Bab Viii Analisis Gording

5/24/2018 Bab Viii Analisis Gording

1/15

VIII - 1

BAB VIII

ANALISIS GORDING

Beban-beban yang perlu diperhatikan dalam perencanaan gording :

air/hujan

angin

manusia

atap & insulator

m.e.p

alam perencanaan! diusahakan shear centre "sc# berimpit c.g. sehingga akan memudahkan

perencanaann dan gunakan pro$il simetri serta atur supaya beban-beban bekerja pada sumbu

simetrinya.

Beban angin pada atap:

%ekanan tiup diambil 25 kg/m

'tap segitiga dengan sudut kemiringan (! koe$isien angin di depan adalah )!)( - )!*

+oe$isien angin di belakang adalah - )!* untuk semua (.

,usat ,engembangan Bahan 'jar - B Ria Catur Yulianti ST.MTSTRUTUR BA!A II


2/15

VIII -

Beban air pada atap: *) - )!( 0 ) kg/m

atau

Beban orang : 1)) kg atau )) kg untuk gording tepi.

Beban m.e.p! diasumsikan : 1) kg/m

Ve"t#r $#$en ara%&' :

Bal#" (eder%ana

Bal#" di ata( ) tu$puan

%umpuan :



3/15

VIII -

2apangan :

2endutan :

Bal#" di ata( * tu$puan

%umpuan dan lapangan :

2endutan :

Ve"t#r $#$en ara%&Y

3aya-gaya pada arah - 4 dianggap dipikul oleh sistem cladding! sehingga tidak menimbulkan

tegangan-tegangan pada gording. ntuk gording 2ight 2ip 5hannel "5 6 )# modulus plastis

menjadi!

7 "abaikan 5#



4/15

VIII - *

"abaikan 5#

8arak sekrup cladding :

9lens : hanya untuk 225

eb :

n;< $y=;

ny< $y=y

Lendutan + ': 2endutan gording akibat beban hidup dan mati 0 "2/>)#

'rah 7 ? :

'rah 7 4 : @ijin < > mm ",,BBIA hal 1)*# "akibat beban 1)) kg saja#. ntuk lendutan arah 7 4

penempatan sag-rod dapat membantu

C#nt#% VIII.,.



5/15

VIII - >

Data Material :

B8

%egangan putus < )) kg/cm

%egangan leleh < *)) kg/cm

odulus Clastisitas < C> ,a < CD kg/cm

Data Stru"tur

,anjang bentang! 2;< )) cm

8umlah trekstang < bentang

,anjang bentang!

8arak antar gording < 1 m

,ersamaan yang digunakan untuk mencari dimensi pro$il! yaitu :

"etoda Clastis#

;< E ,;2;< ,;< E ", cos (# 2;< 1F*.*) kg cm "hanya memperhitungkan beban pekerja#

Data -r#il



6/15

VIII - D

5 ));>;)G tebal < * mm

Berat ,ro$il < 11.* kg/m

=; < .1 cm

=y < 1.F cm

I; < 1 cm*

Iy < 1)) cm*

i;< .* cm

iy< .D cm

-e$bebanan

a. Beban %idak %etap

1. Berat pekerja! , < 1)) kg

,;< , cos ( < 1)) cos 1 < F.* kg H ;< E ,;2;< 1F*.*) kg cm

,y< , sin ( < 1)) sin 1 < .*F> kg H y< E ,y2y< 1*FF.D kg cm

. Beban angin < > kg/m

a#. ipihak angin

'ngin< ").) ( 7 ).*# ; Beban angin ; 8arak 3ording < -.> kg/m

b#. ibelakang angin

'ngin< "-).*# ; Beban angin ; 8arak 3ording < -1) kg/m

5at. 8ika hasilnya negati$! maka perhitungan mengabaikan beban angin

; < 1/ ;cos ( 2;< -.* kg cm

y < 1/ ysin ( 2y< -DF.D kg cm

. Beban hujan

hujan< "*) 7 ). (# < F.D kg/mG tidak boleh lebih besar dari ) kg/m

maka! beban hujan yang digunakan adalah ) kg/m

Jhujan< ; jarak gording < ) kg/m

; < 1/ Jhujancos ( 2;< 1>>F.F kg cm



7/15

VIII -

y < 1/ Jhujansin ( 2y< FF.F1 kg cm

b. Beban %etap

Berat penutup atap! J < > kg/m

penutup atap < J ; jarak gording < > kg/m

%otal beban tetap :

< Berat penutup K berat gording < D.* kg/m

;< 1/ ;cos ( 2;< D*.> kg cm

y< 1/ ysin ( 2y< 1.D kg cm

Ce" elang(ingan

'rah ; kg

aka :

0. #$bina(i Beban Tetap dengan Tida" Tetap 1u/an

a. 5ek +ekuatan

Beban %etap : ;< D*.> kg cm G y< 1.D kg cm

Beban %idak %etap Mujan : ; < 1>>F.F kg cm G y < FF.F1 kg cm

b. 5ek 2endutan

b.1. Lumbu ?-?



9/15

VIII - F

Beban tetap : J < D.* kg/m H J;< J cos ( < *.1D kg/m

Beban %idak %etap "hujan# : J < ) kg/m H J;< J cos ( < 1F.* kg/m

aka :

b.. Lumbu 4-4

Beban tetap : J < D.* kg/m H Jy< J sin ( < 1F.*> kg/m

Beban %idak %etap "hujan# : J < ) kg/m H Jy< J sin ( < *.*FF kg/m

aka :

). #$bina(i Beban Tetap dengan Tida" Tetap 1u/an 2 Angin

a. 5ek +ekuatan

Beban %etap : ;< D*.> kg cm G y< 1.D kg cm

Beban %idak %etap Mujan : ; < 1>>F.F kg cm G y < FF.F1 kg cm

Beban %idak %etap 'ngin : ; < -.* kg cm G y < -DF.D kg cm

b. 5ek 2endutan

b.1. Lumbu ?-?



10/15

VIII - 1)

Beban tetap : J < D.* kg/m H J;< J cos ( < *.1D kg/m

Beban %idak %etap "hujan# : J < ) K "-.># < 1D.> kg/m H J;< J cos ( kg/m

Beban %idak %etap "hujanKangin# : J < ) K "-.># < 1D.> kg/m H Jy< J sin ( < .1 kg/m

aka :

C#nt#% VIII.0.

Data (tru"tur

8arak kuda-kuda "dkuda# < * m

+emiringan atap "(# < )o

Beban mati "tanpa berat pro$il# per permukaan atap J2< 1)) N/mm

Beban hidup "J22# < 1)) N/mm

8arak horisontal antara gording dhor< m

8arak antara tumpuan lateral dlat< dkuda/

Data pena$pang



11/15

VIII - 11

,ro$il 9 1>);1));D;F

I;< 1)) cm*

Iy< 1>1 cm*

' < D.* cm

d < 1* mm

t$< F mm

tO< D mm

b$< 1)) mm

r < 11 mm

L;< )1 cm

Ly< ).1 cm

Berat pro$il Jpro$il< 1.1 ; F.1 < )D.FF1 N/m

Data ba%an

C < ; 1)>N/mm

$y< *) N/mmG diasumsikan : tegangan leleh $lens dan Oeb sama

$r< ) N/mm"tegangan sisa#



12/15

VIII - 1

'nggap bahOa kombinasi pembebanan yang menentukan adalah 1. 2 K 1.D 22! sehingga

beban terbagai merata per luas permukaan atap :

Jluas< 1. J2K 1.D J22< D*) N/m

2ebar tributari permukaan atap untuk masing-masing gording

8adi beban terbagi rata di gording "termasuk berat sendiri#! berarah Pertikal

Ju< "Ju luas; dtrib# K 1. Jpro$il< D>*.D)F N/m

+omponen arah normal dan sejajar atap

Junor< Ju; cos ( < *F>.111 N/m "bekerja tegak lurus sumbu ?#

Jusej< Ju; sin ( < *.)> N/m "bekerja tegak lurus sumbu 4#

M#$en ter%adap (u$bu ' 3(u$bu "uat4

nbraced 2ength : 2b< dlat< m

h < d 7 t$- r < 1) mm

5b< 1. "angka ini untuk beban J penuh pada simple beam dan tumpuan lateral di tumpuan ujung

dan tengah bentang#.

Meng%itung Lpdan Lr



13/15

VIII - 1

enghitung r! karena tegangan leleh $lens dan badan sama! maka digunakan rumus

r< "$y- $r# L;< D1) Nm

enghitung momen nominal n2%B berdasarkan panjang tak tertumpu 2b

n2%B< 1)1)**.> Nm "belum dicek apakah sudah lebih kecil dari p#

M#$en n#$inal ter%adap (u$bu '

n;< min "pG n2%B#

n;< D1) Nm

omen terhadap sumbu ? yang harus dipikul

u; < 1/ ; Junor; dkuda< 1*FF). Nm

M#$en ter%adap (u$bu Y 3(u$bu le$a%4

,ro$il apapun yang melentur terhadap sumbu lemah tidak dapat menekuk dalam arah lainnya

sehingga 2%B tidak merupakan kondisi batas. 8adi!

ny< min "$y=yG 1.> $yLy#

ny< 1)D Nm

omen "negati$# di lokasi trekstang "untuk kondisi satu trekstang di antara kuda-kuda#

uy< 1/ ; Jusej; dlat< 1D.D> Nm



14/15

VIII - 1*

+ombinasinya : karena beban bekerja di $lens atas "kecuali berat sendiri gording#! gunakan hanya

setengah kapasitas untuk memperhitungkan e$ek torsional.

9aktor tahanan untuk lentur < b< ).F)

Ce" Ge(er

3aya geser yang dicek adalah terhadap sumbu ? saja

Vu< Q ; Ju; dkuda; cos ( < 1*FF). N

Besaran penampang untuk perhitungan geser :

'O< d ; tO< mm

+elangsingan badan dan batas-batas kelangsingan untuk tekuk badan

Ga5a ge(er n#$inal

8ika h/tO6 D)! maka pengaku badan harus digunakan



15/15

VIII - 1>

Vn< 1 N

3eser desain dengan $aktor tahanan : P< ).F

PVn< 11>)*. N 6 Vu< 1*FF). N


Bab Viii Analisis Gording

Documents

Transcript of Bab Viii Analisis Gording