BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS...

45
1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Untuk mengetahui implementasi sistem otomasi perpustakaan berbasis web Senayan Library Management System (SliMS) versi 8 (Akasia) Di Unit Pelayanan Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, penulis telah mendapatkan data dari UPT Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah dengan menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam (Indepth Interview) dengan kepala perpustakaan, staf bagian otomasi, staf bagian layanan teknis, staf bagian lokal tandon, staf bagian sirkulasi, PUSTIPD dan pemustaka sebagai informannya. 4.1 TAHAPAN DALAM IMPLEMENTASI SLIMS DAN INSTALASI Untuk mengetahui implementasi sistem otomasi perpustakaan berbasis web Senayan Library Management System (SliMS) versi 8 (Akasia) Di Unit Pelayanan Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, penulis telah mendapatkan data dari UPT Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah dengan menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam (Indepth Interview) dengan kepala perpustakaan, staf bagian otomasi, staf bagian layanan teknis, staf bagian lokal tandon, staf bagian sirkulasi, staf PUSTIPD dan pemustaka sebagai informannya. Kegiatan implementasi sistem otomasi perpustakaan

Transcript of BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS...

Page 1: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

1

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Untuk mengetahui implementasi sistem otomasi perpustakaan berbasis

web Senayan Library Management System (SliMS) versi 8 (Akasia) Di Unit

Pelayanan Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Palembang, penulis telah mendapatkan data dari UPT Perpustakaan

Universitas Islam Negeri Raden Fatah dengan menggunakan metode

observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam (Indepth Interview)

dengan kepala perpustakaan, staf bagian otomasi, staf bagian layanan teknis,

staf bagian lokal tandon, staf bagian sirkulasi, PUSTIPD dan pemustaka

sebagai informannya.

4.1 TAHAPAN DALAM IMPLEMENTASI SLIMS DAN

INSTALASI

Untuk mengetahui implementasi sistem otomasi perpustakaan berbasis

web Senayan Library Management System (SliMS) versi 8 (Akasia) Di Unit

Pelayanan Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Palembang, penulis telah mendapatkan data dari UPT Perpustakaan

Universitas Islam Negeri Raden Fatah dengan menggunakan metode

observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam (Indepth Interview)

dengan kepala perpustakaan, staf bagian otomasi, staf bagian layanan teknis,

staf bagian lokal tandon, staf bagian sirkulasi, staf PUSTIPD dan pemustaka

sebagai informannya. Kegiatan implementasi sistem otomasi perpustakaan

Page 2: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

2

berbasis web ini untuk mengakses koleksi-koleksi dari katalog offline dan online, untuk

mengetahui fungsi OPAC pengganti katalog diperpustakaan.

a. Implementasi sistem otomasi di UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang

Dari hasil wawancara dengan ibu Kepala Perpustakaan, Ibu Nurmalina, S.Ag.,

S.S, M.Hum Persiapan Awal Sistem Otomasi Perpustakaan Berbasis Web.

Ibu Nurmalina menyatakan bahwa: Pada tahun 2004 Otomasi di perpustakaan

UIN Raden Fatah Palembang telah dimulai sejak tahun 2004 pada masa

kepemimpinan Bapak Drs. Syafran Effendi S. Saat itu software otomasi yang

digunakan diberi nama Cerah Informasi Pustaka (CIP) dengan menggunakan

perangkat lunak MySQL, yang dikembangkan oleh putra daerah Sumatera

Selatan Bapak Toha dan rekannya. Namun baru digunakan untuk inventarisasi

data buku dan anggota perpustakaan, belum ke layanan.

Pada tahun 2008, saat kepemimpinan perpustakaan dipegang oleh Bapak Drs.

H. Thohman Bahalik, program otomasi ini terus dikembangkan. Program ini

tidak hanya digunakan untuk data buku dan data anggota perpustakaan tapi

juga data pustakawan dan staf perpustakaan, data non buku, data sirkulasi

(peminjaman, pengembalian, perpanjangan), data buku yang dibaca, data

pengunjung dan penelusuran. Pengunjung perpustakaan sebelum masuk ke

ruangan sirkulasi diharuskan mengisi data mereka ke dalam program ini

sebagai pengganti buku pengunjung. Juga disediakan satu buah computer

yang digunakan untuk penelusuran secara online (OPAC) untuk menggantikan

katalog kartu. Namun karena keterbatasan computer yang dimiliki, program ini

belum digunakan untuk peminjaman dan pengembalian buku.Peminjaman dan

pengembalian dengan menggunakan komputer baru dimulai sejak

kepemimpinan Ibu Herlina, S.Ag. SS. M. Hum pada tahun 2012.OPAC atau

Online Public Access Catalogue yang digunakan sebagai sarana penelusuran

pada saat itu hanya bisa digunakan di dalam gedung perpustakaan belum

berbasis web. Hal inilah yang mendorong kepala perpustakaan yang baru ibu

Nurmalina, S.Ag.SS. M.Hum. untuk mencari software otomasi yang berbasis

web sehingga koleksi perpustakaan bisa diakses dimana saja, kapan saja tanpa

ada batasan ruang dan waktu. Akhirnya pada tahun 2015 diputuskan untuk

Page 3: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

3

migrasi dari program CIP ke program Senayan Library Management System

(SLiMS) dengan memanggil langsung progammer dan developer SLiMS

yaitu Hendro Wicaksono sekaligus untuk memberikan pelatihan. Data-data

yang ada di dalam program sebelumnya (CIP) di pindahkan (migrasi) ke

program yang baru ini, tanpa input data ulang lagi.

Setelah menggunakan software ini koleksi yang ada di Perpustakaan bisa

diakses secara online. Program otomasi ini tidak hanya digunakan di

perpustakaan pusat tapi perpustakaan fakultas juga menggunakan program

otomasi ini. Perpustakaan fakultas tidak memiliki server sendiri melainkan

tergabung dalam server induk perpustakaan pusat, syaratnya hanya perlu

memiliki computer yang terhubung dengan internet. OPAC perpustakaan pusat

dan fakultas bisa diakses di:

Perpustakaan Pusat : http://slims.radenfatah.ac.id

Perpustakaan fakultas Tarbiyah :

http://slims.radenfatah.ac.id/ftarbiyah/

Perpustakaan Ushuluddin : http://slims.radenfatah.ac.id/fuspi/

Perpustakaan Fakultas Adad dan Humaniora:

http://slims.radenfatah.ac.id/fah/

Perpustakaan Fakultas Dakwah : http://slims.radenfatah.ac.id/fdak/

Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam:

http://slims.radenfatah.ac.id/febi/

Perpustakaan Pascasarjana : http://slims.radenfatah.ac.id/fpps/

Koleksi masing-masing perpustakaan pusat dan fakultas ini bisa diakses secara

bersamaan dan terkumpul dalam satu katalok induk (Union Catalogue) dengan

alamat web:

http://slims.radenfatah.ac.id/katalogbersama. Dengan mengakses alamat web

ini pencari informasi dapat mengetahui dimana keberadaan koleksi yang

sedang di cari.1

Dari hasil observasi wawancara di atas dapat disimpulkan bahwa persiapan awal

sistem otomasi perpustakaan ini menggunakan software dan fitur-fitur yang lebih

lengkap agar bisa tersambung dengan jaringan internet, dan koleksi-koleksi yang ada di

Perpustakaan UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah bisa diakses melalui internet

1

Wawancara dengan Ibu Nurmalina, S.Ag, S.S, M.Hum (Kepala UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang) Palembang, 16 Desember 2017.

Page 4: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

4

kapanpun, dimanapun tanpa adanya batas ruang dan waktu, karena SLiMS ini

merupakan aplikasi open source.

CIP (Cerah Informasi Pustaka) adalah Program otomasi perpustakaan hasil dari

rancangan LTKI dengan menggunakan program Msql.2 Tapi saat ini Perpustakaan UIN

sudah menggunakan SLiMS (Senayan Library Management System) merupakan salah

satu produk open source karya anak bangsa. Senayan dibuat dengan menggunakan

bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessing) dan database MySQL (Structured

Query Language).3

Tahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini

2005 2011 2015 2017 2018-2019

Awal Penggunakan Alat security system Perubahan CIP menjadi SLiMS Evaluasi cendana diganti Penggunaan

CIP CIP 7 (Cendana) dan uji coba SLiMS 8 (Akasia) SLiMS 8 (Akasia) SLiMS 8

SLiMS (Akasia) Sampai

sekarang

b. Implementasi sistem otomasi dan instalasi SLiMS di UPT perpustakaan

UIN Raden Fatah Palembang yang dibantu PUSTIPD

Kegiatan tahapan dalam implementasi slims dan instalasi ini untuk melakukan

penerapan dalam menginstalasi slims di perpustakaan. SLiMS versi terbaru, yaitu versi 8

(Akasia) telah dirilis. Berbagai perubahan radikal muncul pada rilis Akasia kali ini.

Selain dari sisi tampilan OPAC dan admin, beberapa penambahan fitur juga mengiringi

rilis Akasia. Kebutuhan interaksi antara pemustaka dan pustakawan diwadahi dalam fitur

web chat. Kebutuhan interoperabilitas MARC dibungkus dengan fitur eksport to MARC.

Pustakawan dapat menikmati panduan SLiMS tidak lagi harus membuka

dokumen terpisah, namun dengan bermasis Markdown (.md), manual SLiMS dapat

dibaca langsung pada aplikasi. Hal ini memudahkan pustakawan untuk melihat

2 Mulyadi, Otomasi Perpustakaan Berbasis Web, ( Palembang : Noer Fikri, 2012) h.44.

3 I Putu Agus Eka Pratama, Sistem Informasi dan Implementasinya: Teori dan konsep sistem

informasi disertasi berbagai contoh praktiknya menggunakan perangkat lunak open source, (Bandung:

Informatika, 2014), h.311.

Page 5: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

5

"contekan" ketika menemukan kesulitan dalam mengoperasikan SLiMS. Fitur yang

sangat mendukung para peneliti terkait pengutipan, berbentuk tampilan format style

daftar pustaka yang dapat dicopi oleh pemustaka dengan mudah di SLiMS.

SLiMS 8.3 Akasia merupakan versi terbarui dari SLiMS 8 dengan berbagai

perbaikan dan penambahan fitur.

Penerapan Instal SLiMS 8 Akasia sebagai berikut :

1. Sediakan bahan-bahanya

2. Download salah satu Slims 8 :

- SLiMS 8 Akasia

- SLiMS 8.1 Akasia (Download) | Via MediaFire | Via Zippyshare

- SLiMS 8.2 Akasia (Download) | Via MediaFire | Via Zippyshare

- SLiMS 8.3 Akasia Via MediaFire b. Xampp ver 5.6.3 Portable (Download)

3. Download juga aplikasi NOTEPAD++ (pilih 32 bit ato 64 bit sesuai komputer anda).

4. Install terlebih dahulu aplikasi NOTEPAD++ ke computer anda (jika di komputer

sudah terinstall - lewati)

5. Jika sudah di download kedua bahan tersebut (Slim dan Xampp, lalu anda extrak ke

drive D atau E

6. Hasil exkstrak dari slims8-akasia.Zip akan berupa folder, folder slims8_akasia

silahkan pindahkan ke folder E:\xampp\htdocs

Page 6: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

6

Perhatian : Hasil Ekstrak file ZIP tidak selalu menjadi Folder “slims8_akasia” bisa

saja menjadi slims8.1-akasia, slims8.2-akasia atau slims8_akasia-master tergantung

type slims yang dipilih.

7. Sekarang Jalankan file “apache_start.bat” dan “mysql_start.bat”. Pertama jalankan

file “apache_start.bat” terlebih dahulu kemudian “mysql_start.bat” (double-click

pada file tersebut). -Dalam beberapa versi Windows, akan muncul message firewall

ketika apache pertama kali dijalankan Pada Windows yang Firewall-nya aktif,

biasanya akan muncul pop-up “Windows Security Alert”. Klik tombol “Unblock”

Klik Allow Acces untuk mengijinkan komputer menjalankan proses Apache web

server. -Muncul tampilan aplikasi comand prompt, biarkan saja. Jangan Ditutup !

Tampilan ini tidak selamnya

muncul, tergantung OS yg

terinstall di komputer. Untuk

OS tertentu tampilan ini tidak

muncul.

Page 7: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

7

8. Buka browser dan , pada URL Bar ( kotak alamat web) ketikkan

localhost/phpmyadmin kemudian tekan <ENTER>, kemudian klik Database isi di

bagian Create Database dengan nama database yang anda inginkan jika sudah di isi

klik create.

Page 8: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

8

9. Setelah membuat Database klik pada bagian Check Privileges pada database yang

anda buat tadi.

10. Setelah diklik Check Privileges maka akan muncul halaman seperti gambar dibawah

ini, setelah muncul halaman Check Privileges lalu klik add user.

Page 9: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

9

11. Setelah muncul halaman User silahkan isikan nama user sesuai keinginan anda:

- User Name >> di isi dengan nama user yang anda inginkan,

- Host >> pilih local,

- Password >> di isi kata sandi yang anda inginkan,

- Pada bagian Global Privileges silahkan anda centang lalu klik Go.

12. Jika sudah membuat Database dan Database User langsung saja menuju folder

E:\xampp\htdocs\slims8_akasia tidak perlu mengExport Databse bawaan Slims 8

Akasia berbeda dengan cara menginstall Slims versi sebelumnya yang harus meng

Export data base terlebih dahulu.

Silahkan buka file sysconfig.inc.php yang berada di

E:\xampp\htdocs\slims8_akasia dan sesuai kan konfigurasi nya sesuai Database,

Page 10: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

10

Database User, dan Database Password yang kita buat tadi edit dengan Notepad++.

13. Buka browser dan , pada URL Bar ( kotak alamat web) ketikkan

localhost/slims8_akasia kemudian tekan <ENTER> Maka akan muncul halaman

seperti dibawah ini lalu klik LET'S START THE INSTALLATION.

Perhatian : penulisan “slims8_akasia” perlu disesuaikan dgn hasil ekstrakkan

terdahulu, apakah slims8_akasia atau slims8.2-akasia atau slims8_akasia-master,

anda kliru menuliskan akan berakibat tidak bisa dieksekusi.

Page 11: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

11

14. Klik New Install

15. Isikan parameter yang sudah dibuat tadi, mulai dari nama database, username

database, dan password database dan klik NEXT.

Page 12: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

12

16. Instalasi selesai

17. Dan Slims Siap Digunakan4

Dari hasil wawancara bersama pegawai PUSTIPD Kemas Jumansyah HM tidak

ada mengalami kendala dalam pengisntalan SLiMS di Perpustakaan.5

4

Data di ambil dari PUSTIPD

5 Hasil wawan cara bersama staff PUSTIPD Kemas Jumansyah HM pada tanggal 15 Maret 2019

Page 13: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

13

4.2 PEMANFAATAN DARI SLiMS

a. Pemanfaatan SLiMS di UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang.

Pemanfaatan SLiMS sebagai sarana otomasi perpustakaan berdampak besar

terhadap UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah. Manfaat dari penerapan SLiMS itu tidak

hanya dirasakan oleh pengelola perpustakaan tetapi juga dirasakan pemustaka khususnya

untuk penelusuran informasi melalui OPAC.

1. Mempercepat Pekerjaan di Perpustakaan

Pemanfaatan SLiMS di perpustakaan mampu memangkas waktu yang dibutuhkan

untuk melakukan suatu pekerjaan di perpustakaan. Hal ini tentunya membuat pekerjaan-

pekerjaan itu dapat dilakukan dengan lebih cepat. Seperti yang diungkapkan oleh

Asmarani, S.Hum mempercepatan pekerjaan dirasakan dalam hal pembuatan

kelengkapan buku. Sebelum ada SLiMS kelengkapan dibuat satu persatu, sekarang hanya

dengan satu kali input data ke pangkalan data SLiMS sudah dapat digunakan untuk

membuat berbagai kelengkapan buku seperti barcode dan label buku.

2. Meningkatkan Performa Pekerjaan

Pemanfaatan SLiMS di Perpustakaan serta-merta meningkatkan performa

pengelola perpustakaan. Seluruh staf sependapat bahwa pemanfaatan SLiMS di

perpustakaan dapat meningkatkan performa pekerjaan mereka. Sebagai contoh adalah

untuk inventarisasi koleksi baru dulu harus dicatat secara manual di buku induk,

sekarang tinggal memasukan ke pangkalan data perpustakaan dengan ruas-ruas metadata

yang sudah sangat jelas. Karena semua pekerjaan diproses oleh program, kualitas

pekerjaan menjadi lebih bagus, hal ini karena pengelola perpustakaan hanya berperan

untuk memasukan data selanjutnya dilakukan SLiMS. Hal inilah yang mengurangi

adanya human error sehingga pekerjaan yang dilakukan memberikan hasil yang lebih

baik.

Page 14: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

14

2. Peningkatan Produktifitas Kerja

Produktifitas kerja di perpustakaan mengalami peningkatan yang cukup

signifikan dengan memanfaatkan SLiMS untuk otomasi perpustakaan. Dalam waktu

yang sama, dengan memanfaatkan SLiMS membuat pengelola mampu melakukan

pekerjaan dengan hasil yang lebih banyak. Hasil pengolahan data menunjukan adanya

peningkatan produktifitas dalam hal pengolahan yang sangat besar. Sebelum

menggunakan SLiMS dalam sehari hanya dapat mengolah sekitar 20 buku, setelah

adanya SLiMS angka itu meningkat sampai lima kali lipat. Dalam bidang sirkulasi juga

terjadi peningkatan produktifitas. Sebelum memakai SLiMS hanya mampu melayani satu

peminjaman dalam waktu lima menit, setelah ada SLiMS dapat melayani 3 peminjam

dalam lima menit.

3. Adanya Efektifitas Kerja

Seluruh staf meyakini bahwa pemanfaatan SLiMS dalam kegiatanya mampu

meningkatkan efektifitas kegiatan di perpustakaan. Memanfaatkan SLiMS untuk

kegiatan sehari-hari di perpustakaan menjadikan segala sesuatunya berjalan dengan baik

dan tidak ada kesalahan-kesalahan yang tidak perlu. Ketika perpustakaan belum

terotomasi dengan SLiMS semua kegiatan perpustakaan memang sudah dilakukan

dengan bantuan komputer, hanya saja semuanya masih membutuhkan peran yang sangat

besar dari pengelola perpustakaan. Pengelolaan kegiatan di perpustakaan secara

terkomputerisasi diakui mampu mempercepat kegiatan hanya saja masih rentan terjadi

kesalahan-kesalahan yang diakibatkan oleh kesalahan pengguna (human error). Sejak

perpustakaan menerapkan sistem otomasi menggunakan SLiMS kesalahan-kesalahan

semacam ini dapat diminimalisir karena semuanya dikerjakan secara otomatis oleh

SLiMS, SLiMS yang bertindak sebagai pengolah data yang dimasukan oleh pengguna.

Page 15: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

15

4. Mempermudah Pekerjaan

Sejak memanfaatkan SLiMS kegiatan di perpustakaan yang membutuhkan usaha

dan proses panjang telah dapat dikerjakan dengan lebih mudah. Kemudahan yang

diberikan oleh SLiMS ini dapat dirasakan oleh semua bagian di perpustakaan yang

menggunakan bantuan SLiMS dalam operasionalnya. Sebagai contoh adalah pada bagian

pengolahan. Kalau untuk menyisipkan koleksi baru dengan judul yang sudah ada

dilakukan secara manual ditulis ulang pada buku induk, sekarang tinggal input data ke

pangkalan data SLiMS. Pengguna bisa langsung mengedit data bibliografi yang sudah

ada dengan menambahkan kode item (nomor inventaris) dan itu sudah dapat digunakan

untuk membuat label koleksi.

5. SLiMS Secara Umum Bermanfaat untuk Perpustakaan

Salah satu faktor yang mempengaruhi penerimaan sebuah teknologi adalah

adanya pandangan bahwa teknologi itu bermanfaat untuk penggunanya. Sejalan dengan

hal itu, perpustakaan membangun otomasi perpustakaan menggunakan SLiMS karena

pemanfaatan SLiMS di perpustakaan diyakini bermanfaat untuk perpustakaan, baik

pengelola maupun pemustaka misal untuk penelusuran koleksi. Dengan memanfaatkan

SLiMS pekerjaan di perpustakaana menjadi lebih produktif, efektif dan efisien.

b. Pemanfaatan SLiMS bagi pemustaka

1. SLiMS Mudah untuk Dipelajari

SLiMS adalah perangkat lunak yang mudah untuk dipelajari. Banyak cara dapat

dilakukan untuk belajar SLiMS baik itu melalui pelatihan yang banyak diadakan oleh

komunitas SLiMS. Komunitas SLiMS aktif membuat acara untuk lebih

memasyarakatkan SLiMS dengan memberikan kemudahan untuk belajar SLiMS kepada

mereka yang berminat. Selain belajar melalui komunitas SLiMS, belajar SLiMS juga

Page 16: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

16

dapat dilakukan secara mandiri melalui buku panduan yang tersedia di web resmi SLiMS

atau melalui slide presentasi yang banyak tersedia di internet.

Materi tentang SLiMS juga diberikan di bangku kuliah sehingga memudahkan

mahasiswa ilmu perpustakaan lebih mengenal SLiMS. Materi tentang SLiMS diberikan

secara singkat, meski demikian sudah sangat membantu mahasiswa untuk mengenal

SLiMS. Sedikit berbeda dengan pengelola perpustakaan, pemustaka justru tidak

membutuhkan banyak proses pembelajaran untuk menggunakan menu OPAC yang

dimiliki SLiMS. Tampilan OPAC yang sederhana sangat membantu pemustaka untuk

memahami bagaimana cara menggunakanya untuk penelusuran koleksi.

2. Kemudahan Pengontrolan (Controllable)

Kemampuan setiap orang untuk menggunakan sebuah perangkat lunak berbeda

antara satu individu dengan individu lainya. Perbedaan itu dapat disebabkan karena

perbedaan latar belakang pendidikan maupun perbedaan tingkat interaksi dengan

teknologi khususnya interaksi dengan perangkat lunak yang dimaksud. Pengguna yang

telah terbiasa menggunakan perangkat lunak sejenis merasa lebih mudah untuk

mengontrol penggunaan sebuah perangkat lunak. Ia dapat mengendalikan perangkat

lunak itu sesuai yang ia inginkan dan tidak mengalami kesulitan untuk menemukan apa

yang ingin ia lakukan dengan perangkat lunak tersebut.

Sebagian besar informan mengaku dapat menemukan dengan mudah bagaimana

melakukan suatu pekerjaan menggunakan SLiMS. Hal ini karena interface SLiMS sangat

jelas dan mengelompokan menu-menu SLiMS ke dalam beberapa menu utama sesuai

bidang kerja di perpustakaan. Dari segi OPAC, pemustaka tidak mengalami kesulitan

berarti untuk menggunakan OPAC SLiMS. Ketiga informan mangaku dapat memahami

bagaimana melakukan pencarian dengan OPAC yang disediakan. Mereka menilai bahwa

menggunakan OPAC sangat mudah. Pemustaka dapat menemukan apa yang harus ia

Page 17: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

17

lakukan dengan menu OPAC itu. Kesederhanaan tampilan adalah salah satu faktor utama

yang membuat pemustaka dapat memahami OPAC dengan relatif mudah. Harus diakui

pula bahwa tampilan OPAC dengan mesin pencari milik google, hal ini juga sangat

membantu karena hampir semua orang sudah terlebih dahulu familiar dengan mesin

pencarian yang paling populer tersebut.

3. SLiMS Jelas dan Mudah Dipahami

Salah satu indikator sebuah program dikatakan mudah adalah apabila program itu

jelas dan dapat dipahami oleh penggunaya. Kejelasan disini dapat berupa kejelasan dari

tampilan dan tata letak menu dalam perangkat lunak yang digunakan. Pengelola

perpustakaan menilai bahwa interaksinya dengan SLiMS jelas dan dapat dipahami.

Mereka merasa telah dapat berinteraksi dengan SLiMS secara jelas. Tidak hanya

pengelola perpustakaan, pemustaka juga merasakan kemudahan dalam penelusuran

koleksi perpustakaan. Sebelum ada SLiMS di perpustakaan penelusuran koleksi

dilakukan secara manual dan langsung ke rak. Hal ini sangat menyulitkan apalagi buku

yang dicari belum tentu tersedia di rak. Sejak perpustakaan menyediakan katalog online

penelusuran koleksi menjadi jauh lebih mudah, tinggal memasukan kata kunci di OPAC

informasi tentang ketersediaan koleksi yang dicari sudah muncul. Pemanfaatan SLiMS

untuk penelusuran koleksi menggunakan menu OPAC juga telah mampu memberikan

pengalaman baru bagi pemustaka. Dengan sistem penelusuran baru ini mereka merasa

ada peningkatan kemampuan untuk menemukan informasi apa yang mereka butuhkan,

tidak harus dengan judul yang sama karena penelusuran dengan OPAC memungkinkan

mereka menemukan koleksi-koleksi lain dengan subyek sejenis.

Salah satu keuntungan dari program dengan kode sumber terbuka (open source)

adalah fleksible. SLiMS yang merupakan perangkat lunak kode sumber terbuka

Page 18: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

18

menewarkan kemudahan untuk memodifikasi dengan mudah menyesuaikan dengan

kebutuhan perpustakaan.

Modifikasi kartu anggota dilakukan untuk membuat kartu anggota perpustakaan

menjadi dua sisi. Hal ini bertujuan untuk membuat kartu anggota lebih bagus dan

informatif karena pada bagian belakang disertakan tata tertib perpustakaan. Dengan

modifikasi ini anggota baru dapat langsung memperoleh kartu anggota hanya dalam

waktu 5 menit. Modifikasi juga dilakukan pada label buku. Label buku digabungkan

dengan barcode koleksi sehingga lebih praktis dalam mencetak kelengkapan buku juga

pada saat memasang dan membaca barcode saat sirkulasi.

4. Dapat Dikuasai dengan Cepat

Kemampuan setiap individu dalam memakai sebuah perangkat lunak sangat

dipengaruhi oleh faktor tinggi rendahnya interaksi dengan perangkat lunak. Semakin

tinggi “jam terbang” seseorang menggunakan aplikasi teknologi membuat orang itu lebih

mudah dalam menggunakan suatu perangkat yang baru. Tentu faktor kebiasaan bukanlah

satu-satunya yang berpengaruh terhadap kemampuan seseorang untuk mengoperasikan

perangkat lunak baru. Perangkat lunak yang mudah digunakan akan tetap menjadi pilihan

pengguna.

Telah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya bahwa SLiMS merupakan

program yang fleksibel, jelas dan dapat dipahami. Dengan segala kelebihanya itu,

pengguna SLiMS dapat menjadi mahir dengan waktu yang relatif singkat. Waktu yang

dibutuhkan pengelola perpustakaan untuk mahir menggunakan SLiMS dalam kegiatan

sehari-hari adalah sekitar satu minggu.

5. SLiMS Secara Umum Mudah Digunakan

Faktor kemudahan merupakan salah satu faktor penerimaan suatu teknologi

dalam teori TAM. Penilaian akan kemudahan sebuah teknologi dapat dilihat dari

Page 19: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

19

berbagai indikator yaitu kemudahan untuk mempelajari, kejelasan program, fleksibel

atau tidaknya sebuah program. SLiMS sebagai perangkat lunak manajemen perpustakaan

telah memenuhi kriteria tersebut sesuai penjelasan di poin-poin sebelumnya. Indikator

kemudahan sebuah perangkat lunak sudah dipenuhi oleh SLiMS, maka tidak wajar kalau

semua informan satu suara memberikan penilaian bahwa secara umum SLiMS adalah

perangkat lunak yang mudah untuk digunakan. Semua informan mengganggap SLiMS

ini mudah untuk digunakan karena kesederhanaan tampilan dan menu-menunya yang

cukup mudah untuk dipahami khususnya untuk yang sudah kenal dengan bidang

perpustakaan.

Kesan mudah juga dirasakan oleh pemustaka. Ketiga informan memberikan

penjelasan mengenai kemudahan SLiMS. Mereka menilai OPAC SLiMS mudah sekali

digunakan karena tampilanya yang menyerupai mesin pencarinya google, jadi mereka

langsung dapat memahami bagaimana cara menggunakan menu OPAC itu untuk

melakukan penelusuran koleksi perpustakaan. Selain kesederhanaan tampilan, di OPAC juga

ada bantuan pencarian yang berisi panduan bagaiana melakukan pencarian koleksi di

perpustakaan.

Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa secara umum SLiMS adalah

perangkat lunak yang mudah digunakan. Baik pengelola perpustakaan maupun pemustaka dapat

menggunakan SLiMS untuk membantu kegiatan di perpustakaan tanpa mangalami kesulitan

yang berarti, baik itu untuk mempelajari maupun untuk menggunakanya.

c. Kendala Yang Dihadapi Di Dalam Implementasi Sistem Otomasi

Perpustakaan Berbasis Web Di UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang

Kegiatan pengelolaan Perpustakaan UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang belum maksimal, hal tersebut dikarenakan adanya kendala-kendala yang

dihadapi Perpustakaan. Berikut hal-hal yang menjadi kendala bagi perpustakaan dalam

Page 20: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

20

implementasinya yaitu: 1. Jaringan internet, 2. Sumber Daya Manusia (SDM) , dan 3.

Komputer.6

1. Jaringan internet dalam sistem otomasi Perpustakaan

Berdasarkan hasil dari observasi yang didapat mengenai jaringan internet disana

belum stabil kadang jaringannya kuat, kadang lemah, jika jaringannya lemah layanan

dilakukan secara manual, pada saat pemustaka ingin meminjam sebuah koleksi jadi harus

menunggu loadingnya yang lambat dan memutar. Lalu kepala perpustakaan

menghubungi PUSTI-PD meminta agar jaringan internet di perpustakaan menjadi kuat.7

Jaringan (Network) telah menjadi bagian dari otomasi perpustakaan karena

perkembangan yang terjadi di dalam teknologi informasi sendiri serta adanya kebutuhan

akan pemanfaatan sumber daya bersama melalui teknologi. Otomasi perpustakaan harus

memenuhi kebutuhan akan pemanfaatan sumber daya bersama melalu teknologi

informasi .8

2. Sumber Daya Manusia (SDM) di Perpustakaan UPT UIN Raden Fatah

Berdasarkan hasil dari observasi yang mengenai SDM di Perpustakaan, dimana

staf di Perpustakaan masih kurang. UPT Perpustakaan memiliki 4 orang tenaga

pustakawan, tidak ada yang berlatar belakang sarjana komputer.9 Sumber daya manusia

di Perpustakaan kurang pahamnya dengan teknologi, tapi saat ini perpustakaan melatih

SDMnya agar memahami menggunakan teknologi otomasi berbasis web dan sistem

otomasi. Kurangnya staf yang terlatih biasanya menjadi kendala yang menghambat

pengembangan otomasi perpustakaan. Pembangunan otomasi perpustakaan paling tidak

6

Wawancara dengan Ibu Nurmalina, S.Ag, S.S, M.Hum (Kepala UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang) Palembang, 16 Desember 2017.

7 Wawancara dengan Ibu Nurmalina, S.Ag, S.S, M.Hum (Kepala UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang) Palembang, 16 Desember 2017.

8 Mulyadi, Pengelolaan Otomasi Perpustakaan: Berbasis senayan library management system

(SLiMS), (Jakarta: Rajawali Pers, 2016), Hal. 48

9 Wawancara dengan Ibu Nurmalina, S.Ag, S.S, M.Hum (Kepala UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang) Palembang, 16 Desember 2017.

Page 21: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

21

harus mempunyai staf yang mampu mengoperasikan komputer (operator ), bahkan kalau

perlu mempunyai tenaga ahli.10

3. Komputer di Perpustakaan UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Berdasarkan hasil observasi yang didapat bahwa komputernya atau perangkat

keras (Hardware) masih sedikit, dan pada tahun 2018 ini UPT Perpustakaan menambah

lagi unit komputernya sebanyak 13 unit agar saat pemustaka ingin mencari sebuah

koleksi di Perpustakaan bisa menggunakan komputer tersebut.11

Perangkat keras

(Hardware) merupakan perlengkapan fisik sebuah sistem komputer. Sebuah mesin yang

dapat mengelola data menjadi informasi secara cepat dan tepat serta diperlukan program

untuk menjalankannya. Perangkat keras otomasi perpustakaan antara lain komputer,

scanner, digital camera, dan CD writer.12

4.3 Dampak Implementasi Bagi Pemustaka Dan Pustakawan Dalam Sistem

Otomasi Berbasis Web Di UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang

Dampak Implementasi bagi pemustaka dan pustakawan dalam sistem otomasi

berbasis web ini yaitu:

A. Dampak Implementasi bagi Pemustaka

Adapun tahap-tahap untuk pemustaka sebelum masuk kedalam UPT

Perpustakaan dan mencari sebuah koleksi dengan menggunakan OPAC yaitu:

1). Daftar Pengunjung

10 Mulyadi, Pengelolaan Otomasi Perpustakaan: Berbasis senayan library management system

(SLiMS), (Jakarta: Rajawali Pers, 2016), Hal. 55

11

Wawancara dengan Ibu Nurmalina, S.Ag.SS.M.Hum (Kepala UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang) Palembang, 16 Desember 2017

12

Mulyadi, Pengelolaan Otomasi Perpustakaan: Berbasis senayan library management system

(SLiMS), (Jakarta: Rajawali Pers, 2016). Hal. 46

Page 22: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

22

Pemustaka Wajib mengisi nama dan institusi dari mana mereka lalu klik tambah,

karena petugas perpustakaan akan tau berapa banyak dari jurusan-jurusan yang sering

berkunjung kedalam Perpustakaan.

2). OPAC

Saat pemustakan ingin mencari sebuah koleksi yang ada di Perpustakaan, mereka

membuka OPAC. Dengan memasukan kata kunci yaitu judul atau pengarang dari suatu

koleksi buku yang ada di Perpustakaan, setelah apa yang ingin dicari lalu klik

Pencarian.

Dari hasil

observasi

wawancara

bersama

mahasiswa

bernama Meliana

dari fakultas

Page 23: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

23

Tarbiyah, penerapan yang dilakukan oleh perpustakaan cukup baik, tapi terkendala saat

mau masuk kedaftar pengunjungnya dimana terkadang jaringan internetnya tidak

terhubung.13

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Ade Permata sari

mahasiswa fakultas Sains Technology, penerapan yang dilakukan oleh perpustakaan

sangat memudahkan para pemustaka dalam pencarian di OPAC, tapi terkendala juga

dalam internetnya yang sangat lambat.14

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Endang Karunita

mahasiswa fakultas Adab dan Humaniora, penerapan yang dilakukan perpustakaan sudah

baik, tapi masih ada kendala baginya yang kadang internetnya lambat dan seringnya

padam listrik membuat semua itu menjadi hambatan saat mau melakukan pencarian di

OPAC.15

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Asmaul husna

mahasiswa fakultas Ushuludin, penerepan di Perpustakaan sudah sangat baik, kita bisa

mengetahui cara mengisi daftar pengunjung saat datang ke Perpustakaan, mencari

koleksi melalui OPAC, dan saat meminjam koleksi di Perpustakaan sudah tidak manual

lagi.16

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Mega Aini

mahasiswa fakultas Syariah, penerapan saat ini sudah baik, saat ingin meminjam koleksi

biasanya langsung ke rak koleksi yang ada diperpustakaan, jarang menggunakan OPAC,

menggunakan OPAC hanya apabila mencari koleksi yang dirak tidak ketemu, dan sangat

13 Hasil wawancara dengan Meliana Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang

Palembang, 15 Agustus 2018

14

Hasil wawancara dengan Ade Permata Sari Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang Palembang, 15 Agustus 2018

15

Hasil wawancara dengan Endang Karunita Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang Palembang, 15 Agustus 2018

16

Hasil wawancara dengan Asmaul Husna Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang Palembang, 15 Agustus 2018

Page 24: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

24

mempermudah untuk para pemustaka yang lain saat berkunjung ke Perpustakaan,

kendalanya yang ada di perpustakaa seringnya padam lampu, lalu koneksi internet di

perpustakaan sering lambat.17

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Dwi Zulyadi

mahasiswa fakultas Adab dan Humainora , penerepan di Perpustakaan UPT ini sudah

cukup baik, karena pada saat ingin mencari koleksi yang ada di perpustakaan ini kita

tinggal mencarinya dengan menggunakan OPAC, dan akan tau dimana kelas koleksi itu

diletakan, kekuranganya hanya saja pada jaringan internetnya yang sering melambat,

terkadang dengan lambatnya jaringan internet, pustakawan yang mau menginput koleksi

yang mau dipinjam dan dikembalikan dicatat secara manual.18

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Ari Suryadi

mahasiswa fakultas Ushuludin dan Pemikiran, penerapan yang ada di perpustakaan pusat

ini sudah baik, karena pada saat masuk kedalam perpustakaan tidak perlu menulis lagi di

buku yang disediakan oleh perpustakaan, kita hanya tinggal mengisi daftar hadir dengan

mengetik nama dan mengisi dari fakultas mana, untuk peminjaman buku sudah baik

karena petugasnya tidak lagi mencatat secara manual, untuk mencari koleksi buku

ataupun skripsi dengan OPAC-nya bisa kita akses dimanapun dan kapanpun, tidak perlu

datang ke perpustakaan, karena skripsi ada filenya yang bisa di download.19

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Abdurrahman

mahasiswa fakultas Fisip, penerapan yang ada di perpustakaan uin sudah menggunakan

sistem otomasi, saat penelusuran menggunakan OPAC koleksi yang dicari ada, tetapi

17 Hasil wawancara dengan Mega Aini Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang Palembang, 15 Agustus 2018

18

Hasil wawancara dengan Dwi Zulyadi Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang Palembang, 15 Agustus 2018

19 Hasil wawancara dengan Ari Suryadi Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang, 15 Agustus 2018.

Page 25: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

25

saat ke rak bukunya koleksi itu tidak ada, saat di cari koleksi bukunya ada di rak dengan

nomor kelas berbeda yang di cantumkan.20

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Syahrifal

mahasiswa fakultas Febi, penerpan yang ada di perpustakaan sudah lumayan maju,

karena jaringan internetnya baru, tapi kekurangannya ada di koleksi bukunya banyakan

tidak sesuai nomor kelasnya.21

Dari hasil observasi wawancara bersama mahasiswa bernama Siti Aisyah

mahasiswa fakultas Psikologi, penerapan yang ada di perpustakaan sudah baik, saat

mencari koleksi ia tidak menggunakan penelusuran OPAC.22

Berdasarkan hasil wawancara diatas dengan para pemustaka yaitu dimana para

pemustaka merasa puas dengan adanya implementasi di Perpustkaan, karena lebih

memudahkan mereka dalam mencari koleksi yang ada di Perpustakaan dengan

menggunakan OPAC, lalu saat meminjam koleksi dari pustakawannya tidak lagi

mencatat secara manual koleksi apa yang dipinjam, hanya saja kekuranganya jaringan

internet yang ada di Perpustakaan sering mengalami gangguan dan lambat, dan pada saat

menelusuri OPAC terkadang apa yang dicari dalam penelusuran ada, saat ke rak buku

koleksinya tidak ada, dan susunan pada bukunya sudah tidak sesuai nomor kelasnya.

B. Dampak Implementasi bagi Pustakawan

Adapun tahap-tahap untuk pustakawan sebelum menginput suatu koleksi kedalam

aplikasi SLiMS yaitu:

20 Hasil wawancara dengan Abdurrahman Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang, 15 Maret 2019

21

Hasil wawancara dengan Syahrifal Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang,

15 Maret 2019

22

Hasil wawancara dengan Siti Aisyah Pemustaka UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang, 15 Maret 2019

Page 26: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

26

1. Pengolahan koleksi di UPT Perpustakaan

a. Pengolahan Buku : sebelum melakukan penginputan data pada slims petugas

bagian inventarisasi harus mencatat Nomor induk, nomor kelas, judul dari

koleksi, nama pengarang, tahun dari koleksi, penerbit, edisi, cetakan, jilid,

jumlah examplar, jumlah halaman koleksi buku, dan dari mana koleksi itu

diterima.

b. Pengolahan penginputan data koleksi: Pustakawan harus masuk ke IP address

(alamat yang telah mempunyai password tersendiri untuk setiap pustakawan)

yang ada untuk bisa mengolah deskripsi bibliografis koleksi. Tampilan ini

untuk mengisi deskripsi bibliografis koleksi. Seperti judul, pengarang, edisi,

tipe koleksi, dll. Tipe koleksi harus diperhatikan karena inilah yang

membedakan jenis koleksi yang ada pada koleksi di UPT Perpustakaan

Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. Tipe koleksi ini ada

beberapa pilihan yaitu buku, jurnal, fiction dan skripsi.

Page 27: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

27

c. Gambar bagian Bibliografi

d. Gambar data Bibiliografi yang harus diisi oleh pustakawan

Page 28: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

28

e. Lanjutan gambar format pengisiian bibliografi

f. Setelah diisi semua, lalu masukan gambar atau sampul dari koleksi buku,

skripsi, tesis dan lain-lain, dengan menscand cover buku tersebut lalu

dimasukan kedalam slims.

Page 29: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

29

g. Setelah semuanya telah selesai lalu klik simpan.

h. Cara mencetak Barkod untuk koleksi perpustakaan. Pilih beberapa yang akan

dicetak barkodnya, setelah sudah pilih klik dibagian Tambahkan Dalam

Antrian.

Page 30: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

30

i. Setelah diklik Tambahkan Dalam Antrian, lalu klik OK

j. Setelah itu klik Cetak Barkod Untuk Data Terpilih.

Page 31: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

31

k. Lalu munculah tampilan barkode yang dicetak seperti gambar dibawah ini.

l. Cara mencetak label untuk koleksi perpustakaan. Pilih beberapa yang akan

dicetak labelnya, setelah sudah pilih klik dibagian Tambahkan Dalam

Antrian.

Page 32: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

32

m. Setelah diklik Tambahkan Dalam Antrian, lalu klik OK

n. Setelah itu klik Cetak Label Untuk Data Terpilih

Page 33: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

33

o. Lalu munculah tampilan label yang dicetak seperti gambar dibawah ini.

Dari tahapan-tahapan di atas dapat disimpulkan bahwa kegiatan diatas merupakan

kegiatan yang bisa dilakukan oleh setiap pustakawan untuk meng-upload koleksi, skripsi,

tesis dan lain-lainnya.

Dari hasil observasi wawancara bersama staf perpustakaan bernama Asmarani

bagian local content UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah baginya tidak ada dampak dan

kendala yang ia hadapi, “baginya sistem otomasi berbasis web ini bisa lebih sangat

memudahkan para pustakawan dalam bekerja menginput koleksi-koleksi buku, skripsi,

tesis dan lain-lainnya di Perpustakaan.23

23 Hasil wawancara dengan Asmarani, S.Hum (Staf UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang), Palembang, 16 Januari 2018

Page 34: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

34

2. Peminjaman dan pengembalian koleksi di Perpustakaan.

A. Peminjaman

Perpinjaman koleksi, Pemustaka menyerahkan kartu anggota, lalu staf

perpustakaan akan memasukkan nomor anggota dari pemustaka tersebut, setelah

dimasukkannya nomor anggota perpustakaan lalu klik Mulai Transaksi.

a. Setelah itu masuklah pada data pemustaka yang akan meminjam koleksi, lalu klik

Peminjaman (L)

Page 35: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

35

b. Setelah itu pustakawan memasukan kode eksemplar atau barkod, lalu klik

Pinjam.

c. Lalu munculah sebuah koleksi yang telah dipinjam, dengan masa peminjaman 1

minggu.

Page 36: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

36

d. Setelah itu klik Selesai Transaksi (T), lalu klik Ok

B. Pengembalian

a. Cara pengembalian sebuah koleksi di Perpustakaan, masukan ID Eksemplar

Page 37: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

37

b. Setelah ID Eksemplar dimasukkan, lali klik Kembali

c. Dan selesai proses pengembalian koleksi Perpustakaan

Page 38: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

38

3. Perpanjangan Koleksi

a. Masukkan ID anggota, setelah ID anggota dimasukan lalu klik Mulai

Transaksi

b. Setelah itu klik Pinjaman Saat Ini (C)

Page 39: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

39

c. Setelah itu klik tanda +

d. Setelah itu klik Oke.

Page 40: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

40

e. Lalu Perpinjaman diperpanjang lalu klik Oke.

4. Pembuatan Kartu Anggota

a. Cara membuat Kartu Anggota Perpustakaan, staf membuka Keanggotaan lalu

Tambah Anggota. Setelah itu staf mengisi data pustakawan yang ingin menjadi

anggota Perpustakaan.

Page 41: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

41

b. Lanjutan dari pengisian data pemustaka, lalu masukan foto dari data pemustaka

dengan klik Telusuri.

c. Setelah diisi semua, lalu klik Simpan.

Page 42: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

42

d. Setelah itu lihat di kartu anggota, untuk mencetak kartu anggota pilih beberapa

anggota yang akan di cetak kartunya, lalu klik Tambah Dalam Antrian dan klik

Cetak Kartu Anggota Dan Data Terpilih.

e. Setelah itu klik Oke.

Page 43: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

43

f. Setelah itu klik Cetak Kartu Anggota dan Data Terpilih

g. Lalu Klik Oke.

Page 44: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

44

h. Dan inilah tampilan dari cetak kartu anggota, setelah itu klik print again.

Dari hasil observasi wawancara bersama staf perpustakaan bernama Hidayat staf

perpustakaan bagian sirkulasi UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah “baginya sangat

memudahkan dalam menginput data peminjaman dan pengembalian koleksi buku di

perpustakaan, dimana bagi mahasiswa yang ingin meminjam dan mengembalikan buku

diperpustakaan tidak perlu lagi dicatat secara manual”.24

Dari hasil observasi wawancara bersama staf perpustakaan bernama Irma

Rahmawati,S.Sos.I staf pustakawan bagian layanan teknis UPT Perpustakaan UIN Raden

Fatah “baginya dalam melakukan kegiatan pengolahan, pengadaan koleksi dan

perawatan koleksi sangat memudahkannya, karena pada saat menggunakan CIP (cerah

informasi pustaka) saat dilakukannya pengadaan koleksi di catat secara manual, dengan

menggunakan sistem otomasi slims ini saat melakukan pengolahan dan pengadaan

koleksi menjadi lebih mudah dalam melakukan pengolahan koleksi buku yang baru

masuk dan buku-buku yang sudah lama”.25

24 Hasil wawancara dengan Hidayat (Staf UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang),

Palembang, 16 Januari 2018

25

Hasil wawancara dengan Irma Rahmawati. S. Sos. I (Staf UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang), Palembang, 16 Januari 2018

Page 45: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASANrepository.radenfatah.ac.id/4845/4/BAB IV.pdfTahapan Implementasi SLiMS dapat dilihat pada Timeline dibawah ini 2005 2011 2015 2017 2018-2019 Awal Penggunakan

45

Dari hasil observasi wawancara bersama staf perpustakaan bernama Diki

Kurniadi staf pustakawan bagian otomasi UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah yaitu

“Dengan adanya penerapan sistem otomasi ini, kita bisa membagi ilmu kepada adik-adik

mahasiswa yang baru cara penelusuran OPAC, cara mengisi daftar pengunjung,

membuat kartu anggota, dan memudahkan para staf perpustakaan bagian sirkulasi untuk

mengoprasikan dalam peminjaman, pengembalian koleksi perpustakaan, mendaftarkan

kartu perpustakaan bagi adik-adik yang ingin membuat kartu anggota perpustakaan,

hanya saja yang menjadi kendala jaringan internet di Perpustakaan sangat lambat, itu

terkadang membuat penghambat bagi adik-adik yang mau mencari sebuah koleksi di

perpustakaan menggunakan OPAC”26

Berdasarkan hasil wawancara di atas dari para staf di Perpustakaan UIN Raden

Fatah yaitu merasa terbantu dengan adanya software otomasi ini, dan memudahkan

mereka dalam bekerja melakukan inventarisasi koleksi perpustakaan yang baru masuk,

menginput koleksi perpustakaan, mengelolah bahan pustaka yang ada di Perpustakaan,

melakukan peminjamam dan pengembalian koleksi perpustakan.

26 Hasil wawancara dengan Diki Kurniadi, SE (Staf UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah

Palembang), Palembang, 16 Januari 2018