Bab III Prop Rev
-
Upload
ismail-andi-baso -
Category
Documents
-
view
219 -
download
0
Transcript of Bab III Prop Rev
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 1/10
50
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian survei dengan
rancangan cross sectional study . Penelitian ini dilakukan untuk
mendapatkan data atau informasi tentang hubungan variabel independen
dan dependen. Pengambilan data dalam hal ini variabel sebab maupun
akibat diobservasi secara bersamaan ( Sugiyono, 2009 ).
B. Waktu dan Tempat penelitian
1 . Waktu
Penelitian dilaksanakan pada bulan Apri ± Mei 20 11 .
2. Tepat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Posyandu pada delapan desa dalam
wilayah kerja Puskesmas Rimba Ayu Kecamatan Kota Bangun
Kubupaten Kutai Kartanegara tahun 20 11 .
B. Populasi dan Sampel
Tehnik dalam pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan metode P urposive Sampling yaitu tehnik ini adalah tehnik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu ( Sugiyono ,2009 ).
1 . Populasi
Populasi adalah semua individu/unit -unit yang menjadi objek
penelitian ( Mustafa , 1 998 ). Menurut Notoadmodjo ( 2002 )
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 2/10
51
populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang akan
diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah kader posyandu yang
berada didalam wilayah kerja Puskesmas Rimba Ayu Kecamatan
Kota Bangun Kutai Kartanegara dengan jumlah 145 orang kader.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian data yang diambil dari keseluruhan
objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi
( ahmad, 2002 ). Sampel pada penelitian ini adalah keseluruhan
objek yang diteliti atau dianggap mewakili seluruh populasi dengan
kriteria inklusi adalah karakteristik sampel dapat dimasukkan.
Kriteria inklusi dalam penelitian ini :
a. Kader Posyandu yang bersedia untuk dijadikan sampel
penelitian.
b. Kader Posyandu yang telah menjadi kader selama dua tahun
atau lebih.
c. Kader Posyandu yang bisa membaca dan menulis
d. Kader Posyandu yang bekerja dalam wilayah kerja Puskesmas
Rimba Ayu.
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 3/10
52
e. Kader posyandu yang aktif bekerja dalam kegiatan posyandu /
datang pada hari pelaksanaan kegiatan Posyandu.
Kriteria ekslusi adalah :
a. Kader Posyandu yang tidak hadir dalam kegiat an Posyandu/
tidak aktif.
b. Kader Posyandu yang tidak bisa membaca dan menulis.
c. Kader Posyandu yang bekerja kurang dari dua tahun.
Menurut Krejcie dan Nomogram harry King adalah :
Sugiyono ( 2006 )
N
n =
N. d 2+ 1
145
n =
145 .(0,0 5 )2 + 1
145
n =
1 ,362 5
n = 1 06, 4 2 = 1 06
Keterangan :
n = Jumlah Sampel
p = Estimasi proporsi Populasi
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 4/10
53
q = 1 ± p = 1 ± 0, 5 = 0, 5
z = Harga kurva normal yang tergantung dari harga 0,05
(1 -0,9 5 ) penyimpangan 5 % = 0,0 5 .
D. Kerangka Konsep Penelitian
Variabel Independen Variabel dependen
Faktor yang mempengaruhi Faktor yang dipengaruhi
Gambar 3. 1 Kerangka konsep
Dari kerangka konsep di atas, maka dapat digolongkan menjadi
beberapa yang saling mempengaruhi:
1 . Variabel Independen ( variabel yang mempengaruhi ) terdiri dari
faktor Motivasi kerja , umur kader, tingkat sosial ekonomi kader,
dan insentif.
2. Variabel Dependen ( variabel yang dipengaruhi ) yaitu Kinerja
Kader Posyandu.
Motivasi Kerja
Kinerja Kader Posyandu
Umur Kader
T ingkat SosialEkonomi kader
Insentif
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 5/10
54
E. Hipotesis Penelitian
a. Ada hubungan antara motivasi kerja dengan kinerja kader
posyandu.
b. Ada hubungan antara umur kader dengan kinerja kader
posyandu.
c. Ada hubungan antara tingkat sosial ekonomi kader dengan
kinerja kader posyandu.
d. Ada hubungan antara insentif dengan kinerja kader posyandu.
F . Definisi operasional
Untuk memberi kesamaan pengertian dalam penelitian ini,
maka penulis mengemukakan defenisi operasional :
Tabel 3. Definisi operasioanal dan Kriteria Objektif.
Variabel Definisi operasioanal Alat Ukur Skala Ukur Hasil Ukur
1 2 3 4 5
1 .Motivasi
kerja
adalah kesiapan khusus
untuk melakukan atau
melanjutkan serangkaian
aktivitas yang ditujukan
untuk mencapai beberapa
sasaran yang ditetapkan.
Kuisioner Ordinal 1 . Baik: Jika
Jawaban
responden
mencapai
�76 %
0.Tidak Baik : Jika
jawaban
responden
mencapai < 76 %
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 6/10
55
2.Umur
Kader
3.Tingkat
sosial
ekonomi
kader
4 .insentif
adalah usia kader saat ini,
yang dapat memberikan
suatu kematangan dalam
berpikir dan masih
produktif
adalah pendapatan yang
diperoleh kader posyandun
dan keluarganya dari hasil
kerja yang dilakukan sesuai
dengan profesi yang
ditekuninya.
Yang dimaksud insentif
dalam penelitian ini adalah
sesuatu pemberian
penghargaan dari
pekerjaan yang dilakukan
oleh kader posyandu yang
secara suka rela
meninggalkan aktivitasnya
atau kegiatan rutinnya
sebagai ibu rumah tangga,
PNS, ataupun pedagang
Kuisioner
kuisioner
Kuisioner
Ordinal
ordinal
Ordinal
1 .Produktif.
0.Tidak Produktif.
1 . Baik: Jika
jawaban
responden � 76%
0. Tidak Baik: Jika
jawaban
responden > 76 %
. Puas :
Apabila responden
merasa
penghargaan yang
diberikan / didapat
sudah
memuaskan.
.Tidak puas :
Apabila merasa
penghargaan
yangdiberikan/
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 7/10
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 8/10
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 9/10
58
I. Tehnik Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini menggunak an
1 . Analisis Univariat
Dilakukan terhadap variabel penelitian untuk melihat
tampilan distribusi frekuensi dan persentase dari tiap -tiap variabel
2. Analisis Bivariat
Untuk melihat hubungan dari tiap variabel dengan
menggunakan uji statistik Chi-Kuadrat dengan tingkat kemaknaan
= 0,0 5 dengan rumus :
Keterangan:
Keterangan :
X2 = Statistik Chi-S quare.
O = Frekuensi hasil observasi
E = Frekuensi yang diharapkan
Untuk menentukan derajat kebebasan (degree of freedom)
dengan menggunakan rumus : df = ( b- 1 ) ( k- 1 )
Keterangan :
b = Jumlah baris
k = Jumlah kolom
Karena semua menggunakan tabel 2 x 2, maka df = 1 .
( O-E) 2
X2 =E
8/6/2019 Bab III Prop Rev
http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-prop-rev 10/10
59
Hubungan dinyatakan signifikan jika P < 0,0 5 dan X 2 yang
diperoleh adalah sama atau melebihi angka yang terdapat dalam
tabel distribusi X 2 untuk derajat kebebasan tertentu. Bila terdapat
hubungan variabel independen dengan variabel dependen maka
diuji phi ( ) dengan maksud untuk melihat hubungan variabel
tersebut dengan rumus :
=n
X 2
Dimana : = Besar hubungan
X2 = Chi s quare hasil perhitungan
n = Jumlah sampel
Nilai phi terletak antara 0 dan 1 , semakin mendekati nilai 1
semakin erat hubungan antara variabel independen dan variabel
dependen.