BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN · 2. Penelitian di bidang Ilmu Pengetahuan dan studi banding 3....

BAB IIIANALISIS SISTEM BERJALAN

3.1 Tinjauan Sekolah

Dalam tinjauan SMK ISP Karawang ini berisi sejarah, struktur organisasi

serta tugas dan fungsi dari masing-masing bagian yang ada dalam sekolah

tersebut.

3.1.1. Sejarah Sekolah

SMK ISP Karawang berada dibawah naungan Yayasan Insan Sempurna

Pendidikan. Yayasan Insan Sempurna Pendidikan berdiri sesuai dengan Akta

Pendirian No 30- Pada tanggal 13 februari 2015 oleh Notaris Sri

Wahyuningsih,SH. Yayasan Insan Sempurna Pendidikan adalah Yayasan keluarga

yang didirikan oleh para pendiri yang memiliki ikatan keluarga, Adapun pendiri

Yayasan Insan Sempurna Pendidikan yaitu :

1. Isphandie (Pembina)

2. Utari Indrayani (Pengawas)

3. Sudarma, S.Pd., S.ST., MT (Ketua Yayasan)

4. Irma Yustiana, S.Pd. (Bendahara Yayasan)

5. Yoga Indrajaya (Sekretaris Yayasan)

Yayasan mempunyai maksud dan tujuan dibidang Sosial,Kemanusiaan dan

Keagamaan, untuk mencapai maksud dan tujuan Yayasan Insan Sempurna

Pendidikan menjalankan kegiatan sebagai berikut :

1. Mendirikan dan menjalankan lembaga pendidikan formal dan non

formal

2. Penelitian di bidang Ilmu Pengetahuan dan studi banding

3. Pondok Pesantren Madrasah dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK),

Paud (Pendidikan anak usia dini), Raodhotul-Athfal (RA), Madrasah

Tsanawiyah (MTS) dan Madrasah Aliyah (MA) sampai Perguruan

Tinggi

4. Pelatihan keterampilan bagi anak dan siswa

Maka atas dasar maksud dan tujuan tersebut Yayasan Insan Sempurna

Pendidikan mendirikan SMK ISP Karawang sesuaidenganSurat Keputusan Ketua

Yayasan Insan Sempurna Pendidikan Nomor : 002/SK-YISP/II/2016 tanggal, 18

Februari 2015 tentang Pendirian SMK ISP Karawang. Adapun nama ISP pada

SMK ISP Karawang adalah singkatan dari Insan Sempurna Pendidikan yang mana

juga ISP tersebut merupakan singkatan dari nama Pembina Yayasan yaitu Bapak

Isphandie (ISP).

Kemudian SMK ISP Karawang mulai beroperasi dengan melaksanakan

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yaitu pada tahun ajaran 2015/2016.

Ditahun pertama, SMK ISP Karawang mendapatkan siswa sejumlah 12 orang

dengan Program Keahlian Teknik Sepeda Motor (TSM). SMK ISP Karawang

berhasil mendapatkan Ijin Operasional pada tahun kedua tepatnya pada tanggal 30

Desember 2016 dengan Surat Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal dan

Perijinan Terpadu (BPMPT) Provinsi Jawa Barat Nomor : 421.9/Kep. 31/I/SMK-

BPMPT/XII/2016 Tanggal, 30 Desember 2016, Tentang Izin OperasionalSMK

ISP Karawang.

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

A Struktur Organisasi

Untuk pengolahan data di suatu lembaga / perusahaan dengan baik dan

optimal, terutama terhadap sumber daya manusia, menerapkan manajemen yang

dituangkan dalam bentuk struktur organisasi merupakan sarana yang penting

untuk menjalankan fungsinya.

Struktur organisasi merupakan suatu cara atau sistem untuk melaksanakan

atau membagi tugas dan tanggung jawab kepada semua pegawai sama halnya

dengan pembagian tugas akan didapatkan hasil yang baik pula. Dengan adanya

pembagian tugas yang jelas setiap pegawai diharapkan dapat menyelesaikan

tugasnya dengan baik dan tanpa harus merasa bingung, karena tidak mengetahui

dengan jelas apakah tugas dan fungsinya didalam suatu perusahaan atau tempat

pegawai bekerja.

Agar setiap pegawai dapat bekerja seefektif mungkin dan dapat mencapai

tujuan yang diinginkan maka suatu organisasi atau perusahaan membutuhkan

suatu struktur organisasi, berikut adalah struktur organisasi pada SMK ISP

Karawang yang secara keseluruhan terdiri dari :

Sumber: SMK ISP KARAWANG.

B Tugas dan Fungsi

1. KEPALA SEKOLAH

Kepala Sekolah berfungsi sebagai Edukator, Manager, Administrator,

Supervisor, Leader, Inovator dan Motivator. Kepala Sekolah

selaku edukator bertugas melaksanakan proses pengajaran secara efektif dan

efisien. Kepala Sekolah mempunyai tugas :

a. Menyusun perencanaan

b. Mengorganisasikan kegiatan

c. Mengarahkan / mengendalikan kegiatan

d. Mengkoordinasikan kegiatan

e. Melaksanakan pengawasan

f. Menentukan kebijaksanaan

g. Mengadakan rapat mengambil keputusan

h. Mengatur proses belajar mengajar

i. Mengatur administrasi Katatausahaan, Kesiswaan, Ketenagaan, Sarana

prasarana, Keuangan

2. WAKIL KEPALA SEKOLAH

Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan

sebagai berikut:

a. Penyusunan rencana, pembuatan program kegiatan dan program

pelaksanaan

b. Pengorganisasian

c. Pengarahan

d. Ketenagakerjaan

e. Pengkoordinasian

f. Pengawasan

g. Penilaian

h. Identifikasi dan pengumpulan data

i. Pengembangan keunggulan

j. Penyusunan laporan

3. WALI KELAS

Wali Kelas Bertugas sebagai :

a. Pengelolaan kelas

b. Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi : Denah tempat duduk siswa,

Papan absensi siswa, Daftar pelajaran kelas, Daftar piket kelas,Buku

absensi siswa, Buku kegiatan pembelajaran/buku kelas, Tata tertib siswa,

pembuatan statistik bulanan siswa

c. Pengisian daftar kumpulan nilai (legger)

d. Pembuatan catatan khusus tentang siswa

e. Pencatatan mutasi siswa

f. Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar

g. Pembagian buku laporan hasil belajar

4. KEPALA TATA USAHA & BENDAHARA

Kepala Tata Usaha & Bendahara bertugas sebagai:

a. Penyusunan program kerja tata usaha sekolah

b. Pengelolaan keuangan sekolah

c. Pengurus administrasi ketenagaan dan siswa

d. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah

e. Penyusunan administrasi perlengkapan

f. Penyusunan dan penyajian data/statistik sekolah

g. Mengkoordinasikan dan melaksanakan 7K

h. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketata usahaan

secara berkala

5. KEPALA BKK

Bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam membantu terlaksananya

kegiatan Bursa KerjaKhusus untuk pemasaran dan Penelusuran tamatan.

a. Melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan yang berhubungan dengan

Bursa Kerja KhususTugas

b. Membuat buku induk tamatan/lulusan

c. Membuat program kerja BKK

d. Menjalin kerjasama dengan alumni untuk memasarkan tamatan

e. Menjalin kerjasama dengan Dinsosnakertransduk, dunia usaha dan dunia

industri untuk memasarkan tamatan

f. Memantau perkembangan karier tamatan

g. Mengelola administrasi BKK

h. Melaporkan kegiatan BKK secara berkala dan insidental ke Dinas

Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan Dinas Sosial, Tenaga Kerja

Transmigrasi dan Kependudukan

6. OPERATOR SEKOLAH

Operator Sekolah bertugas sebagai:

a. Melaksanakan administrasi sekolah

b. Melaksanakan administrasi kepegawaian

c. Melaksanakan administrasi keuangan

d. Melaksanakan administrasi sarana dan prasarana

e. Melaksanakan administrasi hubungan sekolah dengan masyarakat

f. Melaksanakan administrasi persuratan dan pengarsipan

g. Melaksanakan administrasi kesiswaan

h. Melaksanakan administrasi kurikulum

7. KEPALA JURUSAN

Kepala Jurusan Bertugas sebagai :

a. Menyusun program kerja

b. Mengkoordinir tugas guru dalam pembelajaran

c. Mengkoordinir pengembangan bahan ajar

d. Memetakan kebutuhan sumber daya untuk pembelajaran

e. Memetakan dunia industri yang relevan

f. Melaksanakan program praktik kerja industri

g. Melaksanakan uji kompetensi

h. Menginventarisasi fasilitas pembelajaran program keahlian

i. Melaporkan ketercapaian program kerja

Kepala Jurusan Berwewenang :

a. Melakukan langkah-langkah efisien dan efektif guna kelancaran

b. pembelajaran di program keahlian

c. Memberi masukan penilaian kinerja pendidik

d. Memberi sanksi kepada siswa yang melanggar tata tertib.

e. Mengusulkan kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan

f. Mengusulkan kebutuhan bahan dan peralatan pembelajaran

3.2 Tinjauan Kasus

3.2.1 Prosedur Bisnis Sistem Berjalan

a. Prosedur Penerimaan Kas

Penerimaan Kas terdiri dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP),

Iuran Pengembangan Pendidikan (IPP), Iuran Prakerin, Iuran UTS, Iuran UAS

dan Biaya Pendidikan Awal yang bersumber dari siswa. Penerimaan Kas

dilakukan oleh Tata Usaha sebagai Kasir dengan menerima dana kemudian

dibuatkan bukti transaksi berupa kwitansi yang terdiri dari 2 rangkap, lembar

pertama diberikan kepada siswa dan lembar kedua disimpan untuk kemudian

diberikan kepada Bendahara untuk direkap. Adapun hanya untuk pembayaran SPP

setiap siswa memiliki Kartu SPP sebagai bukti pembayaran disertakan dengan

kwitansi pembayaran. Kwitansi yang telah dibuat oleh tata usaha, lembar kedua

dari bukti tersebut diberikan kepada bendahara untuk direkap. Bendahara merekap

bukti penerimaan kas sesuai dengan masing – masing pos kas masuk setiap terjadi

transaksi, kemudian setelah itu akan direkap kedalam buku pencatatan penerimaan

kas.

b. Prosedur Pengeluaran Kas

Pengeluaran kas untuk memenuhi operasional sekolah berasal dari pos

penerimaan yang bersumber dari siswa. Karyawan yang berwenang mengeluarkan

kas adalah bendahara dengan sepengetahuan kepala sekolah. Setiap melakukan

pengeluaran kas bendahara membuat bukti transaksi yaitu bukti pengeluaran kas

dan dilampirkan bukti transaksi pendukung (nota pembelian, kwitansi, dsb). Bukti

pengeluaran kas diserahkan kepada Kepala Sekolah untuk disahkan. Bukti

pengeluaran kas terdiri dari dua rangkap, lembar pertama untuk arsip sekolah

yang kemudian akan direkap oleh bendaraha dan lembar kedua diberikan kepada

pihak terkait. Bukti pengeluaran kas yang telah dibuat beserta lampiran bukti

transaksi pendukung akan direkap oleh bendahara sesuai dengan masing – masing

pos kas keluar setiap terjadi transaksi, kemudian menyerahkan rekap bukti

pengeluaran kepada kepala sekolah untuk disahkan, setelah itu akan dicatat dan

direkap oleh bendahara kedalam buku pencatatan pengeluaran kas.

c. Prosedur Laporan Pengelolaan Kas

Setiap periode tutup buku bendahara akan membuat laporan pengelolaan

kas, data yang dibutuhkan dalam laporan ini bersumber dari rekap pemasukan kas

dan rekap pengeluaran kas. Laporan pengelolaan kas menyajikan informasi

berupa saldo kas awal periode, jumlah pemasukan kas setiap pos kas masuk yang

menyebabkan posisi kas meningkat, jumlah pengeluaran kas setiap pos kas keluar

yang menyebabkan penurunan kas, sehingga terlihat jumlah saldo akhir kas

periode tersebut. Setelah laporan terbuat, lalu bendahara memberi tanda tangan

dan menyerahkan laporan kepada kepala sekolah untuk dilakukan pengesahan,

kepala sekolah akan memeriksa menandatangani laporan. Setelah laporan

disahkan oleh kepala sekolah lalu diberikan kembali kepada bendahara untuk

dikirim kepada ketua yayasan.

3.2.2. Activity Diagram

Activity Diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan logika

prosedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus. Yang ada pada

rancang bangun sistem informasi akuntansi pengelolaan arus kas pada SMK

ISP Karawang adalah seperti berikut :

1. Activity Diagram Penerimaan Kas

Gambar III.1 Activity diagram penerimaan kas

2. Activity Diagram Pengeluaran Kas

Gambar III.2 Activity diagram pengeluaran kas

3. Activity Diagram Laporan Pengelolaan Arus Kas

Gambar 3.3 Activity diagram laporan Pengelolaan Arus Kas

3.2.3. Spesifikasi Dokumen Masukan

Spesifikasi bentuk dokumen masukan adalah segala proses penginputan

yang harus dilakukan oleh seorang user terlebih dahulu, adapun penggambarannya

adalah sebagai berikut :

1. Nama Dokumen : Kartu SPP

Sumber : Siswa

Tujuan : Bendahara

Fungsi : Sebagai bukti penerimaan kas pembayaran SPP

Media : Kertas

2. Nama Dokumen : Kwitansi

Sumber : Bendahara

Tujuan : Kepala Sekolah

Fungsi : Sebagai keterangan transaksi

Media : Kertas

3.2.4. Spesifikasi Dokumen Keluaran

Spesifikasi bentuk dokumen keluaran merupakan bentuk dokumen yang

berupa Print Out hasil ataupun lanjutan dari proses input yang telah dilakukan,

adapun penjelasannya adalah sebagai berikut:

1. Nama Dokumen : Bukti Kas Keluar

Sumber : Bendahara

Tujuan : Kepala Sekolah

Fungsi : Sebagai bukti transaksi

Media : Kertas

2. Nama Dokumen : Laporan Arus Kas

Sumber : Bendahara

Tujuan : Kepala Sekolah dan Ketua Yayasan

Fungsi : Sebagai perekapan penggunaan kas

Media : Kertas

3.2.5. Permasalahan Pokok

Setelah menganalisa sistem yang sudah berjalan di SMK ISP Karawang

dapat menyimpulkan beberapa permasalahan yang dapat mempengaruhi kinerja

sistem dan berpengaruh dalam proses pembukuan di SMK ISP Karawang :

1. Sistem yang berjalan belum sempurna dan masih menggunakan media

kertas.

2. Karena masih menggunakan sistem yang sangat sederhana siapapun bisa

mengakses data dan dapat menimbulkan manipulasi data.

3. Bendahara sering lupa menyimpan bukti transaksi perusahaan sehingga

terjadi keterlambatan dalam perekapan laporan keuangan

3.2.6. Pemecahan Masalah

Berdasarkan hasil analisa dan mengetahui berbagai macam kendala yang

ditemukan penulis didalam sistem yang sudah berjalan, maka ada beberapa

alternatif permasalahan yang seharusnya dijalankan, di antaranya :

1 Dibuatkan nya sistem yang lebih efesien dari pada sistem yang berjalan

saat ini.

2 Penggunaan penyimpanan Database sehingga penyimpanan lebih

mudah diolah dan dicari secepat mungkin dan data lebih aman karena

database dapat mem-back up dan bisa menggunakan password untuk

masuk ke sistem.

3 Bendahara sering lupa menyimpan bukti transaksi sehingga terjadi

keterlambatan dalam perekapan laporan arus kas. Maka, sebaiknya

dibuatkan database yang terkomputerisasi sehingga dapat memudahkan

bendahara dalam membuat laporan arus kas pada SMK ISP Karawang

agar berjalan lebih efektif fan efisien.

3.3. Analisa Kebutuhan Software

Analisa kebutuhan software merupakan langkah awal untuk menentukan

gambaran perangkat yang akan dihasilkan ketika kita akan mengembangkan

sebuah sistem, baik sistem yang belum terkomputerisasi ataupun yang sudah

terkomputerisasi. Analisa kebutuhan software yang baik belum tentu

menghasilkan perangkat lunak yang baik, sehingga dibutuhkan tahapan-tahapan

yang rinci, spesifikasi sesuai prosedur dan terstruktur.

3.3.1. Analisa Kebutuhan Software

Kebutuhan software pada sistem informasi akuntansi pengelolaan arus

kas menjadi kebutuhan user di dalam penggunaan aplikasi berbasis web.

Analisa kebutuhan user akan sistem yaitu :

A. Staff TU

A.1. Staff TU melakukan loginA.2. Staff TU mengelola data penerimaan kasA.3. Staff TU melakukan logout

B. Bendahara

B.1. Bendahara melakukan login

B.2. Bendahara mengolah data transaksi

B.2.1. Bendahara mengolah transaksi kas masuk

B.2.2. Bendahara mengolah transaksi kas keluar

B.3. Bendahara mengolah menu master

B.4. Bendahara mengolah laporan

B.4.1. Bendahara mengolah laporan jurnal

B.4.2. Bendahara mengolah laporan aruk kas

B.5. Bendahara melakukan logout

C. Pimpinan

C.1. Pimpinan bisa login

C.2. Pimpinan bisa mengakses laporan

C.3. Pimpinan bisa logout

3.3.2. Use Case Diagram

Use case diagram menjelaskan perilaku setiap objek. Adapun use case

diagram rancang bangun sistem informasi akuntansi pengelolaan arus

kas pada SMK ISP Karawang adalah seperti berikut :

1. Diagram Use Case Staff TU

Gambar III.4 Use Case Diagram Staff TU

Tabel III.1 Deskripsi Use Case Diagram Staff TU

Use Case Name Staff TU

Requirement A1-A3

Goal Staff TU bisa mengolah data penerimaan kas

Pre-Conditions Staff TU mengakses halaman login

Post-Conditions Staff TU melakukan login dan masuk ke menu utama

Failed-End Condition Staff TU dapat membatalkan login

Primary Actor Staff TU

Main Flow/Basic Path Bendahara bisa mengolah data penerimaan kas

2. Diagram Use Case Bendahara

Gambar III.5 Use Case Diagram Bendahara

Tabel III.2Deskripsi Use Case Diagram Bendahara

Use Case Name Bendahara

Requirement B1-B5

Goal Bendahara bisa mengolah data menu master, ,transaksi kas masuk, transaksi kas keluar, transaksi jurnal, dan data laporan

Pre-Conditions Bendahara mengakses halaman login

Post-Conditions Bendahara melakukan login dan masuk ke menu utama

Failed-End Condition Bendahara dapat membatalkan login

Primary Actor Bendahara

Main Flow/Basic Path 1. Bendahara bisa mengolah data menu master

2. Bendahara bisa mengolah transaksi kas masuk,

3. Bendahara bisa mengolah transaksi kas keluar

4. Bendahara bisa mengolah transaksi jurnal,

5. Bendahara bisa mengolah data laporan

3. Diagram Use Case Pimpinan

Gambar III.6 Use Case Diagram Pimpinan

Tabel III.3 Deskripsi Use Case Diagram Pimpinan

Use Case Name Pimpinan

Requirement C1-C3

Goal Pimpinan bisa mengakses laporan

Pre-Conditions Pimpinan mengakses halaman login

Post-Conditions Pimpinan melakukan login dan masuk ke menu utama

Failed-End Condition Pimpinan dapat membatalkan login

Primary Actor Pimpinan

Main Flow/Basic Path Pimpinan bisa mengolah data laporan

3.3.3. Activity Diagram

1. Activity Diagram login Staff TU

GAMBAR III.7 Activity Diagram Login staff TU

2. Activity Diagram mengelola data penerimaan kas

GAMBAR III.8 Activity Diagram penerimaan kas

3. Activity Diagram login Bendahara.

GAMBAR III.9 Activity Diagram login Bendahara

4. Activity Diagram transaksi penerimaan kas

GAMBAR III.10 Activity Diagram penerimaan kas

5. Activity Diagram transaksi pengeluaran kas

GAMBAR III.11 Activity Diagram pengeluaran kas

6. Activity Diagram menu master

GAMBAR III.12 Activity Diagram menu master

7. Activity Diagram laporan jurnal

GAMBAR III.13 Activity Diagram laporan jurnal

8. Activity Diagram laporan arus kas

GAMBAR III.14 Activity Diagram laporan arus kas

9. Activity Diagram login pimpinan

GAMBAR III.15 Activity Diagram login pimpinan

10. Activity Diagram pimpinan mengakses laporan

GAMBAR III.16 Activity Diagram pimpinan mengakses laporan

3.4. Desain

3.4.1. Entity Relatonship Diagram (ERD)

GAMBAR III.16 Entity Relatonship Diagram (ERD)

3.4.2. Logical Record Structure (LRS)

GAMBAR III.17Logical Record Structure (LRS)

3.4.3. Spesifikasi File

1. Spesifikasi File Akun

Nama Database :db_sia2

Nama File

:

tbl_aku

n

Tipe File :

Master

Akses File :

Rando

m

Panjang Record : 25

Field Key : akn_id

Tabel III.4

Spesifikasi File Akun

No

Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan

1 Akun id akn_id integer 10 Primary Key

2 Nama akun akn_nama varchar 15

2. Spesifikasi File pegawai

Nama Database : db_sia2Nama File : tbl_pegawaiTipe File : MasterAkses File : RandomPanjang Record : 111Field Key :pgw_id

Tabel III.5

Spesifikasi File Pegawai

No ElemenData

Akronim Tipe Panjang Keterangan

1 Id pegawai

akn_id integer 10 Primary Key

2 Nama pegawai

pgw_nama varchar 45

3 Tempat lahir

Pgw_tempat_lahir varchar 45

4 Tanggal lahir

Pgw_tgl_lahir date

5 Alamat Pgw_alamat text

6 Jabatan Pgw_jabatan varchar 10

7 Jenis kelamin

Pgw_jk Varchar 1

3. Spesifikasi File kas

Nama Database : db_sia2Nama File : tbl_kasTipe File : MasterAkses File : RandomPanjang Record : 45Field Key :kas _id

Tabel III.6

Spesifikasi File Kas

No

ElemenData


1 Id kas Kas_id integer 10 Primary Key

2 Jenis kas Kas_jenis varchar 15

3 Id pegawai Pgw_id integer 10 Foreign key

4 Id akun Akn_id integer 10 Foreign key

5 Tanggal kas

Kas_tgl Date

4. Spesifikasi File kas detail

Nama Database : db_sia2Nama File : tbl_kas_dtTipe File : MasterAkses File : RandomPanjang Record : 87Field Key :-

Tabel III.7

Spesifikasi File Kas detail

N Elemen Akronim Tipe Panjang Keterangan

o Data

1 Id kas Kas_id integer 10 Foreign key

2 Id noref Noref_id integer 11 Foreign key

3 Id siswa sw_id integer 11 Foreign key

4 Kas masuk kas_masuk double 10

5 Kas keluar Kas_keluar double

6 Kas piutang

Kas_piutang double

7 Keterangankas

Kas_Ket varchar 45

5. Spesifikasi File no ref

Nama Database : db_sia2Nama File : tbl_norefTipe File : MasterAkses File : RandomPanjang Record : 71Field Key :noref_id

Tabel III.8

Spesifikasi File noref

No

ElemenData


1 Id noref noref_id integer 11 Primary Key

2 Nama noref

Noref_nama varchar 30

3 Keterangannoref

Noref_ket varchar 30

6. Spesifikasi File siswa

Nama Database : db_sia2Nama File : tbl_siswaTipe File : MasterAkses File : RandomPanjang Record : 135Field Key :sw _id

Tabel III.9

Spesifikasi File siswa

No ElemenData


1 Id siswa sw_id integer 11 Primary Key

2 Nama siswa

sw_nama varchar 45

3 Tempat lahir

sw_tempat_lahir Varchar 45

4 Tanggal lahir

sw_tgl_lahir Date

5 Alamat sw_alamat Text

6 Nomer telepon

Sw_tlp varchar 13

7 Agama sw_agama varchar 20

8 Jenis kelamin

sw_jk Varchar 1

3.4.4. Sequence Diagram

Gambar III.18 Sequence Diagram Arus Kas

3.4.5. Deployment Diagram

Gambar III.19Deployment Diagram Arus Kas

3.4.6. User Interface

1. Form login

Gambar III.20 Halaman Login

2. Form menu utama

Gambar III.21 Halaman Menu Utama

3. Form menu master pegawai

Gambar III.22 Halaman Menu Master Pegawai

4. Form menu master siswa

Gambar III.23 Halaman Menu Master Siswa

5. Form menu master akun

Gambar III.24 Halaman Menu Master Akun

6. Form input transaksi

Gambar III.25 Halaman Input Transaksi

7. Form tampil transaksi

Gambar III.26 Halaman Tampil Transaksi

8. Form laporan kas

Gambar III.27 Halaman Laporan Kas

9. Tampil laporan rekap pemasukan

Gambar III.28 Halaman Laporan Rekap Pemasukan

10. Form laporan arus kas

Gambar III.29 Halaman Laporan Arus Kas

11. Tampil Laporan Arus kas

Gambar III.30 Tampil Laporan Arus Kas

12. Form Laporan Jurnal

Gambar III.31 Halaman Laporan Jurnal

13. Tampil Laporan Jurnal

Gambar III.32 Tampil Laporan Jurnal

3.5. Implementasi

Implementasi dalam Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi

Pengeloaan Arus Kas Pada Smk Isp Karawang ini tentunya memerlukan

beberapa spesifikasi komputer agar sistem yang telah dibuat mampu

berjalan dengan baik. Spesifikasi komputer yang mendukung dalam

aplikasi berbasis web ini adalah

3.5.1. Code Generation

1. Transaksi kas

<?php @session_start();include_once("proses/koneksi.php"); date_default_timezone_set("asia/jakarta"); $date=date("Y-m-d"); ?><br><hr><h2><b><?php echo $date; ?></b></h2><hr>

<div id="kas_divisi" style="background-color: #F38282"> <br><br> <form class="form-horizontal" id="kas_form" >  <div class="form-group "> <label for="inputPakasord3" class="col-sm-2 control-label ">Kas Id</label> <div class="col-sm-2"> <input type="text" class="form-control" id="kas_id" placeholder="kas id" name="kas_id" readonly="true" style="background-color: #D9D3D3"> </div>

<div class="col-sm-2"> <input type="text" class="form-control" id="kas_adm" placeholder="kas adm" name="kas_adm" value="<?php echo $_SESSION['sess_adm_user']; ?>" readonly style="background-color: #D9D3D3"> </div>

</div> <br> <br> 

<div class="form-group"> <label for="inputPakasord3" class="col-sm-2 control-label ">Kas Jenis</label>

<div class="col-sm-2"> <select name="kas_jenis" id="kas_jenis" class="form-control clean1"> <option value="">=Pilih Jenis Kas=</option> <option value="Pemasukan">Pemasukan</option> <option value="Pengeluaran">Pengeluaran</option> </select> </div>

</div> <br> 

<div class="form-group"> <label for="inputPakasord3" class="col-sm-2 control-label ">Akun</label>

<div class="col-sm-2"> <select name="kas_akn" id="kas_akn" class="form-control clean1"> <option value="">=Pilih Akun=</option> <?php

$qr=mysql_query("SELECT * FROM tbl_akun ORDER BY akn_id")or die (mysql_errno()); while ($arr=mysql_fetch_array($qr)) { extract($arr); echo "<option value='". $akn_id."'>".$akn_nama."</option>"; }

?> </select> </div>

</div> <br><br>  <div class="col-sm-1" style="padding: 0px !important"> <select name="kas_noref" id="kas_noref" class="form-control clean"> <option value="">=Noref=</option> <?php

$qr=mysql_query("SELECT * FROM tbl_noref ORDER BY noref_id")or die (mysql_errno()); while ($arr=mysql_fetch_array($qr)) { extract($arr); echo "<option value='". $noref_id."'>".$noref_no."</option>"; }

?> </select> </div>

 <div class="col-sm-2" style="padding: 1px !important"> <select name="kas_sw_id" id="kas_sw_id" class="form-control clean"> <option value="">=Pilih Siswa=</option> <?php

$qr=mysql_query("SELECT * FROM tbl_siswa ORDER BY sw_id")or die (mysql_errno()); while ($arr=mysql_fetch_array($qr)) { extract($arr); echo "<option value='". $sw_id."'>".$sw_nama."</option>"; }

?> </select> </div>  <div class="col-sm-2" style="padding: 1px !important"> <input type="text" class="form-control clean" id="kas_masuk" placeholder="kas masuk" name="kas_masuk"> </div>

<div class="col-sm-2" style="padding: 1px !important"> <input type="text" class="form-control clean" id="kas_keluar" placeholder="kas keluar" name="kas_keluar"> </div>

<div class="col-sm-2" style="padding: 1px !important"> <input type="text" class="form-control clean" id="kas_piutang" placeholder="kas Piutang" name="kas_piutang"> </div>

<div class="col-sm-2" style="padding: 1px !important"> <input type="text" class="form-control clean" id="kas_ket" placeholder="Keterangan" name="kas_ket"> </div> <div class="col-sm-1" style="padding: 0px !important"> <button type="button" class="btn btn-primary" id="kas_simpan"> Simpan </button> </div>

</form><br>

</div>

<div id="kas_view"> <div id="kas_view2"></div> <button id="kas_selesai" class="btn btn-danger">Selesai</button>

</div>

2. Laporan arus kas<?php

// session_start();if( ! $_SESSION){ session_start();} include_once('proses/koneksi.php'); date_default_timezone_set("ASIA/JAKARTA");

if(empty($_SESSION['sess_adm_id'])){ header('location:index.php');}

?><div class="cc" id="frm-lap_aruskas" style="background-color: #E3DEDE;">

<div class="posisi">

<div id="lap_dis_divisi" style="margin-left: 1%;margin-bottom: 1%;">

<h1><p class="text-center"><b>Laporan Arus kas</b></p></h1><hr />

<form id="lap_aruskas_form"><h3> <?php echo

date("d/m/Y")."-". date("H:i"); ?> </h3><br>

<div class="form-group row">

<label for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Periode</label>

<div class="col-sm-3">

<input type="date" class="form-control " id="lap_aruskas_p1" name="lap_aruskas_p1">

</div>


<input type="date" class="form-control " id="lap_aruskas_p2" name="lap_aruskas_p2">

</div> </div>





<button type="button" id="lap_aruskas_simpan" class="btn btn-success">Cetak</button>

</div>

</div></form>

</div>

</div></div>

3. Laporan jurnal<?php



?><div class="cc" id="frm-lap_jn" style="background-color: #E3DEDE;">

<div class="posisi">

<div id="lap_dis_divisi" style="margin-left: 1%;margin-bottom: 1%;">

<h1><p class="text-center"><b>Laporan Jurnal</b></p></h1><hr />

<form id="lap_jn_form"><h3> <?php echo

date("d/m/Y")."-". date("H:i"); ?> </h3><br> <div class="form-

group row"> <label

for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Jenis jn</label> <div class="col-sm-

3"> <select

name="lap_jenis_id" id="lap_jenis_id" class="form-control "> <option

class="lap_akn_id" value="Pemasukan">Jurnal Masuk</option> <option

class="lap_akn_id" value="Pengeluaran">Jurnal keluar</option> </select>

</div> </div>


<label for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Periode</label>


<input type="date" class="form-control " id="lap_jn_p1" name="lap_jn_p1">

</div>


<input type="date" class="form-control " id="lap_jn_p2" name="lap_jn_p2">

</div> </div>


<button type="button" id="lap_jn_simpan" class="btn btn-success"> Cetak</button>

</div>

</div></form>

</div>

</div></div>

4. Transaksi kas detail<?php



?><div class="cc" id="frm-lap_kas" style="background-color: #E3DEDE;">

<div id="menu"><a href="#" id="kas_detail">Laporan Detail Kas</a> || <a

href="#" id="kas_rekap">Laporan Rekap Kas</a></div><div class="posisi">

<div id="lap_dis_divisi" style="margin-left: 1%;margin-bottom: 1%;"><h1><p class="text-center"><b>Laporan kas</b></p></h1><hr /><form id="lap_kas_form">

<h3> <?php echo date("d/m/Y")."-". date("H:i"); ?> </h3><br><div class="form-group row"><label for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Jenis Kas</label><div class="col-sm-3"> <select name="lap_jenis_id" id="lap_jenis_id" class="form-control "><option class="lap_akn_id" value="Pemasukan">Kas Masuk</option><option class="lap_akn_id" value="Pengeluaran">Kas keluar</option>

</select></div> </div><div class="form-group row" id="akn_hide"> <label for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Akun</label><div class="col-sm-3"><select name="lap_akn_id" id="lap_akn_id" class="form-control "><option class="lap_akn_id" value="All">All</option>

<?php $query=mysql_query("SELECT * FROM tbl_akun ORDER BY akn_id" ) or die (mysql_error());while ($array=mysql_fetch_array($query)) {extract($array); echo '<option value="'.$akn_id.'">'.$akn_nama.'</option>';}?></select></div></div> <div class="form-group row"> <label for="staticEmail" class="col-sm-2 col-form-label">Periode</label> <div class="col-sm-3"> <input type="date" class="form-control " id="lap_kas_p1" name="lap_kas_p1"> </div>

<div class="col-sm-3"><input type="date" class="form-control " id="lap_kas_p2" name="lap_kas_p2"></div> </div> <div class="form-group row">


<button type="button" id="lap_kas_simpan" class="btn btn-success"> Cetak Detail</button<button type="button" id="lap_kas_rekap" class="btn btn-success"> Cetak Rekap</button></div></div></form></div></div></div>

3.5.2. Blackbox Testing

1. Blackbox Testing Form Login

TABEL III.10Hasil Pengujian Blackbox Testing Halaman Login

No. SkenarioPengujian

Test Case Hasil yangdiharapkan

HasilPengujian

Kesimpulan

1. Id pengguna dan kata sandi tidak di isi kemudian klik tombol[login]

Id pengguna:(kosong)Kata sandi:(kosong)

Sistem akan menolak dan menampilkan “id pengguna dan kata sandi tidak boleh kosong”

Sesuai harapan

Valid

2. Id pengguna di isi dan kata sandi tidak di isi kemudian klik tombol[login]

Id pengguna:wulanKata sandi:(kosong)


Sesuai harapan

Valid

3. Id pengguna di isi dan kata sandi di isi kemudian klik tombol[login]

Id pengguna:(kosong)Kata sandi:12345678


Sesuai harapan

Valid

4. Penginputa Id Sistem akan Sesuai Valid

n dengan kondisi salah satu benar dan salah satu salah kemudian klik tombol[login]

pengguna:wulan(benar)Kata sandi:12345 (salah)

menolak dan menampilkan “id pengguna dan kata sandi tidak boleh keliru”

harapan

5. Penginputan data yang benar lalu klik tombol[login]

Id pengguna:Wulan(benar)Kata sandi:12345678(benar)

Sistem menerima aksesdan masuk sebagai pengguna

Sesuai harapan

Valid

3.5.3. Spesifikasi hardware dan software

Spesifikasi Software (perangkat lunak) adalah segala sesuatu yang

berhubungan dengan program komputer. Dalam membuat aplikasi ini

penulis menggunakan beberapa software, yaitu :

1. Web Server : Xampp Versi 3.4.5

2. Bahasa Pemrograman : PHP

3. Database : Mysql

Spesifikasi Hardware merupakan perangkat keras komputer,

seperti monitor, motherboard, printer, keyboard, dan sebagainya. Minimum

spesifikasi hardware untuk dapat membuat dan menjalankan aplikasi ini

adalah sebagai berikut :

1.2

.3

ProcessorRAMMonitorHard DiskKeyboardOptical

::::::

Intel(R) Core(TM) i3-3217U CPU2.00 GBLCD Screen 14”453 GB108 KeysDVD Room

.4

.5

.6

.7

.8

.

DrivePrinterMouse

::

InkjetUSB

BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN · 2. Penelitian di bidang Ilmu Pengetahuan dan studi banding 3....

Documents

Transcript of BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN · 2. Penelitian di bidang Ilmu Pengetahuan dan studi banding 3....