BAB III ANALISA PROGRAM PENDEKATAN ARSITEKTUR 3.1 …repository.unika.ac.id/17018/4/13.11.0033...
Transcript of BAB III ANALISA PROGRAM PENDEKATAN ARSITEKTUR 3.1 …repository.unika.ac.id/17018/4/13.11.0033...
74
BAB III
ANALISA PROGRAM PENDEKATAN ARSITEKTUR
3.1 Analisa Pendekatan Arsitektur
3.1.1 Studi Aktivitas
a. Kebutuhan Ruang
Berikut tabel pengelompokan ruang berdasarkan aktivitas pelaku, yaitu;
Pengunjung / Tamu hotel resort
No Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Tamu menginap
Datang dan menurunkan barang
Entrance / Dropoff area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / outdoor
Check-in / check-out
Resepsionis
Indoor
Lobby
Menunggu Lobby
Lounge
Beristirahat Unit kamar Privat
Makan dan minum
Restaurant Indoor / outdoor
Publik Lounge
Indoor Bar
Mandi ,bab / bak Lavatory Privat
Bersantai
Taman
Outdoor
Publik Area kolam renang
Teras unit kamar
Privat
Sitting group
Publik
Berolahraga Gym center Indoor
Berenang Kolam renang
Outdoor
Menikmati musik gamelan
Lobby Indoor
Ampiteater
Outdoor Menonton pertunjukan seni Jawa
Ampiteater
Tabel 21. Analisa kebutuhan ruang pelaku tamu Sumber : analisa pribadi
75
Relaksasi Ruang Spa Indoor / semi outdoor
Publik
Jogging Taman Outdoor
Mengambil uang Atm center
Indoor Mengadakan rapat
Meeting room
Bertemu tamu
Lobby
Lounge
Restaurant Indoor / Outdoor
Beli souvenir Toko cinderamata Indoor
mengikuti event khusus
Ballroom
Taman Outdoor
Restaurant Indoor / Outdoor
Ampiteater Outdoor
Pulang dan menaikan barang
Drop off area Semi indoor
2 Tamu tidak menginap
Datang dan menurunkan barang
Entrance / Dropoff area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menunggu Lobby
Indoor Lounge
Makan dan minum
Restaurant Indoor / Outdoor
Lounge Indoor
Bar
Bersantai
Taman
Outdoor
Area kolam renang
Teras unit kamar
Sitting group
Berolahraga Gym center Indoor
Berenang Kolam renang
Outdoor
Menikmati musik gamelan
Lobby Indoor
Ampiteater Outdoor
Menonton pertunjukan seni Jawa
Ampiteater Outdoor
Publik Relaksasi Ruang Spa
Indoor / semi outdoor
Mengambil uang Atm center Indoor
76
Mengadakan rapat
Meeting room
Indoor
Publik
Lobby
Lounge
Restaurant Indoor / Outdoor
Bertemu tamu
Lobby Indoor
Lounge
Restaurant Indoor / Outdoor
Beli souvenir Toko cinderamata Indoor
Mengadakan / mengikuti event khusus
Ballroom
Taman Outdoor
Ampiteater
Restaurant Indoor / Outdoor
Pulang dan menaikan barang
Drop off area Semi indoor
Bab / bak Lavatory Indoor Privat
Pelola hotel resort
High level employee
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 General Manager (GM)
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Membaca koran dan majalah
Ruang kerja General Manager
Indoor Privat
Mengecek dokumen Ruang kerja General Manager
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja General Manager
Berdiskusi
Ruang kerja General Manager
Ruang rapat
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat GM
Bertemu tamu Ruang tamu
Tabel 22. Analisa kebutuhan ruang pelaku High level employee Sumber : analisa pribadi
77
Mengontrol kinerja karyawan
Seluruh komplek hotel resort
Indoor / Outdoor
Publik
Makan - minum
Ruang kerja General Manager
Indoor Privat
Restaurant Indoor / Outdoor
Publik
Menonton tv Ruang kerja General Manager
Indoor Privat
Bab / bak Lavatory
2 Wakil General Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Membaca koran dan majalah
Ruang kerja Wakil GM
Indoor Privat
Membantu pekerjaan GM
Ruang kerja Wakil GM
Mempersiapkan dokumen
Ruang kerja Wakil GM
Memeriksa dokumen Ruang kerja Wakil GM
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja Wakil GM
Berdiskusi
Ruang kerja Wakil GM
Ruang rapat
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Bertemu tamu Ruang tamu
Makan - minum
Ruang kerja Wakil GM
Restaurant Indoor / Outdoor
Publik
Menonton tv Ruang kerja Wakil GM Indoor Privat
Bab / bak Lavatory
3 Sekretaris utama
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyiapkan dokumen untuk diserahkan pada GM
Ruang kerja Sekretaris
Indoor Privat
78
Membuat surat / menyebarkan arahan dari GM ke seluruh karyawan
Ruang kerja Sekretaris
Indoor Privat Mefilter dokumen
Ruang kerja Sekretaris
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja Sekretaris
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat GM
Makan - minum Restaurant Indoor / Outdoor
Publik
Bab / bak Lavatory Indoor Privat
Room Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Room Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Bertemu tamu Lobby kantor
Publik Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja manager
Front office
House keeping room
Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
2 Front office manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang kerja manager
Indoor Privat
Menyusun draft dan Ruang kerja Indoor Privat
Tabel 23. Analisa kebutuhan ruang Room Department Sumber : analisa pribadi
79
dokumen manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja manager
Front office
Publik Lobby
Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
3 Staff resepsionis
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Melayani check-in / check-out
Front-office desk / lobby
Indoor
Melayani penitipan barang tamu
Front-office desk / lobby
Melayani keluhan tamu
Front-office desk / lobby
Melayani tamu yang memesan akomodasi
Front-office desk / lobby
Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
4 Staff informasi
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Melayani pertanyaan / keluhan tamu
Ruang staff informasi
Indoor
Melayani pesanan makanan/minuman tamu hotel via telepon
Ruang staff informasi
Melayani reservasi kamar hotel via telepon
Ruang staff informasi
Melayani tamu yang memesan akomodasi
Ruang staff informasi
Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
5 Bell boy / girl
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
80
Melayani penitipan barang
Lobby- unit kamar
Indoor
Publik Mengantarkan barang tamu saat check-in/ check-out
Lobby- unit kamar
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
6 Staff akomodasi
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menjemput dan mengantarkan tamu hotel menuju / dari hotel
Lobby
Indoor Menyewakan mobil Lobby
Mengantarkan tamu hotel menuju tempat wisata
Lobby-objek wisata
Melayani valet Drop off area
Memarkirkan mobil hotel
Garasi akomodasi hotel
Indoor
Privat Cek fisik kendaraan dan perawatan kendaraan
Garasi akomodasi hotel
Membuat laporan pengeluaran
Ruang staff akomodasi
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
7 House keeping manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja manager
Makan - minum Area hotel
Publik Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
81
8
Cleaning service public area
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Membersihkan area taman dan area parkir
Taman
Outdoor
Kolam renang
Area parkir
Ampiteater
Membersihkan seluruh ruangan diluar kamar hotel
Lobby
Indoor
Resto & bar
Seluruh ruang kantor
Privat
Spa
Publik Gym center
Toko cinderamata
Ballroom
Privat
Meeting room
Ruang service
Menyimpan alat kebersihan
Janitor
Istirahat Ruang staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory
9 Cleaning service room
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Membersihkan dan menata unit kamar hotel
Unit kamar hotel
Indoor
Privat
Istirahat Ruang staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
82
Accounting Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Accounting Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Indoor
Privat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Staff administrasi
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja staff
Indoor
Privat
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Membuat pembukuan keuangan hotel
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Human Recources Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1
Human Recources Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Tabel 24. Analisa kebutuhan ruang Accounting Department Sumber : analisa pribadi
Tabel 25. Analisa kebutuhan ruang Accounting Department Sumber : analisa pribadi
83
Berdiskusi Ruang kerja manager
Indoor
Privat Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja manager
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Sekretaris
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyiapkan dokumen untuk diserahkan manager
Ruang kerja sekretaris
Indoor
Privat Mefilter dokumen
Ruang kerja sekretaris
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja sekretaris
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
3 Supervisor
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Melakukan wawancara seleksi karyawan
Ruang kerja supervisor
Indoor
Privat Melakukan training -
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja supervisor
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
84
Marketing Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Marketing Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Privat
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Bertemu tamu Ruang tamu
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Staff administrasi
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja staff
Indoor
Privat Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
3 Staff public relation
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja staff
Indoor
Privat
Maintanance website
Ruang kerja staff
Berdiskusi Ruang kerja staff
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Bertemu tamu Ruang tamu
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Tabel 26. Analisa kebutuhan ruang Maerketing Department Sumber : Analisa pribadi
85
Food & Beverage Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang Tipe Sifat
1
Food & Beverage Department Director
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen
Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Bertemu tamu Ruang tamu
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2
Asst. Food & Beverage Department Director
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen
Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Bertemu tamu Ruang tamu
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
3 Restaurant & bar manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja
Tabel 27. Analisa kebutuhan ruang Food & Beverage Department Sumber : Analisa pribadi
86
manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Indoor
Privat Bertemu tamu Ruang tamu
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
4 Head waiter
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang staff Indoor Privat Menyusun draft dan
dokumen Ruang staff
Koordinasi lapangan Restaurant
Indoor / Outdoor
Publik Bar
Indoor Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
5
Waiter
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir Indoor / Outdoor Melayani tamu
restaurant & bar
Restaurant
Bar Indoor
Mengambil makanan Dapur Privat
Koordinasi Restaurant
Semi indoor
Publik
Ruang staff
Indoor
Privat
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
6 Room service order taker
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengambil makanan Dapur
Indoor
Privat Mengantarkan makanan ke kamar
Kamar
Istirahat Ruang staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
7 Chief steward
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor Publik
Parkir Area parkir Indoor /
87
Outdoor
Mengecek dokumen Ruang staff Indoor Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang staff Indoor
Privat
Koordinasi lapangan
Dapur
Tempat pembuangan limbah hotel
Indoor / Outdoor
Makan - minum Kantin Indoor
Publik
Bab / bak Lavatory Privat
8 Dish / pot washer
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Koordinasi Dapur
Indoor
Privat
Mencuci peralatan dapur
Dapur
Mengumpulkan dan membuang sampah
Dapur
Mensortir sampah organik dan non organik
Tempat pembuangan limbah hotel
Outdoor
Makan - minum Kantin Indoor
Publik
Bab / bak Lavatory Privat
9 Chef de cuisine
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang staff
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang staff
Berdiskusi Ruang staff
Koordinasi lapangan Dapur
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
10
Sous de chief
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang staff
Indoor Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang staff
Berdiskusi Ruang staff
Koordinasi lapangan Dapur
Pengecekan kualitas bahan
Gudang stock
Mengatur display Restaurant
88
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
11
Chef de partie
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mensortir bahan masakan
Dapur
Indoor
Privat
Gudang stock
Mengolah bahan masakan
Dapur
Memasak Dapur
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Engineering Department No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Engineering Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Sekretaris
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja staff
Indoor
Privat Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Tabel 28. Analisa kebutuhan ruang Engineering Department Sumber : Analisa pribadi
89
3 Staff maintanance
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Mengecek , merawat &menjaga genset
Ruang Genset
Indoor
Service Mengecek , merawat & menjaga pompa
Ruang Mesin Pompa
Mengecet, merawat & menjaga MDP
Ruang ME
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Sport & Activity Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1
Sport & Activity Department Manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengecek dokumen Ruang kerja manager
Indoor
Privat
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi department
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Sport manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Mengontrol kinerja Ruang kerja Indoor / Publik
Tabel 29. Analisa kebutuhan ruang Sport & Activity Department Sumber : Analisa pribadi
90
karyawan staff Outdoor
Makan - minum Kantin Indoor
Bab / bak Lavatory Privat
3 Staff gym center
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Mengawasi pengunjung gym center
Gym center
Indoor Melatih fitness Gym center
Melayani membership
Gym center
Makan - minum Kantin
Bab / bak Lavatory Privat
4 Staff kolam renang
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Ganti baju renang Loker room Indoor Privat
Mengawasi area kolam renang
Area kolam renang
Outdoor Publik
Makan - minum Kantin Indoor
Bab / bak Lavatory Privat
5 Activity manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Indoor / Outdoor Publik
Makan - minum Kantin Indoor
Bab / bak Lavatory Privat
6 Staff spa
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Melayani registrasi R. registrasi Indoor
Melakukan treatment pada tamu
Ruang spa Semi indoor / indoor Privat
Membuat minuman Ruang staff Indoor
91
untuk tamu
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
7 Staff toko cinderamata
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Melayani transaksi Kasir
Indoor
Menata etalase & display
Area display
Mendata stock barang
Gudang stock
Privat
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
8 Staff pertunjukan
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor Mempersiapkan
properti Area ampiteater
Privat
Rehearsal Panggung ampiteater
Outdoor Publik Melakukan perunjukan seni
Ganti kostum Ruang pemain
Indoor Privat
Make up Ruang pemain
Menyusun administrasi
Ruang staff
Menyimpan properti Gudang stock
Melakukan koordinasi
Area ampiteater
Indoor / Outdoor
Publik/ Privat
Makan - minum Kantin Indoor
Publik
Bab / bak Lavatory Privat
92
Security Department
No
Pelaku Kegiatan Kebutuhan Ruang
Tipe Sifat
1 Security department manager
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Menyusun draft dan dokumen
Ruang kerja manager
Indoor Privat Berdiskusi Ruang kerja manager
Rapat koordinasi dan evaluasi
Ruang rapat
Mengontrol kinerja karyawan
Ruang kerja staff
Indoor / Outdoor
Publik
Makan - minum Kantin
Indoor Publik
Bab / bak Lavatory Privat
2 Staff lapangan
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik Parkir Area parkir
Indoor / Outdoor
Patroli Seluruh area hotel resort
Pemeriksaan keamanan
Ruang security / Entrance hotel resort
Service Ruang security / Entrance bangunan kantor
Makan - minum Kantin Indoor
Publik
Bab / bak Lavatory Privat
3
Staff CCTV
Datang / pergi Entrance / drop off area
Semi indoor
Publik
Parkir Area parkir Indoor / Outdoor
Memantau layar monitor cctv
Ruang cctv
Indoor
Service
Makan - minum Kantin Publik
Bab / bak Lavatory Privat
Tabel 30. Analisa kebutuhan ruang Security Department Sumber : Analisa pribadi
93
Setelah melakukan analisa kebutuhan ruang berdasarkan aktivitas
pelaku yang ada , maka dapat dikelompokkan ruang – ruang tersebut sebagai berikut :
RUANG PRIVAT TAMU
Unit kamar
Lavatory / kamar mandi
Teras kamar
RUANG PUBLIK TAMU
Entrance / drop off area
Area parkir
Resepsionis
Lobby
Bar
Lounge
Restaurant
Taman
Area kolam renang
Sitting group
Gym center
Loker room
Ampiteater
Ruang spa
Atm center
Meeting room
Ballroom
Toko cinderamata
RUANG PRIVAT PENGELOLA
Ruang kerja General Manager
Ruang rapat
Ruang tamu
Ruang kerja Wakil GM
Ruang kerja sekretaris
Lavatory
Ruang kerja manager department
Garasi akomodasi
Ruang staff
Ruang kerja manager
Ruang kerja supervisor
Dapur
Tempat pembuangan limbah Hotel
Gudang
Ruang pemain
RUANG PUBLIK PENGELOLA
Entrance / drop off area
Area parkir
Restaurant
Lobby
Front office desk
Ruang staff informasi
Taman
Kolam renang
Ampiteater
Bar
Lounge
Gym center
Toko cinderamata
Kantin
Lavatory
RUANG SERVICE
Ruang Genset
Ruang ME
Ruang Pompa
Janitor
Ruang cctv
Ruang security
Ruang laundry
Musholla
Tabel 31. pengelompokan ruang berdasarkan sifat Sumber : Analisa pribadi
94
b. persyaratan ruang Berikut adalah analisa persyaratan ruang berdasarkan kebutuhan
akustik, pencahayaan dan penghawaan, yaitu :
No Ruang
Kebutuhan
Akustik Pencahayaan Penghawaan
Normal Tenang Alami Buatan Alami Buatan
1 Kamar penginapan ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
2 Teras kamar ♦ ♦ ♦ ♦
3 Drop off area ♦ ♦ ♦ ♦
4 Lobby ♦ ♦ ♦ ♦
5 Resepsionis ♦ ♦ ♦
6 Restaurant ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
7 Lounge ♦ ♦ ♦
8 Bar ♦ ♦ ♦
9 Gym center ♦ ♦ ♦ ♦
10 Ruang spa ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
11 Area kolam renang ♦ ♦ ♦ ♦
12 Loker room ♦ ♦ ♦
13 Toko cinderamata ♦ ♦ ♦
14 Ballroom ♦ ♦ ♦
15 Meeting room ♦ ♦ ♦
16 Ampiteater ♦ ♦ ♦ ♦
17 Sitting group ♦ ♦ ♦ ♦
18 Atm center ♦ ♦ ♦
19 Taman ♦ ♦ ♦ ♦
20 Ruang kerja GM ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
21 Ruang kerja wakil GM
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
22 Ruang kerja sekretaris
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
23 Ruang kerja manager department
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
24 Ruang kerja manager
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
25 Ruang kerja staff ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
26 Ruang rapat ♦ ♦ ♦ ♦
27 Ruang tamu ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
28 Ruang supervisor ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
29 Ruang pemain ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
30 Kasir ♦ ♦ ♦
Tabel 32. Persyaratan ruang berdasarkan akustik, pencahayaan dan penghawaan Sumber : Analisa pribadi
95
31 Ruang staff informasi
♦ ♦ ♦ ♦
32 Garasi akomodasi hotel
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
33 Dapur ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
34 Gudang umum ♦ ♦ ♦
35 Gudang stock bahan makanan
♦ ♦ ♦
36 Ruang genset ♦ ♦ ♦
37 Ruang mesin pompa
♦ ♦ ♦
38 Ruang ME ♦ ♦ ♦
39 Janitor ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
40 Ruang cctv ♦ ♦ ♦
41 Ruang security ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
42 Ruang laundry ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
43 Musholla ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
44 Lavatory / kamar mandi
♦ ♦ ♦ ♦
45 Tempat pembuangan limbah hotel
♦ ♦ ♦ ♦ ♦
46 Kantin ♦ ♦ ♦ ♦ ♦
47 Area parkir ♦ ♦ ♦ ♦
96
Berikut adalah analisa persyaratan ruang berdasarkan kebutuhan akustik,
pencahayaan dan penghawaan, yaitu :
No
Ruang
Kebutuhan
Kebakaran Keamanan Kelembapan
Rendah Tinggi Rendah Tinggi Rendah Tinggi
1 Kamar penginapan
♦ ♦ ♦
2 Teras kamar ♦ ♦ ♦
3 Drop off area ♦ ♦ ♦
4 Lobby ♦ ♦ ♦
5 Resepsionis ♦ ♦ ♦
6 Restaurant ♦ ♦ ♦
7 Lounge ♦ ♦ ♦
8 Bar ♦ ♦ ♦
9 Gym center ♦ ♦ ♦
10 Ruang spa ♦ ♦ ♦
11 Area kolam renang
♦ ♦ ♦
12 Loker room ♦ ♦ ♦
13 Toko cinderamata
♦ ♦ ♦
14 Ballroom ♦ ♦ ♦
15 Meeting room ♦ ♦ ♦
16 Ampiteater ♦ ♦ ♦
17 Sitting group ♦ ♦ ♦
18 Atm center ♦ ♦ ♦
19 Taman ♦ ♦ ♦
20 Ruang kerja GM ♦ ♦ ♦
21 Ruang kerja wakil GM
♦ ♦ ♦
22 Ruang kerja sekretaris
♦ ♦ ♦
23 Ruang kerja manager department
♦ ♦ ♦
24 Ruang kerja manager
♦ ♦ ♦
25 Ruang kerja staff
♦ ♦ ♦
26 Ruang rapat ♦ ♦ ♦
27 Ruang tamu ♦ ♦ ♦
28 Ruang supervisor
♦ ♦ ♦
Tabel 33. Persyaratan ruang berdasarkan kebakaran, keamanan dan kelembapan Sumber : Analisa pribadi
97
c. Pola aktivitas pelaku
Tamu menginap
29 Ruang pemain ♦ ♦ ♦
30 Kasir ♦ ♦ ♦
31 Ruang staff informasi
♦ ♦ ♦
32 Garasi akomodasi hotel
♦ ♦ ♦
33 Dapur ♦ ♦ ♦
34 Gudang umum ♦ ♦ ♦
35 Gudang stock bahan makanan
♦ ♦ ♦
36 Ruang genset ♦ ♦ ♦
37 Ruang mesin pompa
♦ ♦ ♦
38 Ruang ME ♦ ♦ ♦
39 Janitor ♦ ♦ ♦
40 Ruang cctv ♦ ♦ ♦
41 Ruang security ♦ ♦ ♦
42 Ruang laundry ♦ ♦ ♦
43 Musholla ♦ ♦ ♦
44 Lavatory / kamar mandi
♦ ♦ ♦
45 Tempat pembuangan limbah hotel
♦ ♦ ♦
46 Kantin ♦ ♦ ♦
47 Area parkir ♦ ♦ ♦
Check in
Datang
Masuk kamar
Menikmati fasilitas
hotel
Kegiatan diluar hotel
Kembali ke hotel
Check out
Pulang
Diagram 2 . Pola kegiatan pelaku tamu menginap Sumber : Analisa pribadi
98
Tamu tidak menginap
Pengelola managerial
Datang Menikmati
fasilitas hotel
Pulang
Mengikuti sebuah event
Mengunjungi tamu
menginap
Diagram 3. Pola kegiatan pelaku tamu tidak menginap Sumber : Analisa pribadi
Diagram 4. Pola kegiatan pelaku pengelola managerial Sumber : Analisa pribadi
Datang
Mengecek dokumen
Menyusun draft dan dokumen
Rapat koordinasi
dan evaluasi
Bertemu tamu
Absen
Absen
Pulang
99
Pengelola teknis dan operasional
3.1.2 Studi Fasilitas
a. Studi jumlah pelaku
Pengelola hotel resort
No Pelaku Jumlah Analisa
1 General Manager 1
2 Wakil General Manager 1
3 Sekretaris utama 1
Room Department
4 Room department manager 1
5 Front office manager 1
6 Staff resepsionis 9 3@3x sift
7 Staff informasi 2
8 Bell boy/girl 13 5@2x shit 3@1x sift
9 Staff akomodasi 4 2@2x shift
10 House keeping manager 1
11 Cleaning service public area 16 10@ shift pagi 6@ shift malam
12 Cleaning service room 18 12@ shift pagi 6@ shift malam
13 Staff laundry 5
Accounting Department
14 Accounting Department manager 1
15 Staff administrasi 4
Human Recources Department
16 Human Recources Department manager
1
17 Sekretaris 1
18 Supervisor 2
Datang Koordinasi
/ briefing
Bekerja sesuai job
desk
Absen
Absen
Pulang
Diagram 5. Pola kegiatan pelaku pengelola teknis dan operasional
Sumber : Analisa pribadi
Tabel 34. Analisa jumlah pelaku pengelola hotel resort
Sumber : Analisa pribadi
100
Marketing Department
19 Marketing Department manager 1
20 Staff administrasi 1
21 Staff public relation 3
Food & Beverage Department
22 Food & Beverage Department director 1
23 Asst. F&B director 1
24 Restaurant & Bar manager 1
25 Head waiter 1
26 Waiter/waitress 12 8@ shift pagi 4@ shift malam
27 Room service order taker 4 2@2x shift
28 Chief steward 1
29 Dish / pote washer 6 3@2x shift
30 Chef of de cuisine 1
31 Sous chef 2
32 Chef de partie 15 10@ shift pagi 5@ shift malam
Engineering Department
33 Engineering Department manager 1
34 Sekretaris 1
35 Staff maintanance 8 2@2x shift 2@2X shift
Sport and Activity Department
36 Sport and Activity Department manager
1
37 Sport manager 1
38 Staff gym center 4 2@2x shift
39 Staff kolam renang 2 1@2x shift
40 Activity manager 1
41 Staff spa 8
42 Staff toko cinderamata 4
43 Staff pertunjukan 5
Security Department
44 Security Department manager 1
45 Staff lapangan 15 5@3x shift
46 Staff cctv 4 2@2x shift
Jumlah total = 188
101
X 100%
X 100%
X 100%
X 100%
X 100%
X 100%
Tamu hotel resort
Penentuan jumlah kapasitas tamu yang datang di hotel resort ini
berdasarkan perhitungan persentase peningkatan jumlah wisatawan
yang berkunjung di kabupaten Sleman serta proyeksi perkembangannya
dalam 20 tahun kedepan.
Berikut adalah jumlah wisatawan yang berkunjung di Kabupaten
Sleman dari tahun 2014 – 2017:
2014 2015 2016 2017
Wisatawan 4.100.000 4.900.000 4.624.904 6.390.962
Persentase peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung dapat
diuraikan sebagai berikut :
Tahun 2014-2015 = 4.900.000 – 4.100.000 4.100.000
= 900.000 4.100.000
= 19,5 %
Tahun 2015-2016 = 4.624.904 – 4.900.000 4.900.000
= – 275.096 4.900.000
= -5.6 %
Tahun 2015-2016 = 6. 390.962 – 4.624.904 4.624.904
= – 275.096 4.624.904
= 37.54 %
Persentase rata-rata = 19,5 % - 5.6 % + 37.54 %
3
= 17%
Tabel 35. Jumlah kunjungan wisatawan Kab. Sleman per tahun
Sumber : BPS Kabupaten Sleman
102
Setelah mendapat rata – rata persentase peningkatan kunjungan
wisatawan , hasil tersebut menjadi dasar dalam perhitungan proyeksi
jumlah wisatawan 20 tahun kedepan dengan perhitungan sebagai berikut
:
(Jumlah wisatawan tahun dasar x persentase rata-rata) 20
= ( 6. 390.962 x 17% ) 20
= 1.086.463 x 20
= 20.729.260 wisatawan
Dari proyeksi wisatawan yang datang 20 tahun kedepan akan
difokuskan kepada wisatawan yang berkunjung ke candi di kabupaten
sleman sesuai data terakhir di tahun 2017 yaitu sebesar 42% dari total
kunjungan wisatawan secara keseluruhan.
20.729.260 x 42 % = 8.706.289 wisatawan
Dari seluruh perhitungan diatas, maka didapat wisatawan yang
datang perharinya adalah
[(8.706.289 : 20 ) : 365]
= [435.314 : 365]
= 1.192 wisatawan
Dari jumlah proyeksi wisatawan yang hadir perhari tersebut , akan
dibagi dengan 10 objek candi yang ada di Kabupaten Sleman sehingga
didapat :
1.192 : 10 = 119 > 120 wisatawan
103
Jumlah = 120 tamu
+
Berdasarkan perhitungan proyeksi kunjungan wisatawan ke objek
wisata candi di Kabupaten Sleman diatas , maka projek hotel resort ini
akan memiliki daya tampung sesuai dengan perhitungan potensi proyeksi
kunjungan wisatawan tersebut yaitu sebesar 120 tamu per malam
dengan asumsi terdapat 60 kamar ( 2@ 60 unit)
Projek hotel resort ini akan membagi 60 kamar tersebut menjadi 3
kelas kamar yaitu standard room, deluxe room, dan suite room dengan
asumsi rincian sebagai berikut:
Standard room berjumlah 30 unit
30 unit x 2 tamu = 60 tamu
Deluxe room berjumlah 20 unit
25 unit x 2 tamu = 50 tamu
Suite room berjumlah 5 unit
5 unit x 2 tamu = 10 tamu
104
b. Studi ruang khusus
Berikut adalah studi mengenai beberapa ruangan yang terdapat pada
projek hotel resort, yang menjadi perhatian utama antara lain :
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
1 Standard room (King bed)
15 2
Tempat tidur king size bed ,
meja, kursi,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini, AC, tv kabel,
telepon, coffee maker, amenitas minuman, kamar mandi dalam ( closet, wastafel, hairdryer, shower dengan 1 set perlengkapan mandi),teras mini.
32.5m2 Analisa pribadi
Tabel 36. Besaran kamar standard room king size bed Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 10. Studi Standar room single bed
Sumber : analisa pribadi
105
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
2 Standard room (twin bed)
15 2
Tempat tidur twin bed ,
meja, kursi,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini, AC, tv kabel,
telepon, coffee maker, amenitas minuman, kamar mandi dalam ( closet, wastafel, hairdryer, shower dengan 1 set perlengkapan mandi),teras mini.
32.5m2 Analisa pribadi
Tabel 37. Besaran kamar standard room twin bed Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 11. Studi Standar room twin bed Sumber : analisa pribadi
106
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
3 Deluxe room
25 2
Tempat tidur king size bed , meja,
kursi, lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini,AC, tv kabel,
telepon, mini kitchen,meja makan +kursi , coffee maker, amenitas minuman, kamar mandi dalam ( closet duduk, wastafel, hairdryer, shower dengan 1 set perlengkapan mandi), teras, kursi santai.
61m2 Analisa pribadi
Tabel 38. Besaran kamar deluxe room Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 12. Studi deluxe room Sumber : analisa pribadi
107
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
4 Suite room
5 2
Tempat tidur king size bed , meja,
kursi ,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini,AC, tv kabel, telepon,mini kitchen,meja makan +kursi, coffee maker, amenitas
minuman, kamar mandi dalam ( closet duduk, wastafel, hairdryer, bathtub + shower
dengan 1 set perlengkapan mandi),meja rias + kursi, teras, kolam renang, kursi santai.
118m2 Analisa pribadi
Tabel 39. Besaran kamar suite room Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 13. Studi suite room Sumber : analisa pribadi
108
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
5 Ruang makan restaurant
1 64 tamu
Meja buffet, meja saung, meja bundar, kursi, panggung gamelan.
340m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
6 Main lobby
1 35
Meja resepsionis+kursi , sofa + meja , instalasi pameran, area gamela, meja welcom drink.
289m2 Analisa pribadi
Tabel 40. Besaran ruang makan restaurant Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 41. Besaran main lobby Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 14. Studi ruang makan restaurant Sumber : analisa pribadi
Gambar 15. Studi main lobby Sumber : analisa pribadi
109
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
7 Ruang resepsionis spa
1 8 Meja resepsionis+kursi , sofa + meja ,
38.5m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
8 Ruang refleksiologi
1 8 Kursi refleksiologi, bangku
19.3 m2 Analisa pribadi
Tabel 42. Besaran ruang resepsionis Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 43. Besaran ruang refleksiologi Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 16. Studi ruang resepsionis
Sumber : analisa pribadi
Gambar 17. Studi ruang refleksiologi Sumber : analisa pribadi
110
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
9 Ruang massage
2 4 Bed massage, bangku, meja
27 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
10 Jacuzzi 1 6 Kolam Jacuzzi
16 m2 Analisa pribadi
Tabel 44. Besaran ruang massage Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 45. Besaran jacuzzi Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 18. Studi ruang massage Sumber : analisa pribadi
Gambar 19. Studi jacuzzi Sumber : analisa pribadi
111
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
11 Gazebo massage
1 4 Bed massage, bangku, meja
27 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
12 Ballroom 1 220 Kursi , panggung 324 m2 Analisa pribadi
Tabel 46. Besaran gazebo massage Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 47. Besaran ballroom Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 20. Studi gazebo massage
Sumber : analisa pribadi
Gambar 21. Studi ballroom Sumber : analisa pribadi
112
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
13 Meeting room (50)
1 50 Kursi , meja 180 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
14 Meeting room (30)
1 30 Kursi , meja 180 m2 Analisa pribadi
Tabel 48. Besaran meeting room 50 Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 49. Besaran meeting room 30 Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 22. Studi meeting room 50 Sumber : analisa pribadi
Gambar 23. Studi meeting room 30 Sumber : analisa pribadi
113
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
15 Toko cinderamata
1 25 Kursi , meja 66 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
16 Ampiteater 1 80 - 276.5 m2 Analisa pribadi
`
Tabel 50. Besaran toko cinderamata Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 51. Besaran ampiteater Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 24. Studi toko cinderamata Sumber : analisa pribadi
Gambar 25. Studi ampiteater Sumber : analisa pribadi
114
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
17 Ruang GM 1 9 Kursi , meja, Lemari,sofa.
58.5 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
18 Ruang wakil GM
1 3 Kursi , meja, Lemari.
15.8 m2 Analisa pribadi
Tabel 52. Besaran ruang GM Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 53. Besaran ruang wakil GM Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 26. Studi ruang GM Sumber : analisa pribadi
Gambar 27. Studi ruang wakil GM Sumber : analisa pribadi
115
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
19 Sekretris GM
1 3 Kursi , meja, Lemari.
15.8 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
20 Ruang managerial departemen
8 3 Kursi , meja, Lemari.
15.8 m2 Analisa pribadi
Tabel 54. Besaran ruangan sekretaris GM Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 55. Besaran ruangan managerial departemen Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 28. Studi ruang sekretaris GM Sumber : analisa pribadi
Gambar 29. Studi ruang managerial departemen Sumber : analisa pribadi
116
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
21 Ruang managerial
13 3 Kursi , meja, Lemari.
12.3 m2 Analisa pribadi
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
22 Ruang rapat pengelola
1 12 Kursi , meja. 44 m2 Analisa pribadi
Tabel 56. Besaran managerial Sumber : Analisa Pribadi
Tabel 57. Besaran ruang rapat pengelola Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 30. Studi ruang managerial Sumber : analisa pribadi
Gambar 31. Studi ruang rapat pengelola Sumber : analisa pribadi
117
b. Studi kebutuhan luas ruang
Berikut merupakan studi mengenai luas keseluruhan ruang yang
dibutuhkan dalam projek hotel resort ini baik indoor maupun outdoor,
yaitu :
Indoor
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
1 Standard
room (King bed)
15 2
Tempat tidur king size bed , meja,
kursi,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin
mini, AC, tv kabel,
telepon, coffee maker, amenitas minuman, kamar
mandi dalam ( closet, wastafel,
hairdryer, shower dengan 1 set perlengkapan
mandi),teras mini.
32,5m2 Analisa pribadi
2 Standard
room (twin bed)
15 2
Tempat tidur twin bed , meja,
kursi,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin
mini, AC, tv kabel,
telepon, coffee maker, amenitas minuman, kamar
mandi dalam ( closet, wastafel,
hairdryer, shower
dengan 1 set perlengkapan
mandi),teras mini.
32,5m2 Analisa pribadi
Tabel 58. Studi kebutuhan luas ruang indoor Sumber : Analisa Pribadi
118
3 Deluxe room
25 2
Tempat tidur king size bed , meja,
kursi, lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini,AC, tv kabel,
telepon, mini kitchen,meja
makan +kursi , coffee maker,
amenitas minuman, kamar
mandi dalam ( closet duduk,
wastafel, hairdryer, shower dengan 1
set perlengkapan mandi), teras, kursi santai.
61m2 Analisa pribadi
4 Suite room
5 2
Tempat tidur king size bed , meja,
kursi ,lemari pakaian, brankas, lemari pendingin mini,AC, tv kabel,
telepon,mini kitchen,meja
makan +kursi, coffee maker,
amenitas minuman, kamar
mandi dalam ( closet duduk,
wastafel, hairdryer, bathtub + shower
dengan 1 set perlengkapan
mandi),meja rias + kursi, teras, kolam
renang, kursi santai.
118m2 Analisa pribadi
5 Ruang makan
restaurant 1
64 tamu
Meja buffet, meja saung, meja
bundar, kursi, panggung gamelan.
340m2 Analisa pribadi
119
6 Dapur
restaurant 1 20
Meja, meja serbaguna,
kompor, pemanggang,
ketel, wastafel,zink.
80m2 Analisa pribadi
7 Ruang cuci 1 Lemari , rak
perabot, zink 12m2
Analisa pribadi
8 Ruang limbah
1 Area pembuangan 6m2 Analisa pribadi
9 Kasir
restaurant 1 2
Meja, komputer , kursi
9m2
10 Main lobby 1 35
Meja resepsionis+kursi ,
sofa + meja , instalasi pameran, area gamela, meja
welcom drink.
289m2 Analisa pribadi
11 Ruang
resepsionis spa
1 8 Meja
resepsionis+kursi , sofa + meja ,
38.5m2 Analisa pribadi
12 Ruang
refleksiologi 1 8
Kursi refleksiologi, bangku
19,3 m2 Analisa pribadi
13 Ruang
massage 2 4
Bed massage, bangku, meja
27 m2 Analisa pribadi
14 Jacuzzi 1 6 Kolam Jacuzzi 16 m2 Analisa pribadi
15 Gazebo
massage 1 4
Bed massage, bangku, meja
27 m2 Analisa pribadi
16 Ballroom 1 220 Kursi , panggung 324 m2 Analisa pribadi
17 Meeting
room (50)
1 50 Kursi , meja 180 m2 Analisa pribadi
18 Meeting
room (30)
1 30 Kursi , meja 180 m2 Analisa pribadi
19 Toko
cinderamata 1 25 Kursi , meja 66 m2
Analisa pribadi
20 Gym center 1 10 Mesin gym 40m2 Analisa pribadi
21 Loker room 1 30m2 Analisa pribadi
22 Toilet 1 6 pria
4 wanita Closet duduk,
wastafel, urinoir. 30m2
Analisa pribadi
23 Ruang kasir 1 2 Meja , kursi,
komputer 9m2 Analisa
pribadi 24 Atm center 1 4 Mesin atm 8m2
25 Ruang GM 1 9 Kursi , meja, Lemari,sofa.
58,5 m2 Analisa pribadi
120
26 Ruang wakil
GM 1 3
Kursi , meja, Lemari.
15,8 m2 Analisa pribadi
27 Sekretaris
GM 1 3
Kursi , meja, Lemari.
15,8 m2 Analisa pribadi
28 Ruang
managerial departemen
8 3 Kursi , meja,
Lemari. 15,8 m2
Analisa pribadi
29 Ruang
managerial 13 3
Kursi , meja, Lemari.
12,3 m2 Analisa pribadi
30 Ruang rapat
pengelola 1 12 Kursi , meja. 44 m2
Analisa pribadi
31 Resepsionis
kantor 1 2
Kursi, meja, komputer
9m2 Analisa pribadi
32 Lobby kantor 1 6 Sofa, meja 20m2 Analisa pribadi
33 Ruang CS Public area
1 16 Kursi, meja, lemari,rak perkakas
15m2 Analisa pribadi
34 Ruang CS
room 1 18
Kursi, meja, lemari, rak perkakas
20m2 Analisa pribadi
35 Laundry 1 5 Mesin cuci, meja
setrika, lemari, rak 30m2
Analisa pribadi
36 Ruang admin
accounting 1 4
Meja, kursi, komputer, lemari
23m2 Analisa pribadi
37 Ruang staff marketing
1 4 Meja, kursi,
komputer, lemari 23m2
Analisa pribadi
38 Kantin 1 60 Meja, kursi, lemari,
perabot masak 70m2
Analisa pribadi
39 Ruang genset
1 Mesin genset 35m2 Analisa pribadi
40 Ruang ME 1 MDP 13m2 Analisa pribadi
41 Ruang pompa
1 Mesin pompa 9m2 Analisa pribadi
42 Ruang security
2 3 Meja, kursi, komputer
9m2 Analisa pribadi
43 Ruang cctv 1 2
Meja, kursi, komputer
9m2 Analisa pribadi
JUMLAH TOTAL = 5562 m2
Sirkulasi antar ruang X 30% = 7230 m2
121
Outdoor
No Ruangan Jumlah Kapasitas Perabot Luas Sumber
1 Ampiteater 1 80 - 276,5 m2 Analisa pribadi
2 Area parkir Pengelola
1
Motor 150 Motor, mobil,
lampu taman.
300 m2
Analisa pribadi
Mobil 30
450 m2
Jumlah x 100% sirkulasi = 1500 m2
3 Area parkir
tamu 1
Asumsi 1:2 pengunjung menggunakan mobil
Motor 40
Bus 2
1085 m2 Analisa pribadi
Jumlah x 100% sirkulasi = 2170 m2
JUMLAH TOTAL = 3.946,5 m2
Studi perhitungan luas lahan
KDB = 50 %
KLB = 1,2
KLB = 1,2 =
Total Luas Lahan = = 6.025 m2
Luas Lantai Dasar = 50 % x 6.025 m2
= 3.012,5 m2
Open space = total luas lahan – luas lantai dasar
= 6.025 m2 - 3.012,5 m2 = 3.012,5 m2
Tabel 59. Studi kebutuhan luas ruang outdoor Sumber : Analisa Pribadi
Total Luas Ruang
Total Luas Lahan
7.230 m2
1,2
7.230 m2
Total Luas Lahan
122
Luas lahan yang dibutuhkan =
luas lt. Dasar + luas open space (landscape) + (luas ampiteater +
luas parkir)
= 3.012,5 m2 + 3.012,5 m2 + 3.946,5 m2
= 9.971,5 m2
c. Citra arsitektural
Pada projek hotel resort di Kabupaten Sleman ini, ada beberapa
hal yang menjadi perhatian terutama elemen citra arsitektural yang
berguna untuk memberikan keunikan , kesan serta perasaan yang
khas yang menjadi nilai tambah bagi projek ini. Beberapa hal tersebut
antara lain :
Desain fasad bangunan harus menyesuaikan dan selaras
dengan konteks lingkungan dimana sangat kental dengan
industri pariwisata budaya yang menonjolkan elemen historis
dan budaya setempat yaitu budaya Hindu-Jawa.
Desain fasad didominasi elemen alam seperti batu dan kayu
sehingga menimbulkan suasana asri dan nyaman
Penataan ruang luar yang didominasi vegetasi harus
memiliki konektifitas dengan ruang dalam sehingga mampu
menciptakan kesan dekat dengan alam , asri dan tenang.
123
Penataan bangunan yang mengedepankan aspek
kenyamanan termal serta privasi bagi penggunanya.
3.2 Analisa Pendekatan Sistem Bangunan
3.2.1 Sistem struktur dan enclosure
Pemilihan sistem struktur serta berbagai material yang digunakan akan
disesuaikan dengan kondisi tapak di kecamatan Prambanan yang memiliki
kontur yang bervariasi (landai - curam) untuk mendapatkan potensi view
yang optimal. Berikut adalah kemungkinan – kemungkinan sistem struktur
dan enclosure yang akan ada pada projek hotel resort yaitu :
Sistem struktur yang cocok dengan projek ini adalah sistem
struktur rangka dimana memungkinkan terjadinya bukaan -
bukaan yang cukup lebar pada bangunan guna mengoptimalkan
keleluasaan pandang terhadap potensi view dan pengoptimalan
pada penghawaan alami. Selain itu juga sistem rangka juga baik
digunakan pada area berkontur terutama dengan pendekatan
bangunan panggung dimana tapak tidak terlalu banyak
diintervensi / dirombak sehingga dapat menjaga keaslian kontur.
Pengolahan lahan dengan split level menjadi solusi penataan
masa bangunan pada daerah berkontur serta juga mendukung
tercapainya keleuasaan pandang karena memberi ruang pada
sebagian masa bangunan untuk memperoleh view.
124
a. Struktur bawah
No Nama Penjelasan
1
Pondasi batu kali
merupakan jenis pondasi yang paling banyak digunakan untuk konstruksi rumah tinggal. Disamping kekuatannya yang sudah teruji, bahan-bahannya juga mudah didapatkan di negara seperti Indonesia ini. Pondasi batu kali ini umum dibuat untuk menahan beban tembok atau dinding di atasnya.
Pondasi ini akan digunakan
pada bangunan resort yang memiliki 1 lantai.
2
Talud batu kali
Merupakan jenis pondasi yang selain mampu menahan beban dari atas (bangunan) namun juga dapat menahan beban dari samping terutama sebagai penahan tanah pada lahan yang memiliki kemiringan tertentu
3
Pondasi Foot Plat
Pondasi foot plat dipergunakan pada kondisi tanah dengan daya dukung tanah (sigma) antara : 1,5 – 2,00 kg/cm2. Pondasi foot plat ini biasanya dipakai untuk bangunan gedung 2 – 4 lantai, dengan kondisi tanah yang baik dan stabil. Bahan dari pondasi ini dari beton bertulang
Kemungkinan digunakan pada ruang yang memiliki bentang yang cukup lebar serta memiliki 2 lantai
Tabel 60. Studi struktur bawah Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 32. Pondasi batu kali Sumber : google.com
Gambar 33. Talud batu kali Sumber : google.com
Gambar 34. Pondasi foot plat Sumber : google.com
125
4
Pondasi umpak
umpak merupakan dari sebuah bangunan yang berfungsi sebagai alas tiang (tiang kayu atau tiang yang lainnya). Kadang kalau Umpak juga dijadikan sebagai pondasi bangunan terutama untuk rumah tradisional ataupun penyangga tiang pendopo. Kadang juga disebut dengan Batu Sendi.
Penggunaannya pada projek
ini terutama pada bangunan gazebo/ saung/ bale.
b. Struktur tengah
No Nama Penjelasan
1
Rangka kolom beton bertulang dan kayu
Struktur rangka bangunan berfungsi untuk meneruskan beban vertikal maupun beban horizontal, baik berupa beban tetap, beban hidup maupun beban sementara (misalnya: gempa dan angin) ke tanah.
Penggunaannya pada
seluruh bangunan dengan material beton bertulang. Namun struktur ini juga dapat menggunakan material kayu terutama pada bangunan gazebo, saung, bale.
Tabel 61. Studi struktur tengah Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 35. Pondasi umpak Sumber : google.com
Gambar 36. Rangka beton bertulang dan kayu Sumber : google.com
126
2
Batu bata
Merupakan material penutup dinding yang terbuat dari tanah liat
Penggunaannya menyeluruh ke seluruh bangunan baik dengan diekspos maupun di finishing menggunakan plesteran
3
Bata ringan
Bata ringan memiliki fungsi yang sama dengan bata merah biasa namun terbuat dari bahan yang berbeda yaitu campuran pasir kuarsa, semen, kapur, sedikit gypsum, dan
alumunium pasta
4
Dinding batu alam
Penggunaan dinding batu alam dapat diaplikasikan secara utuh maupun hanya dalam bentuk tempelan/ finishing dinding yang bertujuan memunculkan kesan alami dan kokoh pada bangunan.
Gambar 37. Dinding batu bata Sumber : google.com
Gambar 38. Batu bata ringan Sumber : google.com
Gambar 39. Dinding batu alam Sumber : google.com
127
5
Kaca
Kaca menjadi salah satu bahan pelingkup / dinding yang berguna selain untuk memasukkan cahaya dari luar kedalam bangunan , juga berguna agar pengguna di dalam ruangan dapat menangkap view diluar serta menimbulkan kesan luas di dalam ruangan.
6
Plat lantai beton bertulang
Merupakan sistem penutup lantai dengan material beton bertulang yang kokoh serta dapat menggunakan finishing dengan keramik, granite,marmer, parket maupun metode lainnya.
c. Struktur atas
No Nama Penjelasan
1
Rangka atap kayu
Rangka atap kayu digunakan untuk seluruh ruang seperti kamar penginapan , gazebo , dll Atap kayu baik untuk menggunakan sistem ekspose karena memiliki nilai estetika tersendiri
Tabel 62. Studi struktur atas Sumber : Analisa Pribadi
Gambar 40. Kaca Sumber : google.com
Gambar 41. Plat lantai beton bertulang Sumber : google.com
Gambar 42. Rangka atap kayu Sumber : google.com
128
2
Atap baja
Digunakan untuk menutup atap dengan bentuk limasan atau bentuk yang lain dengan bentang panjang ( baja konvensional) atau bentang pendek (baja ringan)
3
Struktur cangkang
Penggunaan struktur cangkang untuk mencapai fasad atau tampilan candi yang menjadi tema desain pada atap bangunan. Struktur ini dapat dikombinasikan dengan struktur lain seperti dag beton , dll.
4
Atap dak beton
Atap dak beton bertulang digunakan pada bangunan yang bersifat servis dimana aspek fungsional lebih dikedepandakan sehingga atap dak tersebut masih dapat digunakan untuk fungsi lain.
Gambar 43. Rangka atap baja Sumber : google.com
Gambar 44. Struktur atap cangkang Sumber : google.com
Gambar 45. Atap dak beton Sumber : google.com
129
5
Penutup atap genteng aspal
Genteng ini terbuat dari aspal.Genteng aspal digunakan pada atap berbentuk limasan / joglo/ pelana , dll pada hotel resort ini
6
Sirap kayu
Penutup atap yang terbuat dari kayu digunakan pada ruang / bangunan yang menonjolkan sisi estetika seperti kamar / gazebo/ saung/ bale.
7
Atap alang - alang
Bahan penutup atap ini adalah alang – alang yang dikeringkan yang menonjolkan estetika terutama untuk tujuan menimbulkan kesan alami
Gambar 46. Penutup atap genteng aspal Sumber : google.com
Gambar 47. Penutup atap genteng sirap kayu Sumber : google.com
Gambar 48. Penutup atap alang- alang Sumber : google.com
130
3.2.2 Sistem utilitas
Sistem pencahayaan
Pada sistem pencahayaan yang digunakan , dibedakan
menjadi 2 yaitu sistem pencahayaan alami dan pencahayaan
bauatan. Sistem pencahayaan alami memanfaatkan cahaya
matahari yang ditangkap baik secara langsung maupun tidak
langsung (dipantulkan) yang bermanfaat untuk mengurangi
tenaga listrik yang dibutuhkan sehingga tercipta efisiensi dan
bermanfaat pada pengurangan emisi karbon.
Sedangkan pencahayaan buatan ditujukan untuk
merekayasa pencahayaan yang tidak bisa disupport oleh
pencahayaan alami. Hal ini terjadi pada beberapa kasus seperti
ruang ballroom/meeting room/ ruang kantor dengan privasi yang
cukup tinggi sehingga tidak memungkinkan bukaan yang terlalu
banyak sehingga dibutuhkan pencahayaan buatan. Selain itu
juga kondisi malam hari dimana manusia masih membutuhkan
pencahayaan , maka pencahayaan buatan diperlukan.
Pencahayaan buatan ini sendiri menggunakan lampu yang tidak
hanya berfungsi menerangi ruangan , namun juga dapat
memberi unsur dekoratif / estetis.
131
Sistem penghawaan
Sistem penghawaan dimana ditujukan untuk mencapai
kenyamanan didalam ruangan maka diupayakan 2 pendekatan
yaitu dengan sistem penghawaan alami dan penghawaan
buatan. Pada penghawaan alami , ruangan memanfaatkan aliran
udara dari luar bangunan yang mengalir ke dalam ruangan
sehingga terjadi pertukaran udara kotor dengan udara segar.
Akan tetapi pada beberapa ruang yang sulit untuk dibuat
banyak bukaan yang berakibat udara luar sulit masuk, maka
penghawaan buatan hadir untuk menggantikannya. Pengahwaan
buatan ini akan sangat bermanfaat untuk ruangan yang tertutup
dan memerlukan kenyamanan yang tinggi dan stabil seperti
ruang kantor, kamar penginapan, dll. Alat yang digunakan dalam
penghawaan alami yaitu :
- ac split
- Ac standing floor
Gambar 49. AC split Sumber : google.com
Gambar 50. Standing AC Sumber : google.com
132
Sistem penanganan kebakaran
Terdapat 2 alternatif alat yang digunakan untuk penanganan
kebakaran yang cocok digunakan pada area resort yaitu :
- Hydrant
- Apar
-
-
Gambar 51. Hydrant Sumber : google.com
Gambar 52. Apar Sumber : google.com
133
3.2.3 Sistem teknologi
- solar cell
Karena lokasi berada di daerah tropis yang diberkahi intensitas
cahaya yang sangat banyak, maka potensi tersebut akan sangat
baik bila dimanfaatkan untuk projek hotel resort ini yaitu dengan
mengkonversi cahaya matahari menjadi energi listrik. Walaupun
tidak bisa mengcover keseluruhan kebutuhan listrik hotel resort,
namun upaya ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan
energi listrik konvensional sehingga dapat mengurahi emisi karbon
.
Gambar 53. Solar panel system Sumber : google.com
134
- Vertikal garden
Sistem ini digunakan pada dinding bangunan / balkon yang
ditujukan selain untuk mencapai nilai estetis yaitu menimbulkan
kesan alami pada bangunan , juga dapat berfungsi mengurangi
radiasi panas yang terpapar ke kulit luar bangunan sehingga
penggunaan penghawaan buatan di dalam ruangan tidak terlalu
boros.
Gambar 54. Vertical garden Sumber : google.com
135
3.3 Analisa Konteks Lingkungan
3.3.1 Analisa pemilihan lokasi
Projek hotel resort ini berada di kabupaten Sleman dimana
memiliki banyak sekali potensi wisata. Menurut Peraturan Daerah
Kabupaten Sleman nomor 12 tahun 2012 mengenai Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Sleman tahun 2011-2031 ,bahwa
kecamatan Prambanan , kecamatan Pakem merupakan daerah yang
diperuntukan sebagai kawasan wisata dan permukiman.
Berdasarkan kriteria diatas maka ada 2 lokasi alternatif yang diajukan
untuk disesuaikan dengan kriteria tersebut, antara lain:
No Lokasi Kriteria
Objek wisata Aksesibilitas
1
Kecamatan Pakem
Gunung merapi, museum ulen
sentalu
(+)
Jauh dari bandara, jauh dari pusat kota
(-)
2
Kecamatan Prambanan
Candi prambanan,
candi ratu boko, taman tebing
breksi
(+)
Dekat dengan bandara, dekat
pusat kota, dilalui jalan
utama solo-jogja.
(+)
Berdasarkan analisa yang dilakukan , Kecamatan Prambanan
memiliki nilai lebih dan cocok dijadikan lokasi berdirinya projek hotel
resort ini.
Tabel 63. Analisa konteks lingkungan Sumber : Analisa Pribadi
136
3.3.2 Analisa pemilihan tapak
Berdasarkan lokasi yang terpilih yaitu kecamatan Prambanan, maka
dirumuskan lagi beberapa kriteria untuk mendapatkan tapak yang betul –
betul potensial . kriteria tersebut antara lain:
1. Aksesibilitas yang mudah
2. Mendapat potensi view yang menarik
3. Secara regulasi tepat
Melihat potensi wisata berupa candi Prambanan maka perlu
memperhatikan zonasi yang diperbolehkan untuk pengembangan area
komersial.
Berikut merupakan zonasi pada area candi Prambanan :
Zona 1 : Archeological monument special persevation zone
Zona 2 : Voluntary control zones
Zone 3 : Use zoning regulation zone
Gambar 55. Peta zonasi candi Prambanan
Sumber : JICA
137
Berdasarkan kriteria diatas maka ada 2 alternatif tapak yang diajukan untuk
disesuaikan dengan kriteria tersebut, antara lain:
a. Tapak 1
Kondisi eksisting :
- Berada di jalan solo-jogja
- terdapat rumah padat penduduk
- Berada di zona konservasi
- Mendapat view candi Prambanan
- Kontur tapak relatif landai
- Sedikit vegetasi
Gambar 56. Citra tapak 1 Sumber : googlemaps.com
138
Analisa tapak
Pada tapak 1 ini, topografi tapak cenderung datar dan landai
dengan kemiringan 0-3% .Potensi keleluasaan pandang terhadap
potensi view yang berupa candi prambanan hanya pada bagian utara
tapak yang bersinggungan dengan jalan raya solo – jogja .
Untuk projek hotel resort, tapak ini sangat potensial karena
lokasinya yang sangat dekat dengan objek wisata candi Prambanan
serta masih mendapat potensi view dari candi Prambanan itu sendiri.
Permasalahan utama pada tapak ini disesuaikan dengan projek
hotel resort ialah karena lahannya yang datar menjadikan hanya
sebagian dari fungsi hotel yang akan mendapat potensi view candi
prambanan sehingga perlu dibuat potensi view di dalam tapak itu
sendiri baik berupa tambahan vegetasi atau mengalihkan orientasi
bangunan ke arah lain.
139
Gambar 57. Potensi view tapak 1 Sumber : googlemaps.com
140
b. Tapak 2
Kondisi eksisting :
- Tapak terdapat rumah warga namun jarang
- Berada di dusun sumberwatu
- Mendapat view candi Prambanan, gunung merapi, dan dataran
rendah
- Kontur tapak relatif landai cenderung curam.
- Terdapat beberapa vegetasi yang cukup lebat
- Suasana tenang
- Berada di luar zona konservasi
Gambar 58. Citra tapak 2 Sumber : googlemaps.com
141
Karakteristik lahan / topografi tapak
Pada tapak 2 ini, topografi tapak cenderung curam dengan
kemiringan >40% serta ada sebagian tapak yang landai dengan
kemiringan 3 – 6 % sehingga dengan karakteristik lahan demikian,
memungkinkan projek hotel resort ini mendapatkan potesi view secara
optimal. Potensi view yang didapat dari tapak ini berupa pemandangan
komplek Candi Prambanan , pemandangan Gunung Merapi, area
persawahan dan permukiman warga.
Permasalahan utama pada tapak ini disesuaikan dengan projek
hotel resort ialah bagaimana penataan masa bangunan terutama pada
fungsi utama yaitu kamar penginapan dapat memperoleh potensi view
secara optimal di lahan berkontur yang cukup variatif. Pengolahan
lahan serta permainan elevasi diperlukan agar tidak terjadi
penghalangan terhadap potensi view dari bangunan satu dengan yang
lainnya.
142
Gambar 59. Potensi view tapak 2 Sumber : googlemaps.com
143
Scoring tapak
Pada scoring tapak akan menggunakan scor 1-5 dan tapak yang
memiliki scor tertinggi maka tapak tersebut yang terpilih. Berikut
analisa:
Kriteria Tapak 1 Tapak 2
Aksesibilitas 5 4
Topografi 3 4
Ketenangan lingkungan 1 5
Potensi View 3 5
Regulasi 1 5
Total 14 23
Berdasarkan analisa diatas maka Tapak 2 terpilih menjadi tapak yang
akan dibangun hotel resort karena memiliki nilai tertinggi dari semua
aspek yang menjadi pertimbangan.
Tabel 64. Scoring tapak Sumber : Analisa Pribadi
169
----.Kabupaten Sleman.https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Sleman
----.PETA-PETA.http://bappeda.slemankab.go.id/peta-tata-guna-lahan
https://www.agoda.com/id-id/balemong-resort_6/hotel/semarang-
id.html?cid=-146
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-2-01245-
AR%20Bab2001.pdf