BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF...

21
14 BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan Alternatif Seiring perkembangan jaman, tekhnologi kedokteran semakin maju namun, dengan kemajuan tekhnologi tersebut tidak menyurutkan minat sebagian masyarakat untuk memanfaatkan keberadaan para penyembuh tradisional. Penyembuh tradisional atau alternatif berbeda dengan penyembuh modern. Penyembuh modern adalah dokter, tenaga medis yang pengetahuannya berdasarkan ilmu modern dan tekhnologi. Penyembuh tradisional atau alternative adalah penyembuh yang ilmunya hanya berdasarkan pengetahuan tradisional. 1 Sistem medis alternatif merupakan istilah sistem medis diluar sistem medis non-Barat yang kemudian disebut sebagai sistem medis primitif, non-Barat, tradisional, rakyat (folk medicine), pribumi, dan non ilmiah. Sistem medis ini dikenal dengan dengan upaya pengobatan tradisional diluar ilmu kedokteran dan keperawatan. Pengobatan alternatif dapat berkembang karena sistem medis modern dianggap memiliki keterbatasan sehingga sebagian masyarakat menganggap bahwa medis alternatif lebih baik dan biayanya murah. 2 Pengobatan Alternatif berasal dari dua suku kata yaitu Pengobatan dan Alternatif. Pengobatan dalan Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti proses, perbuatan atau cara mengobati. Sedangkan Alternatif adalah pilihan diantara dua 1 Nova Maulana., Buku Ajar Sosiologi & Antropologi Kesehatan, (Yogyakarta: Nuha Medika,2014), hlm. 49. 2 Ibid.

Transcript of BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF...

Page 1: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

14

BAB II

SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF

PADEPOKAN SEMAR MESEM

A. Pengertian Pengobatan Alternatif

Seiring perkembangan jaman, tekhnologi kedokteran semakin maju

namun, dengan kemajuan tekhnologi tersebut tidak menyurutkan minat sebagian

masyarakat untuk memanfaatkan keberadaan para penyembuh tradisional.

Penyembuh tradisional atau alternatif berbeda dengan penyembuh modern.

Penyembuh modern adalah dokter, tenaga medis yang pengetahuannya

berdasarkan ilmu modern dan tekhnologi. Penyembuh tradisional atau alternative

adalah penyembuh yang ilmunya hanya berdasarkan pengetahuan tradisional.1

Sistem medis alternatif merupakan istilah sistem medis diluar sistem

medis non-Barat yang kemudian disebut sebagai sistem medis primitif, non-Barat,

tradisional, rakyat (folk medicine), pribumi, dan non ilmiah. Sistem medis ini

dikenal dengan dengan upaya pengobatan tradisional diluar ilmu kedokteran dan

keperawatan. Pengobatan alternatif dapat berkembang karena sistem medis

modern dianggap memiliki keterbatasan sehingga sebagian masyarakat

menganggap bahwa medis alternatif lebih baik dan biayanya murah.2

Pengobatan Alternatif berasal dari dua suku kata yaitu Pengobatan dan

Alternatif. Pengobatan dalan Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti proses,

perbuatan atau cara mengobati. Sedangkan Alternatif adalah pilihan diantara dua

1Nova Maulana., Buku Ajar Sosiologi & Antropologi Kesehatan,

(Yogyakarta: Nuha Medika,2014), hlm. 49.

2Ibid.

Page 2: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

15

atau beberapa. Jadi, Pengobatan Alternatif adalah metode cara mengobati

diantara dua pilihan atau beberapa (non medis). Menurut Departemen Kesehatan

Republik Indonesia (Depkes RI) tahun 1978 pengobatan ini merupakan usaha

yang dilakukan untuk mencapai kesembuhan, pemeliharaan dan peningkatan taraf

kesehatan masyarakat yang berlandaskan cara berpikir atau ilmu diluar

pengobatan modern.3

Menurut World Health Organization (WHO) Pengobatan tradisional

adalah ilmu dan seni pengobatan berdasarkan himpunan dari pengetahuan dan

pengalaman praktek baik yang dapat diterangkan secara ilmiah ataupun tidak,

dalam melakukan diagnosis, prevensi dan pengobatan terhadap ketidak

seimbangan fisik, mental ataupun sosial.4 Pengobatan alternatif merupakan

pengobatan pengganti yang berbeda dengan pengobatan modern atau pengobatan

barat yang dikenal sebagai hasil perkembangan ilmu pengetahuan. Jika

pengobatan modern menggunakan peralatan-peralatan seperti mikroskop, rontgen

atau alat bedah lainnya yang ditemukan pada abad 19, berbeda dengan pengobatan

alternatif yang didasarkan pada anggapan bahwa suatu penyakit disebabkan oleh

gangguan-gangguan roh-roh jahat yang mengganggu seseorang.5

3Lifawati., Praktik Pengobatan Tradisional Bibi Pada Masyarakat Desa

Pagergunung Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara, (Semarang : Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang, 2015 ), hlm. 7.

4Bisikan gaib Ratna., Sosiologi dan Antropologi Kesehatan Dalam

Perspektif Ilmu Keperawatan, (Yogyakarta: Pustaka Rihama, 2010), hlm. 134.

5http://www.yabina.org/TanyaJawab/07/Nop_07.htm (diakses pada

tanggal 4 Agustus 2016).

Page 3: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

16

Pengobatan modern menganggap manusia lebih bersifat materialistik

seperti darah, daging, organ, tulang, otot sehingga dalam penyembuhannya juga

menggunakan obat materialistik. Sebagian masyarakat menganggap bahwa

penyakit juga disebabkan oleh masalah kejiwaan atau gangguan spiritual.

Berdasarkan hal tersebut banyak masyarakat yang masih percaya terhadap

pengobatan tradisional atau pengobatan alternatif yang dianggap mampu

menyembuhkan penyakit yang belum tentu dapat disembuhkan dengan

pengobatan modern, banyak diminati karena lebih murah, bahkan ada pasien yang

dapat membayar seikhlasnya. Pengobatan ini dipilih apabila pengobatan medis

dirasa sudah tidak sanggup lagi menyembuhkan suatu penyakit.6

Di Indonesia terdapat empat jenis pengobatan tradisional. Pertama adalah

pengobatan tradisional dengan ramuan obat seperti jamu, ramuan obat Cina dan

ramuan obat India. Kedua adalah pengobatan tradisional spiritual atau kebatinan,

pengobatan tradisional berdasarkan kepercayaan, atas dasar keagamaan dan

berdasarkan getaran magnetis. Ketiga adalah pengobatan tradisional dengan

memakai peralatan, Akupuntur pengobatan tradisional Cina dengan metode tusuk

jarum, pengobatan pijat urut, pengobatan patah tulang pengobatan dengan

menggunakan benda tumpul seperti batu giok. Keempat adalah pengobatan

tradisional yang telah mendapat pengarahan dan pengaturan pemerintahan yaitu

dukun beranak atau dukun bayi dan tukang gigi tradisional.7

6Ibid.

7Bisikan gaib Ratna., Op.cit., hlm. 135.

Page 4: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

17

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingginya masyarakat terhadap

pengobatan alternatif. Beberapa faktor tersebut adalah pengobatan alternatif

merupakan bagian dari sosial budaya masyarakat, tingkat pendidikan, keadaan

sosial ekonomi dan latar belakang budaya masyarakat menguntungkan

pengobatan tersebut, terbatasnya akses dan keterjangkauan pelayanan kesehatan

modern, keterbatasan dan kegagalan pengobatan modern dalam mengatasi

beberapa penyakit tertentu, meningkatnya minat masyarakat terhadap

pemanfaatan bahan-bahan yang berasal dari alam, meningkatnya minat profesi

kesehatan mempelajari pengobatan tradisional atau alternatif, meningkatnya

modernisasi pengobatan tradisional atau alternative, meningkatnya publiksasi dan

promosi pengobatan tradisional atau alternatif, meningkatnya globalisasi

pelayanan kesehatan tradisional, meningkatnya minat mendirikan sarana dan

menyelenggarakan pelayanan kesehatan tradisional.8

Penyembuh tradisional atau alternatif mendapatkan pengetahuan untuk

menyembuhkan orang berdasarkan pengalaman hidup yang berakar pada

lingkungan sosial, budaya, dan keagamaan yang berkembang dan merupakan

kearifan lokal masyarakat. Pengetahuan tradisional adalah pengetahuan yang

berdasarkan logika dan kepercayaan masyarakat, sedangkan pengetahuan modern

berdasarkan rasionalitas ilmu. Dengan pengetahuan tradisional, penyembuh dapat

melakukan praktik penyembuhan penyakit. Seperti penyakit demam, diare, batuk,

hingga seperti tumor atau kanker. Penyembuh tradisional biasa dikenal dengan

berbagai istilah wong pinter, dukun, tabib, ahli kebatinan, ustadz, dan kiai ini

8Nova Maulana.,Op.cit., hlm. 57.

Page 5: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

18

selain melakukan praktik pengobatan penyakit fisik juga kerap melakukan praktik

pengobatan penyakit non fisik seperti kerasukan setan, mengusir gangguan dari

roh halus, konsultasi waktu yang tepat untuk melaksanakan hajat, memulai usaha,

membangun rumah, menempati rumah, membangun jembatan, sering dimintai doa

atau wejangan untuk melancarkan karir, menemukan barang yang hilang, dan

meminta kelancaran jodoh.9 Pengobatan Alternatif yang akan dibahas pada skripsi

ini adalah pengobatan alternatif di Padepokan Semar Mesem secara kedukunan

yang berada didaerah Pucangsawit Jebres.

B. Pengertian dan Ruang Lingkup Perdukunan

1. Pengertian Perdukunan

Praktek perdukunan dalam masyarakat Jawa bukanlah hal yang biasa.

Banyak sekali praktek-praktek perdukunan yang dibuka baik di desa maupun di

kota. Demi mencapai keinginan, sebagian masyarakat Jawa sangat bergantung

kepada dukun dalam berbagai permasalahan seperti proses melahirkan, ingin

mendapatkan kekayaan atau keberuntungan, menyembuhkan penyakit,

menyucikan diri dari pengaruh jin jahat atau menolak bala atau guna-guna,

keinginan untuk naik pangkat atau naik jabatan. Demikian dapat dikatakan bahwa

dukun mempunyai kedudukan penting bagi masyarakat khususnya masayarakat

Jawa. Dukun dianggap sebagai profesi yang dikaitkan dengan ilmu klenik,

takhayul dan mempunyai kedudukan setara dengan kepala suku dan pendeta.10

9Ibid.

10

Ibid.

Page 6: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

19

Dukun dikenal oleh manusia sejak zaman nenek moyang dan dikenal

dalam tradisi semua agama. Dalam berbagai ritual dalam suatu komunitas pasti

dukun selalu hadir dalam komunitas tersebut dan memimpin jalannya suatu ritual

adat. Dalam konsepsi umum dukun adalah orang yang memiliki ilmu sakti, bisa

meramal, mampu melihat masa depan, dan sebagainya. Dukun diambil dari kata

duduk yang tekun. dukun disini tidak hanya diartikan sebagai orang yang duduk

dan tekun namun, orang yang dapat dikatakan sebagai dukun adalah orang yang

mendalami suatu ilmu olah batin. Dalam melakukan hal itu, ia banyak

menghabiskan waktunya dengan bersemedi (duduk tekun).11

Dalam bahasa Arab, dukun disebut dengan istilah “kahin”, yaitu orang

yang bisa meramal sesuatu yang akan terjadi di masa depan. Sebagian lain

mendefinisikan kahin sebagai orang yang bisa menebak isi hati orang lain.12

Berdasarkan definisi tersebut, maka dukun atau kahin kerap diidentikkan sebagai

tukang ramal.13

Dukun sendiri memiliki beberapa pengertian. Ariyono Suyono didalam

Kamus Antropologi menyebutkan bahwa dukun mempunyai tiga pengertian.

Pertama, dukun merupakan seorang individu yang mempunyai keahlian yang

bersangkutan dengan pelaksanaan adat atau keagamaan. Kedua, dukun adalah

11

Rizem Aizid., Islam Abangan dan Kehidupannya, (Yogyakarta:

DIPTA, 2015), hlm. 201.

12

Syukriadi Sambas dan Tata Sukayat., Quantum Doa; Membangun

Keyakinan Agar Doa Tak Terhijab dan Mudah Dikabulkan, (Jakarta: Hikmah,

2007), hlm. 102

13

Adil Fahmi., Malam Pengantin, (Yogyakarta: Pustaka Pesantren,

2005), hlm. 50.

Page 7: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

20

orang yang ahli dalam menyembuhkan penyakit yang disebabkan karena roh dan

kekuatan-kekuatan gaib. Ketiga, seseorang disebut dukun karena ia mempunyai

keahlian dalam hal ilmu gaib.14

Dukun dianggap memiliki ngelmu. Orang yang memiliki ngelmu

dianggap mempunyai kekuatan atau kelebihan lain yang tidak dimiliki oleh orang

lain. Tidaklah heran apabila tidak sedikit orang-orang yang datang kepada dukun

untuk menanyakan sesuatu yang mencemaskan sehingga dukun ini akan

memberikan penjelasan, arahan, nasihat, mencarikan jalan keluar yang biasanya

disertai dengan syarat-syarat tertentu. Dalam menjalankan aktivitasnya ia

mengucapkan mantra-mantra dimana ia mengutarakan kehendaknya (gadhah

pikajeng). Sebaliknya, orang yang melakukan suatu upacara religi menyerahkan

dirinya sepenuhnya kepada Tuhan, kepada para Dewa, atau kepada makhluk-

makhluk gain yang lain, dan berdoa agar permintaannya bisa terkabul

(nyenyuwun).15

2. Ciri dan Macam Dukun

Dukun sangat identik dengan orang yang memiliki kelebihan dibanding

dengan manusia pada umumnya. Kemampuan tersebut berhubungan dengan hal-

hal gaib. Menurut Koentjaraningrat berdasarkan fungsinya ilmu gaib digolongkan

dalam empat kategori. Kategori pertama adalah ilmu gaib produktif, dimana ilmu

gaib ini seringkali digunakan dalam upacara-upacara umum seperti upacara bersih

14

Ariyono Suyono., Kamus Antropologi (Jakarta: Akademika Pressindo,

1985), hlm. 100.

15

Koentjaraningrat., Kebudayaan Jawa, (Jakarta: PN Balai Pustraka),

hlm. 423.

Page 8: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

21

dusun, upacara-upacara yang berkenaan dengan pertanian, perdagangan, atau

mereka kerap kali juga diminta untuk mendatangkan hujan, mencegah bencana

yang diduga akan datang dan bahkan untuk mencarikan benda-benda atau orang-

orang yang hilang. Ilmu gaib produktif biasanya bersifat baik, ilmu gaib seperti itu

dapat juga dianggap termasuk ilmu gaib putih atau ngelmi pethak. Ilmu gaib

produktif biasanya dilakukan demi kesejahteraan diri seseorang, kesejahteraan

sekelompok orang, atau kesejahteraan suatu masyarakat secara keseluruhan, dan

karena itu dapat juga disebut ilmu gaib umum. Para dukun yang menggunakan

ilmu ini biasanya adalah dukun siwer (ahli mencegah musibah), dukun susuk

(spesialis yang mengobati dengan menusukkan jarum emas dibawah kulit), dukun

japa (dukun yang mengandalkan mantra-mantra) dan juga dukun jampi (dukun

yang menggunakan tumbuh-tumbuhan dan berbagai obat asli).16

Ilmu gaib kedua adalah ilmu gaib protektif, ilmu gaib ini biasanya

dilakukan dalam upacara-upacara untuk menghalau wabah penyakit, membasmi

hama. Dalam prakteknya ilmu gaib ini sering menggunakan mantra-mantra atau

kepercayaan pada benda-benda kramat dan suci dalam upacaranya. Ilmu gaib

protektif ini sama dengan ilmu gaib produktif. Keduanya bersifat baik sehingga

digolongkan dalam ngelmi pethak. Dukun yang menggunakan ilmu ini adalah

dukun prewangan dan dukun tiban (dukun yang kekuatannya sementara,

kekuatannya didapatkan karena kerasukan roh).17

16

Koentjaraningrat., Op.cit., hlm. 414.

17

Ibid.

Page 9: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

22

Ilmu gaib ketiga adalah ilmu gaib destruktif atau agresif. Ilmu gaib ini

adalah ilmu gaib yang fungsinya untuk merugikan, menyerang, menyakiti atau

bahkan membunuh orang. Ilmu gaib ini bersifat jahat atau negatif. Ilmu ini disebut

dengan ilmu sihir atau guna-guna. Karena bersifat jahat atau negatif dan

digolongkan kedalam ilmu hitam (ngelmi cemeng). Dukun yang menggunakam

ilmu ini adalah dukun sihir dan dukun tenung.18

Ada pula dukun yang mempunyai keahlian meramal dan menghitung

(petung) yaitu menghitung hari-hari yaang baik seperti menghitung hari dalm

penentuan tanggal pernikahan, dalam melakukan penanaman padi di sawah,

selametan dalam hal membangun rumah. Dukun ini disebut dengan dukun

petangan.19

Menurut Rizem Aizid profesi dukun dikenal dalam tradisi Jawa

diantaranya adalah Dukun bayi, yaitu orang yang membantu jalannya persalinan.

Dukun yang berprofesi sebagai dukun bayi ini adalah seorang wanita. Dukun bayi

ini juga biasa disebut dengan dukun beranak. Dukun pijat, adalah orang yang ahli

dalam memijat. Dukun pijat ini biasanya dimintai tolong untuk menyembuhkan

penyakit-penyakit yang berhubungan dengan tulang ataupun otot yang kaku,

kesleo atau bahkan memijat pasien patah tulang atau retak tulang. Dukun pijat ini

juga dapat disebut dengan dukun patah tulang. Dukun Perewangan, dukun ini

mempunyai keahlian dalam mengundang roh manusia yang sudah meninggal

untuk kembali kedalam tubuhnya. Dukun Petangan, yaitu dukun yang berprofesi

18

Ibid

. 19

Ibid.

Page 10: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

23

sebagai peramal yaitu menghitung waktu serta tanggal yang baik dengan

memperhatikan pasaran Jawa, dukun ini biasanya berpedoman pada buku primbon

Jawa. Dukun calak, dukun ini adalah dukun yang mempunyai keahlian dalam hal

menyunat atau mengkhitan. Dukun paes adalah dukun yang mempunyai keahlian

dalam merias pengantin, biasanya dukun paes ini juga mempersiapkan ubo rampe

dalam upacara pernikahan. Dukun santri, adalah dukun yang menggunakan ayat-

ayat atau mantra-mantra dalam bahasa Arab untuk menyembuhkan penyakit

biasanya disebut dengan Kiai atau Ustadz. Dukun susuk, dukun yang melakukan

penyembuhan dan pengobatan dengan menggunakan sebuah mata uang yang

disisipkan dibawah kulit si penderita. Dukun japa atau jampi, yaitu orang yang

menggunakan mantra atau jamu kepada pasien untuk menyembuhkan berbagai

penyakit. Dukun sihir atau tenung yaitu dukun yang menguasai ilmu hitam dan

biasanya membantu orang yang mempunyai tujuan tidak baik atau jahat. Dukun

ini bekerja dengan cara menyantet atau guna-guna. Dari penjelasan macam

macam dukun diatas dapat disimpulkan bahwa dukun adalah orang yang memiliki

suatu keahlian, baik mengenai hal-hal gaib maupun nyata.20

Untuk menjadi dukun seseorang tidak perlu belajar secara formal. Dalam

memiliki kekuatannya untuk menjadi dukun biasanya seseorang mendapatkannya

secara turun menurun, berguru kepada senior dan.ada pula yang melakukan

nglakoni atau meditasi untuk memperdalam ilmu agar dapat menambah ilmu

kesaktian yang mereka miliki atau dapatkan.21

20

Rizem Aizid., Op.cit., hlm. 202.

21

Rizem Aizid., Op.cit., hlm. 205.

Page 11: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

24

Kemampuan atau kesaktian yang dimiliki oleh dukun juga diperoleh

dengan melakukan laku atau bertapa yang disiplin. Maka tidak heran apabila

dukun sering melakukan puasa, tapa, atau semedi. Cara-cara inilah yang membuat

orang-orang percaya bahwa dukun mendapatkan kekuatan supranatural dengan

cara-cara tersebut. Seorang dukun biasanya merangkap menjadi dua atau tiga

dukun contohnya seorang dukun bisa menjadi dukun perewangan merangkap

menjadi dukun petangan dan dukun susuk.22

C. Latar Belakang Pengobatan Alternatif di Padepokan Semar Mesem

1. Pengobatan Alternatif di Padepokan Semar Mesem

Padepokan Semar Mesem didirikan oleh Sumardi pada tahun 1979 di

Pucang Sawit, Surakarta, Jawa Tengah dan digunakan sebagai klinik pengobatan

alternatif. Sumardi lahir di Sukoharjo 21 Pebruari tahun 1954. Lahir dari orang tua

yang bermata pencaharian sebagai petani menjadikan Sumardi hidup sederhana

dan seadanya. Pendidikannya hanya sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Walaupun demikian Sumardi merupakan generasi ketiga dalam menjalankan

praktik pengobatan yang diwarisi dari Eyang dan Ayahnya pada tahun 1971. Wiro

Karso adalah Kakek Sumardi yang pada tahun 1940-an merupakan seorang buruh

tani di desa Jati Bedug 5 kilometer dari Kota Wonogiri yang hidup serba

kekurangan, hidupnya tidak mampu dan jauh dari kata layak. Dengan kepercayaan

kebatinan Jawa yang dianut yaitu Guru Sejati Sukma Sejati, Mbah Wiro

melakukan suatu laku yaitu semedi atau tapa. Laku tersebut ia lakukan secara

terus menerus hingga datanglah bisikan gaib dari Allah melalui Kiai Semar yang

22

Ibid.

Page 12: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

25

dipercaya sebagai tuhannya gaib dalam aliran kepercayaan Guru Sejati Sukma

Sejati. Bisikan gaib tersebut berisi perintah untuk membantu orang yang

kesusahan. Laku dan tapa yang dilakukan membuat Mbah Wira mempunyai

kekuatan supranatural dan kemampuan untuk menyembuhkan orang. Kekuatan

dan ilmu tersebutlah yang diturunkan kepada anak dan cucunya.23

Pada tahun 1972, ketika berumur 18 tahun Sumardi mendapatkan bisikan

gaib pertama dari Eyang Semar yang mendatanginya dalam wujud suara melalui

mimpi hingga tiga kali. Isi bisikan gaib tersebut mengharuskan Sumardi untuk

melakukan beberapa laku. Laku tersebut adalah Tapa mega , Tapa Nafsu, Tapa

Ngere, dan Tapa Ngedan.24

a. Tapa Mega

Tapa Mega adalah melakukan puasa selama 24 jam penuh dan

mengharuskan Sumardi untuk merokok tanpa henti dari mulai terbitnya matahari

hingga tenggelamnya matahari lagi. Rokok tersebut tidak boleh mati, tidak boleh

berhenti, dan tidak boleh terputus. Apabila Sumardi menghisap rokok, dan rokok

tersebut akan habis maka Sumardi harus menyalakan rokok yang baru. Dalam

melakukan laku tersebut Sumardi menghabiskan hingga 37 bungkus rokok.

b. Tapa Nafsu

Tapa nafsu atau laku Tumurun widodari sewu (turunnya seribu bidadari).

Laku tumurun widodari sewu adalah laku yang mengharuskan Sumardi untuk

menahan nafsu selama 41 hari disebuah tempat prostitusi. Laku tersebut dilakukan

23

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016

24

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016

Page 13: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

26

pada malam hari di daerah Silir, Solo. Selama 41 hari tersebut Sumardi harus

hidup diperkumpulan para Pekerja Seks Komersil (PSK). Laku tersebut bertujuan

untuk menguji kuat tidaknya Sumardi untuk menahan nafsu untuk tidak

mendekati hingga berhubungan badan dengan Pekerja Seks Komersil (PSK).25

c. Tapa Ngere

Tapa Ngere adalah laku yang mengharuskan Sumardi menjadi

gelandangan selama 41 hari. Sumardi melakukan laku tersebut di daerah Alun-

Alun Kidul Surakarta. Untuk makan dan minumpun Sumardi diharuskan untuk

makan dari sisa orang yang sudah dibuang. Untuk tidur juga tidak memakai alas.

Hidup Sumardi seperti wong kere (orang miskin) ketika melakukan laku

tersebut.26

d. Tapa Ngedan

Tapa ngedan adalah laku yang mengharuskan Sumardi untuk hidup dan

bertingkah laku seperti orang gila pada umumnya. Sumardi melakukan laku ini

dengan berjalan kaki dari Jogja ke Solo dengan menggunakan kaos lengan

panjang, celana panjang warna hitam dan memakai caping yang diambilnya dari

orang-orangan sawah didaerah Ceper. Sumardi melakukan perjalanan tanpa

menggunakan alas kaki. Pakaian dan sepatu yang sebelumnya digunakan Sumardi

dibungkus dengan menggunakan klarah diikat dan dipikul dengan menggunakan

pring. Panas terik, Hujan Angin dilalui Sumardi dengan berjalan kaki. Sesekali

apabila merasa letih, Sumardi beristirahat dipinggir jalan, makan dan minum juga

25

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016 26

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016

Page 14: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

27

mengais sampah mencari sisa makanan dan minuman orang. Laku ini dilakukan

kurang lebih selama 41 hari dan dapat berhenti apabila ada orang yang menyebut

Sumardi sebagai orang gila. Laku-laku tersebut agar dapat membantu orang

banyak dalam hal pengobatan atau membantu dalam hal lainnya.27

Tahun 1972 Setelah melakukan beberapa laku tersebut Sumardi

mendapatkan bisikan gaib kedua dari Eyang Semar yang berisi perintah untuk

menolong dan membantu menyembuhkan orang. Dari bisikan gaib tersebut maka

pada tahun 1979 Sumardi mendirikan Padepokan Semar Mesem sebagai klinik

pengobatan alternatif.28

Selain laku-laku yang telah dijelaskan sebelumnya, Sumardi juga kerap

melakukan tapa. Tapa mempunyai arti memisahkan diri dari kehidupan

masyarakat, sehingga individu dapat berkonsentrasi sepenuhnya menenggelamkan

diri dalam peribadatan berhubungan dengan yang Gaib.29

Pertapa adalah orang

yang bertapa. Dengan bertapa dan berhubungan dengan yang gaib, biasanya

pertapa mendapat ilmu dan menguasai ilmu gaib sebagai bakal atau dasar dalam

menjalani kehidupannya. Tapa adalah suatu usaha yang bertujuan untuk mencapai

derajat yang lebih tinggi dalam mencapai ilmu gaib, sebagai awal dari segala

27

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016 28

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016 29

https://tgoehblog.wordpress.com/pengertian-pertapaan-tapa-atau-

bersemedi/ (diakses pada tanggal 4 Agustus 2016)

Page 15: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

28

sesuatu yang mulia, biasanya dilakukan ditempat sepi, sunyi, jauh dari kerumunan

dan dilakukan dalam kurun waktu tertentu.30

Tapa dapat dibagi menjadi dua golongan yaitu tapa dari kekuatan fisik

dan tapa dari kelakuan mental. Tapa fisik adalah tapa yang bertujuan untuk

menghancurkan hawa dan nafsu, keinginan atau kecenderungan pikiran serta

perasaan. Tapa mental adalah tapa yang bertujuan untuk membina kemampuan

konsentrasi pertapa memusatkan segala pikiran kepada satu titik yang ia

renungkan dan tujukan yaitu ilmu gaib itu sendiri. Tapa bertujuan untuk mencari

kesaktian, mendapatkan wangsit atau bisikan gaib, dan meminta bisikan ghaib.31

Sumardi melakukan tapa ditempat-tempat yang sepi dan mistis dibeberapa tempat

di pulau Jawa antara lain di Gunung Lawu Kahyangan Pringgodani, Alas Krendo

Wahana, Gua Langse Jogja, dan Gunung Keruk.32

Dalam bertapa, Sumardi hanya dibolehkan untuk makan pupus daun dan

meminum embun. Tidak hanya bertapa diatas batu, didalam gua, atau dibawah

pohon besar, Sumardi juga kerap kungkum (berendam) disungai. Selain bertemu

dengan Eyang Semar, dalam semedi atau tapanya Sumardi juga bertemu dengan

Kanjeng Ibu Ratu Kidul atau dikenal sebagai Nyi Roro Kidul, Ratu Jin yang

dipercaya sebagai penenang segara (laut) Jawa seisinya. Kanjeng Ratu Kidul

datang dan memberikan petuah dalam semedinya untuk membantu orang-orang

yang meminta bantuan kepada Sumardi. Untuk membalas apa yang diberikan

30

Ibid 31

Ibid

32

Wawancara dengan Sumardi, 7 Maret 2016

Page 16: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

29

Ratu Kidul kepada pulau Jawa dan kepada dirinya. Sumardi selaku penasehat

spiritual Keraton Solo setiap bulan Sura melakukan Datang Asok Glondhong

Pengareng-areng yaitu memberikan sesaji kepada Kanjeng Ibu Ratu Kidul

sebagai rasa terima kasih dengan melarungkan sesaji di Pantai Selatan Pulau

Jawa, seperti Pantai Parang Tritis dan Pantai Parang Kusumo. Dengan bersemedi

atau bertapa, sumardi mengaku banyak mendapatkan wangsit atau bisikan gaib.

Wangsit itu datang hanya berupa suara tidak ada wujud yang berbicara seperti

bisikan gaib, aku Sumardi.33

Tapa-tapa tersebut dilakukan dengan tujuan untuk

menambah spiritualitas dan meningkatkan kekuatan gaib demi membantu dan

menyembuhkan orang lain.34

Kekuatan gaib secara antropologi dikenal dengan istilah magis. Menurut

R. Firth magis dimaksudkan sebagai suatu ritus dari doa-doa dan mantera-

mantera yang diucapkan, yang menegaskan hasrat seseorang kepada alam atas

dasar kepercayan pada daya menguasai manusia untuk maksud yang nyata.35

Magis ini terdapat apabila manusia dengan pengalamannya hendak mempengaruhi

alam untuk menggenggam sendiri nasibnya dan sebagian nasib orang lain, jika

tidak seluruhnya.36

33

Wawancara dengan Sumardi.,7 Maret 2016.

34

Wawancara dengan Sumardi.,7 Maret 2016. 35

Harsojo., Pengantar Antropologi Indonesia, (Bandung: Putra Abordin,

1999), hlm. 229.

36

H. TH. Fischer, Pengantar Antropologi Kebudayaan Indonesia.,

(Surabaya: PT Pembangunan, 1980), hlm. 142.

Page 17: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

30

2. Lambang Semar Mesem

Padepokan Semar Mesem didirikan pada tahun 1979 selain sebagai

klinik pengobatan alternatif juga merupakan suatu wadah aliran kebatinan Guru

Sejati Sukma Sejati yang dianut oleh Sumardi. Guru Sejati Sukmo Sejati adalah

guruku yo sukmaku, sukmaku yo guruku. Guruku adalah sukmaku, sukmaku

adalah guruku. Suatu aliran kepercayaan yang mempercayai guru sejati yaitu guru

yang ada didalam diri seseorang masing-masing37

Guru sejati adalah guru yang bersifat gaib, tidak berwujud fisik,

keberadaannya misterius. Guru sejati merupakan figur gaib yang akan

menunjukan hidup manusia ke jalan lurus sebagai pandam, pandom, dan

panduming dumadi. 38

Guru sejati juga disebut an-nafs an-natiqah atau an-nafs-

muthmainah, dalam terminologi Arab yang berarti penasihat spiritual bagi jiwa.39

Dalam jiwa manusia harus didampingi oleh guru sejati karena tanpa didampingi

guru sejati, maka manusia akan dikalahkan oleh nafsu yang berasal dari jasad,

raga atau organ tubuh manusia.

Demi bertemu guru sejati seseorang harus memenuhi syarat utama.

Syarat tersebut dilakukan dengan laku prihatin, yakni selalu mengolah rasa, mesu

budi, maladi hening, mengolah batin dengan cara membersihkan hati dari hawa

nafsu, dan menjaga kesucian jiwa dan raga. Orang yang dapat bertemu dengan

guru sejati adalah orang yang terpilih. Figur guru sejati dalam kosmologi Jawa

37

Wawancara dengan Sumardi.,7 Maret 2016.

38

Suwardi Endraswara., Guru Sejati (Yogyakarta, Narasi, 2014), hlm. 2.

39

Ibid., hlm. 5.

Page 18: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

31

adalah Pancer. Pancer merupakan sentral kehidupan manusia yang dilingkupi

oleh saudara sejati yang sering menggoda. Sedulur papat keblat lima pancer atau

keblat papat lima pancer, sedulur papat sebagai perlambangan empat unsur badan

manusia yang mengiringi seseorang sejak lahir didunia. Ketika seseorang lahir

didahului oleh keluarnya air ketuban, kemudian bayi lahir disertai darah dan

daging kemudian disusul ari-ari atau plasenta. Sedulur papat terdiri dari unsur

kawah atau ketuban sebagai kakak, darah dan daging sebagai dulur kembar, dan

ari-ari sebagai adik. Jika keempat unsur itu disatukan maka jadilah jasad, yang

kemudian dihidupkan oleh roh sebagai unsur kelima yakni pancer.40

Guru sejati dibayangkan sebagai figur yang dapat membimbing pribadi

orang, menemukan kebahagiaan hidup orang Jawa. Sukma sejati yang berada

didalam pribadi orang Jawa diyakini sebagai guru sejati. Sukma sejati itulah yang

menghidupkan laku-laku spiritualitas orang Jawa. Sukma sejati adalah figur

abstrak yang ada didalam diri manusia. Sukma sejati dipandang sebagai menara

agung dalam diri manusia. Apabila orang Jawa mampu berdialog dan menaklukan

sukma, maka akan muncul guru sejati sebagai pembimbing dirinya.41

Lambang Aliran Kepercayaan Guru Sejati Sukma Sejati adalah Semar,

salah satu tokoh Punakawan dalam pewayangan. Dalam cerita pewayangan

Mahabharata sang guru sejati merupakan seorang guru yang memiliki kelebihan

40

Ibid., hlm. 12.

41

Ibid., hlm. 38.

Page 19: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

32

luar biasa dibanding guru-guru lainnya, memberikan ilmu kepada muridnya

dengan ikhlas, mengajar Pandawa dan Korawa.42

Sama halnya dengan aliran kepercayaan Guru Sejati Sukma Sejati.

Pengobatam Alternatif Semar Mesem juga menggunakan Lambang atau Simbol

Kiai Semar sebagai identitas diri. Secara fisik sosok Semar ini tidak begitu baik,

tidak gagah, dan berbadan gemuk, namun Semar merupakan penjelmaan dari

Hyang Ismaya yaitu Dewa yang paling berkuasa di Pulau Jawa yang juga

merupakan kakak Dewa utama Bathara Guru atau Syiwa.43

Tokoh Semar sebagai

sang pamomong, Semar merupakan simbol seluruh rakyat nusantara, simbol

pamomong nusantara. Semar adalah seorang Batara atau Dewa yang bernama asli

Sang Hyang Ismaya putra dari Sang Hyang Tunggal, Semar sebagai pengasuh dan

penasehat Pandawa, Semar merupakan sosok panutan, sederhana, dan bijaksana.

Semar dapat diartikan guru sejati sukma sejati yang ada dalam diri seseorang.

Guru sejati sendiri merupakan hakekat tertinggi dalam raga manusia. Maka

hakekat guru sejati tersebut digambarkan oleh Semar yang memiliki kekuatan

Sabda Pendita Ratu, yang mempunyai ludah api. Apa yang diucapkan adalah

kehendak dari Tuhan.44

42

Ibid., hlm. 213.

43

Frans Magnis Suseno., Loc.cit.

44

Wawancara dengan Sumardi., 7 Maret 2016.

Page 20: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

33

Gambar 1

Lambang Semar Mesem

Foto : Koleksi pribadi penulis

3. Tujuan Pengobatan Alternatif di Padepokan Semar Mesem

Tujuan pengobatan alternatif di Padepokan Semar Mesem adalah selalu

memberikan kesejahteraan warga atau pasien yang datang ke Padepokan Semar

Mesem. Kesejahteraan disini adalah memberi bantuan apabila ada orang atau

pasien yang datang untuk meminta sembuh dari penyakit (medis atau non medis)

sehingga Sumardi akan memberitahukan petunjuk apa saja yang harus dilakukan

atau yang harus dihindari.45

Pengobatan Alternatif seperti di Padepokan Semar Mesem banyak

didatangi pasien karena alasan ekonomi dan efisiensi waktu. Dengan datang ke

pengobatan alternatif masyarakat tidak membuang banyak waktu dan tidak

membuang banyak biaya. Pasien cukup datang dan mengutarakan maksud

kedatangannya, misalnya mengeluh sakit dan meminta disembuhkan,

mengutarakan rencana pernikahan anak dan meminta ditunjukan hari baik untuk

45

Wawancara dengan Sumardi., 7 Maret 2016.

Page 21: BAB II SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF …abstrak.ta.uns.ac.id/wisuda/upload/C0512027_bab2.pdf · SEJARAH SINGKAT PENGOBATAN ALTERNATIF PADEPOKAN SEMAR MESEM A. Pengertian Pengobatan

34

pelaksanaan upacara dan perhelatan supaya kegiatan berlangsung lancar,

memintra petunjuk dan doa untuk menemukan kembali barang yang hilang. Atau

meminta srono untuk meminta kelancaran jodoh dan memperlancar karir atau

usaha. Dengan mengutarakan maksud maka Sumardi akan memberikn arahan atau

perintah yang harus dilakukan atau yang harus dihindari oleh pasien yang datang.

Pasien biasanya akan menuruti dan melaksanakan petunjuk yang harus dilakukan.

Setelah itu hanya menunggu hasilnya. Sebagian masyarakat yang datang kepada

Sumardi adalah orang yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dimana mereka

tidak dapat membayar pengobatan medis seperti dokter atau rumah sakit.46

46

Wawancara dengan Sumardi., 7 Maret 2016.