BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu...

33
5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Akuntansi Konsep dasar akuntansi suatu konsep yang berlaku secara umum tentang suatu asumsi, anggapan, pandangan maupun pendapat dalam menyajikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Seperti konsep kesatuan usaha, konsep harga perolehan, konsep kesinambungan, dan sebagainya. 2.1.1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart (2016:10) mengemukakan bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan mengolah data untuk menghasilkan informasi bagi pengambil keputusan 1. Pengertian Sistem Menurut Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart (2016:2) mengemukakan bahwa “Sistem (system) adalah serangkaian dua atau lebih komponen yang saling terkait dan berinteraksi untuk mencapai tujuan”. Menurut Jeperson Hutahaean (2014:2) menyatakan bahwa “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu”. Menurut Prajudi Atmosudirdjo dalam Sutabri (2012:17) menyimpulkan bahwa suatu sistem terdiri atas objek-objek atau unsur-unsur atau komponen-

Transcript of BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu...

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

5

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Akuntansi

Konsep dasar akuntansi suatu konsep yang berlaku secara umum tentang

suatu asumsi, anggapan, pandangan maupun pendapat dalam menyajikan

informasi keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Seperti konsep

kesatuan usaha, konsep harga perolehan, konsep kesinambungan, dan sebagainya.

2.1.1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart (2016:10) mengemukakan

bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan,

mencatat, menyimpan, dan mengolah data untuk menghasilkan informasi bagi

pengambil keputusan

1. Pengertian Sistem

Menurut Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart (2016:2)

mengemukakan bahwa “Sistem (system) adalah serangkaian dua atau lebih

komponen yang saling terkait dan berinteraksi untuk mencapai tujuan”.

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:2) menyatakan bahwa “Sistem adalah

suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang

tertentu”.

Menurut Prajudi Atmosudirdjo dalam Sutabri (2012:17) menyimpulkan

bahwa suatu sistem terdiri atas objek-objek atau unsur-unsur atau komponen-

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

6

komponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya sedemikian rupa

sehingga unsur-unsur tersebut merupakan suatu kesatuan pemprosesan atau

pengolahan yang tertentu.

2. Pengertian Informasi

Menurut Jeperson Hutahaean (2014:2) menyatakan informasi adalah data

yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi

penerimanya.

Menurut Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart (2016:2)

mengemukakan bahwa “Informasi adalah data yang telah dikelola dan diproses

untuk memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan keputusan”.

3. Pengertian Sistem Akuntansi

Atyanto Mahatmyo (2014:9) “Sistem akuntansi merupakan suatu

rangkaian, bukti transaksi,dokumen, catatan-catatan akuntansi,dan

laporan-laporan serta alat-alat, prosedur,kebijakan, sumber daya manusia,

maupun sumber daya lain dalam suatu perusahaan yang dikoodinasikan

sedemikian rupa untuk mendukung dalam pencapaian apa yang menjadi

tujuan perusahaan”.

4. Pengertian Sistem Informasi

Jeferson Hutahean (2014:13) mengatakan bahwa “Sistem informasi adalah

suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan

pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat majerial,

dankegiatan strategi dari suatu organisasidan menyediakan pihak luar

tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”.

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

7

2.1.2. Pengertian Akuntansi

Menurut Fera Pujiyanti (2015:19) menyatakan bahwa akuntansi dapat

didefinisikan dari 2 sudut pandang, yaitu definisi dari sudut pemakai jasa

akuntansi dan dari sudut proses kegiatannya. Dari sudut pandang pemakai,

akuntansi dapat didefinisikan sebagai suatu disiplin ilmu yang menyediakan

informasi berupa pelaporan keuangan yang diperlukan oleh pihak-pihak yang

berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan. Dalam

definisi ini akuntansi ialah suatu aktivitas jasa yang berfungsi untuk

menyediakan informasi kuantitatifentitas ekonomi(usaha)terutama yang

bersifat keuangan.

Akuntansi merupakan suatu proses mencatat, mengklasifikasi,meringkas,

mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan

keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan

mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.

Menurut Syaiful bahri (2016:2) menyatakan bahwa akuntansi adalah seni

pencatatan,penggolongan,pengikhtisaran dan pelaporan atas suatu transaksi

dengan cara sedemikian rupa, sistematis dari segi isi, dan berdasarkan standar

yang di akui umum.

Menurut Yayah Pudin Shatu (2016:7) menyatakan bahwa akuntansi adalah

pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang

akan membantu manager, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain

untuk membuat alokasi sumber daya keputusan didalam perusahaan,

organisasi dan lembaga pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur,

berkomunikasi serta menginterpretasikan aktivitas keuangan.

2.1.3. Pihak-pihak Yang Berkepentingan Dengan Informasi Akuntansi

Pihak-pihak yang berkepentingan dengan informasi akuntansi untuk

pengambilan keputusan ekonomi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pemilik perusahaan (owner).

2. Calon pemilik (investor).

3. Pengelola perusahaan (management).

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

8

4. Kreditor (Supplier, Bank, dan pihak lain yang memberikan pinjaman).

5. Lembaga pemerintah (biro pusat statistik, direktorat jendral pajak).

6. Karyawan perusahaan.

2.1.4. Persamaan Dasar Akuntansi

Syaiful Bahri 2016:13 menyatakan persamaan dasar akuntansi

menunjukan bahwa aktiva sama dengan pasiva. Pasiva terdiri dari utang dan modal.

Terdapat lima rekening yaitu harta, utang, ekuitas, pendapatan dan beban.

2.1.5. Pengertian Akun atau Rekening

Syaiful Bahri 2016:20 mengatakan bahwa “rekening adalah alat dasar untuk

menampung perubahan saldo pada tiap-tiap elemen laporan keuangan yang

mempunyai dua sisi yaitu debet dan kredit”.

Tujuan pemakaian rekening adalah untuk mencatat data yang akan menjadi

dasar penyusunan laporan keuangan. Rekening akan memberikan informasi tentang

operasi perusahaan.Kumpulan dari rekening-rekening dinamakan buku besar.

2.1.5.1. Penggolongan Rekening

Pada dasarnya rekening- rekening dikelompokkan pada dua golongan,

yaitu:

1. Rekening Rill

Rekening rill adalah rekening-rekening yang terdapat pada laporan

keuangan neraca. Rekening rill juga disebut dengan rekening neraca.

Rekening ini adalah rekening aktiva,utang dan ekuitas.

2. Rekening nominal atau sementara

Rekening nominal adalah rekening-rekening yang terdapatpada laporan

keuangan laba rugi. Rekening ini juga disebut rekening laba rugi.

Rekening yang terdiri dari pendapatan dan beban. Rekening nominal

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

9

dikatakan rekening sementara karena pada akhir periode saldo nya harus

ditutup atau di nol kan. Penggolongan rekening dapat dilihat pada gambar

berikut:

2.1.5.2. Saldo Normal Rekening

Saldo normal rekening adalah saldo normal dari masing- masing rekening

dengan tujuan untuk menunjukkan keadaan secara umum saldo dari rekening-

rekening tersebut.

Jumlah sisi pertambahan dalam suatu akun bisa sama atau lebih besar daripada

sisi pengurangannnya, akan tetapi hampir semua akun pada umumnya bersaldo

positif (pertambahan lebih besar daripada pengurangan)

Aturan pendebetan dan pengkreditan serta saldo-saldo pada umumnya

(saldo normal) dari berbagai jenis rekening dapat dilihat pada ikhtisar dibawah ini:

Rekening Rill

Rekening Aktiva

Rekening Utang

Rekening Beban

Rekening

Pendapatan

Rekening

Nominal

Rekening Ekuitas

Rekening - Rekening

Gambar II.1Sumber:Syaiful Bahri 2016:21

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

10

Tabel II.1

Saldo Normal Akun

Nama Rekening Saldo Normal Bertambah Berkurang

Aktiva/Harta Debet (D) Debet (D) Kredit (K)

Utang/Kewajiban Kredit (K) Kredit (K) Debet (D)

Ekuitas/Modal Kredit (K) Kredit (K) Debet (D)

Pendapatan/Penjualan Kredit (K) Kredit (K) Debet (K)

Beban Debet (D) Debet (D) Kredit (D)

Prive Debet (D) Debet (D) Kredit (K)

Dividen Debet (D) Debet (D) Kredit (K)

Laba Kredit (K) Kredit (K) Debet (D)

Rugi Debet (D) Debet (D) Kredit (K)

Sumber : Syaiful Bahri 2016:22

2.1.5.3. Elemen-Elemen Laporan Keuangan

1. Aktiva (Asset)

a. Aktiva Lancar (Current Asset)

1. Kas (cash), yaitu uang tunai,cek atau alat pembayaran yang siap dan

bebas dipergunakan untuk kegiatan umum perusahaan.

2. Piutang wesel (note receivable), yaitu tagihan kepada pihak kreditur

yang disertai dengan surat kesanggupan untuk melunasinya.

3. Piutang usaha (Account Receivable), yaitu tagihanyang timbul karena

adanyapenjualan jasa atau barang dagangan.

4. Persekot atau beban dibayar dimuka (Prepaid Expenses), yaitu beban

yang telah dibayar akan tetapi belum digunakan atau dimanfaatkan

sebagai beban pada aktivitasperusahaan dimasa yang akan datang atau

periode akuntansi berikutnya.

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

11

5. Perlengkapan (Supplies), yaitu perlengkapan yang habis dipakai dalam

satu tahun. Misalnya alat tulis.

b. Aktiva Tetap Berwujud (Fixed Asset)

1. Tanah (Land)

2. Bangunan (Building)

3. Kendaraan (Vehicle)

4. Peralatan (Equipment)

c. Aktiva Tetap tidak Berwujud (intangible Asset)

1. Hak paten, yaitu hak istimewa atas suatu barang yang diberikan oleh

pemerintah kepada perusahaan;

2. Hak cipta, yaitu hak karena menciptakan sesuatu yang diberikan oleh

pemerintah kepada perusahaan, misalnya hak cipta lagu;

3. Goodwill, yaitu nama baik perusahaan yang melekat pada perusahaan

itu sendiri. Dengan adanya goodwill, barang yang diproduksi

mendapat kepercayaan dan dibeli oleh masyarakat.

2. Kewajiban atau utang (liabilities)

a. Utang jangka pendek (Current Liabilities)

1. Utang usaha (Account Payable), yaitu kewajiban perusahaan kepada

kreditur yang timbul karena adanya transaksi pembelian barang

dagangan secara kredit.

2. Utang wesel (Note Payable), yaitu kewajiban perusahaan kepada pihak

kreditur yang disertai dengan janji tertulis untuk melunasinya.

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

12

3. Utang gaji (Salaries Payable), Yaitu kewajiban yang timbul karena

terdapat karyawan yang sudah bekerja tetapi belum mendapat

pembayaran gaji oleh perusahaan.

4. Utang pajak (Tax Payable), yaitu utang yang timbul karena perusahaan

sudah saatnya membayar pajak penghasilan tetapi karena sesuatu hal

lain sehingga pajak tersebut belum dibayarkan.

5. Pendapat diterima dimuka (Revenue in advanced), yaitu pendapatan

yang telah diterima pada periode sekarang tetapi belum memberikan

jasa. Seperti sewa diterima dimuka.

b. Utang Jangka panjang (Long term Debt)

obligasi (Bon Payable), yaitu kewajiban jangka panjang dari suatu

perusahaan untuk pemerintah yang disertai dengan sertifikat tanda terutang

dan bentu tertulisdiatas materai.

3. Ekuitas

1. Modal, yaitu bagian dari hak pemilik dala perusahaan yaitu selisih

antara aktiva dan utang.

2. Prive, yaitu pengambilan pribadi oleh pemilik perusahaan

3. Modal saham, yaitu modal berupa jumlah lembar saham yang

dikeluarkan oleh perusahaan.

4. Agio saham atau disagio saham, yaitu selisih antara nilai normal

saham dengan harga jual saham (jumlah yang diterima perusahaan).

5. Laba ditahan, yaitu laba yang tidak diberikan kepada pemegang

saham.

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

13

6. Dividen, yaitu hak pemegang saham atas laba perusahaan atau laba

yang diberikan oleh perusahaan kepada pemegang saham.

7. Saldo laba, yaitu merupakan kumpulan dari laba tahun-tahun

sebelumnya.

8. Simpana wajib, yaitu sejumlah uang yang wajib dibayaroleh anggota

kepada koperasi dalam waktu dan kesempatan tertentu.

9. Simpanan pokok, yaitu sejumlah uang yang sama banyaknya yang

wajib dibayarkan oleh anggota kepada koperasi pada saat menjadi

anggota.

4. Pendapatan (Revenues)

Pendapatan adalah hasil atau penghasilan yang diperoleh

perusahaan.

Pendapatan dibedakan atas:

a. pendapatan usaha, yaitu pendapatan yang berhubungan langsung

dengan kegiatan usaha.

b. pendapatan di luar usaha, yaitu pendapatan yang tidak berhubungan

langsung dengan kegiatan usaha, misalnya sebuah perusahaan dagang

menyewakan sebagian ruang yang tidak dipakai untuk kegiatan usaha

pihak lain.

5. Beban (Expenses)

Beban adalah biaya yang terjadi selama melaksanakan kegiatan usaha

untuk memperoleh pendapatan.

Beban dapat dibedakan atas:

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

14

1. beban usaha, yaitu biaya yang langsung berhubungan dengan kegiatan

usaha;

2. beban lain-lain, yaitu biaya yang tidak langsung berhubungan dengan

kegiatan pokok usaha, misalnya beban bunga yang dibayar oleh

perusahaan pada saat tertentu atas pinjaman yang diperoleh dari bank.

2.1.6. Siklus Akuntansi

Menurut Yayah Pudin Shatu 2016:17 menyatakan bahwa Siklus Akuntansi

yaitu proses penyusunan suatu laporan keuangan yang dapat

dipertanggung jawabkan dan serta diterima secara umum prinsip-prinsip

dan kaidah akuntansi, prosedur-prosedur, metode-metode, serta teknik-

teknikdari segala sesuatu yang dicakup dalam ruang lingkup akuntansi

dalam suatu periode tertentu.

Dalam kegiatan ekonomi biasanya disebut siklus akuntansi perusahaan.

Yang dimaksud dengan siklus akuntansi perusahaan adalah proses membuat

laporan keuangan perusahaan untuk suatu periode waktu tertentu.

umumnya siklus akuntansi selalu dimulai dari transaksi sampai pada

pembuatan laporan keuangan perusahaan yang dilanjutkan dengan adanya saldo

yang ditutup dengan jurnal penutup atau sampai pada jurnal pembalik

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

15

Gambar II.2

Siklus Akuntansi

Sumber : Zahir Accounting

Gambar di atas menjelaskan siklus akuntansi secara umum akan tetapi

siklus akuntansi untuk perusahaan dagang tidak jauh berbeda dari siklus akuntansi

pada umumnya.

a. Identifikasi Transaksi.

Dimulai dari transaksi dengan cara mengidentifikasi transaksi yang

terjadi. Pada perusahaan dagang sebagai penjual kita telah menyerahkan

barang dagangan dan telah menerima uang dari pembeli maka transaksi

tersebut diidentifikasi sebagai transaksi penjualan tunai. Setelah

identifikasi transaksi kemudian diposting dalam jurnal transaksi tersebut

menjadi seperti berikut:

[D] Kas xxx

[K] Penjualan xxx

2. Posting ke Buku Besar.

Posting ke buku besar adalah posting ke buku besar, yaitu proses

pemindahan akun yang telah dijurnal ke masing-masing buku besar.

3. Membuat Neraca Saldo.

Membuat neraca saldo yang berisi daftar akun-akun yang

digunakan beserta nilai saldonya yang fungsinya untuk membuktikan

bahwa sisi debet dan kredit telah balance.

4. Jurnal Penyesuaian.

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

16

Pada jurnal penyesuaian dilakukan apabila ada kesalahan pada

penjurnalan dan posting atau untuk memastikan biaya dan pendapatan

benar-benar telah dicatat pada periode yang benar.

5. Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.

Neraca saldo setelah penyesuaian merupakan gabungan dari neraca

saldo dan jurnal penyesuaian yang biasa disebut neraca saldo setelah

penyesuaian (adjusted trial balance).

6. Menyiapkan Laporan Keuangan.

Kemudian neraca saldo setelah penyesuaian, tahap selanjutnya

adalah menyiapkan laporan keuangan. Laporan keuangan adalah hasil

akhir dari proses akuntansi yang merupakan suatu ringkasan transaksi

keuangan. Laporan keuangan disajikan dengan maksud memberikan

informasi mengenai posisi harta, utang, dan modal perusahaan.

Pada umumnya laporan keuangan meliputi laporan laba/rugi,

laporan perubahan modal, dan neraca. Pada tahap ini akun-akun yang ada

pada neraca saldo setelah penyesuaian dipindahkan ke laporan keuangan

sesuai dengan laporan keuangannya. Sebagai contoh untuk neraca, akun-

akun yang berkaitan dengan neraca adalah akun kelompok harta, utang dan

modal. Sedangkan laporan laba rugi berisi akun-akun pendapatan dan

biaya.

7. Membuat Jurnal Penutup.

Tahap berikutnya adalah membuat jurnal penutup dari akun-akun

yang terdapat di laporan laba rugi yaitu akun pendapatan dan biaya.

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

17

8. Neraca Saldo Setelah Penutupan.

Lanjut ke tahap selanjutnya yaitu neraca saldo setelah penutupan,

sama seperti pada tahap neraca saldo setelah penyesuaian sebelumnya

dengan cara menggabungkan neraca saldo dengan jurnal penutup. Pada

tahap ini akan terlihat pada laporan laba/rugi bersaldo nol.

9. Jurnal Pembalik.

Untuk jurnal pembalik ini sifatnya optional saja jadi tidak harus

dibuat. Hanya untuk transaksi tertentu jurnal pembalik harus dibuat.

Contohnya untuk transaksi pendapatan diterima dimuka saat penjurnalan

langsung dijurnal sebagai pendapatan atau biaya dibayar dimuka dijurnal

sebagai biaya maka harus dibuat jurnal pembaliknya.

2.1.6.1. Jurnal

Menurut Jusup (2011:26) “Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi

perusahaan yang dilakukan secara kronologis (berdasarkan urut waktu terjadinya)

dengan menunjukkanakun yang harus didebet dan dikredit beserta jumlah

rupiahnya masing-masing”.

Manfaat pemakaian jurnal adalah sebagai berikut :

a. Jurnal merupakan alat pencatatan yang dapat menggambarkan akun-akun yang

terpengaruh oleh suatu transaksi.

b. Jurnal juga merupakan alat pencatatan yang memberikan gambaran secara

kronologis (menurut urutan waktu terjadi transaksi), sehingga dapat memberi

gambaran yang lengkap tentang seluruh transaksi perusahaan berdasarkan

urutan-urutan kejadiannya.

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

18

c. Jurnal dapat dipecah-pecah menjadi beberapa jurnal khusus yang dapat

dikerjakan oleh beberapa orang secara bersamaan.

d. Jurnal menyediakan ruang yang cukup untuk keterangan transaksi.

e. Apabila transaksi dicatat secara langsung ke buku besar dan terjadi kesalahan

dalam mencatatnya, maka letak kesalahan tersebut dibuku besar akan sulit

ditemukan.

2.1.6.2.Pengkodean Akun

Sistem pengkodean terdiri dari himpunan karakter, simbol-simbol yang

dapat diterima dan telah dinyatakan digunakan untuk mengidentifikasikan objek

tertentu.Untuk mempermudah dalam pengelolaan transaksi keuangan perusahaan,

sebuah perusahaan harus merancang sistem kode akun. Sistem kode akun harus

dirancang dengan asumsi menghasilkan klasifikasi yang diinginkan dan adanya

fleksibilitas dalam klasifikasi tersebut. Adanya klasifikasi akan menghasilkan

suatu keteraturan dan standar yangbaku bagi pengelolaan dan penggunaan

transaksi perusahaan sehingga klasifikasi iniakan memudahkan bagian

pembukuan untuk mencatatkan transaksi dan mengidentifikasikan perkiraan yang

baru. Asumsi fleksibel didasarkan pada anggapan bahwa pengkodean ini tidak

boleh kaku tapi mengikuti alur yang sudah digariskan/distandarkan sebelumnya.

Sitem kode akun rekening, mempunyai fungsi untuk:

1. Menyediakan identifikasi ringkas mengenai informasi perkiraan/rekening-

rekening yang digunakan dalam proses pencatatan transaksi keuangan

perusahaan.

2. Mempermudah bagian pencatatan dalam membukukan transaksi pada

rekening/perkiraan yang digunakan.

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

19

3. Menggolongkan perkiraan perusahaan sesuai dengan klasifikasinya.

4. Menjadikan pencatatan/pembukuan perusahaan lebih rapi dan tersusun dengan

baik.

5. Mempermudah dalam pembuatan database perusahaan.

Beberapa jenis kode yang bisa dipergunakan menurut Puspitawati dan

Anggadini (2011:98) adalah:

a. Kode Numerik, merupakan sistem kode akun yang menggunakan digit-digit

tertentu yang umumnya berupa himpunan karakter dari angka 0 sampai

dengan 9. Kode numerik banyak digunakan untuk pemrosesan data-data yang

otomatis.

b. Kode Alphanumerik merupakan sistem pengkodean serangkaian angka, huruf

alphabet, dan simbol-simbol khusus, bangunan dasar dari sistem pengkodean

ini adalah karakter secara individual.

c. Kode sekeunsial, merupakan sistem pengkodean dengan memberikan urutan

nomor dalam bentuk berurutan menaik atau menurun. (mengatur posisi data

berdasarkan posisi), contoh nomor urut cek.

d. Kode blok, jenis kode ini mengklasifikasikan objek kedalam

kelompok,karakter-karakter dalam sistem pengkodean ini dibuat secara

sequential(naikturun) dalam setiap blok. Contohnya Universal Product Code.

Dalam kodeblok, posisi karakter atau kelompok karakter memiliki arti khusus.

e. Kode Herarkis (kelompok), mengimplementasikan beberapa subklasifikasi

dalam setiap blok data utama, contohnya kode pos.

f. Kode Desimal, memungkinkan perluasan ke kanan setelah titik. Contohnya

kode Dewey (untuk perpustakaan).

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

20

2.1.7. Jenis Perusahaan

Menurut Syaiful Bahri (2016:4-5) menyatakan bahwa jenis perusahaan

terdiri dari 3 Jenis yaitu:

1. Perusahaan Jasa

Perusahaan jasa adalah perusahaan yang bergerak dalam menjual jasa.

Perusahaan menyediakan berupa pelayanan, berupa memberikan keindahan,dan

kesenangan kepada konsumen.

2. Perusahaan Dagang

Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan nya menjual barang

dengan tidak mengubah bentuk dari barang yang dijual tersebut. barang yang

dijual disebut barang dagangan. contoh perusahaan dagang adalah penjualan hasil

produksi, dan penjualan surat-surat berharga.

3. Perusahaan Industri

Perusahaan industri adalah perusahaan yang mengolah bahan baku

menjadi produk jadi yang siap dijual.

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

21

2.2. Tool Aplikasi

Dalam mencatat transaksi keuangan pada PT. Bagus Bersam Mandiri,

penulis mencoba menggunakan program akuntansi yaitu Zahir Accounting V 5.1.

2.2.1. Pengertian Dan Sejarah Zahir Accounting

Zahir Accounting salah satu aplikasi program akuntansi yang mudah di

gunakan, juga tampilan yang menarik baik dalam interface program maupun

dalam penyajian laporan keuangan.

Menurut Yuswanto dan Lo (2013:01) mengemukakan bahwa “Zahir

Accounting merupakan software akuntansi yang dibuat secara terpadu (integrated

software)”.

Pada tahun 1996 PT. Zahir International membuat software akuntansi yang

pertama kalinya dengan nama Zahir Accounting versi 1.0, kemudian berkembang

di tahun 1997 dengan munculnya versi 2.0, dan pada tahun 1999 Zahir

Accounting mulai dipasarkan, hingga saat ini Zahir Accounting sudah mencapai

versi 5.0 dan telah digunakan oleh banyak perusahaan.

2.2.2 Penginstallan Program Zahir Accounting

Sebelum aplikasi program Zahir Accounting diaktifkan harus diinstall

terlebih dahulu ke dalam komputer. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

22

1. Masuk ke softcopy program Zahir Accounting klik Setup.

Kemudian akan muncul jendela seperti dibawah ini:

Gambar II.3 Jendela Persiapan untuk Install

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

23

2. Selanjutnya klik next pada jendela berikutnya, seperti gambar dibawah ini:

Gambar II.4 Jendela Untuk Memulai Install

3. Dan selanjutnya mengisi data pelanggan yang membeli software (customer

information) pilih anyone who uses this computer (all user) kemudian next,

seperti gambar jendela konfirmasi dibawah ini:

Page 20: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

24

Gambar II.5 Jendela Customer Information

4. Langkah berikutnya adalah memlilih tipe setup, dengan memilih tiga option

yang yang tersedia di jendela tipe setup yaitu pilih Typical kemudian next,

seperti gambar dibawah ini:

Gambar II.6 Jendela Konfirmasi Setup Type

5. Dan selanjutnya akan muncul jendela konfirmasi bahwa program yang akan

diinstall telah siap untuk diinstall kemudian klik install.

Page 21: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

25

Gambar II.7 Jendela Konfirmasi Data

6. Kemudian muncul jendela konfigurasi bahwa program yang di pilih sedang

di install dan apabila penginstallan sudah selesai maka muncul jendela

bahwa proses install sudah selesai dan klik finish, seperti dibawah ini:

Gambar II.8 Jendela Konfigurasi

Gambar II.9 Jendela Penyelesaian Proses Install

2.2.3. Mengaktifkan Program Zahir Accounting

Untuk menggunakan atau menjalankan program Zahir Accounting

terlebih dahulu harus diaktifkan. Berikut langkah-langkah untuk mengaktifkan

Program Zahir Accounting.

Page 22: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

26

1. Pilih menu start dan pilih Zahir System edisi Pendidikan V 5.1.

Gambar II.10 Membuka Program Zahir

2. Selanjutnya pada layar komputer akan muncul logo Zahir Accounting seperti

dibawah ini:

Gambar II.11 Tampilan Logo Program Zahir Accounting

3. Setelah proses upload selesai, akan muncul tampilan utama program Zahir

Accounting seperti gambar II.12.

Page 23: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

27

Gambar II.12 Tampilan Awal Program Zahir Accounting

4. Setelah muncul menu utama seperti diatas, program Zahir Accounting sudah

dapat digunakan. Baik untuk membuat data baru maupun membuka data

sebelumnya yang telah dibuat.

2.2.4. Modul Program Zahir Accounting

Beberapa modul yang digunakan dalam Zahir Accounting untuk

memudahkan dalam menginput transaksi, sebagai berikut:

Gambar II.13 Modul Program Zahir Accounting

1. Menu Data-Data

1

2

3

4

5

6

7

Page 24: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

28

Modul data digunakan untuk membuat data master disuatu data kerja di

zahir accounting. Untuk menampilkannya klik Data-data.

Gambar II.14 Fasilitas Menu Data-Data

Berikut penjelasan dari masing-masing modul:

a. Data Nama dan Alamat

Untuk membuat, mengedit, menghapus data customer, vendor, employee

dan others.

b. Data Rekening

Untuk membuat, mengedit, menghapus data account.

c. Data Produk

Untuk membuat, mengedit, menghapus data produk

d. Data Satuan Pengukuran

Menu ini digunakan untuk membuat, mengedit, menghapus satuan

pengukuran barang.

e. Data Proyek

Menu ini digunakan untuk mengelola dan membuat data proyek, serta

membuat tahapan pekerjaan.

f. Data Harta Tetap

Page 25: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

29

Menu ini digunakan untuk mengelola harta tetap, mencatat harga perolehan,

dan untuk menghitung beban penyusunan perbulannya.

g. Data Pajak

Menu ini digunakan untuk mengelola data pajak, menentukan pajak keluar

dan masukannya, serta menentukan persentase dari pajaknya.

h. Data Mata Uang

Menu ini digunakan untuk mengelola mata uang yang akan di gunakan

dalam transaksi.

i. Klasifikasi Alamat dan Tabel Komisi Penjualan

Menu ini digunakan untuk mengelompokan pelanggan dan supplier, serta

untuk mengisi tabel komisi penjualan salesman.

j. Kelompok dan Grup Produk

Menu ini digunakan untuk memudahkan dalam pengelompokan barang.

k. Data Pendukung

Menu ini berisi data pendukung lainnya seperti, data departemen, data

gudang/lokasi, dan data biaya pengiriman dengan fasilitas pengalokasian

biaya.

l. Fixed Aset

Menu ini digunakan sebagai data pendukung untuk fasilitas harta tetap.

m. Proyek

Menu ini merupakan bagian dari pendukung data proyek seperti, fase

pengerjaan proyek, data kode biaya, serta data status proyek.

Page 26: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

30

n. Catatan Transaksi

Menu ini digunakan untuk mencatat catatan transaksi seperti, catatan termin

penjualan, catatan termin pembelian.

2. Menu Buku Besar

Beberapa fasilitas menu yang terdapat dalam menu buku besar seperti

gambar II.14, beserta penjelsan dari setiap menunya:

Gambar II.15 Fasilitas Menu Buku Besar

a. Data Rekening Perkiraan

Untuk menampilkan daftar rekening perkiraan, dan untuk membuat,

mengedit, dan menghapus data rekening serta untuk memasukan saldo

awal akun.

b. Transaksi Jurnal Umum

Untuk menginput transaksi jurnal umum, yang tidak dapat diinput melalui

form transaksi kas dan bank, pembelian maupun penjualan.

c. Buku Besar

Page 27: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

31

Menu ini digunakan untuk menampilkan buku besar pembantu untuk

setiap rekening.

d. Daftar Transaksi Jurnal

Menu ini digunakn untuk menampilkan daftar transaksi jurnal umum yang

pernah dibuat dalam satu perode.

3. Menu Penjualan

Menu penjualan berisi segala fasilitas yang berhubungan dengan

penjualan baik secara kredit maupun tunai. Beberapa fasilitas yang terdapat

dalam menu ini seperti gambar II.16 dibawah ini:

Gambar II.16 Fasilitas Menu Penjualan

a. Sales Order

Menu ini digunakan untuk menginput permintaan penjualan.

b. Pengiriman Barang

Form dalam menu ini digunakan untuk menginput transaksi penjualan baik

pengiriman barang per pelanggan

c. Retur Penjualan

Form dalam menu ini digunakan apabila ada pengembalian atas barang

yang di jual.

Page 28: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

32

d. Daftar Piutang Usaha

Menu ini menampilkan piutang dagang per pelanggan berdasarkan umur

piutang baik secara total atau pertransaksi, beserta detail pembayarannya.

e. Pembayaran Piutang Usaha

Form dalam menu ini diguanakan apabila ada transaksi pembayaran piutang

usaha dari pelanggan.

f. Pengembalian Kelebihan (Kredit)

Menu ini digunakan apabila terjadi transaksi kelebihan pembayaran dari

pelanggan, di mana uang pelanggan akan dikembalikan secara tunai atau

digunakan sebagai pembayaran piutang juga penjualan lainnya.

4. Menu Pembelian

Menu ini berisi segala fasilitas yang terkait denga aktivitas pembelian

baik tunai maupun kredit. Fasilitas-fasilitas yang ada di menu pembelian

sebagai berikut:

Page 29: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

33

Gambar II.17 Fasilitas Menu Pembelian

Berikut penjelasan dari beberapa menu:

a. Purchase Order

Form dalam menu ini digunakan untuk menginput permintaan pembelian.

b. Penerimaan Barang (invoicing)

Untuk menginput pembelian barang yang sudah dikirim oleh vendor.

c. Retur Pembelian

From dalam menu ini digunakan apabila terjadi transaksi pengembalian

barang kepada supplier.

d. Daftar Hutang Usaha

Menu ini digunakan untuk mengetahui saldo hutang kepada supplier baik

secara total maupun pertransaksi.

e. Pembayaran Hutang Usaha

Untuk menginput jika ada pembayaran hutang usaha.

f. Penerimaan Kembali (Debit)

Page 30: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

34

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi kelebihan pembayaran

dari supplier.

5. Menu Kas dan Bank

Menu Kas dan Bank berisi semua fasilitas yang berhubungan dengan kas

dan bank, baik transaksi keluar masuk kas atau bank, dan juga transfer kas ke

bank atau sebaliknya. Beberapa fasilitas yang ada dalam menu kas dan bank

seperti gambar dibawah ini:

Gambar II.18 Fasilitas Menu Kas Dan Bank

Berikut penjelasan dari masing-masing menu:

a. Transfer Kas

Menu ini diguanakan untuk menginput transaksi transfer kas atas

penerimaan ataupun pengeluaran, baik transfer dari kas ke bank atau

transfer antar bank.

b. Kas Masuk

Dalam menu ini digunakan untuk menginput transaksi kas masuk ke

perusahaan.

c. Kas Keluar

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi kas keluar, untuk

pembayaran selain hutang, baik dari kas maupun bank.

Page 31: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

35

d. Rekonsiliasi Bank

Menu ini digunakan apabila melakukan proses rekonsiliasi.

6. Persediaan

Dalam menu persediaan ini berisi fasilitas yang berhubungan dengan

persediaan. Beberapa fasilitas yang ada dalam Menu Persediaan seperti

gambar 11.18, serta penjelasan tentang fungsi menunya:

Gambar II.19 Fasilitas Menu Persediaan

Berikut penjelasan dari masing-masing menu:

a. Pemakaian atau Penyesuaian Barang

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi pemakaian barang atau

penyesuaiannya.

b. Pemindahan Barang

Untuk menginput jika ada pemindahan barang dari pusat ke cabang atau

sebaliknya

c. Stock Opname

Menu ini digunakan untuk menyamakan jumlah barang yang tercatat di

Zahir Accounting dengan yang ada digudang secara fisik.

Page 32: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

36

d. Perakitan

Menu ini digunakan untuk mempercepat proses input transaksi

pemindahan barang berdasarkan formula yang ditentukan di masing-

masing barang hasil produksi.

7. Menu laporan

Dalam menu laporan ini berisi menu-menu untuk menampilkan berbagai

laporan juga analisa grafik yang termasuk laporan keuangan. Bebarapa fasilitas

yang ada dalam menu laporan ini sebagai berikut:

Gambar II.20 Fasilitas Menu Laporan

Beberapa penjelasan dari fasilitas yang ada di menu laporan:

a. Analisa Bisnis

Pada bagian ini dapat menampilkan grafik analisa bisnis terintegrasi,

kalendern, dan reminder yang menampilkan piutang,hutang dan giro yang

sudah jatuh tempo.

b. Laporan keuangan

Menu ini menampilan laporan keuangan seperti, laporan laba-rugi, neraca,

aliran kas, dan buku besar.

Page 33: BAB II LANDASAN TEORI · BAB II LANDASAN TEORI ... bahwa Sistem informasi akuntansi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan, mencatat, ... 4. Jurnal Penyesuaian. 16

37

c. Laporan Penjualan dan Piutang

Pada bagian ini dapat menampilkan laporan penjualan per pelanggan, per

salesman, per periode.

d. Laporan Pembelian dan Hutang

Menu ini digunakan untuk menampilkan laporan pembelian dan laporan

hutang per periode.

8. Menu Program

Menu terletak dibagian atas menu utama Zahir Accounting, yang terdiri

dari beberapa menu program. Bentuk dari menu program seperti gambar II.20

serta penjelasan tentang fungsi dari setiap menu yang sering digunakan.

Gambar II.21 Menu Program

Berikut beberapa penjelasan dari setiap menu:

a. Menu File

Menu ini digunakan apabila ingin membuat data keuangan baru, atau

untuk kembali ke menu utama, membackup data, menjalankan alat bantu,

administrasi password dan hak akses.

b. Menu Setting

Untuk mengisi saldo awal rekening perkiraan, saldo awal hutang dan

piutang usaha, saldo awal persediaan.

c. Tutup buku

Melalui menu tutup buku ini dapat melakukan proses tutup buku bulanan

ataupun tutup buku tahunan.