Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

download Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

of 35

Transcript of Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    1/35

    GETARAN BEBAS PADA

     SISTEM SATU DERAJAT  KEBEBASAN 

    Kompetensi yang ingin dicapai setelah mempelajari bab ini adalah :

    1. Mahasiswa mamahami apa yang dimaksud dengan getaran bebas.

    2. Mahasiswa mamahami yang dimaksud dengan frekuensi natural, periode

    getaran, amplitudo.

    3. Mahasiswa mampu menganalisa permasalahan getaran bebas tak teredam

    untuk sistem satu derajat kebebasan.

    4. Mahasiswa mamahami yang dimaksud dengan frekuensi natural teredam,

    rasio redaman.

    . Mahasiswa mampu menganalisa permasalahan getaran bebas teredam

    untuk sistem satu derajat kebebasan.

    3

    BAB

    2

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    2/35

    2.1 Pendahuluan

    !etaran bebas adalah osilasi suatu sistem ke posisi keseimbangannya

    yang terjadi tanpa adanya eksitasi gaya dari luar. !etaran bebas merupakanhasil dari impart energi kinetik atau sebuah perpindahan dari titik 

    keseimbangan yang memberikan perbedaan energi potensial dari posisi

    keseimbangan sistem. !etaran bebas terbagi menjadi getaran bebas tak 

    teredam undamped system dan getaran bebas teredam "damped system#.

    $erhatikan gambar 2.1 suatu sistem pegas%massa yang merupakan

    representasi sistem getaran yang paling sederhana. &istem ini dikenal dengan

    sistem satu derajat kebebasan, hal ini dikarenakan satu koordinat "'# sudah

    mencukupi untuk menspesifikasikan posisi tertentu dari massa setiap waktu.

    (idak ada gaya eksitasi eksternal pada massa sehingga gerakan merupakan

    hasil dari sebuah gangguan awal yang bergetar secara bebas. )arena tidak 

    ada elemen yang menyebabkan energi hilang selama gerakan, amplitudo dari

    gerakan konstan terhadap waktu, sistem ini dikenal dengan getaran bebas tak 

    teredam undamped system.

    $ada kenyataannya kecuali dalam kondisi *akum, amplitudo dari

    getaran bebas berkurang secara gradual dikarenakan resistensi udara sekitar,

    sistem ini dikenal dengan sistem getaran teredam "damped system#.

    $engenalan getaran bebas teredam dan tak teredam pada satu derajatkebebasan sanagt fundamental untuk memahami topik%topik getaran yang

    lebih lanjut.

     

    !ambar 2.1 &istem pegas%massa pada posisi hori+ontal

    eberapa sistem mekanikal dan struktur dapat diidelisasikan menjadi

    sistem satu derajat kebebasan. -alam prakteknya massa terdistribusi, tetapi

    untuk memudahkan analisa, hal ini dapat didekati sebagai satu titik massa.

    -emikian pula dengan elastisitas sistem terdistribusi disepanjang sistem

    dapat juga diidealisasikan sebagai pegas tunggal. &ebagai contoh adalah

    rangka gedung seperti terlihat pada gambar 2.2 "a# dapat diidealisasikan

    3

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    3/35

    menjadi sistem pegas%massa seperti terlihat pada gambar 2.2 "b#. -alam

    kasus ini konstanta pegas k adalah perbandingan gaya terhadap defleksi yang

    dapat ditentukan dari geometris dan sift material kolom. /al yang sama

    dilakukan mengidealisasikan massa dimana massa sistem adalah massa lantai

    sedangkan massa kolom diabaikan.

      !ambar 2.2 0dealisasi rangka gedung

    2.2. Penurunan Persamaan Getaran

    &uatu rigid body yang mengalami gerakan planar yaitu ketika pusat

    massanya bergerak pada sebuah bidang dan body yang berputar pada sumbu

    tetap, maka hukum kedua ewton dapat diterapkan untuk mendapatkan

     persamaan geraknya dimana

    ∑   =  ma F  "2.1#  -an ∑   =   α  I  M CG "2.2#

    -imana 0 adalah momen inersia sedangkan ! adalah pusat gra*itasi

    massa.

    $enerapan hukum kedua ewton rigid body membutuhkan metoda free

     body diagram untuk mendapatkan solusinya, terdapat dua free body diagram

    yang pertama adalah free body diagram yang menggambarkan secara

    keseluruhan gaya dan momen eksternal yang berkerja pada benda sedangkan

    yang kedua adalah free body diagram yang memperlihatkan gaya dan momen

    effektif. )onsep ini dapat dilihat pada gambar 2.3

    3

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    4/35

      !ambar 2.3 !aya dan momen eksternal yang berkeja pada body eki*alen

      dengan gaya dan momen effektif pada bodi

    )onsep ini dapat diekspresikan dalam persamaan berikut:

    ∑∑   =   Efft  Ext    F  F  "2.3#

      -an ∑ ∑=   Eff   Ext    Mo Mo "2.4#

    -iambil dari sembarang titik o dari rigid body.

    (urunkan persamaan gerak dari sistem seperti terlihat pada gambar 2.4"a#.

    &olusi :

    Misalkan ' adalah displacement dari balok dan kita tetapkan arah ' positip

    kearah bawah. ree body diagram eksternal dan effecti*e diperlihatkan pada

    gambar 2.4. -ari gambar tersebut terlihat bahwa gaya statik terciptadikarenakan displacement dari pegas yang memiliki konstanta k. 5ika '

    diukur dari keseimbangan statik maka gaya statik dapat diekspresikan dengan

     persamaan berikut :

      ( ) st  xk  F  s   ∆+=

    36

    Contoh 2.1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    5/35

    !ambar 2.4 ree body diagram dari contoh 2.1

    -engan menerapkan hukum kedua ewton diperoleh

    ∑∑   =   Efft  Ext    F  F 

    ( )  •••

    =−∆+−   xm xc xk mg   st   7nalisa posisi keseimbangan statik diperoleh

    mg  st  =∆

      &ehingga persamaan getaran menjadi

    8=++  •••

    kx xc xm

    39

    Contoh 2.2

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    6/35

    (urunkan persamaan gerak dari osilasi angular dari compound pendulum

    seperti terlihat pada gambar 2."a#.

    &olusi

    Misalkan ( )t θ  adalah arah perpindahan batang ccw yang diukur dari posisikeseimbangan. $enjumlahan momen dengan menggunakan free body

    diagram dari gambar 2."b# diperoleh

    ∑ ∑=   Eff   Ext    Mo Mo

    2212sin

    2

    2 L L

    m Lm

     Lmg 

    ••••

    +=−   θ θ θ 

    8sin23

    2

    =+••

    θ θ   Lmg 

     Lm

    -engan deret (aylor diperoleh untuk θ yang kecil maka sinθ  θ, sehingga

     persamaan diatas menjadi

      82

    3=+

    ••

    θ θ  L

     g 

    48

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    7/35

    !ambar 2. ree body diagram dari contoh 2.2

    2.3. Getaran Bebas Tak Teredam Sistem Satu Derajat KebebasanModel matematika untuk getaran bebas tak teredam pada sistem satu

    derajat kebebasan adalah

    8..

    =+   xk  xm " 2. #

    -imana m dan k adalah koefisien tertentu sistem yang ditentukan

    selama turunan dari per differensial. 5ika metoda sistem eki*alen yang

    digunakan maka m = meq dan k = k ed .

    &olusi persamaan 2. dapat ditemukan dengan mengasumsikan

    ( )   st Cet  x   =   " 2. #

    -imana dan s adalah konstanta yang akan dicari. &ubstitusikan

     persamaan 2. ke persamaan 2. sehingga persamaan 2. menjadi

    ( )   82 =+ k msC  " 2. #

    )arena tidak boleh berharga nol, maka persamaan 2. menjadi

    82 =+ k ms " 2. 6#

    /ingga nim

    k  s   ω ±= 

      

      −±=

    21

    " 2. 9#

    -imana 1−=i dan dari persamaan 2.9 diperoleh frekuensi naturalradian getaran bebas adalah

     m

    k n =ω    " 2. 18#

    41

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    8/35

      $eriode naturan osilasi:

    m

    n

    π ω 

    π 2

    2(   == " 2. 11#

      dan frekuensi naturalnya adalah :

    m

    T n

    π 2

    11f    == " 2. 12#

    -ua nilai s pada persamaan 2.9 adalah akar dari persamaan 2. yang

    dikenal dengan eigen*alue, maka bentuk solusi umum dari persamaan

    tersebut adalah

      ( )   t it i nn eC eC t  x   ω ω    −+=  11

     

    " 2. 13#

    -imana 1 dan 2 adalah konstanta. -engan menggunakan identitas

      t it e nnt i n ω ω ω  sincos   ±=±  

    Maka persamaan 2.13 dapat ditulis kembali menjadi

      ( )   t  At  At  x nn   ω ω    sincos 21   += " 2.14#

    -imana 7 dan 7 adalah konstanta baru. )onstanta dan atau 7 dan

    7 dapat ditentukan dari kondisi awal sistem. 5ika nilai dari displacement  x(t)

    dan kecepatan ( ) ( )( )t dt dxt  x   =.

    dispesifikasika menjadi8

    .

    8   xdan x  pada t =

    0, maka persamaan 2.18 dengan kondisi awal

     

    ( )

    ( )   8.

    2

    .

    81

    8

    8

     x At  x

     x At  x

    n  ===

    ===

    ω " 2.1#

    -engan mensubstitusikan persamaan 2.1 ke 2.14 diperoleh

      ( )   t  x

    t  xt  x nn

    n   ω ω 

    ω    sincos

    .

    88   += " 2.1#

    $ersamaan 2.1 dikenal juga sebagai persamaan getaran harmonik 

    fungsi waktu dan dapat disederhanakan menjadi

    42

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    9/35

      ( ) ( )φ ω    +=   t  At  x nsin " 2.1#

    -engan 7mplitudo

    .2

    2

    8    

     

     

     

    += n

     x

     x A ω " 2.16#

    -an beda phase   

     

     

     

     =   −

    8

    .

    81tan

     x

     xnω φ 

    " 2.19#

    ;espon dari getaran untuk sistem satu derajat kebebasan yang diwakili

    oleh persamaaan 2.1, diplotkan seperti terlihat pada gambar 2.

    !ambar 2. ;espon getaran bebas untuk sistem satu derajat kebebasan

     amun biasanya persamaan differensial getaran bebas tak teredam satu

    derajat kebebasan ditulis dengan mensubtitusikan persamaan 2.18 ke 2.

    sehingga menjadi

    82..

    =+   x x nω  " 2. 28#

    &ebuah mesin dengan berat 88 kg di instalasika diatas pondasi elastis yang

    memiliki konstanta pegas ' 18 

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    10/35

     Hz m

    k nn   9,

    88

    18

    2

    1

    2

    1

    2f 

    ===π π π 

    ω 

    (entukan frekuensi natural dari gambar 

    disamping. 7sumsikan massa pulley diabaikan

    dan tidak ada friksi.

    Solusi. )arena pulley diasumsikan tanpa gesekan

    dan massanya diabaikan, maka tegangan talikonstan dan sama dengan berat   dari massa m.

    !aya yang bekerja pada pulley 1 keatas sebesar 2

      dan gaya yang bekerja pada pulley 2 kebawah

    sebesar 2  . (itik pusat pulley 1 bergerak sejauh

    !"k # dan titik pusat pulley 2 bergerak sejauh !"k !, sehingga total

     perpindahan massa m adalah    

      

     +

    21

    222

     

     .

    5ika k eq menyatakan konstanta pegas eki*alen sistem maka

     ( )

    21

    21

    21

    4114

    k k 

    k k  

    k k  

     

    eq

    +=  

     

      

     +=

     ( )

    21

    21

    4   k k 

    k k k eq +

    = "=. 1#

    5ika persamaan getaran dari massa ditulis sebagai berikut

    8..

    =+   xk  xm eq " =. 2#

    Maka frekuensi natural sistem adalah

     ( )

    21

    21

    21

    +

    ==k k m

    k k 

    m

    k eqnω   rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    11/35

     ( )

    21

    21

    21

    44

    1

    +

    ==k k m

    k k   f     nn

    π π 

    ω  /+ "=. 4#

    &ebuah pabrik menggunakan hoist untuk mengangkat dan memindahkan

    objek yang besar. /oist digantungkan pada sebuah batang yang dapat

     bergerak disepanjang lintasan. Model hoist seperti terlihat gambar dibawah

    ini.

    (entukan frekuensi natural sistem ketika hoist digunakan untuk mengangkat

     benda sebesar 688 kg dengan panjang tali 9 m.

    5ika hoist diletakkan ditengan bentangan batang maka konstanta

    kekakuannya adalah

    ( )( )( )   m

     $ 

    m

    mm $ 

     L

     EI k %

    6

    3

    4429

    3  1813,1

    1,3

    18,3182884646×=

    ××==

    )onstanta kekakuan kabel

    ( )   ( )m

     $ m $ m

     L

     AE k c

    6292

    1896,9

    182881,8 ×=×==   π 

    m

     $ 

    m $ m $ k k 

    c%

    eq

    66

    183,9

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    12/35

    2.! Getaran Bebas Sistem Satu Derajat Kebebasan Den#an $is%ous

    Dampin#

    &ebuah sistem getaran bebas dengan redaman *iscous terlihat pada

    gambar 2.. 5ika ' diukur dari posisi kesimbangan massa m, maka dengan

    menggunakan hukum ewton diperoleh persamaan umum getaran bebas

    teredam dengan redaman *iscous untuk satu derajat kebebasan.

      8...

    =++   xk  xc xm"2. 21#

    !ambar 2. &istem pegas%massa dengan redaman *iscous

     

    &olusi persamaan 2.21 dapat ditemukan dengan mengasumsikan

    ( )   st Cet  x   =   " 2. 2#

    -imana dan s adalah konstanta yang akan dicari. &ubstitusikan

     persamaan 2.2 ke 2.21 sehingga persamaan 2.1 menjadi

    ( )   82 =++   k csmsC  " 2. 22#

    )arena tidak boleh berharga nol, maka persamaan 2.22 menjadi82 =++   k csms " 2. 23#

    $ersamaan "2.23#, yang dikenal sebagai persamaan karakteristik yang

    mempunyai dua akar :

    m

    m

    c

    m

    c s   − 

      

      ±−=

    2

    2,122

    " 2. 24#

    4

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    13/35

    -ua akar dari persamaan karekteristik "2.24# adalah akar dari persamaan

    2.21 yang dikenal dengan eigen*alue, maka bentuk solusi umum dari

     persamaan tersebut adalah

      ( )   t  st  s eC eC t  x   21 11   +=   " 2. 2#

    &ubstitusikan persamaan "2.24# kedalam persamaan "2.2#

    menghasilkan :

    ( )  ( ) ( )   mk mc

    m

    cmk mc

    m

    c

    eC eC t  xntuk sistem teredam dengan rasio redaman ? didefinisikan sebagai

     perbandingan antara konstanta redaman terhadap konstanta redaman kritis

    cc

    c=ζ  " 2.26 #

    &ubstitusikan persamaan 2.26 ke persamaan 2.2 yang disebut rasio

    redaman. -engan mengingat bahwa :

    nc

    m

    c

    m

    cζω ζ    ==

    22

    7kar persamaan "2.24# sekarang dinyatakan dalam ? sehingga persamaan

    "2.24# menjadi :

    n&    ω ζ ζ    12

    2,1   −±−= " 2.29 #

    4

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    14/35

    &ehingga solusi umum persamaan getaran dengan redaman *iscous

    "persamaan 2.2# menjadi

    ( )  t t  nn

    eC eC t  xω ζ ζ ω ζ ζ       

       −−− 

      

       −+−

    +=  1

    2

    1

    1

    22

    .. "2.38 #

    7kar s1  dan s2  adalah akar alami dari persamaan 2.38, sehingga

     perilaku dari solusi persamaan 2.38 tergantung dari besaran redaman ada tiga

    kasus dalam hal ini.

    1. Sistem keadaan kuran# teredam 'under damped( atau #erak 

    berosilasi dimana ? ' 1,8. >ntuk kasus ini ( )12 −ζ   pastilah negatip danakar persamaan karektersitiknya adalah

    ni&    ω ζ ζ    21   1−+−=

    ni&    ω ζ ζ   2

    2   1−−−= " 2.31 #

    5ika akar persamaan ini dimasukkan ke persamaan 2.38 menjadi

    ( )  t it i nn

    eC eC t  xω ζ ζ ω ζ ζ     

      

       −−− 

      

       −+−

    +=22

    1

    2

    1

    1  .. "2.32 #

     

    $ersamaan diatas juga dapat ditulis seperti salah satu dari kedua bentuk 

     berikut :

    ( )   φ ω ζ ω ζ  +−=   − t &ine At  x nt n ..1.

      2.. " 2.33 #

    t CosC t &inC e nnt n ..1...1. 

    2

    2

    2

    1

    .. ω ζ ω ζ ω ζ  −+−=   −

    " 2.34 #

    -engan konstanta%konstanta 1 dan 2 ditentukan oleh kondisi awal  x (0) =

     x0 dan 8..

    #8"   x x   = , maka persamaan "2.34# menjadi :

    ( )   ( )   

     

     

     

     −+−

    +=   − t Cos xt &in

     x xe nn

    n

    nt n ω ζ ω ζ ζ ω 

    ω ζ ω ζ    28

    2

    2

    8

    .

    ..11

    1

    8 t'   " 2.3#

    -engan $ersamaan ini menunjukkan bahwa frekuensi getaran teredam

    adalah sama dengan :

     2

    1(

    2ζ ω 

    π ω    −==   n

    d  " 2.3 #

    46

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    15/35

    &olusi alternatip dari persamaan 2.3 adalah

      ( ) ( )d d t  t &in Ae   n φ ω ω ζ  +=   −   .. t'

    "2.3#

    -imana

    2

    88

    .

    2

    87

       

     

     

     

      ++=

    n x x xω 

    ω ζ   "2.36#

        

     

     

     

     

    +=   −

    88

    .

    81

    d   tan

     x x

     x

    n

    ζω 

    ω φ    "2.39#

    !erakan yang digambarkan oleh persamaan 2.3 adalah gerakan

    hamonik dari frekuensi getaran teredam ω d , tetapi dengan adanya faktor t ne

      ..ω ζ − , amplitudo gerakan harmonik semakin mengecil secara

    eksponensial terhadap waktu.

    !ambar 2.6. !etaran teredam ? @ 1,8

    >ntuk kasus gerak berosilasi "under damped#, ampiltudo osilasi

    mengalami penurunan secara logaritmik δ  yang didefenisikan sebagai

     perbandingan amplitudo getaran satu dengan berikutnya secara berurutan

    yang dapat diekspresikan sebagai berikut:

    ( )( )

    ( )( ) ( )[ ]  

      

      

     ++

    +=  

     

      

     +

    =   +−−

    d d d 

    T t d d 

    d    T t  Ae

    t  Ae

    T t  x

    t  xd n

    n

    φ ω 

    φ ω δ 

    ω ζ 

    ω ζ 

    sin

    sinlnln

    49

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    16/35

    21

    2

    ζ 

    πζ ζω δ 

    −==

      d nT   untuk 1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    17/35

    gambar 2.9.

    !ambar 2.9. !etaran dengan redaman kritis ? 1,8

    3. Sistem keadaan kelebihan redaman 'o)er damped( atau tak 

    berosilasi dimana ?  1,8. >ntuk kasus ini ( )12 −ζ   pastilah positip danakar persamaan karektersitiknya adalah

    n&    ω ζ ζ    12

    1   −+−=

    n&    ω ζ ζ    122   −−−=   "2.4#

    5ika akar persamaan ini dimasukkan ke persamaan 2.2 menjadi

    ( )  t t  nn

    eC eC t  xω ζ ζ ω ζ ζ       

       −−− 

      

       −+−

    +=  1

    2

    1

    1

    22

    ..  "2.46#

     

    -engan kondisi awal  x (0) = x0  dan 8..

    #8"   x x   = , maka 1 dan 2  pada

     persamaan "2.46# menjadi :

    ( )12

    1

    2

    .

    8

    2

    8

    1

    +−+=ζ ω 

    ζ ζ ω 

    n

    n   x xC  "2.49#

    (   )12

    1

    2

    .

    8

    2

    8

    2

    −−−−=

    ζ ω 

    ζ ζ ω 

    n

    n   x xC  "2.8#

    5ika persamaan 2.49 dan 2.8 dimasukkan kedalam persamaan 2.46

    1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    18/35

    diperoleh persamaan getaran tak berosilasi "o*erdamped# berikut ini:

    ( ) (   )

    (   )

    −+−+−+

    −++

    −=

    −−

    n

    nt 

    n

    n

    n

    e x x

    e x

     x

    et  x

    12

    8

    8

    .

    12

    8

    8

    .

    2

    2

    2

    1

    1

    12ζ ω 

    ζ ω 

    ω ζ 

    ζ ζ ω 

    ζ ζ ω 

    ζ "2.1#

    -ari persamaan 2.1 terlihat bahwa persamaan adalah yang aperiodik 

    artinya tidak mengalami siklus satu periode seperti terlihat pada gambar 

    2.18 untuk kasus '"8# 1 mm, damping ratio ζ  1,2 dan ωn  3 rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    19/35

    &ebuah underdamped shock absorber didesain untuk sebuah sepeda

    motor dengan massa 288 kg seperti terlihat pada gambar 2.6 "a#. )etikashock absober mendapatkan kecepatan awal dikaenakan adanya gundukan

    di jalan, grafik hasil displacementnya terhadap waktu terlihat pada gambar 

    2.6 "b#. (entukan besar konstanta pegas dan redaman dari shock absorber 

     jika perioda redaman getaran adalah 2 detik dan amplitudo  x#  tereduksi

    menjadi A nya pada B perioda berikutya " x#*  = x# "+#. (entukan juga

    kecepatan awal minimum yang menyebabkan displacement maksimum

    "amplitudo maksimum# sebesar 28 mm.

    -iketahuiMassa 288 kg

    kur*a displacement terlihat pada gambar 2.6 "b#

     periode redaman (T d  )  2 detik

    amplitudo maksimum "7# 28

    model matematika  x#* = x# "+

    !ambar 2.11. &ket dan respon getaran soal 2.1

    (entukan

    )onstanta pegas "k#, )onstantan redaman "c# dan kecepatan awal "8

    .

     x #

    yang menghasilkan amplitudo maksimum 28 mm.

    3

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    20/35

    5awab

    $enurunan logaritmik sistem adalah

    ( )

    ( )

      ( )22

    1

    1

    22,21lnlnln

    ζ 

    πζ δ 

    −===

     

     

     

     

     

     =

     

     

     

     

     

     

    +=

     x

     x

    T t  x

    t  x

      "=.1#

    -ari persamaaan =.1 diperoleh damping rasio ζ  8,483.

    5ika periode redaman getaran diketahui dengan persamaaan 2.32

    diperoleh : ( )  4336,3

    483,812

    2

    1(

    2

    22=

    −=

    −=

      π 

    ζ 

    π ω 

    n  rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    21/35

    m A 4,8=

    $ersamaan kecepatan diperoleh dengan menurunkan persamaaan =.2

      ( ) ( )t t  Ae d d d nt n ω ω ω ζω ω ζ  cossint'   ...

    +−=   − "=.2#

    maka kecepatan awal ( )  .

    8

    .

    8   xt  x   ==  pada saat amplitudo maksimum

    adalah

      ( )   28..

    18t'   ζ ω ω    −====   nd    A A x

      1,4294 m

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    22/35

    ( )

    ( )48,8

    2

    3ln

    1,8

    8ln

    ..

    ..

    =   

      =

       

     

     

     

     =

     s x

     xδ 

    ;asio redaman dihitung dengan persamaaan 2.3

      ( )  843,8

    48,84

    48,822=

    +=

    π ζ 

      ( )  63,2

    s8,1

    2

    (

    2===

      π π ω 

    d  rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    23/35

     ( ) ( )( )

    m

     s $ mc   n

      .,6

    3

    843,89,23114

    3

    14===   ζ ω 

    )alibrasi percepatan diperoleh dari analisa keseimbangan statis posisiawal $

    ( )   ,1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    24/35

    2.13"b# menghasilkan persamaaan differensial sebagai berikut

    8>−=+•••

     xmg kx xm   µ    "2.3a#

    8

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    25/35

    !ambar 2.13. ree body digram dari coulomb damping

    ( )k 

    mg t 

    mg t  x n

     µ ω 

     µ δ    + 

      

       −=   cos   "2.4#

    $ersamaaan 2.8 menggambarkan gerakan sampai kecepatan berubah

    tanda padant    ω π =

    ketika

    mg  x

    n

     µ δ 

    ω 

    π    2+−=   

      

       "2.#

    $ersamaaan 2.3a digunakan untuk persamaaan gerak sampai tanda

    kecepatan berubah. &olusi dari persamaaan 2.3a menggunakan

     persamaaan 2. dan8

    =   

     

     

     •

    n

     xω 

    π 

      sebagai kondisi awal diperoleh

    ( )nn

    n  t 

    mg t 

    mg t  x

    ω 

    π 

    ω 

    π  µ ω 

     µ δ 

      2cos

    3≤≤− 

      

       −=   "2.#

    )ecepatan kembali berubah tanda pada nt    ω π 2= ketika

    mg  x

    n

     µ δ 

    ω 

    π    4−=  

     

      

       "2.#

    !erakan selama satu siklus sempurna digambarkan oleh persamaaan

    2.4 dan persamaaan 2.. 7mplitudo berubah antara awal dan akhir dari

    siklus adalah

    ( )k 

    mg  x x

    n

     µ 

    ω 

    π    48   =  

     

      

     −   "2.6#

    $eriode masing%masing siklus adalah

    9

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    26/35

    n

    T ω 

    π 2=   "2.9#

    oulomb damping tidak mempengaruhi frekuensi natural. Metoda

    matematika induksi digunakan untuk membangun persamaaan berikut iniuntuk perpindahan dari massa pada setengan siklus.

     

    ( ) ( )

    ( )nn

    n

    nt n

    mg t 

    mg nt  x

    ω 

    π 

    ω 

    π 

     µ ω 

     µ δ 

       

       −≤≤−

    +

    −−=

    2

    1212

    cos34

      "2.8#

     

    ( ) ( )

    nn

    n

    nt n

    mg t 

    mg nt  x

    ω 

    π 

    ω 

    π 

     µ ω 

     µ δ 

    22

    12

    cos14

    ≤≤      −

    −−=

    "2.1#

    mg nn x

    n

     µ δ 

    ω 

    π 42   −=  

     

      

       "2.2#

    -ari persamaaan 2.2 terlihat bahwa displacement pada akhir siklus

    adalah k mg  µ 4   lebih kecil daripada siklus sebelumnya, sehingga

    amplitudo dari getaran bebas berkurang secara linier ketika persamaan 2.8

    dan persamaan 2.1 diplot seperti terlihat pada gambar 2.14.

    8

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    27/35

      !ambar 2.14 $lot dari persamaaan 2.8 dan 2.1

    !erakan terjadi dengan pengurangan secara konstan amplitudo

    sepanjang gaya yang tersimpan mampu mangatasi gaya gesek. amun

    demikian gaya gesek yang menyebabkan mengecilnya amplitudo, maka

    gaya yang tersimpan menjadi lebih kecil daripada gaya gesek. /al ini

    terjadi apabila

    mg n xk n

     µ ω 

    π ≤  

     

      

     2   "2.3#

    !erakan ceases selama n siklus, dimana n adalah integer terkecilseperti

    4

    1

    4−>

    mg 

    k n

     µ 

    δ "2.4#

    )etika !erakan ceases pada displacemen konstan dari titik 

    keseimbangan k mg  µ   dipertahankan.

    )arena secara pisik gerakan semua sistem ceases sehingga keberadaan

    coulomb damping selalu ada. oulomb damping timbul dalam banyak 

     bentuk seperti gesekan a'le dalambanalan jurnal, gesekan pada belt dsb.

    ;espons sistem ini dan bentuk lain dari coulomb damping dapat diperoleh

    dengan cara yang sama sperti respon pada massa yang sliding.

    entuk umum dari persamaaan differensial untuk getaran bebas dari

    sistem linier dimana hanya coulomb damping yang menjadi sumber 

    redaman adalah

    1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    28/35

    >−

    <

    =+•

    ••

    8

    8

     xm

     F 

     x

    m

     F 

     x x f 

     f 

    nω 

      "2.#

    -imana f   adalah besaran dari gaya redaman coulomb. $enurunan

    amplitudo persamaaan siklus gerakan diperoleh dari

    2

    4

    n

      f  

    m

     F  A

    ω =∆ "2.#

    &emua percobaan dilakukan untuk menentukan koefisien gesek 

    kinetik antar blok dan permukaan. lok dipasangi pegas dan bergerak 18mm dari titik keseimbangan. -iamati bahwa periode gerakan adalah 8, s

    dan amplitudo mengecil 18 mm pada siklus berikutnya. (entukan koefisien

    gesek kinetik dan berapa banyak siklus dari gerakan sebelum gerakan

    ceases.

    &olusi

    rekuensi natural dihitung

    ,12,8

    22===

     sT n

    π π ω   rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    29/35

    anyak siklus dari gerakan sebelum gerakan ceases.

    ( ) ( )

    ( ) ( )  1

    4

    1

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    30/35

    ".   (entukan frekuensi alami getaran dari sistem pegas%massa yang

    terlihat pada gambar dibawah ini

    *. &ebuah mobil dengan massa 2888 kg mendefleksikan pegas sejauh

    8,82 m dalam kndisi statik. (entukan frekuensi alami mobil dalam

    arah *ertikal dengan asumsi redaman diabaikan.

    +. &ebuah sistem pegas%massa%redaman dengan m 8 kg dan k 888

     

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    31/35

    1. (urunkan persamaan differensial getaran dari sistem satu derajat

    kebebasan dengan menerapkan koordinat yang tepat dari gambar 

    dibawah ini

    11. $usat dari piringan tipis seperti gambar soal no.6 dipindahkan sejauh

    δ. )emudian piringan terebut dilepas, jika koefisien gesek piringan

    dengan permukaan adalah µ. -isplacement awal cukup membuat

     piringan tersebut menggelinding dan slip.

    "a#. uatlah persamaan differensial dari gerakan untuk kasus ini.

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    32/35

    "b#. uatlah persamaan differensial dari gerakan ketika piringan

    menggelinding tapa slip.

    "c#. erapakah perubahan amplituda persamaan siklus

      !ambar soal

     o.6

    12. )epala gerbong kereta apai dengan massa 2888 kg berjalan dengan

    keceptan 18 m

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    33/35

    13. >ntuk sistem yang diperlihatkan pada gambar dibawah ini, maka

    tentukan.

    "a# ;atio redaman

    "b# 7pakah kondisi sistem underdamped, critical atau o*erdamped

    "c#   ( )t  x atau ( )t θ   untuk suatu nilai kondisi awal

    1!. >ntuk sistem yang diperlihatkan pada gambar disamping ini, maka

    tentukan.

    "a# ;atio redaman

    "b# 7pakah kondisi sistem underdamped, critical atau o*erdamped

    "c#   ( )t  x atau ( )t θ   untuk suatu nilai kondisi awal

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    34/35

    1". )etika sebuah mesin dengan massa 48 kg di tempatkan pada sebuah

    fondasi elastis, mengalami getaran bebas yang hilang secara

    eksponensial dengan frekuensi 91, rad

  • 8/17/2019 Bab II Getaran Mekanis-Versi Indra

    35/35

      !ambar soal o.1

    1,. (urunkan persamaan getaran dari model dibawah ini.

    1-. &ebuah benda bergetar dengan redaman *iscous ' persamaan detik 

    dan 8 siklus. 7mplitudonya berkurang 18E. (entukan pengurangan

    logaritmik dan rasio redaman.2. &istem dengan redaman *iscous memiliki konstanta stiffness 888