BAB I PROFIL PS PETERNAKAN · 2017-10-19 · BAB I PROFIL PS PETERNAKAN 1. Profil Singkat Program...
Transcript of BAB I PROFIL PS PETERNAKAN · 2017-10-19 · BAB I PROFIL PS PETERNAKAN 1. Profil Singkat Program...
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi1
BAB IPROFIL PS PETERNAKAN
1. Profil Singkat Program Studi (PS) Peternakan
Program Studi (PS) : PETERNAKAN
Fakultas : PERTANIAN
Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
Nomor SK Pendirian PS : 056/O/1990
Tanggal SK Pendirian PS : 23 Januari 1990
Nomor SK Izin Penyelenggaraan : 113/D/O/2001
Tanggal SK Izin Penyelenggaraan : 2 Agustus 2001
Nomor SK Izin Operasional : 2298/D/T/K-VII/2009
Tanggal SK Izin Operasional : 18 Januari 2013
Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : Terakreditasi B–356
Nomor SK BAN-PT : 032/BAN-PT/Ak-XV/S1/X/2012
Alamat : Jl. Telaga Warna Blok C, Tlogomas – Malang
Kode Pos : 65144
No. Telepon PS : 0341 – 565500
No. Faksimili PS : 0341 – 565522
Website : www.unitri.ac.id
Blog : [email protected]
e-mail : [email protected]
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi2
2. Sejarah PS Peternakan
Program Studi (PS) Peternakan Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang adalah salah
satu PS yang berada dalam lingkup pengelolaan Fakultas Pertanian. PS Peternakan merupakan
salah satu PS yang berdiri sejak rintisan UNITRI berdiri, yaitu sejak berdirinya STIPER Tribhuwana
yang menjadi cikal bakal UNITRI. Berdasarkan SK Mendikbud No.056/0/1990 tanggal 05 Januari
1990, sebagai tahap awal menuju operasional UNITRI, Yayasan Pendidikan Bhakti Nusantara
memperoleh ijin dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyelenggarakan Sekolah Tinggi
Pertanian (STIPER) Tribhuwana dengan Status Terdaftar untuk program studi Agribisnis, Arsitektur
Pertamanan, Teknologi Industri Pertanian dan Produksi Temak (nama awal PS Peternakan).
Pada tahun 1995, Program Studi Agribisnis dan Produksi Ternak STIPER Tribhuwana memperoleh
status Diakui atas dasar SK Dirjen Dikti Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor.
451/DIKTI/KEP/1995. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
No. 113/D/O/ 2001 tanggal 2 Agustus 2001, STIPER Tribhuwana dikembangkan menjadi Universitas
Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) dengan 13 Program Studi dan PS Peternakan menjadi salah satu
Program Studinya masih dengan nama Produksi Temak.
PS Produksi Ternak mendapatkan izin penyelenggaraan dibawah UNITRI sesuai dengan SK Nomor :
113/D/O/2001 tertanggal 2 Agustus 2001. SK izin penyelenggaraan tersebut kemudian menjadi dasar
dikeluarkannya SK Izin Operasional menurut perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. SK Izin
Operasional tersebut bernomor : 2298/D/T/K-VII/2009, yang selalui diperpanjang tiap 4 tahun sekali,
dan tanggal perpanjangan izin operasional terakhir adalah 18 Januari 2013. Pada SK Izin Operasional
tersebut sudah digunakan nama PS Peternakan menggantikan nama PS Produksi Ternak sebagai
bagian dari implementasi komitmen kesepakatan Perguruan Tinggi Peternakan Indonesia pada tahun
2007 untuk menggabungkan PS yang ada menjadi PS Peternakan sebagai bentuk generalisasi
keilmuan S-1 Peternakan. PS Peternakan UNITRI terakhir terakreditasi B dengan nilai 356 sesuai
dengan SK BAN-PT Nomor : 032/BAN-PT/Ak-XV/S1/X/2012.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi3
3. Jati Diri PS Peternakan
A. Visi
Menjadi Pusat Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Bidang Peternakan yang
Kompeten, Berkualitas dan Berorientasi Pada Kerakyatan
B. Misi
1) Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di bidang
peternakan yang kompeten, berakhlak mulia dan berjiwa mandiri dengan menjaga kearifan
budaya lokal
2) Mengembangkan sistem pendidikan yang adaptif terhadap pengembangan dan penerapan
IPTEKS bidang peternakan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
3) Mengembangkan sumberdaya pendidikan, penelitian dan layanan kepada masyarakat secara
berkelanjutan
4) Mengembangkan kerjasama kemitraan secara profesional dengan stakeholder dalam
memperluas jangkauan layanan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat melalui jaringan
informasi dan komunikasi yang kreatif
C. Tujuan
1) Menyelenggarakan pendidikan berbasis kompetensi peternakan yang mandiri dengan tetap
menjaga kearifan nilai dan budaya lokal
2) Menyelenggarakan penelitian berbasis sumber daya lokal di bidang peternakan
3) Menghasilkan sarjana yang mempunyai motivasi tinggi, menguasai IPTEKS, mandiri, beretos
kerja profesional, bermoral, dan berwawasan kebangsaan serta mampu berkomunikasi secara
efektif dan kreatif
4) Menghasilkan IPTEKS bidang peternakan yang aplikatif dan adaptif dalam pemecahan masalah
masyarakat, khususnya terkait isu lingkungan dan masalah kemiskinan
5) Meningkatkan kualitas SDM, sarana, dan prasarana pendidikan
6) Mengembangkan organisasi PS sesuai tuntutan zaman
7) Menjalin kerjasama kemitraan profesional secara berkelanjutan dengan alumni, industri, lembaga
lain dan masyarakat dalam memperluas jangkauan layanan dan pemenuhan kebutuhan
pengembangan dan penerapan IPTEKS bidang peternakan
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi4
D. Sasaran
1) Berkembangnya sistem kurikulum berbasis kompetensi peternakan
2) Dihasilkannya IPTEKS bidang peternakan yang aplikatif dan adaptif dalam pemecahan masalah
masyarakat, khususnya terkait isu lingkungan dan masalah kemiskinan
3) Berkembangnya penelitian dan pelayanan kepada masyarakat berbasis sumber daya lokal di
bidang peternakan
4) Dihasilkannya sarjana peternakan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berkepribadian, adaptif, kreatif serta mampu berpikir analitis dan logis
5) Terbinanya sarjana peternakan yang mandiri, komunikatif, memiliki kemampuan dasar TIK,
mampu merencanakan, menganalisis dan mengelola usaha peternakan melalui integrasi serta
implementasi IPTEKS dengan tetap melestarikan kearifan budaya lokal
6) Terjalinnya kerjasama kemitraan profesional secara berkelanjutan dengan alumni, industri,
lembaga lain dan masyarakat, baik di dalam maupun luar negeri, yang saling menguntungkan
serta menjunjung tinggi nilai etis, moral dan kebersamaan
7) Berkembangnya sarana dan prasarana serta optimalisasi sumber daya pendidikan untuk
menunjang efisiensi proses pendidikan dan suasana akademik yang kondusif
8) Berkembangnya organisasi dan manajemen internal serta peningkatan keharmonisan hubungan
antar dan inter civitas akademika serta masyarakat
E. Kontak
PS Peternakan UNITRI berlokasi di lingkungan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang, yaitu :
1) Alamat : Jl. Telaga Warna, Tlogomas – Malang 65144
2) Nomor Telepon : 0341 – 565500
3) Nomor Faksimili : 0341 – 565522
4) Website : www.unitri.ac.id
5) Blog : [email protected]
6) E-mail : [email protected]
7) Nama Ketua PS : Nonok Supartini, S.Pt.,MP.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi5
4. Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran (CP) PS Peternakan
A. Profil Lulusan PS Peternakan
Profil lulusan menggambarkan Capaian Pembelajaran (CP) PS Peternakan untuk jenjang S-1.
Berdasarkan hal tersebut, maka dapat dideskripsikan profil lulusan yang menggambarkan capaian
pembelajaran PS Peternakan yaitu :
a. Manajer atau pemimpin pada suatu perusahaan atau instansi baik pemerintah atau swasta.
b. Entrepreneur atau membangun dan mengembangkan usaha bidang peternakan baik usaha
sendiri atau bergabung dalam suatu kelompok.
c. Community leader, menjadi pemimpin dan penggerak pembangunan di masyarakat dalam
bidang peternakan atau bidang yang terkait dengannya
d. Penerap dan pengembang ilmu, menguasai ilmu pengetahuan dasar bidang peternakan dan
memulai mengembangkan teknologi inovatif bidang peternakan
Kemampuan yang wajib dimiliki oleh profil lulusan tersebut, sebagai deskripsi CP PS Peternakan
yang mencirikan unit kualifikasi kerja level 6 KKNI adalah :
a. Mampu mengaplikasikan bidang keahlian peternakan dan memanfaatkan IPTEKS pada bidang
peternakan dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang diha-
dapi
b. Menguasai konsep teoritis bidang peternakan secara umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang pengetahuan peternakan secara mendalam, serta mampu memformulasikan
penyelesaian masalah prosedural.
c. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu
memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok
d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian
hasil kerja organisasi bidang peternakan.
Indikator kemampuan profil lulusan tersebut diukur melalui :
a. Indeks Prestasi Akademik (IPK)
b. Lama Studi
c. Predikat Kelulusan
d. Pengakuan masyarakat di dunia kerja yang dibuktikan dengan kemampuan daya saing dengan
lulusan lain di dalam dan luar negeri
Kekhasan dari profil lulusan PS Peternakan UNITRI ini adalah memiliki kemampuan teknis serta
manajerial dalam budidaya ternak unggas dan ternak potong.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi6
B. Capaian Pembelajaran PS Peternakan
Capaian Pembelajaran (CP) yang dideskripsikan dari profil lulusan PS Peternakan UNITRI,
diklasifikasikan menurut sikap, penguasaan pengetahuan, ketrampilan umum dn ketrampilan khusus.
CP PS Peternakan UNITRI adalah sebagai berikut :
a) Sikap
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,
dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan ke-wirausahaan;
11. Menunjukkan sikap ramah dan peduli terhadap kesejahteraan ternak.
b) Penguasaan Pengetahuan
1. Menguasai kemampuan dasar intelektual, pengetahuan dan ketrampilan peternakan serta
mampu berpikir logis dan interpretatif dalam penyelesaian masalah
2. Menguasai kemampuan pengembangan diri dan wawasan keilmuan bersumber studi praktis
dalam pengembangan IPTEKS peternakan dengan motivasi pelestarian kearifan budaya
lokal
c) Ketrampilan Khusus
1. Mampu mengaplikasikan kemampuan merancang & mengkaji manajemen usaha
peternakan berorientasi pada pengembangan teknologi peternakan lanjutan sebagai upaya
peningkatan produktifitas ternak
2. Mampu merancang dan mengkaji pengembangan IPTEKS peternakan dengan
memanfaatkan TIK yang sesuai dengan standar nilai
3. Mampu mengkomunikasikan dalam bahasa kerja aplikasi standar budidaya ternak sebagai
dasar kreativitas & inovasi pengembangan IPTEKS peternakan
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi7
d) Ketrampilan Umum
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis & inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi IPTEK bidang peternakan untuk peningkatan
produktifitas ternak yang memperhatikan & menerapkan nilai humaniora
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu & terukur, khususnya pada budidaya ternak
unggas & ternak potong
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi IPTEK bidang peternakan
yang memperhatikan & me-nerapkan nilai humaniora berdasarkan kaidah, tata cara & etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan gagasan, desain atau kritik seni dengan menitikberatkan
pada pengelolaan kearifan sumber daya lokal
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian kedalam bentuk skripsi & mengungghanya
dalam laman www.unitri.ac.id
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah bidang
peternakan berdasarkan hasil analisis informasi & data
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun di luar UNITRI
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi
dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang
berada di bawah tanggungjawabnya
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah
tanggung jawabnya, & mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan & menemukan kembali data
untuk menjamin kesahihan serta mencegah plagiasi
CP PS Peternakan tersebut diupayakan tercapai sesuai dengan standar level 6 KKNI yang secara
generik terdiri dari 4 unsur, yaitu :
1. Mampu memanfaatkan IPTEKS di bidang peternakan (meliputi : breeding, feeding, management
dan teknologi pengolahan hasil ternak) dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
dalam penyelesaian masalah;
2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan peternakan secara umum dan konsep teoritis
bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu
memformulasikan penyelesaian masalah prosedural;
3. Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data serta
memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi;
4. Bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian
hasil kerja organisasi.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi8
5. Struktur Organisasi PS Peternakan
Gambar 1. Struktur Organisasi PS Peternakan pada Fakultas Pertanian
Deskripsi :
PS Peternakan dibawah pengelolaan Fakultas Pertanian. Pada gambar diatas, PS Peternakan
dipimpin oleh seorang Ketua PS (KPS). Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar (PBM) di PS
Peternakan, KPS berkoordinasi dengan Kepala Laboratorium (Lab) yang digunakan oleh mahasiswa
dan dosen PS Peternakan untuk kegiatan Tri Dharma Pendidikan Tinggi
Personalia Organisasi Fakultas Pertanian :
1. Dekan : Dr. Ir. Widowati, MP.
2. Wakil Dekan : Dr. Ir. Titis Adi Sarwanto, MS.
3. KPS Peternakan : Nonok Supartini, S.Pt.,MP.
4. KPS Agroteknologi : Ricky Indira Hapsari, SP.,MP.
5. KPS Agribisnis : Ery Yusnita Arvianti, SP.,MP.
6. KPS Arsitektur Lanskap : Deborah Budiono, SP.,M.Sc.Arl
7. KPS Teknologi Industri Pertanian : Wahyu Musholaeni, S.Pi.,MP.
8. Kepala Lab. Peternakan : Eka Fitasari, S.Pt.,MP.
9. Kepala Lab. Ulat Sutera : Nurita Thiasari, S.Pt.,MP.,M.Sc.
10. Kepala Lab. Biologi : Dra. Astuti, MP.
11. Kepala Lab. Kimia : Wahyu Diah Proborini, S.Si.,MP.
12. Kepala Lab. Bioteknologi Pertanian : Astri Maulana, SP.,MP.,M.Sc
13. Kepala Lab. Rekayasa Pangan : Budi Santoso, S.TP.,MP.
14. Kepala Bagian Jurnal Buana Sain : Reza Prakoso, SP.,MP
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi9
6. Profil Sumber Daya Manusia (SDM) PS Peternakan
A. Profil dan Kualifikasi Dosen PS. Peternakan
Dosen PS. peternakan berjumlah 17 orang yang terdiri dari 14 orang dosen tetap dan 3 orang dosen
tidak tetap. Kualifikasi dosen tetap PS. Peternakan adalah 2 orang bergelar Doktor (S3) dan 12 orang
bergelar Magister (S2). Sedangkan kualifikasi dosen tidak tetap adalah 1 orang bergelar Guru Besar
dan 2 orang bergelar Doktor (S3).
B. Data Dosen PS Peternakan
Data Dosen Tetap PS. Peternakan
No. Nama Dosen Tetap NIDN Gelar Akademik Kompetensi Keilmuan
1. Eko Marhaeniyanto 0703106802 Dr. Ir., MP. Nutrisi Ruminansia
2. Sumarno 0716016301 Dr. Ir., MMA. Agribisnis Ternak Unggas
3. Sri Susanti 0711036901 Ir., MP. Teknologi Pakan Ruminansia
4. Nonok Supartini 0728017601 S.Pt.., MP. Produksi dan Reproduksi Unggas
5. Akhadiyah Afrila 0730047201 S.Pt.., MP. Teknologi Hasil Ternak
6. Eka Fitasari 0703018301 S.Pt.., MP. Nutrisi Ternak Non Ruminansia
7. Hariadi Darmawan 0719017901 S.Pt.., MP. Produksi & Pemuliaan Ternak Potong
8. Erik Priyo Santoso 0725128401 S.Pt.., MP. Ekonomi Ternak Non Ruminansia
9. Karunia Setyowati Suroto 0725058701 S.Pt.., MP. Sosial dan Ekonomi Ternak Perah
10. Farida Kusumawardhani S.Pt.., MP. Produksi Ternak Unggas
11. Nurita Thiasari S.Pt.., MP.,M.Sc Nutrisi Ruminansia
12. Ariyani Trisna Murti S.Pt.., MP. Ekonomi Ternak Unggas
13. Ahmad Iskandar S.Pt., M.Sc Nutrisi Unggas
14. Beta Purnama Sari Drh., M.Si Kesehatan Reproduksi Ternak
Sedangkan data dosen tidak tetap PS. peternakan disajikan pada tabel dibawah ini.
Data Dosen Tidak Tetap PS. Peternakan
No. Nama Dosen Tidak Tetap Gelar Akademik Kompetensi Keilmuan
(1) (2) (5) (8)
1 Achmanu Zakaria Prof. Dr. Ir. Produksi dan Nutrisi Unggas
2. Didik Kusumahadi Dr. Ir., MS. Kebijakan dan Sosial Peternakan
3 Kresno Suharto Dr.,drh.,MP. Kesehatan Hewan dan Epidemiologi
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi10
7. Fasilitas Penunjang PS Peternakan
A. Layanan PS Peternakan
PS Peternakan dalam menjalankan kegiatan akademik memberikan beberapa jenis layanan,
diantaranya adalah :
1. Bimbingan dan Konseling, terdiri dari : perwalian, bimbingan Tugas Akhir (TA), dan bimbingan
magang
2. Layanan pembinaan soft skill, melalui kegiatan Himpunan Mahasiswa Peternakan (HMPT)
3. Layanan bina karir, melalui penyediaan informasi lowongan kerja dan menjalin kerjasama
dengan perusahaan mitra untuk formasi pegawai baru
B. Fasilitas Pendukung PS. Peternakan
Untuk menunjang Proses Belajar Mengajar (PBM) di PS. Peternakan, terdapat fasilitas pendukung
PBM yang berupa sarana dan prasarana PS. Peternakan, yang meliputi :
Sarana Pustaka yang Relevan dengan PS. Peternakan
Jenis Pustaka Jumlah Judul Jumlah Copy
Buku teks 470 470
Jurnal nasional yang terakreditasi 21 21
Jurnal internasional 45 45
Prosiding 9 9
Skripsi/Tesis 578 578
Disertasi 1 1
TOTAL 1124 1124
Jurnal/Prosiding Seminar yang Tersedia
Jenis Nama Jurnal
(1) (2)
Jurnal Terakreditasi
DIKTI *
1. Media Pengembangan Peternakan Tropis
2. Media Peternakan
3. Jurnal Kedokteran Hewan
4. Jurnal Agritek
5. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan IPB
6. Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi11
(1) (2)
Jurnal Internasional * 1. African Journal of Biochemistry Research
2. African journal of microbiology research
3. African journal of food science
4. African journal of microbiology research
5. African journal of pure and applied chemistry
6. African journal of food agriculture, nutrition and development (AJFAND)
7. International Journal of Food, Nutrition & Public Health
8. Journal of applied science and technology
9. The journal of nutrition
10. World Journal of Entrepreneurship, Management & Sustainable Development
11. International Journal Of Poultry Science
12. Globa Veterania l
13. Meat Science
Prosiding 1. Proceedings International Conference Livestok and Global Climate Change 17-20
May 2008 ,Hammamet,Tunisia
2. World Poultry Science Association 2nd Mediterania Summit of WPSA 4-7 October
2009,Antalya,Turkey
3. World Poultry Science Association (WPSA) 6 th European Poultry Geneticts
Syimposium 30 September – 2 Oktober 2009 Bedlewo Near Poznan,Poland
4. World Poultry Science Association (WPSA) Proceeding of the 8 th European
Symposium on Poultry Welfare 101-22 May 2009 Cervia,Haly
5. World Poultry Science Association Proceding of The 19 th (XIX) European Poultry
Syimposium on Quality of Poultry Meat, XIII European Syimposium on The Quality
Of Eggs and Products, 21 – 25 June 2009 Turku,Finland
6. World Poultry Science Association (WPSA), Proceeding of the 8 th Avian French
Research Days, 25 – 26 March 2009, St Malo,France
7. World Poultry Science Association (WPSA), Proceeding of the 17 th European
Syimposium on Poultry Nutrition, 23 – 27 August 2009 Endinburg, Scotland
8. Searchable Proceedings of Animal Conferences (S-PAC) Tri –State Dairy
Nutrition Conference April 20 and 21
9. Searchable Proceedings of Animal Conferences (S-PAC) The Southwst Nutrion
and Management Conferene Thursday Februari 25 Virtus Nutrition
Catatan * = termasuk e-journal.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi12
Sarana Laboratorium Penunjang PS. Peternakan
Mahasiswa dan dosen PS Peternakan dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi
membutuhkan sarana laboratorium, khususnya untuk pengembangan IPTEK. Oleh karenanya,
dibutuhkan beberapa Laboratorium, yaitu :
1. Laboratorium Peternakan : Eka Fitasari, S.Pt.,MP.
2. Laboratorium Ulat Sutera : Nurita Thiasari, S.Pt.,MP.,M.Sc.
3. Laboratorium Biologi : Dra. Astuti, MP.
4. Kepala Lab. Kimia : Wahyu Diah Proborini, S.Si.,MP.
5. Kepala Lab. Bioteknologi Pertanian : Astri Maulana, SP.,MP.,M.Sc
6. Kepala Lab. Rekayasa Produk : Budi Santoso, S.TP.,MP.
7. Kepala Bagian Jurnal Buana Sain : Reza Prakoso, SP.,MP
8. Biaya Studi di PS Peternakan Tahun Akademik 2016/2017
Biaya studi di PS Peternakan Tahun Akademik 2016/2017 adalah sebagai berikut :
a. Formulir Pendaftaran : Rp. 150.000,-
b. Herregistrasi : Rp. 300.000,-/semester
c. Ordik & Jas Almamater : Rp. 250.000,-
d. Matrikulasi : Rp. 75.000,-
e. SPP : Rp. 1.000.000,-/semester
f. DPP : Rp. 3.250.000,- (bisa diangsur sampai semester 4)
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi13
BAB IISISTEM AKADEMIK
1. Sistem Akademik PS Peternakan
A. Sistem Kredit Semester
Sistem pendidikan yang dianut oleh Universitas Tribhuwana Tunggadewi, termasuk didalamnya PS
Peternakan (PS NAK) adalah Sistem Kredit Semester, yaitu suatu sistem penyelenggaraan pendidikan
dengan menggunakan satuan kredit semester (SKS) untuk menyatakan beban studi mahasiswa,
beban kerja dosen, pengalaman belajar, dan beban penyelenggaraan program.
Sistem Kredit Semester dilaksanakan berdasarkan :
a. Undang-undang No. 2 Tahun 1989 Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999
c. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa.
d. Permenristekdikti nomor 14 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
Kredit, adalah satuan yang menyatakan beban suatu mata kuliah secara kuantitatif. Semester,
adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 16 sampai 19 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal
lainnya, berikut kegiatan iringannya, termasuk 2 sampai 3 minggu kegiatan penilaian. Satuan kredit
semester selanjutnya disingkat SKS adalah takaran penghargaan terhadap pengalaman belajar yang
diperoleh selama satu semester melalui kegiatan terjadwal per minggu sebanyak 1 jam perkuliahan
atau 2 jam praktikum, atau 4 jam kerja lapangan, yang masing-masing diiringi oleh sekitar 1 - 2 jam
kegiatan terstruktur dan sekitar 1 - 2 jam kegiatan mandiri.
Sistem semester adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan yang menggunakan satuan
waktu terkecil tengah tahunan yang disebut semester. Satu semester setara dengan 16-19 minggu kerja
dalam arti minggu perkuliahan efektif termasuk ujian akhir, atau sebanyak-banyaknya 22 minggu kerja
termasuk waktu evaluasi ulang dan minggu tenang. Penyelenggaraan pendidikan dalam satu semester
terdiri dari kegiatan-kegiatan perkuliahan teori, praktikum, kerja lapangan, dalam bentuk tatap muka,
kegiatan akademik terstruktur dan mandiri.
B. Beban Masa Studi
Beban studi Program Sarjana (PS NAK) sekurang-kurangnya 144 sks dan sebanyak-banyaknya 160
sks yang dijadwalkan untuk sekurang-kurangnya 8 semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang
dari 8 semester dan selama-lamanya 14 semester termasuk skripsi setelah pendidikan menengah.
Beban studi mahasiswa dalam satu semester ditentukan atas dasar rata-rata waktu kerja 6-8 jam per
hari selama 6 hari berturut-turut, dan kemampuan individu. Jika dianggap seorang mahasiswa secara
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi14
normal bekerja 6-8 jam pada siang hari dan 2 jam pada malam hari selama 6 hari berturut-turut, maka
seorang mahasiswa diperkirakan memiliki waktu belajar 8-10 jam per hari atau 48-60 jam per minggu.
Karena 1 sks setara dengan 3 jam per minggu, maka beban studi mahasiswa untuk satu semester akan
sama dengan 16-20 sks atau rata-rata 18 sks. Penentukan beban studi satu semester juga
memperhatikan kemampuan individu mahasiswa atas dasar hasil studi seorang mahasiswa pada
semester yang lalu yang diukur dengan Indeks Prestasi.
C. Nilai Kredit
Nilai Kredit Semester untuk Perkuliahan
Nilai satu satuan kredit semester (1 sks) berdasarkan beban kegiatan per minggu :
a) Untuk mahasiswa
50 menit acara tatap muka terjadwal dengan tenaga pengajar, misalnya kuliah.
60 menit acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi yang tidak terjadwal tetapi
direncanakan oleh tenaga pengajar, misalnya membuat pekerjaan rumah.
60 menit acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa
secara mandiri untuk mendalami, mempersiapkan, atau tujuan lain suatu tugas akademik,
misalnya dalam bentuk membaca buku referensi.
b) Untuk tenaga pengajar
50 menit acara tatap muka dengan mahasiswa.
60 menit acara perencanaan dan evaluasi kegiatan akademik terstruktur.
60 menit pengembangan materi kuliah.
Nilai Kredit Semester untuk Praktikum, Kerja Lapangan, dan Tugas Akhir
(a) Praktikum di Laboratorium, nilai 1 sks adalah beban tugas di laboratorium sebanyak 2-3 jam per
minggu selama satu semester.
(b) Kerja Lapangan (untuk program sarjana), nilai 1 sks adalah beban tugas di lapangan sebanyak
4-5 jam per minggu selama satu semester.
(c) Tugas Akhir untuk program sarjana adalah membuat Karya Tulis yang disebut Skripsi (6 sks),
nilai 1 sks adalah beban tugas penelitian dan penulisan sebanyak 3-4 jam per hari selama satu
bulan, dimana satu bulan dianggap setara dengan 25 hari kerja.
dimana:
IP : Indeks Prestasi (IP semester atau IP kumulatif);
K : SKS matakuliah yang diambil;
NA : nilai akhir masing-masing matakuliah,
n : banyaknya matakuliah yang diambil
n
i 1i
n
1iii
K
NA.K
IP
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi15
D. Bobot Penilaian dan Penilaian Kemampuan Akademik
Penilaian kemampuan akademik mahasiswa terhadap penguasaan suatu matakuliah selama satu
semester, meliputi kegiatan terstruktur dan mandiri, hasil ujian tengah semester, hasil ujian akhir
semester, dan praktikum. Masing-masing kegiatan diberi bobot yang ditentukan menurut imbangan
materi kegiatan secara keseluruhan dalam satu semester. Bobot adalah besaran atau koefisien yang
diberikan kepada setiap kegiatan penilaian suatu matakuliah yang mencerminkan tingkat kedalaman
suatu kegiatan penilaian dan digunakan untuk menghitung atau menentukan nilai akhir kemampuan
akademik untuk matakuliah tersebut. Nilai akhir untuk matakuliah dengan praktikum adalah jumlah
nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir semester, nilai praktikum dan nilai tugas terstruktur. Untuk
matakuliah tanpa praktikum, nilai akhir adalah jumlah nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir
semester, dan nilai tugas terstruktur. Masing-masing kegiatan diberi penilaian dalam bentuk nilai
mutu,yang menunjukkan tingkat kemampuan mahasiswa dalam mengikuti penilaian kegiatan akademik.
Perhitungan Nilai Akhir adalah sebagai berikut :
dimana:
NA adalah nilai akhir, N adalah nilai mutu dalam angka: kegiatan terstruktur, (Nt) ujian tengah
semester (Nm), ujian akhir semester (Na) dan praktikum (Np); B adalah bobot nilai kegiatan
terstruktur (Bt), ujian tengah semester (Bm), ujian akhir semester, (Ba) dan praktikum (Bp).
Acuan yang digunakan dalam penilaian adalah sebagai berikut:
Nilai angka skala 100 Nilai huruf Nilai angka skala 4
> 80 – 100 A 4.0
75 – 80 B+ 3.5
69 – 75 B 3.0
60 – 79 C+ 2.5
55 – 60 C 2.0
50 – 55 D+ 1.5
44 – 59 D 1.0
0 – 44 E 0
E. Evaluasi Keberhasilan Studi
Evaluasi Tiap Semester
Evaluasi keberhasilan studi semester dilakukan pada tiap akhir semester dengan tujuan untuk
menentukan besarnya beban kredit matakuliah dan / atau kegiatan akademik lainnya yang boleh
diambil pada semester berikutnya, atas dasar Indeks Prestasi (IP) yang diperoleh pada semester
sebelumnya. Hasil evaluasi keberhasilan studi tiap semester dituangkan dalam Kartu Hasil Studi (KHS)
yang ditanda tangani oleh Dekan fakultas terkait dan Dosen Penasehat Akademik. Pedoman
penentuan besarnya beban kredit matakuliah per semester atas dasar IP adalah sebagai berikut :
)+++(
)(+)(+)(+)(=
k1=i
k1=i
BpBaBmBt
NpxBpNaxBaNmxBmNtxBtNA
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi16
Indeks Prestasi (IP) Beban kredit maksimum pada Semester berikutnya
3.00 22-24 sks
2.50 – 2.99 19-21 sks
2.00 - 2.49 16-18 sks
1.50 – 1.99 12-15 sks
1.50 12 sks
Evaluasi Tahunan
Evaluasi Dua Tahun Pertama dan Kedua
Evaluasi dua tahun pertama: dilakukan pada akhir dua tahun pertama terhitung sejak mahasiswa
terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi untuk pertama kalinya. Dalam
waktu dua tahun pertama tersebut mahasiswa harus telah mengumpulkan minimal 48 sks, dan
memiliki IP kumulatif minimal 2.0. Apabila tidak memenuhi syarat tersebut diatas, maka mahasiswa
yang bersangkutan tidak diperkenankan melanjutkan studi di Universitas Tribhuwana Tunggadewi.
Evaluasi dua tahun kedua : mahasiswa harus telah mengumpulkan sekurang-kurangnya 96 sks, dan
memiliki IP kumulatif minimal 2.0. Apabila tidak memenuhi syarat tersebut diatas, maka mahasiswa
yang bersangkutan tidak diperkenankan melanjutkan studi di Universitas Tribhuwana Tunggadewi
Evaluasi Akhir Program Studi Sarjana
Jumlah kredit yang harus dikumpulkan oleh seorang mahasiswa untuk menyelesaikan program studi
sarjana mencapai 144 – 160 sks termasuk skripsi, kuliah kerja nyata dan praktek kerja lapangan.
Mahasiswa yang telah mengumpulkan sekurang-kurangnya sejumlah sks minimum tersebut di atas
dapat dinyatakan telah menyelesaikan program studi sarjana apabila memenuhi syarat-syarat:
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya 2.0.
Nilai D tidak melebihi 15% dari beban kredit keseluruhan.
Tidak ada nilai E.
Lulus ujian skripsi
F. Batas Waktu Studi
Program pendidikan harus diselesaikan dalam waktu tidak lebih dari 14 semester untuk program
sarjana, terhitung mulai saat mahasiswa terdaftar dan belajar di Universitas Tribhuwana Tunggadewi.
Jika ternyata sampai batas waktu studi tersebut di atas mahasiswa belum dapat menyelesaikan
program studiya, maka yang bersangkutan dinyatakan tidak mampu melanjutkan studinya. Masa studi
maksimum tersebut di atas tidak termasuk cuti akademik / terminal, tetapi bagi mahasiswa yang tidak
mendaftar ulang tanpa seijin Dekan fakultas terkait tetap diperhitungkan sebagai masa studinya.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi17
G. Kuliah dan Praktikum
Mahasiswa diwajibkan mengikuti semua kegiatan kuliah, praktikum dan kegiatan akademik lainnya
sesuai dengan rencana studinya secara tertib dan teratur sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Selama masa kuliah dan praktikum juga diberikan tugas-tugas terstruktur yang merupakan komponen
penilaian akademik.
H. Ujian Semester
Ujian semester dilaksanakan pada pertengahan semester (Ujian Tengah Semester / UTS) dan akhir
semester *Ujian Akhir Semester / UAS) yang meliputi perkuliahan dan praktikum. Seorang mahasiswa
diperkenankan mengikuti Ujian Akhir Semester apabila telah :
(a) Membayar SPP satu semester.
(b) Melakukan pendaftaran ulang,
(c) Menyelesaikan tugas-tugas praktikum.
(d) Mengikuti kegiatan perkuliahan minimal 70%; apabila jumlah kehadiran kurang dari 70%
mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti ujian matakuliah yang bersangkutan, dan nilai yang
tercantum dalam KHS adalah E
I. Praktek Kerja Lapangan (PKL)
PKL (Praktek Kerja Lapangan) yang berbobot 3 sks merupakan kegiatan latihan praktek di lapangan
(di perusahaan atau badan-badan usaha) untuk pembentukan profesi. Untuk dapat mengikuti PKL,
seorang mahasiswa harus telah menempuh 110 sks dengan IP kumulatif minimal 2.0, dan terdaftar
sebagai mahasiswa. Pada akhir kegiatan, mahasiswa harus membuat laporan tertulis untuk digunakan
dalam ujian PKL, serta memenuhi persyaratan administrasi dan keuangan yang ditentukan oleh
universitas. Kegiatan PKL harus diprogramkan dalam Kartu Rencana Studi (KRS). Mengacu pada
Pembebanan Sistem Kredit Semester, PKL harus dilaksanakan sekurang-kurangnya 75–80 hari kerja.
Tatacara penulisan Laporan PKL diatur dalam ‘Buku Pedoman Penulisan PKL Universitas
Tribhuwana Tunggadewi”.
J. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang berbobot 3 sks merupakan salah satu kegiatan pengabdian pada
masyarakat yang wajib dilakukan oleh mahasiswa. Untuk dapat mengikuti KKN, seorang mahasiswa
harus telah mengumpulkan 110 sks dengan IP kumulatif minimal 2.0, dan terdaftar sebagai mahasiswa.
Mahasiswa harus membuat laporan tertulis untuk digunakan dalam ujian KKN, serta memenuhi
persyaratan administrasi dan keuangan yang ditentukan oleh Universitas. Sesuai pembebanan dalam
Sistem Kredit Semester Kegiatan KKN harus dilaksanakan sekurang-kurangnya 25 – 30 hari kerja.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi18
K. Tugas Akhir
Jenis Tugas Akhir
Tugas akhir untuk menyelesaikan studi di Universitas Tribhuwana Tunggadewi PS PETERNAKAN
adalah membuat Karya Tulis Ilmiah yang disebut SKRIPSI yang berbeban 6 sks (program Sarjana).
Pelaksanaan Tugas akhir dibantu oleh Dosen Pembimbing Tugas yang membantu mengarahkan
mahasiswa dalam mencari masalah yang dijadikan topik tugas akhir, serta membimbing dan menilai
usulan tugas akhir, seminar, pelaksanaan dan penulisan laporan tugas akhir. Tatacara penulisan
Skripsi/Tugas Akhir diatur dalam ‘Buku Pedoman Penulisan Skripsi Universitas Tribhuwana
Tunggadewi”. Dosen Pembimbing ditetapkan oleh Ketua Program Studi dengan dasar relevansi
keilmuan/keahlian yang ada di PS PETERNAKAN. Tugas akhir dapat dilaksanakan apabila mahasiswa
telah :
o mengumpulkan minimal 130 sks untuk program Sarjana dengan IP kumulatif minimal 2.0 tanpa
nilai E.
o menyusun usulan penelitian untuk skripsi (program Sarjana) yang disahkan oleh Dosen
Pembimbing
Waktu Penyelesaian Tugas Akhir, mengacu pada pengertian beban kredit untuk tugas akhir, yaitu 6 sks
untuk Skripsi PS Peternakan. Skripsi harus dapat diselesaikan dalam waktu: setara dengan 150–180
hari (5-6 bulan) sejak permohonan untuk melaksanakan penelitian disetujui oleh Ketua Program Studi
Peternakan.. Perpanjangan waktu penyelesaian skripsi hanya diperkenankan setelah mahasiswa yang
bersangkutan memperoleh ijin dari Dosen Pembimbing dan Ketua Program Studi Peternakan. Apabila
dalam melaksanakan tugas akhir mahasiswa melakukan hal-hal yang dilihat dari segi akademis ilmiah
maupun dari pelaksanaan tugas akhir tidak dapat dibenarkan, serta tidak dapat menyelesaikan tugas
akhir sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, akan dikenakan sanksi oleh Dekan atas pertimbangan
dari Dosen Pembimbing.
Ujian tugas akhir dilaksanakan secara lisan oleh Tim Penguji yang terdiri dari 3 orang termasuk Dosen
Pembimbing. Mahasiswa dapat menempuh ujian tahap akhir apabila telah memenuhi persyaratan
sebagai berikut :
o telah menjalankan ujian komprehensif
o telah melaksanakan seminar hasil penelitian dengan nilai minimal C.
o telah lulus ujian PKL dan KKN
o telah daftar sebagai mahasiswa aktif dalam tahun yang bersangkutan.
o telah mengumpulkan minimal 138 sks, dengan IP minimal 2.0, tanpa nilai E.
o telah menyelesaikan penulisan skripsi dan telah mendapatkan persetujuan dari Dosen
Pembimbing, Ketua Program Studi, dan Dekan.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi19
L. Yudisium
Seorang mahasiswa dapat dinyatakan lulus pendidikan program Sarjana di PS PETERNAKAN, jika
telah (a) lulus ujian tugas akhir dengan nilai sekurang-kurangnya C, (b) mengumpulkan tugas akhir
yang telah dijilid sesuai dengan ketentuan di Universitas Tribhuwana Tunggadewi, serta telah
ditandatangani oleh Dosen Pembimbing, Penguji dan Dekan, dan (c) memenuhi semua persyaratan
administrasi dan keuangan. Predikat kelulusan terdiri atas 3 tingkat yaitu: memuaskan, sangat
memuaskan, dan dengan pujian, yang dinyatakan pada transkrip akademik. IPK sebagai dasar
penentuan predikat kelulusan program sarjana dan program diploma adalah:
(a) IPK 2,00 - 2,75 : memuaskan
(b) IPK 2,76 - 3.50 : sangat memuaskan
(c) IPK 3.51 - 4,00 : dengan pujian (cum laude)
Predikat kelulusan dengan pujian ditentukan juga dengan memperhatikan masa studi maksimum yaitu
n tahun (masa studi minimum) ditambah 1 tahun untuk program sarjana. Gelar yang didapatkan
setelah lulus dari PS PETERNAKAN UNITRI adalah Sarjana Peternakan disingkat S.Pt.
M. Ijasah dan Transkrip
Transkrip yang ditandatangani oleh Dekan diberikan kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan
studinya atau mahasiswa yang membutuhkannya. Di dalam transkrip dicantumkan Indeks Prestasi
Kumulatif. Ijazah yang ditandatangani oleh Rektor akan diberikan kepada mahasiswa yang telah
diwisuda sebagai Sarjana.
2. REGISTRASI MAHASISWA
Registrasi merupakan salah satu proses administrasi akademik yang meliputi registrasi administrasi
dan registrasi akademik. Registrasi administrasi adalah layanan terhadap mahasiswa untuk
memperoleh status terdaftar pada suatu jurusan/program studi tertentu (PS NAK), sedangkan
registrasi akademik adalah layanan terhadap mahasiswa untuk memperoleh hak dan ijin mengikuti
perkuliahan pada suatu jurusan/program studi tertentu (PS NAK) dalam waktu yang tertentu. Kedua
proses tersebut di atas harus dijalani oleh semua mahasiswa, baik mahasiswa baru maupun
mahasiswa lama, dalam rangka memperoleh keabsahan diri sebagai mahasiswa untuk mengikuti
kegiatan intra dan ekstra kurikuler serta kegiatan-kegiatan lainnya yang diselenggarakan di kampus.
Registrasi bagi mahasiswa lama juga disebut pendaftaran ulang atau her-registrasi.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi20
A. Registrasi Administrasi
Mahasiswa Baru
Syarat-syarat registrasi administrasi mahasiswa baru :
(a) Membawa ijasah/STTB asli dan Nilai Ebtanas dan menyerahkan fotokopinya, masing-masing
3 lembar.
(b) Membawa akte kelahiran/akte kenal lahir dan menyerahkan fotokopinya.
(c) Menyerahkan masing-masing 4 lembar pasfoto ukuran 3x4 cm dan 2 lembar pasfoto ukuran
3x2 cm.
(d) Mengisi formulir registrasi administrasi serta menandatangani surat pernyataan yang
dikeluarkan oleh Universitas Tribhuwana Tunggadewi
Mahasiswa Lama
Syarat-syarat registrasi administrasi mahasiswa lama :
(a) Mengisi formulir registrasi.
(b) Menyerahkan Kartu Tanda Mahasiswa semester sebelumnya.
(c) Menyerahkan tanda bukti pelunasan SPP semester/tahun akademik sebelumnya dan
semester/tahun akademik yang bersangkutan.
(d) Menyerahkan 2 lembar pasfoto berwarna ukuran 2x3 cm.
(e) Menyerahkan ijin registrasi kembali dari Rektor bagi mahasiswa yang tidak terdaftar sebagai
mahasiswa atau cuti akademik pada semester sebelumnya.
Mahasiswa lama yang tidak melakukan registrasi administrasi pada suatu semester tertentu tanpa
persetujuan Dekan Fakultas terkait, dinyatakan bukan mahasiswa untuk semester tersebut dan
diperhitungkan dalam masa studinya. Mahasiswa lama yang tidak terdaftar pada semester yang
bersangkutan dapat mengajukan cuti akademik / terminal kepada Dekan selambat-lambatnya 1 (satu)
minggu sejak penutupan registrasi administrasi. Mahasiswa yang tidak terdaftar lebih 2 (dua)
semester berturut-turut dan maksimum 4 semester selama masa studi kumulatif dianggap
mengundurkan diri sebagai mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi.
B. Registrasi Akademik
Kegiatan registrasi akademik meliputi (a) konsultasi rencana studi semester dengan mengisi Kartu
Rencana Studi (KRS-A), dan (b) perubahan (penambahan atau pembatalan) rencana studi semester.
Konsultasi rencana studi semester merupakan kegiatan antara mahasiswa dengan dosen penasehat
akademik, dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik. Seorang mahasiswa dapat menjadi
peserta suatu matakuliah apabila telah memenuhi ketentuan yang berlaku dan disetujui oleh dosen
penasehat akademiknya. KRS yang sudah disetujui dosen penasehat akademik harus segera
dikembalikan ke BAAK. Perubahan rencana studi semester adalah mengubah suatu matakuliah yang
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi21
telah dicantumkan dalam KRS yang telah disahkan, dan/atau menambah atau mengurangi
matakuliah. Perubahan tersebut dapat dilakukan dengan mengajukan perubahan berupa Kartu
Perubahan Rencana Studi (KRS-B) dan disahkan oleh dosen penasehat akademik serta diserahkan
ke BAAK. Perubahan rencana studi semester dilakukan maksimal 2 (dua) minggu setelah awal kuliah
berlangsung. Apabila seorang mahasiswa tidak menyerahkan KRS dan KPRS pada waktu yang
ditentukan, maka segala kegiatan akademik (kuliah, praktikum dan ujian) dinyatakan tidak sah,
sehingga tidak berhak mendapatkan penilaian akademik atau nilai akhir untuk semua kegiatan
akademik pada semester yang bersangkutan.
C. Cuti Akademik / Terminal
Seorang mahasiswa yang karena sesuatu hal dan dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan
(misalnya sakit, kesulitan biaya studi) dapat diijinkan untuk cuti akademik / terminal dengan ketentuan
sebagai berikut:
(a) Cuti akademik tidak lebih dari 2 (dua) semester berturut-turut dan sebanyak-banyaknya 4
(empat) semester selama masa studi.
(b) Kurun waktu cuti akademik tidak diperhitungkan dalam batas waktu studi.
(c) Cuti akademik / terminal hanya dapat diberikan kepada mahasiswa yang telah mengikuti
program pendidikan sekurang-kurangnya 2 (dua) semester berturut-turut.
(d) Selama masa cuti akademik mahasiswa yang bersangkutan dibebaskan dari kewajiban
pembayaran SPP, tetapi pada setiap awal semester tetap diwajibkan melakukan her-registrasi
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
(e) Permohonan ijin cuti akademik diajukan ke Dekan; persetujuan permohonan ijin cuti akademik /
terminal akan ditandatangani oleh Rektor.
D. Perpindahan Mahasiswa
Pindah Masuk
Mahasiswa pindahan (termasuk alih jenjang dari Program Diploma) dari suatu perguruan tinggi ke
Universitas Tribhuwana Tunggadewi, atau dari suatu program studi ke program studi yang lain di
lingkungan UNITRI diatur dengan ketentuan sebagai berikut:
(a) IP Kumulatif sekurang-kurangnya 2.0. Kredit yang dicapai pada perguruan tinggi atau program
studi sebelumnya diperhitungkan dalam menentukan posisi mahasiswa dalam perkuliahan
lanjutan.
(b) Mahasiswa diwajibkan mengikuti kuliah serta menambah dan mengulang matakuliah yang telah
ditetapkan berdasarkan perolehan kredit yang dibawanya.
(c) Administrasi akademik dan administrasi keuangan untuk mahasiswa pindahan dan alih jenjang
diatur tersendiri sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Tribhuwana Tunggadewi
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi22
Pindah Keluar
Mahasiswa yang akan pindah keluar dari Universitas Tribhuwana Tunggadewi harus mengajukan
permohonan kepada Rektor melalui Dekan Fakultas bersangkutan. Jika telah disetujui baru dapat
mengurus administrasinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3. Tata Tertib Dan Etika Akademik
A. Tata Tertib
Di Ruang Administrasi/Kantor
Bagi mahasiswa diwajibkan untuk :
a. Berpakaian sopan dan rapi (tidak memakai kaos oblong dan / atau sandal).
b. Membawa KTM yang berlaku
c. Tidak Merokok, Makan dan Minum di dalam ruang administrasi / kantor
Bagi mahasiswa yang melanggar ketentuan diatas kepadanya tidak akan diberikan pelayanan
administrasi.
Perkuliahan
Mahasiswa diperbolehkan mengikuti kuliah bila :
a. Berpakaian sopan dan rapi (tidak memakai kaos oblong dan / atau sandal).
b. Tidak Merokok, Makan dan Minum di dalam ruang administrasi / kantor
c. Tidak melakukan pembicaraan yang mengganggu perkuliahan (termasuk penggunaan
Handphone, Pager dsb.)
d. Tidak membuat kegaduhan
e. Tidak Mengotori ruang kuliah
f. Namanya tercantum dalam Presensi yang resmi.
g. Tidak terlambat lebih dari 10 menit.
Bagi mahasiswa yang tidak memenuhi ketentuan diatas tidak diperkenankan mengikuti perkuliahan.
Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester
Mahasiswa diperbolehkan mengikuti Ujian bila :
a. Hadir 10 menit sebelum, atau sekurang-kurangnya 30 menit sesudah pelaksanaan ujian.
b. Berpakaian Atas Putih dan Bawah Hitam (bukan jeans / sejenis) dan bersepatu.
c. Tidak saling meminjam perlengkapan ujian (seperti tip-ex, alat tulis, penggaris)
d. Tidak membawa tas, buku dan catatan lain kedalam ruang ujian, kecuali pada ujian yang
bersifat Buka Buku (open book).
e. Membawa KRS dan Kartu Ujian yang berlaku
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi23
f. Namanya tercantum dalam Presensi Ujian yang resmi, serta meperoleh nilai kehadiran
sekurang-kurangnya 70%.
g. Tidak Merokok, Makan dan Minum di dalam ruang Ujian
h. Tidak keluar ruang ujian selama ujian berlangsung, kecuali memperoleh ijin dari pengawas.
i. Tidak melakukan pembicaraan yang mengganggu ujian (termasuk penggunaan Handphone,
Pager), bertanya pada sesama peserta tentang soal ujian.
j. Tidak membuat kegaduhan
k. Tidak Mengotori ruang ujian
l. Tidak melakukan tindakan curang (cheating)
m. Tidak berhak meminta ujian susulan.
n. Mematuhi aturan dan tata tertib yang dikeluarkan pada periode ujian.
Bagi mahasiswa yang tidak mematuhi tata–tertib diatas dikenakan sanksi sebagai berikut :
Sanksi Pelanggaran Pelanggaran Tata-tertib point
1. Tidak diperkenankan mengikuti Ujian
2. Dikeluarkan dari ruang ujian
3. Menunjukkan surat ijin mengikuti ujian dari BAAK
4. Dilarang Meneruskan Ujian
5. Digugurkan seluruh ujian yang ditempuh pada
semester tersebut
a. dan b.
c. dan d.
e.
h. dan i.
l.
Ujian Tugas Akhir / Sripsi dan Yudisium
Selama Mengikuti Ujian Tugas Akhir / Skripsi, dan Yudisium, mahasiswa diwajibkan :
a. Mengenakan Pakaian Atas Putih, Bawahan Hitam, berdasi dan ber jas alamamater,
bersepatu.
b. Mematuhi seluruh tata-tertib sebagaimana telah diuraikan di muka.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi24
BAB IIIKEMAHASISWAAN
1. Layanan Administrasi
Mahasiswa PS Peternakan sebagai bagian dari Universitas Tribhuwana Tunggadewi memberikan
layanan administrasi terpusat di Biro Administrasi Akademik, Biro Administrasi Kemahasiswaan serta
Biro Administrasi Umum dan Keuangan. Berikut ini layanan administrasi yang disediakan :
Pelayanan Registrasi Mahasiswa, dilakukan setiap semester untuk seluruh mahasiswa. Aktivitas yang
dilakukan meliputi penyediaan berbagai formulir daftar ulang dan monitoring mahasiswa. Registrasi
dilakukan secara off line. Berbagai persyaratan dan hasil registrasi dipublikasikan secara online.
Surat menyurat akademik. Pelayanan surat menyurat dilakukan untuk kebutuhan berbagai surat yang
berkaitan dengan kesejahteran mahasiswa. Pelayanan surat menyurat sebagian dilakukan secara swalayan
offline (surat keterangan, PKL, magang, studi literatur, pembimbing, Skripsi / TA dll) dan sebagian lain secara
online (beasiswa, KKN, KRS dan KHS)
Informasi dan Pencatatan aktivitas kemahasiswaan. Pelayanan ini diberikan pada seluruh mahasiswa dalam
bentuk pembuatan publikasi kegiatan kemahasiswaan baik melalui, banner, poster dan pengumuman serta
web site. Pencatatan pelaksanaan berbagai kegiatan kemahasiswan juga telah dilakukan dalam koordinasi
Biro Administrasi Kemahasiswaan – BAAK
Pembiayaan Kegiatan Kemahasiswaan. Sistem keuangan UNITRI telah memberikan ruang yang cukup
untuk pembiayaan kegiaatan kemahasiswaan. Pembiayaan kemahasiswaan didasarkan secara proporsional
pada jumlah mahasiswa aktif, dan didistribusikan melalui Rapat Kerja Kemahasiswaan yang dihadiri oleh
BAAK dan Semua organisasi kemahasiswaan intra kampus.
Pelayanan Keuangan. Selain berbentuk pelayanan keuangan rutin / reguler. Bagian Keuangan BAKU juga
memberikan beberapa layanan khusus. Mengingat mahasiswa UNITRI yang banyak berasal dari daerah
yang jauh dari jangkauan sistem perbankan, maka Bagian Keuangan memberikan pelayanan Penjaminan
Pembayaran melalui Koperasi Mahasiswa. Penjaminan ini memungkinkan mahasiswa memperoleh
dispensasi pembayaran dengan KOPMA sebaga penjamin, hingga mahasiswa dapat melakukan pembayaran
biaya studi. Hal ini dapat membantu 30-40 mahasiswa per semester
Pelayaan penggunaan fasilitas umum – kerumahtanggaan. Berbagai fasilitas utama UNITRI dapat
dipergunakan oleh mahasiswa untuk berbagai keperluan. Berbagai fasilitas yang tersedia khusus untuk
mahasiswa adalah :
o Ruang Diskusi yang tersedia sebagai, ruang aktivitas bersama antar mahasiswa maupun mahasiswa
dengan dosen
o Lapangan Volley
o Lapangan Badminton dan Gedung Olahraga
o Sekretariat Bersama BEM-HMJ dan DPM
o Ruang Auditorium / Hall
o Perangkat pendukung (LCD Projector, Kendaraan Dinas, Sound system dll.)
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi25
2. Layanan Beasiswa
Universitas Tribhuwana Tunggadewi sesuai visi sebagai “Universitas Kerakyatan” memberikan
beasiswa bagi sebagian besar mahasiswanya, terutama bagi mahasiswa yang kurang mampu. PS
Peternakan sebagai bagian di dalamnya, juga mendapatkan fasilitas layanan beasiswa bagi
mahasiswanya. Fasilitas layanan beasiswa ini dikenal dengan Program Beasiswa Universitas
Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI). Program Beasiswa UNITRI terdiri dari 2 jenis, yaitu : beasiswa
bebas SPP dan beasiswa 50% SPP. Program Beasiswa UNITRI diberikan setiap tahun dengan
ketentuan bisa mempertahankan prestasi belajar yang terukur dari nilai IP tiap semester minimal 3,00.
Pembeda jenis beasiswa ini adalah pada sisi tingkat ketidakmampuan secara ekonomi dan kuota.
Selain itu, terdapat layanan beasiswa dari Pemerintah, yang bersifat kompetisi nasional serta
beasiswa dari stakeholder yang juga bersifat kompetitif nasional.
3. Layanan Kesejahteraan Mahasiswa
Layanan kesejahteraan mahasiswa, selain beasiswa, masih banyak wujudnya diantaranya, yaitu :
Mahasiswa UNITRI memperoleh layanan penggunaan Internet bebas dalam lingkungan kampus UNITRI.
Layanan ini bukan hanya dalam bentuk ketersediaan jaringan (WIFI) dan Akses, tetapi juga termasuk
penggunaan berbaga perangkat TIK guna mengakses informasi Global. UPT PUSPINET, yang mengelola
jaringan internet di UNITRI juga memiliki beberapa unit Komputer yang dapat dipergunakan mahasiswa
untuk mengakses internet. UPT PERPUSTAKAAN, juga menyediakan beberapa unit personal komputer dan
komputer tablet untuk dipergunakan mahasiswa mengakses sumber pustaka global.
Mahasiswa UNITRI selain berasal dari wilayah yang jauh dari jangkauan sistem informasi dan komunikasi,
juga berlatar belakang keluarga petani. Permasalahanyang ditimbulkan adalah ketersediaan pembiayaan
mahasiswa UNITRI yang tidak sinkron dengan masa dan periode pendapatan orang tua yang bekerja
sebagai petani. Mahasiswa sering terkendala untuk dapat membayar berbagai pengeluarn pada waktu yang
ditetapkan. Bersama BAKU KOPMA memberikan penjaminan pembayaran SPP mahasiswa. Selain itu
kopma juga memberikan layanan :
o Pinjaman tanpa agunan bagi mahasiswa yang membutuhkan dana untuk kegiatan yang berkaitan
dengan study
o Pinjaman dengan agunan untuk mahasiswa yang membutuhkan dana untuk keperluan lain / biaya
hidup
KOPMA juga menjadi salah satu wadah bagi kegiatan Kewirausahaan. Beberapa kelompok mahasiswa
bergabung dengan KOPMA sebagai unit usaha, dan melakukan kegiatan wirausaha produktif.
Poliklinik Ra – Tancha memberikan pelayanan kesehatan di dalam kampus berupa layanan kesehatan dan
klaim jaminan kesehatan / kecelakaan. Polilklinik menetapkan biaya pelayanan kesehatan yang ringan per
mahasiswa setiap kali tindakan yaitu Rp 5.000,00 (sudah termasuk biaya obat dasar). Klinik buka sepanjang
hari kerja dari pagi hingga sore. Laporan aktivitas konseling disampaikan setiap bulan ke universitas melalui
BAAK.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi26
Secara rinci layanan Poliklinik adalah :
o Konsultasi / Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan dasar
o Rawat inap ringan
o Tindakan Gawat Darurat Ringan
o Pemeriksaan kesehatan Mahasiswa Baru
o Pemeriksaan kesehatan Calon Peserta KKN
o Pemeriksaan dan Test Narkoba / HIV/AIDS, untuk keterangan bebas Narkoba dan HIV/AIDS
o Rujukan ke Rumah sakit dan layanan kesehatan yang lebih intensif
o Pengajuan Klaim penggantian biaya jaminan kesehatan ke Asuransi Rekanan
o Pengajuan klaim penggantian biaya pengobatan kecelakaan Asuransi Rekanan
Pengembangan poliklinik untuk memiliki sarana yang lebih lengkap juga sedang dilaksanakan dengan
memperluas area poliklinik yang diharapkan akan memperluas kemampuan pelayanan kesehatan bagi
mahasiswa
Bimbingan Karir diberikan oleh Bagian Kemahasiswaan UNITRIberkoordinasi dengan ikatan alumni dan
program studi. Bimbingan ini dilaksanakan dalam bentuk Konsultasi Karir yang bisa dilakukan mahasiswa
sejak semester 2. Mahasiswa yang akan melaksanakan Konsultaasi karir dapat langsung berhubungan
dengan Bagian Kemahasiswaan, yang selanjutnya akan mengarahkan mahasiswa pada dosen, ikatan
alumni, pusat pengembangan kewirausahaan atau lembaga lain yang dianggap dapat memberikan
bimbingan dan arahan bagi mahasiswa.
UNITRI memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat wirausaha.
Pengembangan wirausaha dikoordinasi oleh Pusat Pengembangan Kewirausahaan (PPK)UNITRI
(Sebelum tahun 2014). PPK UNITRI berada di bawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat /
LPPM dan bertanggung jawab pada berbagai program perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan
kewirausahaan mahasiswa UNITRI. PPK secara aktif melaksanakan Inisiasi Wirausaha Muda
(INWIRAMUDA) yang dilakukan dua kali setahun, bagi seluruh mahasiswa yang ingin belajar dari
wirausaha muda yang berasal dari Malang dan Jawa Timur.
Selain INWIRAMUDA, PPK UNITRI juga menyelenggarakan OPEN HOUSE sebagai rangkaian
INWIRAMUDA.
PPK UNITRI juga memberikan bantuan inisiasi wirausaha baru, berupa jaminan pendanaan melalui
Koperasi Mahasiswa bagi mahasiswa yang berminat membangun wirausaha
PPK UNITRI juga memberikan fasilitasi dan pendampingan dalam penyusunan berbagai kompetisi
kreatifitas wirausaha seperti Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) dan Program Kreatifitas Mahasiswa
Kewiirausahaan (PKM-K)
Tiap Program Studi juga aktif memfasilitasi kegiatan mahasiswa terutama dalam ekspose kewirausahaan
yang dikemas dua kali setahun dalam kegiatan OPEN HOUSE. OPEN HOUSE adalah kegiatan yang
dikhususkan memamerkan karya program studi dan mahasiswa termasuk produk wirausaha mahasiswa.
Mahasiswa UNITRI tercatat pernah memenangkan dan mendapat kesempatan untuk mengembangkan
wirausaha baru dalam Program PMW Tahun 2011 (Mindviz, Usaha Jasa Desain Umum) dan 2012 (Nasi
Ungu, Usaha makanan).
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi27
4. Layanan Pembinaan Softskill
Soft skills diartikan sebagai perilaku personal intra dan interpersonal serta ekstrapersonal yang
mengembangkan dan memaksimalkan kinerja Humanis. Pembinaan Soft Skills : untuk
pengembangan Emotion Intelegence dan Spiritual Intelegence, diharapkan mahasiswa mampu lebih
dari sekedar kemampuan keilmuan tetapi juga kemampuan interpersonal, intrapersonal dan
ekstrapersonal. Bagi mahasiswa UNITRI terdapat beberapa bentuk kegiatan layanan pembinaan soft
skill, yaitu :
1. Penalaran dan Keilmuan :
Mengembangkan sikap ilmiah, daya kreasi dan inovasi untuk meneliti dan menulis karya ilmiah misalnya
PKM, Pimnas, Lomba Karya Tulis dan lain-lain), yaitu :
a. Sosialisasi Program Kreativitas Mahasiswa
b. Pelatihan Penyusunan Usulan PKM
c. Penetapan dan penugasan dosen pengarah dan pembimbing PKM
2. Bakat, Minat dan Kegemaran :
a. Pelaksanaan “Achievement Motivation Training“ pada Semester Ganjil
b. Pelaksanaan “On Being Proactive Training“ pada semester Genap
c. Pelaksanaan Inisiasi Kewirausahaan Setiap Bulan Mei dan Oktober
d. Pelaksanaan “Leadership I“ dan “Leadership II”
e. Pembakuan materi pelatihan “Leadership I” dan “Leadership II”
3. Kesejahteraan, berupa :
a. Program kompetensi usaha budidaya ternak yang dilaksanakan setiap bulan bagi setiap kelompok
mahasiswa yang berjumlah 10 orang
b. Penyediaan sarana belajar wirausaha dan pemenuhan kebutuhan mahasiswa pada UNI3mart
c. Penyediaan koperasi mahasiswa (KOPMA) sebagai media simpan pinjam bagi mahasiswa yang
membutuhkan pembiayaan dan simpanan pendidikan selain itu, juga sebagai penyedia jasa rental
(persewaan) motor mengingat banyak mahasiswa UNITRI yang berasal dari luar Jawa dan butuh
kendaraan (motor) untuk kegiatan akademik
4. Kepedulian Sosial, berupa :
a. Program bakti sosial kepada masyarakat di sekitar kampus yang diwajibkan bagi mahasiswa baru PS.
Peternakan sebagai bagian dari kegiatan ORDIK mahasiswa PS. Peternakan
b. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang merupakan bagian dari kurikulum PS. Peternakan dan
berbobot 3 sks
5. UNITRI juga mengembangkan program “BERDIKARI” yang merupakan program pengembangan soft skill
mahasiswa dan terdiri dari : memBElajarkan diri, Rasional, Dedikasi, Inisiatif, Komunikatif, Andal, Religius,
Inisiatif. Program ini dilaksanakan dari semester 1 – 8, dengan deskripsi pelaksanaan sebagaimana gambar
berikut ini.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi28
Gambar. Program BERDIKARI
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi29
5. Layanan Ekstrakurikuler
Layanan ekstrakurikuler bagi mahasiswa UNITRI diarahkan kepada pengembangan minat dan bakat.
Adapun beberapa bentuk layanan kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa adalah :
Pengembangan minat dan bakat melalui kegiatan yang relevan dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Pada prinsipnya pengembangan minat dan bakat ini dibedakan menjadi beberapa bidang
a. Bidang Kerohanian, dengan menyediakan pendamping bagi organisasi kerohanian mahasiswa :
Menyediakan pendamping bagi organisasi kerohanian mahasiswa Sifaul qulub, Thomas aquina,
Logos
Melakukan pelayana Metoring agama Mingguan selama satu tahun untuk mahasiswa tahun
pertama
b. Bidang olahraga jasmani dan seni
Menyediakan pendamping dan pelatih bagi unit kegiatan olahraga : Karate, taek wondo, kerasakti,
pencak silat setia hati teratai, bola volley, sepak bola, bulu tangkis, paduan suara / kencono
wungu, group band / violet, teater, tari
Menyediakan sarana pendukung pengembangan jasmani dan seni
Menyediakan kompetisi berkala UNITRI IDOL untuk menyanyi, UNITI MENCARI BAKAT untuk
Semua cabang seni, REKTOR CUP untuk seluruh cabang olah Raga dan W-Factor untuk
kompetisi kreativitas dan Bisnis Plan.
c. Bidang penalaran
UKM diskusi Sang fajar
Dari kegiatan ekstrakurikuler ini, mahasiswa dapat mengembangkan minat dan bakatnya masing-
masing, mengembangkan soft skill terutama dalam hal berorganisasi, sehingga selain dapat
berprestasi dibidang akademik, juga mampu berprestasi dibidang non akademik.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi30
BAB IVKURIKULUM
1. Kurikulum PS Peternakan
A. Definisi
Kurikulum didefinisikan dalam Kepmendiknas No. 232/U/2000 sebagai seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaian
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar di perguruan tinggi.
Kurikulum merupakan keseluruhan rencana dan pengaturan mengenai capaian pembelajaran lulusan,
bahan kajian, proses, dan penilaian pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan program studi pada sistem pendidikan tinggi. Kurikulum adalah sebuah program
yang disusun dan dilaksanakan untuk mencapai suatu tujuan pendidikan. Jadi, kurikulum pada cara
pandang yang lebih luas, bisa berperan sebagai : (1) Kebijakan manajemen pendidikan tinggi untuk
menentukan arah pendidikannya; (2) Filosofi yang akan mewarnai terbentuknya masyarakat dan iklim
akademik; (3) Patron atau Pola Pembelajaran; (4) Atmosfer atau iklim yang terbentuk dari hasil
interaksi manajerial PT dalam mencapai tujuan pembelajarannya; (5) Rujukan kualitas dari proses
penjaminan mutu; serta (6) Ukuran keberhasilan PT dalam menghasilkan lulusan yang bermanfaat
bagi masyarakat.
Kurikulum adalah salah satu kunci untuk menentukan kualitas lulusan. Oleh karena itu, dalam hal
konsep kurikulum, proses pembelajaran yang dilakukan di pendidikan tinggi tidak hanya sekedar
suatu proses transfer of knowledge, namun benar-benar merupakan suatu proses pembekalan yang
berupa method of inquiry seseorang yang berkompeten dalam berkarya di masyarakat. Dengan
demikian secara jelas akan tampak pada luaran pembelajarannya, atau yang biasa disebut juga
dengan capaian pembelajaran (learning outcomes). Capaian pembelajaran (learning outcomes)
tersebut harus sesuai dengan societal needs, industrial/business needs, dan professional needs;
dengan pengertian bahwa learning outcomes merupakan kemampuan mengintegrasikan intelectual
skill, knowledge dan afektif dalam sebuah perilaku secara utuh.
PS Peternakan UNITRI sebagai pengelola pendidikan tinggi juga bertanggungjawab dalam menyusun
kurikulum untuk peserta didiknya. Kurikulum PS Peternakan UNITRI bersifat dinamis, sesuai dengan
Standar Akademik UNITRI dan mengadopsi Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT) sebagaimana
ketentuan pemerintah. Kurikulum PS Peternakan UNITRI terdiri atas bahan kajian yang merupakan
inti dari proses pembelajaaran karena bersumber dari bidang ilmu penyusun program studi.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi31
B. Bahan Kajian
Bahan kajian dipergunakan untuk membantu membuat peta (mapping) bahan kajian terhadap CP.
Berdasarkan hal tersebut, maka disusun bahan kajian PS Peternakan dengan berlandaskan pada
upaya pemenuhan CP yang sesuai dengan rumusan generik level 6 KKNI. Selain itu, dengan tetap
memperhatikan elemen kompetensi pada tiap deskripsi CP, tinjauan terhadap penyusunan bahan
kajian kurikulum diharapkan semakin lengkap. Kelompok bahan kajian yang ditetapkan dalam KPT
PS Peternakan adalah : Bahan Kajian (BK1) Inti keilmuan PS Peternakan; (BK2) IPTEKS Pelengkap;
(BK3) IPTEKS Pendukung; (BK4) Ciri Perguruan Tinggi; (BK5) IPTEKS yang Dikembangkan: dan
(BK6) IPTEKS untuk Masa Depan. Berdasarkan CP, elemen kompetensi dan kelompok bahan kajian,
maka disusunlah peta bahan kajian terhadap CP yang digambarkan dalam tabel 2 berikut ini.
Tabel 2. Peta Bahan Kajian (BK) terhadap CP
Deskripsi CPBasis IPTEKS PS (Elemen Kompetensi)
Utama Pendukung Penciri Lainnya
Sikap Semua BK
Ketrampilan Umum BK2
Ketrampilan Khusus BK3 BK4
Penguasaan Pengetahuan BK5 BK1 BK6
Keenam kelompok bahan kajian tersebut kemudian diturunkan kedalam kelompok mata kuliah.
Kelompok mata kuliah disajikan dalam tabel 3 berikut ini.
Tabel 3. Kelompok Mata Kuliah berdasarkan Kelompok Bahan Kajian
Kode Kelompok Bahan Kajian Kelompok Mata Kuliah Proporsi SKS
BK1 Inti keilmuan PS Peternakan ⌦ Pengembangan Usaha Peternakan
⌦ Tugas Akhir10%
BK2 IPTEKS Pelengkap ⌦ Ilmu Dasar Umum
⌦ Dasar Pendidikan Karakter28%
BK3 IPTEKS Pendukung ⌦ Ilmu Dasar Peternakan
⌦ Sistem Produksi Peternakan31%
BK4 Ciri Perguruan Tinggi ⌦ Optional 5%
BK5 IPTEKS yang Dikembangkan ⌦ Manajemen Usaha Peternakan
⌦ Sistem Peternakan Terpadu
⌦ Jaminan Mutu Industri Peternakan
20%
BK6 IPTEKS untuk Masa Depan ⌦ Teknologi Peternakan Lanjutan 6%
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi32
C. Peta Jalan Bahan Kajian
Berdasarkan kelompok BK tersebut, maka kelompok mata kuliah tersebut disusun untuk
menerjemahkan CP Nasional PS Peternakan yang telah ditetapkan. Pada kelompok mata kuliah ini
terdapat mata kuliah yang menerjemahkan visi dan misi serta penciri Perguruan Tinggi (PT)
Peternakan yang bersangkutan serta untuk mengkonstruksi capaian kekhasan profil lulusan PS
Peternakan, maka diupayakan dari kelompok mata kuliah yang merupakan turunan dari BK Inti
Keilmuan PS Peternakan dan Ciri Perguruan Tinggi Peternakan yang bersangkutan, yaitu :
Pengembangan Usaha Peternakan, Tugas Akhir dan Ciri PT. Kompetensi utama Profil Lulusan PS
Peternakan, dikonstruksi oleh kelompok mata kuliah yang merupakan turunan dari BK IPTEKS
Pendukung dan IPTEKS yang Dikembangkan, yaitu : Ilmu Dasar Peternakan, Sistem Produksi
Peternakan dan Manajemen Usaha Peternakan. Kompetensi pendukung terkonstruksi dari kelompok
Mata Kuliah Ilmu Dasar Umum yang merupakan turunan dari BK IPTEKS Pelengkap. Sebagai
gambaran jaminan keberlanjutan dan dinamika kurikulum terhadap IPTEKS, ditinjau dari BK IPTEKS
untuk Masa Depan dengan kelompok Mata Kuliah Teknologi Peternakan Lanjutan. BK ini penting
sebagai upaya untuk memperluas khazanah berpikir terhadap perkembangan IPTEKS bidang
Peternakan yang merupakan konstruksi kompetensi lainnya.
Kelompok Mata Kuliah yang merupakan turunan dari kelompok BK tersebut kemudian didistribusikan
kedalam 8 semester melalui paket sks (Sistem Kredit Semester). Distribusi tersebut digambarkan
dalam peta jalan kelompok BK pada semester 1 – 8. Pada distribusi tersebut, terdapat beberapa hal
yang menjadi landasan, yaitu :
1. Jumlah sks total (sampai dengan lulus) adalah minimal 144 sks
2. Jumlah sks Mata Kuliah Pilihan minimal 15% dari 144 sks
3. Jumlah Mata Kuliah Pilihan ditawarkan sebanyak-banyaknya, dengan minimal persentase sks
20% dari jumlah total sks yang ditawarkan
4. Untuk Mata Kuliah pilihan disarankan masuk dalam kedalam kelompok bahan kajian IPTEKS
yang Dikembangkan dan IPTEKS utk Masa Depan
5. Untuk pola pembinaan sikap dalam CP Nasional PS Peternakan yang diatur sendiri oleh masing-
masing institusi Perguruan Tinggi Peternakan, disarankan untuk adanya mekanisme tersendiri
dan/atau dimasukkan dalam proses kegiatan pembelajaran yang diselenggarakan
Kelima landasan dalam distribusi kelompok Mata Kuliah berdasarkan kelompok BK tersebut
kemudian disusun kedalam peta jalan (roadmap) kelompok BK KPT Ilmu Peternakan, yang
selanjutnya disebut sebagai peta jalan BK kurikulum PS Peternakan. Peta jalan tersebut digambarkan
dalam tabel 4 dan tabel 5 berikut ini.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi33
Tabel 4. Peta Jalan Kurikulum PS Peternakan
Semester 1 2 3 4 5 6 7 8
Kelompok BK
IPTEKS Pelengkap IPTEKS yang Dikembangkan
Inti Keilmuan PSIPTEKS Pendukung
IPTEKS utk Masa Depan
Ciri PT
Tabel 5. Peta Jalan dan Proporsi SKS Kurikulum PS Peternakan
Semester Kelompok BK Σ sks Paket
VIII Inti Keilmuan PS (4%) 6
VII Inti Keilmuan PS (6%) 10
VI IPTEKS utk Masa Depan (3%) Ciri PT (2%) IPTEKS yg Dikembangkan (9%) 20
V IPTEKS utk Masa Depan (3%) Ciri PT (3%) IPTEKS yg Dikembangkan (8%) 20
IV IPTEKS Pendukung (14%) IPTEKS yg Dikembangkan (3%) 24
III IPTEKS Pendukung (14%) IPTEKS Pelengkap (3%) 24
II IPTEKS Pendukung (3%) IPTEKS Pelengkap (11%) 20
I IPTEKS Pelengkap (14%) 20
Keterangan :
1. Persentase tersebut merupakan proporsi sks (dari 144 sks) sebagaimana pada tabel 3 yang
didistribuskan pada tiap semester.
2. Σ sks Paket adalah jumlah paket sms yang diprogram pada tiap semester dengan kekhususan
pada semester I & II adalah tetap (sesuai SN DIKTI) dan mulai semester V – VIII merupakan
jumlah rataan sks paket (mengingat mulai ada Mata Kuliah Pilihan)
Tabel 4 menggambarkan kepadatan kelompok BK yang ditempuh tiap semester sesuai dengan
proporsi yang disajikan pada tabel 3. Kepadatan kelompok BK ini mendeskripsikan irisan kedalaman
kelompok BK dalam pencapaian CP yang telah ditetapkan, sesuai dengan kelompok elemen
kompetensinya.
Pada tabel 5, jumlah persentase yang tertulis sudah menyesuaikan dengan jumlah sks yang
diprogramkan dalam paket tiap semester. 20 sks setara dengan 14% dari 144 sks. Distribusi
kelompok BK sudah disesuaikan dengan proporsi sks sebagaimana tabel 3. Tabel 5 ini memberikan
panduan bagi PS Peternakan di setiap Perguruan Tinggi Peternakan untuk menyusun struktur
kurikulumnya.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi34
D. Struktur Mata Kuliah
Mata Kuliah Wajib
Smt No. urut Nama Matakuliah K P T
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
I
1 Pendidikan Agama I 2 0 2
2 Bahasa Indonesia 2 0 2
3 Pendidikan Kewarganegaraan 3 0 3
4 Wawasan Kebangsaan 2 0 2
5 Kimia 2 1 3
6 Biologi Peternakan 2 1 3
7 Matematika 2 0 2
8 Fisika 2 1 3
Jumlah (I) 17 3 20
II
9 Pengantar Ilmu-Ilmu Pertanian 2 0 2
10 Ekonomi Usaha Pertanian & Peternakan 3 0 3
11 Pendidikan Pancasila 3 0 3
12 Perundang-undangan & Kebijakan Peternakan 2 0 2
13 Pengantar Teknologi Pertanian & Peternakan 2 0 2
14 Mikrobiologi Umum 2 1 3
15 Fisiologi Ternak 2 1 3
16 Ilmu Nutrisi Ternak 2 0 2
Jumlah (II) 18 2 20
III
17 Statistika 2 0 2
18 Bahan Pakan & Formulasi Ransum 2 1 3
19 Ilmu Reproduksi Ternak 2 1 3
20 Ilmu Prod. Ternak Potong 2 1 3
21 Ilmu Prod. Ternak Unggas 2 1 3
22 Dasar Manajemen 3 0 3
23 Pengelolaan Biomassa 2 0 2
24 Ilmu Pengolahan Hasil Ternak 2 1 3
25 Teknik Laboratorium 2 0 2
Jumlah (III) 19 5 24
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi35
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
IV
26 Pendidikan Agama II 0 1 1
27 Perancangan Percobaan 2 0 2
28 Ilmu Prod. Ternak Perah 2 1 3
29 Etika Bisnis 2 0 2
30 Ilmu Prod. Aneka Ternak 2 1 3
31 Ilmu Pemuliaan Ternak 2 0 2
32 Manajemen Lingkungan & Tingkah Laku Ternak 2 0 2
33 Nutrisi Ruminansia 2 1 3
34 Nutrisi Unggas 2 1 3
35 Nutrisi Non Ruminansia 2 1 3
Jumlah (IV) 18 6 24
Smt No. urut Nama Matakuliah K P T
V
36 Pengelolaan Ternak Plasma Nutfah & Sbr Pkn Lokal 2 0 2
37 Analisa Sosial & Lingkungan 3 0 3
39 Epidemiologi & Dasar Keswan 2 1 3
40 Manajemen Ternak Potong 2 1 3
41 Manajemen Ternak Unggas 2 1 3
42 Perenc.& Evaluasi Usaha Peternakan 2 0 2
43 Sistem Pertanian Terpadu 2 1 3
44 Metode Penelitian 2 0 2
Jumlah (V) 15 4 19
VI
49/50 Budidaya Ternak Unggas/Potong 0 1 1
45 Perencanaan Pengembangan Kawasan 2 0 2
46 Kewirausahaaan 2 0 2
47 Bahasa Inggris 2 1 3
48 Dasar Tek.Penyuluhan & Kom.Pertanian 2 1 3
51 KKN 0 3 3
Jumlah (VI) 8 6 14
VII49/50 Budidaya Ternak Unggas/Potong 0 1 1
52 PKL 0 3 3
Jumlah (VII) 0 4 4
VIII 53 Skripsi 0 6 6
Jumlah (VIII) 0 6 6
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi36
Mata Kuliah Pilihan
Smt No. urut Nama Matakuliah K P T
≥V54 Manajemen Ternak Perah 2 1 3
55 Manajemen Reproduksi Ternak 2 1 3
56 Manajemen Penetasan 2 1 3
57 Aplikasi Komputer Nutrisi & Pakan Ternak 2 1 3
58 Koperasi 2 0 2
59 Manajemen Sumber Daya Manusia 2 0 2
60 Teknologi Pengolahan Daging & Susu 2 1 3
61 Teknologi Pengolahan Telur & Hasil Samping 2 1 3
62 Manajemen Pemuliaan Ternak 2 0 2
63 Bioteknologi Ternak 2 0 2
64 Manajemen Ladang Ternak 2 0 2
65 Teknologi Pakan 2 1 3
66 Produksi Hijauan Pakan Ternak 2 1 3
67 Manajemen Pemasaran Agribisnis Peternakan 2 0 2
68 Analisa Proyek Pertanian 3 0 3
69 Manajemen Mutu Pengolahan Hasil Ternak 3 0 3
18 2 42
Keterangan :
K = Kuliah
P = Praktikum
T = Total
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi37
2. Pembelajaran
Seiring dengan implementasi KPT dan paradigma baru pendidikan Indonesia, maka pendekatan
sistem pembelajaran yang dipilih PS Peternakan adalah Student Centered Learning (SCL). Pada
pendekatan sistem pembelajaran SCL, rencana pembelajaran difokuskan pada ‘paduan mahasiswa
belajar’ dan proses menjadi satu dengan penilaian hasil belajar dengan mengembangkan sistem
asesmen dalam kegiatan ‘pembelajaran’, proses belajar (learning process), bukan proses mengajar
(teaching process). Proses belajar yang dilakukan mahasiswa dengan prinsip konstruktif menuntut
mahasiswa untuk dapat unjuk kinerja di setiap pertemuan. Ciri sistem pembelajaran SCL sesuai
unsurnya dapat dirici sebagai berikut: dosen, berperan sebagai fasilitator dan motivator; mahasiswa,
harus menunjukkan kinerja, yang bersifat kreatif yang mengintergrasikan kemampuan kognitif,
psikomotorik dan afeksi secara utuh; proses interaksinya, menitik beratkan pada “ method of inquiry
and discovery”; sumber belajarnya, bersifat multi demensi, artinya bisa didapat dari mana saja; dan
lingkungan belajarnya, harus terancang dan kontekstual.
Proses pembelajaran SCL, melalui kegiatan kurikuler wajib dilakukan secara sistematis dan
terstruktur melalui berbagai mata kuliah dengan beban belajar yang terukur dan menggunakan
metode pembelajaran yang efektif sesuai dengan karakteristik mata kuliah. Metode pembelajaran
yang dapat dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran mata kuliah antara lain: (1) Small Group
Discussion; (2) Role-Play & Simulation; (3) Case Study; (4) Discovery Learning (DL); (5) Self-Directed
Learning (SDL); (6) Cooperative Learning (CL); (7) Collaborative Learning (CbL); (8)Contextual
Instruction (CI); (9) Project Based Learning (PjBL); dan (10) Problem Based Learning and Inquiry
(PBL). Selain kesepuluh model tersebut, masih banyak model pembelajaran lain yang belum dapat
disebutkan satu persatu, bahkan setiap pendidik/dosen dapat pula mengembangkan model
pembelajarannya sendiri.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi38
3. Penilaian
Pada berjalannya proses pembelajaran tersebut, salah satu variabel pentingnya adalah variabel
penilaian. Variabel penilaian disini bertujuan untuk evaluasi terhadap efektivitas RPS terhadap
pencapaian CP dan evaluasi kemampuan mahasiswa dalam konstruksi CP yang direncanakan.
Sistem penilaian dalam KPT menggunakan standar penilaian pembelajaran yang dalam
Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015, diartikan sebagai kriteria minimal tentang penilaian proses
dan hasil belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
Prinsip penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang
dilakukan secara terintegrasi. Deskripsi prinsip penilaian tersebut dijabarkan pada tabel 7 berikut ini.
Tabel 7. Deskripsi Prinsip Penilaian
Sumber : Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015
Proses penilaian dalam pembelajaran SCL dilakukan selama proses dengan melihat perkembangan
hasil di beberapa tahapan pembelajaran. Dalam proses penilaian ini menjadi sangat penting artinya
yaitu dengan memeriksa, mengkaji, memberi arahan dan masukan kepada peserta didik, dan
menggunakan suatu instrumen penilaian sebagai tolok ukur ketercapaian kemampuan.
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi39
BAB VDESKRIPSI (SILABI) MATA KULIAH
1. Mata Kuliah : Budidaya Ternak Potong
Nama Mata Kuliah : Budidaya Ternak Potong
Kode Mata Kuliah : PTC5340
Jumlah SKS : 0 – 1 (1)
Sifat : Wajib Program Studi Peternakan
Semester : 5 (Gasal) keatas
Mata Kuliah Syarat : ---
Mata Kuliah Prasyarat : Manajemen Ternak Potong
Dosen : Nonok Supartini, S.Pt.,MP. & Hariadi Darmawan, S.Pt.,MP.
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah ini tentang praktek budidaya kambing secara mandiri dari sisi perencanaan sampai
dengan pemasaran dengan mengedepankan kemampuan softskill & hardskill mahasiswa melalui
pendekatan wirausaha secara kelompok
Kompetensi & Indikator Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan dapat memahami :
praktek budidaya kambing secara mandiri dari sisi perencanaan sampai dengan pemasaran
dengan mengedepankan kemampuan softskill, berupa : kedisiplinan, kejujuran, kreatif, kerjasama &
komunikasi kerja, serta kemampuan hardskill mahasiswa, berupa : aplikasi IPTEK budidaya broiler,
melalui pendekatan wirausaha secara kelompok
Bahan Bacaan :
1. Hammond, J.,1965, Animal Production, Lensminger
2. Suparno, 2002, Ilmu & Teknologi Pengolahan Daging, UGM Press, Yogyakarta
3. Devendra, C. & Burn, 2002, Produksi Ternak Kecil pada Kawasan Tropis, UGM Press, Yogya
4. Jurnal & Artikel Ilmiah yang terkait serta relevan dengan deskripsi mata kuliah, & tersaji secara
on-line
Metode Pembelajaran : 1. Diskusi Pemodelan
2. Penugasan
3. Praktek
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi40
2. Mata Kuliah : Budidaya Ternak Unggas
Nama Mata Kuliah : Budidaya Ternak Unggas
Kode Mata Kuliah : PTC5340
Jumlah SKS : 0 – 1 (1)
Sifat : Wajib Program Studi Peternakan
Semester : 5 (Gasal) keatas
Mata Kuliah Syarat : ---
Mata Kuliah Prasyarat : Manajemen Ternak Unggas
Dosen : Nonok Supartini, S.Pt.,MP. & Hariadi Darmawan, S.Pt.,MP.
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah ini tentang praktek budidaya broiler secara mandiri dari sisi perencanaan sampai
dengan pemasaran dengan mengedepankan kemampuan softskill & hardskill mahasiswa melalui
pendekatan wirausaha secara kelompok
Kompetensi & Indikator Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan dapat memahami :
praktek budidaya broiler secara mandiri dari sisi perencanaan sampai dengan pemasaran dengan
mengedepankan kemampuan softskill, berupa : kedisiplinan, kejujuran, kreatif, kerjasama &
komunikasi kerja, serta kemampuan hardskill mahasiswa, berupa : aplikasi IPTEK budidaya broiler,
melalui pendekatan wirausaha secara kelompok
Bahan Bacaan :
1. Leslie, E.C. 1962. Poultry Production
2. Yull, M.A. 1951. Poultry Husbandry
3. Cessinger. 1980. Poultry Science
4. Mountsey, G.I. 1976. Poultry Production Technology
5. Jurnal & Artikel Ilmiah yang terkait serta relevan dengan deskripsi mata kuliah, & tersaji secara
on-line
Metode Pembelajaran : 1. Ceramah
2. Diskusi
3. Penugasan
4. Praktek
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi41
3. Mata Kuliah : Manajemen Ternak Potong
Nama Mata Kuliah : Manajemen Ternak Potong
Kode Mata Kuliah : PTC5340
Jumlah SKS : 2 – 1 (3)
Sifat : Wajib Program Studi Peternakan
Semester : 5 (Gasal)
Mata Kuliah Syarat : Budidaya Ternak Potong
Mata Kuliah Prasyarat : Ilmu Produksi Ternak Potong
Dosen : Hariadi Darmawan, S.Pt.,MP. & Dr. Ir. Didik Kusumahadi, MS
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan ruang lingkup manajemen ternak potong;
manajemen bibit ternak potong; manajemen pakan ternak potong; manajemen perkandangan
ternak potong; manajemen pengendalian penyakit & pengolahan limbah; program manajemen
ternak potong; analisa usaha ternak potong; pemodelan perencanaan usaha ternak potong
Kompetensi & Indikator Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan dapat memahami :
pengertian dan ruang lingkup manajemen ternak potong; manajemen bibit ternak potong;
manajemen pakan ternak potong; manajemen perkandangan ternak potong; manajemen
pengendalian penyakit & pengolahan limbah; program manajemen ternak potong; analisa usaha
ternak potong; pemodelan perencanaan usaha ternak potong
Bahan Bacaan :
1. Hammond, J.,1965, Animal Production, Lensminger
2. Suparno, 2002, Ilmu & Teknologi Pengolahan Daging, UGM Press, Yogyakarta
3. Devendra, C. & Burn, 2002, Produksi Ternak Kecil pada Kawasan Tropis, UGM Press,
Yogyakarta
4. Santosa, U, 2005, Budidaya Ternak Potong, Penerbit Swadaya
5. Jurnal & Artikel Ilmiah yang terkait serta relevan dengan deskripsi mata kuliah, & tersaji secara
on-line
Metode Pembelajaran : 1. Ceramah
2. Diskusi
3. Penugasan
4. Praktikum
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi42
4. Mata Kuliah : Manajemen Ternak Unggas
Nama Mata Kuliah : Manajemen Ternak Unggas
Kode Mata Kuliah : PTC5341
Jumlah SKS : 2 – 1 (3)
Sifat : Wajib Program Studi Peternakan
Semester : 5 (Gasal)
Mata Kuliah Syarat : Budidaya Ternak Unggas
Mata Kuliah Prasyarat : Ilmu Produksi Ternak Unggas
Dosen : Nonok Supartini, S.Pt.,MP. & Prof. Dr. Ir. Achmanu, MS.
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan ruang lingkup manajemen ternak unggas;
manajemen bibit ternak unggas & DOC; manajemen pakan ternak unggas; manajemen
perkandangan ternak unggas; manajemen pengendalian penyakit & pengolahan limbah; perlakuan
peningkatan produktifitas ternak unggas; analisa usaha ternak unggas; pemodelan perencanaan
usaha ternak unggas
Kompetensi & Indikator Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan dapat memahami :
pengertian dan ruang lingkup manajemen ternak unggas; manajemen bibit ternak unggas & DOC;
manajemen pakan ternak unggas; manajemen perkandangan ternak unggas; manajemen
pengendalian penyakit & pengolahan limbah; perlakuan peningkatan produktivitas ternak unggas;
analisa usaha ternak unggas; pemodelan perencanaan usaha ternak unggas
Bahan Bacaan :
1. Leslie, E.C. 1962. Poultry Production
2. Yull, M.A. 1951. Poultry Husbandry
3. Nesheis, et al. 1979. Poultry Production
4. Cessinger. 1980. Poultry Science
5. Sturkie. 1976. Avian Physiology
6. Mountsey, G.I. 1976. Poultry Production Technology
7. Jurnal & Artikel Ilmiah yang terkait serta relevan dengan deskripsi mata kuliah, & tersaji secara
on-line
BUKU PEDOMAN AKADEMIK 2016/2017
Fakultas PertanianProgram Studi Peternakan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi43
5. Mata Kuliah : Manajemen Penetasan
Nama Mata Kuliah : Manajemen Penetasan
Kode Mata Kuliah : PTD523
Jumlah SKS : 2 – 1 (3)
Sifat : Pilihan Program Studi Peternakan
Semester : 5 keatas
Mata Kuliah Syarat : ---
Mata Kuliah Prasyarat : Manajemen Ternak Unggas
Dosen : Nonok Supartini, S.Pt.,MP.
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata Kuliah ini mempelajari ruang lingkup manajemen penetasan telur, penentuan telur yang baik,
prinsip dan cara kerja mesin tetas, macam-macam dan jenis mesin tetas. Perkembangan embrio
sejak dibuahi sampai menetas dari berbagai telur unggas. Penanganan anak ayam yang baru
menetas sampai dipasarkan atau dipelihara. Analisis dan kelayakan usaha pembibitan dan
penetasan
Kompetensi & Indikator Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan mampu memahami :
Ruang lingkup manajemen penetasan telur, penentuan telur yang baik, prinsip dan cara kerja mesin
tetas, macam-macam dan jenis mesin tetas. Perkembangan embrio sejak dibuahi sampai menetas
dari berbagai telur unggas. Penanganan anak ayam yang baru menetas sampai dipasarkan atau
dipelihara. Analisis dan kelayakan usaha pembibitan dan penetasan
Bahan Bacaan :
5. Membuat Mesin Tetas Sendiri .Abdul Wahid.2014.Agromedia
6. Mesin Tetas . Farr B. P. 2011.Penebar Swadaya
7. Jurnal & Artikel Ilmiah yang terkait serta relevan dengan deskripsi mata kuliah, & tersaji secara
on-line
Metode Pembelajaran : 4. Ceramah
5. Diskusi
6. Penugasan
7. Praktikum