BAB 1 Arti Paradigma

3

Click here to load reader

Transcript of BAB 1 Arti Paradigma

Page 1: BAB 1 Arti Paradigma

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Pengertian Paradigma

Secara etimologis paradigma berarti model teori ilmu pengetahuan atau kerangka

berpikir. Sedangkan secara terminologis paradigma berarti pandangan mendasar para ilmuan

tentang apa yang menjadi pokok persoalan yang semestinya dipelajari oleh suatu cabang ilmu

pengetahuan. Jadi, paradigma ilmu pengetahuan adalah model atau kerangka berpikir

beberapa komunitas ilmuan tentang gejala-gejala dengan pendekatan fragmentarisme yang

cenderung terspesialisasi berdasarkan langkah-langkah ilmiah menurut bidangnya masing-

masing.

Macam-Macam Paradigma Ilmu Pengetahuan

1. Paradigma Kualitatif

Proses penelitian berdasarkan metodologi yang menyelidiki fenomena sosial untuk

menemukan teori dari lapangan secara deskriptif dengan menggunakan metode berpikir

induktif

2. Paradigma Deduksi – Induksi

Paradigma deduksi (penelitian dengan pendekatan kuantitatif) :

analisis data kesimpulan

Paradigma induksi (penelitian dengan pendekatan kualitatif) :

pengumpulan data observasi hipotesis kesimpulan

3. Paradigma Piramida

Kerangka berpikir atau model penyelidikan ilmiah yang tahapannya menyerupai piramida,

dibagi menjadi:

Page 2: BAB 1 Arti Paradigma

a. Piramida berlapis : semakin ke atas berarti tujuan semakin tercapai, yaitu itemukannya

teori baru

b. Piramida ganda : piramida yang dibuat berlandaskan piramida yang sudah ada

c. Piramida terbalik : piramida yang dibuat berdasarkan teori yang sudah ada

4. Paradigma Siklus Empiris

Kerangka berpikir atau model penyelidikan ilmiah berupa siklus.

Tujuan : memudahkan pembentukan pola pikir bagi ilmuan atau peneliti untuk melakukan

kegiatan ilmiah

5. Paradigma Rekonstruksi Teori

Model penyelidikan ilmiah yang berusaha merancang kembali teori atau metode yang telah

ada dan digunakan dalam penelitian. Agar model rekonstruksi teori dapat diterapkan dengan

baik, pemilihan dan penguasaan teori tertentu yang dianggap relevan dengan penelitian

sangat menunjang keberhasilan teorinya.

Sumber:http://id.shvoong.com/humanities/philosophy/1970149-paradigma-ilmu-

pengetahuan/#ixzz1ZMFg9O8X