ATROFI & HIPERTROFI

download ATROFI & HIPERTROFI

of 19

Transcript of ATROFI & HIPERTROFI

Atrofi Atrofi adalah salah satu penyakit kelainan progresif yaitu merupakan berkurangnya ukuran suatu organ atau sel karena mengecilnya ukuran sel, sering oleh mekanisme yang ikut serta pada apoptosis. Tanda dan gejala atrofi berbeda-beda sesuai dengan jenisnya.

Macam-Macam AtrofiSenilis

Fisiologik

Atrofi

NutrisionalDesakan Setempat

Leg Atrophy

Brain Atrophy

Vascular Atrophy

Etiologi AtrofiBerkurangnya beban kerja Hilangnya persarafan Berkurangnya perbekalan darah

Nutrisi yang tidak memadai

Iskemik kronik

Hilangnya rangsangan hormon

Atrofi

Hilangnya stimulus endokrin

Patofisiologi AtrofiSel atau jaringan alat tubuh yang normal Kehilangan unsur penyusun intra seluler

Sel-sel spesifik yang menjalankan alat tubuh tersebut mengecil

Atrofi

Hipertrofi Hipertrofi adalah salah satu penyakit kelainan progresif yaitu suatu kelainan yang disebabkan oleh bertambahnya volume suatu jaringan alat tubuh, Bertambah besarnya alat tubuh terjadi oleh karena masing-masing sel yang membentuk alat-alat tubuh tersebut membesar yang diakibatkan peningkatan ukuran sel-sel pembentuknya

Macam-Macam HipertrofiHipertrofi padaSerabut otot jantung ventrikel kiri

Otot Rangka

Kelenjar Endokrin

Otot Bisep

Ginjal

Muscle Hypertrophy

Left Ventricle Hypertrophy

Thymus Gland Hypertrophy

Hypertrophy of Prostate Gland

Etiologi Hipertrofi Perubahan adaptif terhadap peningkatan beban kerja dan Bertambahnya jaringan atau alat tubuh yang disebabkan oleh masing-masing sel membesar sehingga membentuk jaringan atau organ tubuh untuk beradaptasi dengan fungsi alat tubuh yang terlalu berat.

Patofisiologi HipertrofiJaringan atau organ Bekerja keras Sel membesar

Hipertrofi

Alat tubuh yang bekerja keras ikut membesar

Tanda dan Gejala Tanda dan gejala hipertrofi sebenarnya berbeda-beda dillihat dari alat tubuh yang mengalami hipertrofi. Tanda umumnya : - Panas, berkeringat dan menggigil - Peningkatan jumlah miofibril, filamen aksin dan miosin - Otot menjadi tegang - Peningkatan elastisitas - Nyeri dada, pingsan dan sesak napas