Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

22
ASKEP PADA IBU HAMIL DENGAN PENYAKIT JANTUNG Oleh: Nurul Hidayati Yanuari Tri Utami

Transcript of Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Page 1: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

ASKEP PADA IBU HAMIL DENGAN PENYAKIT JANTUNG

Oleh:

Nurul Hidayati

Yanuari Tri Utami

Page 2: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

PengertianPengertian

Kehamilan dengan penyakit jantung selalu Kehamilan dengan penyakit jantung selalu saling mempengaruhi karena kehamilan dapat saling mempengaruhi karena kehamilan dapat memberatkan penyakit jantung yang dideritanya. memberatkan penyakit jantung yang dideritanya. Dan penyakit jantung dapat mempengaruhi Dan penyakit jantung dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin dalam pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim. Jantung yang normal dapat rahim. Jantung yang normal dapat menyesuaikan diri terhadap segala perubahan menyesuaikan diri terhadap segala perubahan sistem jantung dan pembuluh darah yang sistem jantung dan pembuluh darah yang disebabkan oleh kehamilan, yaitu dorongan disebabkan oleh kehamilan, yaitu dorongan diafragma oleh besarnya janin yang diafragma oleh besarnya janin yang dikandungnya sehingga dapat mengubah posisi dikandungnya sehingga dapat mengubah posisi jantung dan pembuluh darah sehingga terjadi jantung dan pembuluh darah sehingga terjadi perubahan dari kerja jantung. perubahan dari kerja jantung.

Page 3: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Yang dapat mempengaruhiYang dapat mempengaruhiPengaruh peningkatan hormone tubuh Pengaruh peningkatan hormone tubuh

Terjadi haemodelusi darah dengan Terjadi haemodelusi darah dengan puncaknya pada kehamilan 28 – 32 puncaknya pada kehamilan 28 – 32 mingguminggu

Kebutuhan janin untuk pertumnbuhan Kebutuhan janin untuk pertumnbuhan dan perkembangan dalam rahimdan perkembangan dalam rahim

Kembalinya darah setelah placenta lahir Kembalinya darah setelah placenta lahir karena kontraksi rahim dan terhentinya karena kontraksi rahim dan terhentinya peredaran darah placentaperedaran darah placenta

Saat post partum sering terjadi infeksiSaat post partum sering terjadi infeksi

Page 4: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Penyakit jantung pada kehamilan Penyakit jantung pada kehamilan meliputi:meliputi:

Gagal JantungGagal Jantung

Penyakit Jantung Rematik Penyakit Jantung Rematik

Kelainan Jantung Bawaan Kelainan Jantung Bawaan

Prolaps Katup Mitral Prolaps Katup Mitral

Tekanan Darah Tinggi Tekanan Darah Tinggi

Page 5: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung
Page 6: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung
Page 7: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Penyakit Jantung Dibagi Menjadi 4, Penyakit Jantung Dibagi Menjadi 4, Klasifikasi Fungsional New York Heart Klasifikasi Fungsional New York Heart

AssociationAssociation Class IClass I: penderita penyakit jantung tanpa limitasi aktivitas : penderita penyakit jantung tanpa limitasi aktivitas

fisik. Aktivitas fisik sehari – hari tidak menimbulkan dispneu fisik. Aktivitas fisik sehari – hari tidak menimbulkan dispneu atau kelelahanatau kelelahan

Class IIClass II: penderita penyakit jantung disertai sedikit limitasi : penderita penyakit jantung disertai sedikit limitasi dari aktivitas fisik. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktifitas dari aktivitas fisik. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktifitas sehari – hari menimbulkan dipsneu atau kelelahansehari – hari menimbulkan dipsneu atau kelelahan

Class IIIClass III: penderita penyakit jantung disertai limitasi aktivitas : penderita penyakit jantung disertai limitasi aktivitas fisik yang nyata. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktivitas fisik yang nyata. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktivitas fisik yang lebih ringan dari aktifitas sehari – hari sudah fisik yang lebih ringan dari aktifitas sehari – hari sudah menimbulkan dipsneu atau kelelahan. menimbulkan dipsneu atau kelelahan.

Class IVClass IV: penderita penyakit jantung yang tak mampu : penderita penyakit jantung yang tak mampu melakukan setiap aktifitas fisik tanpa menimbulkan keluhan melakukan setiap aktifitas fisik tanpa menimbulkan keluhan gejala – gejala gagal jantung bahkan mungkin sudah nampak gejala – gejala gagal jantung bahkan mungkin sudah nampak saat istirahat. saat istirahat. Setiap aktifitas fisik akan menambah beratnya Setiap aktifitas fisik akan menambah beratnya keluhan.keluhan.

Page 8: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

ETIOLOGIETIOLOGI

Etiologi kelainan jantung dapat primer Etiologi kelainan jantung dapat primer maupun sekunder yaitu:maupun sekunder yaitu:

Primer Kelainan congenital, katub, Primer Kelainan congenital, katub, iskhemik dan cardiomiopati.iskhemik dan cardiomiopati.

Sekunder Penyakit lain (hipertenasi, Sekunder Penyakit lain (hipertenasi, anemia berat dan lain – lain) anemia berat dan lain – lain)

Page 9: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

TANDA & GEJALATANDA & GEJALA

TANDATANDA Nadi : takikardia, Nadi : takikardia, Tekanan / pulpasi vena jugularis: meninggi, Tekanan / pulpasi vena jugularis: meninggi, Impuls apical: impuls ganda (sesuai dengan S4)Impuls apical: impuls ganda (sesuai dengan S4) Auskultasi jantungAuskultasi jantung Auskultasi paruAuskultasi paru Edema Edema Pulsus Alternans Pulsus Alternans Suara paru kedua (P2) Suara paru kedua (P2) Efusi pleuraEfusi pleura AscitesAscites

Page 10: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

LANJUTAN………………LANJUTAN………………

GEJALAGEJALA• Cepat merasa lelah Cepat merasa lelah • Jantungnya berdebar – debarJantungnya berdebar – debar• Sesak napas apabila disertai dengan Sesak napas apabila disertai dengan

cyanosiscyanosis• Edema tungkai atau terasa berat pada Edema tungkai atau terasa berat pada

kehamilan mudakehamilan muda• Mengeluh tetap bertambah besarnya rahim Mengeluh tetap bertambah besarnya rahim

yang tidak sesuai.yang tidak sesuai.

Page 11: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

PATOFISIOLOGIPATOFISIOLOGI Etiologi kelainan jantung dapat primer maupun Etiologi kelainan jantung dapat primer maupun

sekunder, sebagian besar disebabkan Demam sekunder, sebagian besar disebabkan Demam Rheumatik., kelainan primer dapat akibat Rheumatik., kelainan primer dapat akibat kelainan congenital,bentuk kelainan katub kelainan congenital,bentuk kelainan katub (paling sering yaitu stenosis mitral, insufisiensi (paling sering yaitu stenosis mitral, insufisiensi mitral, gabungan stenosis mitral dengan mitral, gabungan stenosis mitral dengan insufisiensi mitral, stenosis aorta, insufisiensi insufisiensi mitral, stenosis aorta, insufisiensi aorta, gabungan insufisiensi aorta dan stenosis aorta, gabungan insufisiensi aorta dan stenosis aorta, penyakit katup pulmonal, dan trikuspidal), aorta, penyakit katup pulmonal, dan trikuspidal), iskhemik dan cardiomiopati. Sedangkan iskhemik dan cardiomiopati. Sedangkan sekunder akibat penyakit lain seperti hipertensi, sekunder akibat penyakit lain seperti hipertensi, anemia berat dan lain – lain.anemia berat dan lain – lain.

Page 12: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan Penunjang

EKG untuk mengetahui kelainan irama dan EKG untuk mengetahui kelainan irama dan gangguan konduksi, adanya kardiomegali, tanda gangguan konduksi, adanya kardiomegali, tanda penyakt pericardium, iskemia atau infark. penyakt pericardium, iskemia atau infark. Bisa Bisa ditemikan tanda – tanda aritmia.ditemikan tanda – tanda aritmia.

Ekocardiografi, metode yang aman, cepat dan Ekocardiografi, metode yang aman, cepat dan terpercaya untuk mengetahui kelainan fungsi dan terpercaya untuk mengetahui kelainan fungsi dan anatomi dari bilik, katup dan pericardium.anatomi dari bilik, katup dan pericardium.

Pemeriksaan radiology, dehindari dalam Pemeriksaan radiology, dehindari dalam kehamilan namun jika memang diperlukan dapat kehamilan namun jika memang diperlukan dapat dilakukan dengan memberikan pelindung dilakukan dengan memberikan pelindung diabdomen dam pelvis.diabdomen dam pelvis.

Page 13: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung
Page 14: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

PENGKAJIAN (ASSESMENT)PENGKAJIAN (ASSESMENT)

Data Demografi / IdentitasData Demografi / Identitas• Umur ( usia > tua )Umur ( usia > tua )• Suku bangsaSuku bangsa• PekerjaanPekerjaan• Lingkungan / tempat tinggalLingkungan / tempat tinggal

Riwayat Keluarga dan pasienRiwayat Keluarga dan pasien• Riwayat penykakit CV genetik Riwayat penykakit CV genetik • Penyakit yang mengganggu S. CVPenyakit yang mengganggu S. CV• Riwayat MRS, Dx, Tindakan dan terapi IVRiwayat MRS, Dx, Tindakan dan terapi IV• Riwayat pemakaian obat dan alergiRiwayat pemakaian obat dan alergi• Riwayat kontrasepsRiwayat kontraseps• Struktur keluargaStruktur keluarga• Riwayat kebiasaan : merokok, minum kopi, alkohol, inaktivitas, Riwayat kebiasaan : merokok, minum kopi, alkohol, inaktivitas,

makan berlebihanmakan berlebihan

Page 15: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

DIAGNOSADIAGNOSA

o Kardiak output (Curah jantung) menurun b/d resiko tinggi Kardiak output (Curah jantung) menurun b/d resiko tinggi terhadap dekompensasiterhadap dekompensasi

o Kelebihan volume cairan (edema) b/d peningkatan volume Kelebihan volume cairan (edema) b/d peningkatan volume sirkulasi, perubahan pada fungsi ginjalsirkulasi, perubahan pada fungsi ginjal

o Gangguan Perfusi jaringan, perubahan,b/d resiko tinggi Gangguan Perfusi jaringan, perubahan,b/d resiko tinggi terhadap uteroplasentaterhadap uteroplasenta

o Infeksi b/d resiko tinggi terhadap ibu Infeksi b/d resiko tinggi terhadap ibu o Intoleransi aktivitas,b / d resiko tinggi terhadap adanya masalah Intoleransi aktivitas,b / d resiko tinggi terhadap adanya masalah

sirkulasi sirkulasi o Kurang pengetahuan (kebutuhan belajar) b/d mengenai kondisi, Kurang pengetahuan (kebutuhan belajar) b/d mengenai kondisi,

prognosis dan kebutuhan tindakan.prognosis dan kebutuhan tindakan.o Gangguan pertukaran gas Gangguan pertukaran gas o Nyeri dadaNyeri dada

Page 16: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Lanjutan………..Lanjutan………..DIAGNOSA BANDINGDIAGNOSA BANDING

o Burwell dan Metcalfe mengajukan 4 kriteria. Burwell dan Metcalfe mengajukan 4 kriteria. Diagnosa ditegakkan bila ada satu criteria :Diagnosa ditegakkan bila ada satu criteria :– Bising diastolic, resistolik atau bising jantung Bising diastolic, resistolik atau bising jantung

terus – menerus.terus – menerus.– Hipertropi jantung yang jelasHipertropi jantung yang jelas– Bising sistolik yang nyaring terutama bila Bising sistolik yang nyaring terutama bila

disertai thrilldisertai thrill

– Aritmia beratAritmia berat

Page 17: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

INTERVENSI Mandiri

Tentukan/ pantau klasifikasi fungsional klien seperti disebutkan oleh NYHA

Auskultasi bunyi napas klien Istirahat ( bed rest ) fisik dan mental Posisi tidur semi fowler / fowler / duduk merangkul

bantal. Sesuai dengan kenyamanan pasien Oksigen terapi ( 2-4 L ) Evaluasi DJJ, jumlah gerakan janin setiap hari, dan

hasil NST sesuai dengan indikasi (rujuk pada MK; kehamilan resiko tinggi)

Page 18: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Lanjut…….Lanjut…….

Kolaborasi Kolaborasi Pemeriksaan ECG, foto thorax dan prosedur yang lain.Pemeriksaan ECG, foto thorax dan prosedur yang lain. Obat-obatan : Antibiotic, Digitalis, ACE inhibitor, beta-blocker, Ca antagonis, Obat-obatan : Antibiotic, Digitalis, ACE inhibitor, beta-blocker, Ca antagonis,

vasodilator, anti trombus, anti nyeri, penenang, anti-aritmia.vasodilator, anti trombus, anti nyeri, penenang, anti-aritmia. Atasi infeksi pernafasan dasar sesuai kebutuhanAtasi infeksi pernafasan dasar sesuai kebutuhan Siapkan pasien terhadap perawatan di rumah sakit sesuai kondisinyaSiapkan pasien terhadap perawatan di rumah sakit sesuai kondisinya Batasi cairan dan natrium bila ada GJKBatasi cairan dan natrium bila ada GJK Berikan diuretic (mis. klorotiazid, hidroklorotiazid)Berikan diuretic (mis. klorotiazid, hidroklorotiazid) Pantau pemeriksaan laboratorium sesuai indikasi :GDA dan Hb/Ht.Pantau pemeriksaan laboratorium sesuai indikasi :GDA dan Hb/Ht. Hitung SDP, kultur sekresi pernafasan atas / bawah.Hitung SDP, kultur sekresi pernafasan atas / bawah. Kaji aliran darah uterus/janin dengan menggunakan NST/CTSl; periksa kadar Kaji aliran darah uterus/janin dengan menggunakan NST/CTSl; periksa kadar

estriol dan DJJ. (Rujuk MK: kehamilan resiko tinggi, DK: cedera, resti terhadap estriol dan DJJ. (Rujuk MK: kehamilan resiko tinggi, DK: cedera, resti terhadap janin).janin).

Libatkan tim perawatan kesehatan dalam penyuluhan / perencanaan.Libatkan tim perawatan kesehatan dalam penyuluhan / perencanaan. Berikan informasi yang tepat untuk protocol perawatan dalam situasi komunitas / Berikan informasi yang tepat untuk protocol perawatan dalam situasi komunitas /

rumah sakit, serta di rumahrumah sakit, serta di rumah Identifikasi kelompok pendukung untuk klien beresiko tinggi Identifikasi kelompok pendukung untuk klien beresiko tinggi

Page 19: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

IMPLEMENTASIIMPLEMENTASI

Melaksanakan intervensi sesuai dengan Melaksanakan intervensi sesuai dengan rencana yang telah dilakukan konsulidasi.rencana yang telah dilakukan konsulidasi.

Ketrampilan interpersonal, intelektual, teknikal Ketrampilan interpersonal, intelektual, teknikal dilakukan dengan cermat dan efisien pada dilakukan dengan cermat dan efisien pada situasi yang tepat.situasi yang tepat.

Keamanan dan kenyamanan fisik serta Keamanan dan kenyamanan fisik serta psikologisnya harus dilindungi.psikologisnya harus dilindungi.

Dokumentasi dan interensi serta respon klien Dokumentasi dan interensi serta respon klien terhadap tindakan medis dan keperawatan yang terhadap tindakan medis dan keperawatan yang telah dilakukan. telah dilakukan.

Page 20: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

EvaluasiEvaluasi

Mengidentifikasi / mengadopsi perilaku Mengidentifikasi / mengadopsi perilaku untuk meminimalkan stressor dan untuk meminimalkan stressor dan memaksimalkan fungsi jantung.memaksimalkan fungsi jantung.

Mendemonstrasikan sirkulasi plasenta Mendemonstrasikan sirkulasi plasenta yang adekuat, fungsi ginjal dengan yang adekuat, fungsi ginjal dengan denyut jantung janin (DJJ) dan gerakan denyut jantung janin (DJJ) dan gerakan janin dalam batas normal (DBN), dan janin dalam batas normal (DBN), dan secara individu haluaran urin tepat.secara individu haluaran urin tepat.

Adanya keseimbangan cairan yang stabil Adanya keseimbangan cairan yang stabil dengan tanda – tanda vital DBN, dengan tanda – tanda vital DBN, penambahan berat badan tepat, tidak penambahan berat badan tepat, tidak adanya oedema.adanya oedema.

Menunjukkan TD, nadi, GDA, dan hitung Menunjukkan TD, nadi, GDA, dan hitung SDP DBN dalam keadaan normal.SDP DBN dalam keadaan normal.

Page 21: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung

Lanjut…….Lanjut…….

► Mendemonstrasikan perfusi plasenta adekuat Mendemonstrasikan perfusi plasenta adekuat sesuai indikasi dari janin reaktif dengan sesuai indikasi dari janin reaktif dengan frekuensi jantung direntang dari 120 – 160 frekuensi jantung direntang dari 120 – 160 dpm dan ukuran tepat untuk usia gestasi.dpm dan ukuran tepat untuk usia gestasi.

► Berkurang atau tidak adanya infeksi bakteri.Berkurang atau tidak adanya infeksi bakteri.► Meningkatnya pengetahuan pasien terhadap Meningkatnya pengetahuan pasien terhadap

penyakitnya sehingga mempermudah dalam penyakitnya sehingga mempermudah dalam penyembuhan.penyembuhan.

► Tingkat Kecemasan pasien berkurang.Tingkat Kecemasan pasien berkurang.

Page 22: Askep Pada Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung