Asi Ekslusif
-
Upload
galuhanidya -
Category
Documents
-
view
66 -
download
2
description
Transcript of Asi Ekslusif
ASI EKSLUSIF
Oleh Lusy CristiGaluh Anidya Pratiwi
ASI EKSLUSIF
Adalah pemberian ASI saja sampai berusia 6 bulan tanpa makanan tambahan apapun
Diatas 6 bulan sampai 2 tahun ASI dilanjutkan dengan pemberian
makanan tambahan
Perbandingan kandungan ASI dengan Susu Formula
Kandungan ASI SUSU FORMULAAir 87,5% Kental Karbohidrat (laktosa) Lebih tinggi 2x lipat SF Lebih rendahProtein Whey 70%, casein 30% Whey 20%, casein 80%Taurin Banyak Sangat SedikitNukleotida (pematangan usus) Kualitas lebih baik Kualitas tidak sebaik ASILemak Lebih tinggi (DHA dan ARA) DHA dan ARA tidak sebaik asiAsam lemak jenuh dan tak jenuh Seimbang Jenuh > tak jenuhKarnitin Lebih tinggi Lebih rendahVitamin Sesuai kebutuhan Tidak sesuai kebutuhanMineral Mudah di serap Tidak mudah di serapZat besi Lebih mudah diserap Tidak mudah diserapImmunoglobulin Ada Tidak Probiotik Ada Tidak Lisozim Ada Tidak
Manfaat ASI
Bayi
Komposisi yang sesuai kebutuhan bayi
Mengandung zat Imunologik yang melindungi bayi dari infeksi
Tidak mudah terkena Diare karena ASI lebih lama sal.cerna (laktosa↑), mudah di cerna bayi, dan mengandung zat pematangan saluran cerna
Resiko alergi lebih kecil karena ibu dan bayi dari spesies yang sama
Keuntungan psikologik
Kesehatan
Keluarga berencana
Psikologis
IBU
Ekonomi
Psikologis
Kemudahan
KELUARGA
Menurunkan angka kesakitan (gizi buruk/kurang) dan kematian anak
Mengurangi subsidi untuk Rumah Sakit
Mengurangi devisa untuk membeli susu formula
Meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa
Negara
Produksi asi
Hormon penghasil ASI = Prolaktin
Saat kehamilan = prolaktin tidak di produksi oleh karena adanya plasenta (progesteron dan estrogen)
Saat kelahiran
Plasenta lepas
Prolaktin di produksi
oleh kelenjar di otak
ASI di produksi
Refleks pengeluaran dan produksi ASI
Refleks Prolaktin
Refleks Oksitosin
Hisapan bayiMerangasang
resptor puting susu
Mengaktifkan kelenjar di
otak
Menghasilkan prolaktin
Kelenjar payudara
memproduksi ASI
Hisapan bayiMengaktifkn kelenjar di
otak
Memproduksi oksitosin
Kontraksi otot payudara
Meningkatkan produksi ASI
Refleks prolaktin dan oksitosin meningkat pada Ada rangsangan pada puting susu Melihat bayi dengan penuh perhatian
Refleks prolaktin dan oksitosin menurun pada Cemas Takut Sakit Kurang percaya diri
Hormon – hormon yang berperan dalam proses laktasi
Estrogen : pembesaran payudara
Progesteron : perkembangan sistem pengeluaran ASI
pembentukan saluran air susu di payudara
Prolaktin : merangsang produksi ASI
Somatotropin : laktogenik
Glukokortikoid : mengatur transportasi ASI selama laktasi
Tyroid : stimulasi nafsu makan (metabolisme)
Persiapan menyusui
Persiapan Psikologis
Pemeriksaan Payudara
Posisi Ibu dan Bayi
Persiapan langkah – langkah menyusui
Posisi ibu dan bayi
Rangsangan pada mulut bayi
Menyusui
Sebelum Menyusui
Cuci tanganAsi di keluarkan sedikit, oleskan pada
puting susu dan pada areola sekitarnya. Sebagai desinfektan dan
menjaga kelembaban
Posisi Ibu dan Bayi
Ibu duduk atau berbaring
Bayi dipegang dengan 1 lengan. Kepala bayi tidak boleh tertengadah dan bokong bayi ditahan dengan telapak tangan
ibu.
Satu tangan bayi diletakan dibelakang badan ibu, dan yang satu lagi di depan
Perut bayi menempel perut ibu, kepala bayi menghadap payudara
Posisi bayi terletak pada satu garis lurus
Posisi menyusui yang benar
Rangsangan pada mulut bayi
Payudara di pegang dengan ibu jari diatas
dan jari yang lain menopang di bawah
Puting susu menyentuh pipi bayi atau
menyentuh sisi mulut bayi
Ketika bayi membuka mulut, dengan cepat
kepala bayi di dekatkan ke payudara ibu
Cara memerah ASI
Cuci tangan
Siapkan wadah yang bersih
Pijat payudara dengan kedua telapak tangan dari pangkal kearah areola, ulangi pemijatan secara merata
Peras areola dengan ibu jari dan jari telunjuk, lakukan berulang sampai ASI keluar
Dengan tangan
Cara memerah ASI
Tekan bola karet untuk mengeluarkan udara
Letakan ujung lebar tabung pada payudara dengan puting susu tepat di
tengah
Lepas bola karet, sehingga putinga dan areola tertarik ke dalam sampai ASI keluar
Cuci alat setelah di pakai
Dengan pompa
Penyimpanan ASI
Di udara terbuka/bebas selama 6-8 jam
Di lemari es (4C) selama 24 jam
Di lemari pendingin (-18) selama 6 bulan
Asi yang didinginkan tidak boleh di rebus
Penyajian ASI setelah di simpan
Jangan mencairkannya seharian pada suhu kamar dan tidak perlu mencairkan di atas kompor.
Setengah jam sebelum menyusui
Ambil asi dari lemari
pendingin
Hangatkan wadah ASI
dalam bak berisi air hangat
Kocok asi sebelum di
berikan pada bayi
Bila memberikan asi menggunakan cangkir (pemberi asi bukan ibu)
Jangan menyimpan atau membekukan ulang sisa susu yang tidak dihabiskan bayi agar bayi terhindar dari risiko diare
Tempelkan cangkir pada
bibir bawah bayi
Biarkan bayi akan
menggunakan lidah untuk
meminum ASI
Cara penilain kecukupan ASI
BAK paling sedikit 6 kali Warna BAK biasanya tidak kuning pucat BAB sering bewarna kekuningan Bayi kelihatan puas, sewaktu merasa lapar bangun dan tidur dengan
cukup Bayi paling sedikit menyusu 10 kali dalam 24 jam Payudara ibu terasa lembut setiap selesai menyusui Ibu merasa geli setiap bayi mulai menyusui Ibu dapat mendengar suara menelan ketika bayi menelan ASI Bayi bertambah berat badan setelah menyusui