Aset geowisata Bayah, Kabupaten Lebak Banten

3
Berita Geologi Sinergi Geowisata di Tambang Batugamping Oleh. Roni Permadi Berani bersaing dengan pulau Bali. 9 Desember kemarin, Dinas Pertanbangan dan Energi Provinsi Banten mengadakan Sosialisasi dengan tema, “Potensi Geowisata di Provinsi Banten”. Pada kesempatan ini pembicara dari lingkungan Badan Geologi, Heryadi Rachmat di ikut sertakan sebagai ahli dari geowisata. Sosialisasi ini bertempat di hotel Pesona Ayu, Bayah, Lebak, Provinsi Banten. Jumlah peserta kurang lebih 30 orang, terdiri dari aparatur desa dan kecamatan di sekitar Bayah. Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kecamatan Bayah dan Kepala Dinas Provinsi Banten yang di wakilkan oleh Ir. Tata Henda, MM. Beliau merupakan Kepala Bidang Bina Usaha dan Kerjasama, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten. Tujuan dari sosialisasi ini adalah memberikan sesuatu yang baru kepada aparatur yang belum pernah menyentuh tentang wisata, dan sebagai pengembangan bagi yang sudah mengenal yang namanya Geowisata. Menurut Budi Brahmantyo Geowisata merupakan wisata yang memanfaatkan seluruh aspek Geologi. Ruang lingkup adalah tiap jenis sumberdaya alam non-hayati, seperti air, Penyerahan Cinderamata berupa Buku Geowisata Nusa Tenggara barat Oleh Pembicara, Heryadi Rachmat Para Peserta dan Pembicara Sosialisasi Potensi Geowisata Provinsi Banten, Hotel Pesona Ayu, Bayah.

description

isi adalah sebuah berita terkait dengan potensi geowisata yang berada di Banten, yang disosialisasikan dengan para pemangku desa dan kecamatan di Bayah Banten, selain sawarna atau tenjung layar, komplek bayah memiliki limestone yang luas dan saat ini tengah dijadikan situs pertambangan terbuka/pabrik pengambilan bahan semen.

Transcript of Aset geowisata Bayah, Kabupaten Lebak Banten

Page 1: Aset geowisata Bayah, Kabupaten Lebak Banten

Berita Geologi

Sinergi Geowisata di Tambang BatugampingOleh. Roni Permadi

Berani bersaing dengan pulau Bali. 9 Desember kemarin, Dinas Pertanbangan dan Energi Provinsi Banten mengadakan Sosialisasi dengan tema, “Potensi Geowisata di Provinsi Banten”. Pada kesempatan ini pembicara dari lingkungan Badan Geologi, Heryadi Rachmat di ikut sertakan sebagai ahli dari geowisata. Sosialisasi ini bertempat di hotel Pesona Ayu, Bayah, Lebak, Provinsi Banten. Jumlah peserta kurang lebih 30 orang, terdiri dari aparatur desa dan kecamatan di sekitar Bayah. Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kecamatan Bayah dan Kepala Dinas Provinsi Banten yang di wakilkan oleh Ir. Tata Henda, MM. Beliau merupakan Kepala Bidang Bina Usaha dan Kerjasama, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten.

Tujuan dari sosialisasi ini adalah memberikan sesuatu yang baru kepada aparatur yang belum pernah menyentuh tentang wisata, dan sebagai pengembangan bagi yang sudah mengenal yang namanya Geowisata. Menurut Budi Brahmantyo Geowisata merupakan wisata yang memanfaatkan seluruh aspek Geologi. Ruang lingkup adalah tiap jenis sumberdaya alam non-hayati, seperti air, tanah, bahan galian, bentang alam, dan keindahan geologi yang harus terjaga (konservasi), serta sebagai sarana edukasi bagi para goeologist dan wisatawan umum.

Pelaku dari geowisata ini adalah Pramuwisata atau guide, perannya sangat penting, karena sebuah objek wisata akan lebih menakjubkan bila ada yang menjelaskan tentang keterjadian atau historis dari tempat tersebut. Secara umum geowisata memiliki aspek penting yaitu,

Penyerahan Cinderamata berupa Buku Geowisata Nusa Tenggara barat Oleh Pembicara, Heryadi Rachmat

Para Peserta dan Pembicara Sosialisasi Potensi Geowisata Provinsi Banten, Hotel Pesona Ayu, Bayah.

Page 2: Aset geowisata Bayah, Kabupaten Lebak Banten

inventarisasi objek wisata yang dapat diperkaya info geologisnya dan legenda, mitos, kesejarahandari tempat tersebut. Seorang pramuwisata geowisata yang sudah memiliki Sertifikasi Geowisata dan Buku panduan kawasan geowisata yang didukung unsur informasi geologis.

Awal acara di buka oleh Kepala Kecamatan Bayah, yang mengatakan mendukung dari adanya sosialisasi ini, karena Bayah yang sekarang telah memiliki banyak tempat wisata geologi yang sangat berpotensi. Dari sambutan pa Camat, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten yang diwakili oleh Kepala Bidang Bina Usaha dan Kerjasama memberikan sambutannya atas keberlangsungan acara sosialisasi tersebut.

Presentasi pertama di buka oleh Tata Henda, dari Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten. Beliau memaparkan materi Potensi Geowisata dan filosofi pengusaan tambang. Kenapa ada tambang karena ternyata daerah bayah yang kaya akan bukit-bukit batugamping kini di tambang menjadi produk semen nantinya. Salah satu pt ternama sedang melakukan pembangunan pabrik, dermaga dan kawasan tambang di Bayah yang tepatnya dari Cilograng, Tata begitu panggilan akrab beliau, ingin mengajak bersama aparatur yang berada didalam cakupan wilayah tambang tersebut untuk bekerjasama dan saling membantu dalam menjaga kelestarian warisan geologi yang sangat rawan rusak dan langka. Selain itu Distamben Provinsi Banten ingin sekali membuat inovasi baru dengan adanya konsep geowisata, yang mana sawarna yang sudah terkenal sebagai objek wisata dapat dijadikan contoh atau model bagi tempat wisata lain yang masih berada di lingkungan Provinsi Banten. Sawarna merupakan objek geowisata yang sudah berkembang baik dan dapat menjadi pesaing bagi tempat wisata lain yang berada di Indonesia, seperti Pantai di Bali.

Presentasi Geotrek pada acara sosialisasi ini disampaikan oleh Bayu Nugraha, beliau adalah seorang ahli pemetaan digitasi peta yang sedikitnya mengetahui konsep atau untur pendukung dari adanya Geowisata.

Puncaknya adalah presentasi dari Heryadi Rachmat, dengan judul besar Peran Pemerintah Daerah dalam Mengembangkan Geowisata. Di dalam presentasinya terdapat hal-hal penting, bahwa dalam pengembangan geowisata perlu membentuk tim percepatan pengembangan Geowisata, baik dari aparat maupun praktisi di lingkungan Pemerintah Daerah. Kedua Membangun visi dan misi pengelola Geowisata dengan konsep Bottom up, dimana konsep ini harus muncul oleh kemauan dari masyarakat itu sendiri. Bila itu gabungkan dan di kombinasikan akan membentuk kelembagaan yang kuat. Di dalam presentasinya juga diberikan format pengisian Identifikasi Data Geologi untuk Geowisata.

Disamping itu di Bayah ternyata telah dijadikan sebagai salah satu pertambangan batugamping untuk produk semen. Lokasinya terletak disekitar bayah - cilograng, disini Heryadi menyampaikan pula model geowisata di kawasan tambang, sebagai contoh beliau menampilkan slide pertambangan batu hijau di Nusa Tenggara Barat (NTB). Jika geowisata di pertambangan tentunya ada lokasi geowisata di dalam kawasan

Page 3: Aset geowisata Bayah, Kabupaten Lebak Banten

tambang dan ada yang diluar tambang. Akhir dari presentasinya beliau menekankan peran masyarakat

lokal sangat penting bagi sektor geowisata, karena bentuk pengembangan ekonomi kreatif akan terwujud bila masyarakat turun mengambil alih sebagai penggerak sektor Geowisata. (Rp 9/12/2014)