ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

543
i ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTIN KABUPATEN BONDOWOSO BERDASARKA SOSIAL, EKONOMI, DAN INFRASTRUKTU TUGAS AKHIR – RP14-1501 AMELIA PUSPASARI NRP 3612 100 019 Dosen Pembimbing Arwi Yudhi Koswara, ST., MT. JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2016 NGGAL AN ASPEK UR

Transcript of ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

Page 1: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

i

ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGALKABUPATEN BONDOWOSO BERDASARKAN ASPEKSOSIAL, EKONOMI, DAN INFRASTRUKTUR

TUGAS AKHIR – RP14-1501

AMELIA PUSPASARINRP 3612 100 019

Dosen PembimbingArwi Yudhi Koswara, ST., MT.

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTAFakultas Teknik Sipil dan PerencanaanInstitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya 2016

i

ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGALKABUPATEN BONDOWOSO BERDASARKAN ASPEKSOSIAL, EKONOMI, DAN INFRASTRUKTUR

TUGAS AKHIR – RP14-1501

AMELIA PUSPASARINRP 3612 100 019

Dosen PembimbingArwi Yudhi Koswara, ST., MT.

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTAFakultas Teknik Sipil dan PerencanaanInstitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya 2016

Page 2: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

ii

THE DIRECTION OF DEVELOPMENT OFUNDERDEVELOPED VILLAGES IN BONDOWOSOREGENCY BASED ON SOCIAL, ECONOMIC, ANDINFRASTRUCTURE ASPECTS

FINAL PROJECT – RP14-1501

AMELIA PUSPASARINRP 3612 100 019

Advisor :Arwi Yudhi Koswara, ST., MT.

DEPARTMENT OF URBAN AND REGIONAL PLANNINGFaculty of Civil Engineering and PlanningSepuluh Nopember Institute of TechnologySurabaya 2016

ii

THE DIRECTION OF DEVELOPMENT OFUNDERDEVELOPED VILLAGES IN BONDOWOSOREGENCY BASED ON SOCIAL, ECONOMIC, ANDINFRASTRUCTURE ASPECTS

FINAL PROJECT – RP14-1501

AMELIA PUSPASARINRP 3612 100 019

Advisor :Arwi Yudhi Koswara, ST., MT.

DEPARTMENT OF URBAN AND REGIONAL PLANNINGFaculty of Civil Engineering and PlanningSepuluh Nopember Institute of TechnologySurabaya 2016

Page 3: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...
Page 4: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

v

Arahan Pengembangan Desa Tertinggal KabupatenBondowoso Berdasarkan Aspek Sosial, Ekonomi, dan

Infrastruktur

Nama : Amelia PuspasariNRP : 3612100019Pembimbing : Arwi Yudhi Koswara, ST., MT.

ABSTRAK

Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu kabupatentertinggal di Provinsi Jawa Timur berdasarkan RPJMN tahun 2015-2019. Selain itu, terdapat kesenjangan antara nasional dankabupaten sehingga perlu dilakukan identifikasi dan pengembangandesa tertinggal di Kabupaten Bondowoso. Permasalahan rendahnyakualitas dari Sumber Daya Manusia (SDM), pelayanan infrastrukturdasar yang belum memadai antara desa satu dengan desa lainnya,dan permasalahan tingginya angka kemiskinan yang terjadi diKabupaten Bondowoso sehingga untuk mengatasi hal tersebutdilakukan arahan pengembangan desa tertinggal KabupatenBondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan arahanpegembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowosoberdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur. Penelitian inimenggunakan teori pegembangan wilayah, pengembangan daerahtertinggal, dan pembangunan perdesaan dengan menggunakanAnalisis Faktor Eksplanatory untuk menentukan faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa, Analisis Biplotdigunakan untuk tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial,ekonomi, serta infrastruktur, dan Analisis Deskripsi digunakanuntuk merumuskan arahan pengembangan desa tertinggalberdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan.

Dari hasil penelitian terdapat empat faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di KabupatenBondowoso yaitu faktor kualitas SDM, perekonomian masyarakat,kondisi infrastruktur sosial, kondisi infrastruktur ekonomi.Berdasarkan hasil tipologi desa terdapat 95 desa tertinggal di

Page 5: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

vi

Kabupaten Bondowoso yang terbagi menjadi 3 tipologi. Tipologi Asebanyak 9 desa, Tipologi B sebanyak 59 desa, dan Tipologi Csebanyak 27 desa. Arahan tipologi A peningkatan salah satu aspekSDM dan infrastruktur sosial atau perekonomian dan infrastrukturekonomi. Arahan tipologi B peningkatan salah satu aspek SDM daninfrastruktur sosial dan atau perekonomian dan infrastrukturekonomi. Arahan tipologi C peningkatan aspek SDM daninfrastruktur sosial serta perekonomian dan infrastruktur ekonomi.

Kata kunci: pengembangan desa, desa tertinggal, sosial, ekonomi,infrastruktur

Page 6: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

vii

The Direction of Development of Underdeveloped Villagesin Bondowoso Regency based on Social, Economic, and

Infrastructure Aspects

Name : Amelia PuspasariRegistration Number : 3612100019Advisor : Arwi Yudhi Koswara, ST., MT

ABSTRACT

Bondowoso is one of underdeveloped Regencies in EastJava Province based on RPJMN in year 2015-2019. In addition,there is discrepancy between National and Regency o thatidentification and development of underdeveloped villages inBondowoso are significantly needed. This direction is aimed atovercoming problems such as the low quality of human resources,the insufficient basic infrastructure services between one village andanother and the high rate of poverty.

This study aims to formulate the direction of developmentof underdeveloped village in Bondowoso Regency based on social,economic, and infrastructure aspects. It uses a territorialdevelopment theory, development of underdeveloped areas, anddevelopment of village by using Explanatory Factor Analysis todetermine factors which affect the village backwardness. BiplotAnalysis is used for underdeveloped village typology based onsocial, economic, and infrastructure aspects, and DescriptiveAnalysis is used to formulate the direction of underdeveloped villagedevelopment based on the prioritized aspects.

From the findings, there are four causes of villagebackwardness in Bondowoso Regency, namely the quality factors ofhuman resources, economy of community, social infrastructureconditions, and economic infrastructure conditions. Based on theresult of village typology, these are 95 underdeveloped villages inBondowoso Regency divided into 3 typologies. A typology is of asmany as 9 villages, B typology is 59 villages while C typology is 27villages. For the direction of A typology, it is an improvement of oneof human resources aspects and social infrastructure or economyand economic infrastructure. For B typology, it is an improvement

Page 7: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

viii

of one of human resources aspects and or social infrastructure oreconomy and economic infrastructure. For C typology, it is animprovement aspects of human resources and social infrastructure,economy and economic infrastructure.

Keyword : village development, underdeveloped village, social,economic, infrastructure

Page 8: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

ix

KATA PENGANTARDengan segala puji syukur kehadirat Allah SWT atas

berkat, rahmat, dan hikmat-Nya sehingga penulis dapatmenyelesaikan tugas akhir dengan judul “Arahan PengembanganDesa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Berdasarkan AspekSosial, Ekonomi, dan Infrastruktur”, sebagai salah satu matakuliah tugas akhir pada jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak yangtelah membantu, diantaranya:

1. Keluargaku tercinta yang terdiri-dari Bapak Dr. BrodjolSutiyo, M.Si; Ibu Ninit Prih Indahwati; serta adekku CitraCahyaningrat, Ratih Cahyaningtyas, dan MuhammadReyhan yang telah memberikan doa, semangat dan kasihsayang yang luar biasa.

2. Bapak Arwi Yudhi Koswara, ST., MT. selaku dosenpembimbing tugas akhir yang telah memberikanbimbingan dan masukan bagi penulis dalam menyusuntugas akhir.

3. Bapak Dr. Ir. Eko Budi Santoso, Lic. Rer. Reg selakudosen pembimbing seminar yang telah memberikanbimbingan dan masukan bagi penulis dalam penyusunanproposal.

4. Ibu Belinda Ulfa Aulia, ST., M.Sc. selaku dosen walisekaligus koordinator Tugas Akhir yang telah banyakmelakukan upaya dalam melaksanakan upaya untukterlaksananya mata kuliah Tugas Akhir.

5. Bapak Fendy Firmansyah, ST., MT., Bapak Putu GdeAriastita, ST., MT., Drs. Iskandar Effendy, MS selakudosen penguji yang telah memberikan kritik dan masukanuntuk perbaikan tugas akhir ini.

6. Keluarga besar Student Advisory Center (SAC) yangmemberikan pengalaman berharga selama 4 tahun di ITS

Page 9: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

x

dan motivasinya dalam mendorong semangat kepadapenulis untuk menyelesaikan studinya.

7. Mbak Rustini Hendra, S.Psi yang selalu menjadi kakakterbaik yang selalu mendengarkan curhatku danmemotivasiku.

8. Teman-temanku PWK yang dengan setia menemanikubekerja sebagai freelance verifikasi dan entry berkaslamaran perusahaan terkemuka di Student Advisory Center(SAC) terima kasih banget dan sukses menyertai kaliansemua ada Mbak Diana (2011), Nuri, Eka, Cholik, Hera,Tria, Bayu, Oddi, Oon, Ramdhan, Djoko, Fonita, Amiroh,Dinar (2012), Septi, Mita, Anita, Viga, Rafida (2014).

9. Keluarga besar BKI ITS yang telah memberikanpengalaman yang tak terlupakan terkait pengalamankepanitiaan dan pengalaman dalam mencari pekerjaan kedepannya.

10. Teman-teman PWK ITS angakatan 2012 (Garuda) yangmemberikan motivasi, bantuan, serta masukan kepadapenulis.

11. Sahabat terbaik yang pernah ku kenal selama ini yangselalu senantiasa membantu dalam suka dan duka : YosviraAnandita, Nilla Alvionita, dan Auliya Faradilla Adzam,dan lainnya.

12. Serta pihak-pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu atas semua bantuan dalam Tugas Akhir ini.Penulis menyadari masih banyak yang dapat

dikembangkan pada tugas akhir ini. Semoga tugas akhir yang telahdisususn dapat memberikan manfaat secara luas.

Surabaya, Juli 2016Penulis

Page 10: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xi

DAFTAR ISICOVER ........................................................................................iCOVER ........................................................................................iiLEMBAR PENGESAHAN........................................................iiiABSTRAK....................................................................................vABSTRAK..................................................................................viiKATA PENGANTAR ................................................................ixDAFTAR ISI...............................................................................xiDAFTAR GAMBAR..................................................................xivDAFTAR TABEL....................................................................xvii

BAB I PENDAHULUAN..............................................................11.1 Latar Belakang....................................................................11.2 Rumusan Masalah...............................................................61.3 Tujuan dan Sasaran.............................................................6

1.3.1 Tujuan....................................................................61.3.2 Sasaran...................................................................7

1.4 Ruang Lingkup Penelitian………………………………..71.4.1 Ruang Lingkup Wilayah........................................71.4.2 Ruang Lingkup Aspek...........................................81.4.3 Ruang Lingkup Substansi......................................8

1.5 Manfaat Penelitian..............................................................81.5.1 Manfaat Teoritis.....................................................91.5.2 Manfaat Praktis......................................................9

1.6 Hasil yang Diharapkan........................................................91.7 Sistematika Penulisan.........................................................9BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................................152.1 Pengembangan Wilayah....................................................15

2.1.1 Definisi Pengembangan Wilayah.........................152.1.2 Tipologi Klassen Pengembangan Wiayah...........16

2.2 Daerah Tertinggal.............................................................202.2.1 Pengertian Daerah Tertinggal..............................202.2.2 Ciri-ciri Daerah Tertinggal..................................242.2.3 Penyebab Daerah Tertinggal................................27

Page 11: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xii

2.2.4 Pengembangan Daerah Tertinggal.......................312.3 Desa Tertinggal.................................................................36

2.3.1 Pengertian Desa Tertinggal.................................362.3.2 Ciri-ciri Desa Tertinggal......................................362.3.3 Penyebab Desa Tertinggal...................................372.3.4 Pengembangan Pedesaan.....................................372.3.5 Tipologi Desa.......................................................38

2.4 Penelitian-Penelitian Terkait.............................................402.5 Sintesa Tinjauan Pustaka..................................................49

2.5.1 Sintesis Tinjauan Pustaka Faktor PenyebabKetertinggalan di Daerah Tertinggal...................49

2.5.2 Sintesis Tinjauan Pustaka Tipologi Desa............53BAB III METODE PENELITIAN………………….………...563.1 Pendekatan Penelitian…………………………………...563.2 Jenis Penelitian…………………………………………..573.3 Variabel Penelitian……………………………………....573.4 Populasi dan Sampel Penelitian………………………....643.5 Metode Penelitian…………………………………….....64

3.5.1 Metode Pengumpulan Data…………………….643.5.2 Teknik Analisis Data……………………….......72

3.5.2.1 Mengidentifikasi Faktor-faktor yang BerpengaruhTerhadap Ketertinggalan Desa KabupatenBondowoso menggunakan Analisis FaktorEksplanatory…………………………………....79

3.5.2.2 Menganalisis Tipologi Desa Tertinggal diKabupaten Bondowoso Berdasarkan Aspek Sosial,Ekonomi, dan Infrastruktur menggunakan AnalisisBiplot……………………...................................80

3.5.2.3 Merumuskan Arahan Pengembangan DesaTertinggal Berdasarkan Aspek-Aspek yang telahdiprioritaskan di KabupatenBondowoso……………………………………..82

3.6 Tahapan Penelitian………………………...…………….823.7 Kerangka Penelitian………………………………......…85BAB IV GAMBARAN UMUM……………………………......87

Page 12: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xiii

4.1 Gambaran Umum Kabupaten Bondowoso……………...874.1.1 Kondisi Geografis Kabupaten Bondowoso….....874.1.2 Kondisi dan Kualitas SDM…………………....104

4.1.2.1 Jumlah dan Laju PertambahanPenduduk…………………..………………….1044.1.2.2 Kepadatan Penduduk……..…………1074.1.2.3 Tingkat Pendidikan Penduduk……....1094.1.2.4 Ratio Ketergantungan Penduduk........1124.1.2.5 Jumlah Tenaga Kerja……………........115

4.1.3 Kondisi Perekonomian…………………….......1184.1.3.1 Kemiskinan…………………………....1184.1.3.2 Mata Pencaharian Penduduk………...1214.1.3.3 Potensi Desa…………………………..123

4.1.4 Kondisi Infrastruktur Sosial…………….....….1284.1.4.1 Sarana Pendidikan…………………….1284.1.4.2 Sarana Kesehatan……………………..1354.1.4.3 Kondisi Perumahan………………......145

4.1.5 Kondisi Infrastruktur Ekonomi……………….1474.1.5.1 Kondisi Jalan…………………............1484.1.5.2 Air Bersih…………………………......1504.1.5.3 Jaringan Listrik………………………1534.1.5.4 Sarana Perdagangan……………….....155

4.2 Identifikasi Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa Kabupaten Bondowoso……...….1654.2.1 Faktor yang Berpengaruh Terhadap

Ketertinggalan Desa Kabupaten BondowosoAspek Sosial…........................………………......165

4.2.2 Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa Kabupaten BondowosoAspek Ekonomi……………………...............….166

4.2.3 Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa Kabupaten BondowosoAspek Infrastruktur…………………………......167

4.3 Analisis Tipologi Desa Tertinggal Berdasarkan AspekSosial, Ekonomi, dan Infratruktur…………..................171

Page 13: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xiv

4.3.1 Analisis Tipologi Desa Tertinggal BerdasarkanAspek Sosial, Ekonomi, dan Infratruktur…...….171

4.3.2Tipologi Desa Tertinggal di KabupatenBondowoso……………………………………..176

4.4 Arahan Pengembangan Desa Tertinggal BerdasarkanAspek-aspek yang Diprioritaskan………............…….193

BAB V KESIMPULAN………….…………………………..2175.1 Kesimpulan…………………………………………....2175.2 Saran…………………………………………………..219DAFTAR PUSTAKA………………………………………..221Lampiran A Analisis Faktor Eksplanatory…………...........225Lampiran A1 Input Kualitas SDM…………………………….225Lampiran A2 Input Kondisi Perekonomian………………..…..283Lampiran A3 Input Kondisi Infrastruktur Sosial………………337Lampiran A4 Input Kondisi Infrastruktur Ekonomi…………...398Lampiran B Analisis BiPlot…………………………..............443Lampiran B1 Input Kondisi Perekonomian………….................443Lampiran B2 Input Kualitas SDM……………………..............457Lampiran B3 Input Infrastruktur Sosial……………………......479Lampiran B4 Input Infratsrukur Ekonomi……………………..491BIODATA PENULIS...............................................................514

Page 14: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xv

DAFTAR TABELTabel 1.1 Daftar Nama Kecamatan Kabupaten

Bondowoso..................................................................8Tabel 2.1 Pengertian Teori Pengembangan Wilayah................16Tabel 2.2 Tipologi Klassen Pengembangan Wilayah................18Tabel 2.3 Tipologi Klasen.........................................................19Tabel 2.4 Tipologi Klassen........................................................20Tabel 2.5 Pengertian Daerah Tertinggal....................................21Tabel 2.6 Ciri-ciri Daerah Tertinggal........................................26Tabel 2.7 Faktor Penyebab Daerah Tertinggal..........................31Tabel 2.8 Pengembangan Daerah Tertinggal............................35Tabel 2.9 Pengertian Desa Tertinggal.......................................36Tabel 2.10 Ciri-ciri Desa Tertinggal............................................36Tabel 2.11 Penyebab Desa Tertinggal.........................................37Tabel 2.12 Teori Pengembangan Pedesaan.................................38Tabel 2.13 Tipologi Desa............................................................39Tabel 2.14 Teori Tipologi Desa..................................................40Tabel 2.15 Penelitian Terkait Pengembangan Daerah…............41Tabel 2.16 Sintesis Tinjauan Pustaka Ciri-ciri, Penyebab,

Pengembangan Desa Tertinggal………….....….......51Tabel 2.17 Sintesis Tinjauan Pustaka Faktor Penyebab

Ketertinggalan Desa..................................................52Tabel 2.18 Sintesis Tinjauan Pustaka Tipologi Desa…...............53Tabel 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional….......66Tabel 3.2 Kebutuhan Data dan Sumber Data............................72Tabel 3.3 Teknik Analisis Penelitian.........................................74Tabel 4.1 Luas Wilayah Kabupaten Bondowoso…………......87Tabel 4.2 Tabel Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso tahun

2008-2012………………………………………......90Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Perkecamatan Kabupaten

Bondowoso Tahun 2009-2013………………...….104Tabel 4.4 Pertumbuhan Laju Penduduk Kabupaten

Bondowoso Tahun 2009-2013…………………....106

Page 15: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xvi

Tabel 4.5 Kepadatan Penduduk Perkecamatan Tahun 2009-2013……………………………………………….107

Tabel 4.6 Ratio Perbandingan Usia SD dan Jumlah Murid SDPerkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun2009-2013…………………………………….........109

Tabel 4.7 Ratio Ratio Perbandingan Usia SMP dan JumlahMurid SMP Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013......................................................111

Tabel 4.8 Tingkat Ketergantungan Penduduk KabupatenBondowoso tahun 2009-2013..................................114

Tabel 4.9 Jumlah Tenaga Kerja Perkecamatan di KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…..............................116

Tabel 4.10 Jumlah Keluarga Miskin Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…..............................118

Tabel 4.11 Persentase Keluarga Miskin Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013..............................…119

Tabel 4.12 Ratio Bukan Buruh Tani Kabupaten Bondowoso tahun2009-2013................................................................121

Tabel 4.13 Potensi desa Tanaman Padi Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…..............................123

Tabel 4.14 Potensi Desa Tanaman Jagung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…...........125

Tabel 4.15 Potensi Desa Tanaman Ubi Kayu PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…...........126

Tabel 4.16 Jumlah SD Perkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun2009-2013................................................................129

Tabel 4.17 Persentase jumlah SD Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013..................................130

Tabel 4.18 Jumlah SMP Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013.....................................................132

Tabel 4.19 Persentase Jumlah SMP Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013….............................133

Tabel 4.20 Jumlah Rumah Sakit Kabupaten Bondowos tahun2009-2013................................................................135

Tabel 4.21 Persentase Rumah Sakit Perkecamatan Kabupaten

Page 16: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xvii

Bondowoso tahun 2009-2013……………………136Tabel 4.22 Jumlah Puskesmas Perkecamatan Kabupaten

Bondowoso tahun 2009-2013…………….……...138Tabel 4.23 Persentase Jumlah Puskesmas Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013….....…139Tabel 4.24 Jumlah Poskesdes Perkecamatan Kabupaten

Bondowoso tahun 2009-2013…………………....141Tabel 4.25 Persentase Jumlah Poskesdes Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….....142Tabel 4.26 Persentase Tenaga Kesehatan Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013……......144Tabel 4.27 Persentase Perumahan dengan Konstruksi

Bangunan Permanen Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013……………………………..........146

Tabel 4.28 Panjang Jalan Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013………………….…148

Tabel 4.29 Jumlah Pelanggan PDAM PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….......150

Tabel 4.30 Persentase RT Terlayani PDAM PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….......151

Tabel 4.31 Jumlah Pelanggan PLN PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….......153

Tabel 4.32 Persentase RT Terlayani PLN PerkecamaytanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…......….154

Tabel 4.33 Jumlah Pasar Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…………………….156

Tabel 4.34 Persentase Jumlah Pasar PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….......157

Tabel 4.35 Jumlah Toko Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013……………………..159

Tabel 4.36 Persentase Jumlah Toko PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013…….......160

Tabel 4.37 Jumlah Warung Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013………………….….162

Tabel 4.38 Jumlah Warung Perkecamatan Kabupaten

Page 17: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xviii

Bondowoso tahun 2009-2013………………….….163Tabel 4.39 Berdasarkan Aspek Sosial, Ekonomi, dan

Infrastruktur………………………………….........172Tabel 4.40 Tipologi Desa Tertinggal berdasarkan Aspek

Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur……....……….176Tabel 4.41 Potensi dan Permasalahan Tipologi Desa

Kabupaten Bondowoso……………………….......194Tabel 4.42 Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Berdasarkan

Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur.............201

Page 18: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xix

DAFTAR GAMBARGambar 1.1 Diagram Kerangka Berpikir..................................11Gambar 1.2 Peta Ruang Lingkup Wilayah Penelitian..............13Gambar 3.1 Diagram Analisis Faktor………………………...80Gambar 3.2 Diagram Kerangka Penulisan……………………88Gambar 4.1 Persentase Luas Wilayah Kabupaten

Bondowoso……………………………..……….89Gambar 4.2 Peta Ruang Wilayah Penelitian……………….....102Gambar 4.3 Diagram Jumlah Penduduk Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013...........105Gambar 4.4 Diagram Kepadatan Penduduk Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013...........108Gambar 4.5 Ratio Perbandingan Usia SD dan Jumlah Murid

SD Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013…………………………..........110

Gambar 4.6 Ratio Perbandingan Usia SMP dan JumlahMurid SMP Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…………...……..112

Gambar 4.7 Diagram ratio Ketergantungan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013..........115

Gambar 4.8 Diagram Jumlah Tenaga Kerja PerkecamatanKabupaten Bondowoso…………….................…117

Gambar 4.9 Jumlah Keluarga Miskin PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.............120

Gambar 4.10 Ratio Bukan Buruh Tani KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…………………...122

Gambar 4.11 Potensi Desa Tanaman Padi PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.............124

Gambar 4.12 Potensi Desa Tanaman Jagung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.............126

Gambar 4.13 Poteni Desa Tanaman Ubi Kayu PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.............128

Gambar 4.14 Diagram Persentase Jumlah SD Kabupaten

Page 19: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xx

Bondowoso tahun 2009-2013……………….......131Gambar 4.15 Diagram Persentase Jumlah SMP Kabupaten

Bondowoso tahun 2009-2013……...……………134Gambar 4.16 Persentase Jumlah Rumah Sakit Perkecamatan

Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013………………….....................................….137

Gambar 4.17 Persentase Jumlah Puskesmas PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013............140

Gambar 4.18 Persentase Jumlah Poskedes PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013............143

Gambar 4.19 Persentase Tenaga Kesehatan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013............145

Gambar 4.20 Persentase Perumahan dengan KonstruksiBangunan Permanen Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013…………………………...........147

Gambar 4.21 Panjang Jalan Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013…………………..149

Gambar 4.22 Persentase RT Terlayani PDAM PerkecamatanKabupaten Bondowoo tahun 2009-2013….........152

Gambar 4.23 Persentase RT Terlayani PLN PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013….......155

Gambar 4.24 Persentase Jumlah Pasar PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013….......158

Gambar 4.25 Persentase Jumlah Toko PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013….......161

Gambar 4.26 Persentase Jumlah Warung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013...........164

Gambar 4.27 Diagram Faktor Ketertinggalan DesaKabupaten Bondowoso…………………...........169

Gambar 4.28 Peta Ketertinggalan Desa Pada Aspek SosialKabupaten Bondowoso………………………...183

Gambar 4.29 Peta Ketertinggalan Desa Pada AspekEkonomi Kabupaten Bondowoso……………...185

Gambar 4.30 Peta Ketertinggalan Desa Pada AspekInfrastruktur Sosial……………………..............187

Page 20: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

xxi

Gambar 4.31 Ketertinggalan Desa Pada Aspek InfrastrukturEkonomi………………………………......……189

Gambar 4.32 Peta Tipologi Desa Tertinggal KabupatenBondowoso…………………………………......191

Gambar 4.33 Peta Arahan Pengembangan Desa TertinggalKabupaten Bondowoso Tipologi C…………..211

Gambar 4.34 Peta Arahan Pengembangan Desa TertinggalKabupaten Bondowoso Tipologi B…………..213

Gambar 4.35 Peta Arahan Pengembangan Desa TertinggalKabupaten Bondowoso Tipologi A…………..215

Page 21: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

1

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPengembangan wilayah merupakan upaya untuk

mewujudkan keterpaduan dalam penggunaan berbagaisumber daya, merekatkan dan menyeimbangkanpembangunan nasional dan kesatuan wilayah nasional,meningkatkan keserasian antar kawasan, keterpaduan antarsektor pembangunan melalui proses penataan ruang dalamrangka pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan(Sjarifuddin, 2003). Pengembangan wilayah merupakanupaya untuk memacu perkembangan sosial ekonomi disuatu wilayah, mengurangi kesenjangan antar wilayah,kemiskinan, dan menjaga kelestarian lingkungan hidup padasuatu wilayah (Nurzaman dalam Saad 2015).

Daerah tertinggal (Underdevelopment Region)merupakan daerah Kabupaten/Kota yang masyarakat sertawilayahnya relatif kurang berkembang dibandingkan daerahlain dalam skala nasional. Penetapan kriteria daerahtertinggal dilakukan berdasarkan 6 kriteria dasar yaitu (i)perekonomian masyarakat, (ii) sumber daya manusia, (iii)prasarana (infrastruktur), (iv) kemampuan keuangan lokal(celah fiskal), (v) aksesibilitas, dan (vi) karakteristik daerah(Kemendesa, 2015). Pengembangan wilayah di Indonesiaseringkali berimplikasi terhadap terjadinya kesenjanganantar wilayah. Keberhasilan pengembangan wilayahditandai dengan munculnya daerah maju, sedangkankegagalan dalam pengembangan wilayah menyebabkanmunculnya daerah tertinggal. Perbedaan laju pembangunanantar daerah menyebabkan terjadinya kesenjangan dankemakmuran antardaerah, terutama antara kabupaten-

Page 22: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

2

kabupaten yang ada di Pulau Jawa sehingga berimbas padamunculnya daerah tertinggal (Haeruman dalam Kuncoro,2012).

Pengembangan daerah tertinggal merupakan salahsatu upaya pengembangan daerah yang dihuni olehmasyarakat dengan berbagai permasalahan sosial ekonomidan keterbatasan fisik, menjadi daerah maju dengankomunitas yang kualitas hidupnya sama atau tidak jauhtertinggal dibandingkan dengan masyarakat Indonesialainnya. Pembangunan daerah tertingal lebih difokuskanpada percepatan pembangunan di daerah yang kondisisosial, budaya, ekonomi, keuangan daerah, aksesibilitasserta kesediaan infrastruktur masih tertinggal dibandingdengan daerah lainnya (Kemendesa, 2015).

Desa tertinggal (Underdevelopment village)merupakan daerah dalam lingkup desa yang masyarakatnyaserta wilayahnya relatif kurang berkembang dibandingkandengan desa lainnya dalam skala nasional melaluipendekatan deskriptif kuantitatif dengan caramendeskripsikan melalui penilaian pada setiap variabel yangdijadikan dasar penilaian. Penetapan kriteria desa tertinggaldilakukan berdasarkan 5 kriteria dasar diantarany (i) tingatperekonomian masyarakat desa, (ii) sumber daya manusia,(iii) ketersediaan infrastruktur, (iv) kemampuan fiskal desa,(v) aksesibilitas desa ke kota, dan (vi) aspek geografis(Kemendesa, 2015).

Pengembangan desa tertinggal merupakan salah satuupaya dalam mengembangkan sebuah desa yang dihuni olehmasyarakat pedesaan dengan berbagai permasalahan sosialekonomi dan keterbatasan fisik, menjadi desa maju denganmasyarakat pedesaan yang kualitas hidupnya sama atautidak jauh tertinggal dibandingkan dengan masyarakat

Page 23: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

3

Indonesia lainnya. Pembangunan desa tertingal lebihdifokuskan pada percepatan pembangunan desa swadayayang terdapat pada desa-desa di daerah perbatasan sertapulau terluar, desa swakarsa yang mampu bertahan darigoncangan ekonomi, dan desa swasembada yang memilikiketahanan pangan, ketahanan ekonomi, serta mampumendukung perekonomian kawasan lainnya (Kemendesa,2015). Pengelompokan desa swadaya, desa swakarsa, dandesa swasembada didasarkan pada kemampuan pembiayaan.

Salah satu cara yang telah dilakukan pemerintahuntuk mempersempit jurang (gap) antara perkembangandaerah maju dan daerah tertinggal di Pulau Jawa adalahmelalui kebijakan pembangunan daerah melalui konsepkawasan andalan berdasarkan potensi daerah (Kuncoro,2012). Akan tetapi, menurut data dari Kementrian Desa,Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi(Kemendesa), hingga saat ini masih terdapat 183Kabupaten/Kota yang dikategorikan tertinggal yang terdiri-dari 55 Kabupaten/Kota atau 30% berada pada KBIsedangkan 128 atau 70% Kabupaten/Kota tertinggal beradapada KTI. Pada Rencana Pembangunan Jangka MenengahNasional (RPJMN) 2015-2019, Provinsi Jawa Timurmerupakan salah satu Provinsi di KBI dengan persentasedaerah tertinggal yang rendah yakni sebesar (5%) dariseluruh kabupaten yang terdapat di provinsi tersebut. Dari29 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, terdapat 5Kabupaten termasuk kedalam kategori daerah tertinggalsalah satunya adalah Kabupaten Bondowoso. KabupatenBondowoso ditetapkan sebagai salah satu Kabupaten diProvinsi Jawa Timur yang termasuk kedalam kategoridaerah tertinggal berdasarkan dalam RTRW Provinsi JawaTimur 2011-2031 yang menetapkan lima Kabupaten yang

Page 24: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

4

termasuk kategori daerah tertinggal diantaranya KabupatenBondowoso, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bangkalan,Kabupaten Sampang, dan Kabupaten Pamekasan.Permasalahan ketertinggalan yang terdapat di KabupatenBondowoso adalah permasalahan pembangunan SumberDaya Manusia (SDM), kemiskinan, dan permasalahanpemenuhan kebutuhan infrastruktur dasar yaitu infrastruktursosial seperti sarana kesehatan dan pendidikan sertainfrastruktur seperti prasarana jalan yang kurang memadai(RPJMD Kabupaten Bondowoso, 2009-2013).

Permasalahan SDM yang terdapat di KabupatenBondowoso adalah belum tercapainya sasaran utamapembangunan nasional yang terdapat pada RPJMN tahun2015-2019 meliputi: (1) target rata-rata lama sekolahmenurut RPJMN selama 8,25 tahun pada tahun 2014sedangkan rata-rata lama sekolah penduduk KabupatenBondowoso selama 6,09 tahun atau setara dengan tamatanSekolah Dasar; (2) target angka harapan hidup penduduknasional (AHH) selama 72 tahun dan AHH nasionalmenurut The World Factbook adalah selama 71,62 tahun(Central Intelligence Agency, 2013), sedangkan angkaharapan hidup di Kabupaten Bondowoso hanya selama63,79 tahun; dan (3) target angka melek huruf (AMH)penduduk nasional sebesar 95,82% sedangkan AMHKabupaten Bondowoso belum mencapai target yaitu masihsebesar 78,95 % (Statistik Kabupaten Bondowoso, 2012).Pembahasan permasalahan diatas merupakan gambarankondisi sumber daya manusia di Kabupaten Bondowosoyang masih belum memenuhi target pembangunan nasional.Hal ini menunjukkan bahwa SDM Kabupaten Bondowosomasih tertinggal jika dilihat secara nasional.

Page 25: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

5

Permasalahan lainnya terkait ketertinggalan wilayahyang menyebabkan daerah tertinggal di KabupatenBondowoso adalah permasalahan kemiskinan. Persentasependuduk miskin di Kabupaten Bondowoso sampai dengantahun 2012 sebesar 16,75 % atau sekitar 123.600 jiwapenduduk Kabupaten Bondowoso masih tergolongpenduduk miskin dengan garis kemiskinan sebesar Rp.290.729,- dan Indeks Kedalaman Kemiskinan (IKK) sebesar88,37. IKK merupakan ukuran rata-rata kesenjanganpengeluaran masing-masing penduduk miskin terhadap gariskemiskinan (Tambunan, 2001). Persentase ini lebih besardaripada target pada RPJMN yaitu 8-10% penduduk miskin,sedangkan di Kabupaten Bondowoso persentase pendudukmiskin > 10%. Sementara jika dilihat dalam cakupan yanglebih sempit, jumlah rumah tangga miskin sebesar 131.900rumah tangga (Direktorat PAUDNI Kementrian Pendidikandan Kebudayaan, 2011). Hal ini menunjukkan bahwakesejahteraan penduduk di Kabupaten Bondowoso masihtertinggal jika dilihat secara nasional.

Permasalahan lainnya di Kabupaten Bondowosoadalah rendahnya pelayanan infrastruktur wilayah baik darisegi kualitas maupun kuantitas masih merupakan persoalanbesar di Kabupaten Bondowoso, yang harus segera diatasikarena dapat menghambat laju pembangunan daerah. Padaaspek transportasi, sarana dan prasarana merupakanpersoalan yang perlu mendapat perhatian, dalam rangkamemperpendek rentang kendali, untuk meningkatkanaksesibilitas dan mobilisasi manusia dan barang.Transportasi darat (jalan, jembatan, dan moda transportasi)masih sangat terbatas. Sepanjang 192.469 km prasaranajalan di Kabupaten Bondowoso kondisinya rusak parah dan

Page 26: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

6

sepanjang 78.453 km prasarana jalan kondisinya rusakringan (Statistik Kabupaten Bondowoso, 2012).

Selain itu, kondisi sarana fasilitas kesehatan diKabupaten Bondowoso hingga tahun 2013, ketersediaanPuskesmas di setiap Kecamatan masih belum memadai jikadibandingkan dengan jumlah penduduk yang harus dilayani,kecuali di Kecamatan Bondowoso. Rasio perbandinganantara Puskesmas dengan jumlah penduduk yang harusdilayanai di Kabupaten Kabupaten Bondowoso masihberada pada posisi 0,99, rasio perbandingan Dokter denganpenduduk masih berada pada posisi 0,70, dan rasioperbandingan antara tenaga perawat dan bidan denganjumlah penduduk masih berada pada posisi 0,83. Rasiopelayanan ini akan terlayani jika nilai rasio lebih dari satu(Data Informasi Kesehatan Jawa Timur, 2011). Hal inimenjukkan bahwa pelayanan akan kebutuhan akaninfrastruktur dasar di Kabupaten Bondowoso belumterlayani.

Permasalahan pembangunan SDM dan pemenuhankebutuhan sarana kesehatan merupakan permasalahanpengembangan wilayah dari aspek sosial sedangkanpermasalahan kemiskinan dan permasalahan prasarana jalanyang kurang memadai merupakan permasalahanpengembangan wilayah dari aspek ekonomi (Triutomo,2001). Pengembangan wilayah yang sesuai melalui potensidesa. Desa yang termasuk ke dalam kategori desa tertinggaldi Kabupaten Bondowoso sebanyak 147 desa di tahun 2010-2013 (KPDT, 2013) dan hasil terakhir pada tahun 2015terdapat 95 desa. Untuk meminimalisir adanya desa yangtergolong tertinggal dan desa maju dibutuhkan arahanpengembangan desa tertinggal berdasarkan faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten

Page 27: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

7

Bondowoso. Arahan pengembangan ini nantinya digunakanuntuk mengoptimalkan pengembangan wilayah pada desa diKabupaten Bondowoso sehingga dapat terlepas dari kondisiketertinggalan dan pertumbuhan serta perkembanganmasing-masing desa di Kabupaten Bondowoso dapatdilakukan secara optimal.

1.2 Rumusan MasalahPerbedaan pembangunan antar wilayah

memunculkan terjadinya kesenjangan yang berakibat padamunculnya daerah tertinggal. Kabupaten Bondowosomerupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Timuryang termasuk dalam kategori daerah tertinggal.Ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso memunculkandesa dengan kategori maju dan desa dengan kategoritertinggal. Permasalahan dari ketertinggalan di KabupatenBondowoso adalah rendahnya kualitas dari Sumber DayaManusia (SDM), pelayanan infrastruktur dasar yang belummemadai antara desa satu dengan desa lainnya, danpermasalahan tingginya angka kemiskinan yang terjadi diKabupaten Bondowoso Permasalahan rendahnya kualitasSDM memicu permasalahan sosial, permasalahankemiskinan, dan permasalahan ekonomi sedangkan untukpermasalahan pelayanan infrastruktur dasar yang belummemadai dapat dikategorikan permasalahan sosial danpermasalahan ekonomi karena infrastruktur dasar terdiri darifasilitas kesehatan yang merupakan sarana sosial danprasarana jalan yang merupakan prasarana ekonomi.Berdasarkan permasalahan tersebut maka dapat dirumuskanpertanyaan penelitian yaitu, bagaimana arahanpengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek sosial,ekonomi, dan infrastruktur?

Page 28: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

8

1.3 Tujuan dan sasaran

1.3.1 TujuanTujuan dari penelitian ini adalah untuk merumuskan

arahan pengembangan desa tertinggal di KabupatenBondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur di Kabupaten Bondowoso.

1.3.2 SasaranAdapun sasaran untuk mencapai tujuan dari

penelitian ini adalah sebagai berikut:1. Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi

ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso.2. Menganalisis tipologi desa tertinggal berdasarkan

aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur diKabupaten Bondowoso.

3. Perumuskan arahan pengembangan desa tertinggalberdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan.

1.4 Ruang Lingkup PenelitianRuang lingkup dalam penelitian ini terdiri dari tiga

ruang, yaitu ruang lingkup wilayah, ruang lingkup aspekatau pembahasan, dan ruang lingkup substansi. Berikut inimerupakan uraian dari ketiga ruang lingkup yang terdapatdalam penelitian ini :

1.4.1 Ruang Lingkup WilayahRuang lingkup wilayah dalam penelitian ini adalah

seluruh wilayah administratif Kabupaten Bondowoso.Kabupaten Bondowoso terletak diantara 113048’10’’ sampai113048’26’’ Bujur Timur dan 7050’10’’ sampai 7056’41’’Lintang Selatan. Adapun batas-batas administratif wilayahKabupaten Bondowoso adalah sebagai berikut:

Sebelah Utara : Kabupaten Situbondo

Page 29: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

9

Sebelah Timur : Kabupaten BanyuwangiSebelah Selatan : Kabupaten JemberSebelah Barat : Kabupaten ProbolinggoSecara keseluruhan luas wilayah dari Kabupaten

Bondowoso adalah 1.560,10 km2, yang terbagi menjadi 23kecamatan. Berikut ini adalah daftar kecamatan padaKabupaten Bondowoso yang ada di tabel di bawah ini :Tabel 1.1 Daftar Nama Kecamatan di Kabupaten BondowosoNo. Nama Kecamatan No. Nama Kecamatan1. Binakal 13. Sumber Wringin2. Bondowoso 14. Sempol3. Botolinggo 15. Sukosari4. Cermee 16. Tamanan5. Curahdami 17. Taman Krocok6. Grujugan 18. Tapen7. Jambesari Darus Sholah 19. Tenggarang8. Klabang 20. Tegalampel9. Maesan 21. Tlogosari

10. Pakem 22. Wringin11. Pujer 23. Wonosari12 Prajekan

Sumber : Kabupaten Bondowoso Dalam Angka Tahun 2014

Secara keseluruhan Kabupaten Bondowoso terbagimenjadi 23 kecamatan. Kecamatan itu terbentuk dari 9kelurahan dan 208 desa-desa yang merupakan unit analisisdi Kabupaten Bondowoso.

1.4.2 Ruang Lingkup AspekRuang lingkup pembahasan dalam penelitian ini

mencakup mencakup aspek-aspek yang dikaji. Hal initerkait dengan pengembangan daerah tertinggal(Underdevelopment Region) yang ditinjau dari aspeksumber daya manusia, ekonomi, dan infrastruktur.

Page 30: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

10

1.4.3 Ruang Lingkup SubstansiRuang lingkup substansi dalam penelitian ini adalah

mencakup teori pengembangan wilayah, teoripengembangan daerah tertinggal, serta teori pengembanganpedesaan.

1.5 Manfaat PenelitianManfaat yang diperoleh dari penelitian ini dibedakan

menjadi dua yaitu manfaat secara teoritis dan praktis.Manfaat teoritis berupa sumbangan terhadap ilmupengetahuan, sedangkan manfaat praktis beruparekomendasi, arahan atau panduan bagi pemerintah daerahsetempat.

1.5.1 Manfaat TeoritisManfaat teoritis dari hasil penelitian ini diharapkan

sebagai penambah wawasan tentang konsep pengembanganilmu perencanaan perdesaan, perencanaan wilayah, danpengembangan wilayah khususnya dalam pengembanganwilayah tertinggal (Underdevelopment Region).

1.5.2 Manfaat PraktisManfaat praktis dari hasil penelitian ini adalah

sebagai bahan masukan bagi pemerintah daerah KabupatenBondowoso untuk pengembangan desa tertinggal.Selanjutnya dari hasil penelitian ini dapat dibuat sebagiacuan dalam penyusunan arahan pengembangan wilayah diKabupaten Bondowoso.

1.6 Hasil yang diharapkanPenelitian ini diharapkan dapat memberikan hasil

yang merujuk pada tujuan penelitian. Hasil yang diharapkanoleh penulis dari penelitian ini adalah tersusunnya arahan

Page 31: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

11

pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowosoyang sesuai dengan faktor yang berpengaruh terhadappengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso.

1.7 Sistematika PenulisanSistematika penulisan yang digunakan dalam

penyusunan seminar yang berjudul “Arahan PengembanganDesa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Berdasarkan AspekEkonomi, Sosial, dan Infrastruktur” ini menggunakansistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUANBab ini berisi tentang latar belakang penelitian,

rumusan masalah yang diajukan, tujuan dan sasaranpenelitian, ruang lingkup serta manfaat penelitian serta hasilyang diharapkan dari penelitian yang berjudul ArahanPengembangan Desa Tertinggal di Kabupaten Bondowoso,Provinsi Jawa Timur.

BAB II TINJAUAN PUSTAKABab ini berisi teori-teori yang pengembangan

wilayah, dan teori daerah tertinggal yang nantinya akanmenghasilkan variabel yang akan digunakan dalampenelitian ini.

BAB III METODE PENELITIANBab ini berisi pendekatan penelitian, jenis penelitian,

variabel penelitian, populasi dan sampel, metode penelitianyang meliputi jenis data dan pengumpulan data serta teknikanalisia yang akan digunakan untuk mecapai tujuanpenelitian.

BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAHSTUDI

Bab ini berisi gambaran umum wilayah penelitiansesuai dengan indikator serta variabel yang didapat dari

Page 32: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

12

hasil tinjauan pustaka, dan analisis serta pembahasandatainformasi serta pembahasan hasil analisis.

BAB V KESIMPULANBab ini berisi kesimpulan yang terdiri-dari

kesimpulan, rekomendasi, kelemahan studi, serta saranuntuk kajian lanjutnya.

Page 33: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

13

1.8 Kerangka BerfikirArahan Pengembangan Desa Tertinggal di Kabupaten Bondowoso Berdasarkan

Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur

LatarBelakang

Faktor-faktor apakah yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desatertinggal Kabupaten Bondowoso dari aspek sosial, ekonomi, dan

inrastrukturRumusanMasalah

Tujuan danSasaran

Tujuan : untuk merumuskan bagaimana arahan pengembangan desa tertinggal diKabupaten Bondowoso Provinsi Jawa Timur

Tahapan mencapai tujuan :

Sasaran :1. Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di

Kabupaten Bondowoso2. Menganalisis tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi,

dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso3. Perumuskan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek

yang diprioritaskan

Tersusunnya Arahan Pengembangan DesaTertinggal di Kabupaten Bondowoso Berdasarkan

Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur

Hasil yangdiharapkan

Gambar 1.1 Diagram Kerangka BerfikirSumber : Penulis, 2016

Diperlukan arahan untuk pengembangan desa tertinggal KabupatenBondowoso agar dapat terentaskan dari ketertinggalan

Pengembangan daerah tertinggal termasuk dalam 11 prioritasnasional dalam RPJMN 2015-2019

Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu daerah tertinggal yang ditetapkanPermasalahan berupa permasalahan SDM, Infrastruktur, dan ekonomi seperti

kemiskinan

Page 34: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

14

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 35: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

15

Gambar 1.2 Peta Ruang Lingkup Wilayah PenelitianSumber : Penulis, 2016

Page 36: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

16

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 37: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

17

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengembangan Wilayah2.1.1 Definisi Pengembangan Wilayah

Pengembangan wilayah merupakan suatu upaya untukmemacu perkembangan sosial dan ekonomi yang bergunauntuk mengurangi kesenjangan antar wilayah dan menjagakelestarian lingkungan hidup pada suatuwilayah.Pengembangan wilayah sangat diperlukan karenakondisi sosial, ekonomi, budaya, dan geografis antara satuwilayah dengan wilayah lainnya berbeda.Pada dasarnyapengembangan wilayah harus disesuaikan dengan kondisi,potensi dan permasalahan wilayah yang bersangkutan (Riyadidalam Ambardi dan Socia, 2002).

Pengembangan wilayah merupakan suatu upayamemberdayakan 3 elemen stakeholders yang terdiri-darimasyarakat, pemerintah, dan pengusaha/swasta di suatuwilayah, dalam memanfaatkan sumberdaya alam danlingkungan di wilayah tersebut dengan memanfaatkanteknologi. Disamping itu, pengembangan wilayah merupakansuatu upaya mengawinkan secara harmonis sumberdaya alam,manusia, dan teknologi dengan mempertimbangkan dayatampung lingkungan.Pengembangan wilayah umumnyamengacu pada perubahan produktivitas wilayah, yang diukurmelalui peningkatan populasi penduduk, kesempatan kerja,tingkat pendapatan, dan nilai tambah industri pengolahan (Zendalam Alkadri, 2001). Selain definisi ekonomi, pengembanganwilayah mengacu pada pengembangan sosial, berupa aktivitaskesehatan, pendidikan, kualitas lingkungan, kesejahteraan danlainnya. Pengembangan wilayah lebih menekankan terhadapperbaikan wilayah secara bertahap dari kondisi yang kurangberkembang menjadi berkembang, dan tidak berkaitan denganeksploitasi wilayah (Zen dalam Alkadri, 2001).

Page 38: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

18

Tujuan dari pengembangan wilayah mempunyai 2(dua) sisi yang saling berkaitan yaitu sisi sosial dan sisiekonomis.Sehingga pengembangan wilayah merupakan sebuahupaya yang memberikan kesejahteraan dan meningkatkankualitas hidup masyarakat, misalnya menciptakan pusat-pusatproduksi, memberikan kemudahan prasarana dalam pelayananlogistik dan sebagainya (Triutomo, 2001).

Berdasarkan uraian pendapat ahli mengenaipengembangan wilayah dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.1 Pengertian Teori Pengembangan Wilayah(Riyadidalam

Ambardi danSocia, 2002)

(Zen dalamAlkadri, 2001)

(Triutomo,2001)

Indikator yangDigunakan

Sosial Ekonomi Lingkunga

n

Pelakupengembangan

Sumberdayaalam

Lingkungan Teknologi

Sosial Ekonomi Prasarana

Sosial Ekonomi Infrastruktur

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.1.2 Tipologi Klassen Pengembangan WilayahTeori mengenai pengembangan wilayah dibahas oleh

Klassen.Tipologi klassen membagi daerah berdasarkan duaindikator utama, yaitu pertumbuhan ekonomi wilayah danpendapatan perkapita wilayah (Aswandi dan Kuncoro,2002).Tipologi klassen dalam pengembangan wilayah inidiperoleh empat karakteristik pola dan struktur pertumbuhanekonomi wilayah yang berbeda antara satu dengan lainnya.Keempat pola dan struktur tersebut yaitu: (1) Daerah cepat-majudan cepat-tumbuh (high growth and hign income), (2) Daerahmaju tapi tertekan (high income but low growth), (3) Daerahberkembang cepat (high growth but income), dan (4) Daerahtertinggal (low growth and low income. Berikut ini merupakanpenjelasan mengenai tipologi klassen.

Page 39: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

19

a. Pertumbuhan ekonomi wilayahPertumbuhan ekonomi merupakan salah satu

indikator yang berperan dalam menganalisispembangunan ekonomi di suatu wilayah. Pertumbuhanekonomi harus berjalan berdampingan dan terencanaagar terciptanya pemerataan pembangunan. Jika suatuwilayah dianggap kurang produkstif pemerataanpembangunan bisa diusahakan menjadi lebih produktifuntuk mempercepat proses pertumbuhan wilayahtersebut. Pertumbuhan ekonomi suatu wilayah diukurmenggunakan laju pertumbuhan PDRB. Hal inidikarenakan, PDRB merupakan salah satu ukuranpenting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatuwilayah pada periode tertentu, baik atas dasar hargaberlaku (ADHB) maupun Atas Dasar Harga Konstan(ADHK). PDRB ADHB menunjukkan nilai tambahbarang dan jasa yang dihitung dengan menggunakanharga yang berlaku setiap tahun, sedangkan PDRBADHK menunjukkan nilai tambah barang dan jasayang dihitung dengan harga yang berlaku pada satuwaktu tertentu sebagai tahun dasar. PerkembanganPDRB ADHB dari tahun ke tahun menggambarkanperkembangan yang disebabkan oleh adanyaperubahan volume dalam produksi barang dan jasayang dihasilkan dan perubahan dalam tingkatharganya dan menunjukkan pendapatan yang dapatdinikmati oleh penduduk suatu daerah sertamenggambarkan nilai tambah barang dan jasa yangdihitung menggunakan harga setiap tahun.

b. Pendapatan PerkapitaPendapatan perkapita merupakan pendapatan

rata-rata penduduk di suatu wilayah. Pendapatan perkapita didapatkan dari hasil pembagian pendapatanregional suatu wilayah dengan jumlah pendudukwilayah tersebut. Pendapatan per kapita sering

Page 40: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

20

digunakan sebagai tolok ukur kemakmuran dantingkat pembangunan suatu wilayah. Semakin besarpendapatan per kapitanya, semakin makmur wilayahtersebut. Pendapatan per kapita dapat dilihatdari besarnya PDRB perkapita di suatu wilayah.PDRB perkapita merupakan gambaran nilai tambahyang bisa diciptakan oleh masing-masing pendudukakibat dari adanya aktivitas produksi. Nilai PDRB perkapita didapatkan dari hasil bagi antara total PDRBdengan jumlah penduduk pertengahan tahun. PDRBperkapita sering digunakan untuk mengukur tingkatkemakmuran penduduk suatu daerah. Apabila datatersebut disajikan secara berkala akan menunjukkanadanya perubahan kemakmuran. Kenaikan PDRBperkapita dapat tidak menaikkan standar hidup riilmasyarakat apabila pendapatan pendapatan perkapitameningkat akan tetapi konsumsi perkapia turun. Halini disebabkan oleh kenaikan pendapatan tersebuthanya dinikmati oleh beberapa orang berada dan tidakoleh banyak orang terutama penduduk miskin.

Tabel 2.2Tipologi Klassen Pengembangan WilayahYi > y Yi < y

Ri > r Daerah cepat majudan cepat tumbuh

Daerah berkembangcepat

Ri < r Daerah maju tapitertekan

Daerah tertinggal

Sumber : Aswandi dan Kuncoro, 2003

Keterangan :Ri : Laju pertumbuhan PDRB Kabupatenr : Laju pertumbuhan PDRB KecamatanYi : Pendapatan Perkapita Kabupaten

PDRBPerkapita

(y)LajuPertumbuhan(x)

Page 41: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

21

y : Pendapatan Perkapita KecamatanTipologi klassen merupakan salah satu cara untuk

menganalisis mengenai permasalahan ekonomi regional yangdapat digunakan untuk mengetahui klasifikasi sektorperekonomian wilayah. Tujuan dari tipologi klassen ini untukmengidentifikasi posisi perekonomian di suatu wilayah jikadibandingkan dengan wilayah diatasnya (Sjafrizal, 2008). Hasildari tipologi klassen menghasilkan empat klasifikasi kuadrandengan karakteristik yang berbeda sebagai berikut:

a. Wilayah yang maju dan tumbuh dengan pesat(developed region) (Kuadran I).

Daerah yang memiliki pertumbuhan ekonomilebih rendah dari pertumbuhan ekonomi kabupaten,namun PDRB perkapitanya lebih tinggi dari PDRBper kapita kabupaten

b. Daerah maju tapi tertekan (Kuadran II).Daerah yang memiliki pertumbuhan

ekonomi dan PDRB per kapita lebih tinggi daripertumbuhan ekonomi dan PDRB per kapitakabupaten

c. Daerah berkembang cepat (Kuadran III).Daerah yang memiliki pertumbuhan

ekonomi lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomikabupaten tetapi PDRB perkapitanya lebih rendahdari PDRB per kapita kabupaten.

d. Daerah relatif tertinggal (Kuadran IV).Daerah yang pertumbuhan ekonomi dan

PDRB perkapitanya lebih rendah dari angka tingkatkabupaten. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat padatabel berikut ini.

Tabel 2.3Tipologi KlassenKuadran I

Daerah Cepat TumbuhKuadran III

Daerah Berkembang CepatKuadran II

Daerah Maju Tapi TertekanKuadran IV

Daerah Relatif TertinggalSumber: Sjafrizal, 2003

Page 42: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

22

Berdasarkan teori tipologi Klassen yang disampaikanoleh kedua tokoh diatas, terdapat kesamaan antara indikatordari kedua tokoh tersebut.yaitu indikator pertumbuhan ekonomiwilayah, sedangkan untuk indikator pendapat perkapita denganPDRB perkapita sebenarnya hampir sama, dimana PDRBperkapita dapat digunakan untuk mengukur besarnyapendapatan perkapita di suatu wilayah. Dalam konteksperumusan indikator tersebut lebih tepat jika menggunakanpendapatan perkapita karena PDRB perkapita sebagai ukuranyang dapat digunakann untuk mengetahui besarnya pendapatanperkapita di suatu wilayah.Jadi, indikator yang diperolehmelalui perumusan diatas adalah indikator pertumbuhanekonomi wilayah dan indikator pendapatan perkapita.Untuklebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.4Tipologi Klassen(Aswandi dan

Kuncoro, 2002)(Sjafrizal, 2008) Indikator yang

Digunakan Pertumbuhan

ekonomi wilayah Pendapatan

perkapita

Pertumbuhanekonomi wilayah

PDRB Perkapita

Pertumbuhanekonomi wilayah

PendapatanPerkapita

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.2 Daerah Tertinggal2.2.1Pengertian Daerah Tertinggal

Daerah tertinggal merupakan daerah perdesaan yangmemiliki masalah seperti keterbatasan sumber daya alam,infrastruktur, sumber daya manusia, serta keterbatasanaksesibilitas menuju pusat kota atau pemerintahan sehinggamengakibatkan perekonomian masyarakat di bawah gariskemiskinan (Syafrudin A.B, 2003).

Daerah tertinggal merupakan daerah yang memilikiketergantungan besar terhadap daerah diluarnya karenapembangunan ekonomi di daerah tersebut terhambat karenarendahnya kualitas sumber daya manusia yang disebabkankarena kurangnya infrastruktur dasar (Adisasmita, 2005).

Page 43: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

23

Berdasarkan uraian pendapat ahli mengenai pengertiandaerah tertinggal dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.5 Pengertian Daerah Tertinggal(Syafrudin A.B,

2003)(Adisasmita, 2005) Indikator yang

Digunakan Sumber Daya

Alam Infrastruktur Sumber Daya

Manusia Aksesibilitas Ekonomi

masyarakat

Perekonomianwilayah

Sumber dayamanusia

Infrastruktur

PertumbuhanEkonomi

Sumber DayaManusia

Infrastruktur Ekonomi

Masyarakat

Sumber: Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan olehSyafrudin A.B (2003), dan Adisasmita (2005) diatas, pengertiandaerah tertinggal merujuk kepada ketiga aspek yaitu aspeksosial, ekonomi, dan infrastruktur sesuai dengan pembahasanruang lingkup dalam penelitian ini. Aspek sosial dapat dilihatdari Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), aspek ekonomidapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi kabupaten sertaperekonomian masyarakat, dan aspek infrastruktur dapat dilihatdari ketersediaan sarana dan prasarana dasar.

2.2.2 Ciri-Ciri Daerah TertinggalMenurut Adisasmita (2011), ciri-ciri dari daerah

tertinggal adalah derah yang memiliki permasalahan sebagaiberikut ini.

a. Kepadatan penduduk relatif rendah dan tersebar.b. Kebanyakan wilayah-wilayah ini miskin sumber

daya, khususnya sumber daya alam dan manusia.c. Terbatasnya akses transportasi yang menghubungkan

wilayah tertinggal dengan wilayah yang relatif maju.Menurut Wanggai (2004) permasalahan yang

dihadapi daerah tertinggal antara lain rendahnya kualitas

Page 44: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

24

ekonomi masyarakat, kesenjangan sosial ekonomi antarpenduduk, kesenjangan antar wilayah dan antar desa-kota,rendahnya aksesibilitas wilayah, rendahnya kualitassumberdaya manusia, potensi sumberdaya alam yang belumdimanfaatkan secara optimal, isolasi wilayah, rendahnyakehadiran investor, dan rendahnya keterkaitan antar sektor,antar wilayah dan antar usaha ekonomi.

Sedangkan menurut Malik dkk (2008), daerahtertinggal adalah daerah yang diciri-cirikan memiliki masalahkemiskinan, produktivitas dan kualitas hidup rendah, saranadan prasarana pembangunan wilayah sangat terbatas,pendidikan dan kesehatan masyarakat rendah, kesempatan kerjasangat terbatas.Permasalahan tersebut saling berkaitan danmerupakan masalah kompleks yang harus diprioritaskanpembangunannya secara serius baik oleh pemerintah maupunmasyarakat sendiri.Umumnya pembangunan di daerahtertinggal belum banyak tersentuh program pembangunan,sehingga akses terhadap pelayanan sosial, ekonomi, dan politikmasih sangat terbatas serta terisolir dari wilayahsekitarnya.Oleh karena itu kesejahteraan kelompok masyarakatyang hidup di daerah tertinggal memerlukan perhatian dankeberpihakan pembangunan yang besar dari berbagaipemangku kepentingan. Permasalahan utama yang terdapat didaerah tertinggal antara lain permasalahan kualitas sumber dayamanusia relatif rendah; kurangnya sarana dan prasarana(Infrastruktur); terbatasnya akses ekonomi, informasi danteknologi; terdapatnya gangguan keamanan dan bencana;merupakan daerah perbatasan, terisolir, dan Komunitas AdatTerpencil (KAT) memiliki akses yang terbatas; kebijakanpembangunan yang kurang tepat.

a. Sumber Daya Manusia (SDM)Anggapan masyarakat daerah tertinggal, bahwa

pendidikan masih terlalu mahal dan tidakmemberikan manfaat sebanding dengan sumberdayayang dikeluarkan. Dampaknya masyarakat daerah

Page 45: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

25

tertinggal memiliki angka partisipasi pendidikanrendah dan buta aksara cukup tinggi, dan pendidikanyang tersedia saat ini belum dapat dijangkaupenduduk miskin di daerah tertinggal.

Tingkat kesehatan masyarakat saat ini telahmenunjukkan peningkatan, tetapi disparitas statuskesehatan antar: tingkat sosial ekonomi, kawasan,perkotaan dan perdesaan masih tinggi. Angkakematian balita golongan miskin hampir empat kalilipat dari golongan kaya, angka kematian bayi danibu lebih tinggi di daerah perdesaan, dan di KawasanTimur Indonesia, serta penduduk dengan tingkatpendidikan rendah.Persentase balita berstatus gizikurang dan buruk di perdesaan lebih tinggi dibandingperkotaan.

Kualitas sumber daya manusia dapat dilihatdari tingkat pendidikan, derajat kesehatan dandaya beli masyarakat;

Pembangunan pendidikan di daerah tertinggalharus dapat menjamin pemerataan kesempatanpendidikan, peningkatan mutu serta relevansidan efisiensi pendidikan;

Pembangunan kesehatan harus dipandanginvestasi jangka panjang untuk meningkatkansumber daya manusia, guna meningkatkanekonomi lokal dalam mendorongpembangunan, menanggulangi kemiskinan danketertinggalan.

b. InfrastrukturDisparitas kesejahteraan antar kawasan

diakibatkan oleh kesenjangan infrastruktur.Aspekpenting yang menentukan kemajuan suatu wilayahmeliputi infrastruktur sosial dasar dan iinfrastrukturekonomi.Pembangunan infrastruktur merupakanpengungkit/lokomotif kemajuan suatu wilayah,

Page 46: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

26

sehingga harus diarahkan pada pendekatan berbasiswilayah dan keberpihakan.Ketersediaan infrastrukturselain berfungsi untuk kemajuan sosial, ekonomi jugamempunyai akses dalam memperkokoh persatuandan kesatuan bangsa.

c. Akses terhadap Sumber Daya Ekonomi, Informasidan Teknologi

Ketertinggalan daerah ditentukan olehkurangnya akses terhadap sumber daya yangdiperlukan masyarakat dalam mengejarketertinggalan.Saat ini Akses terhadap sumberdayadaerah tertinggal, seperti akses pada lahan produktifuntuk pengembangan usaha, prasarana ekonomi,sosial, permodalan, informasi, teknologi, dan inovasisangat terbatas, sehingga kebutuhan dasar manusiabanyak yang belum terpenuhi.

d. Keamanan dan BencanaKeadaan aman dicerminkan oleh suasana

tenteram, tidak ada rasa takut dan khawatir serta tidakterjadi konflik, dan kerusuhan. Sumber daya alamdapat menjadi modal pertumbuhan ekonomi danpenopang sistem kehidupan, untuk itu harus dikelolasecara seimbang guna menjamin keberlanjutanpembangunan. Kerusakan sumber daya alam danlingkungan hidup berdampak besar bagi kehidupanmanusia, dibeberapa daerah sudah sangatmengkhawatirkan sehingga timbulnya bencana yangtidak pernah terjadi sebelumnya.

Gangguan keamanan harus dikurangi denganmenurunkan ancaman ketegangan dan konflik antarkelompok masyarakat, sehingga diperlukan rasasaling percaya dan harmonisasi antar kelompok danpengembangan budaya yang dilandasi nilainilailuhur. Dimasa mendatang, pemeliharaan dan

Page 47: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

27

perbaikan ekosistem yang rusak harus menjadi fokusperhatian utama.

e. Daerah PerbatasanKebijakan pembangunan wilayah selama ini

cenderung berorientasi inward looking, seolah-olahkawasan perbatasan hanya menjadi halaman belakangdari pembangunan (lebih mengedepankan aspekkeamanan di banding aspek kesejahteraan).Akibatnya wilayah perbatasan bukan merupakanwilayah pembangunandaerah maupun nasional, dandampaknya daerah ini hampir tidak tersentuh olehpelayanan dasar dari pemerintah.

f. Komunitas Adat TerpencilDi beberapa daerah tertinggal terdapat

komunitas adat terpencil yang perlu diperhatikan, dankomunitas seperti ini sangat jauh tertinggal dengankomunitas lainnya. Untuk mendorongpercepatandaerah tertinggal, merupakan suatukeharusan mempelajari komunitas ini, danmemetakannya kemudian memberdayakannya untukmengurangi kesenjangan antar wilayah.

Dari hasil pembahasan oleh pakar-pakar diatas, didapatindikator untuk pembahasan ciri-ciri daerah tertinggal.Menurut,infrastruktur, sumber daya alam, sumber daya manusia,infrastruktur ekonomi, dan aksesibilitas merupakan ciri daridaerah tertinggal.Menurut Adisasmita (2011) aksesibilitas,kependudukan, sumber daya alam, sumber daya manusia dankondisi ekonomi wilayah dianggap penting untuk melihat suatudaerah dikatakan sebagai daerah tertinggal atau daerah maju.Menurut Wanggai (2004), pertumbuhan ekonomi wilayah,sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM),aksesibilitas dan kondisi ekonomi wilayah disuatu daerahsebagai sesuatu yang penting untuk mengatakan suatu daerahtermasuk tertinggal atau tidak. Sedangkan menurut Malik dkk(2008), pemasalahan rendahnya kualitas sumber daya manusia;

Page 48: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

28

rendahnya pelayanan infrastruktur sosial dasar, daninfrastruktur ekonomi; permasalahan keamanan dan bencana;serta aksesibilitas merupakan ciri-ciri dari daerah yangdikategorikan sebagai daerah tertinggal.

Dari pembahasan para pakar tersebut, terdapatkesamaan dalam hal memandang ciri-ciri daerah tertinggalantara lain, keseluruhan pakar memandang kurangnyaaksesibilitas sebagai ciri-ciri dari daerah tertinggal;(Adisasmita, 2011), (Wanggai, 2004), dan (Malik dkk, 2008)memandang kurang optimalnya pemanfaatan Sumber DayaAlam (SDA) dan lemahnya kemampuan ekonomi wilayahsebagai ciri-ciri dari daerah tertinggal.Akan tetapi, untukindikator Sumber Daya Alam (SDA) tidak dijadikan sebagaisalah satu indikator dalam penelitian ini karena pembatasanruang lingkup meliputi aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur.Sementara untuk indikator SDM, seluruh pakarmelihat rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)sebagai salah satu ciri dari daerah tertinggal.

Dari pembahasan mengenai ciri-ciri daerah tertinggalpada subbab ini serta dengan memperhatikan pembatasan ruanglingkup pada penelitian ini, didapat indikator ciri-ciri daerahtertinggal.Indikator yang termasuk ciri-ciri daerah tertinggalpada penelitian ini meliputi indikator aksesibilitas,kependudukan, sumber daya manusia, kondisi ekonomiwilayah, infrastruktur sosial dasar, serta infrastruktur ekonomi.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.6 Ciri-ciri Daerah Tertinggal(Adisasmita,

2011)(Wanggai,

2004)(Malikdkk,

2008)Indikator yangDigunakan

Aksesibilitas Kependudukan Sumber Daya

Alam Sumber Daya

Manusia

SumberDaya Alam

SumberDayaManusia

Aksesibilta

SumberDayaManusia

Infrastruktursosial dasar

Infrastruktur

Aksesibilitas Kependuduka

n Sumber Daya

Manusia Kondisi

Page 49: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

29

Kondisiekonomiwilayah

s Kondisi

ekonomiwilayah

ekonomi Keamanan

dan Bencana Aksesibilitas

ekonomiwilayah

Infrastruktursosial dasar

Infrastrukturekonomi

Sumber: Hasil Tinjauan Pustaka, 2015

2.2.3 Penyebab Daerah TertinggalMenurut (Rosalina, 2008) ketertinggalan suatu daerah

dapat disebabkan oleh beberapa faktor yaitu (1) faktor alam danlingkungan, (2) faktor kelembagaan, (3) faktor prasarana dansarana, serta (4) faktor sosial ekonomi penduduk yangtercermin dari rendahnya rata-rata pengeluaran perkapitapenduduk di wilayah tersebut.

Sedangkan beberapa faktor yang mempengaruhiketertinggalan suatu daerah di negara berkembang (Edy, 2004)adalah :

a. EkonomiPada aspek ekonomi, tingkat pendapatan

perkapita penduduk di daerah tertinggal di negaraberkembang menunjukkan masih berada di bawahrata-rata tingkat nasional. Kegiatan utamapenduduknya terutama adalah pertanian dan sebagianbesar merupakan pertanian sehingga sebagian besarmerupakan pertanian sehingga tidak dapatmenimbulkan efek dimana peningkatan pengeluarannasional mempengaruhi pendapatan dan konsumsimenjadi lebih tinggi dibandingkan jumlahsebelumnya (multipler effect) di daerah tersebut.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)merupakan cerminan kemajuan proses pembangunanekonomi dalam suatu wilayah dan dapat pulamengindikasi kondisi perekonomian di suatuwilayah. Hal ini dikarenakan PDRB dalam suatu

Page 50: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

30

wilayah dapat menggembarkan pertumbuhanekonomi sektoral dan regional serta tingkatkemakmuran wilayah yang bersangkutan. MenurutMoowow dan Alwosabi dalam Rosalina (2008),besarnya PDRB akan mendorong tingkatkesejahteraan penduduk di suatu wilayah meningkatkarena ada peningkatan dari pendapatan masyarakatdi wilayah tersebut.

b. Sumber Daya ManusiaPenduduk yang tinggal di daerah tertinggal

pada negara berkembang umumnya berada dalamkondisi yang buruk. Tingginya angka buta huruf,kematian bayi, dan wabah penyakit merupakan halyang lumrah ditemukan di daerah tertinggal padanegara berkembang. Tingginya angka ketergantungan(dependency ratio) dan sex ratio kat ketergantunganmenjadikan faktor pendorong banyaknya pendudukdi usia produktif untuk meninggalkan daerah atauwilayahnya untuk meningkatkan kualitas hidupnya.

Pengukuran terhadap kriteria sumber dayamanusia didasarkan pada tiga kriteria, yaitu tenagakerja, kesehatan, dan tenaga pendidikan. Indikatortenaga kerja yang digunakan merupakan indikatorpersentase jumlah penduduk yang menganggur disebuah kabupaten. Pada pengukuran tingkatkesehatan penduduk indikatornya adalah angkaharapan hidup (jumlah rata-rata tahun penduduksuatu kabupaten yang dapat diartikan sebagaiperkiraan banyak tahun yang dapat ditempuh olehseseorang selaam hidup secara rata-rata) (BPS,2008). Indikator ini merupakan tolak ukur yangdigunakan pemerintah dalam mengevaluasi dalammeningkatkan kesejahteraan penduduk di bidangkesehatan yang merupakan salah satu komponennyaadalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Untuk

Page 51: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

31

mengukur tingkat pendidikan masyarakat, indikatoryang digunakan adalah angka melek huruf(persentase jumlah penduduk dengan usia 15 tahunke atas yang dapat membaca dan menulis terhadapjumlah penduduk secara keseluruhan di suatuKabupaten) serta jumlah penduduk berdasarkantingkat pendidikan tertinggi yang ditempuh di sebuahkabupaten.

c. Sarana dan PrasaranaPada umumnya infrastruktur dan pelayanan

dasar mendukung kehidupan manusia yang berada didaerah tertinggal masih dalam kondisi baik atauburuk dalam segi kualitas dan kuantitas. Pelayananseperti sanitasi, air bersih, dan tenaga listrik masihdalam kondisi yang sangat buruk. Selain itu, keadaanfasilitas seperti fasilitas pendidikan dan kesehatanbaik secara kualitas dan kuantitas masih burukmerupakan penyebab ketertinggalan daerah di negaraberkembang.

Ketersediaan infrastruktur sangatmenentukan apakah suatu wilayah dapatdikategorikan sebagai wilayah tertinggal atau tidak.Ketersediaan infrastruktur dapat diukur berdasarkantingkat ketersediaan fasilitas kesehatan, pendidikan,jaringan jalan, jaringan listrik, dan jaringan air bersih.Infrastruktur merujuk pada sistem fisik yangmenyediakan transportasi, pengairan (drainase),fasilitas pelayanan publik yang dibutuhkan untukmemenuhi kebutuhan dasar manusia dalam lingkupsosial dan ekonomi (Kondoatie, 2003). Infrastrukturjuga berperan dalam peningkatan daya saing wilayahdengan meningkatkan keterkaitan antara wilayahsebagai lokasi investasi misalnya daerah industrilebih menarik daripada lahan industri individual serta

Page 52: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

32

dapat mempengaruhi minat investor dalammenanamkan modalnya (Suprihardjo, 2000).

d. Kondisi Fisik LingkunganPada umumnya daerah tertinggal di negara

berkembang berlokasi di daerah terpencil, daerahperbatasan negara, atau daerah rawan bencana.Kondisi lahan yang kurang produktif untuk pertanianyang masih sangat tergantung dengan kondisi alamjuga menjadi faktor penyebab ketertinggalan suatudaerah. Dearah yang tertinggal tidak selalu tertinggaldalam potensi sumber daya alamnya, tetapi banyakdaerah tertinggal yang kaya akan potensi sumberdaya alam akan tetapi tertinggal karena dieksploitasisumber daya alamnya secara berlebihan.

Berdasarkan pembahasan diatas, terdapat beberapakesamaan dari pendapat dari para pakar di atas.Menurut (Edy,2004) menyatakan ketertinggalan sebuah daerah disebabkankerena perekonomian wilayah di bawah rata-rata nasional,kualitas sumber daya manusia yang rendah, ketersediaanprasarana dan sarana yang kurang memadai, dan lokasigeografis yang rawan bencana.Menurut (Rosalina, 2008)menyatakan bahwa ketertinggalan suatu daerah terjadi karenakondisi wilayah yang kurang menguntungkan, ketersediaanprasarana dan sarana yang kurang memadai, dan kondisiekonomi wilayah.

Dari indikator-indikator yang telah disebutkan diatas,indikator yang sesuai dengan ruang lingkup dalam penelitian inimenurut pakar (Edy, 2004) indikator yang sesuai perekonomianwilayah, sumber daya manusia, ketersediaan sarana danprasarana, serta menurut pakar (Rosalina, 2008) adalahindikator ketersediaan prasarana dan sarana dan kondisiekonomi wilayah. Dari pemaparan tersebut dapat dilihatkesamaan indikator dari pakar-pakar tersebut sehingga secarakeseluruhan indikator dari pembahasan pada subbab ini yangdigunakan dalam penelitian adalah indikator sumber daya

Page 53: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

33

manusia, ketersediaan prasana dan sarana, dan kondisi ekonomiwilayah.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikutini.

Tabel 2.7 Faktor Penyebab Daerah Tertinggal(Edy, 2004) (Rosalina, 2008) Indikator yang

digunakan Ekonomi Sumber Daya

Manusia Ketersediaan

Sarana danPrasarana

KondisiGeografis

Kondisi Wilayah Ketertsediaan

prasarana dansarana

Kondisi ekonomiwilayah

Kondisi sosial

Sumber DayaManusia

KetersediaanSarana danPrasarana

Kondisi EkonomiWilayah

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.2.4 Pengembangan Daerah TertinggalPengembangan daerah tertinggal merupakan sebuah

upaya terencana untuk mengubah suatu daerah yang dihuni olehkomunitas dengan berbagai permasalahan sosial sepertirendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM), permasalahanekonomi, dan keterbatasan infrastruktur.Pembangunan daerahtertinggal meliputi pembangunan pada aspek ekonomi, sosialbudaya dan keamanan serta kesejahteraan masyarakat (Kaputradll, 2013).

Pengembangan daerah tertinggal dilakukanmenggunakan tiga indikator yaitu (1) tingkat produktivitassektoral (sektor pertanian, pendidikan, kesehatan, tenaga kerja,dan lainnya), (2) Tingkat kesejahteraan masyarakat yang diukurdengan pendapatan perkapita, (3) kemampuan berkembangnyasuatu wilayah yang diukur dari tingkat pertumbuhan ProdukDomestik Regional Bruto (Adisasmita, 2011).

Tingkat produktivitas sektoral yang terdiri-dari sektorpertanian, pendidikan, kesehatan, tenaga kerja, dan lainnyapada wilayah tertinggal adalah rendah.Tingkat produktivitassektoral di suatu wilayah dapat diukur melalui pertumbuhan

Page 54: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

34

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).Demikian puladengan tingkat pendapatan perkapitanya, daerah tertinggaltermasuk rendah dibanding daerah maju. Tingkat kemajuan danpertumbuhan wilayah yang rendah tersebut dipengaruhi banyakfaktor, yaitu (a) ketersediaan infrastruktur seperti jalan, listrik,dan air minum) yang terbatas dan kondisinya buruk, (b) saranaproduksi yang digunakan sudah berumur tua dan sudah using,(c) kemampuan sumberdaya manusia (SDM) adalah rendah,(d) produk dan komodias yang dihasilkan mutunya rendah danpasarnya terbatas, interaksi antar wilayah dalam kegiatan jasadan distribusi yang meliputi jasa perdagangan dan jasatransportasi terbatas, (f) akses memperoleh sumberdaya modalusaha sangat terbatas kepada usaha kecil dan koperasi yangmerupakan sebagaian besar dari pelaku ekonomi di wilayahtertinggal (banyak daerah tertinggal tidak memiliki bankpengkreditan), (g) tidak tersedia program bantuan untukpengembangan usaha lokal, (h) terbatasnya akses untukmendapatkan informasi pasar dan teknologi bagi pengembangproduksi dan usaha, dan (i) faktor-faktor ekonomi lainnya,misalnya belum berkembangnya kewiraswastaan lokal.

Sedangkan menurut (Malik dkk 2008), pengembangandaerah tertinggal merupakan upaya percepatan pembangunandaerah tertinggal dapat dilakukan dengan langkah strategissebagai berikut:

a. Pembangunan EkonomiPengembangan ekonomi daerah tertinggal perlu

mempertimbangkan potensi dan peluang yangtersedia secara terintegrasi dan sinergis. Namundemikian, mengingat persebaran penduduk yangtidak merata dan terpencar, diperlukan strategikhusus dalam membangun perekonomian di daerahtertinggal. Kondisi yang demikian menjadi tidakefisien dalam memberikan pelayanan terhadapmasyarakat, baik dari aspek pendidikan, puskesmas,pasar, dan yang lainnya.

Page 55: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

35

b. Pembangunan Sumber Daya ManusiaKemajuan suatu daerah ditentukan oleh kualitas

sumber daya manusia, disamping kekayaan sumberdaya alam. Sumber daya manusia yang berkualitasdibutuhkan untuk menghadapi persaingan globalserta mengejar ketertinggalan dari daerah lain.Tinggi-rendahnya kualitas sumber daya manusiadapat dilihat dari kualitas pendidikan, kesehatan, danekonomi masyarakat.

c. Pembangunan InfrastrukturPembangunan infrastruktur diarahkan untuk

mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataanpembangunan, serta memperlancar mobilitaspendistribusian barang dan jasa. Prasarana bidangketenagalistrikan digunakan untuk mendukungpengembangan industri, jasa dan bidangtelekomunikasi. Bidang ketelekomunikasiandikembangkan guna mempercepat mendapatkaninformasi, baik dalam bidang perdagangan, pasar,pendidikan, teknologi dan pelayanan jasa. Selain itu,prasarana perumahan dan air bersih merupakan upayamemberikan akses secara adil dan terjangkau kepadamasyarakat agar berperikehidupan sehat, bersih, danproduktif, serta terjangkau bagi semua golonganmasyarakat sangat diperlukan.

d. KelembagaanPendukung keberhasilan pembangunan

ditentukan oleh kondisi pelaksanaan pemerintahanyang adil dan demokratis sehingga dapatmeningkatkan partisipasi masyarakat danmemaksimalkan pengelolaan potensi sumberdayapembangunan dan bersifat transparan. Sedangkanhukum, pada dasarnya memastikan munculnya aspekpositif dari kemanusiaan dan menghambat aspeknegatif dari kemanusiaan. Selain itu langkah strategis

Page 56: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

36

yang dapat mendorong berhasilnya pembangunanadalah menciptakan sistem pemerintahan yang baik(good governance), yakni diperlukan etika birokrasidan budaya kerja yang tinggi diikuti peningkatanpengetahuan dan pemahaman para penyelenggarapemerintahan terhadap prinsip-prinsip ketata-pemerintahan yang baik. Langkah lainnya adalahmembangun kelembagaan masyarakat yangkuat,yakni perlunya mengubah perilaku dan carapandang masyarakat yang berlandaskan nilai-nilaiuniversal kemanusiaan (moral), prinsip-prinsipkemasyarakatan dan pembangunan berkelanjutan.Perubahan cara pandang masyarakat ini merupakandasar yang kokoh bagi terbangunnya lembagamasyarakat yang mandiri, melalui pemberdayaanpara pelakunya dapat bertindak sesuai harkat danmartabat manusia. Kemandirian lembaga masyarakatini dibutuhkan, dalam rangka mendorong partisipasimasyarakat agar menjadi obor perjuangan bagidaerah tertinggal.

Berdasarkan pendapat dari para pakar pada subbabpengembangan daerah tertinggal ini dapat dirumuskanindikator-indikator dalam pengembangan daerahtertinggal.Menurut ahli (Kaputra dkk, 2013) melihat bahwakondisi ekonomi wilayah, sumber daya manusia (SDM), danketerbatasan infrastruktur merupakan indikator dalampengembangan daerah tertinggal.Menurut ahli (Adisasmita,2011) melihat kesejahteraan masyarakat dan dan kemampuanberkembangnya kawasan atau ekonomi wilayah sebagaiindikator penting dalam pengembangan daerahtertinggal.Menurut ahli (Malik dkk, 2008), ekonomi wilayah,sumber daya manusia, infrastruktur dan kelembagaanmerupakan indikator yang harus diperhatikan dalampengembangan daerah tertinggal.

Page 57: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

37

Berdasarkan pemaparan dari para pakar mengenaipengembangan daerah tertinggal tersebut, indikator yangdigunakan dalam penelitian disesuaikan dengan pembatasanruang lingkup pada penelitian ini.Untuk indikator kelembagaantidak digunakan pada penelitian ini karena kelembagaanmerupakan bagian dari aspek pemerintahan (Malik dkk,2008).Sedangkan untuk indikator kemampuan berkembangnyawilayah dapat digabungkan dengan indikator ekonomi wilayah,karena (Adisasmita, 2011) melihat kemampuan berkembangnyawilayah menggunakan pertumbuhan PDRB wilayah dan(Aswandi dan Kuncoro, 2003) melihat kondisi ekonomimenggunakan pertumbuhan PDRB di suatu wilayah, sedangkanuntuk indikator kesejahteraan masyarakat dan indikatorkemiskinan dapat digabungkan karena tinggi rendahnya tingkatkemiskinan di suatu wilayah mencerminkan tingkatkesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut,sehingga dapatmenggunakan salah satu indikator saja. Dalam penelitian inimenggunakan indikator kemiskinan karena di daerah tertinggalpermasalahan kemiskinan menjadi salah satu permasalahanutama yang menghambat pertumbuhan ekonomi wilayah.

Secara keseluruhan, indikator dari subbabpengembangan daerah tertinggal yang akan digunakan dalampenelitian ini adalah indikator kondisi ekonomi wilayah, sumberdaya manusia, ketenagakerjaan, infrastruktur ekonomi, danindikator infrastruktur sosial. Untuk lebih jelasnya dapat dilihatpada tabel berikut ini.

Tabel 2.8Pengembangan Daerah Tertinggal(Kaputra dll,

2013)(Adisasmita,

2011)(Malik dkk,

2008)Indikator yangDigunakan

Ekonomiwilayah

Kondisi SDM Keterbatasan

Infrastruktur

Kesejahteraanmasyarakat

Kemampuanberkembangnyawilayah

Ekonomiwilayah

Sumber DayaManusia

Infrastrukturekonomi

Infrastruktur

Kondisiekonomiwilayah

KondisiSumber DayaManusia

Infrastruktur

Page 58: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

38

sosial Kelembagaan

Ekonomi Infrastruktur

sosialSumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.3 Desa Tertinggal2.3.1 Pengertian Desa Tertinggal

Desa tertinggal merupakan desa yang ketersedianyasarana dan prasarana dasar wilayahnya kurang atau tidaktersediasehingga menghambat pertumbuhan dan perkembangankehidupan masyarakatnya di bidang ekonomi, dan sosial.Jikakondisi desa tertinggal dibiarkan, maka desa tersebutmengalami ketertinggalan daripada desa lainnya danmenghambat pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah(Adisasmita, 2013).Desa tertinggal merupakan desa yangterhambat dalam bidang ekonomi, sosial, infrastruktur, danbudaya (Sapari, 1993).

Tabel 2.9 Pengertian Desa Tertinggal(Adisasmita, 2013) (Sapari, 1993) Indikator yang

Digunakan Sosial Ekonomi Infrastruktur

Ekonomi Sosial Budaya

Sosial Ekonomi Infrastruktur

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.3.2 Ciri-ciri Desa TertinggalCiri-ciri dari desa tertinggal (Adisasmita, 2013) adalah

desa yang memiliki permasalahan (i) berada di daerahpedesaaan yang belum mengetahui potensi desa; (ii)keterbatasan sarana dan prasarana; (iii) kondisi sumber dayamanusia dan perekonomian masyarakat.

Menurut (Sapari, 1993) permasalahan yang dihadapidesa tertinggal antara lain rendahnya kualitas sumber dayamanusia, ekonomi masyarakat, potensi desa yang belum

Page 59: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

39

dimanfaatkan secara optimal, serta sarana dan prasarana yangkurang memadai.

Tabel 2.10 Ciri-Ciri Desa Tertinggal(Adisasmita, 2013) (Sapari, 1993) Indikator yang

Digunakan Potensi Desa Sarana dan

Prasarana Sosial Ekonomi

Potensi Desa Sumber Daya

Manusia Ekonomi Sarana dan

Prasarana

Sumber dayamanusia

Potensi desa Ekonomi Infrastruktur

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.3.3 Penyebab Desa TertinggalMenurut (Adisasmita, 2013) ketertinggalan suatu desa

dapat disebabkan oleh beberapa faktor yaitu (1) potensi desa,(2) faktor sumber daya manusia, (3) faktor ekonomi, serta (4)sarana dan prasarana.Sedangkan menurut (Sapari, 1993)ketertinggalan suatu desa disebabkan karena beberapa faktor(1) potensi desa, (2) sumber daya manusia, (3) ekonomi, serta(4) infrastruktur.

Tabel 2.11 Penyebab Desa Tertinggal(Adisasmita, 2013) (Sapari, 1993) Indikator yang

Digunakan Potensi Desa Sumber Daya

Manusia Ekonomi Sarana dan

Prasarana

Potensi Desa Sumber Daya

Manusia Ekonomi Infrastruktur

Potensi Desa Sumber Daya

Manusia Ekonomi Sarana dan

PrasaranaSumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

Berdasarkan tabel diatas hasilnya sama dengan tabel2.6 ciri-ciri daerah tertinggal dengan indikator aksesibilitas,kependudukan, sumber daya manusia, kondisi ekonomi

Page 60: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

40

wilayah, infrastruktur sosial dasar, dan infrastruktur ekonomidengan penambahan indikator potensi desa.

2.3.4 Pengembangan PedesaanPengembangan pedesaan merupakan sebuah upaya

terencana untuk mengubah suatu desa yang memiliki tantanganyang menyangkut potensi sumber daya alam, sumber dayamanusia, sarana dan prasarana, kelembagaan ekonomi,aksesibilitas, perekonomian masyarakat (Adisasmita, 2013).

Pengembangan pedesaan merupakan upaya untukmemajukan desa dengan mempertimbangkan potensi dari desatersebut dalam bidang ekonomi, sosial, dan infrastruktur dasarpendukung potensi desa tersebut (Sapari, 1993).

Pengembangan pedesaan merupakan pengembanganberdasarkan kedekatan fasilitas kesehatan dengan tenagakesehatan, jarak desa ke ibukota kecamatan, dan pasar (Tobing,2014).

Tabel 2.12 Teori Pengembangan Pedesaan(Adisasmita,

2013)(Sapari, 1993) (Tobing,

2014 )Indikator yang

digunakan Sumber Daya

Alam Sumber Daya

Manusia Sarana Dan

Prasarana Kelembagaan

Ekonomi Aksesibilitas Perekonomian

Masyarakat

Ekonomi Sosial Infrastruktur Potensi desa

Fasilitaskesehatan

Tenagakesehatan

Jarak Pasar

Sosial Ekonomi Infrastruktur Potensi desa

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.3.5 Tipologi DesaPembangunan pedesaan tidak terlepas dari tipologi

desa.Tipologi desa merupakan penggambaran tipe/pola,

Page 61: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

41

ataupun sebagai pencerminan model berdasarkan kemiripanciri-ciri berdasarkan potensi sumberdaya manusia yang dimilikisuatu desa yang dikaitkan dengan aspek perekonomian, dankemampuan swadaya masyarakat. Tujuan dari tipologi desa (i)mengetahui profil dari sebuah desa, (ii) prospek pengembanganpada masa depan, (iii) perumusan strategi kebijakanpembangunan, (iv) penyusunanaspek-aspekyang dibutuhkan.Tipologi desa membagi desa berdasarkan dua indikator utama,yaitu sumber daya manusia dan ekonomi (Adisasmita, 2013).Melalui tipologi desa ini didapatkan daerah tipologi desaberdasarkan 4 (empat) kuadran, yaitu (i) desa cepat maju dancepat tumbuh, (ii) desa maju tapi tertekan, (iii) desaberkembang cepat, dan (iv) desa tertinggal. dibuat berdasarkan(i) aspek topografi, (ii) bidang kegiatan yang menonjol, (iii)tingkat kemampuan keswadayaan masyarakat, (iv) ketersediaansarana dan prasarana pembangunan. Berikut ini adalah tabeltipologi desa.

Tabel 2.13 Tipologi DesaYi > y Yi < y

Ri > r Desa cepat maju dancepat tumbuh

Desa berkembang cepat

Ri < r Desa maju tapitertekan

Desa tertinggal

Sumber :Adisasmita, 2013

Keterangan :Ri : Ekonomi Kecamatanr : Ekonomi DesaYi : Sumber daya manusia Kecamatany : Sumber daya manusia Desa

a. Ekonomi Desa

SDM (y)

Ekonomi(x)

Page 62: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

42

Ekonomi desa merupakan salah satu komponenyang berpengaruh dalam penentuan tipologi desa.Ekonomi desa ini terdiri dari mata pencarianmasyarakatnya, potensi desa yang terdiri-dari potensialam, potensi penduduk, letak desa terhadap pusatfasilitas. Potensi desa dikembangkan oleh masyarakatyang akan menjadi sumber penghasilan dari sebagianbesar masyarakat desa.

b. Sumber Daya ManusiaSumber daya manusia merupakan salah

komponen yang berpengaruh di dalam penentuantipologi desa. Sumber daya manusia dilihat dari jumlahpenduduk, tingkat pendidikanTipologi desa merupakan salah satu teknik untuk

mengenal tipe-tipe desa berdasarkan ciri-ciri yang menonjol(tipikal) yang dimiliki dalam kaitan ekonomi yang terdiri darimata pencaharian penduduk desa, potensi desa, daninfrastruktur sedangkan indikator tingkat perkembangan desayang dihitung berdasarkan aspek sumber daya manusiaberdasarkan tingkat pendidikan (Sapari, 1993).

Tabel 2.14Teori Tipologi Desa(Adisasmita,

2013)(Sapari, 1993) Indikator yang

Digunakan

Ekonomi Potensi desa Sumber Daya

Manusia

Ekonomi Potensi desa Sumber Daya

Manusia

Sosial Ekonomi Infrastruktur Potensi desa

Sumber : Hasil Tinjauan Pustaka, 2016

2.4 Penelitian-Penelitian TerkaitPenelitian terkait pengembangan daerah tertinggal

sebelumnya telah dilakukan oleh beberapa peneliti.Berikut ini

Page 63: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

43

beberapa penelitian terkait pengembangan daeran tertinggalyang telah dilakukan.

Page 64: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

44

Tabel 2.15 Penelitian Terkait Pengembangan Daerah TertinggalNo. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

1. Handayani,2005

Analisis RegresiLogistik UntukMenentukanKetertinggalanDesa

KabupatenBogor

Sumber dayamanusia, Jalandan peneranganumum dipedesaan

Analisisregresilogistik

Desa-desatertinggal diKabupatenBogor

2. Rahmawati,2008

Penentuan KawasanTertinggalBerdasarkanTipologi Cluster

KabupatenTulungagung

Potensi desa danfasilitas desa,Fasilitasperumahan danlingkungan,Keadaanpenduduk

AnalisisdeskriptifkuantitatifdenganskoringAnalisisfaktor,Analisiscluster

Klasterkawasantertinggal diKabupatenTulungagung

3. Heryanti,2009

ArahanPengembanganWilayah Tertinggal

KabupatenBangkalan

Ekonomi,Tingkatkemampuanlahan, Tingkatproduksi,Tingkat

Analisisstakeholder,Analisiskuantitatif dankualitatif,Analisis

Arahanpengembangan wilayahtertinggal diKabupatenBangkalan

Page 65: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

45

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

pendidikan,Tingkatkesehatan,Tingkatkecukupansaranapendidikan,Tingkatkecukupansaranakesehatan,Tingkatpelayananjaringan listrik,Tingkatpelayananjaringan airbersih, Tingkatpencapaianwilayah, Tingkatefektifitaskebijakan,

Triangulasi

Page 66: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

46

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

Tingkatkoordinasi,Tingkatpengaruh budaya

4. Putri, 2012 PengembanganDaerah Tertinggal(UnderdevelopmentRegion)

KabupatenSampang

Kesejahteraanmasyarakat,matapencaharianpenduduk,tingkatpendidikanmasyarakat,pendidikan,kesehatan,perdagangan,jaringan jalan,jaringan listrik,jaringan airbersih

Analisiscluster,Analisis AHP,AnalisisDeskriptif

Arahanpengembangan daerahtertinggalberdasarkanprogramprioritas

5. Trinanda, Arahan Kabupaten Mata Analisis Arahan

Page 67: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

47

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

2013 PengembanganKawasan Tertinggal

Pamekasan pencaharianmasyarakat,tingkatpendidikan,tingkatkesehatan,tenaga kerja,hasil produksiekstraktif,tingkatkecukupanfasilitaskesehatan,tingkatkecukupanfasilitaspendidikan,tingkatketersediaanfasilitas jalan,tingkatkecukupan

delphi,Analisiscluster,Analisistriangulasi

pengembangan kawasantertinggal diKabupatenPamekasan

Page 68: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

48

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

saranatransportasi,tingkatpelayanan airbersih, tingkatpelayanan listrik,tingkatketersediaaninformasi

6. Sa’ad, 2015 ArahanPengembanganKecamatanTertinggal

KabupatenLombokTengah

Tingkatpendidikan,Ratioketergantunganpenduduk,Tenaga kerja,Tingkatpelayanan saranapendidikan,Tingkatpelayanan sraanakesehatan,kondisi

Analisis faktorkonfirmatori,TipologiKlassen,AnalisisKlaster,AnalisisDelphi

Arahanpengembangan kecamatantertinggal diKabupatenLombokTengah

Page 69: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

49

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

perumahan, Lajupertumbuhanekonomi, PDRBperkapita,Kemiskinan,Kondisi jalanbaik/buruk,Tingkapelayanan saranaperdagangan,Tingkatpelayananprasarana listrik,dan Tingkatpelayanan airbersih

7. Tobing,2014

Identifikasi danAnalisis DesaTertinggal KawasanPesisir

DaerahIstimewaYogyakarta

Fasilitaskesehatan,tenagakesehatan, jarakdesa ke ibukotakecamatan, pasar

Analisis faktor Mengidentifikasikan desatertinggal diKabupatenDaerahIstimewa

Page 70: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

50

No. Peneliti Judul Penelitian Lokasi Variabel Metode Output

YogyakartaSumber : Diolah dari berbagai sumber, 2016

Page 71: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

51

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 72: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...
Page 73: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

51

2.5 Sintesa Tinjauan PustakaBerdasarkan dari hasil pembahasan mengenai literatur

yang digunakan dalam pengembangan daerah tertinggal daribeberapa tokoh sebelumnya.Didapatkan sebuah sintesistinjauan pustaka yang bersumber dari teori-teori yangdipaparkan oleh tokoh-tokoh dalam pembahasansebelumnya.Sintesis tinjauan pustaka ini disesuaikan dengankebutuhan penelitian dan tetap memperhatikan pembatasanruang lingkup pada penelitian ini yaitu pada aspek sosial, aspekekonomi, dan aspek infrastruktur.Berikut merupakan sintesistinjauan pustaka yang diperoleh dari pembahasan sebelumnya.

2.5.1 Sintesis Tinjauan Pustaka Faktor PenyebabKetertinggalan di Daerah Tertinggal

Berdasarkan pemaparan yang telah dijelaskan padasubbab sebelumnya telah didapat beberapa indikator yang akandigunakan untuk menganalisis faktor penyebab ketertinggalandi daerah tertinggal. Dari subbab pengertian daerah tertinggaldidapat indikator sumber daya manusia dan indikatorpertumbuhan ekonomi wilayah.Dari subbab ciri-ciri daerahtertinggal didapat indikator aksesibilitas, kependudukan,Sumber Daya Manusia (SDM), kondisi ekonomi wilayah,infrastruktur sosial dasar, dan infrastruktur ekonomi. Darisubbab penyebab daerah tertinggal didapat indikator SumberDaya Manusia (SDM), ketersediaan prasarana dan sarana, dankondisi ekonomi wilayah, serta dari subbab pengembangandaerah tertinggal didapat indikator kondisi ekonomi wilayah,kemiskinan, kualitas SDM, ketenagakerjaan, infrastrukturekonomi, dan infrastruktur sosial.

Dari indikator-indikator yang didapatkan dari masing-masing subbab tersebut terdapat beberapa kesamaan sehinggaindikator yang dihasilkan dari keseluruhan tinjauan pustakaadalah indikator Sumber Daya Manusia (SDM), ekonomi

Page 74: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

52

wilayah, aksesibilitas, kependudukan, infrastruktur sosial,infrastruktur ekonomi, dan indikator ketenagakerjaan.

Dari pembatasan ruang lingkup pada penelitian ini,keselurahan indikator tersebut dapat dibagi menjadi tiga yaituaspek sosial, aspek ekonomi, dan aspek infrastruktur.Untukaspek sosial menggunakan indikator kependudukan, sumberdaya manusia, angka melek huruf, dan ketenagakerjaan.Untukindikator kependudukan, sumber daya manusia danketenagakerjaan dapat digabungkan menjadi satu karenakependudukan dan ketenagakerjaan merupakan bagian dariindikator sumber daya manusia.Sehingga indikator pada aspeksosial yaitu indikator sumber daya manusia, dan infrastruktursosial tetapi aspek infrastruktur sosial dimasukkan ke dalamaspek infrastruktur.

Untuk aspek ekonomi indikator yang digunakanberdasarkan hasil tinjauan pustaka yaitu indikator ekonomiwilayah dan tingkat perekonomian masyarakat.Karena lingkuppenelitian ini adalah desa sehingga ekonomi wilayah tidakdimasukkan.

Untuk aspek infrastruktur indikator yang digunakanberasal dari tinjauan pustaka yaitu indikator ketersediaan saranadan prasarana.Ketersediaan infrastruktur yang dimaksud adalahinfrastruktur sosial, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan,tingkat pelayanan air bersih, tingkat pelayanan listrik, tingkatketersediaan informasi, dan infrastruktur ekonomi.Indikatoraksesibilitas dapat digabungkan dengan indikator infrastrukturekonomi.Karena aksesibilitas disini diukur menggunakanketersediaan dan kondisi jalan yang merupakan bagian dariinfrastruktur ekonomi.Indikator kemiskinan juga dapatdigabungkan dengan indikator kondisi perekonomianmasyarakat karena kemiskinan merupakan salah satu faktorpenghambat dalam kemajuan suatu wilayah. Sehingga indikatoraspek ekonomi yang digunakan dalam penelitian ini adalahindikator perekonomian masyarakat dan indikator infratrukturekonomi

Page 75: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

53

Indikator-indikator dari ketiga aspek tersebut sifatnyabelum dapat terukur sehingga membutuhkan variabel yangsifatnya dapat terukur. Berikut ini dijelaskan pemilihan variabeluntuk masing-masing indikator:

a. Aspek Sosial Indikator sumber daya manusia dapat diukur

menggunakan variabel ratio jumlah pendudukyang mengikuti sekolah SD, dan SMP; rasioketergantungan penduduk; dan jumlah tenagakerja.

b. Aspek ekonomi Indikator perekonomian masyarakat dapat

diukur menggunakan variabel matapencaharian; dan kemiskinan.

c. Aspek Infrastruktur Indikator dari infrastruktur sosial dapat diukur

menggunakan variabel tingkat kecukupansarana pendidikan, tingkat kecukupan saranakesehatan dan kondisi perumahan.

Indikator dariinfratruktur ekonomi dapat diukurdengan menggunakan variabel persentasekondisi jalan baik/buruk, tingkat keecukupansarana perdagangan, tingkat pelayananprasarana listrik, dan indikatortingkatpelayanan prasarana air bersih

Untuk lebih jelasnya mengenai sintesis tinjauan pustakamengenai ciri-ciri desa tertinggal, penyebab desa tertinggal, danpengembangan desa, dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.16 Sintesa Tinjauan Pustaka Ciri-Ciri, Penyebab,Pengembangan Desa Tertinggal

Ciri-ciri DesaTertinggal

PenyebabDesa

Tertinggal

PengembanganDesa

Indikator yangDigunakan

(Adisasmita,2013)

(Adisasmita,2013)

(Adisasmita,2013)

Ekonomi

Page 76: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

54

PotensiDesa

SaranadanPrasarana

Sosial Ekonomi

PotensiDesa

SaranadanPrasarana

Sosial Ekonomi

Sumber DayaAlam

Sumber DayaManusia

Sarana DanPrasarana

KelembagaanEkonomi

Aksesibilitas Perekonomian

Masyarakat

Sosial Infrastruktur Potensi Desa Jarak

(Sapari,1993)

PotensiDesa

SumberDayaManusia

Ekonomi Sarana

danPrasarana

(Sapari,1993)

PotensiDesa

SumberDayaManusia

Ekonomi Sarana

danPrasarana

(Sapari, 1993) Ekonomi Sosial Infrastruktur Potensi desa

(Tobing, 2014) Fasilitas

Kesehatan Tenaga

Kesehatan Jarak Pasar

Sumber : Hasil Sintesis Tinjauan Pustaka, 2016

Dari tabel di atas kemudian disintesa tinjauan pustakafaktor penyebab ketertinggalan desa yang akan diuraikandibawah ini.

Tabel 2.17 Sintesis Tinjauan Pustaka Faktor PenyebabKetertinggalan Desa

Page 77: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

55

Sumber Indikator VariabelAspek Sosial

(Adisasmita, 2005) Kualitas SumberDaya Manusia

Tingkat Pendidikan(Wanggai, 2004) Ratio Ketergantungan

Penduduk(Edy, 2004) Tenaga Kerja

Kondisi Ekonomi(Syafruddin A. B, 2003) Perekonomian

MasyarakatMata Pencaharian

(Malik dkk 2008) KemiskinanInfrastruktur

(Rosalina, 2008) Infrastruktur Sosial Tingkat KecukupanSarana Pendidikan

(Adisasmita, 2011) Tingkat KecukupanSarana Kesehatan

(Malik et. al, 2008) Kondisi Perumahan(Tobing, 2014) Infrastruktur Ekonomi Jarak Antar Desa Ke

Ibukota Kecamatan(Rosalina, 2008) Tingkat Ketersediaan

Sarana Perdagangan(Adisasmita, 2011) Tingkat Pelayanan

Prasarana Listrik(Malik et. al, 2008) Tingkat Pelayanan

Prasarana Air BersihSumber : Hasil Sintesis Tinjauan Pustaka, 2016

2.5.2 Sintesis Tinjauan Pustaka Tipologi DesaUntuk mengetahui tipologi desa menggunakan empat

indikator yaitu indikator potensi desa dan sumber dayamanusia.Untuk indikator potensi desa dapat dilihat dari potensidesa di Kabupaten Bondowoso, sedangkan untuk indikatorsumber daya manusia dapat dilihat dari tingkat penduduk yangmelek huruf yang mendiami wilayah tersebut.Untuk lebihjelasnya, dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Page 78: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

56

Tabel 2.18 Sintesis Tinjauan Pustaka Tipologi DesaNo. Sumber Indikator

Berdasarkan TeoriIndikator yang

Digunakan1. (Adisasmita,

2013) Ekonomi Potensi desa Sumber Daya

Manusia

Matapencaharianpendudukdesa

Tingkatpendidikanpenduduk

Potensimasing-masing desa

2. (Sapari, 1993) Ekonomi Potensi desa Sumber Daya

Manusia

Sumber : Hasil Sintesis Tinjauan Pustaka, 2016

Page 79: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

57

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai metode penelitian yang digunakan dalam penelitian penyusunan Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Berdasarkan Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur yang akan digunakan sebagai dasar dalam menentukan rekomendasi arahan pengembangan yang tepat bagi desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso. Harapannya desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso dapat berkembang dan bersaing dengan daerah lain. Hal-hal yang dibahas dalam bab ini meliputi pendekatan penelitian, jenis penelitian, variabel penelitian, populasi dan sampel, metode penelitian dan teknik analisis, serta tahapan penelitian.

3.1 Pendekatan Penelitian

Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan merupakan pendekatan penelitian rasionalistik. Pendekatan rasionalistik ini berdasarkan pada cara berpikir rasional, yang berasal dari pemahaman kemampuan intelektual dan dibangun atas dasar kemampuan dari argumentasi secara logis. Dalam penelitian rasionalistik ini, konsep teoritik digunakan untuk membantu menjembatani, menjelaskan, dan meramalkan fenomena yang terjadi, serta memberikan pandangan terhadap upaya penyaringan data yang menyajikan penelitian secara menyeluruh (Muhadjir, 2000).

Dalam penelitian ini, menggunakan pendekatan rasionalistik terkait dengan konsep teoritik yang dikaji kemudiaan digunakan dalam variabel pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur yang akan digunakan sebagai acuan dalam analisis. Kemudian, obyek penelitian tetap dilihat dalam konteksnya yang tercakup dalam

Page 80: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

58

konstruksi teoritik. Selanjutnya adalah tahap generalisasi hasil yaitu menarik sebuah simpulan berdasarkan hasil analisis untuk kemudian dapat dirumuskan sebuah arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

3.2 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif.

Penelitian deskriptif kuantitatif merupakan suatu proses penelitian bertujuan untuk menjabarkan deskripsi mengenai situasi atau kejadian, menentukan sebab akibat antar variabel, menguji hubungan antar variabel, serta menguji teori dengan menggunakan data berupa angka data/data sekunder yang diambil dari berbagai instansi. Penyajian data pada penelitian deskriptif kualiatatif dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk memudahkan pemahaman dan dalam membuat kesimpulan (Wathen, 2014).

Dalam penelitian ini, informasi yang digunakan lebih mengarah pada informasi mengenai variabel-variabel tanpa meneliti tentang individu-individu di dalam variabel tersebut. Variabel-variabel tersebut didapat dari hasil studi literatur dan wawancara dengan para ahli. Berbagai variabel yang menjadi obyek penelitian merupakan gambaran dari berbagai kondisi pada wilayah penelitian, yaitu Kabupaten Bondowoso. Melalui informasi dari variabel-variabel yang telah ditetapkan, selanjutnya digeneralisasi untuk mendapatkan simpulan mengenai suatu gejala atau variabel yang lebih besar populasinya, yaitu permasalahan desa tertinggal. Hasil akhir dari penelitian ini adalah dirumuskannya arahan pengembangan desa tertinggal studi kasus Kabupaten Bondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

3.3 Variabel Penelitian Variabel merupakan sebuah obyek penelitian yang

mempunyai perbedaan antar satu dengan lainnya. Dengan

Page 81: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

59

menggunakan variabel, data yang diperoleh akan lebih spesifik pada permasalahan yang akan diselesaikan (Wathen, 2014). Dari variabel dilakukan pengukuran terhadap obyek penelitian. Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari hasil pembahasan pada tinjauan pustaka mengenai pengembangan daerah tertinggal. Variabel penelitian merupakan variabel dasar yang dihasilkan dari sintesa tinjauan pustaka yang memiliki ukuran, sehingga dapat ditentukan sifat dari penelitian ini, yaitu kuantitatif. Variabel tersebut digunakan untuk melihat karakteristik objek yang diamati dan menjadi batasan dalam melakukan penelitian. Variabel penelitian merupakan gambaran awal dari hasil penelitian yang dijadikan dasar suatu penelitian. Dengan demikian perlu dilakukan pengorganisasian variabel yang berisi tahapan, cara mengorganisasikan variabel-variabel tersebut beserta definisi operasionalnya. Definisi operasional ini berfungsi sebagai petunjuk untuk menemukan data yang sesuai dengan empirisnya. Untuk lebih jelasnya mengenai variabel yang akan digunakan pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Sasaran Indikator Variabel Definisi

Operasional 1. Identifikasi

faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso

Aspek Sosial Kualitas Sumber Daya Manusia

Tingkat Pendidikan

Jumlah penduduk yang menempuh jenjang pendidikan (SD, dan SMP) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso

Ratio Ketergantungan

Beban yang ditanggung

Page 82: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

60

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

Penduduk penduduk usia produktif terhadap penduduk non produktif

Tenaga Kerja Jumlah penduduk yang sedang bekerja Pada usia produktif yang bukan buruh tani desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Aspek Ekonomi Perekonomian Masyarakat

Mata Pencaharian

Persentase jenis mata pencaharian per jumlah penduduk usia produktif yang bukan buruh tani desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Kemiskinan Persentase keluarga pra sejahtera dan sejahtera I di desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Page 83: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

61

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

Aspek Infrastruktur Infrastruktur Sosial

Tingkat Kecukupan Sarana Pendidikan

Persentase jumlah sarana pendidikan (SD, SMP) desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Tingkat Kecukupan Sarana Kesehatan

Persentase jumlah sarana kesehatan (rumah sakit, puskesmas, polindes) desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso Jumlah tenaga kesehatan (dokter, bidan, mantri kesehatan, dan dukun bayi) di tiap desa Kabupaten Bondowoso thun 2009-2013

Kondisi Perumahan

Persentase penduduk dengan kondisi perumahan dengan

Page 84: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

62

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

konstruksi bangunan permanen

Infrastruktur Ekonomi

Jarak antara pusat desa ke pusat kecamatan

Jarak antara pusat desa ke pusat kecamatan di Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Sarana Perdagangan

Persentase jumlah sarana perdagangan (pasar, toko, dan warung) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Listrik

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PLN Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Air Bersih

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PDAM Kabupaten Bondowoso

2. Tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial,

Aspek Ekonomi Perekonomian Masyarakat

Mata Pencaharian

Jenis mata pencaharian per jumlah

Page 85: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

63

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso

penduduk usia produktif yang bukan buruh tani desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Potensi Desa Potensi masing-masing desa berdasarkan produktivitas di sektor pertanian

Aspek Sosial Kualitas Sumber Daya Manusia

Tingkat Pendidikan

Jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan (SD, dan SMP) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso

Aspek Infrastruktur Sosial Kondisi Infrastruktur Sosial

Tingkat Kecukupan Sarana Pendidikan

Persentase jumlah sarana pendidikan (SD, dan SMP) desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Kondisi Perumahan

Persentase penduduk

Page 86: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

64

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

dengan kondisi perumahan dengan konstruksi bangunan permanen

Aspek Infrastrukttur Ekonomi Kondisi Infrastruktur Ekonomi

Tingkat Ketersediaan Sarana Perdagangan

Persentase jumlah sarana perdagangan (toko, dan warung) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Listrik

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PLN Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Air Bersih

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PDAM Kabupaten Bondowoso

3. Perumuskan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan

Output sasaran 1, dan 2 (analisis deskriptif kualitatif)

Page 87: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

65

Sasaran Indikator Variabel Definisi Operasional

aspek-aspek yang diprioritaskan

Sumber : Hasil analisis, 2016

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri-

dari obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan dalam suatu penelitian untuk ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2010). Populasi dalam penelitin ini adalah keseluruhan wilayah desa-desa yang termasuk dalam wilayah administrasi Kabupaten Bondowoso.

3.5 Metode Penelitian Pembahasan mengenai metode yang digunakan dalam

penelitian ini terbagai menjadi dua, yaitu metode pengumpulan data dan teknik analisis data.Untuk lebih jelasnya mengenai penjelasan metode yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada pembahasan berikut ini.

3.5.1 Metode Pengumpulan Data Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif

dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder yang dimaksud adalah data yang berasal dari survei instansi dan survei literatur. Berikut ini mengenai penjelasan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini.

1. Survei Instansi Survei instansi dilakukan untuk memperoleh data

instasional yang memiliki relevansi dengan pembahasan dalam penelitian ini berupa data sekunder atau dokumen yang dimiliki oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Bondowoso untuk mendapatkan RPJMD dan RTRW Kabupaten

Page 88: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

66

Bondowoso guna mendapatkan informasi mengenai permasalahan ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, selain itu, survei instansi dalam penelitian ini juga dilakukan ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bondowoso, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bondowoso, BPS Kabupaten Bondowoso, serta Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kabupaten Bondowoso untuk memperoleh data sekunder sesuai dengan kebutuhan data dalam penelitian ini.

2. Survei Literatur Studi literatur atau kepustakaan dilakukan dengan

mengkaji literatur yang memiliki keterkaitan dengan pembahasan penelitian ini, yakni berupa buku, hasil penelitian, tugas akhir, tesis, jurnal maupun artikel di internet dan media massa. Survei literatur/referensi terkait pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur dapat dilakukan dengan membaca, merangkum, kemudian menyimpulkan semua referensi terkat dengan pengembangan kecamatan tertinggal.

Untuk lebih jelasnya mengenai kebutuhan data dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 89: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

67

Tabel 3.2 Kebutuhan Data dan Sumber Data

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

1. Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso

Aspek Sosial Kualitas Sumber Daya Manusia

Tingkat Pendidikan

Jumlah penduduk yang menempuh pendidikan dari jenjang (SD, dan SMP) di desa-desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Ratio Ketergantungan Penduduk

Rasio ketergantungan penduduk di tiap desa Kabupaten Bondowoso pada tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Aspek Ekonomi Perekonomian Masyarakat

Mata Pencaharian

Jumlah penduduk berdasarkan mata

Sekunder BPS Kabupaten

Page 90: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

68

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

pencaharian bukan buruh tani di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Bondowoso

Kemiskinan

Persentase keluarga miskin di desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Aspek Infrastruktur

Infrastruktur Sosial

Tingkat Kecukupan Sarana Pendidikan

Persentase ketersediaan fasilitas pendidikan (SD, dan SMP) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tingkat Kecukupan Sarana Kesehatan

Persentase ketersediaan fasilitas kesehatan (rumah sakit, puskesmas, dan polindes) di tiap desa

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Page 91: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

69

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013 Jumlah tenaga kesehatan (dokter, bidan, mantri kesehatan, dan dukun bayi) di tiap desa Kabupaten Bondowoso thun 2009-2013

Kondisi Perumahan

Persentase perumahan dengan konstruksi bangunan permanen di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Infrastruktur Ekonomi

Jarak pusat desa ke pusat kecamatan

Jarak dari pusat desa ke pusat kecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tingkat Persentase ketersediaan Sekunder BPS

Page 92: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

70

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

Ketersediaan Sarana Perdagangan

fasilitas sarana perdagangan (pasar, toko, dan warung) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Listrik

Persentase rumah tangga terlayani listrik PLN di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Air Bersih

Persentase rumah tangga terlayani jaringan air bersih di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

2. Tipologi desa tertinggal berdasarkan

Perekonomian Masyarakat

Mata Pencaharian

Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian bukan

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Page 93: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

71

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso

buruh tani di tiap desa Kabupaten Bondowoso yang bukan buruh tani tahun 2009-2013

Potensi Desa Produktivitas sektor pertanian di tiap desa Kabupaten Bondowoso 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Kualitas Sumber Daya Manusia

Tingkat Pendidikan

Jumlah penduduk yang menempuh pendidikan dari jenjang (SD, dan SMP) di desa-desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Kondisi Infrastruktur Sosial

Tingkat Kecukupan Sarana Pendidikan

Persentase jumlah sarana pendidikan (SD, dan SMP) desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Page 94: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

72

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

Kondisi Perumahan

Persentase penduduk dengan kondisi perumahan dengan konstruksi bangunan permanen tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Kondisi Infrastruktur Ekonomi

Tingkat Ketersediaan Sarana Perdagangan

Persentase jumlah sarana perdagangan (toko, dan warung) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Listrik

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PLN Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Tingkat Ketersediaan Prasarana Air

Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PDAM Kabupaten

Sekunder BPS Kabupaten Bondowoso

Page 95: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

73

Sasaran Indikator Variabel Data yang

dibutuhkan

Metode pengumpula

n data

Sumber Data

Bersih Bondowoso tahun 2009-2013

3. Perumusan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan

(output sasaran 1, dan 2)

Sumber : Puspasari, 2016

Page 96: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

74

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 97: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

75

3.5.2 Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian

ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari empat teknik analisis yaitu (1) Analisis Faktor untuk menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso (2) Analisis Biplot untuk menentukan tipologi ketertinggalan desa berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso (3) Analisis Deskriptif kualitatif untuk dapat menyusun arahan pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso.

Dalam melakukan analisis faktor untuk mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso, input data yang dibutuhkan adalah jumlah penduduk yang menempuh pendidikan dari jenjang (SD, dan SMP) perdesa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, ratio ketergantungan penduduk perdesa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, jumlah tenaga kerja perdesa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian perdesayang bukan buruh tani di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, persentase keluarga miskin perdesa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, ketersediaan fasilitas pendidikan (SD, dan SMP) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, ketersediaan fasilitas kesehatan (rumah sakit, puskesmas, dan polindes) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, persentase perumahan dengan konstruksi bangunan permanen di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, jarak jalan dari pusat desa ke pusat kecamatan di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, persentase kondisi jalan baik/buruk tahun 2009-2013, ketersediaan fasilitas sarana perdagangan (pasar, toko, dan warung) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, ketersediaan pelayanan jaringan listrik PLN di tiap desa Kabupaten Bondowoso, ketersediaan pelayanan jaringan air bersih di tiap desa Kabupaten Bondowoso,

Page 98: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

76

jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013, produktivitas sektor pertanian di tiap desa Kabupaten Bondowoso 2009-2013. Berikut ini adalah proses dari teknik analisa data sebagai berikut.

Page 99: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

77

Tabel 3.3 Teknik Analisis Penelitian No. Sasaran Teknik

Analisis Input Data Output

1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso

Analisis Faktor

1. Jumlah penduduk yang menempuh pendidikan dari jenjang (SD, SMP) di desa-desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Faktor-faktor berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso

2. Rasio ketergantungan penduduk di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

3. Jumlah tenaga kerja di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

4. Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian bukan buruh tani di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

5. Persentase keluarga miskin di desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

6. Persentase ketersediaan fasilitas pendidikan (SD, SMP) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

7. Persentase ketersediaan fasilitas kesehatan (rumah sakit, puskesmas, dan polindes) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

8. Persentase jumlah tenaga kesehatan (dokter, bidan, mentri kesehatan, dan dukun bayi) perdesa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Page 100: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

78

No. Sasaran Teknik Analisis

Input Data Output

9. Persentase perumahan dengan konstruksi bangunan permanen di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

10. Jarak jalan masing-masing desa di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

11. Persentase kondisi jalan baik/buruk tahun 2009-2013

12. Persentase ketersediaan fasilitas sarana perdagangan (pasar, toko, dan warung) di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

13. Persentase rumah tangga terlayani jaringan listrik PLN di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

14. Persentase rumah tangga terlayani pelayanan jaringan air bersih di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

2. Analisis tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan

Analisis Biplot

1. Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian bukan buruh tani di tiap desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Untuk mengetahui pola ketertinggalan masing-masing desa tertinggal

2. Produktivitas sektor pertanian di tiap desa Kabupaten Bondowoso 2009-2013

Page 101: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

79

No. Sasaran Teknik Analisis

Input Data Output

infrastruktur di Kabupaten Bondowoso

3. Jumlah penduduk yang menempuh pendidikan dari jenjang (SD, SMP) di desa-desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

berdasarkan aspek sosial, ekonomi, infrastruktur 4. Jumlah penduduk yang menempuh pendidikan

dari jenjang (SD, dan SMP) di desa-desa Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

5. Persentase jumlah sarana pendidikan (SD, dan SMP) desa-desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

6. Persentase penduduk dengan kondisi perumahan dengan konstruksi bangunan permanen tahun 2009-2013

7. Persentase jumlah sarana perdagangan (toko, dan warung) di desa-desa tertinggal Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

8. Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PLN Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

9. Persentase Rumah Tangga terlayani listrik PDAM Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

3. Perumusan arahan pengembangan

Analisis Deskriptif Kualitatif

Output sasaran 1,dan 2 Untuk merumuskan arahan

Page 102: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

80

No. Sasaran Teknik Analisis

Input Data Output

desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan di Kabupaten Bondowoso

pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso

Sumber : Puspasari, 2016

Berdasarkan hasil dari tabel diatas, diketahui bahwa sasaran 1 tentang mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso menggunakan analisis faktor dengan hasil output faktor-faktor berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso, sasaran 2 tentang analisis tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso menggunakan analisis biplot yang output untuk mengetahui pola ketertinggalan masing-masing desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, infrastruktur, dan sasaran 3 tentang Perumusan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan di Kabupaten Bondowoso menggunakan analisis kualitatif dengan cara deskriptif yang outputnya untuk merumuskan arahan pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso.

Page 103: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

81

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 104: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

82

3.5.2.1 Mengidentifikasi Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Ketertinggalan Desa di Kabupaten Bondowoso menggunakan Analisis Faktor Eksplanatory

Analisis faktor eksplanatory digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Analisis faktor eksplanatory merupakan salah satu teknik analisis untuk mengeksplorasi kondisi yang ada berdasarkan data dari sejumlah variabel yang saling berhubungan (Rusli, 1996).

Tujuan dari analisis faktor adalah salah satunya untuk keperluan eksplorasi data dengan jumlah variabel yang cukup banyak. Untuk mempermudah interpretasi pada umumnya digunakan 2 faktor saja sehingga posisi obyek dapat digambarkan dalam ruang berdimensi 2 (Rusli, 1996).

Untuk menduga bobot variabel terhadap faktor pembentuknya pada umumnya digunakan metode komponen utama (Pricipal Componen Analysis=PCA) Hasil faktor tahap pertama pada umumnya sulit diinterpretasikan sehingga perlu dilakukan transformasi/rotasi. Metode rotasi yang banyak digunakan adalah rotasi orthogonal dan rotasi varimax.

Bentuk umum dari analisis faktor (Morrison, 1976) dapat dinyatakan sebagai berikut.

𝑋𝑖 = 𝑎𝑖𝑗𝐹1 + 𝑎𝑖2𝐹2 +…𝑎𝑖𝑗𝐹𝑗 Keterangan : Xi = peubah acak ke i Aij = koefisien faktor berjalan ke-j dalam pengaruh ke-i Fj = peubah faktor bersama ke-j Zi = peubah acak spesifik ke-i yang disebut faktor spesifik ke-i

Page 105: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

83

I = 1, 2.....m dan j = 1, 2....p

Gambar 3.1 Diagram Analisis Faktor Sumber: Penulis, 2016

3.5.2.2 Menganalisis Tipologi Desa Tertinggal di Kabupaten

Bondowoso Berdasarkan Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur menggunakan Analisis Biplot

Dalam melakukan analisis penentuan tipologi desa tertinggal pada penelitian ini menggunakan teknik analisis multivariat. Analisis multivariat (Supranto, 2004) merupakan suatu bagian analisis statistika yang menganalisis secara serempak variabel yang jumlahnya lebih dari dua. Analisis variabel ganda sering dikenal dengan analisis multivariat, sebab

Ket : F1 dan F2 : Perumpamaan dari faktor V1-V6 : Perumpamaan dari variabel

V1

V2

V3

V4

V5

V6

Pembentukan faktor dari tinjauan pustaka

F1

F2

V1

V2 V3

V4

V5

V6

Analisis Faktor

F1

F2

V1

V3

V4

V6

Faktor yang Berpengaruh

F1

F2

1 2 3

Page 106: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

84

analisis variabel ganda menganalisis variabel yang jumlahnya lebih dari dua yang dilakukan secara serempak. Menurut (Siswadi dan Budi Suharjo, 1999) terdapat beberapa keuntungan yang diperoleh dari analisis variabel ganda, yaitu dapat memberikan cara-cara yang lebih mudah untuk merepresentasikan kompleksitas yang ditelusuri, objek-objek pengamatan dapat dibentuk menjadi kelompok-kelompok, untuk mengetahui variabel-variabel yang terdapat dalam kelompok yang sama, dan dapat memeriksa saling ketergantungan variabel-variabel yang digunakan. Analisis biplot relevan dengan analisis konteks keruangan (PWK) karena interpretasi dari analisis biplot ini nantinya dasar untuk melakukan analisis selanjutnya.

Menurut (Gabriel, 1971) biplot merupakan suatu metode yang banyak digunakan dalam analisis multivariat untuk menggambarkan elemen baris dan kolom dalam satu bentuk grafik. Analisis biplot merupakan suatu upaya untuk memberikan peragaan secara grafis dari matrik data X dalam suatu plot dengan menumpangtindihkan vektor-vektor baris matrik X yang menggambarkan obyek dengan vektor-vektor yang mewakili kolom matrik X yang menggambarkan variabel analisis biplot didasarkan pada penguraian nilai singular (Singular Value Decomposition) dari suatu matrik.

Tahapan analisis biplot adalah (i) melakukan analisis komponen utama didasarkan pada variabel, (ii) melakukan analisis komponen utama kedua didasarkan pada obyek penelitian, (iii) dari setiap komponen utama dipilih 2 komponen yang pertama, (iv) membuat plot/variabel berdasarkan komponen utama pertama dan kedua (v) membuat plot obyek-obyek berdasarkan komponen utama pertama dan kedua dengan menumpang tindihkan pada plot yang pertama.

Page 107: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

85

3.5.2.3 Merumuskan Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Berdasarkan Program-Program yang telah diprioritaskan di Kabupaten Bondowoso

Dalam penentuan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang telah diprioritaskan di Kabupaten Bondowoso menggunakan analisis yang bersifat kualitatif. Jenis analisis yang digunakan adalah analisis secara deskripsi yang menjelaskan atau memaparkan data hasil pengamatan tanpa melakukan pengujian tanpa melakukan pengujian statistik. Analisis ini digunakan untuk menggambarkan karakteristik dari sebuah sampel ataupun populasi yang teramati dan dapat digambarkan lewat tabel dan gambar.

Analisis deskriptif merupakan prosedur dalam mengorganisasikan dan menyajikan sebuah informasi dalam bentuk yang dapat dikomunikasikan atau dapat dimengerti, karena ketika memiliki data kuantitatif akan ditemui kesulitan dalam mendapatkan makna dari data tersebut. Analisis deskriptif menyediakan ringkasan yang sangat mendasar bagi tiap variabel data yang kita miliki dengan menunjukkan rincian proporsional pada kategori di dalam setiap variabel (Wathen, 2014). Dalam melakukan metode analisa ini dilakukan dengan cara mengkomparasikan antara hasil analisa tipologi desa tertinggal dengan kondisi eksisting. Sehingga output yang dihasilkan berupa arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan.

3.6 Tahapan Penelitian

Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri atas tahap penyusunan rumusan masalah penelitian, kajian pustaka, pengumpulan data, analisis, kesimpulan dan rekomendasi terhadap permasalahan yang terkait. Berikut ini penjelasan masing-masing tahapan penelitian :

1. Penyusunan Perumusan Masalah Tahapan awal dalam penelitian ini adalah

penyusunan perumusan masalah sebagai tahap pertama

Page 108: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

86

dalam menentukan arah penelitian yang akan dilakukan. Penyusunan perumusan masalah dalam penelitian ini berada di Kabupaten Bondowoso yang ditetapkan sebagai desa tertinggal oleh Kemendesa yang dikarenakan adanya ketimpangan pembangunan antar wilayah yang diindikasi melalui aspek ekonomi, sumber daya manusia, dan infrastruktur. Selanjutnya setelah penyusunan perumusan masalah ada proses perumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini yaitu menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

2. Kajian Pustaka/Studi Literatur Tahapan kedua yang dilakukan dengan

mengumpulkan informasi terkait permasalahan dan obyek penelitian yang sudah ditetapkan berupa teori-teori dan konsep-konsep yang relevan. Pada tahapan ini dapat diperoleh jurnal, makalah, buku, artikel, internet, penelitian yang sudah dilakukan terdahulu, dan lain-lain. Dari pengumpulan teori-teori yang relevan terkait penelitian dilakukan proses mengkaji teori yang ada disesuaikan dengan permasalahan yang ada, sehingga didapatkan landasan teori untuk penelitian.

3. Pengumpulan Data Tahapan ketiga merupakan pengumpulan data

dilakukan menyesuaikan dengan data yang dibutuhkan untuk melakukan analisis dan variabel yang diperlukan dalam penelitian. Data yang digunakan dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu data primer dan data sekunder berupa dokumen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dapat diperoleh melalui sumber-sumber literatur baik dari buku, artikel ataupun media cetak dan instansi terkait dalam penelitian.

4. Analisis Data dan Pembahasan

Page 109: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

87

Tahapan keempat merupakan analisis data dan pembahasan. Dalam penelitian ini, terdapat berbagai tahapan analisis, antara lain :

a. Melakukan analisis faktor untuk medapatkan faktor-faktor penyebab ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso.

b. Melakukan analisis biplot untuk mendapatkan tipologi desa-desa di Kabupaten Bondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

c. Merumuskan arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan program-program yang diprioritaskan dengan menggunakan analisis kualitatif deskripsi dengan membandingkan faktor-faktor penyebab ketertinggalan desa sehingga skor terendah mendapatkan prioritas, sehingga hasil yang diharapkan merupakan arahan yang dihasilkan untuk pengembangan desa di Kabupaten Bondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

5. Penarikan Kesimpulan dan Rekomendasi Pada tahapan akhir yakni penarikan kesimpulan

dari hasil proses analisis yang telah dilakukan akan menghasilkan suatu kesimpulan yang merupakan jawaban atas rumusan permasalahan yang telah ditentukan dengan harapan dapat tercapainya tujuan dari arahan pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

Page 110: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

88

3.7 Kerangka Penelitian

Perbedaan pembangunan antar wilayah memunculkan terjadinya kesenjangan yang berakibat pada munculnya daerah tertinggal. Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang termasuk dalam kategori daerah tertinggal. Ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso memunculkan desa dengan kategori maju dan desa dengan kategori tertinggal. Permasalahan dari ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso adalah rendahnya kualitas dari Sumber Daya Manusia (SDM), pelayanan infrastruktur dasar yang belum memadai antara desa satu dengan desa lainnya, dan permasalahan tingginya angka kemiskinan yang terjadi di Kabupaten Bondowoso Permasalahan rendahnya kualitas SDM memicu permasalahan sosial, permasalahan kemiskinan, dan permasalahan ekonomi sedangkan untuk permasalahan pelayanan infrastruktur dasar yang belum memadai dapat dikategorikan permasalahan sosial dan permasalahan ekonomi karena infrastruktur dasar terdiri dari fasilitas kesehatan yang merupakan sarana sosial dan prasarana jalan yang merupakan prasarana ekonomi. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dapat dirumuskan pertanyaan penelitian yaitu, bagaimana arahan pengembangan desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso jika ditinjau dari aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur?

Pengembangan Wilayah, Daerah Tertinggal, Desa Tertinggal

Survei Sekunder Kajian Pustaka, Literatur, Instansi

Faktor-faktor yang mempengaruhi ketertinggalan desa di Kabupaten

Bondowoso

Tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten

Bondowoso

Analisis Faktor Eksplanatory

Analisis Biplot

Arahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan

Rumusan Masalah

Tinjauan Literatur

Pengumpulan Data

Analisis

Kesimpulan

Gambar 3.2 Diagram Kerangka Penelitian Sumber : Penulis, 2016

Page 111: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

89

BAB IVGAMBARAN UMUM

4.1 Gambaran Umum Kabupaten Bondowoso4.1.1 Kondisi Geografis kabupaten Bondowoso

Kabupaten Bondowoso merupakan salah satukabupaten di provinsi Jawa Timur dengan luas wilayahsebesar 1.560,10 km2 atau sekitar 3,25 % dari luas ProvinsiJawa Timur. Posisi Kabupaten Bondowoso berada pada113048’10’’ sampai 113048’26’’ Bujur Timur dan 7050’10’’sampai 7056’41’’ Lintang Selatan. Dari batas geografis,Kabupaten Bondowoso diapit oleh 4 (empat) kabupatendiantaranya Kabupaten Situbondo di sebelah utara, KabupatenBanyuwangi di sebelah timur, Kabupaten Jember di sebelahselatan, dan Kabupaten Probolinggo di sebelah barat.

Kabupaten Bondowoso berada di 253 meter di ataspermukaan laut (mdpl) dengan kondisi topografi yangbervariasi, mulai dari dataran sampai berbukit dan bergunung,sehingga berbentuk cekungan besar. Gugusan gunung yangmengelilingi Kabupaten Bondowoso yang berada di sebelahtimur terdapat Gunung Raung, Gunung Ijen yang masih aktif,Gunung Widodaren, dan Gunung Suket, Pegunungan Hyangdengan puncak Gunung Argopuro, Gunung Kilap, danGunung Krincing terdapat di sebelah Barat; sedangkan disebelah utara terdapat Gunung Alas Sereh, Gunung Biser danGunung Bendusa.

Kabupaten Bondowoso terdiri-dari 23 kecamatanyang terdiri-dari 218 desa. Berikut ini adalah nama-namakecamatan dengan luasnya.

Tabel 4.1Luas Wilayah di Kabupaten BondowosoNo. Kecamatan Jumlah Desa Luas Wilayah

Km2 %1. Binakal 8 27,37 1,752. Bondowoso 11 21,42 1,373. Botolinggo 8 110,70 7,09

Page 112: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

90

No. Kecamatan Jumlah Desa Luas WilayahKm2 %

4. Cermee 15 175,36 11,245. Curahdami 12 42,98 2,756. Grujugan 11 36,14 2,317. Jambesari Darus

Sholah9 27,47 1,76

8. Klabang 11 102,81 6,589. Maesan 12 64,25 4,11

10. Pakem 8 72,66 4,6511. Pujer 11 35,91 2,3012. Prajekan 7 76,39 4,8913. Sumber Wringin 6 138,61 8,8814. Sempol 6 217,20 13,9215. Sukosari 4 37,88 2,4216. Tamanan 9 29,60 1,8917. Taman Krocok 7 53,62 3,4318. Tapen 9 48,60 3,1119. Tenggarang 12 23,22 1,4820. Tegalampel 8 33,58 2,1521. Tlogosari 10 91,31 5,8522. Wringin 13 58,01 3,7123. Wonosari 12 35,01 2,24

Total Wilayah 218 1.560,10 100Sumber : Kabupaten Bondowoso Dalam Angka Tahun 2014

Page 113: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

91

Gambar 4.1 Persentase Luas Wilayah Kabupaten BondowosoSumber : Kabupaten Bondowoso Dalam Angka Tahun 2014

Berdasarkan data diatas, diketahui Kecamatan Sempolmerupakan kecamatan terluas dengan perolehan presentasesebesar 13,92% dari luas wilayah kabupaten, disusulKecamatan Cermee dengan perolehan presentase sebesar11,24% dari luas wilayah kabupaten, dan Kecamatan SumberWringin dengan perolehan presentase sebesar 8,88% dari luaswilayah kabupaten. Sementara itu, kecamatan lainnyamemiliki persentase di bawah enam persen. KecamatanBondowoso merupakan kecamatan dengan luas wilayahterkecil dengan presentase 1,37%.

Kabupaten Bondowoso ditetapkan sebagai daerahtertinggal pada tahun 2008-2011 (KPDT, 2008-2011). Berikutini merupakan daftar desa-desa tertinggal di KabupatenBondowoso.

91

Gambar 4.1 Persentase Luas Wilayah Kabupaten BondowosoSumber : Kabupaten Bondowoso Dalam Angka Tahun 2014

Berdasarkan data diatas, diketahui Kecamatan Sempolmerupakan kecamatan terluas dengan perolehan presentasesebesar 13,92% dari luas wilayah kabupaten, disusulKecamatan Cermee dengan perolehan presentase sebesar11,24% dari luas wilayah kabupaten, dan Kecamatan SumberWringin dengan perolehan presentase sebesar 8,88% dari luaswilayah kabupaten. Sementara itu, kecamatan lainnyamemiliki persentase di bawah enam persen. KecamatanBondowoso merupakan kecamatan dengan luas wilayahterkecil dengan presentase 1,37%.

Kabupaten Bondowoso ditetapkan sebagai daerahtertinggal pada tahun 2008-2011 (KPDT, 2008-2011). Berikutini merupakan daftar desa-desa tertinggal di KabupatenBondowoso.

Page 114: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

92

Tabel 4.2 Daftar Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso tahun 2008-2011

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Binakal Sumber Tengah Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumber Waru Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBandelan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBaratan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGadingsari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKembangan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBinakal Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJeruk Sok-sok Maju Maju Maju Maju

Bondowoso Badean Maju Maju Maju MajuBlindungan Maju Maju Maju MajuDabasah Maju Maju Maju MajuKademangan Maju Maju Maju MajuKembang Maju Maju Maju MajuKota Kulon Maju Maju Maju MajuNangkalan Maju Maju Maju MajuPancoran Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPejanten Maju Maju Maju MajuSukowiryo Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTamansari Maju Maju Maju Maju

Page 115: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

93

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Botolinggo Botolinggo Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGayam lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalLanas Maju Maju Maju MajuLumutan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumber Canting Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKlekean Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPenang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGayam Maju Maju Maju Maju

Cermee Bajuran Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBercak Maju Maju Maju MajuBatusalang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalCermee Maju Maju Maju MajuGrujugan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJirek Mas Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKladi Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalRamban Kulon Maju Maju Maju MajuRamban Wetan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSolor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSuling Kulon Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSuling Wetan Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 116: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

94

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Bercak Sari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBatu Ampar Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Cermee Bercak Asri Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBatu Ampar Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPelalangan Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Curahdami Curahdami Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalCurahpoh Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJetis Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKupang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalLocare Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPakuwesi Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbersalak Maju Maju Maju MajuPenambang-an Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPetung Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPoncogati Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSilolembu Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbersuko Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Grujugan Dadapan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalDawuhan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGrujugan Kidul Maju Maju Maju Maju

Page 117: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

95

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Kabuaran Maju Maju Maju MajuKejawan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPekauman Maju Maju Maju MajuSumberpandan Maju Maju Maju Maju

Grujugan Taman Maju Maju Maju MajuTegalmijin Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalWanisodo Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalWonosari Maju Maju Maju Maju

JambesariDarus Sholah

Jambeanom Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJambesari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTegalpasir Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPucanganom Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberjeruk Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPengarang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGrujugan Lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPejagan Maju Maju Maju MajuSumbeanyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Klabang Besuk Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBlimbing Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKarangsengon Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 118: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

96

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Klabang Maju Maju Maju MajuKlampokan Maju Maju Maju MajuLeprak Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPandak Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbersuko Maju Maju Maju MajuWonoboyo Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Klabang Wonokerto Maju Maju Maju MajuKaranganyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Maesan Gambangan Maju Maju Maju MajuMaesan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPakuniran Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPenanggungan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPujerbaru Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSuco Lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSuger Lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberanyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberpakem Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbersari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTanahwulan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGunungsari Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 119: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

97

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Pakem Andungsari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalArdisaeng Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGadingsari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKupang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPakem Maju Maju Maju MajuPatemon Maju Maju Maju MajuPetung Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberdumpyong Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Pujer Alassumur Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKejayan Maju Maju Maju MajuMangli Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalMaskuning Kulon Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalMaskuning Wetan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalMengok Maju Maju Maju MajuPadasan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalRanducangkring Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukokerto Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukowono Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukodono Maju Maju Maju Maju

Prajekan Bandilan Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 120: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

98

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Cangkring Maju Maju Maju MajuPrajekan Kulon Maju Maju Maju MajuPrajekan Lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSempol Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTarum Maju Maju Maju MajuWalidono Maju Maju Maju Maju

SumberWringin

Rejoagung Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukorejo Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukosari Kidul Maju Maju Maju MajuSumbergading Maju Maju Maju MajuTegaljati Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumber Wringin Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Sempol Jampit Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKalianyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKaligendang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKalisat Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSempol Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumber Rejo Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Sukosari Kerang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPecalongan Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 121: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

99

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Nogosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukosari Lor Maju Maju Maju Maju

Tamanan Kalianyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKrangmelok Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKemirian Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalMengen Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSukosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberKemuning

Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Tamanan Maju Maju Maju MajuWonosuko Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumber Anom Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Taman Krocok Gentong Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKemuningan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKretek Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPaguan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumberkokap Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTaman Maju Maju Maju MajuTrembungan Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Tapen Cindogo Maju Maju Maju Maju

Page 122: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

100

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Gunung Anyar Maju Maju Maju MajuJurang Sapi Maju Maju Maju MajuKalitapen Maju Maju Maju MajuMangli Wetan Maju Maju Maju MajuMrawan Maju Maju Maju MajuTa’al Maju Maju Maju MajuTapen Maju Maju Maju MajuWonokusumo Maju Maju Maju Maju

Tenggarang Bataan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalDawuhan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGebang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKajar Maju Maju Maju MajuKesemek Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKoncerDarulaman

Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Koncer Kidul Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalLojajar Maju Maju Maju MajuPekalangan Maju Maju Maju MajuSumber Salam Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTengsil Kulon Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 123: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

101

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Tenggarang Maju Maju Maju MajuTegalampel Karang Anyar Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Klabang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKalabang Agung Maju Maju Maju MajuMandiro Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSekar Putih Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTanggulangin Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTegalampel Maju Maju Maju MajuPurnomo Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Tlogosari Gunosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJebung Kidul Maju Maju Maju MajuJebung Lor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKembang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPatemon Maju Maju Maju MajuSulek Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTlogosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalTrotosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBrambangDarussalam

Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Wringin Ambulu Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Page 124: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

102

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Ampelan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBanyuputih Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBanyuwuluh Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalBukor Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGlingseran Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalGubrih Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJambewungu Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJatisari Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJatitamban Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbercanting Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalSumbermalang Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalWringin Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Wonosari Bendoarum Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalJumpong Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalKapuran Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalLombok Kulon Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalLombok Wetan Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPasar Rejo Tertinggal Tertinggal Tertinggal TertinggalPelalangan Maju Maju Maju MajuSumber Kalong Maju Maju Maju Maju

Page 125: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

103

NamaKecamatan

Nama Desa Status2008 2009 2010 2011

Tangsil Wetan Maju Maju Maju MajuWonosari Tertinggal Tertinggal Tertinggal Tertinggal

Sumber : KPDT, 2011

Berdasarkan data diatas diketahui dari 218 desa yang ada di Kabupaten Bondowoso 186 daridesa tersebut adalah desa tertinggal.

Page 126: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

104

Gambar 4.2Peta Ruang Lingkup Wilayah PenelitianSumber : Penulis, 2016

Page 127: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

105

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 128: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

106

4.1.2 Kondisi dan Kualitas Sumber Daya Manusia4.1.2.1Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk

Penduduk merupakan subyek atau obyek daripembangunan. Informasi mengenai kependudukan menjadihal yang penting untuk dicermati. Jumlah penduduk diKabupaten Bondowoso pada tahun 2013 sebesar 752.800 jiwadengan laju pertambahan penduduk sebesar 1% dankecamatan Bondowoso merupakan kecamatan dengan rata-rata laju pertambahan penduduk 1,41%.

Berikut ini merupakan tabel jumlah pendudukperkecamatan selama 5 (lima) tahun terakhir sebagai berikut.

Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Perkecamatan KabupatenBndowoso Tahun 2009-2013

No. Kecamatan Jumlah Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal 16.298 16.303 16.268 15.180 15.2242. Bondowoso 73.867 73.769 73.987 74.479 71.9373. Botolinggo 11.351 29.996 29.952 28.909 11.6454. Cermee 41.383 21.318 22.213 44.263 44.7235. Curahdami 30.573 30.794 31.198 31.777 32.0746. Grujugan 35.809 35.703 36.060 34.886 35.2487. Jambesari

DarusSholah

34.709 34.780 34.909 35.219 36.135

8. Klabang 19.623 19.619 19.638 18.611 18.7649. Maesan 42.352 42.403 44.059 46.625 47.17610. Pakem 22.780 22.819 22.875 21.456 21.56611. Pujer 43.837 43.344 39.525 38.051 38.39212. Prajekan 26.452 26.466 25.931 25.255 25.38913. Sumber

Wringin31.237 31.476 32.208 33.375 33.690

14. Sempol 29.974 11.350 11.377 11.487 29.04215. Sukosari 15.256 14.724 14.766 15.033 15.09516. Tamanan 33.953 34.469 34.754 36.029 36.34017. Taman

Krocok16.178 16.191 16.162 16.545 16.753

18. Tapen 32.453 32.496 33.098 33.219 33.381

Page 129: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

107

No. Kecamatan Jumlah Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

19. Tenggarang 37.288 37.401 39.797 40.439 40.84120. Tegalampel 24.919 24.834 24.775 24.693 24.86621. Tlogosari 43.358 43.491 43.433 44.437 44.76922. Wringin 39.532 39.605 39.719 40.144 40.63623. Wonosari 37.109 37.233 37.230 38.836 39.114

Total 740.291 740.737 745.267 745.948 752.800Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.3 Diagram Jumlah Penduduk Perkecamatan diKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan diagram diatas, diketahui kecamatanyang mempunyai jumlah penduduk terbesar berada diKabupaten Bondowoso sebesar 71.937 jiwa pada tahun 2013,kemudian disusul Kecamatan Maesan yang mempunyaijumlah penduduk terbanyak kedua sebesar 47.176 jiwa padatahun 2013, kemudian Kecamatan Cermee mempunyai jumlahpenduduk sebesar 44.723 jiwa, sedangkan KecamatanBotolinggo merupakan kecamatan dengan jumlah pendudukterkecil sebesar 11.645 jiwa pada tahun 2013. Sedangkan

107

No. Kecamatan Jumlah Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

19. Tenggarang 37.288 37.401 39.797 40.439 40.84120. Tegalampel 24.919 24.834 24.775 24.693 24.86621. Tlogosari 43.358 43.491 43.433 44.437 44.76922. Wringin 39.532 39.605 39.719 40.144 40.63623. Wonosari 37.109 37.233 37.230 38.836 39.114

Total 740.291 740.737 745.267 745.948 752.800Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.3 Diagram Jumlah Penduduk Perkecamatan diKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan diagram diatas, diketahui kecamatanyang mempunyai jumlah penduduk terbesar berada diKabupaten Bondowoso sebesar 71.937 jiwa pada tahun 2013,kemudian disusul Kecamatan Maesan yang mempunyaijumlah penduduk terbanyak kedua sebesar 47.176 jiwa padatahun 2013, kemudian Kecamatan Cermee mempunyai jumlahpenduduk sebesar 44.723 jiwa, sedangkan KecamatanBotolinggo merupakan kecamatan dengan jumlah pendudukterkecil sebesar 11.645 jiwa pada tahun 2013. Sedangkan

Page 130: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

108

untuk laju pertumbuhan penduduk perkecamatan diKabupaten Bondowoso dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.4 Pertumbuhan Laju Penduduk di KabupatenBondowoso Tahun 2009-2013

No. Kecamatan Laju Pertumbuhan Penduduk Rata-rata2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal - 1,00 1.00 1,00 1,00 1,002. Bondowoso - 1,00 1,00 1,00 0,96 1,003. Botolinggo - 2,64 1,00 1,00 1,00 1,414. Cermee - 0,51 1,00 1,00 1,00 1,005. Curahdami - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,006. Grujugan - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,007. Jambesari

DarusSholah

- 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

8. Klabang - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,009. Maesan - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

10. Pakem - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,0011. Pujer - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

12. Prajekan - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

13. SumberWringin

- 1,00 1,02 1,03 1,00 1,00

14. Sempol - 0,37 1,00 1,00 2,52 1,2215. Sukosari - 1,00 1,00 1,01 1,00 1,0016. Tamanan - 1,00 1,00 1,03 1,00 1,0017. Taman

Krocok- 1,00 1,00 1,02 1,01 1,00

18. Tapen - 1,00 1,00 1,02 1,01 1,00

19. Tenggarang - 1,00 1,01 1,00 1,00 1,00

20. Tegalampel - 1,00 1,06 1,01 1,00 1,0021. Tlogosari - 1,00 1,00 1,00 1,00 1,0022. Wringin - 1,00 1,00 1,02 1,00 1,0023. Wonosari - 1,00 1,00 1,01 1,01 1,00

Page 131: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

109

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan data diatas diketahui laju pertambahanpenduduk di Kabupaten Bondowoso sebesar 1% tiap tahunnya.

4.1.2.2Kepadatan PendudukKepadatan penduduk adalah perbandingan antara

banyaknya penduduk dengan luas wilayahnya. Pada tahun2013, kepadatan penduduk di Kabupaten Bondowoso sebesar483 jiwa/km2 yang berarti setiap 1 km2 ditempati sebanyak483 jiwa. Berikut ini adalah kepadatan pendudukperkecamatan di Kabupaten Bondowoso sebagai berikut.Tabel 4.5 Kepadatan Penduduk Perkecamatan Tahun 2009-2013

No. Kecamatan LuasWilayah

(Km2)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal 27,37 595 595 594 554 5562. Bondowoso 21,42 3.448 3.443 3.454 3.477 3.3583. Botolinggo 110,70 102 270 270 261 1054. Cermee 175,36 235 121 126 252 2555. Curahdami 42,98 711 716 725 739 7466. Grujugan 36,14 990 988 998 965 9757. Jambesari

DarusSholah

27,47 1.264 1.266 1.271 1.282 1.315

8. Klabang 102,81 191 191 191 181 1839. Maesan 64,25 659 660 686 726 734

10. Pakem 72,66 314 314 315 295 29711. Pujer 35,91 1.221 1.207 1.101 1.060 1.06912. Prajekan 76,39 346 346 339 331 33213. Sumber

Wringin138,61 225 227 232 241 243

14. Sempol 217,20 138 52 52 53 13415. Sukosari 37,88 403 389 390 397 39816. Tamanan 29,60 1.147 1.164 1.174 1.217 1.22817. Taman

Krocok53,62 302 302 301 309 312

Page 132: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

110

No. Kecamatan LuasWilayah

(Km2)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)2009 2010 2011 2012 2013

18. Tapen 48,60 668 669 681 684 68719. Tenggarang 23,22 1.606 1.611 1.714 1.742 1.75920. Tegalampel 33,58 742 740 738 735 74021. Tlogosari 91,31 742 740 476 487 49022. Wringin 58,01 681 683 685 692 70023. Wonosari 35,01 1.060 1.063 1.063 1.209 1.117

Total 1.560,10 475 475 475 478 483Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.4 Diagram Kepadatan Penduduk PerkecamatanKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan data diatas diketahui bahwa KecamatanBondowoso merupakan kecamatan terpadat dengan kepadatanpenduduk sebesar 3.358 jiwa/km2 pada tahun 2013, disusulKecamatan Tenggarong merupakan kecamatan dengankepadatan terpadat kedua sebesar 1.759 jiwa/km2 pada tahun2013, dan Kecamatan Jambesari Darus Sholah merupakankecamatan terpadat ketiga dengan kepadatan penduduksebesar 1.315 jiwa/km2 pada tahun 2013. Kecamatan

110

No. Kecamatan LuasWilayah

(Km2)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)2009 2010 2011 2012 2013

18. Tapen 48,60 668 669 681 684 68719. Tenggarang 23,22 1.606 1.611 1.714 1.742 1.75920. Tegalampel 33,58 742 740 738 735 74021. Tlogosari 91,31 742 740 476 487 49022. Wringin 58,01 681 683 685 692 70023. Wonosari 35,01 1.060 1.063 1.063 1.209 1.117

Total 1.560,10 475 475 475 478 483Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.4 Diagram Kepadatan Penduduk PerkecamatanKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan data diatas diketahui bahwa KecamatanBondowoso merupakan kecamatan terpadat dengan kepadatanpenduduk sebesar 3.358 jiwa/km2 pada tahun 2013, disusulKecamatan Tenggarong merupakan kecamatan dengankepadatan terpadat kedua sebesar 1.759 jiwa/km2 pada tahun2013, dan Kecamatan Jambesari Darus Sholah merupakankecamatan terpadat ketiga dengan kepadatan penduduksebesar 1.315 jiwa/km2 pada tahun 2013. Kecamatan

Page 133: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

111

Botolinggo merupakan kecamatan dengan kepadatanpenduduk terkecil sebesar 105 jiwa/km2 pada tahun 2013.4.1.2.3 Tingkat Pendidikan Penduduk

Tingkat pendidikan penduduk Kabupaten Bondowosodiketahui dengan cara ratio jumlah penduduk usia sekolahdasar dan sekolah menengah pertama dibandingkan denganjumlah murid yang diterima sekolah. Berikut ini merupakantabel ratio usia sekolah dasar (SD) dibandingkan jumlah muridyang diterima sekolah dasar (SD) perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.6 Ratio Perbandingan Usia SD dan Jumlah Murid SDPerkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

No.

Kecamatan Ratio Ketergantungan Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal 99 99 99 99 992. Bondowoso 66 66 66 66 663. Botolinggo 63 63 63 63 634. Cermee 72 72 72 72 725. Curahdami 79 79 79 79 796. Grujugan 71 71 71 71 717. Jambesari

DarusSholah

70 70 70 70 70

8. Klabang 78 78 78 78 789. Maesan 71 71 71 71 7110. Pakem 71 71 71 71 7111. Pujer 72 72 72 72 7212. Prajekan 70 70 70 70 7013. Sumber

Wringin83 83 83 83 83

14. Sempol 64 64 64 64 6415. Sukosari 60 60 60 60 6016. Tamanan 69 69 69 69 6917. Taman

Krocok99 99 99 99 99

18. Tapen 89 89 89 89 8919. Tenggarang 81 81 81 81 81

Page 134: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

112

20. Tegalampel 77 77 77 77 7721. Tlogosari 78 78 78 78 7822. Wringin 92 92 92 92 9223. Wonosari 77 77 77 77 77

Rata-Rata 1.754 1.754 1.754 1.754 1.754Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa total ratioperbandingan usia SD dibanding dengan jumlah murid SDpada tahun 2009-2013 sebesar 1.754 orang. KecamatanBinakal, Kecamatan Taman Krocok merupakan kecamatanterbanyak ratio perbandingan usia SD dibanding denganjumlah murid SD pada tahun 2009-2013 sebesar 99 orang.Kecamatan Sukosari merupakan kecamatan tersedikit ratioperbandingan usia SD dibanding dengan jumlah murid SDpada tahun 2009-2013 sebesar 60 orang.

Gambar 4.5 Ratio Perbandingan Usia SD dan Jumlah Murid SDPerkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Selanjutnya adalah ratio jumlah penduduk usiasekolah menengah pertama dibandingkan dengan jumlahmurid yang diterima sekolah. Berikut ini merupakan tabel

112

20. Tegalampel 77 77 77 77 7721. Tlogosari 78 78 78 78 7822. Wringin 92 92 92 92 9223. Wonosari 77 77 77 77 77

Rata-Rata 1.754 1.754 1.754 1.754 1.754Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa total ratioperbandingan usia SD dibanding dengan jumlah murid SDpada tahun 2009-2013 sebesar 1.754 orang. KecamatanBinakal, Kecamatan Taman Krocok merupakan kecamatanterbanyak ratio perbandingan usia SD dibanding denganjumlah murid SD pada tahun 2009-2013 sebesar 99 orang.Kecamatan Sukosari merupakan kecamatan tersedikit ratioperbandingan usia SD dibanding dengan jumlah murid SDpada tahun 2009-2013 sebesar 60 orang.

Gambar 4.5 Ratio Perbandingan Usia SD dan Jumlah Murid SDPerkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Selanjutnya adalah ratio jumlah penduduk usiasekolah menengah pertama dibandingkan dengan jumlahmurid yang diterima sekolah. Berikut ini merupakan tabel

Page 135: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

113

ratio usia sekolah menengah pertama (SMP) dibandingkanjumlah murid yang diterima sekolah menengah pertama(SMP) perkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.7 Ratio Usia Sekolah Menengah Pertama (SMP)Dibandingkan Jumlah Murid yang diterima Sekolah MenengahPertama (SMP) Perkecamatan Kabupaten Bondowoso Tahun

2009-2013

No.

Kecamatan Ratio Ketergantungan Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal 544 544 544 544 5442. Bondowoso 116 116 116 116 1163. Botolinggo 185 185 185 185 1854. Cermee 197 197 197 197 1975. Curahdami 286 286 286 286 2866. Grujugan 221 221 221 221 2217. Jambesari

DarusSholah

69 69 69 69 69

8. Klabang 603 603 603 603 6039. Maesan 309 309 309 309 30910. Pakem 256 256 256 256 25611. Pujer 215 215 215 215 21512. Prajekan 376 376 376 376 37613. Sumber

Wringin307 307 307 307 307

14. Sempol 289 289 289 289 28915. Sukosari 106 106 106 106 10616. Tamanan 198 198 198 198 19817. Taman

Krocok741 741 741 741 741

18. Tapen 211 211 211 211 21119. Tenggarang 94 94 94 94 9420. Tegalampel 368 368 368 368 36821. Tlogosari 299 299 299 299 29922. Wringin 176 176 176 176 176

Page 136: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

114

23. Wonosari 217 217 217 217 217Rata-Rata 6.381 6.381 6.381 6.381 6.381

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa totalratio perbandingan usia SMP dibanding dengan jumlah muridSMP pada tahun 2009-2013 sebesar 6.381 orang. KecamatanTaman Krocok merupakan kecamatan terbanyak usia SMPdibanding dengan jumlah murid SMP pada tahun 2009-2013sebesar 741 orang. Kecamatan Jambesari Darus Sholahmerupakan kecamatan tersedikit usia SMP dibanding denganjumlah murid SMP pada tahun 2009-2013 sebesar 69 orang.

Gambar 4.6 Ratio Usia Sekolah Menengah Pertama (SMP)Dibandingkan Jumlah Murid yang diterima Sekolah MenengahPertama (SMP) Perkecamatan Kabupaten Bondowoso Tahun

2009-2013Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.2.4Rasio Ketergantungan PendudukKualitas sumber daya manusia (SDM) memiliki

peranan penting dalam meningkatkan daya saing suatu daerahdan perkembangan investasi di daerah. BerdasarkanPermendagri No 54 tahun 2010, kualitas sumber dayamanusia (SDM) dalam rangka pembangunan daerah dapat

114

23. Wonosari 217 217 217 217 217Rata-Rata 6.381 6.381 6.381 6.381 6.381

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa totalratio perbandingan usia SMP dibanding dengan jumlah muridSMP pada tahun 2009-2013 sebesar 6.381 orang. KecamatanTaman Krocok merupakan kecamatan terbanyak usia SMPdibanding dengan jumlah murid SMP pada tahun 2009-2013sebesar 741 orang. Kecamatan Jambesari Darus Sholahmerupakan kecamatan tersedikit usia SMP dibanding denganjumlah murid SMP pada tahun 2009-2013 sebesar 69 orang.

Gambar 4.6 Ratio Usia Sekolah Menengah Pertama (SMP)Dibandingkan Jumlah Murid yang diterima Sekolah MenengahPertama (SMP) Perkecamatan Kabupaten Bondowoso Tahun

2009-2013Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.2.4Rasio Ketergantungan PendudukKualitas sumber daya manusia (SDM) memiliki

peranan penting dalam meningkatkan daya saing suatu daerahdan perkembangan investasi di daerah. BerdasarkanPermendagri No 54 tahun 2010, kualitas sumber dayamanusia (SDM) dalam rangka pembangunan daerah dapat

Page 137: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

115

dilihat dari rasio ketergantungan penduduk. Rasioketergantungan penduduk digunakan untuk melihat sejauhmana beban yang ditanggung oleh setiap penduduk usiaproduktif (15-64 tahun) terhadap penduduk usia tidakproduktif (15 dan >64).

Rasio ketergantungan penduduk digunakan untukmengukur besarnya beban yang harus ditanggung olehsetiap penduduk berusia produktif terhadap penduduk yangtidak produktif. Penduduk muda berusia dibawah 15 tahunumumnya dianggap sebagai penduduk yang belum produktifkarena secara ekonomis masih tergantung pada orang tuaatau orang lain yang menanggungnya.

Selain itu, penduduk berusia diatas 65 tahun jugadianggap tidak produktif lagi sesudah melewati masa pensiun.Penduduk yang berusia 15-64 tahun, adalah penduduk usiakerja atau usia produktif. Atas dasar konsep ini dapatdigambarkan berapa besar jumlah penduduk yang tergantungpada penduduk usia kerja. Meskipun tidak terlalu akurat,rasio ketergantungan semacam ini memberikan gambaranekonomis penduduk dari sisi demografi.

Dependency ratio merupakan salah satu indikatordemografi yang penting. Semakin tingginya angkadependency ratio menunjukkan semakin tingginya beban yangharus ditanggung penduduk usia produktif untuk membiayaihidup penduduk usia non produktif. Sedangkan persentasedependency ratio yang semakin rendah menunjukkansemakin rendahnya beban yang ditanggung penduduk yangproduktif untuk membiayai penduduk yang belum produktifdan tidak produktif lagi. Rasio ketergantungan merupakanperbandingan jumlah penduduk usia <15 tahun dan >64tahun

Page 138: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

116

Tabel 4.8 Tingkat Ketergantungan Penduduk KabupatenBondowoso Tahun 2009-2013

No.

Kecamatan Ratio Ketergantungan Penduduk2009 2010 2011 2012 2013

1. Binakal 53 49 46 45 432. Bondowoso 64 57 51 44 383. Botolinggo 31 34 39 31 514. Cermee 48 47 44 41 385. Curahdami 49 44 41 39 366. Grujugan 42 43 44 45 457. Jambesari

DarusSholah

55 64 57 50 48

8. Klabang 23 27 31 33 449. Maesan 48 47 37 46 4510. Pakem 41 42 43 43 4411. Pujer 52 50 48 46 4512. Prajekan 113 88 38 45 3413. Sumber

Wringin58 52 47 43 39

14. Sempol 42 43 43 44 4515. Sukosari 104 75 57 45 5416. Tamanan 43 44 44 45 4517. Taman

Krocok51 48 43 40 45

18. Tapen 44 44 43 41 4219. Tenggarang 43 44 44 45 4520. Tegalampel 54 50 47 45 4221. Tlogosari 60 52 45 39 4422. Wringin 46 45 45 45 4423. Wonosari 28 28 28 33 44

Rata-Rata 52 49 44 42 43Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 139: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

117

Gambar 4.7 Diagram Rasio Ketergantungan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas diperoleh ratioketergantungan penduduk rata-rata sebesar 46. Jadi, setiap 100jiwa produktif harus menanggung 46 jiwa tidak produktif.Kabupaten Bondowoso termasuk ke dalam ratioketergantungan penduduk rendah. Hal itu diketahui dari rata-rata jumlah ratio ketergantungan penduduk antara kurang dari60. Artinya jumlah masyarakat produktif jauh lebih banyakdari masyarakat non produktif sehingga mampu menanggungdan mengakomodir kebutuhan masyarakat non produktifterutama dalam hal ekonomi.

4.1.2.5 Jumlah Tenaga KerjaBerdasarkan pada Undang-undang No. 13 tahun 2003

Bab I pasal 1 ayat 2 tentang ketenagakerjaan dijelaskan bahwatenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan

117

Gambar 4.7 Diagram Rasio Ketergantungan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas diperoleh ratioketergantungan penduduk rata-rata sebesar 46. Jadi, setiap 100jiwa produktif harus menanggung 46 jiwa tidak produktif.Kabupaten Bondowoso termasuk ke dalam ratioketergantungan penduduk rendah. Hal itu diketahui dari rata-rata jumlah ratio ketergantungan penduduk antara kurang dari60. Artinya jumlah masyarakat produktif jauh lebih banyakdari masyarakat non produktif sehingga mampu menanggungdan mengakomodir kebutuhan masyarakat non produktifterutama dalam hal ekonomi.

4.1.2.5 Jumlah Tenaga KerjaBerdasarkan pada Undang-undang No. 13 tahun 2003

Bab I pasal 1 ayat 2 tentang ketenagakerjaan dijelaskan bahwatenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan

Page 140: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

118

pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa baik untukmemenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.Secara garis besar penduduk suatu negara dibedakan menjadidua kelompok, yaitu tenaga kerja dan bukan tenaga kerja.Penduduk yang tergolong tenaga kerja adalah penduduk yangtelah memasuki usia kerja (15-64 tahun). Tenaga kerjamerupakan modal awal bagi penggerak roda pembangunan disuatu wilayah. Berikut ini adalah jumlah tenaga kerjaperkecamatan di Kabupaten Bondowoso sebagai berikut.

Tabel 4.9 Jumlah Tenaga Kerja Perkecamatan di KabupatenBondowoso Tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Tenaga Kerja

2009 2010 2011 2012 2013Binakal 5.484 7.156 8.828 10.500 12.172Bondowoso 48.306 48.685 49.064 49.443 49.822Botolinggo 22.398 21.598 20.698 19.998 19.198Cermee 30.242 29.534 30.242 30.950 31.658Curahdami 16.717 19.399 22.081 24.763 2.744Grujugan 24.364 24.287 24.210 24.133 24.056

JambesariDarus Sholah

22.235 19.793 21.615 23.437 25.259

Klabang 13.015 13.229 13.643 13.957 14.271

Maesan 30.324 30.633 30.942 31.251 31.560

Pakem 11.052 12.315 13.578 14.841 16.104Pujer 20.695 22.237 23.779 25.321 26.863Prajekan 12.368 14.068 15.768 17.468 17.546SumberWringin

18.272 20.089 21.906 23.723 25.540

Sempol 7.850 7.882 7.914 7.946 7.914Sukosari 7.456 8.437 9.418 10.399 11.380Tamanan 30.422 28.689 26.756 24.923 23.090TamanKrocok

10.732 11.005 11.276 11.547 11.818

Tapen 22.760 22.960 23.160 23.360 23.560

Page 141: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

119

Kecamatan Jumlah Tenaga Kerja

2009 2010 2011 2012 2013Tenggarang 27.340 27.550 27.760 27.970 28.180Tegalampel 15.655 16.130 16.605 17.080 17.555Tlogosari 24.368 26.648 28.928 31.208 31.981Wringin 27.070 27.225 27.380 27.535 27.690Wonosari 28.960 29.122 29.150 29.122 26.809

Jumlah 478.187 488.571 504.701 520.875 506.770

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4. 8 Diagram Jumlah Tenaga KerjaPerkecamatanKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkandata dari BPS Kabupaten Bondowoso,diketahui bahwa jumlah tenaga kerja di masing-masingkecamatan. Kecamatan Bondowoso memiliki jumlah tenagakerja terbesar dibandingkan dengan kecamatan lainnya diKabupaten Bondowoso sebesar48.306 orang pada tahun 2009,48.685 orang pada tahun 2010, 49.064 orang pada tahun 2011,49443 orang pada tahun 2012, dan 48.822 orang pada tahun

119

Kecamatan Jumlah Tenaga Kerja

2009 2010 2011 2012 2013Tenggarang 27.340 27.550 27.760 27.970 28.180Tegalampel 15.655 16.130 16.605 17.080 17.555Tlogosari 24.368 26.648 28.928 31.208 31.981Wringin 27.070 27.225 27.380 27.535 27.690Wonosari 28.960 29.122 29.150 29.122 26.809

Jumlah 478.187 488.571 504.701 520.875 506.770

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4. 8 Diagram Jumlah Tenaga KerjaPerkecamatanKabupaten Bondowoso Tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkandata dari BPS Kabupaten Bondowoso,diketahui bahwa jumlah tenaga kerja di masing-masingkecamatan. Kecamatan Bondowoso memiliki jumlah tenagakerja terbesar dibandingkan dengan kecamatan lainnya diKabupaten Bondowoso sebesar48.306 orang pada tahun 2009,48.685 orang pada tahun 2010, 49.064 orang pada tahun 2011,49443 orang pada tahun 2012, dan 48.822 orang pada tahun

Page 142: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

120

2013. Kecamatan dengan jumlah tenaga kerja terendah setiaptahunnya adalah Kecamatan Sempol sebesar 7.850 orangtenaga kerja pada tahun 2009, 7.882 orang pada tahun 2010,7.914 orang pada tahun 2011, 7.946 orang pada tahun 2012dan 7.914 orang tenaga kerja pada tahun 2013. Jumlah tenagakerja di Kabupaten Bondowoso mengalami kenaikan tiaptahunnya yaitu 478.187 orang tenaga kerja pada tahun 2009dan meningkat menjadi 506.770 orang tenaga kerja pada tahun2013. Kenaikan jumlah tenaga kerja di Kabupaten Bondowosoterjadi akibat kurangnya lapangan yang menyerap tenaga kerjausia produktif sehingga tenaga kerja usia produktifmenganggur.4.1.3 Kondisi Perekonomian4.1.3.1 Kemiskinan

Kemiskinan diketahui dengan banyaknya jumlahpenduduk miskin yang didapatkan dari hasil penjumlahanjumlah penduduk pra sejahtera dan sejahtera 1. Berikut inimerupakan kondisi eksisiting kemiskinan di KabupatenBondowoso.

Tabel 4.10 Jumlah Keluarga Miskin Perkecamatan diKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Keluarga Miskin (KK)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 3.916 3.916 3.916 3.916 3.916

Bondowoso 7.635 7.635 7.635 7.635 7.635Botolinggo 6.839 6.839 6.839 6.839 6.839Cermee 11.731 11.731 11.731 11.731 11.731Curahdami 7.376 7.376 7.376 7.376 7.376Grujugan 7.475 7.475 7.475 7.475 7.475JambesariDarusSholah

8.242 8.242 8.242 8.242 8.242

Klabang 3.670 3.670 3.670 3.670 3.670Maesan 12.583 12.583 12.583 12.583 12.583Pakem 6.333 6.333 6.333 6.333 6.333Pujer 9.026 9.026 9.026 9.026 9.026

Page 143: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

121

Kecamatan Jumlah Keluarga Miskin (KK)2009 2010 2011 2012 2013

Prajekan 4.356 4.356 4.356 4.356 4.356SumberWringin

6.415 6.415 6.415 6.415 6.415

Sempol 1.934 1.934 1.934 1.934 1.934Sukosari 4.703 4.703 4.703 4.703 4.703Tamanan 8.598 8.598 8.598 8.598 8.598TamanKrocok

4.547 4.547 4.547 4.547 4.547

Tapen 6.384 6.384 6.384 6.384 6.384Tenggarang 6.342 6.342 6.342 6.342 6.342Tegalampel 6.220 6.220 6.220 6.220 6.220Tlogosari 10.374 10.374 10.374 10.374 10.374Wringin 12.045 12.045 12.045 12.045 12.045Wonosari 9.504 9.504 9.504 9.504 9.504

Jumlah 166.248 166.248 166.248 166.248 166.248Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwajumlah penduduk miskin di Kabupaten Bondowoso tahun2009-2013 tidak mengalami perubahan. Jumlah KK miskinterbesar terdapat di Kecamatan Maesan yaitu 12.583 KK padatahun 2009-2013. Sedangkan kecamatan dengan jumlahpenduduk miskin terkecil adalah Kecamatan Sempol denganjumlah keluarga miskin sebesar 1.934 KK pada tahun 2009-2013. Untuk mengetahui persentase keluarga miskin diKabupaten Bondowoso dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 4.11 Persentase Keluarga Miskin PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Keluarga Miskin (%)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 2,35 2,35 2,35 2,35 2,35

Bondowoso 4,59 4,59 4,59 4,59 4,59Botolinggo 4,11 4,11 4,11 4,11 4,11

Page 144: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

122

Kecamatan Jumlah Keluarga Miskin (%)2009 2010 2011 2012 2013

Cermee 7,05 7,05 7,05 7,05 7,05Curahdami 4,43 4,43 4,43 4,43 4,43Grujugan 4,49 4,49 4,49 4,49 4,49JambesariDarusSholah

4,95 4,95 4,95 4,95 4,95

Klabang 2,27 2,27 2,27 2,27 2,27Maesan 7,56 7,56 7,56 7,56 7,56Pakem 3,80 3,80 3,80 3,80 3,80Pujer 5,42 5,42 5,42 5,42 5,42Prajekan 2,62 2,62 2,62 2,62 2,62SumberWringin

3,85 3,85 3,85 3,85 3,85

Sempol 1,16 1,16 1,16 1,16 1,16Sukosari 2,82 2,82 2,82 2,82 2,82Tamanan 5,17 5,17 5,17 5,17 5,17TamanKrocok

2,73 2,73 2,73 2,73 2,73

Tapen 3,84 3,84 3,84 3,84 3,84Tenggarang 3,81 3,81 3,81 3,81 3,81Tegalampel 3,74 3,74 3,74 3,74 3,74Tlogosari 6,24 6,24 6,24 6,24 6,24Wringin 7,24 7,24 7,24 7,24 7,24Wonosari 5,71 5,71 5,71 5,71 5,71

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 145: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

123

Gambar 4.9 Jumlah Keluarga Miskin Perkecamatan diKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.3.2Mata Pencaharian PendudukKondisi perekonomian penduduk dapat ditinjau dari

mata pencaharian penduduk. Mata pencaharian pendudukberaneka ragam. Untuk mengetahui mata pencaharianpenduduk digunakan presentase bukan buruh tani. Semakinbanyak jumlah buruh tani yang ada di suatu wilayahmenyebabkan perekonomian mengalami ketertinggalandibandingkan wilayah lain tetapi sebaliknya semakin sedikitjumlah buruh tani yang ada di suatu wilayah menyebabkanperekonomian maju/setara dengan wilayah lain. Berikut iniadalah ratio penduduk bukan buruh tani KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.12 Ratio Bukan Buruh Tani Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Kecamatann Ratio Bukan Buruh Tani2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 389 389 389 389 389Bondowoso 29 29 29 29 29Botolinggo 466 466 466 466 466Cermee 211 211 211 211 211Curahdami 186 186 186 186 186Grujugan 98 98 98 98 98JambesariDarus Sholah

41 41 41 41 41

Klabang 233 233 233 233 233Maesan 396 396 396 396 396Pakem 5 5 5 5 5Pujer 107 107 107 107 107Prajekan 107 107 107 107 107SumberWringin

80 80 80 80 80

Page 146: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

124

Kecamatann Ratio Bukan Buruh Tani2009 2010 2011 2012 2013

Sempol 50 50 50 50 50Sukosari 257 257 257 257 257Tamanan 195 195 195 195 195TamanKrocok

36 36 36 36 36

Tapen 209 209 209 209 209Tenggarang 55 55 55 55 55Tegalampel 51 51 51 51 51Tlogosari 166 166 166 166 166Wringin 246 246 246 246 246Wonosari 74 74 74 74 74

Jumlah 3.582 3.582 3.582 3.582 3.582Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa ratiobukan buruh tani pada tahun 2009-2013 tetap sebesar 3.582.Kecamatan Botolinggo merupakan kecamatan terbanyak ratiobukan buruh tani sebesar 466 pada tahun 2009-2013.Kecamatan Pakem merupakan kecamatan dengan ratio bukanburuh tani tersedikit sebesar 5 pada tahun 2009-2013.

Page 147: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

125

Gambar 4.10 Ratio Bukan Buruh Tani Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.3.3 Potensi DesaPotensi desa merupakan segenap daya, kekuatan,

keanggupan, dan kemampuan yang dimiliki oleh suatu desayang mempunyai kemungkinan untuk dapat dikembangkandalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.Potensi desa yang dimaksud adalah potensi desa di sektorpertanian. Potensi desa yang akan dipakai dalam gambaranumum ini adalah potensi desa penghasil tanaman padi,tanaman jagung, dan tanaman tembakau. Potensi desadiketahui dengan produktivitas. Untuk mengetahuiproduktivitas diperlukan rumus panen (ton) dibagi luas lahan(ha). Berikut ini merupakan potensi desa pada masing-masingkecamatan di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.13 Potensi Desa Tanaman Padi PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Ton/Ha2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 31.30 31.30 31.30 31.30 31.30Bondowoso 75.03 69.30 69.30 63.56 63.56Botolinggo 28.53 33.43 38.33 43.24 48.15Cermee 91.89 91.89 91.89 91.89 91.89Curahdami 4.23 5.08 5.94 6.80 7.65Grujugan 66.64 66.36 66.07 65.79 65.51JambesariDarusSholah

51.81 51.81 51.81 51.81 51.81

Klabang 65.28 65.42 65.56 65.71 65.85Maesan 1.28 2.45 3.62 4.79 5.96Pakem 6.22 5.76 5.30 4.84 4.38Pujer 6.26 6.28 6.30 6.32 6.36Prajekan 5.70 5.80 5.89 5.99 6.09

Page 148: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

126

Kecamatan Ton/Ha2009 2010 2011 2012 2013

SumberWringin

34.18 32.70 31.24 29.78 28.31

Sempol 0 0 0 0 0Sukosari 3.79 4.65 5.50 6.36 7.22Tamanan 33.10 36.77 40.44 45.28 51.59TamanKrocok

30.88 32.28 33.68 35.08 36.38

Tapen 49.97 50.50 51.03 51.57 52.10Tenggarang 140.47 124.46 108.44 92.43 76.41Tegalampel 40.91 40.91 40.91 40.91 40.91Tlogosari 67.69 67.69 67.69 67.69 67.69Wringin 0.75 2.34 3.92 5.51 7.09Wonosari 46.87 46.87 46.87 61.23 75.60

Jumlah 882.78 874.05 871.03 877.88 891.81Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa jumlahproduktivitas tanaman padi pada tahun 2009-2011 mengalamipenurunan dan di tahun 2012-2013 mengalami peningkatan.Kecamatan terbanyak produktivitas tanaman padi pada potensidesa terdapat di Kecamatan Tenggarang pada tahun 2009-2012, sedangkan di tahun 2013 berada di Kecamatan Cermee.Kecamatan tersedikit produktivitas tanaman padi pada tahun2009-2013 terdapat di Kecamatan Sempol.

Page 149: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

127

Gambar 4.11 Potensi Desa Tanaman Padi PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Tabel 4.14 Potensi Desa Tanaman Jagung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Ton/Ha2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 3.51 3.51 3.51 3.51 3.51Bondowoso 9.95 7.24 4.54 1.83 1.83Botolinggo 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48Cermee 4.92 4.92 4.92 4.92 4.92Curahdami 3.41 3.41 3.41 3.41 3.41Grujugan 8.04 7.33 6.62 5.91 5.20JambesariDarusSholah

3.75 3.75 3.75 3.75 3.75

Klabang 5.72 5.69 5.66 5.63 5.60Maesan 2.40 3.10 3.80 4.50 5.20Pakem 2.77 3.03 3.29 3.55 3.81Pujer 5.44 5.44 5.44 5.44 5.44Prajekan 5.88 5.80 5.74 5.68 5.62SumberWringin

3.68 3.71 3.74 3.77 3.80

Sempol 3.44 3.44 3.44 3.44 3.44

Page 150: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

128

Kecamatan Ton/Ha2009 2010 2011 2012 2013

Sukosari 4.85 4.85 4.85 4.85 4.85Tamanan 3.90 4.24 4.58 4.92 5.26TamanKrocok

2.71 2.71 2.71 3.36 4.01

Tapen 4.22 4.49 4.76 5.03 5.30Tenggarang 5.42 5.42 5.42 5.42 5.42Tegalampel 4.20 4.20 4.20 4.20 4.20Tlogosari 4.88 4.88 4.88 4.88 4.88Wringin 2.85 3.18 3.51 3.84 4.17Wonosari 5.37 5.37 5.37 5.37 5.37

Jumlah 104.79 103.19 101.62 100.69 102.47Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas ,diketahui bahwa jumlahproduktivitas tanaman jagung pada tahun 2009-2013mengalami peningkatan setiap tahunnya. Kecamatan dengantingkat produktivitas tanaman jagung terbanyak pada tahun2009-2013 adalah Kecamatan Prajekan. Kecamatan dengantingkat produktivitas tanaman jagung tersedikit pada tahun2009-2013 adalah Kecamatan Bondowoso.

Page 151: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

129

Gambar 4.12 Potensi Desa Tanaman Jagung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Tabel 4.15 Potensi Desa Tanaman Ubi Kayu PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Ton/Ha2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 21.67 21.67 21.67 21.67 21.61Bondowoso 14 14 14 14 21Botolinggo 18.81 19.54 20.27 21 21.73Cermee 4.92 4.92 4.92 4.92 4.92Curahdami 20.96 20.96 20.96 20.96 28.53Grujugan 22 22 22 22 22JambesariDarusSholah

20.84 20.84 20.84 20.84 20.84

Klabang 31.81 29.4 26.99 24.58 22.17Maesan 22.13 22.06 21.99 21.92 21.85Pakem 21.55 21.55 21.55 21.54 21.55Pujer 22 22 22 22 22Prajekan 21.82 21.92 22.12 22.22 22.32SumberWringin

13.92 13.92 13.92 13.92 13.92

Sempol 22.82 22.82 22.82 22.82 30Sukosari 13.91 13.91 13.91 13.91 13.91Tamanan 14.65 14.65 14.65 14.65 22.10TamanKrocok

20.81 20.81 20.81 20.81 21.74

Tapen 20.86 20.86 20.86 20.86 12.41Tenggarang 0 0 0 0 0Tegalampel 22.10 22.10 22.10 22.10 22.10Tlogosari 21.65 21.65 21.65 21.65 21.65Wringin 20.81 20.82 20.83 20.84 20.85Wonosari 1.37 1.37 1.37 1.37 1.37

Jumlah 415.37 413.74 412.21 410.58 430.57Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 152: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

130

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa jumlahproduktivitas tanaman ubi kayupada tahun 2009-2012mengalami penurunan dan mengalami kenaikan di tahun2013. Kecamatan dengan tingkat produktivitas tanaman ubikayu terbanyak pada tahun 2009-2013 adalah KecamatanSempol. Kecamatan dengan tingkat produktivitas tanaman ubikayu tersedikit pada tahun 2009-2013 adalah KecamatanTenggarang.

Gambar 4.13Potensi Desa Tanaman Ubi Kayu PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.4 Kondisi Infratruktur Sosial

Perkembangan wilayah dipengaruhi oleh kondisiinfrastruktur sosial karena infrastruktur sosial merupakantempat penunjang dari aktivitas masyarakat. Infrastruktursosial yang digunakan pada penelitian ini adalah saranapendidikan dan sarana kesehatan serta rumah. Ketiganyamerupakan infrastruktur penunjang bagi kehidupan sosialmasyarakat. Berikut merupakan penjelasan dari masing-masing pembahasan.

4.1.4.1Sarana PendidikanSarana pendidikan merupakan sarana penunjang

dalam kegiatan belajar mengajar di suatu wilayah.

Page 153: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

131

Ketersediaan sarana pendidikan sangat berpengaruh terhadapkualitas sumber daya manusia di suatu wilayah. Berdasarkandata dari BPS tahun 2009-2013 dapat diketahui jumlah saranapendidikan di Kabupaten Bondowoso meliputi SD, SMP yangmerupakan program pemerintah dalam mengatasi angka butahuruf dengan wajib belajar 9 tahun. Berikut merupakan tabeljumlah sarana pendidikan di Kabupaten Bondowoso.

A. Sekolah Dasar (SD)Sarana pendidikan SD merupakan salah satu jenjang

pendidikan yang wajib dilalui untuk dapat melanjutkanpendidikan ke jenjang sekolah menangah pertama (SMP).Berikut ini merupakan tabel jumlah SD perkecamatan diKabupaten Bondowoso tahun 2009 hingga tahun 2013.

Tabel 4.16 Jumlah SD Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 14 14 14 14 14Bondowoso 41 41 41 41 41Botolinggo 35 35 35 35 35Cermee 46 46 46 46 46Curahdami 26 26 26 26 26Grujugan 28 28 28 28 28JambesariDarusSholah

57 57 57 57 57

Klabang 18 18 18 18 18Maesan 32 32 32 32 32Pakem 18 18 18 18 18Pujer 24 24 24 24 24Prajekan 23 23 23 23 23SumberWringin

23 23 23 23 23

Sempol 10 10 10 10 10Sukosari 17 17 17 17 17

Page 154: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

132

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Tamanan 26 26 26 26 26TamanKrocok

18 18 18 18 18

Tapen 29 29 29 29 29Tenggarang 28 28 28 28 28Tegalampel 17 17 17 17 17Tlogosari 42 42 42 42 42Wringin 59 59 59 59 59Wonosari 33 33 33 33 33

Jumlah 664 664 664 664 664Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwajumlah sarana pendidikan jenis sekolah dasar (SD) tidak adaperubahan setiap tahunnya. Hal ini diketahui dari jumlahsarana pendidikan jenis sekolah dasar (SD) pada tahun 2009-2013 sebesar 664 unit. Sarana pendidikan jenis sekolah dasar(SD) tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Bondowoso.Kecamatan Wringin merupakan kecamatan terbanyak saranapendidikan jenis sekolah dasar (SD). Pada tahun 2009-2013jumlah sarana pendidikan jenis sekolah dasar (SD) sebesar 59unit. Kecamatan Sempol merupakan kecamatan tersedikitsarana pendidikan jenis sekolah dasar (SD) sebesar 10 unitpada tahun 2009-2013. Berikut ini merupakan persentasejumlah sarana pendidikan jenis sekolah dasar (SD)perkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.17 Persentase Jumlah SD Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan % Jumlah SD2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 2,10 2,10 2,10 2,10 2,10Bondowoso 6,17 6,17 6,17 6,17 6,17Botolinggo 5,27 5,27 5,27 5,27 5,27

Page 155: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

133

Kecamatan % Jumlah SD2009 2010 2011 2012 2013

Cermee 6,92 6,92 6,92 6,92 6,92Curahdami 3,91 3,91 3,91 3,91 3,91Grujugan 4,21 4,21 4,21 4,21 4,21JambesariDarusSholah

8,58 8,58 8,58 8,58 8,58

Klabang 2,71 2,71 2,71 2,71 2,71Maesan 4,81 4,81 4,81 4,81 4,81Pakem 2,71 2,71 2,71 2,71 2,71Pujer 3,61 3,61 3,61 3,61 3,61Prajekan 3,46 3,46 3,46 3,46 3,46SumberWringin

3,46 3,46 3,46 3,46 3,46

Sempol 1,50 1,50 1,50 1,50 1,50Sukosari 2,56 2,56 2,56 2,56 2,56Tamanan 3,91 3,91 3,91 3,91 3,91TamanKrocok

2,71 2,71 2,71 2,71 2,71

Tapen 4,36 4,36 4,36 4,36 4,36Tenggarang 4,21 4,21 4,21 4,21 4,21Tegalampel 2,56 2,56 2,56 2,56 2,56Tlogosari 6,32 6,32 6,32 6,32 6,32Wringin 8,88 8,88 8,88 8,88 8,88Wonosari 4,96 4,96 4,96 4,96 4,96

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 156: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

134

Gambar 4.14 Diagram Persentase Jumlah SD PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2014

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

B. Sekolah Menengah Pertama (SMP)Jenjang SMP merupakan jenjang lanjutan dari

jenjang Sekolah Dasar (SD). Untuk mengatahui jumlah SMPdi Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013 dapat dilihat padatabel dibawah ini.

Tabel 4.18 Jumlah SMP Perkecamatan Kabupaten BondowosoTahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 2 2 2 2 2Bondowoso 17 17 17 17 17Botolinggo 7 7 7 7 7Cermee 6 6 6 6 6Curahdami 7 7 7 7 7Grujugan 7 7 7 7 7JambesariDarusSholah

9 9 9 9 9

Klabang 3 3 3 3 3Maesan 9 9 9 9 9

Page 157: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

135

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Pakem 2 2 2 2 2Pujer 10 10 10 10 10Prajekan 3 3 3 3 3SumberWringin

8 8 8 8 8

Sempol 2 2 2 2 2Sukosari 6 6 6 6 6Tamanan 5 5 5 5 5TamanKrocok

2 2 2 2 2

Tapen 7 7 7 7 7Tenggarang 8 8 8 8 8Tegalampel 5 5 5 5 5Tlogosari 10 10 10 10 10Wringin 10 10 10 10 10Wonosari 8 8 8 8 8

Jumlah 153 153 153 153 153Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwajumlah sarana pendidikan jenis sekolah menengah pertama(SMP) tidak mengalami perubahan setiap tahunnya. Hal inidiketahui dari jumlah sarana pendidikan jenis sekolahmenengah pertama (SMP) sebesar 153 unit pada tahun 2009-2013. Sarana pendidikan jenis sekolah menengah pertama(SMP) tersebar di seluruh kecamatan di KabupatenBondowoso. Kecamatan Bondowoso merupakan kecamatanterbanyak sarana pendidikan jenis sekolah menengah pertama(SMP) sebesar 17 unit pada tahun 2009-2013. KecamatanTaman Krocok merupakan kecamatan tersedikit saranapendidikan jenis sekolah menengah pertama (SMP)sebesar 2unit pada tahun 2009-2013. Berikut ini merupakan persentasejumlah sarana pendidikan jenis sekolah menengah pertama(SMP) perkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Page 158: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

136

Tabel 4.19 Persentase Jumlah SMP Perkecamatan KabupatenBondowoso Tahun 2009-2013

Kecamatan % Jumlah SMP2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 1,30 1,30 1,30 1,30 1,30Bondowoso 11,11 11,11 11,11 11,11 11,11Botolinggo 4,57 4,57 4,57 4,57 4,57Cermee 3,92 3,92 3,92 3,92 3,92Curahdami 4,57 4,57 4,57 4,57 4,57Grujugan 4,57 4,57 4,57 4,57 4,57JambesariDarusSholah

5,88 5,88 5,88 5,88 5,88

Klabang 1,96 1,96 1,96 1,96 1,96Maesan 5,88 5,88 5,88 5,88 5,88Pakem 1,30 1,30 1,30 1,30 1,30Pujer 6,53 6,53 6,53 6,53 6,53Prajekan 1,96 1,96 1,96 1,96 1,96SumberWringin

5,22 5,22 5,22 5,22 5,22

Sempol 1,30 1,30 1,30 1,30 1,30Sukosari 3,92 3,92 3,92 3,92 3,92Tamanan 3,26 3,26 3,26 3,26 3,26TamanKrocok

1,30 1,30 1,30 1,30 1,30

Tapen 4,57 4,57 4,57 4,57 4,57Tenggarang 5,22 5,22 5,22 5,22 5,22Tegalampel 3,26 3,26 3,26 3,26 3,26Tlogosari 6,53 6,53 6,53 6,53 6,53Wringin 6,53 6,53 6,53 6,53 6,53Wonosari 5,22 5,22 5,22 5,22 5,22

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 159: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

137

Gambar 4.15 Diagram Persentase Jumlah SMP di KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.4.2Sarana KesehatanSarana kesehatan adalah sarana penunjang kesehatan

masyarakat. Pelayanan sarana kesehatan sangat berpengaruhterhadap tingkat kemudahan masyarakat dalam mendapatkanpelayanan kesehatan. Sarana kesehatan di suatu wilayahberpengaruh dalam tingkat kesejahteraan masyarakat karenasalah satu indikatornya adalah kesehatan. Sarana kesehatanterdiri-dari rumah sakit, pukesmas, dan poskesdes.

A. Rumah SakitRumah sakit merupakan institusi perawatan kesehatan

profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter,perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya. Berikut inimerupakan tabel jumlah sarana kesehatan di KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.20 Jumlah Rumah Sakit di Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal - - - - -Bondowoso 4 4 4 4 4

Page 160: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

138

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Botolinggo - - - - -Cermee - - - - -Curahdami - - - - -Grujugan - - - - -JambesariDarusSholah

- - - - -

Klabang - - - - -Maesan - - - - -Pakem - - - - -Pujer - - - - -Prajekan - - - - -SumberWringin

- - - - -

Sempol - - - - -Sukosari - - - - -Tamanan - - - - -TamanKrocok

- - - - -

Tapen - - - - -Tenggarang - - - - -Tegalampel - - - - -Tlogosari - - - - -Wringin - - - - -Wonosari - - - - -

Jumlah 4 4 4 4 4Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwaterdapat 4 rumah sakit di Kabupaten Bondowoso yaitu RSUDDr. H. Kusnadi, RS Mitra Medika, RS BhayangkaraBondowoso, dan RS Siti Hatijah. Kecamatan lain tidakterdapat rumah sakit. Berikut ini merupakan persentase darisarana kesehatan jumlah rumah sakit 2009-2013.

Page 161: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

139

Tabel 4.21 Persentase Rumah Sakit Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan %2009 2010 2011 2012 2013

Binakal - - - - -Bondowoso 100 100 100 100 100Botolinggo - - - - -Cermee - - - - -Curahdami - - - - -Grujugan - - - - -JambesariDarusSholah

- - - - -

KlabangMaesan - - - - -Pakem - - - - -Pujer - - - - -Prajekan - - - - -SumberWringin

- - - - -

Sempol - - - - -Sukosari - - - - -Tamanan - - - - -TamanKrocok

- - - - -

Tapen - - - - -Tenggarang - - - - -Tegalampel - - - - -Tlogosari - - - - -Wringin - - - - -Wonosari - - - - -

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 162: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

140

Gambar 4.16 Persentase Jumlah Rumah Sakit PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

B. PuskesmasSarana kesehatan lainnya dengan lingkup yang

lebih sempit adalah puskesmas. Puskesmas merupakan suatukesatuan fungsional yang termasuk dalam pusat kesehatanmasyarakat yang juga berperan serta dalam membinamasyarakat disamping memberikan pelayanan kesehatan yangmenyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayahtersebut. Berdasarkan data dari BPS Kabupaten Bondowoso,seluruh Kecamatan di Kabupaten Bondowoso telah memilikipuskesmas. Untuk lebih jelasnya mengenai jumlah puskesmasperkecamatan di Kabupaten Bondowoso dapat dilihat padatabel dibawah ini.

Tabel 4.22 Jumlah Puskesmas Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 1 1 1 3 2Bondowoso 3 3 3 3 3

Page 163: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

141

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Botolinggo 1 1 1 1 1Cermee 0 0 0 0 0Curahdami 1 1 1 1 1Grujugan 1 1 1 1 1JambesariDarusSholah

2 2 2 2 2

Klabang 1 1 1 1 1Maesan 2 2 2 2 2Pakem 1 1 1 1 1Pujer 1 1 1 1 1Prajekan 2 2 2 2 2SumberWringin

1 1 1 1 1

Sempol 3 3 3 1 1Sukosari 1 1 1 1 1Tamanan 1 1 1 1 1TamanKrocok

1 1

Tapen 1 1 1 1 2Tenggarang 4 4 4 4 4Tegalampel 1 1 1 1 1Tlogosari 4 4 4 4 4Wringin 1 1 1 1 1Wonosari 4 4 4 4 3

Jumlah 36 36 36 35 35Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa jumlahsarana kesehatan jenis puskesmas tidak mengalamipeningkatan pada tahun 2009-2013. Kecamatan Tenggarangdan Kecamatan Tlogosari mempunyai sarana kesehatanpuskesmas terbanyak di Kabupaten Bondowoso sebanyak 4unit, sedangkan kecamatan yang tidak terdapat saranakesehatan puskesmas adalah Kecamatan Cermee pada tahun

Page 164: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

142

2009-2013. Berikut ini merupakan persentase jumlahpuskesmas perkecamatan Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.23 Persentase Jumlah Puskesmas PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan %2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 2,77 2,77 2,77 8,57 5,71Bondowoso 8,33 8,33 8,33 8,57 8,57Botolinggo 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Cermee 0 0 0 0 0Curahdami 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Grujugan 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85JambesariDarusSholah

5,55 5,55 5,55 5,71 5,71

Klabang 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Maesan 5,55 5,55 5,55 5,71 5,71Pakem 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Pujer 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Prajekan 5,55 5,55 5,55 5,71 5,71SumberWringin

2,77 2,77 2,77 2,85 2,85

Sempol 8,33 8,33 8,33 2,85 2,85Sukosari 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Tamanan 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85TamanKrocok

2,77 2,77 2,77 2,85 2,85

Tapen 2,77 2,77 2,77 2,85 5,71Tenggarang 11,11 11,11 11,11 11,42 11,42Tegalampel 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Tlogosari 11,11 11,11 11,11 11,42 11,42Wringin 2,77 2,77 2,77 2,85 2,85Wonosari 11,11 11,11 11,11 11,42 8,57

Jumlah 105,63 105,55 105,55 108,57 105,71

Page 165: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

143

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.17 Persentase Jumlah Puskesmas Perkecamatan diKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

C. PoskesdesPoskesdes merupakan upaya kesehatan yang

bersumber masyarakat (UKBM) yang dibentuk oleh desadalam rangka mendekatkan/menyediakan pelayanan kesehatandasar bagi masyarakat. Untuk lebih jelasnya mengenai jumlahposkesdes perkecamatan di Kabupaten Bondowoso dapatdilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 4.24 Jumlah Poskesdes Perkecamatan di KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 6 6 6 6 6Bondowoso 0 0 0 0 0Botolinggo 3 3 3 3 3Cermee 10 10 10 10 10Curahdami 0 0 0 0 0Grujugan 0 0 0 0 0

Page 166: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

144

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

JambesariDarusSholah

9 9 9 9 9

Klabang 11 11 11 11 11Maesan 12 12 12 12 12Pakem 8 8 8 8 8Pujer 8 8 8 8 8Prajekan 0 0 0 0 0SumberWringin

4 4 4 4 4

Sempol 0 0 0 0 0Sukosari 0 0 0 0 0Tamanan 0 0 0 0 0TamanKrocok

0 0 0 0 0

Tapen 7 7 7 7 7Tenggarang 8 8 8 8 8Tegalampel 6 6 6 6 6Tlogosari 8 8 8 8 8Wringin 0 0 0 0 0Wonosari 9 9 9 9 9

Jumlah 109 109 109 109 109Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa jumlahsarana kesehatan poskesdes dari tahun 2009-2013 tidakmengalami peningkatan. Kecamatan Maesan merupakankecamatan terbanyak sarana kesehatan poskesdes pada tahun2009-2013, sedangkan Kecamatan Bondowoso, kecamatanCurahdami, Kecamatan Grujugan, Kecamatan PrajekanKecamatan Sempol, Kecamatan Sukosari, KecamatanTamanan, Kecamatan Taman Krocok, dan KecamatanWringin tidak terdapat sarana kesehatan poskesdes pada tahun2009-2013. Berikut ini merupakan persentase jumlah sarana

Page 167: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

145

kesehatan jenis poskesdes perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.25 Persentase Jumlah Poskesdes PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50Bondowoso 0 0 0 0 0Botolinggo 2,75 2,75 2,75 2,75 2,75Cermee 9,17 9,17 9,17 9,17 9,17Curahdami 0 0 0 0 0Grujugan 0 0 0 0 0JambesariDarusSholah

8,25 8,25 8,25 8,25 8,25

Klabang 10,09 10,09 10,09 10,09 10,09Maesan 11,00 11,00 11,00 11,00 11,00Pakem 7,33 7,33 7,33 7,33 7,33Pujer 7,33 7,33 7,33 7,33 7,33Prajekan 0 0 0 0 0SumberWringin

3,66 3,66 3,66 3,66 3,66

Sempol 0 0 0 0 0Sukosari 0 0 0 0 0Tamanan 0 0 0 0 0TamanKrocok

0 0 0 0 0

Tapen 6,42 6,42 6,42 6,42 6,42Tenggarang 7,33 7,33 7,33 7,33 7,33Tegalampel 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50Tlogosari 7,33 7,33 7,33 7,33 7,33Wringin 0 0 0 0 0Wonosari 8,25 8,25 8,25 8,25 8,25

Jumlah 82,56 82,56 82,56 82,56 82,56Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 168: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

146

Gambar 4.18 Persentase Jumlah Poskesdes PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

D. Tenaga MedisTenaga medis merupakan tenaga ahli kedokteran

dengan fungsi utamanya memberikan pelayanan medis kepadapasien dengan mutu sebaik-baiknya dengan menggunakan tatacara teknik berdasarkan ilmu kedokteran dan etik yangberlaku serta dapat dipertanggungjawabkan. Untukmengetahui tenaga medis digunakan cara jumlah tenaga medisdibagi dengan jumlah penduduk. Berikut ini merupakanpersentase tenaga kesehatan perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.26 Persentase Tenaga Kesehatan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan %2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 0,22 0,22 0,22 0,24 0,24Bondowoso 0,14 0,14 0,14 0,14 0,14Botolinggo 0,31 0,12 0,12 0,30 0,30

Page 169: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

147

Cermee 0,20 0,39 0,38 0,19 0,19Curahdami 0,17 0,17 0,16 0,16 0,16Grujugan 0,10 0,10 0,09 0,10 0,10JambesariDarusSholah

0,18 0,18 0,18 0,17 0,17

Klabang 0,23 0,23 0,23 0,24 0,24Maesan 0,12 0,12 0,11 0,10 0,10Pakem 0,22 0,22 0,22 0,23 0,23Pujer 0,09 0,09 0,10 0,11 0,11Prajekan 0,15 0,15 0,16 0,16 0,16SumberWringin

0,19 0,19 0,19 0,18 0,18

Sempol 0,12 0,32 0,32 0,12 0,12Sukosari 0,13 0,14 0,14 0,13 0,13Tamanan 0,14 0,14 0,14 0,13 0,13TamanKrocok

0,27 0,27 0,27 0,26 0,26

Tapen 0,14 0,14 0,14 0,14 0,14Tenggarang 0,15 0,14 0,14 0,13 0,13Tegalampel 0,16 0,16 0,16 0,16 0,16Tlogosari 0,21 0,21 0,21 0,20 0,20Wringin 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13Wonosari 0,11 0,11 0,11 0,10 0,10

Jumlah 3,99 4,19 4,16 3,94 3,94Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa persentasetenaga kerja medis terhadap jumlah penduduk pada tahun2009-2010 mengalami kenaikan dari 3,99% menjadi 4,16%kemudian pada tahun 2011-2013 mengalami penurunan dari4,16% menjadi 3,94%. Kecamatan Botolinggo merupakankecamatan terbesar persentase tenaga kerja medis terhadappenduduk pada tahun 2013 sebesar 0,30%. KecamatanGrujugan, Kecamatan Maesan, Kecamatan Wonosarimerupakan kecamatan terkecil persentase tenaga kerja medisterhadap penduduk pada tahun 2013 sebesar 0,10%.

Page 170: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

148

Gambar 4.19 Persentase Tenaga Kesehatan PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.4.3Kondisi PerumahanKondisi perumahan dibedakan menjadi tiga yaitu

rumah permanen, rumah semi permanen, dan rumah nonpermanen. Jika, semakin tinggi persentase kondisi perumahandengan konstruksi bangunan permanen menunjukkan bahwasemakin tinggi tingkat kesejahteraan masyarakat di wilayahtersebut. Begitu pula sebaliknya, semakin sedikit persentasekondisi perumahan dengan konstruksi bangunan permanenmenunjukkan bahwa semakin rendah tingkat kesejahteraanmasyarakat di wilayah tersebut. Untuk lebih jelas terkaitkondisi perumahan perkecamatan di Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013 sebagai berikut.Tabel 4.27 Persentase Perumahan dengan Konstruksi Bangunan

Permanen Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Persentase Perumahan Permanen (%)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 80,59 80,59 80,59 80,59 80,59Bondowoso 90,64 90,64 90,64 90,64 90,64

Page 171: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

149

Kecamatan Persentase Perumahan Permanen (%)2009 2010 2011 2012 2013

Botolinggo 81,41 81,41 81,41 81,41 81,41Cermee 65,44 65,44 65,44 65,44 65,44Curahdami 80,87 80,87 80,87 80,87 80,87Grujugan 82,29 82,29 82,29 82,29 82,29JambesariDarusSholah

80,89 80,89 80,89 80,89 80,89

Klabang 84,25 84,25 84,25 84,25 84,25Maesan 77,78 77,78 77,78 77,78 77,78Pakem 78,31 78,31 78,31 78,31 78,31Pujer 81,40 81,40 81,40 81,40 81,40Prajekan 85,61 85,61 85,61 85,61 85,61SumberWringin

83,39 83,39 83,39 83,39 83,39

Sempol 85,47 85,47 85,47 85,47 85,47Sukosari 75,84 75,84 75,84 75,84 75,84Tamanan 80,16 80,16 80,16 80,16 80,16TamanKrocok

78,04 78,04 78,04 78,04 78,04

Tapen 83,83 83,83 83,83 83,83 83,83Tenggarang 86,25 86,25 86,25 86,25 86,25Tegalampel 79,93 79,93 79,93 79,93 79,93Tlogosari 80,71 80,71 80,71 80,71 80,71Wringin 76,73 76,73 76,73 76,73 76,73Wonosari 79,66 79,66 79,66 79,66 79,66

Jumlah 1.860,13 1.860,13 1.860,13 1.860,13 1.860,13Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa presentaseperumahan permanen tidak mengalami peningkatan setiaptahunnya sebesar 1.860,13. Kecamatan dengan persentaseperumahan dengan konstruksi bangunan permanen tertinggiadalah Kecamatan Bondowoso sebesar 90,64 % pada tahun2009-2013. Kecamatan dengan persentase perumahan dengankonstruksi bangunan permanen terendah adalah KecamatanCermee sebesar 65,44% pada tahun 2009-2013.

Page 172: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

150

Gambar 4.20 Persentase Perumahan dengan KonstruksiBangunan Permanen Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.5 Kondisi Infrastruktur EkonomiPerkembangan wilayah dipengaruhi oleh kondisi

infrastruktur ekonomi karena infrastruktur ekonomi yangberperan dalam merangsang pertumbuhan ekonomi.Infrastruktur ekonomi yang digunakan dalam penelitian iniadalah kondisi jalan, air bersih, jaringan listrik, dan saranaperdagangan. Berikut ini merupakan penjelasan dari masing-masing pembahasan.4.1.5.1 Kondisi Jalan

Infrastruktur jalan merupakan salah satu infrastrukturpengangkutan yang berperan dalam merangsang pertumbuhanekonomi sebuah wilayah karena ketersediaan jalan akanmeminimalkan modal sehingga proses dari produksi dandistribusi akan lebih efisien dipasarkan. Pembangunanprasarana jalan turut akan meningkatkan pertumbuhanwilayah-wilayah baru dengan meningkatnya volume lalulintas. Sebaliknya prasarana jalan yang buruk dan rusak akanmenghambat alokasi sumber daya, pengembangan industri,

Page 173: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

151

pendistribusian faktor produksi, barang dan jasa, yang padaakhirnya akan mempengaruhi pendapatan.Tabel 4.28 Panjang Jalan Perkecamatan Kabupaten Bondowoso

tahun 2009-2013Kecamatan Panjang Jalan (km2)

2009 2010 2011 2012 2013Binakal 18,8 18,8 18,8 18,8 18,8Bondowoso 27,7 27,7 27,7 27,7 27,7Botolinggo 52,2 52,2 52,2 52,2 52,2Cermee 66 66 66 66 66Curahdami 31,2 31,2 31,2 31,2 31,2Grujugan 32 32 32 32 32JambesariDarusSholah

38 38 38 38 38

Klabang 31 31 31 31 31Maesan 27 27 27 27 27Pakem 13,4 13,4 13,4 13,4 13,4Pujer 45,3 45,3 45,3 45,3 45,3Prajekan 15 15 15 15 15SumberWringin

16 16 16 16 16

Sempol 25,73 25,73 25,73 25,73 25,73Sukosari 12 12 12 12 12Tamanan 20,4 20,4 20,4 20,4 20,4TamanKrocok

31,52 31,52 31,52 31,52 31,52

Tapen 21 21 21 21 21Tenggarang 20,57 20,57 20,57 20,57 20,57Tegalampel 21,3 21,3 21,3 21,3 21,3Tlogosari 40,8 40,8 40,8 40,8 40,8Wringin 37,7 37,7 37,7 37,7 37,7Wonosari 54,2 54,2 54,2 54,2 54,2

Jumlah 698,82 698,82 698,82 698,82 698,82Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa panjangjalan di Kabupaten Bondowoso dari tahun 2009-2013 tidak

Page 174: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

152

mengalami peningkatan. Jalan terpanjang berada diKecamatan Botolinggo sebesar 52,2 km2 dan kecamatandengan jalan terpendek sebesar 12 km2 berada di KecamatanSukosari.

Gambar 4.21Panjang Jalan Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.5.2Air BersihAirbersih merupakan kebutuhan yang diperlukan

dalam kehidupan manusia sehingga pengadaan sumber dayaini termasuk dalam pembangunan yang diprioritaskan. Untuklebih jelasnya mengenai jumlah pelanggan PDAM danpersentase rumah tangga terlayani air bersih di KabupatenBondowoso dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.29 Jumlah Pelanggan PDAM Perkecamatan diKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Pelanggan PDAM2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 6.248 6.248 6.248 6.248 6.248Bondowoso 21.453 21.453 21.453 21.453 21.453Botolinggo 3.164 3.164 3.164 3.164 3.164

Page 175: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

153

Kecamatan Jumlah Pelanggan PDAM2009 2010 2011 2012 2013

Cermee 7.378 7.378 7.378 7.378 7.378Curahdami 9.325 9.325 9.325 9.325 9.325Grujugan 11.306 11.306 11.306 11.306 11.306JambesariDarusSholah

5.074 5.074 5.074 5.074 5.074

Klabang 5.495 5.495 5.495 5.495 5.495Maesan 13.254 13.254 13.254 13.254 13.254Pakem 3.746 3.746 3.746 3.746 3.746Pujer 9.201 9.201 9.201 9.201 9.201Prajekan 6.259 6.259 6.259 6.259 6.259SumberWringin

9.201 9.201 9.201 9.201 9.201

Sempol 6.259 6.259 6.259 6.259 6.259Sukosari 2.979 2.979 2.979 2.979 2.979Tamanan 877 877 877 877 877TamanKrocok

2.979 2.979 2.979 2.979 2.979

Tapen 11.175 11.175 11.175 11.175 11.175Tenggarang 4.057 4.057 4.057 4.057 4.057Tegalampel 6.289 6.289 6.289 6.289 6.289Tlogosari 5.820 5.820 5.820 5.820 5.820Wringin 11.886 11.886 11.886 11.886 11.886Wonosari 5.931 5.931 5.931 5.931 5.931

Jumlah 169.356 169.356 169.356 169.356 169.356Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwajumlah pelanggan PDAM tidak mengalami peningkatan padatahun 2009-2013. Kecamatan dengan jumlah pelangganPDAM tertinggi pada tahun 2009-2013 adalah KecamatanBondowoso dengan jumlah pelanggan sebesar 21.453.Kecamatan dengan jumlah pelanggan PDAM terendah adalahKecamatan Tamanan dengan jumlah pelanggan pada tahun2009-2013 sebesar 877. Berikut ini merupakan persentase

Page 176: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

154

rumah tangga terlayani PDAM perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.30 Persentase RT Terlayani PDAM PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan % RT Pelanggan PLN2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69Bondowoso 12,67 12,67 12,67 12,67 12,67Botolinggo 1,87 1,87 1,87 1,87 1,87Cermee 4,35 4,35 4,35 4,35 4,35Curahdami 4,35 4,35 4,35 4,35 4,35Grujugan 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50JambesariDarusSholah

6,67 6,67 6,67 6,67 6,67

Klabang 3,24 3,24 3,24 3,24 3,24Maesan 7,82 7,82 7,82 7,82 7,82Pakem 2,21 2,21 2,21 2,21 2,21Pujer 5,43 5,43 5,43 5,43 5,43Prajekan 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69SumberWringin

5,43 5,43 5,43 5,43 5,43

Sempol 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69Sukosari 1,75 1,75 1,75 1,75 1,75Tamanan 0,51 0,51 0,51 0,51 0,51TamanKrocok

1,75 1,75 1,75 1,75 1,75

Tapen 6,59 6,59 6,59 6,59 6,59Tenggarang 2,39 2,39 2,39 2,39 2,39Tegalampel 3,71 3,71 3,71 3,71 3,71Tlogosari 3,43 3,43 3,43 3,43 3,43Wringin 7,01 7,01 7,01 7,01 7,01Wonosari 3,50 3,50 3,50 3,50 3,50

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 177: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

155

Gambar 4.22 Persentase RT Terlayani PDAM PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.5.3Jaringan ListrikPrasarana jaringan listrik merupakan prasarana yang

penting dalam menunjang pembangunan di suatu wilayah. Halini disebabkan karena prasarana listrik merupakan penggerakutama dari berbagai kegiatan khususnya kegiatan industri.Berikut ini merupakan tabel jumlah pelanggan listrik PLN diKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.31 Jumlah Pelanggan PLN Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan

Jumlah Pelanggan PLN2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 6.248 6.248 6.248 6.248 6.248Bondowoso

21.453 21.453 21.453 21.453 21.453

Botolinggo 3.164 3.164 3.164 3.164 3.164Cermee 7.378 7.378 7.378 7.378 7.378Curahdami 9.325 9.325 9.325 9.325 9.325Grujugan 11.306 11.306 11.306 11.306 11.306

Page 178: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

156

Kecamatan

Jumlah Pelanggan PLN2009 2010 2011 2012 2013

JambesariDarusSholah

5.074 5.074 5.074 5.074 5.074

Klabang 5.495 5.495 5.495 5.495 5.495Maesan 13.254 13.254 13.254 13.254 13.254Pakem 3.746 3.746 3.746 3.746 3.746Pujer 9.201 9.201 9.201 9.201 9.201Prajekan 6.259 6.259 6.259 6.259 6.259SumberWringin

9.201 9.201 9.201 9.201 9.201

Sempol 6.259 6.259 6.259 6.259 6.259Sukosari 2.979 2.979 2.979 2.979 2.979Tamanan 877 877 877 877 877TamanKrocok

2.979 2.979 2.979 2.979 2.979

Tapen 11.175 11.175 11.175 11.175 11.175Tenggarang

4.057 4.057 4.057 4.057 4.057

Tegalampel 6.289 6.289 6.289 6.289 6.289Tlogosari 5.820 5.820 5.820 5.820 5.820Wringin 11.886 11.886 11.886 11.886 11.886Wonosari 5.931 5.931 5.931 5.931 5.931

Jumlah 169.356 169.356 169.356 169.356 169.356Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwajumlah pelanggan PLN tidak mengalami peningkatan padatahun 2009-2013. Kecamatan dengan jumlah pelanggan PLNtertinggi pada tahun 2009-2013 adalah KecamatanBondowoso dengan jumlah pelanggan sebesar 21.453.Kecamatan dengan jumlah pelanggan PLN terendah adalahKecamatan Tamanan dengan jumlah pelanggan pada tahun2009-2013 sebesar 877 Berikut ini merupakan persentaserumah tangga terlayani PLN perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Page 179: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

157

Tabel 4.32 Persentase RT Terlayani PLN PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan % RT Pelanggan PLN2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69Bondowoso 12,67 12,67 12,67 12,67 12,67Botolinggo 1,87 1,87 1,87 1,87 1,87Cermee 4,35 4,35 4,35 4,35 4,35Curahdami 4,35 4,35 4,35 4,35 4,35Grujugan 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50JambesariDarusSholah

6,67 6,67 6,67 6,67 6,67

Klabang 3,24 3,24 3,24 3,24 3,24Maesan 7,82 7,82 7,82 7,82 7,82Pakem 2,21 2,21 2,21 2,21 2,21Pujer 5,43 5,43 5,43 5,43 5,43Prajekan 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69SumberWringin

5,43 5,43 5,43 5,43 5,43

Sempol 3,69 3,69 3,69 3,69 3,69Sukosari 1,75 1,75 1,75 1,75 1,75Tamanan 0,51 0,51 0,51 0,51 0,51TamanKrocok

1,75 1,75 1,75 1,75 1,75

Tapen 6,59 6,59 6,59 6,59 6,59Tenggarang 2,39 2,39 2,39 2,39 2,39Tegalampel 3,71 3,71 3,71 3,71 3,71Tlogosari 3,43 3,43 3,43 3,43 3,43Wringin 7,01 7,01 7,01 7,01 7,01Wonosari 3,50 3,50 3,50 3,50 3,50

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 180: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

158

Gambar 4.23 Persentase RT Terlayani PLN PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.1.5.4Sarana PerdaganganPerdagangan merupakan sektor yang berperan sebagai

motor penggerak aktivitas perekonomian secara keseluruhan.Untuk menunjang kegiatan perdagangan di suatu wilayah,salah satu sarana yang dianggap penting adalah ketersediaansarana pasar, sarana toko, dan kios di Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013.

A. PasarPasar merupakan salah satu sarana perdagangan

penting sebagai penggerak perekonomian di suatu wilayahkarena pasar merupakan tempat proses terjadinya jual dan beliyang memasarkan produk dari masyarakat agar sampai kekonsumen. Jumlah perkecamatan pasar di KabupatenBondowoso dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.33 Jumlah Pasar Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Pasar (unit)

Page 181: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

159

2009 2010 2011 2012 2013Binakal 16 16 16 16 16Bondowoso 17 17 17 17 17Botolinggo 16 16 16 16 16Cermee 26 26 26 26 26Curahdami 23 23 23 23 23Grujugan 21 21 21 21 21JambesariDarusSholah

17 17 17 17 17

Klabang 22 22 22 22 22Maesan 23 23 23 23 23Pakem 15 15 15 15 15Pujer 21 21 21 21 21Prajekan 12 12 12 12 12SumberWringin

12 12 12 12 12

Sempol 11 11 11 11 11Sukosari 7 7 7 7 7Tamanan 17 17 17 17 17TamanKrocok

14 14 14 14 14

Tapen 17 17 17 17 17Tenggarang 23 23 23 23 23Tegalampel 15 15 15 15 15Tlogosari 20 20 20 20 20Wringin 23 23 23 23 23Wonosari 23 23 23 23 23

Jumlah 411 411 411 411 411Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwapada tahun 2009-2013 jumlah sarana pasar yang ada diKabupaten Bondowoso sebanyak 411 unit. Jumlah ini tersebarmerata di setiap kecamatan yang ada di KabupatenBondowoso. Kecamatan Cermee merupakan kecamatan yangterbanyak sarana pasar. Hal ini diketahui, pada tahun 2009-

Page 182: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

160

2013 sebanyak 26 unit. Kecamatan Sukosari merupakankecamatan yang tersedikit mempunyai sarana pasar. Hal inidiketahui, pada tahun 2009-2013 sebanyak 7 unit. Berikut inimerupakan persentase jumlah pasar perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.34 Persentase Jumlah Pasar Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan % Jumlah Pasar2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 3,89 3,89 3,89 3,89 3,89Bondowoso 4,13 4,13 4,13 4,13 4,13Botolinggo 3,89 3,89 3,89 3,89 3,89Cermee 6,32 6,32 6,32 6,32 6,32Curahdami 5,59 5,59 5,59 5,59 5,59Grujugan 5,10 5,10 5,10 5,10 5,10JambesariDarusSholah

4,13 4,13 4,13 4,13 4,13

Klabang 5,35 5,35 5,35 5,35 5,35Maesan 5,59 5,59 5,59 5,59 5,59Pakem 3,64 3,64 3,64 3,64 3,64Pujer 5,10 5,10 5,10 5,10 5,10Prajekan 2,91 2,91 2,91 2,91 2,91SumberWringin

2,91 2,91 2,91 2,91 2,91

Sempol 2,67 2,67 2,67 2,67 2,67Sukosari 1,70 1,70 1,70 1,70 1,70Tamanan 4,13 4,13 4,13 4,13 4,13TamanKrocok

3,40 3,40 3,40 3,40 3,40

Tapen 4,13 4,13 4,13 4,13 4,13Tenggarang 5,59 5,59 5,59 5,59 5,59Tegalampel 3,64 3,64 3,64 3,64 3,64Tlogosari 4,86 4,86 4,86 4,86 4,86Wringin 5,59 5,59 5,59 5,59 5,59

Page 183: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

161

Kecamatan % Jumlah Pasar2009 2010 2011 2012 2013

Wonosari 5,59 5,59 5,59 5,59 5,59Jumlah 100 100 100 100 100

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.24 Persentase Jumlah Pasar PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

B. TokoSarana toko merupakan sarana perdagangan yang

terdapat di Kabupaten Bondowoso. Berikut ini merupakantabel jumlah toko perkecamatan di Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013.

Tabel 4.35 Jumlah Toko Perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Toko (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 123 123 123 123 123Bondowoso 737 737 737 737 737Botolinggo 71 71 71 71 71Cermee 296 296 296 296 296

Page 184: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

162

Kecamatan Jumlah Toko (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Curahdami 267 267 267 267 267Grujugan 250 250 250 250 250JambesariDarusSholah

246 246 246 246 246

Klabang 210 210 210 210 210Maesan 257 257 257 257 257Pakem 110 110 110 110 110Pujer 494 494 494 494 494Prajekan 225 225 225 225 225SumberWringin

319 319 319 319 319

Sempol 119 119 119 119 119Sukosari 173 173 173 173 173Tamanan 175 175 175 175 175TamanKrocok

150 150 150 150 150

Tapen 474 474 474 474 474Tenggarang 346 346 346 346 346Tegalampel 263 263 263 263 263Tlogosari 437 437 437 437 437Wringin 539 539 539 539 539Wonosari 269 269 269 269 269

Jumlah 6.550 6.550 6.550 6.550 6.550Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa pada tahun2009-2013 jumlah sarana toko yang ada di KabupatenBondowoso sebanyak 6.550 unit. Jumlah ini tersebar meratadi setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bondowoso.Kecamatan Wringin merupakan kecamatan terpadat saranaperdagangan jenis toko. Hal ini dibuktikan dengan saranaperdagangan jenis toko sebanyak 539 unit dari tahun 2009-2013. Kecamatan Botolinggo merupakan kecamatan tersedikitsarrana perdagangan jenis toko. Hal ini dibuktikan dengan 71

Page 185: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

163

unit sarana perdagangan jenis toko di Kecamatan Botolinggodi tahun 2009-2013. Berikut ini merupakan persentase jumlahtoko Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013.

Tabel 4.36 Persentase Jumlah Toko Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan % Jumlah Toko2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 1,87 1,87 1,87 1,87 1,87Bondowoso 11,25 11,25 11,25 11,25 11,25Botolinggo 1,08 1,08 1,08 1,08 1,08Cermee 4,51 4,51 4,51 4,51 4,51Curahdami 4,07 4,07 4,07 4,07 4,07Grujugan 3,81 3,81 3,81 3,81 3,81JambesariDarusSholah

3,75 3,75 3,75 3,75 3,75

Klabang 3,20 3,20 3,20 3,20 3,20Maesan 3,92 3,92 3,92 3,92 3,92Pakem 1,67 1,67 1,67 1,67 1,67Pujer 7,54 7,54 7,54 7,54 7,54Prajekan 3,43 3,43 3,43 3,43 3,43SumberWringin

4,87 4,87 4,87 4,87 4,87

Sempol 1,81 1,81 1,81 1,81 1,81Sukosari 2,64 2,64 2,64 2,64 2,64Tamanan 2,67 2,67 2,67 2,67 2,67TamanKrocok

2,29 2,29 2,29 2,29 2,29

Tapen 7,23 7,23 7,23 7,23 7,23Tenggarang 5,28 5,28 5,28 5,28 5,28Tegalampel 4,01 4,01 4,01 4,01 4,01Tlogosari 6,67 6,67 6,67 6,67 6,67Wringin 8,22 8,22 8,22 8,22 8,22Wonosari 4,10 4,10 4,10 4,10 4,10

Jumlah 100 100 100 100 100Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Page 186: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

164

Gambar 4.25 Persentase Jumlah Toko PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

C. WarungWarung merupakan salah satu jenis sarana

perdagagan berskala mikro. Biasanya untuk lokasi berdirinyawarung menjadi satu dengan perumahan penduduk denganjangkauan lingkungan perumahan. Untuk mengetahui jumlahwarung di Kabupaten Bondowoso tahun 2009-2013 dapatdilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.37 Jumlah Warung Perkecamatan KabupatenBondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Warung (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 105 105 111 111 111Bondowoso 280 283 283 283 283Botolinggo 27 27 27 27 27Cermee 175 175 175 175 175Curahdami 46 46 46 46 46Grujugan 81 81 81 81 81

Page 187: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

165

Kecamatan Jumlah Warung (unit)2009 2010 2011 2012 2013

JambesariDarusSholah

55 60 61 61 61

Klabang 50 50 51 51 51Maesan 40 43 45 45 45Pakem 106 108 110 110 110Pujer 148 150 154 154 154Prajekan 58 60 62 62 62SumberWringin

26 28 31 31 31

Sempol 20 22 24 24 24Sukosari 15 16 17 17 17Tamanan 70 70 70 70 70TamanKrocok

10 11 12 12 12

Tapen 105 105 105 105 105Tenggarang 81 81 81 81 81Tegalampel 80 80 80 80 80Tlogosari 165 165 165 165 165Wringin 208 208 208 208 208Wonosari 92 92 92 92 92

Jumlah 2.043 2.066 2.091 2.091 2.091Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa KabupatenBondowoso memiliki sarana perdagangan jenis toko sebesar2.043 unit di tahun 2009. Pada tahun 2010 sebesar 2.066 unitkemudian mengalami kenaikan sebesar 2.091 unit di tahun2011. Pada tahun 2012-2013, sarana perdagangan jenis tokotidak mengalami kenaikan sebesar 2.091 unit. KecamatanBondowoso merupakan kecamatan terbanyak saranaperdagangan jenis warung sebesar 280 unit di tahun 2009 danmeningkat sebesar 283 unit di tahun 2012. Kecamatan TamanKrocok merupakan kecamatan tersedikit sarana perdaganganjenis warung sebanyak 10 unit di tahun 2010 dan meningkat

Page 188: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

166

sebesar 12 unit di tahun 2012. Berikut ini merupakanpersentase jumlah toko perkecamatan Kabupaten Bondowosotahun 2009-2013.

Tabel 4.38 Persentase Jumlah Warung PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Kecamatan Jumlah Warung (unit)2009 2010 2011 2012 2013

Binakal 5,13 5,13 5,13 5,13 5,13Bondowoso 13,70 13,70 13,70 13,70 13,70Botolinggo 1,32 1,32 1,32 1,32 1,32Cermee 8,56 8,56 8,56 8,56 8,56Curahdami 2,25 2,25 2,25 2,25 2,25Grujugan 3,96 3,96 3,96 3,96 3,96JambesariDarusSholah

2,69 2,69 2,69 2,69 2,69

Klabang 2,44 2,44 2,44 2,44 2,44Maesan 1,95 1,95 1,95 1,95 1,95Pakem 5,18 5,18 5,18 5,18 5,18Pujer 7,24 7,24 7,24 7,24 7,24Prajekan 2,83 2,83 2,83 2,83 2,83SumberWringin

1,27 1,27 1,27 1,27 1,27

Sempol 0,97 0,97 0,97 0,97 0,97Sukosari 0,73 0,73 0,73 0,73 0,73Tamanan 3,42 3,42 3,42 3,42 3,42TamanKrocok

0,48 0,48 0,48 0,48 0,48

Tapen 5,13 5,13 5,13 5,13 5,13Tenggarang 3,96 3,96 3,96 3,96 3,96Tegalampel 3,91 3,91 3,91 3,91 3,91Tlogosari 8,07 8,07 8,07 8,07 8,07Wringin 10,18 10,18 10,18 10,18 10,18Wonosari 4,50 4,50 4,50 4,50 4,50

Jumlah 100 100 100 100 100

Page 189: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

167

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

Gambar 4.26 Persentase Jumlah Toko PerkecamatanKabupaten Bondowoso tahun 2009-2013

Sumber : Kabupaten Bondowoso dalam Angka tahun 2010-2014

4.2 Identifikasi Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa di Kabupaten Bondowoso

Dari hasil tinjauan teori pada pembahasan sebelumnyadidapat faktor-faktor yang berpengaruh terhadapketertinggalan yaitu:

A. Aspek Sosial1. Faktor kualitas sumber daya manusiaterdiri

dari variabel tingkat pendidikan, rasioketergantungan penduduk, dan jumlah tenagakerja.

B. Aspek Ekonomi1. Faktor kondisi perekonomian masyarakat

terdiri dari variabel mata pencaharianpenduduk bukan buruh tani, dan kemiskinan.

C. Aspek Infrastruktur1. Faktor infrastruktur sosial terdiri-dari variabel

tingkat kecukupan sarana pendidikan, tingkat

Page 190: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

168

kecukupan sarana kesehatan, jumlah tenagakesehatan, dan kondisi perumahan.

2. Faktor infrastruktur ekonomi terdiri-dari jarakdari pusat desa ke pusat kecamatan, tingkatketersediaan sarana perdagangan, tingkatketersediaan prasarana listrik, dan tingkatketersediaan prasarana air bersih.

4.2.1 Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa di Kabupaten Bondowosoberdasarkan Aspek Sosial

Dari hasil analisis, faktor sosial memiliki nilai KMOdan Bartlett’s sebesar 0,539 untuk seluruh variabel dengansignifikansi 0,000. Dari hasil analisis tersebut menunjukkanbahwa nilai KMO dan signifikansi sudah memenuhipersyaratan analisis faktor. Untuk mengetahui apakah seluruhvariabel berpengaruh terhadap ketertinggalan di KabupatenBondowoso, dilihat dari nilai skor masing-masing variabelpada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki hargamutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruh variabel padafaktor sosial berpengaruh terhadap ketertinggalan diKabupaten Bondowoso. Variabel yang berpengaruh terhadapketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untuk aspeksosial terdiri dari variabel tingkat partisipasi SD, dan tingkatpartisipasi SMP merupakan faktor yang pertama berpengaruh;sedangkan variabel ratio ketergantungan merupakan faktorkedua yang berpengaruh, dan faktor tenaga kerja merupakanfaktor ketiga yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desadi Kabupaten Bondowoso.4.2.2 Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa di Kabupaten Bondowosoberdasarkan Aspek Ekonomi

Dari hasil analisis, faktor ekonomi memiliki nilaiKMO dan Bartlett’s sebesar 0,500 untuk seluruh variabledengan signifikansi 0,000. Dari hasil analisis tersebut

Page 191: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

169

menunjukkan bahwa nilai KMO dan signifikansi sudahmemenuhi persyaratan analisis faktor. Untuk dapatmengetahui apakah seluruh variabel berpengaruh terhadapketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, dilihat dari nilaiskor masing-masing variabel pada faktornya. Apabila seluruhvariabel memiliki harga mutlak diatas 0,5 menunjukkanbahwa seluruh variabel pada faktor ekonomi berpengaruhterhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso. Variabelyang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di KabupatenBondowoso untuk aspek ekonomi terdiri dari variabelpersentase keluarga miskin merupakan faktor yang pertamaberpengaruh; sedangkan variabel persentase bukan buruh tanimerupakan faktor kedua yang berpengaruh.

4.2.3 Faktor yang Berpengaruh TerhadapKetertinggalan Desa di Kabupaten Bondowosoberdasarkan Aspek Infrastruktur

A. Infrastruktur SosialDari hasil analisis, faktor infrastruktur sosial memiliki

nilai KMO dan Bartlett’s sebesar 0,614 untuk seluruh variabelpada faktor tersebut dan memiliki nilai signifikansi 0,000.Dari hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa nilai KMOdan nilai signifikansi sudah memenuhi persyaratan analisisfaktor.Untuk dapat mengetahui apakah seluruh variabelberpengaruh terhadap ketertinggalan di KabupatenBondowoso, dilihat dari nilai skor masing-masing variabelpada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki hargamutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruh variabel padafaktor infrastrukur sosial berpengaruh terhadap ketertinggalandi Kabupaten Bondowoso. Variabel yang berpengaruhterhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untukfaktor kondisi infrastruktur sosial terdiri dari variabelpersentase SD, persentase SMP, dan persentase rumahpermanen untuk faktor yang pertama berpengaruh; sedangkanvariabel persentase rumah sakit, dan persentase tenaga medis

Page 192: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

170

merupakan faktor kedua yang berpengaruh; sedangkanvariabel persentase puskesmas merupakan faktor ketiga yangberpengaruh.

B. Infrastruktur EkonomiDari hasil analisis, faktor infrastruktur sosial memiliki

nilai KMO dan Bartlett’s sebesar 0,727 untuk seluruh variabelpada faktor tersebut dan memiliki nilai signifikansi 0,000.Dari hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa nilai KMOdan nilai signifikansi sudah memenuhi persyaratan analisisfaktor.Untuk dapat mengetahui apakah seluruh variabelberpengaruh terhadap ketertinggalan di KabupatenBondowoso, dilihat dari nilai skor masing-masing variabelpada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki hargamutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruh variabel padafaktor infrastrukur ekonomi berpengaruh terhadapketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Variabel yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di KabupatenBondowoso untuk faktor pertama merupakan variabelpersentase pengguna PLN, persentase pengguna PDAM,persentase toko, dan persentase warung yang berpengaruhterhadap ketertinggalan desa; sedangkan faktor keduamerupakan variabel jarak yang berpengaruh terhadapketertinggalan desa; sedangkan faktor ketiga merupakanvariabel persentase pasar yang berpengaruh terhadapketertinggalan desa.

Berdasarkan analisis Faktor Eksplanatory yang telahdilakukan, terdapat faktor yang digunakan adalah faktorpertama berdasarkan matrix komponen rotasi merupakanfaktor yang dominan di dalam mengidentifikasi faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa KabupatenBondowoso dibandingkan faktor kedua dan faktor ketiga.Sehingga, faktor yang berpengaruh terhadap ketertinggalandesa di Kabupaten Bondowoso adalah (1) Faktor social yang

Page 193: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

171

terdiri dari tingkat pendidikan SD, dan tingkat pendidikanSMP, (2) Faktor ekonomi yang terdiri dari persentase keluargamiskin, (3) Faktor infrastruktur sosial yang terdiri darivariabel persentase SD, persentase SMP, serta persentaserumah permanen, dan (4) Faktor infrastruktur ekonomi yangterdiri dari variabel persentase pengguna PLN, persentasepengguna PDAM, persentase toko, dan persentase warung.

Untuk lebih jelasnya mengenai faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di KabupatenBondowoso dapat dilihat pada diagram berikut ini.

Fak

tor

yang

Ber

peng

aruh

ter

hada

p K

eter

ting

gala

n D

esa

Ber

dasa

rkan

Asp

ek S

osia

l, E

kono

mi,

dan

Infr

astr

uktu

r di

Kab

upat

en B

ondo

wos

o

Aspek Sosial Kualitas SDM

Tingkat PendidikanSD

Tingkat PendidikanSMP

AspekEkonomi

PerekonomianMasyarakat Kemiskinan

AspekInfrastruktur

KondisiInfrastruktur

Sosial

Persentase SD

Persentase SMP

Persentase RumahPermanen

KondisiInfrastruktur

Ekonomi

Persentase PenggunaPLN

Persentase PenggunaPDAM

Persentase Toko

Persentase Warung

171

terdiri dari tingkat pendidikan SD, dan tingkat pendidikanSMP, (2) Faktor ekonomi yang terdiri dari persentase keluargamiskin, (3) Faktor infrastruktur sosial yang terdiri darivariabel persentase SD, persentase SMP, serta persentaserumah permanen, dan (4) Faktor infrastruktur ekonomi yangterdiri dari variabel persentase pengguna PLN, persentasepengguna PDAM, persentase toko, dan persentase warung.

Untuk lebih jelasnya mengenai faktor yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di KabupatenBondowoso dapat dilihat pada diagram berikut ini.

Tingkat PendidikanSD

Tingkat PendidikanSMP

Kemiskinan

Persentase SD

Persentase SMP

Persentase RumahPermanen

Persentase PenggunaPLN

Persentase PenggunaPDAM

Persentase Toko

Persentase Warung

Page 194: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

172

Gambar 4.27 Diagram Faktor yang Berpengaruh terhadapKetertinggalan Desa di Kabupaten Bondowoso

Sumber : Hasil Analisa, 2016

Berdasarkan gambar diatas, diketahui bahwa hasil darifaktor penyebab ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowosomenggunakan hasil analisis faktor eksplanatori adalahketertinggalan aspek sosial dipengaruhi oleh indikator kualitasSumber Daya Manusia (SDM) dengan variabel tingkatpendidikan SD, dan tingkat pendidikan SMP. Tingkatpendidikan SD, dan pendidikan SMP semakin banyakmenyebabkan naiknya angka melek huruf (AMH) maka desatersebut bisa dikatakan desa maju dan jika angka melek huruf(AMH) semakin kecil maka desa tersebut bisa dikatakan desatertinggal. Aspek ekonomi dipengaruhi oleh indikatorperekonomian masyarakat dengan variabel kemiskinan.Kemiskinan merupakan faktor penyebab ketertinggalansebuah desa karena semakin tinggi tingkat kemiskinan makapendapatan perkapita suatu wilayah semakin kecil begitu pulasebaliknya semakin kecil tingkat kemikinan maka pendapatanperkapita suatu wilayah semakin besar.Aspek infrastrukturdibagi menjadi 2 (dua) indikator yaitu kondisi infrastruktursosial dengan variabel persentase SD, persentase SMP, danpersentase rumah permanen. Persentase bangunan SD, SMP,dan rumah permanen penyebab ketertinggalan suatu wilayahkarena semakin banyak kerusakan bangunan baik bangunanSD, SMP, dan rumah permanen yang tidak terbuat dari batubata maka dipastikan pendapatan perkapitanya wilayahterssebut rendah. Kondisi infrastruktur ekonomi dipengaruhioleh variabel persentase pengguna PLN, persentase penggunaPDAM, persentase ketersediaan toko, dan persentaseketersediaan warungpenyebab ketertinggalan suatu desakarena semakin banyak jumlah persentase pengguna PLN,persentase pengguna PDAM, persentase ketersediaan toko,dan persentase ketersediaan warung maka semakin maju desa

Page 195: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

173

tersebut begitu pula sebaliknya semakin sedikit maka desatersebut dikatakan tertinggal karena penyebab perekonomiansuatu wilayah meningkat karena kondisi infrastrukturperekonomian menunjang wilayah tersebut menjadi wilayahmaju.

4.3 Analisis Tipologi Desa Tertinggal BerdasarkanAspek Sosial, Ekonomi, Dan Infrastruktur Di KabupatenBondowoso

Dari hasil tinjauan teori pada pembahasan sebelumnyadidapat faktor-faktor yang mempengaruhi tipologi desatertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur yaitu:

A. Aspek Sosial1. Faktor tingkat pendidikan SD, dan tingkat

pendidikan SMP.B. Aspek Ekonomi

1. Faktor bukan buruh tani, potensi desa sepertitanaman padi, jagung, dan ubi kayu.

C. Aspek Infrastruktur1. Faktor infrastruktur sosial terdiri-dari variabel

tingkat kecukupan sarana pendidikan, dankondisi perumahan.

2. Faktor infrastruktur ekonomi terdiri-daritingkat ketersediaan sarana perdagangan,tingkat ketersediaan prasarana listrik, dantingkat ketersediaan prasarana air bersih.

4.3.1 Analisis Tipologi Desa Tertinggal BerdasarkanAspek Sosial, Ekonomi, Dan Infrastruktur Di KabupatenBondowoso

Dalam melakukan analisis tipologi desa tertinggal diKabupaten Bondowoso Berdasarkan aspek sosial, ekonomi,dan infrastruktur menggunakan analisis biplot denganmenggunakan bantuan software SPSS 20.0. Proses penentuan

Page 196: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

174

tipologi dalam penelitian ini terbagi berdasarkan ketiga aspeksesuai pembatasan ruang lingkup yaitu aspek sosial, aspekekonomi, dan infrastruktur. Dari hasil analisis didapatkantipologi desa tertinggal berdasarkan ketertinggalan di aspeksosial, ekonomi, dan infrastruktur adalah sebagai berikut.

Tabel 4.39 Ketertinggalan Masing-Masing Desa berdasarkanAspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur di Kabupaten

Bondowoso

No NamaKecamatan

NamaDesa

KetertinggalanSos Eko Infras

Sos Eko1 Binakal Gadingsari - - V V2 Binakal Binakal V V V V3 Binakal Sumber Waru V V V V4 Binakal Kembangan V V V V5 Binakal Baratan - - V V6 Binakal Bandelan - - - V7 Binakal Sumber

Tengah- - V -

8 Bondowoso Pancoran V V V V9 Bondowoso Sukowiryo V V V V

10 Cermee Solor V V - V11 Cermee Kladi V V V V12 Cermee Bercak V V V V13 Cermee Suling Wetan V V V V14 Cermee Ramban

WetanV V - V

15 Cermee Grujugan V V - V16 Cermee Bajuran - V - V17 Cermee Jirek Mas V V V V18 Cermee Batusalang - V V V19 Cermee Pelalangan V - - V20 Cermee Batu Ampar V - V V21 Cermee Bercak Asri V - V V

Page 197: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

175

No NamaKecamatan

NamaDesa

KetertinggalanSos Eko Infras

Sos Eko22 Jambesari

DarusSholah

Sumberjeruk V - V V

23 JambesariDarusSholah

PucangAnom

- - V V

24 JambesariDarusSholah

Jambesari V V V V

25 JambesariDarusSholah

Grujugan Lor V V - -

26 JambesariDarusSholah

Tegalpasir - - - -

27 JambesariDarusSholah

Pengarang V V V V

28 JambesariDarusSholah

SumberAnyar

V V - -

29 JambesariDarusSholah

Jambeanom V V - -

30 Klabang Karanganyar V V - -31 Klabang Blimbing - V V V32 Klabang Karang

SengonV - V V

33 Klabang Besuk V V - -34 Klabang Pandak V V - -35 Klabang Leprak - V - -36 Klabang Wonoboyo V V - -37 Maesan Sucolor V - - -38 Maesan Pujerbaru V V V V39 Maesan Tanahwulan V - V V

Page 198: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

176

No NamaKecamatan

NamaDesa

KetertinggalanSos Eko Infras

Sos Eko40 Maesan Maesan V V V V41 Maesan Suger Lor - V V V42 Maesan Sumberpake

mV V V V

43 Maesan Sumbersari V V - -44 Maesan Sumberanyar V V V V45 Maesan Penanggunga

n- V - -

46 Maesan Pakuniran V V - -47 Maesan Gunungsari V - V V48 Pakem Andungsari V - V V49 Pakem Kupang V V - -50 Pakem Ardisaeng - V - -51 Pakem Sumberdump

yong- V - -

52 Pakem Gadingsari V V V V53 Pakem Petung V V V V54 Sumber

WringinSukosariKidul

- V V -

55 SumberWringin

Tegal Jati - V V -

56 SumberWringin

RejoAgung V V V V

57 SumberWringin

Sukorejo V V V -

58 SumberWringin

SumberWringin

V V V -

59 TamanKrocok

Trebungan V - V V

60 TamanKrocok

Paguan V - V V

61 TamanKrocok

Sumberkokap V V V V

62 Taman Gentong V V V V

Page 199: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

177

No NamaKecamatan

NamaDesa

KetertinggalanSos Eko Infras

Sos EkoKrocok

63 TamanKrocok

Kemuningan - V V -

64 TamanKrocok

Kretek V V V -

65 Tamanan Sukosari V V V V66 Tamanan Karangmelok V V V -67 Tamanan Mengen V - V V68 Tamanan Kemirian V V V -69 Tamanan Wonosuko V V V -70 Tamanan Kalianyar - - V V71 Tamanan Sumberkemu

ning- - V -

72 Tamanan Sumberanom V - V -73 Tegalampel Karanganyar - V - V74 Tegalampel Sekarputih V - V V75 Tegalampel Mandiro V - - V76 Tegalampel Tanggulangin V V - V77 Tegalampel Klabang V V - V78 Tegalampel Purnama V V V V79 Tlogosari Pakisan - V V -80 Tlogosari Tlogosari V V V V81 Tlogosari Kembang V - V V82 Tlogosari Gunosari - V V V83 Tlogosari Trotosari - V V V84 Tlogosari Sulek V V V V85 Tlogosari Jebung Lor V V V -86 Tlogosari Brambang

DarussalamV V V -

87 Wonosari LombokKulon

V - - V

88 Wonosari LombokWetan

V - V V

89 Wonosari Tumpeng V - - V

Page 200: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

178

No NamaKecamatan

NamaDesa

KetertinggalanSos Eko Infras

Sos Eko90 Wonosari Jumpong V V V V91 Wonosari Pasarejo V - - V92 Wonosari Bendoarum V V V V93 Wonosari Kapuran V V V V94 Wonosari Traktakan V V V V95 Wonosari Wonosari V - V V

Sumber : Hasil Analisa, 2016

Dari tabel diatas, diketahui bahwa dari 95 desatertinggal diantaranya memiliki ketertinggalan di bidang aspeksosial terdapat 72 desa, sedangkan yang memilikiketertinggalan desa di bidang aspek ekonomi terdapat 66 desa,dan ketertinggalan desa di bidang aspek infratruktur sosialterdapat 65 desa, sedangkan ketertinggalan desa di bidangaspek infrastruktur ekonomi terdapat 64 desa.

4.3.2 Tipologi Desa Tertinggal di Kabupaten BondowosoSetelah mengetahui ketertinggalan masing-masing

desa berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastrukturmenggunakan analisis biplot langkah selanjutnya dapatdisusun tipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial,ekonomi, dan infrastruktur di Kabupaten Bondowoso. Untuklebih jelasnya dapat dilihat pada tabel tipologi kecamatantertinggal berikut ini.

Tabel 4.40 Tipologi Desa Tertinggal berdasarkan Aspek Sosial,Ekonomi, dan Infrastruktur di Kabupaten Bondowoso

Page 201: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

179

Kuat dalamkualitas SDMatau kondisiinfrastruktur

sosial

Lemah salahsatu aspek

kualitas SDMdan atau

kondisi struktursosial

Lemah 2 aspekkualitas SDMdan kondisi

infrastruktursosial

Kuatperekonomianatau kondisiinfrastruktur

ekonomi

1. Tegalpasir 1. Sucolor2. Penanggunga

n

1. Sumberanom

Lemah salahsatu aspek

perekonomiandan ataukondisi

infrastrukturekonomi

1. Bandelan2. Leprak3. Ardisaeng4. Sumberdump

yong

1. Gadingsari2. Baratan3. Pelalangan4. Pucang Anom5. Grujugan Lor6. Sumber Anyar7. Jambeanom8. Karanganyar9. Besuk10.Pandak11. Wonoboyo12. Sumbersari13. Pakuniran14. Kupang15. SukosariKidul16. Tegaljati17. Mandiro18. Kemuningan19. SumberKemuning20. Pakisan21. LombokKulon22. Tumpeng

1. KarangSengon

2. Tanah Wulan3. Gunungsari4. Andungsari5. Sukorejo6. Sumber

Wringin7. Trembungan8. Paguan9. Kretek10.Karangmelok11. Mengen12. Kemirian13. Wonosuko14. Kembang15. Jebung Lor16. BrambangDarussalam17. LombokWetan18. Wonosari

AspekSosial

AspekEkonomi

Page 202: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

180

Kuat dalamkualitas SDMatau kondisiinfrastruktur

sosial

Lemah salahsatu aspek

kualitas SDMdan atau

kondisi struktursosial

Lemah 2 aspekkualitas SDMdan kondisi

infrastruktursosial

23. Pasarejo24. Kalianyar25. SumberTengah

Lemah 2 aspekperekonomian

dan tingkatkondisi

infrastrukturekonomi

1. Karanganyar 1. Sumberwaru2. Solor3. Ramban

Wetan4. Grujugan5. Bajuran6. Batusalang7. Batu Ampar8. Bercak Asri9. Sumberjeruk10. Blimbing11. Sugerlor12. Sekarputih13.Tanggulangin14. Klabang15. Gunosari16. Trotosari

1. Kembangan2. Pancoran3. Sukowiryo4. Kladi5. Bercak6. Suling Wetan7. Jirek Mas8. Jambesari9. Pengarang10. Pujerbaru11. Maesan12.Sumberpakem13.Sumberanyar14. Gadingsari15. Petung16. Rejoagung17.Sumberkokop18. Gentong19. Sukosari20. Purnama21. Tlogosari22. Sulek

AspekSosial

AspekEkonomi

Page 203: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

181

Kuat dalamkualitas SDMatau kondisiinfrastruktur

sosial

Lemah salahsatu aspek

kualitas SDMdan atau

kondisi struktursosial

Lemah 2 aspekkualitas SDMdan kondisi

infrastruktursosial

23. Jumpong24. Bendoarum25. Kapuran26. Traktakan27. Binakal

Sumber : Hasil Analisa, 2016

Berdaarkan dari hasil tipologi desa tertinggaltertinggal pada tabel diatas dapat diketahui bahwa terbentuk 9tipologi desa tertinggal yaitu sebagai betikut:

1. Tipologi 1Tipologi ini beranggotakan Desa Tegalpasir.

Tipologi ini memiliki karakteristik yaitu kuat dalamkualitas SDM atau kondisi infrastruktur sosial, sertakuat perekonomian atau kondisi infrastrukturekonomi.

2. Tipologi 2Tipologi ini beranggotakan Desa Bandelan,

desa Sucolor, dan Desa Penanggungan. Tipologi inimemiliki karakteristik yaitu lemah di salah satu aspekkualitas SDM dan atau kondisi infrastruktur sosial,serta lemah di salah satu aspek perekonomian danatau kondisi infrastruktur ekonomi.

3. Tipologi 3Tipologi ini beranggotakan Desa

Sumberanom. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu lemah dua aspek kualitas SDM dan kondisi

AspekSosial

AspekEkonomi

Page 204: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

182

infrastruktur sosial tinggi, serta lemah dua aspekperekonomian dan kondisi infrastruktur perekonomiandan kondisi infrastruktur ekonomi.

4. Tipologi 4Tipologi ini beranggotakan Desa Bandelan,

Desa Leprak, Desa Ardisaeng, desaSumberdumpyong. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu kuat kualitas SDM atau infrastruktur sosial, sertalemah salah satu aspek kuat perekonomian ataukondisi infrastruktur ekonomi.

5. Tipologi 5Tipologi ini beranggotakan Desa Sumber

Tengah, Desa Gadingsari, Desa Baratan, DesaPelalangan, Desa Pucang Anom, Desa Grujugan Lor,Desa Sumber Anyar, Desa Jambeanom, DesaKaranganyar, Desa Besuk, Desa Pandak, DesaWonoboyo, Desa Sumbersari, Desa Pakuniran, DesaKupang, Desa Sukosari Kidul, Desa Tegaljati, DesaMandiro, Desa Kemuningan, Desa Kalianyar, DesaSumber Kemuning, Desa Pakisan, Desa LombokKulon, Desa Tumpeng, dan Desa Pasarejo. Tipologiini memiliki karakteristik yaitu lemah salah satu aspekkualitas SDM, dan atau infrastruktur sosial, sertalemah salah satu aspek perekonomian dan ataukondisi infrastruktur ekonomi.

6. Tipologi 6Tipologi ini beranggotakan Desa Karang

Sengon, Desa Tanah Wulan, Desa Gunungsari, DesaAndungsari, Desa Sukorejo, Desa Sumber Wringin,Desa Trembungan, Desa Paguan, Desa Kretek, DesaKarangmelok, Desa Mengen, Desa Kemirian, DesaWonosuko, Desa Kembang, Desa Jebung Lor, DesaBrambang Darussalam, Desa Lombok Wetan, danDesa Wonosari. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu lemah dua aspek kualitas SDM, dan

Page 205: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

183

infrastruktur sosial tinggi, serta lemah saah satu aspekperekonomian dan kondisi infrastruktur ekonomi.

7. Tipologi 7Tipologi ini beranggotakan Desa

Karanganyar. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu lemah dua aspek kualitas SDM, daninfrastruktur sosial tinggi, serta kuat perekonomianatau kondisi infrastruktur ekonomi.

8. Tipologi 8Tipologi ini beranggotakan Desa

Sumberwaru, Desa Solor, Desa Ramban Wetan, DesaGrujugan, Desa Bajuran, Desa Batusalang, Desa BatuAmpar, Desa Bercak Asri, Desa Sumberjeruk, DesaBlimbing, Desa Sugerlor, Desa Sekarputih, DesaTanggulangin, Desa Klabang, Desa Gunosari, danDesa Trotosari. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu lemah salah satu aspek kualitas SDM, dan atauinfrastruktur sosial, serta lemah dua aspekperekonomian, dan infrastruktur ekonomi.

9. Tipologi 9Tipologi ini beranggotakan Desa Binakal,

Desa Kembangan, Desa Pancoran, Desa Sukowiryo,Desa Kladi, Desa Bercak, Desa Suling Wetan, DesaJirek Mas, Desa Jambesari, Desa Pengarang, DesaPujerbaru, Desa Maesan, Desa Sumberpakem, DesaSumberanyar, Desa Gadingsari, Desa Petung, DesaRejoagung, Desa Sumberkokop, Desa Gentong, DesaSukosari, Desa Purnama, Desa Tlogosari, Desa Sulek,Desa Jumpong, Desa Bendoarum, Desa Kapuran, danDesa Traktakan. Tipologi ini memiliki karakteristikyaitu lemah dua aspek ketertinggalan kualitas SDM,dan infrastruktur sosial, serta lemah dua aspekperekonomian, dan infrastruktur ekonomi tinggi.

Page 206: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

184

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai hasil analisistipologi desa tertinggal berdasarkan aspek sosial, ekonomi,dan infrastruktur pada penelitian ini dapat dilihat pada petaberikut ini.

Page 207: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

185

Gambar 4.28 Peta Ketertinggalan Desa Pada Aspek Sosial Kabupaten BondowosoSumber : Penulis, 2016

Page 208: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

186

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 209: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

187

Gambar 4.29 Peta Ketertinggalan Desa Pada Aspek Ekonomi Kabupaten BondowosoSumber : Penulis, 2016

Page 210: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

188

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 211: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

189

“Halaman ini sengaja dikosongkan”Gambar 4.30 Peta Ketertinggalan Desa Pada Aspek Infrastruktur Sosial KabupatenBondowoso

Sumber : Penulis, 2016

Page 212: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

190

“Halaman ini sengajadikosongkan”

Page 213: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

191

Gambar 4.31 Peta Ketertinggalan Desa Pada Aspek Infrastruktur Ekonomi Kabupaten BondowosoSumber : Penulis, 2016

Page 214: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

192

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 215: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

193

Gambar 4.32 Peta Tipologi Desa Tertinggal Kabupaten BondowosoSumber : Penulis, 2016

Page 216: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

194

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 217: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

195

4.4Arahan Pengembangan Desa Tertinggal BerdasarkanAspek-Aspek yang Diprioritaskan

Arahan pengembangan desa tertinggal di KabupatenBondowoso berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskanmenggunakan analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil analistipologi desa tertinggal di Kabupaten Bondowoso terbentuk 9tipologi yang akhirnya menjadi 3 tipologi denganmempertimbangkan kesamaan karakteristik tingkatketertinggalan. Tingkat ketertinggalan digolongkan menjadi 3,yaitu desa tertinggal, desa sedang berkembang, dan desa maju.Dari tipologi berdasarkan ketertinggalan tersebut kemudiandapat disusun arahan pengembangan desa tertinggal.Penyusunan arahan ini dilakukan dengan mempertimbangkanaspek yang diprioritaskan untuk mengatasi masalahketertinggalan desa dengan melihat potensi dan permaslahanyang ada pada setiap tipologi di Kabupaten Bondowoso.Perumusan draft arahan dilakukan dengan sesuai dengantingkat ketertinggalan yang terdapat di setiap tipologi. Olehkarena itu, terlebih dahulu perlu diidentifikasi potensi danpermasalahan yang terdapat di setiap tipologi. Berikut inimerupakan tabel identifikasi potensi dan permasalahan untukmasing-masing tipologi desa tertinggal di KabupatenBondowoso.

Page 218: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

196

Tabel 4.41 Potensi dan Permasalahan Tipologi Desa Kabupaten BondowosoTipologi Desa Potensi Permasalahan

A(Maju)

1. Desa Tegalpasir2. Desa Bandelan3. Desa Sucolor4. Desa Penanggungan5. Desa Sumberanom6. Desa Leprak7. Desa Ardisaeng8. Desa Sumberdumpyong9.Desa Karanganyar

- Persentase angka partisipasisekolah tingkat SD, dan SMPtinggi lebih dari 50%

- Tingkat kemiskinan padatipologi ini lebih rendahdaripada tipologi lainnya

- Potensi desa yang berpotensialuntuk membuat berkembangpada tipologi ini adalah ubikayu

- Persentase banyaknya sekolahSD dan SMP pada tipologi inipaling tinggi dibandingkandengan tipologi lainnya

- Jumlah tenaga kerja diatasrata-rata seluruh desatertinggal

- Persentase perumahan yangmenggunakan konstruksibangunan permanen palingtinggi dibandingkan dengan

- Tingkat ketersediaan saranakesehatan, dan tenagamedisbelum terlayani karenarasio masih <1 (0,32)

Page 219: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

197

Tipologi Desa Potensi Permasalahantipologi lainnya hal inimenunjukkan ketertinggalankondisi perumahan rendahsebesar 72% daripada tipologilainnya

- Tingkat persentaseketersediaan saranaperdagangan paling tinggi jikadibandingkan dengan tipologilainnya

Page 220: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

198

Tipologi Desa Potensi PermasalahanB

(Sedang)1. Desa Sumber Tengah2. Desa Gadingsari3. Desa Baratan4. Desa Pelalangan5. Desa Pucang Anom6. Desa Grujugan Lor7. Desa Sumber Anyar8. Desa Jambeanom9. Desa Karanganyar10.Desa Besuk11.Desa Pandak12.Desa Wonoboyo13.Desa Sumbersari14.Desa Pakuniran15.Desa Kupang16.Desa Sukosari Kidul17.Desa Tegaljati18.Desa Mandiro19.Desa Kemuningan20.Desa Kalianyar21.Desa SumberKemuning

- Angka partisipasi sekolahtingkat SD, dan SMP sebesar50%

- Jumlah tenaga kerja padatipologi ini memiliki rata-ratatertinggi dibanding tipologilainnya

- Lebih dari 60% perumahanpenduduk menggunakankonstruksi bangunanpermanen

- Tingkat ketersediaan saranaperdagangan berada diatasrata-rata tingkat pelayanandesa tertinggal

- Tingkat ketersediaan saranapendidikan <1

- Tingkat ketersediaan saranakesehatan belum terlayanikarena rasio pelayanan <1

- Lebih dari 50% RumahTangga masih tergolongkeluarga miskin

- Jumlah pelanggan yangmenggunakan air bersih danlitrik masih rendah, hanyarata-rata 40%

- Pada tipologi ini tidakmemiliki poteni desa untukdikembangkan

Page 221: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

199

Tipologi Desa Potensi Permasalahan22.Desa Pakisan23.Desa Lombok Kulon24.Desa Tumpeng25.Desa Pasarejo26.Desa Karang Sengon27.Desa Tanah Wulan28.Desa Gunungsari29.Desa Andungsari30.Desa Sukorejo31.Desa Sumber Wringin32.Desa Trembungan33.Desa Paguan34.Desa Kretek35.Desa Karangmelok36.Desa Mengen37.Desa Kemirian38.Desa Wonosuko39.Desa Kembang40.Desa Jebung Lor41.Desa BrambangDarussalam42.Desa Lombok Wetan

Page 222: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

200

Tipologi Desa Potensi Permasalahan43.Desa Wonosari44.Desa Sumberwaru45.Desa Solor46.Desa Ramban Wetan47.Desa Grujugan48.Desa Bajuran49.Desa Batusalang50.Desa Batu Ampar51.Desa Bercak Asri52.Desa Sumberjeruk53.Desa Blimbing54.Desa Sugerlor55.Desa Sekarputih56.Desa Tanggulangin57.Desa Klabang58.Desa Gunosari60.Desa Trotosari

Page 223: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

201

Tipologi Desa Potensi PermasalahanC

(Tertinggal)1. Desa Binakal2. Desa Kembangan3. DesaPancoran4. Desa Sukowiryo5. Desa Kladi6. Desa Bercak7. Desa Suling Wetan8. Desa Jirek Mas9. Desa Jambesari10.Desa Pengarang11.Desa Pujerbaru12.Desa Maesan13.Desa Sumberpakem14.Desa Sumberanyar15.Desa Gadingsari16.Desa Petung17.Desa Rejoagung18.Desa Sumberkokop19.Desa Gentong20.Desa Sukosari21.Desa Purnama22.Desa Tlogosari

- Memiliki potensi desa darihasil pertanian

- Partisipasi penduduk sekolahSD, dan SMP kurang dari 30%

- Tingkat kemiskinan lebih dari10%

- Persentase banyak SD danSMP kurang dari 45%

- Lebih dari 87% perumahanpenduduk tidak menggunakankonstruksi bangunanpermanen

- Tingkat persentase perumahanyang terlayani air bersih danlistrik paling rendah jikadibandingkan dengan tipologilainnya yaitu hanya sebesar 20% rumah tangga yangterlayani air bersih dan listrik

- Jumlah tenaga kerja palingrendah jika dibandingkandengan tipologi lainnya

- Pelayanan sarana kesehatandan tenaga medis belum

Page 224: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

202

Tipologi Desa Potensi Permasalahan23.Desa Sulek24.Desa Jumpong25.Desa Bendoarum26.Desa Kapuran27.Desa Traktakan

terlayani karena rasiopelayanan <1

- Tingkat persentaseketersediaan saranaperdagangan paling rendahjika dibandingkan dengantipologi lainnya

Sumber : Hasil Analisa, 2016

Berdasarkan tabel diatas diketahui, bahwa dari 95 desa tertinggal terbagi menjadi 3 tipologidari 9 tipologi. Pengelompokan ini berdasarkan karakteristik ketertinggalan yang paling tinggi. Daritipologi A,B, dan C yang akan dijelaskan pada tabel dibawah ini. diprioritaskan adalah penanganan ditipologi C agar tidak terjadi ketimpangan dengan daerah lainnya.

Page 225: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

203

Tabel 4.42Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Berdasarkan Aspek Sosial, Ekonomi, dan Infrastruktur

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan1 Binakal Gadingsari B

(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomianmasyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perlu

perbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

2 Binakal Binakal C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

3 Binakal Sumber Waru B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

4 Binakal Kembangan C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

5 Binakal Baratan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

6 Binakal Bandelan A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi danmempunyai potensi desa ubi kayu, serta Kondisi infrastruktur sosial

dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

7 Binakal Sumber Tengah B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

8 Bondowoso Pancoran C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

9 Bondowoso Sukowiryo C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

10 Cermee Solor B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perlu

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

Page 226: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

204

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahanperbaikan)

11 Cermee Kladi C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

12 Cermee Bercak C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

13 Cermee Suling Wetan C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

14 Cermee Ramban Wetan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

15 Cermee Grujugan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

16 Cermee Bajuran B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

17 Cermee Jirek Mas C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

18 Cermee Batusalang C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

19 Cermee Pelalangan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

20 Cermee Batu Ampar B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

21 Cermee Bercak Asri B Peningkatan angka partisipasi sekolah, dan

Page 227: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

205

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

atau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

22 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

23 Jambesari DarusSholah

Pucang Anom B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

24 Jambesari DarusSholah

Jambesari C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

25 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

26 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

27 Jambesari DarusSholah

Pengarang C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

28 Jambesari DarusSholah

Sumber Anyar B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

29 Jambesari DarusSholah

Jambeanom B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

30 Klabang Karanganyar B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

Page 228: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

206

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan31 Klabang Blimbing B

(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomianmasyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perlu

perbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

32 Klabang Karang Sengon B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

33 Klabang Besuk B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

34 Klabang Pandak B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

35 Klabang Leprak A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

36 Klabang Wonoboyo B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

37 Maesan Sucolor A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

38 Maesan Pujerbaru C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

39 Maesan Tanahwulan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

40 Maesan Maesan41 Maesan Suger Lor B Peningkatan angka partisipasi sekolah, dan

Page 229: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

207

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

atau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

42 Maesan Sumberpakem C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

43 Maesan Sumbersari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

44 Maesan Sumberanyar C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

45 Maesan Penanggungan A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

46 Maesan Pakuniran B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

47 Maesan Gunungsari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

48 Pakem Andungsari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

49 Pakem Kupang B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

50 Pakem Ardisaeng A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

Page 230: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

208

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan51 Pakem Sumberdumpyong A

(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

52 Pakem Gadingsari C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

53 Pakem Petung C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

54 Sumber Wringin Sukosari Kidul B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

55 Sumber Wringin Tegal Jati B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

56 Sumber Wringin RejoAgung C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

57 Sumber Wringin Sukorejo B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

58 Sumber Wringin Sumber Wringin B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

59 Taman Krocok Trembungan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

60 Taman Krocok Paguan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

Page 231: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

209

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan61 Taman Krocok Sumberkokap C

(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisiinfrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

62 Taman Krocok Gentong C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

63 Taman Krocok Kemuningan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

64 Taman Krocok Kretek B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

65 Tamanan Sukosari C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

66 Tamanan Karangmelok B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

67 Tamanan Mengen B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

68 Tamanan Kemirian B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

69 Tamanan Wonosuko B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

70 Tamanan Kalianyar B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

Page 232: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

210

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan71 Tamanan Sumberkemuning B

(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomianmasyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perlu

perbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

72 Tamanan Sumberanom A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

73 Tegalampel Karanganyar A(Kualitas SDM tinggi, Kondisi perekonomian masyarakat tinggi,

Kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi lengkap)

Peningkatan pelayanan salah satu aspekkualitas SDM, atau perekonomianmasyarakat tinggi, atau infrastruktur sosialserta ekonomi

74 Tegalampel Sekarputih B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

75 Tegalampel Mandiro B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

76 Tegalampel Tanggulangin B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

77 Tegalampel Klabang B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

78 Tegalampel Purnama C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

79 Tlogosari Pakisan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

80 Tlogosari Tlogosari C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

Page 233: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

211

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahaninfrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

81 Tlogosari Kembang C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

82 Tlogosari Gunosari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

83 Tlogosari Trotosari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

84 Tlogosari Sulek85 Tlogosari Jebung Lor B

(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomianmasyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perlu

perbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

86 Tlogosari BrambangDarussalam

B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

87 Wonosari Lombok Kulon B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

88 Wonosari Lombok Wetan B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

89 Wonosari Tumpeng B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

90 Wonosari Jumpong C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

91 Wonosari Pasarejo B Peningkatan angka partisipasi sekolah, dan

Page 234: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

212

No. Nama Kecamatan Nama Desa Tipe Arahan(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

atau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

92 Wonosari Bendoarum C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

93 Wonosari Kapuran C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

94 Wonosari Traktakan C(Kualitas SDM rendah, perekonomian masyarakat rendah, kondisi

infrastruktur sosial, dan ekonomi tidak memadai)

Peningkatan aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur

95 Wonosari Wonosari B(Kualitas SDM berada dibawah tipe A, Kondisi perekonomian

masyarakat rata-rata, kondisi infrastruktur sosial dan ekonomi perluperbaikan)

Peningkatan angka partisipasi sekolah, danatau perbaikan infrastruktur sosial sertaekonomi

Sumber : Penulis, 2016

Page 235: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

213

Gambar 4.33 Peta Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Tipologi CSumber : Penulis, 2016

Page 236: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

214

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 237: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

215

Gambar 4.34 Peta Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Tipologi BSumber : Penulis, 2016

Page 238: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

216

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 239: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

217

Gambar 4.35 Peta Arahan Pengembangan Desa Tertinggal Kabupaten Bondowoso Tipologi ASumber : Penulis, 2016

Page 240: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

218

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 241: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

227

LAMPIRAN

LAMPIRAN A SASARAN 1 ANALISIS FAKTOR EKSPLANATORY

LAMPIRAN A1 INPUT DATA FAKTOR KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA

A.1 : Tingkat Pendidikan PendudukA.1.1 : Tingkat Pendidikan Penduduk SDA.1.2 : Tingkat Pendidikan Penduduk SMPA.2 : Ratio Ketergantungan PendudukA.3 : Tenaga Kerja

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1 Binakal Sumber Tengah 1.75 2013 173 0 7.62 6402 Binakal Sumber Waru 7.96 2013 101 0 2.89 1223 Binakal Bandelan 1.75 2013 153 0 4.34 2074 Binakal Baratan 1.40 2013 47 0 2.85 215 Binakal Gadingsari 7.16 2013 70 0 1.79 3776 Binakal Kembangan 1.35 2013 62 0 8.24 537 Binakal Binakal 1.52 2013 46 109 5.64 548 Binakal Jeruk Sok-sok 2.48 2013 218 49 9.93 4419 Binakal Sumber Tengah 1.75 2012 173 0 4.61 564

10 Binakal Sumber Waru 7.96 2012 101 0 1.61 105

Page 242: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

228

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP11 Binakal Bandelan 1.75 2012 153 0 2.44 17012 Binakal Baratan 1.40 2012 47 0 1.58 1713 Binakal Gadingsari 7.16 2012 70 0 0.99 32914 Binakal Kembangan 1.35 2012 62 0 4.72 4415 Binakal Binakal 1.52 2012 46 109 3.11 4616 Binakal Jeruk Sok-sok 2.48 2012 218 49 5.66 39217 Binakal Sumber Tengah 1.75 2011 173 0 4.49 56018 Binakal Sumber Waru 7.96 2011 101 0 1.41 14319 Binakal Bandelan 1.75 2011 153 0 2.16 20320 Binakal Baratan 1.40 2011 47 0 1.38 2521 Binakal Gadingsari 7.16 2011 70 0 0.85 31222 Binakal Kembangan 1.35 2011 62 0 4.28 8023 Binakal Binakal 1.52 2011 46 109 2.68 3724 Binakal Jeruk Sok-sok 2.48 2011 218 49 5.11 43225 Binakal Sumber Tengah 1.75 2010 173 0 4.21 54126 Binakal Sumber Waru 7.96 2010 101 0 1.15 10327 Binakal Bandelan 1.75 2010 153 0 1.79 17528 Binakal Baratan 1.40 2010 47 0 1.11 1829 Binakal Gadingsari 7.16 2010 70 0 0.67 31830 Binakal Kembangan 1.35 2010 62 0 3.68 4431 Binakal Binakal 1.52 2010 46 109 2.14 46

Page 243: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

229

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP32 Binakal Jeruk Sok-sok 2.48 2010 218 49 4.36 37333 Binakal Sumber Tengah 1.75 2009 173 0 2.40 48234 Binakal Sumber Waru 7.96 2009 101 0 0.54 7035 Binakal Bandelan 1.75 2009 153 0 0.87 14736 Binakal Baratan 1.40 2009 47 0 0.52 1137 Binakal Gadingsari 7.16 2009 70 0 0.30 32038 Binakal Kembangan 1.35 2009 62 0 1.87 1939 Binakal Binakal 1.52 2009 46 109 0.97 5540 Binakal Jeruk Sok-sok 2.48 2009 218 49 2.20 31341 Bondowoso Badean 1.91 2013 95 125 2.33 67442 Bondowoso Blindungan 0.62 2013 92 127 1.89 33543 Bondowoso Dabasah 1.01 2013 513 236 2.02 85444 Bondowoso Kademangan 1.35 2013 107 16 2.22 68345 Bondowoso Kembang 2.7 2013 70 60 2.74 35746 Bondowoso Kotakulon 1.39 2013 174 184 3.39 62247 Bondowoso Nangkaan 2.41 2013 45 60 2.80 21948 Bondowoso Pancoran 3.84 2013 72 0 3.18 37549 Bondowoso Pejanten 3.02 2013 67 0 2.15 17250 Bondowoso Sukowiryo 2.41 2013 44 0 2.73 13351 Bondowoso Tamansari 0.76 2013 87 0 1.88 43952 Bondowoso Badean 1.91 2012 95 125 2.67 602

Page 244: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

230

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP53 Bondowoso Blindungan 0.62 2012 92 127 1.87 30154 Bondowoso Dabasah 1.01 2012 513 236 2.47 81855 Bondowoso Kademangan 1.35 2012 107 16 2.13 59456 Bondowoso Kembang 2.7 2012 70 60 3.02 31757 Bondowoso Kotakulon 1.39 2012 174 184 3.97 65358 Bondowoso Nangkaan 2.41 2012 45 60 3.40 23559 Bondowoso Pancoran 3.84 2012 72 0 3.54 37260 Bondowoso Pejanten 3.02 2012 67 0 2.41 20461 Bondowoso Sukowiryo 2.41 2012 44 0 3.38 18262 Bondowoso Tamansari 0.76 2012 87 0 1.98 47363 Bondowoso Badean 1.91 2011 95 125 2.92 66364 Bondowoso Blindungan 0.62 2011 92 127 1.74 32965 Bondowoso Dabasah 1.01 2011 513 236 2.85 84166 Bondowoso Kademangan 1.35 2011 107 16 2.23 67367 Bondowoso Kembang 2.7 2011 70 60 3.16 35168 Bondowoso Kotakulon 1.39 2011 174 184 4.41 61369 Bondowoso Nangkaan 2.41 2011 45 60 3.91 21570 Bondowoso Pancoran 3.84 2011 72 0 3.76 36971 Bondowoso Pejanten 3.02 2011 67 0 2.76 16972 Bondowoso Sukowiryo 2.41 2011 44 0 3.94 13173 Bondowoso Tamansari 0.76 2011 87 0 1.98 433

Page 245: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

231

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP74 Bondowoso Badean 1.91 2010 95 125 3.53 56875 Bondowoso Blindungan 0.62 2010 92 127 1.76 28476 Bondowoso Dabasah 1.01 2010 513 236 3.61 77177 Bondowoso Kademangan 1.35 2010 107 16 2.62 55978 Bondowoso Kembang 2.7 2010 70 60 2.63 29979 Bondowoso Kotakulon 1.39 2010 174 184 3.95 61580 Bondowoso Nangkaan 2.41 2010 45 60 4.95 22181 Bondowoso Pancoran 3.84 2010 72 0 4.42 35082 Bondowoso Pejanten 3.02 2010 67 0 3.48 19283 Bondowoso Sukowiryo 2.41 2010 44 0 5.03 17284 Bondowoso Tamansari 0.76 2010 87 0 2.43 44685 Bondowoso Badean 1.91 2009 95 125 3.75 47786 Bondowoso Blindungan 0.62 2009 92 127 1.53 24087 Bondowoso Dabasah 1.01 2009 513 236 4.01 70288 Bondowoso Kademangan 1.35 2009 107 16 2.71 45389 Bondowoso Kembang 2.7 2009 70 60 2.68 24990 Bondowoso Kotakulon 1.39 2009 174 184 4.33 61791 Bondowoso Nangkaan 2.41 2009 45 60 5.48 22892 Bondowoso Pancoran 3.84 2009 72 0 4.58 33293 Bondowoso Pejanten 3.02 2009 67 0 3.84 21794 Bondowoso Sukowiryo 2.41 2009 44 0 5.63 220

Page 246: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

232

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP95 Bondowoso Tamansari 0.76 2009 87 0 2.37 46096 Botolinggo Botolinggo 12.40 2013 240 0 5.33 55597 Botolinggo Gayam lor 12.50 2013 79 0 2.62 13498 Botolinggo Lanas 18.18 2013 184 0 1.84 6699 Botolinggo Lumutan 5.52 2013 243 357 1.62 51100 Botolinggo Sumber Canting 45.99 2013 177 0 9.86 1902101 Botolinggo Klekean 11.72 2013 44 0 4.85 460102 Botolinggo Penang 9.69 2013 102 0 3.48 237103 Botolinggo Gayam 10.2 2013 195 77 3.89 296104 Botolinggo Botolinggo 12.40 2012 240 0 5.39 486105 Botolinggo Gayam lor 12.50 2012 79 0 3.06 157106 Botolinggo Lanas 18.18 2012 184 0 1.90 60107 Botolinggo Lumutan 5.52 2012 243 357 1.73 50108 Botolinggo Sumber Canting 45.99 2012 177 0 8.85 1310109 Botolinggo Klekean 11.72 2012 44 0 5.66 537110 Botolinggo Penang 9.69 2012 102 0 4.64 361111 Botolinggo Gayam 10.2 2012 195 77 3.73 233112 Botolinggo Botolinggo 12.40 2011 240 0 5.43 420113 Botolinggo Gayam lor 12.50 2011 79 0 3.58 182114 Botolinggo Lanas 18.18 2011 184 0 1.96 54115 Botolinggo Lumutan 5.52 2011 243 357 1.86 49

Page 247: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

233

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP116 Botolinggo Sumber Canting 45.99 2011 177 0 7.58 817117 Botolinggo Klekean 11.72 2011 44 0 6.61 621118 Botolinggo Penang 9.69 2011 102 0 6.03 516119 Botolinggo Gayam 10.2 2011 195 77 3.52 176120 Botolinggo Botolinggo 12.40 2010 240 0 5.47 356121 Botolinggo Gayam lor 12.50 2010 79 0 4.19 209122 Botolinggo Lanas 18.18 2010 184 0 2.02 49123 Botolinggo Lumutan 5.52 2010 243 357 2.00 48124 Botolinggo Sumber Canting 45.99 2010 177 0 6.02 431125 Botolinggo Klekean 11.72 2010 44 0 7.74 714126 Botolinggo Penang 9.69 2010 102 0 7.67 702127 Botolinggo Gayam 10.2 2010 195 77 3.25 126128 Botolinggo Botolinggo 12.40 2009 240 0 4.55 286129 Botolinggo Gayam lor 12.50 2009 79 0 4.08 230130 Botolinggo Lanas 18.18 2009 184 0 1.74 42131 Botolinggo Lumutan 5.52 2009 243 357 1.81 45132 Botolinggo Sumber Canting 45.99 2009 177 0 3.37 157133 Botolinggo Klekean 11.72 2009 44 0 12.38 2120134 Botolinggo Penang 9.69 2009 102 0 6.43 572135 Botolinggo Gayam 10.2 2009 195 77 2.41 80136 Cermee Bajuran 7.04 2013 56 0 2.63 2211

Page 248: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

234

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP137 Cermee Bercak 5.61 2013 138 155 2.52 2029138 Cermee Batusalang 5.69 2013 32 0 1.41 637139 Cermee Cermee 8.37 2013 309 0 5.39 9305140 Cermee Grujugan 3.03 2013 87 113 1.68 905141 Cermee Jirek Mas 18.14 2013 88 0 1.41 633142 Cermee Kladi 21.78 2013 133 0 1.85 1101143 Cermee Ramban Kulon 10.55 2013 264 84 3.71 4395144 Cermee Ramban Wetan 11.21 2013 193 200 3.62 4185145 Cermee Solor 62.05 2013 185 0 2.04 1327146 Cermee Suling Wetan 9.47 2013 65 0 2.80 2509147 Cermee Bercak Asri 3.07 2013 76 14 2.14 1460148 Cermee Batu Ampar 4.24 2013 84 0 1.54 755149 Cermee Pelalangan 1.07 2013 74 0 1.67 889150 Cermee Bajuran 7.04 2012 56 0 2.63 2211151 Cermee Bercak 5.61 2012 138 155 2.52 2029152 Cermee Batusalang 5.69 2012 32 0 1.41 637153 Cermee Cermee 8.37 2012 309 0 5.39 9305154 Cermee Grujugan 3.03 2012 87 113 1.68 905155 Cermee Jirek Mas 18.14 2012 88 0 1.41 633156 Cermee Kladi 21.78 2012 133 0 1.85 1101157 Cermee Ramban Kulon 10.55 2012 264 84 3.71 4395

Page 249: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

235

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP158 Cermee Ramban Wetan 11.21 2012 193 200 3.62 4185159 Cermee Solor 62.05 2012 185 0 2.04 1327160 Cermee Suling Wetan 9.47 2012 65 0 2.80 2509161 Cermee Bercak Asri 3.07 2012 76 14 2.14 1460162 Cermee Batu Ampar 4.24 2012 84 0 1.54 755163 Cermee Pelalangan 1.07 2012 74 0 1.67 889164 Cermee Bajuran 7.04 2011 56 0 2.63 2211165 Cermee Bercak 5.61 2011 138 155 2.52 2029166 Cermee Batusalang 5.69 2011 32 0 1.41 637167 Cermee Cermee 8.37 2011 309 0 5.39 9305168 Cermee Grujugan 3.03 2011 87 113 1.68 905169 Cermee Jirek Mas 18.14 2011 88 0 1.41 633170 Cermee Kladi 21.78 2011 133 0 1.85 1101171 Cermee Ramban Kulon 10.55 2011 264 84 3.71 4395172 Cermee Ramban Wetan 11.21 2011 193 200 3.62 4185173 Cermee Solor 62.05 2011 185 0 2.04 1327174 Cermee Suling Wetan 9.47 2011 65 0 2.80 2509175 Cermee Bercak Asri 3.07 2011 76 14 2.14 1460176 Cermee Batu Ampar 4.24 2011 84 0 1.54 755177 Cermee Pelalangan 1.07 2011 74 0 1.67 889178 Cermee Bajuran 7.04 2010 56 0 2.63 2211

Page 250: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

236

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP179 Cermee Bercak 5.61 2010 138 155 2.52 2029180 Cermee Batusalang 5.69 2010 32 0 1.41 637181 Cermee Cermee 8.37 2010 309 0 5.39 9305182 Cermee Grujugan 3.03 2010 87 113 1.68 905183 Cermee Jirek Mas 18.14 2010 88 0 1.41 633184 Cermee Kladi 21.78 2010 133 0 1.85 1101185 Cermee Ramban Kulon 10.55 2010 264 84 3.71 4395186 Cermee Ramban Wetan 11.21 2010 193 200 3.62 4185186 Cermee Solor 62.05 2010 185 0 2.04 1327187 Cermee Suling Wetan 9.47 2010 65 0 2.80 2509188 Cermee Bercak Asri 3.07 2010 76 14 2.14 1460189 Cermee Batu Ampar 4.24 2010 84 0 1.54 755190 Cermee Pelalangan 1.07 2010 74 0 1.67 889191 Cermee Bajuran 7.04 2009 56 0 2.63 2211192 Cermee Bercak 5.61 2009 138 155 2.52 2029193 Cermee Batusalang 5.69 2009 32 0 1.41 637194 Cermee Cermee 8.37 2009 309 0 5.39 9305195 Cermee Grujugan 3.03 2009 87 113 1.68 905196 Cermee Jirek Mas 18.14 2009 88 0 1.41 633197 Cermee Kladi 21.78 2009 133 0 1.85 1101198 Cermee Ramban Kulon 10.55 2009 264 84 3.71 4395

Page 251: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

237

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP199 Cermee Ramban Wetan 11.21 2009 193 200 3.62 4185200 Cermee Solor 62.05 2009 185 0 2.04 1327201 Cermee Suling Wetan 9.47 2009 65 0 2.80 2509202 Cermee Bercak Asri 3.07 2009 76 14 2.14 1460203 Cermee Batu Ampar 4.24 2009 84 0 1.54 755204 Cermee Pelalangan 1.07 2009 74 0 1.67 889205 Curahdami Curahdami 5.95 2013 209 112 4.56 158206 Curahdami Curahpoh 4.94 2013 42 0 3.16 105207 Curahdami Jetis 4.58 2013 225 35 5.93 371208 Curahdami Kupang 5.09 2013 100 0 1.89 38209 Curahdami Locare 4.10 2013 86 112 2.65 74210 Curahdami Pakuwesi 7 2013 109 38 2.96 93211 Curahdami Sumbersalak 1.95 2013 120 38 1.97 41212 Curahdami Penambangan 1.94 2013 212 0 4.12 179213 Curahdami Petung 1.59 2013 39 0 4.05 173214 Curahdami Poncogati 2.45 2013 178 60 5.02 266215 Curahdami Silolembu 2.15 2013 73 0 2.82 84216 Curahdami Sumbersuko 1.24 2013 114 71 1.22 17217 Curahdami Curahdami 5.95 2012 209 112 5.14 223218 Curahdami Curahpoh 4.94 2012 42 0 3.56 107219 Curahdami Jetis 4.58 2012 225 35 6.64 372

Page 252: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

238

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP220 Curahdami Kupang 5.09 2012 100 0 2.10 37221 Curahdami Locare 4.10 2012 86 112 2.93 73222 Curahdami Pakuwesi 7 2012 109 38 3.31 92223 Curahdami Sumbersalak 1.95 2012 120 38 2.19 41224 Curahdami Penambangan 1.94 2012 212 0 4.61 179225 Curahdami Petung 1.59 2012 39 0 4.52 214226 Curahdami Poncogati 2.45 2012 178 60 5.73 277227 Curahdami Silolembu 2.15 2012 73 0 3.18 85228 Curahdami Sumbersuko 1.24 2012 114 71 1.34 15229 Curahdami Curahdami 5.95 2011 209 112 3.30 290230 Curahdami Curahpoh 4.94 2011 42 0 2.28 138231 Curahdami Jetis 4.58 2011 225 35 4.19 470232 Curahdami Kupang 5.09 2011 100 0 1.31 46234 Curahdami Locare 4.10 2011 86 112 1.82 88235 Curahdami Pakuwesi 7 2011 109 38 2.08 115236 Curahdami Sumbersalak 1.95 2011 120 38 1.36 50237 Curahdami Penambangan 1.94 2011 212 0 2.91 227238 Curahdami Petung 1.59 2011 39 0 2.83 215239 Curahdami Poncogati 2.45 2011 178 60 3.76 378240 Curahdami Silolembu 2.15 2011 73 0 2.02 109241 Curahdami Sumbersuko 1.24 2011 114 71 0.82 18

Page 253: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

239

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP242 Curahdami Curahdami 5.95 2010 209 112 3.25 293243 Curahdami Curahpoh 4.94 2010 42 0 2.24 139244 Curahdami Jetis 4.58 2010 225 35 4.10 466245 Curahdami Kupang 5.09 2010 100 0 1.27 45246 Curahdami Locare 4.10 2010 86 112 1.76 85247 Curahdami Pakuwesi 7 2010 109 38 2.03 114248 Curahdami Sumbersalak 1.95 2010 120 38 1.32 48249 Curahdami Penambangan 1.94 2010 212 0 2.85 225250 Curahdami Petung 1.59 2010 39 0 2.77 211251 Curahdami Poncogati 2.45 2010 178 60 3.75 390252 Curahdami Silolembu 2.15 2010 73 0 1.99 109253 Curahdami Sumbersuko 1.24 2010 114 71 0.79 17254 Curahdami Curahdami 5.95 2009 209 112 3.21 295255 Curahdami Curahpoh 4.94 2009 42 0 2.21 140256 Curahdami Jetis 4.58 2009 225 35 4.01 462257 Curahdami Kupang 5.09 2009 100 0 1.23 43258 Curahdami Locare 4.10 2009 86 112 1.70 83259 Curahdami Pakuwesi 7 2009 109 38 1.98 112260 Curahdami Sumbersalak 1.95 2009 120 38 1.28 47261 Curahdami Penambangan 1.94 2009 212 0 2.79 223262 Curahdami Petung 1.59 2009 39 0 2.69 208

Page 254: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

240

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP263 Curahdami Poncogati 2.45 2009 178 60 3.74 402264 Curahdami Silolembu 2.15 2009 73 0 1.95 110265 Curahdami Sumbersuko 1.24 2009 114 71 0.76 16266 Grujugan Dadapan 2.15 2013 158 175 1.66 261267 Grujugan Dawuhan 2.36 2013 87 17 1.37 148268 Grujugan Grujugan Kidul 2.86 2013 265 60 0.67 690269 Grujugan Kabuaran 7.32 2013 84 21 2.44 134270 Grujugan Kejawan 2.27 2013 113 0 2.32 156271 Grujugan Pekauman 2.10 2013 96 87 4.43 47272 Grujugan Sumberpandan 2.05 2013 73 0 3.24 69273 Grujugan Taman 5.55 2013 218 137 4.73 557274 Grujugan Tegalmijin 2.54 2013 136 0 2.46 151275 Grujugan Wanisodo 2.58 2013 31 0 5.27 11276 Grujugan Wonosari 4.36 2013 284 0 2.50 487277 Grujugan Dadapan 2.15 2012 158 175 1.68 308278 Grujugan Dawuhan 2.36 2012 87 17 2.02 185279 Grujugan Grujugan Kidul 2.86 2012 265 60 0.65 502280 Grujugan Kabuaran 7.32 2012 84 21 2.70 119281 Grujugan Kejawan 2.27 2012 113 0 2.16 172282 Grujugan Pekauman 2.10 2012 96 87 4.07 103283 Grujugan Sumberpandan 2.05 2012 73 0 3.48 71

Page 255: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

241

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP284 Grujugan Taman 5.55 2012 218 137 4.72 565285 Grujugan Tegalmijin 2.54 2012 136 0 2.30 134286 Grujugan Wanisodo 2.58 2012 31 0 4.45 11287 Grujugan Wonosari 4.36 2012 284 0 2.60 421288 Grujugan Dadapan 2.15 2011 158 175 1.63 359289 Grujugan Dawuhan 2.36 2011 87 17 2.56 227290 Grujugan Grujugan Kidul 2.86 2011 265 60 0.61 343291 Grujugan Kabuaran 7.32 2011 84 21 2.86 105292 Grujugan Kejawan 2.27 2011 113 0 2.46 189293 Grujugan Pekauman 2.10 2011 96 87 3.59 182294 Grujugan Sumberpandan 2.05 2011 73 0 3.59 74295 Grujugan Taman 5.55 2011 218 137 4.54 573296 Grujugan Tegalmijin 2.54 2011 136 0 2.07 119297 Grujugan Wanisodo 2.58 2011 31 0 3.51 10298 Grujugan Wonosari 4.36 2011 284 0 2.61 359299 Grujugan Dadapan 2.15 2010 158 175 1.64 293300 Grujugan Dawuhan 2.36 2010 87 17 3.16 176301 Grujugan Grujugan Kidul 2.86 2010 265 60 0.58 477302 Grujugan Kabuaran 7.32 2010 84 21 3.10 113303 Grujugan Kejawan 2.27 2010 113 0 2.30 163304 Grujugan Pekauman 2.10 2010 96 87 3.26 98

Page 256: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

242

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP305 Grujugan Sumberpandan 2.05 2010 73 0 3.82 68306 Grujugan Taman 5.55 2010 218 137 4.52 536307 Grujugan Tegalmijin 2.54 2010 136 0 1.92 127308 Grujugan Wanisodo 2.58 2010 31 0 2.75 10309 Grujugan Wonosari 4.36 2010 284 0 2.70 399310 Grujugan Dadapan 2.15 2009 158 175 1.65 234311 Grujugan Dawuhan 2.36 2009 87 17 3.75 132312 Grujugan Grujugan Kidul 2.86 2009 265 60 0.60 626313 Grujugan Kabuaran 7.32 2009 84 21 3.30 121314 Grujugan Kejawan 2.27 2009 113 0 2.16 139315 Grujugan Pekauman 2.10 2009 96 87 2.93 41316 Grujugan Sumberpandan 2.05 2009 73 0 4.04 62317 Grujugan Taman 5.55 2009 218 137 4.51 500318 Grujugan Tegalmijin 2.54 2009 136 0 1.77 136319 Grujugan Wanisodo 2.58 2009 31 0 1.99 10320 Grujugan Wonosari 4.36 2009 284 0 2.79 439321 Jambesari

Darus SholahJambeanom 3.09 2013 165 0

3.71 493

322 JambesariDarus Sholah

Jambesari 4.95 2013 224 05.66 1150

323 Jambesari Tegalpasir 1.27 2013 32 40 1.67 100

Page 257: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

243

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMPDarus Sholah

324 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2.33 2013 119 393.01 325

325 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 5.20 2013 144 01.83 121

326 JambesariDarus Sholah

Pengarang 3.83 2013 180 443.53 447

327 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2.80 2013 308 894.61 763

328 JambesariDarus Sholah

Pejagan 2.14 2013 62 2671.64 97

329 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 3.36 2013 56 01.79 115

330 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 3.09 2012 165 03.85 477

331 JambesariDarus Sholah

Jambesari 4.95 2012 224 05.93 1133

332 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 1.27 2012 32 401.68 90

333 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2.33 2012 119 393.11 311

334 Jambesari Sumberjeruk 5.20 2012 144 0 1.85 110

Page 258: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

244

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMPDarus Sholah

335 JambesariDarus Sholah

Pengarang 3.83 2012 180 443.66 431

336 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2.80 2012 308 894.81 746

337 JambesariDarus Sholah

Pejagan 2.14 2012 62 2671.65 88

338 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 3.36 2012 56 01.80 105

339 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 3.09 2011 165 04.00 461

340 JambesariDarus Sholah

Jambesari 4.95 2011 224 06.23 1116

341 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 1.27 2011 32 401.68 81

342 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2.33 2011 119 393.21 296

343 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 5.20 2011 144 01.87 100

344 JambesariDarus Sholah

Pengarang 3.83 2011 180 443.80 416

345 Jambesari Grujugan Lor 2.80 2011 308 89 5.03 729

Page 259: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

245

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMPDarus Sholah

346 JambesariDarus Sholah

Pejagan 2.14 2011 62 2671.65 79

347 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 3.36 2011 56 01.81 94

348 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 3.09 2010 165 04.17 445

349 JambesariDarus Sholah

Jambesari 4.95 2010 224 06.55 1099

350 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 1.27 2010 32 401.68 73

351 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2.33 2010 119 393.32 282

352 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 5.20 2010 144 01.88 91

353 JambesariDarus Sholah

Pengarang 3.83 2010 180 443.95 400

354 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2.80 2010 308 895.27 712

355 JambesariDarus Sholah

Pejagan 2.14 2010 62 2671.65 70

356 Jambesari Sumbeanyar 3.36 2010 56 0 1.81 84

Page 260: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

246

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMPDarus Sholah

357 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 3.09 2009 165 04.35 429

358 JambesariDarus Sholah

Jambesari 4.95 2009 224 06.91 1082

359 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 1.27 2009 32 401.68 64

360 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2.33 2009 119 393.44 268

361 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 5.20 2009 144 01.90 81

362 JambesariDarus Sholah

Pengarang 3.83 2009 180 444.12 384

363 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2.80 2009 308 895.53 694

364 JambesariDarus Sholah

Pejagan 2.14 2009 62 2671.65 62

365 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 3.36 2009 56 01.81 75

366 Klabang Besuk 2.79 2013 144 30 3.11 189367 Klabang Blimbing 17.77 2013 181 0 3.51 189368 Klabang Karangsengon 10.22 2013 99 0 1.78 49

Page 261: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

247

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP369 Klabang Klabang 1.49 2013 112 183 0.80 121370 Klabang Klampokan 0.65 2013 0 0 2.81 40371 Klabang Leprak 18.72 2013 275 55 3.50 337372 Klabang Pandak 19.29 2013 134 0 1.61 185373 Klabang Sumbersuko 1.53 2013 262 0 2.53 98374 Klabang Wonoboyo 24.78 2013 117 14 3.47 109375 Klabang Wonokerto 0.80 2013 0 0 4.68 10376 Klabang Karanganyar 4.74 2013 118 0 2.66 148377 Klabang Besuk 2.79 2012 144 30 2.55 171378 Klabang Blimbing 17.77 2012 181 0 2.88 171379 Klabang Karangsengon 10.22 2012 99 0 1.46 44380 Klabang Klabang 1.49 2012 112 183 0.66 110381 Klabang Klampokan 0.65 2012 0 0 2.31 36382 Klabang Leprak 18.72 2012 275 55 2.87 305383 Klabang Pandak 19.29 2012 134 0 1.32 168384 Klabang Sumbersuko 1.53 2012 262 0 2.07 89385 Klabang Wonoboyo 24.78 2012 117 14 2.85 98386 Klabang Wonokerto 0.80 2012 0 0 3.84 9387 Klabang Karanganyar 4.74 2012 118 0 2.18 134388 Klabang Besuk 2.79 2011 144 30 1.86 153389 Klabang Blimbing 17.77 2011 181 0 2.10 153

Page 262: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

248

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP390 Klabang Karangsengon 10.22 2011 99 0 1.07 39391 Klabang Klabang 1.49 2011 112 183 0.48 99392 Klabang Klampokan 0.65 2011 0 0 1.69 32393 Klabang Leprak 18.72 2011 275 55 2.10 273394 Klabang Pandak 19.29 2011 134 0 0.96 150395 Klabang Sumbersuko 1.53 2011 262 0 1.52 80396 Klabang Wonoboyo 24.78 2011 117 14 2.08 88397 Klabang Wonokerto 0.80 2011 0 0 2.81 8398 Klabang Karanganyar 4.74 2011 118 0 1.59 120399 Klabang Besuk 2.79 2010 144 30 1.00 135400 Klabang Blimbing 17.77 2010 181 0 1.12 135401 Klabang Karangsengon 10.22 2010 99 0 0.57 35402 Klabang Klabang 1.49 2010 112 183 0.26 88403 Klabang Klampokan 0.65 2010 0 0 0.91 28404 Klabang Leprak 18.72 2010 275 55 1.12 241405 Klabang Pandak 19.29 2010 134 0 0.52 133406 Klabang Sumbersuko 1.53 2010 262 0 0.81 71407 Klabang Wonoboyo 24.78 2010 117 14 1.12 78408 Klabang Wonokerto 0.80 2010 0 0 1.50 7409 Klabang Karanganyar 4.74 2010 118 0 0.85 106410 Klabang Besuk 2.79 2009 144 30 1.00 117

Page 263: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

249

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP411 Klabang Blimbing 17.77 2009 181 0 1.12 116412 Klabang Karangsengon 10.22 2009 99 0 0.57 30413 Klabang Klabang 1.49 2009 112 183 0.26 77414 Klabang Klampokan 0.65 2009 0 0 0.91 25415 Klabang Leprak 18.72 2009 275 55 1.12 209416 Klabang Pandak 19.29 2009 134 0 0.52 115417 Klabang Sumbersuko 1.53 2009 262 0 0.81 61418 Klabang Wonoboyo 24.78 2009 117 14 1.12 67419 Klabang Wonokerto 0.80 2009 0 0 1.50 6420 Klabang Karanganyar 4.74 2009 118 0 0.85 92421 Maesan Gambangan 2.29 2013 125 73 2.54 171422 Maesan Maesan 1.08 2013 183 0 2.30 140423 Maesan Pakuniran 2.78 2013 147 173 2.75 200424 Maesan Penanggungan 2.87 2013 64 0 2.19 127425 Maesan Pujer Baru 3.8 2013 102 5 3.78 378426 Maesan Sucolor 13.92 2013 194 44 3.57 10427 Maesan Sugerlor 2.03 2013 112 0 2.80 206428 Maesan Sumberanyar 3.81 2013 97 0 2.51 167429 Maesan Sumber Pakem 2.85 2013 74 0 2.24 132430 Maesan Sumbersari 4.25 2013 134 80 4.80 608431 Maesan Tanah Wulan 11.1 2013 163 0 2.86 216

Page 264: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

250

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP432 Maesan Gunungsari 13.1 2013 68 0 2.50 164433 Maesan Gambangan 2.29 2012 125 73 2.38 164434 Maesan Maesan 1.08 2012 183 0 2.14 132435 Maesan Pakuniran 2.78 2012 147 173 2.58 193436 Maesan Penanggungan 2.87 2012 64 0 2.03 120437 Maesan Pujer Baru 3.8 2012 102 5 3.59 373438 Maesan Sucolor 13.92 2012 194 44 3.37 330439 Maesan Sugerlor 2.03 2012 112 0 2.59 195440 Maesan Sumberanyar 3.81 2012 97 0 2.32 157441 Maesan Sumber Pakem 2.85 2012 74 0 2.08 126442 Maesan Sumbersari 4.25 2012 134 80 4.56 603443 Maesan Tanah Wulan 11.1 2012 163 0 2.63 201444 Maesan Gunungsari 13.1 2012 68 0 2.32 155445 Maesan Gambangan 2.29 2011 125 73 2.21 163446 Maesan Maesan 1.08 2011 183 0 1.96 130447 Maesan Pakuniran 2.78 2011 147 173 2.39 193448 Maesan Penanggungan 2.87 2011 64 0 1.87 118449 Maesan Pujer Baru 3.8 2011 102 5 3.37 383450 Maesan Sucolor 13.92 2011 194 44 3.16 336451 Maesan Sugerlor 2.03 2011 112 0 2.38 190452 Maesan Sumberanyar 3.81 2011 97 0 2.13 152

Page 265: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

251

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP453 Maesan Sumber Pakem 2.85 2011 74 0 1.92 125454 Maesan Sumbersari 4.25 2011 134 80 4.30 623455 Maesan Tanah Wulan 11.1 2011 163 0 2.40 194456 Maesan Gunungsari 13.1 2011 68 0 2.13 152457 Maesan Gambangan 2.29 2010 125 73 2.02 164458 Maesan Maesan 1.08 2010 183 0 1.77 127459 Maesan Pakuniran 2.78 2010 147 173 2.19 193460 Maesan Penanggungan 2.87 2010 64 0 1.69 115461 Maesan Pujer Baru 3.8 2010 102 5 3.13 394462 Maesan Sucolor 13.92 2010 194 44 2.92 343463 Maesan Sugerlor 2.03 2010 112 0 2.15 186464 Maesan Sumberanyar 3.81 2010 97 0 1.92 148465 Maesan Sumber Pakem 2.85 2010 74 0 1.75 124466 Maesan Sumbersari 4.25 2010 134 80 4.00 640467 Maesan Tanah Wulan 11.1 2010 163 0 2.15 186468 Maesan Gunungsari 13.1 2010 68 0 1.92 149469 Maesan Gambangan 2.29 2009 125 73 1.82 164470 Maesan Maesan 1.08 2009 183 0 1.58 124471 Maesan Pakuniran 2.78 2009 147 173 1.97 193472 Maesan Penanggungan 2.87 2009 64 0 1.51 113473 Maesan Pujer Baru 3.8 2009 102 5 2.85 405

Page 266: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

252

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP474 Maesan Sucolor 13.92 2009 194 44 2.65 350475 Maesan Sugerlor 2.03 2009 112 0 1.91 181476 Maesan Sumberanyar 3.81 2009 97 0 1.69 143477 Maesan Sumber Pakem 2.85 2009 74 0 1.57 122478 Maesan Sumbersari 4.25 2009 134 80 3.66 668479 Maesan Tanah Wulan 11.1 2009 163 0 1.89 178480 Maesan Gunungsari 13.1 2009 68 0 1.71 146481 Pakem Andungsari 25.40 2013 117 0 3.50 212482 Pakem Ardisaeng 9.16 2013 137 117 2.80 135483 Pakem Gadingsari 4.36 2013 116 32 5.86 594484 Pakem Kupang 17.17 2013 166 0 4.84 405485 Pakem Pakem 3.67 2013 94 0 4.38 332486 Pakem Patemon 4.17 2013 141 116 2.87 142487 Pakem Petung 3.94 2013 123 32 3.48 210488 Pakem Sumberdumpyong 4.79 2013 77 0 2.79 134489 Pakem Andungsari 25.40 2012 117 0 3.44 195490 Pakem Ardisaeng 9.16 2012 137 117 2.75 125491 Pakem Gadingsari 4.36 2012 116 32 5.76 547492 Pakem Kupang 17.17 2012 166 0 4.76 373493 Pakem Pakem 3.67 2012 94 0 4.31 306494 Pakem Patemon 4.17 2012 141 116 2.82 131

Page 267: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

253

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP495 Pakem Petung 3.94 2012 123 32 3.43 193496 Pakem Sumberdumpyong 4.79 2012 77 0 2.74 124497 Pakem Andungsari 25.40 2011 117 0 3.38 179498 Pakem Ardisaeng 9.16 2011 137 117 2.70 114499 Pakem Gadingsari 4.36 2011 116 32 5.65 501500 Pakem Kupang 17.17 2011 166 0 4.67 342501 Pakem Pakem 3.67 2011 94 0 4.22 280502 Pakem Patemon 4.17 2011 141 116 2.77 120503 Pakem Petung 3.94 2011 123 32 3.36 177504 Pakem Sumberdumpyong 4.79 2011 77 0 2.69 113505 Pakem Andungsari 25.40 2010 117 0 3.30 195506 Pakem Ardisaeng 9.16 2010 137 117 2.64 124507 Pakem Gadingsari 4.36 2010 116 32 5.52 545508 Pakem Kupang 17.17 2010 166 0 4.56 372509 Pakem Pakem 3.67 2010 94 0 4.12 305510 Pakem Patemon 4.17 2010 141 116 2.71 131511 Pakem Petung 3.94 2010 123 32 3.28 193512 Pakem Sumberdumpyong 4.79 2010 77 0 2.62 123513 Pakem Andungsari 25.40 2009 117 0 3.20 178514 Pakem Ardisaeng 9.16 2009 137 117 2.56 114515 Pakem Gadingsari 4.36 2009 116 32 5.35 498

Page 268: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

254

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP516 Pakem Kupang 17.17 2009 166 0 4.42 340517 Pakem Pakem 3.67 2009 94 0 4.00 279518 Pakem Patemon 4.17 2009 141 116 2.63 120519 Pakem Petung 3.94 2009 123 32 3.18 176520 Pakem Sumberdumpyong 4.79 2009 77 0 2.55 113521 Pujer Alas Sumur 3.20 2013 136 0 1.56 69522 Pujer Kejayan 3.24 2013 237 46 3.12 274523 Pujer Mangli 3.09 2013 131 192 2.75 213524 Pujer Maskuning Kulon 3.04 2013 37 73 3.49 343525 Pujer Maskuning Wetan 3.22 2013 178 0 2.49 174526 Pujer Mengok 4.47 2013 121 28 4.98 697527 Pujer Padasan 1.88 2013 91 112 1.36 52528 Pujer Randucangkring 3.48 2013 81 0 2.15 130529 Pujer Sukokerto 4.13 2013 78 0 2.39 161530 Pujer Sukowono 3.36 2013 193 34 3.94 436531 Pujer Sukodono 2.80 2013 133 27 2.68 201532 Pujer Alas Sumur 3.20 2012 136 0 1.55 64533 Pujer Kejayan 3.24 2012 237 46 3.10 257534 Pujer Mangli 3.09 2012 131 192 2.74 200535 Pujer Maskuning Kulon 3.04 2012 37 73 3.49 324536 Pujer Maskuning Wetan 3.22 2012 178 0 2.51 167

Page 269: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

255

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP537 Pujer Mengok 4.47 2012 121 28 4.96 656538 Pujer Padasan 1.88 2012 91 112 1.36 49539 Pujer Randucangkring 3.48 2012 81 0 2.13 121540 Pujer Sukokerto 4.13 2012 78 0 2.40 153541 Pujer Sukowono 3.36 2012 193 34 3.92 409542 Pujer Sukodono 2.80 2012 133 27 2.67 189543 Pujer Alas Sumur 3.20 2011 136 0 1.55 60544 Pujer Kejayan 3.24 2011 237 46 3.08 239545 Pujer Mangli 3.09 2011 131 192 2.73 187546 Pujer Maskuning Kulon 3.04 2011 37 73 3.49 306547 Pujer Maskuning Wetan 3.22 2011 178 0 2.53 161548 Pujer Mengok 4.47 2011 121 28 4.95 616549 Pujer Padasan 1.88 2011 91 112 1.36 46550 Pujer Randucangkring 3.48 2011 81 0 2.11 112551 Pujer Sukokerto 4.13 2011 78 0 2.40 145552 Pujer Sukowono 3.36 2011 193 34 3.90 382553 Pujer Sukodono 2.80 2011 133 27 2.66 178554 Pujer Alas Sumur 3.20 2010 136 0 1.54 65555 Pujer Kejayan 3.24 2010 237 46 3.06 261556 Pujer Mangli 3.09 2010 131 192 2.72 203557 Pujer Maskuning Kulon 3.04 2010 37 73 3.48 330

Page 270: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

256

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP558 Pujer Maskuning Wetan 3.22 2010 178 0 2.55 170559 Pujer Mengok 4.47 2010 121 28 4.93 667560 Pujer Padasan 1.88 2010 91 112 1.36 50561 Pujer Randucangkring 3.48 2010 81 0 2.09 123562 Pujer Sukokerto 4.13 2010 78 0 2.40 155563 Pujer Sukowono 3.36 2010 193 34 3.87 416564 Pujer Sukodono 2.80 2010 133 27 2.65 193565 Pujer Alas Sumur 3.20 2009 136 0 1.53 61566 Pujer Kejayan 3.24 2009 237 46 3.04 244567 Pujer Mangli 3.09 2009 131 192 2.71 191568 Pujer Maskuning Kulon 3.04 2009 37 73 3.48 311569 Pujer Maskuning Wetan 3.22 2009 178 0 2.57 163570 Pujer Mengok 4.47 2009 121 28 4.91 627571 Pujer Padasan 1.88 2009 91 112 1.36 47572 Pujer Randucangkring 3.48 2009 81 0 2.07 114573 Pujer Sukokerto 4.13 2009 78 0 2.40 147574 Pujer Sukowono 3.36 2009 193 34 3.85 389575 Pujer Sukodono 2.80 2009 133 27 2.63 181576 Prajekan Bandilan 11.5 2013 209 0 3.52 799577 Prajekan Cangkring 18.8 2013 72 0 2.89 539578 Prajekan Prajekan Kidul 4.4 2013 281 176 3.45 769

Page 271: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

257

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP579 Prajekan Prajekan Lor 7.4 2013 130 0 1.88 229580 Prajekan Sempol 6.6 2013 132 22 2.08 280581 Prajekan Tarum 8.19 2013 63 0 1.35 117582 Prajekan Walidono 19.5 2013 109 0 2.47 395583 Prajekan Bandilan 11.5 2012 209 0 4.73 750584 Prajekan Cangkring 18.8 2012 72 0 3.29 364585 Prajekan Prajekan Kidul 4.4 2012 281 176 4.76 761586 Prajekan Prajekan Lor 7.4 2012 130 0 2.55 218587 Prajekan Sempol 6.6 2012 132 22 3.36 379588 Prajekan Tarum 8.19 2012 63 0 1.86 117589 Prajekan Walidono 19.5 2012 109 0 3.35 376590 Prajekan Bandilan 11.5 2011 209 0 5.85 702591 Prajekan Cangkring 18.8 2011 72 0 3.37 233592 Prajekan Prajekan Kidul 4.4 2011 281 176 6.03 746593 Prajekan Prajekan Lor 7.4 2011 130 0 3.18 208594 Prajekan Sempol 6.6 2011 132 22 4.82 477595 Prajekan Tarum 8.19 2011 63 0 2.37 115596 Prajekan Walidono 19.5 2011 109 0 4.17 357597 Prajekan Bandilan 11.5 2010 209 0 7.00 657598 Prajekan Cangkring 18.8 2010 72 0 3.23 140599 Prajekan Prajekan Kidul 4.4 2010 281 176 7.38 730

Page 272: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

258

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP600 Prajekan Prajekan Lor 7.4 2010 130 0 3.84 197601 Prajekan Sempol 6.6 2010 132 22 6.53 572602 Prajekan Tarum 8.19 2010 63 0 2.91 114603 Prajekan Walidono 19.5 2010 109 0 4.75 303604 Prajekan Bandilan 11.5 2009 209 0 8.10 613605 Prajekan Cangkring 18.8 2009 72 0 2.85 76606 Prajekan Prajekan Kidul 4.4 2009 281 176 8.72 710607 Prajekan Prajekan Lor 7.4 2009 130 0 4.47 187608 Prajekan Sempol 6.6 2009 132 22 8.40 659609 Prajekan Tarum 8.19 2009 63 0 3.45 111610 Prajekan Walidono 19.5 2009 109 0 5.24 256611 Sumber

WringinRejoagung 21.10 2013 128 8

4.92 412

612 SumberWringin

Sukorejo 27.74 2013 184 437.21 885

613 SumberWringin

Sukosari Kidul 4.73 2013 86 924.74 382

614 SumberWringin

Sumbergading 61.53 2013 73 55.76 566

615 SumberWringin

Tegaljati 23.51 2013 118 327.19 881

Page 273: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

259

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP616 Sumber

WringinSumber Wringin 0 2013 132 0

5.25 470

617 SumberWringin

Rejoagung 21.10 2012 128 85.18 514

618 SumberWringin

Sukorejo 27.74 2012 184 436.53 816

619 SumberWringin

Sukosari Kidul 4.73 2012 86 924.57 400

620 SumberWringin

Sumbergading 61.53 2012 73 55.51 580

621 SumberWringin

Tegaljati 23.51 2012 118 326.88 904

622 SumberWringin

Sumber Wringin 0 2012 132 04.83 445

623 SumberWringin

Rejoagung 21.10 2011 128 85.42 630

624 SumberWringin

Sukorejo 27.74 2011 184 435.91 747

625 SumberWringin

Sukosari Kidul 4.73 2011 86 924.33 401

626 SumberWringin

Sumbergading 61.53 2011 73 55.27 595

Page 274: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

260

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP627 Sumber

WringinTegaljati 23.51 2011 118 32

6.58 921

628 SumberWringin

Sumber Wringin 0 2011 132 04.47 428

629 SumberWringin

Rejoagung 21.10 2010 128 85.63 761

630 SumberWringin

Sukorejo 27.74 2010 184 435.33 680

631 SumberWringin

Sukosari Kidul 4.73 2010 86 924.09 402

632 SumberWringin

Sumbergading 61.53 2010 73 55.04 611

633 SumberWringin

Tegaljati 23.51 2010 118 326.30 953

634 SumberWringin

Sumber Wringin 0 2010 132 04.10 403

635 SumberWringin

Rejoagung 21.10 2009 128 85.79 907

636 SumberWringin

Sukorejo 27.74 2009 184 434.77 615

637 SumberWringin

Sukosari Kidul 4.73 2009 86 923.86 403

Page 275: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

261

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP638 Sumber

WringinSumbergading 61.53 2009 73 5

4.81 626

639 SumberWringin

Tegaljati 23.51 2009 118 326.02 979

640 SumberWringin

Sumber Wringin 0 2009 132 03.74 379

641 Sempol Jampit 71.24 2013 131 0 4.35 155642 Sempol Kalianyar 40.28 2013 282 0 8.87 644643 Sempol Kaligendang 50.25 2013 144 28 4.15 141644 Sempol Kalisat 9.16 2013 36 0 4.92 198645 Sempol Sempol 15.96 2013 245 180 5.25 226646 Sempol Sumber Rejo 30.31 2013 101 0 3.56 104647 Sempol Jampit 71.24 2012 131 0 4.32 156

648 Sempol Kalianyar 40.28 2012 282 0 8.79 646649 Sempol Kaligendang 50.25 2012 144 28 4.11 142650 Sempol Kalisat 9.16 2012 36 0 4.88 199651 Sempol Sempol 15.96 2012 245 180 5.20 226652 Sempol Sumber Rejo 30.31 2012 101 0 3.53 104653 Sempol Jampit 71.24 2011 131 0 4.28 156654 Sempol Kalianyar 40.28 2011 282 0 4.28 647655 Sempol Kaligendang 50.25 2011 144 28 4.28 142

Page 276: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

262

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP656 Sempol Kalisat 9.16 2011 36 0 4.28 200657 Sempol Sempol 15.96 2011 245 180 4.28 227658 Sempol Sumber Rejo 30.31 2011 101 0 4.28 104659 Sempol Jampit 71.24 2010 131 0 4.24 157660 Sempol Kalianyar 40.28 2010 282 0 8.62 648661 Sempol Kaligendang 50.25 2010 144 28 4.05 143662 Sempol Kalisat 9.16 2010 36 0 4.80 202663 Sempol Sempol 15.96 2010 245 180 5.11 228664 Sempol Sumber Rejo 30.31 2010 101 0 3.46 105665 Sempol Jampit 71.24 2009 131 0 4.20 158666 Sempol Kalianyar 40.28 2009 282 0 8.53 650667 Sempol Kaligendang 50.25 2009 144 28 4.02 144668 Sempol Kalisat 9.16 2009 36 0 4.77 203669 Sempol Sempol 15.96 2009 245 180 5.07 229670 Sempol Sumber Rejo 30.31 2009 101 0 3.43 105671 Sukosari Kerang 10.21 2013 30 31 7.30 787672 Sukosari Pecalongan 10.45 2013 74 20 5.77 492673 Sukosari Nogosari 10.43 2013 80 0 7.09 742674 Sukosari Sukosari Lor 6.79 2013 385 176 6.55 633675 Sukosari Kerang 10.21 2012 30 31 7.35 793676 Sukosari Pecalongan 10.45 2012 74 20 5.83 500

Page 277: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

263

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP677 Sukosari Nogosari 10.43 2012 80 0 7.13 746678 Sukosari Sukosari Lor 6.79 2012 385 176 6.61 642679 Sukosari Kerang 10.21 2011 30 31 7.39 799680 Sukosari Pecalongan 10.45 2011 74 20 5.90 509681 Sukosari Nogosari 10.43 2011 80 0 7.16 751682 Sukosari Sukosari Lor 6.79 2011 385 176 6.67 651683 Sukosari Kerang 10.21 2010 30 31 7.43 805684 Sukosari Pecalongan 10.45 2010 74 20 5.96 518685 Sukosari Nogosari 10.43 2010 80 0 7.20 756686 Sukosari Sukosari Lor 6.79 2010 385 176 6.73 660687 Sukosari Kerang 10.21 2009 30 31 7.47 810688 Sukosari Pecalongan 10.45 2009 74 20 6.02 526689 Sukosari Nogosari 10.43 2009 80 0 7.24 761690 Sukosari Sukosari Lor 6.79 2009 385 176 6.78 668691 Tamanan Kalianyar 2.09 2013 146 0 4.38 349692 Tamanan Karang Melok 2.57 2013 129 0 2.82 145693 Tamanan Kemirian 2.29 2013 98 0 3.37 207694 Tamanan Mengen 3.30 2013 120 38 3.14 179695 Tamanan Sukosari 4.76 2013 128 0 3.62 239696 Tamanan Sumber Kemuning 4.70 2013 115 232 3.97 288697 Tamanan Tamanan 3.71 2013 349 155 6.68 812

Page 278: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

264

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP698 Tamanan Wonosuko 4.62 2013 133 0 4.62 389699 Tamanan Sumber Anom 1.76 2013 81 13 2.78 141700 Tamanan Kalianyar 2.09 2012 146 0 4.32 342701 Tamanan Karang Melok 2.57 2012 129 0 2.78 141702 Tamanan Kemirian 2.29 2012 98 0 3.39 210703 Tamanan Mengen 3.30 2012 120 38 3.12 178704 Tamanan Sukosari 4.76 2012 128 0 3.68 248705 Tamanan Sumber Kemuning 4.70 2012 115 232 3.97 288706 Tamanan Tamanan 3.71 2012 349 155 6.64 806707 Tamanan Wonosuko 4.62 2012 133 0 4.58 384708 Tamanan Sumber Anom 1.76 2012 81 13 2.74 137709 Tamanan Kalianyar 2.09 2011 146 0 4.27 334710 Tamanan Karang Melok 2.57 2011 129 0 2.73 137711 Tamanan Kemirian 2.29 2011 98 0 3.41 214712 Tamanan Mengen 3.30 2011 120 38 3.11 177713 Tamanan Sukosari 4.76 2011 128 0 3.74 257714 Tamanan Sumber Kemuning 4.70 2011 115 232 3.96 288715 Tamanan Tamanan 3.71 2011 349 155 6.60 800716 Tamanan Wonosuko 4.62 2011 133 0 4.54 379717 Tamanan Sumber Anom 1.76 2011 81 13 2.70 134718 Tamanan Kalianyar 2.09 2010 146 0 4.22 327

Page 279: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

265

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP719 Tamanan Karang Melok 2.57 2010 129 0 2.69 133720 Tamanan Kemirian 2.29 2010 98 0 3.43 217721 Tamanan Mengen 3.30 2010 120 38 3.10 176722 Tamanan Sukosari 4.76 2010 128 0 3.80 266723 Tamanan Sumber Kemuning 4.70 2010 115 232 3.95 287724 Tamanan Tamanan 3.71 2010 349 155 6.56 793725 Tamanan Wonosuko 4.62 2010 133 0 4.51 374726 Tamanan Sumber Anom 1.76 2010 81 13 2.66 130727 Tamanan Kalianyar 2.09 2009 146 0 4.24 321728 Tamanan Karang Melok 2.57 2009 129 0 2.68 128729 Tamanan Kemirian 2.29 2009 98 0 3.44 211730 Tamanan Mengen 3.30 2009 120 38 3.10 171731 Tamanan Sukosari 4.76 2009 128 0 3.82 260732 Tamanan Sumber Kemuning 4.70 2009 115 232 3.97 282733 Tamanan Tamanan 3.71 2009 349 155 6.65 788734 Tamanan Wonosuko 4.62 2009 133 0 4.54 368735 Tamanan Sumber Anom 1.76 2009 81 13 2.65 125736 Taman Krocok Gentong 11.74 2013 95 0 6.07 456737 Taman Krocok Kemuningan 14.92 2013 81 0 3.27 132738 Taman Krocok Kretek 13.14 2013 80 0 3.27 133739 Taman Krocok Paguan 2.79 2013 94 0 4.03 201

Page 280: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

266

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP740 Taman Krocok Sumber Kokap 5.57 2013 101 26 4.64 267741 Taman Krocok Taman 3.94 2013 203 69 7.33 666742 Taman Krocok Trembungan 1.52 2013 56 0 2.28 64743 Taman Krocok Gentong 11.74 2012 95 0 4.86 350744 Taman Krocok Kemuningan 14.92 2012 81 0 3.12 145755 Taman Krocok Kretek 13.14 2012 80 0 3.06 139766 Taman Krocok Paguan 2.79 2012 94 0 3.70 203767 Taman Krocok Sumber Kokap 5.57 2012 101 26 4.33 278768 Taman Krocok Taman 3.94 2012 203 69 6.66 658769 Taman Krocok Trembungan 1.52 2012 56 0 2.16 70770 Taman Krocok Gentong 11.74 2011 95 0 3.71 255771 Taman Krocok Kemuningan 14.92 2011 81 0 2.93 158772 Taman Krocok Kretek 13.14 2011 80 0 2.81 147773 Taman Krocok Paguan 2.79 2011 94 0 3.33 205774 Taman Krocok Sumber Kokap 5.57 2011 101 26 3.96 291775 Taman Krocok Taman 3.94 2011 203 69 5.92 649776 Taman Krocok Trembungan 1.52 2011 56 0 2.02 75777 Taman Krocok Gentong 11.74 2010 95 0 2.65 172778 Taman Krocok Kemuningan 14.92 2010 81 0 2.67 174779 Taman Krocok Kretek 13.14 2010 80 0 2.52 154780 Taman Krocok Paguan 2.79 2010 94 0 2.92 208

Page 281: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

267

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP781 Taman Krocok Sumber Kokap 5.57 2010 101 26 3.53 304782 Taman Krocok Taman 3.94 2010 203 69 5.13 641783 Taman Krocok Trembungan 1.52 2010 56 0 1.83 81784 Taman Krocok Gentong 11.74 2009 95 0 1.71 102785 Taman Krocok Kemuningan 14.92 2009 81 0 2.34 190786 Taman Krocok Kretek 13.14 2009 80 0 2.17 163787 Taman Krocok Paguan 2.79 2009 94 0 2.46 211788 Taman Krocok Sumber Kokap 5.57 2009 101 26 3.03 319789 Taman Krocok Taman 3.94 2009 203 69 4.27 634790 Taman Krocok Trembungan 1.52 2009 56 0 1.59 88791 Tapen Cindogo 3.45 2013 156 254 2.87 239792 Tapen Gunung Anyar 6.36 2013 132 8 3.55 366793 Tapen Jurangsapi 3.73 2013 89 0 4.63 620794 Tapen Kalitapen 4.28 2013 113 6 3.26 307795 Tapen Mangli Wetan 8.38 2013 70 0 2.16 134796 Tapen Mrawan 3.84 2013 90 0 1.99 115797 Tapen Ta’al 6.5 2013 73 6 2.61 197798 Tapen Tapen 3.61 2013 152 142 3.74 404799 Tapen Wonokusumo 8.45 2013 136 17 3.72 401800 Tapen Cindogo 3.45 2012 156 254 2.98 235801 Tapen Gunung Anyar 6.36 2012 132 8 3.71 365

Page 282: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

268

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP802 Tapen Jurangsapi 3.73 2012 89 0 4.86 628803 Tapen Kalitapen 4.28 2012 113 6 3.39 305804 Tapen Mangli Wetan 8.38 2012 70 0 2.20 129805 Tapen Mrawan 3.84 2012 90 0 2.03 109806 Tapen Ta’al 6.5 2012 73 6 2.70 193807 Tapen Tapen 3.61 2012 152 142 3.92 407808 Tapen Wonokusumo 8.45 2012 136 17 3.89 401809 Tapen Cindogo 3.45 2011 156 254 3.09 231810 Tapen Gunung Anyar 6.36 2011 132 8 3.88 364811 Tapen Jurangsapi 3.73 2011 89 0 5.12 637812 Tapen Kalitapen 4.28 2011 113 6 3.54 303813 Tapen Mangli Wetan 8.38 2011 70 0 2.25 123814 Tapen Mrawan 3.84 2011 90 0 2.06 103815 Tapen Ta’al 6.5 2011 73 6 2.79 188816 Tapen Tapen 3.61 2011 152 142 4.11 410817 Tapen Wonokusumo 8.45 2011 136 17 4.07 401818 Tapen Cindogo 3.45 2010 156 254 3.20 227819 Tapen Gunung Anyar 6.36 2010 132 8 4.06 364820 Tapen Jurangsapi 3.73 2010 89 0 5.41 646821 Tapen Kalitapen 4.28 2010 113 6 3.69 301822 Tapen Mangli Wetan 8.38 2010 70 0 2.30 117

Page 283: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

269

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP823 Tapen Mrawan 3.84 2010 90 0 2.10 97824 Tapen Ta’al 6.5 2010 73 6 2.88 184825 Tapen Tapen 3.61 2010 152 142 4.33 414826 Tapen Wonokusumo 8.45 2010 136 17 4.27 402827 Tapen Cindogo 3.45 2009 156 254 3.33 222828 Tapen Gunung Anyar 6.36 2009 132 8 4.26 363829 Tapen Jurangsapi 3.73 2009 89 0 5.73 658830 Tapen Kalitapen 4.28 2009 113 6 3.86 300831 Tapen Mangli Wetan 8.38 2009 70 0 2.35 111832 Tapen Mrawan 3.84 2009 90 0 2.13 91833 Tapen Ta’al 6.5 2009 73 6 2.98 179834 Tapen Tapen 3.61 2009 152 142 4.56 418835 Tapen Wonokusumo 8.45 2009 136 17 4.48 403836 Tenggarang Bataan 2.30 2013 121 57 7.85 1295837 Tenggarang Dawuhan 1.47 2013 39 0 1.89 75838 Tenggarang Gebang 1.03 2013 17 0 0.61 8839 Tenggarang Kajar 1.64 2013 78 39 2.39 120840 Tenggarang Kesemek 1.66 2013 51 0 2.13 95841 Tenggarang Koncer Darul

Aman1.12 2013 31 93

1.61 54

842 Tenggarang Koncer Kidul 2.72 2013 165 56 4.11 355

Page 284: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

270

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP843 Tenggarang Lojajar 2.12 2013 49 112 2.15 97844 Tenggarang Pekalangan 2.3 2013 180 0 2.89 175845 Tenggarang Sumber Salam 2.74 2013 96 0 3.07 198846 Tenggarang Tengsil Kulon 2.74 2013 73 36 2.82 167847 Tenggarang Tenggarang 1.38 2013 155 226 3.38 240848 Tenggarang Bataan 2.30 2012 121 57 6.94 1420849 Tenggarang Dawuhan 1.47 2012 39 0 1.67 82850 Tenggarang Gebang 1.03 2012 17 0 0.54 9851 Tenggarang Kajar 1.64 2012 78 39 2.11 132852 Tenggarang Kesemek 1.66 2012 51 0 1.88 104853 Tenggarang Koncer Darul

Aman1.12 2012 31 93

1.41 59

854 Tenggarang Koncer Kidul 2.72 2012 165 56 3.63 389855 Tenggarang Lojajar 2.12 2012 49 112 1.90 107856 Tenggarang Pekalangan 2.3 2012 180 0 2.55 192857 Tenggarang Sumber Salam 2.74 2012 96 0 2.71 193858 Tenggarang Tengsil Kulon 2.74 2012 73 36 2.49 183859 Tenggarang Tenggarang 1.38 2012 155 226 2.99 263860 Tenggarang Bataan 2.30 2011 121 57 6.07 1537861 Tenggarang Dawuhan 1.47 2011 39 0 1.46 89862 Tenggarang Gebang 1.03 2011 17 0 0.48 9

Page 285: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

271

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP863 Tenggarang Kajar 1.64 2011 78 39 1.85 143864 Tenggarang Kesemek 1.66 2011 51 0 1.65 113865 Tenggarang Koncer Darul

Aman1.12 2011 31 93

1.23 63

866 Tenggarang Koncer Kidul 2.72 2011 165 56 3.18 420867 Tenggarang Lojajar 2.12 2011 49 112 1.67 116868 Tenggarang Pekalangan 2.3 2011 180 0 2.24 208869 Tenggarang Sumber Salam 2.74 2011 96 0 2.37 235870 Tenggarang Tengsil Kulon 2.74 2011 73 36 2.18 199871 Tenggarang Tenggarang 1.38 2011 155 226 2.61 285872 Tenggarang Bataan 2.30 2010 121 57 5.25 1653873 Tenggarang Dawuhan 1.47 2010 39 0 1.26 96874 Tenggarang Gebang 1.03 2010 17 0 0.41 10875 Tenggarang Kajar 1.64 2010 78 39 1.60 154876 Tenggarang Kesemek 1.66 2010 51 0 1.42 122877 Tenggarang Koncer Darul

Aman1.12 2010 31 93

1.06 68

888 Tenggarang Koncer Kidul 2.72 2010 165 56 2.75 452889 Tenggarang Lojajar 2.12 2010 49 112 1.44 125890 Tenggarang Pekalangan 2.3 2010 180 0 1.94 224891 Tenggarang Sumber Salam 2.74 2010 96 0 2.05 253

Page 286: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

272

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP892 Tenggarang Tengsil Kulon 2.74 2010 73 36 1.89 237893 Tenggarang Tenggarang 1.38 2010 155 226 2.26 306894 Tenggarang Bataan 2.30 2009 121 57 4.48 1779895 Tenggarang Dawuhan 1.47 2009 39 0 1.08 103896 Tenggarang Gebang 1.03 2009 17 0 0.35 11897 Tenggarang Kajar 1.64 2009 78 39 1.37 165898 Tenggarang Kesemek 1.66 2009 51 0 1.21 131899 Tenggarang Koncer Darul

Aman1.12 2009 31 93

0.90 72

900 Tenggarang Koncer Kidul 2.72 2009 165 56 2.34 486901 Tenggarang Lojajar 2.12 2009 49 112 1.23 134902 Tenggarang Pekalangan 2.3 2009 180 0 1.65 242903 Tenggarang Sumber Salam 2.74 2009 96 0 1.75 272904 Tenggarang Tengsil Kulon 2.74 2009 73 36 1.61 231905 Tenggarang Tenggarang 1.38 2009 155 226 1.93 330906 Tegalampel Karang Anyar 4.60 2013 189 0 4.89 652907 Tegalampel Klabang 6.86 2013 147 0 2.91 232908 Tegalampel Kalabang Agung 2.80 2013 27 0 1.03 29909 Tegalampel Mandiro 5.13 2013 158 20 3.79 392910 Tegalampel Sekar Putih 3.56 2013 275 188 5.53 835911 Tegalampel Tanggulangin 3.97 2013 101 14 2.41 159

Page 287: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

273

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP912 Tegalampel Tegalampel 2.44 2013 60 0 1.67 76913 Tegalampel Purnama 4.22 2013 84 0 2.79 212922 Tegalampel Karang Anyar 4.60 2012 189 0 4.89 652923 Tegalampel Klabang 6.86 2012 147 0 2.92 232924 Tegalampel Kalabang Agung 2.80 2012 27 0 1.03 29925 Tegalampel Mandiro 5.13 2012 158 20 3.79 392926 Tegalampel Sekar Putih 3.56 2012 275 188 5.53 835927 Tegalampel Tanggulangin 3.97 2012 101 14 2.41 159928 Tegalampel Tegalampel 2.44 2012 60 0 1.67 76929 Tegalampel Purnama 4.22 2012 84 0 2.79 212930 Tegalampel Karang Anyar 4.60 2011 189 0 4.89 652931 Tegalampel Klabang 6.86 2011 147 0 2.92 232932 Tegalampel Kalabang Agung 2.80 2011 27 0 1.03 29933 Tegalampel Mandiro 5.13 2011 158 20 3.79 392934 Tegalampel Sekar Putih 3.56 2011 275 188 5.53 835935 Tegalampel Tanggulangin 3.97 2011 101 14 2.41 159936 Tegalampel Tegalampel 2.44 2011 60 0 1.67 76937 Tegalampel Purnama 4.22 2011 84 0 2.79 212938 Tegalampel Karang Anyar 4.60 2010 189 0 4.89 652939 Tegalampel Klabang 6.86 2010 147 0 2.92 232940 Tegalampel Kalabang Agung 2.80 2010 27 0 1.03 29

Page 288: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

274

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP941 Tegalampel Mandiro 5.13 2010 158 20 3.78 392942 Tegalampel Sekar Putih 3.56 2010 275 188 5.53 835943 Tegalampel Tanggulangin 3.97 2010 101 14 2.41 159944 Tegalampel Tegalampel 2.44 2010 60 0 1.66 76945 Tegalampel Purnama 4.22 2010 84 0 2.79 212946 Tegalampel Karang Anyar 6.06 2009 157 52 4.40 652947 Tegalampel Klabang 3.86 2009 163 40 3.54 232948 Tegalampel Kalabang Agung 2.57 2009 55 19 2.05 29949 Tegalampel Mandiro 31.48 2009 153 19 4.21 392950 Tegalampel Sekar Putih 27.07 2009 222 134 4.57 835951 Tegalampel Tanggulangin 3.38 2009 76 0 3.14 159952 Tegalampel Tegalampel 4.76 2009 104 27 3.06 76953 Tegalampel Purnama 4.58 2009 190 37 3.84 212954 Tlogosari Gunosari 3.29 2013 75 6 1.94 585955 Tlogosari Jebung Kidul 4.26 2013 63 0 1.77 378956 Tlogosari Jebung Lor 6.06 2013 157 52 4.40 127957 Tlogosari Kembang 3.86 2013 163 40 3.54 536958 Tlogosari Pakisan 2.57 2013 55 19 2.05 633959 Tlogosari Patemon 31.48 2013 153 19 4.21 298960 Tlogosari Sulek 27.07 2013 222 134 4.57 283961 Tlogosari Tlogosari 3.38 2013 76 0 3.14 447

Page 289: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

275

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP962 Tlogosari Trotosari 4.76 2013 104 27 3.06 114963 Tlogosari Brambang

Darussalam4.58 2013 190 37

3.84 94

964 Tlogosari Gunosari 3.29 2012 75 6 1.94 585965 Tlogosari Jebung Kidul 4.26 2012 63 0 1.77 378966 Tlogosari Jebung Lor 6.06 2012 157 52 4.40 127967 Tlogosari Kembang 3.86 2012 163 40 3.54 536968 Tlogosari Pakisan 2.57 2012 55 19 2.05 633969 Tlogosari Patemon 31.48 2012 153 19 4.21 298970 Tlogosari Sulek 27.07 2012 222 134 4.57 283971 Tlogosari Tlogosari 3.38 2012 76 0 3.14 447972 Tlogosari Trotosari 4.76 2012 104 27 3.06 114973 Tlogosari Brambang

Darussalam4.58 2012 190 37

3.84 94

974 Tlogosari Gunosari 3.29 2011 75 6 1.94 585975 Tlogosari Jebung Kidul 4.26 2011 63 0 1.77 378976 Tlogosari Jebung Lor 6.06 2011 157 52 4.40 127977 Tlogosari Kembang 3.86 2011 163 40 3.54 536978 Tlogosari Pakisan 2.57 2011 55 19 2.05 633979 Tlogosari Patemon 31.48 2011 153 19 4.21 298980 Tlogosari Sulek 27.07 2011 222 134 4.57 283

Page 290: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

276

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP981 Tlogosari Tlogosari 3.38 2011 76 0 3.14 447982 Tlogosari Trotosari 4.76 2011 104 27 3.06 114983 Tlogosari Brambang

Darussalam4.58 2011 190 37

3.84 94

984 Tlogosari Gunosari 3.29 2010 75 6 1.94 585985 Tlogosari Jebung Kidul 4.26 2010 63 0 1.77 378986 Tlogosari Jebung Lor 6.06 2010 157 52 4.40 127987 Tlogosari Kembang 3.86 2010 163 40 3.54 536989 Tlogosari Pakisan 2.57 2010 55 19 2.05 633990 Tlogosari Patemon 31.48 2010 153 19 4.21 298991 Tlogosari Sulek 27.07 2010 222 134 4.57 283992 Tlogosari Tlogosari 3.38 2010 76 0 3.14 447993 Tlogosari Trotosari 4.76 2010 104 27 3.06 114994 Tlogosari Brambang

Darussalam4.58 2010 190 37

3.84 94

995 Tlogosari Gunosari 3.29 2009 75 6 1.94 585996 Tlogosari Jebung Kidul 4.26 2009 63 0 1.77 378997 Tlogosari Jebung Lor 2.37 2009 91 28 1.69 127998 Tlogosari Kembang 4.16 2009 65 25 1.69 536999 Tlogosari Pakisan 3.02 2009 185 35 2.18 633

1000 Tlogosari Patemon 9.38 2009 108 0 1.40 298

Page 291: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

277

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1001 Tlogosari Sulek 1.71 2009 55 0 2.02 2831002 Tlogosari Tlogosari 2.67 2009 90 0 1.78 4471003 Tlogosari Trotosari 5.08 2009 86 0 3.48 1141004 Tlogosari Brambang

Darussalam5.03 2009 58 0

1.59 94

1005 Wringin Ambulu 3.03 2013 94 69 2.04 821006 Wringin Ampelan 2.63 2013 104 231 1.71 811007 Wringin Banyuputih 6.36 2013 307 0 2.53 1351008 Wringin Banyuwuluh 5.79 2013 25 0 5.76 561009 Wringin Bukor 6.53 2013 244 382 3.23 1161010 Wringin Glingseran 2.37 2013 91 28 1.70 901011 Wringin Gubrih 4.16 2013 65 25 1.68 3461012 Wringin Jambewungu 3.02 2013 185 35 2.17 721013 Wringin Jatisari 9.38 2013 108 0 1.38 1191014 Wringin Jatitamban 1.71 2013 55 0 2.03 831015 Wringin Sumbercanting 2.67 2013 90 0 1.78 1821016 Wringin Sumbermalang 5.08 2013 86 0 3.47 9451017 Wringin Wringin 5.03 2013 58 0 1.59 2971018 Wringin Ambulu 3.03 2012 94 69 2.05 821019 Wringin Ampelan 2.63 2012 104 231 1.70 811020 Wringin Banyuputih 6.36 2012 307 0 2.53 134

Page 292: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

278

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1021 Wringin Banyuwuluh 5.79 2012 25 0 5.76 541022 Wringin Bukor 6.53 2012 244 382 3.23 1171023 Wringin Glingseran 2.37 2012 91 28 1.71 901024 Wringin Gubrih 4.16 2012 65 25 1.68 3431025 Wringin Jambewungu 3.02 2012 185 35 2.17 721026 Wringin Jatisari 9.38 2012 108 0 1.37 1191027 Wringin Jatitamban 1.71 2012 55 0 2.04 821028 Wringin Sumbercanting 2.67 2012 90 0 1.79 1811029 Wringin Sumbermalang 5.08 2012 86 0 3.46 9441030 Wringin Wringin 5.03 2012 58 0 1.59 2961031 Wringin Ambulu 3.03 2011 94 69 2.05 831032 Wringin Ampelan 2.63 2011 104 231 1.70 801033 Wringin Banyuputih 6.36 2011 307 0 2.53 1331034 Wringin Banyuwuluh 5.79 2011 25 0 5.77 531035 Wringin Bukor 6.53 2011 244 382 3.22 1171036 Wringin Glingseran 2.37 2011 91 28 1.73 911037 Wringin Gubrih 4.16 2011 65 25 1.69 3481038 Wringin Jambewungu 3.02 2011 185 35 2.18 711039 Wringin Jatisari 9.38 2011 108 0 1.36 1191040 Wringin Jatitamban 1.71 2011 55 0 2.06 821041 Wringin Sumbercanting 2.67 2011 90 0 1.81 181

Page 293: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

279

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1042 Wringin Sumbermalang 5.08 2011 86 0 3.47 9411043 Wringin Wringin 5.03 2011 58 0 1.60 2941044 Wringin Ambulu 3.03 2010 94 69 2.06 1221045 Wringin Ampelan 2.63 2010 104 231 1.71 1161046 Wringin Banyuputih 6.36 2010 307 0 2.54 1921047 Wringin Banyuwuluh 5.79 2010 25 0 5.81 751048 Wringin Bukor 6.53 2010 244 382 3.24 1721049 Wringin Glingseran 2.37 2010 91 28 1.75 1321050 Wringin Gubrih 4.16 2010 65 25 1.70 4891051 Wringin Jambewungu 3.02 2010 185 35 2.19 1031052 Wringin Jatisari 9.38 2010 108 0 1.35 1721053 Wringin Jatitamban 1.71 2010 55 0 2.08 1181054 Wringin Sumbercanting 2.67 2010 90 0 1.82 2621055 Wringin Sumbermalang 5.08 2010 86 0 3.49 13681056 Wringin Wringin 5.03 2010 58 0 1.61 4251057 Wringin Ambulu 3.03 2009 94 69 2.08 841058 Wringin Ampelan 2.63 2009 104 231 1.72 791059 Wringin Banyuputih 6.36 2009 307 0 2.56 1311060 Wringin Banyuwuluh 5.79 2009 25 0 5.85 501061 Wringin Bukor 6.53 2009 244 382 3.26 1191062 Wringin Glingseran 4.87 2009 180 0 3.12 91

Page 294: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

280

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1063 Wringin Gubrih 1.16 2009 18 0 1.08 3331064 Wringin Jambewungu 1.51 2009 73 0 2.17 711065 Wringin Jatisari 2.91 2009 264 116 3.74 1181066 Wringin Jatitamban 2.98 2009 58 0 1.82 811067 Wringin Sumbercanting 2.97 2009 168 0 2.05 1801068 Wringin Sumbermalang 3.89 2009 63 0 1.97 9371069 Wringin Wringin 2.04 2009 98 168 2.97 2901070 Wonosari Bendoarum 4.22 2013 215 109 3.93 2761071 Wonosari Jumpong 2.08 2013 75 134 1.60 331072 Wonosari Kapuran 4.17 2013 99 81 2.63 1341073 Wonosari Lombok Kulon 2.30 2013 377 0 3.61 3991073 Wonosari Lombok Wetan 4.87 2013 180 0 2.55 941074 Wonosari Pasar Rejo 1.16 2013 18 0 0.88 1201075 Wonosari Pelalangan 1.51 2013 73 0 1.77 1111076 Wonosari Sumber Kalong 2.91 2013 264 116 3.05 2511077 Wonosari Tangsil Wetan 2.98 2013 58 0 1.48 4391078 Wonosari Traktakan 2.97 2013 168 0 1.67 731079 Wonosari Tumpeng 3.89 2013 63 0 1.61 1971080 Wonosari Wonosari 2.04 2013 98 168 2.42 3711081 Wonosari Bendoarum 4.22 2012 215 109 3.20 2781082 Wonosari Jumpong 2.08 2012 75 134 1.30 33

Page 295: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

281

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1083 Wonosari Kapuran 4.17 2012 99 81 2.14 1341084 Wonosari Lombok Kulon 2.30 2012 377 0 2.94 3991085 Wonosari Lombok Wetan 4.87 2012 180 0 1.97 941086 Wonosari Pasar Rejo 1.16 2012 18 0 0.68 1201087 Wonosari Pelalangan 1.51 2012 73 0 1.37 1111088 Wonosari Sumber Kalong 2.91 2012 264 116 2.37 2521089 Wonosari Tangsil Wetan 2.98 2012 58 0 1.15 4401090 Wonosari Traktakan 2.97 2012 168 0 1.30 731091 Wonosari Tumpeng 3.89 2012 63 0 1.25 1971092 Wonosari Wonosari 2.04 2012 98 168 1.88 3711093 Wonosari Bendoarum 4.22 2011 215 109 2.48 2801094 Wonosari Jumpong 2.08 2011 75 134 1.01 331095 Wonosari Kapuran 4.17 2011 99 81 1.66 1341096 Wonosari Lombok Kulon 2.30 2011 377 0 2.28 4001097 Wonosari Lombok Wetan 4.87 2011 180 0 1.41 951098 Wonosari Pasar Rejo 1.16 2011 18 0 0.49 1201099 Wonosari Pelalangan 1.51 2011 73 0 0.98 1111100 Wonosari Sumber Kalong 2.91 2011 264 116 1.69 2521101 Wonosari Tangsil Wetan 2.98 2011 58 0 0.82 4411102 Wonosari Traktakan 2.97 2011 168 0 0.92 731103 Wonosari Tumpeng 3.89 2011 63 0 0.89 198

Page 296: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

282

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1104 Wonosari Wonosari 2.04 2011 98 168 1.34 3721105 Wonosari Bendoarum 4.22 2010 215 109 1.77 2821106 Wonosari Jumpong 2.08 2010 75 134 0.72 331107 Wonosari Kapuran 4.17 2010 99 81 1.19 1351108 Wonosari Lombok Kulon 2.30 2010 377 0 1.63 4001109 Wonosari Lombok Wetan 4.87 2010 180 0 0.85 951110 Wonosari Pasar Rejo 1.16 2010 18 0 0.29 1201111 Wonosari Pelalangan 1.51 2010 73 0 0.59 1111112 Wonosari Sumber Kalong 2.91 2010 264 116 1.01 2521113 Wonosari Tangsil Wetan 2.98 2010 58 0 0.49 4411114 Wonosari Traktakan 2.97 2010 168 0 0.56 731115 Wonosari Tumpeng 3.89 2010 63 0 0.54 1981116 Wonosari Wonosari 2.04 2010 98 168 0.81 3731117 Wonosari Bendoarum 4.22 2009 215 109 0.85 2841118 Wonosari Jumpong 2.08 2009 75 134 0.29 331119 Wonosari Kapuran 4.17 2009 99 81 0.59 1351120 Wonosari Lombok Kulon 2.30 2009 377 0 1.01 4011121 Wonosari Lombok Wetan 4.87 2009 180 0 0.49 951122 Wonosari Pasar Rejo 1.16 2009 18 0 0.56 1201123 Wonosari Pelalangan 1.51 2009 73 0 0.54 1121124 Wonosari Sumber Kalong 2.91 2009 264 116 0.81 253

Page 297: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

283

No. NamaKecamatan

NamaDesa

LuasWilayah

(km2)

Tahun TingkatPendidikan

Penduduk (%)

RatioKetergantungan

Penduduk

TenagaKerja

(orang)

SD SMP1125 Wonosari Tangsil Wetan 2.98 2009 58 0 1.06 4421126 Wonosari Traktakan 2.97 2009 168 0 0.43 731127 Wonosari Tumpeng 3.89 2009 63 0 0.71 1981128 Wonosari Wonosari 2.04 2009 98 168 0.98 373

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .539

Bartlett's Test of Sphericity

Approx. Chi-Square 74.721

df 6

Sig. .000

Nilai dari KMO dan signifikansi terhadap faktor sosial sudah memenuhi persyaratan seperti yang sebelumnya telah dijelaskan. Untuk dapatmengetahui apakah seluruh variabel berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, dilihat dari nilai skor masing-masing variabel padafaktornya. Apabila seluruh variabel memiliki harga mutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruh variabel pada faktor sosial berpengaruh terhadapketertinggalan di Kabupaten Bondowoso.

Total Variance Explained

Page 298: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

284

Component Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total % of

Variance

Cumulative % Total % of Variance Cumulative % Total % of

Variance

Cumulative %

1 1.630 40.748 40.748 1.630 40.748 40.748 1.321 33.034 33.034

2 1.099 27.469 68.218 1.099 27.469 68.218 1.098 27.461 60.495

3 .734 18.354 86.572 .734 18.354 86.572 1.043 26.077 86.572

4 .537 13.428 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2 3

Tingkat_Partisipasi_sd .712 .377 .253

Tingkat_Partisipasi_SMP .899 -.147 -.040

Ratio_Ketergantungan .014 .959 .115

Tenaga_Kerja .074 .121 .982

Page 299: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

285

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 4 iterations.Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa seluruh variabel pada faktor aspek sosial sudah memiliki harga mutlak diatas 0,5

sehingga seluruh variabel tersebut berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Oleh karena itu, variabel yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untuk aspek sosial terdiri dari variabel tingkat partisipasi SD, dantingkat partisipasi SMP merupakan faktor yang pertama berpengaruh; sedangkan variabel ratio ketergantungan merupakan faktor kedua yangberpengaruh, dan faktor tenaga kerja merupakan faktor ketiga yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso.

LAMPIRAN A2 INPUT DATA FAKTOR KONDISI PEREKONOMIAN

A2.1 : Mata Pencaharian Penduduk Bukan Buruh Tani (%)A2.2 : Tingkat Kemiskinan (%)

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

1 Binakal Sumber Tengah 2013 0.11 0.402 Binakal Sumber Waru 2013 0.02 0.273 Binakal Bandelan 2013 0.13 0.364 Binakal Baratan 2013 0.05 0.175 Binakal Gadingsari 2013 0.14 0.33

Page 300: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

286

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

6 Binakal Kembangan 2013 0.03 0.227 Binakal Binakal 2013 0.06 0.138 Binakal Jeruk Sok-sok 2013 0.13 0.539 Binakal Sumber Tengah 2012 0.11 0.40

10 Binakal Sumber Waru 2012 0.02 0.2711 Binakal Bandelan 2012 0.13 0.3612 Binakal Baratan 2012 0.05 0.1713 Binakal Gadingsari 2012 0.14 0.3314 Binakal Kembangan 2012 0.03 0.2215 Binakal Binakal 2012 0.06 0.1316 Binakal Jeruk Sok-sok 2012 0.13 0.5317 Binakal Sumber Tengah 2011 0.11 0.4018 Binakal Sumber Waru 2011 0.02 0.2719 Binakal Bandelan 2011 0.13 0.3620 Binakal Baratan 2011 0.05 0.1721 Binakal Gadingsari 2011 0.14 0.3322 Binakal Kembangan 2011 0.03 0.2223 Binakal Binakal 2011 0.06 0.1324 Binakal Jeruk Sok-sok 2011 0.13 0.5325 Binakal Sumber Tengah 2010 0.11 0.4026 Binakal Sumber Waru 2010 0.02 0.27

Page 301: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

287

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

27 Binakal Bandelan 2010 0.13 0.3628 Binakal Baratan 2010 0.05 0.1729 Binakal Gadingsari 2010 0.14 0.3330 Binakal Kembangan 2010 0.03 0.2231 Binakal Binakal 2010 0.06 0.1332 Binakal Jeruk Sok-sok 2010 0.13 0.5333 Binakal Sumber Tengah 2009 0.11 0.4034 Binakal Sumber Waru 2009 0.02 0.2735 Binakal Bandelan 2009 0.13 0.3636 Binakal Baratan 2009 0.05 0.1737 Binakal Gadingsari 2009 0.14 0.3338 Binakal Kembangan 2009 0.03 0.2239 Binakal Binakal 2009 0.06 0.1340 Binakal Jeruk Sok-sok 2009 0.13 0.5341 Bondowoso Badean 2013 0.64 0.4442 Bondowoso Blindungan 2013 0.65 0.4043 Bondowoso Dabasah 2013 1.07 0.3944 Bondowoso Kademangan 2013 0.72 0.6045 Bondowoso Kembang 2013 0.29 0.5146 Bondowoso Kotakulon 2013 0.70 0.5147 Bondowoso Nangkaan 2013 0.33 0.14

Page 302: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

288

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

48 Bondowoso Pancoran 2013 0.29 0.5449 Bondowoso Pejanten 2013 0.20 0.5750 Bondowoso Sukowiryo 2013 0.16 0.1751 Bondowoso Tamansari 2013 0.61 0.3852 Bondowoso Badean 2012 0.64 0.4453 Bondowoso Blindungan 2012 0.65 0.4054 Bondowoso Dabasah 2012 1.07 0.3955 Bondowoso Kademangan 2012 0.72 0.6056 Bondowoso Kembang 2012 0.29 0.5157 Bondowoso Kotakulon 2012 0.70 0.5158 Bondowoso Nangkaan 2012 0.33 0.1459 Bondowoso Pancoran 2012 0.29 0.5460 Bondowoso Pejanten 2012 0.20 0.5761 Bondowoso Sukowiryo 2012 0.16 0.1762 Bondowoso Tamansari 2012 0.61 0.3863 Bondowoso Badean 2011 0.64 0.4464 Bondowoso Blindungan 2011 0.65 0.4065 Bondowoso Dabasah 2011 1.07 0.3966 Bondowoso Kademangan 2011 0.72 0.6067 Bondowoso Kembang 2011 0.29 0.5168 Bondowoso Kotakulon 2011 0.70 0.51

Page 303: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

289

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

69 Bondowoso Nangkaan 2011 0.33 0.1470 Bondowoso Pancoran 2011 0.29 0.5471 Bondowoso Pejanten 2011 0.20 0.5772 Bondowoso Sukowiryo 2011 0.16 0.1773 Bondowoso Tamansari 2011 0.61 0.3874 Bondowoso Badean 2010 0.64 0.4475 Bondowoso Blindungan 2010 0.65 0.4076 Bondowoso Dabasah 2010 1.07 0.3977 Bondowoso Kademangan 2010 0.72 0.6078 Bondowoso Kembang 2010 0.29 0.5179 Bondowoso Kotakulon 2010 0.70 0.5180 Bondowoso Nangkaan 2010 0.33 0.1481 Bondowoso Pancoran 2010 0.29 0.5482 Bondowoso Pejanten 2010 0.20 0.5783 Bondowoso Sukowiryo 2010 0.16 0.1784 Bondowoso Tamansari 2010 0.61 0.3885 Bondowoso Badean 2009 0.64 0.4486 Bondowoso Blindungan 2009 0.65 0.4087 Bondowoso Dabasah 2009 1.07 0.3988 Bondowoso Kademangan 2009 0.72 0.6089 Bondowoso Kembang 2009 0.29 0.51

Page 304: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

290

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

90 Bondowoso Kotakulon 2009 0.70 0.5191 Bondowoso Nangkaan 2009 0.33 0.1492 Bondowoso Pancoran 2009 0.29 0.5493 Bondowoso Pejanten 2009 0.20 0.5794 Bondowoso Sukowiryo 2009 0.16 0.1795 Bondowoso Tamansari 2009 0.61 0.3896 Botolinggo Botolinggo 2013 0.17 0.9197 Botolinggo Gayam lor 2013 0.03 0.4998 Botolinggo Lanas 2013 0.05 0.5199 Botolinggo Lumutan 2013 0.18 0.54100 Botolinggo Sumber Canting 2013 0.17 0.53101 Botolinggo Klekean 2013 0.04 0.30102 Botolinggo Penang 2013 0.02 0.23103 Botolinggo Gayam 2013 0.07 0.57104 Botolinggo Botolinggo 2012 0.17 0.91105 Botolinggo Gayam lor 2012 0.03 0.49106 Botolinggo Lanas 2012 0.05 0.51107 Botolinggo Lumutan 2012 0.18 0.54108 Botolinggo Sumber Canting 2012 0.17 0.53109 Botolinggo Klekean 2012 0.04 0.30110 Botolinggo Penang 2012 0.02 0.23

Page 305: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

291

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

111 Botolinggo Gayam 2012 0.07 0.57112 Botolinggo Botolinggo 2011 0.17 0.91113 Botolinggo Gayam lor 2011 0.03 0.49114 Botolinggo Lanas 2011 0.05 0.51115 Botolinggo Lumutan 2011 0.18 0.54116 Botolinggo Sumber Canting 2011 0.17 0.53117 Botolinggo Klekean 2011 0.04 0.30118 Botolinggo Penang 2011 0.02 0.23119 Botolinggo Gayam 2011 0.07 0.57120 Botolinggo Botolinggo 2010 0.17 0.91121 Botolinggo Gayam lor 2010 0.03 0.49122 Botolinggo Lanas 2010 0.05 0.51123 Botolinggo Lumutan 2010 0.18 0.54124 Botolinggo Sumber Canting 2010 0.17 0.53125 Botolinggo Klekean 2010 0.04 0.30126 Botolinggo Penang 2010 0.02 0.23127 Botolinggo Gayam 2010 0.07 0.57128 Botolinggo Botolinggo 2009 0.17 0.91129 Botolinggo Gayam lor 2009 0.03 0.49130 Botolinggo Lanas 2009 0.05 0.51131 Botolinggo Lumutan 2009 0.18 0.54

Page 306: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

292

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

132 Botolinggo Sumber Canting 2009 0.17 0.53133 Botolinggo Klekean 2009 0.04 0.30134 Botolinggo Penang 2009 0.02 0.23135 Botolinggo Gayam 2009 0.07 0.57136 Cermee Bajuran 2013 0.18 0.63

137 Cermee Bercak 2013 0.74 0.90138 Cermee Batusalang 2013 0.13 0.29139 Cermee Cermee 2013 0.82 1.17140 Cermee Grujugan 2013 0.35 0.21141 Cermee Jirek Mas 2013 0.29 0.27142 Cermee Kladi 2013 0.38 0.41143 Cermee Ramban Kulon 2013 0.50 0.77144 Cermee Ramban Wetan 2013 0.58 0.49145 Cermee Solor 2013 0.42 0.48146 Cermee Suling Wetan 2013 0.44 0.58147 Cermee Bercak Asri 2013 0.16 0.15148 Cermee Batu Ampar 2013 0.16 0.16149 Cermee Pelalangan 2013 0.14 0.14150 Cermee Bajuran 2012 0.18 0.63151 Cermee Bercak 2012 0.74 0.90152 Cermee Batusalang 2012 0.13 0.29

Page 307: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

293

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

153 Cermee Cermee 2012 0.82 1.17154 Cermee Grujugan 2012 0.35 0.21155 Cermee Jirek Mas 2012 0.29 0.27156 Cermee Kladi 2012 0.38 0.41157 Cermee Ramban Kulon 2012 0.50 0.77158 Cermee Ramban Wetan 2012 0.58 0.49159 Cermee Solor 2012 0.42 0.48160 Cermee Suling Wetan 2012 0.44 0.58161 Cermee Bercak Asri 2012 0.16 0.15162 Cermee Batu Ampar 2012 0.16 0.16163 Cermee Pelalangan 2012 0.14 0.14164 Cermee Bajuran 2011 0.18 0.63165 Cermee Bercak 2011 0.74 0.90166 Cermee Batusalang 2011 0.13 0.29167 Cermee Cermee 2011 0.82 1.17168 Cermee Grujugan 2011 0.35 0.21169 Cermee Jirek Mas 2011 0.29 0.27170 Cermee Kladi 2011 0.38 0.41171 Cermee Ramban Kulon 2011 0.50 0.77172 Cermee Ramban Wetan 2011 0.58 0.49173 Cermee Solor 2011 0.42 0.48

Page 308: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

294

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

174 Cermee Suling Wetan 2011 0.44 0.58175 Cermee Bercak Asri 2011 0.16 0.15176 Cermee Batu Ampar 2011 0.16 0.16177 Cermee Pelalangan 2011 0.14 0.14178 Cermee Bajuran 2010 0.18 0.63179 Cermee Bercak 2010 0.74 0.90180 Cermee Batusalang 2010 0.13 0.29181 Cermee Cermee 2010 0.82 1.17182 Cermee Grujugan 2010 0.35 0.21183 Cermee Jirek Mas 2010 0.29 0.27184 Cermee Kladi 2010 0.38 0.41185 Cermee Ramban Kulon 2010 0.50 0.77186 Cermee Ramban Wetan 2010 0.58 0.49187 Cermee Solor 2010 0.42 0.48188 Cermee Suling Wetan 2010 0.44 0.58189 Cermee Bercak Asri 2010 0.16 0.15190 Cermee Batu Ampar 2010 0.16 0.16191 Cermee Pelalangan 2010 0.14 0.14192 Cermee Bajuran 2009 0.18 0.63193 Cermee Bercak 2009 0.74 0.90194 Cermee Batusalang 2009 0.13 0.29

Page 309: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

295

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

195 Cermee Cermee 2009 0.82 1.17196 Cermee Grujugan 2009 0.35 0.21197 Cermee Jirek Mas 2009 0.29 0.27198 Cermee Kladi 2009 0.38 0.41199 Cermee Ramban Kulon 2009 0.50 0.77200 Cermee Ramban Wetan 2009 0.58 0.49201 Cermee Solor 2009 0.42 0.48202 Cermee Suling Wetan 2009 0.44 0.58203 Cermee Bercak Asri 2009 0.16 0.15204 Cermee Batu Ampar 2009 0.16 0.16205 Cermee Pelalangan 2009 0.14 0.14206 Curahdami Curahdami 2013 0.99 0.41207 Curahdami Curahpoh 2013 1.07 0.50208 Curahdami Jetis 2013 1.65 0.74209 Curahdami Kupang 2013 0.36 0.09210 Curahdami Locare 2013 0.74 0.31211 Curahdami Pakuwesi 2013 0.92 0.38212 Curahdami Sumbersalak 2013 0.37 0.29213 Curahdami Penambangan 2013 0.68 0.43214 Curahdami Petung 2013 1.24 0.35215 Curahdami Poncogati 2013 1.37 0.41

Page 310: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

296

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

216 Curahdami Silolembu 2013 0.90 0.30217 Curahdami Sumbersuko 2013 0.36 0.16218 Curahdami Curahdami 2012 0.99 0.41219 Curahdami Curahpoh 2012 1.07 0.50220 Curahdami Jetis 2012 1.65 0.74221 Curahdami Kupang 2012 0.36 0.09222 Curahdami Locare 2012 0.74 0.31223 Curahdami Pakuwesi 2012 0.92 0.38224 Curahdami Sumbersalak 2012 0.37 0.29225 Curahdami Penambangan 2012 0.68 0.43226 Curahdami Petung 2012 1.24 0.35227 Curahdami Poncogati 2012 1.37 0.41228 Curahdami Silolembu 2012 0.90 0.30229 Curahdami Sumbersuko 2012 0.36 0.16230 Curahdami Curahdami 2011 0.99 0.41231 Curahdami Curahpoh 2011 1.07 0.50232 Curahdami Jetis 2011 1.65 0.74233 Curahdami Kupang 2011 0.36 0.09234 Curahdami Locare 2011 0.74 0.31234 Curahdami Pakuwesi 2011 0.92 0.38235 Curahdami Sumbersalak 2011 0.37 0.29

Page 311: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

297

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

236 Curahdami Penambangan 2011 0.68 0.43237 Curahdami Petung 2011 1.24 0.35238 Curahdami Poncogati 2011 1.37 0.41239 Curahdami Silolembu 2011 0.90 0.30240 Curahdami Sumbersuko 2011 0.36 0.16241 Curahdami Curahdami 2010 0.99 0.41242 Curahdami Curahpoh 2010 1.07 0.50243 Curahdami Jetis 2010 1.65 0.74244 Curahdami Kupang 2010 0.36 0.09245 Curahdami Locare 2010 0.74 0.31246 Curahdami Pakuwesi 2010 0.92 0.38247 Curahdami Sumbersalak 2010 0.37 0.29248 Curahdami Penambangan 2010 0.68 0.43249 Curahdami Petung 2010 1.24 0.35250 Curahdami Poncogati 2010 1.37 0.41251 Curahdami Silolembu 2010 0.90 0.30252 Curahdami Sumbersuko 2010 0.36 0.16253 Curahdami Curahdami 2009 0.99 0.41254 Curahdami Curahpoh 2009 1.07 0.50255 Curahdami Jetis 2009 1.65 0.74256 Curahdami Kupang 2009 0.36 0.09

Page 312: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

298

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

257 Curahdami Locare 2009 0.74 0.31258 Curahdami Pakuwesi 2009 0.92 0.38259 Curahdami Sumbersalak 2009 0.37 0.29260 Curahdami Penambangan 2009 0.68 0.43261 Curahdami Petung 2009 1.24 0.35262 Curahdami Poncogati 2009 1.37 0.41263 Curahdami Silolembu 2009 0.90 0.30264 Curahdami Sumbersuko 2009 0.36 0.16265 Grujugan Dadapan 2013 0.09 0.39266 Grujugan Dawuhan 2013 0.38 0.57267 Grujugan Grujugan Kidul 2013 0.09 0.38268 Grujugan Kabuaran 2013 0.24 0.32269 Grujugan Kejawan 2013 0.07 0.43270 Grujugan Pekauman 2013 0.12 0.40271 Grujugan Sumberpandan 2013 0.33 0.23272 Grujugan Taman 2013 0.17 0.71273 Grujugan Tegalmijin 2013 0.05 0.35274 Grujugan Wanisodo 2013 0.17 0.11275 Grujugan Wonosari 2013 0.09 0.70276 Grujugan Dadapan 2012 0.09 0.39277 Grujugan Dawuhan 2012 0.38 0.57

Page 313: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

299

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

278 Grujugan Grujugan Kidul 2012 0.09 0.38279 Grujugan Kabuaran 2012 0.24 0.32280 Grujugan Kejawan 2012 0.07 0.43281 Grujugan Pekauman 2012 0.12 0.40282 Grujugan Sumberpandan 2012 0.33 0.23283 Grujugan Taman 2012 0.17 0.71284 Grujugan Tegalmijin 2012 0.05 0.35285 Grujugan Wanisodo 2012 0.17 0.11286 Grujugan Wonosari 2012 0.09 0.70287 Grujugan Dadapan 2011 0.09 0.39288 Grujugan Dawuhan 2011 0.38 0.57289 Grujugan Grujugan Kidul 2011 0.09 0.38290 Grujugan Kabuaran 2011 0.24 0.32291 Grujugan Kejawan 2011 0.07 0.43292 Grujugan Pekauman 2011 0.12 0.40293 Grujugan Sumberpandan 2011 0.33 0.23294 Grujugan Taman 2011 0.17 0.71295 Grujugan Tegalmijin 2011 0.05 0.35296 Grujugan Wanisodo 2011 0.17 0.11297 Grujugan Wonosari 2011 0.09 0.70298 Grujugan Dadapan 2010 0.24 0.39

Page 314: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

300

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

299 Grujugan Dawuhan 2010 0.09 0.57300 Grujugan Grujugan Kidul 2010 0.38 0.38301 Grujugan Kabuaran 2010 0.09 0.32302 Grujugan Kejawan 2010 0.24 0.43303 Grujugan Pekauman 2010 0.07 0.40304 Grujugan Sumberpandan 2010 0.12 0.23305 Grujugan Taman 2010 0.33 0.71306 Grujugan Tegalmijin 2010 0.17 0.35307 Grujugan Wanisodo 2010 0.05 0.11308 Grujugan Wonosari 2010 0.17 0.70309 Grujugan Dadapan 2009 0.09 0.39310 Grujugan Dawuhan 2009 0.38 0.57311 Grujugan Grujugan Kidul 2009 0.09 0.38312 Grujugan Kabuaran 2009 0.24 0.32313 Grujugan Kejawan 2009 0.07 0.43314 Grujugan Pekauman 2009 0.12 0.40315 Grujugan Sumberpandan 2009 0.33 0.23316 Grujugan Taman 2009 0.17 0.71317 Grujugan Tegalmijin 2009 0.05 0.35318 Grujugan Wanisodo 2009 0.17 0.11319 Grujugan Wonosari 2009 0.09 0.70

Page 315: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

301

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

320 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2013 0.97 0.79321 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2013 1.27 0.97322 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2013 0.26 0.28323 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2013 0.97 0.43324 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2013 0.94 0.33325 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2013 0.18 0.73326 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 3013 0.63 0.68327 Jambesari Darus Sholah Pejagan 3013 0.25 0.35328 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2013 0.63 0.36329 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2012 0.97 0.79330 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2012 1.27 0.97331 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2012 0.26 0.28332 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2012 0.97 0.43333 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2012 0.94 0.33334 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2012 0.18 0.73335 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2012 0.63 0.68336 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2012 0.25 0.35337 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2012 0.63 0.36338 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2011 0.97 0.79339 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2011 1.27 0.97340 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2011 0.26 0.28

Page 316: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

302

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

341 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2011 0.97 0.43342 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2011 0.94 0.33343 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2011 0.18 0.73344 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2011 0.63 0.68345 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2011 0.25 0.35346 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2011 0.63 0.36347 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2010 0.97 0.79348 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2010 1.27 0.97349 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2010 0.26 0.28350 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2010 0.97 0.43351 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2010 0.94 0.33352 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2010 0.18 0.73353 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2010 0.63 0.68354 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2010 0.25 0.35355 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2010 0.63 0.36356 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2009 0.97 0.79357 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2009 1.27 0.97358 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2009 0.26 0.28359 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2009 0.97 0.43360 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2009 0.94 0.33361 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2009 0.18 0.73

Page 317: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

303

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

362 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2009 0.63 0.68363 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2009 0.25 0.35364 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2009 0.63 0.36365 Klabang Besuk 2013 0.21 0.20366 Klabang Blimbing 2013 0.41 0.24367 Klabang Karangsengon 2013 0.37 0.15368 Klabang Klabang 2013 0.18 0.16369 Klabang Klampokan 2013 0.08 0.08370 Klabang Leprak 2013 0.41 0.41371 Klabang Pandak 2013 0.22 0.26372 Klabang Sumbersuko 2013 0.14 0.12373 Klabang Wonoboyo 2013 0.19 0.30374 Klabang Wonokerto 2013 0.07 0.04375 Klabang Karanganyar 2013 0.37 0.20376 Klabang Besuk 2012 0.21 0.20377 Klabang Blimbing 2012 0.41 0.24378 Klabang Karangsengon 2012 0.37 0.15379 Klabang Klabang 2012 0.18 0.16380 Klabang Klampokan 2012 0.08 0.08381 Klabang Leprak 2012 0.41 0.41382 Klabang Pandak 2012 0.22 0.26

Page 318: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

304

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

383 Klabang Sumbersuko 2012 0.14 0.12384 Klabang Wonoboyo 2012 0.19 0.30385 Klabang Wonokerto 2012 0.07 0.04386 Klabang Karanganyar 2012 0.37 0.20387 Klabang Besuk 2011 0.21 0.20388 Klabang Blimbing 2011 0.41 0.24389 Klabang Karangsengon 2011 0.37 0.15390 Klabang Klabang 2011 0.18 0.16391 Klabang Klampokan 2011 0.08 0.08392 Klabang Leprak 2011 0.41 0.41393 Klabang Pandak 2011 0.22 0.26394 Klabang Sumbersuko 2011 0.14 0.12395 Klabang Wonoboyo 2011 0.19 0.30396 Klabang Wonokerto 2011 0.07 0.04397 Klabang Karanganyar 2011 0.37 0.20398 Klabang Besuk 2010 0.21 0.20399 Klabang Blimbing 2010 0.41 0.24400 Klabang Karangsengon 2010 0.37 0.15401 Klabang Klabang 2010 0.18 0.16402 Klabang Klampokan 2010 0.08 0.08403 Klabang Leprak 2010 0.41 0.41

Page 319: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

305

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

404 Klabang Pandak 2010 0.22 0.26405 Klabang Sumbersuko 2010 0.14 0.12406 Klabang Wonoboyo 2010 0.19 0.30407 Klabang Wonokerto 2010 0.07 0.04408 Klabang Karanganyar 2010 0.37 0.20409 Klabang Besuk 2009 0.21 0.20410 Klabang Blimbing 2009 0.41 0.24411 Klabang Karangsengon 2009 0.37 0.15412 Klabang Klabang 2009 0.18 0.16413 Klabang Klampokan 2009 0.08 0.08414 Klabang Leprak 2009 0.41 0.41415 Klabang Pandak 2009 0.22 0.26416 Klabang Sumbersuko 2009 0.14 0.12417 Klabang Wonoboyo 2009 0.19 0.30418 Klabang Wonokerto 2009 0.07 0.04419 Klabang Karanganyar 2009 0.37 0.20420 Maesan Gambangan 2013 0.34 0.41421 Maesan Maesan 2013 0.33 0.33422 Maesan Pakuniran 2013 0.49 0.56423 Maesan Penanggungan 2013 0.25 0.40424 Maesan Pujer Baru 2013 0.46 0.86

Page 320: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

306

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

425 Maesan Sucolor 2013 0.71 0.89426 Maesan Sugerlor 2013 0.24 0.56427 Maesan Sumberanyar 2013 0.33 0.51428 Maesan Sumber Pakem 2013 0.46 0.56429 Maesan Sumbersari 2013 0.35 1430 Maesan Tanah Wulan 2013 0.38 0.82431 Maesan Gunungsari 2013 0.32 0.63432 Maesan Gambangan 2012 0.34 0.41433 Maesan Maesan 2012 0.33 0.33434 Maesan Pakuniran 2012 0.49 0.56435 Maesan Penanggungan 2012 0.25 0.40436 Maesan Pujer Baru 2012 0.46 0.86437 Maesan Sucolor 2012 0.71 0.89438 Maesan Sugerlor 2012 0.24 0.56439 Maesan Sumberanyar 2012 0.33 0.51440 Maesan Sumber Pakem 2012 0.46 0.56441 Maesan Sumbersari 2012 0.35 1442 Maesan Tanah Wulan 2012 0.38 0.82443 Maesan Gunungsari 2012 0.32 0.63444 Maesan Gambangan 2011 0.34 0.41445 Maesan Maesan 2011 0.33 0.33

Page 321: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

307

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

446 Maesan Pakuniran 2011 0.49 0.56447 Maesan Penanggungan 2011 0.25 0.40448 Maesan Pujer Baru 2011 0.46 0.86449 Maesan Sucolor 2011 0.71 0.89450 Maesan Sugerlor 2011 0.24 0.56451 Maesan Sumberanyar 2011 0.33 0.51452 Maesan Sumber Pakem 2011 0.46 0.56453 Maesan Sumbersari 2011 0.35 1454 Maesan Tanah Wulan 2011 0.38 0.82455 Maesan Gunungsari 2011 0.32 0.63456 Maesan Gambangan 2010 0.34 0.41457 Maesan Maesan 2010 0.33 0.33458 Maesan Pakuniran 2010 0.49 0.56459 Maesan Penanggungan 2010 0.25 0.40460 Maesan Pujer Baru 2010 0.46 0.86461 Maesan Sucolor 2010 0.71 0.89462 Maesan Sugerlor 2010 0.24 0.56463 Maesan Sumberanyar 2010 0.33 0.51464 Maesan Sumber Pakem 2010 0.46 0.56465 Maesan Sumbersari 2010 0.35 1466 Maesan Tanah Wulan 2010 0.38 0.82

Page 322: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

308

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

467 Maesan Gunungsari 2010 0.32 0.63468 Maesan Gambangan 2009 0.34 0.41469 Maesan Maesan 2009 0.33 0.33470 Maesan Pakuniran 2009 0.49 0.56471 Maesan Penanggungan 2009 0.25 0.40472 Maesan Pujer Baru 2009 0.46 0.86473 Maesan Sucolor 2009 0.71 0.89474 Maesan Sugerlor 2009 0.24 0.56475 Maesan Sumberanyar 2009 0.33 0.51476 Maesan Sumber Pakem 2009 0.46 0.56477 Maesan Sumbersari 2009 0.35 1478 Maesan Tanah Wulan 2009 0.38 0.82479 Maesan Gunungsari 2009 0.32 0.63480 Pakem Andungsari 2013 0.20 0.43481 Pakem Ardisaeng 2013 0.19 0.36482 Pakem Gadingsari 2013 0.56 0.65483 Pakem Kupang 2013 0.55 0.53484 Pakem Pakem 2013 0.50 0.48485 Pakem Patemon 2013 0.39 0.31486 Pakem Petung 2013 0.41 0.37487 Pakem Sumberdumpyong 2013 0.34 0.33

Page 323: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

309

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

488 Pakem Andungsari 2012 0.20 0.43489 Pakem Ardisaeng 2012 0.19 0.36490 Pakem Gadingsari 2012 0.56 0.65491 Pakem Kupang 2012 0.55 0.53492 Pakem Pakem 2012 0.50 0.48493 Pakem Patemon 2012 0.39 0.31494 Pakem Petung 2012 0.41 0.37495 Pakem Sumberdumpyong 2012 0.34 0.33496 Pakem Andungsari 2011 0.20 0.43497 Pakem Ardisaeng 2011 0.19 0.36498 Pakem Gadingsari 2011 0.56 0.65499 Pakem Kupang 2011 0.55 0.53500 Pakem Pakem 2011 0.50 0.48501 Pakem Patemon 2011 0.39 0.31502 Pakem Petung 2011 0.41 0.37503 Pakem Sumberdumpyong 2011 0.34 0.33504 Pakem Andungsari 2010 0.20 0.43505 Pakem Ardisaeng 2010 0.19 0.36506 Pakem Gadingsari 2010 0.56 0.65507 Pakem Kupang 2010 0.55 0.53508 Pakem Pakem 2010 0.50 0.48

Page 324: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

310

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

509 Pakem Patemon 2010 0.39 0.31510 Pakem Petung 2010 0.41 0.37511 Pakem Sumberdumpyong 2010 0.34 0.33512 Pakem Andungsari 2009 0.20 0.43513 Pakem Ardisaeng 2009 0.19 0.36514 Pakem Gadingsari 2009 0.56 0.65515 Pakem Kupang 2009 0.55 0.53516 Pakem Pakem 2009 0.50 0.48517 Pakem Patemon 2009 0.39 0.31518 Pakem Petung 2009 0.41 0.37519 Pakem Sumberdumpyong 2009 0.34 0.33520 Pujer Alas Sumur 2013 0.29 0.35521 Pujer Kejayan 2013 0.55 0.27522 Pujer Mangli 2013 0.47 0.44523 Pujer Maskuning Kulon 2013 0.41 0.50524 Pujer Maskuning Wetan 2013 0.35 0.45525 Pujer Mengok 2013 0.69 0.92526 Pujer Padasan 2013 0.27 0.29527 Pujer Randucangkring 2013 0.38 0.27528 Pujer Sukokerto 2013 0.33 0.64529 Pujer Sukowono 2013 0.28 0.91

Page 325: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

311

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

530 Pujer Sukodono 2013 0.33 0.33531 Pujer Alas Sumur 2012 0.29 0.35532 Pujer Kejayan 2012 0.55 0.27533 Pujer Mangli 2012 0.47 0.44534 Pujer Maskuning Kulon 2012 0.41 0.50535 Pujer Maskuning Wetan 2012 0.35 0.45536 Pujer Mengok 2012 0.69 0.92537 Pujer Padasan 2012 0.27 0.29538 Pujer Randucangkring 2012 0.38 0.27539 Pujer Sukokerto 2012 0.33 0.64540 Pujer Sukowono 2012 0.28 0.91541 Pujer Sukodono 2012 0.33 0.33542 Pujer Alas Sumur 2011 0.29 0.35543 Pujer Kejayan 2011 0.55 0.27544 Pujer Mangli 2011 0.47 0.44545 Pujer Maskuning Kulon 2011 0.41 0.50546 Pujer Maskuning Wetan 2011 0.35 0.45547 Pujer Mengok 2011 0.69 0.92548 Pujer Padasan 2011 0.27 0.29549 Pujer Randucangkring 2011 0.38 0.27550 Pujer Sukokerto 2011 0.33 0.64

Page 326: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

312

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

551 Pujer Sukowono 2011 0.28 0.91552 Pujer Sukodono 2011 0.33 0.33553 Pujer Alas Sumur 2010 0.29 0.35554 Pujer Kejayan 2010 0.55 0.27555 Pujer Mangli 2010 0.47 0.44556 Pujer Maskuning Kulon 2010 0.41 0.50557 Pujer Maskuning Wetan 2010 0.35 0.45558 Pujer Mengok 2010 0.69 0.92559 Pujer Padasan 2010 0.27 0.29560 Pujer Randucangkring 2010 0.38 0.27561 Pujer Sukokerto 2010 0.33 0.64562 Pujer Sukowono 2010 0.28 0.91563 Pujer Sukodono 2010 0.33 0.33564 Pujer Alas Sumur 2009 0.29 0.35565 Pujer Kejayan 2009 0.55 0.27566 Pujer Mangli 2009 0.47 0.44567 Pujer Maskuning Kulon 2009 0.41 0.50568 Pujer Maskuning Wetan 2009 0.35 0.45569 Pujer Mengok 2009 0.69 0.92570 Pujer Padasan 2009 0.27 0.29571 Pujer Randucangkring 2009 0.38 0.27

Page 327: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

313

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

572 Pujer Sukokerto 2009 0.33 0.64573 Pujer Sukowono 2009 0.28 0.91574 Pujer Sukodono 2009 0.33 0.33575 Prajekan Bandilan 2013 0.26 0.51576 Prajekan Cangkring 2013 0.19 0.23577 Prajekan Prajekan Kidul 2013 0.11 0.40578 Prajekan Prajekan Lor 2013 0.14 0.22579 Prajekan Sempol 2013 0.28 0.61580 Prajekan Tarum 2013 0.07 0.23581 Prajekan Walidono 2013 0.21 0.36582 Prajekan Bandilan 2012 0.26 0.51583 Prajekan Cangkring 2012 0.19 0.23584 Prajekan Prajekan Kidul 2012 0.11 0.40585 Prajekan Prajekan Lor 2012 0.14 0.22586 Prajekan Sempol 2012 0.28 0.61587 Prajekan Tarum 2012 0.07 0.23588 Prajekan Walidono 2012 0.21 0.36589 Prajekan Bandilan 2011 0.26 0.51590 Prajekan Cangkring 2011 0.19 0.23591 Prajekan Prajekan Kidul 2011 0.11 0.40592 Prajekan Prajekan Lor 2011 0.14 0.22

Page 328: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

314

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

593 Prajekan Sempol 2011 0.28 0.61594 Prajekan Tarum 2011 0.07 0.23595 Prajekan Walidono 2011 0.21 0.36596 Prajekan Bandilan 2010 0.26 0.51597 Prajekan Cangkring 2010 0.19 0.23598 Prajekan Prajekan Kidul 2010 0.11 0.40599 Prajekan Prajekan Lor 2010 0.14 0.22600 Prajekan Sempol 2010 0.28 0.61601 Prajekan Tarum 2010 0.07 0.23602 Prajekan Walidono 2010 0.21 0.36603 Prajekan Bandilan 2009 0.26 0.51604 Prajekan Cangkring 2009 0.19 0.23605 Prajekan Prajekan Kidul 2009 0.11 0.40606 Prajekan Prajekan Lor 2009 0.14 0.22607 Prajekan Sempol 2009 0.28 0.61608 Prajekan Tarum 2009 0.07 0.23609 Prajekan Walidono 2009 0.21 0.36610 Sumber Wringin Rejoagung 2013 1.75 0.65611 Sumber Wringin Sukorejo 2013 2.28 0.75612 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2013 1.31 0.65613 Sumber Wringin Sumbergading 2013 3.73 0.65

Page 329: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

315

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

614 Sumber Wringin Tegaljati 2013 2.11 0.74615 Sumber Wringin Sumber Wringin 2013 0.23 0.52616 Sumber Wringin Rejoagung 2012 1.75 0.65617 Sumber Wringin Sukorejo 2012 2.28 0.75618 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2012 1.31 0.65619 Sumber Wringin Sumbergading 2012 3.73 0.65620 Sumber Wringin Tegaljati 2012 2.11 0.74621 Sumber Wringin Sumber Wringin 2012 0.23 0.52622 Sumber Wringin Rejoagung 2011 1.75 0.65623 Sumber Wringin Sukorejo 2011 2.28 0.75624 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2011 1.31 0.65625 Sumber Wringin Sumbergading 2011 3.73 0.65626 Sumber Wringin Tegaljati 2011 2.11 0.74627 Sumber Wringin Sumber Wringin 2011 0.23 0.52628 Sumber Wringin Rejoagung 2010 1.75 0.65629 Sumber Wringin Sukorejo 2010 2.28 0.75630 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2010 1.31 0.65631 Sumber Wringin Sumbergading 2010 3.73 0.65632 Sumber Wringin Tegaljati 2010 2.11 0.74633 Sumber Wringin Sumber Wringin 2010 0.23 0.52634 Sumber Wringin Rejoagung 2009 1.75 0.65

Page 330: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

316

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

635 Sumber Wringin Sukorejo 2009 2.28 0.75636 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2009 1.31 0.65637 Sumber Wringin Sumbergading 2009 3.73 0.65638 Sumber Wringin Tegaljati 2009 2.11 0.74639 Sumber Wringin Sumber Wringin 2009 0.23 0.52640 Sempol Jampit 2013 0.15 0.14641 Sempol Kalianyar 2013 0.33 0.28642 Sempol Kaligendang 2013 0.15 0.16643 Sempol Kalisat 2013 0.22 0.18644 Sempol Sempol 2013 0.19 0.17645 Sempol Sumber Rejo 2013 0.11 0.17646 Sempol Jampit 2012 0.15 0.14

647 Sempol Kalianyar 2012 0.33 0.28648 Sempol Kaligendang 2012 0.15 0.16649 Sempol Kalisat 2012 0.22 0.18650 Sempol Sempol 2012 0.19 0.17651 Sempol Sumber Rejo 2012 0.11 0.17652 Sempol Jampit 2011 0.15 0.14653 Sempol Kalianyar 2011 0.33 0.28654 Sempol Kaligendang 2011 0.15 0.16655 Sempol Kalisat 2011 0.22 0.18

Page 331: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

317

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

656 Sempol Sempol 2011 0.19 0.17657 Sempol Sumber Rejo 2011 0.11 0.17658 Sempol Jampit 2010 0.15 0.14659 Sempol Kalianyar 2010 0.33 0.28660 Sempol Kaligendang 2010 0.15 0.16661 Sempol Kalisat 2010 0.22 0.18662 Sempol Sempol 2010 0.19 0.17663 Sempol Sumber Rejo 2010 0.11 0.17664 Sempol Jampit 2009 0.15 0.14665 Sempol Kalianyar 2009 0.33 0.28666 Sempol Kaligendang 2009 0.15 0.16667 Sempol Kalisat 2009 0.22 0.18668 Sempol Sempol 2009 0.19 0.17669 Sempol Sumber Rejo 2009 0.11 0.17670 Sukosari Kerang 2013 0.48 0.81671 Sukosari Pecalongan 2013 0.39 0.61672 Sukosari Nogosari 2013 0.48 0.84673 Sukosari Sukosari Lor 2013 0.37 0.53674 Sukosari Kerang 2012 0.48 0.81675 Sukosari Pecalongan 2012 0.39 0.61676 Sukosari Nogosari 2012 0.48 0.84

Page 332: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

318

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

677 Sukosari Sukosari Lor 2012 0.37 0.53678 Sukosari Kerang 2011 0.48 0.81679 Sukosari Pecalongan 2011 0.39 0.61680 Sukosari Nogosari 2011 0.48 0.84681 Sukosari Sukosari Lor 2011 0.37 0.53682 Sukosari Kerang 2010 0.48 0.81683 Sukosari Pecalongan 2010 0.39 0.61684 Sukosari Nogosari 2010 0.48 0.84685 Sukosari Sukosari Lor 2010 0.37 0.53686 Sukosari Kerang 2009 0.48 0.81687 Sukosari Pecalongan 2009 0.39 0.61688 Sukosari Nogosari 2009 0.48 0.84689 Sukosari Sukosari Lor 2009 0.37 0.53690 Tamanan Kalianyar 2013 0.36 0.62691 Tamanan Karang Melok 2013 0.36 0.36692 Tamanan Kemirian 2013 0.36 0.46693 Tamanan Mengen 2013 0.38 0.48694 Tamanan Sukosari 2013 0.41 0.42695 Tamanan Sumber Kemuning 2013 0.39 0.85696 Tamanan Tamanan 2013 0.52 0.89697 Tamanan Wonosuko 2013 0.39 0.57

Page 333: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

319

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

698 Tamanan Sumber Anom 2013 0.31 0.52699 Tamanan Kalianyar 2012 0.36 0.62700 Tamanan Karang Melok 2012 0.36 0.36701 Tamanan Kemirian 2012 0.36 0.46702 Tamanan Mengen 2012 0.38 0.48703 Tamanan Sukosari 2012 0.41 0.42704 Tamanan Sumber Kemuning 2012 0.39 0.85705 Tamanan Tamanan 2012 0.52 0.89706 Tamanan Wonosuko 2012 0.39 0.57707 Tamanan Sumber Anom 2012 0.31 0.52708 Tamanan Kalianyar 2011 0.36 0.62709 Tamanan Karang Melok 2011 0.36 0.36710 Tamanan Kemirian 2011 0.36 0.46711 Tamanan Mengen 2011 0.38 0.48712 Tamanan Sukosari 2011 0.41 0.42713 Tamanan Sumber Kemuning 2011 0.39 0.85714 Tamanan Tamanan 2011 0.52 0.89715 Tamanan Wonosuko 2011 0.39 0.57716 Tamanan Sumber Anom 2011 0.31 0.52717 Tamanan Kalianyar 2010 0.36 0.62718 Tamanan Karang Melok 2010 0.36 0.36

Page 334: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

320

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

719 Tamanan Kemirian 2010 0.36 0.46720 Tamanan Mengen 2010 0.38 0.48721 Tamanan Sukosari 2010 0.41 0.42722 Tamanan Sumber Kemuning 2010 0.39 0.85723 Tamanan Tamanan 2010 0.52 0.89724 Tamanan Wonosuko 2010 0.39 0.57725 Tamanan Sumber Anom 2010 0.31 0.52726 Tamanan Kalianyar 2009 0.36 0.62727 Tamanan Karang Melok 2009 0.36 0.36728 Tamanan Kemirian 2009 0.36 0.46729 Tamanan Mengen 2009 0.38 0.48730 Tamanan Sukosari 2009 0.41 0.42731 Tamanan Sumber Kemuning 2009 0.39 0.85732 Tamanan Tamanan 2009 0.52 0.89733 Tamanan Wonosuko 2009 0.39 0.57734 Tamanan Sumber Anom 2009 0.31 0.52735 Taman Krocok Gentong 2013 0.96 0.52736 Taman Krocok Kemuningan 2013 0.53 0.32737 Taman Krocok Kretek 2013 0.49 0.31738 Taman Krocok Paguan 2013 0.59 0.37739 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 0.85 0.40

Page 335: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

321

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

740 Taman Krocok Taman 2013 0.98 0.69741 Taman Krocok Trembungan 2013 0.46 0.23742 Taman Krocok Gentong 2012 0.96 0.52743 Taman Krocok Kemuningan 2012 0.53 0.32744 Taman Krocok Kretek 2012 0.49 0.31745 Taman Krocok Paguan 2012 0.59 0.37746 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 0.85 0.40747 Taman Krocok Taman 2012 0.98 0.69748 Taman Krocok Trembungan 2012 0.46 0.23749 Taman Krocok Gentong 2011 0.96 0.52750 Taman Krocok Kemuningan 2011 0.53 0.32751 Taman Krocok Kretek 2011 0.49 0.31752 Taman Krocok Paguan 2011 0.59 0.37753 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 0.85 0.40754 Taman Krocok Taman 2011 0.98 0.69755 Taman Krocok Trembungan 2011 0.46 0.23756 Taman Krocok Gentong 2010 0.96 0.52757 Taman Krocok Kemuningan 2010 0.53 0.32758 Taman Krocok Kretek 2010 0.49 0.31759 Taman Krocok Paguan 2010 0.59 0.37760 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 0.85 0.40

Page 336: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

322

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

761 Taman Krocok Taman 2010 0.98 0.69762 Taman Krocok Trembungan 2010 0.46 0.23763 Taman Krocok Gentong 2009 0.96 0.52764 Taman Krocok Kemuningan 2009 0.53 0.32765 Taman Krocok Kretek 2009 0.49 0.31766 Taman Krocok Paguan 2009 0.59 0.37767 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 0.85 0.40768 Taman Krocok Taman 2009 0.98 0.69769 Taman Krocok Trembungan 2009 0.46 0.23770 Tapen Cindogo 2013 0.38 0.18771 Tapen Gunung Anyar 2013 0.53 0.53772 Tapen Jurangsapi 2013 0.80 0.78773 Tapen Kalitapen 2013 0.45 0.46774 Tapen Mangli Wetan 2013 0.29 0.22775 Tapen Mrawan 2013 0.27 0.20776 Tapen Ta’al 2013 0.29 0.43777 Tapen Tapen 2013 0.61 0.46778 Tapen Wonokusumo 2013 0.54 0.54779 Tapen Cindogo 2012 0.38 0.18780 Tapen Gunung Anyar 2012 0.53 0.53781 Tapen Jurangsapi 2012 0.80 0.78

Page 337: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

323

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

782 Tapen Kalitapen 2012 0.45 0.46783 Tapen Mangli Wetan 2012 0.29 0.22784 Tapen Mrawan 2012 0.27 0.20785 Tapen Ta’al 2012 0.29 0.43786 Tapen Tapen 2012 0.61 0.46787 Tapen Wonokusumo 2012 0.54 0.54788 Tapen Cindogo 2011 0.38 0.18789 Tapen Gunung Anyar 2011 0.53 0.53790 Tapen Jurangsapi 2011 0.80 0.78791 Tapen Kalitapen 2011 0.45 0.46792 Tapen Mangli Wetan 2011 0.29 0.22793 Tapen Mrawan 2011 0.27 0.20794 Tapen Ta’al 2011 0.29 0.43795 Tapen Tapen 2011 0.61 0.46796 Tapen Wonokusumo 2011 0.54 0.54797 Tapen Cindogo 2010 0.38 0.18798 Tapen Gunung Anyar 2010 0.53 0.53799 Tapen Jurangsapi 2010 0.80 0.78800 Tapen Kalitapen 2010 0.45 0.46801 Tapen Mangli Wetan 2010 0.29 0.22802 Tapen Mrawan 2010 0.27 0.20

Page 338: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

324

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

803 Tapen Ta’al 2010 0.29 0.43804 Tapen Tapen 2010 0.61 0.46805 Tapen Wonokusumo 2010 0.54 0.54806 Tapen Cindogo 2009 0.38 0.18807 Tapen Gunung Anyar 2009 0.53 0.53808 Tapen Jurangsapi 2009 0.80 0.78809 Tapen Kalitapen 2009 0.45 0.46810 Tapen Mangli Wetan 2009 0.29 0.22811 Tapen Mrawan 2009 0.27 0.20812 Tapen Ta’al 2009 0.29 0.43813 Tapen Tapen 2009 0.61 0.46814 Tapen Wonokusumo 2009 0.54 0.54815 Tenggarang Bataan 2013 0.65 0.52816 Tenggarang Dawuhan 2013 0.27 0.24817 Tenggarang Gebang 2013 0.12 0.08818 Tenggarang Kajar 2013 0.58 0.31819 Tenggarang Kesemek 2013 0.40 0.30820 Tenggarang Koncer Darul Aman 2013 0.18 0.10821 Tenggarang Koncer Kidul 2013 0.66 0.36822 Tenggarang Lojajar 2013 0.29 0.23823 Tenggarang Pekalangan 2013 0.34 0.39

Page 339: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

325

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

824 Tenggarang Sumber Salam 2013 0.49 0.43825 Tenggarang Tengsil Kulon 2013 0.48 0.25826 Tenggarang Tenggarang 2013 0.46 0.19827 Tenggarang Bataan 2012 0.65 0.52828 Tenggarang Dawuhan 2012 0.27 0.24829 Tenggarang Gebang 2012 0.12 0.08830 Tenggarang Kajar 2012 0.58 0.31831 Tenggarang Kesemek 2012 0.40 0.30832 Tenggarang Koncer Darul Aman 2012 0.18 0.10833 Tenggarang Koncer Kidul 2012 0.66 0.36834 Tenggarang Lojajar 2012 0.29 0.23835 Tenggarang Pekalangan 2012 0.34 0.39836 Tenggarang Sumber Salam 2012 0.49 0.43834 Tenggarang Tengsil Kulon 2012 0.48 0.25835 Tenggarang Tenggarang 2012 0.46 0.19836 Tenggarang Bataan 2011 0.65 0.52837 Tenggarang Dawuhan 2011 0.27 0.24838 Tenggarang Gebang 2011 0.12 0.08839 Tenggarang Kajar 2011 0.58 0.31840 Tenggarang Kesemek 2011 0.40 0.30841 Tenggarang Koncer Darul Aman 2011 0.18 0.10

Page 340: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

326

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

842 Tenggarang Koncer Kidul 2011 0.66 0.36843 Tenggarang Lojajar 2011 0.29 0.23844 Tenggarang Pekalangan 2011 0.34 0.39845 Tenggarang Sumber Salam 2011 0.49 0.43846 Tenggarang Tengsil Kulon 2011 0.48 0.25847 Tenggarang Tenggarang 2011 0.46 0.19848 Tenggarang Bataan 2010 0.65 0.52849 Tenggarang Dawuhan 2010 0.27 0.24850 Tenggarang Gebang 2010 0.12 0.08851 Tenggarang Kajar 2010 0.58 0.31852 Tenggarang Kesemek 2010 0.40 0.30853 Tenggarang Koncer Darul Aman 2010 0.18 0.10854 Tenggarang Koncer Kidul 2010 0.66 0.36855 Tenggarang Lojajar 2010 0.29 0.23856 Tenggarang Pekalangan 2010 0.34 0.39857 Tenggarang Sumber Salam 2010 0.49 0.43858 Tenggarang Tengsil Kulon 2010 0.48 0.25859 Tenggarang Tenggarang 2010 0.46 0.19860 Tenggarang Bataan 2009 0.65 0.52861 Tenggarang Dawuhan 2009 0.27 0.24862 Tenggarang Gebang 2009 0.12 0.08

Page 341: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

327

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

863 Tenggarang Kajar 2009 0.58 0.31864 Tenggarang Kesemek 2009 0.40 0.30865 Tenggarang Koncer Darul Aman 2009 0.18 0.10866 Tenggarang Koncer Kidul 2009 0.66 0.36867 Tenggarang Lojajar 2009 0.29 0.23868 Tenggarang Pekalangan 2009 0.34 0.39869 Tenggarang Sumber Salam 2009 0.49 0.43870 Tenggarang Tengsil Kulon 2009 0.48 0.25871 Tenggarang Tenggarang 2009 0.46 0.19872 Tegalampel Karang Anyar 2013 1.03 0.71873 Tegalampel Klabang 2013 0.65 0.60874 Tegalampel Kalabang Agung 2013 0.30 0.15875 Tegalampel Mandiro 2013 0.78 0.67876 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.98 0.50877 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.50 0.33878 Tegalampel Tegalampel 2013 0.49 0.25879 Tegalampel Purnama 2013 0.45 0.50880 Tegalampel Karang Anyar 2012 1.03 0.71881 Tegalampel Klabang 2012 0.65 0.60882 Tegalampel Kalabang Agung 2012 0.30 0.15883 Tegalampel Mandiro 2012 0.78 0.67

Page 342: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

328

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

884 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.98 0.50885 Tegalampel Tanggulangin 2012 0.50 0.33886 Tegalampel Tegalampel 2012 0.49 0.25887 Tegalampel Purnama 2012 0.45 0.50888 Tegalampel Karang Anyar 2011 1.03 0.71889 Tegalampel Klabang 2011 0.65 0.60890 Tegalampel Kalabang Agung 2011 0.30 0.15891 Tegalampel Mandiro 2011 0.78 0.67892 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.98 0.50893 Tegalampel Tanggulangin 2011 0.50 0.33894 Tegalampel Tegalampel 2011 0.49 0.25895 Tegalampel Purnama 2011 0.45 0.50896 Tegalampel Karang Anyar 2010 1.03 0.71897 Tegalampel Klabang 2010 0.65 0.60898 Tegalampel Kalabang Agung 2010 0.30 0.15899 Tegalampel Mandiro 2010 0.78 0.67890 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.98 0.50891 Tegalampel Tanggulangin 2010 0.50 0.33892 Tegalampel Tegalampel 2010 0.49 0.25893 Tegalampel Purnama 2010 0.45 0.50894 Tegalampel Karang Anyar 2009 1.03 0.71

Page 343: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

329

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

895 Tegalampel Klabang 2009 0.65 0.60896 Tegalampel Kalabang Agung 2009 0.30 0.15897 Tegalampel Mandiro 2009 0.78 0.67898 Tegalampel Sekar Putih 2009 0.98 0.50899 Tegalampel Tanggulangin 2009 0.50 0.33900 Tegalampel Tegalampel 2009 0.49 0.25901 Tegalampel Purnama 2009 0.45 0.50902 Tlogosari Gunosari 2013 0.60 0.91903 Tlogosari Jebung Kidul 2013 0.60 0.69904 Tlogosari Jebung Lor 2013 0.60 0.42905 Tlogosari Kembang 2013 0.60 0.91906 Tlogosari Pakisan 2013 0.60 0.75907 Tlogosari Patemon 2013 0.60 0.61908 Tlogosari Sulek 2013 0.60 0.59909 Tlogosari Tlogosari 2013 0.60 0.78910 Tlogosari Trotosari 2013 0.60 0.47911 Tlogosari Brambang Darussalam 2013 0.60 0.34912 Tlogosari Gunosari 2012 0.60 0.91913 Tlogosari Jebung Kidul 2012 0.60 0.69914 Tlogosari Jebung Lor 2012 0.60 0.42915 Tlogosari Kembang 2012 0.60 0.91

Page 344: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

330

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

916 Tlogosari Pakisan 2012 0.60 0.75917 Tlogosari Patemon 2012 0.60 0.61918 Tlogosari Sulek 2012 0.60 0.59919 Tlogosari Tlogosari 2012 0.60 0.78920 Tlogosari Trotosari 2012 0.60 0.47921 Tlogosari Brambang Darussalam 2012 0.60 0.34922 Tlogosari Gunosari 2011 0.60 0.91923 Tlogosari Jebung Kidul 2011 0.60 0.69924 Tlogosari Jebung Lor 2011 0.60 0.42925 Tlogosari Kembang 2011 0.60 0.91926 Tlogosari Pakisan 2011 0.60 0.75927 Tlogosari Patemon 2011 0.60 0.61928 Tlogosari Sulek 2011 0.60 0.59929 Tlogosari Tlogosari 2011 0.60 0.78930 Tlogosari Trotosari 2011 0.60 0.47931 Tlogosari Brambang Darussalam 2011 0.60 0.34932 Tlogosari Gunosari 2010 0.60 0.91933 Tlogosari Jebung Kidul 2010 0.60 0.69934 Tlogosari Jebung Lor 2010 0.60 0.42935 Tlogosari Kembang 2010 0.60 0.91936 Tlogosari Pakisan 2010 0.60 0.75

Page 345: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

331

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

937 Tlogosari Patemon 2010 0.60 0.61938 Tlogosari Sulek 2010 0.60 0.59939 Tlogosari Tlogosari 2010 0.60 0.78940 Tlogosari Trotosari 2010 0.60 0.47941 Tlogosari Brambang Darussalam 2010 0.60 0.34942 Tlogosari Gunosari 2009 0.60 0.91943 Tlogosari Jebung Kidul 2009 0.60 0.69944 Tlogosari Jebung Lor 2009 0.60 0.42945 Tlogosari Kembang 2009 0.60 0.91946 Tlogosari Pakisan 2009 0.60 0.75947 Tlogosari Patemon 2009 0.60 0.61948 Tlogosari Sulek 2009 0.60 0.59949 Tlogosari Tlogosari 2009 0.60 0.78950 Tlogosari Trotosari 2009 0.60 0.47951 Tlogosari Brambang Darussalam 2009 0.60 0.34952 Wringin Ambulu 2013 0.33 0.49953 Wringin Ampelan 2013 0.34 0.90954 Wringin Banyuputih 2013 0.47 0.49955 Wringin Banyuwuluh 2013 0.60 0.90956 Wringin Bukor 2013 0.33 0.34957 Wringin Glingseran 2013 0.31 0.40

Page 346: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

332

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

958 Wringin Gubrih 2013 0.36 0.50959 Wringin Jambewungu 2013 0.27 0.33960 Wringin Jatisari 2013 0.41 0.44961 Wringin Jatitamban 2013 0.30 0.36962 Wringin Sumbercanting 2013 0.43 0.79963 Wringin Sumbermalang 2013 0.43 0.55964 Wringin Wringin 2013 0.85 1.13965 Wringin Ambulu 2012 0.33 0.49966 Wringin Ampelan 2012 0.34 0.90967 Wringin Banyuputih 2012 0.47 0.49968 Wringin Banyuwuluh 2012 0.60 0.90969 Wringin Bukor 2012 0.33 0.34970 Wringin Glingseran 2012 0.31 0.40971 Wringin Gubrih 2012 0.36 0.50972 Wringin Jambewungu 2012 0.27 0.33973 Wringin Jatisari 2012 0.41 0.44974 Wringin Jatitamban 2012 0.30 0.36975 Wringin Sumbercanting 2012 0.43 0.79976 Wringin Sumbermalang 2012 0.43 0.55977 Wringin Wringin 2012 0.85 1.13978 Wringin Ambulu 2011 0.33 0.49

Page 347: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

333

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

979 Wringin Ampelan 2011 0.34 0.90980 Wringin Banyuputih 2011 0.47 0.49981 Wringin Banyuwuluh 2011 0.60 0.90982 Wringin Bukor 2011 0.33 0.34983 Wringin Glingseran 2011 0.31 0.40984 Wringin Gubrih 2011 0.36 0.50985 Wringin Jambewungu 2011 0.27 0.33986 Wringin Jatisari 2011 0.41 0.44987 Wringin Jatitamban 2011 0.30 0.36988 Wringin Sumbercanting 2011 0.43 0.79989 Wringin Sumbermalang 2011 0.43 0.55990 Wringin Wringin 2011 0.85 1.13991 Wringin Ambulu 2010 0.33 0.49992 Wringin Ampelan 2010 0.34 0.90993 Wringin Banyuputih 2010 0.47 0.49994 Wringin Banyuwuluh 2010 0.60 0.90995 Wringin Bukor 2010 0.33 0.34996 Wringin Glingseran 2010 0.31 0.40997 Wringin Gubrih 2010 0.36 0.50998 Wringin Jambewungu 2010 0.27 0.33999 Wringin Jatisari 2010 0.41 0.44

Page 348: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

334

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

1000 Wringin Jatitamban 2010 0.30 0.361001 Wringin Sumbercanting 2010 0.43 0.791002 Wringin Sumbermalang 2010 0.43 0.551003 Wringin Wringin 2010 0.85 1.131004 Wringin Ambulu 2009 0.33 0.491005 Wringin Ampelan 2009 0.34 0.901006 Wringin Banyuputih 2009 0.47 0.491007 Wringin Banyuwuluh 2009 0.60 0.901008 Wringin Bukor 2009 0.33 0.341009 Wringin Glingseran 2009 0.31 0.401010 Wringin Gubrih 2009 0.36 0.501011 Wringin Jambewungu 2009 0.27 0.331012 Wringin Jatisari 2009 0.41 0.441013 Wringin Jatitamban 2009 0.30 0.361014 Wringin Sumbercanting 2009 0.43 0.791015 Wringin Sumbermalang 2009 0.43 0.551016 Wringin Wringin 2009 0.85 1.131017 Wonosari Bendoarum 2013 0.15 0.711018 Wonosari Jumpong 2013 0.12 0.181019 Wonosari Kapuran 2013 0.23 0.371020 Wonosari Lombok Kulon 2013 0.39 0.75

Page 349: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

335

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

1021 Wonosari Lombok Wetan 2013 0.22 0.391022 Wonosari Pasar Rejo 2013 0.33 0.261023 Wonosari Pelalangan 2013 0.25 0.501024 Wonosari Sumber Kalong 2013 0.35 0.341025 Wonosari Tangsil Wetan 2013 0.33 0.681026 Wonosari Traktakan 2013 0.18 0.291027 Wonosari Tumpeng 2013 0.28 0.531028 Wonosari Wonosari 2013 0.43 0.441029 Wonosari Bendoarum 2012 0.15 0.711030 Wonosari Jumpong 2012 0.12 0.181031 Wonosari Kapuran 2012 0.23 0.371032 Wonosari Lombok Kulon 2012 0.39 0.751033 Wonosari Lombok Wetan 2012 0.22 0.391034 Wonosari Pasar Rejo 2012 0.33 0.261035 Wonosari Pelalangan 2012 0.25 0.501036 Wonosari Sumber Kalong 2012 0.35 0.341037 Wonosari Tangsil Wetan 2012 0.33 0.681038 Wonosari Traktakan 2012 0.18 0.291039 Wonosari Tumpeng 2012 0.28 0.531040 Wonosari Wonosari 2012 0.43 0.441041 Wonosari Bendoarum 2011 0.15 0.71

Page 350: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

336

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

1042 Wonosari Jumpong 2011 0.12 0.181043 Wonosari Kapuran 2011 0.23 0.371044 Wonosari Lombok Kulon 2011 0.39 0.751045 Wonosari Lombok Wetan 2011 0.22 0.391046 Wonosari Pasar Rejo 2011 0.33 0.261047 Wonosari Pelalangan 2011 0.25 0.501048 Wonosari Sumber Kalong 2011 0.35 0.341049 Wonosari Tangsil Wetan 2011 0.33 0.681050 Wonosari Traktakan 2011 0.18 0.291051 Wonosari Tumpeng 2011 0.28 0.531052 Wonosari Wonosari 2011 0.43 0.441053 Wonosari Bendoarum 2010 0.15 0.711054 Wonosari Jumpong 2010 0.12 0.181055 Wonosari Kapuran 2010 0.23 0.371056 Wonosari Lombok Kulon 2010 0.39 0.751057 Wonosari Lombok Wetan 2010 0.22 0.391058 Wonosari Pasar Rejo 2010 0.33 0.261059 Wonosari Pelalangan 2010 0.25 0.501060 Wonosari Sumber Kalong 2010 0.35 0.341061 Wonosari Tangsil Wetan 2010 0.33 0.681062 Wonosari Traktakan 2010 0.18 0.29

Page 351: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

337

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Mata PencaharianPenduduk BukanBuruh Tani (%)

TingkatKemiskinan (%)

1063 Wonosari Tumpeng 2010 0.28 0.531064 Wonosari Wonosari 2010 0.43 0.441065 Wonosari Bendoarum 2009 0.15 0.711066 Wonosari Jumpong 2009 0.12 0.181067 Wonosari Kapuran 2009 0.23 0.371068 Wonosari Lombok Kulon 2009 0.39 0.751069 Wonosari Lombok Wetan 2009 0.22 0.391070 Wonosari Pasar Rejo 2009 0.33 0.261071 Wonosari Pelalangan 2009 0.25 0.501072 Wonosari Sumber Kalong 2009 0.35 0.341073 Wonosari Tangsil Wetan 2009 0.33 0.681074 Wonosari Traktakan 2009 0.18 0.291075 Wonosari Tumpeng 2009 0.28 0.531076 Wonosari Wonosari 2009 0.43 0.44

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .500

Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 31.833

Page 352: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

338

Df 1

Sig. .000

Nilai dari KMO dan signifikansi terhadap faktor ekonomi sudah memenuhi persyaratan seperti yang sebelumnya telah dijelaskan.Untuk dapat mengetahui apakah seluruh variabel berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, dilihat dari nilai skormasing-masing variabel pada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki harga mutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruh variabelpada faktor ekonomi berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso.

Total Variance Explained

Componen

t

Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared

Loadings

Rotation Sums of Squared

Loadings

Total % of

Variance

Cumulative

%

Total % of

Variance

Cumulative

%

Total % of

Variance

Cumulative

%

1 1.371 68.529 68.529 1.371 68.529 68.529 1.000 50.000 50.000

2 .629 31.471 100.000 .629 31.471 100.000 1.000 50.000 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2

Page 353: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

339

Persentase_BukanBuruhTani .189 .982

Persentase_KeluargaMiskin .982 .189

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 3 iterations.Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa seluruh variabel pada faktor aspek ekonomi sudah memiliki harga mutlak diatas 0,5

sehingga seluruh variabel tersebut berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Oleh karena itu, variabel yangberpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untuk aspek ekonomi terdiri dari variabel persentase keluarga miskinmerupakan faktor yang pertama berpengaruh; sedangkan variabel persentase bukan buruh tani merupakan faktor kedua yang berpengaruh.

LAMPIRAN A3 INPUT DATA FAKTOR KONDISI INFRASTRUKTUR SOSIAL

A3.1 : Sarana Pendidikan (%)A3.3.1 : Sarana Pendidikan jenis SDA3.3.2 : Sarana Pendidikan jenis SMPA.3.2 : Sarana Kesehatan (%)A3.2.1 : Sarana Kesehatan jenis Rumah Sakit

A3.2.2 : Sarana Kesehatan jenis PuskesmasA3.2.3 : Sarana Kesehatan jenis PoskesdesA3.2.4 : Tenaga kesehatanA3 : Kondisi Perumahan (%)

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

Page 354: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

340

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1 Binakal Sumber Tengah 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.612 Binakal Sumber Waru 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.193 Binakal Bandelan 2013 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.204 Binakal Baratan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.035 Binakal Gadingsari 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.556 Binakal Kembangan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0 0.117 Binakal Binakal 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.138 Binakal Jeruk Sok-sok 2013 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.279 Binakal Sumber Tengah 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.61

10 Binakal Sumber Waru 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.1911 Binakal Bandelan 2012 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.2012 Binakal Baratan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0313 Binakal Gadingsari 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5514 Binakal Kembangan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1115 Binakal Binakal 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1316 Binakal Jeruk Sok-sok 2012 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2717 Binakal Sumber Tengah 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.1918 Binakal Sumber Waru 2011 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.2019 Binakal Bandelan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0320 Binakal Baratan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5521 Binakal Gadingsari 2011 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1122 Binakal Kembangan 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1323 Binakal Binakal 2011 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2724 Binakal Jeruk Sok-sok 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.6125 Binakal Sumber Tengah 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.6126 Binakal Sumber Waru 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.19

Page 355: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

341

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an27 Binakal Bandelan 2010 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.2028 Binakal Baratan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0329 Binakal Gadingsari 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5530 Binakal Kembangan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1131 Binakal Binakal 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1332 Binakal Jeruk Sok-sok 2010 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2733 Binakal Sumber Tengah 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.1934 Binakal Sumber Waru 2009 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.2035 Binakal Bandelan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0336 Binakal Baratan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5537 Binakal Gadingsari 2009 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1138 Binakal Kembangan 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1339 Binakal Binakal 2009 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2740 Binakal Jeruk Sok-sok 2009 0.48 0 0 1.96 0 0.43 0.2041 Bondowoso Badean 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0342 Bondowoso Blindungan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5543 Bondowoso Dabasah 2013 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1144 Bondowoso Kademangan 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1345 Bondowoso Kembang 2013 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2746 Bondowoso Kotakulon 2013 0.80 1.66 0 1.96 0 5.03 1.48

Page 356: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

342

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an47 Bondowoso Nangkaan 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 3.93 1.0048 Bondowoso Pancoran 2013 0.64 1.11 0 0 0.68 0.98 1.0849 Bondowoso Pejanten 2013 0.48 0.55 0 0 0 0.98 0.4250 Bondowoso Sukowiryo 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.9551 Bondowoso Tamansari 2013 0.48 0 0 0 0.68 1.42 1.3552 Bondowoso Badean 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0353 Bondowoso Blindungan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5554 Bondowoso Dabasah 2012 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1155 Bondowoso Kademangan 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1356 Bondowoso Kembang 2012 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2757 Bondowoso Kotakulon 2012 0.80 1.66 0 1.96 0 5.03 1.4858 Bondowoso Nangkaan 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 3.93 1.0059 Bondowoso Pancoran 2012 0.64 1.11 0 0 0.68 0.98 1.0860 Bondowoso Pejanten 2012 0.48 0.55 0 0 0 0.98 0.4261 Bondowoso Sukowiryo 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.9562 Bondowoso Tamansari 2012 0.48 0 0 0 0.68 1.42 1.3563 Bondowoso Badean 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0364 Bondowoso Blindungan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5565 Bondowoso Dabasah 2011 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1166 Bondowoso Kademangan 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.13

Page 357: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

343

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an67 Bondowoso Kembang 2011 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2768 Bondowoso Kotakulon 2011 0.80 1.66 0 1.96 0 5.03 1.4869 Bondowoso Nangkaan 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 3.93 1.0070 Bondowoso Pancoran 2011 0.64 1.11 0 0 0.68 0.98 1.0871 Bondowoso Pejanten 2011 0.48 0.55 0 0 0 0.98 0.4272 Bondowoso Sukowiryo 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.9573 Bondowoso Tamansari 2011 0.48 0 0 0 0.68 1.42 1.3574 Bondowoso Badean 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0375 Bondowoso Blindungan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.5576 Bondowoso Dabasah 2010 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1177 Bondowoso Kademangan 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1378 Bondowoso Kembang 2010 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2779 Bondowoso Kotakulon 2010 0.80 1.66 0 1.96 0 5.03 1.4880 Bondowoso Nangkaan 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 3.93 1.0081 Bondowoso Pancoran 2010 0.64 1.11 0 0 0.68 0.98 1.0882 Bondowoso Pejanten 2010 0.48 0.55 0 0 0 0.98 0.4283 Bondowoso Sukowiryo 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.9584 Bondowoso Tamansari 2010 0.48 0 0 0 0.68 1.42 1.3585 Bondowoso Badean 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.0386 Bondowoso Blindungan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.55

Page 358: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

344

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an87 Bondowoso Dabasah 2009 0.16 0 0 0 0.68 0 0.1188 Bondowoso Kademangan 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 0.32 0.1389 Bondowoso Kembang 2009 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.2790 Bondowoso Kotakulon 2009 0.80 1.66 0 1.96 0 5.03 1.4891 Bondowoso Nangkaan 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 3.93 1.0092 Bondowoso Pancoran 2009 0.64 1.11 0 0 0.68 0.98 1.0893 Bondowoso Pejanten 2009 0.48 0.55 0 0 0 0.98 0.4294 Bondowoso Sukowiryo 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.9595 Bondowoso Tamansari 2009 0.48 0 0 0 0.68 1.42 1.3596 Botolinggo Botolinggo 2013 0.80 0 0 0 0.68 0.10 0.8697 Botolinggo Gayam lor 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.4798 Botolinggo Lanas 2013 0.64 0 0 0 0 0.10 0.5299 Botolinggo Lumutan 2013 1.12 2.77 0 1.96 0 0.78 1.29100 Botolinggo Sumber Canting 2013 0.64 0 0 0 0 0.43 0.65101 Botolinggo Klekean 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.10102 Botolinggo Penang 2013 0.64 0 0 0 0 0 0.22103 Botolinggo Gayam 2013 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.76104 Botolinggo Botolinggo 2012 0.80 0 0 0 0.68 0.10 0.86105 Botolinggo Gayam lor 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.47106 Botolinggo Lanas 2012 0.64 0 0 0 0 0.10 0.52

Page 359: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

345

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an107 Botolinggo Lumutan 2012 1.12 2.77 0 1.96 0 0.78 1.29108 Botolinggo Sumber Canting 2012 0.64 0 0 0 0 0.43 0.65109 Botolinggo Klekean 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.10110 Botolinggo Penang 2012 0.64 0 0 0 0 0 0.22111 Botolinggo Gayam 2012 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.76112 Botolinggo Botolinggo 2011 0.80 0 0 0 0.68 0.10 0.86113 Botolinggo Gayam lor 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.47114 Botolinggo Lanas 2011 0.64 0 0 0 0 0.10 0.52115 Botolinggo Lumutan 2011 1.12 2.77 0 1.96 0 0.78 1.29116 Botolinggo Sumber Canting 2011 0.64 0 0 0 0 0.43 0.65117 Botolinggo Klekean 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.10118 Botolinggo Penang 2011 0.64 0 0 0 0 0 0.22119 Botolinggo Gayam 2011 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.76120 Botolinggo Botolinggo 2010 0.80 0 0 0 0.68 0.10 0.86121 Botolinggo Gayam lor 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.47122 Botolinggo Lanas 2010 0.64 0 0 0 0 0.10 0.52123 Botolinggo Lumutan 2010 1.12 2.77 0 1.96 0 0.78 1.29124 Botolinggo Sumber Canting 2010 0.64 0 0 0 0 0.43 0.65125 Botolinggo Klekean 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.10126 Botolinggo Penang 2010 0.64 0 0 0 0 0 0.22

Page 360: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

346

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an127 Botolinggo Gayam 2010 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.76128 Botolinggo Botolinggo 2009 0.80 0 0 0 0.68 0.10 0.86129 Botolinggo Gayam lor 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.47130 Botolinggo Lanas 2009 0.64 0 0 0 0 0.10 0.52131 Botolinggo Lumutan 2009 1.12 2.77 0 1.96 0 0.78 1.29132 Botolinggo Sumber Canting 2009 0.64 0 0 0 0 0.43 0.65133 Botolinggo Klekean 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.10134 Botolinggo Penang 2009 0.64 0 0 0 0 0 0.22135 Botolinggo Gayam 2009 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.76136 Cermee Bajuran 2013 0.64 0.55 0 0 0 0.32 0.19

137 Cermee Bercak 2013 0.32 0.55 0 0 0 0.38 0.26138 Cermee Batusalang 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.11139 Cermee Cermee 2013 0.96 0 0 0 0 1.20 0.34140 Cermee Grujugan 2013 0.48 0.55 0 0 0 0.32 0.28141 Cermee Jirek Mas 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.10142 Cermee Kladi 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.18143 Cermee Ramban Kulon 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.43 0.40144 Cermee Ramban Wetan 2013 0.96 0.55 0 0 0.68 0.43 0.86145 Cermee Solor 2013 0.80 0 0 0 0 0.38 0.07146 Cermee Suling Wetan 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.24

Page 361: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

347

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an147 Cermee Bercak Asri 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.13148 Cermee Batu Ampar 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.23149 Cermee Pelalangan 2013 0.48 0 0 0 0 0.21 0.26150 Cermee Bajuran 2012 0.64 0.55 0 0 0 0.32 0.19151 Cermee Bercak 2012 0.32 0.55 0 0 0 0.38 0.26152 Cermee Batusalang 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.11153 Cermee Cermee 2012 0.96 0 0 0 0 1.20 0.34154 Cermee Grujugan 2012 0.48 0.55 0 0 0 0.32 0.28155 Cermee Jirek Mas 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.10156 Cermee Kladi 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.18157 Cermee Ramban Kulon 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.43 0.40158 Cermee Ramban Wetan 2012 0.96 0.55 0 0 0.68 0.43 0.86159 Cermee Solor 2012 0.80 0 0 0 0 0.38 0.07160 Cermee Suling Wetan 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.24161 Cermee Bercak Asri 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.13162 Cermee Batu Ampar 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.23163 Cermee Pelalangan 2012 0.48 0 0 0 0 0.21 0.26164 Cermee Bajuran 2011 0.64 0.55 0 0 0 0.32 0.19165 Cermee Bercak 2011 0.32 0.55 0 0 0 0.38 0.26166 Cermee Batusalang 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.11

Page 362: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

348

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an167 Cermee Cermee 2011 0.96 0 0 0 0 1.20 0.34168 Cermee Grujugan 2011 0.48 0.55 0 0 0 0.32 0.28169 Cermee Jirek Mas 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.10170 Cermee Kladi 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.18171 Cermee Ramban Kulon 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.43 0.40172 Cermee Ramban Wetan 2011 0.96 0.55 0 0 0.68 0.43 0.86173 Cermee Solor 2011 0.80 0 0 0 0 0.38 0.07174 Cermee Suling Wetan 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.24175 Cermee Bercak Asri 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.13176 Cermee Batu Ampar 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.23177 Cermee Pelalangan 2011 0.48 0 0 0 0 0.21 0.26178 Cermee Bajuran 2010 0.64 0.55 0 0 0 0.32 0.19179 Cermee Bercak 2010 0.32 0.55 0 0 0 0.38 0.26180 Cermee Batusalang 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.11181 Cermee Cermee 2010 0.96 0 0 0 0 1.20 0.34182 Cermee Grujugan 2010 0.48 0.55 0 0 0 0.32 0.28183 Cermee Jirek Mas 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.10184 Cermee Kladi 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.18185 Cermee Ramban Kulon 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.43 0.40186 Cermee Ramban Wetan 2010 0.96 0.55 0 0 0.68 0.43 0.86

Page 363: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

349

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an186 Cermee Solor 2010 0.80 0 0 0 0 0.38 0.07187 Cermee Suling Wetan 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.24188 Cermee Bercak Asri 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.13189 Cermee Batu Ampar 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.23190 Cermee Pelalangan 2010 0.48 0 0 0 0 0.21 0.26191 Cermee Bajuran 2009 0.64 0.55 0 0 0 0.32 0.19192 Cermee Bercak 2009 0.32 0.55 0 0 0 0.38 0.26193 Cermee Batusalang 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.11194 Cermee Cermee 2009 0.96 0 0 0 0 1.20 0.34195 Cermee Grujugan 2009 0.48 0.55 0 0 0 0.32 0.28196 Cermee Jirek Mas 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.10197 Cermee Kladi 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.18198 Cermee Ramban Kulon 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.43 0.40199 Cermee Ramban Wetan 2009 0.96 0.55 0 0 0.68 0.43 0.86200 Cermee Solor 2009 0.80 0 0 0 0 0.38 0.07201 Cermee Suling Wetan 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.24202 Cermee Bercak Asri 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.13203 Cermee Batu Ampar 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.23204 Cermee Pelalangan 2009 0.48 0 0 0 0 0.21 0.26205 Curahdami Curahdami 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.23

Page 364: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

350

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an206 Curahdami Curahpoh 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.63207 Curahdami Jetis 2013 0.64 0.55 0 0 0 0.38 0.26208 Curahdami Kupang 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.17209 Curahdami Locare 2013 0.48 0.55 0 0 0 0.21 0.10210 Curahdami Pakuwesi 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.11211 Curahdami Sumbersalak 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.06212 Curahdami Penambangan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.36213 Curahdami Petung 2013 0.32 0 0 0 0 0.32 0.42214 Curahdami Poncogati 2013 0.32 1.11 0 1.96 0.68 0.65 0.59215 Curahdami Silolembu 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.33216 Curahdami Sumbersuko 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.06217 Curahdami Curahdami 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.23218 Curahdami Curahpoh 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.63219 Curahdami Jetis 2012 0.64 0.55 0 0 0 0.38 0.26220 Curahdami Kupang 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.17221 Curahdami Locare 2012 0.48 0.55 0 0 0 0.21 0.10222 Curahdami Pakuwesi 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.11223 Curahdami Sumbersalak 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.06224 Curahdami Penambangan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.36225 Curahdami Petung 2012 0.32 0 0 0 0 0.32 0.42

Page 365: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

351

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an226 Curahdami Poncogati 2012 0.32 1.11 0 1.96 0.68 0.65 0.59227 Curahdami Silolembu 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.33228 Curahdami Sumbersuko 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.06229 Curahdami Curahdami 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.23230 Curahdami Curahpoh 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.63231 Curahdami Jetis 2011 0.64 0.55 0 0 0 0.38 0.26232 Curahdami Kupang 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.17234 Curahdami Locare 2011 0.48 0.55 0 0 0 0.21 0.10235 Curahdami Pakuwesi 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.11236 Curahdami Sumbersalak 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.06237 Curahdami Penambangan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.36238 Curahdami Petung 2011 0.32 0 0 0 0 0.32 0.42239 Curahdami Poncogati 2011 0.32 1.11 0 1.96 0.68 0.65 0.59240 Curahdami Silolembu 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.33241 Curahdami Sumbersuko 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.06242 Curahdami Curahdami 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.23243 Curahdami Curahpoh 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.63244 Curahdami Jetis 2010 0.64 0.55 0 0 0 0.38 0.26245 Curahdami Kupang 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.17246 Curahdami Locare 2010 0.48 0.55 0 0 0 0.21 0.10

Page 366: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

352

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an247 Curahdami Pakuwesi 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.11248 Curahdami Sumbersalak 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.06249 Curahdami Penambangan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.36250 Curahdami Petung 2010 0.32 0 0 0 0 0.32 0.42251 Curahdami Poncogati 2010 0.32 1.11 0 1.96 0.68 0.65 0.59252 Curahdami Silolembu 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.33253 Curahdami Sumbersuko 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.06254 Curahdami Curahdami 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.23255 Curahdami Curahpoh 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.63256 Curahdami Jetis 2009 0.64 0.55 0 0 0 0.38 0.26257 Curahdami Kupang 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.17258 Curahdami Locare 2009 0.48 0.55 0 0 0 0.21 0.10259 Curahdami Pakuwesi 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.11260 Curahdami Sumbersalak 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.06261 Curahdami Penambangan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.36262 Curahdami Petung 2009 0.32 0 0 0 0 0.32 0.42263 Curahdami Poncogati 2009 0.32 1.11 0 1.96 0.68 0.65 0.59264 Curahdami Silolembu 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.33265 Curahdami Sumbersuko 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.06266 Grujugan Dadapan 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.54 0.64

Page 367: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

353

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an267 Grujugan Dawuhan 2013 0.16 0.55 0 0 0 0.32 0.22268 Grujugan Grujugan Kidul 2013 0.48 1.66 0 0 0 0.76 0.94269 Grujugan Kabuaran 2013 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.37270 Grujugan Kejawan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.27271 Grujugan Pekauman 2013 0.32 1.11 0 0 0 0.21 0.20272 Grujugan Sumberpandan 2013 0.32 0 0 0 0 0.32 0.23273 Grujugan Taman 2013 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.69274 Grujugan Tegalmijin 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.31275 Grujugan Wanisodo 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.09276 Grujugan Wonosari 2013 0.64 0 0 0 0 0.21 0.46277 Grujugan Dadapan 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.54 0.64278 Grujugan Dawuhan 2012 0.16 0.55 0 0 0 0.32 0.22279 Grujugan Grujugan Kidul 2012 0.48 1.66 0 0 0 0.76 0.94280 Grujugan Kabuaran 2012 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.37281 Grujugan Kejawan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.27282 Grujugan Pekauman 2012 0.32 1.11 0 0 0 0.21 0.20283 Grujugan Sumberpandan 2012 0.32 0 0 0 0 0.32 0.23284 Grujugan Taman 2012 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.69285 Grujugan Tegalmijin 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.31286 Grujugan Wanisodo 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.09

Page 368: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

354

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an287 Grujugan Wonosari 2012 0.64 0 0 0 0 0.21 0.46288 Grujugan Dadapan 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.54 0.64289 Grujugan Dawuhan 2011 0.16 0.55 0 0 0 0.32 0.22290 Grujugan Grujugan Kidul 2011 0.48 1.66 0 0 0 0.76 0.94291 Grujugan Kabuaran 2011 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.37292 Grujugan Kejawan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.27293 Grujugan Pekauman 2011 0.32 1.11 0 0 0 0.21 0.20294 Grujugan Sumberpandan 2011 0.32 0 0 0 0 0.32 0.23295 Grujugan Taman 2011 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.69296 Grujugan Tegalmijin 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.31297 Grujugan Wanisodo 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.09298 Grujugan Wonosari 2011 0.64 0 0 0 0 0.21 0.46299 Grujugan Dadapan 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.54 0.64300 Grujugan Dawuhan 2010 0.16 0.55 0 0 0 0.32 0.22301 Grujugan Grujugan Kidul 2010 0.48 1.66 0 0 0 0.76 0.94302 Grujugan Kabuaran 2010 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.37303 Grujugan Kejawan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.27304 Grujugan Pekauman 2010 0.32 1.11 0 0 0 0.21 0.20305 Grujugan Sumberpandan 2010 0.32 0 0 0 0 0.32 0.23306 Grujugan Taman 2010 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.69

Page 369: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

355

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an307 Grujugan Tegalmijin 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.31308 Grujugan Wanisodo 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.09309 Grujugan Wonosari 2010 0.64 0 0 0 0 0.21 0.46310 Grujugan Dadapan 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.54 0.64311 Grujugan Dawuhan 2009 0.16 0.55 0 0 0 0.32 0.22312 Grujugan Grujugan Kidul 2009 0.48 1.66 0 0 0 0.76 0.94313 Grujugan Kabuaran 2009 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.37314 Grujugan Kejawan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.27315 Grujugan Pekauman 2009 0.32 1.11 0 0 0 0.21 0.20316 Grujugan Sumberpandan 2009 0.32 0 0 0 0 0.32 0.23317 Grujugan Taman 2009 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.69318 Grujugan Tegalmijin 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.31319 Grujugan Wanisodo 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.09320 Grujugan Wonosari 2009 0.64 0 0 0 0 0.21 0.46321 Jambesari Darus

SholahJambeanom 2013 0.48 1.66 0 0 0.68 0.21 0.52

322 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2013 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.21 0.97

323 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2013 0.32 0.32 0 0 0.68 0.32 0.09

324 Jambesari Darus Pucanganom 2013 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

Page 370: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

356

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

anSholah

325 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2013 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

326 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

327 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 3013 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

328 Jambesari DarusSholah

Pejagan 3013 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

329 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2013 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

330 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2012 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

331 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2012 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

332 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

333 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2012 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

334 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2012 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

Page 371: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

357

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an335 Jambesari Darus

SholahPengarang 2012 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

336 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2012 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

337 Jambesari DarusSholah

Pejagan 2012 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

338 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

339 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2011 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

340 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2011 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

341 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2011 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

342 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2011 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

343 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2011 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

344 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

345 Jambesari Darus Grujugan Lor 2011 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

Page 372: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

358

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

anSholah

346 Jambesari DarusSholah

Pejagan 2011 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

347 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2011 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

348 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2010 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

349 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2010 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

350 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

351 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2010 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

352 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2010 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

353 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2010 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

354 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2010 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

355 Jambesari DarusSholah

Pejagan 2010 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

Page 373: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

359

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an356 Jambesari Darus

SholahSumbeanyar 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

357 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2009 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

358 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2009 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

359 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2009 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

360 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2009 0.80 0.55 0 0 0.68 0.21 0.48

361 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2009 0.64 0.55 0 0 0 0.21 0.25

362 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

363 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2009 0.64 1.66 0 0 0.68 0.21 0.42

364 Jambesari DarusSholah

Pejagan 2009 0.48 2.22 0 0 0 0.10 0.11

365 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2009 0 0 0 0 0.68 0.21 0.11

366 Klabang Besuk 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.45

Page 374: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

360

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an367 Klabang Blimbing 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.45368 Klabang Karangsengon 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.22369 Klabang Klabang 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.32370 Klabang Klampokan 2013 0 0 0 0 0.68 0.32 0.20371 Klabang Leprak 2013 0.96 0.55 0 0 0.68 0 0.30372 Klabang Pandak 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.49373 Klabang Sumbersuko 2013 0 0 0 0 0.68 0.21 0.41374 Klabang Wonoboyo 2013 0.64 0 0 1.96 0 0.10 0.16375 Klabang Wonokerto 2013 0 0 0 1.96 0 0.21 0.14376 Klabang Karanganyar 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43377 Klabang Besuk 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.45378 Klabang Blimbing 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.45379 Klabang Karangsengon 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.22380 Klabang Klabang 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.32381 Klabang Klampokan 2012 0 0 0 0 0.68 0.32 0.20382 Klabang Leprak 2012 0.96 0.55 0 0 0.68 0 0.30383 Klabang Pandak 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.49384 Klabang Sumbersuko 2012 0 0 0 0 0.68 0.21 0.41385 Klabang Wonoboyo 2012 0.64 0 0 1.96 0 0.10 0.16386 Klabang Wonokerto 2012 0 0 0 1.96 0 0.21 0.14

Page 375: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

361

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an387 Klabang Karanganyar 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43388 Klabang Besuk 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.45389 Klabang Blimbing 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.45390 Klabang Karangsengon 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.22391 Klabang Klabang 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.32392 Klabang Klampokan 2011 0 0 0 0 0.68 0.32 0.20393 Klabang Leprak 2011 0.96 0.55 0 0 0.68 0 0.30394 Klabang Pandak 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.49395 Klabang Sumbersuko 2011 0 0 0 0 0.68 0.21 0.41396 Klabang Wonoboyo 2011 0.64 0 0 1.96 0 0.10 0.16397 Klabang Wonokerto 2011 0 0 0 1.96 0 0.21 0.14398 Klabang Karanganyar 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43399 Klabang Besuk 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.45400 Klabang Blimbing 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.45401 Klabang Karangsengon 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.22402 Klabang Klabang 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.32403 Klabang Klampokan 2010 0 0 0 0 0.68 0.32 0.20404 Klabang Leprak 2010 0.96 0.55 0 0 0.68 0 0.30405 Klabang Pandak 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.49406 Klabang Sumbersuko 2010 0 0 0 0 0.68 0.21 0.41

Page 376: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

362

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an407 Klabang Wonoboyo 2010 0.64 0 0 1.96 0 0.10 0.16408 Klabang Wonokerto 2010 0 0 0 1.96 0 0.21 0.14409 Klabang Karanganyar 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43410 Klabang Besuk 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.45411 Klabang Blimbing 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.45412 Klabang Karangsengon 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.22413 Klabang Klabang 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.32414 Klabang Klampokan 2009 0 0 0 0 0.68 0.32 0.20415 Klabang Leprak 2009 0.96 0.55 0 0 0.68 0 0.30416 Klabang Pandak 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.49417 Klabang Sumbersuko 2009 0 0 0 0 0.68 0.21 0.41418 Klabang Wonoboyo 2009 0.64 0 0 1.96 0 0.10 0.16419 Klabang Wonokerto 2009 0 0 0 1.96 0 0.21 0.14420 Klabang Karanganyar 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43421 Maesan Gambangan 2013 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.31422 Maesan Maesan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.39423 Maesan Pakuniran 2013 0.48 1.11 0 0 0.68 0.87 0.32424 Maesan Penanggungan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.31425 Maesan Pujer Baru 2013 0.80 0.55 0 0 0.68 0.32 0.33426 Maesan Sucolor 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.49

Page 377: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

363

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an427 Maesan Sugerlor 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.27428 Maesan Sumberanyar 2013 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.30429 Maesan Sumber Pakem 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.29430 Maesan Sumbersari 2013 0.48 1.66 0 1.96 0.68 0.75 0.63431 Maesan Tanah Wulan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43432 Maesan Gunungsari 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.43 0.30433 Maesan Gambangan 2012 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.31434 Maesan Maesan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.39435 Maesan Pakuniran 2012 0.48 1.11 0 0 0.68 0.87 0.32436 Maesan Penanggungan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.31437 Maesan Pujer Baru 2012 0.80 0.55 0 0 0.68 0.32 0.33438 Maesan Sucolor 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.49439 Maesan Sugerlor 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.27440 Maesan Sumberanyar 2012 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.30441 Maesan Sumber Pakem 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.29442 Maesan Sumbersari 2012 0.48 1.66 0 1.96 0.68 0.75 0.63443 Maesan Tanah Wulan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43444 Maesan Gunungsari 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.43 0.30445 Maesan Gambangan 2011 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.31446 Maesan Maesan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.39

Page 378: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

364

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an447 Maesan Pakuniran 2011 0.48 1.11 0 0 0.68 0.87 0.32448 Maesan Penanggungan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.31449 Maesan Pujer Baru 2011 0.80 0.55 0 0 0.68 0.32 0.33450 Maesan Sucolor 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.49451 Maesan Sugerlor 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.27452 Maesan Sumberanyar 2011 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.30453 Maesan Sumber Pakem 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.29454 Maesan Sumbersari 2011 0.48 1.66 0 1.96 0.68 0.75 0.63455 Maesan Tanah Wulan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43456 Maesan Gunungsari 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.43 0.30457 Maesan Gambangan 2010 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.31458 Maesan Maesan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.39459 Maesan Pakuniran 2010 0.48 1.11 0 0 0.68 0.87 0.32460 Maesan Penanggungan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.31461 Maesan Pujer Baru 2010 0.80 0.55 0 0 0.68 0.32 0.33462 Maesan Sucolor 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.49463 Maesan Sugerlor 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.27464 Maesan Sumberanyar 2010 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.30465 Maesan Sumber Pakem 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.29466 Maesan Sumbersari 2010 0.48 1.66 0 1.96 0.68 0.75 0.63

Page 379: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

365

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an467 Maesan Tanah Wulan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43468 Maesan Gunungsari 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.43 0.30469 Maesan Gambangan 2009 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.31470 Maesan Maesan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.39471 Maesan Pakuniran 2009 0.48 1.11 0 0 0.68 0.87 0.32472 Maesan Penanggungan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.31473 Maesan Pujer Baru 2009 0.80 0.55 0 0 0.68 0.32 0.33474 Maesan Sucolor 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.49475 Maesan Sugerlor 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.27476 Maesan Sumberanyar 2009 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.30477 Maesan Sumber Pakem 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.29478 Maesan Sumbersari 2009 0.48 1.66 0 1.96 0.68 0.75 0.63479 Maesan Tanah Wulan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.43480 Maesan Gunungsari 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.43 0.30481 Pakem Andungsari 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.31482 Pakem Ardisaeng 2013 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.10 0.31483 Pakem Gadingsari 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.68484 Pakem Kupang 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60485 Pakem Pakem 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.42486 Pakem Patemon 2013 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.37

Page 380: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

366

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an487 Pakem Petung 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.34488 Pakem Sumberdumpyong 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.30489 Pakem Andungsari 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.31490 Pakem Ardisaeng 2012 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.10 0.31491 Pakem Gadingsari 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.68492 Pakem Kupang 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60493 Pakem Pakem 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.42494 Pakem Patemon 2012 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.37495 Pakem Petung 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.34496 Pakem Sumberdumpyong 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.30497 Pakem Andungsari 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.31498 Pakem Ardisaeng 2011 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.10 0.31499 Pakem Gadingsari 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.68500 Pakem Kupang 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60501 Pakem Pakem 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.42502 Pakem Patemon 2011 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.37503 Pakem Petung 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.34504 Pakem Sumberdumpyong 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.30505 Pakem Andungsari 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.31506 Pakem Ardisaeng 2010 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.10 0.31

Page 381: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

367

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an507 Pakem Gadingsari 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.68508 Pakem Kupang 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60509 Pakem Pakem 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.42510 Pakem Patemon 2010 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.37511 Pakem Petung 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.34512 Pakem Sumberdumpyong 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.30513 Pakem Andungsari 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.31514 Pakem Ardisaeng 2009 0.48 1.11 0 1.96 0.68 0.10 0.31515 Pakem Gadingsari 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.68516 Pakem Kupang 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60517 Pakem Pakem 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.42518 Pakem Patemon 2009 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.37519 Pakem Petung 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.34520 Pakem Sumberdumpyong 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.30521 Pujer Alas Sumur 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.14522 Pujer Kejayan 2013 0.64 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.71523 Pujer Mangli 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.55524 Pujer Maskuning Kulon 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.43 0.64525 Pujer Maskuning Wetan 2013 0.48 0 0 1.96 0.68 0.32 0.14526 Pujer Mengok 2013 0.48 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.78

Page 382: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

368

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an527 Pujer Padasan 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.08528 Pujer Randucangkring 2013 0.16 0 0 0 0.68 0 0.51529 Pujer Sukokerto 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.37530 Pujer Sukowono 2013 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.32 0.31531 Pujer Sukodono 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.71532 Pujer Alas Sumur 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.14533 Pujer Kejayan 2012 0.64 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.71534 Pujer Mangli 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.55535 Pujer Maskuning Kulon 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.43 0.64536 Pujer Maskuning Wetan 2012 0.48 0 0 1.96 0.68 0.32 0.14537 Pujer Mengok 2012 0.48 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.78538 Pujer Padasan 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.08539 Pujer Randucangkring 2012 0.16 0 0 0 0.68 0 0.51540 Pujer Sukokerto 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.37541 Pujer Sukowono 2012 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.32 0.31542 Pujer Sukodono 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.71543 Pujer Alas Sumur 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.14544 Pujer Kejayan 2011 0.64 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.71545 Pujer Mangli 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.55546 Pujer Maskuning Kulon 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.43 0.64

Page 383: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

369

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an547 Pujer Maskuning Wetan 2011 0.48 0 0 1.96 0.68 0.32 0.14548 Pujer Mengok 2011 0.48 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.78549 Pujer Padasan 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.08550 Pujer Randucangkring 2011 0.16 0 0 0 0.68 0 0.51551 Pujer Sukokerto 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.37552 Pujer Sukowono 2011 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.32 0.31553 Pujer Sukodono 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.71554 Pujer Alas Sumur 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.14555 Pujer Kejayan 2010 0.64 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.71556 Pujer Mangli 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.55557 Pujer Maskuning Kulon 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.43 0.64558 Pujer Maskuning Wetan 2010 0.48 0 0 1.96 0.68 0.32 0.14559 Pujer Mengok 2010 0.48 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.78560 Pujer Padasan 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.08561 Pujer Randucangkring 2010 0.16 0 0 0 0.68 0 0.51562 Pujer Sukokerto 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.37563 Pujer Sukowono 2010 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.32 0.31564 Pujer Sukodono 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.71565 Pujer Alas Sumur 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.14566 Pujer Kejayan 2009 0.64 1.11 0 1.96 0.68 0.32 0.71

Page 384: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

370

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an567 Pujer Mangli 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.55568 Pujer Maskuning Kulon 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.43 0.64569 Pujer Maskuning Wetan 2009 0.48 0 0 1.96 0.68 0.32 0.14570 Pujer Mengok 2009 0.48 0.55 0 1.96 0.68 0.10 0.78571 Pujer Padasan 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.08572 Pujer Randucangkring 2009 0.16 0 0 0 0.68 0 0.51573 Pujer Sukokerto 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.37574 Pujer Sukowono 2009 0.32 0.55 0 1.96 0.68 0.32 0.31575 Pujer Sukodono 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.71576 Prajekan Bandilan 2013 0.96 0 0 1.96 0.68 0.10 1.23577 Prajekan Cangkring 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.55578 Prajekan Prajekan Kidul 2013 0.80 1.66 0 1.96 0 0.76 1.13579 Prajekan Prajekan Lor 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.76 0.57580 Prajekan Sempol 2013 0.64 0 0 0 0.68 0.32 0.78581 Prajekan Tarum 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.31582 Prajekan Walidono 2013 0.64 0 0 1.96 0 0.21 0.68583 Prajekan Bandilan 2012 0.96 0 0 1.96 0.68 0.10 1.23584 Prajekan Cangkring 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.55585 Prajekan Prajekan Kidul 2012 0.80 1.66 0 1.96 0 0.76 1.13586 Prajekan Prajekan Lor 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.76 0.57

Page 385: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

371

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an587 Prajekan Sempol 2012 0.64 0 0 0 0.68 0.32 0.78588 Prajekan Tarum 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.31589 Prajekan Walidono 2012 0.64 0 0 1.96 0 0.21 0.68590 Prajekan Bandilan 2011 0.96 0 0 1.96 0.68 0.10 1.23591 Prajekan Cangkring 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.55592 Prajekan Prajekan Kidul 2011 0.80 1.66 0 1.96 0 0.76 1.13593 Prajekan Prajekan Lor 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.76 0.57594 Prajekan Sempol 2011 0.64 0 0 0 0.68 0.32 0.78595 Prajekan Tarum 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.31596 Prajekan Walidono 2011 0.64 0 0 1.96 0 0.21 0.68597 Prajekan Bandilan 2010 0.96 0 0 1.96 0.68 0.10 1.23598 Prajekan Cangkring 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.55599 Prajekan Prajekan Kidul 2010 0.80 1.66 0 1.96 0 0.76 1.13600 Prajekan Prajekan Lor 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.76 0.57601 Prajekan Sempol 2010 0.64 0 0 0 0.68 0.32 0.78602 Prajekan Tarum 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.31603 Prajekan Walidono 2010 0.64 0 0 1.96 0 0.21 0.68604 Prajekan Bandilan 2009 0.96 0 0 1.96 0.68 0.10 1.23605 Prajekan Cangkring 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.55606 Prajekan Prajekan Kidul 2009 0.80 1.66 0 1.96 0 0.76 1.13

Page 386: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

372

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an607 Prajekan Prajekan Lor 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.76 0.57608 Prajekan Sempol 2009 0.64 0 0 0 0.68 0.32 0.78609 Prajekan Tarum 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.31610 Prajekan Walidono 2009 0.64 0 0 1.96 0 0.21 0.68611 Sumber Wringin Rejoagung 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.10 0.98612 Sumber Wringin Sukorejo 2013 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.90613 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2013 0.48 1.11 0 0 0.68 0.10 1.26614 Sumber Wringin Sumbergading 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.43 0.80615 Sumber Wringin Tegaljati 2013 0.64 1.11 0 0 0 0.10 1.09616 Sumber Wringin Sumber Wringin 2013 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.63617 Sumber Wringin Rejoagung 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.10 0.98618 Sumber Wringin Sukorejo 2012 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.90619 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2012 0.48 1.11 0 0 0.68 0.10 1.26620 Sumber Wringin Sumbergading 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.43 0.80621 Sumber Wringin Tegaljati 2012 0.64 1.11 0 0 0 0.10 1.09622 Sumber Wringin Sumber Wringin 2012 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.63623 Sumber Wringin Rejoagung 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.10 0.98624 Sumber Wringin Sukorejo 2011 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.90625 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2011 0.48 1.11 0 0 0.68 0.10 1.26626 Sumber Wringin Sumbergading 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.43 0.80

Page 387: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

373

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an627 Sumber Wringin Tegaljati 2011 0.64 1.11 0 0 0 0.10 1.09628 Sumber Wringin Sumber Wringin 2011 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.63629 Sumber Wringin Rejoagung 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.10 0.98630 Sumber Wringin Sukorejo 2010 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.90631 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2010 0.48 1.11 0 0 0.68 0.10 1.26632 Sumber Wringin Sumbergading 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.43 0.80633 Sumber Wringin Tegaljati 2010 0.64 1.11 0 0 0 0.10 1.09634 Sumber Wringin Sumber Wringin 2010 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.63635 Sumber Wringin Rejoagung 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.10 0.98636 Sumber Wringin Sukorejo 2009 0.96 1.11 0 0 0 0.21 0.90637 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2009 0.48 1.11 0 0 0.68 0.10 1.26638 Sumber Wringin Sumbergading 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.43 0.80639 Sumber Wringin Tegaljati 2009 0.64 1.11 0 0 0 0.10 1.09640 Sumber Wringin Sumber Wringin 2009 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.63641 Sempol Jampit 2013 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.23642 Sempol Kalianyar 2013 0.48 0 0 1.96 0 0.21 0.59643 Sempol Kaligendang 2013 0.6 0.55 0 0 0.68 0.10 0.19644 Sempol Kalisat 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.38645 Sempol Sempol 2013 0.32 0.55 0 1.96 0 1.20 0.34646 Sempol Sumber Rejo 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.08

Page 388: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

374

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an647 Sempol Jampit 2012 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.23

648 Sempol Kalianyar 2012 0.48 0 0 1.96 0 0.21 0.59649 Sempol Kaligendang 2012 0.6 0.55 0 0 0.68 0.10 0.19650 Sempol Kalisat 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.38651 Sempol Sempol 2012 0.32 0.55 0 1.96 0 1.20 0.34652 Sempol Sumber Rejo 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.08653 Sempol Jampit 2011 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.23654 Sempol Kalianyar 2011 0.48 0 0 1.96 0 0.21 0.59655 Sempol Kaligendang 2011 0.6 0.55 0 0 0.68 0.10 0.19656 Sempol Kalisat 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.38657 Sempol Sempol 2011 0.32 0.55 0 1.96 0 1.20 0.34658 Sempol Sumber Rejo 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.08659 Sempol Jampit 2010 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.23660 Sempol Kalianyar 2010 0.48 0 0 1.96 0 0.21 0.59661 Sempol Kaligendang 2010 0.6 0.55 0 0 0.68 0.10 0.19662 Sempol Kalisat 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.38663 Sempol Sempol 2010 0.32 0.55 0 1.96 0 1.20 0.34664 Sempol Sumber Rejo 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.08665 Sempol Jampit 2009 0.32 0 0 1.96 0 0.10 0.23666 Sempol Kalianyar 2009 0.48 0 0 1.96 0 0.21 0.59

Page 389: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

375

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an667 Sempol Kaligendang 2009 0.6 0.55 0 0 0.68 0.10 0.19668 Sempol Kalisat 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.38669 Sempol Sempol 2009 0.32 0.55 0 1.96 0 1.20 0.34670 Sempol Sumber Rejo 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.08671 Sukosari Kerang 2013 0.64 1.16 0 0 0.68 0.21 0.36672 Sukosari Pecalongan 2013 0.80 1.11 0 1.96 0 0.43 0.19673 Sukosari Nogosari 2013 0.64 1.11 0 1.96 0 0 0.20674 Sukosari Sukosari Lor 2013 0.80 1.11 0 1.96 0.68 0.43 0.38675 Sukosari Kerang 2012 0.64 1.16 0 0 0.68 0.21 0.36676 Sukosari Pecalongan 2012 0.80 1.11 0 1.96 0 0.43 0.19677 Sukosari Nogosari 2012 0.64 1.11 0 1.96 0 0 0.20678 Sukosari Sukosari Lor 2012 0.80 1.11 0 1.96 0.68 0.43 0.38679 Sukosari Kerang 2011 0.64 1.16 0 0 0.68 0.21 0.36680 Sukosari Pecalongan 2011 0.80 1.11 0 1.96 0 0.43 0.19681 Sukosari Nogosari 2011 0.64 1.11 0 1.96 0 0 0.20682 Sukosari Sukosari Lor 2011 0.80 1.11 0 1.96 0.68 0.43 0.38683 Sukosari Kerang 2010 0.64 1.16 0 0 0.68 0.21 0.36684 Sukosari Pecalongan 2010 0.80 1.11 0 1.96 0 0.43 0.19685 Sukosari Nogosari 2010 0.64 1.11 0 1.96 0 0 0.20686 Sukosari Sukosari Lor 2010 0.80 1.11 0 1.96 0.68 0.43 0.38

Page 390: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

376

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an687 Sukosari Kerang 2009 0.64 1.16 0 0 0.68 0.21 0.36688 Sukosari Pecalongan 2009 0.80 1.11 0 1.96 0 0.43 0.19689 Sukosari Nogosari 2009 0.64 1.11 0 1.96 0 0 0.20690 Sukosari Sukosari Lor 2009 0.80 1.11 0 1.96 0.68 0.43 0.38691 Tamanan Kalianyar 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.57692 Tamanan Karang Melok 2013 0.32 0 0 1.96 0 0.32 0.32693 Tamanan Kemirian 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.45694 Tamanan Mengen 2013 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.27695 Tamanan Sukosari 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.56696 Tamanan Sumber Kemuning 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.08697 Tamanan Tamanan 2013 0.48 0.55 0 1.96 0.68 1.09 0.61698 Tamanan Wonosuko 2013 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.56699 Tamanan Sumber Anom 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.22700 Tamanan Kalianyar 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.57701 Tamanan Karang Melok 2012 0.32 0 0 1.96 0 0.32 0.32702 Tamanan Kemirian 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.45703 Tamanan Mengen 2012 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.27704 Tamanan Sukosari 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.56705 Tamanan Sumber Kemuning 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.08706 Tamanan Tamanan 2012 0.48 0.55 0 1.96 0.68 1.09 0.61

Page 391: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

377

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an707 Tamanan Wonosuko 2012 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.56708 Tamanan Sumber Anom 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.22709 Tamanan Kalianyar 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.57710 Tamanan Karang Melok 2011 0.32 0 0 1.96 0 0.32 0.32711 Tamanan Kemirian 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.45712 Tamanan Mengen 2011 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.27713 Tamanan Sukosari 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.56714 Tamanan Sumber Kemuning 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.08715 Tamanan Tamanan 2011 0.48 0.55 0 1.96 0.68 1.09 0.61716 Tamanan Wonosuko 2011 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.56717 Tamanan Sumber Anom 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.22718 Tamanan Kalianyar 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.57719 Tamanan Karang Melok 2010 0.32 0 0 1.96 0 0.32 0.32720 Tamanan Kemirian 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.45721 Tamanan Mengen 2010 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.27722 Tamanan Sukosari 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.56723 Tamanan Sumber Kemuning 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.08724 Tamanan Tamanan 2010 0.48 0.55 0 1.96 0.68 1.09 0.61725 Tamanan Wonosuko 2010 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.56726 Tamanan Sumber Anom 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.22

Page 392: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

378

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an727 Tamanan Kalianyar 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.54 0.57728 Tamanan Karang Melok 2009 0.32 0 0 1.96 0 0.32 0.32729 Tamanan Kemirian 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.45730 Tamanan Mengen 2009 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.27731 Tamanan Sukosari 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.21 0.56732 Tamanan Sumber Kemuning 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.08733 Tamanan Tamanan 2009 0.48 0.55 0 1.96 0.68 1.09 0.61734 Tamanan Wonosuko 2009 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.56735 Tamanan Sumber Anom 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.22736 Taman Krocok Gentong 2013 0.32 0 0 0 0 0.21 0.40737 Taman Krocok Kemuningan 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.20738 Taman Krocok Kretek 2013 0.48 0 0 0 0 0.21 0.24739 Taman Krocok Paguan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.22740 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 0.32 1.11 0 0 0 0.10 0.32741 Taman Krocok Taman 2013 0.48 0.55 0 1.96 0 0.10 0.42742 Taman Krocok Trembungan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.10743 Taman Krocok Gentong 2012 0.32 0 0 0 0 0.21 0.40744 Taman Krocok Kemuningan 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.20755 Taman Krocok Kretek 2012 0.48 0 0 0 0 0.21 0.24766 Taman Krocok Paguan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.22

Page 393: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

379

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an767 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 0.32 1.11 0 0 0 0.10 0.32768 Taman Krocok Taman 2012 0.48 0.55 0 1.96 0 0.10 0.42769 Taman Krocok Trembungan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.10770 Taman Krocok Gentong 2011 0.32 0 0 0 0 0.21 0.40771 Taman Krocok Kemuningan 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.20772 Taman Krocok Kretek 2011 0.48 0 0 0 0 0.21 0.24773 Taman Krocok Paguan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.22774 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 0.32 1.11 0 0 0 0.10 0.32775 Taman Krocok Taman 2011 0.48 0.55 0 1.96 0 0.10 0.42776 Taman Krocok Trembungan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.10777 Taman Krocok Gentong 2010 0.32 0 0 0 0 0.21 0.40778 Taman Krocok Kemuningan 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.20779 Taman Krocok Kretek 2010 0.48 0 0 0 0 0.21 0.24780 Taman Krocok Paguan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.22781 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 0.32 1.11 0 0 0 0.10 0.32782 Taman Krocok Taman 2010 0.48 0.55 0 1.96 0 0.10 0.42783 Taman Krocok Trembungan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.10784 Taman Krocok Gentong 2009 0.32 0 0 0 0 0.21 0.40785 Taman Krocok Kemuningan 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.10 0.20786 Taman Krocok Kretek 2009 0.48 0 0 0 0 0.21 0.24

Page 394: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

380

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an787 Taman Krocok Paguan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.22788 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 0.32 1.11 0 0 0 0.10 0.32789 Taman Krocok Taman 2009 0.48 0.55 0 1.96 0 0.10 0.42790 Taman Krocok Trembungan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.10791 Tapen Cindogo 2013 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.73792 Tapen Gunung Anyar 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60793 Tapen Jurangsapi 2013 0.48 0 0 0 0.68 1.20 0.72794 Tapen Kalitapen 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.55795 Tapen Mangli Wetan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.52796 Tapen Mrawan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0 0.53797 Tapen Ta’al 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50798 Tapen Tapen 2013 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.87799 Tapen Wonokusumo 2013 0.80 0.55 0 0 0 0.43 0.72800 Tapen Cindogo 2012 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.73801 Tapen Gunung Anyar 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60802 Tapen Jurangsapi 2012 0.48 0 0 0 0.68 1.20 0.72803 Tapen Kalitapen 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.55804 Tapen Mangli Wetan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.52805 Tapen Mrawan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0 0.53806 Tapen Ta’al 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50

Page 395: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

381

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an807 Tapen Tapen 2012 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.87808 Tapen Wonokusumo 2012 0.80 0.55 0 0 0 0.43 0.72809 Tapen Cindogo 2011 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.73810 Tapen Gunung Anyar 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60811 Tapen Jurangsapi 2011 0.48 0 0 0 0.68 1.20 0.72812 Tapen Kalitapen 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.55813 Tapen Mangli Wetan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.52814 Tapen Mrawan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0 0.53815 Tapen Ta’al 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50816 Tapen Tapen 2011 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.87817 Tapen Wonokusumo 2011 0.80 0.55 0 0 0 0.43 0.72818 Tapen Cindogo 2010 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.73819 Tapen Gunung Anyar 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60820 Tapen Jurangsapi 2010 0.48 0 0 0 0.68 1.20 0.72821 Tapen Kalitapen 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.55822 Tapen Mangli Wetan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.52823 Tapen Mrawan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0 0.53824 Tapen Ta’al 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50825 Tapen Tapen 2010 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.87826 Tapen Wonokusumo 2010 0.80 0.55 0 0 0 0.43 0.72

Page 396: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

382

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an827 Tapen Cindogo 2009 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.73828 Tapen Gunung Anyar 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.21 0.60829 Tapen Jurangsapi 2009 0.48 0 0 0 0.68 1.20 0.72830 Tapen Kalitapen 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.55831 Tapen Mangli Wetan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.52832 Tapen Mrawan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0 0.53833 Tapen Ta’al 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.50834 Tapen Tapen 2009 0.64 0.55 0 1.96 0.68 0.43 0.87835 Tapen Wonokusumo 2009 0.80 0.55 0 0 0 0.43 0.72836 Tenggarang Bataan 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.65 1.47837 Tenggarang Dawuhan 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.41838 Tenggarang Gebang 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.17839 Tenggarang Kajar 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.55840 Tenggarang Kesemek 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.31841 Tenggarang Koncer Darul Aman 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.37842 Tenggarang Koncer Kidul 2013 0.48 1.11 0 1.96 0 1.09 0.88843 Tenggarang Lojajar 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.50844 Tenggarang Pekalangan 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.63845 Tenggarang Sumber Salam 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.64846 Tenggarang Tengsil Kulon 2013 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.61

Page 397: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

383

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an847 Tenggarang Tenggarang 2013 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.93848 Tenggarang Bataan 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.65 1.47849 Tenggarang Dawuhan 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.41850 Tenggarang Gebang 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.17851 Tenggarang Kajar 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.55852 Tenggarang Kesemek 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.31853 Tenggarang Koncer Darul Aman 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.37854 Tenggarang Koncer Kidul 2012 0.48 1.11 0 1.96 0 1.09 0.88855 Tenggarang Lojajar 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.50856 Tenggarang Pekalangan 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.63857 Tenggarang Sumber Salam 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.64858 Tenggarang Tengsil Kulon 2012 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.61859 Tenggarang Tenggarang 2012 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.93860 Tenggarang Bataan 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.65 1.47861 Tenggarang Dawuhan 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.41862 Tenggarang Gebang 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.17863 Tenggarang Kajar 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.55864 Tenggarang Kesemek 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.31865 Tenggarang Koncer Darul Aman 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.37866 Tenggarang Koncer Kidul 2011 0.48 1.11 0 1.96 0 1.09 0.88

Page 398: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

384

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an867 Tenggarang Lojajar 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.50868 Tenggarang Pekalangan 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.63869 Tenggarang Sumber Salam 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.64870 Tenggarang Tengsil Kulon 2011 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.61871 Tenggarang Tenggarang 2011 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.93872 Tenggarang Bataan 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.65 1.47873 Tenggarang Dawuhan 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.41874 Tenggarang Gebang 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.17875 Tenggarang Kajar 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.55876 Tenggarang Kesemek 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.31877 Tenggarang Koncer Darul Aman 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.37888 Tenggarang Koncer Kidul 2010 0.48 1.11 0 1.96 0 1.09 0.88889 Tenggarang Lojajar 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.50890 Tenggarang Pekalangan 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.63891 Tenggarang Sumber Salam 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.64892 Tenggarang Tengsil Kulon 2010 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.61893 Tenggarang Tenggarang 2010 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.93894 Tenggarang Bataan 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.65 1.47895 Tenggarang Dawuhan 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.41896 Tenggarang Gebang 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.17

Page 399: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

385

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an897 Tenggarang Kajar 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.55898 Tenggarang Kesemek 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.21 0.31899 Tenggarang Koncer Darul Aman 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.37900 Tenggarang Koncer Kidul 2009 0.48 1.11 0 1.96 0 1.09 0.88901 Tenggarang Lojajar 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 0.43 0.50902 Tenggarang Pekalangan 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.32 0.63903 Tenggarang Sumber Salam 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.43 0.64904 Tenggarang Tengsil Kulon 2009 0.32 0.55 0 1.96 0 0.21 0.61905 Tenggarang Tenggarang 2009 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.93906 Tegalampel Karang Anyar 2013 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.63907 Tegalampel Klabang 2013 0.48 0 0 0 0 0.21 0.02908 Tegalampel Kalabang Agung 2013 0.16 0.55 0 0 0.68 0.10 0.07909 Tegalampel Mandiro 2013 0.48 1.66 0 0 0.68 0.10 0.32910 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.32 1.11 0 1.96 0.68 1.09 0.84911 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.29912 Tegalampel Tegalampel 2013 0.16 0 0 0 0 0.43 0.17913 Tegalampel Purnama 2013 0.16 0.55 0 0 0.68 0.21 0.12914 Tegalampel Karang Anyar 2012 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.63915 Tegalampel Klabang 2012 0.48 0 0 0 0 0.21 0.02916 Tegalampel Kalabang Agung 2012 0.16 0.55 0 0 0.68 0.10 0.07

Page 400: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

386

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an917 Tegalampel Mandiro 2012 0.48 1.66 0 0 0.68 0.10 0.32918 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.32 1.11 0 1.96 0.68 1.09 0.84919 Tegalampel Tanggulangin 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.29920 Tegalampel Tegalampel 2012 0.16 0 0 0 0 0.43 0.17921 Tegalampel Purnama 2012 0.16 0.55 0 0 0.68 0.21 0.12922 Tegalampel Karang Anyar 2011 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.63923 Tegalampel Klabang 2011 0.48 0 0 0 0 0.21 0.02924 Tegalampel Kalabang Agung 2011 0.16 0.55 0 0 0.68 0.10 0.07925 Tegalampel Mandiro 2011 0.48 1.66 0 0 0.68 0.10 0.32926 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.32 1.11 0 1.96 0.68 1.09 0.84927 Tegalampel Tanggulangin 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.29928 Tegalampel Tegalampel 2011 0.16 0 0 0 0 0.43 0.17937 Tegalampel Purnama 2011 0.16 0.55 0 0 0.68 0.21 0.12929 Tegalampel Karang Anyar 2010 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.63930 Tegalampel Klabang 2010 0.48 0 0 0 0 0.21 0.02931 Tegalampel Kalabang Agung 2010 0.16 0.55 0 0 0.68 0.10 0.07932 Tegalampel Mandiro 2010 0.48 1.66 0 0 0.68 0.10 0.32933 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.32 1.11 0 1.96 0.68 1.09 0.84934 Tegalampel Tanggulangin 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.29935 Tegalampel Tegalampel 2010 0.16 0 0 0 0 0.43 0.17

Page 401: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

387

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an936 Tegalampel Purnama 2010 0.16 0.55 0 0 0.68 0.21 0.12937 Tegalampel Karang Anyar 2009 0.48 0 0 0 0.68 0.87 0.63938 Tegalampel Klabang 2009 0.48 0 0 0 0 0.21 0.02939 Tegalampel Kalabang Agung 2009 0.16 0.55 0 0 0.68 0.10 0.07940 Tegalampel Mandiro 2009 0.48 1.66 0 0 0.68 0.10 0.32941 Tegalampel Sekar Putih 2009 0.32 1.11 0 1.96 0.68 1.09 0.84942 Tegalampel Tanggulangin 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.10 0.29943 Tegalampel Tegalampel 2009 0.16 0 0 0 0 0.43 0.17944 Tegalampel Purnama 2009 0.16 0.55 0 0 0.68 0.21 0.12945 Tlogosari Gunosari 2013 1.28 1.11 0 1.96 0 0.21 0.73946 Tlogosari Jebung Kidul 2013 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.62947 Tlogosari Jebung Lor 2013 0.48 1.11 0 0 0.68 0.32 0.22948 Tlogosari Kembang 2013 0.96 0.55 0 1.96 0 0.32 0.71949 Tlogosari Pakisan 2013 0.96 1.66 0 3.91 0 0.43 0.63950 Tlogosari Patemon 2013 0.96 0 0 0 0.68 0.21 0.56951 Tlogosari Sulek 2013 0.96 0.55 0 0 0 0.21 0.50952 Tlogosari Tlogosari 2013 1.28 1.11 0 0 0.68 0.54 0.83953 Tlogosari Trotosari 2013 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.17954 Tlogosari Brambang

Darussalam2013 0.64 1.11 0 0 0 0.10 0.17

Page 402: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

388

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an955 Tlogosari Gunosari 2012 1.28 1.11 0 1.96 0 0.21 0.73956 Tlogosari Jebung Kidul 2012 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.62957 Tlogosari Jebung Lor 2012 0.48 1.11 0 0 0.68 0.32 0.22958 Tlogosari Kembang 2012 0.96 0.55 0 1.96 0 0.32 0.71958 Tlogosari Pakisan 2012 0.96 1.66 0 3.91 0 0.43 0.63960 Tlogosari Patemon 2012 0.96 0 0 0 0.68 0.21 0.56961 Tlogosari Sulek 2012 0.96 0.55 0 0 0 0.21 0.50962 Tlogosari Tlogosari 2012 1.28 1.11 0 0 0.68 0.54 0.83963 Tlogosari Trotosari 2012 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.17964 Tlogosari Brambang

Darussalam2012 0.64 1.11 0 0 0 0.10 0.17

965 Tlogosari Gunosari 2011 1.28 1.11 0 1.96 0 0.21 0.73966 Tlogosari Jebung Kidul 2011 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.62967 Tlogosari Jebung Lor 2011 0.48 1.11 0 0 0.68 0.32 0.22968 Tlogosari Kembang 2011 0.96 0.55 0 1.96 0 0.32 0.71969 Tlogosari Pakisan 2011 0.96 1.66 0 3.91 0 0.43 0.63970 Tlogosari Patemon 2011 0.96 0 0 0 0.68 0.21 0.56971 Tlogosari Sulek 2011 0.96 0.55 0 0 0 0.21 0.50972 Tlogosari Tlogosari 2011 1.28 1.11 0 0 0.68 0.54 0.83973 Tlogosari Trotosari 2011 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.17

Page 403: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

389

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an974 Tlogosari Brambang

Darussalam2011 0.64 1.11 0 0 0 0.10 0.17

975 Tlogosari Gunosari 2010 1.28 1.11 0 1.96 0 0.21 0.73976 Tlogosari Jebung Kidul 2010 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.62977 Tlogosari Jebung Lor 2010 0.48 1.11 0 0 0.68 0.32 0.22978 Tlogosari Kembang 2010 0.96 0.55 0 1.96 0 0.32 0.71979 Tlogosari Pakisan 2010 0.96 1.66 0 3.91 0 0.43 0.63980 Tlogosari Patemon 2010 0.96 0 0 0 0.68 0.21 0.56981 Tlogosari Sulek 2010 0.96 0.55 0 0 0 0.21 0.50982 Tlogosari Tlogosari 2010 1.28 1.11 0 0 0.68 0.54 0.83983 Tlogosari Trotosari 2010 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.17984 Tlogosari Brambang

Darussalam2010 0.64 1.11 0 0 0 0.10 0.17

985 Tlogosari Gunosari 2009 1.28 1.11 0 1.96 0 0.21 0.73986 Tlogosari Jebung Kidul 2009 0.64 1.11 0 0 0.68 0.32 0.62987 Tlogosari Jebung Lor 2009 0.48 1.11 0 0 0.68 0.32 0.22988 Tlogosari Kembang 2009 0.96 0.55 0 1.96 0 0.32 0.71989 Tlogosari Pakisan 2009 0.96 1.66 0 3.91 0 0.43 0.63990 Tlogosari Patemon 2009 0.96 0 0 0 0.68 0.21 0.56991 Tlogosari Sulek 2009 0.96 0.55 0 0 0 0.21 0.50992 Tlogosari Tlogosari 2009 1.28 1.11 0 0 0.68 0.54 0.83

Page 404: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

390

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an993 Tlogosari Trotosari 2009 0.80 0 0 0 0.68 0.21 0.17994 Tlogosari Brambang

Darussalam2009 0.64 1.11 0 0 0 0.10 0.17

995 Wringin Ambulu 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.22996 Wringin Ampelan 2013 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.23997 Wringin Banyuputih 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0 0.59998 Wringin Banyuwuluh 2013 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.41999 Wringin Bukor 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.15

1000 Wringin Glingseran 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.181001 Wringin Gubrih 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.231002 Wringin Jambewungu 2013 0.32 0 0 0 0.68 0 0.151003 Wringin Jatisari 2013 0.32 1.11 0 0 0.68 0.54 0.201004 Wringin Jatitamban 2013 0.16 0.55 0 1.96 0 0.10 0.161005 Wringin Sumbercanting 2013 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.361006 Wringin Sumbermalang 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.251007 Wringin Wringin 2013 1.12 2.22 0 0 0.68 0.87 0.571008 Wringin Ambulu 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.221009 Wringin Ampelan 2012 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.231010 Wringin Banyuputih 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0 0.591011 Wringin Banyuwuluh 2012 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.41

Page 405: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

391

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1012 Wringin Bukor 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.151013 Wringin Glingseran 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.181014 Wringin Gubrih 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.231015 Wringin Jambewungu 2012 0.32 0 0 0 0.68 0 0.151016 Wringin Jatisari 2012 0.32 1.11 0 0 0.68 0.54 0.201017 Wringin Jatitamban 2012 0.16 0.55 0 1.96 0 0.10 0.161018 Wringin Sumbercanting 2012 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.361019 Wringin Sumbermalang 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.251020 Wringin Wringin 2012 1.12 2.22 0 0 0.68 0.87 0.571021 Wringin Ambulu 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.221022 Wringin Ampelan 2011 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.231023 Wringin Banyuputih 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0 0.591024 Wringin Banyuwuluh 2011 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.411025 Wringin Bukor 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.151026 Wringin Glingseran 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.181027 Wringin Gubrih 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.231028 Wringin Jambewungu 2011 0.32 0 0 0 0.68 0 0.151029 Wringin Jatisari 2011 0.32 1.11 0 0 0.68 0.54 0.201030 Wringin Jatitamban 2011 0.16 0.55 0 1.96 0 0.10 0.161031 Wringin Sumbercanting 2011 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.36

Page 406: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

392

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1032 Wringin Sumbermalang 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.251033 Wringin Wringin 2011 1.12 2.22 0 0 0.68 0.87 0.571034 Wringin Ambulu 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.221035 Wringin Ampelan 2010 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.231036 Wringin Banyuputih 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0 0.591037 Wringin Banyuwuluh 2010 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.411038 Wringin Bukor 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.151039 Wringin Glingseran 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.181040 Wringin Gubrih 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.231041 Wringin Jambewungu 2010 0.32 0 0 0 0.68 0 0.151042 Wringin Jatisari 2010 0.32 1.11 0 0 0.68 0.54 0.201043 Wringin Jatitamban 2010 0.16 0.55 0 1.96 0 0.10 0.161044 Wringin Sumbercanting 2010 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.361045 Wringin Sumbermalang 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.251046 Wringin Wringin 2010 1.12 2.22 0 0 0.68 0.87 0.571047 Wringin Ambulu 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.10 0.221048 Wringin Ampelan 2009 0.32 0.55 0 0 0 0.10 0.231049 Wringin Banyuputih 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0 0.591050 Wringin Banyuwuluh 2009 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.411051 Wringin Bukor 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.65 0.15

Page 407: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

393

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1052 Wringin Glingseran 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.10 0.181053 Wringin Gubrih 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.32 0.231054 Wringin Jambewungu 2009 0.32 0 0 0 0.68 0 0.151055 Wringin Jatisari 2009 0.32 1.11 0 0 0.68 0.54 0.201056 Wringin Jatitamban 2009 0.16 0.55 0 1.96 0 0.10 0.161057 Wringin Sumbercanting 2009 0.64 0 0 0 0.68 0.10 0.361058 Wringin Sumbermalang 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.32 0.251059 Wringin Wringin 2009 1.12 2.22 0 0 0.68 0.87 0.571060 Wonosari Bendoarum 2013 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.301061 Wonosari Jumpong 2013 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.191062 Wonosari Kapuran 2013 0.32 0 0 1.96 0.68 0.21 0.371063 Wonosari Lombok Kulon 2013 0.96 1.66 0 1.96 0 0.21 0.531064 Wonosari Lombok Wetan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.251065 Wonosari Pasar Rejo 2013 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.541066 Wonosari Pelalangan 2013 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.161067 Wonosari Sumber Kalong 2013 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.621068 Wonosari Tangsil Wetan 2013 0.64 0.55 0 1.96 0 0.21 0.651069 Wonosari Traktakan 2013 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.191070 Wonosari Tumpeng 2013 0.48 1.11 0 0 0.68 0.21 0.271071 Wonosari Wonosari 2013 0.48 0 0 1.96 0.68 0.43 0.85

Page 408: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

394

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1072 Wonosari Bendoarum 2012 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.301073 Wonosari Jumpong 2012 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.191074 Wonosari Kapuran 2012 0.32 0 0 1.96 0.68 0.21 0.371075 Wonosari Lombok Kulon 2012 0.96 1.66 0 1.96 0 0.21 0.531076 Wonosari Lombok Wetan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.251077 Wonosari Pasar Rejo 2012 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.541078 Wonosari Pelalangan 2012 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.161079 Wonosari Sumber Kalong 2012 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.621080 Wonosari Tangsil Wetan 2012 0.64 0.55 0 1.96 0 0.21 0.651081 Wonosari Traktakan 2012 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.191082 Wonosari Tumpeng 2012 0.48 1.11 0 0 0.68 0.21 0.271083 Wonosari Wonosari 2012 0.48 0 0 1.96 0.68 0.43 0.851084 Wonosari Bendoarum 2011 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.301085 Wonosari Jumpong 2011 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.191086 Wonosari Kapuran 2011 0.32 0 0 1.96 0.68 0.21 0.371087 Wonosari Lombok Kulon 2011 0.96 1.66 0 1.96 0 0.21 0.531088 Wonosari Lombok Wetan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.251089 Wonosari Pasar Rejo 2011 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.541090 Wonosari Pelalangan 2011 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.161100 Wonosari Sumber Kalong 2011 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.62

Page 409: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

395

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1101 Wonosari Tangsil Wetan 2011 0.64 0.55 0 1.96 0 0.21 0.651102 Wonosari Traktakan 2011 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.191103 Wonosari Tumpeng 2011 0.48 1.11 0 0 0.68 0.21 0.271104 Wonosari Wonosari 2011 0.48 0 0 1.96 0.68 0.43 0.851105 Wonosari Bendoarum 2010 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.301106 Wonosari Jumpong 2010 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.191107 Wonosari Kapuran 2010 0.32 0 0 1.96 0.68 0.21 0.371108 Wonosari Lombok Kulon 2010 0.96 1.66 0 1.96 0 0.21 0.531109 Wonosari Lombok Wetan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.251110 Wonosari Pasar Rejo 2010 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.541111 Wonosari Pelalangan 2010 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.161112 Wonosari Sumber Kalong 2010 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.621113 Wonosari Tangsil Wetan 2010 0.64 0.55 0 1.96 0 0.21 0.651114 Wonosari Traktakan 2010 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.191115 Wonosari Tumpeng 2010 0.48 1.11 0 0 0.68 0.21 0.271116 Wonosari Wonosari 2010 0.48 0 0 1.96 0.68 0.43 0.851117 Wonosari Bendoarum 2009 0.48 0.55 0 1.96 0 0.21 0.301118 Wonosari Jumpong 2009 0.16 0 0 0 0.68 0.21 0.191119 Wonosari Kapuran 2009 0.32 0 0 1.96 0.68 0.21 0.371120 Wonosari Lombok Kulon 2009 0.96 1.66 0 1.96 0 0.21 0.53

Page 410: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

396

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

Sarana Kesehatan (%) KondisiPerumahan (%)

SD SMP RumahSakit

Puskesmas

Poskesdes

TenagaKesehat

an1121 Wonosari Lombok Wetan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.251122 Wonosari Pasar Rejo 2009 0.64 0.55 0 0 0.68 0.21 0.541123 Wonosari Pelalangan 2009 0.32 0 0 0 0.68 0.10 0.161124 Wonosari Sumber Kalong 2009 0.32 0.55 0 0 0.68 0.10 0.621125 Wonosari Tangsil Wetan 2009 0.64 0.55 0 1.96 0 0.21 0.651126 Wonosari Traktakan 2009 0.48 0.55 0 0 0.68 0.21 0.191127 Wonosari Tumpeng 2009 0.48 1.11 0 0 0.68 0.21 0.271128 Wonosari Wonosari 2009 0.48 0 0 1.96 0.68 0.43 0.85

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .614

Bartlett's Test of Sphericity

Approx. Chi-Square 292.286

df 21

Sig. .000Nilai dari KMO dan signifikansi terhadap faktor infrastruktur sosial sudah memenuhi persyaratan seperti yang sebelumnya telah

dijelaskan. Untuk dapat mengetahui apakah seluruh variabel berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, dilihat dari nilai

Page 411: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

397

skor masing-masing variabel pada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki harga mutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwa seluruhvariabel pada faktor infrastrukur sosial berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso.\

Total Variance Explained

Component Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative %

1 2.362 33.747 33.747 1.839 26.271 26.271

2 1.397 19.957 53.705 1.668 23.827 50.098

3 1.062 15.171 68.876 1.314 18.778 68.876

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2 3

Persentase_SD .778 .003 .120

Persentase_SMP .732 .025 .189

Persentase_RS -.077 .871 .077

Persentase_Puskesmas .314 -.084 .699

Page 412: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

398

Persentase_Poskesdes .023 -.131 -.876

Persentase_TenagaMedis .292 .833 -.012

Persentase_RumahPermanen .713 .436 -.055

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 6 iterations.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa seluruh variabel pada faktor kondisi infrastruktur sosial sudah memiliki harga mutlakdiatas 0,5 sehingga seluruh variabel tersebut berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Oleh karena itu, variabelyang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untuk faktor kondisi infrastruktur sosial terdiri dari variabelpersentase SD, persentase SMP, dan persentase rumah permanen untuk faktor yang pertama berpengaruh; sedangkan variabel persentaserumah sakit, dan persentase tenaga medis merupakan faktor kedua yang berpengaruh; sedangkan variabel persentase puskesmas merupakanfaktor ketiga yang berpengaruh.

LAMPIRAN A4 INPUT DATA FAKTOR KONDISI INFRASTRUKTUR EKONOMI

A4.1 : Jaringan Jalan (km2)A4.2 : Air Bersih (%)A4.3 : Jaringan Listrik (%)A4.4 : Sarana PerdaganganA4.4.1 : Sarana Perdagangan jenis PasarA4.4.2 : Sarana Perdagangan jenis TokoA4.4.3 : Sarana Perdagangan Jenis Warung

Page 413: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

399

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1 Binakal Sumber Tengah 2013 3.8 0.40 0.40 0.48 0.32 0.64

2 Binakal Sumber Waru 2013 3.1 0.24 0.24 0.48 0.21 0

3 Binakal Bandelan 2013 4.1 0.08 0.08 0.48 0.16 0.244 Binakal Baratan 2013 0.7 0.13 0.13 0.48 0.01 05 Binakal Gadingsari 2013 1.2 0.56 0.56 0.48 0.22 0.146 Binakal Kembangan 2013 3.6 0.20 0.20 0.48 0.15 0.147 Binakal Binakal 2013 0.8 0.20 0.20 0.48 0.18 0.398 Binakal Jeruk Sok-sok 2013 1.5 0.41 0.41 0.48 0.59 0.499 Binakal Sumber Tengah 2012 3.8 0.40 0.40 0.48 0.32 0.64

10 Binakal Sumber Waru 2012 3.1 0.24 0.24 0.48 0.21 011 Binakal Bandelan 2012 4.1 0.08 0.08 0.48 0.16 0.2412 Binakal Baratan 2012 0.7 0.13 0.13 0.48 0.01 013 Binakal Gadingsari 2012 1.2 0.56 0.56 0.48 0.22 0.1414 Binakal Kembangan 2012 3.6 0.20 0.20 0.48 0.15 0.1415 Binakal Binakal 2012 0.8 0.20 0.20 0.48 0.18 0.3916 Binakal Jeruk Sok-sok 2012 1.5 0.41 0.41 0.48 0.59 0.4917 Binakal Sumber Tengah 2011 3.8 0.40 0.40 0.48 0.32 0.6418 Binakal Sumber Waru 2011 3.1 0.24 0.24 0.48 0.21 019 Binakal Bandelan 2011 4.1 0.08 0.08 0.48 0.16 0.2420 Binakal Baratan 2011 0.7 0.13 0.13 0.48 0.01 021 Binakal Gadingsari 2011 1.2 0.56 0.56 0.48 0.22 0.1422 Binakal Kembangan 2011 3.6 0.20 0.20 0.48 0.15 0.1423 Binakal Binakal 2011 0.8 0.20 0.20 0.48 0.18 0.3924 Binakal Jeruk Sok-sok 2011 1.5 0.41 0.41 0.48 0.59 0.4925 Binakal Sumber Tengah 2010 3.8 0.40 0.40 0.48 0.32 0.64

Page 414: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

400

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung26 Binakal Sumber Waru 2010 3.1 0.24 0.24 0.48 0.21 027 Binakal Bandelan 2010 4.1 0.08 0.08 0.48 0.16 0.2428 Binakal Baratan 2010 0.7 0.13 0.13 0.48 0.01 029 Binakal Gadingsari 2010 1.2 0.56 0.56 0.48 0.22 0.1430 Binakal Kembangan 2010 3.6 0.20 0.20 0.48 0.15 0.1431 Binakal Binakal 2010 0.8 0.20 0.20 0.48 0.18 0.3932 Binakal Jeruk Sok-sok 2010 1.5 0.41 0.41 0.48 0.59 0.4933 Binakal Sumber Tengah 2009 3.8 0.40 0.40 0.48 0.32 0.6434 Binakal Sumber Waru 2009 3.1 0.24 0.24 0.48 0.21 035 Binakal Bandelan 2009 4.1 0.08 0.08 0.48 0.16 0.2436 Binakal Baratan 2009 0.7 0.13 0.13 0.48 0.01 037 Binakal Gadingsari 2009 1.2 0.56 0.56 0.48 0.22 0.1438 Binakal Kembangan 2009 3.6 0.20 0.20 0.48 0.15 0.1439 Binakal Binakal 2009 0.8 0.20 0.20 0.48 0.18 0.3940 Binakal Jeruk Sok-sok 2009 1.5 0.41 0.41 0.48 0.59 0.4941 Bondowoso Badean 2013 0.6 1.49 1.49 0.48 0.35 1.2842 Bondowoso Blindungan 2013 1.7 1.08 1.08 0.48 1.31 0.7843 Bondowoso Dabasah 2013 0.8 1.75 1.75 0.24 4.94 4.2344 Bondowoso Kademangan 2013 2.6 1.46 1.46 0.24 0.97 1.7745 Bondowoso Kembang 2013 3.5 1.02 1.02 0.48 0.41 0.3946 Bondowoso Kotakulon 2013 2.4 1.37 1.37 0.24 0.73 1.7747 Bondowoso Nangkaan 2013 1.9 0.88 0.88 0.24 0.79 0.7348 Bondowoso Pancoran 2013 5.1 1.19 1.19 0.24 0.44 0.5449 Bondowoso Pejanten 2013 4.4 0.75 0.75 0.48 0.24 0.3950 Bondowoso Sukowiryo 2013 3.3 0.76 0.76 0.48 0.38 0.49

Page 415: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

401

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung51 Bondowoso Tamansari 2013 1.4 1.15 1.15 0.48 0.65 1.5252 Bondowoso Badean 2012 0.6 1.49 1.49 0.48 0.35 1.2853 Bondowoso Blindungan 2012 1.7 1.08 1.08 0.48 1.31 0.7854 Bondowoso Dabasah 2012 0.8 1.75 1.75 0.24 4.94 4.2355 Bondowoso Kademangan 2012 2.6 1.46 1.46 0.24 0.97 1.7756 Bondowoso Kembang 2012 3.5 1.02 1.02 0.48 0.41 0.3957 Bondowoso Kotakulon 2012 2.4 1.37 1.37 0.24 0.73 1.7758 Bondowoso Nangkaan 2012 1.9 0.88 0.88 0.24 0.79 0.7359 Bondowoso Pancoran 2012 5.1 1.19 1.19 0.24 0.44 0.5460 Bondowoso Pejanten 2012 4.4 0.75 0.75 0.48 0.24 0.3961 Bondowoso Sukowiryo 2012 3.3 0.76 0.76 0.48 0.38 0.4962 Bondowoso Tamansari 2012 1.4 1.15 1.15 0.48 0.65 1.5263 Bondowoso Badean 2011 0.6 1.49 1.49 0.48 0.35 1.2864 Bondowoso Blindungan 2011 1.7 1.08 1.08 0.48 1.31 0.7865 Bondowoso Dabasah 2011 0.8 1.75 1.75 0.24 4.94 4.2366 Bondowoso Kademangan 2011 2.6 1.46 1.46 0.24 0.97 1.7767 Bondowoso Kembang 2011 3.5 1.02 1.02 0.48 0.41 0.3968 Bondowoso Kotakulon 2011 2.4 1.37 1.37 0.24 0.73 1.7769 Bondowoso Nangkaan 2011 1.9 0.88 0.88 0.24 0.79 0.7370 Bondowoso Pancoran 2011 5.1 1.19 1.19 0.24 0.44 0.5471 Bondowoso Pejanten 2011 4.4 0.75 0.75 0.48 0.24 0.3972 Bondowoso Sukowiryo 2011 3.3 0.76 0.76 0.48 0.38 0.4973 Bondowoso Tamansari 2011 1.4 1.15 1.15 0.48 0.65 1.5274 Bondowoso Badean 2010 0.6 1.49 1.49 0.48 0.35 1.2875 Bondowoso Blindungan 2010 1.7 1.08 1.08 0.48 1.31 0.78

Page 416: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

402

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung76 Bondowoso Dabasah 2010 0.8 1.75 1.75 0.24 4.94 4.2377 Bondowoso Kademangan 2010 2.6 1.46 1.46 0.24 0.97 1.7778 Bondowoso Kembang 2010 3.5 1.02 1.02 0.48 0.41 0.3979 Bondowoso Kotakulon 2010 2.4 1.37 1.37 0.24 0.73 1.7780 Bondowoso Nangkaan 2010 1.9 0.88 0.88 0.24 0.79 0.7381 Bondowoso Pancoran 2010 5.1 1.19 1.19 0.24 0.44 0.5482 Bondowoso Pejanten 2010 4.4 0.75 0.75 0.48 0.24 0.3983 Bondowoso Sukowiryo 2010 3.3 0.76 0.76 0.48 0.38 0.4984 Bondowoso Tamansari 2010 1.4 1.15 1.15 0.48 0.65 1.5285 Bondowoso Badean 2009 0.6 1.49 1.49 0.48 0.35 1.2886 Bondowoso Blindungan 2009 1.7 1.08 1.08 0.48 1.31 0.7887 Bondowoso Dabasah 2009 0.8 1.75 1.75 0.24 4.94 4.2388 Bondowoso Kademangan 2009 2.6 1.46 1.46 0.24 0.97 1.7789 Bondowoso Kembang 2009 3.5 1.02 1.02 0.48 0.41 0.3990 Bondowoso Kotakulon 2009 2.4 1.37 1.37 0.24 0.73 1.7791 Bondowoso Nangkaan 2009 1.9 0.88 0.88 0.24 0.79 0.7392 Bondowoso Pancoran 2009 5.1 1.19 1.19 0.24 0.44 0.5493 Bondowoso Pejanten 2009 4.4 0.75 0.75 0.48 0.24 0.3994 Bondowoso Sukowiryo 2009 3.3 0.76 0.76 0.48 0.38 0.4995 Bondowoso Tamansari 2009 1.4 1.15 1.15 0.48 0.65 1.5296 Botolinggo Botolinggo 2013 3.4 0.40 0.40 0.48 0.04 097 Botolinggo Gayam lor 2013 5.9 0.27 0.27 0.48 0.12 098 Botolinggo Lanas 2013 7.5 0.19 0.19 0.48 0.10 099 Botolinggo Lumutan 2013 1.8 0.43 0.43 0.48 0.19 1.18

100 Botolinggo Sumber Canting 2013 1.8 0.27 0.27 0.48 0.32 0

Page 417: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

403

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung101 Botolinggo Klekean 2013 4.9 0.08 0.08 0.48 0.09 0102 Botolinggo Penang 2013 15.2 0 0 0.48 0.09 0103 Botolinggo Gayam 2013 1.7 0.35 0.35 0.48 0.10 0.14104 Botolinggo Botolinggo 2012 3.4 0.40 0.40 0.48 0.04 0105 Botolinggo Gayam lor 2012 5.9 0.27 0.27 0.48 0.12 0106 Botolinggo Lanas 2012 7.5 0.19 0.19 0.48 0.10 0107 Botolinggo Lumutan 2012 1.8 0.43 0.43 0.48 0.19 1.18108 Botolinggo Sumber Canting 2012 1.8 0.27 0.27 0.48 0.32 0109 Botolinggo Klekean 2012 4.9 0.08 0.08 0.48 0.09 0110 Botolinggo Penang 2012 15.2 0 0 0.48 0.09 0111 Botolinggo Gayam 2012 1.7 0.35 0.35 0.48 0.10 0.14112 Botolinggo Botolinggo 2011 3.4 0.40 0.40 0.48 0.04 0113 Botolinggo Gayam lor 2011 5.9 0.27 0.27 0.48 0.12 0114 Botolinggo Lanas 2011 7.5 0.19 0.19 0.48 0.10 0115 Botolinggo Lumutan 2011 1.8 0.43 0.43 0.48 0.19 1.18116 Botolinggo Sumber Canting 2011 1.8 0.27 0.27 0.48 0.32 0117 Botolinggo Klekean 2011 4.9 0.08 0.08 0.48 0.09 0118 Botolinggo Penang 2011 15.2 0 0 0.48 0.09 0119 Botolinggo Gayam 2011 1.7 0.35 0.35 0.48 0.10 0.14120 Botolinggo Botolinggo 2010 3.4 0.40 0.40 0.48 0.04 0121 Botolinggo Gayam lor 2010 5.9 0.27 0.27 0.48 0.12 0122 Botolinggo Lanas 2010 7.5 0.19 0.19 0.48 0.10 0123 Botolinggo Lumutan 2010 1.8 0.43 0.43 0.48 0.19 1.18124 Botolinggo Sumber Canting 2010 1.8 0.27 0.27 0.48 0.32 0125 Botolinggo Klekean 2010 4.9 0.08 0.08 0.48 0.09 0

Page 418: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

404

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung126 Botolinggo Penang 2010 15.2 0 0 0.48 0.09 0127 Botolinggo Gayam 2010 1.7 0.35 0.35 0.48 0.10 0.14128 Botolinggo Botolinggo 2009 3.4 0.40 0.40 0.48 0.04 0129 Botolinggo Gayam lor 2009 5.9 0.27 0.27 0.48 0.12 0130 Botolinggo Lanas 2009 7.5 0.19 0.19 0.48 0.10 0131 Botolinggo Lumutan 2009 1.8 0.43 0.43 0.48 0.19 1.18132 Botolinggo Sumber Canting 2009 1.8 0.27 0.27 0.48 0.32 0133 Botolinggo Klekean 2009 4.9 0.08 0.08 0.48 0.09 0134 Botolinggo Penang 2009 15.2 0 0 0.48 0.09 0135 Botolinggo Gayam 2009 1.7 0.35 0.35 0.48 0.10 0.14136 Cermee Bajuran 2013 15 0.13 0.13 0.48 0.18 0.88

137 Cermee Bercak 2013 2 0.46 0.46 0.24 0.48 0.59

138 Cermee Batusalang 2013 2 0.11 0.11 0.48 0.18 0.39

139 Cermee Cermee 2013 0 1.09 1.09 0.24 0.79 0.78

140 Cermee Grujugan 2013 6 0.16 0.16 0.48 0.25 1.08

141 Cermee Jirek Mas 2013 8 0 0 0.48 0.24 0.39

142 Cermee Kladi 2013 7 0.15 0.15 0.24 0.27 0.44

143 Cermee Ramban Kulon 2013 4 0.63 0.63 0.48 0.32 0.64

144 Cermee Ramban Wetan 2013 4 0.39 0.39 0.48 0.30 0.83

145 Cermee Solor 2013 6 0.13 0.13 0.48 0.07 0.14

146 Cermee Suling Wetan 2013 1 0.33 0.33 0.48 0.18 0.68

Page 419: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

405

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung147 Cermee Bercak Asri 2013 3 0.45 0.45 0.58 0.58 0.78

148 Cermee Batu Ampar 2013 5 0.06 0.06 0.48 0.24 0.39

149 Cermee Pelalangan 2013 3 0.07 0.07 0.48 0.18 0.24

150 Cermee Bajuran 2012 15 0.13 0.13 0.48 0.18 0.88

151 Cermee Bercak 2012 2 0.46 0.46 0.24 0.48 0.59152 Cermee Batusalang 2012 2 0.11 0.11 0.48 0.18 0.39153 Cermee Cermee 2012 0 1.09 1.09 0.24 0.79 0.78154 Cermee Grujugan 2012 6 0.16 0.16 0.48 0.25 1.08155 Cermee Jirek Mas 2012 8 0 0 0.48 0.24 0.39156 Cermee Kladi 2012 7 0.15 0.15 0.24 0.27 0.44157 Cermee Ramban Kulon 2012 4 0.63 0.63 0.48 0.32 0.64158 Cermee Ramban Wetan 2012 4 0.39 0.39 0.48 0.30 0.83159 Cermee Solor 2012 6 0.13 0.13 0.48 0.07 0.14160 Cermee Suling Wetan 2012 1 0.33 0.33 0.48 0.18 0.68161 Cermee Bercak Asri 2012 3 0.45 0.45 0.58 0.58 0.78162 Cermee Batu Ampar 2012 5 0.06 0.06 0.48 0.24 0.39163 Cermee Pelalangan 2012 3 0.07 0.07 0.48 0.18 0.24164 Cermee Bajuran 2011 15 0.13 0.13 0.48 0.18 0.88165 Cermee Bercak 2011 2 0.46 0.46 0.24 0.48 0.59166 Cermee Batusalang 2011 2 0.11 0.11 0.48 0.18 0.39167 Cermee Cermee 2011 0 1.09 1.09 0.24 0.79 0.78168 Cermee Grujugan 2011 6 0.16 0.16 0.48 0.25 1.08169 Cermee Jirek Mas 2011 8 0 0 0.48 0.24 0.39170 Cermee Kladi 2011 7 0.15 0.15 0.24 0.27 0.44

Page 420: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

406

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung171 Cermee Ramban Kulon 2011 4 0.63 0.63 0.48 0.32 0.64172 Cermee Ramban Wetan 2011 4 0.39 0.39 0.48 0.30 0.83173 Cermee Solor 2011 6 0.13 0.13 0.48 0.07 0.14174 Cermee Suling Wetan 2011 1 0.33 0.33 0.48 0.18 0.68175 Cermee Bercak Asri 2011 3 0.45 0.45 0.58 0.58 0.78176 Cermee Batu Ampar 2011 5 0.06 0.06 0.48 0.24 0.39177 Cermee Pelalangan 2011 3 0.07 0.07 0.48 0.18 0.24178 Cermee Bajuran 2010 15 0.13 0.13 0.48 0.18 0.88179 Cermee Bercak 2010 2 0.46 0.46 0.24 0.48 0.59180 Cermee Batusalang 2010 2 0.11 0.11 0.48 0.18 0.39181 Cermee Cermee 2010 0 1.09 1.09 0.24 0.79 0.78182 Cermee Grujugan 2010 6 0.16 0.16 0.48 0.25 1.08183 Cermee Jirek Mas 2010 8 0 0 0.48 0.24 0.39184 Cermee Kladi 2010 7 0.15 0.15 0.24 0.27 0.44185 Cermee Ramban Kulon 2010 4 0.63 0.63 0.48 0.32 0.64186 Cermee Ramban Wetan 2010 4 0.39 0.39 0.48 0.30 0.83186 Cermee Solor 2010 6 0.13 0.13 0.48 0.07 0.14187 Cermee Suling Wetan 2010 1 0.33 0.33 0.48 0.18 0.68188 Cermee Bercak Asri 2010 3 0.45 0.45 0.58 0.58 0.78189 Cermee Batu Ampar 2010 5 0.06 0.06 0.48 0.24 0.39190 Cermee Pelalangan 2010 3 0.07 0.07 0.48 0.18 0.24191 Cermee Bajuran 2009 15 0.13 0.13 0.48 0.18 0.88192 Cermee Bercak 2009 2 0.46 0.46 0.24 0.48 0.59193 Cermee Batusalang 2009 2 0.11 0.11 0.48 0.18 0.39194 Cermee Cermee 2009 0 1.09 1.09 0.24 0.79 0.78

Page 421: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

407

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung195 Cermee Grujugan 2009 6 0.16 0.16 0.48 0.25 1.08196 Cermee Jirek Mas 2009 8 0 0 0.48 0.24 0.39197 Cermee Kladi 2009 7 0.15 0.15 0.24 0.27 0.44198 Cermee Ramban Kulon 2009 4 0.63 0.63 0.48 0.32 0.64199 Cermee Ramban Wetan 2009 4 0.39 0.39 0.48 0.30 0.83200 Cermee Solor 2009 6 0.13 0.13 0.48 0.07 0.14201 Cermee Suling Wetan 2009 1 0.33 0.33 0.48 0.18 0.68202 Cermee Bercak Asri 2009 3 0.45 0.45 0.58 0.58 0.78203 Cermee Batu Ampar 2009 5 0.06 0.06 0.48 0.24 0.39204 Cermee Pelalangan 2009 3 0.07 0.07 0.48 0.18 0.24205 Curahdami Curahdami 2013 0 0.39 0.39 0.48 0.56 0.24206 Curahdami Curahpoh 2013 0.2 0.68 0.68 0.48 0.25 0.14207 Curahdami Jetis 2013 6.5 0.56 0.56 0.48 0.25 0.34208 Curahdami Kupang 2013 3.2 0.12 0.12 0.48 0.12 0209 Curahdami Locare 2013 2.5 0.13 0.13 0.48 0.48 0.04210 Curahdami Pakuwesi 2013 4.2 0.21 0.21 0.48 0.16 0.14211 Curahdami Sumbersalak 2013 6.3 0.04 0.04 0.48 0.45 0212 Curahdami Penambangan 2013 1.3 0.42 0.42 0.48 0.41 0.09213 Curahdami Petung 2013 3 0.49 0.49 0.48 0.25 0.24214 Curahdami Poncogati 2013 0 0.44 0.44 0.48 0.21 0.39215 Curahdami Silolembu 2013 2.5 0.21 0.21 0.48 0.50 0.44216 Curahdami Sumbersuko 2013 1.5 0.08 0.08 0.24 0.36 0.14217 Curahdami Curahdami 2012 0 0.39 0.39 0.48 0.56 0.24218 Curahdami Curahpoh 2012 0.2 0.68 0.68 0.48 0.25 0.14219 Curahdami Jetis 2012 6.5 0.56 0.56 0.48 0.25 0.34

Page 422: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

408

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung220 Curahdami Kupang 2012 3.2 0.12 0.12 0.48 0.12 0221 Curahdami Locare 2012 2.5 0.13 0.13 0.48 0.48 0.04222 Curahdami Pakuwesi 2012 4.2 0.21 0.21 0.48 0.16 0.14223 Curahdami Sumbersalak 2012 6.3 0.04 0.04 0.48 0.45 0224 Curahdami Penambangan 2012 1.3 0.42 0.42 0.48 0.41 0.09225 Curahdami Petung 2012 3 0.49 0.49 0.48 0.25 0.24226 Curahdami Poncogati 2012 0 0.44 0.44 0.48 0.21 0.39227 Curahdami Silolembu 2012 2.5 0.21 0.21 0.48 0.50 0.44228 Curahdami Sumbersuko 2012 1.5 0.08 0.08 0.24 0.36 0.14229 Curahdami Curahdami 2011 0 0.39 0.39 0.48 0.56 0.24230 Curahdami Curahpoh 2011 0.2 0.68 0.68 0.48 0.25 0.14231 Curahdami Jetis 2011 6.5 0.56 0.56 0.48 0.25 0.34232 Curahdami Kupang 2011 3.2 0.12 0.12 0.48 0.12 0234 Curahdami Locare 2011 2.5 0.13 0.13 0.48 0.48 0.04235 Curahdami Pakuwesi 2011 4.2 0.21 0.21 0.48 0.16 0.14236 Curahdami Sumbersalak 2011 6.3 0.04 0.04 0.48 0.45 0237 Curahdami Penambangan 2011 1.3 0.42 0.42 0.48 0.41 0.09238 Curahdami Petung 2011 3 0.49 0.49 0.48 0.25 0.24239 Curahdami Poncogati 2011 0 0.44 0.44 0.48 0.21 0.39240 Curahdami Silolembu 2011 2.5 0.21 0.21 0.48 0.50 0.44241 Curahdami Sumbersuko 2011 1.5 0.08 0.08 0.24 0.36 0.14242 Curahdami Curahdami 2010 0 0.39 0.39 0.48 0.56 0.24243 Curahdami Curahpoh 2010 0.2 0.68 0.68 0.48 0.25 0.14244 Curahdami Jetis 2010 6.5 0.56 0.56 0.48 0.25 0.34245 Curahdami Kupang 2010 3.2 0.12 0.12 0.48 0.12 0

Page 423: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

409

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung246 Curahdami Locare 2010 2.5 0.13 0.13 0.48 0.48 0.04247 Curahdami Pakuwesi 2010 4.2 0.21 0.21 0.48 0.16 0.14248 Curahdami Sumbersalak 2010 6.3 0.04 0.04 0.48 0.45 0249 Curahdami Penambangan 2010 1.3 0.42 0.42 0.48 0.41 0.09250 Curahdami Petung 2010 3 0.49 0.49 0.48 0.25 0.24251 Curahdami Poncogati 2010 0 0.44 0.44 0.48 0.21 0.39252 Curahdami Silolembu 2010 2.5 0.21 0.21 0.48 0.50 0.44253 Curahdami Sumbersuko 2010 1.5 0.08 0.08 0.24 0.36 0.14254 Curahdami Curahdami 2009 0 0.39 0.39 0.48 0.56 0.24255 Curahdami Curahpoh 2009 0.2 0.68 0.68 0.48 0.25 0.14256 Curahdami Jetis 2009 6.5 0.56 0.56 0.48 0.25 0.34257 Curahdami Kupang 2009 3.2 0.12 0.12 0.48 0.12 0258 Curahdami Locare 2009 2.5 0.13 0.13 0.48 0.48 0.04259 Curahdami Pakuwesi 2009 4.2 0.21 0.21 0.48 0.16 0.14260 Curahdami Sumbersalak 2009 6.3 0.04 0.04 0.48 0.45 0261 Curahdami Penambangan 2009 1.3 0.42 0.42 0.48 0.41 0.09262 Curahdami Petung 2009 3 0.49 0.49 0.48 0.25 0.24263 Curahdami Poncogati 2009 0 0.44 0.44 0.48 0.21 0.39264 Curahdami Silolembu 2009 2.5 0.21 0.21 0.48 0.50 0.44265 Curahdami Sumbersuko 2009 1.5 0.08 0.08 0.24 0.36 0.14266 Grujugan Dadapan 2013 0.4 0.59 0.59 0.24 0.61 0.59267 Grujugan Dawuhan 2013 2.8 0.77 0.77 0.48 0.64 0.14268 Grujugan Grujugan Kidul 2013 4.2 0.89 0.89 0.48 0.76 0.09269 Grujugan Kabuaran 2013 5.2 0.54 0.54 0.48 0.22 0.09270 Grujugan Kejawan 2013 4.3 0.09 0.09 0.48 0.22 0.44

Page 424: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

410

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung271 Grujugan Pekauman 2013 3.1 0.46 0.46 0.48 0.30 0.24272 Grujugan Sumberpandan 2013 2.8 0.34 0.34 0.48 0.18 0.19273 Grujugan Taman 2013 0.2 0.81 0.81 0.48 0.15 0.73274 Grujugan Tegalmijin 2013 2.4 0.44 0.44 0.48 0.29 0.09275 Grujugan Wanisodo 2013 2.3 0.03 0.03 0.48 0.15 0.04276 Grujugan Wonosari 2013 4.3 0.29 0.29 0.48 0.25 0.39277 Grujugan Dadapan 2012 0.4 0.59 0.59 0.24 0.61 0.59278 Grujugan Dawuhan 2012 2.8 0.77 0.77 0.48 0.64 0.14279 Grujugan Grujugan Kidul 2012 4.2 0.89 0.89 0.48 0.76 0.09280 Grujugan Kabuaran 2012 5.2 0.54 0.54 0.48 0.22 0.09281 Grujugan Kejawan 2012 4.3 0.09 0.09 0.48 0.22 0.44282 Grujugan Pekauman 2012 3.1 0.46 0.46 0.48 0.30 0.24283 Grujugan Sumberpandan 2012 2.8 0.34 0.34 0.48 0.18 0.19284 Grujugan Taman 2012 0.2 0.81 0.81 0.48 0.15 0.73285 Grujugan Tegalmijin 2012 2.4 0.44 0.44 0.48 0.29 0.09286 Grujugan Wanisodo 2012 2.3 0.03 0.03 0.48 0.15 0.04287 Grujugan Wonosari 2012 4.3 0.29 0.29 0.48 0.25 0.39288 Grujugan Dadapan 2011 0.4 0.59 0.59 0.24 0.61 0.59289 Grujugan Dawuhan 2011 2.8 0.77 0.77 0.48 0.64 0.14290 Grujugan Grujugan Kidul 2011 4.2 0.89 0.89 0.48 0.76 0.09291 Grujugan Kabuaran 2011 5.2 0.54 0.54 0.48 0.22 0.09292 Grujugan Kejawan 2011 4.3 0.09 0.09 0.48 0.22 0.44293 Grujugan Pekauman 2011 3.1 0.46 0.46 0.48 0.30 0.24294 Grujugan Sumberpandan 2011 2.8 0.34 0.34 0.48 0.18 0.19295 Grujugan Taman 2011 0.2 0.81 0.81 0.48 0.15 0.73

Page 425: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

411

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung296 Grujugan Tegalmijin 2011 2.4 0.44 0.44 0.48 0.29 0.09297 Grujugan Wanisodo 2011 2.3 0.03 0.03 0.48 0.15 0.04298 Grujugan Wonosari 2011 4.3 0.29 0.29 0.48 0.25 0.39299 Grujugan Dadapan 2010 0.4 0.59 0.59 0.24 0.61 0.59300 Grujugan Dawuhan 2010 2.8 0.77 0.77 0.48 0.64 0.14301 Grujugan Grujugan Kidul 2010 4.2 0.89 0.89 0.48 0.76 0.09302 Grujugan Kabuaran 2010 5.2 0.54 0.54 0.48 0.22 0.09303 Grujugan Kejawan 2010 4.3 0.09 0.09 0.48 0.22 0.44304 Grujugan Pekauman 2010 3.1 0.46 0.46 0.48 0.30 0.24305 Grujugan Sumberpandan 2010 2.8 0.34 0.34 0.48 0.18 0.19306 Grujugan Taman 2010 0.2 0.81 0.81 0.48 0.15 0.73307 Grujugan Tegalmijin 2010 2.4 0.44 0.44 0.48 0.29 0.09308 Grujugan Wanisodo 2010 2.3 0.03 0.03 0.48 0.15 0.04309 Grujugan Wonosari 2010 4.3 0.29 0.29 0.48 0.25 0.39310 Grujugan Dadapan 2009 0.4 0.59 0.59 0.24 0.61 0.59311 Grujugan Dawuhan 2009 2.8 0.77 0.77 0.48 0.64 0.14312 Grujugan Grujugan Kidul 2009 4.2 0.89 0.89 0.48 0.76 0.09313 Grujugan Kabuaran 2009 5.2 0.54 0.54 0.48 0.22 0.09314 Grujugan Kejawan 2009 4.3 0.09 0.09 0.48 0.22 0.44315 Grujugan Pekauman 2009 3.1 0.46 0.46 0.48 0.30 0.24316 Grujugan Sumberpandan 2009 2.8 0.34 0.34 0.48 0.18 0.19317 Grujugan Taman 2009 0.2 0.81 0.81 0.48 0.15 0.73318 Grujugan Tegalmijin 2009 2.4 0.44 0.44 0.48 0.29 0.09319 Grujugan Wanisodo 2009 2.3 0.03 0.03 0.48 0.15 0.04320 Grujugan Wonosari 2009 4.3 0.29 0.29 0.48 0.25 0.39

Page 426: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

412

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung321 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2013 2 1.05 1.05 0.48 1.19 0.29322 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2013 0.5 0.98 0.98 0.48 0.68 0.83323 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2013 3 0.28 0.28 0.48 0.44 0324 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2013 5 0.62 0.62 0.24 1.19 0.78325 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2013 7 0.40 0.40 0.48 0.12 0.04326 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2013 4 0.84 0.84 0.48 0.10 0.34327 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 3013 5 0.70 0.70 0.48 0.22 0.19328 Jambesari Darus Sholah Pejagan 3013 3.5 0.21 0.21 0.48 0.47 0.39329 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2013 8 0.36 0.36 0.48 0.09 0.09330 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2012 2 1.05 1.05 0.48 1.19 0.29331 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2012 0.5 0.98 0.98 0.48 0.68 0.83332 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2012 3 0.28 0.28 0.48 0.44 0333 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2012 5 0.62 0.62 0.24 1.19 0.78334 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2012 7 0.40 0.40 0.48 0.12 0.04335 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2012 4 0.84 0.84 0.48 0.10 0.34336 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2012 5 0.70 0.70 0.48 0.22 0.19337 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2012 3.5 0.21 0.21 0.48 0.47 0.39338 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2012 8 0.36 0.36 0.48 0.09 0.09339 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2011 2 1.05 1.05 0.48 1.19 0.29340 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2011 0.5 0.98 0.98 0.48 0.68 0.83341 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2011 3 0.28 0.28 0.48 0.44 0342 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2011 5 0.62 0.62 0.24 1.19 0.78343 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2011 7 0.40 0.40 0.48 0.12 0.04344 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2011 4 0.84 0.84 0.48 0.10 0.34345 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2011 5 0.70 0.70 0.48 0.22 0.19

Page 427: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

413

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung346 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2011 3.5 0.21 0.21 0.48 0.47 0.39347 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2011 8 0.36 0.36 0.48 0.09 0.09348 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2010 2 1.05 1.05 0.48 1.19 0.29349 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2010 0.5 0.98 0.98 0.48 0.68 0.83350 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2010 3 0.28 0.28 0.48 0.44 0351 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2010 5 0.62 0.62 0.24 1.19 0.78352 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2010 7 0.40 0.40 0.48 0.12 0.04353 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2010 4 0.84 0.84 0.48 0.10 0.34354 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2010 5 0.70 0.70 0.48 0.22 0.19355 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2010 3.5 0.21 0.21 0.48 0.47 0.39356 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2010 8 0.36 0.36 0.48 0.09 0.09357 Jambesari Darus Sholah Jambeanom 2009 2 1.05 1.05 0.48 1.19 0.29358 Jambesari Darus Sholah Jambesari 2009 0.5 0.98 0.98 0.48 0.68 0.83359 Jambesari Darus Sholah Tegalpasir 2009 3 0.28 0.28 0.48 0.44 0360 Jambesari Darus Sholah Pucanganom 2009 5 0.62 0.62 0.24 1.19 0.78361 Jambesari Darus Sholah Sumberjeruk 2009 7 0.40 0.40 0.48 0.12 0.04362 Jambesari Darus Sholah Pengarang 2009 4 0.84 0.84 0.48 0.10 0.34363 Jambesari Darus Sholah Grujugan Lor 2009 5 0.70 0.70 0.48 0.22 0.19364 Jambesari Darus Sholah Pejagan 2009 3.5 0.21 0.21 0.48 0.47 0.39365 Jambesari Darus Sholah Sumbeanyar 2009 8 0.36 0.36 0.48 0.09 0.09366 Klabang Besuk 2013 1.5 0.52 0.52 0.48 0.76 0.09367 Klabang Blimbing 2013 3 0.24 0.24 0.48 0.24 0.14368 Klabang Karangsengon 2013 4.5 0.09 0.09 0.48 0.03 0369 Klabang Klabang 2013 2.5 0.35 0.35 0.48 0.21 0.29370 Klabang Klampokan 2013 0.1 0.15 0.15 0.48 0.15 0.19

Page 428: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

414

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung371 Klabang Leprak 2013 6 0.12 0.12 0.48 0.36 0.68372 Klabang Pandak 2013 4 0.39 0.39 0.48 0.42 0.14373 Klabang Sumbersuko 2013 0.5 0.37 0.37 0.48 0.27 0.34374 Klabang Wonoboyo 2013 18 0.09 0.09 0.48 0.15 0.09375 Klabang Wonokerto 2013 2.5 0.06 0.06 0.48 0.18 0.14376 Klabang Karanganyar 2013 3.5 0.21 0.21 0.48 0.39 0.34377 Klabang Besuk 2012 1.5 0.52 0.52 0.48 0.76 0.09378 Klabang Blimbing 2012 3 0.24 0.24 0.48 0.24 0.14379 Klabang Karangsengon 2012 4.5 0.09 0.09 0.48 0.03 0380 Klabang Klabang 2012 2.5 0.35 0.35 0.48 0.21 0.29381 Klabang Klampokan 2012 0.1 0.15 0.15 0.48 0.15 0.19382 Klabang Leprak 2012 6 0.12 0.12 0.48 0.36 0.68383 Klabang Pandak 2012 4 0.39 0.39 0.48 0.42 0.14384 Klabang Sumbersuko 2012 0.5 0.37 0.37 0.48 0.27 0.34385 Klabang Wonoboyo 2012 18 0.09 0.09 0.48 0.15 0.09386 Klabang Wonokerto 2012 2.5 0.06 0.06 0.48 0.18 0.14387 Klabang Karanganyar 2012 3.5 0.21 0.21 0.48 0.39 0.34388 Klabang Besuk 2011 1.5 0.52 0.52 0.48 0.76 0.09389 Klabang Blimbing 2011 3 0.24 0.24 0.48 0.24 0.14390 Klabang Karangsengon 2011 4.5 0.09 0.09 0.48 0.03 0391 Klabang Klabang 2011 2.5 0.35 0.35 0.48 0.21 0.29392 Klabang Klampokan 2011 0.1 0.15 0.15 0.48 0.15 0.19393 Klabang Leprak 2011 6 0.12 0.12 0.48 0.36 0.68394 Klabang Pandak 2011 4 0.39 0.39 0.48 0.42 0.14395 Klabang Sumbersuko 2011 0.5 0.37 0.37 0.48 0.27 0.34

Page 429: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

415

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung396 Klabang Wonoboyo 2011 18 0.09 0.09 0.48 0.15 0.09397 Klabang Wonokerto 2011 2.5 0.06 0.06 0.48 0.18 0.14398 Klabang Karanganyar 2011 3.5 0.21 0.21 0.48 0.39 0.34399 Klabang Besuk 2010 1.5 0.52 0.52 0.48 0.76 0.09400 Klabang Blimbing 2010 3 0.24 0.24 0.48 0.24 0.14401 Klabang Karangsengon 2010 4.5 0.09 0.09 0.48 0.03 0402 Klabang Klabang 2010 2.5 0.35 0.35 0.48 0.21 0.29403 Klabang Klampokan 2010 0.1 0.15 0.15 0.48 0.15 0.19404 Klabang Leprak 2010 6 0.12 0.12 0.48 0.36 0.68405 Klabang Pandak 2010 4 0.39 0.39 0.48 0.42 0.14406 Klabang Sumbersuko 2010 0.5 0.37 0.37 0.48 0.27 0.34407 Klabang Wonoboyo 2010 18 0.09 0.09 0.48 0.15 0.09408 Klabang Wonokerto 2010 2.5 0.06 0.06 0.48 0.18 0.14409 Klabang Karanganyar 2010 3.5 0.21 0.21 0.48 0.39 0.34410 Klabang Besuk 2009 1.5 0.52 0.52 0.48 0.76 0.09411 Klabang Blimbing 2009 3 0.24 0.24 0.48 0.24 0.14412 Klabang Karangsengon 2009 4.5 0.09 0.09 0.48 0.03 0413 Klabang Klabang 2009 2.5 0.35 0.35 0.48 0.21 0.29414 Klabang Klampokan 2009 0.1 0.15 0.15 0.48 0.15 0.19415 Klabang Leprak 2009 6 0.12 0.12 0.48 0.36 0.68416 Klabang Pandak 2009 4 0.39 0.39 0.48 0.42 0.14417 Klabang Sumbersuko 2009 0.5 0.37 0.37 0.48 0.27 0.34418 Klabang Wonoboyo 2009 18 0.09 0.09 0.48 0.15 0.09419 Klabang Wonokerto 2009 2.5 0.06 0.06 0.48 0.18 0.14420 Klabang Karanganyar 2009 3.5 0.21 0.21 0.48 0.39 0.34

Page 430: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

416

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung421 Maesan Gambangan 2013 2 0.46 0.46 0.24 0.35 0.44422 Maesan Maesan 2013 0 0.55 0.48 0.48 0.18 0.09423 Maesan Pakuniran 2013 1 0.72 0.72 0.48 0.38 0.44424 Maesan Penanggungan 2013 1 0.59 0.59 0.48 0.54 0.44425 Maesan Pujer Baru 2013 3 0.83 0.83 0.48 0.18 0.09426 Maesan Sucolor 2013 5 0.79 0.79 0.48 0.29 0.04427 Maesan Sugerlor 2013 2 0.66 0.66 0.48 0.30 0.04428 Maesan Sumberanyar 2013 3 0.62 0.62 0.48 0.16 0.14429 Maesan Sumber Pakem 2013 5 0.62 0.62 0.48 0.10 0.14430 Maesan Sumbersari 2013 1 0.59 0.59 0.48 0.36 0.19431 Maesan Tanah Wulan 2013 2 0.95 0.95 0.48 0.09 0432 Maesan Gunungsari 2013 2 0.68 0.68 0.48 0.94 0.09433 Maesan Gambangan 2012 2 0.46 0.46 0.24 0.35 0.44434 Maesan Maesan 2012 0 0.55 0.48 0.48 0.18 0.09435 Maesan Pakuniran 2012 1 0.72 0.72 0.48 0.38 0.44436 Maesan Penanggungan 2012 1 0.59 0.59 0.48 0.54 0.44437 Maesan Pujer Baru 2012 3 0.83 0.83 0.48 0.18 0.09438 Maesan Sucolor 2012 5 0.79 0.79 0.48 0.29 0.04439 Maesan Sugerlor 2012 2 0.66 0.66 0.48 0.30 0.04440 Maesan Sumberanyar 2012 3 0.62 0.62 0.48 0.16 0.14441 Maesan Sumber Pakem 2012 5 0.62 0.62 0.48 0.10 0.14442 Maesan Sumbersari 2012 1 0.59 0.59 0.48 0.36 0.19443 Maesan Tanah Wulan 2012 2 0.95 0.95 0.48 0.09 0444 Maesan Gunungsari 2012 2 0.68 0.68 0.48 0.94 0.09445 Maesan Gambangan 2011 2 0.46 0.46 0.24 0.35 0.44

Page 431: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

417

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung446 Maesan Maesan 2011 0 0.55 0.48 0.48 0.18 0.09447 Maesan Pakuniran 2011 1 0.72 0.72 0.48 0.38 0.44448 Maesan Penanggungan 2011 1 0.59 0.59 0.48 0.54 0.44449 Maesan Pujer Baru 2011 3 0.83 0.83 0.48 0.18 0.09450 Maesan Sucolor 2011 5 0.79 0.79 0.48 0.29 0.04451 Maesan Sugerlor 2011 2 0.66 0.66 0.48 0.30 0.04452 Maesan Sumberanyar 2011 3 0.62 0.62 0.48 0.16 0.14453 Maesan Sumber Pakem 2011 5 0.62 0.62 0.48 0.10 0.14454 Maesan Sumbersari 2011 1 0.59 0.59 0.48 0.36 0.19455 Maesan Tanah Wulan 2011 2 0.95 0.95 0.48 0.09 0456 Maesan Gunungsari 2011 2 0.68 0.68 0.48 0.94 0.09457 Maesan Gambangan 2010 2 0.46 0.46 0.24 0.35 0.44458 Maesan Maesan 2010 0 0.55 0.48 0.48 0.18 0.09459 Maesan Pakuniran 2010 1 0.72 0.72 0.48 0.38 0.44460 Maesan Penanggungan 2010 1 0.59 0.59 0.48 0.54 0.44461 Maesan Pujer Baru 2010 3 0.83 0.83 0.48 0.18 0.09462 Maesan Sucolor 2010 5 0.79 0.79 0.48 0.29 0.04463 Maesan Sugerlor 2010 2 0.66 0.66 0.48 0.30 0.04464 Maesan Sumberanyar 2010 3 0.62 0.62 0.48 0.16 0.14465 Maesan Sumber Pakem 2010 5 0.62 0.62 0.48 0.10 0.14466 Maesan Sumbersari 2010 1 0.59 0.59 0.48 0.36 0.19467 Maesan Tanah Wulan 2010 2 0.95 0.95 0.48 0.09 0468 Maesan Gunungsari 2010 2 0.68 0.68 0.48 0.94 0.09469 Maesan Gambangan 2009 2 0.46 0.46 0.24 0.35 0.44470 Maesan Maesan 2009 0 0.55 0.48 0.48 0.18 0.09

Page 432: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

418

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung471 Maesan Pakuniran 2009 1 0.72 0.72 0.48 0.38 0.44472 Maesan Penanggungan 2009 1 0.59 0.59 0.48 0.54 0.44473 Maesan Pujer Baru 2009 3 0.83 0.83 0.48 0.18 0.09474 Maesan Sucolor 2009 5 0.79 0.79 0.48 0.29 0.04475 Maesan Sugerlor 2009 2 0.66 0.66 0.48 0.30 0.04476 Maesan Sumberanyar 2009 3 0.62 0.62 0.48 0.16 0.14477 Maesan Sumber Pakem 2009 5 0.62 0.62 0.48 0.10 0.14478 Maesan Sumbersari 2009 1 0.59 0.59 0.48 0.36 0.19479 Maesan Tanah Wulan 2009 2 0.95 0.95 0.48 0.09 0480 Maesan Gunungsari 2009 2 0.68 0.68 0.48 0.94 0.09481 Pakem Andungsari 2013 10.50 0.13 0.13 0.48 0.04 0.83482 Pakem Ardisaeng 2013 7.10 0.14 0.14 0.48 0.06 1.23483 Pakem Gadingsari 2013 3.70 0.04 0.04 0.48 0.16 0.83484 Pakem Kupang 2013 8 0.23 0.23 0.48 0.12 0.09485 Pakem Pakem 2013 2.40 0.13 0.13 0.48 0.35 0.83486 Pakem Patemon 2013 0.60 0.14 0.14 0.24 0.44 0.83487 Pakem Petung 2013 1.90 0.17 0.17 0.48 0.36 0.54488 Pakem Sumberdumpyong 2013 5.40 0.16 0.16 0.48 0.12 0.19489 Pakem Andungsari 2012 10.50 0.13 0.13 0.48 0.04 0.83490 Pakem Ardisaeng 2012 7.10 0.14 0.14 0.48 0.06 1.23491 Pakem Gadingsari 2012 3.70 0.04 0.04 0.48 0.16 0.83492 Pakem Kupang 2012 8 0.23 0.23 0.48 0.12 0.09493 Pakem Pakem 2012 2.40 0.13 0.13 0.48 0.35 0.83494 Pakem Patemon 2012 0.60 0.14 0.14 0.24 0.44 0.83495 Pakem Petung 2012 1.90 0.17 0.17 0.48 0.36 0.54

Page 433: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

419

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung496 Pakem Sumberdumpyong 2012 5.40 0.16 0.16 0.48 0.12 0.19497 Pakem Andungsari 2011 10.50 0.13 0.13 0.48 0.04 0.83498 Pakem Ardisaeng 2011 7.10 0.14 0.14 0.48 0.06 1.23499 Pakem Gadingsari 2011 3.70 0.04 0.04 0.48 0.16 0.83500 Pakem Kupang 2011 8 0.23 0.23 0.48 0.12 0.09501 Pakem Pakem 2011 2.40 0.13 0.13 0.48 0.35 0.83502 Pakem Patemon 2011 0.60 0.14 0.14 0.24 0.44 0.83503 Pakem Petung 2011 1.90 0.17 0.17 0.48 0.36 0.54504 Pakem Sumberdumpyong 2011 5.40 0.16 0.16 0.48 0.12 0.19505 Pakem Andungsari 2010 10.50 0.13 0.13 0.48 0.04 0.83506 Pakem Ardisaeng 2010 7.10 0.14 0.14 0.48 0.06 1.23507 Pakem Gadingsari 2010 3.70 0.04 0.04 0.48 0.16 0.83508 Pakem Kupang 2010 8 0.23 0.23 0.48 0.12 0.09509 Pakem Pakem 2010 2.40 0.13 0.13 0.48 0.35 0.83510 Pakem Patemon 2010 0.60 0.14 0.14 0.24 0.44 0.83511 Pakem Petung 2010 1.90 0.17 0.17 0.48 0.36 0.54512 Pakem Sumberdumpyong 2010 5.40 0.16 0.16 0.48 0.12 0.19513 Pakem Andungsari 2009 10.50 0.13 0.13 0.48 0.04 0.83514 Pakem Ardisaeng 2009 7.10 0.14 0.14 0.48 0.06 1.23515 Pakem Gadingsari 2009 3.70 0.04 0.04 0.48 0.16 0.83516 Pakem Kupang 2009 8 0.23 0.23 0.48 0.12 0.09517 Pakem Pakem 2009 2.40 0.13 0.13 0.48 0.35 0.83518 Pakem Patemon 2009 0.60 0.14 0.14 0.24 0.44 0.83519 Pakem Petung 2009 1.90 0.17 0.17 0.48 0.36 0.54520 Pakem Sumberdumpyong 2009 5.40 0.16 0.16 0.48 0.12 0.19

Page 434: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

420

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung521 Pujer Alas Sumur 2013 4 0.27 0.27 0.48 0.44 0.34522 Pujer Kejayan 2013 2 0.47 0.47 0.48 0.42 0.54523 Pujer Mangli 2013 2.5 0.56 0.56 0.48 0.51 0.59524 Pujer Maskuning Kulon 2013 2.8 0.81 0.81 0.48 0.18 0525 Pujer Maskuning Wetan 2013 2.1 0.28 0.28 0.48 0.71 0.88526 Pujer Mengok 2013 0.7 0.51 0.51 0.48 1.84 3.54527 Pujer Padasan 2013 6.9 0.34 0.34 0.48 0.27 0.19528 Pujer Randucangkring 2013 4.7 0.46 0.46 0.48 0.53 0.39529 Pujer Sukokerto 2013 7.4 0.45 0.45 0.48 0.96 0.83530 Pujer Sukowono 2013 6.4 0.28 0.28 0.48 1.05 0.19531 Pujer Sukodono 2013 5.8 0.56 0.56 0.48 0.58 0.04532 Pujer Alas Sumur 2012 4 0.27 0.27 0.48 0.44 0.34533 Pujer Kejayan 2012 2 0.47 0.47 0.48 0.42 0.54534 Pujer Mangli 2012 2.5 0.56 0.56 0.48 0.51 0.59535 Pujer Maskuning Kulon 2012 2.8 0.81 0.81 0.48 0.18 0536 Pujer Maskuning Wetan 2012 2.1 0.28 0.28 0.48 0.71 0.88537 Pujer Mengok 2012 0.7 0.51 0.51 0.48 1.84 3.54538 Pujer Padasan 2012 6.9 0.34 0.34 0.48 0.27 0.19539 Pujer Randucangkring 2012 4.7 0.46 0.46 0.48 0.53 0.39540 Pujer Sukokerto 2012 7.4 0.45 0.45 0.48 0.96 0.83541 Pujer Sukowono 2012 6.4 0.28 0.28 0.48 1.05 0.19542 Pujer Sukodono 2012 5.8 0.56 0.56 0.48 0.58 0.04543 Pujer Alas Sumur 2011 4 0.27 0.27 0.48 0.44 0.34544 Pujer Kejayan 2011 2 0.47 0.47 0.48 0.42 0.54545 Pujer Mangli 2011 2.5 0.56 0.56 0.48 0.51 0.59

Page 435: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

421

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung546 Pujer Maskuning Kulon 2011 2.8 0.81 0.81 0.48 0.18 0547 Pujer Maskuning Wetan 2011 2.1 0.28 0.28 0.48 0.71 0.88548 Pujer Mengok 2011 0.7 0.51 0.51 0.48 1.84 3.54549 Pujer Padasan 2011 6.9 0.34 0.34 0.48 0.27 0.19550 Pujer Randucangkring 2011 4.7 0.46 0.46 0.48 0.53 0.39551 Pujer Sukokerto 2011 7.4 0.45 0.45 0.48 0.96 0.83552 Pujer Sukowono 2011 6.4 0.28 0.28 0.48 1.05 0.19553 Pujer Sukodono 2011 5.8 0.56 0.56 0.48 0.58 0.04554 Pujer Alas Sumur 2010 4 0.27 0.27 0.48 0.44 0.34555 Pujer Kejayan 2010 2 0.47 0.47 0.48 0.42 0.54556 Pujer Mangli 2010 2.5 0.56 0.56 0.48 0.51 0.59557 Pujer Maskuning Kulon 2010 2.8 0.81 0.81 0.48 0.18 0558 Pujer Maskuning Wetan 2010 2.1 0.28 0.28 0.48 0.71 0.88559 Pujer Mengok 2010 0.7 0.51 0.51 0.48 1.84 3.54560 Pujer Padasan 2010 6.9 0.34 0.34 0.48 0.27 0.19561 Pujer Randucangkring 2010 4.7 0.46 0.46 0.48 0.53 0.39562 Pujer Sukokerto 2010 7.4 0.45 0.45 0.48 0.96 0.83563 Pujer Sukowono 2010 6.4 0.28 0.28 0.48 1.05 0.19564 Pujer Sukodono 2010 5.8 0.56 0.56 0.48 0.58 0.04565 Pujer Alas Sumur 2009 4 0.27 0.27 0.48 0.44 0.34566 Pujer Kejayan 2009 2 0.47 0.47 0.48 0.42 0.54567 Pujer Mangli 2009 2.5 0.56 0.56 0.48 0.51 0.59568 Pujer Maskuning Kulon 2009 2.8 0.81 0.81 0.48 0.18 0569 Pujer Maskuning Wetan 2009 2.1 0.28 0.28 0.48 0.71 0.88570 Pujer Mengok 2009 0.7 0.51 0.51 0.48 1.84 3.54

Page 436: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

422

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung571 Pujer Padasan 2009 6.9 0.34 0.34 0.48 0.27 0.19572 Pujer Randucangkring 2009 4.7 0.46 0.46 0.48 0.53 0.39573 Pujer Sukokerto 2009 7.4 0.45 0.45 0.48 0.96 0.83574 Pujer Sukowono 2009 6.4 0.28 0.28 0.48 1.05 0.19575 Pujer Sukodono 2009 5.8 0.56 0.56 0.48 0.58 0.04576 Prajekan Bandilan 2013 4.3 0.80 0.80 0.48 0.35 0.19577 Prajekan Cangkring 2013 1.9 0.44 0.44 0.48 0.79 0.24578 Prajekan Prajekan Kidul 2013 1.5 0.91 0.91 0.24 0.58 0.54579 Prajekan Prajekan Lor 2013 0.3 0.52 0.52 0.48 0.18 0.19580 Prajekan Sempol 2013 4.2 0.68 0.68 0.24 0.27 1.08581 Prajekan Tarum 2013 1.6 0.41 0.41 0.48 0.39 0582 Prajekan Walidono 2013 1.2 0.47 0.47 0.48 0.85 0.78583 Prajekan Bandilan 2012 4.3 0.80 0.80 0.48 0.35 0.19584 Prajekan Cangkring 2012 1.9 0.44 0.44 0.48 0.79 0.24585 Prajekan Prajekan Kidul 2012 1.5 0.91 0.91 0.24 0.58 0.54586 Prajekan Prajekan Lor 2012 0.3 0.52 0.52 0.48 0.18 0.19587 Prajekan Sempol 2012 4.2 0.68 0.68 0.24 0.27 1.08588 Prajekan Tarum 2012 1.6 0.41 0.41 0.48 0.39 0589 Prajekan Walidono 2012 1.2 0.47 0.47 0.48 0.85 0.78590 Prajekan Bandilan 2011 4.3 0.80 0.80 0.48 0.35 0.19591 Prajekan Cangkring 2011 1.9 0.44 0.44 0.48 0.79 0.24592 Prajekan Prajekan Kidul 2011 1.5 0.91 0.91 0.24 0.58 0.54593 Prajekan Prajekan Lor 2011 0.3 0.52 0.52 0.48 0.18 0.19594 Prajekan Sempol 2011 4.2 0.68 0.68 0.24 0.27 1.08595 Prajekan Tarum 2011 1.6 0.41 0.41 0.48 0.39 0

Page 437: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

423

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung596 Prajekan Walidono 2011 1.2 0.47 0.47 0.48 0.85 0.78597 Prajekan Bandilan 2010 4.3 0.80 0.80 0.48 0.35 0.19598 Prajekan Cangkring 2010 1.9 0.44 0.44 0.48 0.79 0.24599 Prajekan Prajekan Kidul 2010 1.5 0.91 0.91 0.24 0.58 0.54600 Prajekan Prajekan Lor 2010 0.3 0.52 0.52 0.48 0.18 0.19601 Prajekan Sempol 2010 4.2 0.68 0.68 0.24 0.27 1.08602 Prajekan Tarum 2010 1.6 0.41 0.41 0.48 0.39 0603 Prajekan Walidono 2010 1.2 0.47 0.47 0.48 0.85 0.78604 Prajekan Bandilan 2009 4.3 0.80 0.80 0.48 0.35 0.19605 Prajekan Cangkring 2009 1.9 0.44 0.44 0.48 0.79 0.24606 Prajekan Prajekan Kidul 2009 1.5 0.91 0.91 0.24 0.58 0.54607 Prajekan Prajekan Lor 2009 0.3 0.52 0.52 0.48 0.18 0.19608 Prajekan Sempol 2009 4.2 0.68 0.68 0.24 0.27 1.08609 Prajekan Tarum 2009 1.6 0.41 0.41 0.48 0.39 0610 Prajekan Walidono 2009 1.2 0.47 0.47 0.48 0.85 0.78611 Sumber Wringin Rejoagung 2013 2 0.22 0.22 0.48 1.61 0612 Sumber Wringin Sukorejo 2013 4 0.70 0.70 0.48 0.87 0.29613 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2013 3 0.61 0.61 0.48 0.41 0.09614 Sumber Wringin Sumbergading 2013 2 0.51 0.51 0.48 0.18 0.14615 Sumber Wringin Tegaljati 2013 4 0.74 0.74 0.48 0.56 0616 Sumber Wringin Sumber Wringin 2013 1 0.51 0.51 0.48 1.22 0.98617 Sumber Wringin Rejoagung 2012 2 0.22 0.22 0.48 1.61 0618 Sumber Wringin Sukorejo 2012 4 0.70 0.70 0.48 0.87 0.29619 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2012 3 0.61 0.61 0.48 0.41 0.09620 Sumber Wringin Sumbergading 2012 2 0.51 0.51 0.48 0.18 0.14

Page 438: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

424

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung621 Sumber Wringin Tegaljati 2012 4 0.74 0.74 0.48 0.56 0622 Sumber Wringin Sumber Wringin 2012 1 0.51 0.51 0.48 1.22 0.98623 Sumber Wringin Rejoagung 2011 2 0.22 0.22 0.48 1.61 0624 Sumber Wringin Sukorejo 2011 4 0.70 0.70 0.48 0.87 0.29625 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2011 3 0.61 0.61 0.48 0.41 0.09626 Sumber Wringin Sumbergading 2011 2 0.51 0.51 0.48 0.18 0.14627 Sumber Wringin Tegaljati 2011 4 0.74 0.74 0.48 0.56 0628 Sumber Wringin Sumber Wringin 2011 1 0.51 0.51 0.48 1.22 0.98629 Sumber Wringin Rejoagung 2010 2 0.22 0.22 0.48 1.61 0630 Sumber Wringin Sukorejo 2010 4 0.70 0.70 0.48 0.87 0.29631 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2010 3 0.61 0.61 0.48 0.41 0.09632 Sumber Wringin Sumbergading 2010 2 0.51 0.51 0.48 0.18 0.14633 Sumber Wringin Tegaljati 2010 4 0.74 0.74 0.48 0.56 0634 Sumber Wringin Sumber Wringin 2010 1 0.51 0.51 0.48 1.22 0.98635 Sumber Wringin Rejoagung 2009 2 0.22 0.22 0.48 1.61 0636 Sumber Wringin Sukorejo 2009 4 0.70 0.70 0.48 0.87 0.29637 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2009 3 0.61 0.61 0.48 0.41 0.09638 Sumber Wringin Sumbergading 2009 2 0.51 0.51 0.48 0.18 0.14639 Sumber Wringin Tegaljati 2009 4 0.74 0.74 0.48 0.56 0640 Sumber Wringin Sumber Wringin 2009 1 0.51 0.51 0.48 1.22 0.98641 Sempol Jampit 2013 4 0 0 0.48 0.29 0.14

642 Sempol Kalianyar 2013 3 0.05 0.05 0.48 0.32 0.14

643 Sempol Kaligendang 2013 9.5 0 0 0.48 0.25 0.14

644 Sempol Kalisat 2013 2 0.06 0.06 0.48 0.35 0.34

Page 439: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

425

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung645 Sempol Sempol 2013 0.03 0.12 0.12 0.24 0.22 0.14

646 Sempol Sumber Rejo 2013 7.2 0 0 0.48 0.36 0.24

647 Sempol Jampit 2012 4 0 0 0.48 0.29 0.14

648 Sempol Kalianyar 2012 3 0.05 0.05 0.48 0.32 0.14649 Sempol Kaligendang 2012 9.5 0 0 0.48 0.25 0.14650 Sempol Kalisat 2012 2 0.06 0.06 0.48 0.35 0.34651 Sempol Sempol 2012 0.03 0.12 0.12 0.24 0.22 0.14652 Sempol Sumber Rejo 2012 7.2 0 0 0.48 0.36 0.24653 Sempol Jampit 2011 4 0 0 0.48 0.29 0.14654 Sempol Kalianyar 2011 3 0.05 0.05 0.48 0.32 0.14655 Sempol Kaligendang 2011 9.5 0 0 0.48 0.25 0.14656 Sempol Kalisat 2011 2 0.06 0.06 0.48 0.35 0.34657 Sempol Sempol 2011 0.03 0.12 0.12 0.24 0.22 0.14658 Sempol Sumber Rejo 2011 7.2 0 0 0.48 0.36 0.24659 Sempol Jampit 2010 4 0 0 0.48 0.29 0.14660 Sempol Kalianyar 2010 3 0.05 0.05 0.48 0.32 0.14661 Sempol Kaligendang 2010 9.5 0 0 0.48 0.25 0.14662 Sempol Kalisat 2010 2 0.06 0.06 0.48 0.35 0.34663 Sempol Sempol 2010 0.03 0.12 0.12 0.24 0.22 0.14664 Sempol Sumber Rejo 2010 7.2 0 0 0.48 0.36 0.24665 Sempol Jampit 2009 4 0 0 0.48 0.29 0.14666 Sempol Kalianyar 2009 3 0.05 0.05 0.48 0.32 0.14667 Sempol Kaligendang 2009 9.5 0 0 0.48 0.25 0.14668 Sempol Kalisat 2009 2 0.06 0.06 0.48 0.35 0.34

Page 440: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

426

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung669 Sempol Sempol 2009 0.03 0.12 0.12 0.24 0.22 0.14670 Sempol Sumber Rejo 2009 7.2 0 0 0.48 0.36 0.24671 Sukosari Kerang 2013 3.5 0.53 0.53 0.48 0.27 0.14672 Sukosari Pecalongan 2013 6 0.39 0.39 0.48 0.25 0.04673 Sukosari Nogosari 2013 1.5 0.41 0.41 0.48 0.38 0674 Sukosari Sukosari Lor 2013 1 0.53 0.53 0.24 1.72 0.64675 Sukosari Kerang 2012 3.5 0.53 0.53 0.48 0.27 0.14676 Sukosari Pecalongan 2012 6 0.39 0.39 0.48 0.25 0.04677 Sukosari Nogosari 2012 1.5 0.41 0.41 0.48 0.38 0678 Sukosari Sukosari Lor 2012 1 0.53 0.53 0.24 1.72 0.64679 Sukosari Kerang 2011 3.5 0.53 0.53 0.48 0.27 0.14680 Sukosari Pecalongan 2011 6 0.39 0.39 0.48 0.25 0.04681 Sukosari Nogosari 2011 1.5 0.41 0.41 0.48 0.38 0682 Sukosari Sukosari Lor 2011 1 0.53 0.53 0.24 1.72 0.64683 Sukosari Kerang 2010 3.5 0.53 0.53 0.48 0.27 0.14684 Sukosari Pecalongan 2010 6 0.39 0.39 0.48 0.25 0.04685 Sukosari Nogosari 2010 1.5 0.41 0.41 0.48 0.38 0686 Sukosari Sukosari Lor 2010 1 0.53 0.53 0.24 1.72 0.64687 Sukosari Kerang 2009 3.5 0.53 0.53 0.48 0.27 0.14688 Sukosari Pecalongan 2009 6 0.39 0.39 0.48 0.25 0.04689 Sukosari Nogosari 2009 1.5 0.41 0.41 0.48 0.38 0690 Sukosari Sukosari Lor 2009 1 0.53 0.53 0.24 1.72 0.64691 Tamanan Kalianyar 2013 1.8 0.79 0.79 0.48 0.16 0.09692 Tamanan Karang Melok 2013 3 0.46 0.46 0.48 0.36 0.54693 Tamanan Kemirian 2013 1.3 0.59 0.59 0.48 0.25 0.29

Page 441: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

427

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung694 Tamanan Mengen 2013 4.9 0.46 0.46 0.48 0.09 0.14695 Tamanan Sukosari 2013 2.4 0.67 0.67 0.48 0.21 0.24696 Tamanan Sumber Kemuning 2013 2.2 0.75 0.75 0.48 0.70 0697 Tamanan Tamanan 2013 0.4 1.19 1.19 0.24 0.48 0.88698 Tamanan Wonosuko 2013 4.4 0.82 0.82 0.48 0.27 0.34699 Tamanan Sumber Anom 2013 3.7 0.42 0.42 0.48 0.10 0.88700 Tamanan Kalianyar 2012 1.8 0.79 0.79 0.48 0.16 0.09701 Tamanan Karang Melok 2012 3 0.46 0.46 0.48 0.36 0.54702 Tamanan Kemirian 2012 1.3 0.59 0.59 0.48 0.25 0.29703 Tamanan Mengen 2012 4.9 0.46 0.46 0.48 0.09 0.14704 Tamanan Sukosari 2012 2.4 0.67 0.67 0.48 0.21 0.24705 Tamanan Sumber Kemuning 2012 2.2 0.75 0.75 0.48 0.70 0706 Tamanan Tamanan 2012 0.4 1.19 1.19 0.24 0.48 0.88707 Tamanan Wonosuko 2012 4.4 0.82 0.82 0.48 0.27 0.34708 Tamanan Sumber Anom 2012 3.7 0.42 0.42 0.48 0.10 0.88709 Tamanan Kalianyar 2011 1.8 0.79 0.79 0.48 0.16 0.09710 Tamanan Karang Melok 2011 3 0.46 0.46 0.48 0.36 0.54711 Tamanan Kemirian 2011 1.3 0.59 0.59 0.48 0.25 0.29712 Tamanan Mengen 2011 4.9 0.46 0.46 0.48 0.09 0.14713 Tamanan Sukosari 2011 2.4 0.67 0.67 0.48 0.21 0.24714 Tamanan Sumber Kemuning 2011 2.2 0.75 0.75 0.48 0.70 0715 Tamanan Tamanan 2011 0.4 1.19 1.19 0.24 0.48 0.88716 Tamanan Wonosuko 2011 4.4 0.82 0.82 0.48 0.27 0.34717 Tamanan Sumber Anom 2011 3.7 0.42 0.42 0.48 0.10 0.88718 Tamanan Kalianyar 2010 1.8 0.79 0.79 0.48 0.16 0.09

Page 442: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

428

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung719 Tamanan Karang Melok 2010 3 0.46 0.46 0.48 0.36 0.54720 Tamanan Kemirian 2010 1.3 0.59 0.59 0.48 0.25 0.29721 Tamanan Mengen 2010 4.9 0.46 0.46 0.48 0.09 0.14722 Tamanan Sukosari 2010 2.4 0.67 0.67 0.48 0.21 0.24723 Tamanan Sumber Kemuning 2010 2.2 0.75 0.75 0.48 0.70 0724 Tamanan Tamanan 2010 0.4 1.19 1.19 0.24 0.48 0.88725 Tamanan Wonosuko 2010 4.4 0.82 0.82 0.48 0.27 0.34726 Tamanan Sumber Anom 2010 3.7 0.42 0.42 0.48 0.10 0.88727 Tamanan Kalianyar 2009 1.8 0.79 0.79 0.48 0.16 0.09728 Tamanan Karang Melok 2009 3 0.46 0.46 0.48 0.36 0.54729 Tamanan Kemirian 2009 1.3 0.59 0.59 0.48 0.25 0.29730 Tamanan Mengen 2009 4.9 0.46 0.46 0.48 0.09 0.14731 Tamanan Sukosari 2009 2.4 0.67 0.67 0.48 0.21 0.24732 Tamanan Sumber Kemuning 2009 2.2 0.75 0.75 0.48 0.70 0733 Tamanan Tamanan 2009 0.4 1.19 1.19 0.24 0.48 0.88734 Tamanan Wonosuko 2009 4.4 0.82 0.82 0.48 0.27 0.34735 Tamanan Sumber Anom 2009 3.7 0.42 0.42 0.48 0.10 0.88736 Taman Krocok Gentong 2013 4.68 0.32 0.32 0.48 0.10 0737 Taman Krocok Kemuningan 2013 3.42 0.46 0.46 0.48 0.32 0.04738 Taman Krocok Kretek 2013 10.30 0.35 0.35 0.48 0.45 0739 Taman Krocok Paguan 2013 4.55 0.16 0.16 0.48 0.35 0.29740 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 4.58 0.63 0.63 0.48 0.01 0741 Taman Krocok Taman 2013 0.72 0.65 0.65 0.48 0.84 0.24742 Taman Krocok Trembungan 2013 3.27 0.24 0.24 0.48 0.19 0743 Taman Krocok Gentong 2012 4.68 0.32 0.32 0.48 0.10 0

Page 443: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

429

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung744 Taman Krocok Kemuningan 2012 3.42 0.46 0.46 0.48 0.32 0.04755 Taman Krocok Kretek 2012 10.30 0.35 0.35 0.48 0.45 0766 Taman Krocok Paguan 2012 4.55 0.16 0.16 0.48 0.35 0.29767 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 4.58 0.63 0.63 0.48 0.01 0768 Taman Krocok Taman 2012 0.72 0.65 0.65 0.48 0.84 0.24769 Taman Krocok Trembungan 2012 3.27 0.24 0.24 0.48 0.19 0770 Taman Krocok Gentong 2011 4.68 0.32 0.32 0.48 0.10 0771 Taman Krocok Kemuningan 2011 3.42 0.46 0.46 0.48 0.32 0.04772 Taman Krocok Kretek 2011 10.30 0.35 0.35 0.48 0.45 0773 Taman Krocok Paguan 2011 4.55 0.16 0.16 0.48 0.35 0.29774 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 4.58 0.63 0.63 0.48 0.01 0775 Taman Krocok Taman 2011 0.72 0.65 0.65 0.48 0.84 0.24776 Taman Krocok Trembungan 2011 3.27 0.24 0.24 0.48 0.19 0777 Taman Krocok Gentong 2010 4.68 0.32 0.32 0.48 0.10 0778 Taman Krocok Kemuningan 2010 3.42 0.46 0.46 0.48 0.32 0.04779 Taman Krocok Kretek 2010 10.30 0.35 0.35 0.48 0.45 0780 Taman Krocok Paguan 2010 4.55 0.16 0.16 0.48 0.35 0.29781 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 4.58 0.63 0.63 0.48 0.01 0782 Taman Krocok Taman 2010 0.72 0.65 0.65 0.48 0.84 0.24783 Taman Krocok Trembungan 2010 3.27 0.24 0.24 0.48 0.19 0784 Taman Krocok Gentong 2009 4.68 0.32 0.32 0.48 0.10 0785 Taman Krocok Kemuningan 2009 3.42 0.46 0.46 0.48 0.32 0.04786 Taman Krocok Kretek 2009 10.30 0.35 0.35 0.48 0.45 0787 Taman Krocok Paguan 2009 4.55 0.16 0.16 0.48 0.35 0.29788 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 4.58 0.63 0.63 0.48 0.01 0

Page 444: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

430

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung789 Taman Krocok Taman 2009 0.72 0.65 0.65 0.48 0.84 0.24790 Taman Krocok Trembungan 2009 3.27 0.24 0.24 0.48 0.19 0791 Tapen Cindogo 2013 3.5 0.61 0.61 0.48 0.51 0.29792 Tapen Gunung Anyar 2013 5 0.83 0.83 0.48 0.77 0.44793 Tapen Jurangsapi 2013 3.5 1 1 0.48 1.16 1.67794 Tapen Kalitapen 2013 1.5 0.59 0.59 0.48 0.84 0.44795 Tapen Mangli Wetan 2013 3.5 0.41 0.41 0.48 0.54 0.14796 Tapen Mrawan 2013 1.5 0.38 0.38 0.48 0.42 0.59797 Tapen Ta’al 2013 2 0.55 0.55 0.48 0.64 0.19798 Tapen Tapen 2013 0.5 0.78 0.78 0.24 1.09 1.03799 Tapen Wonokusumo 2013 8 0.72 0.72 0.48 1.17 0.34800 Tapen Cindogo 2012 3.5 0.61 0.61 0.48 0.51 0.29801 Tapen Gunung Anyar 2012 5 0.83 0.83 0.48 0.77 0.44802 Tapen Jurangsapi 2012 3.5 1 1 0.48 1.16 1.67803 Tapen Kalitapen 2012 1.5 0.59 0.59 0.48 0.84 0.44804 Tapen Mangli Wetan 2012 3.5 0.41 0.41 0.48 0.54 0.14805 Tapen Mrawan 2012 1.5 0.38 0.38 0.48 0.42 0.59806 Tapen Ta’al 2012 2 0.55 0.55 0.48 0.64 0.19807 Tapen Tapen 2012 0.5 0.78 0.78 0.24 1.09 1.03808 Tapen Wonokusumo 2012 8 0.72 0.72 0.48 1.17 0.34809 Tapen Cindogo 2011 3.5 0.61 0.61 0.48 0.51 0.29810 Tapen Gunung Anyar 2011 5 0.83 0.83 0.48 0.77 0.44811 Tapen Jurangsapi 2011 3.5 1 1 0.48 1.16 1.67812 Tapen Kalitapen 2011 1.5 0.59 0.59 0.48 0.84 0.44813 Tapen Mangli Wetan 2011 3.5 0.41 0.41 0.48 0.54 0.14

Page 445: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

431

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung814 Tapen Mrawan 2011 1.5 0.38 0.38 0.48 0.42 0.59815 Tapen Ta’al 2011 2 0.55 0.55 0.48 0.64 0.19816 Tapen Tapen 2011 0.5 0.78 0.78 0.24 1.09 1.03817 Tapen Wonokusumo 2011 8 0.72 0.72 0.48 1.17 0.34818 Tapen Cindogo 2010 3.5 0.61 0.61 0.48 0.51 0.29819 Tapen Gunung Anyar 2010 5 0.83 0.83 0.48 0.77 0.44820 Tapen Jurangsapi 2010 3.5 1 1 0.48 1.16 1.67821 Tapen Kalitapen 2010 1.5 0.59 0.59 0.48 0.84 0.44822 Tapen Mangli Wetan 2010 3.5 0.41 0.41 0.48 0.54 0.14823 Tapen Mrawan 2010 1.5 0.38 0.38 0.48 0.42 0.59824 Tapen Ta’al 2010 2 0.55 0.55 0.48 0.64 0.19825 Tapen Tapen 2010 0.5 0.78 0.78 0.24 1.09 1.03826 Tapen Wonokusumo 2010 8 0.72 0.72 0.48 1.17 0.34827 Tapen Cindogo 2009 3.5 0.61 0.61 0.48 0.51 0.29828 Tapen Gunung Anyar 2009 5 0.83 0.83 0.48 0.77 0.44829 Tapen Jurangsapi 2009 3.5 1 1 0.48 1.16 1.67830 Tapen Kalitapen 2009 1.5 0.59 0.59 0.48 0.84 0.44831 Tapen Mangli Wetan 2009 3.5 0.41 0.41 0.48 0.54 0.14832 Tapen Mrawan 2009 1.5 0.38 0.38 0.48 0.42 0.59833 Tapen Ta’al 2009 2 0.55 0.55 0.48 0.64 0.19834 Tapen Tapen 2009 0.5 0.78 0.78 0.24 1.09 1.03835 Tapen Wonokusumo 2009 8 0.72 0.72 0.48 1.17 0.34836 Tenggarang Bataan 2013 2.5 1.12 1.12 0.48 0.53 0.73837 Tenggarang Dawuhan 2013 2 0.40 0.40 0.48 0.47 0.04838 Tenggarang Gebang 2013 2 0.16 0.16 0.48 0.18 0.14

Page 446: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

432

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung839 Tenggarang Kajar 2013 4 0.56 0.56 0.48 0.35 0.44840 Tenggarang Kesemek 2013 8 0.37 0.37 0.48 0.22 0.14841 Tenggarang Koncer Darul Aman 2013 3 0.43 0.43 0.48 0.27 0.29842 Tenggarang Koncer Kidul 2013 4 0.63 0.63 0.48 0.82 0.93843 Tenggarang Lojajar 2013 6 0.45 0.45 0.48 0.56 0.19844 Tenggarang Pekalangan 2013 4.5 0.47 0.47 0.48 0.64 0.19845 Tenggarang Sumber Salam 2013 5.07 0.57 0.57 0.48 0.39 0.34846 Tenggarang Tengsil Kulon 2013 1 0.54 0.54 0.48 0.33 0.49847 Tenggarang Tenggarang 2013 0 0.64 0.64 0.24 0.47 0.39848 Tenggarang Bataan 2012 2.5 1.12 1.12 0.48 0.53 0.73849 Tenggarang Dawuhan 2012 2 0.40 0.40 0.48 0.47 0.04850 Tenggarang Gebang 2012 2 0.16 0.16 0.48 0.18 0.14851 Tenggarang Kajar 2012 4 0.56 0.56 0.48 0.35 0.44852 Tenggarang Kesemek 2012 8 0.37 0.37 0.48 0.22 0.14853 Tenggarang Koncer Darul Aman 2012 3 0.43 0.43 0.48 0.27 0.29854 Tenggarang Koncer Kidul 2012 4 0.63 0.63 0.48 0.82 0.93855 Tenggarang Lojajar 2012 6 0.45 0.45 0.48 0.56 0.19856 Tenggarang Pekalangan 2012 4.5 0.47 0.47 0.48 0.64 0.19857 Tenggarang Sumber Salam 2012 5.07 0.57 0.57 0.48 0.39 0.34858 Tenggarang Tengsil Kulon 2012 1 0.54 0.54 0.48 0.33 0.49859 Tenggarang Tenggarang 2012 0 0.64 0.64 0.24 0.47 0.39860 Tenggarang Bataan 2011 2.5 1.12 1.12 0.48 0.53 0.73861 Tenggarang Dawuhan 2011 2 0.40 0.40 0.48 0.47 0.04862 Tenggarang Gebang 2011 2 0.16 0.16 0.48 0.18 0.14863 Tenggarang Kajar 2011 4 0.56 0.56 0.48 0.35 0.44

Page 447: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

433

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung864 Tenggarang Kesemek 2011 8 0.37 0.37 0.48 0.22 0.14865 Tenggarang Koncer Darul Aman 2011 3 0.43 0.43 0.48 0.27 0.29866 Tenggarang Koncer Kidul 2011 4 0.63 0.63 0.48 0.82 0.93867 Tenggarang Lojajar 2011 6 0.45 0.45 0.48 0.56 0.19868 Tenggarang Pekalangan 2011 4.5 0.47 0.47 0.48 0.64 0.19869 Tenggarang Sumber Salam 2011 5.07 0.57 0.57 0.48 0.39 0.34870 Tenggarang Tengsil Kulon 2011 1 0.54 0.54 0.48 0.33 0.49871 Tenggarang Tenggarang 2011 0 0.64 0.64 0.24 0.47 0.39872 Tenggarang Bataan 2010 2.5 1.12 1.12 0.48 0.53 0.73873 Tenggarang Dawuhan 2010 2 0.40 0.40 0.48 0.47 0.04874 Tenggarang Gebang 2010 2 0.16 0.16 0.48 0.18 0.14875 Tenggarang Kajar 2010 4 0.56 0.56 0.48 0.35 0.44876 Tenggarang Kesemek 2010 8 0.37 0.37 0.48 0.22 0.14877 Tenggarang Koncer Darul Aman 2010 3 0.43 0.43 0.48 0.27 0.29888 Tenggarang Koncer Kidul 2010 4 0.63 0.63 0.48 0.82 0.93889 Tenggarang Lojajar 2010 6 0.45 0.45 0.48 0.56 0.19890 Tenggarang Pekalangan 2010 4.5 0.47 0.47 0.48 0.64 0.19891 Tenggarang Sumber Salam 2010 5.07 0.57 0.57 0.48 0.39 0.34892 Tenggarang Tengsil Kulon 2010 1 0.54 0.54 0.48 0.33 0.49893 Tenggarang Tenggarang 2010 0 0.64 0.64 0.24 0.47 0.39894 Tenggarang Bataan 2009 2.5 1.12 1.12 0.48 0.53 0.73895 Tenggarang Dawuhan 2009 2 0.40 0.40 0.48 0.47 0.04896 Tenggarang Gebang 2009 2 0.16 0.16 0.48 0.18 0.14897 Tenggarang Kajar 2009 4 0.56 0.56 0.48 0.35 0.44898 Tenggarang Kesemek 2009 8 0.37 0.37 0.48 0.22 0.14

Page 448: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

434

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung899 Tenggarang Koncer Darul Aman 2009 3 0.43 0.43 0.48 0.27 0.29900 Tenggarang Koncer Kidul 2009 4 0.63 0.63 0.48 0.82 0.93901 Tenggarang Lojajar 2009 6 0.45 0.45 0.48 0.56 0.19902 Tenggarang Pekalangan 2009 4.5 0.47 0.47 0.48 0.64 0.19903 Tenggarang Sumber Salam 2009 5.07 0.57 0.57 0.48 0.39 0.34904 Tenggarang Tengsil Kulon 2009 1 0.54 0.54 0.48 0.33 0.49905 Tenggarang Tenggarang 2009 0 0.64 0.64 0.24 0.47 0.39906 Tegalampel Karang Anyar 2013 1.1 0.93 0.93 0.48 0.48 0.39907 Tegalampel Klabang 2013 6.2 0.08 0.08 0.48 0.67 0.14908 Tegalampel Kalabang Agung 2013 3.1 0.07 0.07 0.48 0.15 0.09909 Tegalampel Mandiro 2013 2.1 0.70 0.70 0.48 0.74 0.59910 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.7 0.68 0.68 0.24 0.99 1.33911 Tegalampel Tanggulangin 2013 2.4 0.47 0.47 0.48 0.18 0.04912 Tegalampel Tegalampel 2013 3.6 0.16 0.16 0.48 0.27 0.44913 Tegalampel Purnama 2013 2.1 0.07 0.07 0.48 0.50 0.88914 Tegalampel Karang Anyar 2013 1.1 0.93 0.93 0.48 0.48 0.39915 Tegalampel Klabang 2013 6.2 0.08 0.08 0.48 0.67 0.14916 Tegalampel Kalabang Agung 2013 3.1 0.07 0.07 0.48 0.15 0.09917 Tegalampel Mandiro 2013 2.1 0.70 0.70 0.48 0.74 0.59918 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.7 0.68 0.68 0.24 0.99 1.33919 Tegalampel Tanggulangin 2013 2.4 0.47 0.47 0.48 0.18 0.04920 Tegalampel Tegalampel 2013 3.6 0.16 0.16 0.48 0.27 0.44921 Tegalampel Purnama 2013 2.1 0.07 0.07 0.48 0.50 0.88922 Tegalampel Karang Anyar 2012 1.1 0.93 0.93 0.48 0.48 0.39923 Tegalampel Klabang 2012 6.2 0.08 0.08 0.48 0.67 0.14

Page 449: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

435

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung924 Tegalampel Kalabang Agung 2012 3.1 0.07 0.07 0.48 0.15 0.09925 Tegalampel Mandiro 2012 2.1 0.70 0.70 0.48 0.74 0.59926 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.7 0.68 0.68 0.24 0.99 1.33927 Tegalampel Tanggulangin 2012 2.4 0.47 0.47 0.48 0.18 0.04928 Tegalampel Tegalampel 2012 3.6 0.16 0.16 0.48 0.27 0.44929 Tegalampel Purnama 2012 2.1 0.07 0.07 0.48 0.50 0.88930 Tegalampel Karang Anyar 2011 1.1 0.93 0.93 0.48 0.48 0.39931 Tegalampel Klabang 2011 6.2 0.08 0.08 0.48 0.67 0.14932 Tegalampel Kalabang Agung 2011 3.1 0.07 0.07 0.48 0.15 0.09933 Tegalampel Mandiro 2011 2.1 0.70 0.70 0.48 0.74 0.59934 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.7 0.68 0.68 0.24 0.99 1.33935 Tegalampel Tanggulangin 2011 2.4 0.47 0.47 0.48 0.18 0.04936 Tegalampel Tegalampel 2011 3.6 0.16 0.16 0.48 0.27 0.44937 Tegalampel Purnama 2011 2.1 0.07 0.07 0.48 0.50 0.88938 Tegalampel Karang Anyar 2010 1.1 0.93 0.93 0.48 0.48 0.39939 Tegalampel Klabang 2010 6.2 0.08 0.08 0.48 0.67 0.14940 Tegalampel Kalabang Agung 2010 3.1 0.07 0.07 0.48 0.15 0.09941 Tegalampel Mandiro 2010 2.1 0.70 0.70 0.48 0.74 0.59942 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.7 0.68 0.68 0.24 0.99 1.33943 Tegalampel Tanggulangin 2010 2.4 0.47 0.47 0.48 0.18 0.04944 Tegalampel Tegalampel 2010 3.6 0.16 0.16 0.48 0.27 0.44945 Tegalampel Purnama 2010 2.1 0.07 0.07 0.48 0.50 0.88946 Tegalampel Karang Anyar 2009 9.3 0.44 0.44 0.48 0.85 0.83947 Tegalampel Klabang 2009 2.7 0.63 0.63 0.48 0.54 1.13948 Tegalampel Kalabang Agung 2009 3.7 0.16 0.16 0.48 0.33 0.24

Page 450: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

436

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung949 Tegalampel Mandiro 2009 5.1 0.44 0.44 0.48 0.96 0.93950 Tegalampel Sekar Putih 2009 0 0.49 0.49 0.48 0.99 1.87951 Tegalampel Tanggulangin 2009 2.4 0.54 0.54 0.48 0.70 1.08952 Tegalampel Tegalampel 2009 4.3 0.39 0.39 0.48 0.50 0.98953 Tegalampel Purnama 2009 2.7 0.73 0.73 0.48 1.03 0.73954 Tlogosari Gunosari 2013 5.4 0.14 0.14 0.48 0.41 0.29955 Tlogosari Jebung Kidul 2013 5.2 0.11 0.11 0.48 0.32 0956 Tlogosari Jebung Lor 2013 9.3 0.44 0.44 0.48 0.85 0.83957 Tlogosari Kembang 2013 2.7 0.63 0.63 0.48 0.54 1.13958 Tlogosari Pakisan 2013 3.7 0.16 0.16 0.48 0.33 0.24959 Tlogosari Patemon 2013 5.1 0.44 0.44 0.48 0.96 0.93960 Tlogosari Sulek 2013 0 0.49 0.49 0.48 0.99 1.87961 Tlogosari Tlogosari 2013 2.4 0.54 0.54 0.48 0.70 1.08962 Tlogosari Trotosari 2013 4.3 0.39 0.39 0.48 0.50 0.98963 Tlogosari Brambang Darussalam 2013 2.7 0.73 0.73 0.48 1.03 0.73964 Tlogosari Gunosari 2012 5.4 0.14 0.14 0.48 0.41 0.29965 Tlogosari Jebung Kidul 2012 5.2 0.11 0.11 0.48 0.32 0966 Tlogosari Jebung Lor 2012 9.3 0.44 0.44 0.48 0.85 0.83967 Tlogosari Kembang 2012 2.7 0.63 0.63 0.48 0.54 1.13968 Tlogosari Pakisan 2012 3.7 0.16 0.16 0.48 0.33 0.24969 Tlogosari Patemon 2012 5.1 0.44 0.44 0.48 0.96 0.93970 Tlogosari Sulek 2012 0 0.49 0.49 0.48 0.99 1.87971 Tlogosari Tlogosari 2012 2.4 0.54 0.54 0.48 0.70 1.08972 Tlogosari Trotosari 2012 4.3 0.39 0.39 0.48 0.50 0.98973 Tlogosari Brambang Darussalam 2012 2.7 0.73 0.73 0.48 1.03 0.73

Page 451: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

437

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung974 Tlogosari Gunosari 2011 5.4 0.14 0.14 0.48 0.41 0.29975 Tlogosari Jebung Kidul 2011 5.2 0.11 0.11 0.48 0.32 0976 Tlogosari Jebung Lor 2011 9.3 0.44 0.44 0.48 0.85 0.83977 Tlogosari Kembang 2011 2.7 0.63 0.63 0.48 0.54 1.13978 Tlogosari Pakisan 2011 3.7 0.16 0.16 0.48 0.33 0.24979 Tlogosari Patemon 2011 5.1 0.44 0.44 0.48 0.96 0.93980 Tlogosari Sulek 2011 0 0.49 0.49 0.48 0.99 1.87981 Tlogosari Tlogosari 2011 2.4 0.54 0.54 0.48 0.70 1.08982 Tlogosari Trotosari 2011 4.3 0.39 0.39 0.48 0.50 0.98983 Tlogosari Brambang Darussalam 2011 2.7 0.73 0.73 0.48 1.03 0.73984 Tlogosari Gunosari 2010 5.4 0.14 0.14 0.48 0.41 0.29985 Tlogosari Jebung Kidul 2010 5.2 0.11 0.11 0.48 0.32 0986 Tlogosari Jebung Lor 2010 9.3 0.44 0.44 0.48 0.85 0.83987 Tlogosari Kembang 2010 2.7 0.63 0.63 0.48 0.54 1.13989 Tlogosari Pakisan 2010 3.7 0.16 0.16 0.48 0.33 0.24990 Tlogosari Patemon 2010 5.1 0.44 0.44 0.48 0.96 0.93991 Tlogosari Sulek 2010 0 0.49 0.49 0.48 0.99 1.87992 Tlogosari Tlogosari 2010 2.4 0.54 0.54 0.48 0.70 1.08993 Tlogosari Trotosari 2010 4.3 0.39 0.39 0.48 0.50 0.98994 Tlogosari Brambang Darussalam 2010 2.7 0.73 0.73 0.48 1.03 0.73995 Tlogosari Gunosari 2009 5.4 0.14 0.14 0.48 0.41 0.29996 Tlogosari Jebung Kidul 2009 5.2 0.11 0.11 0.48 0.32 0997 Tlogosari Jebung Lor 2009 3.2 0.09 0.09 0.48 0.15 0.39998 Tlogosari Kembang 2009 4.1 0.07 0.07 0.48 0.59 0.54999 Tlogosari Pakisan 2009 1.7 0.20 0.20 0.48 0.87 0.34

Page 452: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

438

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1000 Tlogosari Patemon 2009 1 0.07 0.07 0.48 0.33 0.241001 Tlogosari Sulek 2009 3.8 0.10 0.10 0.48 0.29 0.641002 Tlogosari Tlogosari 2009 2.2 0.09 0.09 0.48 0.38 1.031003 Tlogosari Trotosari 2009 6.2 0.10 0.10 0.48 0.51 0.241004 Tlogosari Brambang Darussalam 2009 4.2 0.12 0.12 0.48 0.36 0.981005 Wringin Ambulu 2013 2 0.16 0.16 0.24 0.58 1.031006 Wringin Ampelan 2013 3 0.37 0.37 0.48 0.42 0.341007 Wringin Banyuputih 2013 2.9 0.21 0.21 0.24 0.38 2.011008 Wringin Banyuwuluh 2013 3.2 0.12 0.12 0.48 0.42 1.031009 Wringin Bukor 2013 0.2 0.96 0.96 0.24 2.90 1.371010 Wringin Glingseran 2013 3.2 0.09 0.09 0.48 0.15 0.391011 Wringin Gubrih 2013 4.1 0.07 0.07 0.48 0.59 0.541012 Wringin Jambewungu 2013 1.7 0.20 0.20 0.48 0.87 0.341013 Wringin Jatisari 2013 1 0.07 0.07 0.48 0.33 0.241014 Wringin Jatitamban 2013 3.8 0.10 0.10 0.48 0.29 0.641015 Wringin Sumbercanting 2013 2.2 0.09 0.09 0.48 0.38 1.031016 Wringin Sumbermalang 2013 6.2 0.10 0.10 0.48 0.51 0.241017 Wringin Wringin 2013 4.2 0.12 0.12 0.48 0.36 0.981018 Wringin Ambulu 2012 2 0.16 0.16 0.24 0.58 1.031019 Wringin Ampelan 2012 3 0.37 0.37 0.48 0.42 0.341020 Wringin Banyuputih 2012 2.9 0.21 0.21 0.24 0.38 2.011021 Wringin Banyuwuluh 2012 3.2 0.12 0.12 0.48 0.42 1.031022 Wringin Bukor 2012 0.2 0.96 0.96 0.24 2.90 1.371023 Wringin Glingseran 2012 3.2 0.09 0.09 0.48 0.15 0.391024 Wringin Gubrih 2012 4.1 0.07 0.07 0.48 0.59 0.54

Page 453: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

439

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1025 Wringin Jambewungu 2012 1.7 0.20 0.20 0.48 0.87 0.341026 Wringin Jatisari 2012 1 0.07 0.07 0.48 0.33 0.241027 Wringin Jatitamban 2012 3.8 0.10 0.10 0.48 0.29 0.641028 Wringin Sumbercanting 2012 2.2 0.09 0.09 0.48 0.38 1.031029 Wringin Sumbermalang 2012 6.2 0.10 0.10 0.48 0.51 0.241030 Wringin Wringin 2012 4.2 0.12 0.12 0.48 0.36 0.981031 Wringin Ambulu 2011 2 0.16 0.16 0.24 0.58 1.031032 Wringin Ampelan 2011 3 0.37 0.37 0.48 0.42 0.341033 Wringin Banyuputih 2011 2.9 0.21 0.21 0.24 0.38 2.011034 Wringin Banyuwuluh 2011 3.2 0.12 0.12 0.48 0.42 1.031035 Wringin Bukor 2011 0.2 0.96 0.96 0.24 2.90 1.371036 Wringin Glingseran 2011 3.2 0.09 0.09 0.48 0.15 0.391037 Wringin Gubrih 2011 4.1 0.07 0.07 0.48 0.59 0.541038 Wringin Jambewungu 2011 1.7 0.20 0.20 0.48 0.87 0.341039 Wringin Jatisari 2011 1 0.07 0.07 0.48 0.33 0.241040 Wringin Jatitamban 2011 3.8 0.10 0.10 0.48 0.29 0.641041 Wringin Sumbercanting 2011 2.2 0.09 0.09 0.48 0.38 1.031042 Wringin Sumbermalang 2011 6.2 0.10 0.10 0.48 0.51 0.241043 Wringin Wringin 2011 4.2 0.12 0.12 0.48 0.36 0.981044 Wringin Ambulu 2010 2 0.16 0.16 0.24 0.58 1.031045 Wringin Ampelan 2010 3 0.37 0.37 0.48 0.42 0.341046 Wringin Banyuputih 2010 2.9 0.21 0.21 0.24 0.38 2.011047 Wringin Banyuwuluh 2010 3.2 0.12 0.12 0.48 0.42 1.031048 Wringin Bukor 2010 0.2 0.96 0.96 0.24 2.90 1.371049 Wringin Glingseran 2010 3.2 0.09 0.09 0.48 0.15 0.39

Page 454: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

440

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1050 Wringin Gubrih 2010 4.1 0.07 0.07 0.48 0.59 0.541051 Wringin Jambewungu 2010 1.7 0.20 0.20 0.48 0.87 0.341052 Wringin Jatisari 2010 1 0.07 0.07 0.48 0.33 0.241053 Wringin Jatitamban 2010 3.8 0.10 0.10 0.48 0.29 0.641054 Wringin Sumbercanting 2010 2.2 0.09 0.09 0.48 0.38 1.031055 Wringin Sumbermalang 2010 6.2 0.10 0.10 0.48 0.51 0.241056 Wringin Wringin 2010 4.2 0.12 0.12 0.48 0.36 0.981057 Wringin Ambulu 2009 2 0.16 0.16 0.24 0.58 1.031058 Wringin Ampelan 2009 3 0.37 0.37 0.48 0.42 0.341059 Wringin Banyuputih 2009 2.9 0.21 0.21 0.24 0.38 2.011060 Wringin Banyuwuluh 2009 3.2 0.12 0.12 0.48 0.42 1.031061 Wringin Bukor 2009 0.2 0.96 0.96 0.24 2.90 1.371062 Wringin Glingseran 2009 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.191063 Wringin Gubrih 2009 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 01064 Wringin Jambewungu 2009 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.731065 Wringin Jatisari 2009 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01066 Wringin Jatitamban 2009 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191067 Wringin Sumbercanting 2009 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191068 Wringin Sumbermalang 2009 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091069 Wringin Wringin 2009 2.7 0.57 0.57 0.48 0.27 0.241070 Wonosari Bendoarum 2013 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541071 Wonosari Jumpong 2013 2.7 0.32 0.32 0.48 0.29 0.931072 Wonosari Kapuran 2013 5.6 0.29 0.29 0.48 0.32 0.141073 Wonosari Lombok Kulon 2013 0.3 0.58 0.58 0.24 0.58 1.231073 Wonosari Lombok Wetan 2013 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.19

Page 455: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

441

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1074 Wonosari Pasar Rejo 2013 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 01075 Wonosari Pelalangan 2013 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.731076 Wonosari Sumber Kalong 2013 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01077 Wonosari Tangsil Wetan 2013 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191078 Wonosari Traktakan 2013 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191079 Wonosari Tumpeng 2013 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091080 Wonosari Wonosari 2013 2.7 0.57 0.57 0.48 0.27 0.241081 Wonosari Bendoarum 2012 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541082 Wonosari Jumpong 2012 2.7 0.32 0.32 0.48 0.29 0.931083 Wonosari Kapuran 2012 5.6 0.29 0.29 0.48 0.32 0.141084 Wonosari Lombok Kulon 2012 0.3 0.58 0.58 0.24 0.58 1.231085 Wonosari Lombok Wetan 2012 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.191086 Wonosari Pasar Rejo 2012 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 01087 Wonosari Pelalangan 2012 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.731088 Wonosari Sumber Kalong 2012 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01089 Wonosari Tangsil Wetan 2012 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191090 Wonosari Traktakan 2012 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191091 Wonosari Tumpeng 2012 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091092 Wonosari Wonosari 2012 2.7 0.57 0.57 0.48 0.27 0.241093 Wonosari Bendoarum 2011 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541094 Wonosari Jumpong 2011 2.7 0.32 0.32 0.48 0.29 0.931095 Wonosari Kapuran 2011 5.6 0.29 0.29 0.48 0.32 0.141096 Wonosari Lombok Kulon 2011 0.3 0.58 0.58 0.24 0.58 1.231097 Wonosari Lombok Wetan 2011 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.191098 Wonosari Pasar Rejo 2011 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 0

Page 456: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

442

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1099 Wonosari Pelalangan 2011 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.731100 Wonosari Sumber Kalong 2011 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01101 Wonosari Tangsil Wetan 2011 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191102 Wonosari Traktakan 2011 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191103 Wonosari Tumpeng 2011 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091104 Wonosari Wonosari 2011 2.7 0.57 0.57 0.48 0.27 0.241105 Wonosari Bendoarum 2010 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541106 Wonosari Jumpong 2010 2.7 0.32 0.32 0.48 0.29 0.931107 Wonosari Kapuran 2010 5.6 0.29 0.29 0.48 0.32 0.141108 Wonosari Lombok Kulon 2010 0.3 0.58 0.58 0.24 0.58 1.231109 Wonosari Lombok Wetan 2010 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.191110 Wonosari Pasar Rejo 2010 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 01111 Wonosari Pelalangan 2010 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.731112 Wonosari Sumber Kalong 2010 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01113 Wonosari Tangsil Wetan 2010 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191114 Wonosari Traktakan 2010 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191115 Wonosari Tumpeng 2010 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091116 Wonosari Wonosari 2010 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541117 Wonosari Bendoarum 2009 4.9 0.84 0.84 0.48 0.22 0.541118 Wonosari Jumpong 2009 2.7 0.32 0.32 0.48 0.29 0.931119 Wonosari Kapuran 2009 5.6 0.29 0.29 0.48 0.32 0.141120 Wonosari Lombok Kulon 2009 0.3 0.58 0.58 0.24 0.58 1.231121 Wonosari Lombok Wetan 2009 5.6 0.52 0.52 0.48 0.85 0.191122 Wonosari Pasar Rejo 2009 6.8 0.13 0.13 0.48 0.35 01123 Wonosari Pelalangan 2009 1.5 0.53 0.53 0.48 0.53 0.73

Page 457: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

443

No. NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun JaringanJalan(km2)

PDAM(%)

PLN(%)

Sarana Perdagangan (%)

Pasar Toko Warung1124 Wonosari Sumber Kalong 2009 7.9 0.43 0.43 0.48 0.15 01125 Wonosari Tangsil Wetan 2009 10.1 0.16 0.16 0.48 0.13 0.191126 Wonosari Traktakan 2009 3.4 0.32 0.32 0.48 0.30 0.191127 Wonosari Tumpeng 2009 5.7 0.32 0.32 0.48 0.07 0.091128 Wonosari Wonosari 2009 2.7 0.57 0.57 0.48 0.27 0.24

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .727

Bartlett's Test of Sphericity

Approx. Chi-Square 230.877

df 10

Sig. .000

Nilai dari KMO dan signifikansi terhadap faktor infrastruktur ekonomi sudah memenuhi persyaratan seperti yang sebelumnyatelah dijelaskan. Untuk dapat mengetahui apakah seluruh variabel berpengaruh terhadap ketertinggalan di Kabupaten Bondowoso, dilihatdari nilai skor masing-masing variabel pada faktornya. Apabila seluruh variabel memiliki harga mutlak diatas 0,5 menunjukkan bahwaseluruh variabel pada faktor infrastrukur ekonomi berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso.

Total Variance Explained

Component Initial Eigenvalues Rotation Sums of Squared Loadings

Page 458: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

444

Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative %

1 2.409 48.172 48.172 1.866 37.318 37.318

2 .892 17.850 66.022 1.138 22.755 60.073

3 .751 15.012 81.034 1.048 20.961 81.034

4 .595 11.903 92.937

5 .353 7.063 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2 3

Jarak -.069 .931 .165

Persentase_PenggunaPLN .649 -.492 .053

Persentase_Pasar -.207 .148 .938

Persentas_Toko .870 -.091 -.146

Persentase_Warung .799 .005 -.342

Page 459: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

445

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 4 iterations.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa seluruh variabel pada faktor kondisi infrastruktur ekonomi sudah memiliki harga mutlakdiatas 0,5 sehingga seluruh variabel tersebut berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso. Oleh karena itu, variabelyang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso untuk faktor pertama merupakan variabel persentase penggunaPLN, persentase pengguna PDAM, persentase toko, dan persentase warung yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa; sedangkan faktorkedua merupakan variabel jarak yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa; sedangkan faktor ketiga merupakan variabel persentasepasar yang berpengaruh terhadap ketertinggalan desa.

Page 460: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

446

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 461: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

447

LAMPIRAN BSASARAN ANALISIS BIPLOTB 2.1 : Mata Pencaharian Penduduk Bukan Buruh TaniB 2.2 : Potensi Desa Tanaman PadiB 2.3 : Potensi Desa Tanaman JagungB 2.4 : Potensi Desa Tanaman Ubi Kayu

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

1 Binakal Sumber Tengah 2013 0.11 4.87 4.41 27.492 Binakal Sumber Waru 2013 0.02 4.48 5.28 03 Binakal Bandelan 2013 0.13 4.90 1.89 17.174 Binakal Baratan 2013 0.05 4.04 3.02 05 Binakal Gadingsari 2013 0.14 3.05 5.12 06 Binakal Kembangan 2013 0.03 3.64 2.44 07 Binakal Binakal 2013 0.06 2.23 1.95 08 Binakal Sumber Tengah 2012 0.11 4.87 4.41 24.759 Binakal Sumber Waru 2012 0.02 4.48 5.28 0

10 Binakal Bandelan 2012 0.13 4.90 1.89 19.0711 Binakal Baratan 2012 0.05 4.04 3.02 012 Binakal Gadingsari 2012 0.14 3.05 5.12 013 Binakal Kembangan 2012 0.03 3.64 2.44 014 Binakal Binakal 2012 0.06 2.23 1.95 015 Binakal Sumber Tengah 2011 0.11 4.87 4.41 24.7516 Binakal Sumber Waru 2011 0.02 4.48 5.28 017 Binakal Bandelan 2011 0.13 4.90 1.89 19.0718 Binakal Baratan 2011 0.05 4.04 3.02 019 Binakal Gadingsari 2011 0.14 3.05 5.12 020 Binakal Kembangan 2011 0.03 3.64 2.44 021 Binakal Binakal 2011 0.06 2.23 1.95 022 Binakal Sumber Tengah 2010 0.11 4.87 4.41 24.7523 Binakal Sumber Waru 2010 0.02 4.48 5.28 024 Binakal Bandelan 2010 0.13 4.90 1.89 19.0725 Binakal Baratan 2010 0.05 4.04 3.02 026 Binakal Gadingsari 2010 0.14 3.05 5.12 027 Binakal Kembangan 2010 0.03 3.64 2.44 028 Binakal Binakal 2010 0.06 2.23 1.95 029 Binakal Sumber Tengah 2009 0.11 4.87 4.41 24.7530 Binakal Sumber Waru 2009 0.02 4.48 5.28 031 Binakal Bandelan 2009 0.13 4.90 1.89 19.0732 Binakal Baratan 2009 0.05 4.04 3.02 033 Binakal Gadingsari 2009 0.14 3.05 5.12 034 Binakal Kembangan 2009 0.03 3.64 2.44 035 Binakal Binakal 2009 0.06 2.23 1.95 0

Page 462: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

448

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

36 Bondowoso Pancoran 2013 0.29 6.56 1.77 21.1437 Bondowoso Sukowiryo 2013 0.16 6.84 1.72 24.6638 Bondowoso Pancoran 2012 0.29 6.56 1.77 21.1439 Bondowoso Sukowiryo 2012 0.16 6.84 1.72 24.6640 Bondowoso Pancoran 2011 0.29 6.58 4.41 1441 Bondowoso Sukowiryo 2011 0.16 6.86 4.29 1442 Bondowoso Pancoran 2010 0.29 6.58 7.05 1443 Bondowoso Sukowiryo 2010 0.16 6.86 6.86 1444 Bondowoso Pancoran 2009 0.29 6.59 9.68 1445 Bondowoso Sukowiryo 2009 0.16 6.88 9.42 1446 Cermee Bajuran 2013 0.18 6.79 2.13 0

47 Cermee Bercak 2013 0.74 4.34 6.19 048 Cermee Batusalang 2013 0.13 4.19 5.42 049 Cermee Grujugan 2013 0.35 6.80 3.79 050 Cermee Jirek Mas 2013 0.29 8.00 1.53 051 Cermee Kladi 2013 0.38 6.78 4.50 052 Cermee Ramban Wetan 2013 0.58 4.99 4.33 053 Cermee Solor 2013 0.42 7.23 4.23 054 Cermee Suling Wetan 2013 0.44 5.41 3.78 055 Cermee Bercak Asri 2013 0.16 5.25 11.47 11.4756 Cermee Batu Ampar 2013 0.16 8.80 10.22 10.2257 Cermee Pelalangan 2013 0.14 1.81 12.08 12.0858 Cermee Bajuran 2012 0.18 6.79 2.13 059 Cermee Bercak 2012 0.74 4.34 6.19 060 Cermee Batusalang 2012 0.13 4.19 5.42 061 Cermee Grujugan 2012 0.35 6.80 3.79 062 Cermee Jirek Mas 2012 0.29 8.00 1.53 063 Cermee Kladi 2012 0.38 6.78 4.50 064 Cermee Ramban Wetan 2012 0.58 4.99 4.33 065 Cermee Solor 2012 0.42 7.23 4.23 066 Cermee Suling Wetan 2012 0.44 5.41 3.78 067 Cermee Bercak Asri 2012 0.16 5.25 11.47 11.4768 Cermee Batu Ampar 2012 0.16 8.80 10.22 10.2269 Cermee Pelalangan 2012 0.14 1.81 2.13 12.0870 Cermee Bajuran 2011 0.18 6.79 6.19 071 Cermee Bercak 2011 0.74 4.34 5.42 072 Cermee Batusalang 2011 0.13 4.19 3.79 073 Cermee Grujugan 2011 0.35 6.80 1.53 074 Cermee Jirek Mas 2011 0.29 8.00 4.50 0

Page 463: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

449

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

75 Cermee Kladi 2011 0.38 6.78 4.33 076 Cermee Ramban Wetan 2011 0.58 4.99 4.23 077 Cermee Solor 2011 0.42 7.23 3.78 078 Cermee Suling Wetan 2011 0.44 5.41 11.47 079 Cermee Bercak Asri 2011 0.16 5.25 10.22 11.4780 Cermee Batu Ampar 2011 0.16 8.80 12.08 10.2281 Cermee Pelalangan 2011 0.14 1.81 2.13 12.0882 Cermee Bajuran 2010 0.18 6.79 2.13 083 Cermee Bercak 2010 0.74 4.34 6.19 084 Cermee Batusalang 2010 0.13 4.19 5.42 085 Cermee Grujugan 2010 0.35 6.80 3.79 086 Cermee Jirek Mas 2010 0.29 8.00 1.53 087 Cermee Kladi 2010 0.38 6.78 4.50 088 Cermee Ramban Wetan 2010 0.58 4.99 4.33 089 Cermee Solor 2010 0.42 7.23 4.23 090 Cermee Suling Wetan 2010 0.44 5.41 3.78 091 Cermee Bercak Asri 2010 0.16 5.25 11.47 11.4792 Cermee Batu Ampar 2010 0.16 8.80 10.22 10.2293 Cermee Pelalangan 2010 0.14 1.81 12.08 12.0894 Cermee Bajuran 2009 0.18 6.79 2.13 095 Cermee Bercak 2009 0.74 4.34 6.19 096 Cermee Batusalang 2009 0.13 4.19 5.42 097 Cermee Grujugan 2009 0.35 6.80 3.79 098 Cermee Jirek Mas 2009 0.29 8.00 1.53 099 Cermee Kladi 2009 0.38 6.78 4.50 0100 Cermee Ramban Wetan 2009 0.58 4.99 4.33 0101 Cermee Solor 2009 0.42 7.23 4.23 0102 Cermee Suling Wetan 2009 0.44 5.41 3.78 0103 Cermee Bercak Asri 2009 0.16 5.25 11.47 11.47104 Cermee Batu Ampar 2009 0.16 8.80 10.22 10.22105 Cermee Pelalangan 2009 0.14 1.81 12.08 12.08106 Jambesari

Darus SholahJambeanom 2013 0.97 5.84 3.76 20.84

107 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2013 1.27 5.84 3.76 20.87

108 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2013 0.26 3.76 3.76 20.84

109 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2013 0.97 5.84 3.76 20.84

110 Jambesari Sumberjeruk 2013 0.94 5.85 3.76 20.84

Page 464: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

450

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

Darus Sholah111 Jambesari

Darus SholahPengarang 2013 0.18 5.84 3.76 20.84

112 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2013 0.63 5.84 3.76 20.84

113 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2013 0.63 7.06 3.74 20.84

114 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2012 0.97 5.84 3.76 20.84

115 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2012 1.27 5.84 3.76 20.87

116 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2012 0.26 3.76 3.76 20.84

117 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2012 0.97 5.84 3.76 20.84

118 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2012 0.94 5.85 3.76 20.84

119 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2012 0.18 5.84 3.76 20.84

120 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2012 0.63 5.84 3.76 20.84

121 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2012 0.63 7.06 3.74 20.84

122 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2011 0.97 5.84 3.76 20.84

123 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2011 1.27 5.84 3.76 20.87

124 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2011 0.26 3.76 3.76 20.84

125 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2011 0.97 5.84 3.76 20.84

126 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2011 0.94 5.85 3.76 20.84

127 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2011 0.18 5.84 3.76 20.84

128 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2011 0.63 5.84 3.76 20.84

129 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2011 0.63 7.06 3.74 20.84

130 Jambesari Jambeanom 2010 0.97 5.84 3.76 20.84

Page 465: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

451

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

Darus Sholah131 Jambesari

Darus SholahJambesari 2010 1.27 5.84 3.76 20.87

132 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2010 0.26 3.76 3.76 20.84

133 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2010 0.97 5.84 3.76 20.84

134 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2010 0.94 5.85 3.76 20.84

135 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2010 0.18 5.84 3.76 20.84

136 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2010 0.63 5.84 3.76 20.84

137 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2010 0.63 7.06 3.74 20.84

138 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2009 0.97 5.84 3.76 20.84

139 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2009 1.27 5.84 3.76 20.87

140 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2009 0.26 3.76 3.76 20.84

141 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2009 0.97 5.84 3.76 20.84

142 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2009 0.94 5.85 3.76 20.84

143 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2009 0.18 5.84 3.76 20.84

144 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2009 0.63 5.84 3.76 20.84

145 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2009 0.63 7.06 3.74 20.84

146 Klabang Besuk 2013 0.21 5.99 5.61 0147 Klabang Blimbing 2013 0.41 5.98 5.59 21.90148 Klabang Karangsengon 2013 0.37 5.97 5.59 22.40149 Klabang Leprak 2013 0.41 5.97 5.61 22.12150 Klabang Pandak 2013 0.22 6.01 5.60 22.31151 Klabang Wonoboyo 2013 0.19 5.98 5.60 22.13152 Klabang Karanganyar 2013 0.37 5.99 5.59 22.14153 Klabang Besuk 2012 0.21 5.97 5.62 0154 Klabang Blimbing 2012 0.41 5.97 5.63 21.93

Page 466: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

452

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

155 Klabang Karangsengon 2012 0.37 5.96 5.63 22.22156 Klabang Leprak 2012 0.41 5.96 5.65 22.15157 Klabang Pandak 2012 0.22 6.00 5.63 22.26158 Klabang Wonoboyo 2012 0.19 5.97 5.63 34.42159 Klabang Karanganyar 2012 0.37 5.97 5.63 22.34160 Klabang Besuk 2011 0.21 5.96 5.37 0161 Klabang Blimbing 2011 0.41 5.95 5.38 21.96162 Klabang Karangsengon 2011 0.37 5.94 5.38 22.03163 Klabang Leprak 2011 0.41 5.95 5.39 22.18164 Klabang Pandak 2011 0.22 5.99 5.38 22.22165 Klabang Wonoboyo 2011 0.19 5.96 5.38 46.71166 Klabang Karanganyar 2011 0.37 5.96 5.38 22.55167 Klabang Besuk 2010 0.21 5.95 5.12 0168 Klabang Blimbing 2010 0.41 5.94 5.13 22.00169 Klabang Karangsengon 2010 0.37 5.92 5.13 21.85170 Klabang Leprak 2010 0.41 5.93 5.14 22.22171 Klabang Pandak 2010 0.22 5.98 5.13 22.18172 Klabang Wonoboyo 2010 0.19 5.94 5.13 59.00173 Klabang Karanganyar 2010 0.37 5.94 5.14 22.76174 Klabang Besuk 2009 0.21 5.93 4.87 0175 Klabang Blimbing 2009 0.41 5.93 4.87 22.03176 Klabang Karangsengon 2009 0.37 5.91 4.88 21.66177 Klabang Leprak 2009 0.41 5.92 4.89 22.25178 Klabang Pandak 2009 0.22 5.97 4.88 22.14179 Klabang Wonoboyo 2009 0.19 5.93 4.88 71.30180 Klabang Karanganyar 2009 0.37 5.93 4.89 22.97181 Maesan Maesan 2013 0.33 315 189 2.68182 Maesan Pakuniran 2013 0.49 812 486 6.91183 Maesan Penanggungan 2013 0.25 838 502 7.13184 Maesan Pujer Baru 2013 0.46 1109 664 9.44185 Maesan Sucolor 2013 0.71 4063 2433 34.58186 Maesan Sugerlor 2013 0.24 593 355 5.04187 Maesan Sumberanyar 2013 0.33 1112 666 9.46188 Maesan Sumber Pakem 2013 0.46 832 498 7.08189 Maesan Sumbersari 2013 0.35 1241 743 10.56190 Maesan Tanah Wulan 2013 0.38 3240 1940 27.57191 Maesan Gunungsari 2013 0.32 3824 2290 32.54192 Maesan Maesan 2012 0.33 253 163 5.00193 Maesan Pakuniran 2012 0.49 652 420 12.86

Page 467: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

453

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

194 Maesan Penanggungan 2012 0.25 673 434 13.28195 Maesan Pujer Baru 2012 0.46 891 574 17.58196 Maesan Sucolor 2012 0.71 3265 2103 64.41197 Maesan Sugerlor 2012 0.24 476 307 9.39198 Maesan Sumberanyar 2012 0.33 894 576 17.63199 Maesan Sumber Pakem 2012 0.46 668 431 13.19200 Maesan Sumbersari 2012 0.35 997 642 19.67201 Maesan Tanah Wulan 2012 0.38 2604 1677 51.36202 Maesan Gunungsari 2012 0.32 3073 1979 60.62203 Maesan Maesan 2011 0.33 191 138 2.68204 Maesan Pakuniran 2011 0.49 493 354 6.91205 Maesan Penanggungan 2011 0.25 509 366 7.13206 Maesan Pujer Baru 2011 0.46 673 484 9.44207 Maesan Sucolor 2011 0.71 2466 1773 34.58208 Maesan Sugerlor 2011 0.24 360 259 5.04209 Maesan Sumberanyar 2011 0.33 675 485 9.46210 Maesan Sumber Pakem 2011 0.46 505 363 7.08211 Maesan Sumbersari 2011 0.35 753 541 10.56212 Maesan Tanah Wulan 2011 0.38 1967 1414 27.57213 Maesan Gunungsari 2011 0.32 2321 1669 32.54214 Maesan Maesan 2010 0.33 129 112 2.68215 Maesan Pakuniran 2010 0.49 333 288 6.91216 Maesan Penanggungan 2010 0.25 344 298 7.13217 Maesan Pujer Baru 2010 0.46 455 394 9.44218 Maesan Sucolor 2010 0.71 1668 1443 34.58219 Maesan Sugerlor 2010 0.24 243 210 5.04220 Maesan Sumberanyar 2010 0.33 457 395 9.46221 Maesan Sumber Pakem 2010 0.46 342 296 7.08222 Maesan Sumbersari 2010 0.35 509 441 10.56223 Maesan Tanah Wulan 2010 0.38 1330 1151 27.57224 Maesan Gunungsari 2010 0.32 1570 1358 32.54225 Maesan Maesan 2009 0.33 67 86 2.68226 Maesan Pakuniran 2009 0.49 174 222 6.91227 Maesan Penanggungan 2009 0.25 179 230 7.13228 Maesan Pujer Baru 2009 0.46 237 304 9.44229 Maesan Sucolor 2009 0.71 869 1113 34.58230 Maesan Sugerlor 2009 0.24 127 162 5.04231 Maesan Sumberanyar 2009 0.33 238 305 9.46232 Maesan Sumber Pakem 2009 0.46 178 228 7.08

Page 468: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

454

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

233 Maesan Sumbersari 2009 0.35 265 340 10.56234 Maesan Tanah Wulan 2009 0.38 693 888 27.57235 Maesan Gunungsari 2009 0.32 818 1048 32.54236 Pakem Andungsari 2013 0.20 5392 4287 76237 Pakem Ardisaeng 2013 0.19 1945 1546 27238 Pakem Gadingsari 2013 0.56 926 736 13239 Pakem Kupang 2013 0.55 3645 2898 51240 Pakem Petung 2013 0.41 836 665 12241 Pakem Sumberdumpyon

g2013 0.34 1017 808 14

242 Pakem Andungsari 2012 0.20 5392 4287 76243 Pakem Ardisaeng 2012 0.19 1945 1546 27244 Pakem Gadingsari 2012 0.56 926 736 13245 Pakem Kupang 2012 0.55 3645 2898 51246 Pakem Petung 2012 0.41 836 665 12247 Pakem Sumberdumpyon

g2012 0.34 1017 808 14

248 Pakem Andungsari 2011 0.20 5953 3683 76249 Pakem Ardisaeng 2011 0.19 2147 1328 27250 Pakem Gadingsari 2011 0.56 1022 632 13251 Pakem Kupang 2011 0.55 4024 2490 51252 Pakem Petung 2011 0.41 923 571 12253 Pakem Sumberdumpyon

g2011 0.34 1123 695 14

254 Pakem Andungsari 2010 0.20 6514 3382 76255 Pakem Ardisaeng 2010 0.19 2349 1220 27256 Pakem Gadingsari 2010 0.56 1118 580 13257 Pakem Kupang 2010 0.55 4403 2286 51258 Pakem Petung 2010 0.41 1010 525 12259 Pakem Sumberdumpyon

g2010 0.34 1228 14

260 Pakem Andungsari 2009 0.20 7635 3080 76261 Pakem Ardisaeng 2009 0.19 2754 1111 27262 Pakem Gadingsari 2009 0.56 1311 529 13263 Pakem Kupang 2009 0.55 5161 2082 51264 Pakem Petung 2009 0.41 1184 478 12265 Pakem Sumberdumpyon

g2009 0.34 1440 581 14

266 SumberWringin

Rejoagung 2013 1.75 5.78 3.73 13.50

Page 469: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

455

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

267 SumberWringin

Sukorejo 2013 2.28 7.08 3.68 13.28

268 SumberWringin

Sukosari Kidul 2013 1.31 5.96 3.55 14.52

269 SumberWringin

Tegaljati 2013 2.11 4.49 0.36 13.94

270 SumberWringin

Sumber Wringin 2013 0.23 00

0

271 SumberWringin

Rejoagung 2012 1.75 6.08 3.73 13.50

272 SumberWringin

Sukorejo 2012 2.28 7.45 3.68 13.28

273 SumberWringin

Sukosari Kidul 2012 1.31 6.27 3.55 14.52

274 SumberWringin

Tegaljati 2012 2.11 4.72 0.36 13.94

275 SumberWringin

Sumber Wringin 2012 0.23 00

0

276 SumberWringin

Rejoagung 2011 1.75 6.38 5.10 13.50

277 SumberWringin

Sukorejo 2011 2.28 7.82 5.01 13.28

278 SumberWringin

Sukosari Kidul 2011 1.31 6.57 4.85 14.52

279 SumberWringin

Tegaljati 2011 2.11 4.95 5.04 13.94

280 SumberWringin

Sumber Wringin 2011 0.23 00

0

281 SumberWringin

Rejoagung 2010 1.75 6.68 3.73 13.50

282 SumberWringin

Sukorejo 2010 2.28 8.19 3.68 13.28

283 SumberWringin

Sukosari Kidul 2010 1.31 6.88 3.55 14.52

284 SumberWringin

Tegaljati 2010 2.11 5.18 0.36 13.94

285 SumberWringin

Sumber Wringin 2010 0.23 00

0

286 SumberWringin

Rejoagung 2009 1.75 6.98 3.73 13.50

Page 470: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

456

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

287 SumberWringin

Sukorejo 2009 2.28 8.56 3.68 13.28

288 SumberWringin

Sukosari Kidul 2009 1.31 7.19 3.55 14.52

289 SumberWringin

Tegaljati 2009 2.11 5.41 0.36 13.94

290 SumberWringin

Sumber Wringin 2009 0.23 00

0

291 Tamanan Kalianyar 2013 0.36 4.98 5.40 0292 Tamanan Karang Melok 2013 0.36 5.95 7.04 0293 Tamanan Kemirian 2013 0.36 6.58 5.67 0294 Tamanan Mengen 2013 0.38 5.47 6.52 0295 Tamanan Sukosari 2013 0.41 6.30 4.61 0296 Tamanan Sumber

Kemuning2013 0.39 3.24 5.98 0

297 Tamanan Wonosuko 2013 0.39 11.05 4.98 0298 Tamanan Sumber Anom 2013 0.31 2.67 6.47 26.31299 Tamanan Kalianyar 2012 0.36 4.39 5.61 0300 Tamanan Karang Melok 2012 0.36 5.56 7.38 0301 Tamanan Kemirian 2012 0.36 5.65 5.44 0302 Tamanan Mengen 2012 0.38 5.24 6.10 0303 Tamanan Sukosari 2012 0.41 5.88 4.48 0304 Tamanan Sumber

Kemuning2012 0.39 2.07 5.12 0

305 Tamanan Wonosuko 2012 0.39 10.26 4.60 0306 Tamanan Sumber Anom 2012 0.31 1.19 5.51 14.79307 Tamanan Kalianyar 2011 0.36 3.80 6.04 0308 Tamanan Karang Melok 2011 0.36 5.16 7.42 0309 Tamanan Kemirian 2011 0.36 4.72 5.44 0310 Tamanan Mengen 2011 0.38 5.02 6.10 0311 Tamanan Sukosari 2011 0.41 5.46 4.71 0312 Tamanan Sumber

Kemuning2011 0.39 0.91 4.99 0

313 Tamanan Wonosuko 2011 0.39 9.47 4.71 0314 Tamanan Sumber Anom 2011 0.31 1.19 4.80 14.79315 Tamanan Kalianyar 2010 0.36 3.21 6.47 0316 Tamanan Karang Melok 2010 0.36 4.77 7.46 0317 Tamanan Kemirian 2010 0.36 3.79 5.44 0318 Tamanan Mengen 2010 0.38 4.79 6.10 0319 Tamanan Sukosari 2010 0.41 5.04 4.94 0

Page 471: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

457

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

320 Tamanan SumberKemuning

2010 0.39 0.91 4.85 0

321 Tamanan Wonosuko 2010 0.39 8.68 4.83 0322 Tamanan Sumber Anom 2010 0.31 1.19 4.10 14.79323 Tamanan Kalianyar 2009 0.36 2.62 6.90 0324 Tamanan Karang Melok 2009 0.36 4.37 7.50 0325 Tamanan Kemirian 2009 0.36 2.86 5.44 0326 Tamanan Mengen 2009 0.38 4.57 6.10 0327 Tamanan Sukosari 2009 0.41 4.62 5.16 0328 Tamanan Sumber

Kemuning2009 0.39 0.91 4.72 0

329 Tamanan Wonosuko 2009 0.39 7.89 4.94 0330 Tamanan Sumber Anom 2009 0.31 1.19 3.39 14.79331 Taman

KrocokGentong 2013 0.96 4.76 3.35 0

332 TamanKrocok

Kemuningan 2013 0.53 5.18 4.23 29.32

333 TamanKrocok

Kretek 2013 0.49 4.95 3.79 26.75

334 TamanKrocok

Paguan 2013 0.59 5.33 6.63 0

335 TamanKrocok

Sumber Kokap 2013 0.85 5.24 4.15 0

336 TamanKrocok

Trembungan 2013 0.46 5.70 8.43 0

337 TamanKrocok

Gentong 2012 0.96 4.81 3.11 0

338 TamanKrocok

Kemuningan 2012 0.53 4.93 3.92 26.52

339 TamanKrocok

Kretek 2012 0.49 4.74 3.52 24.7

340 TamanKrocok

Paguan 2012 0.59 5.12 6.10 0

341 TamanKrocok

Sumber Kokap 2012 0.85 5.06 3.85 0

342 TamanKrocok

Trembungan 2012 0.46 5.42 7.93 0

343 TamanKrocok

Gentong 2011 0.96 4.76 3.52 0

344 Taman Kemuningan 2011 0.53 4.68 4.43 26.52

Page 472: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

458

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

Krocok345 Taman

KrocokKretek 2011 0.49 4.53 3.98 24.7

346 TamanKrocok

Paguan 2011 0.59 4.91 6.90 0

347 TamanKrocok

Sumber Kokap 2011 0.85 4.88 4.35 0

348 TamanKrocok

Trembungan 2011 0.46 5.14 8.98 0

349 TamanKrocok

Gentong 2010 0.96 4.71 3.93 0

350 TamanKrocok

Kemuningan 2010 0.53 4.43 4.95 26.52

351 TamanKrocok

Kretek 2010 0.49 4.32 4.44 24.7

352 TamanKrocok

Paguan 2010 0.59 4.7 7.70 0

353 TamanKrocok

Sumber Kokap 2010 0.85 4.7 4.86 0

354 TamanKrocok

Trembungan 2010 0.46 4.86 10.03 0

355 TamanKrocok

Gentong 2009 0.96 4.66 4.33 0

356 TamanKrocok

Kemuningan 2009 0.53 4.18 5.46 26.52

357 TamanKrocok

Kretek 2009 0.49 4.11 4.90 24.7

358 TamanKrocok

Paguan 2009 0.59 4.49 8.50 0

359 TamanKrocok

Sumber Kokap 2009 0.85 4.52 5.36 0

360 TamanKrocok

Trembungan 2009 0.46 4.58 11.08 0

361 Tegalampel Karang Anyar 2013 1.03 4.69 4.71 0362 Tegalampel Klabang 2013 0.65 5.02 5.18 18.39363 Tegalampel Mandiro 2013 0.78 5.56 4.49 0364 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.98 5.71 4.01 0365 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.50 4.37 3.32 0366 Tegalampel Purnama 2013 0.45 4.55 3.28 27.94367 Tegalampel Karang Anyar 2012 1.03 4.69 4.71 0

Page 473: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

459

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

368 Tegalampel Klabang 2012 0.65 5.02 5.18 18.39369 Tegalampel Mandiro 2012 0.78 5.56 4.49 0370 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.98 5.71 4.01 0371 Tegalampel Tanggulangin 2012 0.50 4.37 3.32 0372 Tegalampel Purnama 2012 0.45 4.55 3.28 27.94373 Tegalampel Karang Anyar 2011 1.03 4.69 4.71 0374 Tegalampel Klabang 2011 0.65 5.02 5.18 18.39375 Tegalampel Mandiro 2011 0.78 5.56 4.49 0376 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.98 5.71 4.01 0377 Tegalampel Tanggulangin 2011 0.50 4.37 3.32 0378 Tegalampel Purnama 2011 0.45 4.55 3.28 27.94379 Tegalampel Karang Anyar 2010 1.03 4.69 4.71 0380 Tegalampel Klabang 2010 0.65 5.02 5.18 18.39381 Tegalampel Mandiro 2010 0.78 5.56 4.49 0382 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.98 5.71 4.01 0383 Tegalampel Tanggulangin 2010 0.50 4.37 3.32 0384 Tegalampel Purnama 2010 0.45 4.55 3.28 27.94385 Tegalampel Karang Anyar 2009 1.03 4.69 4.71 0386 Tegalampel Klabang 2009 0.65 5.02 5.18 18.39387 Tegalampel Mandiro 2009 0.78 5.56 4.49 0388 Tegalampel Sekar Putih 2009 0.98 5.71 4.01 0389 Tegalampel Tanggulangin 2009 0.50 4.37 3.32 0390 Tegalampel Purnama 2009 0.45 4.55 3.28 27.94391 Tlogosari Gunosari 2013 0.60 6.26 4.89 0392 Tlogosari Jebung Lor 2013 0.60 6.26 4.91 0393 Tlogosari Kembang 2013 0.60 8.55 4.90 19.66394 Tlogosari Pakisan 2013 0.60 6.27 4.89 20.14395 Tlogosari Sulek 2013 0.60 6.26 4.88 19.66396 Tlogosari Tlogosari 2013 0.60 6.27 4.94 0397 Tlogosari Trotosari 2013 0.60 6.28 4.90 0398 Tlogosari Brambang

Darussalam2013 0.60 9.01 4.86 0

399 Tlogosari Gunosari 2012 0.60 6.26 4.89 0400 Tlogosari Jebung Lor 2012 0.60 6.26 4.91 0401 Tlogosari Kembang 2012 0.60 8.55 4.90 19.66402 Tlogosari Pakisan 2012 0.60 6.27 4.89 20.14403 Tlogosari Sulek 2012 0.60 6.26 4.88 19.66404 Tlogosari Tlogosari 2012 0.60 6.27 4.94 0405 Tlogosari Trotosari 2012 0.60 6.28 4.90 0

Page 474: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

460

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

406 Tlogosari BrambangDarussalam

2012 0.60 9.01 4.86 0

407 Tlogosari Gunosari 2011 0.60 6.26 4.89 0408 Tlogosari Jebung Lor 2011 0.60 6.26 4.91 0409 Tlogosari Kembang 2011 0.60 8.55 4.90 19.66410 Tlogosari Pakisan 2011 0.60 6.27 4.89 20.14411 Tlogosari Sulek 2011 0.60 6.28 4.90 0412 Tlogosari Tlogosari 2011 0.60 6.27 4.94 0413 Tlogosari Trotosari 2011 0.60 6.28 4.90 0414 Tlogosari Brambang

Darussalam2011 0.60 9.01 4.86 0

415 Tlogosari Gunosari 2010 0.60 6.26 4.89 0416 Tlogosari Jebung Lor 2010 0.60 6.26 4.91 0417 Tlogosari Kembang 2010 0.60 8.55 4.90 19.66418 Tlogosari Pakisan 2010 0.60 6.27 4.89 20.14419 Tlogosari Sulek 2010 0.60 6.26 4.88 19.66420 Tlogosari Tlogosari 2010 0.60 6.27 4.94 0421 Tlogosari Trotosari 2010 0.60 6.28 4.90 0422 Tlogosari Brambang

Darussalam2010 0.60 9.01 4.86 0

423 Tlogosari Gunosari 2009 0.60 6.26 4.89 0424 Tlogosari Jebung Lor 2009 0.60 6.26 4.91 0425 Tlogosari Kembang 2009 0.60 8.55 4.90 19.66426 Tlogosari Pakisan 2009 0.60 6.27 4.89 20.14427 Tlogosari Sulek 2009 0.60 6.26 4.88 19.66428 Tlogosari Tlogosari 2009 0.60 6.27 4.94 0429 Tlogosari Trotosari 2009 0.60 6.28 4.90 0430 Tlogosari Brambang

Darussalam2009 0.60 9.01 4.86 0

431 Wonosari Bendoarum 2013 0.15 6.30 5.38 0432 Wonosari Jumpong 2013 0.12 6.30 5.42 0433 Wonosari Kapuran 2013 0.23 6.30 5.36 0434 Wonosari Lombok Kulon 2013 0.39 6.30 5.33 0435 Wonosari Lombok Wetan 2013 0.22 6.30 5.37 1.50436 Wonosari Pasar Rejo 2013 0.33 6.30 5.38 0437 Wonosari Traktakan 2013 0.18 6.30 5.38 0438 Wonosari Tumpeng 2013 0.28 6.30 5.38 1.58439 Wonosari Wonosari 2013 0.43 6.32 5.42 0440 Wonosari Bendoarum 2012 0.15 4.81 5.40 0441 Wonosari Jumpong 2012 0.12 4.16 5.42 0

Page 475: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

461

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Perekonomian Masyarakat

MataPencaharianBukanButuhTani

PotensiDesaPadi

PotensiDesa

Jagung

PotensiDesaUbi

Kayu

442 Wonosari Kapuran 2012 0.23 7.12 5.40 0443 Wonosari Lombok Kulon 2012 0.39 5.32 5.33 0444 Wonosari Lombok Wetan 2012 0.22 5.09 5.40 1.50445 Wonosari Pasar Rejo 2012 0.33 4.11 5.38 0446 Wonosari Traktakan 2012 0.18 4.48 5.42 0447 Wonosari Tumpeng 2012 0.28 3.94 5.40 1.58448 Wonosari Wonosari 2012 0.43 5.76 5.42 0449 Wonosari Bendoarum 2011 0.15 3.33 5.10 0450 Wonosari Jumpong 2011 0.12 2.02 5.42 0451 Wonosari Kapuran 2011 0.23 7.93 5.44 0452 Wonosari Lombok Kulon 2011 0.39 4.35 5.33 0453 Wonosari Lombok Wetan 2011 0.22 3.89 5.42 1.50454 Wonosari Pasar Rejo 2011 0.33 1.93 5.38 0455 Wonosari Traktakan 2011 0.18 2.65 7.25 0456 Wonosari Tumpeng 2011 0.28 1.58 5.42 1.58457 Wonosari Wonosari 2011 0.43 5.21 5.42 0458 Wonosari Bendoarum 2010 0.15 3.33 4.79 0459 Wonosari Jumpong 2010 0.12 2.02 5.42 0460 Wonosari Kapuran 2010 0.23 7.93 5.48 0461 Wonosari Lombok Kulon 2010 0.39 4.35 5.33 0462 Wonosari Lombok Wetan 2010 0.22 3.89 5.44 1.50463 Wonosari Pasar Rejo 2010 0.33 1.93 5.38 0464 Wonosari Traktakan 2010 0.18 2.65 9.08 0465 Wonosari Tumpeng 2010 0.28 1.58 5.44 1.58466 Wonosari Wonosari 2010 0.43 5.21 5.42 0467 Wonosari Bendoarum 2009 0.15 3.33 4.48 0468 Wonosari Jumpong 2009 0.12 2.02 5.42 0469 Wonosari Kapuran 2009 0.23 7.93 5.52 0470 Wonosari Lombok Kulon 2009 0.39 4.35 5.33 0471 Wonosari Lombok Wetan 2009 0.22 3.89 5.47 1.50472 Wonosari Pasar Rejo 2009 0.33 1.93 5.38 0473 Wonosari Traktakan 2009 0.18 2.65 10.92 0474 Wonosari Tumpeng 2009 0.28 1.58 5.46 1.58475 Wonosari Wonosari 2009 0.43 5.21 5.42 0

LAMPIRAN B SASARAN 2 ANALISIS BIPLOTB 2.5 : Tingkat Pendidikan MasyarakatB 2.5.1 : Tingkat Pendidikan Masyarakat SDB 2.5.2 : Tingkat Pendidikan Masyarakat SMP

Page 476: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

462

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

1 Binakal Sumber Tengah 2013 173 02 Binakal Sumber Waru 2013 101 03 Binakal Bandelan 2013 153 04 Binakal Baratan 2013 47 05 Binakal Gadingsari 2013 70 06 Binakal Kembangan 2013 62 07 Binakal Binakal 2013 46 1098 Binakal Sumber Tengah 2012 173 09 Binakal Sumber Waru 2012 101 0

10 Binakal Bandelan 2012 153 011 Binakal Baratan 2012 47 012 Binakal Gadingsari 2012 70 013 Binakal Kembangan 2012 62 014 Binakal Binakal 2012 46 10915 Binakal Sumber Tengah 2011 173 016 Binakal Sumber Waru 2011 101 017 Binakal Bandelan 2011 153 018 Binakal Baratan 2011 47 019 Binakal Gadingsari 2011 70 020 Binakal Kembangan 2011 62 021 Binakal Binakal 2011 46 10922 Binakal Sumber Tengah 2010 173 023 Binakal Sumber Waru 2010 101 024 Binakal Bandelan 2010 153 025 Binakal Baratan 2010 47 026 Binakal Gadingsari 2010 70 027 Binakal Kembangan 2010 62 028 Binakal Binakal 2010 46 10929 Binakal Sumber Tengah 2009 173 030 Binakal Sumber Waru 2009 101 031 Binakal Bandelan 2009 153 032 Binakal Baratan 2009 47 033 Binakal Gadingsari 2009 70 034 Binakal Kembangan 2009 62 035 Binakal Binakal 2009 46 10936 Bondowoso Pancoran 2013 72 037 Bondowoso Sukowiryo 2013 44 038 Bondowoso Pancoran 2012 72 039 Bondowoso Sukowiryo 2012 44 040 Bondowoso Pancoran 2011 72 041 Bondowoso Sukowiryo 2011 44 042 Bondowoso Pancoran 2010 72 043 Bondowoso Sukowiryo 2010 44 0

Page 477: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

463

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

44 Bondowoso Pancoran 2009 72 045 Bondowoso Sukowiryo 2009 44 046 Cermee Bajuran 2013 56 0

47 Cermee Bercak 2013 138 15548 Cermee Batusalang 2013 32 049 Cermee Grujugan 2013 87 11350 Cermee Jirek Mas 2013 88 051 Cermee Kladi 2013 133 052 Cermee Ramban Wetan 2013 193 20053 Cermee Solor 2013 185 054 Cermee Suling Wetan 2013 65 055 Cermee Bercak Asri 2013 76 1456 Cermee Batu Ampar 2013 84 057 Cermee Pelalangan 2013 74 058 Cermee Bajuran 2012 56 059 Cermee Bercak 2012 138 15560 Cermee Batusalang 2012 32 061 Cermee Grujugan 2012 87 11362 Cermee Jirek Mas 2012 88 063 Cermee Kladi 2012 133 064 Cermee Ramban Wetan 2012 193 20065 Cermee Solor 2012 185 066 Cermee Suling Wetan 2012 65 067 Cermee Bercak Asri 2012 76 1468 Cermee Batu Ampar 2012 84 069 Cermee Pelalangan 2012 74 070 Cermee Bajuran 2011 56 071 Cermee Bercak 2011 138 15572 Cermee Batusalang 2011 32 073 Cermee Grujugan 2011 87 11374 Cermee Jirek Mas 2011 88 075 Cermee Kladi 2011 133 076 Cermee Ramban Wetan 2011 193 20077 Cermee Solor 2011 185 078 Cermee Suling Wetan 2011 65 079 Cermee Bercak Asri 2011 76 1480 Cermee Batu Ampar 2011 84 081 Cermee Pelalangan 2011 74 082 Cermee Bajuran 2010 56 083 Cermee Bercak 2010 138 15584 Cermee Batusalang 2010 32 085 Cermee Grujugan 2010 87 113

Page 478: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

464

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

86 Cermee Jirek Mas 2010 88 087 Cermee Kladi 2010 133 088 Cermee Ramban Wetan 2010 193 20089 Cermee Solor 2010 185 090 Cermee Suling Wetan 2010 65 091 Cermee Bercak Asri 2010 76 1492 Cermee Batu Ampar 2010 84 093 Cermee Pelalangan 2010 74 094 Cermee Bajuran 2009 56 095 Cermee Bercak 2009 138 15596 Cermee Batusalang 2009 32 097 Cermee Grujugan 2009 87 11398 Cermee Jirek Mas 2009 88 099 Cermee Kladi 2009 133 0100 Cermee Ramban Wetan 2009 193 200101 Cermee Solor 2009 185 0102 Cermee Suling Wetan 2009 65 0103 Cermee Bercak Asri 2009 76 14104 Cermee Batu Ampar 2009 84 0105 Cermee Pelalangan 2009 74 0106 Jambesari

Darus SholahJambeanom 2013 165 0

107 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2013 224 0

108 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2013 32 40

109 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2013 119 39

110 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2013 144 0

111 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2013 180 44

112 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2013 308 89

113 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2013 56 0

114 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2012 165 0

115 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2012 224 0

116 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2012 32 40

117 Jambesari Pucanganom 2012 119 39

Page 479: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

465

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

Darus Sholah118 Jambesari

Darus SholahSumberjeruk 2012 144 0

119 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2012 180 44

120 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2012 308 89

121 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2012 56 0

122 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2011 165 0

123 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2011 224 0

124 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2011 32 40

125 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2011 119 39

126 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2011 144 0

127 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2011 180 44

128 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2011 308 89

129 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2011 56 0

130 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2010 165 0

131 JambesariDarus Sholah

Jambesari 2010 224 0

132 JambesariDarus Sholah

Tegalpasir 2010 32 40

133 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2010 119 39

134 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2010 144 0

135 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2010 180 44

136 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2010 308 89

137 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2010 56 0

138 JambesariDarus Sholah

Jambeanom 2009 165 0

139 Jambesari Jambesari 2009 224 0

Page 480: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

466

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

Darus Sholah140 Jambesari

Darus SholahTegalpasir 2009 32 40

141 JambesariDarus Sholah

Pucanganom 2009 119 39

142 JambesariDarus Sholah

Sumberjeruk 2009 144 0

143 JambesariDarus Sholah

Pengarang 2009 180 44

144 JambesariDarus Sholah

Grujugan Lor 2009 308 89

145 JambesariDarus Sholah

Sumbeanyar 2009 56 0

146 Klabang Besuk 2013 144 30147 Klabang Blimbing 2013 181 0148 Klabang Karangsengon 2013 99 0149 Klabang Leprak 2013 275 55150 Klabang Pandak 2013 134 0151 Klabang Wonoboyo 2013 117 14152 Klabang Karanganyar 2013 118 0153 Klabang Besuk 2012 144 30154 Klabang Blimbing 2012 181 0155 Klabang Karangsengon 2012 99 0156 Klabang Leprak 2012 275 55157 Klabang Pandak 2012 134 0158 Klabang Wonoboyo 2012 117 14159 Klabang Karanganyar 2012 118 0160 Klabang Besuk 2011 144 30161 Klabang Blimbing 2011 181 0162 Klabang Karangsengon 2011 99 0163 Klabang Leprak 2011 275 55164 Klabang Pandak 2011 134 0165 Klabang Wonoboyo 2011 117 14166 Klabang Karanganyar 2011 118 0167 Klabang Besuk 2010 144 30168 Klabang Blimbing 2010 181 0169 Klabang Karangsengon 2010 99 0170 Klabang Leprak 2010 275 55171 Klabang Pandak 2010 134 0172 Klabang Wonoboyo 2010 117 14173 Klabang Karanganyar 2010 118 0174 Klabang Besuk 2009 144 30175 Klabang Blimbing 2009 181 0

Page 481: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

467

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

176 Klabang Karangsengon 2009 99 0177 Klabang Leprak 2009 275 55178 Klabang Pandak 2009 134 0179 Klabang Wonoboyo 2009 117 14180 Klabang Karanganyar 2009 118 0181 Maesan Maesan 2013 183 0182 Maesan Pakuniran 2013 147 173183 Maesan Penanggungan 2013 64 0184 Maesan Pujer Baru 2013 102 5185 Maesan Sucolor 2013 194 44186 Maesan Sugerlor 2013 112 0187 Maesan Sumberanyar 2013 97 0188 Maesan Sumber Pakem 2013 74 0189 Maesan Sumbersari 2013 134 80190 Maesan Tanah Wulan 2013 163 0191 Maesan Gunungsari 2013 68 0192 Maesan Maesan 2012 183 0193 Maesan Pakuniran 2012 147 173194 Maesan Penanggungan 2012 64 0195 Maesan Pujer Baru 2012 102 5196 Maesan Sucolor 2012 194 44197 Maesan Sugerlor 2012 112 0198 Maesan Sumberanyar 2012 97 0199 Maesan Sumber Pakem 2012 74 0200 Maesan Sumbersari 2012 134 80201 Maesan Tanah Wulan 2012 163 0202 Maesan Gunungsari 2012 68 0203 Maesan Maesan 2011 183 0204 Maesan Pakuniran 2011 147 173205 Maesan Penanggungan 2011 64 0206 Maesan Pujer Baru 2011 102 5207 Maesan Sucolor 2011 194 44208 Maesan Sugerlor 2011 112 0209 Maesan Sumberanyar 2011 97 0210 Maesan Sumber Pakem 2011 74 0211 Maesan Sumbersari 2011 134 80212 Maesan Tanah Wulan 2011 163 0213 Maesan Gunungsari 2011 68 0214 Maesan Maesan 2010 183 0215 Maesan Pakuniran 2010 147 173216 Maesan Penanggungan 2010 64 0217 Maesan Pujer Baru 2010 102 5218 Maesan Sucolor 2010 194 44

Page 482: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

468

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

219 Maesan Sugerlor 2010 112 0220 Maesan Sumberanyar 2010 97 0221 Maesan Sumber Pakem 2010 74 0222 Maesan Sumbersari 2010 134 80223 Maesan Tanah Wulan 2010 163 0224 Maesan Gunungsari 2010 68 0225 Maesan Maesan 2009 183 0226 Maesan Pakuniran 2009 147 173227 Maesan Penanggungan 2009 64 0228 Maesan Pujer Baru 2009 102 5229 Maesan Sucolor 2009 194 44230 Maesan Sugerlor 2009 112 0231 Maesan Sumberanyar 2009 97 0232 Maesan Sumber Pakem 2009 74 0233 Maesan Sumbersari 2009 134 80234 Maesan Tanah Wulan 2009 163 0235 Maesan Gunungsari 2009 68 0236 Pakem Andungsari 2013 117 0237 Pakem Ardisaeng 2013 137 117238 Pakem Gadingsari 2013 116 32239 Pakem Kupang 2013 166 0240 Pakem Petung 2013 123 32241 Pakem Sumberdumpyong 2013 77 0242 Pakem Andungsari 2012 117 0243 Pakem Ardisaeng 2012 137 117244 Pakem Gadingsari 2012 116 32245 Pakem Kupang 2012 166 0246 Pakem Petung 2012 123 32247 Pakem Sumberdumpyong 2012 77 0248 Pakem Andungsari 2011 117 0249 Pakem Ardisaeng 2011 137 117250 Pakem Gadingsari 2011 116 32251 Pakem Kupang 2011 166 0252 Pakem Petung 2011 123 32253 Pakem Sumberdumpyong 2011 77 0254 Pakem Andungsari 2010 117 0255 Pakem Ardisaeng 2010 137 117256 Pakem Gadingsari 2010 116 32257 Pakem Kupang 2010 166 0258 Pakem Petung 2010 123 32259 Pakem Sumberdumpyong 2010 77 0260 Pakem Andungsari 2009 117 0261 Pakem Ardisaeng 2009 137 117

Page 483: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

469

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

262 Pakem Gadingsari 2009 116 32263 Pakem Kupang 2009 166 0264 Pakem Petung 2009 123 32265 Pakem Sumberdumpyong 2009 77 0266 Sumber

WringinRejoagung 2013 128 8

267 SumberWringin

Sukorejo 2013 184 43

268 SumberWringin

Sukosari Kidul 2013 86 92

269 SumberWringin

Tegaljati 2013 118 32

270 SumberWringin

Sumber Wringin 2013 132 0

271 SumberWringin

Rejoagung 2012 128 8

272 SumberWringin

Sukorejo 2012 184 43

273 SumberWringin

Sukosari Kidul 2012 86 92

274 SumberWringin

Tegaljati 2012 118 32

275 SumberWringin

Sumber Wringin 2012 132 0

276 SumberWringin

Rejoagung 2011 128 8

277 SumberWringin

Sukorejo 2011 184 43

278 SumberWringin

Sukosari Kidul 2011 86 92

279 SumberWringin

Tegaljati 2011 118 32

280 SumberWringin

Sumber Wringin 2011 132 0

281 SumberWringin

Rejoagung 2010 128 8

282 SumberWringin

Sukorejo 2010 184 43

283 SumberWringin

Sukosari Kidul 2010 86 92

284 SumberWringin

Tegaljati 2010 118 32

285 SumberWringin

Sumber Wringin 2010 132 0

Page 484: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

470

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

286 SumberWringin

Rejoagung 2009 128 8

287 SumberWringin

Sukorejo 2009 184 43

288 SumberWringin

Sukosari Kidul 2009 86 92

289 SumberWringin

Tegaljati 2009 118 32

290 SumberWringin

Sumber Wringin 2009 132 0

291 Tamanan Kalianyar 2013 146 0292 Tamanan Karang Melok 2013 129 0293 Tamanan Kemirian 2013 98 0294 Tamanan Mengen 2013 120 38295 Tamanan Sukosari 2013 128 0296 Tamanan Sumber Kemuning 2013 115 232297 Tamanan Wonosuko 2013 133 0298 Tamanan Sumber Anom 2013 81 13299 Tamanan Kalianyar 2012 146 0300 Tamanan Karang Melok 2012 129 0301 Tamanan Kemirian 2012 98 0302 Tamanan Mengen 2012 120 38303 Tamanan Sukosari 2012 128 0304 Tamanan Sumber Kemuning 2012 115 232305 Tamanan Tamanan 2012 349 155306 Tamanan Wonosuko 2012 133 0307 Tamanan Sumber Anom 2012 81 13308 Tamanan Kalianyar 2011 146 0309 Tamanan Karang Melok 2011 129 0310 Tamanan Kemirian 2011 98 0311 Tamanan Mengen 2011 120 38312 Tamanan Sukosari 2011 128 0313 Tamanan Sumber Kemuning 2011 115 232314 Tamanan Wonosuko 2011 133 0315 Tamanan Sumber Anom 2011 81 13316 Tamanan Kalianyar 2010 146 0317 Tamanan Karang Melok 2010 129 0318 Tamanan Kemirian 2010 98 0319 Tamanan Mengen 2010 120 38320 Tamanan Sukosari 2010 128 0321 Tamanan Sumber Kemuning 2010 115 232322 Tamanan Wonosuko 2010 133 0323 Tamanan Sumber Anom 2010 81 13

Page 485: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

471

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

324 Tamanan Kalianyar 2009 146 0325 Tamanan Karang Melok 2009 129 0326 Tamanan Kemirian 2009 98 0327 Tamanan Mengen 2009 120 38328 Tamanan Sukosari 2009 128 0329 Tamanan Sumber Kemuning 2009 115 232330 Tamanan Wonosuko 2009 133 0331 Tamanan Sumber Anom 2009 81 13332 Taman Krocok Gentong 2013 95 0333 Taman Krocok Kemuningan 2013 81 0334 Taman Krocok Kretek 2013 80 0335 Taman Krocok Paguan 2013 94 0336 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 101 26337 Taman Krocok Trembungan 2013 56 0338 Taman Krocok Gentong 2012 95 0339 Taman Krocok Kemuningan 2012 81 0340 Taman Krocok Kretek 2012 80 0341 Taman Krocok Paguan 2012 94 0342 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 101 26343 Taman Krocok Trembungan 2012 56 0344 Taman Krocok Gentong 2011 95 0345 Taman Krocok Kemuningan 2011 81 0346 Taman Krocok Kretek 2011 80 0347 Taman Krocok Paguan 2011 94 0348 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 101 26349 Taman Krocok Trembungan 2011 56 0350 Taman Krocok Gentong 2010 95 0351 Taman Krocok Kemuningan 2010 81 0352 Taman Krocok Kretek 2010 80 0353 Taman Krocok Paguan 2010 94 0354 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 101 26355 Taman Krocok Taman 2010 203 69356 Taman Krocok Trembungan 2010 56 0357 Taman Krocok Gentong 2009 95 0358 Taman Krocok Kemuningan 2009 81 0359 Taman Krocok Kretek 2009 80 0360 Taman Krocok Paguan 2009 94 0361 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 101 26362 Taman Krocok Trembungan 2009 56 0363 Tegalampel Karang Anyar 2013 189 0364 Tegalampel Klabang 2013 147 0365 Tegalampel Kalabang Agung 2013 27 0366 Tegalampel Mandiro 2013 158 20

Page 486: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

472

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

367 Tegalampel Sekar Putih 2013 275 188368 Tegalampel Tanggulangin 2013 101 14369 Tegalampel Purnama 2013 84 0370 Tegalampel Karang Anyar 2012 189 0371 Tegalampel Klabang 2012 147 0372 Tegalampel Mandiro 2012 158 20373 Tegalampel Sekar Putih 2012 275 188374 Tegalampel Tanggulangin 2012 101 14375 Tegalampel Purnama 2012 84 0376 Tegalampel Karang Anyar 2011 189 0377 Tegalampel Klabang 2011 147 0378 Tegalampel Mandiro 2011 158 20379 Tegalampel Sekar Putih 2011 275 188380 Tegalampel Tanggulangin 2011 101 14381 Tegalampel Purnama 2011 84 0382 Tegalampel Karang Anyar 2010 189 0383 Tegalampel Klabang 2010 147 0384 Tegalampel Mandiro 2010 158 20385 Tegalampel Sekar Putih 2010 275 188386 Tegalampel Tanggulangin 2010 101 14387 Tegalampel Purnama 2010 84 0388 Tegalampel Karang Anyar 2009 157 52389 Tegalampel Klabang 2009 163 40390 Tegalampel Mandiro 2009 153 19391 Tegalampel Sekar Putih 2009 222 134392 Tegalampel Tanggulangin 2009 76 0393 Tegalampel Purnama 2009 190 37394 Tlogosari Gunosari 2013 75 6395 Tlogosari Jebung Lor 2013 157 52396 Tlogosari Kembang 2013 163 40397 Tlogosari Pakisan 2013 55 19398 Tlogosari Sulek 2013 222 134399 Tlogosari Tlogosari 2013 76 0400 Tlogosari Trotosari 2013 104 27401 Tlogosari Brambang Darussalam 2013 190 37402 Tlogosari Gunosari 2012 75 6403 Tlogosari Jebung Lor 2012 157 52404 Tlogosari Kembang 2012 163 40405 Tlogosari Pakisan 2012 55 19406 Tlogosari Sulek 2012 222 134407 Tlogosari Tlogosari 2012 76 0408 Tlogosari Trotosari 2012 104 27409 Tlogosari Brambang Darussalam 2012 190 37

Page 487: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

473

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

410 Tlogosari Gunosari 2011 75 6411 Tlogosari Jebung Lor 2011 157 52412 Tlogosari Kembang 2011 163 40413 Tlogosari Pakisan 2011 55 19414 Tlogosari Sulek 2011 222 134415 Tlogosari Tlogosari 2011 76 0416 Tlogosari Trotosari 2011 104 27417 Tlogosari Brambang Darussalam 2011 190 37418 Tlogosari Gunosari 2010 75 6419 Tlogosari Jebung Lor 2010 157 52420 Tlogosari Kembang 2010 163 40421 Tlogosari Pakisan 2010 55 19422 Tlogosari Sulek 2010 222 134423 Tlogosari Tlogosari 2010 76 0424 Tlogosari Trotosari 2010 104 27425 Tlogosari Brambang Darussalam 2010 190 37426 Tlogosari Gunosari 2009 75 6427 Tlogosari Jebung Lor 2009 91 28428 Tlogosari Kembang 2009 65 25429 Tlogosari Pakisan 2009 185 35430 Tlogosari Sulek 2009 55 0431 Tlogosari Tlogosari 2009 90 0432 Tlogosari Trotosari 2009 86 0433 Tlogosari Brambang Darussalam 2009 58 0434 Wonosari Bendoarum 2013 215 109435 Wonosari Jumpong 2013 75 134436 Wonosari Kapuran 2013 99 81437 Wonosari Lombok Kulon 2013 377 0438 Wonosari Lombok Wetan 2013 180 0439 Wonosari Pasar Rejo 2013 18 0440 Wonosari Traktakan 2013 168 0441 Wonosari Tumpeng 2013 63 0442 Wonosari Wonosari 2013 98 168443 Wonosari Bendoarum 2012 215 109444 Wonosari Jumpong 2012 75 134445 Wonosari Kapuran 2012 99 81446 Wonosari Lombok Kulon 2012 377 0447 Wonosari Lombok Wetan 2012 180 0448 Wonosari Pasar Rejo 2012 18 0449 Wonosari Traktakan 2012 168 0450 Wonosari Tumpeng 2012 63 0451 Wonosari Wonosari 2012 98 168452 Wonosari Bendoarum 2011 215 109

Page 488: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

474

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Tingkat PendidikanMasyarakat

SD SMP

453 Wonosari Jumpong 2011 75 134454 Wonosari Kapuran 2011 99 81455 Wonosari Lombok Kulon 2011 377 0456 Wonosari Lombok Wetan 2011 180 0457 Wonosari Pasar Rejo 2011 18 0458 Wonosari Traktakan 2011 168 0459 Wonosari Tumpeng 2011 63 0460 Wonosari Wonosari 2011 98 168461 Wonosari Bendoarum 2010 215 109462 Wonosari Jumpong 2010 75 134463 Wonosari Kapuran 2010 99 81464 Wonosari Lombok Kulon 2010 377 0465 Wonosari Lombok Wetan 2010 180 0466 Wonosari Pasar Rejo 2010 18 0467 Wonosari Traktakan 2010 168 0468 Wonosari Tumpeng 2010 63 0469 Wonosari Wonosari 2010 98 168470 Wonosari Bendoarum 2009 215 109471 Wonosari Jumpong 2009 75 134472 Wonosari Kapuran 2009 99 81473 Wonosari Lombok Kulon 2009 377 0474 Wonosari Lombok Wetan 2009 180 0475 Wonosari Pasar Rejo 2009 18 0476 Wonosari Traktakan 2009 168 0477 Wonosari Tumpeng 2009 63 0478 Wonosari Wonosari 2009 98 168

Kecamatan Binakal

Page 489: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

475

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Binakal kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD dan SMP yang tinggi, dankondisi pertanian produksi jagung tinggi sedangkan produksi padi dan ubi rendah.Untuk desa tertinggal di Kecamatan Binakal, desa Gadingsari, desa Sumber Tengah,desa Baratan, dan desa Bandelan mempunyai tipe kondisi demografi persentase SDdan SMP yang tinggi serta bukan buruh tani tinggi akan tetapi produksi pertanianrendah. Sedangkan untuk desa Binakal, desa Kembangan, dan desa Sumber Warupotensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Bondowoso

Page 490: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

476

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Bondowoso yangterdiri-dari desa Sukowiryo, desa Pancoran kondisi demografi dapat digambarkandengan persentase SD dan SMP yang rendah, dan kondisi pertanian produksi rendah.

Kecamatan Cermee

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Cermee kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMP yangtinggi, dan kondisi pertanian produksi ubi kayu tinggi. Untuk desa tertinggal diKecamatan Cermee, desa Batusalang, dan desa Bajuran mempunyai tipe kondisidemografi persentase SD dan SMP yang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah.Desa Pelalangan, desa Bercak Asri, dan desa Batu Ampar mempunyai potensiproduksi ubi kayu yang tinggi sedangkan potensi yang lain rendah. Desa Grujugan,desa Jirek Mas, desa Suling Wetan, Desa Solor, desa Ramban Wetan, dan desaBercak potensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Jambesari Darus Sholah

Page 491: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

477

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Jambesari DarusSholah kondisi demografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentaseSMP yang tinggi, dan kondisi pertanian produksi ubi kayu tinggi. Untuk desatertinggal di Kecamatan Jambesari Darus Sholah, desa Tegalpasir, dan desa PucangAnom mempunyai tipe kondisi demografi persentase SD, SMP, dan bukan buruh taniyang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. Desa Sumberjeruk mempunyaipotensi produksi ubi kayu yang tinggi sedangkan potensi yang lain rendah. DesaGrujugan Lor, desa Jambeanom, desa Sumber Anyar, desa Pengarang, desa Jambesaripotensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Klabang

Page 492: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

478

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Klabang kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMP yangtinggi, dan kondisi pertanian produksi padi tinggi. Untuk desa tertinggal diKecamatan Klabang, desa Leprak, dan desa Blimbing mempunyai tipe kondisidemografi persentase SD dan SMP yang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah.Desa Karang Sengon mempunyai potensi produksi padi yang tinggi sedangkanpotensi yang lain rendah. Desa Karanganyar, desa Besuk, desa Wonoboyo, desaPandak potensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Maesan

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Maesan kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMP yangtinggi, dan kondisi pertanian produksi jagung, padi, dan ubi kayu tinggi. Untuk desatertinggal di Kecamatan Maesan, desa Penanggungan mempunyai tipe kondisidemografi persentase SMP yang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. DesaSuger Lor mempunyai tipe kondisi demografi persentase SD yang tinggi akan tetapiproduksi pertanian rendah. Desa Tanah Wulan, desa Gunungsari, dan desa Sucolormempunyai potensi produksi pertanian yang tinggi sedangkan potensi yang lainrendah. Desa Maesan, desa Pujerbaru, desa Sumberanyar, desa Sumberpakem, desaPakuniran, desa Sumbersari potensinya rendah semua baik dari sisi demografimaupun pertanian.

Kecamatan Pakem

Page 493: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

479

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Pakem kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMP yangtinggi, dan kondisi pertanian produksi jagung, padi, dan ubi kayu tinggi. Untuk desatertinggal di Kecamatan Pakem, desa Ardisaeng mempunyai tipe kondisi demografipersentase SMP yang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. DesaSumberdumpyong mempunyai tipe kondisi demografi persentase SD yang tinggiakan tetapi produksi pertanian rendah. Desa Andungsari mempunyai potensi produksipertanian yang tinggi sedangkan potensi yang lain rendah. Desa Gadingsari, desaPetung, dan desa Kupang potensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupunpertanian.

Kecamatan Sumber Wringin

Page 494: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

480

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Sumber Wringinkondisi demografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMPyang tinggi, Sedangkan potensi pertanian rendah. Untuk desa tertinggal di KecamatanSumber Wringin, desa Tegal jati mempunyai tipe kondisi demografi persentase SDyang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. Desa Sukosari Kidul mempunyaitipe kondisi demografi persentase SMP yang tinggi akan tetapi produksi pertanianrendah. Desa Sukorejo, desa Sumber Wringin, dan desa Rejoagung potensinya rendahsemua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Taman Krocok

Page 495: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

481

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Taman Krocok kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, bukan buruh tani, danpersentase SMP yang tinggi, serta kondisi pertanian produksi padi, dan jagung yangtinggi. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Taman Krocok, desa Trembungan, dandesa Paguan mempunyai tipe potensi pertanian jagung dan padi yang tinggi,sedangkan potensi yang lainnya rendah.Desa Kemuning mempunyai potensidemografi persentase SD, dan SMP yang tinggi, sedangkan potensi lainnya rendah.Desa Sumberkokap, desa Gentong, dan desa Kretek potensinya rendah semua baikdari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Tamanan

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tamanan kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, bukan buruh tani, danpersentase SMP yang tinggi, serta kondisi pertanian produksi ubi kayu yang tinggi.Untuk desa tertinggal di Kecamatan Tamanan, desa Kalianyar, dan desaSumberkemuning mempunyai tipe kondisi demografi persentase SD, SMP, danbukan buruh tani yang tinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. DesaSumberanom, dan desa Mengen mempunyai tipe kondisi pertanian ubi kayu yangtinggi akan tetapi potensi lainnya rendah. Desa Sukosari, desa Kemirian, desaWonosuKo, desa Karangmelok potensinya rendah semua baik dari sisi demografimaupun pertanian.

Kecamatan Tegalampel

Page 496: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

482

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tegalampel kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, bukan buruh tani, danpersentase SMP yang tinggi, serta kondisi pertanian produksi jagung, dan padi yangtinggi. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Tegalampel, desa Karanganyarmempunyai tipe kondisi demografi persentase SD, dan SMP yang tinggi akan tetapiproduksi pertanian rendah. Desa Sekarputih, dan desa Mandiro tipe kondisidemografi bukan buruh tani tinggi, produksi pertanian padi, dan jagung tinggi. DesaTanggulangin, desa Klabang, dan desa Purnama potensinya rendah semua baik darisisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Tlogosari

Page 497: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

483

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tlogosari kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase SD, dan persentase SMP yangtinggi. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Tlogosari, desa Pakisan, desa Gunosari,dan desa Trotosari mempunyai tipe kondisi demografi persentase SD, dan SMP yangtinggi akan tetapi produksi pertanian rendah. Desa Kembang mempunyai potensipertanian yang tinggi sedangkan potensi yang lain rendah. Desa BrambangDarussalam, desa Sulek, desa Jebung Lor, desa Brambang Darussalam dan desaTlogosari potensinya rendah semua baik dari sisi demografi maupun pertanian.

Kecamatan Wonosari

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Wonosari kondisidemografi dapat digambarkan dengan kondisi pertanian produksi jagung, dan ubikayu tinggi. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Wonosari, desa Lombok Kulon,desa Lombok Wetan, desa Tumpeng, desa Psaraejo, dan desa Wonosari mempunyaipotensi produksi pertanian jagung, dan ubi kayu yang tinggi sedangkan potensi yanglain rendah. Desa Tumpeng, desa Pasarejo, desa Lombok Wetan, desa Bendoarum,desa Traktakan, desa Kapuran, dan desa Jumpong potensinya rendah semua baik darisisi demografi maupun pertanian.

Page 498: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

484

“ Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 499: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

485

LAMPIRAN BSASARAN 2 ANALISIS BIPLOTB 2.6 : Sarana Pendidikan (%)B 2.6.1 : Sarana Pendidikan jenis SDB 2.6.2 : Sarana Pendidikan jenis SMPB 2.7 : Kondisi Perumahan (%)

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

1 Binakal Sumber Tengah 2013 0.48 0 0.612 Binakal Sumber Waru 2013 0.32 0 0.193 Binakal Bandelan 2013 0.48 0 0.204 Binakal Baratan 2013 0.16 0 0.035 Binakal Gadingsari 2013 0.16 0 0.556 Binakal Kembangan 2013 0.16 0 0.117 Binakal Binakal 2013 0.16 0.55 0.138 Binakal Sumber Tengah 2012 0.48 0 0.619 Binakal Sumber Waru 2012 0.32 0 0.19

10 Binakal Bandelan 2012 0.48 0 0.2011 Binakal Baratan 2012 0.16 0 0.0312 Binakal Gadingsari 2012 0.16 0 0.5513 Binakal Kembangan 2012 0.16 0 0.1114 Binakal Binakal 2012 0.16 0.55 0.1315 Binakal Sumber Tengah 2011 0.32 0 0.1916 Binakal Sumber Waru 2011 0.48 0 0.2017 Binakal Bandelan 2011 0.16 0 0.0318 Binakal Baratan 2011 0.16 0 0.5519 Binakal Gadingsari 2011 0.16 0 0.1120 Binakal Kembangan 2011 0.16 0.55 0.1321 Binakal Binakal 2011 0.64 0.55 0.2722 Binakal Sumber Tengah 2010 0.48 0 0.6123 Binakal Sumber Waru 2010 0.32 0 0.1924 Binakal Bandelan 2010 0.48 0 0.2025 Binakal Baratan 2010 0.16 0 0.0326 Binakal Gadingsari 2010 0.16 0 0.5527 Binakal Kembangan 2010 0.16 0 0.1128 Binakal Binakal 2010 0.16 0.55 0.1329 Binakal Sumber Tengah 2009 0.32 0 0.1930 Binakal Sumber Waru 2009 0.48 0 0.2031 Binakal Bandelan 2009 0.16 0 0.0332 Binakal Baratan 2009 0.16 0 0.5533 Binakal Gadingsari 2009 0.16 0 0.1134 Binakal Kembangan 2009 0.16 0.55 0.1335 Binakal Binakal 2009 0.64 0.55 0.2736 Bondowoso Pancoran 2013 0.64 1.11 1.08

Page 500: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

486

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

37 Bondowoso Sukowiryo 2013 0.32 0.55 0.9538 Bondowoso Pancoran 2012 0.64 1.11 1.0839 Bondowoso Sukowiryo 2012 0.32 0.55 0.9540 Bondowoso Pancoran 2011 0.64 1.11 1.0841 Bondowoso Sukowiryo 2011 0.32 0.55 0.9542 Bondowoso Pancoran 2010 0.64 1.11 1.0843 Bondowoso Sukowiryo 2010 0.32 0.55 0.9544 Bondowoso Pancoran 2009 0.64 1.11 1.0845 Bondowoso Sukowiryo 2009 0.32 0.55 0.9546 Cermee Bajuran 2013 0.64 0.55 0.19

47 Cermee Bercak 2013 0.32 0.55 0.2648 Cermee Batusalang 2013 0.16 0 0.1149 Cermee Grujugan 2013 0.48 0.55 0.2850 Cermee Jirek Mas 2013 0.32 0 0.1051 Cermee Kladi 2013 0.32 0 0.1852 Cermee Ramban Wetan 2013 0.96 0.55 0.8653 Cermee Solor 2013 0.80 0 0.0754 Cermee Suling Wetan 2013 0.32 0 0.2455 Cermee Bercak Asri 2013 0.32 0.55 0.1356 Cermee Batu Ampar 2013 0.32 0 0.2357 Cermee Pelalangan 2013 0.48 0 0.2658 Cermee Bajuran 2012 0.64 0.55 0.1959 Cermee Bercak 2012 0.32 0.55 0.2660 Cermee Batusalang 2012 0.16 0 0.1161 Cermee Grujugan 2012 0.48 0.55 0.2862 Cermee Jirek Mas 2012 0.32 0 0.1063 Cermee Kladi 2012 0.32 0 0.1864 Cermee Ramban Wetan 2012 0.96 0.55 0.8665 Cermee Solor 2012 0.80 0 0.0766 Cermee Suling Wetan 2012 0.32 0 0.2467 Cermee Bercak Asri 2012 0.32 0.55 0.1368 Cermee Batu Ampar 2012 0.32 0 0.2369 Cermee Pelalangan 2012 0.48 0 0.2670 Cermee Bajuran 2011 0.64 0.55 0.1971 Cermee Bercak 2011 0.32 0.55 0.2672 Cermee Batusalang 2011 0.16 0 0.1173 Cermee Grujugan 2011 0.48 0.55 0.2874 Cermee Jirek Mas 2011 0.32 0 0.1075 Cermee Kladi 2011 0.32 0 0.1876 Cermee Ramban Wetan 2011 0.96 0.55 0.8677 Cermee Solor 2011 0.80 0 0.0778 Cermee Suling Wetan 2011 0.32 0 0.2479 Cermee Bercak Asri 2011 0.32 0.55 0.13

Page 501: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

487

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

80 Cermee Batu Ampar 2011 0.32 0 0.2381 Cermee Pelalangan 2011 0.48 0 0.2682 Cermee Bajuran 2010 0.64 0.55 0.1983 Cermee Bercak 2010 0.32 0.55 0.2684 Cermee Batusalang 2010 0.16 0 0.1185 Cermee Grujugan 2010 0.48 0.55 0.2886 Cermee Jirek Mas 2010 0.32 0 0.1087 Cermee Kladi 2010 0.32 0 0.1888 Cermee Ramban Wetan 2010 0.96 0.55 0.8689 Cermee Solor 2010 0.80 0 0.0790 Cermee Suling Wetan 2010 0.32 0 0.2491 Cermee Bercak Asri 2010 0.32 0.55 0.1392 Cermee Batu Ampar 2010 0.32 0 0.2393 Cermee Pelalangan 2010 0.48 0 0.2694 Cermee Bajuran 2009 0.64 0.55 0.1995 Cermee Bercak 2009 0.32 0.55 0.2696 Cermee Batusalang 2009 0.16 0 0.1197 Cermee Grujugan 2009 0.48 0.55 0.2898 Cermee Jirek Mas 2009 0.32 0 0.1099 Cermee Kladi 2009 0.32 0 0.18100 Cermee Ramban Wetan 2009 0.96 0.55 0.86101 Cermee Solor 2009 0.80 0 0.07102 Cermee Suling Wetan 2009 0.32 0 0.24103 Cermee Bercak Asri 2009 0.32 0.55 0.13104 Cermee Batu Ampar 2009 0.32 0 0.23105 Cermee Pelalangan 2009 0.48 0 0.26106 Jambesari Darus

SholahJambeanom 2013 0.48 1.66 0.52

107 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2013 0.48 1.11 0.97

108 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2013 0.32 0.32 0.09

109 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2013 0.80 0.55 0.48

110 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2013 0.64 0.55 0.25

111 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2013 0.64 0.55 0.50

112 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 3013 0.64 1.66 0.42

113 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2013 0 0 0.11

114 Jambesari Darus Jambeanom 2012 0.80 0.55 0.48

Page 502: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

488

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

Sholah115 Jambesari Darus

SholahJambesari 2012 0.64 0.55 0.25

116 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2012 0.64 0.55 0.50

117 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2012 0.64 1.66 0.42

118 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2012 0.48 2.22 0.11

119 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2012 0 0 0.11

120 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2012 0.80 0.55 0.48

121 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2012 0.64 0.55 0.50

122 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2011 0.64 1.66 0.42

123 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2011 0.48 2.22 0.11

124 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2011 0 0 0.11

125 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2011 0.80 0.55 0.48

126 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2011 0.64 0.55 0.25

127 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2011 0.64 0.55 0.50

128 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2011 0.64 1.66 0.42

129 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2011 0 0 0.11

130 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2010 0.80 0.55 0.48

131 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2010 0.64 0.55 0.25

132 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2010 0.64 0.55 0.50

133 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2010 0.64 1.66 0.42

134 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2010 0.48 2.22 0.11

135 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2010 0 0 0.11

136 Jambesari Darus Grujugan Lor 2010 0.80 0.55 0.48

Page 503: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

489

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

Sholah137 Jambesari Darus

SholahSumbeanyar 2010 0.64 0.55 0.50

138 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2009 0.64 1.66 0.42

139 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2009 0.48 2.22 0.11

140 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2009 0 0 0.11

141 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2009 0.80 0.55 0.48

142 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2009 0.64 0.55 0.25

143 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2009 0.64 0.55 0.50

144 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2009 0.64 1.66 0.42

145 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2009 0 0 0.11

146 Klabang Besuk 2013 0.16 0 0.45147 Klabang Blimbing 2013 0.48 0 0.45148 Klabang Karangsengon 2013 0.16 0 0.22149 Klabang Leprak 2013 0.96 0.55 0.30150 Klabang Pandak 2013 0.32 0 0.49151 Klabang Wonoboyo 2013 0.64 0 0.16152 Klabang Karanganyar 2013 0.32 0 0.43153 Klabang Besuk 2012 0.16 0 0.45154 Klabang Blimbing 2012 0.48 0 0.45155 Klabang Karangsengon 2012 0.16 0 0.22156 Klabang Leprak 2012 0.96 0.55 0.30157 Klabang Pandak 2012 0.32 0 0.49158 Klabang Wonoboyo 2012 0.64 0 0.16159 Klabang Karanganyar 2012 0.32 0 0.43160 Klabang Besuk 2011 0.16 0 0.45161 Klabang Blimbing 2011 0.48 0 0.45162 Klabang Karangsengon 2011 0.16 0 0.22163 Klabang Leprak 2011 0.96 0.55 0.30164 Klabang Pandak 2011 0.32 0 0.49165 Klabang Wonoboyo 2011 0.64 0 0.16166 Klabang Karanganyar 2011 0.32 0 0.43167 Klabang Besuk 2010 0.16 0 0.45168 Klabang Blimbing 2010 0.48 0 0.45169 Klabang Klampokan 2010 0 0 0.20

Page 504: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

490

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

170 Klabang Leprak 2010 0.96 0.55 0.30171 Klabang Pandak 2010 0.32 0 0.49172 Klabang Wonoboyo 2010 0.64 0 0.16173 Klabang Karanganyar 2010 0.32 0 0.43174 Klabang Besuk 2009 0.16 0 0.45175 Klabang Blimbing 2009 0.48 0 0.45176 Klabang Klampokan 2009 0 0 0.20177 Klabang Leprak 2009 0.96 0.55 0.30178 Klabang Pandak 2009 0.32 0 0.49179 Klabang Wonoboyo 2009 0.64 0 0.16180 Klabang Karanganyar 2009 0.32 0 0.43181 Maesan Maesan 2013 0.16 0 0.39182 Maesan Pakuniran 2013 0.48 1.11 0.32183 Maesan Penanggungan 2013 0.16 0 0.31184 Maesan Pujer Baru 2013 0.80 0.55 0.33185 Maesan Sucolor 2013 0.64 0.55 0.49186 Maesan Sugerlor 2013 0.48 0 0.27187 Maesan Sumberanyar 2013 0.80 0 0.30188 Maesan Sumber Pakem 2013 0.32 0 0.29189 Maesan Sumbersari 2013 0.48 1.66 0.63190 Maesan Tanah Wulan 2013 0.32 0 0.43191 Maesan Gunungsari 2013 0.32 0 0.30192 Maesan Maesan 2012 0.16 0 0.39193 Maesan Pakuniran 2012 0.48 1.11 0.32194 Maesan Penanggungan 2012 0.16 0 0.31195 Maesan Pujer Baru 2012 0.80 0.55 0.33196 Maesan Sucolor 2012 0.64 0.55 0.49197 Maesan Sugerlor 2012 0.48 0 0.27198 Maesan Sumberanyar 2012 0.80 0 0.30199 Maesan Sumber Pakem 2012 0.32 0 0.29200 Maesan Sumbersari 2012 0.48 1.66 0.63201 Maesan Tanah Wulan 2012 0.32 0 0.43202 Maesan Gunungsari 2012 0.32 0 0.30203 Maesan Gambangan 2011 0.48 1.11 0.31204 Maesan Maesan 2011 0.16 0 0.39205 Maesan Pakuniran 2011 0.48 1.11 0.32206 Maesan Penanggungan 2011 0.16 0 0.31207 Maesan Pujer Baru 2011 0.80 0.55 0.33208 Maesan Sucolor 2011 0.64 0.55 0.49209 Maesan Sugerlor 2011 0.48 0 0.27210 Maesan Sumberanyar 2011 0.80 0 0.30211 Maesan Sumber Pakem 2011 0.32 0 0.29212 Maesan Sumbersari 2011 0.48 1.66 0.63

Page 505: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

491

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

213 Maesan Tanah Wulan 2011 0.32 0 0.43214 Maesan Gunungsari 2011 0.32 0 0.30215 Maesan Maesan 2010 0.16 0 0.39216 Maesan Pakuniran 2010 0.48 1.11 0.32217 Maesan Penanggungan 2010 0.16 0 0.31218 Maesan Pujer Baru 2010 0.80 0.55 0.33219 Maesan Sucolor 2010 0.64 0.55 0.49220 Maesan Sugerlor 2010 0.48 0 0.27221 Maesan Sumberanyar 2010 0.80 0 0.30222 Maesan Sumber Pakem 2010 0.32 0 0.29223 Maesan Sumbersari 2010 0.48 1.66 0.63224 Maesan Tanah Wulan 2010 0.32 0 0.43225 Maesan Gunungsari 2010 0.32 0 0.30226 Maesan Maesan 2009 0.16 0 0.39227 Maesan Pakuniran 2009 0.48 1.11 0.32228 Maesan Penanggungan 2009 0.16 0 0.31229 Maesan Pujer Baru 2009 0.80 0.55 0.33230 Maesan Sucolor 2009 0.64 0.55 0.49231 Maesan Sugerlor 2009 0.48 0 0.27232 Maesan Sumberanyar 2009 0.80 0 0.30233 Maesan Sumber Pakem 2009 0.32 0 0.29234 Maesan Sumbersari 2009 0.48 1.66 0.63235 Maesan Tanah Wulan 2009 0.32 0 0.43236 Maesan Gunungsari 2009 0.32 0 0.30237 Pakem Andungsari 2013 0.32 0 0.31238 Pakem Ardisaeng 2013 0.48 1.11 0.31239 Pakem Gadingsari 2013 0.32 0 0.68240 Pakem Kupang 2013 0.48 0 0.60241 Pakem Petung 2013 0.32 0 0.34242 Pakem Sumberdumpyong 2013 0.48 0 0.30243 Pakem Andungsari 2012 0.32 0 0.31244 Pakem Ardisaeng 2012 0.48 1.11 0.31245 Pakem Gadingsari 2012 0.32 0 0.68246 Pakem Kupang 2012 0.48 0 0.60247 Pakem Petung 2012 0.32 0 0.34248 Pakem Sumberdumpyong 2012 0.48 0 0.30249 Pakem Andungsari 2011 0.32 0 0.31250 Pakem Ardisaeng 2011 0.48 1.11 0.31251 Pakem Gadingsari 2011 0.32 0 0.68252 Pakem Kupang 2011 0.48 0 0.60253 Pakem Petung 2011 0.32 0 0.34254 Pakem Sumberdumpyong 2011 0.48 0 0.30255 Pakem Andungsari 2010 0.32 0 0.31

Page 506: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

492

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

256 Pakem Ardisaeng 2010 0.48 1.11 0.31257 Pakem Gadingsari 2010 0.32 0 0.68258 Pakem Kupang 2010 0.48 0 0.60259 Pakem Petung 2010 0.32 0 0.34260 Pakem Sumberdumpyong 2010 0.48 0 0.30261 Pakem Andungsari 2009 0.32 0 0.31262 Pakem Ardisaeng 2009 0.48 1.11 0.31263 Pakem Gadingsari 2009 0.32 0 0.68264 Pakem Kupang 2009 0.48 0 0.60265 Pakem Petung 2009 0.32 0 0.34266 Pakem Sumberdumpyong 2009 0.48 0 0.30267 Sumber Wringin Rejoagung 2013 0.64 0.55 0.98268 Sumber Wringin Sukorejo 2013 0.96 1.11 0.90269 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2013 0.48 1.11 1.26270 Sumber Wringin Tegaljati 2013 0.64 1.11 1.09271 Sumber Wringin Sumber Wringin 2013 0.32 0 0.63272 Sumber Wringin Rejoagung 2012 0.64 0.55 0.98273 Sumber Wringin Sukorejo 2012 0.96 1.11 0.90274 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2012 0.48 1.11 1.26275 Sumber Wringin Tegaljati 2012 0.64 1.11 1.09276 Sumber Wringin Sumber Wringin 2012 0.32 0 0.63277 Sumber Wringin Rejoagung 2011 0.64 0.55 0.98278 Sumber Wringin Sukorejo 2011 0.96 1.11 0.90279 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2011 0.48 1.11 1.26280 Sumber Wringin Tegaljati 2011 0.64 1.11 1.09281 Sumber Wringin Sumber Wringin 2011 0.32 0 0.63282 Sumber Wringin Rejoagung 2010 0.64 0.55 0.98283 Sumber Wringin Sukorejo 2010 0.96 1.11 0.90284 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2010 0.48 1.11 1.26285 Sumber Wringin Tegaljati 2010 0.64 1.11 1.09286 Sumber Wringin Sumber Wringin 2010 0.32 0 0.63287 Sumber Wringin Rejoagung 2009 0.64 0.55 0.98288 Sumber Wringin Sukorejo 2009 0.96 1.11 0.90289 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2009 0.48 1.11 1.26290 Sumber Wringin Tegaljati 2009 0.64 1.11 1.09291 Sumber Wringin Sumber Wringin 2009 0.32 0 0.63292 Tamanan Kalianyar 2013 0.32 0.55 0.57293 Tamanan Karang Melok 2013 0.32 0 0.32294 Tamanan Kemirian 2013 0.48 0 0.45295 Tamanan Mengen 2013 0.32 0.55 0.27296 Tamanan Sukosari 2013 0.32 0.55 0.56297 Tamanan Sumber Kemuning 2013 0.64 0.55 0.08298 Tamanan Wonosuko 2013 0.64 0 0.56

Page 507: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

493

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

299 Tamanan Sumber Anom 2013 0.48 0 0.22300 Tamanan Kalianyar 2012 0.32 0.55 0.57301 Tamanan Karang Melok 2012 0.32 0 0.32302 Tamanan Kemirian 2012 0.48 0 0.45303 Tamanan Mengen 2012 0.32 0.55 0.27304 Tamanan Sukosari 2012 0.32 0.55 0.56305 Tamanan Sumber Kemuning 2012 0.64 0.55 0.08306 Tamanan Wonosuko 2012 0.64 0 0.56307 Tamanan Sumber Anom 2012 0.48 0 0.22308 Tamanan Kalianyar 2011 0.32 0.55 0.57309 Tamanan Karang Melok 2011 0.32 0 0.32310 Tamanan Kemirian 2011 0.48 0 0.45311 Tamanan Mengen 2011 0.32 0.55 0.27312 Tamanan Sukosari 2011 0.32 0.55 0.56313 Tamanan Sumber Kemuning 2011 0.64 0.55 0.08314 Tamanan Wonosuko 2011 0.64 0 0.56315 Tamanan Sumber Anom 2011 0.48 0 0.22316 Tamanan Kalianyar 2010 0.32 0.55 0.57317 Tamanan Karang Melok 2010 0.32 0 0.32318 Tamanan Kemirian 2010 0.48 0 0.45319 Tamanan Mengen 2010 0.32 0.55 0.27320 Tamanan Sukosari 2010 0.32 0.55 0.56321 Tamanan Sumber Kemuning 2010 0.64 0.55 0.08322 Tamanan Wonosuko 2010 0.64 0 0.56323 Tamanan Sumber Anom 2010 0.48 0 0.22324 Tamanan Kalianyar 2009 0.32 0.55 0.57325 Tamanan Karang Melok 2009 0.32 0 0.32326 Tamanan Kemirian 2009 0.48 0 0.45327 Tamanan Mengen 2009 0.32 0.55 0.27328 Tamanan Sukosari 2009 0.32 0.55 0.56329 Tamanan Sumber Kemuning 2009 0.64 0.55 0.08330 Tamanan Wonosuko 2009 0.64 0 0.56331 Tamanan Sumber Anom 2009 0.48 0 0.22332 Taman Krocok Gentong 2013 0.32 0 0.40333 Taman Krocok Kemuningan 2013 0.48 0 0.20334 Taman Krocok Kretek 2013 0.48 0 0.24335 Taman Krocok Paguan 2013 0.32 0 0.22336 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 0.32 1.11 0.32337 Taman Krocok Taman 2013 0.48 0.55 0.42338 Taman Krocok Trembungan 2013 0.16 0 0.10339 Taman Krocok Gentong 2012 0.32 0 0.40340 Taman Krocok Kemuningan 2012 0.48 0 0.20341 Taman Krocok Kretek 2012 0.48 0 0.24

Page 508: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

494

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

342 Taman Krocok Paguan 2012 0.32 0 0.22343 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 0.32 1.11 0.32344 Taman Krocok Trembungan 2012 0.16 0 0.10345 Taman Krocok Gentong 2011 0.32 0 0.40346 Taman Krocok Kemuningan 2011 0.48 0 0.20347 Taman Krocok Kretek 2011 0.48 0 0.24348 Taman Krocok Paguan 2011 0.32 0 0.22349 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 0.32 1.11 0.32350 Taman Krocok Trembungan 2011 0.16 0 0.10351 Taman Krocok Gentong 2010 0.32 0 0.40352 Taman Krocok Kemuningan 2010 0.48 0 0.20353 Taman Krocok Kretek 2010 0.48 0 0.24354 Taman Krocok Paguan 2010 0.32 0 0.22355 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 0.32 1.11 0.32356 Taman Krocok Trembungan 2010 0.16 0 0.10357 Taman Krocok Gentong 2009 0.32 0 0.40358 Taman Krocok Kemuningan 2009 0.48 0 0.20359 Taman Krocok Kretek 2009 0.48 0 0.24360 Taman Krocok Paguan 2009 0.32 0 0.22361 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 0.32 1.11 0.32362 Taman Krocok Trembungan 2009 0.16 0 0.10363 Tegalampel Karang Anyar 2013 0.48 0 0.63364 Tegalampel Klabang 2013 0.48 0 0.02365 Tegalampel Mandiro 2013 0.48 1.66 0.32366 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.32 1.11 0.84367 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.32 1.11 0.29368 Tegalampel Purnama 2013 0.16 0.55 0.12369 Tegalampel Karang Anyar 2012 0.48 0 0.63370 Tegalampel Klabang 2012 0.48 0 0.02371 Tegalampel Mandiro 2012 0.48 1.66 0.32372 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.32 1.11 0.84373 Tegalampel Tanggulangin 2012 0.32 1.11 0.29374 Tegalampel Purnama 2012 0.16 0.55 0.12375 Tegalampel Karang Anyar 2011 0.48 0 0.63376 Tegalampel Klabang 2011 0.48 0 0.02377 Tegalampel Mandiro 2011 0.48 1.66 0.32378 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.32 1.11 0.84379 Tegalampel Tanggulangin 2011 0.32 1.11 0.29380 Tegalampel Purnama 2011 0.16 0.55 0.12381 Tegalampel Karang Anyar 2010 0.48 0 0.63382 Tegalampel Klabang 2010 0.48 0 0.02383 Tegalampel Mandiro 2010 0.48 1.66 0.32384 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.32 1.11 0.84

Page 509: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

495

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

385 Tegalampel Tanggulangin 2010 0.32 1.11 0.29386 Tegalampel Purnama 2010 0.16 0.55 0.12387 Tegalampel Karang Anyar 2009 0.48 0 0.63388 Tegalampel Klabang 2009 0.48 0 0.02389 Tegalampel Mandiro 2009 0.48 1.66 0.32390 Tegalampel Sekar Putih 2009 0.32 1.11 0.84391 Tegalampel Tanggulangin 2009 0.32 1.11 0.29392 Tegalampel Purnama 2009 0.16 0.55 0.12393 Tlogosari Gunosari 2013 1.28 1.11 0.73394 Tlogosari Jebung Lor 2013 0.48 1.11 0.22395 Tlogosari Kembang 2013 0.96 0.55 0.71396 Tlogosari Pakisan 2013 0.96 1.66 0.63397 Tlogosari Sulek 2013 0.96 0.55 0.50398 Tlogosari Tlogosari 2013 1.28 1.11 0.83399 Tlogosari Trotosari 2013 0.80 0 0.17400 Tlogosari Brambang

Darussalam2013 0.64 1.11 0.17

401 Tlogosari Gunosari 2012 1.28 1.11 0.73402 Tlogosari Jebung Lor 2012 0.48 1.11 0.22403 Tlogosari Kembang 2012 0.96 0.55 0.71404 Tlogosari Pakisan 2012 0.96 1.66 0.63405 Tlogosari Sulek 2012 0.96 0.55 0.50406 Tlogosari Tlogosari 2012 1.28 1.11 0.83407 Tlogosari Trotosari 2012 0.80 0 0.17408 Tlogosari Brambang

Darussalam2012 0.64 1.11 0.17

409 Tlogosari Gunosari 2011 1.28 1.11 0.73410 Tlogosari Jebung Lor 2011 0.48 1.11 0.22411 Tlogosari Kembang 2011 0.96 0.55 0.71412 Tlogosari Pakisan 2011 0.96 1.66 0.63413 Tlogosari Sulek 2011 0.96 0.55 0.50414 Tlogosari Tlogosari 2011 1.28 1.11 0.83415 Tlogosari Trotosari 2011 0.80 0 0.17416 Tlogosari Brambang

Darussalam2011 0.64 1.11 0.17

417 Tlogosari Gunosari 2010 1.28 1.11 0.73418 Tlogosari Jebung Lor 2010 0.48 1.11 0.22419 Tlogosari Kembang 2010 0.96 0.55 0.71420 Tlogosari Pakisan 2010 0.96 1.66 0.63421 Tlogosari Sulek 2010 0.96 0.55 0.50422 Tlogosari Tlogosari 2010 1.28 1.11 0.83423 Tlogosari Trotosari 2010 0.80 0 0.17424 Tlogosari Brambang 2010 0.64 1.11 0.17

Page 510: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

496

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

Darussalam425 Tlogosari Gunosari 2009 1.28 1.11 0.73426 Tlogosari Jebung Lor 2009 0.48 1.11 0.22427 Tlogosari Kembang 2009 0.96 0.55 0.71428 Tlogosari Pakisan 2009 0.96 1.66 0.63429 Tlogosari Sulek 2009 0.96 0.55 0.50430 Tlogosari Tlogosari 2009 1.28 1.11 0.83431 Tlogosari Trotosari 2009 0.80 0 0.17432 Tlogosari Brambang

Darussalam2009 0.64 1.11 0.17

433 Wonosari Bendoarum 2013 0.48 0.55 0.30434 Wonosari Jumpong 2013 0.16 0 0.19435 Wonosari Kapuran 2013 0.32 0 0.37436 Wonosari Lombok Kulon 2013 0.96 1.66 0.53437 Wonosari Lombok Wetan 2013 0.32 0 0.25438 Wonosari Pasar Rejo 2013 0.64 0.55 0.54439 Wonosari Traktakan 2013 0.48 0.55 0.19440 Wonosari Tumpeng 2013 0.48 1.11 0.27441 Wonosari Wonosari 2013 0.48 0 0.85442 Wonosari Bendoarum 2012 0.48 0.55 0.30443 Wonosari Jumpong 2012 0.16 0 0.19444 Wonosari Kapuran 2012 0.32 0 0.37445 Wonosari Lombok Kulon 2012 0.96 1.66 0.53446 Wonosari Lombok Wetan 2012 0.32 0 0.25447 Wonosari Pasar Rejo 2012 0.64 0.55 0.54448 Wonosari Traktakan 2012 0.48 0.55 0.19449 Wonosari Tumpeng 2012 0.48 1.11 0.27450 Wonosari Wonosari 2012 0.48 0 0.85451 Wonosari Bendoarum 2011 0.48 0.55 0.30452 Wonosari Jumpong 2011 0.16 0 0.19453 Wonosari Kapuran 2011 0.32 0 0.37454 Wonosari Lombok Kulon 2011 0.96 1.66 0.53455 Wonosari Lombok Wetan 2011 0.32 0 0.25456 Wonosari Pasar Rejo 2011 0.64 0.55 0.54457 Wonosari Traktakan 2011 0.48 0.55 0.19458 Wonosari Tumpeng 2011 0.48 1.11 0.27459 Wonosari Wonosari 2011 0.48 0 0.85460 Wonosari Bendoarum 2010 0.48 0.55 0.30461 Wonosari Jumpong 2010 0.16 0 0.19462 Wonosari Kapuran 2010 0.32 0 0.37463 Wonosari Lombok Kulon 2010 0.96 1.66 0.53464 Wonosari Lombok Wetan 2010 0.32 0 0.25465 Wonosari Pasar Rejo 2010 0.64 0.55 0.54

Page 511: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

497

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun Sarana Pendidikan(%)

KondisiPerumahan (%)SD SMP

466 Wonosari Traktakan 2010 0.48 0.55 0.19467 Wonosari Tumpeng 2010 0.48 1.11 0.27468 Wonosari Wonosari 2010 0.48 0 0.85469 Wonosari Bendoarum 2009 0.48 0.55 0.30470 Wonosari Jumpong 2009 0.16 0 0.19471 Wonosari Kapuran 2009 0.32 0 0.37472 Wonosari Lombok Kulon 2009 0.96 1.66 0.53473 Wonosari Lombok Wetan 2009 0.32 0 0.25474 Wonosari Pasar Rejo 2009 0.64 0.55 0.54475 Wonosari Traktakan 2009 0.48 0.55 0.19476 Wonosari Tumpeng 2009 0.48 1.11 0.27477 Wonosari Wonosari 2009 0.48 0 0.85

LAMPIRAN BSASARAN 2 ANALISIS BIPLOTB 2.8 : Sarana Pendidikan (%)B 2.8.1 : Sarana Pendidikan jenis SDB 2.8.2 : Sarana Pendidikan jenis SMPB 2.9 : Kondisi Perumahan (%)No Nama

KecamatanNamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

1 Binakal SumberTengah

2013 0.40 0.40 0.32 0.64

2 Binakal Sumber Waru 2013 0.24 0.24 0.21 0

3 Binakal Bandelan 2013 0.08 0.08 0.16 0.244 Binakal Baratan 2013 0.13 0.13 0.01 05 Binakal Gadingsari 2013 0.56 0.56 0.22 0.146 Binakal Kembangan 2013 0.20 0.20 0.15 0.147 Binakal Binakal 2013 0.20 0.20 0.18 0.398 Binakal Sumber

Tengah2012 0.40 0.40 0.32 0.64

9 Binakal Sumber Waru 2012 0.24 0.24 0.21 010 Binakal Bandelan 2012 0.08 0.08 0.16 0.2411 Binakal Baratan 2012 0.13 0.13 0.01 012 Binakal Gadingsari 2012 0.56 0.56 0.22 0.1413 Binakal Kembangan 2012 0.20 0.20 0.15 0.1414 Binakal Binakal 2012 0.20 0.20 0.18 0.3915 Binakal Sumber

Tengah2011 0.40 0.40 0.32 0.64

16 Binakal Sumber Waru 2011 0.24 0.24 0.21 017 Binakal Bandelan 2011 0.08 0.08 0.16 0.2418 Binakal Baratan 2011 0.13 0.13 0.01 0

Page 512: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

498

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

19 Binakal Gadingsari 2011 0.56 0.56 0.22 0.1420 Binakal Kembangan 2011 0.20 0.20 0.15 0.1421 Binakal Binakal 2011 0.20 0.20 0.18 0.3922 Binakal Sumber

Tengah2010 0.40 0.40 0.32 0.64

23 Binakal Sumber Waru 2010 0.24 0.24 0.21 024 Binakal Bandelan 2010 0.08 0.08 0.16 0.2425 Binakal Baratan 2010 0.13 0.13 0.01 026 Binakal Gadingsari 2010 0.56 0.56 0.22 0.1427 Binakal Kembangan 2010 0.20 0.20 0.15 0.1428 Binakal Binakal 2010 0.20 0.20 0.18 0.3929 Binakal Sumber

Tengah2009 0.40 0.40 0.32 0.64

30 Binakal Sumber Waru 2009 0.24 0.24 0.21 031 Binakal Bandelan 2009 0.08 0.08 0.16 0.2432 Binakal Baratan 2009 0.13 0.13 0.01 033 Binakal Gadingsari 2009 0.56 0.56 0.22 0.1434 Binakal Kembangan 2009 0.20 0.20 0.15 0.1435 Binakal Binakal 2009 0.20 0.20 0.18 0.3936 Bondowoso Pancoran 2013 1.19 1.19 0.44 0.5437 Bondowoso Sukowiryo 2013 0.76 0.76 0.38 0.4938 Bondowoso Tamansari 2013 1.15 1.15 0.65 1.5239 Bondowoso Pancoran 2012 1.19 1.19 0.44 0.5440 Bondowoso Sukowiryo 2012 0.76 0.76 0.38 0.4941 Bondowoso Pancoran 2011 1.19 1.19 0.44 0.5442 Bondowoso Sukowiryo 2011 0.76 0.76 0.38 0.4943 Bondowoso Pancoran 2010 1.19 1.19 0.44 0.5444 Bondowoso Sukowiryo 2010 0.76 0.76 0.38 0.4945 Bondowoso Pancoran 2009 1.19 1.19 0.44 0.5446 Bondowoso Sukowiryo 2009 0.76 0.76 0.38 0.4947 Cermee Bajuran 2013 0.13 0.13 0.18 0.88

48 Cermee Bercak 2013 0.46 0.46 0.48 0.59

49 Cermee Batusalang 2013 0.11 0.11 0.18 0.39

50 Cermee Grujugan 2013 0.16 0.16 0.25 1.08

51 Cermee Jirek Mas 2013 0 0 0.24 0.39

52 Cermee Kladi 2013 0.15 0.15 0.27 0.44

53 Cermee RambanWetan

2013 0.39 0.39 0.30 0.83

54 Cermee Solor 2013 0.13 0.13 0.07 0.14

55 Cermee Suling Wetan 2013 0.33 0.33 0.18 0.68

Page 513: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

499

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

56 Cermee Bercak Asri 2013 0.45 0.45 0.58 0.78

57 Cermee Batu Ampar 2013 0.06 0.06 0.24 0.39

58 Cermee Pelalangan 2013 0.07 0.07 0.18 0.24

59 Cermee Bajuran 2012 0.13 0.13 0.18 0.88

60 Cermee Bercak 2012 0.46 0.46 0.48 0.5961 Cermee Batusalang 2012 0.11 0.11 0.18 0.3962 Cermee Grujugan 2012 0.16 0.16 0.25 1.0863 Cermee Jirek Mas 2012 0 0 0.24 0.3964 Cermee Kladi 2012 0.15 0.15 0.27 0.4465 Cermee Ramban

Wetan2012 0.39 0.39 0.30 0.83

66 Cermee Solor 2012 0.13 0.13 0.07 0.1467 Cermee Suling Wetan 2012 0.33 0.33 0.18 0.6868 Cermee Bercak Asri 2012 0.45 0.45 0.58 0.7869 Cermee Batu Ampar 2012 0.06 0.06 0.24 0.3970 Cermee Pelalangan 2012 0.07 0.07 0.18 0.2471 Cermee Bajuran 2011 0.13 0.13 0.18 0.8872 Cermee Bercak 2011 0.46 0.46 0.48 0.5973 Cermee Batusalang 2011 0.11 0.11 0.18 0.3974 Cermee Grujugan 2011 0.16 0.16 0.25 1.0875 Cermee Jirek Mas 2011 0 0 0.24 0.3976 Cermee Kladi 2011 0.15 0.15 0.27 0.4477 Cermee Ramban

Wetan2011 0.39 0.39 0.30 0.83

78 Cermee Solor 2011 0.13 0.13 0.07 0.1479 Cermee Suling Wetan 2011 0.33 0.33 0.18 0.6880 Cermee Bercak Asri 2011 0.45 0.45 0.58 0.7881 Cermee Batu Ampar 2011 0.06 0.06 0.24 0.3982 Cermee Pelalangan 2011 0.07 0.07 0.18 0.2483 Cermee Bajuran 2010 0.13 0.13 0.18 0.8884 Cermee Bercak 2010 0.46 0.46 0.48 0.5985 Cermee Batusalang 2010 0.11 0.11 0.18 0.3986 Cermee Grujugan 2010 0.16 0.16 0.25 1.0887 Cermee Jirek Mas 2010 0 0 0.24 0.3988 Cermee Kladi 2010 0.15 0.15 0.27 0.4489 Cermee Ramban

Wetan2010 0.39 0.39 0.30 0.83

90 Cermee Solor 2010 0.13 0.13 0.07 0.1491 Cermee Suling Wetan 2010 0.33 0.33 0.18 0.6892 Cermee Bercak Asri 2010 0.45 0.45 0.58 0.7893 Cermee Batu Ampar 2010 0.06 0.06 0.24 0.3994 Cermee Pelalangan 2010 0.07 0.07 0.18 0.24

Page 514: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

500

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

95 Cermee Bajuran 2009 0.13 0.13 0.18 0.8896 Cermee Bercak 2009 0.46 0.46 0.48 0.5997 Cermee Batusalang 2009 0.11 0.11 0.18 0.3998 Cermee Grujugan 2009 0.16 0.16 0.25 1.0899 Cermee Jirek Mas 2009 0 0 0.24 0.39100 Cermee Kladi 2009 0.15 0.15 0.27 0.44101 Cermee Ramban

Wetan2009 0.39 0.39 0.30 0.83

102 Cermee Solor 2009 0.13 0.13 0.07 0.14103 Cermee Suling Wetan 2009 0.33 0.33 0.18 0.68104 Cermee Bercak Asri 2009 0.45 0.45 0.58 0.78105 Cermee Batu Ampar 2009 0.06 0.06 0.24 0.39106 Cermee Pelalangan 2009 0.07 0.07 0.18 0.24107 Jambesari Darus

SholahJambeanom 2013 1.05 1.05 1.19 0.29

108 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2013 0.98 0.98 0.68 0.83

109 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2013 0.28 0.28 0.44 0

110 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2013 0.62 0.62 1.19 0.78

111 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2013 0.40 0.40 0.12 0.04

112 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2013 0.84 0.84 0.10 0.34

113 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 3013 0.70 0.70 0.22 0.19

114 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2013 0.36 0.36 0.09 0.09

115 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2012 1.05 1.05 1.19 0.29

116 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2012 0.98 0.98 0.68 0.83

117 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2012 0.28 0.28 0.44 0

118 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2012 0.62 0.62 1.19 0.78

119 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2012 0.40 0.40 0.12 0.04

120 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2012 0.84 0.84 0.10 0.34

121 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2012 0.70 0.70 0.22 0.19

122 Jambesari Darus Sumbeanyar 2012 0.36 0.36 0.09 0.09

Page 515: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

501

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

Sholah123 Jambesari Darus

SholahJambeanom 2011 1.05 1.05 1.19 0.29

124 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2011 0.98 0.98 0.68 0.83

125 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2011 0.28 0.28 0.44 0

126 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2011 0.62 0.62 1.19 0.78

127 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2011 0.40 0.40 0.12 0.04

128 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2011 0.84 0.84 0.10 0.34

129 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2011 0.70 0.70 0.22 0.19

130 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2011 0.36 0.36 0.09 0.09

131 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2010 1.05 1.05 1.19 0.29

132 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2010 0.98 0.98 0.68 0.83

133 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2010 0.28 0.28 0.44 0

134 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2010 0.62 0.62 1.19 0.78

135 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2010 0.40 0.40 0.12 0.04

136 Jambesari DarusSholah

Pengarang 2010 0.84 0.84 0.10 0.34

137 Jambesari DarusSholah

Grujugan Lor 2010 0.70 0.70 0.22 0.19

138 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2010 0.36 0.36 0.09 0.09

139 Jambesari DarusSholah

Jambeanom 2009 1.05 1.05 1.19 0.29

140 Jambesari DarusSholah

Jambesari 2009 0.98 0.98 0.68 0.83

141 Jambesari DarusSholah

Tegalpasir 2009 0.28 0.28 0.44 0

142 Jambesari DarusSholah

Pucanganom 2009 0.62 0.62 1.19 0.78

143 Jambesari DarusSholah

Sumberjeruk 2009 0.40 0.40 0.12 0.04

144 Jambesari Darus Pengarang 2009 0.84 0.84 0.10 0.34

Page 516: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

502

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

Sholah145 Jambesari Darus

SholahGrujugan Lor 2009 0.70 0.70 0.22 0.19

146 Jambesari DarusSholah

Sumbeanyar 2009 0.36 0.36 0.09 0.09

147 Klabang Besuk 2013 0.52 0.52 0.76 0.09148 Klabang Blimbing 2013 0.24 0.24 0.24 0.14149 Klabang Karangsengon 2013 0.09 0.09 0.03 0150 Klabang Leprak 2013 0.12 0.12 0.36 0.68151 Klabang Pandak 2013 0.39 0.39 0.42 0.14152 Klabang Wonoboyo 2013 0.09 0.09 0.15 0.09153 Klabang Karanganyar 2013 0.21 0.21 0.39 0.34154 Klabang Besuk 2012 0.52 0.52 0.76 0.09155 Klabang Blimbing 2012 0.24 0.24 0.24 0.14156 Klabang Karangsengon 2012 0.09 0.09 0.03 0157 Klabang Leprak 2012 0.12 0.12 0.36 0.68158 Klabang Pandak 2012 0.39 0.39 0.42 0.14159 Klabang Wonoboyo 2012 0.09 0.09 0.15 0.09160 Klabang Karanganyar 2012 0.21 0.21 0.39 0.34161 Klabang Besuk 2011 0.52 0.52 0.76 0.09162 Klabang Blimbing 2011 0.24 0.24 0.24 0.14163 Klabang Karangsengon 2011 0.09 0.09 0.03 0164 Klabang Leprak 2011 0.12 0.12 0.36 0.68165 Klabang Pandak 2011 0.39 0.39 0.42 0.14166 Klabang Wonoboyo 2011 0.09 0.09 0.15 0.09167 Klabang Karanganyar 2011 0.21 0.21 0.39 0.34168 Klabang Besuk 2010 0.52 0.52 0.76 0.09169 Klabang Blimbing 2010 0.24 0.24 0.24 0.14170 Klabang Karangsengon 2010 0.09 0.09 0.03 0171 Klabang Leprak 2010 0.12 0.12 0.36 0.68172 Klabang Pandak 2010 0.39 0.39 0.42 0.14173 Klabang Wonoboyo 2010 0.09 0.09 0.15 0.09174 Klabang Karanganyar 2010 0.21 0.21 0.39 0.34175 Klabang Besuk 2009 0.52 0.52 0.76 0.09176 Klabang Blimbing 2009 0.24 0.24 0.24 0.14177 Klabang Karangsengon 2009 0.09 0.09 0.03 0178 Klabang Leprak 2009 0.12 0.12 0.36 0.68179 Klabang Pandak 2009 0.39 0.39 0.42 0.14180 Klabang Wonoboyo 2009 0.09 0.09 0.15 0.09181 Klabang Karanganyar 2009 0.21 0.21 0.39 0.34182 Maesan Maesan 2013 0.55 0.48 0.18 0.09183 Maesan Pakuniran 2013 0.72 0.72 0.38 0.44184 Maesan Penanggungan 2013 0.59 0.59 0.54 0.44

Page 517: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

503

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

185 Maesan Pujer Baru 2013 0.83 0.83 0.18 0.09186 Maesan Sucolor 2013 0.79 0.79 0.29 0.04187 Maesan Sugerlor 2013 0.66 0.66 0.30 0.04188 Maesan Sumberanyar 2013 0.62 0.62 0.16 0.14189 Maesan Sumber

Pakem2013 0.62 0.62 0.10 0.14

190 Maesan Sumbersari 2013 0.59 0.59 0.36 0.19191 Maesan Tanah Wulan 2013 0.95 0.95 0.09 0192 Maesan Gunungsari 2013 0.68 0.68 0.94 0.09193 Maesan Maesan 2012 0.55 0.48 0.18 0.09194 Maesan Pakuniran 2012 0.72 0.72 0.38 0.44195 Maesan Penanggungan 2012 0.59 0.59 0.54 0.44196 Maesan Pujer Baru 2012 0.83 0.83 0.18 0.09197 Maesan Sucolor 2012 0.79 0.79 0.29 0.04198 Maesan Sugerlor 2012 0.66 0.66 0.30 0.04199 Maesan Sumberanyar 2012 0.62 0.62 0.16 0.14200 Maesan Sumber

Pakem2012 0.62 0.62 0.10 0.14

201 Maesan Sumbersari 2012 0.59 0.59 0.36 0.19202 Maesan Tanah Wulan 2012 0.95 0.95 0.09 0203 Maesan Gunungsari 2012 0.68 0.68 0.94 0.09204 Maesan Maesan 2011 0.55 0.48 0.18 0.09205 Maesan Pakuniran 2011 0.72 0.72 0.38 0.44206 Maesan Penanggungan 2011 0.59 0.59 0.54 0.44207 Maesan Pujer Baru 2011 0.83 0.83 0.18 0.09208 Maesan Sucolor 2011 0.79 0.79 0.29 0.04209 Maesan Sugerlor 2011 0.66 0.66 0.30 0.04210 Maesan Sumberanyar 2011 0.62 0.62 0.16 0.14211 Maesan Sumber

Pakem2011 0.62 0.62 0.10 0.14

212 Maesan Sumbersari 2011 0.59 0.59 0.36 0.19213 Maesan Tanah Wulan 2011 0.95 0.95 0.09 0214 Maesan Gunungsari 2011 0.68 0.68 0.94 0.09215 Maesan Maesan 2010 0.55 0.48 0.18 0.09216 Maesan Pakuniran 2010 0.72 0.72 0.38 0.44217 Maesan Penanggungan 2010 0.59 0.59 0.54 0.44218 Maesan Pujer Baru 2010 0.83 0.83 0.18 0.09219 Maesan Sucolor 2010 0.79 0.79 0.29 0.04220 Maesan Sugerlor 2010 0.66 0.66 0.30 0.04221 Maesan Sumberanyar 2010 0.62 0.62 0.16 0.14222 Maesan Sumber

Pakem2010 0.62 0.62 0.10 0.14

223 Maesan Sumbersari 2010 0.59 0.59 0.36 0.19

Page 518: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

504

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

224 Maesan Tanah Wulan 2010 0.95 0.95 0.09 0225 Maesan Gunungsari 2010 0.68 0.68 0.94 0.09226 Maesan Maesan 2009 0.55 0.48 0.18 0.09227 Maesan Pakuniran 2009 0.72 0.72 0.38 0.44228 Maesan Penanggungan 2009 0.59 0.59 0.54 0.44229 Maesan Pujer Baru 2009 0.83 0.83 0.18 0.09230 Maesan Sucolor 2009 0.79 0.79 0.29 0.04231 Maesan Sugerlor 2009 0.66 0.66 0.30 0.04232 Maesan Sumberanyar 2009 0.62 0.62 0.16 0.14233 Maesan Sumber

Pakem2009 0.62 0.62 0.10 0.14

234 Maesan Sumbersari 2009 0.59 0.59 0.36 0.19235 Maesan Tanah Wulan 2009 0.95 0.95 0.09 0236 Maesan Gunungsari 2009 0.68 0.68 0.94 0.09237 Pakem Andungsari 2013 0.13 0.13 0.04 0.83238 Pakem Ardisaeng 2013 0.14 0.14 0.06 1.23239 Pakem Gadingsari 2013 0.04 0.04 0.16 0.83240 Pakem Kupang 2013 0.23 0.23 0.12 0.09241 Pakem Petung 2013 0.17 0.17 0.36 0.54242 Pakem Sumberdumpy

ong2013 0.16 0.16 0.12 0.19

243 Pakem Andungsari 2012 0.13 0.13 0.04 0.83244 Pakem Ardisaeng 2012 0.14 0.14 0.06 1.23245 Pakem Gadingsari 2012 0.04 0.04 0.16 0.83246 Pakem Kupang 2012 0.23 0.23 0.12 0.09247 Pakem Petung 2012 0.17 0.17 0.36 0.54248 Pakem Sumberdumpy

ong2012 0.16 0.16 0.12 0.19

249 Pakem Andungsari 2011 0.13 0.13 0.04 0.83250 Pakem Ardisaeng 2011 0.14 0.14 0.06 1.23251 Pakem Gadingsari 2011 0.04 0.04 0.16 0.83252 Pakem Kupang 2011 0.23 0.23 0.12 0.09253 Pakem Petung 2011 0.17 0.17 0.36 0.54254 Pakem Sumberdumpy

ong2011 0.16 0.16 0.12 0.19

255 Pakem Andungsari 2010 0.13 0.13 0.04 0.83256 Pakem Ardisaeng 2010 0.14 0.14 0.06 1.23257 Pakem Gadingsari 2010 0.04 0.04 0.16 0.83258 Pakem Kupang 2010 0.23 0.23 0.12 0.09259 Pakem Pakem 2010 0.13 0.13 0.35 0.83260 Pakem Patemon 2010 0.14 0.14 0.44 0.83261 Pakem Petung 2010 0.17 0.17 0.36 0.54262 Pakem Sumberdumpy 2010 0.16 0.16 0.12 0.19

Page 519: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

505

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

ong263 Pakem Andungsari 2009 0.13 0.13 0.04 0.83264 Pakem Ardisaeng 2009 0.14 0.14 0.06 1.23265 Pakem Gadingsari 2009 0.04 0.04 0.16 0.83266 Pakem Kupang 2009 0.23 0.23 0.12 0.09267 Pakem Petung 2009 0.17 0.17 0.36 0.54268 Pakem Sumberdumpy

ong2009 0.16 0.16 0.12 0.19

269 Sumber Wringin Rejoagung 2013 0.22 0.22 1.61 0270 Sumber Wringin Sukorejo 2013 0.70 0.70 0.87 0.29271 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2013 0.61 0.61 0.41 0.09272 Sumber Wringin Tegaljati 2013 0.74 0.74 0.56 0273 Sumber Wringin Sumber

Wringin2013 0.51 0.51 1.22 0.98

274 Sumber Wringin Rejoagung 2012 0.22 0.22 1.61 0275 Sumber Wringin Sukorejo 2012 0.70 0.70 0.87 0.29276 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2012 0.61 0.61 0.41 0.09277 Sumber Wringin Tegaljati 2012 0.74 0.74 0.56 0278 Sumber Wringin Sumber

Wringin2012 0.51 0.51 1.22 0.98

279 Sumber Wringin Rejoagung 2011 0.22 0.22 1.61 0280 Sumber Wringin Sukorejo 2011 0.70 0.70 0.87 0.29281 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2011 0.61 0.61 0.41 0.09282 Sumber Wringin Tegaljati 2011 0.74 0.74 0.56 0283 Sumber Wringin Sumber

Wringin2011 0.51 0.51 1.22 0.98

284 Sumber Wringin Rejoagung 2010 0.22 0.22 1.61 0285 Sumber Wringin Sukorejo 2010 0.70 0.70 0.87 0.29286 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2010 0.61 0.61 0.41 0.09287 Sumber Wringin Tegaljati 2010 0.74 0.74 0.56 0288 Sumber Wringin Sumber

Wringin2010 0.51 0.51 1.22 0.98

289 Sumber Wringin Rejoagung 2009 0.22 0.22 1.61 0290 Sumber Wringin Sukorejo 2009 0.70 0.70 0.87 0.29291 Sumber Wringin Sukosari Kidul 2009 0.61 0.61 0.41 0.09292 Sumber Wringin Tegaljati 2009 0.74 0.74 0.56 0293 Sumber Wringin Sumber

Wringin2009 0.51 0.51 1.22 0.98

294 Tamanan Kalianyar 2013 0.79 0.79 0.16 0.09295 Tamanan Karang Melok 2013 0.46 0.46 0.36 0.54296 Tamanan Kemirian 2013 0.59 0.59 0.25 0.29297 Tamanan Mengen 2013 0.46 0.46 0.09 0.14298 Tamanan Sukosari 2013 0.67 0.67 0.21 0.24

Page 520: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

506

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

299 Tamanan SumberKemuning

2013 0.75 0.75 0.70 0

300 Tamanan Wonosuko 2013 0.82 0.82 0.27 0.34301 Tamanan Sumber Anom 2013 0.42 0.42 0.10 0.88302 Tamanan Kalianyar 2012 0.79 0.79 0.16 0.09303 Tamanan Karang Melok 2012 0.46 0.46 0.36 0.54304 Tamanan Kemirian 2012 0.59 0.59 0.25 0.29305 Tamanan Mengen 2012 0.46 0.46 0.09 0.14306 Tamanan Sukosari 2012 0.67 0.67 0.21 0.24307 Tamanan Sumber

Kemuning2012 0.75 0.75 0.70 0

308 Tamanan Wonosuko 2012 0.82 0.82 0.27 0.34309 Tamanan Sumber Anom 2012 0.42 0.42 0.10 0.88310 Tamanan Kalianyar 2011 0.79 0.79 0.16 0.09311 Tamanan Karang Melok 2011 0.46 0.46 0.36 0.54312 Tamanan Kemirian 2011 0.59 0.59 0.25 0.29313 Tamanan Mengen 2011 0.46 0.46 0.09 0.14314 Tamanan Sukosari 2011 0.67 0.67 0.21 0.24315 Tamanan Sumber

Kemuning2011 0.75 0.75 0.70 0

316 Tamanan Wonosuko 2011 0.82 0.82 0.27 0.34317 Tamanan Sumber Anom 2011 0.42 0.42 0.10 0.88318 Tamanan Kalianyar 2010 0.79 0.79 0.16 0.09319 Tamanan Karang Melok 2010 0.46 0.46 0.36 0.54320 Tamanan Kemirian 2010 0.59 0.59 0.25 0.29321 Tamanan Mengen 2010 0.46 0.46 0.09 0.14322 Tamanan Sukosari 2010 0.67 0.67 0.21 0.24323 Tamanan Sumber

Kemuning2010 0.75 0.75 0.70 0

324 Tamanan Wonosuko 2010 0.82 0.82 0.27 0.34325 Tamanan Sumber Anom 2010 0.42 0.42 0.10 0.88326 Tamanan Kalianyar 2009 0.79 0.79 0.16 0.09327 Tamanan Karang Melok 2009 0.46 0.46 0.36 0.54328 Tamanan Kemirian 2009 0.59 0.59 0.25 0.29329 Tamanan Mengen 2009 0.46 0.46 0.09 0.14330 Tamanan Sukosari 2009 0.67 0.67 0.21 0.24331 Tamanan Sumber

Kemuning2009 0.75 0.75 0.70 0

332 Tamanan Wonosuko 2009 0.82 0.82 0.27 0.34333 Tamanan Sumber Anom 2009 0.42 0.42 0.10 0.88334 Taman Krocok Gentong 2013 0.32 0.32 0.10 0335 Taman Krocok Kemuningan 2013 0.46 0.46 0.32 0.04336 Taman Krocok Kretek 2013 0.35 0.35 0.45 0

Page 521: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

507

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

337 Taman Krocok Paguan 2013 0.16 0.16 0.35 0.29338 Taman Krocok Sumber Kokap 2013 0.63 0.63 0.01 0339 Taman Krocok Trembungan 2013 0.24 0.24 0.19 0340 Taman Krocok Gentong 2012 0.32 0.32 0.10 0341 Taman Krocok Kemuningan 2012 0.46 0.46 0.32 0.04342 Taman Krocok Kretek 2012 0.35 0.35 0.45 0343 Taman Krocok Paguan 2012 0.16 0.16 0.35 0.29344 Taman Krocok Sumber Kokap 2012 0.63 0.63 0.01 0345 Taman Krocok Trembungan 2012 0.24 0.24 0.19 0346 Taman Krocok Gentong 2011 0.32 0.32 0.10 0347 Taman Krocok Kemuningan 2011 0.46 0.46 0.32 0.04348 Taman Krocok Kretek 2011 0.35 0.35 0.45 0349 Taman Krocok Paguan 2011 0.16 0.16 0.35 0.29350 Taman Krocok Sumber Kokap 2011 0.63 0.63 0.01 0351 Taman Krocok Trembungan 2011 0.24 0.24 0.19 0352 Taman Krocok Gentong 2010 0.32 0.32 0.10 0353 Taman Krocok Kemuningan 2010 0.46 0.46 0.32 0.04354 Taman Krocok Kretek 2010 0.35 0.35 0.45 0355 Taman Krocok Paguan 2010 0.16 0.16 0.35 0.29356 Taman Krocok Sumber Kokap 2010 0.63 0.63 0.01 0357 Taman Krocok Trembungan 2010 0.24 0.24 0.19 0358 Taman Krocok Gentong 2009 0.32 0.32 0.10 0359 Taman Krocok Kemuningan 2009 0.46 0.46 0.32 0.04360 Taman Krocok Kretek 2009 0.35 0.35 0.45 0361 Taman Krocok Paguan 2009 0.16 0.16 0.35 0.29362 Taman Krocok Sumber Kokap 2009 0.63 0.63 0.01 0363 Taman Krocok Trembungan 2009 0.24 0.24 0.19 0364 Tegalampel Karang Anyar 2013 0.93 0.93 0.48 0.39365 Tegalampel Klabang 2013 0.08 0.08 0.67 0.14366 Tegalampel Mandiro 2013 0.70 0.70 0.74 0.59367 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.68 0.68 0.99 1.33368 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.47 0.47 0.18 0.04369 Tegalampel Purnama 2013 0.07 0.07 0.50 0.88370 Tegalampel Karang Anyar 2013 0.93 0.93 0.48 0.39371 Tegalampel Klabang 2013 0.08 0.08 0.67 0.14372 Tegalampel Mandiro 2013 0.70 0.70 0.74 0.59373 Tegalampel Sekar Putih 2013 0.68 0.68 0.99 1.33374 Tegalampel Tanggulangin 2013 0.47 0.47 0.18 0.04375 Tegalampel Purnama 2013 0.07 0.07 0.50 0.88376 Tegalampel Karang Anyar 2012 0.93 0.93 0.48 0.39377 Tegalampel Klabang 2012 0.08 0.08 0.67 0.14378 Tegalampel Mandiro 2012 0.70 0.70 0.74 0.59379 Tegalampel Sekar Putih 2012 0.68 0.68 0.99 1.33

Page 522: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

508

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

380 Tegalampel Tanggulangin 2012 0.47 0.47 0.18 0.04381 Tegalampel Purnama 2012 0.07 0.07 0.50 0.88382 Tegalampel Karang Anyar 2011 0.93 0.93 0.48 0.39383 Tegalampel Klabang 2011 0.08 0.08 0.67 0.14384 Tegalampel Mandiro 2011 0.70 0.70 0.74 0.59385 Tegalampel Sekar Putih 2011 0.68 0.68 0.99 1.33386 Tegalampel Tanggulangin 2011 0.47 0.47 0.18 0.04387 Tegalampel Purnama 2011 0.07 0.07 0.50 0.88388 Tegalampel Karang Anyar 2010 0.93 0.93 0.48 0.39389 Tegalampel Klabang 2010 0.08 0.08 0.67 0.14390 Tegalampel Mandiro 2010 0.70 0.70 0.74 0.59391 Tegalampel Sekar Putih 2010 0.68 0.68 0.99 1.33392 Tegalampel Tanggulangin 2010 0.47 0.47 0.18 0.04393 Tegalampel Purnama 2010 0.07 0.07 0.50 0.88394 Tegalampel Karang Anyar 2009 0.44 0.44 0.85 0.83395 Tegalampel Klabang 2009 0.63 0.63 0.54 1.13396 Tegalampel Mandiro 2009 0.44 0.44 0.96 0.93397 Tegalampel Sekar Putih 2009 0.49 0.49 0.99 1.87398 Tegalampel Tanggulangin 2009 0.54 0.54 0.70 1.08399 Tegalampel Purnama 2009 0.73 0.73 1.03 0.73400 Tlogosari Gunosari 2013 0.14 0.14 0.41 0.29401 Tlogosari Jebung Lor 2013 0.44 0.44 0.85 0.83402 Tlogosari Kembang 2013 0.63 0.63 0.54 1.13403 Tlogosari Pakisan 2013 0.16 0.16 0.33 0.24404 Tlogosari Sulek 2013 0.49 0.49 0.99 1.87405 Tlogosari Tlogosari 2013 0.54 0.54 0.70 1.08406 Tlogosari Trotosari 2013 0.39 0.39 0.50 0.98407 Tlogosari Brambang

Darussalam2013 0.73 0.73 1.03 0.73

408 Tlogosari Gunosari 2012 0.14 0.14 0.41 0.29409 Tlogosari Jebung Lor 2012 0.44 0.44 0.85 0.83410 Tlogosari Kembang 2012 0.63 0.63 0.54 1.13411 Tlogosari Pakisan 2012 0.16 0.16 0.33 0.24412 Tlogosari Sulek 2012 0.49 0.49 0.99 1.87413 Tlogosari Tlogosari 2012 0.54 0.54 0.70 1.08414 Tlogosari Trotosari 2012 0.39 0.39 0.50 0.98415 Tlogosari Brambang

Darussalam2012 0.73 0.73 1.03 0.73

416 Tlogosari Gunosari 2011 0.14 0.14 0.41 0.29417 Tlogosari Jebung Lor 2011 0.44 0.44 0.85 0.83418 Tlogosari Kembang 2011 0.63 0.63 0.54 1.13419 Tlogosari Pakisan 2011 0.16 0.16 0.33 0.24420 Tlogosari Sulek 2011 0.49 0.49 0.99 1.87

Page 523: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

509

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

421 Tlogosari Tlogosari 2011 0.54 0.54 0.70 1.08422 Tlogosari Trotosari 2011 0.39 0.39 0.50 0.98423 Tlogosari Brambang

Darussalam2011 0.73 0.73 1.03 0.73

424 Tlogosari Gunosari 2010 0.14 0.14 0.41 0.29425 Tlogosari Jebung Lor 2010 0.44 0.44 0.85 0.83426 Tlogosari Kembang 2010 0.63 0.63 0.54 1.13427 Tlogosari Pakisan 2010 0.16 0.16 0.33 0.24428 Tlogosari Sulek 2010 0.49 0.49 0.99 1.87429 Tlogosari Tlogosari 2010 0.54 0.54 0.70 1.08430 Tlogosari Trotosari 2010 0.39 0.39 0.50 0.98431 Tlogosari Brambang

Darussalam2010 0.73 0.73 1.03 0.73

432 Tlogosari Gunosari 2009 0.14 0.14 0.41 0.29433 Tlogosari Jebung Lor 2009 0.09 0.09 0.15 0.39434 Tlogosari Kembang 2009 0.07 0.07 0.59 0.54435 Tlogosari Pakisan 2009 0.20 0.20 0.87 0.34436 Tlogosari Sulek 2009 0.10 0.10 0.29 0.64437 Tlogosari Tlogosari 2009 0.09 0.09 0.38 1.03438 Tlogosari Trotosari 2009 0.10 0.10 0.51 0.24439 Tlogosari Brambang

Darussalam2009 0.12 0.12 0.36 0.98

440 Wonosari Bendoarum 2013 0.84 0.84 0.22 0.54441 Wonosari Jumpong 2013 0.32 0.32 0.29 0.93442 Wonosari Kapuran 2013 0.29 0.29 0.32 0.14443 Wonosari Lombok

Kulon2013 0.58 0.58 0.58 1.23

444 Wonosari LombokWetan

2013 0.52 0.52 0.85 0.19

445 Wonosari Pasar Rejo 2013 0.13 0.13 0.35 0446 Wonosari Traktakan 2013 0.32 0.32 0.30 0.19447 Wonosari Tumpeng 2013 0.32 0.32 0.07 0.09448 Wonosari Wonosari 2013 0.57 0.57 0.27 0.24449 Wonosari Bendoarum 2012 0.84 0.84 0.22 0.54450 Wonosari Jumpong 2012 0.32 0.32 0.29 0.93451 Wonosari Kapuran 2012 0.29 0.29 0.32 0.14452 Wonosari Lombok

Kulon2012 0.58 0.58 0.58 1.23

453 Wonosari LombokWetan

2012 0.52 0.52 0.85 0.19

454 Wonosari Pasar Rejo 2012 0.13 0.13 0.35 0455 Wonosari Traktakan 2012 0.32 0.32 0.30 0.19456 Wonosari Tumpeng 2012 0.32 0.32 0.07 0.09

Page 524: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

510

No NamaKecamatan

NamaDesa

Tahun PDAM(%)

PLN(%)

SaranaPerdagangan (%)Toko Warung

457 Wonosari Wonosari 2012 0.57 0.57 0.27 0.24458 Wonosari Bendoarum 2011 0.84 0.84 0.22 0.54459 Wonosari Jumpong 2011 0.32 0.32 0.29 0.93460 Wonosari Kapuran 2011 0.29 0.29 0.32 0.14461 Wonosari Lombok

Kulon2011 0.58 0.58 0.58 1.23

462 Wonosari LombokWetan

2011 0.52 0.52 0.85 0.19

463 Wonosari Pasar Rejo 2011 0.13 0.13 0.35 0464 Wonosari Traktakan 2011 0.32 0.32 0.30 0.19465 Wonosari Tumpeng 2011 0.32 0.32 0.07 0.09466 Wonosari Wonosari 2011 0.57 0.57 0.27 0.24467 Wonosari Bendoarum 2010 0.84 0.84 0.22 0.54468 Wonosari Jumpong 2010 0.32 0.32 0.29 0.93469 Wonosari Kapuran 2010 0.29 0.29 0.32 0.14470 Wonosari Lombok

Kulon2010 0.58 0.58 0.58 1.23

471 Wonosari LombokWetan

2010 0.52 0.52 0.85 0.19

472 Wonosari Pasar Rejo 2010 0.13 0.13 0.35 0473 Wonosari Traktakan 2010 0.32 0.32 0.30 0.19474 Wonosari Tumpeng 2010 0.32 0.32 0.07 0.09475 Wonosari Wonosari 2010 0.84 0.84 0.22 0.54476 Wonosari Bendoarum 2009 0.84 0.84 0.22 0.54477 Wonosari Jumpong 2009 0.32 0.32 0.29 0.93478 Wonosari Kapuran 2009 0.29 0.29 0.32 0.14479 Wonosari Lombok

Kulon2009 0.58 0.58 0.58 1.23

480 Wonosari LombokWetan

2009 0.52 0.52 0.85 0.19

481 Wonosari Pasar Rejo 2009 0.13 0.13 0.35 0482 Wonosari Traktakan 2009 0.32 0.32 0.30 0.19483 Wonosari Tumpeng 2009 0.32 0.32 0.07 0.09484 Wonosari Wonosari 2009 0.57 0.57 0.27 0.24

Page 525: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

511

Kecamatan Binakal

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Binakal kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak sekolah SD, banyaknya sekolah SMP,persentase warung, dan persentase toko yang tinggi, dan kondisi penggunaPLN/PDAM dan PDAM, serta rumah permanen yang rendah. Untuk desa tertinggaldi Kecamatan Binakal terdapat desa Binakal, dan desa Bandelan mempunyai tipekondisi infrastruktur sosial yang tinggi daripada aspek lainnya.Sedangkan desaSumber Tengah mempunyai kondisi infrastruktur ekonomi yang tinggi dibandingaspek lainnya. Desa Baratan, desa Kembangan, desa Sumber Waru, dan desaGadingsari potensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupuninfrastruktur ekonomi.

Kecamatan Bondowoso

Page 526: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

512

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Bondowoso kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak sekolah SD, banyaknya sekolah SMP,persentase warung, dan persentase toko, kondisi pengguna PLN/PDAM dan PDAM,serta rumah permanen yang rendah. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Bondowosoterdapat desa Pancoran, dan desa Sukowiryo potensinya rendah semua baik dari sisiinfrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Cermee

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Cermee kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak sekolah SD, serta rumah permanenyang tinggi. Untuk desa tertinggal di Kecamatan Cermee terdapat desa Solor, desa

Page 527: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

513

Pelalangan, desa Bajuran, desa Grujugan, dan desa Ramban Wetan mempunyai tipekondisi infrastruktur sosial yang tinggi daripada aspek lainnya. Sedangkan desa BatuAmpar, desa Jirek Mas, desa Kladi, desa Suling Wetan, desa Batusalang, desaBercak, dan desa Bercak Asri potensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktursosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Jambesari Darus Sholah

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Jambesari DarusSholah kondisi demografi dapat digambarkan dengan persentase toko, banyaksekolah SD, dan pengguna PLN/PDAM yang tinggi dibanding aspek lainnya. Untukdesa tertinggal di Kecamatan Jambesari Darus Sholah terdapat desa Jambeanom, desaGrujugan Lor, desa Tegalpasir, dan desa Sumber Anyar mempunyai tipe infrastruktursosial, dan ekonomi yang tinggi dibanding aspek lainnya. Sebaliknya desaSumberjeruk, desa Pengarang, desa Pucanganom, dan desa Jambesari potensinyarendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Klabang

Page 528: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

514

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Klabang kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase toko, persentase warung, banyaksekolah SD, banyak sekolah SMP, rumah permanen, dan penggunaPLN/PDAM/PDAM yang tinggi dibanding aspek lainnya. Untuk desa tertinggal diKecamatan Klabang terdapat desa Besuk, desa Pandak, desa Karanganyar, dan desaLeprak mempunyai tipe infrastruktur sosial, dan ekonomi yang tinggi dibandingaspek lainnya. Sebaliknya desa Wonoboyo, desa Blimbing, dan desa Karangsengonpotensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastrukturekonomi.

Kecamatan Maesan

Page 529: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

515

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Maesan kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase toko, persentase warung, banyaksekolah SD, dan rumah permanen yang tinggi. Untuk desa tertinggal di KecamatanMaesan terdapat di desa Penanggungan, desa Pakuniran, desa Sucolor, desaSumbersari mempunyai tipe infrastruktur sosial, dan ekonomi yang tinggi dibandingaspek lainnya. Sebaliknya desa Gunungsari, desa Maesan, desa Sumberpakem, desaSuger Lor, desa Sumberanyar, desa Pujerbaru, desa Tanahwulan potensinya rendahsemua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Pakem

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Pakem kondisidemografi dapat digambarkan dengan pengguna PLN/PDAM/PDAM, banyaknyasekolah SD, dan SMP yang tinggi dibanding aspek lainnya.Untuk desa tertinggal diKecamatan Pakem terdapat desa Kupang, desa Sumberdumpyong, desa Ardisaengmempunyai tipe infrastruktur sosial, dan ekonomi yang tinggi dibanding aspeklainnya.Sebaliknya desa Petung, desa Gadingsari, dan desa Andungsari potensinyarendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Sumber Wringin

Page 530: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

516

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Sumber Wringinkondisi demografi dapat digambarkan dengan persentase warung, dan penggunaPLN/PDAM/PDAM yang tinggi dibanding aspek lainnya. Untuk desa tertinggal diKecamatan Sumber Wringin terdapat desa Sumberwringin, desa Tegaljati, desaSukorejo, dan desa Sukosari mempunyai tipe infrastruktur ekonomi yang tinggidibanding aspek lainnya. Sebaliknya desa Rejoagung potensinya rendah semua baikdari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Taman Krocok

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Taman Krocok kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase toko, rumah permanen, dan

Page 531: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

517

pengguna PLN/PDAM yang tinggi dibanding aspek lainnya.Untuk desa tertinggal diKecamatan Taman Krocok terdapat desa Kretek, dan desa Kemuningan mempunyaitipe infrastruktur sosial, dan ekonomi yang tinggi dibanding aspek lainnya.Sebaliknyadesa Sumberkokop, desa Gentong, desa Paguan, dan desa Trembungan potensinyarendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Tamanan

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tamanan kondisidemografi dapat digambarkan dengan persentase warung, persentase toko, danbanyak sekolah SD dibanding aspek lainnya. Untuk desa tertinggal di KecamatanTamanan terdapat desa Sumberkemuning, desa Karangmelok, desa Kembangan, desaWonosuko, dan desa Sumberanom mempunyai tipe infrastruktur ekonomi yang tinggidibanding aspek lainnya. Sebaliknya desa Mengen, desa Sukosari, dan desa Kalianyarpotensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastrukturekonomi.

Kecamatan Tegalampel

Page 532: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

518

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tegalampel kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak sekolah SD, rumah permanen, danpengguna PLN/PDAM yang tinggi dibanding aspek lainnya. Untuk desa tertinggal diKecamatan Tegalampel terdapat desa Klabang, desa Tanggulangin, desaKaranganyar, dan desa Mandiro mempunyai tipe infrastruktur sosial yang tinggidibanding aspek lainnya. Sebaliknya desa Purnomo, dan desa Sekarputih potensinyarendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastruktur ekonomi.

Kecamatan Tlogosari

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Tlogosari kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak SD, persentase toko, dan persentase

Page 533: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

519

toko yang tinggi dibanding aspek lainnya. Untuk desa tertinggal di KecamatanTlogosari terdapat desa Jebung Lor, desa Brambang Darusalam, desa Pakisan,mempunyai tipe infrastruktur ekonomi yang tinggi dibanding aspek lainnya.Sebaliknya desa Trotosari, desa Sulek, desa Gunosari, desa Kembang, dan desaTlogosari potensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupuninfrastruktur ekonomi.

Kecamatan Wonosari

Berdasarkan hasil analisis Biplot untuk Kecamatan Wonosari kondisidemografi dapat digambarkan dengan banyak sekolah SD, banyak sekolah SMP,rumah permanen, dan pengguna PLN/PDAM yang tinggi dibanding aspeklainnya.Untuk desa tertinggal di Kecamatan Wonosari terdapat desa Lombok Kulon,desa Tumpeng, dan desa Pasarejo mempunyai tipe infrastruktur sosial yang tinggidibanding aspek lainnya. Sebaliknya desa Wonosari, desa Lombok Wetan, desaJumpong, desa Traktakan, desa Bendoarum, desa Kapuran, dan desa Wonosaripotensinya rendah semua baik dari sisi infrastruktur sosial maupun infrastrukturekonomi.

Page 534: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

520

”Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 535: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

219

BAB VKESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan arahanpengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek sosial ekonomi,dan infrastruktur. Berikut ini merupakan hasil yang diperoleh dariproses penyusunan arahan pengembangan desa tertinggal KabupatenBondowoso berdasarkan aspek sosial, ekonomi, dan infrastruktur:

a. Terdapat beberapa faktor yang berpengaruh dalamketertinggalan desa di Kabupaten Bondowoso yang terdiridari 1) Faktor sosial yang terdiri dari tingkat pendidikan SD,dan tingkat pendidikan SMP, (2) Faktor ekonomi yangterdiri dari persentase keluarga miskin, (3) Faktorinfrastruktur sosial yang terdiri dari variabel persentase SD,persentase SMP, serta persentase rumah permanen, dan (4)Faktor infrastruktur ekonomi yang terdiri dari variabelpersentase pengguna PLN, persentase pengguna PDAM,persentase toko, dan persentase warung.

b. Dari 95 desa tersebut dikelompokkan berdasarkan tipologidan menghasilkan 9 tipologi dengan masing-masing tipologimemiliki karakteristik yaitu: tipologi 1 beranggotakan DesaTegalpasir. Tipologi ini memiliki karakteristik yaituketertinggalan kualitas SDM, kondisi infrastruktur sosialrendah, ketertinggalan perekonomian rendah dan kondisiinfrastruktur ekonomi rendah. Tipologi 2 beranggotakanDesa Bandelan, desa Sucolor, dan Desa Penanggungan.Tipologi ini memiliki karakteristik yaitu ketertinggalankualitas SDM dan kondisi infrastruktur sosial sedang,ketertinggalan perekonomian dan kondisi infrastrukturekonomi rendah. Tipologi 3 beranggotakan DesaSumberanom. Tipologi ini memiliki karakteristik yaituketertinggalan kualitas SDM dan kondisi infrastruktur sosialtinggi, ketertinggalan perekonomian dan kondisiinfrastruktur perekonomian dan kondisi infrastruktur

Page 536: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

220

ekonomi rendah. Tipologi 4 beranggotakan Desa Bandelan,Desa Leprak, Desa Ardisaeng, desaSumberdumpyong.Tipologi ini memiliki karakteristik yaituketertinggalan kualitas SDM, dan infrastruktur sosial rendah,ketertinggalan perekonomian dan kondisi infrastrukturekonomi sedang. Tipologi 5 beranggotakan Desa Gadingsari,Desa Baratan, Desa Pelalangan, Desa Pucang Anom, DesaGrujugan Lor, Desa Sumber Anyar, Desa Jambeanom, DesaKaranganyar, Desa Besuk, Desa Pandak, Desa Wonoboyo,Desa Sumbersari, Desa Pakuniran, Desa Kupang, DesaSukosari Kidul, Desa Tegaljati, Desa Mandiro, DesaKemuningan, Desa Sumber Kemuning, Desa Pakisan, DesaLombok Kulon, Desa Tumpeng, dan Desa Pasarejo. Tipologiini memiliki karakteristik ketertinggalan kualitas SDM, daninfrastruktur sosial sedang, ketertinggalan perekonomian dankondisi infrastruktur ekonomi sedang. Tipologi 6beranggotakan Desa Karang Sengon, Desa Tanah Wulan,Desa Gunungsari, Desa Andungsari, Desa Sukorejo, DesaSumber Wringin, Desa Trembungan, Desa Paguan, DesaKretek, Desa Karangmelok, Desa Mengen, Desa Kemirian,Desa Wonosuko, Desa Kembang, Desa Jebung Lor, DesaBrambang Darussalam, Desa Lombok Wetan, dan DesaWonosari. Tipologi ini memiliki karakteristik ketertinggalankualitas SDM, dan infrastruktur sosial tinggi, ketertinggalanperekonomian dan kondisi infrastruktur ekonomi sedang.Tipologi 7 beranggotakan Desa Karanganyar. Tipologi inimemiliki karakteristik ketertinggalan kualitas SDM, daninfrastruktur sosial rendah, ketertinggalan perekonomian dankondisi infrastruktur ekonomi tinggi. Tipologi 8beranggotakan Desa Sumberwaru, Desa Solor, Desa RambanWetan, Desa Grujugan, Desa Bajuran, Desa Batusalang,Desa Batu Ampar, Desa Bercak Asri, Desa Sumberjeruk,Desa Blimbing, Desa Sugerlor, Desa Sekarputih, DesaTanggulangin, Desa Klabang, Desa Gunosari, dan DesaTrotosari. Tipologi ini memiliki karakteristik ketertinggalan

Page 537: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

kualitas SDM, dan infrastruktur sosial sedang, ketertinggalanperekonomian, dan infrastruktur ekonomi tinggi. Tipologi 9beranggotakan Desa Kembangan, Desa Pancoran, DesaSukowiryo, Desa Kladi, Desa Bercak, Desa Suling Wetan,Desa Jirek Mas, Desa Jambesari, Desa Pengarang, DesaPujerbaru, Desa Maesan, Desa Sumberpakem, DesaSumberanyar, Desa Gadingsari, Desa Petung, DesaRejoagung, Desa Sumberkokop, Desa Gentong ,DesaSukosari, Desa Purnama, Desa Tlogosari, Desa Sulek, DesaJumpong, Desa Bendoarum, Desa Kapuran, dan DesaTraktakan. Tipologi ini memiliki karakteristik ketertinggalankualitas SDM, dan infrastruktur sosial tinggi, ketertinggalanperekonomian, dan infrastruktur ekonomi tinggi.

c. Dari masing-masing tipologi tersebut kemudian didapatarahan pengembangan desa tertinggal berdasarkan aspek-aspek yang diprioritaskan di Kabupaten Bondowosoberdasarkan permasalahan yang ada pada masing-masingtipologi. Dari masing masing tipe A ada 9 desa denganarahan pengembangan peningkatan salah satu aspek sosial,ekonomi, atau infrastruktur. Tipe B ada 59 desa denganarahan pengembangan peningkatan dan perbaikan salah satuaspek sosial, ekonomi, dan atau infrastruktur, sedangkan tipeC peningkatan pada semua aspek sosial, ekonomi, daninfrastruktur.

1.1 5.2 Saran

Dari hasil analisis pada penelitian ini terdapat beberaparekomendasi atau masukan yaitu sebagai berikut.

a. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi masukan bagipemerintah Kabupaten Bondowoso dalam mengatasiketertinggalan desa di bidang sosial, ekonomi, daninfrastruktur sebagai berikut: Dalam pengembangan Desa Tertinggal di Kabupaten

Bondowoso lebih difokuskan pada 27 desa tertinggalyang ada di tipologi C berdasarkan aspek sosial pada

Page 538: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

222

variabel tingkat pendidikan SD, SMP, aspek ekonomipada variabel kemiskinan, aspek infrastruktur sosial padavariabel banyaknya SD, SMP, dan rumah permanen, daninfrastruktur ekonomi pada variabel persentase penggunaPLN, PDAM, persentase toko, dan persentase warung.

Dalam pengembangan Desa Tertinggal yang palingdifokuskan adalah desa yang paling tertinggal yaitu DesaKembangan, Desa Pancoran, Desa Sukowiryo, DesaKladi, Desa Bercak, Desa Suling Wetan, Desa Jirek Mas,Desa Jambesari, Desa Pengarang, Desa Pujerbaru, DesaMaesan, Desa Sumberpakem, Desa Sumberanyar, DesaGadingsari, Desa Petung, Desa Rejoagung, DesaSumberkokop, Desa Gentong ,Desa Sukosari, DesaPurnama, Desa Tlogosari, Desa Sulek, Desa Jumpong,Desa Bendoarum, Desa Kapuran, dan Desa Traktakandalam upaya peningkatan kualitas SDM, kondisiinfrastruktur sosial, perekonomian, dan infrastrukturekonomi.

b. Dapat dilakukan penelitian lanjutan dari penelitian ini, yaitu:

Perlu adanya penelitian mengenai arahan pembiayaandesa tertinggal di Kabupaten Bondowoso.

Arahan pengembangan institusi sebagai pelaksanamengentaskan daerah tertinggal di KabupatenBondowoso.

Arahan Pengembangan Potensi Desa Ketela Pohonmelalui Pengembangan Ekonomi Lokal di

Page 539: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

223

DAFTAR PUSTAKAAdisasmita, Rahardjo. 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah.

Yogyakarta : Graha Ilmu

Adisasmita, Rahardjo. 2010. Teori-Teori Pembangunan ekonomi: Pertumbuhan Ekonomi dan Pertumbuhan Wilayah.Yogyakarta : Graha Ilmu

Riyadi, Ambardi, Socia (penyunting). 2002. PengembanganWilayah dan Otonomi Daerah – Kajian Konsep danPengembangan. Jakarta : Badan Pengkajiam dan PenerapanTeknologi (BPPT Press)

Alkadri, et.al. 1999. Manajemen Teknologi untuk PembangunanWilayah: Konsep Dasar, Contoh Kasus dan ImplikasiKebijakan Edisi Revisi. Jakarta : Badan Pengkajian danPenerapan Teknologi (BPPT Press)

Alkadri, et.al. 2001. Tiga Pilar Pengembangan Wilayah:Sumberdaya Alam, Sumberdaya Manusia, Teknologi. Jakarta:Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT Press)

Rusli, Said. 1996. Pembangunan dan Fenomena Kemiskinan.Jakarta : Grasindo

Imam Asy’ari, Sapari. 1993. Sosiologi Kota dan Desa. Surabaya: Usaha Nasional Surabaya

Ahnaf, Arizal. 1998. Pemantauan Perkembangan KesejahteraanRakyat : Pemanfaatan Data Survei Sosial Ekonomi Nasionaldan Data Sosial Kependudukan Lainnya. Jakarta : CV. Rioma

Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah KabupatenBondowoso. 2011. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten

Page 540: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

224

Bondowoso Tahun 2011-2031. Bondowoso : PemkabBondowoso

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso. 2009. KabupatenBondowoso dalam Angka tahun 2010. Bondowoso : BPS

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso. 2010. KabupatenBondowoso dalam Angka tahun 2011. Bondowoso : BPS

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso. 2011. KabupatenBondowoso dalam Angka tahun 2012. Bondowoso : BPS

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso. 2012. KabupatenBondowoso dalam Angka tahun 2013. Bondowoso : BPS

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso. 2013. KabupatenBondowoso dalam Angka tahun 2014. Bondowoso : BPS

Heryanti, Nunki. 2009. Arahan Pengembangan WilayahTertinggal di Kabupaten Bangkalan. Surabaya : Tugas AkhirMahasiswa PWK ITS

Kementrian Desa Perencanaan dan Pembangunan Nasional. 2015.Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun2015-2019. Jakarta : Bappenas

Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal danTransmigrasi. 2015. Penetapan Daerah Tertinggal dalamRPJMN 2015-2019. Jakarta : KEMENDESA

Putri, Ovi Resia A dan Eko Budi Santoso. 2012. PengembanganDaerah Tertinggal di Kabupaten Sampang. Surabaya:POMITS: Jurnal teknik ITS Vol 1 no 1.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/945

Page 541: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

225

Rahmawati, Diana. 2008. Penentuan Kawasan TertinggalBerdasarkan Tipologi Cluster di Kabupaten Tulungagung.Surabaya : Tugas Akhir Mahasiswa PWK ITS

Ridwan. Yennita H. 2014. Penentuan Variabel PrioritasKeberlanjutan Pembangunan Kabupaten Bangkalan SebagaiDaerah Tertinggal. POMITS: Jurnal Teknik ITS vol 3 No 2.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5421

Rosalina Septhiani Sondang, 2008. Analisis Faktor-FaktorPenentu Ketertinggalan Wilayah KBI dan KTI. Bogor : TugasAkhir PWK IPB

Sjarifuddin, Akil. 2003. Tujuan Umum Pengembangan Wilayahdan Penataan Ruang. Jakarta: Bapenas.

Sjafrizal. 2008. Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi. Padang :Baduose Media.

Trinanda, Riezky Ayudia dan Eko Budi Santoso. 2013.Penentuan Faktor-Faktor yang mempengaruhi ketertinggalanKawasan Kabupaten Pamekasan. POMITS Jurnal Teknik ITSVol 2 No2.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/4326

Triutomo, Sugeng. 2001. Pengembangan Wilayah MelaluiPembentukan Kawasan Ekonomi Terpadu dalam Tiga PilarPengembangan Wilayah. Jakarta : BPPT

Adisasmita, Rahardjo. 2013. Pembangunan Pedesaan.Yogyakarta : Graha Ilmu

Watchen, Lind Marchal. 2014. Teknik-teknik statistika dalamBisnis dan Ekonomi. Jakarta : Salemba Empat

Page 542: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

226

Melissa. 2012. Pendekatan Analisis Biplot dalamMendeskripsikan Posisi Relatif Antar SMA di Kota Denpasar.http://ejurnal.udayana.ac.id/oaji.net/articles/2015/2656-1449815832.pdf

Supranto, J. 2004. Analisis Multivariat (Arti dan Interpretasi).Jakarta : Rineka Cipta

Sugiyono, Prof, Dr, 2006. Metode Penelitian Pendidikan(Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung:Penerbit Alfabeta.

Gabriel, K.R. 1971. The Biplot Graphic Display of Matrices withApplication to Principal Componen Analysis. Jerussalem.

Page 543: ARAHAN PENGEMBANGAN DESA TERTINGGAL KABUPATEN BONDOWOSO ...

521

BIODATA PENULIS

Penulis dilahirkan di Surabayapada tanggal 21 Januari 1994 danmerupakan anak pertama dariempat bersaudara dari pasanganDr. Brodjol Sutiyo, M.Si danNinit Prih Indahwati. Penulistelah menempuh pendidikanformal di SDN Kertajaya XII No.218 Surabaya, SMPN 12Surabaya, SMAN 14 Surabaya,dan terakhir terdaftar sebagaimahasiswa di JurusanPerencanaan Wilayah dan KotaITS dengan NRP 3612100019

melalui jalur SNMPTN.Selama menjadi mahasiswa penulis aktif dalam organisasikemahasiswaan di kampus yaitu sebagai staff DepartemenKesejahteraan Mahasiswa HMPL ITS periode 2013-2014, danmenjabat sebagai Sekretaris Departemen KesejahteraanMahasiswa HMPL ITS periode 2014-2015. Selain itu, penulisjuga aktif dalam kepanitian-kepanitian yang diselenggarakandi lingkungan PWK maupun ITS. Penulis juga aktif sebagaiasisten dosen pada mata kuliah pilihan perencanaanperdesaan. Penulis dapat dihubungi di alamat [email protected]