Anatomi Histologi Saluran Limfe dan Kelenjar Limfe Serta Komponen seluler & non selulerTutor : dr. Arif Yahya, M.Kes

Anatomi

Secara anatomi aliran getah bening aferen masuk ke dalam KGB melalui simpai (kapsul) dan membawa cairan getah bening dari jaringan sekitarnya dan aliran getah bening eferen keluar dari KGB melalui hilus. Cairan getah bening masuk kedalam kelenjar melalui lobang-lobang di simpai. Di dalam kelenjar, cairan getah bening mengalir dibawah simpai di dalam ruangan yang disebut sinus perifer yang dilapisi oleh sel endotel.

Sel-sel endotel pembuluh limfe membentuk suatu katup kecil yang memungkinkan zat molekul besar dapat masuk tetapi tidak dapat keluar dari kapiler limfe.

Histologi

Komponen SelulerLimfosit Terbagi menjadi limfosit T dan Limfosit B dalam sistem limfatik. Eritrosit Eritrosit yang keluar ke interstisial diserap kembali melalui limfa akan tetapi dalam jumlah sangat sedikit.

Komponen Non Seluler Air merupakan komponen utama darah ( 50%). Protein 1. Albumin menjaga tekanan onkotik, dan transport hormon. 2. Globulin sebagai transport dan antibodi. 3. Fibrinogen membantu proses pendarahan dan diproduksi di hati.

Garam 1. Natrium, Klorida, Kalium transmisi impuls saraf pada sel saraf. 2. Kalsium kontraksi otot 3. Magnesium berperan penting dlm sistem enzim (Co. faktor), pembentukan ATP, pompa Na/K, dan metabolisme karbohidrat, as. amino, lemak, bekerja bersama Ca menjaga sistem neuromuskular, regulasi temperatur, konversi gula darah menjadi energi. 4. Bikarbonat mengatur pH Lemak di dapat dari penyerapan pada usus.