analisis program bukan sekedar wayang

7/23/2019 analisis program bukan sekedar wayang

http://slidepdf.com/reader/full/analisis-program-bukan-sekedar-wayang 1/44

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dunia pertelevisian saat ini mulai berkembang pesat, maka

program acara televisi yang berinovasi dan semakin kreatif mulai

beraaing. Contohnya tayangan televisi yang berada di stasiuin televisi

swasta yang semakin kesini makin bersaing. Untuk iu televisi swasta

berlombalomba untuk berinovasi dengan tayangan yang menarik

yang membuat minat para penonton dengan menciptakan berbagai

macam program televisi yang menarik dan berkresi.

!ami mengangkat acara tv dari salah satu stasiun televisi yaitu

"#$ $% televisi masa kini dengan program acara &Bukan 'ekedar

(ayang). Bukan sekedar wayang adalah salah satu program hiburan

yang mengngkat kesenian wayang golek yang berasal dari *awa

Barat. !ami mengangkat acara tersebut karena menurut kami, acara

tersebut sangat menarik dan sangat berbeda dengan wayang golek

yang seharusnya.

(ayang golek yang biasanya memiliki kesan budaya yang sangat

kental tetapi didalam acara bukan sekedar wayang dibuat lebih

modern. Contohnya, !arakter wayang di gantikan dengan salah satu

tokoh kartun shincan yang dibuat men+adi tokoh wayang, tokoh

ichael *ackson yang dibuat wayang yang benarbenar serupa

dengan tokoh aslinya. 'alah satu tokoh wayang si cepot yang sudah

tidak asing didalam perwayangan tetap diadakan dalam acara ini,

karena tokoh si cepot men+adi icon dalam program tersebut. (ayang

si cepot yang biasanya berperan dengan -r+una, Dawala, Denawa

-cung dan lainlain tetapi di program acara bukan sekedar wayang

tokoh si cepot bermain dengan tokoh shincan,ichael *ackson, aa

gym dan lainlainnya. selain cepot, icon selan+utnya ialah 'ule. $okoh

1/



'ule pun dibuat men+adi tokoh wayang yang didalangi langsung oleh

'ule.

'eorang komedian 'ule 'utisna ternyata memiliki talenta lainmen+adi seorang dalang. 'ule men+adi icon didalam acara bukan

sekedar wayang ini. 0ang membuat menarik di acara ini ialah 'ule

yang membawakan program acara tersebut menggambarkan

karakter dirinya terhadap tokoh wayang. 'ehingga bisa menarik

perhatian penonton.

Dalam program acara bukan sekedar wayang ini berbeda dengan

pogram acara televisi lainnya. !arena di acara bukan sekedar wayang

konsep apapun dibuat men+adi lebih berbeda. Contohnya didalam

program acara news yang biasanya di bawakan oleh news anchor ,

tetapi dalam acara bukan sekedar wayang ini dibawakan oleh tokoh

wayang shincan. 'ehingga ini men+adi inovasi bagi program acara

televisi. Di dalam acara bukan sekedar wayang ini tidak ada tokoh

manusia, semua tokoh digantikan sebagai wayang, seperti sinden pun

diganti men+adi tokoh wayang.

Wayang yang biasanya menceritakan kerajaan kolonial diubah menjadi cerita yang

berhubungan dengan masyarakat modern dewasa ini. -cara ini sangat menarik

dengan konsep wayang yang sangat berbeda maka wayang golek

bisa lebih di kenal oleh masyarakat ndonesia. !hususnya kaum anak

anak, rema+a hingga dewasa bisa menikmati acara bukan sekedar

wayang ini.

1.2 3umusan asalaha. -pa yang dimaksud dengan komunikasi secara umum)4b. -pa yang dimaksud dengan man+emen komunikasi)4c. -pa yang dimaksud dengan mana+emen komunikasi massa4d. -pa yang dimaksud dengan mana+emen komunikasi massa

dalam bidang penyiaran)4

e. -pa yang dimaksud dengan $elivisi)4

2/



f. -pa yang dimaksud dengan variety show)4g. Bagaimana analisis '(5$ dalam program acara &Bukan

'ekedar (ayang)4h. Bagaimana analisis '$6DB dalam program acara &Bukan

'ekedar (ayang)4i. Bagaimana analisis -D- dalam program acara &Bukan 'ekedar

(ayang)4

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

2.1 Komunikasi

2.1.1 Pengertian Komunikasi

Istilah komunikasi atau dalam bahasa Inggris communication berasal

dari latin communicati, dan bersumber dari kata communis yang berarti

sama. Sama disini maksudnya adalah sama makna.

Jika dua orang terlibat dalam komunikasi, misalnya dalam bentuk

percakapan, maka komunikasi akan terjadi atau berlangsung selama ada

kesamaan makna mengenai apa yang dipercapakan. Kesamaan bahasa yang

digunakan dalam percakapan itu belum tentu menimbulkan kesamaan

makna. engan kata lain, mengerti bahasanya saja belum tentu mengerti

makna yang dibawakan oleh bahasa itu. Jelas bahwa percakapan kedua

orang tadi dapat dikatakan komunikatif apabila kedua!duanya, selain

mengerti bahasa yang dipergunakan, juga mengerti makna dari bahan yang

dipercakapkan.

"kan tetapi, pengertian komunikasi yang dipaparkan diatas si#atnya

dasariyah, dalam arti kata bahwa komunikasi itu minimal harus mengandung

kesamaan makna antara dua pihak yang terlibat. ikatakan minimal karena

7/



kegiatan komunikasi tidak hanya informatif, yakni agar orang lain mengerti

dan tahu, tetapi juga persuasif , yaitu agar orang lain bersedia menerima

suatu paham atau keyakinan, melakukan suatu perbuatan atau kegiatan, dan

lain!lain.

Pentingnya komunikasi bagi kehidupan sosial, busaya, pendidikan,

dan politik sudah disadari oleh para cendikiawan sejak "ristoteles yang

hisup ratusam tahun sebelum $asehi. "kan tetapi, studi "ristoteles hanya

berkisar pada retorika dalam lingkungan kecil. %aru pada pertengahan abag

ke!2& ketika dunia dirasakan semakin kecil akibat re'olusi industri dan

re'olusi teknologi elektronik, setelah ditemukan kapal api, pesawat terbang,

listrik, telepon, surat kabar, #ilm, radio, tele'isi, dan sebagainya maka paracendikiawan pada abad sekarang menyadari pentingnya komunikasi

ditingkatkan dari pengetahuan (knowledge) menjadi ilmu (science).

alam prosesnya, komunikasi dapat diartikan sebagai trans#er

in#ormasi atau pesan (message) dari pengirim pesan sebagai komunikator

dan kepada penerima sebagai komunikan. alam proses komunikasi tersebut

bertujuan untuk mencapai saling pengertian (mutual understanding) antara

kedua pihak yang terlibat dalam proses komunikasi. alam proses

komunikasi, komunikator mengirimkan pesan atau in#ormasi kepada

komunikan sebagai sasaran komunikasi.

"dapun beberapa de#inisi komunikasi dari para pakar, sebagai berikut*

1 Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa

mengatakan apa dengan cara apa, kepada siapa dengan e#ek apa

(+aswell).

2 Komunikasi merupakan rangkaian prosoes pengalihan in#ormasi

dari satu orang kepada orang lain dengan maksud tertentu.

Komunikasi adalah proses yang melibatkan seseorang untuk menggunakan tanda!tanda (alamiah atau uni'ersal berupa simbol!

simbol berdasarkan perjanjian manusia) 'erbal atau non 'erbal

yang disadari atau tidak disadari yang bertujuan untuk

mempengaruhi sikap orang lain.

-ntuk memahami pengertian komunikasi sehingga dapat dilancarkan

secara e#ekti#, para peminat komunikasi sering kali menguntip paradigm

yang dikemukakan oleh arold +aswell dalam karyanya , The structure and

8/



Function of Communication in Society. +aswell mengatakan bahwa cara

yang baik untuk menjelaskan komunikasi ialah menjawab pertanyaan

sebagai berikut* Who /ay What In Which Channel To Whom With What

Effect 0

Paradigm laswell diatas menunjukan bahwa komunikasi meliputi

lima unsur sebagai jawaban dari pertanyaan yang diajukan itu, yakni*

• Komunikator (ommunicator, /ource, /ender)

• Pesan ($essage)

• $edia (hannel, $edia)

• Komunikan (ommunicant, ommunicate, recei'er, recipient)

• #ek (##ect, Impact, In#luence)

%erdasarkan paradigm +aswell tersebut, komunikasi adalah proses

penyampaian pesan pleh komunikator kepada komunikan melalui media

yang menimbulkan e#ek tertentu.

+aswell menghendaki agar komunikasi dijadikan objek studi ilmiah,

bahkan setiap unsur diteliti secara khusus. /tudi mengenai komunikator

dinamakan control analysis3 pengelidikan mengenai pers, radio, tele'ise,

#ilm dan media lainnya disebut media analysis3 penyelidikan mengenai

pesan dinamai conten analysis3 audience analysis adalah studi khusus

tentang komunika3 sedangkan effect analysis merupakan penelitian mengenai

e#ek atau dampak yang ditimbulkan oleh komunikasi. emikian

kelengkapan unsur komunikasi menurut arold +aswell yang mutlak harus

ada dalam setiap prosesnya.

Proses komunikasi pada hakikatnya adalah proses penyampaian

pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

(komunikan). Pikiran bisa merupakan gagasan, in#ormasi, opini, dan lain!

lain yang muncul dari benaknya. Perasaan bisa berupa keyakinan, kepastian,

keragi!raguan, kekhawatiran, kemarahan, kemarahan, keberanian,

kegairahan, dan sebagainya yang timbul dari lubuk hati.

9/



"dakalanya seseorang menyampaikan buah pikirannya kepada orang

lain tanpa menampakan perasaan tertentu. Pada saat lain seseorang

menyampaikan perasaannya kepada orang orang lain tanpa pemikiran. 4idak

jarang pula seseorang menyampaikan pikirannya disertai perasaan tertentu,

disadari atau tidak disadari. Komunikasi akan berhasil apabila pikiran

disampaikan dengan menggunakan perasaan yang disadari3 sebaliknya

komunikasi akan gagal jika sewaktu menyampaikan pikiran, perasaan tidak

terkontrol.

2.1.2 Proses Komunikasi

Proses komunikasi adalah setiap langkah mulai dari saat ,enciptakan

in#ormasi sampai dipahami oleh komunikan. Komunikasi adalah sebuah

proses, sebuah kegiatan yang berlangsung continue. Joseph e 5ito (1677)

mengemukakan komunikasi adalah transaksi. al tersebut dimaksud bahwa

komunikasi merupaka suatu proses, dimana komponen!komponen saling

terkait. %ahwa para pelaku komunikasi beraksi sebagai satu kesatuan dan

keseluruhan.

alam setiap transaksi, setiap elemen berkaitan secara integral

dengan elemen yang lain. "rtinya elemen!elemen komunikasi saling

bergantung tidak pernah independen, masing!masing komponen saling

mengait dengan komponen yang lain.

alam aplikasinya, langkah!langkah dalam proses komunikasi adalah

sebagai berikut*

• +angkah pertama ide atau gagasan diciptakan oleh simber atau

komunikator

• +angkan kedua, ide yang diciptakan tersebut kemudian

dialihbentukan menjadi lambing!lambang komunikasi yang

mempunyai makna dan dapat dikirimkan

• +angkah ketiga, pesan yang telah di!encoding tersebut selanjutnya

dikirimkan melalui saluran atau media yang sesuai dengan

karakteristik lambing!lambang komunikasi ditunjukan kepada

komunikan

• +angkah keempat, penerima mena#sirkan isi pesan sesuai dengan

perssepsi untuk mengartikan maksud pesan tersebut

:/



• +angkah kelima, apabila pesan tersebut telah berhasil di decocing,

khalayak akan mengirim kembali pesan tersebut ke komunikator.

Proses komunikasi terbagi menjadi dua tahap, yakni secara primer

dan secara sekunder*

a Proses Komunikasi /ecara Primer

Proses komunikasi secara primer adalah proses penyampaian

pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan

menggunakan lambang (symbol) sebagai media. +ambing sebagai

media primer dalam proses komunikasi adalah bahasas, kial,

isyarat, gambar, warna, dan lain sebagainya yang secara langsung

mampu menerjemahkan pikiran dan atau perasaan komunikator

kepada komunikan. %ahwa bahasa yang paling banyak

dipergunakan dalam komunikasi adalah jelas karena hanya

berhaslah yang mampu menerjemahkan pikiran seseorang kepada

orang lain. "pakah itu berbentuk idea, in#ormasi atau opini3 baik mengenai hal yang kongkrit yang abstrak3 bukan saja tentang hal

atau peristiwa yang terjadi pada saat sekarang, melainkan juga pada

waktu yang lalu dan masa yang akan datang. "dalah berkat bahasa

maka kita dapat mempelajari ilmu pengetahuan sejak ditampilkan

oleh "ristoteles, Plato, /ouch rates3 dapat menjadi manusia yang

beradab dan berbudaya3 dan dapat memperkirakan apa yang akan

terjadi pada tahun, decade, bahkan abad yang akan datang.

b Proses Komunikasi /ecara /ekunder

Proses komunikasi secara sekunder adalah proses penyampaian

pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat

atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lamban sebagai

media pertama.

/eorang komunikator menggunakan media kedua dalam

melancarkan komunikasinya karena komunikan sebagai sasarannya

berada di tempat yang relati'e jauh atau jumlahnya banyak. /urat,

;/

I 89I8 9I8 %"+IK"P8:I;I$"



telepon, teleks, surat kabar, majalah, radio, tele'ise, dan banyak

lagi. "dalah media kedua yang sering digunakan dalam

komunikasi.

Pada umumnya, jika kita berbicara di kalangan masyarakat

yang dinamakan media komunikasi itu adalah media kedua

sebagaimana diteragkan diatas jarang sekali orang menganggap

bahas sebagai media komunikasi. al ini disebabkan oleh bahasa

sebagai lambang (symbol beserta i si (konten) yakni pikiran dan

atau perasaan < yang dibawahnya menjadi totalitas pesan

(message), yang tampak tak dapat dipisahkan. 4idak seperti media

dalam bentuk surat, telepon, radio, dan lain!lain. =ang jelas tidak selalu dipergunakan tanpaknya seolah!olah tak mungkin

berkomunikasi tanpa bahasa, tetapi orang mungkin dapat

berkomunikasi tanpa surat atau telpon, atau tele'ise, dan

sebagainya.

2.1. ampak Komunikasi

/etiap akti#itas komunikasi pasti memiliki e#ek. alam konsep

komunikasi paradigmatis disebutkan bahwa komunikasi merupakan sebuah

pola yang meliputi sejumlah komponen dalam bentu (unsur) serta memiliki

dampak tertentu. "dapun pola!pola komunikasi yang memiliki dampak,

antara lain penyuluhan, penerangan, propaganda, kampanye, pendidika,

acara radio, atau tele'ise, pemutaran #ilm atau 'ideo dan diplomasi. Pada

dasarnya komunikasi memiliki tiga dampak yaitu*

• $emberikan in#ormasi, meningkatkan pengetahuan, menambah

wawasan. tujuan ini sering disebut tujuan kogniti#.• $enumbuhkan perasaan tertentu, menyampaikan pikiran, ide atau

pendapat. 4ujuan ini sering disebut tujuan a#ekti#.

• $engubah sikap, perilaku dan perbuatan. 4ujuan ini sering disebut

tujuan konati# atau psikomotorik.

-ntuk mencapai tujuan tersebut, maka diperlukan pola komunikasi yang

sesuai dengan yang menjadi tujuan komunikasi seperti yang dijelaskan

berikut ini*

</



89 ampak Pola Komunikasi >ungsi

1. Kogniti# • eramah -mum

• ;apat

•

Kuliah• Penerangan

$enjelaskan tentang

sesuatu hal agar sesuatu

itu dapat dimengerti dan

dipahami

2. "#ekti# • $edia $assa

• iploma

• Penataan

$enimbulkan perasaan

tertentu agar mudah

dihayati

. Konati# • >orum $edia

• Periklanan

• Penyuluhan

• Public ;elation

• Kampanye

• Propaganda

$enimbulkan perubahan

sikap, agar berperikalu

sesuai dengan yang

diinginkan oleh

komunikator

2.1.? /asaran Komunikasi

/eperti diketahui bersama tujuan komunikasi adalah menghibur,

memberikan in#ormasi, dan mendidik. engan tujuan tersebut berdampak

pada peningkatan pengetahuan (kogniti#), membangun kesadaran (sikap) danmengubah perilaku psikomotorik seseorang atau masyarakat dalam proses

komunikasi.

isamping itu, terdapat pula proses komunikasi yang mendasar,

yakni penggunaan bersama atas pesan oleh komunikator maupun

komunikannya sehingga akan menjamin keberhasilan komunikasi. al

tersebut terjadi karena ada kesamaan makna dalam penggunaan lambing!

lambang komunikasi.

%erkaitan dengan hal tersebut terdapat dua macam sasaran

komunikasi antara lain*

• /iapakah sasaran komunikasi yang dituju0 ari pengalaman sehari!

hari kita sering menemukan bahwa di dalam sasaran komunikasi

dengan seseorang atau kelompok masyarakat tertentu, respon yang

datang kepada kita tidak hanya dari khalayak sasaran yang

dikehendaki, melainkan juga datang dari indi'idu atau kelompok

yang lain (yang tidak dikehendaki).

=/



• %agaimana e#ek komunikasi0 %ahwa pesan yang diterima oleh

komunikan dapat dibedakan yang si#atnya konsumti# dan

instrumental atau kombinasi keduanya.

a). #ek konsumti# adalah e#ek atau pengaruh komunikasi (pesan)

yang dapat langsung diresapi dan dapat diamati.

b). #ek instrumental adalah e#ek atau pengaruh dari komunikasi

(pesan) yang tidak dapat langsung dirasakan man#aatnya oleh

komunikan dan tidak dapat langsung diamati oleh komunikator.

2.1.@ :angguan Komunikasi

/egala sesuatu yang menghalangi kelancaran komunikasi disebut

sebagai gangguan (noise). Kata 8oise dipinjam dari istilah ilmu kelistrikan

yang mengakibatkan tidak lancarnya atau berkurangnya ketepatan peraturan.

Percetakan huru# yang saling bertindihan dalam suatu surat kabar atau

majalah agan menjadi gangguan bagi pembacanya. Kata!kata yang

diucapkan tidak tepat oleh seorang penyiar akan mengganggu komunikasi

dengan pendengarannya. "pabila kata!kata atau kalimat yang yang

disampaikan tidak atau bukan merupakan kata!kata yang secara luas

dipahami oleh pendengar. Penggunaan kata!kata asing yang sukar dimengerti

tentu merupakan bagian dari noise atau gangguan yang harus dihindari oleh

sebuah stasiun radio. i samping itu, ada pula gangguan yang berasal dari

saluran komunikasi tersebut, misalnya inter#ensi yang terjadi pada

gelombang radio yang mengakibatkan tidak jelasnya isi siaran diterima oleh

pendengar. 8amun demikian, pada hakikatnya kebanyakan dari gangguan

yang timbul, bukan berasal dari sumber atau salurannya, tetapi dari audience(penerima)nya.

$anusia sebagai komunikan memiliki kecenderungan untuk acuh tak

acuh, meremehkan sesuatu, salah mena#sirkan, atau tidak mampu mengingat

dengan jelas apa yang diterimanya dari komunikator. /etidak!tidaknya ada

tiga #actor psikologis yang mendasari hal itu, yaitu*

• /electi'e attention, orang biasanya cenderung untuk mengekspos

dirinya hanya kepada hal!hal (komunikasi) yang dikehendakinya.

1>/



$isalnya, seseorang tidak berminat membeli mobil, jelas dia akan

berminat membaca iklan jual beli mobil.

• /electi'e perception, suatu kali seseorang berhadapan dengan suatu

peristiwa komunikasi sesuai dengan prakonsepsi yang sudah dimili

sebelumnya. al ini erat kaitannya dengan kecenderungan berpikir

secara steroip.

• /electi'e retention, meskipun seseorang memahami suatu

komunikasi, tetapi orang berkecenderungan hanya mengingat apa

yang mereka ingin untuk diingat. $isalnya, setelah membaca suatu

artikel berimbang mengenai komunisme, seorang mahasiswa yang

anti komunis hanya akan mengingat hal!hal jelek mengenai

komunisme. /ebaliknya mahasiswa yang prokomunis cenderung

untuk mengingat kelebihan!kelebihan system komunisme yang

diungkapkan oleh artikel tersebut.

Pada umumnya, sebuah komunikasi dikontrol oleh komunikator.

"pabila seorang guru sedang mengajar di sebuah kelas maka ia yang

menentukan apa yang harus dan tidak disampaikan. /epanjang dia mampu

berkomunikasi dan dapat tampil dengan baik, maka pesan atau in#ormasi

yang disampaikannya akan diterima dengan baik pula oleh komunikatornya.

Komunikator sebagai sumber dengan mudah dapat mengontrol apa yang

diucapkan atau disampaikannya, tetapi komunikator tidak dapat mengontrol

apa yang didengarkan atau sedang dipikirkan oleh audiencenya.

/electi'e attention, selecti'e perception, dan selecti'e retention berlaku

uni'ersal. >actor tersebut sangat besar pengaruhnya terhadap keberhasilan

suatu komunikasi.

8oise yang berasal dari audience akan sangat besar apabila pesan

yang disampaikan kontro'ersial, tetapi sebaliknya pesan yang diterima

relati'e jelas apabila pesan itu sederhana dan tidak bertele!tele. "kibatnya

sangat sukar untuk mengubah audience dari suatu titik pandang tertentu ke

titik pandang lainnya. +ebih mudah untuk menyampaikan pandangan

tertentu yang sebelumnya tidak pernah ada atau tidak mereka ketahui.

11/



2.2 $anajemen Komunikasi

2.2.1 Pengertian asar $anajemen

"kti'itas manajemen pada setiap lembaga atau organisasi yang pada

umumnya berkaitan dengan usaha mengembangkan suatu tim kerja atau

kelompok orang dalam satu kesatuan dengan meman#aatkan sumber daya

yang ada untuk mencapai tujuan tertentu dalam organisasi yang telah

ditetapkan sebelumnya.

9leh karena itu, setiap bentuk kerja sama kelompok orang untuk

mencapai tujuan, tentu memerlukan manajemen. $enurut koontA dan

9Bannel (16C&) manajemen diartikan sebagai pelaksana sesuatu dengan

menggunakan orang lain (getting things done throught people). ari batasan

itu, menunjukan bahwa sebagai #enomena sosial atau sebagai praktik,

manajemen telah ada sejak seseorang menggunakan orang lain untuk

mencapai tujuan yang diinginkan.

$anajemen berasal dari kata manage dan dalam bahasa latin manus,

yang berarti memimpin, mengatur, atau membimbing.

• :eorge ;. 4erry mende#inisikan manajemen sebagai berikut.

$anajemen merupakan sebuah proses yang khas, yang terdiri

dari tindakan!tindakan* perencanaan, pengorganisasian,

penggiatan, dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan

serta mencapai sasaran!sasaran yang telah ditetapkan melalui

peman#aatan sumber daya manusia dan sumber daya yang

lainnya.

• e#inisi lainnya juga diberikan oleh KoontAdan 9Bonell,

manajemen adalah usaha mencapai tujuan tertentu melalui

kegiatan orang lain. engan demikian manajer mengadakan

koordiasi atas sejumlah akti#itas orang lain yang meliputi

pwrwncanaan, pengorganisasian, penempatan, penggerakan dan

perpindahan.

• $enurut Patterson dan Plowman, mengatakan manajemen dapat

dide#inisikan sebagai suatu teknik, maksud dan tujuan dari

12/



sekelompok manusia tertentu yang ditetapkan, dijelaskan dan

dijalankan.

• $enurut +awrence ". "ppley manajemen adalah seni pencapaian

tujuan yang dilakukan melalui usaha orang lain• $enurut 9ey iang ee manajemen adalah seni perencanaan,

pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan

pengontrolan atas human and nation resource (terutama human

resource) untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan lebih

dahulu.

ari batasan pengertian manajemen tersebut, dapat ditarik suatu

kesimpulan bahwa #ungsi pokok atau tahapan!tahapan dalam manajemen,

yaitu suatu proses dari tindakan untuk melakukan hal!hal sebagai berikut*

a Perencanaan (Planning)

Perencanaan yang mencangkup penetapan tujuan dan

standar, penentuan dan prosedur, pembuatan rencana serta

ramalan (prediksi) yang diberikan akan terjadi. /chermerhorn, Jr

(1666) mengatakan perencanaan merupakan proses untuk

menentukan tujuan yang akan dicapaidicapai serta langkah!

langkah yang harus diambil untuk mencapainya. +ewat

perencanaan, seorang manajer mengidenti#ikasi hasil kerja yang

diinginkan serta mengidenti#ikasi hasil kerja yang diinginkan

serta mengidenti#ikas cara!cara untuk mencapainya

b Pengorganisasian (9rganiAing)

Pengorganisasian merupakan proses pemberian tugas,

pengalokasian sumber daya serta pengaturan kegiatan secara

terkoordinasi kepada setiap indi'idu dan kelompok untuk

menerapkan rencana. >ungsi pengorganisasian disisi meliputi

pemberian tugas yang terpisah kepada masing!masing pihak,

membentuk bagian, mendelegasikan dan menetapkan jalur suatu

wewenang atau tanggung jawab dan system komunikasi, serta

mengkoordinasi kerja setiap karyawan di dalam suatu tim kerja

yang solid dan terorganisasi

c Penyusunan /ta# (/ta##ing)

17/



>ungsi ini meliputi penetuan dan persyaratan personel

yang dipekerjakan, menarik dan memilih calon karyawan,

menentukan job description dan persyaratan teknis suatu

pekerjaan, penilaian dan pelatihan termasuk pengembangan

kualitas dan kuantitas karyawan sebagai acuan untuk penyusunan

setiap #ungsi dalam manajemen organisasi

d Pengarahan (+eading)

Pengarahan adalah proses untuk menumbuhkan semangat

pada karyawan supaya bekerja git serta membimbing mereka

melaksanakan rencana dalam mencapai tujuan. >ungsi

pengarahan meliputi membuat orang lain melakukan pekerjaan,

mendorong dan memoti'asi bawahan, serta menciptakan iklim

atau suasana pekerjaan yang kondusi#, khususnya dalam metode

komunikasi dari atas ke bawah dan sebaliknya, diharapkan

timbulnya saling pengertian dan kepercayaan yang baik.

$enumbuhkembangkan disiplin kerja dan sense o# belonging

pada setiap karyawannya serta jajaran manajemen (public

internal)

e Pengawasan (ontrolling)>ungsi terakhir dari manajemen ini mencangkup, persiapan

suatu standar kualitas dan kuantitas hasil kerja, baik berbentuk

produk maupun jasa yang diberikan perusahaan atau organisasi

dalam upaya pencapaian tujuan kepuasa bersama, produkti'itas

dan terciptanya citra yang positi#. alam hubungan ini

/chermerhorn Jr mengatakan bahwa #ungsi ini merupakan

pengukuran kinerja, membandingkan antara hasil yang

sesungguhnya dengan rencana serta mengambil tindakan

pembetulan yang diperlukan.

alam system manajemen akan terlihat siapa yang

memenuhi kriteria untuk ditunjuk sebagai manajerdan

bawahannya. "rtinya ada dua klasi#ikasi dalam manajemen* yang

pertama adalah ada yang memimpin dan ada yang dipimpin,

sedangkan dari aspek komunikasi dalam sebuah organisasi dapat

ditinjau dari seg, yakni komunikasi antar menejemen dan

18/



hubungan antarkaryawan (;uslan, 166C). Jadi, dalam organisasi

terdapat dua unsur peranan komunikasi yakni unsur pertama

adalah komunikasi manajemen atau sering disebut komunisasi

organisasional dan unsur kedua yaitu komunikasi antarmanusia.

2.2.2 Karakteristik $anajemen

ari beberapa de#inisi manajemen yang telah disebutkan, dapat kita

catatat beberapa karakteristik dari manajemen sebagai berikut*

a $anajemen merupakan perpaduan antara ilmu dan seni untuk mencapai

tujuan organisasi

b $anajemen adalah proses yang sistematis terkoordinasi dan kooperati#

dalam usaha meman#aatkan sumber daya manusia dan sumber!sumber

lainnya

c $anajemen mempunyai tujuan tertentu, berhasil tidaknya tujuan itu

tergantung pada kemampuannya dalam menggunakan segala potensi

yang ada

d $anajemen merupakan system kerja sama yang kooperati# dan rasional

e $anajemen didasarkan pada pembagian kerja, tugas, dan tanggung

jawab yang teratur.

2.2. Pengertian $anajemen Komunikasi

/ecara sederhana dapat dikemukakan bahwa manajemen komunikasi

adalah manajemen yang diterapkan dalam kegiatan komunikasi. Ini berarti

manajemen akan berperan atau sebagai penggerak akti#itas komunikasi

dalam usaha pencapaian tujuan komunikasi.

alam rangka pencapaian tujuan tersebut maka disinal

asas!asas manajemen dan komunikasi dipadukan dan disesuaikan diatas

landasan tujuan yang hendak dicapai. alam hal ini, maka para pelaku

komunikasi setidaknya harus mengetahui seluk!beluk ilmu manajemen dan

ilmu komunikasi. "pabila ada keinginan bersama untuk menyukseskan

penyelenggaraan komunikasi secara e#ekti#.

2. $anajemen Komunikasi $assa

2..1 "nalisis /W94

19/



"nalisis /W94 adalah identi#ikasi berbagai #aktor secara sistematis untuk

merusumuskan strategi perusahaan. "nalisis ini didasarkan pada logika yang

dapat memaksimalkan kekuatan ( strengths) dan peluang (opportunities),

namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (!eaknesses) dan

ancaman (threats). Proses pengambilan keputusan stragtegi selalu berkaitan

dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan.

engan demikian, perencanaan strategi ( strategi planner ) harus menganalisis

#aktor!#aktor strategi perusahaan (kekuatan, kelemahan, peluang, dan

ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. al ini disebut dengan analisis

situasi. $odel yang paling populer untuk analisis situasi adalah analisis

/W94.

2..1.1 ara membuat analisis /W94

Penelitian menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dapat ditentukan

oleh kombinasi #aktor internal dan eksternal. Kedua #aktor tersebut

harus dipertimbangkan dalam analisis /W94. /W94 adalah

singkatan dari lingkungan Internal Strengths dan Weaknesses serta

lingkungan eksternal "pportunities dan Threats yang dihadapi didunia

bisnis. "nalisis /W94 membandingkan antara #aktor eksternal

Peluang (opportunities) dan ancaman (threats) dengan #aktor internal

kekuatan ( strengths), dan kelemahan (!eaknesses).

Diagram 2.1 Analisis SWOT

1:/

B#3B-?- 6#LU-"?

7endukungstrategi turn

1endukung

'trategi

!#!U-$-"

"$#3"-L

!#!U-$-"

"$#3"-L

2

endukungstrategi

8

endukungstrategi



Kuadran 1 * merupakan situasi yang sangat menguntungkan.

Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat

meman#aatkan peluang yang ada. /trategi yang harus diterapkan

dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang

agresi# ( gro!th oriented strategy)

Kuadran 2 * meskipun menghadapi berbagai ancaman, perusahaan ini

masih memiliki kekuatan dari segi internal. /trategi yang harus

diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk meman#aatkan

peluang jangka panjang dengan cara strategi di'er#ikasi (produkDjasa)

Kuadran * perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar,

tetapi dilain pihak, ia menghadapi beberapa kendala atau kelemahan

internal. Kondisi bisnis pada kuadran ini mirip dengan #uestion

mark pada %: $atriE. >okus strategi perusahaan ini adalah

meminimalkan masalah!masalah internal perusahaan sehingga dapat

merebut peluang pasar yang lebih baik. $isalnya, $pple

menggunakan strategi peninjauan kembali teknologi yang

dipergunakan dengan cara menawarkan produk!produk baru dalam

industri microcomputer.

Kuadran ? * ini merupakan situasi yang sangat tidak menguntungkan,

perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan

internal.

2..2 "nalisis /4P%

%. Segmentation

Pengertian segmentasi menurut /utisne (2&&), segmentasi adalah

memilih!milih konsumen dalam beberapa kelompok yang memiliki

1;/

B#3B-?- 6#LU-"?



kesamaan, kebutuhan dan berdasarkan beberapa 'ariabel. /edangkan

segmentasi pasar adalah strategi yang direncanakan untuk

mengalokasikan sumber daya pemasaran kepada segmen yang telah

dide#inisikan.

$enurut $ssael (/utisna, 2&&), segmentasi pasar adalah

mengidenti#ikasi konsumen dengan kebutuhan yang sama dan

memenuhi kebutuhan!kebutuhan itu dengan memasarkan produk.

$enurut Kother (166?), segmentasi pasar adalah usaha pemisahan

pasar pada kelompok!kelompok pembeli menurut jenis!jenis produk

tertentu dan yang memerlukan bauran pemasaran tersendiri. 5ariabel

segmentasi utama terdiri dari *

a. /egmentasi geogra#is

/egmentasi yang mengharuskan pembagian pasar menjadi unit!unti

geogra#is yang berbeda seperti negara, negara bagian, wilayah,

pro'insi, kota atau lingkungan rumah tangga.

b. /egmentasi demogra#is

/egmentasi dimana pasar dibagi menjadi kelompok!kelompok

berdasarkan 'ariabel!'ariabel demogra#is seperti usia, ukuran

keluarga. /iklus hidup keluarga, penghasilan, pekerjaan,

pendidikan, agama, ras, generasi, dan kelas sosial.

c. /egmentasi psikogra#is

/egmentasi dimana pasar dibagi menjadi kelompok yang

berdasarkan gaya hidup atau kepribadian akan nilai. 9rang!orang

dalam kelompok geogra#is yang sama dapat menunjukan gambaran

psikogra#is yang berbeda.

d. /egmentasi perilaku

/egmentasi dimana pembeli dibagi!bagi menjadi kelompok!

kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, pemakaian atau

tanggapan mereka terhadap suatu produk.

&. Targeting

$enurut kotler (1667) suatu target pasar terdiri atas seperangkat

pembeli yang memilki kebutuhan atau karakterisktik yang sama yang

dipilih oleh suatu perusahaan untuk dilayani. -ntuk memilih pasar

yang dituju (target pasar), suatu perusahaan dapat menempuh macam

strategi, yaitu*

1</



a. 'undifferentiated arketing

alam strategi ini, perusahaan mengabaikan perbedaan

segmentasi pasar yang ada dan mencoba untuk mengembangkan

produk tunggal yang dapat memenuhi keinginan semua atau

banyak orang. Jadi, satu macam produk dipasarkan kepada semua

orang, tidak hanya pada satu atau beberapa kelompok saja. Karena

pasar yang dituju bersi#at massal, maka teknik pemasarannya pun

bersi#at massal, misalnya menggunakan periklanan massal. /trategi

macam ini tidak banyak dipakai perusahaan.

b. )ifferentiated arketing

/trategi ini banyak dipakai oleh perusahaan. isini perusahaan

mencoba untuk mengidenti#ikasi kelompok!kelompok pembeli

tertentu (segmen pasar) dengan membagi pasar kedalam dua

kelompok atau lebih. Pada sekelompok pembeli, dapat ditawarkan

jenis produk yang berbeda dengan kelompok lain, sehingga suatu

perusahaan dapat menjual beberapa macam produk.

Jadi, dalam strategi ini perusahaan berusaha untuk memilih sub

atau kelompok!kelompok konsumen yang akan dilayaninya dan

juga merencanakan produk yang dapat memberikan kepuasan

kepada kelompok!kelompok tertentu.

c. Concentrated arketing

isini perusahaan hanya memusatkan usaha pemasarannya pada

satu atau beberapa kelompok pembeli saja. %iasanya strategi ini

ditempuh oleh perusahaan yang tidak berhasil melayani banyak

kelompok pembeli, sehingga usaha pemasarannya hanya

dipusatkan pada pembeli.

*. +ositioning

FThe distinctie that a brand adopt in its competitie enironment to

ensure that indiiduals in its target market can tell the brand apart from

other-

=ang artinya adalah suatu posisi tersendiri yang digunakan sebuah brand

pada lingkungan kompetiti#nya untuk memastikan bahwa indi'idu!

indi'idu terpisah dari lainnya.

1=/



+ositioning adalah melakukan sesuatu bukan terhadap brand atau

produk, tetapi terhadap pikiran calon konsumen, yakni bagaimana

menetapkan brand atau produk tersebut dibenak calon konsumen.

$elakukan positioning atau respositioning dapat melibatkan brand

identities, namun bukan perubahan brand secara holistik. +ositioning

dapat diartikan sebagai menjadi yang pertama masuk pada pikiran

audience.

4ujuan utama positioning adalah memberitahukan pada audience bahwa

sebuah brand berbeda dan lebih baik dari kompetitornya, kemudian

berusaha memperoleh sebuah posisi dalam benk konsumen. Karena

brand positioning mengandung, janji (brand promise) yang harus

diwujudkan dalam brand eperience.

/. )eferensiasi

/ebagai bukti pada janji yang ada positioning tadi maka sebuah merek

haruslah memiliki di#erensiasi yang kokoh. engan kata lain di#erensiasi

adalah alat untuk memenuhi janji merek, produk atau industri kepada

pelanggan. "tau dapat dikatakan sebagai alat untuk membedakan diri

dari pesaing. "pa yang akan ditawarkan, bagaimana cara kita

menawarkan, dan in#rastruktur baik teknologi maupun #asilitas

merupakan tiga aspek yang terdapat pada di#erensiasi ini.

Pada dasarnya di#erensiasi adalah tindakan merancang satu set perbedaaan yang berarti

untuk membedakan penawaran perusahaan dari penawaran pesaing ( 0otler, %112.

i#erensiasi dapat dilakukan melalui lima dimensi berikut ini *

)iferensiasi +roduk , membedakan produk utama berdasarkan keistimewaan, kinerja,

kesesuaian, daya tahan, keandalan, kemudahan untuk diperbaiki, gaya dan rancangan produk.

)iferensiasi +elayanan, membedakan pelayanan utama berdasarkan kemudahan

pemesanan, pengiriman, pemasangan, pelatihan pelanggan, konsultasi pelanggan,

pemeliharaan dan perbaikan.

)iferensiasi +ersonil , membedakan personil perusahaan berdasarkan kemampuan,

kesopanan, kredibilitas, dapat diandalkan, cepat tanggap dan komunikasi yang baik.

2>/



)iferensiasi Saluran, langkah pembedaan melalui cara membentuk saluran distribusi,

jangkauan, keahlian dan kinerja saluran!saluran tersebut.

)iferensiasi Citra, membedakan citra perusahaan berdasarkan perbedaan identitas

melalui penetapan posisi, perbedaan lambang dan perbedaan iklan.

3. 4rand

Pengertian brand adalah nama dan atau simbol yang bersi#at

membedakan (seperti logo, cap atau kemasan) dengan maksud

mengidenti#ikasi barang atau jasa dari seorang penjual atau sebuah

kelompok penjual tertentu yang membedakannya dari pesaing yangdisertai dengan janji dalam bentuk features, benefits, dan serice kepada

konsumen.

4rand adalah pengait ingatan terhadap suatu brand yang mewakili citra

tertentu dalam benak konsumen tentang suatu brand. /ecara umum

terdapat 2 hal yang akan dicapai dengan pemberian brand. Pertama

adalah pengukuran identitas layaknya seorang manusia, produk perlu

diberi nama dan kepribadian ini dibangun melalui upaya komunikasi

pemasaran. engan adanya nama, suatu produk dapat memiliki posisi

yang tegas dalam persaingan.

2.. "nalisis "I"

"I" adalah singkatan sederhana yang telah dibuat lama sebagai pengingat

dari empat tahapan proses penjualan, "I" singkatan dari $ttention, Interest ,

)esire, $ction ini merupakan model yang cukup sederhana dan dapatdigunakan sebagai pedoman. alam komunikasi pemasaran perlu dirumuskan

tujuan yang ingin dicapai dari proses komunikasi pemasaran yang akan

dilakukan. "I" merupakan sebuah konsep yang dimana dalam sebuah

pemasarn sangatlah memegang peranan penting.

1. $ttention

alam attention ini seorang pemasar haruslah mampu membuat sebuah

media in#ormasi agar mengandung daya tarik bagi konsumen.$embuat

21/



suatu pernyataan yang mengungkap perhatian orang, membuat kata atau

gambar yang po!erful yang bisa menarik perhatian hingga orang berhenti

dan memperhatikan isi pesan berikutnya.

Kotler G "mstrong (2&&1*117) mengemukakan bahwasanya daya

tarik (attention haruslah mempunyai tiga si#at*

a. arus bermakna (meaningful ), menunjukkan man#aat!man#aat yang

membuat produk lebih diinginkan atau lebih menarik bagi

konsumen,

b. Pesan harus dapat dipercaya (belieable), konsumen percaya bahwa

produk tersebut akan memberikan man#aat seperti yang dijanjikan

dalam pesan,

c. )istinctie, bahwa pesan iklan lebih baik dibanding iklan merek

pesaing.

2. Interest

Interest adalah langkah setelah seorang pemasar mampu untuk membuat

sebuah media in#ormasi tersebut agar dapat mengandung daya tarik bagi

konsumen, seorang pemasar haruslah memikirkan sebuah media in#ormasi

agar dapat mengandung minat bagi calon pelanggan atau konsumennya

tersebut. Kebanyakan media in#ormasi yang buruk melalaikan dalam

melakukan tahapan ini, ditahap inilah sebenarnya target atau konsumen

bersedia memberikan waktunya untuk membaca pesan dari pemasar lebih

detail.%angun minat pembaca dengan memberikan janji solusi atas

masalah atau harapan mereka.

ara yang baik adalah dengan menjelaskan #itur dan bene#it. Jangan hanya

memberikan #akta dan #itur saja, dan merasa pembaca akan berpikir sendiri

bene#it yang akan di dapat, tetapi menjelaskan dengan sejelasnya

bene#itnya tersebut untuk meningkatkan interst . "ssael (2&&2*7&)

menjelaskan mengenai Interest yaitu munculnya minat beli konsumen

tertarik terhadap objek yang dikenalkan oleh suatu pemasar.

. )esire

22/



/elanjutnya langkah yang harus dilakukan oleh seorang pemasar ialah

memunculkan keinginan untuk mencoba atau memiliki, dimana dalam

tahapan ini pemasar haruslah jeli atau pintar membaca target atau

konsumen dalam tahapan ini.+angkah ini untuk membuktikan bahwa

seorang pemasar mampu memberikan solusi yang tepat dalam melakukan

sebuah keputusan bagi konsumen. alam tahap ini khalayak telah

mempunyai moti'asi untuk memiliki produk./ampai pada tahap ini,

seorang pemasar telah berhasil menciptakan kebutuhan calon

pembeli./ejumlah calon pembeli sudah mulai goyah dan emosinya mulai

tersentuh.8amun demikian timbul perlawanan dalam diri calon pembeli

berupa keraguan, benarkah produk atau jasa yang bersangkutan

memberikan sesuatu seperti yang dijanjikan iklannya.

?. $ction

alam tahapan yang paling pusat ini seorang pemasar haruslah sudah

mengarah pada tindakan untuk membeli. alam tahapan action ini

menjelaskan langkah apa yang dilakukan oleh seorang pemasar dalam

menginginkan untuk pembaca atau target melakukan keputusan untuk

membeli. $embimbing pembaca atau target karena pembaca atau target

akan bertindak jika seorang pemasar menjelaskan langkah!langkahnya dan

kadang juga perlu diin#ormasikan masalah harga untuk tindakan tersebut.

alam tindakan action ini yaitu yang salah satu upaya terakhir untuk

membujuk calon pembeli agar sesegera mungkin melakukan tindakan

pembelian atau bagian dari proses itu juga dengan memilih kata yang tepat

agar calon pembeli atau target melakukan respon sesuai dengan yang

diharapkan adalah suatu pekerjaan yang sangat sulit. harus digunakan kata

perintah agar calon pembeli bergerak.

2.? $anajemen Komunikasi $assa %idang Penyiaran

Penyaiaran berasal dari kata siar, yakni pendistribusian in#ormasi dengan

menggunakan peralatan pemancar yang dipancarkan dari studio radio atau tele'isi

27/



yang menghasilkan suara (radio) dan gambar bergerak ('isual) secara simultan dan

sinkron untuk tele'isi dan audio untuk radio. Kegiatan untuk meyiarkan program!

program yang dilakukan oleh radio dan tele'isi disebut siaran. /ebagaimana

Wahyudi (166?) mengatakan siaran dapat berupa siaran audio (radio), dapat pula

dalam bentuk siaran audio 'isual gerak dan sinkron, seperti pada tele'isi siaran.

/iaran sebagai output stasiun penyiaran yang dikelola oleh organisasi penyaiaran,

merupakan hasil perpaduan antara kreati'itas manusia dan kemampuan sarana atau

alat, atau antara perangkat kerass dan lunak.

$enurut wahyudi (166) perangkatkeras terdiri dari sarana dan prasarana,

pemancar dan perangkatnya. /edangkan perangkat lunak terdiri dari manusia

pengelola (didalamnya termasuk manajemen) dan program. "dapun perangkat

keras meliputi gedung, studio kamera elektronik, sistem lampu dan suara, dekorasi,

sub dan master control, program continuity, telecine, 54; dan 5;, dan lain!lain.

/ebagai produk manajemen komunikasi karena pada umumnya kegiatan penyiaran

merupakan kegiatan didalam mengelola in#ormasi yang dikemas dalam bentuk

program acara siaran. /iaran adalah rangkaian mata acara dalam bentuk suara dan

gambar yang dapat diterima oleh khalayak dengan pesawat penerima radio atau

tele'isi, dengan atau tanpa alat bantu, melalui pemancar gelombang

elektromagnetik, kabel, serat optik atau media lainnya.

9rganisasi penyaiaran dengan stasiun penyiaran sebagai tempat pengelolaan siaran,

tiap hari menyelenggarakan siaran. "dapun bahan baku yang dicari, diseleksi,

dikumpulkkan, diolah, dan disiarkan adalah in#ormasi, sedangkan outputnya adalah

in#ormasi yang telah diolah. /asaran khalayak adalah pendengan atau penyiaran.

Pengelola siaran harus selalu berorientasi pada pasar, yaitu pendengar dan pemirsa.

Pengelola siaran harus mengetahui selera pasar dengan secara periodik mengadakan

penelitian selera khalayak atau audience profil research, dan menyesuaikan materi

siaran sesuai selera khalayak. 9leh karena itu,untuk mendukung kegiatan

penyiaran, maka pendekatan manajemen komunikasi menjadi suatu hal yang

penting. /ebab dunia penyiaran tidak dapat dilepaskan dari proses komunikasi yang

meliputi sumber in#ormasi, pengelolaan in#ormasi, pendistribusian in#ormasi

28/



sampai dengan dipahaminya in#ormasi itu oleh khalayak. /edangkan manajemen

diperlakukan, karena setiap penyelenggaraan siaran memiliki tujuan sebagai

implementasi dari misi organisasi penyiaran.

2.?.1 4ujuan Penyelenggaraan /iaran

/ebagaimana diketahui bahwa setiap kegiatan komunikasi pasti memiliki

tujuan yang ingin dicapai. Pengelolaan kegiatan komunikasi pada umumnya

ingin mencapai tujuan dan target sasaran. $enurut arl o'land dalam

sebuah de#inisinya mengemukakan bahwa kegiatan komunikasi adalah untuk

mengubah perilaku orang lain (.... to modity the behaiour of other

indiidual ) artinya setiap kegiatan komunikasi (termasuk penyelenggaraan

siaran) bertujuan pula untuk mengubah perilaku orang lain melalui penyajian

program!program in#ormasinya. 9leh karena itu, program acara merupakan

mani#estasi dari penerjemahan tujuan menjad sebuah pesan yang

dikomunikasikan oleh media. "dapun tujuan penyelenggaraan siaran, antara

lain menyajikan sajian in#ormasi yang di#ormulasikan melalui program acara.

4ujuan ini merujuk pada #ungsi komunikasi massa, seperti yang dikemukakan

oleh arold +aswell (dalam Wright, 16H?). $enurut +aswell ada #ungsi

komunikasi massa, yaitu #ungsi pengawasan, tindakan korelasi, dan transmisi

budaya. /edangkan #ungsi pengawasan, yaitu menunjuk pada pengumpulan

dan distribusi in#ormasi mengenai kejadian!kejadian yang berlangsung

dilingkungan, diluar maupun didalam masyarakat tertentu. $erujuk pada

#ungsi pengawasan tersebut, maka penyelenggaraan siaran berita adalah

bertujuan memberikan pengetahuan dan in#ormasi aktual guna mengurangi

kesenjangan in#ormasi diantara khalayak. engan in#ormasi yang cukup

tersebut diharapkan dapat memengaruhi cara berpikir dan perilaku khalayak

terhadap lingkungannya. 9leh karena itu, dari sisi manajemen komunikasi,

maka perencanaan pesan atau program harus memerhatikan naluri atau

perasaaan manusia yang selalu ingin tahu terhadap peristiwa atau kejadian

yang ada dilingkungannya

29/



$enurut elena 9lii (2&&H) dua unsur naluri atau perasaan yang dimiliki

masing!masing manusia ikut mendorong akti'itas komunikasi, yakni *

1. Sense of curiousty (in#uisity instinct, yaitu perasaan atau naluri ingintahu.

2. Sense of publicty, yaitu perasaan ingin memberi tahu dan menyebarkan

sesuatu.

$edia penyiaran sebagai suatu organisasi yang menyelenggarakan siaran

sudah tentu memiliki tujuan. "dapun tujuan adalah suatu hasil akhir atau

segala sesuatu ayang akan dicapai. /etiap tujuan kegiatan dapat juga dapat

disebut dengan sasaran atau target. 4ujuan dirumuskan mengacu kepada 'isidan misi dari organisasi. 5isi merupakan sesuatu yang didambakan oleh

perusahaan untuk dimiliki atau diperoleh dimasa depan (!hat do they !ant to

hae). $isi adalah apa yang didambakan oleh organisasi untuk menjadi yang

diinginkannya dimasa depan (!hat do they !ant to be). /edangkan tujuan

merupakan realisasi dari misi yang spesi#ikdan dapat dilakukan dalam jangka

pendek.

alam menetapkan tujuan, pengelolaan media penyaiaran harus mengacu

kepada pernyataan misi organisasi atau tujuan yang dinyatakan secara tertulis,

baik yang bersi#at jangka menengah maupun jangka panjang. engan tujuan,

maka masyarakat akan mengetahui ke arah mana organisasi. engan

demikian, tujuan merupakan pernyataantentang keadaan yang diingikan

dimana organisasi atau perusahaan bermaksud untuk mewujudkannya dan

sebagai pernyataan tentang keadaan diwaktu yang akan datang dimana

organisasi sebagai kolekti'itas mencoba untuk menimbulkannya. Jadi ada duaunsur penting tujuan ($orisan, 2&&C), yaitu *

1. asil!hasil akhir yang diinginkan diwaktu mendatang dengan

mengarahkan.

2. -saha atau kegiatan saat ini.

$anajemen dapat menerapkan sejumlah tujuan melalui #ungsi!#ungsi

manajemen (P9"), khususnya perencanaan. 4anpa rumusan tujuan yang

jelas, organisasi akan menggunakan sumber daya secara tidak e#ekti#. Pada

2:/



umumnya tujuan media penyiaran menurut Peter Priangle (dalam $orisan,

2&&C) dapat terbagi dalam tiga hal, yaitu *

1. 4ujuan ekonomi$encakup hal!hal yang terkait dengan posisi keuangan media penyiaran

bersangkutan dengan perhatian utamanya tertuju pada target pendapatan,

taget pengeluaran, target keuntungan, dan target rating yang ingin dicapai.

2. 4ujuan pelayanan

$encakup kegiatan penentu program yang dapat menarik audience,

penentu program yang dapat memenuhi minat dan kebutuhan audience

sekaligus kegitan penentuan peran media ditengah masyarakat.

. 4ujuan personal

$erupakan tujuan ind'idu yang bekerja pada media penyiaran

bersangkutan. Pada umumnya, indi'idu bekerja untuk satu tujuan, yaitu

mendapatkan penghasilan sebagai satu!satunya tujuan karena mereka

menginginkan tujuan lain. $isalnya, mendapatkan pengalaman, keahlian,

kepuasan kerja, dan sebagainya.

"dapun maksud penempatan tujuan pada media penyiaran adalah agar

terdapat koordinasi dari berbagai kegiatan yang dilakukan oleh departemen

(bagian atau di'isi) atau indi'idu dengan tujuan utama media penyiaran. /aat

tujuan penyiaran ditetapkan, maka tujuan dari masing!masing departemen dan

tujuan personal dapat direncanakan dan dikembangkan, sehingga misi

organisasi penyiaran yang telah dirumuskan dapat tercapai secara e#ekti#.

2.@ 4ele'isi

[email protected] Pengertian dan /ejarah 4ele'isi

/ecara etimologis tele'ise berasal dari kata! kata Ftele yang berarti

jauh, dan F'isi ('ision) yang berarti penglihatan. 4ele'isi pada hakekatnya

adalah perpaduan antara radio(broadcast) dan #ilm (motion picture).

;oger $aEwell dalam bukunya * 4 +I5I8: /;8 menyatakan

antara lain bahwa tele'isi adalah * F $ branch of broadcasting, and it

depends like sound radio, on transmission of signals in the form of electro

magnetic !aes that trael at the speed of light ( sebagai cabang dari

2;/



penyiaran radio, dan sebagaimana siaran radio, ia tergantung pada

penyampaian tanda! tanda dalam bentuk gelombang electro magnetic

secara cepat).

i samping itu $aurice :orham dalam bukunya 4+5I/I98

mengemukakan * Teleision is that transmission of image by !ire or

radio and their simultaneous reception at distance spot . (4ele'isi adalah

penyampaian gambaran! gambaran dengan kawat atau radio dan

penerimanya secara stimultan di tempat tertentu yang jauh. (4.". +athie#

;ousydid 16C6*221)

Pada hakikatnya, media tele'isi lahir karena perkembangan

teknologi. %ermula dari ditemukannya electrische teleskop sebagai

perwujudan gagasan mahasiswa dari %erlin (Jerman 4imur) yang bernama

Paul 8ipko', untuk mengirim gambar melalui udara dari satu tempat ke

tempat lain. al ini terjadi antara tahun 1CC! 1CC?. "khirnya, 8ipko'

diakui sebagai bapak tele'isi. (J.%. Wahyudi %.", Jurnalistik 4ele'isi,

16C).

4ele'isi mulai dapat dinikmati oleh public "merika /erikat pada

tahun 166, yaitu ketika berlangsungnya FWorldBs >air di 8ew =ork,

namun sempat terhenti karena terjadi Perang unia II. %aru setelah tahun

16?7, kegiatan dalam bidang tele'ise 8ampak kembali. (wawan kuswandi

1667 *7)

4ele'isi pada mulanya dipandang sebagai barang mainan atau suatu

penemuan serius atau sesuatu yang memberikan sumbangan terhadap

kehidupan sosial, kemudian berperan sebagai alat pelayanan. Pada intinya,

tele'isi lahir dengan meman#aatkan semua media yang sudah ada

sebelumnya. (enis $cuail, $ass ommunication 4heory, 16CH).

4ele'isi di Indonesia menurut catatan 4ele'isi ;epublik Indonesia( 45;I)

telah mulai di udara sejak tanggal 1H agustus 1672, dengan studionya yang

sederhana di kompleks /enayan Jakarta. ibandingkan dengan 8egara!

8egara yang sudah maju, Indonesia ketinggalan dalam bidang ini. Jika

dibandingkan dengan 8egara!negara "sia, seperti /ingapura dan $alaysia,

kita sudah lebih duluan memiliki jaringan tele'isi.

/ampai tahun167@ 45;I memiliki dua stasiun penyiaran dengan empat

stasiun pemancar dan lima stasiun penghubung. /ejak tahun 16H sampai

2</



dengan tahun16HC, 45;I dapat mengembangkan diri dengan mendapatkan

tambahan lima stasiun penyiaran, sehingga menjadi tujuh buah stasiun

penyiaran dengan HH stasiun pemancar dan 11 stasiun penghubung.

Pada tahun 16C& tercatat 6 buah stasiun penyiaran dengan 12? stasiun

pemancar dan stasiun penghubung.

$enurut catatan teoritis sampai akhir 16C& jangkauan 45;I mencapai

daerah seluas ?&&.&&& K$2 dengan lebih kurang C& dari jumlah

penduduk Indonesia.

/ementara itu perkembangan jumlah pesawat penerima siaran tele'isi yang

tersebar sampai dengan tahun 16HC sebanyak 1.&@&.&&& pesawat. /edang pada pertengahan tahun 16C&, yang tercatat menurut penda#taaran pada

Kantor Pos dan :iro, berkisar sekitar 1.@&&.&&& pesawat tele'isi.

Perkembangan pertele'isian di Indonesia mulai makin meningkat terutama

setelah diluncurkannya satelit palapa I yang pemakaiannya di resmikan

oleh Presiden /oeharto pada tanggal 17 "gustus 16H7. (4.". +athie#

;ousydid 16C6 * 227)

[email protected] ampak "cara 4ele'isi"da tiga dampak yang ditimbulkan dari acara tele'isi terhadap pemirsa

yaitu*

1) ampak kogniti# yaitu kemampuan seseorang atau pemirsa untuk

menyerap dan memahami acara yang ditayangkan tele'isi yang

melahirkan pengetahuan bagi pemirsa. ontoh * acara kuis di tele'isi.

2) ampak peniruan yaitu pemirsa dihadapkan pada trendi aktual yang

ditayangkan tele'isi. ontoh * model pakaian, model rambut dari bintang

tele'isi yang kemudian digandrungi atau ditiru secara #isik.) ampak perilaku yaitu proses tertanamnya nilai! nilai sosial budaya yang

telah ditayangkan acara tele'isi yang diterapkan dalam kehidupan

pemirsa sehari! hari. ontoh * sinetron okter /artika yang

mengintemalisasikan kesehatan bagi masyarakat.

8amun pada kenyataannya apa yang telah diungkapkan di atas hanya

bersi#at teori. /ementara dalam prakteknya terjadi kesenangan yang tajam.

2=/



%anyak paket! paket acara tele'isi yang dikonsumsikan bagi orang dewasa

ternyata ditonton oleh anak! anak.

Kunci penyelesaiannya ialah para pengelola dan perencana acara tele'isi tetapharus konsekuen dan konsiten membuat paket acara dengan tujuan yang jelas

dan pasti serta diiringi tanggung jawab morl dalam melihat kondisi dan situasi

pemirsanya.

Pengaruh tele'isi sampai saat ini masih terbilang kuat dibandingkan radio dan

surat kabar. 4erlepas dari pengaruh positi# atau negati#, pada intinya media

tele'isi telah menjadi cerminan budaya tontonan bagi pemirsa dalam era

in#ormasi yang berkembang semakin cepat.

-nsur pendidikan, kontrol sosial, serta in#ormasi terus mengalir dalam acara

yang beraneka ragam (music, #ilm, sinetron dan berita). Kehadiran tele'isi

menembus ruang da jarak geogra#is pemirsa. "da dua alternati# bagi tele'isi

dalam menayangkan program acaranya dan perubahan sikap pemirsa *

1) 4ayangan acara yang memang ditujukan untuk perubahan sikap

pemirsa2) 4ayangan acara yang hanya selintas memberikan hiburan tanpa

bertujuan untuk mengubah sikap pemirsa.

alam hal ini, perancang paket tele'isi harus menyeleksi program acara

yang di tayangkan dan memantau dampaknya sekaligus melihat feedback dari

pemirsa. (wawan kuswandi 1667 * 1&&)

2.@. Karakteristik 4ele'isi

$edia tele'isi memiliki berbagai karakteristik yang membedakannya dengan

media massa lainnya ("rdianto, 2&&H*12C), yaitu *

1. 4ele'isi sebagai media komunikasi

4ele'isi termasuk jenis komunikasi massa yang memiliki ciri komunikasi yang

berlangsung satu arah, komunikator melembaga, pesan yang disampaikan

bersi#at umum, dan komunikan yang heterogen.

7>/



2. 4ele'isi sebagai media elektronik

/ebuah kotak tele'isi biasanya terdiri dari bermacam!macam sirkuit elektronik

yang terdapat didalamnya, termasuk sirkuit penerima dan penangkap gelombang penyiaran.4ele'isi merupakan perpaduan antara audio dan 'ideo,

memungkinkan perolehan in#ormasi lebih banyak dan cenderung menetap lebih

lama dalam memori komunikan.

. 4ele'isi sebagai media audio'isual

Komponen!komponen tele'isi sebagai media 'isual meliputi pemain, set,

properti, dan tata cahaya.

2.@.? 4arget $arket 4ele'isi

Khalayak sasaran siaran tele'isi didasarkan pada * -mur dan /tatus /osial.

%erdasarkan umur pemirsa tele'isi dikelompokan menjadi yaitu

1. "nak!anak * -mur @ sampai 1& tahun

2. ;emajaD 4eeneger * -mur 1@ sampai 2@ tahun

. ewasaD "dult * diatas 2@ tahun

%erdasarkan /tatus /osial pemirsa tele'isi dibagi menjadi kategoriD class, yaitu

1) Kategori igh lass* Kategori ini merupakan komunitas orang yang

mempunyai status sosialD pekerjaan tinggi seperti PengusahaD %oss, 9rang

Kaya dll.2) Kategori $edium lass * Kategori ini merupakan komunitas orang yang

mempunyai pekerjaaan sedang seperti mahasiswa, pelajar, pegawai,

48IDPolri, wiraswasta,dll.

) Kategori +ow lass * Kategori ini diisi oleh komunitas buruh dan

pengangguran.

/egmentasi target pasar tele'isi atau khalayak tele'isi harus memperhatikan

klasi#ikasi jam tayang yang merupakan alat untuk membantu lembaga penyiaran

71/



untuk mengontrol tayangannya, sekaligus sebagai panduan bagi orang tua.

Klasi#ikasi itu menurut -ndang!-ndang penyiaran adalah penggolongan

program siaran diklasi#kasikan dalam empat kelompok usia, yaitu *

1) Klasi#ikasi " * tayangan untuk anak, yakni khalayak berusia dibawah 12

tahun

2) Klasi#ikasi ; * tayangan untuk remaja, yakni khalayak berusia 12!1C

tahun

) Klasi#ikasi * tayangan untuk dewasa, yakni khalayak diatas 1C tahun

danDatau sudah menikah

?) Klasi#ikasi /- * tayangan untuk semua umur

$eski begitu pengklasi#ikasian bukan sebagai alasan yang dapat mengontrol

perilaku menonton anak, bahkan sekalipun sudah terdapat klasi#ikasi program,

stasiun 45 tetap harus memperhatikan pembatasan dan pelarangan yang ada.

/ebagai contoh program dewasa yang mengandung percintaan, persoalan

keluarga dan seks hanya dapat disiarkan diatas pukul 22.&&. %atasan jam tayang

tersebut tidak lantas memperbolehkan semua tayangan bernuansa dewasa. "da

larangan!larangan yang harus dipatuhi, antara lain * tidak boleh mengeksploitasi

bagian tubuh yang dapat membangkitkan birahi, tidak boleh menampilkan

ciuman bibir baik samar!samar maupun eksplisit, dilarang menampilkan adegan

berhubungan seks, dilarang menampilkan tarian atau gerakan yang

membangkitkan birahi, dilarang memuat pembicaraan tentang hubungan seks

secara eksplisit dan 'ulgar serta larangan pembenaran hubungan seks di luar

nikah. 9leh karena itu, pengklasi#ikasian jangan hanya dilihat secara normati#

saja. engan menampilkan tayangan tele'isi yang Fdewas pada jam tayang

tertentu. $eskipun ditayangkan sesuai pengklasi#ikasiannya, namun sepertiiklan yang memuat adegan atau kata!kata yang bernuansa seks tidak menutup

kemungkinan muncul dalam tayangna yang telah diklasi#ikasikan itu.

( 4amburaka, +iterasi $edia* 16@)

2.@.@ Program "cara 4ele'isi

72/



Jenis program acara yang disiarkan oleh stasiun!stasiun tele'isi setiap harinya

ada berbagai macam, tetapi program!program tersebut dapat digolongkan menjadi

dua jenis ( %aksin, 2&&7 * ?H) , yaitu *

1) Program Jurnalistik

• ard 8ews

• /o#t 8ews

2) Program "rtistik

%erbeda dengan karya jurnalistik, program "rtistik biasanya disajikan dalam

bentuk program hiburan. Penekanan aspek keindahan dan lebih memainkan

imajinasi senimannya seperti musik, komedi, acara panggung, dan sejenisnya

merupakan acara hiburan yang banyak di produksi dengan lokasi studio 45 ataupun

dipanggung. program artistik memiliki isi pesan bisa #iksi maupun non#iksi,

penyajiannya tidak terikat waktu, yang menjadi sasaran adalah kepuasan pemirsa,

mengutamakan bahasa bebas (dramatis), atau impro'isasi serta disertai dengan

re#leksi daya khayal kuat. Pada prinsipnya program hiburan tidak membebani

penonton untuk berpikir.Produksi dibuat dengan dekorasi, tata artistik, tata lampu

maupun properti meriah.$isalnya * acara komedi, sinetron, ariety sho!.

%. 5ariety Sho!

5ariety sho! adalah #ormat acara tele'isi yang mengkombinasikan berbagai

#ormat lainnya, seperti talksho!, maga6ine sho!, kuis, game sho!, music concert ,

drama dan sit!kom (komedi situasi). 5ariasi acara tersebut di padukan dalam sebuah

pertunjukkan dalam bentuk siaran langsung maupun siaran rekaman.(8aratama,

2&&?*1&6).Program ariety sho! merupakan sebuah program acara di tele'isi yang

memadukan antara berbagai jenis acara hiburan panggung tele'isi seperti lawak,

lagu dan drama.

"pabila dilihat dari karakter program tersebut, maka acara F%ukan /ekedar

Wayang yang ditayangkan setiap hari pukul 1?.&&! 1?.& WI% ini, merupakan

salah satu acara tele'isi yang memadukan antara berbagai macam acara jenis

hiburan di panggung pertele'isian. /eperti drama yang diperankan oleh wayang,

lagu pop yang diiringi alat musik tradisional dan lawakan yang disampaikan.

77/



%"% III

P$%""/"8

.1 "nalisis /W94

.1.1 Pendahuluan

Pada beberapa tahun terakhir, khususnya lima tahun ini, dunia tele'isi di

Indonesia dapat dikatakan berkembang semakin pesat. /ebelum memasuki

tahun 2&&&, jumlah stasiun tele'isi nasional di Indonesia hanya enam buah

namun begitu memasuki tahun 2&&& jumlah tersebut melonjak menjadi

belasan saluran tele'isi nasional ditambah dengan saluran t' lokal daerah

yang mencapai 1C7. engan jumlah yang meningkat dua kali lipat tersebut,

persaingan di dunia pertele'isian menjadi semakin ketat.

ulu saluran tele'isi selalu identik dengan 45;I, lalu dengan munculnya

berbagai t' nasional swasta, paradigma tersebut perlahan!lahan berubah./alah satu stasiun t' yang mendapat peminat yang cukup banyak adalah 8et

45. /ebagai stasiun t' yang baru hadir pada tahun 2&1, peminat yang begitu

besar dapat dikatakan sebagai suatu prestasi. /ebagai stasiun tele'isi baru,

84 45 yang dikenal dengan jargon 4ele'isi $asa Kini menyuguhkan

program!program yang baru dan berbeda dengan tele'isi lain.

.1.2 /ejarah /ingkat 84 45

:rand launching 84 45 dilaksanakan pada $inggu, 27 $ei 2&1 yang

disiarkan langsung dari Jakarta all on'ention entre (J), stasiun

tele'isi baru yang menggunakan #rekuensi /pace 4oon ini sudah siap untuk

bersaing dengan kompetitor lainnya. /etelah memulai siaran percobaan sejak

1C $ei 2&1, akhirnya kanal tele'isi yang dibesut duo Wisnutama, $antan

irut 4;"8/ 45 dan "gus +esmono, Pendiri Indika :roup, dapat kita lihat

programnya saat ini. 4ernyata 84 45 atau P4 84 $ediatama Indonesia

yang baru tahun dua lalu berdiri adalah bagian dari kelompok usaha Indika

78/



:roup yang bergerak di bidang usaha nergi dan /umber aya dibawah

bendera Indika nergi 4bk. :rup Indika sendiri tidak asing dengan dunia

hiburan karena kiprahnya cukup banyak dalam bidang 'ent 9rganiAer,

Promotor, %roadcast uipment, Production ouse dan ;adio (Indika >$) .

.1. "nalisis /W94 84 45

1. Strenght

a. 4iap tayangan dikemas beda dan fresh

/ejak awal, 84 sudah mengklaim diri sebagai channel pertama

di Indonesia yang bakal memberikan tayangan berkualitas, edukati#,

dan berani tampil beda. %icara tentang kualitas program, 84

tampaknya memang tidak mau menayangkan acara yang mainstream.

Program!program news dan entertainment di 84 bebas gosip,

sensasi, dan kon#lik yang mengada!ada. Kalau soal sisi edukati#, 84

mengutamakan in#ormasi menarik dari dalam dan luar negeri yang

berman#aat dan bisa mendidik masyarakat Indonesia. $ereka sangat

up to date, dengan pembawaan yang elegan.

/ecara garis besar, program di 84 dan 45 lain hampir serupa

dengan stasiun 45 lain. 4entu saja yang membedakan adalah

cara pengemasannya yang sangat #resh dan unik. $isalnya saja

program Ini 4alkshow, yang dibawakan dua pelawak kondang /ule dan

"ndre 4aulany. /iapa sangka mereka bisa jadi host dan dituntut untuk

tidak boleh menghina orang sebagai bahan lelucon. Jika keceplosan,

mereka bakal dikenakan denda.

b. Channel 7igh )efinition ()

84 45 rupanya paham betul perkembangan teknologi dan

in#ormasi saat ini. $ereka menyediakan gambar yang jernih dan sangat

baik lewat channel . Khususnya untuk memanjakan dan

memudahkan pemirsa yang punya tele'isi berkualitas gambar ,

yang memang dewasa ini bukan lagi menjadi barang yang sulit

dijangkau. 4ak cuma itu, 84 45 juga eksis dan rajin berbagi in#o di

sosial media, seperti =outube dan 4witter .

79/



c. %anyak artis!artis baru

=ang tidak kalah menarik ialah bagaimana 84 45 merekrut

sumber daya manusianya. i belakang layar berjajar indi'idu yang

terjamin memiliki kreati'itas dan para pekerja cerdas. /edangkan di

depan layar, 84 45 menggaet artis!artis yang punya kualitas, unik,

dan tentunya berparas cantik maupun tampan.

$ulai dari artis lawas, artis muda, hingga pendatang baru ada di

tele'isi ini. /ebut saja helsea Islan, $arissa "nita, aruka

8akagawa, /ophia +atjuba, dan masih banyak lagi. Paras rupawan dan

daya tarik mereka pun sudah tak perlu diragukan lagi.

$ereka ditempatkan di program yang pas dan sesuai kualitas

terbaik mereka. /ehingga apa yang tersaji di depan layar nampak

ecellent dan berestetika. %anyak juga artis!artis baru bermunculan di

layar 84 45 yang cepat mencapai popularitas lewat acara yang

dibawakannya.

d. Karyawan yang sudah ahli dibidangnya

ikabarkan 2&& karyawan 4rans orp mengundurkan diri pada

tahun 2&1 dan pindah ke 84 45. 4entunya hal ini memberikan suatu

kekuatan untuk 84 45. Karyawan yang bekerja di 8et 45 tentunya

orang yang memang sudah berpengalaman dan ahli dibidang

broadcasting . /ehingga program!program acaranya yang

dihasilkannya pun tidak usah diragukan lagi.e. Top ana8emen di 84 45 banyak orang Indonesia

Top ana8emen di 84 45 banyak orang Indonesia, tentunya ini

sangat menguntungkan dan memberi kekuatan pada stasiun 45 ini,

karena dengan begitu para Top ana8emen ini bisa menyuarakan ide!

idenya yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

2. Weakness

7:/



a. 4idak ada tayangan khusus untuk anak!anak

Karena target pemirsa 84 45 adalah remaja dan dewasa, sehingga

tidak ada acara khusus yang disajikan untuk anak!anak. Jadi apabila

anak!anak menonton program 84 45, itu kurang mendidik untuk

mereka.

b. %anyak tayangan yang serupa dengan 4;"8/ orp

Karena banyaknya karyawan 4;"8/ orp yang pindah ke 84 45,

jadi program acara yang dihasilkan 84 45 hampir serupa dengan

4rans orp. ontoh banyaknya acara sketsa yang disajikan 84 45

yang hampir serupa dengan 4;"8/ orp.

c. %elum menjangkau wilayah terpencil di Indonesia.

$asyarakat wilayah Indonesia 4imur dan pegunungan masih belum

bisa menonton 84 45, karena sinyalnya tidak terjangkau sampai

kesana.

. "pportunity

a. $enarik berbagai perusahaan untuk berkerjasama dalam memasarkan

produknya karena kebutuhan in#ormasi yang banyak diminati semua

orang dengan cara mudah. Perusahaan pun percaya untuk memasarkan

produknya di 84 45 karena mereka melihat banyaknya masyarakat

yang sering menonton 84 45.

b. /tasiun tele'isi yang target pemirsanya anak muda dengan jargon

4ele'isi $assa Kini, hal ini menjadi salah satu peluang 84 45

karena dengan semakin sempitnya target pemirsa atau segmentasi

pasar maka akan semakin loyal pemirsanya.

?. Threats

a. %anyaknya media tele'isi yang baru dan bersaing dengan media yang

sudah lama berdiri. b. Kurangnya kreati'itas dalam menyajikan program acara akan

mengurangi minat penonton untuk menikmati program tayangan.

.2 "nalisis /4P%

4ayangan %ukan /ekedar Wayang yang kini hadir di salah satu stasiun tele'isi

swasta, 84 menyajikan cerita wayang yang bukan sekedar wayang biasa.

%iasanya wayang menceritakan kerajaan kolosal berikut dengan tokoh!tokoh yang

lainnya. "kan tetapi, tayangan yang hadir setiap hari pukul 1?.&& WI% ini

7;/



mempersembahkan tayangan wayang yang menceritakan kehidupan masyarakat

modern yang dikemas dengan santai dan jalan cerita yang sangat menarik serta

dibumbui dengan candaan!candaan yang lucu dan diselingi juga dengan sketsa!

sketsa yang menghibur seperti tips ala ;aditya ika, dan beberapa segmentasi yang

lainnya. "cara ini dipandu oleh dua dalang yaitu alang ntis /utisna (/ule) yang

memerankan 6& wayang di %/W ini dan alang adan /unandar /unarya

maestro wayang golek di Indonesia (Putra +egenda Wayang Jawa %arat "lm. "sep

/unandar /unarya) yang hanya memainkan karakter cepot.

.2.1 /egmentasi

Jika dilihat dari demogra#is, tayangan bukan sekedar wayang diperuntukan

bagi semua umur. Karena tayangannya yang hadir pada pukul 2 siang maka

pemirsa yang menikmati tayangan tersebut juga bermacam!macam. /eperti anak

sekolah yang ketika jam dua sudah berada di rumah atau bahkan ibu rumah

tangga yang sedang beristirahat. "kan tetapi untuk para pekerja kantor yang

ketika jam tayang %/W ditayangkan tidak dapat menontong tayangan tersebut.

al ini yang menjadi salah satu alasan mengapa tayangan %/W tayang setiap

hari dari senin sampai minggu. Jadi, untuk para pekerja kantor masih bisa

menyaksikan %/W pada hari sabtu atau minggu.Jika dilihat dari geogra#isnya, tayangan ini merupakan salah satu tayangan

campuran budaya tradisional dan budaya modern. Keterkaitan antara keduanya

pun memiliki makna untuk memperkenalkan dan mengingatkan kembali akan

budaya tradisional yang dimiliki bangsa Indonesia kepada seluruh penjuru

dunia.

.2.2 4argetting

engan tayangan ini, 84 memberikan edukasi kepada anak bangsa agar

mengenal wayang sebagai budaya tradisional yang dimiliki bangsa Indonesia.

/eni tradisional yang dicampur dengan seni modern dengan adanya wayang!

wayang tokoh internasional seperti $ichael Jakson, tokoh kartun /inchan, dan

beberapa tokoh baru seperti eu 9dah, $ang 9ding dan beberapa peran

pendukung yang lainnya. /elain itu beberapa bintang tamu pun dihadirkan dan

langsung berperan serta berkomunikasi langsung dengan para wayang.

Pada setiap segmentnya tayangan ini memiliki tujuan memberikan pesan

moral pada setiap ceritanya, selain itu tips!tips yang disajikan pada sekmen 4ips

7</



dan trik "la ;aditya ika dan terdapat segment in#ormasi atau news yang

dibawakan ole tokoh kartun /incan yang menjadi /i 8can pada tayangan ini.

.2. Positioning

/aat menayangkan %ukan /ekedar Wayang, 84 memperkenalkan

beberapa tokoh dunia yang disulap menjadi sebuah wayang dengan ciri khas

berbicaranya yang berbeda, dan beberpa tokoh yang lain yang memiliki si#at dan

tngkah laku yang membuat geli para penikmat komedi. 4ata bicara sang kong o#

pop $ichael Jakson yang disulap menjadi sebuah wayang memiliki cara berbica

yang khas yaitu dengan menggunakan bahasa sunda dan dialek kebarat!baratan

dan dengan tempo yang cepat, /inchan yang memiliki suara khas ditiru oleh

sang daang agar menarik minat para penonton. an beberapa tokoh yang lainnya

yang secara keseluruhan dipandu oleh /ule sebagai dalang dan tokoh cepot yang

menjadi ikon wayang yang sebenarnya yang dipandu oleh adan /unandar

/unarya sebagai dalang pula.

al diatas yang menjadi tayangan ini diingat terus menerus oleh beberapa

penikmat komedi dengan beberapa tokoh dan tingkah laku mereka yang

menggemaskan. /elain itu, sebelum dan sesudah iklan acara ini dibuka dan

ditutup dengan beberapa lagu yang dikemas dengan cara yang berbeda. /eorang

sinden yang menyanyikan lagu pop baik dalam negri maupun lagu internasional

disajikan dengan cara menyinden dan diiringi dengan gamelan tradisional seperti

music wayang pada umumnya.

.2.? e#erensiasi

i#erensiasi product, tayangan ini berbeda dengan tayangan yang lainnya.

engan mengemas beberapa seni tradisional yang dicampur dengan tradisi

modern baik dari segmentasi yang disajikan atau bahkan music pembuka dan

penutup yang unik dan berbeda dari lainnya. /empat memiliki kesamaan dengan

tayangan di stasiun yang berbeda, akan tetapi tayangan %/W ini tetap memiliki

nilai yang berbeda bagi kebutuhan humoris yang disajikan oleh wayang yang

dipandu oleh seorang dalang.

i#erensiasi pelayanan, para penonton disajikan berbagai in#ormasi,

hiburan, tips, dan trik yang menjadi penonton nyaman dan dapat mengambil

pelajaran atau sisi baik dari tayangan ini. %ahasa yang digunakan oleh para

wayang pun layak ditonton oleh semua kalangan baik anak kecil atau oang

dewasa sekalipun. Pembawaan humor pun tak terlalu berlebihan sehingga sedikit

7=/



kemungkinan penonton akan mencontoh hal!hal buruk yang ditimbulkan dari

tayangan ini.

i#erenssiasi Personil, tokoh yang berperan dalam tayangan ini sangat

berbeda dengan tayangan yang lainnya. %iasanya tokoh $ichael Jakson itu

berdebut dalam #ilm layar lebar, tokoh kartun sinchan yang biasa menghibur

anak kecil pada serialnya, tokoh aa :ym yang biasanya berdakwah dan hanya

sesekali tampil di layar t', akan tetapi tayangan ini mengubah semua tokoh dan

bermain dalam satu sketsa dan menceritakan kehidupan di masyarakat secara

bersamaan. an masih banyak lagi tokoh wayang yang lainnya yang hidup

bersama dengan ketiga tokh diatas.

i#erensiasi daluran, 84 $edia menyajikan tayangan %/W ini semata!

mata untuk menghibur para penikmat komedi dan ditayangkan di salah satu

stasiun tele'isi yang banyak diminati oleh semua kalangan terutama oleh

kalangan anak muda. al ini yang menjadi tayangan ini lebih menarik, terlebih

chanel ini masih terbilang baru dan sajian yang terbilang bersahabat dengan

anak muda.

i#erensiasi itra, tayangan wayang yang menjadi salah satu tayangan

wayang satu!satunya yang masih dipertahankan sebagai tradisi nenek moyang

yang bahkan anak muda Aaman sekarang masih blind dengan adanya seni

tradisional yang dimiliki oleh bangsa Indonesia ini. 4ujuannya agar

mempertahankan seni dan budaya yang akhir!akhir ini mulai memudar. /elain

itu, dengan mengadakan dan memainkan /i epot sebagai salah satu tokoh

utama yang memang /i epot merupakan tokoh asli dari kesenian wayang

tersebut menjadi ikon utama setelah /ule yang menjadi tokoh utama dari

tayanga ini. %ahasa dan dialek yang digunakannya pun masih terbilang dapat

mewakili kesenian wayang itu berasal..2.@ %rand

8ama atau merk yang digunakan oleh tayangan ini memang pas. Karena

sajiannya yang bukan hanya wayang akan tetapi ada beberapa tokoh yang

dimainkan dalam tayangan ini. +ogo yang digunakan oleh tayangan ini pun

sangat khas. engan tampilan beberapa design yang mencirikan seni wayang

dan warna gold yang merupakan salah satu ciri khas warna wayang kulit yang

biasanya digunakan pada permainan wayang!wayang yang lainnya.

8>/



. "nalisis "I"

Program acara %/W (%ukan /ekedar Wayang) yang berada di stasiun

tele'isi masa kini 84 adalalah program hiburan yang mengangkat kesenianwayang golek yang di modernsasikan. %eberapa tokoh yang dimainkan seperti

wayang cepot, wayang /ule, wayang nchan, wayang $ang Jajang, wayang

%ang ;omi, wayang $ino, wayang "a ino, wayang aruka, wayang

/onia,wayang "sep :agap , wayang $ang /aswi, wayang Wan Lodir (9rang

"rab), wayang Ko Kim im (9rang ina), wayang %i dah, wayang Pak ;4,

wayang /piderman, wayang $ulek, wayang /uratman, wayang "jun,. /emua

tokoh dan karakter wayang didalangi oleh /ule kecuali wayang cepot yang

sudah tidak asing lagi karena didalangi oleh adang /unandar /unarya agar

terkesan kental akan seni wayag. ari beberapa tokoh wayang yang berada di

acara %/W berbeda dengan wayang yang seharunya. Wayang yang biasanya

menceritakan kerajaan kolonial diubah menjadi cerita yang berhubungan

dengan masyarakat modern dewasa ini. /egmen khusus dalam acara bukan

sekedar wayang seperti %ukan /ekedang Wayang %reaking 8ews (dibawakan

oleh wayang nchan, Wayang $ino dll.), Jekpot (jebakan epot) di pandu

langsung oleh cepot, %ukan /ekedar Wayang %and (sebuah band, dengan

'okalis utamanya yaitu /ule), %/W ;adio (sebuah parodi dari beberapa stasiun

radio yang di pandu pleh wayang sule dan epot). look (sebuh parody dari

acara i+ook yang ditayangkan di stasiu tele'isi yang sama, di pandu langsung

oleh %i dah).

..1 "ttention

alam tayangan acara %ukan /ekedar Wayang (%/W) memiki daya

tarik didalam suatu isi, pesan cerita yang disampaikannya. /elain karakter tokoh

yang dikemas semodern mungkin dan terdapat ino'asi didalam pembentukan

karakter tokoh wayang.

ontohnya ketika segmen %ukan /ekedar Wayang %reaking 8ews di bawakan

oleh nchan. isini sudah sangat jelas berbeda dengan breaking news yang

biasanya, karena di program acara %/W di bawakan oleh wayang nchan dan di

dalangi oleh /ule. %oneka kayu yang di bentuk sedemikian mirip tokoh kartun

81/



terkenal sinchan disulap menjadi wayang. Jika disandingkan penonton pasti akan

tertarik untuk menyaksikan acara ini.

..2 Interest

Karakter yang berada didalam acara %ukan /ekedar Wayang tersebut

akan mengundang daya tarik misalkan orang yang tidak mengetahui wayang

menjadi tahu karena adanya program ini, orang yang senang dengan wayang

akan lebih terhibur dengan adanya tayangan wayang ini. Karena jika dilihat

tayangan wayang sudah mulai pudar di stasiun tele'isi manapun. $ungkin

dengan adanya tayangan wayang di 8et akan mengangkat tentang kebudayaan

wayang golek dan menarik para perhatian anak muda yang mulai tidak

menggemari budaya Indonesia. $ungkin dengan ditayangkannya acara %/W di

84 tayangan tele'isi masa kini yang banyaknya dicintai oleh anak muda

menambahkan daya tarik insan muda untuk menonton acara ini.

.. esire

Program acara %ukan /ekedar Wayang masuk kedalam kategori semua

umur jika dilihat dari target pemirsa. Karena jam tayang acara ini setiap hari

pukul 1?.&& hingga pukul 1?.&. 4ayangan yang berdurasi & menit ini

disuguhkan semenarik mungkin. Pada saat jam tersebut memungkinkan semua

kalangan akan menoton program acara %/W. Program tersebut sangat tepat jika

disuguhkan pada saat jam tersebut. %ila dibandingan dengan program acara

stasiun tele'isi lain sangat berbeda. %iasanya program stasiun lain menyangan

acara talkshow atau sinetron. i 84 menyangkan %ukan /ekedar Wayang

sebagai acara komedi pada jam tersebut.

..? "ction

Pada saat opening acara dimulai di suguhi dengan lagu modern yangdiiringi dengan alat music tradisional. /inden yang bernyanyi di wakilkan oleh

wayang agar terkesan di acara %ukan /ekedar wayang seluruhnya dinperankan

oleh wayang, tetapi terkadang sinden pun menggunakan sinden sesungguhnya.

Pada saat munculnya wayang di setiap segmen, setiap wayang memiliki ciri

khas. $isalnya ketika Wayang $ang 9ding masuk #rame diiring musik ($ang

9ding datang) selain $ang 9ding ketika wayang $ikel datang diiringi dengan

music dari $ichael Jackson. engan menonton tayangan %ukan /ekedar

82/



Wayang bisa mendapatkan hiburan dari kodean khas /ule dalam setiap segmen

tayangan!tayangan tersebut. $endapakan tips menarik dari ;aditya ika dan

sangat cocok untuk insan muda, mendapatkaan in#ormasi meski tidak terlalu

penting untuk penonton karena pada saat segmen in#ormasi di parodikan agar

terkesan beda.

BAB IV

PENUTUPAN

8.1 !esimpulan

$anyangan acara & Bukan 'ekedar (ayang) yang disiarkan di

"#$ $% dengan +argon televisi masa kini ini, mengangkat tema

perwayangan namun dikemas dengan lebih modern. dilihat dari

demogra#is, tayangan bukan sekedar wayang diperuntukan bagi semua umur.

Karena tayangannya yang hadir pada pukul 1?.&&! 1?.& WI% maka pemirsa yang

menikmati tayangan tersebut juga bermacam!macam. "pabila dilihat dari karakter

program tele'isinya, program ini termasuk kedalam ariety sho! dimana acara yang

disuguhkan memadukan antara berbagai macam acara jenis hiburan dalam satu

panggung pertele'isian.

87/



"cara ini menarik perhatian minat pemirsa melalui icon pelawak Indonesia yang

cukup terkenal dalam bentuk wayang yaitu /ule /utisna. /elain itu, tokoh wayang

yang ditampilkan cukup beragam dan berbeda dengan wayang yang biasa kita kenal.

al ini menjadi perhatian yang cukup menarik dan dapat memberikan edukasi

kepada anak bangsa agar mengenal wayang sebagai budaya tradisional yang dimiliki

bangsa Indonesia.

/ecara garis besar, program di 84 dan 45 lain hampir serupa dengan stasiun

45 lain. 4entu saja yang membedakan adalah cara pengemasannya yang sangat

#resh dan unik.

8.2 'aran

1. 'aran bagi acara televisi &Bukan 'ekedar (ayang) tentang

waktu yang kurang tepat untuk sasaran anakanak, karena

pada 18.>> (B merupakan waktu tidur bagi anak anak. *adi

hanya sebagian anak sa+a yang dapat menyaksikan acara

tersebut. Aal itu sangat di sayangkan, seharusnya acara

tersebut dapat diperuntukan bagi anak anak karena dapat

memperkenalkan seni tradisional yang di kemas secara modern.2. 6ada segmen Bukan 'ekedar (ayang "ews informasi yang

disampaikan kurang penting bagi khalayak. eskipun acara ini

termasuk acara komedi yang fungsinya sebagi hiburan,

setidaknya terdapat satu segmen yang dapat menyampaikan

informasi penting bagi pemirsa.7. Untuk alur cerita pada acara ini harus lebih kreatif dan lucu.

-kan lebih bagus apabila alur cerita diambil dari kisah nyatayang diparodikan agar pesan yang disampaikan lebih mudah

diterima oleh pemirsa.

analisis program bukan sekedar wayang

Documents

Transcript of analisis program bukan sekedar wayang