ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU … ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU DITINJAU DARI USIA, PENGALAMAN...
Transcript of ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU … ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU DITINJAU DARI USIA, PENGALAMAN...
i
ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU DITINJAU DARI
USIA, PENGALAMAN KERJA, DAN STATUS SOSIAL
EKONOMI
Studi Empirik pada Beberapa Guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh :
PUTRI KURNIA JATI
041334037
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTASI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU DITINJAU DARI
USIA, PENGALAMAN KERJA, DAN STATUS SOSIAL
EKONOMI
Studi Empirik pada Beberapa Guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh :
PUTRI KURNIA JATI
041334037
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTASI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Serahkan perbuatanmu kepada Tuhan, maka
terlaksanalah segala rencanamu.
(Amsal 16:3)
Kemauan dan kerja keras adalah kunci keberhasilan
Skripsi ini kupersembahkan kepada:
Yesus Kristus, Bunda Maria, Santa Teresia
Kedua Orangtuaku
Mas Antok dan Mas Rigar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : PUTRI KURNIA JATI
Nomor Mahasiswa : 041334037
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL GURU DITINJAU DARI USIA, PENGALAMAN KERJA, DAN STATUS SOSIAL EKONOMI Studi Empirik pada Beberapa Guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 07 Januari 2009
Yang menyatakan
(PUTRI KURNIA JATI)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
ABSTRAK
ANALISIS KOMPETENSI SOSIAL DITINJAU DARI USIA, PENGALAMAN KERJA, STATUS SOSIAL EKONOMI
Studi Empirik pada Beberapa Guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta
Putri Kurnia Jati Universitas Sanata Dharma
2008
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau (1) usia, (2) pengalaman kerja, (3) status sosial ekonomi.
Penelitian ini dilaksanakan di sekolah-sekolah di Daerah Istimewa Yogyakarta. Subyek penelitian ini adalah guru Sekolah Menengah Atas dengan jumlah sample sebesar 359 guru. Adapun teknik pengambil sampel menggunakan propotional random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis chi square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia (chi square hitung = 15,769 < chi square tabel = 16,919), (2) tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja (chi square hitung = 5,328 < chi square tabel = 16,919), (3) tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi (chi square hitung = 6,266 < chi square tabel = 12,592).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRACT
THE ANALYSIS OF SOCIAL COMPETENCE PERCEIVED FROM AGES, WORKING EXPERIENCES, AND ECONOMY SOCIAL STATUS An Empirical Study on Teachers of Senior High School in Yogyakarta Special
Province
Putri Kurnia Jati Sanata Dharma University
2008
The research aims to find out the differences of social competence of teachers perceived from (1) Ages (2) working experiences (3) economy social status.
The research had been done at schools in Yogyakarta Special Province. The sourses of sample in this research were 359 teachers of senior high school. The technique of sampling was propotional stratified random sampling. The technique of collecting data was questionnaire. The technique of analyzing the data was chi square analysis.
The results of the research show that (1) there is no difference of social competence of teacher perceived from ages (calculation of chi square= 15,769 < table of chi square = 16,919). (2) there is no difference of social competence of teacher perceveid from working experiences (calculation of chi square= 5,328 < table of chi square = 16,919). (3) there is no difference of social competence of teacher perceived from economy social status (calculation of chi square= 6,266 < table of chi square = 12,592).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan berkat
dan kasih karunia, sehingga atas kehendakNya penulis dapat menyusun skripsi ini.
Skripsi ini disusun guna memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan pada Program studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Sripsi ini tidak terlepas
dari berbagai pihak yang menyumbangkan waktu, pikiran, tenaga dan bimbingan
baik langsung maupun tidak langsung. Dengan segala kerendahan hati penulis
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc., selaku Rektor Universitas
Sanata Dharma.
2. Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
3. Yohanes Harsoyo, S. Pd., M. Si., selaku ketua jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
4. L. Saptono, S.Pd., M.Si., selaku ketua program studi Pendidikan Akuntansi
5. Sebastianus Widanarto Priyowuntanto, S.Pd., M.Si., selaku dosen
pembimbing, yang telah sabar dan bersedia meluangkan waktunya untuk
memberikan bimbingan, dukungan, kritik, dan saran untuk kesempurnaan
skripsi ini.
6. Seluruh staf pengajar program studi Pendidikan Akuntansi yang telah
memberikan bekal ilmu terhadap penulis selama mengikuti perkuliahan di
Universitas Sanata Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
7. Seluruh guru-guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah
meluangkan waktu menjadi responden dalam penelitian ini.
8. Seluruh keluargaku : bapak Rb. Basuki Atmaja dan ibu Agnes Bakti Widarti
yang telah berjuang keras memenuhi segala kebutuhanku selama kuliah dan
terima kasih atas dorongan semangat serta doa yang tiada hentinya untuk aku.
Mbah uti atas segala doa dan cinta buat aku. Mas L. Tyas Adi Kristanto dan
FX. Rigar Widi Sulistyawan terima kasih atas dukungan moril, materiil,
nasihat, omelan, dan kerjasamanya hingga akhirnya aku lulus.
9. Sahabat-sahabat terbaikku: Margaretha Novita (kamu selalu membantu,
menemani dan menghiburku, ayo berjuang untuk menggapai segala
impianmu), Agnes Sri paulina (terima kasih atas perhatian dan semangat untuk
menyelesaikan skripsi ini), Alfonsa ika Andriani dan Agustina Susanti (terima
kasih atas kerjasama dan semangat, akhirnya kerja keras mampu menggapai
impian kita), Yanita Minarmi, Rini Wulandari, Evi Purwandari, Sella Windya,
Pascalia, Febriantari Eka (Rani), terima kasih atas perhatian, semangat,
bantuan, nasihat, dan kerja samanya agar aku dapat menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih atas persahabatan yang telah kalian berikan. Cayo… Tuhan
bersama orang pemberani!!!
10. Ignatius Didit Pulunggono terima kasih atas semangat dan perhatian yang
begitu berarti bagiku.
11. Ari Budiyanto terima kasih pinjaman buku-bukunya (maaf aku selalu
merepotkanmu), Aloysius Widiyatmoko atas desain kuesionernya, mas Victor
Agung atas bantuan dalam penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
12. Teman-teman PAK’04, terima kasih atas kebersamaan dan kenangan indah
selama kuliah.
13. Teman-teman kost 9C : Eli, mbak Beta, mbak Siska, mbak Lala, Helmy, mbak
Iin, mbak Bity, mbak Paul, Sari, Erry, mbak Yanti, Ratna, mbak Ambar terima
kasih atas pengalaman yang indah hidup bersama yang sudah saya anggap
sebagai keluarga sendiri.
14. Teman-teman mudika St. Yustinus Manjung, terima kasih atas doanya.
15. Semua pihak yang memberikan bantuan sehingga skripsi ini selesai.
Semoga Tuhan membalas kebaikan dan jasa-jasa yang telah diberikan
selama penulisan skripsi ini. Penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna
karena terbatasnya kemampuan serta pengetahuan yang ada. Untuk itu semua
saran dan kritik sangat diharapkan untuk membangun penulisan ini. Semoga
skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Yogyakarta,6 November 2008
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN .............................................................. iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA....................................................... v
ABSTRAK .................................................................................................. vi
ABSTRACT................................................................................................. vii
KATA PENGANTAR ................................................................................. viii
DAFTAR ISI ............................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ....................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Batasan Masalah .............................................................................. 5
C. Rumusan Masalah ........................................................................... 5
D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 6
E. Tujuan Penelitian ............................................................................. 6
BAB II KAJIAN TEORITIK
A. Landasan Teori................................................................................. 8
1. Kompetensi ............................................................................... 8
2. Kompetensi sosial guru ............................................................ 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
3. Pengertian guru ......................................................................... 12
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi sosial guru ..... 13
B. Kerangka Berfikir ............................................................................ 16
1. Analisis kompetensi sosial guru ditinjau dari usia ................... 16
2. Analisis kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja 17
3. Analisis kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi17
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ................................................................................ 19
B. Waktu dan Tempat Penelitian ......................................................... 19
C. Subyek dan obyek penelitian ........................................................... 19
D. Populasi, sampel dan teknik penarikan sampel ............................... 20
E. Operasional Penelitian .................................................................... 22
F. Teknik Pengumpulan Data .............................................................. 35
G. Pengujian Instrumen Penelitian ...................................................... 35
H. Teknik Analisis Data ....................................................................... 38
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data variabel usia, pengalaman kerja, status sosial ekonomi
dan kompetensi sosial guru.............................................................. 45
B. Analisis data .................................................................................... 50
C. Pembahasan ..................................................................................... 60
BAB V KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan ..................................................................................... 66
B. Saran ................................................................................................ 67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
C. Keterbatasan Penelitian ................................................................... 68
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 72
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Variabel Kompetensi Sosial Guru ............................................... 10
Tabel 3.1 Jumlah Sampel ............................................................................ 21
Tabel 3.2 Kisi-kisi Kompetensi Sosial Guru................................................ 23
Tabel 3.3 Rancangan Kuesioner Kompetensi Sosial Guru ......................... 25
Tabel 3.4 Variabel usia ................................................................................ 26
Tabel 3.5 Variabel Pengalaman kerja ......................................................... 26
Tabel 3.6 Variabel Status Sosial Ekonomi .................................................. 27
Tabel 3.7 Kriteia Kompetensi Sosial ........................................................... 27
Tabel 3.8 Penilaian Acuan Norma tipe II .................................................... 28
Tabel 3.9 Kriteria Usia ................................................................................ 28
Tabel 3.10 Kriteria Pengalamn Kerja ............................................................ 29
Tabel 3.11 Pendapatan Keluarga per Bulan .................................................. 30
Tabel 3.12 Jumlah Anggota Keluarga ........................................................... 30
Tabel 3.13 Jumlah Tanggungan Keluarga ..................................................... 30
Tabel 3.14 Status Rumah .............................................................................. 30
Tabel 3.15 Fasilitas Khusus Barang Yang Dimiliki....................................... 31
Tabel 3.16 Sumber Air Yang Digunakan....................................................... 31
Tabel 3.17 Jumlah Kamar Mandi................................................................... 31
Tabel 3.18 Sawah Yang Dimiliki................................................................... 32
Tabel 3.19 Kebun Yang Dimiliki................................................................... 32
Tabel 3.20 Pangkat Guru................................................................................ 32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
Tabel 3.21 Ruang Golongan........................................................................... 33
Tabel 3.22 Jabatan Dalam Keorganisasian .................................................... 33
Tabel 3.23 Keaktifan Dalam Kegiatan Keagamaan....................................... 33
Tabel 3.24 Keaktifan Dalam Kegiatan Pertemuan Kemasyarakatan............. 34
Tabel 3.25 Pendidikan Terakhir Guru............................................................ 34
Tabel 3.26 Hasil Pengukuran Validitas Kompetensi Sosial Guru ................. 36
Tabel 3.27 Interpretasi Koefisien Kontingensi .............................................. 43
Tabel 4.1 Distribusi Responden Menurut Usia ............................................ 45
Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Pengalaman Kerja ...................... 46
Tabel 4.3 Distribusi Responden Menurut Status Sosial Ekonomi ................ 47
Tabel 4.4 Interpretasi Data Kompetensi Sosial Guru................................... 49
Tabel 4.5 Rangkuman hasil pengujian normalitas variabel kompetensi sosial
guru, usia, pengalaman kerja, dan status sosial ekonomi ............. 50
Tabel 4.6 Rangkuman hasil pengujian homogenitas variabel kompetensi sosial
guru, usia, pengalaman kerja, dan status sosial ekonomi ............. 51
Tabel 4.7 Kompetensi Sosial dan Usia ......................................................... 52
Tabel 4.8 Kompetensi Sosial dan Pengalaman Kerja .................................. 55
Tabel 4.7 Kompetensi Sosial dan Status Sosial Ekonomi............................ 58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuesioner ................................................................................... 74
Lampiran 2. Validitas dan Reliabilitas ........................................................... 79
Lampiran 3. Data Induk Penelitian ................................................................ 81
Lampiran 4. Distribusi Frekuensi ................................................................... 98
Lampiran 5. Uji Homogenitas dan Normalitas .............................................. 100
Lampiran 6. Analisis Chi Square ................................................................... 101
Lampiran 7. Perhitungan Sampel ................................................................... 103
Surat Ijin Penelitian
Surat Keterangan Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Era globalisasi ditandai dengan persaingan kualitas atau mutu di
berbagai bidang atau sektor, dan dalam berbagai bidang dan sektor tersebut
memungkinkan untuk saling menampilkan keunggulannya. Dalam hal ini,
kualitas sumber daya manusialah yang menduduki peranan penting, sebab
bangsa yang maju dan mampu menghadapi persaingan itu tidak terlepas dari
kualitas sumber daya manusianya.
Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia,
pendidikanlah yang mempunyai tugas untuk memberikan bekal kepada
seseorang agar potensinya berkembang sehat, wajar, optimal, dan bersifat
adaptif sehingga sifat dasar manusia yang eksploratif dan kreatif bisa
berkembang dengan menemukan artikulasinya dalam wadah pendidikan (Pujo
Suharso, 1993 :7).
Banyak faktor yang sangat menentukan kualitas pendidikan, salah satu
faktor yang dominan adalah guru profesional dan bermartabat. Guru
profesional dan bermartabat menjadi impian kita semua karena akan
melahirkan anak bangsa yang cerdas, kritis, inovatif, demokratis, dan
berakhlak. Guru profesional dan bermartabat memberikan teladan bagi
terbentuknya kualitas sumber daya manusia yang kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas guru sehingga
pembelajaran di sekolah menjadi berkualitas adalah salah satunya dengan
sertifikasi guru yaitu yang termuat dalam UU No. 14 Tahun 2005. Yang di
dalamnya termuat peningkatan kualifikasi akademik guru menjadi S1/D4,
peningkatan kompetensi guru, pembinaan karir guru, pemberian tunjangan
guru, pemberian maslahat tambahan, penghargaan, dan perlindungan guru.
Jika guru lolos uji sertifikasi berarti guru tersebut dapat dikatakan memiliki
kompetensi dan layak untuk menerima tambahan penghasilan (tunjangan).
Namun masih banyak guru yang belum lolos sertifikasi. Hal ini tampak
dari data hasil ujian sertifikasi rayon 11, 1.274 guru profesional dari 1.710
guru yang mengikuti uji sertifikasi atau lulus 73%. Mereka adalah guru di
propinsi di DIY yang meliputi kabupaten Sleman sebanyak 85 orang, Kulon
Progo sebanyak 40 orang, Gunung Kidul sebanyak 45 orang, Ba ntul sebanyak
85 orang dan kotamadya sebanyak 57 orang. Sedangkan untuk Jawa Tengah
meliputi kabupaten Purworejo sebanyak 181 orang, Banjarnegara sebanyak 69
orang, Purbalingga sebanyak 66 orang, Cilacap sebnyak 87 orang, Magelang
sebanyak 148 orang, kotamadya Magelang 41 orang, Kebumen sebanyak 64
orang, Temanggung sebanyak 119 orang, dan Banyumas sebanyak 135 orang
(www.uny.ac.id). Pada sertifikasi tahap II yang dipusatkan di UNY dari 4.590
guru yang mengikuti ujian hanya 3.025 orang atau 66% yang dinyatakan lolos.
Sisanya sebanyak 1.553 orang atau 34% dinyatakan tidak lolos dan 12 lainnya
diberi kesempatan memperbaiki berkas
(www.suaramerdeka.com/harian/0711/07/ked02.htm)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Melihat kenyataan di atas, masih banyak yang belum lolos uji sertifikasi.
Hal ini menunjukkan bahwa guru profesional belum semuanya memiliki. Guru
belum dapat dikatakan profesional apabila belum memilikinya kompetensi
guru. Kompetensi guru terdiri dari empat kompetensi yaitu kompetensi
pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan kompetensi
sosial.
Kompetensi pedagogik merupakan kompetensi para guru dalam
mengelola pembelajaran peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap
peserta didik, perancangan dari pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
belajar dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensi yang dimilikinya. Kompetensi kepribadian adalah karakteristik pribadi
yang harus dimiliki oleh guru sebagai individu yang mantap, stabil, dewasa,
arif dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.
Kompetensi profesional adalah kemampuan guru dalam penguasaan materi
pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkan mereka
membimbing peserta didik dalam menguasai materi yang diajarkan.
Kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi dan bergaul
secara efektif dengan peserta didik, tenaga kependidikan, orang tua atau wali
peserta didik, dan masyarakat sekitar.
Problem kompetensi guru muncul ketika di lapangan masih banyak
ditemukan guru yang tidak kompeten untuk mengajar, misalnya ditemukannya
kasus guru yang tidak mampu mengajar di kelas karena keterbatasannya
dalam penguasaan metodologi pengajaran, guru yang melakukan tindak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
kekerasan terhadap murid, guru yang menjadi pengedar narkoba, di antaranya
ada pula yang melakukan pelecehan terhadap muridnya sendiri, bahkan di
sebuah sekolah di daerah Jawa Barat ada yang menjual muridnya sendiri untuk
menjadi PSK, dan sebagainya (www.dprd-diy.go.id). Meskipun secara
matematis jumlah guru yang kurang berkompeten lebih kecil dibandingkan
guru yang bermutu, namun kondisi ini seolah-olah telah menihilkan prestasi
para guru lainnya
Dari fenomena di atas, menimbulkan pertanyaan bagi penulis
“bagaimana sumber daya manusia (SDM) akan berkualitas apabila guru
sebagai pendongkraknya tidak memiliki kompetensi?”. Pertanyaan tersebut
menjadikan keresahan penulis, untuk itu dalam penelitian ini akan meneliti
kompetensi guru ditinjau dari usia, pengalaman kerja dan latar belakang status
sosial ekonomi.
Pertimbangan meneliti hal tersebut di atas adalah pada kenyataannya
tidak semua guru memiliki kompetensi. Masyarakat menduga bahwa faktor
usia, status sosial ekonomi, pengalaman kerja dan lain- lain menjadi faktor
yang mempengaruhi kompetensi guru. Usia yang lebih tua diduga memiliki
kompetensi guru yang lebih dibandingkan dengan usia yang lebih muda, dan
diduga dengan status sosial ekonomi guru di lingkungan sekolah maupun di
lingkungan masyarakat yang tinggi memiliki kompetensi guru yang tinggi
dibandingkan dengan status sosial ekonomi guru yang rendah, dan masyarakat
menduga bahwa dengan pengalaman kerja yang sudah lama (lebih dari 24
tahun) di sekolah maupun di masyarakat maka memiliki kompetensi guru
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
yang tinggi dibandingkan guru yang memiliki pengalaman kerja yang masih
baru (kurang dari 24 tahun).
Dengan permasalahan yang terjadi di atas, diperlukan pengembangan
kompetensi untuk guru. Untuk mengembangkan kompetensi, seorang pendidik
mampu memberi teladan serta mentransferkan pengetahuan terhadap peserta
didik.
B. Batasan Masalah
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi yang dimiliki
guru SMA se Daerah Istimewa Yogyakarta. Agar penelitian ini lebih terarah
dan efektif, maka obyek penelitian ini dibatasi hanya pada kompetensi sosial
guru yang ditinjau dari tiga aspek yaitu usia, pengalaman kerja dan latar
belakang status sosial ekonomi.
C. Rumusan Masalah
1. Apakah ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
usia ?
2. Apakah ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
pengalaman kerja ?
3. Apakah ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
latar balakang status sosial ekonomi ?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
D. Manfaat Penelitian
1. Untuk mengetahui ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru
ditinjau dari usia.
2. Untuk mengetahui ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru
ditinjau dari pengalaman kerja.
3. Untuk mengetahui ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru
ditinjau dari latar belakang sosial ekonomi.
E. Tujuan Penelitian
1. Bagi guru
Penelitian ini diharapkan dapat memberi gambaran kepada guru
mengenai pentingnya memiliki kompetensi sosial dan sebagai
pertimbangan atau refleksi mengenai hal-hal yang diperlukan dalam
menciptakan situasi dan kondisi yang menguntungkan bagi peserta didik,
rekan kerja, dan masyarakat.
2. Bagi Universitas
Penelitian ini diharapkan dapat sebagai masukan mengenai
pentingnya kompetensi sosial guru bagi mahasiswa khususnya untuk calon
guru.
3. Bagi Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas)
Penelitian ini diharapkan dapat sebagai masukan mengenai
pentingnya kompetensi sosial guru dan sebagai pertimbangan mengenai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
hal-hal yang diperlukan dalam menciptakan situasi dan kondisi yang
menguntungkan bagi peserta didik, dan masyarakat.
4. Bagi peneliti
Penelitian ini diharapkan agar dapat memberi bekal bila kelak
penulis terjun ke dunia pendidikan. Dengan penelitian ini diharapkan
setelah terjun kedunia pendidikan, penulis mampu memiliki kompetensi
sosial yang matang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II
KAJIAN TEORITIK
A. Landasan Teori
1. Kompetensi
Menurut kamus umum bahasa Indonesia WJS. Purwadarminta
kompetensi berarti (kewenangan) kekuasaan untuk menentukan atau
memutuskan sesuatu hal. Pengertian dasar kompetensi (competency) yakni
kemampuan atau kecakapan.
Istilah lain kompetensi memiliki banyak makna sebagaimana yang
dikemukakan berikut :
“Descriptive of quality nature of behavior to be entity meanful”
(broke and stone, 1975). Maka Kompetensi merupakan gambaran hakikat
dari peristiwa guru yang tampak sangat berarti.
“Competency as a rational reformance with satisfactory meet the
objective for a desired condition” (Charles E. Johnson, 1974). Ini berarti
Kompetensi merupakan perilaku yang rasional untuk mencapai tujuan
yang dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang diharapkan.
Adapun kompetensi guru (teacher competency) “the ability of a
teacher to responsibility perform has or her duties appropriately”.
Kompetensi guru merupakan kemampuan seseorang guru dalam
melaksanakan kewajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
Pada umumnya, pengertian dari kompetensi yang telah terurai di
atas adalah cerminan kemampuan seseorang guru dalam melaksanakan
tugasnya untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Menurut Djohar (Ellis,
1984:17), pada dasarnya kompetensi guru pada garis besarnya terdiri dari
3 hal yakni (a) Standar atau kriteria yang harus dimiliki oleh seorang guru,
sehingga ia dapat mengajar dengan memuaskan (b) keterampilan yang
diperlukan oleh seorang guru (c) syarat seorang guru yang telah memiliki
keterampilan.
Pasal 10 Undang-Undang Guru dan Dosen no 14 tahun 2005
menyebutkan bahwa kompetensi guru sebagaimana dimaksud dalam pasal
8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi
sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan
profesi. Kompetensi pedagogik merupakan kompetensi para guru dalam
mengelola pembelajaran peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap
peserta didik, perancangan dari pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
belajar dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensi yang dimilikinya. Kompetensi kepribadian adalah
karakteristik pribadi yang harus dimiliki oleh guru sebagai individu yang
mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta
didik, dan berakhlak mulia. Kompetensi profesional adalah kemampuan
guru dalam penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam
yang memungkinkan mereka membimbing peserta didik dalam menguasai
materi yang diajarkan. Kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, tenaga
kependidikan, orang tua atau wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
2. Kompetensi Sosial Guru
Dalam penjelasan Undang-Undang no. 14 tahun 2005 kompetensi
sosial guru adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi
secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama guru, orang tua
atau wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia nomor 16 tahun 2007 tentang standar kualifikasi akademik dan
kompetensi guru adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1 Variabel kompetensi sosial guru
Kompetensi Inti Kompetensi guru mata pelajaran
1) Bersikap inklusif bertindak obyektif, serta tidak deskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang, dan status sosial ekonomi.
a. Bersikap inklusif dan obyektif terhadap peserta didik, teman sejawat dan lingkungan sekitar dalam melaksanakan pembelajaran.
b. Tidak bersikap deskriminatif terhadap peserta didik, teman sejawat, dan lingkungan sekolah karena perbedaan agama, suku, jenis kelamin, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi.
2) Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun sesama pendidik,tenaga kependidikan, orang tua dan masyarakat.
c. Berkomunikasi dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya secara santun, empatik dan efektif.
d. Berkomunikasi dengan orang tua peserta didik dan masyarakat secara santun, empatik, dan efektif terhadap program pembelajaran dan kemajuan peserta didik
e. Mengikutsertakan orang tua peserta didik dan masyarakat dalam program pembelajaran dan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Kompetensi Inti Kompetensi guru mata pelajaran mengatasi kesulitan belajar peserta didik.
3) Beradaptasi ditempat bertugas diseluruh wilayah Republik Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya.
a. Beradaptasi dengan lingkungan tempat bekerja dalam rangka meningkatkan efektivitas sebagai pendidik.
b. Melaksanakan berbagai program dalam lingkungan kerja untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan didaerah yang bersangkutan.
4) Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.
c. Berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah dan komunitas ilmiah lainnya melalui berbagai media dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran.
d. Mengkomunikasikan hasil motivasi pembelajaran kepada komunitas profesi sendiri secara lisan dan tulisan maupun bentuk lain.
Terdapat tujuh kompetensi sosial yang harus dimiliki guru agar
dapat berkomunikasi dan bergaul secara efektif, baik di sekolah maupun di
masyarakat. Ketujuh kompetensi tersebut dapat diidentifikasikan sebagai
berikut (E. Mulyasa, 2004 : 176) :
a. Memiliki pengetahuan tentang adat istiadat baik sosial maupun agama
b. Memiliki pengetahuan tentang budaya dan tradisi
c. Memiliki pengetahuan tentang inti demokrasi
d. Memiliki pengetahuan tentang estetika
e. Memiliki apresiasi dan kesadaran sosial
f. Memiliki sikap yang benar terhadap pengetahuan dan pekerjaan
g. Setia terhadap harkat dan martabat manusia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
3. Pengertian Guru
Undang-Undang RI No. 20 Th 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional pasal 1 ayat 5 mengemukakan bahwa tenaga kependidikan adalah
anggota dari masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk
menunjang penyelenggaraan pendidikan. Dalam RUU tentang guru pasal 1
Guru adalah tenaga professional yang mempunyai dedikasi dan loyalitas tinggi dengan tugas utama menjadi agen pembelajar yang memotivasi, memfasilitasi, mendidik, membimbing dan melatih peserta didik sehingga menjadi manusia berkualitas yang mengaktualisasikan potensi kemanusiaannya secara optimum, pada jalur pendidikan formal jenjang pendidikan dasar dan menengah, termasuk pendidikan anak usia dini formal. Sesuai dengan kutipan di atas, menurut Undang-Undang RI No. 14
tahun 2005 tentang guru dan dosen pasal 1 ayat 1 mengemukakan bahwa
guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta
didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar dan pendidikan menengah.
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia mengemukakan arti guru
sebagai orang yang pekerjaannya atau mata pencahariannya, profesinya
mengajar.
Guru ialah semua orang yang berwenang dan bertanggung jawab
terhadap pendidikan murid, individual maupun klasikal, baik di sekolah
maupun di luar sekolah. Guru yang dimaksud di sini mencakup semua
guru dari tingkat pra sekolah (taman kanak-kanak) sampai kepada guru
besar (professor) di Perguruan Tinggi yang berstatus negeri maupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
swasta (Ametembun, 1973 : 3). Menurut Imam Al-Ghazali (E. Mulyasa,
2004 : 174) menempatkan profesi guru pada profesi tertinggi dan termulia
dalam berbagai tingkat pekerjaan di masyarakat. Dalam pandangan beliau,
guru mengemban dua misi sekaligus yaitu, tugas keagamaaan ketika guru
melakukan kebaikan dengan menyampaikan ilmu pengetahuan kepada
manusia sebagai mahkluk termulia di muka bumi ini, sedangkan yang
termulia dari manusia adalah hatinya, tugas kedua adalah sosiopolitik
dimana guru membangun, memimpin dan menjadi teladan yang
menegakkan keteraturan, kerukunan dan menjamin keberlangsungan
masyarakat, yang kedua berujung pada pencapaiaan kebahagiaan di
akhirat, oleh karena itu guru harus memilki standar kualitas pribadi
tertentu.
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kompetensi guru
Faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi guru meliputi tiga
hal antara lain:
a. Usia
Usia dapat diartikan juga umur, yang dimaksud dengan umur
adalah lamanya rentang waktu dalam tahun yang dihitung mulai
seseorang lahir ke dunia sampai saat penelitian tersebut diadakan.
Menurut Stephen T. Robbins (1996 : 217) pekerja dengan umur
semakin tua akan semakin memiliki disiplin kerja, rasa tanggung
jawab dan kesetiaan yang semakin tinggi terhadap pekerjaan dan
perusahaan dibandingkan dengan umur yang lebih muda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
Dalam kaitannya dengan kompetensi sosial guru, maka usia
merupakan faktor yang mempengaruhi kompetensi sosial guru.
Semakin tua usia seseorang maka kompetensi sosialnya semakin
tinggi.
b. Pengalaman kerja
Arti kata dari pengalaman menurut kamus umum Bahasa
Indonesia adalah barang siapa yang telah dirasai, diketahui dan
dikerjakan yang berasal dari kata alam berarti lebih mengetahui atau
tahu benar (Poerwodarminto 1976:28). Sedangkan menurut Webster
New World Dictionary (1974) maka pengalaman dapat berarti
pengetahuan, keterampilan, partisipasi langsung dalam suatu peristiwa.
Berdasarkan arti kata pengalaman menurut beberapa pendapat
di atas maka pengalaman mengajar dalam hal ini diartikan sebagai
segala pengetahuan, keterampilan maupun kemampuan yang diketahui
dan didapatkan melalui pengamatan ataupun partisipasi langsung
selama mengajar di sekolah.
Kompetensi guru tidak berdiri sendiri, melainkan dipengaruhi
oleh faktor latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar, dan
lamanya mengajar (Hamzah, 2007:64). Dengan demikian, pengalaman
kerja menunjukkan lamanya seseorang keterlibatannya dalam
masyarakat atau menggeluti bidang kerjanya. Semakin lama seseorang
terlibat dalam masyarakat dan menggeluti bidang kerjanya, maka
semakin tinggi kompetensi sosial yang dimiliki.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
c. Latar belakang status sosial ekonomi
Menurut Soerjono Sukanto (1990:264-265) status adalah
tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial sehubungan
dengan orang-orang lainnya dan kelompok tersebut atau suatu
kelompok dengan kelompok-kelompok lainnya di dalam kelompok
yang lebih besar lagi.
Soerjono Soekamto mengemukakan beberapa kriteria untuk
menggolongkan status sosial masyarakat yang lain: (Soerjono
Soekanto, 1990:263):
1) Ukuran kekayaan
Ukuran kekayaan dapat dijadikan suatu ukuran. Barang siapa
memiliki kekayaan paling banyak, termasuk dalam lapisan atas.
Kekayaan tersebut misalnya dapat dilihat dalam bentuk rumah
yang bersangkutan, berupa mobil pribadinya, cara-cara berpakaian,
bahan pakaian yang dipakainya, dan kebiasaan berbelanja barang
mahal.
2) Ukuran kekuasaan
Barang siapa yang memiliki kekuasaan atau memiliki
wewenang menempati lapisan tertinggi.
3) Ukuran kehormatan
Ukuran kehormatan tersebut mungkin terlepas dari ukuran-
ukuran kekuasaan. Orang yang paling disegani dan paling
dihormati mendapat tempat teratas, aturan semacam ini banyak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
dijumpai pada masyarakat tradisional, biasanya mereka adalah
golongan tua dan pernah berjasa pada masyarakat.
4) Ukuran ilmu pengetahuan
Ilmu pengertahuan dipakai pada masyarakat yang menghargai
ilmu pengetahuan. Masyarakat sering menggunakan tingkatan
pendidikan sebagai indikator penggolongan status sosial ekonomi,
semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka ia mempunyai
status sosial ekonomi yang tinggi dalam masyarakat.
B. Kerangka berpikir
1. Analisis Kompetensi Sosial Guru Ditinjau dari Usia
Usia menunjukkan lamanya hidup seseorang. Semakin tua maka ia
telah lama tinggal dan bersama-sama dengan orang-orang di sekitarnya.
Sebagai seorang guru yang melakukan pekerjaannya di sekolah dan
sekaligus menjadi anggota masyarakat sebagai tempat tinggal, tentu
mampu berkomunikasi dan berinteraksi yang berbeda. Guru yang usianya
lebih tua mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang-orang
disekitarnya dan telah memiliki banyak teman dibandingkan dengan guru
yang usianya lebih muda. Oleh sebab itu guru yang usianya lebih tua
memiliki kompetensi sosial yang lebih tinggi dibandingkan dengan guru
yang usianya lebih muda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Berdasarkan uraian di atas hipotesis dapat dirumuskan :
H1= Ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
usia.
2. Analisis Kompetensi Sosial Guru Ditinjau dari Pengalaman Kerja
Di dalam kehidupan, manusia semakin tua maka ia mempunyai
pengalaman yang banyak. Sebagai seorang guru yang melakukan
pekerjaan di lingkungan sekolah dan masyarakat, tentu memiliki
pengalaman dalam hal berkomunikasi dan bergaul dengan orang-orang di
sekitarnya yang berbeda. Guru yang lebih dulu (lebih lama) masuk dalam
lingkungan tempat ia bekerja dan tempat tinggalnya tentu memliki
kompetensi untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dan efisien.
Oleh sebab itu guru yang sudah lama bergaul akan semakin luwes terhadap
peserta didik, teman sejawat dan masyarakat disekitarnya.
Berdasarkan uraian di atas hipotesis dapat dirumuskan :
H2 = Ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
pengalaman kerja
3. Analisis Kompetensi Sosial Guru Ditinjau dari Status Sosial Ekonomi
Guru dalam menjalankan tugasnya selalu berinteraksi dengan
masyarakat tempat ia tinggal selain di sekolah tempat ia bekerja. Dalam
interaksinya, terbentuklah status sosial ekonomi. Penilaian status sosial
ekonomi dinilai dari segi status sosial dan status ekonomi. Status sosial
ditinjau dari ukuran kekuasaan, kehormatan dan ilmu pengetahuan,
sedangkan status ekonomi ditinjau dari ukuran kekayaan. Dengan status
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
sosial ekonomi yang tinggi, guru dirasa lebih dihormati dan disegani di
lingkungan sekolah maupun masyarakat dibandingkan guru yang memiliki
status sosial ekonomi rendah. Misalkan, siswa akan lebih menghormati
guru yang memiliki posisi atau wewenang yang tinggi dalam lingkungan
sekolahnya, guru yang memiliki gaji besar dipandang mampu memenuhi
kebutuhan untuk kepentingan peningkatan profesi guru, atau keikutsertaan
guru dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat. Dengan demikian ada dugaan
terdapat perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial
ekonomi.
Berdasarkan uraian di atas hipotesis dapat dirumuskan :
H3 = Ada perbedaan kompetensi sosial yang dimiliki guru ditinjau dari
latar belakang status sosial ekonomi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini tergolong metode komparatif. Metode komparatif adalah
metode penelitian yang berusaha menentukan sebab, atau alasan adanya
perbedaan dalam tingkah laku atau status kelompok individu (Consuelo,dkk.
1993: 124). Jadi tujuan penelitian ini adalah menganalisis perbedaan-
perbedaan kompetensi sosial guru di Daerah Istimewa Yogyakarta ditinjau
dari usia, pengalaman kerja, dan status sosial ekonomi.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat
Penelitian ini dilaksanakan di beberapa SMA di Daerah Istimewa
Yogyakarta. Kabupaten Sleman sebagai berikut; SMA N 1 Minggir, SMA
N 1 Prambanan, SMA Kolombo Depok, SMA Kolose De Brito, SMA
GAMA, SMA Imanuel Kalasan, SMA Muhammadiyah 1 Prambanan,
SMA Muhammadiyah Minggir. Kotamadya sebagai berikut; SMA N 8,
SMA N 9, SMA N 10, SMA Institut Indonesia, SMA Taman Madya
Jetis, SMA Stella Duce 2, SMA Santo Thomas, SMA BOPKRI 2, SMA
Ma’arif, SMA Muhammadiyah 6. Kabupaten Bantul sebagai berikut; SMA
N 1 Banguntapan, SMA N 1 Sedayu, SMA N 1 Sewon, SMA Pelita Buana
Sewon, SMA Mercu Buana, SMA Pangudi Luhur Sedayu, SMA BOPKRI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Banguntapan, SMA Muhammadiyah Sewon, SMA UII. Kabupaten Kulon
Progo sebagi berikut; SMA N 1 Wates, SMA N 1 Samigaluh, SMA PGRI
2 Nanggulan, SMA Sanjaya 14 Nanggulan, SMA BOPKRI Wates, SMA
Muhammadiyah Wates. Dan Kabupaten Gunung Kidul sebagai berikut;
SMA N 2 Playen, SMA N 1 Patuk, SMA PGRI Playen,SMA
Pembangunan Wonosari, SMA Dominikus Wonosari, SMA
Muhammadiyah Wonosari, SMA Muhammadiyah Ngawen.
2. Waktu
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai Agustus 2008
C. Subyek dan Objek Penelitian
Subyek penelitian adalah orang-orang yang akan dimintai informasi atau
menjadi sumber informasi. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah
guru-guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta. Objek Penelitian ini adalah
kompetensi sosial guru dari usia, pengalaman kerja, dan status sosial ekonomi.
D. Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel
1. Populasi
Populasi yaitu kumpulan yang lengkap dari seluruh elemen yang
sejenis akan tetapi dapat dibedakan satu sama lain yang disebabkan karena
adanya karakteristik yang berlainan.
Populasi dalam penelitian ini adalah para guru Sekolah Menengah
Atas di Daerah Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan perhitungan Badan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Pusat Statistik 2007 jumlah guru Sekolah Menengah Atas di Daerah
Istimewa Yogyakarta jumlah populasi adalah 5.618 guru, yang terdiri dari
kabupaten Sleman sebanyak 1.337 guru, Kulon Progo sebanyak 382 guru,
Gunung Kidul sebanyak 743 guru, Bantul sebanyak 1.280 guru, dan
kotamadya Yogyakarta sebanyak 1.876 guru.
2. Sampel
Sampel yaitu sebagian atau wakil populasi yang akan diteliti
(Arikunto, 2006 : 131). Untuk menentukan besarnya sampel dari populasi
digunakan rumus Slovin sebagai berikut (Consuelo, 1993 : 161)
21 NeN
n+
=
Keterangan : n : ukuran sampel N : ukuran populasi e : nilai kritis yang diinginkan (persen kelonggaran) Dalam penelitian ini, ditentukan nilai kritis sebesar 5%.
Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan propinsi yang
mempunyai 4 kabupaten dan 1 kotamadya yaitu; Bantul, Sleman, Kulon
Progo, dan Gunung Kidul dan Kotamadya Yogyakarta. Oleh sebab itu,
penarikan sampel dilakukan secara merata atau persentase yang sama
untuk setiap kabupaten atau kotamadya.
Perhitungan jumlah sampel tersebut adalah sebagai berikut:
N = 5.618 guru
e = 5 %
n = 21 eΝ+
Ν
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
= ( )205,0618.51
618.5+
= ( )0025,0618.51
618.5+
= 045,141
618.5+
= 045.15618.5
= 373,41dibulatkan menjadi 373
Berdasarkan perhitungan di atas maka jumlah sampel dalam
penelitian ini sebanyak 373 guru Sekolah Menengah Atas adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.1 Jumlah sampel
Keterangan Jumlah guru Persentase
(%) Jumlah Sampel
Sleman 1.337 33,39 89 Bantul 1.280 23,79 85 Kulon Progo 382 22,78 25 Gunung Kidul 743 13,22 49 Kotamadya Yogyakarta 1.876 6,79 125 Jumlah 5.618 100 373
3. Teknik Penarikan Sampel
Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah proportionate stratified random sampling, di mana populasi
mempunyai anggota atau unsur yang tidak homogen dan berstrata secara
proporsional.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
E. Operasional Penelitian
1. Variabel Penelitian
Variabel penelitian obyek penelitian yang bervariasi atau apa yang
menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 1991:102). Dalam
penelitian ini ada empat variabel yang menjadi obyek penelitian, yaitu :
a. Variabel kompetensi sosial guru
Kompetensi sosial guru adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi
dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama
guru, dan masyarakat sekitar.
b. Variabel usia
Yang dimaksud usia adalah lamanya rentang waktu dalam tahun yang
dihitung mulai seseorang lahir ke dunia sampai saat penelitian tersebut
diadakan.
c. Pengalaman kerja
Yang dimaksud dalam penelitian ini, pengalaman kerja adalah waktu
lamanya guru mengabdikan dirinya pada sekolah tersebut dari awal
masuk sampai saat penelitian dilakukan.
d. Status sosial ekonomi
Status sosial ekonomi merupakan kedudukan guru dalam lingkungan
masyarakat dilihat dari status sosial ekonomi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
2. Indikator Penelitian
Indikator penelitian masing-masing variabel adalah sebagai berikut :
a. Variabel kompetensi sosial guru
Tabel 3.2 Kisi-kisi Kompetensi Sosial Guru
Kisi-kisi Pertanyaan
Dalam bergaul, Bapak/Ibu menerima orang lain sepenuhnya
Bersikap inklusif bertindak obyektif, serta tidak deskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang, dan status sosial ekonomi.
Perbedaan suku, agama, adat-istiadat, jenis kelamin, daerah asal menjadi rintangan bagi Bapak/Ibu dalam proses belajar- mengajar.
Dalam bergaul, Bapak/Ibu menerima orang lain sepenuhnya Bapak/Ibu mengkomunikasikan pendapat baik lisan maupun tertulis secara santun, empatik dan efektif dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya. Bapak/Ibu mengkomunikasikan pendapat baik secara lisan maupun tertulis secara santun, empatik dan efektif dengan orang tua peserta didik dan masyarakat.
Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun sesama pendidik,tenaga kependidikan, orang tua dan masyarakat.
Bapak/Ibu bekerjasama atas dasar saling memberi dan menerima dengan teman seprofesi. Dalam bergaul, Bapak/Ibu menerima orang lain sepenuhnya Perbedaan suku, agama, adat-istiadat, jenis kelamin, daerah asal menjadi rintangan bagi Bapak/Ibu dalam proses belajar- mengajar. Bapak/Ibu suka bermusyawarah dengan rekan seprofesi dalam menyelesaikan suatu permasalahan berkaitan dengan tugas sekolah.
Beradaptasi di tempat bertugas diseluruh wilayah Republik Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya.
Bapak/Ibu menjadi anggota aktif dalam penyusunan program untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Kisi-kisi Pertanyaan Bapak/Ibu berpartisipasi dalam
kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas guru di daerah. Dalam bergaul, Bapak/Ibu menerima orang lain sepenuhnya Bapak/Ibu mengkomunikasikan pendapat baik lisan maupun tertulis secara santun, empatik dan efektif dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya. Bapak/Ibu mengkomunikasikan tentang program pembelajaran dan kemajuan peserta didik secara santun, empatik, dan efektif dengan orang tua peserta didik dan masyarakat. Bapak/Ibu bekerjasama atas dasar saling memberi dan menerima dengan teman seprofesi. Bapak/Ibu menjadi anggota aktif dalam penyusunan program untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah Bapak/Ibu berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas guru di daerah.
Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.
Bapak/Ibu berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah dan komunitas ilmiah lainnya melalui berbagai media.
Tabel 3.3 Rancangan Kuesioner kompetensi sosial guru
Variabel Indikator No. Butir Jumlah
Kompetensi sosial guru
1. Bersikap inklusif dan obyektif terhadap peserta didik, teman sejawat dan lingkungan sekitar dalam melaksanakan pembelajaran.
2. Tidak bersikap deskriminatif terhadap
1 2
1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
peserta didik, teman sejawat, dan lingkungan sekolah karena perbedaan agama, suku, jenis kelamin, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi.
3. Berkomunikasi dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya secara santun, empatik dan efektif.
4. Berkomunikasi dengan orang tua peserta didik dan masyarakat secara santun, empatik, dan efektif terhadap program pembelajaran dan kemajuan peserta didik
5. Mengikutsertakan orang tua peserta didik dan masyarakat dalam program pembelajaran dan dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik.
6. Beradaptasi dengan lingkungan tempat bekerja dalam rangka meningkatkan efektivitas sebagai pendidik.
7. Melaksanakan berbagai
program dalam lingkungan kerja untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan didaerah yang bersangkutan.
8. Berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah dan komunitas ilmiah lainnya melalui berbagai media dalam rangka meningkatkan
1,3,7 1,4 1,5 1,2 6,8,9 1,3,4,10
3 2 2 2 3 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
kualitas pembelajaran. 9. Mengkomunikasikan
hasil motivasi pembelajaran kepada komunitas profesi sendiri secara lisan dan tulisan maupun bentuk lain.
3,6
2
b. Variabel usia
Tabel 3.4 Variabel usia
Variabel Indikator
Usia - Sangat muda - Muda - Tua - Lanjut
c. Variabel pengalaman kerja
Tabel 3.5 Variabel pengalaman kerja
Variabel Indikator
Pengalaman Kerja - Baru - Cukup - Lama - Sangat lama
d. Variabel status sosial ekonomi
Tabel 3.6 Variabel status sosial ekonomi
Variabel Indikator Status Sosial Ekonomi - Rendah
- Menengah - Tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
3. Pengukuran Variabel Penelitian
Pengukuran Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Kompetensi sosial guru
Kemampuan guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif
dan efisien dengan peserta didik, sesama guru, dan masyarakat sekitar.
Untuk mengukur kompetensi sosial tersebut digunakan skala Likert.
Tabel 3.7 Kriteria Kompetensi Sosial
No Frekuensi Skor 1 2 3
Setuju Ragu-ragu
Tidak setuju
Skor 1 Skor 2 Skor 3
Untuk mengetahui klasifikasi skor kompetensi sosial guru, apakah
masuk kriteria sangat tinggi, tinggi, cukup, rendah, dan sangat rendah
digunakan perhitungan Penilaian Acuan Norma tipe II sebagai berikut:
Tabel 3.8 Penilaian Acuan Norma tipe II
Skor Nilai
> M + 2S Sangat Tinggi M+1S dan M+2S Tinggi M – 1S dan M + 1S Cukup M-2S dan M-1S Rendah < M – 1S Sangat Rendah
Rumus Mean (M) dan Standar deviasi sebagai berikut (Masidjo 1995:
164) :
N
X∑=Μ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
( )∑ ∑Χ−Χ=221
NN
σ
Di mana : X = jumlah skor dari kompetensi sosial N = jumlah responden σ = standar deviasi
Dalam hal ini perhitungan mean dan standar deviasi akan dilaksanakan
dengan bantuan program SPSS versi 12.
b. Usia
Dalam hal ini untuk mengukur variabel usia peneliti menggunakan
skala Likert, yaitu sebagai berikut:
Tabel 3.9 Kriteria usia
Kriteria Jawaban Skor Keterangan
< 20 th 20-39 th 40-59 th >59
1 2 3 4
Sangat muda Muda Tua Lanjut
c. Pengalaman kerja
Untuk mengukur pengalaman kerja peneliti menggunakan skala Likert,
yaitu sebagai berkut :
Tabel 3.10 Kriteria Pengalaman Kerja
Kriteria Jawaban Skor Keterangan
<5 th 5-14 th 15-24 th >24 th
1 2 3 4
Baru Cukup Lama Sangat lama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
d. Status sosial ekonomi
Untuk mengetahui status sosial ekonomi seorang guru, skala
pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan rating
scale dimana data yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan
dalam pengertian kualitatif. Pengukuran status sosial ekonomi dalam
penelitian ini berdasarkan pada pendapat Soerjono Soekamto (1990),
adalah :
1) Ukuran Kekayaan
Ukuran kekayaan dapat diukur me lalui beberapa indikator
antara lain pendapatan, jumlah tanggungan keluarga, harta benda
yang dimiliki, serta fasilitas yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari. Berikut ini adalah indikator pengukuran kekayaan
dalam penelitian ini:
a) Pendapatan keluarga
Tabel 3.11 Pendapatan keluarga Per Bulan
No Pendapatan Skor 1. 2. 3. 4.
<Rp 2.000.000 Rp 2.000.000– Rp. 2. 600.000 Rp 2.700.000 – Rp. 3. 700.000 >Rp 3. 400.000
1 2 3 4
b) Jumlah anggota keluarga
Tabel 3.12 Jumlah Anggota Keluarga
No. Jumlah anggota Skor
1. 2. 3. 4.
3 orang 4 orang 5 orang Lebih dari 5 orang
4 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
c) Jumlah tanggungan keluarga
Tabel 3.13 Jumlah Tanggungan Keluarga
No Jumlah tanggungan Skor 1. 2. 3.
1-2 2-4 Lebih dari 4
3 2 1
d) Rumah
Tabel 3.14 Status rumah
No Rumah Skor 1. 2. 3. 4.
Rumah sendiri Rumah sewa Rumah dinas Milik orang tua/sanak saudara
4 3 2 1
e) Fasilitas khusus barang yang dimiliki
Tabel 3.15 Fasilitas Khusus Barang Yang Dimiliki
No Fsilitas Skor 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Mobil Motor Video TV berwarna TV hitam putih Tape recorder Radio Kulkas Mesin cuci Pesawat telepon Telepon genggam Pager Komputer Laptop Langganan surat kabar Langganan majalah
5 4 2 3 1 1 1 4 4 2 3 1 4 5 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
f) Sumber air
Tabel 3.16 Sumber Air Yang Digunakan
No Jenis sumber Skor 1. 2. 3. 4. 5.
Sungai/mata air Sumur umum Sumur timba milik sendiri Air
Sumur pompa PAM
1 2 3 4 5
g) Kamar mandi
Tabel 3.17 Jumlah Kamar Mandi
No Jumlah Skor 1. 2. 3.
1 kamar mandi 2 kamar mandi lebih dari 2 kamar mandi
1 2 3
h) Sawah
Tabel 3.18 Sawah Yang Dimiliki
No Jumlah Skor 1. 2. 3. 4. 5.
Tidak mempunyai kurang dari ¼ ha. Antara ¼ ha – ½ ha Lebih dari ½ ha – 1 ha Lebih dari 1 ha
0 1 2 3 4
i) Kebun
Tabel 3.19 Kebun Yang Dimiliki
No Jumlah tanggungan Skor 1. 2. 3. 4
Kurang dari ¼ ha. Antara ¼ ha – ½ ha Lebih dari ½ ha – 1 ha Lebih dari 1 ha
1 2 3 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
2) Ukuran kekuasaan
Seseorang yang memiliki kekuasaan atau mempunyai wewenang
dalam masyarakat, maka ia menempati lapisan tertinggi statusnya
dalam masyarakat.
a) Pangkat guru
Tabel 3.20 Pangkat Guru
No Pangkat Skor 1. 2. 3. 4.
Penata Muda, Penata Muda Tingkat I Penata, Penata Tingkat I Pembina, Pembina Tingkat I Pembina Utama Muda, Pembina Utama Madya, Pembina Utama
1 2 3 4
b) Ruang golongan
Tabel 3.21 Ruang Golongan
No Golongan Skor 1. 2. 3. 4.
III/a, III/b III/c, III/d IV/a, IV/b IV/c, IV/d, IV/e
1 2 3 4
3) Ukuran kehormatan
Orang yang disegani dan dihormati dalam masyarakat merupakan
orang yang mempunyai status sosial ekonomi tinggi dalam
masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
a) Jabatan dalam keorganisasiaan
Tabel 3.22 Jabatan Dalam Keorganisasian
No Jabatan Skor 1. 2. 3. 4. 5.
Anggota Pengurus seksi Bendahara Sekretaris
Ketua
1 2 3 4 5
b) Keaktifan dalam organisasi
Tabel 3.23 Keaktifan Dalam Kegiatan Keagamaan
No Keaktifan Skor 1. 2. 3. 4.
Sangat Aktif Aktif Kurang Aktif
Tidak Aktif sama sekali
4 3 2 1
c) Keaktifan dalam kegiatan pertemuan kemasyarakatan
Tabel 3.24 Keaktifan Dalam kegiatan Pertemuan Kemasyarakatan
No Keaktifan Skor 1. 2. 3. 4.
Sangat Aktif Aktif Kurang Aktif
Tidak Aktif sama sekali
4 3 2 1
4) Ukuran ilmu pengetahuan
Ilmu pengetahuan dipakai pada masyarakat yang menghargai ilmu
pengetahuan. Masyarakat sering menggunakan tingkatan
pendidikan sebagai indikator penggolongan status sosial ekonomi,
semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka ia mempunyai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
status sosial ekonomi yang tinggi dalam masyarakat. Dalam
penelitian ini indikator pendidikan terakhir guru dapat dijadikan
kriteria dalam dalam mengukur status sosial ekonomi.
Tabel 3.25 Pendidikan Terakhir Guru
No Pendidikan terakhir Skor 1. 2. 3. 4.
Non keguruan < S1 S1 >S1
1 2 3 4
Untuk perhitungan ukuran status sosial ekonomi, dilakukan
dengan cara menjumlahkan skor-skor ukuran tersebut dengan Penilaian
Acuan Norma tipe II (PAN II) sebagai berikut:
Tabel 3.26 Penilaian Acuan Norma tipe II
Skor Nilai > M + S Tinggi M-1S dan M+1S Menengah <M-1S Rendah
Dalam hal ini perhitungan mean dan standar deviasi akan dilaksanakan
dengan bantuan program SPSS versi 12.
F. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
kuesioner. Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan
untuk memperoleh informasi dari responden baik laporan tentang pribadinya
maupun hal-hal yang ia ketahui (Suharsimi Arikunto, 1998 : 140). Kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
akan digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kompetensi sosial guru
ditinjau dari usia, pengalaman kerja, latar belakang status sosial ekonomi.
G. Pengujian Instrumen Penelitian
1. Pengujian Validitas
Kevalidan alat ukur diuji dengan menggunakan metode analisis butir
dengan menguji apakah item telah mengungkapkan faktor yang ingin
diselidiki. Uji validitas dapat dilakukan dengan menggunakan product
momemt dari Karl Person dengan rumus (Suharsimi, 1991 : 69):
rxy=( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−2222̀ YYNXXN
YXXYN
keterangan:
N = total responden; Y = total skor dari seluruh item; X = total skor dari setiap item; r = koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y
Koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan menunjukkan
tinggi rendahnya tingkat validitas instrumen yang diukur. Selanjutnya
harga koefisien korelasi ini dibandingkan dengan harga r korelasi product
moment pada tabel. Jika harga r hitung lebih besar dari r tabel, maka butir
soal tersebut dapat dikatakan valid. Sebaliknya apabila harga r hitung lebih
kecil daripada r tabel berarti butir soal tersebut tidak valid. Kemudian hasil
perhitungan dibandingkan dengan nilai r taraf signifikansi 5%. Dalam hal
ini pengukuran validitas akan dilaksanakan dengan bantuan program SPSS
versi 12.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Berikut ini adalah ringkasan hasil pengujian validitas data sebanyak 30
responden adalah sebagai berikut:
Tabel 3.27 Hasil pengukuran validitas kompetensi sosial guru
No Item
hitungr tabelr Keterangan
1 0,523 0,239 Valid 2 0,783 0,239 Valid 3 0,685 0,239 Valid 4 0,610 0,239 Valid 5 0,677 0,239 Valid 6 0,829 0,239 Valid 7 0,302 0,239 Valid 8 0,300 0,239 Valid 9 0,331 0,239 Valid 10 0,672 0,239 Valid
2. Pengujian Reliabilitas
Pengujian reliabilitas ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana
suatu alat pengukur dapat dipercaya atau diandalkan. Pengujian ini
memiliki arti bahwa apabila alat ukur tersebut diberikan beberapa kali
pada sekelompok subyek sama akan diperoleh hasil yang relatif sama
selama aspek dalam diri subyek yang diukur memang belum berubah
(Suharsimi Arikunto,2006 : 196). Cara yang digunakan untuk mengukur
reliabilitas adalah dengan menggunakan rumus alpha. Rumus yang
menggunakan jawaban dengan penilaian jawaban bertingkat. Dalam
penelitian ini uji reliabilitas dilakukan dengan rumus alpha sebagai berikut
r11 = ( )
Σ−
− 2
2
11 στ
σbK
K
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Keterangan :
r11 = reliabilitas instrumen K = jumlah item
2bσΣ = jumlah variasi butir 2στ = variasi total
Tingkat reliabilitas kuesioner diuji dengan taraf signifikansi 6%. Untuk
menentukan apakah instrument penelitian itu reliableatau tidak, maka
ketentuannya sebagai berikut :
a. Jika r hitung > r tabel dengan taraf signifikansi 6%, maka variabel
dikatakan reliabel.
b. Jika r hitung < r tabel dengan taraf signifikansi 6%, maka variabel
dikatakan tidak reliabel.
Dari hasil analisis dengan jumlah data (n) sebanyak 30 responden
pada taraf signifikasi 6% denngan bantuan program SPSS versi 12 didapat
hasil r11 adalah variabel kompetensi sosial guru dengan koefisien alpha
sebesar 0,857 dengan r tabel sebesar 0.239.
H. Teknik Analisis Data
1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Tujuan dilakukan pengujian analisis ini agar kesimpulan yang ditarik
tidak menyimpang dari seharusnya.
Untuk mengetahui apakah dari masing-masing variabel berdistribusi
normal atau tidak dilakukan uji normalitas dengan menggunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
rumus kolmogorov-Smirnov. Menurut Sugiyono (1999:255) yang
dinyatakan dengan rumus :
D maksimum = ( ) ( )[ ]21 xsnxsn −
Keterangan :
D = Deviasi maksimum Sn(X1) = Distribusi kumulatif yang ditentukan Sn(X2) = Distribusi kumulatif yang diobservasi
Apabila probabilitas yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil
dari tingkat signifikan, artinya ada beda antara distribusi data yang
dianalisis dengan distribusi teoritis sehingga sebaran data variabel
adalah tidak normal pada taraf signifikansi 5%. Sedangkan apabila
probabilitas yang diperoleh melalui perhitungan lebih besar dari taraf
signifikasn 5% maka tidak signifikan, artinya tidak ada beda antara
distribusi data yang dianalisi dengan distribusi teoritis sehingga
sebaran data variabel adalah normal pada taraf signifikan 5%.
(Sugiyono, 2003:150). Pengujian ini akan dilakukan dengan program
SPSS versi 12.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui
seragam tidaknya variansi sampel-sampel yang diambil dari populasi
yang sama. Pengujian homogenit as varians digunakan uji F dengan
rumus sebagai berikut:
terkecilVarianterbesarVarian
F__
=
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Harga Fhitung tersebut harus dibandingkan dengan Ftabel dengan
ditetapkan taraf kesalahan 5%. Dalam hal ini berlaku ketentuan, bila
harga Fhitung lebih kecil atau sama dengan Ftabel maka varian dikatakan
homogen dan apabila Fhitung lebih besar dari Ftabel, maka varians
homogen.
2. Uji Hipotesis
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analysis
of Variance (ANOVA). Teknik ini digunakan untuk menguji hipotesis
yang sudah dirumuskan dalam Bab II yakni perbedaan kompetensi sosial
guru ditinjau dari usia, pengalaman kerja, latar belakang status sosial
ekonomi. Pengolahan data akan dilakukan menggunakan SPSS versi 12.
Langkah- langkah pengujian adalah sebagai berikut :
a. Merumuskan Ho dan Ha
Ho:µ1 = µ2 = µ3
Tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru
Ha:µ1 ? µ2 ? µ3
Ada perbedaan kompetensi sosial guru
b. Menentukan daerah penerimaan Ho dan penolakan Ha
Pengujian dengan ANOVA menggunakan distribusi F, titik kritis
diperoleh dengan bantuan tabel F dimana titik kritis ditentukan oleh :
1. Taraf nyata atau signifikan (a) = 5%
2. Derajat bebas atau degree of freedom (df) yang terdiri dari :
Numerator = k – 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Denominator = N – k
c. Menentukan uji statistik
Uji statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji F
ditentukan cara menghitung:
1. JKtotal = ( )
N
X tottotX
22 ∑∑ −
2. JKantar = ( ) ( )
N
X
n
X
n
X tot∑∑∑ ++2
22
1
21
3. JKdalam = JKtotal-JKantar
4. MKantar = dalam
antar
MKMK
5. MKdalam =mN
JKdalam
−
6. Fhitung = dalam
antar
MKMK
Keterangan: N = Jumlah seluruh sampel m = Jumlah kelompok
d. Membandingkan nilai F hitung dengan F tabel yaitu :
Ho diterima jika Fhitung < Ftabel
Ha diterima jika Fhitung > Ftabel
Apabila distribusi data tidak normal maka pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan analisis Chi Square ( 2χ ), dengan
langkah-langkah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Daerah penolakan H0
(0,05 , (k-1), (b-1) 0
a. Merumuskan hipotesis nol (Ho) dan hipotesis alternatif (Ha)
Ho:µ1 = µ2 = µ3
Ho : Tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia/
pengalaman kerja/ status sosial ekonomi.
Ha:µ1 ? µ2 ? µ3
Ha : Ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia/
pengalaman kerja/ status sosial ekonomi.
b. Memilih level kepercayaan
Level kepercayaan yang digunakan adalah 95%
c. Taraf signifikansi
Taraf signifikansi adalah 5%, nilai kritisn (Df)
Df = (k-1)(b-1)
Di mana : k = kategori pengamatan kolom
b = kategori pengamatan baris
d. Kriteria pengujian
Ho diterima apabila 2χ hitung < 2χ tabel
Ho ditolak apabila 2χ hitung > 2χ tabel
Daerah Penerimaan
H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
e. Perhitungan Chi Square (?2)
( )fh
fhfo∑ −=Χ
22
Di mana: 2χ = Chi Square
Fo = frekuensi yang diobservasi (usia/ pengalaman kerja/
status sosial ekonomi)
Fh = frekuensi yang diharapkan (kompetensi sosial)
Untuk memperoleh frekuensi yang diharapkan (fh) digunakan rumus;
( ) ( )mdanbarisjumlahkolo
sjumlahbarixmjumlahkolofh =
f. Untuk mengetahui derajat hubungan antara variabel yang satu dengan
yang lainnya, digunakan koefisien kontingensi dengan rumus (I
Nyoman Susila, 1986:216) :
NC
+= 2
2
χχ
Keterangan :C = koefisien kontigensi 2χ = harga Chi-kuadrat yang diperoleh N = jumlah total
Nilai C di atas disebut koefisien kemungkinan. Semakin besar nilai C,
semakin tinggi taraf hubungannya. Untuk mengetahui seberapa besar
pengaruhnya, maka perlu membandingkan hasil C dengan Cmaks. rumus
pembanding tersebut adalah :
( ) kkCmaks /1−= Keterangan Cmaks = harga C paling besar
k = jumlah kolom
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Cmaks merupakan batasan taraf signifikan yang paling besar, semakin
dekat jumlah C mendekati Cmaks semakin besar tingkat pengaruh yang
terjadi yang telah dihitung dengan Chi-kuadrat.
Tabel 3.28 Interpretasi
No Harga Nilai koefisien Tingkat
Keterhandalan
1 C maks = 0,80 Sangat tinggi 2 C maks 0,60 < 0,80 Tinggi 3 C maks 0,40 < 0,60 Sedang 4 C maks 0,20 < 0,40 Rendah 5 C maks < 0,20 Sangat rendah
g. Membuat kesimpulan
1. Berdasarkan pada perbandingan Chi Square ( 2χ ) hitung dengan
Chi Square ( 2χ ) tabel:
a) Apabila 2χ hitung < 2χ tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak.
b) Apabila 2χ hitung > 2χ tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
2. Berdasarkan pada probabilitas (signifikansi):
a) Ho diterima apabila > 0,05
b) Ho ditolak apabila < 0,05
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi data variabel usia, pengalaman kerja, status sosial ekonomi dan
kompetensi sosial guru
Dalam penelitian ini data dikumpulkan dengan instrumen kuesioner.
Kuesioner disebarkan kepada para guru di beberapa Sekolah Menengah Atas
(SMA) di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jumlah kuesioner yang disebarkan
kepada para responden sebanyak 373 kuesioner. Dari kuesioner yang tersebar
sebagian kembali dan sebagian lagi kembali tetapi tidak diisi secara lengkap
sehingga jumlah kuesioner yang dipakai sebanyak 359 kuesioner. Dengan
demikian respons rate penelitian sebanyak 96,25%.
1. Karakteristik responden penelitian
a. Usia
Berikut ini disajikan mengenai tabel usia responden.
Tabel 4.1 Distribusi responden menurut usia
No Usia Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 Sangat muda (<20 th) 2 6 2 Muda (20 th – 39 th) 109 30,4 3 Tua (40 th – 59 th) 243 67,7 4 Lanjut (>59 th) 5 1,4
JUMLAH 359 100
Dari tabel tersebut diketahui bahwa jumlah responden yang berusia
kurang dari 20 tahun sebanyak 2 responden atau 6% sedangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
responden yang berusia antara 20 tahun sampai dengan 39 tahun
sebanyak 109 responden atau 30,4%, sedangkan responden yang
berusia antara 40 tahun sampai dengan 59 tahun sebanyak 243
responden atau 67,7% dan responden yang berusia >59 tahun sebanyak
5 responden atau 1,4%. Berdasarkan data tersebut dapat diketahui
bahwa sebagian besar responden (67,7%) berusia antara 40 tahun
sampai dengan 59 tahun.
b. Pengalaman kerja
Tabel 4.2 Distribusi responden menurut pengalaman kerja
No Pengalaman kerja Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 Baru (< 5 th) 49 13,6 2 Cukup (5 th – 14 th) 103 28,7 3 Lama (15 th – 24 th) 148 41,2 4 Sangat lama (> 24 th) 59 16,4
JUMLAH 359 100
Dari tabel tersebut diketahui bahwa jumlah responden yang
memiliki pengalaman kerja kurang dari 5 tahun sebanyak 49 responden
atau 13,6%, sedangkan responden yang memiliki pengalaman kerja
antara 5 tahun sampai dengan 14 tahun sebanyak 103 responden
kemudian responden yang memiliki pengalaman kerja antara 15 tahun
sampai dengan 24 tahun sebanyak 148 responden atau 41,2%, dan
responden yang memiliki pengalaman kerja lebih dari 24 tahun
sebanyak 59 responden atau 16,4%. Dengan demikian, dapat diketahui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
bahwa sebagian besar responden (41,2%) memiliki pengalaman kerja
antara 15 tahun sampai dengan 24 tahun.
c. Status sosial ekonomi
untuk mengetahui klasifikasi angka-angka status sosial ekonomi
apakah memasuki kriteria tinggi, cukup, atau rendah maka digunakan
perhitungan sebagai berikut:
Mean = 32,64
Standar deviasi = 5,72
Penilaian skor adalah:
Tinggi = > M + 1S
= > 32,64 + 1 (5,72)
= > 38,367
= > 38
Cukup = M – 1S -------------- M + 1S
= 32,64 – 1(5,72) ------ 38,367
= 26,913 ----------------- 38
= 27 ----------------------- 38
Rendah = < M – 1S
= < 26,913
= < 27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel 4.3 Distribusi responden menurut status sosial ekonomi
No Status sosial ekonomi Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 Tinggi (>38) 57 15,9 2 Cukup (27-38) 239 66,6 3 Rendah (<27) 63 17,5
JUMLAH 359 100 Berdasarkan tabel 4.3 tersebut di atas diketahui bahwa guru yang
memiliki status sosial ekonomi kategori tinggi dengan skor lebih dari
38 sebanyak 57 orang guru. Guru yang memiliki status sosial ekonomi
kategori cukup dengan skor antara 27-38 sebanyak 239 orang guru,
dan guru yang memiliki status sosial ekonomi kategori rendah dengan
skor kurang dari 27 sebanyak 63 orang guru. Dengan demikian dapat
diketahui bahwa status sosial ekonomi guru pada tingkat status sosial
ekonomi 27-38 dengan kategori cukup terdapat 239 orang guru.
2. Interpretasi kompetensi sosial guru
Untuk mengetahui klasifikasi angka-angka kompetensi sosial guru apakah
memasuki kriteria tinggi, cukup, atau rendah maka digunakan perhitungan
sebagai berikut:
Mean = 27,90
Standar deviasi = 2,064
Penilaian skor-skor:
Sangat tinggi = >M + 2S
= > 27,90 + 2 (2,064)
= > 32,028
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
= > 32
Tinggi = M + 1S -------------- M + 2S
= 27,90 + 1(2,064) ------ 32,028
= 29,96 ----------------- 32,028
= 30 --------------------- 32
Cukup = M - 1S -------------- M + 1S
= 27,90 - 1(2,064) -- 29,96
= 25,836 -------------- 30
= 26 -------------------- 30
Sangat rendah = M – 2S -------------- M-1S
= 27,90 – 2(2,064) ---- 25,836
= 23,772 ---------------- 25,836
= 24 ---------------------- 26
Rendah = < M – 2S
= < 23,772
= <24
Tabel 4.4 Interpretasi data kompetensi sosial guru
No Skor Frekuensi Frekuensi Relatif
(%)
1 Sangat Tinggi (>32) 0 0 2 Tinggi (30 – 32) 111 30,9 3 Cukup (26 – 30) 204 56,8 4 Rendah (24 – 26) 31 8,6 5 Sangat Rendah (<24) 13 3,6
JUMLAH 359 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Berdasarkan hasil interpretasi data kompetensi sosial guru pada tabel 4.4
tersebut di atas, diketahui bahwa guru yang memiliki kompetensi sosial
kategori sangat tinggi dengan skor lebih dari 38 sebanyak 0 orang guru.
Guru yang memiliki kompetensi sosial kategori tinggi dengan skor antara
30-31 sebanyak 111 orang guru. Guru yang memiliki kompetensi sosial
kategori cukup dengan skor 26-30 sebanyak 204 orang guru. Sedangkan
guru yang memiliki kompetensi sosial kategori rendah dengan skor 24-26
sebanyak 31 orang guru dan guru yang memiliki kompetensi sosial
ketegori sangat rendah dengan skor kurang dari 24 sebanyak 13 orang
guru. Dari hasil yang diperoleh terlihat bahwa pada skor 26-30 memiliki
frekuensi terbanyak yaitu sebanyak 204 orang guru dengan interprestasi
cukup.
B. Analisis data
1. Pengujian Prasyarat Analisis Data
a. Pengujian Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normal atau
tidaknya distribusi variabel kompetensi sosial, usia, pengalaman kerja
dan status sosial ekonomi. Berikut ini disajikan pengujian normalitas
berdasarkan uji satu sampel dari kolmogorov smirnov
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Tabel 4.5 Rangkuman hasil pengujian normalitas variabel kompetensi sosial guru,
usia, pengalaman kerja dan status sosial ekonomi
Kompetensi
sosial Pengalaman
kerja Usia
Status sosial
ekonomi N 359 359 359 359 Normal Parameters(a,b)
Mean 27,90 2,60 2,70 2,07
Std. Deviation 2,064 ,918 ,500 ,280
Most Extreme Differences
Absolute ,173 ,243 ,417 ,524
Positive ,155 ,169 ,260 ,524 Negative -,173 -,243 -,417 -,392
Kolmogorov-Smirnov Z 3,286 4,610 7,903 9,928 Asymp. Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000
Dari hasil pengujian tersebut di atas menunjukkan bahwa keseluruhan
nilai asymp. Sig tersebut 0,000 lebih kecil dari 0,05. dengan demikian
dapat disimpulkan distribusi data adalah tidak normal.
b. Pengujian homogenitas
Uji homogenitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui
seragam tidaknya variansi sampel-sampel yang diambil dari populasi
yang sama. Pengujian homogenitas varians digunakan uji F.
Tabel 4.6 Rangkuman hasil pengujian homogenitas variabel kompetensi sosial,
usia, pengalaman kerja dan status sosial ekonomi
Levene Statistic
df1
df2
Sig.
Pengalaman kerja 1,031 3 355 ,379 Usia ,241 3 355 ,867 Sossek ,193 2 356 ,824
Terlihat bahwa levene test hitung untuk variabel pengalaman kerja
adalah 1,031 dengan nilai probabilitas 0,379, oleh karena probabilitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
lebih dari 0,05 maka Ho diterima. Levene test hitung variabel usia
adalah 0,241 dengan nilai probabilitas 0,867 oleh karena probabilitas
lebih dari 0,05 maka Ho diterima, dan variabel status sosial ekonomi
terlihat bahwa levene test hitung adalah 0,193 dengan nilai probabilitas
0,824 oleh karena lebih dari 0,05 ,aka Ho diterima. Dengan demikian,
ketiga variabel atau varians tersebut adalah sama.
2. Pengujian hipotesis
Karena data tidak berdistribusi normal maka pengujian hipotesis dilakukan
dengan menggunakan alat uji statistis Chi Square.
a. Analisis kompetensi sosial guru ditinjau dari usia
Langkah- langkah pengujian hipotesis menggunakan Chi Square adalah
sebagai berikut:
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis alternatif
(Ha)
Ho : tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia
Ha : ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia
2) Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom
yaitu:
db = (b-1) (k-1)
db = (4-1) (4-1)
db = 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Daerah penolakan H0
16,919 0
3) Kriteria pengujian
Ho diterima apabila 2χ < 16,919
Ho ditolak apabila 2χ > 16,919
4) Perhitungan Chi Square
Tabel 4.5 Kompetensi sosial dan usia
Kompetensi sosial guru Usia
(tahun) Tinggi Cukup Rendah Sangat rendah
Total
<20 0 1 1 0 2 20-39 5 5 60 39 109 40-59 8 23 140 72 243 >59 0 2 3 0 5 Total 13 31 204 111 359
Dari tabel di atas dapat diperoleh nilai Chi Square sebagai berikut:
fo
fh
(fo-fh)2 fh
0 0,072 0,072 5 3,947 0,281 8 8,799 0,073 0 0,181 0,181 1 0,173 3,963 5 9,412 2,068
23 20,983 0,194 2 0,432 5,696 1 1,136 0,016
60 61,939 0,061 140 138,084 0,027
3 2,841 0,009 0 0,618 0,618
Daerah Penerimaan
H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
39 33,702 0,833 72 75,134 0,131 0 1,546 1,546
Total 2χ hitung 15,769
Perhitungan fh:
( )072,0
359213
=×
=fh ( )
136,1359
2204=
×=fh
( )947,3
35910913
=×
=fh ( )
939,61359
109204=
×=fh
( )799,8
35924313
=×
=fh ( )
084,138359
243204=
×=fh
( )181,0
359513
=×
=fh ( )
841,2359
5204=
×=fh
( )173,0
359231
=×
=fh ( )
618,0359
2111=
×=fh
( )412,9
35910931
=×
=fh ( )
702,33359
109111=
×=fh
( )983,20
35924331
=×
=fh ( )
134,75359
243111=
×=fh
( )432,0
359531
=×
=fh ( )
546,1359
5111=
×=fh
5) Perhitungan koefisien kontigensi (C)
359769,15
769,15+
=C = 0,205
Untuk mengetahui derajat hubungan antar variabel maka C
dibandingkan dengan Cmaks maka perhitungannya sebagai berikut:
( ) 4/14−=maksC = 0,866
Rasio = 0,205/0,866= 0,237
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Dari hasil perhitungan C/Cmaks= 0,237 di atas maka dapat
disimpulkan bahwa derajat hubungan variabel kompetensi sosial
dengan usia adalah rendah.
6) Membuat kesimpulan
Dilihat dari hasil pengujian statistik bahwa chi square hitung =
15,769 < chi square tabel = 16,919, maka kesimpulan yang diambil
adalah menerima Ho atau menolak Ha, yang berarti tidak ada
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia.
b. Analisis kompetensi sosial ditinjau dari pengalaman kerja
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis alternatif
(Ha)
Ho : tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari
pengalaman kerja
Ha : ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari
pengalaman kerja
2) Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom
yaitu:
db = (b-1) (k-1)
db = (4-1) (4-1)
db = 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Daerah penolakan H0
16,919 0
3) Kriteria pengujian
Ho diterima apabila 2χ < 16,919
Ho ditolak apabila 2χ > 16,919
4) Perhitungan Chi Square
Tabel 4.6 Kompetensi sosial dan pengalaman kerja
Kompetensi sosial guru
Pengalaman
kerja
(tahun) Sangat rendah
Rendah
Cukup
Tinggi
Total
<5 3 5 28 13 49 5-14 3 9 54 37 103 15-24 6 11 84 47 148 >24 1 6 38 14 59 Total 13 31 204 111 359
Dari tabel di atas dapat diperoleh nilai Chi Square sebagai berikut:
fo
fh
(fo-fh)2
fh 3 1,774 0,847 3 3,730 0,143 6 5,359 0,077 1 2,136 0,605 5 4,231 0,140 9 8,894 0,001
11 12,780 0,248 6 5,095 0,161
28 27,844 0,001 54 58,529 0,350 84 84,100 0,000
fo fh (fo-fh)2
Daerah Penerimaan
H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
fh 38 33,526 0,597 13 15,150 0,305 37 31,847 0,834 47 45,760 0,034 14 18,242 0,987
Total 2χ hitung 5,328
Perhitungan fh :
( )774,1
3594913
=×
=fh ( )
844,27359
49204=
×=fh
( )730,3
35910313
=×
=fh ( )
529,58359
10331=
×=fh
( )359,5
35914813
=×
=fh ( )
100,84359
14831=
×=fh
( )136,2
3595913
=×
=fh ( )
526,33359
5931=
×=fh
( )231,4
3594931
=×
=fh ( )
150,15359
49111=
×=fh
( )894,8
35910331
=×
=fh ( )
847,31359
103111=
×=fh
( )780,12
35914831
=×
=fh ( )
760,45359
148111=
×=fh
( )095,5
3595931
=×
=fh ( )
242,18359
59111=
×=fh
5) Perhitungan Koefisien kontingensi (C):
359328,5328,5+
=C =0,121
Untuk mengetahui derajat hubungan antar variabel maka C
dibandingkan dengan Cmaks maka perhitungannya sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
( ) 4/14−=maksC = 0,866
Rasio = 0,121/0,866 = 0,139
Dari hasil perhitungan C/Cmaks = 0,139 di atas maka dapat
disimpulkan bahwa derajat hubungan variabel kompetensi sosial
dengan pengalaman kerja adalah sangat rendah.
6) Membuat kesimpulan:
Hasil analisis dengan uji statistik chi square, menunjukkan nilai chi
square hitung = 5,328 < nilai chi square tabel = 16,919, maka
kesimpulan yang diambil adalah menerima Ho atau menolak Ha
yang berarti tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau
dari pengalaman kerja.
c. Analisis kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis alternatif
(Ha)
Ho : tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari
status sosial ekonomi
Ha : ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari status
sosial ekonomi
2) Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom
yaitu:
db = (b-1) (k-1)
db = (4-1) (3-1)
db = 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Daerah penolakan H0
12,592 0
3) Kriteria pengujian
Ho diterima apabila 2χ < 12,592
Ho ditolak apabila 2χ > 12,592
4) Perhitungan Chi Square
Tabel 4.7 Kompetensi sosial dan status sosial ekonomi
Kompetensi sosial guru
Status sosial ekonomi
Sangat rendah
Rendah
Cukup
Tinggi
Total
Tinggi 5 3 32 17 57 Cukup 6 22 128 71 227 Rendah 2 6 44 23 75 Total 13 31 204 111 359
Dari tabel di atas dapat diperoleh nilai Chi Square sebagai berikut:
fo fh (fo-fh)2 fh
5 2,064 4,176 6 8,655 0,814 2 2,281 0,035 3 4,922 0,751
23 20,638 0,270 5 5,440 0,036
32 32,390 0,005 137 135,811 0,010 35 35,799 0,018 17 17,624 0,022 73 73,897 0,011 21 19,479 0,119
Total 2χ hitung 6,266
Daerah Penerimaan
H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Perhitungan fh :
( )064,2
3595713
=×
=fh ( )
390,32359
57204=
×=fh
( )655,8
35922713
=×
=fh ( )
811,135359
227204=
×=fh
( )281,2
3597513
=×
=fh ( )
799,35359
75204=
×=fh
( )922,4
3595731
=×
=fh ( )
624,17359
57111=
×=fh
( )638,20
35922731
=×
=fh ( )
897,73359
227111=
×=fh
( )440,5
3597531
=×
=fh ( )
479,19359
75111=
×=fh
5) Perhitungan Koefisien Kontingensi (C):
359266,6266,6
+=C =0,131
Untuk mengetahui derajat hubungan antar variabel maka C
dibandingkan dengan Cmaks maka perhitungannya sebagai berikut:
( ) 3/13 −=maksC = 0,816
Rasio = 0,131/0,816 = 0,161
Dari hasil perhitungan C/Cmaks = 0,161 di atas maka dapat
disimpulkan bahwa derajat hubungan variabel kompetensi sosial
dengan status sosial ekonomi adalah sangat rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
6) Membuat kesimpulan:
Hasil analisis dengan uji statistik chi square, menunjukkan nilai chi
square hitung = 6,266 < nilai chi square tabel = 12,592, maka
kesimpulan yang diambil adalah menerima Ho atau menolak Ha
yang berarti tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau
dari status sosial ekonomi.
C. Pembahasan
1. Kompetensi sosial guru ditinjau dari usia
Berdasarkan pengujian statistik menunjukkan bahwa tidak ada
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Kesimpulan ini
didukung oleh hasil perhitungan nilai chi square hitung = 15,769 lebih
kecil dari chi square tabel = 16,919. Nilai koefisien kontingensi diperoleh
hasil sebagai berikut: koefisien kontingensi sebesar 0,205 dengan
koefisien kontingensi maksimum sebesar 0,866 diperoleh rasio sebesar
0,237 . Hasil tersebut menunjukkan bahwa tingkat derajat hubungan
adalah rendah.
Berdasarkan diskripsi data tentang usia guru diperoleh hasil sebagai
berikut: guru dengan usia kurang dari 20 tahun sebanyak 2 responden, usia
antara 20 tahun sampai dengan 39 tahun sebanyak 109 responden, usia
antara 40 tahun sampai dengan 59 tahun sebanyak 243 responden dan usia
lebih dari 59 tahun sebanyak 5 responden.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Hasil deskripsi data usia menunjukkan sebagian besar responden
berusia 40 sampai dengan 59 tahun dalam kategori tua. Tingkat
kompetensi sosial guru, guru dengan usia tua maka memiliki kompetensi
yang tinggi dibandingkan dengan guru yang berusia muda. Oleh sebab itu
ada dugaan terdapat perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia.
Namun pada kenyataannya, hasil penelitian menunjukkan tidak ada
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Menurut peneliti,
faktor usia untuk menjadi guru telah memasuki periode yang matang
dalam menentukan sikap dan perilakunya terhadap masyarakat, rekan
kerja, karyawan, maupun peserta didik dan orang tuanya. Menurut
pendapat Syafriman, usia yang tergolong muda dalam rentang usia 17-25
tahun, merupakan usia yang sudah matang dalam menentukan sikap dan
perilakuanya sebagaimana halnya orang dewasa
(www.depsos.go.id/Balitbang/Puslitbang%20UKS/2004/Syafriman1.htm).
Faktor lain yang berpengaruh adalah tingkat komitmen terhadap
profesi. Misalnya, guru yang memiliki komitmen tinggi akan terlihat dari
perhatiannya kepada siswa dalam pembelajaran, menggunakan variasi
metode pembelajaran agar interaksi guru dan siswa dapat terjalin, waktu
dan tenaga yang dikeluarkan untuk melaksanakan tugasnya banyak,
banyak bekerja untuk kepentingan orang la in. Seperti yang diungkapkan
Gaill dan Ali (Hamzah, 2007:65) sikap hidup seseorang apabila berumur
21 tahun sampai dengan 25 tahun, mempunyai cita-cita, aspirasi,
semangat, dan rencana hidup berbeda dengan mereka yang berumur 50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
tahun. Guru tua memiliki banyak teman karena guru tua sudah lama
bergaul dengan orang lain, sehingga kemampuan sosial lebih baik.
Sedangkan, guru muda lebih pro aktif dalam mencari teman, dan guru
muda juga dituntut untuk memiliki ketrampilan dalam mencari teman.
Opini lain yang mengatakan bahwa faktor lain yang diduga
berpengaruh adalah kemajuan kehidupan di berbagai bidang seperti
teknologi informasi dan komunikasi, pendidikan, adanya keterbukaan,
demokratisasi dalam kehidupan masyarakat, memberikan kesempatan
yang sama luasnya bagi semua usia (www.depsos.go.id/Balitbang.htm).
Sehingga guru tua dengan pengalaman dan kearifan yang dimiliki, begitu
pula guru muda dengan segala dinamika kehidupannya tidak
menghalanginya untuk melakukan interaksi dan komunikasi terhadap
orang lain. Jadi, usia bukan sebagai penghambat namun menjembatani
guru untuk selalu berinteraksi dan berkomunikasi dengan sesama dalam
pengembangan profesi guru.
2. Kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja
Berdasarkan pengujian statistik menunjukkan bahwa tidak ada
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja.
Kesimpulan ini didukung oleh hasil perhitungan nilai chi square hitung =
5,328 lebih kecil dari chi square tabel = 16,919. Nilai koefisien
kontingensi maksimum diperoleh hasil sebagai berikut: koefisien
kontingensi sebesar 0,121 dan koefisien kontingensi maksimum sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
0,866. Hasil tersebut menunjukkan bahwa tingkat derajat hubungan
adalah sangat rendah.
Berdasarkan deskripsi data jumlah guru yang memiliki pengalaman
kerja kurang dari 5 tahun sebanyak 49 responden, sedangkan responden
yang memiliki pengalaman kerja antara 5 tahun sampai dengan 14 tahun
sebanyak 103 responden kemudian responden yang memiliki pengalaman
kerja antara 15 tahun sampai dengan 24 tahun sebanyak 148 responden,
dan responden yang memiliki pengalaman kerja lebih dari 24 tahun
sebanyak 59 responden.
Hasil deskripsi data pengalaman kerja menunjukkan bahwa sebagian
guru dengan pengalaman kerja antara 15 sampai dengan 24 tahun,
memiliki kompetensi sosial yang tinggi. Hal ini ada dugaan bahwa
terdapat perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja.
Namun pada kenyataannya, hasil penelitian menunjukkan bahwa
tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman
kerja. Hal ini berarti tidak sejalan dengan teori yang sebelumnya, yang
menyatakan bahwa kompetensi guru tidak berdiri sendiri, melainkan
dipengaruhi oleh faktor latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar,
dan lamanya mengajar (Hamzah, 2007:64).
Peneliti menduga, tidak ada perbedaan tersebut disebabkan karena
kesamaan persepsi bahwa pengalaman mengajar guru menggambarkan
kualitas guru mengajar, luasnya pergaulan terhadap rekan kerja maupun
masyarakat. Kompetensi sosial guru tidak dilihat dari pengalaman kerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
yang lama ataupun baru. Karena, penilaian pengalaman kerja tidak hanya
dilihat dari hitungan tahun, tetapi dari keikutsertaan guru dalam kegiatan-
kegiatan mendukung profesinya, seperti keikutsertaan dalam kegiatan
seminar, perkumpulan komunitas guru, latihan, kejuaraan lomba, dan
memberikan penyuluhan kepada masyarakat. Sejalan dengan itu, Mulyasa
(2007:122) mengatakan bahwa stabilitas dan kematangan emosi seorang
pekerja berkembang sejalan dengan pengalaman selama dia mau
memanfaatkan pengalamannya dalam bekerja.
3. Kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi
Berdasarkan pengujian statistik menunjukkan bahwa tidak ada
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi.
Kesimpulan ini didukung oleh hasil perhitungan nilai chi square hitung =
6,266 lebih kecil dari chi square tabel = 12,592. Nilai koefisien
kontingensi maksimum diperoleh hasil sebagai berikut: koefisien
kontingensi sebesar 0,131 dan koefisien kontingensi maksimum sebesar
0,816. Hasil tersebut menunjukkan bahwa tingkat derajat hubungan
adalah sangat rendah.
Berdasarkan deskripsi data jumlah guru yang memiliki status sosial
ekonomi kategori tinggi dengan skor lebih dari 38 sebanyak 57 orang
guru. Guru yang memiliki status sosial ekonomi kategori cukup dengan
skor antara 27 - 38 sebanyak 239 orang guru, dan guru yang memiliki
status sosial ekonomi kategori rendah dengan skor kurang dari 27
sebanyak 63 orang guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Hasil deskripsi data menunjukkan bahwa sebagian besar responden
memiliki status sosial ekonomi yang cukup. Dari hasil deskripsi data
tersebut menunjukkan bahwa tingkat kompetensi sosial guru akan
dikategorikan cukup juga. Dengan demikian ada dugaan terdapat
perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi.
Namun hasil penelitian menunjukkan bahwa ada kesamaan
kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi. Hal ini tidak
sejalan dengan teori yang sebelumnya mengatakan bahwa ”letak status
seorang guru baik itu letak sosialnya dalam masyarakat maupun kondisi
ekonominya dapat mempengaruhi guru untuk tampil sebagai seorang yang
profesional dalam pekerjaannya karena dengan terpenuhinya
kesejahteraan, guru termotivasi untuk meningkatkan profesionalismenya
sehingga proses belajar mengajar terlaksana dengan baik”
(Nurdin,2004:167).
Menurut peneliti, tidak adanya perbedaan disebabkan asumsi bahwa
setiap guru memiliki kesamaan terhadap tugasnya yaitu mendidik dan
mengajar peserta didik yang dipercaya oleh masyarakat. Untuk dapat
melaksanakan tugas tersebut, guru selalu berinteraksi dan bekerja sama
dengan peserta didik, rekan kerja, dan masyarakat. Hal ini sejalan dengan
pernyataan Drost (1998:34) bahwa:
Proses mengajar belajar merupakan proses manusiawi yang menuntut keterlibatan anak sebagai pribadi, maka berhasilnya proses ini menuntut sikap hidup yang terbuka terhadap lingkungan dan mau bekerja sama dengan sesama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Hal ini berarti bahwa faktor status sosial ekonomi tidak mempengaruhi
terhadap tingkat kompetensi yang dimiliki guru, selama guru tersebut
memiliki komitmen yang tinggi untuk meningkatkan keprofesionalannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, hasil analisis data dan pembahasan dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Hal ini
dapat dibuktikan dari analisis χ2hitung =15,769 < χ2
tabel= 16,919, sehingga Ho
diterima dan Ha ditolak. Dari hasil perhitungan koefisien kontigensi
diketahui C = 0,205 oleh karena rasio Cmaks = 0,866 maka pengaruhnya
rendah.
2. Tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Hal ini
dapat dibuktikan dari analisis χ2hitung= 5,328 < χ2
tabel=16,919, sehingga Ho
diterima dan Ha ditolak. Dari hasil perhitungan koefisien kontigensi
diketahui C = 0,121 oleh karena rasio Cmaks = 0,866 maka pengaruhnya
sangat rendah.
3. Tidak ada perbedaan kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Hal ini
dapat dibuktikan dari analisis χ2hitung= 6,266 < χ2
tabel=12,592, sehingga Ho
diterima dan Ha ditolak. Dari hasil perhitungan koefisien kontigensi
diketahui C = 0,131 oleh karena rasio Cmaks = 0,816 maka pengaruhnya
sangat rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
B. Saran
Saran yang dapat disampaikan oleh peneliti berdasarkan penelitian ini
antara lain:
1. Hasil penelitian pertama menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan
kompetensi sosial guru ditinjau dari usia. Penelitian ini juga menunjukkan
bahwa sebagian besar guru tua dan guru muda memiliki kompetensi
rendah. Guru tua memiliki banyak teman karena guru tua sudah lama
bergaul dengan orang lain, sehingga kemampuan sosial lebih baik.
Sedangkan guru muda lebih pro aktif dalam mencari teman, dan guru
muda juga dituntut untuk memiliki ketrampilan dalam mencari teman.
Kompetensi sosial guru dapat ditingkatkan dengan berbagai kegiatan
seperti: menulis karya ilmiah bagi guru tua, sedangkan guru muda lebih
aktif dan ikut serta dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas
guru, berkomunikasi melalui internet.
2. Hasil penelitian kedua menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan
kompetensi sosial guru ditinjau dari pengalaman kerja. Penelitian ini juga
menunjukkan bahwa sebagian besar guru dengan pengalaman kerja lama
dan baru memiliki kompetensi sosial guru yang cukup. Hal ini berarti,
guru dengan pengalaman kerja lama diharapkan selalu mengadakan
evaluasi terhadap kinerja yang telah dilakukan. Sedangkan guru dengan
pengalaman kerja baru ikut serta pelatihan dalam rangka peningkatan
kualitas guru sebagai pendidik dan pengajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
3. Hasil penelitian ketiga menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan
kompetensi sosial guru ditinjau dari status sosial ekonomi. Penelitian ini
juga menunjukkan bahwa sebagian besar guru dengan status sosial
ekonomi yang tinggi dan status sosial ekonomi yang rendah memiliki
kompetensi sosial guru yang cukup. Dalam rangka meningkatkan
kompetensi sosial guru dilakukan berbagai cara seperti: guru dengan status
sosial ekonomi tinggi maupun rendah ikut serta dalam kegiatan
keagamaan, kegiatan lintas budaya, Halal bi Halal untuk mempererat
persaudaraan.
4. Peneliti menduga bahwa penelitian mengenai kompetensi sosial guru
belum banyak dilakukan. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian ulang
dengan rancangan penelitian yang lebih baik. Di samping itu, cakupan
penelitian berikutnya lebih luas dengan menambah aspek-aspek yang
berhubungan kuat dengan kompetensi sosial guru seperti: keaktifan dalam
organisasi profesi; iklim sekolah, status guru di mata masyarakat.
C. Keterbatasan Penelitian
1. Data penelitian ini menggunakan kuesioner. Kebenaran, kejujuran dan
kesungguhan responden dalam pengisian kuesioner tidak bisa diketahui
secara pasti oleh peneliti. Hal ini kemungkinan akan menimbulkan hasil
penelitian kurang memberikan cerminan pada kondisi sesungguhnya.
2. Peneliti tidak mampu mendapatkan data nama guru di Daerah Istimewa
Yogyakarta sehingga belum memberikan cerminan random sampling
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
sebagai metode pemilihan sampel. Sehingga penelitilah yang menentukan
sekolah untuk pemilihan sampel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis.
Jakarta: Rineka Cipta.
Drost, J.I.G.M. (1998). Sekolah Mengajar atau Mendidik. Yogyakarta: Kanisius
Hamzah B. Uno, Haji. (2007). Profesi Kependidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Masidjo, Ign. (1995). Penilaian Pencapaian hasil belajar Siswa di Sekolah.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Mulyasa. (2007). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung : PT.
Remaja Rosdakarya.
Menepis Keresahan Guru. 23 Januari 2006. http://www.dprd-
diy.go.id/index.cfm?x=artikel_detil&id_berita=23012006143644
Peraturan Pemerintah Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 16 Tahun
2007. (2007). Standar Kualifikasi Akademik Dan Kompetensi Guru.
Jakarta : Depdiknas
Poerwadarminta, WJS. (1982). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : PN
Balai Pustaka.
Sudjana. (1996). Metode Statistika. Bandung : Penerbit Tarsito
Samana, A. (1994). Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta : Penerbit Kanisius
Santoso, Singgih. (2005). Menguasai Statistik di Era Informasi dengan SPSS 12.
Jakarta: PT. Alex Media Komputindo kelompok Gramedia
Sevila, G. Consuelo,dkk. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta : Penerbit
Universitas Indonesia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sugiyono. (2001). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.
Sumardi. (2006). Tantangan Baru Dunia Pendidikan, (www.kompas.com/kompas-
cetak/0603/18/humaniora/2519398.htm)
Suparno, Paul. (1997). Filsafat Konstruktivisme Dalam Pendidikan. Yogyakarta:
Kanisius
Surjono, Sukamto. (1982). Sosiologi Pengantar. Jakarta : CV. Rajawali.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (sisdiknas). Jakarta : Sinar Grafika.
Winkel, W.S. (1989). Psikologi Pengajaran. Jakarta : Penerbit PT. Gramedia
http://www.pmptk.net/index.php?option=com_content&task=view&id=187&Item
id=1 - 47k.htm
http://www.depsos.go.id/Balitbang/Puslitbang%20UKS/2004/Syafriman1.htm.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 1 KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Kode
Analisis Kompetensi Sosial Guru Ditinjau dari Usia, Pengalaman Kerja dan Status Sosial Ekonomi
Studi empirik pada beberapa guru SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta
Peneliti : Putri Kurnia Jati 041334037
Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
2008
Kuesioner Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Hal: Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada Yth. Bapak/Ibu Guru di Tempat Dengan hormat, Saya adalah mahasiswi Program Studi Pendidikan Akuntansi semester VIII bermaksud mengadakan pengujian guna kegiatan penelitian yang akan saya laksanakan. Adapun penelitian yang akan saya laksanakan tersebut mengambil judul ”Analisis Kompetensi Sosial Guru Ditinjau dari Usia, Pengalaman Kerja, dan Status Sosial Ekonomi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, saya memohon kesediaan Bapak/Ibu guru yang terpilih menjadi responden untuk mengisi kuesioner penelitian ini. Saya sangat berharap Bapak/Ibu mengisi semua pernyataan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya dan mengembalikan semua berkas. Partisipasi Bapak/Ibu akan sangat menentukan keberhasilan pengujian ini. Peneliti menjamin sepenuhnya kerahasiaan jawaban yang Bapak/Ibu berikan. Jawaban yang Bapak/Ibu berikan akan dianalisis untuk pengujian. Nomer kode pada halaman sampul ditujukan untuk memudahkan pengadministrasian pengujian dan untuk mengidentifikasi hal-hal yang bersifat pribadi antara responden dengan pihak Universitas Sanata Dharma. Demikian permohonan saya, atas kesediaan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu mengisi kuesioner ini, saya mengucapkan terima kasih.
Yogyakarta, Juli 2008 Hormat Saya,
Putri Kurnia Jati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
KUESIONER
Nama Guru : Masa Kerja : Pangkat : Ruang Golongan : Pendidikan Terakhir : Usia : Guru Bidang studi : Petunjuk Pengerjaan Jawablah pernyataan di bawah ini dengan melingkari jawaban yang sesuai . I. Status sosial ekonomi
No.
Pernyataan
1
Pendapatan keluarga /bulan (pendapatan suami ditambah pendapatan istri) a. Kurang dari Rp 2.000.000 b. Antara Rp 2.000.000– Rp. 2. 600.000 c. Antara Rp. 2.700.000 – Rp. 3. 700.000 d. Lebih dari Rp. 3. 400.000
2 Berapa jumlah anggota keluarga : a. 3 orang b. 4 orang c. 5 orang d. Lebih dari 5 orang
3 Jumlah tanggungan keluarga: a. 1-2 b. 2-4 c. Lebih dari 4
Jumlah 4 (Boleh memilih lebih dari 1 jawaban) Rumah :
a. Rumah sendiri b. Rumah sewa c. Rumah dinas d. Milik orang tua/sanak saudara
5 (Boleh memilih lebih dari 1 jawaban) Jenis fasilitas khusus barang yang dimiliki
a. Mobil b. Motor c. Video d. TV berwarna e. TV hitam putih f. Tape recorder
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
g. Radio h. Kulkas i. Mesin cuci j. Pesawat telepon k. Telepon genggam l. VCD player m. Komputer n. Laptop o. Langganan surat kabar p. Langganan majalah
6.
Sumber air :
a. Sungai b. Mata air c. Sumur umum d. Sumur timba milik sendiri e. Air PAM f. Sumur pompa
7.
Kamar mandi a. 1 kamar mandi b. 2 kamar mandi c. lebih dari 2 kamar mandi
8.
Sawah a. kurang dari ¼ ha. b. Antara ¼ ha – ½ ha c. Lebih dari ½ ha – 1 ha d. Lebih dari 1 ha
9.
Kebun a. Kurang dari ¼ ha. b. Antara ¼ ha – ½ ha c. Lebih dari ½ ha – 1 ha d. Lebih dari 1 ha
10. Jabatan dalam lingkungan masyarakat a. Ketua RT b. Ketua RW c. Kepala dusun d. Sekretaris/bendahara RT e. Sekretaris/bendahara RW
11. Jabatan dalam keorganisasian a. Anggota b. Pengurus seksi d. Bendahara e. Sekretaris f. Ketua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
12. Dalam Kegiatan keagamaan a. Sangat Aktif b. Aktif c. Kurang Aktif d. Tidak Aktif sama sekali
13. Apakah saudara mengikuti pertemuan dalam lingkungan masyarakat a. Sangat Aktif b. Aktif c. Kurang aktif d. Tidak Aktif sama sekali
Petunjuk Pengerjaan. Jawablah pernyataan di bawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada kolom yang telah disediakan!
S = Setuju RR = Ragu-ragu TS = Tidak setuju
II. Kompetensi sosial guru No. Pernyataan S RR TS 1 Dalam bergaul, Bapak/Ibu menerima orang lain sepenuhnya. 2 Perbedaan suku, agama, adat-istiadat, jenis kelamin, daerah
asal menjadi rintangan bagi Bapak/Ibu dalam proses belajar- mengajar
3 Bapak/Ibu mengkomunikasikan pendapat baik lisan maupun tertulis secara santun, empatik dan efektif dengan teman sejawat dan komunitas ilmiah lainnya
4 Bapak/Ibu mengkomunikasikan pendapat baik secara lisan maupun tertulis secara santun, empatik dan efektif dengan orang tua peserta didik dan masyarakat
5 Bapak/Ibu mengkomunikasikan tentang program pembelajaran dan kemajuan peserta didik secara santun, empatik, dan efektif dengan orang tua peserta didik dan masyarakat.
6 Bapak/Ibu suka bermusyawarah dengan rekan seprofesi dalam menyelesaikan suatu permasalahan berkaitan dengan tugas sekolah.
7 Bapak/Ibu bekerjasama atas dasar saling memberi dan menerima dengan teman seprofesi
8 Bapak/Ibu menjadi anggota aktif dalam penyusunan program untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah
9 Bapak/Ibu berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas guru di daerah
10 Bapak/Ibu berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah dan komunitas ilmiah lainnya melalui berbagai media.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 2 VALIDITAS DAN RELIABILITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
DATA INDUK VALIDITAS DAN RELIABILITAS kode Pertanyaan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 3 3 3 1 2 2 3 1 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 6 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 7 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 8 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
10 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 11 2 3 3 3 2 3 3 3 3 1 12 1 1 1 1 1 1 3 2 2 1 13 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 14 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 16 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 17 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 18 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 19 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 21 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 22 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 23 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 24 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 25 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 26 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 27 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 29 2 2 1 3 2 2 2 3 3 2 30 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's Alpha Based
on Standardized
Items N of Items
,858 ,857 10 Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Squared Multiple
Correlation
Cronbach's Alpha if
Item Deleted
Komsos 1 25,07 8,961 ,523 ,527 ,853 Komsos 2 24,70 9,459 ,783 ,879 ,831 Komsos 3 24,80 8,993 ,685 ,819 ,833 Komsos 4 24,73 9,720 ,610 ,713 ,842 Komsos 5 24,87 9,154 ,677 ,739 ,835 Komsos 6 24,80 8,579 ,829 ,851 ,819 Komsos 7 24,73 10,754 ,302 ,656 ,862 Komsos 8 24,90 10,438 ,300 ,725 ,864 Komsos 9 24,77 10,599 ,331 ,726 ,861 Komsos 10 25,03 8,447 ,672 ,760 ,836
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3 DATA INDUK PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
2 2 3 2 3 2 3 1 5 1 0 0 0 3 1 2 301 1 3 1 4 3 4 2 5 1 0 1 0 4 2 2 343 3 3 4 2 1 4 3 4 3 0 1 1 2 2 2 383 3 3 3 3 2 4 3 4 1 0 0 0 5 2 2 383 3 3 4 2 2 4 4 5 2 0 0 0 1 1 3 371 1 3 3 4 3 4 3 3 1 0 0 4 4 2 2 383 3 3 3 2 1 4 2 4 2 0 0 0 1 1 0 293 3 3 4 3 2 4 3 4 2 0 0 0 1 2 2 363 3 3 3 3 2 4 3 3 2 0 0 1 3 2 2 372 2 3 2 3 2 4 2 1 1 0 0 0 1 2 2 271 1 3 2 4 3 3 3 3 1 0 0 1 1 2 2 303 3 3 3 3 2 1 2 5 1 0 0 0 1 2 2 313 3 3 2 3 2 4 2 4 2 0 0 0 3 2 2 352 2 3 4 4 3 4 3 3 2 2 1 0 2 2 2 393 3 3 4 4 3 4 4 5 1 0 0 0 1 1 2 383 3 3 3 1 2 4 3 4 2 1 2 0 1 2 2 363 3 3 3 3 2 4 3 3 1 0 0 1 1 3 1 342 2 3 4 2 1 2 3 3 3 0 0 0 1 1 1 283 3 3 3 3 2 4 2 5 1 2 1 0 1 2 0 353 3 3 2 2 2 4 2 4 2 0 0 1 1 2 2 333 3 3 3 3 2 1 1 5 1 1 0 1 3 1 1 323 3 3 4 3 1 4 2 4 1 0 0 3 1 2 2 363 3 3 4 3 2 4 3 4 1 0 1 0 1 3 2 372 2 3 2 3 2 1 2 4 2 0 0 0 1 3 3 301 1 4 2 4 3 1 1 3 1 1 0 0 1 2 2 273 3 3 3 4 3 4 2 4 2 0 0 0 1 2 2 361 1 3 2 3 3 . 2 3 1 0 0 0 1 1 2 231 2 3 3 1 1 4 3 4 3 1 0 0 1 1 1 291 1 3 1 4 3 4 2 4 1 1 0 0 1 1 2 293 3 3 4 2 2 4 3 3 2 0 0 0 1 2 1 333 3 3 4 3 2 4 2 4 2 0 0 0 5 2 2 391 1 1 2 4 3 4 2 4 1 0 0 0 1 2 1 273 3 3 4 3 2 1 1 5 1 0 0 2 4 2 2 363 3 3 3 3 2 4 3 3 2 0 0 2 1 2 2 362 2 3 4 3 1 4 3 4 2 4 4 0 1 1 2 401 1 2 2 3 2 4 4 4 2 0 0 0 5 3 3 363 3 2 2 4 3 4 3 5 3 4 4 0 1 2 2 453 3 3 2 3 2 4 1 5 1 0 0 0 1 2 2 323 3 3 1 2 1 3 2 5 1 0 0 0 1 1 2 281 1 3 4 3 2 1 3 4 1 0 1 0 1 1 2 281 1 3 1 3 2 1 2 5 2 1 1 2 2 2 2 311 1 3 1 4 2 1 1 5 2 0 1 0 1 3 3 291 1 3 1 3 2 1 1 4 2 0 0 0 1 1 2 233 3 2 2 1 1 4 1 4 1 1 0 0 1 2 2 283 3 3 4 2 1 4 3 4 2 0 0 1 1 2 2 351 1 1 1 3 2 4 2 4 1 0 1 1 1 1 2 261 1 3 1 4 2 3 1 2 1 0 0 3 5 2 2 31
Status Sosial Ekonomi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 3 2 3 2 1 2 4 1 0 0 0 1 2 2 253 3 2 3 2 2 4 1 3 2 1 0 0 4 2 2 34
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
2 3 3 4 3 3 4 3 3 2 0 0 0 1 1 1 332 2 3 3 4 3 4 3 4 1 0 0 0 1 2 2 342 2 3 4 3 2 4 4 4 2 0 0 0 4 2 2 381 2 1 2 3 2 1 2 4 1 1 0 1 4 2 2 292 2 3 3 1 3 4 3 3 2 4 2 0 4 2 2 403 3 3 2 3 3 4 3 3 1 0 0 0 1 1 3 332 2 3 3 4 3 3 3 4 2 0 0 0 1 2 2 343 3 3 4 3 2 1 3 5 2 0 0 3 1 3 3 393 3 3 3 4 3 4 2 5 2 0 0 0 1 2 2 372 2 3 3 1 1 4 1 4 2 0 0 4 5 2 2 362 2 3 3 3 2 4 1 4 1 1 0 2 4 1 1 343 3 4 4 3 3 4 2 5 1 2 2 0 1 2 2 413 3 3 3 4 2 4 2 4 2 0 0 0 1 0 0 313 3 3 3 1 1 4 2 4 2 0 0 3 5 2 2 383 3 3 3 1 1 4 3 4 3 1 1 4 5 2 2 433 3 3 2 2 2 4 2 4 2 2 1 0 1 2 2 351 1 3 1 2 2 4 3 4 3 0 0 4 1 1 2 323 3 4 1 4 3 4 2 3 1 0 0 1 2 3 3 373 3 3 4 4 3 4 3 5 2 0 0 0 1 2 2 393 3 3 4 3 2 4 4 4 2 3 1 1 2 2 2 433 3 3 4 3 3 4 3 4 2 1 1 0 3 2 1 403 3 3 4 2 2 4 3 4 2 0 0 1 4 2 2 392 2 3 2 1 2 4 3 3 3 1 2 0 1 2 1 323 3 3 4 1 2 4 4 5 3 0 0 0 4 3 2 413 3 3 3 2 2 4 2 3 3 0 0 0 1 2 2 332 2 3 1 3 2 4 2 4 1 0 0 1 1 1 2 291 1 3 1 1 1 3 2 5 2 0 0 0 1 2 2 252 2 3 3 3 3 3 2 5 2 0 0 2 4 3 3 401 1 3 4 3 3 4 2 5 1 0 0 0 1 2 1 311 1 3 1 2 2 1 2 4 1 0 0 0 1 0 2 212 2 3 4 3 3 1 3 4 1 0 1 0 1 1 2 313 3 3 3 2 2 4 2 4 2 0 0 4 1 1 3 372 2 3 3 2 2 4 2 2 2 1 1 0 1 1 1 293 3 3 1 4 3 4 2 4 2 0 1 2 1 2 2 371 1 3 3 3 2 4 1 4 1 0 1 0 1 2 0 271 1 1 1 4 3 3 1 5 1 0 0 3 2 2 3 311 1 3 3 4 3 4 3 5 2 0 3 1 4 1 3 411 1 3 2 2 2 4 1 3 1 0 0 0 1 2 3 262 2 3 2 2 2 4 3 4 2 0 0 0 1 1 2 302 2 3 1 3 2 4 3 4 2 0 0 3 5 2 2 381 1 3 1 1 3 1 1 3 2 0 0 0 1 2 2 221 1 3 1 3 3 4 3 3 2 2 1 0 2 2 2 331 1 3 2 1 1 2 2 4 1 0 0 4 4 2 2 303 3 3 4 3 2 4 1 4 2 0 0 0 2 2 2 352 2 3 1 1 2 1 1 4 1 0 0 0 1 2 2 233 3 3 3 3 2 4 2 3 2 2 2 4 3 2 3 443 3 3 4 2 2 4 2 4 3 1 0 0 1 2 2 36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 3 1 4 3 1 1 5 1 0 0 0 1 1 1 243 3 3 4 2 2 4 2 4 2 0 2 1 4 1 2 391 1 3 1 4 3 1 2 5 1 0 0 0 1 2 2 273 4 3 4 3 2 4 2 5 3 0 0 0 1 2 2 38
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
3 3 3 2 4 3 1 2 5 1 0 0 0 1 2 2 323 3 3 4 1 2 4 2 4 1 0 0 0 2 3 3 352 2 3 2 4 3 4 1 3 2 0 0 0 1 2 2 313 3 3 4 4 3 4 3 3 3 0 2 0 1 2 2 402 2 2 2 3 3 1 2 3 1 0 0 0 1 2 2 263 3 3 1 3 3 4 2 4 1 0 0 0 1 2 1 313 3 3 2 2 1 4 2 4 3 3 1 1 3 2 2 391 1 3 1 4 2 1 4 3 2 0 0 0 1 2 2 273 3 3 4 2 2 4 2 4 2 0 0 0 4 1 1 352 2 3 1 4 3 1 1 4 3 0 2 0 1 2 0 293 3 2 4 1 1 4 3 3 2 1 1 0 1 2 2 331 1 1 1 4 3 1 2 3 2 1 0 4 2 2 2 301 1 3 1 4 2 1 1 2 2 0 0 0 3 1 1 233 3 2 2 4 3 4 1 4 1 0 0 0 1 2 2 321 1 3 2 4 2 4 1 5 1 0 1 0 5 2 2 341 1 3 2 4 3 4 2 5 1 0 0 0 1 1 1 291 1 3 1 2 2 1 1 4 1 0 0 0 1 2 2 222 2 2 3 2 2 4 2 4 1 0 0 1 4 2 2 331 1 1 1 4 3 1 1 1 1 0 0 0 5 2 2 242 2 3 2 2 1 4 1 3 1 0 0 0 2 2 2 271 1 1 1 4 3 4 2 4 1 0 0 0 1 3 2 282 2 3 2 4 3 4 1 3 1 1 0 3 5 2 2 381 1 3 1 4 3 3 1 1 1 0 0 1 1 3 2 261 1 3 3 4 3 4 2 1 1 3 0 3 5 3 3 401 1 1 1 4 3 1 1 3 1 0 0 0 1 2 1 212 2 2 3 2 1 4 2 3 2 0 0 0 1 2 2 281 1 3 1 4 2 1 2 3 1 0 0 0 1 2 2 242 2 3 3 3 2 4 3 3 1 2 1 0 1 2 2 342 2 3 2 2 1 4 1 4 1 0 0 0 1 2 1 263 3 3 2 2 1 4 2 4 2 0 1 1 2 2 2 343 2 3 4 2 1 4 2 4 2 0 0 0 1 1 2 312 1 3 3 3 2 4 1 1 1 0 0 0 1 2 2 261 1 3 4 3 2 4 3 4 2 0 0 0 1 1 1 301 1 3 3 4 3 3 2 5 1 0 0 0 1 1 1 293 2 3 4 1 1 4 3 1 3 2 1 3 5 2 2 403 3 3 2 . 3 4 3 4 2 2 1 3 5 1 2 413 3 3 4 2 2 4 3 4 2 0 1 2 4 2 2 411 1 3 4 2 1 4 3 5 1 2 0 1 3 2 2 351 1 3 3 3 3 4 3 5 2 2 1 0 2 2 2 373 3 3 1 3 2 4 1 5 1 1 1 0 5 2 2 373 3 3 4 2 2 4 4 3 1 0 0 0 1 2 2 341 1 3 1 4 3 4 2 3 1 1 1 0 1 1 1 282 1 3 4 3 3 4 2 4 2 1 1 0 1 1 2 342 2 3 2 3 3 4 2 4 1 0 0 0 1 1 2 302 1 3 4 1 2 4 3 4 2 1 1 0 1 2 2 33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3 3 3 3 1 1 1 2 3 2 0 0 0 1 2 2 272 2 3 4 3 3 4 2 4 1 0 0 0 1 2 2 331 1 3 1 4 3 4 2 4 1 1 0 1 4 2 2 341 1 3 3 4 3 4 2 3 2 0 0 0 1 2 1 303 3 3 4 3 2 4 3 5 1 1 1 1 3 2 2 411 1 3 1 4 3 1 1 3 1 0 0 0 1 2 2 24
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
3 3 3 4 2 2 1 3 5 1 0 0 0 2 2 2 333 3 3 4 3 2 4 3 3 2 3 2 0 1 2 2 400 0 3 1 3 2 4 1 1 1 0 0 1 4 2 2 253 3 3 2 2 1 4 4 4 2 0 0 1 3 1 1 340 0 3 4 3 2 4 2 3 2 0 0 0 1 1 1 263 3 3 4 3 3 4 3 3 2 0 0 4 5 2 2 440 0 3 1 3 3 4 2 3 1 0 0 0 1 1 1 232 2 3 4 4 3 1 4 4 1 0 0 1 1 2 2 340 0 3 3 4 3 3 2 4 1 0 0 0 1 1 1 263 3 3 4 2 1 4 3 4 3 0 0 0 1 2 1 343 3 3 4 2 1 3 3 5 1 0 0 0 1 1 1 313 3 3 4 4 3 4 3 4 3 0 0 0 3 2 2 413 3 3 3 4 3 4 2 5 1 0 1 0 1 2 2 371 1 3 2 4 3 3 2 4 1 0 0 0 1 0 0 251 1 3 1 2 1 1 1 4 2 0 0 0 1 0 0 181 1 3 2 2 2 4 2 4 1 0 0 0 1 1 2 261 1 3 1 4 3 4 2 4 2 1 0 0 1 2 2 311 1 3 3 2 3 1 3 5 2 0 0 3 5 2 2 361 1 3 1 4 3 1 2 4 2 0 0 0 5 3 2 321 1 3 1 3 2 1 2 3 2 1 0 0 1 3 1 251 1 1 1 4 3 1 1 3 2 0 0 0 1 1 2 221 1 3 1 3 2 4 2 3 2 0 0 0 1 1 2 261 1 3 1 3 3 4 2 4 2 0 0 0 1 1 1 273 3 3 3 2 2 4 2 5 2 0 0 3 5 3 3 432 2 3 1 3 2 4 2 3 2 1 0 2 1 2 3 332 2 3 1 2 2 4 2 4 1 0 0 1 3 2 2 313 3 3 3 2 1 4 3 4 2 3 2 2 4 2 2 430 0 3 1 3 2 4 1 3 1 0 0 0 1 2 2 233 3 3 3 3 2 4 3 4 2 3 2 4 1 2 2 442 2 3 3 2 2 4 2 3 1 2 0 0 1 2 2 310 0 3 1 3 2 1 1 4 1 1 1 0 1 3 2 242 2 3 2 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 3 2 222 2 3 2 3 2 4 2 4 2 1 0 4 1 2 2 363 3 3 3 4 2 4 2 5 2 0 0 0 4 2 2 393 3 3 3 2 1 4 3 3 2 0 0 0 1 3 3 343 3 3 3 2 2 4 2 3 2 1 0 0 5 2 2 370 0 4 1 2 2 4 2 4 2 0 0 0 5 3 2 313 3 3 3 2 1 4 4 5 2 2 0 4 4 2 2 443 3 3 3 4 3 1 2 3 1 0 0 0 1 2 2 313 3 3 2 3 2 4 1 3 1 0 0 0 1 1 1 282 2 3 3 2 2 4 3 3 1 0 0 0 1 2 2 303 3 3 2 3 3 4 2 2 1 0 0 0 1 2 2 313 3 3 2 2 2 4 2 4 2 1 1 3 4 2 2 40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 3 3 4 3 4 2 4 2 0 0 3 2 2 2 362 1 3 4 3 2 4 3 4 1 1 1 0 1 2 2 343 3 3 4 1 2 4 3 4 2 2 1 0 1 2 2 373 3 3 2 3 2 4 2 4 1 0 1 1 1 2 2 343 3 3 2 2 2 4 3 5 1 0 0 0 1 2 2 332 2 3 2 3 2 1 3 3 2 0 0 0 4 1 1 293 3 3 4 3 2 4 3 3 2 0 0 0 1 1 2 341 1 3 2 3 2 4 1 4 2 0 0 2 5 3 1 34
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
2 3 3 3 2 3 4 3 3 1 0 1 1 2 2 2 353 3 3 2 2 2 4 1 4 1 0 0 3 1 2 2 331 1 3 1 2 2 4 2 5 1 0 0 0 5 2 2 313 3 3 3 3 2 1 1 3 1 0 0 1 5 2 1 323 3 2 2 2 2 4 1 3 1 0 1 0 1 2 2 291 1 3 1 3 1 1 2 4 2 1 2 0 1 1 2 263 3 3 1 3 2 4 1 1 1 0 0 0 3 2 2 293 3 3 3 3 2 4 2 5 2 1 3 1 5 2 2 443 3 3 3 2 2 4 3 3 2 0 0 0 1 2 2 333 3 3 4 3 2 4 2 4 2 1 1 1 5 2 2 423 3 3 2 3 2 4 4 4 2 1 1 0 1 2 2 373 3 3 3 2 3 4 2 5 2 0 0 0 2 2 2 363 3 3 3 2 2 4 3 5 2 0 0 0 1 2 1 343 3 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 0 2 2 2 373 3 3 3 3 3 4 2 3 3 2 1 0 2 2 2 393 3 3 3 3 2 4 2 1 1 0 0 0 1 2 2 303 3 3 2 4 2 4 1 4 1 0 0 4 5 2 2 402 2 3 4 3 2 4 2 4 1 0 2 3 5 3 3 433 3 3 4 3 3 4 3 3 2 0 2 0 2 2 2 393 3 3 3 4 3 4 3 4 1 2 1 1 3 2 2 421 0 3 1 4 3 4 2 4 1 0 0 0 1 2 2 283 3 3 2 2 1 4 2 3 1 2 1 0 1 2 2 323 3 3 2 2 1 1 2 5 2 1 1 5 1 1 2 352 2 3 4 1 1 4 3 3 2 1 1 0 1 2 1 310 0 3 1 4 3 1 2 3 1 0 0 0 1 1 2 223 3 3 1 2 2 4 1 4 1 1 1 0 1 1 2 303 3 3 2 2 2 4 2 4 2 0 0 0 1 2 2 322 2 3 4 2 1 4 2 3 2 1 1 0 1 1 2 311 1 3 2 4 3 4 2 3 1 1 1 1 2 2 2 333 3 3 1 4 3 1 2 4 2 1 1 0 1 2 2 333 3 3 3 1 1 4 2 4 2 2 1 4 5 2 2 423 3 3 4 3 2 4 3 4 1 0 0 0 1 2 3 361 1 3 4 2 3 4 2 3 2 1 0 1 4 2 2 353 3 3 1 3 1 1 1 2 1 0 0 0 1 1 2 233 3 3 4 1 1 1 3 4 2 0 4 0 1 2 2 342 2 3 2 3 2 3 1 3 1 1 0 0 1 2 1 272 2 3 3 3 2 1 3 3 2 1 0 0 1 1 1 283 3 3 3 3 2 4 2 4 1 0 0 3 5 3 2 411 1 3 3 3 3 4 2 3 1 0 0 0 1 1 1 272 2 3 1 3 3 4 2 4 2 0 1 0 1 1 2 311 1 1 1 4 2 3 1 3 2 0 0 0 2 3 2 26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3 3 3 1 4 3 3 2 2 1 0 0 0 1 1 2 293 3 3 4 3 3 4 4 5 2 4 3 2 3 2 2 501 1 1 1 3 2 4 3 3 3 0 1 0 3 2 2 301 1 2 1 3 1 3 4 2 1 0 0 0 2 2 2 251 1 3 1 4 3 3 1 2 1 0 0 0 1 2 1 241 1 3 1 3 3 4 3 4 1 0 1 0 2 2 2 311 1 3 1 4 3 3 2 4 2 0 0 0 1 0 1 263 3 3 2 2 3 4 2 4 2 2 0 1 5 3 3 423 3 3 2 4 3 1 2 5 2 0 0 0 1 1 0 303 3 4 4 2 2 4 3 4 3 0 0 0 1 2 2 37
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
2 2 1 1 4 3 4 1 3 1 0 1 0 1 2 2 281 1 1 1 3 2 3 1 3 1 0 0 0 1 1 3 221 1 3 1 4 3 4 2 4 2 0 0 0 4 3 1 332 2 3 3 2 2 1 2 3 1 0 1 1 2 1 2 281 1 3 3 2 2 4 3 4 2 0 1 4 5 2 2 390 0 3 1 3 2 3 1 4 2 0 0 0 1 1 1 220 0 3 3 3 2 1 3 4 1 0 0 0 4 2 2 281 1 3 2 3 1 1 3 4 2 0 0 0 1 1 1 241 1 3 3 3 3 4 3 3 1 0 0 0 1 2 2 303 3 3 3 4 2 4 3 4 2 0 0 0 1 2 1 352 2 3 3 3 2 4 3 4 1 0 0 0 1 2 2 320 0 3 1 1 3 3 1 3 1 0 0 0 1 1 2 200 0 3 1 4 3 1 2 4 2 0 0 0 1 1 1 231 1 3 2 4 2 4 1 2 1 0 0 0 3 2 2 281 1 3 4 4 3 1 3 5 1 0 1 0 3 2 2 341 1 3 2 4 3 4 2 3 3 2 2 0 1 2 2 351 1 3 1 4 3 1 2 4 2 3 2 0 1 1 1 303 3 4 3 3 2 4 2 4 2 4 4 0 1 2 2 432 2 2 4 3 1 1 3 3 2 1 2 4 5 2 1 382 2 1 2 3 1 4 1 4 1 0 0 5 3 2 2 332 2 3 3 4 3 4 3 3 2 0 0 2 3 2 2 383 3 3 2 1 1 4 3 5 3 2 1 0 5 2 2 403 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 1 0 1 0 0 373 3 3 3 4 2 4 2 2 2 2 1 0 5 1 2 393 3 3 3 3 2 4 1 4 1 2 2 1 3 2 2 393 3 3 4 3 2 4 2 5 1 0 0 3 3 2 2 403 3 3 4 2 1 4 4 5 1 2 2 0 3 1 1 393 3 3 2 3 3 4 2 5 3 0 2 0 2 2 2 393 3 3 3 3 3 4 3 3 2 0 0 0 4 2 3 392 2 3 1 3 2 4 2 3 2 0 0 0 1 2 2 293 3 3 1 2 2 4 1 3 1 1 0 2 1 2 2 312 2 3 2 4 3 4 1 3 2 0 0 0 5 2 1 341 1 3 3 3 2 4 1 4 1 1 1 0 3 1 1 301 1 3 1 2 2 1 1 3 1 0 0 0 1 2 2 213 3 2 1 4 3 1 1 3 1 2 1 1 1 1 2 303 3 3 1 3 2 1 3 5 1 0 0 1 3 2 2 331 1 1 1 4 1 1 3 3 2 0 0 0 1 0 1 201 1 1 2 4 3 1 2 3 2 0 0 0 1 1 1 231 1 3 1 3 3 1 1 3 2 0 0 0 1 2 2 24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3 3 3 4 2 1 3 2 4 2 3 3 0 5 2 2 423 3 3 4 3 2 4 2 3 2 0 1 2 3 2 2 393 3 4 4 3 3 4 2 3 2 3 2 1 5 2 2 463 3 3 4 2 1 4 2 3 3 3 2 0 2 2 2 393 3 2 4 2 1 4 2 4 1 0 0 0 2 2 2 323 3 3 4 2 2 4 3 5 2 0 0 0 1 1 2 351 1 3 2 4 3 4 1 2 2 1 1 0 4 1 2 321 1 3 2 3 2 3 3 5 1 2 0 0 5 3 2 363 3 3 4 1 1 4 2 1 2 2 2 0 5 2 0 353 3 3 4 3 3 4 2 3 2 0 1 0 1 2 2 361 1 3 3 3 3 4 2 3 2 2 2 0 2 2 2 351 1 3 1 4 3 1 1 3 1 1 1 0 1 1 1 24
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
1 1 3 1 4 3 1 2 3 2 2 2 0 1 2 1 293 3 3 3 2 2 4 2 4 1 0 2 0 5 3 2 393 3 3 2 4 2 1 1 2 1 0 0 2 1 2 2 293 3 3 3 3 1 1 2 5 2 1 1 2 5 2 3 403 3 3 3 1 1 4 1 4 1 1 1 0 1 1 1 293 3 3 3 3 2 4 2 5 1 0 0 0 1 2 2 341 1 3 2 4 2 4 2 4 1 0 1 0 1 2 2 301 1 3 1 1 3 1 2 5 2 1 2 0 5 2 2 321 1 1 2 4 3 4 1 3 2 0 0 0 1 2 2 273 3 3 4 3 2 4 3 3 1 0 0 1 4 2 2 382 4 2 4 4 2 1 1 3 1 0 1 4 5 1 1 362 3 3 2 2 2 1 2 5 3 0 0 0 2 2 2 312 2 3 2 2 2 4 2 4 2 1 2 0 4 2 2 363 1 3 1 3 2 4 3 3 1 0 0 0 1 0 0 251 1 3 1 4 3 4 1 4 2 0 1 0 1 2 2 303 3 3 1 2 2 4 3 5 2 0 1 0 1 2 2 343 3 2 1 4 3 4 2 3 2 1 1 3 1 2 2 370 0 2 1 4 3 3 2 1 1 0 0 3 1 1 1 232 2 3 1 3 2 4 3 5 1 0 0 1 4 2 2 350 0 3 1 1 2 1 2 4 1 0 0 1 4 2 2 243 3 3 4 2 2 4 4 5 2 2 0 1 1 1 2 391 1 3 1 4 3 1 2 5 2 0 0 0 1 2 1 272 2 2 2 3 2 4 2 5 1 0 0 3 5 2 2 373 3 3 2 4 2 2 4 4 1 1 1 0 1 1 2 340 0 3 2 1 2 4 1 5 1 0 0 0 1 1 1 222 2 3 2 2 2 4 3 5 2 0 4 0 1 2 2 363 3 3 3 4 3 4 2 4 2 0 0 4 5 2 2 440 0 3 3 4 2 4 3 3 3 0 0 1 1 1 1 290 0 3 1 3 2 4 3 5 3 0 2 0 1 2 2 310 0 3 2 3 3 4 3 5 2 0 2 0 1 2 2 320 0 3 4 4 3 4 3 5 2 0 0 1 4 2 2 373 3 3 3 3 2 4 2 3 2 0 0 0 2 2 2 341 1 3 1 4 2 1 2 3 2 1 1 1 4 2 2 312 2 3 3 3 3 4 2 4 1 1 0 0 1 2 2 331 1 3 2 3 3 4 2 4 2 0 0 0 1 1 2 292 2 3 4 4 3 3 2 4 1 1 1 0 1 2 2 352 3 3 3 2 2 1 2 4 1 3 0 0 1 2 2 31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 3 2 3 2 4 2 4 1 0 0 3 5 2 2 353 3 3 4 2 2 4 3 4 2 0 0 1 1 2 2 363 3 3 2 3 3 4 2 3 1 0 0 1 1 2 2 331 1 3 2 3 3 1 2 5 2 0 0 0 5 2 2 321 1 2 1 4 3 1 2 3 2 1 1 0 1 1 2 262 1 3 2 3 2 4 2 3 1 0 1 0 1 2 2 293 3 3 4 2 1 1 3 3 3 1 0 0 1 2 2 323 3 3 4 3 2 2 2 4 1 0 0 0 3 2 2 343 3 3 1 4 1 4 1 3 2 0 0 1 2 2 2 323 3 3 4 1 2 4 2 4 1 1 0 0 1 2 2 332 2 3 3 3 3 4 2 5 1 1 2 0 1 2 1 353 3 3 2 3 2 4 2 4 1 0 0 3 5 2 2 391 1 1 1 4 3 1 1 3 1 0 0 0 1 2 2 222 2 3 3 2 2 4 2 3 1 1 2 0 1 2 2 32
Ruang Pangkat Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total Golongan
1 1 3 4 4 3 1 2 1 2 2 1 0 5 2 2 341 1 3 1 1 3 1 2 4 2 0 0 0 1 2 1 232 2 3 3 3 3 4 3 1 3 3 2 0 5 2 2 411 1 2 2 3 2 1 2 4 2 0 0 3 5 1 3 32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
1 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 23 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 34 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 35 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 36 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 27 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 38 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 4 39 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3
10 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 211 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 212 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 27 4 313 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 314 2 3 3 2 3 3 3 1 1 1 22 3 315 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 216 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 4 317 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 27 4 318 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 28 3 319 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 4 320 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 3 321 2 3 3 2 2 3 3 1 2 1 22 4 322 2 1 3 3 2 3 3 2 2 2 23 3 323 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 324 3 1 3 3 3 3 3 2 2 2 25 2 325 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 226 3 3 3 3 3 3 3 1 1 2 25 4 427 2 1 3 3 2 3 3 2 3 3 25 2 228 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 27 3 329 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 230 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 331 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 3 332 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 25 2 233 3 1 3 3 3 3 3 2 2 2 25 3 334 1 3 3 3 3 3 3 2 3 3 27 3 335 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 336 3 3 3 3 3 3 3 1 2 2 26 4 337 3 2 3 2 2 3 3 2 2 2 24 4 338 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 28 3 339 2 3 3 1 3 3 3 2 3 2 25 3 340 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 2 241 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 342 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 3 343 3 3 3 3 1 3 2 1 1 1 21 3 344 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 25 4 345 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 346 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 29 2 247 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3
Kompetensi Sosial Guru, Pengalaman Kerja, dan Usia
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 1 249 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
50 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 3 351 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 28 2 352 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 2 253 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 26 2 254 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 25 2 255 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 27 4 356 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 357 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 358 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 28 3 359 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 360 3 1 2 3 3 3 3 2 3 2 25 2 361 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 362 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 363 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 364 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 365 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 366 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 267 1 3 3 3 3 3 3 3 2 2 26 4 368 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 28 4 369 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 4 370 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 371 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 29 2 272 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 273 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 374 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 24 3 375 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 27 3 376 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 377 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 378 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 2 279 1 3 3 3 2 3 3 1 1 1 21 2 280 2 3 3 2 3 3 3 2 2 1 24 3 381 3 3 3 3 2 3 3 3 2 1 26 3 382 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 383 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 384 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 285 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 25 2 286 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 287 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 388 3 1 3 3 3 3 3 2 2 3 26 3 389 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 390 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 291 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 25 1 392 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 393 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 394 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 295 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 396 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 4 3
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97 2 3 2 2 2 3 3 2 1 1 21 1 298 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 399 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2
100 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 27 4 3No. Total Pengalaman Usia
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja 101 2 3 3 1 3 3 3 3 3 3 27 3 3102 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3103 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 2104 1 3 2 3 2 3 3 2 2 3 24 4 3105 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 28 4 3106 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3107 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 3 3108 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2109 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 28 4 3110 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2111 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 4 3112 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 26 1 2113 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2114 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 4 4115 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 2 3116 3 3 3 3 3 3 3 1 3 1 26 2 2117 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 1 2118 3 1 3 3 3 3 3 2 3 2 26 3 3119 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2120 3 2 2 3 2 3 3 1 2 2 23 3 3121 2 2 3 3 3 3 3 2 3 2 26 1 3122 2 3 2 3 3 3 3 2 2 1 24 3 3123 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 2124 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 2125 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 1 2126 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3127 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 2 3128 1 1 3 1 3 3 3 3 3 2 23 3 3129 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3130 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 3131 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3132 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3133 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2134 2 3 3 2 2 3 3 3 3 2 26 2 3135 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3136 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 27 3 3137 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 28 3 3138 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 27 2 3139 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 27 2 2140 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3141 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3142 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2143 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 2 2144 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 26 2 3145 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 2
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146 3 1 3 3 3 3 3 3 2 1 25 3 3147 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2148 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2149 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 28 2 2150 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3151 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
152 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 3153 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3154 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 3 3155 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 25 3 3156 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 26 2 3157 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 3158 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 29 2 2159 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3160 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 2 2161 3 3 3 2 3 3 3 1 3 3 27 4 3162 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 28 3 3163 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 25 3 3164 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 3 3165 2 3 3 3 3 3 3 3 2 1 26 1 2166 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 27 1 1167 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 3168 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 2169 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 26 2 3170 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2171 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 28 1 2172 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 29 1 2173 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 2 2174 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3175 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3176 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 3 3177 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 26 3 2178 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 3179 2 3 3 2 2 3 3 3 3 2 26 2 2180 3 1 3 3 3 3 3 2 2 3 26 3 3181 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 3182 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 3 3183 2 1 3 3 3 3 3 2 3 3 26 3 3184 2 3 3 3 3 3 3 1 3 3 27 3 3185 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 3186 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3187 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 3188 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 3189 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 3 3190 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3191 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 2 3192 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 27 2 2193 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 4 3194 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
195 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 1 2196 3 1 3 2 3 3 3 2 3 3 26 2 2197 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 28 4 3198 3 3 3 3 3 3 1 3 1 3 26 4 3199 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3200 2 3 2 2 2 3 3 1 1 1 20 2 3201 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3202 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 28 2 3
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
203 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3204 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 3205 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 3206 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3207 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 26 3 3208 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 3209 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3210 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3211 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3212 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 26 3 3213 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 27 3 3214 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3215 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 3216 3 3 3 3 1 3 3 2 3 3 27 3 3217 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 4 3218 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 3 3219 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3220 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 28 2 2221 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3222 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3223 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 27 2 2224 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 4 3225 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 3226 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 26 2 2227 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2228 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 26 3 3229 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3230 3 1 3 3 3 3 3 1 3 1 24 2 3231 3 3 3 2 2 3 3 1 1 3 24 1 3232 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3233 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 3 3234 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 2235 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2236 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3237 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 26 4 3238 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 26 2 3239 1 2 3 3 3 3 3 2 3 2 25 2 3240 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3241 1 3 3 3 3 3 3 1 3 3 26 2 2242 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 27 3 3243 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 1 2
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
244 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 27 3 3245 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 27 4 3246 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 28 2 2247 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3248 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 26 1 2249 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 2 3250 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 29 1 2251 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 3252 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 28 3 3253 3 3 3 3 2 3 3 1 2 1 24 3 3
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
254 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 4255 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 2 2256 3 3 2 1 3 3 3 3 3 3 27 3 3257 3 3 3 3 3 3 3 1 1 3 26 2 2258 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 2 3259 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 28 1 2260 3 3 3 3 3 3 3 1 2 2 26 2 2261 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 2 3262 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 28 2 2263 3 3 2 3 3 3 3 2 1 2 25 4 3264 3 3 3 3 3 3 3 1 1 3 26 3 3265 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 23 1 2266 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 1 2267 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2268 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3269 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 27 1 2270 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 1 2271 3 3 3 3 3 3 3 1 3 1 26 3 3272 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 28 3 3273 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3274 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 3 2275 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3276 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3277 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 27 3 3278 1 2 3 2 3 3 3 3 3 3 26 4 3279 3 3 2 2 2 3 1 2 3 3 24 3 3280 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 3 3281 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 2 3282 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 27 4 3283 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3284 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3285 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 28 4 3286 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 28 2 3287 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 27 1 2288 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 4 3289 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3290 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 24 1 2291 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2292 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
293 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 28 4 3294 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3295 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3296 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 23 3 3297 3 1 3 3 2 3 3 2 2 2 24 3 3298 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 27 3 3299 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 2 2300 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2301 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3302 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 3303 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2304 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 27 1 2
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
305 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 29 2 2306 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 27 2 3307 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 26 3 3308 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3309 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3310 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3311 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2312 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 2313 1 2 2 3 2 3 3 2 2 2 22 2 2314 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2315 1 3 1 3 2 3 3 3 3 3 25 4 4316 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3317 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 27 2 3318 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3319 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 1 2320 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3321 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3322 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 28 1 2323 3 3 3 3 3 3 3 1 3 1 26 4 3324 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 28 1 3325 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 28 3 3326 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2327 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 3 3328 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 4 3329 1 3 3 3 2 3 3 2 2 2 24 1 3330 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 3 3331 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 29 4 4332 1 3 3 3 3 3 2 1 3 3 25 2 3333 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2334 3 1 3 3 3 3 3 2 3 3 27 2 2335 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 28 2 3336 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 27 3 3337 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3338 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 3339 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2340 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 28 2 2341 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
342 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3343 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3344 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3345 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 29 2 2346 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 1 2347 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3348 3 3 3 2 1 3 3 3 3 2 26 3 3349 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 29 3 3350 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 26 3 3351 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 2352 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2353 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3354 1 3 3 3 3 3 1 1 1 3 22 1 2355 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3
No. Total Pengalaman Usia1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 komsos kerja
356 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2357 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 2 2358 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3 3359 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 24 1 1
kompetensi sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 4 DISTRIBUSI FREKUENSI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Frequency
Statistics
359 359 359
0 0 02,60 2,70 2,073,00 3,00 2,00
,918 ,500 ,280
-,202 -,662 2,521
,129 ,129 ,129
-,764 -,343 7,742
,257 ,257 ,257
1 1 14 4 3
StatisticsValid
Missing
N
MeanMedianStd. Deviation
SkewnessStd. Error of Skewness
KurtosisStd. Error of Kurtosis
MinimumMaximum
PengalamanKerja Usia Status Sosek
Variables
Frequency Table
Pengalaman Kerja
49 13,6 13,6 13,6103 28,7 28,7 42,3148 41,2 41,2 83,6
59 16,4 16,4 100,0
359 100,0 100,0
<55 s.d 1415 s.d 24
>24Total
ValidFrequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Usia
2 ,6 ,6 ,6109 30,4 30,4 30,9243 67,7 67,7 98,6
5 1,4 1,4 100,0
359 100,0 100,0
<2020 s.d 3940 s.d 59
>59Total
ValidFrequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Status Sosial Ekonomi
2 ,6 ,6 ,6329 91,6 91,6 92,2
28 7,8 7,8 100,0359 100,0 100,0
12
3Total
ValidFrequency Percent
ValidPercent Cumulative Percent
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Frequencies
Statistics
komsos
35911
27,9028,00
2,064-1,056
,129,959
,2572030
ValidMissing
N
Mean
MedianStd. DeviationSkewnessStd. Error of SkewnessKurtosis
Std. Error of KurtosisMinimumMaximum
Kompetensi sosial
1 ,3 ,3 ,33 ,8 ,8 1,1
4 1,1 1,1 2,25 1,4 1,4 3,6
13 3,5 3,6 7,218 4,9 5,0 12,3
37 10,0 10,3 22,643 11,6 12,0 34,580 21,6 22,3 56,844 11,9 12,3 69,1
111 30,0 30,9 100,0359 97,0 100,0
11 3,0370 100,0
2021
22232425
26272829
30Total
Valid
SystemMissingTotal
Frequency Percent Valid PercentCumulative
Percent
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 5 Uji Homogenitas dan
Normalitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
359 359 359 35927,90 2,60 2,70 2,07
2,064 ,918 ,500 ,280,173 ,243 ,417 ,524,155 ,169 ,260 ,524
-,173 -,243 -,417 -,392
3,286 4,610 7,903 9,928
,000 ,000 ,000 ,000
NMean
Std. Deviation
Normal Parameters a,b
AbsolutePositiveNegative
Most ExtremeDifferences
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
Kompetensisosial
Pengalamankerja usia sossek
Test distribution is Normal.a.
Calculated from data.b.
Test of Homogeneity of Variances
,971a 9 348 ,4641,101b 9 348 ,3611,089c 9 348 ,370
Pengalaman kerjausiasossek
Levene Statistic df1 df2 Sig.
Groups with only one case are ignored in computing the test of homogeneity of variance for pk.a.
Groups with only one case are ignored in computing the test of homogeneity of variance for usia.b.
Groups with only one case are ignored in computing the test of homogeneity of variance for sossek.c.
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 6 ANALISIS CHI SQUARE
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Case Processing Summary
359 100,0% 0 ,0% 359 100,0%penglmkerj *kriteriakomsos
N Percent N Percent N PercentValid Missing Total
Cases
penglmkerj * kriteriakomsos Crosstabulation
Count
3 5 28 13 493 9 54 37 1036 11 84 47 1481 6 38 14 59
13 31 204 111 359
<5th5th-14th15th-24th>24th
penglmkerj
Total
Tinggi Cukup RendahSangatRendah
kriteriakomsos
Total
Chi-Square Tests
5,328a 9 ,8055,379 9 ,800
,012 1 ,914
359
Pearson Chi-SquareLikelihood Ratio
Linear-by-LinearAssociationN of Valid Cases
Value dfAsymp. Sig.
(2-sided)
4 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 1,77.a.
Case Processing Summary
359 100,0% 0 ,0% 359 100,0%usia * kriteriakomsosN Percent N Percent N Percent
Valid Missing TotalCases
usia * kriteriakomsos Crosstabulation
Count
0 1 1 0 25 5 60 39 1098 23 140 72 2430 2 3 0 5
13 31 204 111 359
<20th20th-39th40th-59th>59th
usia
Total
Tinggi Cukup RendahSangatRendah
kriteriakomsos
Total
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Chi-Square Tests
15,769a 9 ,07213,748 9 ,132
1,294 1 ,255
359
Pearson Chi-SquareLikelihood Ratio
Linear-by-LinearAssociationN of Valid Cases
Value dfAsymp. Sig.
(2-sided)
9 cells (56,3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,07.a.
Case Processing Summary
359 100,0% 0 ,0% 359 100,0%kriteriasossek *kriteriakomsos
N Percent N Percent N PercentValid Missing Total
Cases
kriteriasossek * kriteriakomsos Crosstabulation
Count
5 3 32 17 576 23 137 73 2392 5 35 21 63
13 31 204 111 359
TinggiCukupRendah
kriteriasossek
Total
Tinggi Cukup RendahSangatRendah
kriteriakomsos
Total
Chi-Square Tests
6,266a 6 ,3945,278 6 ,509
,809 1 ,368
359
Pearson Chi-SquareLikelihood Ratio
Linear-by-LinearAssociationN of Valid Cases
Value dfAsymp. Sig.
(2-sided)
3 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,06.a.
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 7 PERHITUNGAN
SAMPEL
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Ijin Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Keterangan Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI