Analisa Keandalan Low Pressure Drum Waste Heat Boiler (WHB)
-
Upload
dionisius-andy-kristanto -
Category
Documents
-
view
27 -
download
3
description
Transcript of Analisa Keandalan Low Pressure Drum Waste Heat Boiler (WHB)
Analisa Keandalan Low Pressure Drum Waste Heat Boiler (WHB) Di PT. Petrokimia GresikWaste Heat Boiler (WHB) pada PT. Petrokimia Gresik merupakan suatu alat penghasil uap panas bertekanan yang akan dikirim menuju proses pada Pabrik 1 (Pabrik Urea). Uap panas tersebut digunakan sebagai pemutar sudu-sudu turbin penghasil daya listrik pada Pabrik 1. Salah satu komponen penyusun WHB adalah Low Pressure drum yang berfungsi sebagai penampung awal condensat yang telah melalui deareator guna menghilangkan mineral-mineral didalamnya. Dari segi umur operasional, WHB di PT.Petrokimia Gresik telah memiliki waktu operasional yang cukup panjang. Dari tahun 90-an hingga saat ini WHB beroperasi tanpa henti menyebabkan kecurigaan apakah komponen-komponen di dalam unit Waste Heat Boiler khususnya Low Pressure drum. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk menghitung dan menganalisa nilai realibility (Keandalan) pada Low Pressure drum Waste Heat Boiler di pabrik I PT. Petrokimia Gresik. Adapun komponen-komponen di dalam Low Pressure drum pada Waste Heat Boiler ditunjukkan pada tabel berikut :Tabel 1 Komponen Low Pressure drum pada Waste Heat BoilerNoTag NumberDeskripsi
1LCV22210Level Control Valve
2LT22210Differensial Level Transmitter
3LT22211Differensial Level Transmitter
4PCV22211Pressure Control Valve
5PCV22212Pressure Control Valve
1. Data TTF dari Predictive Maintenance Masing-Masing Komponen
a. Komponen LCV 22210 Pada komponen LCV 22210, dilakukan 69 kali preventive maintenance mulai tahun 2005 2013 sehingga perhitungan nilai TTF nya adalah seperti pada tabel dibawah iniTabel 2 Data Predictive Maintenance Komponen LCV 22210NOTTF (jam)TTF (Hari)
100
2601440
326624
421504
525600
62957080
722528
824576
924576
1024576
1128672
1228672
1321504
1427648
1525600
1626624
1722528
1824576
1928672
2026624
2118432
2224576
2328672
2421504
2524576
2613312
2732768
2838912
2931744
3038912
3133792
32501200
3338912
3438912
3538912
3639936
3738912
3839936
3935840
4038912
4139936
4238912
43831992
4440960
4536864
4638912
47421008
48431032
4937888
5040960
5136864
5238912
5338912
5438912
5539936
5637888
5740960
5836864
5938912
6038912
6138912
6239936
6339936
6436864
6536864
6638912
6738912
6839936
6936864
b. Komponen LT 22210Pada komponen LT 22210, dilakukan 47 kali preventive maintenance mulai tahun 2007 2013 sehingga perhitungan nilai TTF nya adalah seperti pada tabel dibawah iniTabel 3 Data Predictive Maintenance Komponen LT 22210NOTTF (jam)TTF (Hari)
100
21132712
3561344
431744
538912
631744
738912
834816
914336
1035840
1137888
1240960
1336864
1438912
1538912
1638912
1739936
1837888
1940960
2036864
21831992
2238912
2339936
2436864
2540960
2641984
2738912
2838912
2938912
3039936
3138912
3241984
3336864
3438912
3538912
3638912
3739936
3837888
3940960
4036864
4138912
4234816
4338912
4439936
4536864
4640960
4737888
c. Komponen LT 22211Pada komponen LT 22211, dilakukan 44 kali preventive maintenance mulai tahun 2007 2013 sehingga perhitungan nilai TTF nya adalah seperti pada tabel dibawah iniTabel 4 Data Predictive Maintenance Komponen LT 22211NOTTF (jam)TTF (Hari)
100
2601440
3551320
430720
538912
640960
730720
8751800
941984
1037888
1140960
1236864
1338912
1441984
15811944
1637888
1741984
1836864
19831992
2038912
2139936
2237888
2340960
2436864
2538912
2638912
2738912
2839936
2937888
3040960
3137888
3238912
3341984
3438912
3539936
3639936
3740960
3836864
3938912
4035840
4139936
4239936
4338912
4441984
d. Komponen PCV 22211Pada komponen PCV 22211, dilakukan 52 kali preventive maintenance mulai tahun 2007 2013 sehingga perhitungan nilai TTF nya adalah seperti pada tabel dibawah iniTabel 5 Data Predictive Maintenance Komponen PCV 22211NOTTF (jam)TTF (Hari)
100
2561344
33588592
4541296
5571368
6521248
7561344
8591416
9561344
10551320
11551320
12521248
133368064
1438912
1538912
1639936
1737888
1840960
196144
2041984
2135840
2238912
2339936
2431744
2541984
2636864
2737888
2838912
2939936
30431032
3137888
3240960
3336864
3438912
3538912
3638912
3739936
3837888
3918432
4021504
4136864
4238912
4338912
4438912
4539936
4639936
4736864
4835840
4938912
5038912
5139936
5236864
e. Komponen PCV 22212Pada komponen LCV 22212, dilakukan 43 kali preventive maintenance mulai tahun 2007 2013 sehingga perhitungan nilai TTF nya adalah seperti pada tabel dibawah iniTabel 6 Data Predictive Maintenance Komponen PCV 22212NOTTF (jam)TTF (Hari)
100
232768
338912
431744
538912
633792
739936
838912
938912
1039936
1137888
1240960
1336864
1438912
1538912
1638912
1739936
1837888
1940960
2036864
2138912
2233792
2338912
2439936
2537888
2640960
2736864
2841984
2935840
3038912
31421008
3236864
331273048
3420480
3537888
3639936
3738912
3840960
3935840
4038912
4138912
4238912
4336864
2. Penentuan Distribusi Parameter Secara EksponensialPenentuan distribusi parameter secara eksponensial dilakukan dengan menggunakan software EastFit 5. Yang akan menghasilkan nilai failure rate. Fungsi distribusi eksponensial untuk masing masing komponen adalah sebagai berkuta. Komponen LCV22210
diperoleh nilai failure rate = 0.00111. Dari gambar tersebut dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 0 1000 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.9 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Semakin besar t (waktu), f(t) akan semakin kecil.
b. Komponen LT 22210
Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 500 1400 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.6 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1400 t 2000 jam besar f(t) = 0.c. Komponen LT 22211
diperoleh nilai failure rate = 0.00102. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 650 1000 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.85 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 350 t 650 jam besar f(t) = 0.
d. Komponen PCV 22211
Diperoleh nilai failure rate = 0.000816. Dari gambar tersebut dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 0 1500 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.95 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1600 t 7200 jam besar f(t) = 0.e. Komponen PCV 22212
Diperoleh nilai failure rate = 0.00109. Dari gambar tersebut dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 500 1000 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.9 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1000 t 2600 jam besar f(t) = 0.
3. Penentuan Distribusi Parameter Secara WeibullPenentuan distribusi parameter secara Weibull dilakukan dengan menggunakan software EastFit 5. Yang akan menghasilkan mencari nilai (alfa) dan (Beta) serta grafik PDF. Dimana hasil penentuan distribusi parametersecara weibull dari masing masing komponen adalah sebagai berikut :a. Komponen LCV 22210
Diperoleh nilai = 1.5138 dan nilai =1024. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 0 900 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.9 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 2000 t 6000 jam besar f(t) = 0.b. Komponen LT 22210
Diperoleh nilai = 2.6778 dan nilai = 1069. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 450 1400 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.6 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1400 t 1750 jam besar f(t) = 0.c. Untuk Komponen LT 22211
Diperoleh nilai = 3.3302 dan nilai = 1107. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 650 1000 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.85 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 350 t 650 jam besar f(t) = 0.
d. Komponen PCV 22211
Diperoleh nilai = 1.2509 dan nilai = 1367. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 0 1500 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.95 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1500 t 7200 jam besar f(t) = 0.e. Untuk Komponen PCV 22212
Diperoleh nilai = 2.4792 dan nilai =1045. Dari gambar tersebut juga dapat terlihat bahwa nilai PDF atau besar kemungkinan terjadinya kegagalan terjadi pada t antara 500 1000 jam yang ditunjukkan pada garis horizontal x dengan nilai f(t) = 0.9 yang ditunjukkan pada garis vertikal y. Untuk 1000 t 2500 jam besar f(t) = 0.
4. Perhitungan Nilai Keandalan Secara EksponensialPerhitungan nilai keandalan dari masing-masing komponen secara eksponensial berdasarkan pada rumus berikut ini:
Dengan nilai failure rate () dari masing masing komponen sudah diketahui yang dicari menggunakan software EasyFit seperti yang sudah dijelaskan diatas, dan dirangkum seperti pada tabel dibawah ini :KomponenFailure Rate
LCV222100,00111
LT222100,00106
LT222110,00102
PCV222110,00082
PCV222120,00109
Perhitungan nilai keandalan dari masing-masing komponen dengan rentang waktu 30 hari hingga 370 hari adalah sebagai berikut :Waktu (hari)LCV22210LT22210LT22211PCV22211PCV22212
300,9670,9690,9700,9760,968
900,9050,9090,9120,9290,907
1800,8190,8260,8320,8630,822
3700,6630,6760,6860,7380,668
5. Perhitungan Nilai Keandalan Secara WeibullPerhitungan nilai keandalan dari masing-masing komponen secara Weibull berdasarkan pada rumus berikut ini:
Dengan nilai dan dari masing masing komponen sudah diketahui yang dicari menggunakan software EasyFit seperti yang sudah dijelaskan diatas, dan dirangkum seperti pada tabel dibawah ini :
1,51381024
2,67781069
3,33021107
1,25091367
2,47921045
Perhitungan nilai keandalan dari masing-masing komponen dengan rentang waktu 30 hari hingga 370 hari adalah sebagai berikut :Waktu (hari)LCV22210LT22210LT22211PCV22211PCV22212
300,9990,9990,9990,9910,999
900,9750,9980,9990,9670,997
1800,9300,9910,9970,9230,987
3700,8070,9430,97430,8220,926