Analisa Kadar Nitrat.docx

2
Analisa Kadar Nitrat (dengan metode brusin sulfat) Berdasarkan SNI 06-2480-1991 Tujuan analisa : Untuk mengetahui dan menetapkan kadar nitrat (NO3) dalam air limbah. Prinsip analisa : Nitrat yang ada di dalam contoh dapat diketahui kadarnya dengan mengukur besarnya absorbansi yang terjadi setelah penambahan NaCl 30 %, H2SO4 p.a. dan larutan campuran brucine asam sulafanilat. Warna yang terbentuk adalah merah jambu. Bahan : NaCl 30 % Larutan campuran brucine asam sulafanilat H2SO4 p.a Alat : Water bath Spektrofotometer Kuvet Prosedur kerja : 1. Pipet 10 mL larutan baku ke dalam labu erlenmeyer 50mL. 2. Tambahkan 2 mL larutan NaCl dan 10 mL Larutan H2SO4, aduk dan biarkan sampai dingin. 3. Tambahkan 0,50 mL larutan campuran Brusin Asam sulfanilat, aduk perlahan .dan panaskan diatas penangas air pada suhu di bawah 95oC selama 20 menit kemudian didinginkan. 4. Masukkan ke dalam kuvet pada spektrofotometer,baca serapannya pada panjang gelombang 410 nm. Lampiran 4. Contoh Penghitungan Analisa Nitrat (NO3-) Berdasarkan hasil pengujian didapat nilai absorbansi pengujian nitrat sama dengan 0,626. Hasil ini kemudian disubsitusi ke dalam persamaan kurva standar nitrat yaitu y = 0.056x + 0.036. Nilai x adalah konsentrasi nitrat dan nilai y adalah absorbansi yang terbaca pada spektrofotometer. Hasil

description

Analisa Kadar Nitrat

Transcript of Analisa Kadar Nitrat.docx

Page 1: Analisa Kadar Nitrat.docx

Analisa Kadar Nitrat (dengan metode brusin sulfat) Berdasarkan SNI 06-2480-1991Tujuan analisa :  Untuk mengetahui dan menetapkan kadar nitrat (NO3) dalam air limbah.Prinsip analisa :  Nitrat yang ada di dalam contoh dapat diketahui kadarnya dengan mengukur besarnya absorbansi yang terjadi setelah penambahan NaCl 30 %, H2SO4 p.a. dan larutan campuran brucine asam sulafanilat. Warna yang terbentuk adalah merah jambu.Bahan :  NaCl 30 % Larutan campuran brucine asam sulafanilat H2SO4 p.aAlat :  Water bath  Spektrofotometer Kuvet

Prosedur kerja :1. Pipet 10 mL larutan baku ke dalam labu erlenmeyer 50mL.2. Tambahkan 2 mL larutan NaCl dan 10 mL Larutan H2SO4, aduk dan biarkan sampai dingin.3. Tambahkan 0,50 mL larutan campuran Brusin Asam sulfanilat, aduk perlahan .dan panaskan diatas penangas air pada suhu di bawah 95oC selama 20 menit kemudian didinginkan.4. Masukkan ke dalam kuvet pada spektrofotometer,baca serapannya pada panjang gelombang 410 nm.

Lampiran 4. Contoh Penghitungan Analisa Nitrat (NO3-)

Berdasarkan hasil pengujian didapat nilai absorbansi pengujian nitrat sama dengan 0,626. Hasil

ini kemudian disubsitusi ke dalam persamaan kurva standar nitrat yaitu y = 0.056x + 0.036. Nilai x

adalah konsentrasi nitrat dan nilai y adalah absorbansi yang terbaca pada spektrofotometer. Hasil

pengujian menunjukkan nilai absorbasi sama dengan 0,626 berarti y = 0,626 maka konsentrasi nitrat

dapat dihitung sebagai berikut:

y = 0.056x + 0.036

0,626 = 0.056x + 0.036

0,626-0,036 = 0,056x

x = 0,590/0.056

x = 10,536

Page 2: Analisa Kadar Nitrat.docx

Jadi, konsentrasi nitrat yang didapat senilai 10,536 ppm

Indonesia, Standar Nasional. Air dan Air Limbah─ Bagian 30: Cara Uji Kadar Amonia dengan Spektrofotometer Secara Fenat. SNI 06-6989.30-2005, 2005.

Hendrawati, Hendrawati, Tri Heru Prihadi, and Nuni Nurbani Rohmah. "Analisis Kadar Phosfat dan N-Nitrogen (Amonia, Nitrat, Nitrit) pada Tambak Air Payau akibat Rembesan Lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur." VALENSI 1.3 (2008).

Dewi, Yusriani Sapta, and Mega Masithoh. "Efektivitas Teknik Biofiltrasi Dengan Media Bio-ball Terhadap Penurunan Kadar Nitrogen Total." (2013).

Indonesia, Standar Nasional. Air dan Air Limbah─ Bagian 9: Cara Uji nitrit (NO2-N) Secara spektrofotometri. SNI 06-6989.9-2004, 2004.