AKUNPUNKTUR - pdpersi.co.id file2 BAB II PERPUSTAKAAN DIKNAKES A. Pengertian B. Tujuan Perpustakaan...

41
Standar Perpustakaan AKUNPUNKTUR Pendidikan Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Badan PPSDM Kesehatan Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Tahun 2010

Transcript of AKUNPUNKTUR - pdpersi.co.id file2 BAB II PERPUSTAKAAN DIKNAKES A. Pengertian B. Tujuan Perpustakaan...

Standar Perpustakaan

AKUNPUNKTUR Pendidikan Tenaga Kesehatan

Kementerian Kesehatan RI

Badan PPSDM Kesehatan

Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan

Tahun 2010

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan i

KATA PENGANTAR

Pesatnya perkembangan IPTEK mengharuskan perpustakaan untuk selalu

melakukan antisipasi sehingga perpustakaan dapat tetap menjadi pusat informasi

yang diandalkan. Saat ini kondisi perpustakaan pada masing-masing institusi

berbeda-beda, bervariasi antara institusi dengan ketersediaan koleksi yang lengkap

sampai institusi dengan ketersediaan yang minimal. Hal ini pada akhirnya akan

mempengaruhi kualitas proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat.

Standar ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi para pengelola perpustakaan di

institusi pendidikan tenaga kesehatan dalam menyelenggarakan suatu perpustakaan

sehingga tujuan daripada dibentuknya suatu unit perpustakaan dapat tercapai sesuai

tugas dan fungsinya dengan sebaik-baiknya

Kepada kelompok kerja yang sudah membantu dalam menyelesaikan standar ini

Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan menyampaikan penghargaan dan ucapan

terima kasih. Kritik dan saran dalam rangka penyempurnaan sangat kami harapkan.

Semoga bermanfaat.

Jakarta, Desember 2010

Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan

Dr. Asjikin Iman H.Dachlan, MHA

N I P. 19591213 198512 1 002

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan ii

SAMBUTAN

KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN

SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Peningkatan mutu pendidikan tenaga kesehatan untuk menjawab tantangan dan

tuntutan kebutuhan nasional dan global perlu terus dilanjutkan. Salah satu upaya

untuk itu adalah dengan menetapkan acuan bagi institusi pendidikan tenaga

kesehatan dalam bentuk Standar Perpustakaan.

Saya menyambut baik terbitnya Standar Perpustakaan karena dengan adanya

standar ini maka institusi pendidikan tenaga kesehatan dapat mengembangkan

perpustakaannya dan pada akhirnya perpustakaan dapat memberikan kontribusi

yang berarti dalam mencapai tujuan pendidikan. Saya juga yakin bahwa Standar ini

akan bermanfaat bagi institusi pendidikan tenaga kesehatan karena tenaga

kesehatan memiliki kekhasan tersendiri dan pada akhirnya memerlukan

perpustakaan sebagai pendukung yang secara substansial harus memiliki kekhasan

yang juga sesuai.

Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Rahmat dan Hidayah-

Nya kepada kita semua.

Jakarta, Desember 2010

Kepala Badan PPSDM Kesehatan

Dr. Bambang Giatno R, MPH

NIP. 19520501 198001 1 002

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................. i

SAMBUTAN

DAFTAR ISI

.............................................

.............................................

ii

iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan Standar Perpustakaan

C. Dasar Hukum

D. Ruang Lingkup

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

1

1

1

2

BAB II PERPUSTAKAAN DIKNAKES

A. Pengertian

B. Tujuan Perpustakaan

C. Fungsi Perpustakaan

D. Organisasi Perpustakaan

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

3

3

3

4

BAB III UNSUR UTAMA PERPUSTAKAAN

A. Pengelola Perpustakaan

B. Dana

C. Koleksi

D. Ruang Perpustakaan

E. Sistem Informasi

F. Peraturan Perpustakaan

G. Pemeliharaan Perpustakaan

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

6

7

7

9

11

11

12

BAB IV KEGIATAN LAYANAN

PERPUSTAKAAN

............................................. 14

BAB V DAFTAR KEPUSTAKAAN JURUSAN

AKUNPUNKTUR

...........................................

16

BAB VI PENUTUP ............................................. 32

DAFTAR PUSTAKA ............................................. 33

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi di segala bidang yang begitu

pesat membuat kita sadar bahwa tidak mungkin hanya mengandalkan dosen

untuk menyampaikan pengetahuan kepada mahasiswa. Perpustakaan

merupakan salah satu sarana untuk memperoleh pengetahuan dalam

melaksanakan fungsi pendidikan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat.

Perpustakaan perguruan tinggi merupakan unsur penunjang perguruan tinggi

bersama-sama dengan unsur penunjang lainnya, yang berperan serta dalam

melaksanakan tercapainya visi dan misi perguruan tingginya. Tugas

perpustakaan adalah memberi layanan, mengembangkan koleksi, mengolah

dan merawat bahan perpustakaan, serta melaksanakan administrasi

perpustakaan. Kelima tugas tersebut dilaksanakan dengan sistem administrasi

dan organisasi yang berlaku bagi penyelenggaraan sebuah perpustakaan di

institusi pendidikan.

Dengan adanya perpustakaan diharapkan peserta didik diberi kesempatan ikut

aktif membuka dan mengembangkan pemikiran serta potensi yang dimilikinya

dengan menggunakan koleksi yang terdapat di perpustakaan.

Seiring dengan tuntutan tersebut di atas dalam rangka peningkatan mutu dan

akuntabilitas pendidikan tenaga kesehatan yang mampu menghadapi

tantangan sesuai dengan tuntutan nasional dan global perlu disiapkan acuan

bagi institusi Diknakes berupa Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga

Kesehatan, agar perpustakaan di institusi pendidikan terstandar sebagai unsur

menunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dan

aktifitas ilmiah lainnya.

B. TUJUAN STANDAR PERPUSTAKAAN

Sebagai panduan para pengelola perpustakaan untuk menunjang

pengembangan kepustakaan di institusi pendidikan tenaga kesehatan.

C. DASAR HUKUM

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

(Lembaran Negara Tahun 2003 No.78, Tambahan Lembaran Negara No.

4301)

2. Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan (Lembaran

Negara Tahun 2007 No. 129)

3. Undang-undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran

Negara Tahun 2009 No. 144,Tambahan Lembaran Negara N0.5063)

4. Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan

(Lembaran Negara Tahun 1996 No.49, Tambahan lembaran Negara No.

3637)

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 2

5. Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi

(Lembaran Negara Tahun 1999 No.115, Tambahan lembaran Negara No.

3859)

6. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 No.41, Tambahan lembaran

Negara No. 4496)

7. PeraturanMenteriKesehatan RI Nomor.1192/Menkes/Per/X/2004 tentang

pendirian Diploma Bidang Kesehatan

8. Peraturan Menteri Kesehatan No 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Poltekkes.

9. Standar Nasional Indonesia – SNI 7330.2009 Tentang Perpustakaan

Perguruan Tinggi

D. RUANG LINGKUP

Standar perpustakaan Akunpunktur Pendidikan Tenaga Kesehatan ini berlaku

bagi seluruh Institusi Tenaga Kesehatan yang berisi tentang pedoman umum

suatu perpustakaan dan daftar buku yang perlu dimiliki oleh suatu

perpustakaan sesuai dengan kategori tenaga kesehatan itu sendiri.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 3

BAB II

PERPUSTAKAAN

PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN

A. PENGERTIAN

Perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan merupakan fasilitas

utama pendidikan untuk mendukung proses pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat.

B. TUJUAN PERPUSTAKAAN

1. Melayani kebutuhan pengguna (pemustaka) perpustakaan dengan

menyediakan tenaga yang professional serta penuh dedikasi.

2. Menunjang sistem belajar mengajar bagi sivitas akademika sehingga

menghasilkan lulusan yang bermutu.

3. Menunjang terlaksananya penelitian bagi sivitas akademika sehingga

pengetahuan dan teknologi dapat berkembang dengan baik.

4. Mengadakan dan merawat buku, jurnal, dan bahan perpustakaan lainnya

untuk dipakai oleh dosen, peserta didik dan staf lainnya bagi kelancaran

program pengajaran dan penelitian di institusi pendidikan.

5. Mengusahakan, menyimpan, dan merawat bahan perpustakaan yang

bernilai sejarah, yang memiliki kandungan informasi, dan yang dihasilkan

oleh sivitas akademika, untuk dimanfaatkan kembali sebagai sumber

pembelajaran (learning resources).

6. Melakukan kerjasama dengan pihak-pihak luar perguruan tinggi dalam

mengumpulkan, pengolahan serta penyebarluasan informasi ilmu

pengetauan teknologi.

7. Mengumpulkan, mengolah, menyebarkan Dan menyimpan bahan

pustaka/informasi.

8. Meningkatkan cara mengakses informasi baik dari dalam kampus

maupun dari luar kampus bahkan luar negeri.

C. FUNGSI PERPUSTAKAAN

Perpustakaan sebagai unsur penunjang memiliki fungsi sebagai berikut :

1. Fungsi Edukasi

Merupakan sumber belajar para civitas akademika, oleh karena itu koleksi

yang disediakan adalah koleksi yang mendukung pencapaian tujuan

pembelajaran, pengorganisasian bahan pembelajaran, koleksi tentang

strategi belajar mengajar dan materi pendukung pelaksanaan evaluasi

pembelajaran.

2. Fungsi Informasi

Perpustakaan merupakan sumber informasi yang mudah diakses oleh

pencari dan pengguna informasi.

3. Fungsi Riset

Perpustakaan mempersiapkan bahan-bahan primer dan sekunder yang

paling muktahir sebagai bahan untuk melakukan penelitiandan pengkajian

ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 4

4. Fungsi Rekreasi

Perpustakaan harus menyediakan koleksi rekreatif yang bermakna untuk

membangun dan mengembangkan kreatifitas, minat dan daya inovasi

pengguna perpustakaan.

5. Fungsi Publikasi

Perpustakaan selayaknya juga membantu melakukan publikasi karya

yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan yakni civitas akademik

dan staf non-akademik.

6. Fungsi Deposit

Perpustakaan menjadi pusat deposit untuk seluruh karya dan

pengetahuan yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan.

7. Fungsi Interpretasi

Perpustakaan sudah seharusnya melakukan kajian dan memberikan nilai

tambah terhadap sumber-sumber informasi yang dimilikinya untuk

membantu pengguna dalam melakukan dharmanya.

D. ORGANISASI PERPUSTAKAAN

Perpustakaan wajib menerapkan prinsip-prinsip manajemen modern secara

tertulis. Perpustakaan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab

kepada Pimpinan perguruan tinggi.

Struktur organisasi perpustakaan disesuaikan dengan Organisasi dan Tata

Laksana di institusi masing-masing. Bagi institusi poltekkes sesuai dengan

Permenkes No. 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Poltekkes

DepKes.

Pada umumnya perpustakaan perguruan tinggi tersusun berdasar fungsi.

Struktur organisasi perpustakaan dapat berkembang sesuai dengan besarnya

perpustakaan.

Struktur organisasi minimal berdasarkan fungsi terlihat pada gambar adalah

sebagai berikut:

Gambar 1. Bagan Struktur Organisasi Perpustakaan

Kepala Perpustakaan/ penanggung jawab langsung perpustakaan

Bagian Layanan Teknis, tugasnya adalah :

- Mengusulkan pengembangan koleksi

- Mengusulkan pengadaan bahan perpustakaan yang tepat

- Mengolah bahan perpustakaan dengan melakukan registrasi,

katalogisasi, klasifikasi, dsb.

- Menyimpan bahan perpustakaan dalam rak untuk dimanfaatkan oleh

pengguna.

Bagian Layanan Pengguna terdiri atas Layanan Sirkulasi, Layanan

Rujukan, dan layanan serial.

Bagian layanan pengguna merupakan bagian yang langsung

berhubungan dengan pengguna.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 5

Tugasnya adalah:

- Mencarikan informasi

- melayani peminjaman dan pengembalian bahan pustaka.

- memberikan konsultasi dsb.

- Mengawasi aktivitas pengguna perpustakaan

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 6

BAB III

UNSUR UTAMA PERPUSTAKAAN

A. PENGELOLA PERPUSTAKAAN

1. Pengertian

Pengelola perpustakaan merupakan sumber daya manusia yang sangat

menentukan keberhasilan perpustakaan institusi diknakes.

Secara umum pengelola perpustakaan terdiri atas:

a. Pustakawan tingkat ahli, mempunyai tugas melaksanakan tugas

keprofesian dalam bidang perpustakaan

b. Pustakawan tingkat terampil, mempunyai tugas melaksanakan tugas

penunjang keprofesian dalam bidang perpustakaan.

c. Tenaga Fungsional lain, mempunyai tugas melaksanakan pekerjaan

penunjang keprofesian, seperti pranata komputer dan kearsipan.

d. Tenaga Administrasi, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan

kepegawaian, keuangan, kerumahtanggaan, perlengkapan,

penjilidan, perlistrikkan, grafika dan lain-lain.

2. Kualifikasi tenaga perpustakaan

a. Pustakawan, termasuk kepala perpustakaan, dengan pendidikan

Strata 1 Perpustakaan atau Strata 1 bidang kesehatan dan telah

mengikuti pelatihan di bidang perpustakaan dengan masa kerja di

Perpustakaan minimal 5 (lima) tahun.

b. Pustakawan tingkat terampil dengan pendidikan tingkat Diploma III

atau yang sederajat dalam bidang ilmu Perpustakaan, dokumentasi

dan informasi

c. Tenaga fungsional lain dengan pendidikan kejuruan atau keahlian

tingkat kesarjanaan, seperti pranata komputer, ahli arsip dan

teknologi informasi

d. Tenaga adminisrasi perpustakaan, dengan pendidikan dapat sarjana

berbagai bidang ilmu untuk ditempatkan di bagian pengolahan

bahan perpustakaan

3. Jumlah dan jabatan staf perpustakaan

Banyaknya jumlah tenaga yang diperlukan di perpustakaan dapat dihitung

dengan rumus sebagai berikut :

T = (W + WH) x N ) + ( n + 1) + ( X + Y )

( 2 WH 150 + T ) 2.000 50.000

Keterangan :

T : Jumlah SDM perpustakaan yang dibutuhkan

W : Jumlah jam kerja nyata tiap minggu

WH : Jumlah jam kerja minimal tiap minggu 37 ½ jam

N : Jumlah pengguna (mahasiswa, dosen, dll)

T : Perubah otomasi pada titik layanan; dengan nilai konstan t1 =

10; t2=20; t = 30; dst.

n : Jumlah titik layanan di semua unit

X : Penambahan koleksi tiap tahun

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 7

Y : Besarnya koleksi

Untuk mengetahui kebutuhan pustakawan di perpustakaan,

menggunakan rumus Jabatan Pustakawan yang dikembangkan oleh

Pustakawan RI sebagai berikut :

Formasi JF : Formasi jabatan fungsional yang diperlukan

W : Jumlah jam yang diperlukan untuk menyelesaikan

status pekerjaan per tahun

JKE : Standar jam kerja efektif setiap orang yaitu 1250 jam

per tahun

Catatan : Perhitungan rumus tersebut dilakukan untuk setiap

titik layanan.

Rasio perbandingan adalah sebagai berikut 1 (satu) pustakawan, 3 (tiga)

asisten pustakawan dan 5 (lima) tenaga teknis.

B. DANA

Direktur Institusi Diknakes wajib menjamin tersedianya anggaran

perpustakaan setiap tahun. Jumlah dana yang memadai harus disediakan

agar perpustakaan mampu menunjang kurikulum, proses pembelajaran dan

program pendidikan institusi dengan baik. Tidak ada rumus yang umum untuk

menentukan berapa dana yang harus dialokasikan untuk perpustakaan, tetapi

anggaran yang disarankan guna pengembangan koleksi perpustakaan

sekurang-kurangnya 3–5 % dari total anggaran Institusi Diknakes diluar biaya

gaji pegawai. Pendanaan dapat bersumber dari Pemerintah, yang berupa

anggaran rutin dan anggaran pembangunan atau dana dari masyarakat,

berupa sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dan hibah.

C. KOLEKSI

Koleksi perpustakaan harus lengkap dalam arti beragam subjeknya dan

memadai besarnya agar dapat menunjang tujuan dan program institusi

diknakes di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

1. Jenis Koleksi

Ragam koleksi yang selayaknya tersedia di perpustakaan adalah:

a. Bahan ajar

Berfungsi untuk memenuhi tujuan kurikulum. Bahan ajar/buku wajib

untuk setiap mata kuliah dapat lebih dari satu judul karena cakupan

isinya yang berbeda sehingga bahan yang satu dapat melengkapi

bahan yang lain. Selain itu ada pula bahan ajar/buku penunjang yang

dianjurkan untuk memperkaya wawasan. Jumlah judul bahan ajar

untuk tiap-tiap mata kuliah ditentukan oleh dosen, sedangkan jumlah

eksemplarnya bergantung kepada rasio pemustaka (lihat lampiran).

b. Koleksi Rujukan

Merupakan tulang punggung perpustakaan dalam menyediakan

informasi yang akurat. Berbagai bentuk dan jenis informasi seperti

data, fakta dan lain-lain. Jenis koleksi rujukan seperti ensiklopedi

umum dan khusus, kamus umum dan khusus, buku pegangan,

direktori, berbagai standar baik dalam bentuk buku atau non buku

(e-lib, e-journal,dll.)

Formasi JF = W/JKE orang

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 8

c. Terbitan Berkala

Untuk melengkapi informasi yang tidak terdapat di dalam bahan ajar

dan bahan rujukan, perpustakaan berlangganan bermacam-macam

terbitan berkala seperti jurnal dan surat kabar. Perpustakaan

sejogyanya berlangganan majalah ilmiah.

d. Terbitan Pemerintah

Berbagai terbitan pemerintah yang berkaitan dengan masalah

kesehatan seperti lembaran negara, himpunan peraturan negara,

kebijakan, laporan tahunan, pidato resmi, dsb dapat dimanfaatkan

para peneliti atau dosen dalam menyiapkan kuliahnya.

e. Bidang Khusus

Koleksi khusus masalah kesehatan lainnya yang juga perlu

diperhatikan seperti sejarah daerah, budaya daerah dsb. Berbagai

macam pustaka ini memuat kekayaan informasi yang penting, tidak

saja untuk memenuhi kurikulum atau penelitian tetapi untuk

pengembangan ilmu. Koleksi ini harus selalu disesuaikan dengan

perkembangan program studi.

f. Koleksi Gray Literature

memuat hasil karya tulis mahasiswa (skripsi dan atau tugas akhir),

hasil penelitian dosen, makalah dosen, modul pengajaran dll.

g. Koleksi Non Cetak

Selain koleksi bahan cetak, perpustakaan dapat menghimpun koleksi

AVA seperti film, slide, kaset, video, kaset audio,dan serta koleksi

media elektronika seperti compact disc dan online database.

h. Bahan Bacaan untuk rekreasi intelektual

Perpustakaan juga perlu meyediakan bahan bacaan lain untuk

keperluan rekreasi intelektual mahasiswa dan bahan bacaan lain

yang memperkaya khasanah pembaca.

2. Jumlah Koleksi

Banyaknya koleksi ditentukan oleh berbagai faktor antara lain:

a. Jumlah program studi

b. Jumlah mata kuliah yang ditawarkan

c. Tingkat pendidikan

d. Kegiatan penelitian

e. Banyaknya buku ajar per mata kuliah

f. Jumlah dosen dan mahasiswa

Perpustakaan wajib menyediakan 100% dari bahan bacaan wajib mata

kuliah yang ditawarkan di Institusi Diknakes.

3. Penataan koleksi

Koleksi dapat ditata sebagai berikut :

a. Sistem terbuka, yaitu pengguna dapat langsung mendatangi rak

untuk memilih dan mengambil sendiri bahan perpustakaan yang

dikehendaki. Ada dua macam pengaturan dan sistem terbuka yaitu

tempat koleksi terpisah dari ruang baca (tata parak) dan tempat

koleksi berbaur dengan ruang baca (tata baur).

b. Sistem tertutup, yaitu pengguna tidak dapat memilih dan mengambil

sendiri bahan perpustakaan yang dibutuhkan, tetapi dilakukan oleh

petugas perpustakaan.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 9

Untuk mengembangkan koleksi, diperlukan pustakawan yang mampu :

a. bekerja sama dengan pustakawan lain dan civitas akademika

b. memahami kecendrungan dan perubahan program institusi

c. memahami dan tanggap akan inovasi teknologi yang berkaitan

dengan pengembangan koleksi

D. RUANG PERPUSTAKAAN

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merencanakan bangunan dan

ruang perpustakaan agar berfungsi dengan baik, adalah alokasi luas lantai,

pembagian ruang fungsi, tata ruang, struktur dan utilitas, ergonomi ruang,

pengamanan ruang-ruang perpustakaan serta rambu-rambu dan harus

memperhatikan rencana pengembangan perpustakaan 5 tahun mendatang.

1. Persyaratan dan Fasilitas Ruang Perpustakaan

a. Luas lantai perpustakaan yang standar adalah 1,6 meter2 per

pemustaka perpustakaan, dan jumlah pemustaka dihitung sebesar

25 % dari jumlah total pemustaka.

b. Rak satu muka, lima pagu dengan lebar 100 cm dapat memuat 115-

165 eksemplar buku, dan jarak antar rak 100-110 cm. Dengan

demikian 1 meterr2

luas lantai dapat memuat 150-220 eksemplar

buku.

2. Pembagian ruang menurut fungsi

Menurut fungsinya pembagian persentase ruang seluruh luas lantai untuk

perpustakaan dengan sistem terbuka maupun sistem tertutup :

a. area untuk koleksi seluas 45%.

b. area untuk pemustaka seluas 25%.

c. area untuk pengelola seluas 20%.terdiri dari dari lobi, meja sirkulasi,

tempat penitipan tas, ruang lemari katalog, ruang pengolahan, ruang

penjilidan, ruang pertemuan/diskusi, ruang penyimpanan buku yang

belum diproses, musholla dan kantin.

d. area untuk keperluan lain seluas 10%. Terdiri dari selasar, toilet,

areal tangga, areal untuk mesin-mesin dan peralatan gedung dan

lain-lainnya.

Ruang Petugas Perpustakaan adalah :

a. Kepala Perpustakaan 5,4 m2

b. Asisten Pustakawan 4,5 m2

c. Staff 2 m2

Ruang khusus

a. Area multimedia 3,0 m2/meja

b. Area diskusi/seminar 2,0 m2/tempat duduk

c. Area untuk konferensi 1,9 m2/orang

3. Pengelompokan jenis ruang menurut fungsinya

a. Area Koleksi

1) area bahan rujukan (lengkap dengan meja layanan rujukan)

2) area bahan ajar

3) area koleksi muatan lokal (koleksi grey literature, koleksi tugas

akhir/laporan, koleksi penelitian, koleksi langka)

4) area terbitan berkala

5) area multimedia, dan

6) area internet/hotspot

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 10

7) area penempatan surat kabar/kliping

b. Area pemustaka

1) area sirkulasi

2) area baca yang bercampur dengan koleksi

3) area baca bebas

4) area diskusi /area study carrel

5) area istirahat (rest room area)

6) area katalog perpustakaan

7) area display koleksi mutakhir

8) area fotocopy dan penggandaan

9) area penitipan barang/tas

c. Area Staf

1) area penggandaan

2) area pengolahan

3) area penjilidan dan penggandaan

4) area preservasi digital

d. Area Alat

1) gudang buku,

2) gudang peralatan

3) area server

4. Tata Ruang

Perencanaan tata ruang hendaknya didasarkan pada hubungan antar

ruang dan dipandang dari segi efisiensi dan alur kerja, mutu pelayanan

serta pengawasan/keamanan koleksi perpustakaan.

5. Struktur dan Utilitas pembangunan

Dalam perencanaan pembangunan perpustakaan juga harus

memperhatikan hal-hal sbb:

a. Sistem bangunan

b. Sistem Ventilasi

c. Sistem Penerangan

d. Sistem warna

e. Sistem Akustik

6. Fasilitas lain

Yang harus tersedia di perpustakaan adalah perabotan sebagai

penunjang fungsi perpustakaan seperti :

a. Rak buku

b. Rak pamer buku baru/display

c. Rak pamer majalah/jurnal

d. Rak koran

e. Lemari katalog (kabinet katalog).

f. Filling cabinet

g. Meja baca

h. Meja kerja

i. Kursi baca

j. Kursi kerja

k. Meja sirkulasi (sirculation desk)

l. Meja referensi (referens desk)

m. Lemari penitipan tas

n. Kereta buku

o. Komputer

p. Meja komputer

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 11

q. Printer

r. Lemari arsip

s. Mesin foto copy (bekerjasama dengan pihak ketiga)

t. Telpon/fak

u. Jaringan Internet

E. SISTEM INFORMASI

Perpustakaan wajib mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi.

Perpustakaan menggunakan aplikasi sistem informasi yang sesuai dengan

kebutuhan. Perpustakaan wajib memungkinkan perluasan jangkauan layanan

dengan mengaplikasikan jaringan komputer lokal dan perlu memberikan

kesempatan akses jaringan global dengan akses kepada internet.

Sistem Informasi Perpustakaan diantaranya :

1. Perangkat lunak

Perpustakaan menggunakan perangkat lunak yang dapat membantu

pengolahan dan penyebaran informasi, sistem informasi manajemen,

dan operasional administrasi seperti pengolah kata dan data dengan

tetap memperhatikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

2. Perangkat keras

3. Penyelenggaraan perpustakaan berbasis pada terknologi informasi untuk

mendukung pengolahan informasi, penyebaran informasi dan tukar

menukar informasi dalam rangka pengembangan jaringan perpustakaan

di lingkungan Poltekes, dan perpustakaan lain bila dipandang perlu.

4. Jumlah perangkat keras komputer sekurang-kurangnya 4unit. Dengan

perincian sebagai berikut: 1 unit untuk pengolahan, 1 unit untuk OPAC,

satu unit untuk Server, 1 unit backup data.

F. PERATURAN PERPUSTAKAAN

Perpustakaan harus mempunyai peraturan dan tata tertib sebagai pedoman

bagi pemustaka dalam memanfaatkan fasilitas dan layanan perpustakaan.

Peraturan perpustakaan dimaksudkan untuk memelihara ketertiban di

perpustakaan dan dituangkan secara tertulis dalam bentuk surat keputusan

direktur institusi pendidikan.

Peraturan perpustakaan paling sedikit berisi hal-hal sebagai berikut:

1. Peraturan mengenai keanggotaan, yang meliputi persyaratan, hak dan

kewajiban anggota perpustakaan

2. Waktu pelayanan, yang meliputi hari dan jam buka perpustakaan

sekurang-kurangnya jam layanan per minggu untuk perpustakaan

perguruan tinggi adalah 54 jam

3. Peraturan peminjaman, yang meliputi :

a. syarat peminjaman

b. macam bahan perpustakaan yang dipinjamkan

c. batas waktu peminjaman dan jumlah eksemplar bahan

perpustakaan yang boleh dipinjam

4. Peraturan pengembalian bahan perpustakaan, yang berisi syarat

pengembalian

5. Perpanjangan waktu peminjaman, yang meliputi persyaratan dan jangka

waktunya

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 12

6. Macam kesalahan pengguna dan sanksinya

7. Tata tertib, yang meliputi ketentuan mengenai : penitipan barang, sopan

santun di perpustakaan, ketenangan, keamanan, kebersihan, dan

beberapa larangan lain di perpustakaan.

G. PEMELIHARAAN PERPUSTAKAAN

1. Perawatan bahan perpustakaan

Merawat bahan perpustakaan memerlukan pengetahuan tentang

penyebab kerusakan bahan perpustakaan, proses terjadinya kerusakan,

cara mencegah dan memperbaikinya, serta cara-cara melestarikannya.

Perawatan bahan perpustakaan dapat dikategorikan dalam 3 jenis yaitu :

a. Perawatan dari segi fisik bahan perpustakaan

Perawatan fisik bahan perpustakaan merupakan upaya untuk

menjaga agar kondisi fisik bahan perpustakaan bertahan lamadan

koleksi tetap berdaya guna dan berhasil guna. Perawatan bahan

perpustakaan dilakukan melalui upaya pelestarian dan pengawetan.

Tujuan perawatan meliputi hal sebagai berikut :

1) mencegah penyebab kerusakanbahan perpustakaan

2) melindungi bahan perpustakaan dari faktor penyebab kerusakan

3) memperbaiki bahan perpustakaan yang masih layak disimpan

dan bermanfaat

4) melestarikan isi bahan perpustakaan yang masih bermanfaat

b. Perawatan koleksi (isi/content dari keseluruhan koleksi)

Tujuannya antara lain :

1) Membina dan memperbaiki nilai pelayanan informasi oleh

perpustakaan

2) Memperbaiki penampilan dan kinerja perpustakaan

3) Meningkatkan daya guna dan hasi guna ruang dan koleksi

c. Perawatan dari segi teknologi dan media

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa

banyak perubahan di dalam pengemasan informasi dan cara

mengakses informasi. Informasi dalam format elektronik/digital yang

disimpan dalam media disket, CD ROM sampai dengan informasi

yang diakses melalui internet.

Yang perlu diperhatikan :

1) Perpustakaan harus memastikan agar media penyimpanan

informasi tidak usang, dalam artian fisik maupun ketertinggalan

teknologi

2) Perpustakaan harus memastikan bahwa informasi dalam format

elektronik/digital tersebut dapat tetap diakses oleh pengguna

dengan mengantisipasi terjadinya ketertinggalan teknologi dari

segi perangkat keras maupun perangkat lunak yang digunakan

untuk mengakses/membaca informasi tersebut.

2. Pencegahan Kerusakan

Kerusakan yang disebabkan oleh faktor dari dalam sulit untuk dicegah,

tetapi beberapa upaya berikut dapat dilakukan :

a. menghindarkan bahan perpustakaan dari sinar matahari langsung

b. mengatur peredaran udara, kelembapan, dan suhu udara ruangan

Kerusakan bahan perpustakaan yang disebabkan oleh faktor dari

luar dapat dicegah dengan usaha sebagai berikut :

1) memberikan bimbingan tentang cara menggunakan tentang

cara menggunakan bahan perpustakaan secara baik

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 13

2) membersihkan ruangan dari debu dan kotoran secara teratur

3) menempatkan bahan perpustakaan sehingga terhindar dari

sinar matahari langsung

4) melarang orang merokok dan makan di dalam ruang

perpustakaan

5) mengawahamakan bahan perpustakaan secara berkala

6) menyediakan sarana pemadam api gas

7) membuat rambu-rambu peringatan atau peraturan tertulis yang

mudah dipahami maksudnya

3. Pelestarian

Melestarikan bahan perpustakaan dapat dilakukan dengan cara sebagai

berikut :

a. memperbaiki bahan perpustakaan agar dapat digunakan kembali

b. menjilid

c. melaminasi

d. menyampul

e. fumigasi

f. melakukan alih media dalam bentuk micro

g. melakukan preservasi digital / digitalisasi dokumen

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 14

BAB IV

KEGIATAN LAYANAN PERPUSTAKAAN

Layanan perpustakaan adalah pemberian informasi dan fasilitas kepada pengguna

dan pengguna dapat memperoleh hal-hal sebagai berikut :

1. Informasi yang dibutuhkan secara optimal dari berbagai media

2. Manfaat berbagai alat bantu penelusuran yang tersedia

Sistem layanan, dalam memberikan layanan terdapat beberapa sistem, yaitu:

1. Layanan Terbuka

Dalam sistem ini para pengguna dapat secara langsung memilih dan mencari

sendiri bahan pustaka yang ada di rak. Bila mengalami kesulitan pengguna

dapat menggunakan katalog atau bertanya pada petugas. Pada sistem ini ruang

baca dan ruang koleksi berada dalam satu ruangan.

2. Layanan Tertutup

Dalam sistem ini pengguna tidak dapat mengambil sendiri bahan pustaka yang

hendak dibaca maupun dipinjam. Untuk mendapatkan koleksi yang diinginkan

pengguna harus melalui katalog atau petugas. Pengguna tidak diijinkan

langsung ke rak buka dan menunggu petugas untuk mengambilkannya.

3. Sistem Campuran

Banyak perpustakaan yang membuat sistem campuran antara terbuka dan

tertutup. Koleksi umum diberikan layanan terbuka, sedangkan koleksi khusus,

seperti buku-buku rujukan dengan sistem tertutup/.

Jenis layanan yang ditawarkan perpustakaan bergantung kepada besar kecilnya

perpustakaan. Layanan yang lazim ditawarkan adalah :

1. Layanan Sirkulasi

2. Layanan Rujukan

3. Layanan Serial

4. Silang Layan

A. LAYANAN SIRKULASI

Proses layanan sirkulasi meliputi kegiatan sebagai berikut :

1. meminjamkan

2. mengembalikan

3. mencatat pesanan

4. memperpanjang masa pinjam

5. menagih

6. memberikan sanksi

7. memberikan keterangan bebas/bersih pinjaman

Semua kegiatan tersebut tercakup dalam peraturan perpustakaan untuk

diketahui dan dipatuhi oleh pengguna dan staff perpustakaan

B. LAYANAN RUJUKAN

Layanan rujukan adalah kegiatan untuk membantu pengguna menelusur

informasi dengan cepat, menelusur informasi dengan lebih spesifik. Adapun

layanan rujukan yang diberikan meliputi :

1. memberikan informasi yang bersifat umum

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 15

2. membantu menggunakan katalog dan memberikan petunjuk cara

memanfaatkannya

3. membimbing pengguna dalam penelusuran informasi

4. menjelaskan cara menggunakan bahan perpustakaan rujukan

5. membantu pengguna untuk menemukan informasi/bahan perpustakaan

yang dicarinya

6. membuat jajaran vertikal yang berisi prospektus, brosur

C. LAYANAN SERIAL

Layanan serial/terbitan berseri adalah kegiatan untuk membantu pengguna

mendapatkan informasi tentang suatu terbitan (seperti surat kabar, jurnal,

buku tahunan atau buletin) yang diterbitkan dengan nomor yang berurutan dan

terbit secara berseri dan terus menerus, waktu yang tidak terbatas. Termasuk

didalamnya adalah :

1. Terbitan berkala (periodicals)

2. Koran

3. Buku tahunan

4. Seri monografi yang bernomor

D. SILANG LAYAN

Silang layan adalah kerjasama antara sejumlah perpustakaan dalam bentuk

saling memanfaatkan sumber daya dan layanan informasi semua

perpustakaan yang terlibat. Cara silang layan yang dapat ditempuh adalah :

1. perpustakaan menghubungi langsung perpustakaan lain

2. perpustakaan menghubungi pusat jaringan informasi

Adanya networking antar Perpustakaan Institusi sejenis dalam rangka

pengadaan dan pengembangan koleksi perpustakaan.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 16

BAB V

DAFTAR KEPUSTAKAAN JURUSAN AKUNPUNKTUR

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

I MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK)

1 PENDIDIKAN AGAMA BUKU WAJIB

1 Sejarah Perkembangan Agama Budha Depag CV. Dewi Kayana Abadi 2003 1:10

2 Agama Budha Untuk Perguruan Tinggi Agama Budha Depag CV. Dewi Kayana Abadi 2003 1:10

3 Membumikan Al Qur’an Qurasih Shihab Mizan 2003 1:10

4 Pendidikan Agama Islam Universitas Trisakti Trisakti 2000 1:10

5 Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Budha - Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan 2005 1:10

6 Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Hindu - Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan 2005 1:10

7 Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Islam - Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan 2005 1:10

8 Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Kristen - Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan 2005 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Segelas Air Seharga Seluruh Kerajaan Aminoellah Said Komancher Publishing 2002 1:10

2 Pergulatan Dalam Iman dan Ilmu : Tujuh Puluh Tahun

Josef Glinka

Editor : Peter Hagul Lux Mundi 2003 1:10

2 KEWARGANEGARAAN BUKU WAJIB

1 Pendidikan Kewarganegaraan S. Sumarsono, et.al. PT. Gramedia Pustaka Utama 2002 1:10

2 Pendidikan Pancasila Kaelan Paradigma 2003 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 17

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

3 Pendidikan Kewarganegaraan Jofny Lumintang dkk Gramedia 2001 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Ilmu Pancasila Yuridis Kenegaraan & Ilmu filsafat

Pancasila

Prof. Dr. Sunarjo Reksosuhardjo Andy, Yogyakarta 2001 1:10

2 Civic Education, Pendidikan Kewarganegaraan Asykuri Ibn Chamim Ditlibang Muhamadiyah & LPP UMY 2003 1:10

3 BAHASA INDONESIA BUKU WAJIB

1 Bahasa Indonesia: pemakai dan pemakaiannya Hasan Alwi Pusat Bahasa, Depdiknas 2000 1:10

2 Tata istilah Anton . M. Mulyono Pusat Bahasa, Depdiknas 2001 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Kamus Praktis bahasa Indonesia Pieter Levianus Hehahia; Sujanto

Farlin

Scientific Press 2008 1:10

2 Kalimat Hasan Alwi Pusat Bahasa, Depdiknas 2001 1:10

3 Ejaan A. Latief Pusat Bahasa, Depdiknas 2001 1:10

4 Bentuk dan pilihan kata Anton . M. Mulyono Pusat Bahasa, Depdiknas 2001 1:10

5 Paragraf Hasan Alwi Pusat Bahasa, Depdiknas 2001 1:10

4 BAHASA INGGRIS BUKU WAJIB

1 Fundamentals of English Grammar Betty Schrampfer Azar Prentice Hall 1985 1:20

2 Essential grammar of use Raymond Murti Cambridge University Press 1997 1:20

3 New Concept English Practice & Progress L.G Alexander Kanisius 2000 1: 1

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 18

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG

1 Let's Communicate In English 2 : A Speaking Course

for Intermediate Level

Kasihani S. Rachmajanti Bayumedia 2003 1:20

2 Let's Communicate In English 3 : A Speaking Course

for Advanced Level

Kasihani S. Rachmajanti Bayumedia 2003 1:20

5 ILMU BUDAYA DASAR BUKU WAJIB

1 Ilmu Budaya Dasar (suatu pengantar) Munandar Soelaeman Refika Aditama 2001 1:10

2 Pengantar Ilmu Antropologi Koentjaraningrat Rineka Cipta 1990 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Sosiologi (suatu pengantar) Soerjono Soekanto Rajawali 1986 1:10

2 Antropologi Kesehatan Foster/ Anderson UI Press 1986 1:10

3 Memperkenalkan Sosiologi Kesehatan Fauzi Muzaham UI Press 1995 1:10

4 Culture, Health, and Disease Margaret Read Tavistock 1966 1:10

II MATA KULIAH KEILMUAN DAN KETERAMPILAN (MKK)

1 BIOLOGI AKUPUNKTUR BUKU WAJIB

1 Introduction To Microbiology John L. Ingraham Wadsworth Publishing Company 1995 1:10

2 Dasar-Dasar Mikrobiologi D. Dwidjoseputro Djambatan 1989 1:10

3 Cell Biology Thomas D. Pollard Saunders 2002 1:10

4 Biologi Campbell Reece & Mitchell Erlangga 2002 1:10

5 Biologi Molekuler Drs.Sismindari Apt.,SU,PhD FF UGM 2003 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 19

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

6 Biologi Sel Juwono, Subowo EGC Jakarta 2002 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Medical Cell Biology Steven R. Goodman J.B. Lippincott Company 1994 1:10

2 Molecular Biology of the Cell. 3rd ed. Bruce Aberts, et.al. Garland Publishing, Inc. 1994 1:10

3 Biologi Sel Subowo Elstar Offsey 1989 1:10

4 Atlas Berwarna Mikrobiologi Kedokteran Poppy Kumala Hipokrates 1997 1:10

2 KIMIA TERAPAN BUKU WAJIB

1 Kimia Organik Jilid 2 ed. 3 Ralp J. Fessenden Penerbit Erlangga 1989 1:10

2 Kimia Organik jilid ! Dan 2 Stanley ITB Bandung 2008 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Kamus Lengkap Kimia John Daintith Penerbit Erlangga 1997 1:10

2 Ringkasan Biokimia Harper Dian S. Colby EGC 1988 1:10

3 BIOFISIKA BUKU WAJIB

1 Ilmu biofisika Redjani Airlangga University Press 1988 1:10

2 Physic In Biologic & Medicine Davidovits P. Harcourt Academy Press 2002 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Electrotherapy and Electrodiagnosis Tyrone M. Reyes U.S.T. Printing Office 1978 1:10

4 FISIKA TERAPAN BUKU WAJIB

1 Intisari Fisika Paul A. Tripler Penerbit Erlangga 2002 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 20

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG

1 Fisika : Listrik - Magnit; Gelombang; Optika; Fisika

Modern

Dosen Fisika FMIPA ITS 1989 1:20

2 Soal-soal Fisika I : Mekanika - Fluida - Panas Dosen Fisika FMIPA ITS 1997 1:20

3 Fisika Universitas Francis W. Bina Cipta 1994 1:20

5 ANATOMI MANUSIA BUKU WAJIB

1 Surface Anatomy : The Anatomical Basis of Clinical

Examination

John S.P. Lumley Churchill Livingstone 1996 1:10

2 The World’s Best Anatomical Charts : A Collection Of

37 Medical School Quality Human Anatomy Charts In

A Handy Desk-Sized Format

- Lippincott William & Wilkins 2000 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Atlas Anatomi A. Ramali Djambatan 1989 1:10

2 Anatomi & Fisiologi Manusia EGC 2006 1:10

3 The Johns Hopkins Atlas of Human Functional

Anatomy

George D. Zuima Bailliere Tindall 1977 1:10

6 KETERAPIAN FISIK I & II BUKU WAJIB

1 Muscle Testing and Function. 2nd ed. Henry Otis Kendall Williams and Wilkins 1971 1:10

2 Therapeutic Exercise. 4th ed. John V. Basmajian William and Wilkins 1984 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Therapeutic Exercise II Tyrone M. Reyes F.A. Davis Company 1990 1:10

2 Therapeutic Breathing Exercise. 7th ed. K.K. Wu Hai Feng Publishing 1989 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 21

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

7 ILMU FAAL (FISIOLOGI) BUKU WAJIB

1 Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit Arthur C. Guyton EGC 1999 1:10

2 Human Body : An Illustrated Guide to Eevery Part of

Human Body and How It Works

Editor : Ann Baggaley Dorling Kindersley 2001 1:10

BUKU PENUNJANG

1 The Developing Human : Clinically Oriented

Embryology. 7th ed.

Moore Persaud Saunders 2003 1:10

2 Embriologi Kedokteran Langman T.W. Sadler EGC 1997 1:10

8 ILMU PENYAKIT

(PATOFISIOLOGI)

BUKU WAJIB

1 Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit

Buku 1. 4th ed.

Sylvia A. Price EGC 1994 1:10

2 Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit

Buku 2. 4th ed.

Sylvia A. Price EGC 1994 1:10

3 Patofisiologi Untuk Keperawatan Jan Tambayong EGC 2000 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Kumpulan Jawaban Patofisiologi Buku 1 & 2. 4th ed. Sylvia A. Price EGC 1995 1:10

2 Buku Saku Patofisiologi : Handbook of

Pathophysiology

Elisabeth J. Corwin EGC 2000 1:10

3 Kapita Selekta Kedokteran ed.3 Jilid 1 Arif Mansjoer, dkk Media Aesculapius FK UI 2000 1:10

4 Kapita Selekta Kedokteran ed.3 Jilid 1 Arif Mansjoer, dkk Media Aesculapius FK UI 2000 1:10

9 DASAR METODOLOGI BUKU WAJIB

1 Health Research Methodology : A Guide for Training in

Research Methods

- WHO 1992 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 22

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 Metodologi Riset Marzuki UII 2000 1:10

3 Buku pintar penulisan pedoman tentang profesi

kesehatan

Shirley H Fondiller EGC 2002 1:10

4 Metodologi Penelitian Djallaludin Rahmat Roselakaya 2007 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Dasar-dasar Metodologi Penelitian. 1st ed. M. Moehnilabib, et.al. Lemlit IKIP Malang 1997 1:10

2 Metodologi Penelitian Kesehatan Dr.Soekidjo Notoatmodjo Rineka Cipta 2002 1:20

10 PENGANTAR OBAT ALAM BUKU WAJIB

1 Encyclopedia of Medicinal Plants Andrew Chevallier Fnimh Dorling Kindersley 2001 1:20

2 Ramuan Tanaman Berkhasiat Obat R. Broto Sudibyo Sidowayah 1995 1:20

BUKU PENUNJANG

1 Etik Penelitian Obat Tradisional Arjatmo Tjokronegoro FK UI 1992 1:20

III MATA KULIAH KEAHLIAN BERKARYA (MKB)

1 DASAR AKUPUNKTUR I BUKU WAJIB

1 The Foundations of Chinese Medicine : A

Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Giovanni Maciocia Churchill Livingstone 1989 1:10

2 Fundamental of Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Tianjin Science & Technology 1994 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Pedoman Lengkap Akupunktur & Moksibusi Hendrik Winarso Dahara Prize 1997 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 23

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 Five Elements System of Traditional Chinese Medicine

in West (An English-Chinese Bilingual Book)

Wee-Chong Tan Xue Yan Press 1989 1:10

3 Sejarah dan Filosofi Akupunktur Koosnadi Saputra LP3A 1994 1:10

2 DASAR AKUPUNKTUR II BUKU WAJIB

1 The Foundations of Chinese Medicine : A

Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Giovanni Maciocia Churchill Livingstone 1989 1:10

2 Fundamental of Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Tianjin Science & Technology 1994 1:10

3 Zang Fu: The Organ Systems of Traditional Chinese

Medicine

Jeremy Ross Churchill Livingstone 1985 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Basic Theory of Traditional Chinese Medicine Shanghai University of TCM Publishing House of Shanghai 2002 1:10

2 Traditional Chinese Internal Medicine Xie Zhufan Foreign Language Press 1993 1:10

3 DASAR AKUPUNKTUR III BUKU WAJIB

1 Advanced Modern Chinese Acupuncture Therapy : A

Practical handbook for Intermediate and Advanced

Study

Ganglin Yin New World Press 2000 1:10

2 Chinese Acupuncture and Moxibustion Chen Xinnong Foreign Language Press 1999 1:10

3 Atlas of Cross Sectional Anatomy of Human 14

Meridians and Acupoints

Chen Moxun, et.al. Science Press 1995 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Acupuncture – Moxibustion Li Daosheng People’s Publishing House 1999 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 24

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 Acupuncture & Moxibustion Long Zhixian Academy Press 1999 1:10

3 Traditional Chinese Acupuncture, Vol. One : Meridians

and points. 2nd

ed.

J.R. Worsley Element 1993 1:10

4 DASAR AKUPUNKTUR IV BUKU WAJIB

1 The Seirin Pictorial Atlas of Acupuncture: An Illustrated

Manual of Acupuncture Point

Hans P. Ogal Konemann Verlagsgesellschaft 1999 1:10

2 Anatomical Atlas of Chinese Acupuncture Points Chen Jing Shandong Science and Technology 1990 1:20

BUKU PENUNJANG

1 A Brief explanation of International Standard

Nomenclature of Zhenjiu (Acupuncture&Moxibustion)

Points. Chinese-English

Wang Deshen Higher Education Press 1992 1:10

2 The Way To Locate Acupoint Yang Jiasan Foreign Language Press 1982 1:10

3 The Location of acupoints: State standard of the

People’s Republic of China

- Foreign Language Press 1990 1:10

5 DIAGNOSA

AKUPUNKTUR I

BUKU WAJIB

1 The Foundations of Chinese Medicine : A

Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Giovanni Maciocia Churchill Livingstone 1989 1:10

2 Fundamental of Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Tianjin Science & Technology 1994 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Essence of Traditional Chinese Medicine = Intisari

Obat-obatan Tradisonal China

Clara H.K. PT. Media Elex Komputindo 2004 1:10

6 DIAGNOSA

AKUPUNKTUR II

BUKU WAJIB

1 Fundamental of Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Tianjin Science & Technology 1994 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 25

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 Diagnostics of Traditional Chinese Medicine Shanghai University of TCM Publishing House of Shanghai 2002 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Acupuncture Cure of Many Diseases Felix Mann Pan Books 1973 1:10

2 Diagnostic of Traditional Chinese Medicine Shao Nian Fang Shandong Science and Technology

Press

1990 1:10

7 DIAGNOSA

AKUPUNKTUR III

BUKU WAJIB

1 Diagnostic of Traditional Chinese Medicine Shao Nian Fang Shandong Science & Technology 1990 1:10

2 Diagnosis of Traditional Chinese Medicine Shanghai University of TCM Publishing House of Shanghai 2002 1:20

BUKU PENUNJANG

1 Pedoman Lengkap Akupunktur & Moksibusi Hendrik Agus Winarso Dahara Prize 1997 1:10

2 Akupunktur dan Moksibusi 3 : Penyebab Penyakit dan

Penggolongan Sindrom

Depdiknas Depdiknas 2002 1:10

8 TERAPI I BUKU WAJIB

1 Techniques of acupuncture and moxibustion : A

complement work of present acupuncture and

moxibustion

Liu Gongwang Huaxia Publishing House 1998 1:10

2 Fundamental of Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Churchill Livingstone 1989 1:10

3 Acupuncture : Techniques for Successful Point

Selection

Royston Low Butterworth Heinemann 2001 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Acupuncture and moxibustion : A Guide to clinical

practice

Oran Kivity Churchill Livingstone 1992 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 26

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 The Foundations of Chinese Medicine : A

Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Giovanni Maciocia Tianjin Science & Technology 1994 1:10

9 TERAPI II BUKU WAJIB

1 Clinical Acupuncture & Moxibustion Liu Gongwang Tianjin Science & Technology 1996 1:10

2 Acupuncture in Clinical Practice : A Practical Guide to

the Use of Acupuncture and Related Therapies

Bai Xinghua Butterwoth Heinemann 1996 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Akupunktur Klinik Koosnadi Saputra Airlangga University Press 2002 1:10

2 Advanced Modern Chinese Acupuncture Therapy : A

Practical handbook for Intermediate and Advanced

Study

Ganglin Yin New World Press 2000 1:10

10 TERAPI III BUKU WAJIB

1 Chinese Medicated Diet Zhang Enqin Publishing House of Shanghai College 1988 1:10

2 Chinese Tuina (Massage) Shanghai University of TCM Publishing House of Shanghai 2002 1:10

3 Chinese Qigong Massage : General Massage Yang Jwing-Ming Yang’s Martial Art 1992 1:10

4 Encyclopedia of Complementary Medicine Anne Woodham Dorling Kindersley 1998 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Discovering Natural Foods Roy Bruder Woodbridge Press Publishing 1982 1:10

2 Chinese Tuina Therapy Wang Fu Foreign Language Press 1994 1:10

11 KASUS BUKU WAJIB

1 Clinical Acupuncture and Moxibustion Liu Gongwang Tianjin science & technology 1996 1:10

2 Gynecology of Traditional Chinese Medicine Shanghai University of TCM Publishing House of Shanghai 2002 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 27

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

3 Acupuncture Treatment for Musculoskeletal Pain : A

Textbook for Orthopaedics, Anaethesia &

Rehabilitation

Harris Gellman Taylor & Francis 2002 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Semiology Therapy and Analgesia in Acupuncture Nguyen Tai Thu The Gioi Publishers 1998 1:10

2 Akupunktur Klinik Koosnadi Saputra Airlangga University Press 2002 1:10

3 The Principles and Practical Use of Acupuncture

Anaesthesia

S.T. Ho Medicine & Health Publishing 1981 1:10

4 Recent Advances in Acupunctures Frederick Kao, et.al Golden City 1979 1:10

12 AKUPUNKTUR LANJUT BUKU WAJIB

1 Acupuncture and Related Techniques in Physical

Therapy

Val Hopwood Churchill Livingstone 1997 1:10

2 Acupuncture Treatment for Musculoskeletal Pain : A

Textbook for Orthopaedics, Anaethesia &

Rehabilitation

Harris Gellman Taylor & Francis 2002 1:10

3 Auriculotherapy Manual : Chinese and Western

System of Ear Acupuncture

Terry Oleson Elsevier Science Ltd. 2003 1:10

4 Neuroacupuncture (Neuroscience Basics) Z.H. Cho, et.al. Los Angeles 2001 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Semiology Therapy and Analgesia in Acupuncture Nguyen Tai Thu The Gioi Publishers 1998 1:10

2 Akupunktur Klinik Koosnadi Saputra Airlangga University Press 2002 1:10

3 The Principles and Practical Use of Acupuncture

Anaesthesia

S.T. Ho Medicine & Health Publishing 1981 1:10

4 Acupuncture – Moxibustion Li Daosheng People’s Publishing House 1999 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 28

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

5 Skill with illustrations of Chinese Acupuncture and

Moxibustion

Yan Jie Hunan Science & Technology Press 1992 1:10

13 AFA (ANATOMI FISIOLOGI

AKUPUNKTUR)

BUKU WAJIB

1 Atlas of Cross Sectional Anatomy of Human 14

Meridians and Acupoints

Chen Moxun, et.al. Science Press 1995 1:10

2 Molecular Biology of the Cell. 3rd ed. Bruce Aberts, et.al. Garland Publishing, Inc. 1994 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Fundamentals of Neurophysiology Robert F. Schmidt Springer-Verlag 1978 1:10

2 Surface Anatomy : The Anatomical Basis of Clinical

Examination

John S.P. Lumley Churchill Livingstone 1996 1:10

3 Electron and Proton Transfer in Chemistry and Biology

: Studies in Physical and Theoretical Chemistry 78

Muller, et.al. Elsevier 1992 1:10

14 BIMBINGAN KTI BUKU WAJIB

1 Buku Panduan Karya Tulis Ilmiah AAS AAS 2003 1:5

2 Paper, Skripsi, Thesis, Disertasi : Buku Pegangan

Cara Merencanakan, Cara Menulis, Cara Menilai

Winarno Surakhmad Tarsito 1988 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Penuntun Penyusunan Paper, Skripsi, Thesis,

Desertasi beserta Cara Pengetikannya

Suryadi Usaha Nasional 1980 1:10

15 PENULISAN KTI BUKU WAJIB

1 Paper, Skripsi, Thesis, Disertasi : Buku Pegangan

Cara Merencanakan, Cara Menulis, Cara Menilai

Winarno Surakhmad Tarsito 1988 1:10

2 Menulis Artikel dan Karya Ilmiah Djuroto Rosdakarya 2002 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 29

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG

1 Penuntun Penyusunan Paper, Skripsi, Thesis,

Desertasi beserta Cara Pengetikannya

Suryadi Usaha Nasional 1980 1:10

2 Menulis Karya Ilmiah. Artikel, Skripsi, Tesis, dan

Disertasi

Etty Indriati PT. Gramedia 2001 1:10

IV MATA KULIAH PERILAKU BERKARYA (MPB)

1 ASUHAN AKUPUNKTUR BUKU WAJIB

1 Konsep Diri : Teori, pengukuran, perkembangan dan

perilaku

R.B. Burns Arcan 1978 1:10

2 Kesehatan Mental : Konsep dan Penerapan Moeljono Notosoedirdjo UNMUH Malang 1999 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Psikologi Sosial : Individu dan Teori -Teori Psikologi

Sosial

Sarlito Wirawan Sarwono Balai Pustaka 1992 1:10

2 Psikologi Pelayanan Endar Sugiarto - 1999 1:10

2 BAHASA MANDARIN BUKU WAJIB

1 Penuntun Menulis Huruf Mandarin Oey Peng Kiat Puspa Swara 1996 1:10

2 Percakapan Bahasa Mandarin Oey Peng Kiat Puspa Swara 2000 1:10

3 Belajar Mandiri Bahasa Mandarin : Untuk Pemula Reny Limarga Grasindo 2000 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Penuntun Berbahasa Mandarin Jiren Kurnia Puspa Swara 1995 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 30

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

2 Tata Bahasa Mandarin Itu Mudah Suparto Puspa Swara 2003 1:10

3 STATISTIK TERAPAN BUKU WAJIB

1 Dasar-dasar Statistik Didik Budijanto - 2003 1:10

2 Metoda Statistik Sudjana Tarsito 1992 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Metode Penelitian dan Statistik Terapan Widodo J. Pudjirahardjo Airlangga University Press 1993 1:10

2 Sampling & Statistika Yulianto Pustaka Binaman Pressindo 1995 1:10

4 KEGAWATDARURATAN

MEDIK

BUKU WAJIB

1 Akupunktur Indonesia : Buku Ajar Koosnadi Saputra, et.al. Airlangga University Press 2003 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Emergency Nursing Prosedurs J.A Proehl W.B. Saunders Company 1999 1:10

2 Buku Pegangan Praktis Terapi Akupunktur Djuharto S. Sutanto PT. Grafidian Jaya 1987 1:10

5 ISTILAH KEDOKTERAN BUKU WAJIB

1 Kamus Kedokteran Dorland. edisi 29 W.A. Newman Dorland EGC 2002 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Kamus saku keperawatan - EGC 2001 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 31

NO KELOMPOK

MATA KULIAH

JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT TAHUN

TERBIT

RASIO

BUKU/MHS

V MATA KULIAH BERKEHIDUPANN BERMASYARAKAT (MBB)

1 FILSAFAT ILMU &

PROFESI

BUKU WAJIB

1 Logika Ilmu Menalar : Dasar- dasar berpikir logis, kritis,

analitis, dialektis, mandiri dan tertib. Ed. 2

W. Poespoprodjo CV. Remaja Karya 1989 1:10

2 Filsafat Ilmu & penelitian Sally Lubis M. Mandar Maju 1994 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Filsafat sebagai Ilmu Kritis Franz Magnis-Suseno Kanisius 1995 1:10

2 KESMAS / MANAJEMEN

KLINIK

BUKU WAJIB

1 Ilmu Kesehatan Masyarakat Soekidjo Notoatmodjo Rineka Cipta 2003 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Membudayakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

dalam Setiap Kegiatan Kerja

Ismoe Handoko Dewan Keselamatan dan Kesehatan

Kerja

1985 1:10

2 Pengantar Pendidikan Masyarakat Azwar Azrul PT. Gramedia Jakarta 2001 1:10

3 ETIKA PROFESI & HUKUM BUKU WAJIB

1 Etika Filsafat Tingkah Laku Poedjawiyatna Rineka Cipta 1996 1:10

BUKU PENUNJANG

1 Etika dan Hukum dalam Kaitan Perkembangan

PerumahSakitan di Indonesia

J. Guwandi - 1990 1:10

2 The Treatment of Knotty Diseases with Chinese

Acupuncture and Chinese Herbal Medicine

Shao Nian Fang Shandong Science and Technology 1990 1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 32

BAB VI

PENUTUP

Guna menjamin kualitas pendidikan perlu diperhatikan perpustakaan institusi pendidikan, agar proses pembelajaran dapat dilaksanakan dengan baik. Aspek yang perlu

diperhatikan dalam perencanaan dan pengembangan perpustakaan institusi pendidikan yaitu harus berdasarkan rasio dan kompetensi yang akan dicapai sesuai dengan

kurikulum.

Untuk itu perpustakaan institusi di institusi pendidikan sudah seharusnya disiapkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan IPTEK serta secara terus menerus

melakukan evaluasi terhadap kinerjanya bagi pengelolanya secara rutin, sekurang-kurangnya sekali dalam setahun, sehingga perpustakaan institusi pendidikan dapat

ditingkatkan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu cara melakukan evalusi diri dalam rangka melakukan perencanaan kegiatan tahun berikutnya.

Demikianlah standar perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan yang telah disusun, semoga dapat memenuhi harapan dan memberikan manfaat kepada semua pihak.

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 33

DAFTAR PUSTAKA

Amin, Wijaya Tunggal. (2002). Manajemen Kewirausahaan. Harwarindo. Jakarta.

Bambang S,dkk.(1993). Pengendalian Produksi Bineka Cipta, Jakarta.

Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang RI. Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah RI. Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Menteri Kesehatan RI. Nomor 1192/Menkes/Per/X/2004 Tentang Pendirian Diploma Bidang kesehatan.

Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2004). Perpustakaan Perguruan Tinggi Buku Pedoman.

Winardi. 2002. Promosi dan Reklame. CV Mandor Maju. Bandung.

Lampiran 1

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan

Contoh Kartu Perpustakaan untuk

sistim otomasi

Contoh Kartu

Anggota Perpustakaan

Perpustakaan Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Bandung

Nama :

No.Anggota :

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG

JURUSAN KESEHATAN GIGI

Nama

Nama

:

:

No.Anggota

No.Anggota

:

:

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN

BANDUNG

BANDUNG

JURUSAN KESEHATAN GIGI

JURUSAN KESEHATAN GIGI

1 4 0 1 3 1 0 7 12 0 0 5 0 3 1

2 0 0 5 0 1 6

Nama :

No.Anggota :

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG

JURUSAN KESEHATAN GIGI

2 0 0 6 0 8 2

Kartu Perpustakaan untuk sistim

manual

Lampiran 2

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan

Formulir Pendaftaran, ukuran 10,5 x 4,8 cm

KARTU ANGGOTA Lambang perpustakaan

Nama : ..................... (foto)

Pekerjaan : .....................

NIP/NIM/NRM : ......................

Jurusan : ..................... Berlaku sampai

dengan

No Anggota : ...................... (Cap Perpustakan)

Bagian depan Bagian Belakang

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan

KONTRIBUTOR

Standar Perpustakaan ini berhasil disusun atas partisipasi aktif dan kontribusi positif dari berbagi pihak, antara lain :

Tingkat Pusat : dr. Bambang Giatno, MPH, dr. Setiawan Soeparan, MPH, drg. Rosita Gusfourni, MM, Dra. Trini Nurwati, M.Kes, Ir. Purwadi, M.Kes, Drs. Suherman, M.Kes,

Ns. I Ratnah, S.Kep, Erlina Yoselin Sena, SKM, Sugiharto, SKM, MM, Verdhany Puspitasari, S.Kep, Dora Handyka, SST, Eric Irawati, S.Si.T

Tingkat Daerah : Hikamtun Sa'diah, AMd.TW, MPd, Roy Remey DM, AMd.TW

Dan semua individu /pihak yang telah membantu penyusunan standar perpustakaan yang tidak dapat disebutkan satu persatu

Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan nama dan gelar