Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

25
ADAPTASI FISIOLOGIS DAN PSIKOLOGIS IBU POST PARTUM Oleh Kelompok 1: • Adriana Mitjo • Auxilia Dendeng • Merty Yakobus • Mega Gayo • Ria Maun • Riskawati Nyonya • Stevani Salai • Veronica Pelapu • Veronika Malicang • Victorya Bambung

Transcript of Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Page 1: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

ADAPTASI FISIOLOGIS DAN PSIKOLOGIS IBU POST PARTUM

Oleh Kelompok 1:• Adriana Mitjo• Auxilia

Dendeng• Merty Yakobus• Mega Gayo• Ria Maun

• Riskawati Nyonya• Stevani Salai• Veronica

Pelapu• Veronika

Malicang• Victorya

Bambung

Page 2: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

ADAPTASI FISIOLOGIS IBU POST PARTUM

Page 3: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

SISTEM REPRODUKSIUTERUS• Involusi uterus: uterus mengecil, kembali ke keadaannya sebelum kehamilan. • Periode 6 minggu paska melahirkan diperlukan untuk pemulihan kembali ke bentuk awal uterin secara menyeluruh (involusi).

Page 4: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Perubahan uterus pada ibu post partum dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan palpasi untuk meraba dimana TFUnya.Pada saat bayi lahir, fundus uteri

setinggi pusat dengan berat 1000 gram

Pada akhir kala III, TFU teraba 2 jari di bawah pusat

Pada 1 minggu post partum, TFU teraba di pertengahan pusat simpisis dengan berat 500 gram

Pada 2 minggu post partum, TFU teraba di atas simpisis dengan berat 350 gram

Pada 6 minggu post partum, fundus uteri mengecil (tak teraba) dengan berat 50 gram

Page 5: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Lochia

Pengeluaran pada vagina selama puerperium terdiri atas darah, jaringan, dan lendir biasanya disebut lochia

Page 6: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Jenis-Jenis LochiaTipe Waktu Normal Abnormal

Lochia Rubra 1-3 hari Aliran merah sebagian besar darah, gumpalan-gumpalan kecil, bau amis

Bau amis, gumpalan besar, jumlah keluaran vagina memenuhi pembalut

Lochia Serosa 4-10 hari Keluarnya serum merah muda atau kecoklatan, berair, aliran berkurang

Terus menerus berwarna merah, kering berlebihan, bau amis

Lochia Alba 11 hari- 6 minggu Krem-Keputihan, kuning ringan, jumlah menurun

Pengulangan lochia rubra, berlanjutnya lochia serosa, bau amis

Page 7: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

ServiksSetelah melahirkan serviks tidak terbentuk dengan pembukaan cukup lebar untuk memasukkan tangan.

Vagina dan Perineum

• Vagina tampak tertarik, membusung dan memar, pembukaan terbuka pada vagina, terdapat peningkatan tekanan intraabdominal• Perineum paska melahirkan akan membusung. Perineum mungkin robek saat melahirkan atau ibu mengalami sayatan bedah (episiotomi) pada perineum.

Page 8: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Kardiovaskuler• Selama kehamilan terdapat

40%-50% peningkatan volume sirkulasi darah (Hipervolemia), yang memungkinkan ibu menoleransi hilangnya darah saat melahirkan tanpa efek akut.• Selama kelahiran dan post

partum, terjadi kehilangan darah sekitar 200-500 mL

Page 9: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Gastrointestinal

• Ibu merasa sering haus dan lapar setelah melahirkan terkait besarnya tenaga yang dikerahkan saat proses persalinan dan lamanya waktu tanpa mengasup air dan makanan.

• Persoalan sembelit kerap terjadi setelah melahirkan akibat dari:

- Menurunnya gerak peristaltik disebabkan efek pelepasan progesteron

- Penarikan otot-otot perut, yang mempersulit feses turun

- Rasa nyeri dan bengkak pada perineum dan wasir

- Takut akan rasa sakit

Page 10: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Perkemihan

• uretra, kandung kemih, dan jaringan di sekeliling lubang urin mungkin menjadi membengkak dan luka.

• Kesadaran kebutuhan yang hilang untuk kencing mungkin menghasilkan penurunan sensitivitas terhadap tekananan cairan, dan wanita tersebut mungkin tidak merasa ada keinginan untuk mengosongkannya.

Page 11: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Muskuloskeletal Selama beberapa

hari setelah kelahiran, banyak

wanita mengalami

kelelahan atau sakit otot. efek

progesteron pada pola otot hilang, sehingga pola

otot mulai pulih sepanjang tubuh. Otot bagian perut,

termasuk otot rectus abdominis, mungkin terpisah.

Anjurkan ibu untuk senam

nifas.

Page 12: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

SISTEM INTEGUMEN•Segera setelah kelahiran anak, kadar hormon mulai menurun dan kulit secara perlahan kembali ke posisi sebelum hamil. •Kadar hormon yang menstimulasi melanocyte (MSH), esterogen, dan progesteron, yang menyebabkan pigmentasi berlebihan selama kehamilan, berkurang dengan cepat setelah kelahiran anak. •Stirae gravidarum yang melebar pada daerah perut, paha dan payudara secara perlahan menghilang

Page 13: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Saraf• Perubahan neurologis selama periode paska

melahirkan dihasilkan dari pembalikan adaptasi ibu terhadap kehamilan dan luka dari proses kelahiran.

• Periode mati rasa dan perasaan geli kuku yang mengganggu 5% wanita hamil biasanya hilang setelah kelahiran, kecuali kalau menggendong bayi memperparah kondisi tersebut.

• Sakit kepala paska melahirkan membutuhkan pemeriksaan yang cermat karena bisa jadi diakibatkan berbagai kondisi, termasuk hipertensi kehamilan, tekanan, dan kebocoran cairan serebrospinal selama penempatan jarum bius epidural atau anastesi.

Page 14: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Endokrin

• Tingkat esterogen dan progesteron menurun setelah pengeluaran plasenta.

• Kepulihan kadar esterogen dan progesteron sebelum kehamilan lebih lamban bagi wanita yang memberi ASI.

• Laktasi diawali ketika prolaktin meningkat, dan seiring meningkatnya pemberian ASI prolaktin meningkat cepat.

• Penurunan ekstrem hormon dalam sistem kelenjar endokrin memungkinkan terjadi dua peristiwa signifikan: laktasi (sekresi susu) dimulai dengan bayi menghisap, dan kembalinya fungsi siklus menstruasi.

Page 15: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Sistem Hematologi• Selama minggu-minggu terakhir kehamilan, kadar fibrinogen dan plasma

serta faktor-faktor pembekuan darah makin meningkat. • Pada hari pertama post partum, kadar fibrinogen dan plasma akan sedikit

menurun, tetapi darah akan mengental sehingga meningkatkan faktor pembekuan darah .

• Leukositosis yang meningkat dengan jumlah sel darah putih dapat mencapai 15.000 selama proses persalinan akan tetap tinggi dalam beberapa hari post partum.

• Jumlah HB, Hmt dan eritrosit sangat bervariasi pada saat awal-awal masa post partum s

• tingkat volume darah yang berubah-ubah. • Penurunan volume dan peningkatan sel darah pada kehamilan

diasosiasikan dengan peningkatan Hmt dan Hb pada hari ke 3 sampai hari ke 7 post partum, yang akan kembali normal dalam 4-5 minggu post partum

• jumlah sel darah putih akan bertambah banyak. Jumlah sel darah merah dan Hb akan berfluktuasi,

• namun 1 minggu pasca persalinan biasanya semuanya akan kembali pada keadaan semula.

• Curah jantung atau jumlah darah yang dipompa oleh jantung akan cukup tinggi pada masa nifas dan dalam 2 minggu akan kembali pada keadaan normal.

Page 16: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Perubahan Tanda Vital

• Suhu BadanDalam 1 hari (24 jam) post partum, suhu badan akan naik sedikit (37,5° - 38° C) sebagai akibat kerja keras sewaktu melahirkan, kehilangan cairan dan kelelahan. Apabila keadaan normal, suhu badan menjadi biasa. Biasanya pada hari ke 3 suhu badan naik lagi karena adanya pembentukan ASI. Bila suhu tidak turun, kemungkinan adanya infeksi pada endometrium.

• NadiDenyut nadi sehabis melahirkan biasanya akan lebih cepat. Setiap denyut nadi yang melebihi 100 kali per menit adalah abnormal dan hal ini menunjukkan adanya kemungkinan infeksi.

Page 17: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

• Tekanan DarahTekanan darah biasanya tidak berubah. Kemungkinan tekanan darah akan lebih rendah setelah ibu melahirkan karena ada perdarahan. Tekanan darah tinggi pada saat post partum dapat menandakan terjadinya pre eklamsi post partum.

• PernapasanKeadaan pernapasan selalu berhubungan dengan suhu dan denyut nadi. Bila suhu dan nadi tidak normal maka pernapasan juga akan mengikutinya, kecuali bila ada gangguan khusus pada saluran pernapasan.

Page 18: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

ADAPTASI PSIKOLOGIS IBU MASA NIFAS

Page 19: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Reva Rubin membagi periode ini menjadi 3 bagian, antara lain:• Periode “Taking In”• Periode “Taking Hold”• Periode “Letting Go”

Page 20: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

POST PARTUM BLUES• Post partum blues biasanya

dimulai pada beberapa hari setelah kelahiran dan berakhir setelah 10-14 hari.

• Karakteristik post partum blues meliputi menangis, merasa letih karena melahirkan, gelisah, perubahan alam perasaan, menarik diri, serta reaksi negatif terhadap bayi dan keluarga. Karena pengalaman melahirkan digambarkan sebagai pengalaman puncak, ibu baru mungkin merasa perawatan dirinya tidak kuat atau ia tidak mendapatkan perawatan yang tepat, jika bayangan melahirkan tidak sesuai dengan apa yang ia alami. Ia mungkin juga merasa diabaikan jika perhatian keluarganya tiba-tiba berfokus pada bayi yang baru saja dilahirkannya.

Page 21: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

KESEDIHAN DAN DUKA CITA• Dalam bahasan kali ini, digunakan

istilah “berduka”, yang diartikan sebagai respon psikologis terhadap kehilangan.

• “Kehilangan” dapat memiliki makna, mulai dari pembatalan kegiatan (piknik, perjalanan atau pesta) sampai kematian orang yang dicintai.

• Seberapa berat kehilangan tergantung dari persepsi individu yang menderita kehilangan. Derajat kehilangan pada individu direfleksikan dalam respon terhadap kehilangan. Contohnya, kematian dapat menimbulkan respon berduka yang ringan sampai berat, bergantung pada hubungan dan keterlibatan individu dengan orang yang meninggal.

Page 22: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

Dalam hal ini berduka dibagi dalam 3 tahap, antara lain:• Tahap Syok• Tahap Penderitaan (fase realitas)• Tahap Resolusi (fase menentukan hubungan yang bermakna)

Page 23: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

TINDAKAN PERAWAT

LAKUKAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK

Page 24: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum

DAFTAR PUSTAKA• Johnson Joyce 2014.Keperawatan Maternitas:Buku Wajib Bagi

Praktisi & Mahasiswa Keperawatan.Rapha Publishing:Yogyakarta• Medforth Janet et al 2011.Kebidanan Oxford:Dari Bidan Untuk

Bidan.Penerbit Buku Kedokteran EGC:Jakarta • Roito Juraida, Noor Nurmalis, Mardiah 2011.Asuhan Kebidanan

Ibu Nifas:Penuntun Belajar Praktik Klinik.Penerbit Buku Kedokteran EGC:Jakarta

• Sulistyawati Ari 2009.Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas.C.V Andi Offset: Yogyakarta

• Varney Helen 2002.Buku Saku Bidan.Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta

Page 25: Adaptasi fisiologis dan psikologis ibu post partum