a penugasan buk enimay.docx
-
Upload
gustin-nur-isnaini -
Category
Documents
-
view
230 -
download
0
Transcript of a penugasan buk enimay.docx
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
1/28
Senin, 29 Oktober 2012
Sejarah Perkembangan Keperawatan Komunitas 3
BAB II
LANDASAN TEORI
Perkembangan keperawatan komunitas tidak terlepas dari tokoh metologi yunani, yaitu
Asclepius dan Hegeia. Berdasarkan mitos yunani, Asclepius adalah seorang dokter yang tampan
dan pandai meski tidak disebutkan skolah atau pendidikan apa yang telah ditempuhnya. Dia
dapat mengobati penyakit bahkan melakukan bedah berdasarkan prosedur-prosedur tertentu
( surgical procedure) dengan baik. ementara Hegeia adalah asisten Asclepius yang !ugamerupakan istrinya, dia ahli dalam melakukan upaya-upaya kesehatan. "ika diperhatikan,
terdapat perbedaan dalam metode penanganan masalah keshatan yang dilakukan oleh suami istri
tersebut.
Perbedaan penanganan masalah kesehatan antara Asclepius dan Hegeia #
Tokoh Cara penanganan masalah kesehatan masyarakat
Asclepius Dilakukan setelah penyakit tersebut ter!adi pada seseorang
Hegeia Penanganan masalah melalui #
$. Hidup seimbang
%. &enghindari makanan atau minuman beracun
'. &emakan makanan yang bergii (cukup)
. *stirahat yang cukup
+. olahraga
Dari perbedaan pendekatan penanganan masalah kesehatan anatara Asclepius dan Hegeia
tersebut, akhirnya muncul dua aliranpendekatan dalam penanganan masala-masalah keshatan
pada masyarakat, yaitu sbagai berikut #
$. elompokaliran $
Aliran ini cenderung menunggu ter!adinya penyakit atau setelah orang !atuh sakit. Pendekatan
inin disebut dengan pendekatan kuratif . elompok tersbut trdiri atas dokter, psikiater, dan
praktisi-praktisi lain yang melakukan perawatan atau pengobatan penyakit baik, isik maupun
psikologis.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
2/28
%. elompokaliran %
Aliran ini cenderung melakukan upaya-upaya pencegahan penyakit sebelum ter!adinya penyakit.
elompok ini antara lain perawat komunitas.
Dari uraian di atas, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
semakin ma!u, maka dalam masyarakat yang luas dapat kita amati seolah-olah timbul garis
pemisah antara kedua kelompok proesi tersebut, yaitu pelayanan kesehatan kurati dan pelayan
pencegahan.
Perbedaan pelayanan kesehatan kurati dan pelayanan pencegahan #
elayanan kesehatan kuratif elayanan pen!egahan
/ara penanganan
masalah kesehatan
$. asarannya bersiat indi0idual
%. ontak pada klien hanya satu
kali
'. "arak petugas kesehatan dengan
klien !auh
. /ara pendekatan #
a. Bersiat reakti, artinya bersiat
hanya menunggu masalah
kesehatanpenyakit datang. Di
sini petugas kesehatan hanya
menunggu klien datang.
$. asarannya adalah masyarakat
%. &asalah yang ditangani adalah
masalah yang dirasakan oleh
masyarakat, bukan masalah indi0idual
'. Hubungan petugas kesehatan dan
masyarakat bersiat kemitraan
. /ara pendekatan #
a. Bersiat proakti, artinya tidak
menunggu adanya masalah, tetapi
mencari apa penyebab masalah.
Petugas kesehatan masyarakat tidak
hanya menunggu datangnya klien,
tetapi harus turun ke masyarakat untuk
mencari dan mengidentiikasi masalah
yang ada pada masyarakat, dan
selan!utnya melakukan tindakan.
b. /enderung melihat dan
menangani masalah klien pada
system biologis.
b. &elihat klien sebagai makhluk yang
utuh melalui pendekatan yang holistic,
bahwa ter!adinya penyakit tidak
semata-mata karena terganggunya salah
satu aspek, baik aspek biologis maupun
aspek yang lain. Pendekatan yang
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
3/28
c. &anusia sebagai klien hanya di
lihat secara parsial. Padahal
manusia terdiri atas aspek bio-
psiko-sosio dan spiritual.
digunakan adalah pendekatan yang utuh
pada semua aspek, baik biologis,
psikologis, sosiologis maupun spiritual
dan social.
A" ERIODE ER#E$BAN%AN #ESE&ATAN $AS'ARA#AT
Periode perkembangan kesehatan masyarakat terdiri atas periode sebelum ilmu pengetahuan
dan periode ilmu pengetahuan.
(" ERIODE SEBEL)$ IL$) EN%ETA&)AN
Perkembangan kesehatan masyarakat sebelum ilmu pengetahuan tidak dapat dipisahkan dari
se!arah kebudayaan yang ada di dunia, di antaranya adalah budaya dari bangsa Babilonia, &esir,
1unani, dan 2omawi. Bangsa-bangsa tersebut menun!ukkan bahwa manusia telah melakukan
usaha untuk menanggulangi masalah-masalah kesehatan masyarakat dan penyakit. Pada aman
tersebut diperoleh catatan bahwa telah dibangun tempat pembuangan kotoran umum yang
menanpung tin!a atau kotoran manusia serta digalinya susia. aat itu latrin dibangun dengan
tu!uan agar tin!a tidak menimbulkan bau yang tidak sedap dan pandangan yang tidak
menyenangkan belum ada pemikiran bahwa latrin dibangun dengan alasan kesehatan karena tin!a
atau kotoran manusia dapat menularkan penyakit. Pembuatan susia oleh masyarakat pada masa
itu !uga karena air sungai yang biasa mereka minum sudah kotor dan tidak terasa enak, bukan
karena minum air sungai dapat menyebabkan penyakit (3reene, $45). Dari dokumen lain !uga
tercatat bahwa pada aman 2omawi uno telah dikeluarkan suatu peraturan yang mengharuskan
kepada masyarakat untuk (Hanlon, $46)#
$. &encatat pembangunan rumah
%. &elaporkan adanya binatang-binatang yang berbahaya
'. &elaporkan binatang peliharaanternak yang dapat menimbulkan bau
. Pemerintah melakukan super0ise ke tempat-tempat minuman, warung makanan, tempat
prostitusi, dan lain-lain.
etelah itu kesehatan masyarakat makin dirasakan perlunya di awal abad ke-$ sampai ke-
6 dengan alas an sebaai berikut #
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
4/28
$. Berbagai penyakit menular mulai menyerang penduduk dan telah men!adi epidemi, bahkan ada
yang men!adi endemis
%. Di Asia, khususnya 7imur 7engah, Asia elatan, dan Arika muncul penyakit kolera yang telah
tercatat se!ak abad ke-6 bahkan penyakit kolera di *ndia telah men!adi endemis. Penyakit lepra
telah menyebar ke &esir, Asia kecil, dan 8ropa melalui para emigran.
Berbagai upaya telah diupayakan untuk mengatasi kasus epidemic dan endemis, di
antaranya masyarakat mulai memperhatikan masalah #
$. 9ingkungan terutama hygiene dan sanitasi lingkungan
%. Pembuangan kotoran manusia (latrin)
'. &engusahakan air minum bersih
. Pembuangan sampah
+. Pembuatan 0entilasi yang memenuhu syarat
Pada abad ke-$ mulai ter!adi wabah pes yang dasyat di /hina dan *ndia. Pada tahun
$': telah tercatat $' !uta orang meninggal karena wabah pes. Di *ndia, &esir, dam 3aa
dilaporkan bahwa $' ribu orang meninggal tiap hari karena serangan pes. Berdasrkan catatan,
!umlah orang yang meninggal karena wabah penyakit pes di seluruh dunia pada waktu itu
mencapai lebih dari ;: !uta orang, sehingga ke!adian pada waktu itu disebut
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
5/28
@paya-upaya kesehatan masyarakat secara ilmiah mulai dilaksanakan di *nggris. Hal ini
terkait dengan wabah pemyakit endemis kolera tahun $5'% yang ter!adi masyarakat di perkotaan,
terutama yang miskin. Parlemen *nggris membentuk komisi penanganan pada penyakit ini dan
8dwin /hadwich seorang pakar social ditun!uk sebagai ketua komisi untuk melakukan
penyelidikan mengenai penyebab wabah kolera ini. Hasil penyelidikan yang dilaporkan di
antaranya yaitu masyarakat yang hidup dalam kondisi sanitasi yang buruk, susia penduduk
berdekatan dengan aliran air kotor dan pembuangan kotoran manusia, adanya aliran air limbah
terbuka yang tidak teratur, makanan yang di!ual di pasar tidak higienis, sebagian besar
masyarakat hidup miskin, serta beker!a rata-rata $ !am per hari sementara ga!i yang diperoleh
tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Hasil laporan 8dwin /hadwich tersebut dilengkapi
dengan analisis data yang lengkap dan dapat dipertanggung!awabkan kebenarannya. Akhirnya,
parlemen *nggris mengeluarkan undang-undang yang mengatur upaya-upaya peningkatan
kesehatan penduduk dan berbagai peraturan tentang sanitasi lingkungan, sanitasi tempat-tempat
ker!a, pabrik, dan lain-lain.
Berawal dari penelitiannya, 8dwin /hadwich tertarik untuk lebih !auh mempela!ari
kesehatan masyarakat, sehingga saat itu ia men!adi pioneer dalam ilmu kesehatan masyarakat.
3enerasi setelah /hadwich adalah ?inslow muridnya yang kemudian dikenal sebagai pembina
kesehatan masyarakat modern. ?inslow merumuskan deinisi kesehatan masyarakat yang
kemudian diterima oleh ?H. e!ak sat itu, lahirlah berbagai macam deinisi sehat. "ohn now,
adalah seorang tokoh yang tidak asing dalam dunia kesehatn masyarakat dalam upaya susksenya
mengatasi penyakit kolera yang melanda kota 9ondon. Hal yang perlu dicatat di sini adalah
bahwa "ohn now mempergunakan pendekatan epidemiologi dalam menganalisis wabah penyakit kolera, yaitu dengan menganalisis tempat, orang, dan waktu sehingga dianggap
sebagai The Father of Epidemiology.
Pada akhir abad ke-$4 dan di awal abad ke-%:, pendidikan untuk tenaga kesehatan yang
proessional mulai dikembangkan. 7ahun $54', "ohn Hopkins seorang pengusaha wiski dari
Amerika memelopori berdirinya uni0ersitas yang di dalamnya terdapat akultas edokteran.
Pada tahun $4:5 sekolah kedokteran mulai menyebar ke 8ropa, anada, dan negara-negara lain.
Dalam perkembangannya, kurikulum sekolah kedokteran mulai memerhatikan masalah
kesehatan masyarakat dan sudah didasarkan pada suatu asumsi bahwa penyakit dan kesehatan
merupakan hasil interaksi yang dinamis antara aktor genetik, lingkungan isik, lingkungan
social, kebiasaab perorangan, dan pelayanan kesehatan. Dari segi pelayanan kesehatan
masyarakat, pada tahun $5++ pemerintaah Amerika membentuk Departemen esehatan yang
pertama kali dengan tu!uan untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi penduduk,
termasuk perbaikan dan pengawasan sanitasi lingkungan.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
6/28
B" ER#E$BAN%AN #ESE&ATAN $AS'ARA#AT DI INDONESIA
Perkembangam kesehatan masyarakat di *ndonesia di mulai pada abad ke-$;, yaitu di mulai
dengan adanya upaya pemberantasan penyakit cacar dan kolera yang sangat ditakuti oleh
masyarakat saat itu. Penyakit kolera masuk ke *ndonesia tahun $4%6, dan pada tahun $4'6 ter!adi
wabah kolera eltor. elan!utnya tahun $45 cacar masuk ke *ndonesia melalui ingapura dan
mulai berkembang di *ndonesia, sehingga berawal dari wabah kolera tersebut pemerintah
Belanda melakukan upaya-upaya kesehatan masyarakat. 3ubernur "enderal Deandels pada tahun
$5:6 telah melakukan upaya pelatihan dukun bayi dalam praktik persalinnan. @paya ini
dilakukan dalam rangka menurunkan angka kematian bayi yang tinggi. Camun, upaya ini tidak
bertahan lam, akibat langkanya tenaga pelatih kebidanan. Baru kemudian di tahun $4':, program
ini di mulai lagi dengan didatarkannya para dukun bayi sebagai penolong dan perawat
persalinan. Pada tahun $5+$ berdiri sekolah dokter !awa oleh dr. Bosch dan dr. Bleeker epala
Pelayanan esehatan ipil dan &iliter *ndonesia. ekolah ini dikenal dengan nama 7>*A
atau sekolah pendidikan dokter pribumi. Pada tahun $4$' didirikan sekolah dokter ke-% di
urabaya dengan nama C*A. Pada tahun $46, 7>*A berubah men!adi akultas edokteran
@ni0ersitas *ndonesia.
elain itu, perkembangan kesehatan masyarakat di *ndonesia !uga ditandai dengan
berdirinya. Pusat 9aboratorium edokteran di Bandung tahun $555, tahun $4'5 pusat
laboratorium ini berubah men!adi 9embaga 8ykman. elan!utnya, laboratorium-laboratorium
lain !uga didirikan di kota-kota seperti &edan, emarang, &akasar, urabaya, dan 1ogyakarta
dalam rangka menun!ang pemberantasan penyakit malaria, lepra, cacar serta penyakit lainnya,
bahkan lembaga gii dan sanitasi !uga didirikan.Pada tahun $4%%, penyakit pes masuk ke *ndonesia dan tahun $4''-$4'+ penyakit ini
men!adi epidemis di beberapa tempat, terutama di Pulau "awa. Pada tahun $4'+ dilakukan
program pemberantasan penyakit pes dengan cara melakukan penyemprotan DD7 terhadap
rumah-rumah penduduk dan 0aksinasi massal. 7ercatat sampai tahun $4$, $+ !uta orang telah
di0aksinasi. Pada tahun $4%+, Hydrich seorang petugas kesehatan pemerintah Belanda
melakukan pengamatan terhadap masalah tingginya angka kematian dan kesakitan di Banyumas
Purwokerto. Dari hasil pengamatan dan analisisnya, disimpulkan bahwa tingginya angka
kematian dan kesakitan di kedua daerah tersebut dikarenakan buruknya kondisi sanitasi
lingkungan, masyarakat buang air besar di sembarang tempat, dan penggunaan air minum dari
sungai yang telah tercemar. esimpulan yang diperoleh adalah bahwa rendahnya sanitasi
lingkungan dikarenakan perilaku penduduk yang kurang baik, sehingga Hydrich memulai upaya
kesehatan masyarakat dengan mengembangkan daerah percontohan, yaitu dengan cara
melakukan promosi dengan mengenai pendidikan kesehatan. ampai sekarang usaha Hydrich ini
dianggap sebagai awal kesehatan masyarakat di *ndonesia.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
7/28
&emasuki aman kemerdekaan, salah satu tonggak perkembangan kesehatan masyarakat di
*ndonesia adalah saat diperkenalkan konsep Bandung pada tahun $4+$ oleh dr.1. 9eimena dan
dr. Patah, yang selan!utnya dikenalkan dengan nama Patah-9eimena. Dalam konsep ini,
diperkenalkan bahwa dalam upaya pelayanan kesehatan masyarakat, aspek pre0eti dan kurati
tidak dapat dipisahkan. Hal ini berarti dalam mengembangkan system pelayan kesehatan, kedua
aspek in * tidak boleh dipisahkan, baik di rumah sakit atau di puskesmas. elan!utnya, pada tahun
pada tahun$4+; dimulai kegiatan pengembangan kesehatan masyarakat oleh dr.1. ulianti
dengan berdirinya Proyek Bekasi sebagai proyek percontohanmodel pelayanan bagi
pengembangan kesehatan masyarakat pedesaan di *ndonesia dan sebagai pusat pelatihan tenaga
kesehatan. Proyek ini !uga menekankan pada pendekatan tim dalam pengelolaan program
kesehatan. @ntuk melancarkan penerapan konsep pelayanan terpadu ini, terpilih delapan desa
wilayah pengembangan masyarakat.
$. umatera @tara # *ndrapura
%. 9ampung
'. "awa Barat # Bo!ong 9oa
. "awa 7engah # leman
+. 1ogyakarta # 3odean
;. "awa 7imur # &o!osari
6. Bali # esiman
5. alimantan elatan # Barabai
edelapan wilayah tersebut merupakan cikal bakal system puskesmas sekarang ini. Pada
bualan Co0ember $4;6, dilakuka seminar yang membahas dan merumuskan program kesehatanmasyarakat terpadu sesuai dengan kondisi dan kemampuan rakyat *ndonesia, yaitu mengenai
konsep puskesmas yang dipaparkan oleh dr. Achmad Dipodiligo yang mengacu pada onsep
Bandung dan Proyek Bekasi. Dalam seminar ini telah disimpulkan dan disepakati meneganai
system puskesmas yang terdiri dari tipe A, B, dan /. akhirnya pada tahun $4;5 dalam rapat ker!a
kesehatan nasional, dicetuskan bahwa puskesmas merupakan suatu system pelayanan kesehatan
terpadu, yang kemudiandikembangkan oleh pemerintah D8P8 men!adi Pusat Pelayanan
esehatan &asyarakat.
Puskesmas disepakati sebagai unit pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kurati
dan pre0enti secara terpadu, menyeluruh, dan mudah di!angkau, dalam wilayah ker!a kecamatan
atau sebagian kecamatan di kotamadya atau kabupaten. ebagai lini terdepan pembangunan
kesehatan, puskesmas diharapkan selalu tegar. @ntuk itu, diprkenalkanlah program untuk selalu
menguatkan puskesmas. Di Cegara berkembang seperti *ndonesia, asilitas kesehatan
berlandaskan masyarakat dirasakna lebih eekti dan penting.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
8/28
Departemen kesehatan telah membuat usaha intensi untuk membangun puskesmas yang
kemudian dimasukkan kedalam master plan untuk operasi penguatan pelayanan kesehatan
nasional. egiatan pokok dalam program dasar dan utama puskesmas mencakup $5 kegiatan,
yaitu#
$. esehatan *bu dan Anak (*A)
%. eluarga Berencana (B)
'. 3ii
. esehatan lingkungan
+. Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular serta imunisasi
;. Penyuluhan kesehatan masyarakat
6. Pengobatan
5. @saha esehatan ekolah (@)
4. Perawatan kesehatan masyarakat
$:. esehatan gigi dan mulut
$$. @saha kesehatan !iwa
$%. ptometri
$'. esehatan geriatric
$. 9atihan dan olahraga
$+. Pengembangan obat-obat tradisional
$;. eselamatan dan esehatan er!a (')
$6. 9aboratorium dasar
$5. Pengumpulan inormasi dan pelaporan untuk system inormasi kesehatanPada tahun $4;4, system puskesmas hanya disepakati dua sa!a, yaitu Puskesmas tipe A yang
dikelola oleh dokter dan Puskesmas tipe B yang dikelola oleh seorang paramedic. Dengan
adanya perkembangan tenaga medis, maka pada tahun $464 tidak diadakan perbedaan
Puskesmas tipe A atau 7ipe B, hanya ada satu puskesmas sa!a, yang dikepalai oleh seorang
dokter. Camun, kebi!akan tentang pimpinan puskesmas mulai mengalami perubahan tahun %:::,
yaitu puskesmas tidak arus dipimpin oleh seorang dokter, tetapi dapat !uga dipimpin oleh
seorang sar!ana esehatan &asyarakat. Hal ini tentunya diharapkan dapat membawa perubahan
yang positi, dimana tenaga medis lebih diarahkan pada pelayanan langsung pada klien dan tidak
disibukkan dengan urusan administrati0emana!erial, sehingga mutu pelayanan dapat
ditingkatkan. Di propinsi !awa timur misalnya, sudah di!umpai epala Puskesmasdari lulusan
sar!ana esehatan &asyarakat seperti di kabupaten 3resik, Bo!onegoro, Bondowoso, dan lain
sebagainya. Pada tahun $464 dikembangkan satu peranti mana!erial guna penilaian puskesmas,
yaitu stratiikasi puskesmas, sehingga dibedakan adanya#
$. trata $, puskesmas dengan pestasi sangat baik
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
9/28
%. trata %, puskesmas dengan prestasi rata-rata atau standar
'. trata ', puskesmas dengan prestasi dibawah rata-rata
Peranti mana!erial puskesmas yang lain berupa microplanning untuk perencanaan dan
lokakarya mini untuk pengorganisasian kegiatan dan pengembangan ker!a sama tim. Pada tahun
$45, tanggung !awab puskesmas ditingkatkan lagi dengan berkembangna program paket
terpadu kesehatan dan eluarga Berencana (posyandu) yang mencakup eshatan *bu dan Anak,
keluarga berencana, gii penanggulangan penyakit diare, dan imunisasi.
ampai tahun %::%, !umlah puskesmas di *ndonesia mencapai 6.':4. hal ini berarti ',;
puskesmas per $::.::: penduduk atau satu puskesmas melayani sekitar %5.$ penduduk.
ementara itu, !umlah desa di *ndonesia mencapai 6:.4%$ pada tahun %::', yang berarti
setidaknya satu puskesmas untuk tiap sepuluh desa dibandingkan dengan rumash sakit yang
harus melayani %5.::: penduduk. "umlah puskesmas masih terus dikembangkan dan diatur lebih
lan!ut untuk memenuhi kebutuhan pelayanan yang prima. "umlah puskesmas masih !auh dari
memadai, terutama di daerah terpencil. Di luar !awa dan sumatera, puskesmas harus menangani
wilayah yang luas, (terkadang beberapa kali lebih luas dari satu kabupaten di !awa) dengan
!umlah penduduk yang lebih sedikit. ebuah puskesmas terkadang hanya melayani $:.:::
penduduk. elain itu, bagi sebagian penduduk pukesmas terlalu !auh untuk dicapai.
C" )S#ES$AS $EN+ADI )+)N% TO$BA# ELA'ANAN
aat ini pemerintah men!adikan puskesmas sebagai u!ung tombak utama pelayanan kesehatan
pada masyarakat sekaligus sebagai wadah isu strategis. &isalnya, isu strategis aksesibilitas
layanan dan penyediaan sumber daya manusia serat sarana dan prasaran. Puskesmas !uga mampu
men!adi tempat pelayanan kesehatan pilihan utama masyarakat, karena dekat dengan tempattinggal dan murah dari segi biaya pelayanan. 2ata-rata biaya retribusi yang dikenakan berkisar
2p. $.+::,:: sampai 2p. %.:::,::. Bahkan berbagai daerah telah menerapkan program
pengobatan gratis yang diokuskan untuk rawat !alan bagi setiap lapisan masyarakat, baik kaya
maupun miskin. Hal ini dilaksanakan oleh pemerintah daerah agar masyarakat menyadari
pentingnya berobat ke puskesmas. Dengan diberlakukannya pengobatan gratis di puskesmas,
maka puskesmas tidak lagi dibebani pemasukan dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD).
ebaliknya, daerah mengalokasikan se!umlah dana untuk mendukung operasionalisasi di
puskesmas, seperti biaya obat-obatan.
elain men!adikan puskesmas u!ung tombak pelayanan, pemerintah daerah !uga mulai
mendekatkan layanan dokter spesialis kepada masyarakat. @mumny ada dua cara yang ditempuh
daerah, yaitu menempatkan dokter spesialis di puskesmas atau menentukan puskesmas khusus.
ebi!akan menempatkan dokter spesialis di puskesmas dilatarbelakangi oleh anggapan bahwa
dokter spesialis identic dengan pelayanan pelayanan kesehatan yang mahal atau hanya bisa
diperoleh masarakat apabila berobat ke rumah sakit. Bagi daerah yang belum mampu
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
10/28
menempatkan layanan dokter spesialis di setiap puskesmas, daerah mengatasinya dengan dokter
spesialis keliling. ampai saaat ni, dokter spesialis yang banyak ditempatkan di puskesmas
adalah dokter spesialis kandungan, mata, kulit dan penyakit dalam. ementara itu, kebi!akan
men!adikan puskesmas sebagai puskesmas spesiikasi biasanya didasari oleh kondisi geograis
daerah. Puskesmas spesiikasi yang banyak didirikan, khususnya di !awa timur adalah puskesmas
khusus mata, obstetric-ginekologi, puskesmas bencana dan puskesmas wisata.
(" #ONSE )S#ES$AS
Puskesmas adalah suatu unit pelaksana ungsional yang berungsi sebagai pusat
pembangunan kesehatan, pusat pembinaan partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan, serta
pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan kegiatannya secara
menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan pada suatu masyarakat yang bertempat tinggal
dalam suatu wilayah tertentu.
*" DE,INISI )S#ES$AS
Para ahli mendeinisikan puskesmas sesuai dengan perkembangan dan tuntutan
pelayanan kesehatan. Deinisi puskesmas antara lain sebagai berikut#
$. Arul Awar ($45:). Puskesmas merupakan suatu kesatuan organisasi ungsional yang langsung
memberikan pelayanan secara menyeluruh kepada masyarakat dalam suatu wilayah ker!a tertentu
dalam bentuk usaha-usaha kesehatan pokok.
%. Departemen esehatan 2* ($45$). Puskesmas merupakan suatu kesatuan organisasi kesehatan
yang langsung memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terintegrasi kepadamasyarakat di wilayah ker!a tertentu dalam usaha-usaha kesehatan pokok.
'. Departemen esehatan 2* ($456). Puskesmas merupakan pusat pembangunan kesehatan yang
berungsi mengembangkan dan membina kesehatan masyarakat, serta menyelenggarakan
pelayanan kesehatan terdepan dan terdekat dengan masyarakat dalam bentuk kegiatan pokok
yang menyeluruh dan terpadu di wilayah ker!anya.
. Departemen esehatan 2* ($44$). Puskesmas merupakan suatu kesatuan organisasi kesehatan
ungsional yang merupaan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang !uga membina peran
serta masyarakat dalam memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu di wilayah
ker!anya dalam bentuk kegiatan pokok.
-" ,)N%SI )S#ES$AS
ungsi pokok puskesmas, antara lain#
$. ebagi pusat pembangunan kesehatan masyarakat di wilayahnya
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
11/28
%. &embina peran serta masyarakat di wilayah ker!anya dalam rangka meningkatkan kemampuan
untuk hidup sehat
'. &emberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di
wilayah ker!anya.
ementara proses dalam melaksanakan ungsinya dilakukan dengan cara#
$. &erangsang masyarakat, termasuk pihak swasta untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka
menolong dirinya sendiri.
%. &emberikan peun!uk kepada masyarakat tentang bagaimana menggali dan menggunakan
sumber daya yang ada secara eekti dan eisien.
'. &emberikan bantuan, baik yang bersiat bimbingan teknik materi, ru!ukan medis, maupun
ru!ukan kesehatan kepada masyarakat.
. &emberi pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
+. Beker!a sama dengan sector-sektor yang bersangkutan dalam melaksanakan program
puskesmas.
. .ISI )S#ES$AS
3ambaran masyarakat *ndonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan
pusat kesehatan adalah sebagai berikut#
$. &asyarakat hidup dalam lingkungan dan perilaku hidup sehat.
%. &emiliki kemampuan untuk men!angkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan
merata.
'. &emiliki dera!at kesehatan yang setinggi-tingginya di seluruh wilayah republic *ndonesia.
+. $ISI )S#ES$AS
&isi puskesmas sebagai pusat pengembangan kesehatan yang dapat dilakukan melalui
berbagai upaya, antara lain sebagai berikut#
$. &emperluas !angkauan pelayanan kesehatan masyarakat
%. &eningkatkan mutu pelayanan kesehatan
'. &engadakan peralatan dan obat-obatan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
. &engembangkan Pembangunan esehatan &asyarakat Desa (P&D).
;. STRATE%I )S#ES$AS
trategi puskesmas untuk mewu!udkan pembangunan kesehatan antara lain#
$. Pelayanan kesehatan yang bersiat menyeluruh (comprehensive health care servicei).
%. Pelayanan kesehatan yang menerapkan pendekatan yang menyeluruh (holistic approach)
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
12/28
6. SASARAN DAN $E#ANIS$E ELA'ANAN #EERA/ATAN #ESE&ATAN
$AS'ARA#AT DI )S#ES$AS
$. eluarga yang belum ter!angkau pelayanan kesehatan
%. elurga dengan risiko tinggi
'. eluarga dengan kasus tindak lan!ut keperawatan
. Pembinaan kelompok khusus (sesuai prioritas daerah)
+. Pembinaan desa atau masyarakat bermasalah (sesuai dengan prioritas daerah)
5. ELA'ANAN )S#ES$AS
$. Pelayanan di Dalam 3edung
a. Penerimaan klien di loket pendataran
b. Proses seleksi kasus prioritas. Pelayanan medis yang diberikan berupa#
• Asuhan keperawatan, dari proses seleksi akan diketahui sasaran prioritas dan nonprioritas
sasaran prioritas perlu ditindaklan!uti berupa ru!ukan ke rumah sakit atau r!ukan ke puskesmas
dengan ruang rawat inap.
• 7indak lan!ut pelayanan kesehatan dapat berupa asuhan keperawatan keluarga, kelompok dan
masyarakat.
c. Penyampaian inormisa klien yang memerlukan tindak lan!ut asuhan keperawatan keluarga,
kelompok, dan masyarakat.
%. Pelayanan di 9uar 3edung
a. &empela!ari inormasi mengenai data kesen!angan pelayanan keshatan dan menampung
inormasi yang berasal dari masyarakat. b. eleksi untuk mendapatkan sasaran prioritas, yaitu # indi0idu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.
c. &enyampaikan inormasi sasaran prioritas
d. Pelaksanaan asuhan keperawatan terhadap sasaran prioritas
4. #E%IATAN O#O# )S#ES$AS
Berdasarkan Buku Pedoman er!a Puskesmas yang terbaru, terdapat %: usaha pokok
kesehatan yang dapat dilakukan oleh puskesmas. Camun, pelaksanaanya sangat bergantung pada
actor tenaga, sarana dan prasarana, biaya yang tersedia, serta kemampuan mana!emen dari tiap-
tiap puskesmas. egiatan pokok puskesmas antara lain sebagai berikut #
$. @paya kesehatan *bu dan Anak (*A)
a. Pemeliharaan ibu hamil, melhirkan dan menyusui, serta bayi, anak balita dan anak prasekolah.
b. &emberikan pendidikan kesehatan tentang makanan guna mencegah gii buruk.
c. *munisasi.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
13/28
d. Pemberian pendidikan kesehatan tentang perkembangan anak dan cara menstimulasinya.
e. Pengobatan bagi ibu, bayi, anak balita, serta prasekolah yang menderita bermacam-macam
penyakit ringan, dan lain-lain.
%. @paya eluarga Berencana (B)
a. &engadakan kursus keluarga berencana untuk para ibu dan calon ibu yang mengun!ungi *A
b. &engadakan ursus eluarga Berencana kepada dukun yang akan beker!a sebagai penggerak
calon peserta keluarga berencana.
c. &emberikan pendidikan kesehatan mengenai cara pemasangan *@D, cara-cara penggunaan pil,
kondom dan alat- alat kontrasepsi lainnya.
'. @paya perbaikan gii
a. &engenali penderita-penderita kekurangan gii.
b. &engembangkan program perbaikan gii.
c. &emberikan pendidikan gii kepada masyarakat.
. @paya kesehatan lingkungan
a. Penyehatan air bersih.
b. Penyehatan pembuangan kotoran.
c. Penyehatan lingkungan perumahan.
d. Penyehatan limbah.
e. Pengawasan sanitasi tempat umum.
. Penyehatan makanan dan minuman.
g. Pelaksanaan peraturan perundangan.
+. @paya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular a. &engumpulkan dan menganalisis data penyakit.
b. &elaporkan kasus penyakit menular.
c. &enyelidiki benar atau tidaknya laporan yang masuk.
d. &elakukan tindakan permulaan untuk mencegah penyebaran penyakit menular.
e. &enyembuhkan penderita sehingga tidak lagi men!adi sumber ineksi.
. Pemberian imunisasi.
g. Pemberantasan 0ector.
h. Pendidikan kesehatn kepada masyarakat.
;. @paya pengobatan
a. &elaksanakan diagnosis sedini mungkin melalui #
• &endapatkan riwayat penyakit
• &engadakan pemeriksaan isik
• &engadakan pemeriksaan laboratorium
• &embuat diagnosis
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
14/28
b. &elaksanakan tindakan pengobatan.
c. &elakukan upaya ru!ukan.
6. @paya penyuluhan kesehatan masyarakat
a. egiatan penyuluhan kesehatan dilakukan oleh petugas di klinik ,rumah, dan kelompok-
kelompok masyarakat.
b. Ditingkat puskesmas tidak ada petugas penyuluhan tersendiri tetapi ditingkat kabupaten terdapat
tenaga-tenaga koordinator penyuluhan kesehatan.
5. @saha esehatan ekolah (@)
4. esehatan olahraga
$:. Perawatan kesehatan masyarakat
$$. @saha kesehatan ker!a
$%. @saha kesehatan gigi dan mulut
$'. @saha kesehatan !iwa
$. esehatan mata
$+. 9aboratorium (diupayakan tidak lagi sederhana)
$;. Pencatatan dan pelaporan system inoramasi kesehatan
$6. esehatan usia lan!ut
$5. Pembinaan pengobatan tradisional
egiatan pokok puskesmas bersiat dinamis dan berubah sesuai dengan kondisi
masyarakat. Di samping penyelenggaraan usaha-usaha kegiatan pokok puskesmas tersebut
diatas, puskesmas sewaktu-waktu dapat diminta untuk melaksanakan program kesehatan tertentu
oleh pemerintah pusat, misalnya melaksanakan Pekan *muniasasi Casional (P*C). Dengandemikian, baik petun!uk pelaksanaan maupun pembekalan akan diberikan oleh pemerintah pusat
bersama pemerintah daerah.
$:. ERAN )S#ES$AS
Dalam konteks otonomi daerah seperti saat ini, puskersmas mempunyai peran yang
sangat 0ital sebagai institusi pelaksana teknis. Puskesmas dituntut memiliki kemampuan
mana!erial yang baik dan wawasan !auh kedepan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan. Peran tersebut ditun!ukan dalam bentuk ikut serta menentukan kebi!akan daerah
melalui system perencanaan yang matang dan realistis, tata laksana kegiatan-kegiatan yang
tersusun rapi, serta memiliki system e0aluasi dan pemantauan yang akurat. elain itu, puskesmas
!uga dituntut berperan serta akti dalam pemanaatan teknologi inormasi terkait upaya
peningkatan pelayanan kesehatan secara komprehensi dan terpadu.
$$. /ILA'A& #ER+A )S#ES$AS
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
15/28
?ilayah ker!a puskesmas meliputi satu kecamatan atau sebagian dari kecamatan. actor
kepadatan penduduk, luas daerah geograis dan keadaan inrastruktur lainnya merupakan bahan
pertimbangan dalam menentukan wilayah ker!a puskesmas. Puskesmas merupakan perangkat
pemerintah daerah tingkat **, sehingga pembagian wilayah ker!a puskesmas ditetapkan oleh
bupati setelah mendengar saran teknis dari antor ?ilayah Departemen esehatan Pro0insi.
Dikota besar, wilayah ker!a puskesmas bisa hanya satu kelurahan dan puskesmas diibukota
kecamatan menha!di puskesmas ru!ukan yang berungsi sebagai pusat ru!ukan dari puskesmas
kelurahan. elain itu, puskesmas dikecamatan !uga mempunyai ungsi koordinasi. asaran
penduduk yang dilayani oleh sebuah puskesmas rata-rata ':.::: penduduk.
$%. ,ASILITAS EN)N+AN%
Dalam rangka memperluas !angkaun pelayan kesehatan yang diberikan, puskesamas
perlu ditun!ang dengan unit pelayanan kesehatan yang sederhana, antara lain sebagai berikut #
$. Puskesmas Pembantu
Puskesmas pembantu yang lebih sering dikenal sebagai pustu atau pusban adalah unit pelayanan
kesehatan sederhana yang berungsi menun!ang dan membantu pelaksanaan kegiatan-kegiatan
puskesmas dalam ruang lEingkup wilayah yang lebih kecil. Puskesmas pembantu merupakan
bagian integral dari puskesmas. etiap puskesmas memiliki beberapa puskesmas pembantu
didlam wilayah ker!anya. Camun, terdapat beberapa puskesmas yang tidak memiliki puskesmas
pembantu, khususnya didaerah perkotaan.
%. Puskesmas kelilingPuskesmas keliling merupakan unit pelayanan kesehatan kesehatan kelilingan yang dilengkapi
dengan kendaran bermotor roda empat atau perhu motor, peralatan kesehatan, peralatan
komunikasi, serta se!umlah tenaga yang berasal dari puskesmas. Puskesmas keliling yang
berungsi menun!ang dan membantu kegiatan puskesmas dalam wilayah yang belum ter!angkau
oleh pelayanan kesehatan. egiatan puskesmas anatara lain#
a. &emberikan pelayanan kesehatankepada masyarakat didaerah terpencil atau didaerah yang sulit
di!angkau oleh pelayanan puskesmas.
b. &elakukan penyelidikan tentang ke!adian luar biasa (9B)
c. Dapat dipergunakan sebagai alat transportasi penderita, misalnya dalam rangka ru!ukan kasus
darurat.
d. &elakukan penyuluhan kesehatan dengan menggunakan alat audio0isual.
'. Bidan desa
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
16/28
Disetiap desa yang belum memiliki asilitas pelayanan kesehatan, bidan desa ditempatkan untuk
tinggal didesa tersebut untuk memberikan pelayanan kesehatan. Bidan desa bertanggung !awab
labgsung kepada kepala puskesmas. ?ilayah ker!a bidan desa adalah satu desa dengan !umlah
penduduk rata-rata '::: !iwa. 7ugas utama bidan desa adalah meningkatkan peran serta
masyarakat dalam bidang kesehatan melalui pembinaan posyandu dan pembinaan kelompok
dasawarsa, serta pertolongan persalinan dirumah penduduk.
Dalam perkembanganya, batasan-batasan diatas makin kabur seiring dengan diberlakukanya
undang-undang otonomi daerah yang elbih mengedepankan desentralisasi. Dengan otonomi
setiap daerah tingkat ** memiliki kesempatan untuk mengembangkan puskesmas sesuai rencana
strategis (2enstra) kesehatan daerah dan rencana pembangunan !angka daerah menengah
(2P"&D) bidang kesehatan, sesuai dengan situasi dan kondisi tingkat **.
$'. ELA'ANAN #ESE&ATAN $EN'EL)R)&
Pelayanan kesehatan yang diberikan puskesmas adalah pelayanan kesehatan yang
menyeluruh, yang meliputi pelayanan #
$. Pengobatan (kurati0)
%. Pencegahan (pre0enti)
'. Peningkatan kesehatan (promoti)
. Pemulihan kesehatan( rehabilitati)
$. ELA'ANAN #ESE&ATAN INTE%RATI,
ebelum ada puskesmas, pelayanan kesehatan dikecamatan meliputi balai pengobatan, balai kese!ahteraan ibu dan anak, usaha hygiene sanitasi lingkungan, pemberantasan penyakit
menular, dan lain-lain. @saha tersebut masih beker!a sendiri-sendiri dan bertanggung !awab
langsung kepada kepala dinas kesehatan Dati **. Dengan adanya system pelayanan kesehatan
melaui pusat kesehatan masyarakat, yaitu puskesmas. leh karena itu, berbgai kegiatan pokok
puskesmas dilaksanakan bersama dibawah satu koordinasi dan satu pimpinan.
$+. #ED)D)#AN )S#ES$AS
$. edudukan dalam bidang administrasi
Puskesmas merupakan perangkat pemerintah daerah tingkat ** dan bertanggung !awab langsung,
baik teknis maupun administrati0e kepada kepala dinas kesehatan Dati **.
%. edudukan dalam hierarki pelayanan kesehatan
Dalam urutan hierarki pelayanan kesehatan sesuai dengan system kesehatan nasional (C),
maka puskesmas berkedudukan pada tingkat pasilitas kesehatan pertama. Apa yang dimaksud
dengan pelayanan kesehatan tingkat pertama adalah asilitas, sedangkan dalam hal
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
17/28
pengembangan kesehatan, puskesmas dapat meningkatkan dan mengembangkan diri kearah
moderenisasi sitim pelayanan kesehatan disemua lini, baik promoti, prepenti maupun
rehabilitati0e sesuai kebi!akan rencana strategis daerah tingakat ** dibidang kesehatan.
$;. STR)#T)R OR%ANISASI DAN TATA #ER+A
usunan organisasi puskesmas #
$. @nsur pimpinan # kepala puskesmas
%. @nsur pembantu pimpinan # urusan tata usaha
'. @nsure pelaksana # unit *, @nit **, @nit ***, @nit *>, @nit >, @nit >*, @nit >**
7ugas pokok masing-masing unsure tersebut antara lain sebagai berikut #
$. epala Puskesmas, mempunyai tugas memimpin dan mengawasi kegiatan puskesmas%. epala @rusan 7ata @saha, mempunyai tugas dibidang kepegawaian, keuangan, perlengkapan,
dan surat menyurat, serta pencatatan dan pelaporan
'. @nit *, melaksanakan kegiatan ese!ahteraan *bu dan Anak, eluarga Berencana, dan Perbaikan
gii
. @nit **, melaksanakan kegiatan pencegahan dan pemberantasan penyakit
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
18/28
+. @nit ***, melaksanakan kegiatan kesehatan gigi dan mulut, serta kesehatan tenaga ker!a dan usia
lan!ut
;. @nit *>, melaksanakan kegiatan kesehatan masyarakat, sekolah, dan olahraga
6. @nit >, melaksanakan kegiatan pembinaan, pengembangan, dan penyuluhan kepada masyarakat
5. @nit >*, melaksanakan kegiatan pengobatan rawat !alan dan inap
4. @nit >**, melaksanakan tugas kearmasian
$6. TATA #ER+A )S#ES$AS
Dalam melaksanakan tugasnya, puskesmas wa!ib menetapakan prinsip koordinasi,
integrasi, dan sinkronisasi, baik dalam lingkungan puskesmas maupun dalam satuan organisasi di
luar sesuai dengan tugasnya masing-masing. epala Puskesmas bertanggung !awab memimpin,
mengoordinasi semua unsur dalam lingkungan puskesmas, dan memberikan bimbingan bagi
pelaksanaan tugas masing-masing. etiap unsure dilingkungan puskesmas wa!ib mengikuti dan
mamatuhi petun!uk dan bertanggung !awab kepada epala Puskesmas.
$5. +AN%#A)AN ELA'ANAN #ESE&ATAN
esuai dengan keadaan geograis, luas wilayah, sarana perhubungan, dan kepadatan
penduduk dalam wilayah ker!a suatu puskesmas, tidak semua penduduk dapat dengan mudah
mengakses pelayanan puskesmas. Agar !angkauan puskesmas lebih merata dan meluas,
puskesmas perlu ditun!ang dengan puskesmas pembantu, puskesmas keliling, dan bidan desa.
elain itu, peningkatan peran serta masyarakat untuk mengelola posyandu dan membina
dasawisma !uga dapat menun!ang !angkauan pelayanan kesehatan. D)#)N%AN R)+)#AN
istem ru!ukan upaya kesehatan merupakan suatu sistem !aringan pelayanan kesehatan yang
memungkinkan ter!adinya penyerahan tanggung !awab secara timbale balik atas timbulnya suatu
masalah kesehatan masyaraka, baik secara 0ertical maupun horiontal. istem ru!ukan secara
konsepsional menyangkut hal-hal sebagai berikut #
$. 2u!ukan medis yang meliputi #
a. onsultasi penderita untuk keperluan diagnostic pengobatan, tindakan operati, dan lain-lain
b. Pengiriman bahan untuk pemeriksaan laboratorium yang lebih lengkap
c. &endatangkan atau mengirimkan tenaga yang lebih kompetenahli unutk meningkatkan mutu
pelayanan pengobatan
%. 2u!ukan kesehatan, merupakan ru!uakan yang menyangkut masalah kesehatan masyarakat yang
bersiat pre0enti dan promoti, yang meliputi #
a. ur0ey epidemologi dan pemberantasan penyakit atas e!adian 9uar Biasa
b. Pemberian pangan di wilayah yang mengalami bencana kelaparan
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
19/28
c. Penyelididkan penyebab keracunan, bantuan teknologi penanggulangan keracunan, dan bantuan
obat-obatan atas ter!adinya keracunan missal
d. Pemberian makanan, tempat tinggal, dan obat-obatan untuk pengungsi atas ter!adinya bencana
alam
e. aran dan teknologi untuk penyediaan air bersih atas masalah kekurangan air bersih bagi
masyarakat umum
. Pemeriksaan specimen di laboratorium kesehatan, dan lain-lain
7u!uan sistem ru!ukan upaya kesehatan, antara lain sebagai berikut #
$. @mum
Dihasilkannya pemerataan upaya pelayanan kesehatan yang didukung kualitas pelayanan yang
optimal dalam rangka memecahkan masalah kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna
%. husus
Dihasilkannya upaya pelayanan kesehatan klinik yang bersiat kurati dan rehabilitati0e, serta
dihasilkannya upaya kesehatan masyarakat yang bersiat pre0enti dan promoti secara berhasil
guna dan berdaya guna
"en!ang tingkat pelayanan kesehatan yang ada di *ndonesia #
+en0ang #omponen1)nsur elayanan #esehatan
7ingkat rumah tangga Pelayanan kesehatan oleh indi0idukeluarganya sendiri
7ingkat masyarakat egiatan swadaya masyarakat dalam menolong mereka
sendiri oleh kelompok paguyuban P, aka Bhakti Husada,
anggota 2?, 27, dan masyarakat
asilitas pelayanan kesehatan
proessional tingkat pertama
Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Puskesmas eliling,
Praktik Dokter wasta, dan Poliklinik wasta
asilitas pelayanan ru!ukan
tingkat pertama
2umah sakit kabupatenkota, rumah sakit swasta, klinik
swasta, laboratorium, dan lain-lain
asilitas pelayanan ru!ukan
yang lebih tinggi
2umah sakit tipe B dan tipe A, lembaga spesialistik swasta,
laboratorium kesehatan daerah, laboratorium klinik swasta,
dan lain-lain
ementara itu, alur ru!ukan medis dapat diklasiikasikan sebagai berikut #$. *nternal antara petugas puskesmas
%. Antara puskesmas pembantu dengan puskesmas
'. Antara masyarakat dengan puskesmas
. Antara puskesmas yang satu dengan puskesmas lain
+. Antara puskesmas dengan rumah sakit, laboratorium, atau asilitas kesehatan lainnya
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
20/28
9angkah-langkah yang ditempuh puskesmas dalam upaya meningkatkan mutu ru!ukannya antara
lain sebagai berikut #
$. &eningkatkan mutu pelayanan di puskesmas dalam menampung ru!ukan dari puskesmas
pembantu dan pos kesehatan lain dari masyarakat
%. &engadakan pusat ru!ukan antara dengan mengadakan ruangan tambahan untuk F$: tempat tidur
perawatan penderita gawat darurat di lokasi yang strategis
'. &eningkatkan sarana komunikasi anatara unit pelayanan kesehatan
. &enyediakan puskesmas keliling di setiap kecamatan dalam bentuk kendaraan roda empat atau
perahu motor yang dilengkapi alat komunikasi
+. &enyediakan sarana pencatatan dn laporan bagi sistem ru!ukan, baik ru!ukan medis maupun
ru!ukan kesehatan
&eningkatkan upaya dana sehat masyarakat untuk menun!ang pelayanan ru!ukan
)S#ES$AS ERA/ATAN
Puskesmas perawatan atau puskesmas rawat inap merupakan puskesmas yang diberi ruangan
tambahan dan asilitas untuk menolong penderita gawat darurat, baik berupa tindakan operati
terbatas maupun rawat inap sementara
/riteria puskesmas perawatan, antara lain sebagai berikut #
$. Puskesmas terletak kurang lebih %: km dari rumah sakit
%. Puskesmas mudah dicapai dengan kendaraan bermotor
'. Puskesmas dipimpin oleh dokter dan telah mempunyai tenaga yang memadai
. "umlah kun!ungan puskesmas minimal $:: orang per hari+. Penduduk wilayah ker!a puskesmas dan penduduk wilayah tiga puskesmas disekitarnya
;. Pemerintah daerah bersedia menyediakan dana rutin yang memadai
Puskesmas perawatan merupakan
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
21/28
pediatric dan penyakit dalam, tigaorang perawatbidan yan diberi tugas bergilir, serta satu orang
peker!a kesehatan.
@ntuk melaksanakan kegiatannya, puskesmas perawatan harus memiliki luas bangunan, ruangan
pelayanan serta peralatan yang lebih lengkap daripada puskesmas biasa, antara lain ruangan
rawat tinggal yang memadai, ruangan operasi dan pasca operasi, ruangan persalinan dan
menyusui, kamar perawat !aga, serta kamar linen dan cuci. ementara peralatan medis yang
harus ada antara lain peralatan operasi terbatas, peralatan obstetric patologis, peralatan 0asektomi
dan tubektomi, peralatan resusitasi, serta minimal $: tempat tidur dengan peralatan perawatan.
elain itu, untuk memudahkab komunikasi, puskesmas perawatan harus dilengkapi dengan
telepon atau radio komunikasi !arak sedang dan minimal $ buah ambulan.
D" BENT)#2BENT)# ENDE#ATAN DAN ARTISIASI $AS'ARA#AT
(" OS'AND)
Posyandu merupakan suatu orum komunikasi, orum alih teknologi, serta orum
pelayanan kesehatan oleh dan untuk masyarakat yang mempunyai nilai strategis dalam
mengembangkan sumber daya manusia se!ak dini, sebagai pusat kegiatan masyarakat dalam
upaya pelayanan kesehatan dan keluarga berencana yang dikelola serta diselenggarakan untuk
dan oleh masyarakat dengan dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam rangka pencapaian
norma keluarga kecil bahagia dan se!ahtera. Posyandu merupakan lembaga yang paling bagus
dan paling dekat dengan masyarakat, sehingga ideal untuk diterapkan di *ndonesia. Dengan
lembaga yang sudah ada, posyandu dapat berkreasi dari sudut manapun. asaran dalam
pelayanan posyandu, yait bayi yang berusia kurang dari $ tahun, anak balita usia $ ssampai +tahun, ibu hamil, ibu menyusui, ibu nias, serta wanita usia subur.
7u!uan pokok dari posyandu antara lain#
$. &empercepat penurunan angka kematian ibu dan anak
%. &eningkatkan pelayanan kesehatan ibu untuk menurunkan *&2
'. &empercepat penerimaan CB
. &eningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan
kegiatan-kegiatan lain yang menun!ang peningkatan kemampuan hidup sehat.
+. Pendekatan dan pemerataan kesehata kepada masyarakat dalam usaha meningkatkan cakupan
pelayanan kesahatan kepada penduduk berdasarkan letak georais.
Dasar pendirian posyandu# ($) posyandu dapat memberikan pelayanan kesehatan
khususnya dalam upaya pencegahan penyakit dan PPP,sekaligus dengan pelayanan B# (%)
posyandu dari masyarakat,untuk masyarakat,dan oleh masyarakat,sehingga menimbulkan rasa
memiliki masyarakat terhadap upaya dalam bidang esehatan eluarga Berencana.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
22/28
Posyandu dibentuk dari pos-pos yang,seperti pos penimbangan balita,posimunisasi,pos
eluarga Berencana (B) desa,dan pos kesehatan. yarat pembentukan posyandu yaitu minimal
terdapat $:: orang balita dalam satu 2?,terdiri atas $%:kepala keluarga,disesuaikan dengan
kemampuan petugas 4BidanDesa), dan !arak antara kelompok rumah tidak terlalu !auh.
Posyandu sebaiknya berada di tempat yang mudah didatangi oleh masyarakat,ditentukan oleh
masyarakat sendiri,dapat merupakan local tersendiri, serta bila tidak memungkinkan dapat
dilaksanakan dirumah penduduk,balai rakyat,pos 272?,atau pos lainnya. ementara
pelaksanaan kegiatan posyandu adalah anggota masyarakat yang telah dilatih men!adi kader
kesehatan setempat dibawah bimbingan puskesmas. edangkan pengelola posyandu adalah
pengurus yang dibentuk oleh ketua 2? yang berasal dari kader , tokoh masyarakat ormal
dan inormal, serta kader kesehatan yang ada diwilayah tersebut.
egiataan posyandu meliputi tu!uh kegiatan utama yang disebut apta rida Posyandu,
yaituE
$. esehatan *bu dan Anak (*A)
%. eluarga berencana (B)
'. *munisasi
. Peninngkatan gii
+. Penanggulangan diare
;. anitasi dasar
6. Penyediaan obat esensial
elain itu, pelayanan kesehatan yang di!alankan di posyandu meliputi hal-hal sebagai
berikut #$. Pemeliharaan kesehatan bayi dan balita
a. Penimbangan bulanan
b. Pemberian tambahan makanan bagi yang berat badannya kurang.
c. *muniasi bayi '-$ bulan
d. Pemberian oralit untuk menanggulangi diare
e. Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama
%. Pemeliharaan kesehatan ibu hamil,ibu menyusui,dan pasangan usia subur
a. Pemeriksaan kesehatan umum
b. Pemeriksaan kehamilan dan nias
c. Pelayanan peningkatan gii melalui pemberian 0itamin dan pil penambah darah
d. *munisasi tetanus untuk ibu ham
e. Penyuluhan kesehatan dan B
'. Pemberian alat kontrasepsi
. Pemberian oralit pada ibu yang terkena penyakit diare
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
23/28
+. Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama
;. Pertlongan pertama pada kecelakaan
7ugas kader dalam rangka penyelengaraan posyandu dibagi men!adi tiga kelompok, yaitu
sebagai berikut#
$. 7ugas sebelum pelaksanaan posyandu
7ugas ini disebut !uga tugas pada hari H(-) posyandu yang meliputi#
a. &enyiapkan alat dan bahan, yaitu alat penimbangan bayi, &, alat peraga, alat pengukur
9*9A,obat-obatan yang dibutuhkan (pil besi,0itamin A, oralit), serta bahan materi penyuluhanE
b. &engundang dan megerakkan masyarakat,yaitu memberi tahu ibu-ibu untuk datang ke
posyanduE
c. &enghubungi pok!a posyandu, yaitu menyampaikan rencana kegiatan kepada kantor desa dan
meminta mereka untuk memastikan apakah petugas sector bisa hadir saat pelaksanaan posyanduE
d. &elaksanakan pembagian tugas, yaitu menentukan pembagian tugas di antara kader
posyandu,baik untuk persiapan maupun pelaksanaan kegiatanE
%. 7ugas pada pelaksanaan posyandu
7ugas ini disebut !uga tugas pada hari H posyandu dengan tugas pelayanan + me!a, yang
meliputiE
a. &e!a $
- Pendataran, mendatar bayibalita, ibu hamil, ibu menyusui dan pasangan usia subur
-
Pencatatan bayi, ibu hamil, ibu menyusui, dan pasangan usia subur , yaitu menuliskan nama balita pada & dan secarik kertas yang diselipkan pada &, serta menuliskan nama ibu hamil
pada ormulir atau register ibu hamil.
b. &e!a %
Penimbangan balita , ibu hamil dan mencatat hasil penimbangan pada secarik kertas yang akan
dipindahkan pada &
c. &e!a '
Pengisian & (artu &enu!u ehat), memindahkan catatan hasil penimbangan balita dari
secarik kertas kedalam &.
d. &e!a
- Diketahui berat badan anak yang naik atau tidak naik, ibu hamil dengan resiko tinggi, dan P@
yang belum mengikuti B.
- Penyuluhan kesehatan, men!elaskan data & atau keadaan anak berdasakan data kenaikan
berat badan yang digambarkan dalam graik & kepada ibu bayibalita dan memberikan
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
24/28
penyuluhan kepada setiap ibu dengan mengacu pada data & anaknya atau hasil pengamatan
mengenai masalah yang dialami
e. &e!a +
Pelayanan sektor yang biasanya dilakukan oleh petugas kesehatan di antaranya dokter
perawat,!uru imunisasi, dan sebagainya. Pelayanan yang diberikan meliputi# pemberian
imunisasi, pemberian pil tambah darah (pil besi), 0itamin A dan obat-obatan lainnya,
pemeriksaan kehamilan, pemeriksaan kesehatan,dan pengobatan, serta pelayanan kontrasepsi
seperti *@D, suntikan, dan lain-lain.
'. 7ugas setelah pelaksanaan posyandu
7ugas ini disebut !uga pada H (G) posyandu, yang meliputi #
a. &emindahkan catatan-catatan dalam & ke dalam buku register atau buku bantu kader.
b. &enilai (menge0aluasi) hasil kegiatan dan merencanakan kegiatan posyandu pada bulan
berikutnya.
c. egiatan diskusi kelompok (penyuluhan kelompok) bersama ibu-ibu yang lokasi rumahnya
berdekatan (kelompok dasawisma).
d. kegiatan kun!ungan rumah ( penyuluhan perorangan), sekaligus untuk tindak lan!ut dan
menga!ak ibu-ibu datang ke posyandu pada kegiatan bulan berikutnya.
Prinsip dasar posyandu adalah sebagai berikut #
$. Posyandu merupakan usaha masyarakat dimana terdapat perpaduan antara pelayanan proessional dan nonproessional (oleh masnyarakat).
%. Adanya ker!a sama lintas program yang baik (*A, B, gii, imunisasi, dan penanggulangan
diare) maupun lintas sektoral (Departemen esehatan 2* dan BBC).
'. elembagaaan masyarakat (pos desa, kelompok timbang atau pos timbang , pos imunisasi, pos
kesehatan dan lain-lain.
. &empunyai sasaran penduduk yang sama (bayi :-$ tahun, anak balita $- tahun, ibu hamil, dan
P@).
+. Pendekatan yang digunakan adalah pengembangan dan Pembangunan esehatan &asyarakat
Desa (P&D) atau primary Health Care (PHP).
9angkah langkah pembentukan posyandu adalah sebagai berikut #
$. Perumusan masalah# sur0ei mawas diri dan penya!ian hasil sur0ey (lokakarya mini).
%. Perencanaan pemecahan masalah# kaderisasi sebagai pelaksanaan posyandu, pembentukan
pengurus sebagai pengelola posyandu dan menyusun rencana kegiatan posyandu.
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
25/28
'. Pelaksanaan kegiatan# kegiatan diposyandu sekali sebulan atau lebih, pengumpulan dana sehat
dan pencatatannya serta laporan kegiatan posyandu.
. 80aluasi# e0aluasi hasil kegiatan yang sedang ber!alan dan e0aluasi hasil kegiatan sesuai dengan
batas waktu yang telah ditetapkan.
+. esimpulan
a. Posyandu merupakan kegiatan yang telah dilakukan oleh masyarakat dalam bentuk pos
timbangan, P&7 (Ppemberian &akanan 7ambahan), pos kesehatan dan sebagainya dengan
moti0asi baru yang merupakan bentuk operasional dari pendekatan strategis keterpaduan +
program atau B kesehatan dalam rangka mempercepat penurunan angka kematian bayi, balita,
dan penurunan angka ertilitas dalam rangka mempercepat terwu!udnya norma keluarga kecil
bahagia se!ahtera (CB).
b. Peranan lintas sektoral dan lintas program berpengaruh dalam keberhasilan posyandu.
c. Peningkatan peran serta akti masyarakat akan meningkatkan daya guna dan hasil guna
posyandu.
d. Alih teknologi, swakelola masyarakat merupakan aspek dalam rangka meningkatkan dera!at
kesehatan masyarakat.
Pada pelaksanaanya, posyandu melibatkan tugas puskesmas, petugas BBC sebagai
penyelenggara pelayanan proessional dan peran serta masyarakat secara akti dan positi
sebagai penyelenggara pelayanan nonproesional serta terpadu dalam rangka alih teknologi dan
swakelola masyarakat.
Dari segi petugas puskesmas#
$. Pendekatan yang digunakan adalah pengembangan dan pembinaan P&D.%. Perencanaan terpadu tingkat puskesmas ( microplanning) lokakarya mini
'. Pelaksanaan melaluisistem me!a + dan alih teknologi
Dari segi masyarakat#
$. egiatan swadaya masyarakat yang diharapkan adanya kader kesehatan
%. Perencanaan melalui musyawarah masyarakat desa
'. Pelaksanaan melalui system + me!a
Dukungan lintas sektoral sangat diharapkan mulai tahap persiapan, perencanaan,
pelaksanaan, bahkan penilayan dalam rangka meningkatkan dera!at kesehatan masyarakat, baik
baik dalam segi moti0asi maupun teknis dari masing-masing sector.
Posyandu pasca- otonomi daerah mren!adi mati suri . hal ini disebabkan banyaknya
daerah yang beranggapan bahwa posyandu bukanlah sektos strategis. Akibatnya, pemerintah
daerah setempat tidak men!adikan posyandu sebagai program prioritas dibidang kesehatan
sekalikus mengalokasikan anggaran yang cukup. &erebaknya kasus balita bergii buruk pada
tahun %::+ beru!ung pada re0italisasi posyandu. Di !awa timur mulai tahun %::; posyandu
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
26/28
ditetapkan sebagai program utama, bahkan telah menganggarkan alokasi dana APBD yang cukup
besar. Dana tersebut diokuskan pada pemberian uang insenti bagi kader posyandu, Pemberian
&akanan 7ambahan (P&7) bagi balita, dan melengkapi sarana prasarana diposyandu seperti alat
timbangan dan lainya.
Daerah !uga mulai kreati dalam mengombinasikan program posyandu tidak semata-mata
kegiatan pembinaan balita dan P&7, tetapi posyandu mulai dibangun dengan kegiatan
Pendidikan Anak @sia Dini (PA@D) atau simpan pin!am untuk kegiatan ekonomi produkti .
kemudian kegiatan tersebut lebih dikenal dengan nama posyandu terpadu.
*" RI$AR' &EALT& CARE
Primary health care (PH/) merupakan hasil pengka!ian, pemikiran dan pengalaman
dalam pembangunan kesehatan di banyak Cegara yang diawali dengan kampanye missal pada
tahun $4+:-an dalam pemberantasan penyakit menular. Pada tahun $4;:, tegnologi kurati dan
pre0enti mengalami kema!uan. leh karena itu timbul pemikiran untuk mengembangkan konsep
upaya dasar kesehatan. 7ahun $466, pada siding kesehatan dunia dicetuskan kesepakatan untuk
melahirkan
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
27/28
. Pelayanan tindak lan!ut
+. Pemberian sertiikat
7iga unsur utama PH/ 1A*7@#
$. &encakup upaya-upaya dasar kesehatan
%. &elibatkan peran serta masyarakat
'. &elibatkan ker!a sama lintas sektoral
Dalam pelaksanaan PH/ paling sedikit harus memiliki 5 elemen, antara lain sebagai
berikut.
$. Pendidikan mengenai masalah kesehatan dan cara pencegahan penyakit serta pengendalian.
%. Peningkatan penyediaan makanan dan perbaikan gii
'. Penyediaan air bersih dan sanitasi dasar
. esehatan ibu dan anak termasuk eluarga Bencana
+. *munisasi terhadap penyakit-penyakit ineksi utama
;. Pencegahan dan penggendalian penyakit edemik setempat
6. Pengobatan penyakit utama dan ruda paksa
5. Penyediaan obat-obat esensial
/iri-ciri PH/ antara lain#
$. Pelayanan yang utama dan intim dengan masyarakat
%. Pelayanan yang menyeluruh
'. Pelayanan yang terorganisasi
. Pelayanan yang mementingkan kesehatan indi0idu maupun masyarakat+. Pelayanan yang berkesinambungan
;. Pelayanan yang progesi
6. Pelayanan yang berorientasi kepada keluarga
5. Pelayanan tidak berpandangan kepada salah satu aspek sa!a
7anggung !awab perawat dalam PH/ lebih dititikberatkan kepada hal hal sebagai
berkut#
$. &endorong partisipasi akti masnyarakat
%. er!a sama dengan masyarakat, keluarga dan indi0idu
'. &enga!arkan konsep kesehatan dasar dan teknik asuhan diri sendiri pada masyarakat
. &emberikan bimbingan dan dukungan kepada petugas pelayanan kesehatan dan kepada
masyarakat
+. oordinasi kegiatan pengembangan kesehatan masyarakat.
sumber # Buku ?ahid *bal &ubara "ilid $
-
8/18/2019 a penugasan buk enimay.docx
28/28