5

20
38 BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan “ Alat pendeteksi dini kerusakan pada sistem  pengkondisian udara”  secara umum alat ini terdiri dari 2  bagian. Bagian pertama yaitu perancangan perangkat keras dan bagian kedua  perancangan perangkat lunak. Perangkat keras terdiri dari Arduino Duemilanove, Lm35, Photodioda, Komparator LM339 dan perangkat pendukung lainya. Perangkat lunak yang digunakan adalah Visual Basic 6.0 dan pemrograman menggunakan Arduino IDE(Integrated Development Environment). 3.1 Perancangan Rangkaian Sensor cahaya Photodioda (2) Sensor Suhu LM35 (3) USB (5) Arduino Duemilanove (4) pc) (6)  AC (1) Gambar 3.1 Diagram blok rankaian Keterangan Gambar 3.1 : 1. AC : Objek 2. Sensor cahaya : Mendeteksi ON/OFF AC 3. Sensor suhu : Mengukur suhu yang dikeluarkan AC 4. Arduino : Sebagai pengolah data dari sensor 38

description

a

Transcript of 5

  • 5/21/2018 5

    1/20

    38

    BAB III

    PERANCANGAN ALAT

    Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan Alat pendeteksi dini

    kerusakan pada sistem pengkondisian udara secara umum alat ini terdiri dari 2

    bagian. Bagian pertama yaitu perancangan perangkat keras dan bagian kedua

    perancangan perangkat lunak. Perangkat keras terdiri dari Arduino Duemilanove,

    Lm35, Photodioda, Komparator LM339 dan perangkat pendukung lainya.

    Perangkat lunak yang digunakan adalah Visual Basic 6.0 dan pemrograman

    menggunakan Arduino IDE(Integrated Development Environment).

    3.1 Perancangan Rangkaian

    Sensor cahaya

    Photodioda

    (2)

    Sensor Suhu

    LM35

    (3)

    USB

    (5)

    Arduino

    Duemilanove

    (4)

    pc)

    (6)

    AC

    (1)

    Gambar 3.1 Diagram blok rankaian

    Keterangan Gambar 3.1 :

    1. AC : Objek

    2. Sensor cahaya : Mendeteksi ON/OFF AC

    3. Sensor suhu : Mengukur suhu yang dikeluarkan AC

    4. Arduino : Sebagai pengolah data dari sensor

    38

  • 5/21/2018 5

    2/20

    39

    5. USB : Sebagai pengirim data Arduino dengan PC

    6.

    PC : Sebagai .user interface

    Dalam perancangan suatu sistem monitoring Pengkondisian Udara harus

    mempunyai kualitas hasil pengukuran yang baik, karena itu pemilihan tipe sensor

    yang mendukung proses dari sistemmonitoring ini sangat mempengaruhi.

    Sensor yang dipilih itu harus sensor yang berakurasi tinggi, tahan

    terhadap gangguan dari luar, mempunyai respon yang cepat terhadap perubahan

    juga mudah dikontrol oleh microcontroller. Sensor suhu LM35 merupakan sensor

    dengan teknologi digital dan tingkat ketelitian yang cukup tinggi.

    Pada bagian perancangan ini, pertama akan membahas tentang sistem kerja

    alat ukur. Dari sini kemudian akan disusun penggunaan komponen-komponennya.

  • 5/21/2018 5

    3/20

    40

    .

    Gambar 3.2 Flow chart Sistem Pendeteksi kerusakan AC

    Dari gambar 3.2 terlihat awal proses berupa pendeteksian apakah

    hubungan komunikasi dengan PC telah tersedia. Fungsi alat berlangsung selama

    tidak ada komunikasi antara Arduino dengan PC. Hasil pengukuran oleh sensor

    akan diproses di mikrokontroler lalu hasil proses setelah itu akan di tampilkan di

    PC.

    Secara umum diagram di atas menggambarkan bahwa sistem terdiri dari

    input, proses (pengolah data) dan output. Bagian input terdiri atas sensor suhu,

    sensor cahaya dan komparator yang akan mengubah sinyal analog dari photo

    dioda menjadi sinyal digital. Proses terdiri dari Arduino Duemilanove yang

    kemudian ditampilkan pada Personal Computer dengan Program Visual Basic 6.0

  • 5/21/2018 5

    4/20

    41

    3.2 Perancangan Perangkat keras

    Perancangan perangkat keras meliputi perancangan box rangkaian,

    perangkaian Photodioda, Komparator, Lm35 dan rangkaian pin Papan Arduino

    Duemilanove.

    3.2.1 Perancangan Box Rangkaian

    Sistem perancangan box rangkaian yang dibuat untuk menyimpan

    perangkat keras ini yaitu menggunakan box plastik :

    Modul mikro perangkat keras

    Modul Mikro Perangkat lunak

    Gambar 3.3 Perancangan Rangkaian

    3.2.2 Photodioda

    Sensor photodioda dalam rangkaian ini berfungsi sebagai sensor yang

    mendeteksi apakah sistem Pendingin udara (AC) dalam keadaan ON/OFF, pada

    Sensor Suhu

    Sensor cahaya

    KomparatorArduino

    Duemilanove

    Usb

    Usb

  • 5/21/2018 5

    5/20

    42

    sistem pendingin mempunyai lampu indikator yang menandakan sistem tersebut

    dalam keadaan ON/OFF. Apabila Sistem pendingin sedang bekerja maka lampu

    indikator akan menyala. Cahaya lampu ini oleh photo dioda kemudian diubah

    menjadi sinyal listrik (Arus listrik) oleh photo dioda, Kemudian sinyal yang

    dihasilkan dimasukan kedalam komparator agar bisa menghasilkan sinyal digital,

    dan dimasukan dalam pin digital arduino duemilanove sebagai sinyal input bagi

    Arduino board.

    Gambar 3.4 Flow cart Photodioda terkena cahaya

  • 5/21/2018 5

    6/20

    43

    Gambar 3.5 Flow cart Photodioda tidak terkena cahaya

    3.2.3 Komparator

    Komparator adalah salah satu aplikasi dari Op-Amp (Operational

    Amplifier), dimana memiliki fungsi membandingkan besar dua potensial yang

    diberikan.

  • 5/21/2018 5

    7/20

    44

    A +

    out

    B -

    Gambar 3.6 Simbol komparator

    Cara kerja dari piranti komparator adalah membandingkan beda potensial

    yang diberikan pada input terminal A (+) dan B (-). Jika tegangan A > B maka out

    akan saturasi, jika tegangan A < B atau A = B maka out = 0. Bentuk fisik IC

    (Integrated Circuit) dari komparator LM339 adalah sebagai berikut :

    Gambar 3.7PIN LM339

    IC komparator yang digunakan adalah LM339 dengan konfigurasi pinout

    tampak seperti pada gambar di atas. Didalam kemasan IC LM339 terdapat 4

  • 5/21/2018 5

    8/20

    45

    modul komparator sekaligus. Dengan demikian memudahkan kita untuk

    melakukan ekspansi.

    3.2.3.1 Skema komparator dengan sensor Photodioda

    Sinyal keluaran dari photo dioda dihubungkan dengan komparator LM 33

    . Tegangan masukan kemudian di komparasi. Tegangan masuk =>3V

    Gambar 3.8 Rangkaian Komparator dengan Photodioda

    3.2.4 LM35

    LM35 disini akan digunakan sebagai sensor suhu dengan akurasi tinggi

    pada pengukuran suhu antara(-55C - 150C), LM35 mendeteksi suhu yang

    dikeluarkan Sistem pendingin dan mengkonversi suhu dengan besaran Celsius

    menjadi tegangan dengan suhu sekitar -55(550mV) sampai 150(1,5V)

    kemudian diproses oleh mikrokontroler Arduino duemilanove.

    Pin power 5V dari Arduino duemilanove dihubungkan dengan kaki Vcc

    dari LM35, pin GND Arduino dihubungkan dengan kaki GND LM35, dan kaki

    Vout LM35 dihubungkan dengan pin Input Analog A0.

  • 5/21/2018 5

    9/20

    46

    3.2.5 Perancangan Pin Input dan Output Arduino

    Arduino Duemilanov dapat diaktifkan dengan tegangan dari koneksi USB

    atau dengan catu daya eksternal yang berkisar antara 6V sampai 20V, yang

    disarankan 7V- 12V. Jika menngunakan lebih dari 12V, regulator tegangan cepat

    panas dan cepat merusak Board Arduino, jika tegangan kurang dari 7V

    kemungkinan tegangan pada pin 5V akan kurang dari 5V.

    Pin-pin yang digunakan pada pin Arduino Deumilanove

    Pin Analog A0 : digunakan sebagai pin input dari sensor LM35

    Evaporator.

    Pin GND : untuk grounding.

    Pin 5V : digunakan untuk LM35.

    Pin digital 2 : digunakan untuk pin input dari photodioda.

    3.3 Perancangan Perangkat Lunak

    Setelah proses rangkaian selesai dibuat langkah selanjutnya adalah membuat

    perangkat lunak. Spesifikasi perangkat lunak yang akan dirancang meliputi :

    Perangkat lunak/program Arduino IDE untuk keperluan komunikasi

    mikrokontroler dengan komputer PC

    Perangkat lunak/program bahasa visual basicsebagai tampilannya

    3.3.1 Perancangan Software Arduino

    Untuk menyelesaikan rangkaian diatas agar bisa bekerja sesuai dengan

    yang kita inginkan, maka langkah selanjutnya adalah membuat program lunak

    yang akan diupload ke Arduino board.

  • 5/21/2018 5

    10/20

    47

    Adapun bahasa pemrograman yang akan digunakan adalah sebagai

    berikut:

    Void setup : berfungsi untuk menentukan pin-pin yang akan

    digunakan sebagai input atau output

    pinMode : berfungsi mendefinisikan pin yang dipakai untuk

    keluaran dan masukan

    VoidLoop : untuk merubah dan merespon program yang dibuat

    int Tempin : untuk membaca sensor LM35

    Aktifkan Program Arduino lalu buat program pada sketch Arduino

    sebagaimana pada gambar dibawah ini lalu Save program setelah muncul done

    saving selanjutnya program dikompile ( ) untuk memeriksa apakah program

    sudah benar. Setelah program di compile dan tidak ada kesalahan maka akan

    tampil done compiling yang berarti program sudah siap untuk di upload

  • 5/21/2018 5

    11/20

    48

    Gambar 3.9 Program Arduinoberhasildicompile

    3.3.2 Perancangan Tampilan Visual Basic

    Visual Basic mempunyai program dengan aplikasigrafichal user interface

    (GUI) yang dapat menjadikan pemakai komputer dapat berkomunikasi langsung

    dengan komputer tersebut menggunakan grafik atau gambar. Dengan

    menggunakan. Komunikasi Serial yang sudah dikemas pada software Arduino

    menjadikan pengguna bisa berkomunikasi dengan Arduino melalui GUI. Program

    tampilan yang dibuat menggunakan Visual Basic 6.0 akan lebih memudahkan

  • 5/21/2018 5

    12/20

    49

    untuk melihat hasil pengukuran yang di dapat dari Arduino dan mengkontrol

    keadaan AC.

    3.3.2.1. Memulai Visual Basic 6.0

    Aktifkan VB 6 melalui tombol Start > Programs > Microsoft Visual Studio

    6.0 >

    Microsoft Visual Basic 6.0.

    Gambar 3.10Memulai Visual Basic 6.0

    Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :

    Gambar 3.11 kotakdialog new project

    Sehingga muncul tampilan form, Kenali bagian-bagian pada Tool Box

  • 5/21/2018 5

    13/20

    50

    Gambar 3.12 Jendela Toolbox

    beberapa objek yang digunakan :

    Form

    8 Label

    7 Shape

    1 Mscomm

    2 Frame

    Klik komponen Label di dalam ToolBox kemudian gambar object

    Label1 di dalam Form dengan cara drag-drop. Lakukan langkah yang sama untuk

    object Lainnya. Object Mscomm jika tidak ada pada komponen Toolbox, pada

    kolom Tolbar pilih Project=>Components=>controls=>Microsoft Comm Control

    6. 0.

  • 5/21/2018 5

    14/20

    51

    3.3.2.2Perancangan Tampilan Menu Utama

    Perancangan form ini dimaksudkan untuk melihat informasi AC dalam

    keadaan ON/OFF dan tingkat suhu secara realtime dari hasil pengukuran.

    Gambar 3.13 Form pendeteksi dini kerusakan AC

    3.4. Perancangan DFD(Data F low Diagram)

    Pada bagian ini akan dibuat deskripsi rinci dari perangkat lunak, yaitu

    data flow diagramyang akan digunakan padasystemyang akan dibuat.

  • 5/21/2018 5

    15/20

    52

    1. Data Flow Diagramsaat AC OFF

    Gambar 3.14Data Flow Diagramsaat AC OFF

  • 5/21/2018 5

    16/20

    53

    2. Data Flow Diagramsaat AC ON

    Gambar 3.15Data Flow Diagramsaat AC ON

    Keterangan pada gambar:

    Untuk mengetahui apakah AC dalam keadaan ON/OFF digunakan frame

    indicator ON/OFF, Jika AC ON maka Shape bulat pada indikator ON/OFF akan

    berwarna kuning dan jika AC OFF maka Shape bulat akan berwarna Merah

    sebagaimana keterangan di sampingnya.

  • 5/21/2018 5

    17/20

    54

    1. Data Flow DiagramAC Tidak dingin

    Gambar 3.16Data Flow Diagramsaat AC tidak dingin

  • 5/21/2018 5

    18/20

    55

    2. Data Flow DiagramAC kurang dingin

    Gambar 3.17Data Flow Diagramsaat AC kurang dingin

  • 5/21/2018 5

    19/20

    56

    3. Data Flow DiagramAC dingin

    Gambar 3.18Data Flow Diagramsaat AC dingin

    Keterangan gambar

    Frame Kondisi AC akan menentukan apakah AC dalam kondisi dingin

    atau tidak,

    1. Suhu

  • 5/21/2018 5

    20/20

    57

    3.5 Ports (Comm & LPT)

    Untuk menampilkan program Arduino dalam visual Basic 6.0 penggunaan

    Ports(Com &LPT) yang digunakan harus memperhatikan hal-hal berikut:

    Memperhatikan port (COM) yang digunakan oeh Arduino, untuk

    dapat mengetahui port yang digunakan oleh Arduino dengan cara

    Star/My computer klik kanan/Manager/ device manager/ Ports

    (COM) dengan ini kita akan tahu port berapa yang digunakan.

    Pada saat peng-inputan program diForm1 pada Visual Basic 6.0

    Commport nya harus sama dengan port yang digunakan oleh

    Arduino agar komunikasi dapat berjalan pada Serial Port Com.

    Pada saat Program Visual Basic 6.0 dijalankan dan program

    Arduino tidak dapat meng-Upload ke papan Arduino karena pada

    program ini sama-sama menggunakan port yang sama.

    3.6 Membuat file exe

    Setelah program selesai buat, untuk lebih mudah dalam penggunaannya

    maka sebaiknya dibuat sebuah file dalam bentuk EXE agar program bisa

    dijalankan pada komputer yang tidak memiliki program visual basic. Untuk

    membuat kompilasi program lakukan langkah-;angkah seperti dibawah ini :

    1. Buka program yang akan dikompilasi(misalnya kontrol AC)

    2. Klik menu file, pilih Make Kontrol AC.exe.

    3. Tulis make file EXE (misalnya Kontrol AC)

    4. Tentukan posisi penyimpanan file tersebut (misalnya pada desktop)

    5. Kemudian pilih OK.