5 analisis nilai sekarang

32
Present Worth Analysis (Analisis Nilai Sekarang) Simon Patabang, ST., MT. Universitas Atma Jaya Makassar

Transcript of 5 analisis nilai sekarang

Page 1: 5 analisis nilai sekarang

Present Worth Analysis (Analisis Nilai Sekarang)(Analisis Nilai Sekarang)

Simon Patabang, ST., MT.

Universitas Atma Jaya Makassar

Page 2: 5 analisis nilai sekarang

Minimum Attractive Rate Of Return (MARR)

• MARR adalah suku bunga bank yang menarikkarena besarnya lebih kecil daripada suku bungainvestasi. Hal ini dapat membantu memperlancarpembayaran pinjaman berdasarkan Nilai Sekarang

• Tingkat suku bunga tersebut akan dijadikan dasarkeputusan manajemen sehubungan dengankeputusan manajemen sehubungan denganpemilihan alternatif-alternatif investasi.

• Jika suku bunga investasi lebih besar dari sukubunga bank atau Minimum Atractive Rate of Return(MARR), maka investasi tersebut dapat dilakukan,jika tidak maka lebih ekonomis menyimpan uang dibank.

Page 3: 5 analisis nilai sekarang

• Tiap jenis investasi bisa memiliki tingkat MARR yang

berbeda. Misalnya usaha manufaktur dapat memiliki

tingkat MARR yang berbeda dengan usaha pertanian,

perhotelan, dsb.

• Penentuan MARR harus mempertimbangkan

beberapa hal, yaitu :beberapa hal, yaitu :

1. Cost of Capital (Biaya Modal)

2. Cost of Opportunity Loss (Biaya Hilangnya

Kesempatan)

3. Risk Investment (Resiko investasi)

Page 4: 5 analisis nilai sekarang

1. Cost of Capital (Biaya Modal)

Jika sumber modal investasi adalah dana pinjaman,maka penentuan MARR harus mempertimbangkanbeberapa hal yaitu :

• Biaya modal (tingkat suku bunga pinjaman ditambahdengan faktor-faktor resiko investasi).

• Return (pengembalian) dari investasi yang dilakukanminimal harus menutupi biaya modal yangdigunakan.

• Jumlah uang yang tersedia, dan sumber biaya darimana dana tersebut diadakan (equity atau debtfinancing) perlu dipertimbangkan pula.

Page 5: 5 analisis nilai sekarang

• Misalnya Proyek A dibangun dengan modal investasi

berupa pinjaman kredit dari sebuah Bank dengan

tingkat bunga 16%/tahun, maka investasi yang

dilakukan dikatakan layak jika memberikan return

sama atau lebih dari 16%/tahun

• Atau proyek A harus menghasilkan Nilai Bersih

Sekarang atau Net Present Value (NPV) yang positip

atau Nilai Aliran dana tahunan yg sama atau Net

Equivalence Uniform Annual Cash Flow (EUAC) yang

positif.

Page 6: 5 analisis nilai sekarang

2 Cost of Opportunity Loss

Bila investasi dilakukan dengan menggunakan modalsendiri, maka penentuan MARR harus mempertim-bangkan biaya hilangnya kesempatan yang tidak diambilkarena kita memutuskan atau menjatuhkan pilihan padaalternatif lain.

Misalnya Proyek B dengan investasi senilai Rp. 10 Mdengan modal sendiri, maka investasi tersebutmenghilangkan kesempatan untuk memperoleh returndengan modal sendiri, maka investasi tersebutmenghilangkan kesempatan untuk memperoleh returnpada alternatif investasi lainnya.

Seperti :

• Hilangnya kesempatan untuk membeli Sertifikat BankIndonesia (SBI) dengan suku bunga 70% /tahun ( = Rp. 7Trilyun /tahun) atau

• Hilangnya kesempatan untuk berinvestasi di tempatlain.

Page 7: 5 analisis nilai sekarang

3 Risk Investment

• Suatu investasi akan mengandung resiko.

• Besar kecilnya resiko akan sangat tergantung pada

kemampuan manajemen (investor) untuk mencari

informasi – informasi yang relevan dengan kegiataninformasi – informasi yang relevan dengan kegiatan

investasi yang dilakukan.

• Semakin sedikit informasi yang dimiliki semakin

besar resiko investasi yang harus ditanggung,

demikian sebaliknya.

Page 8: 5 analisis nilai sekarang

Present Worth (PW)

• Metode PW biasa digunakan pada analisis dari berbagai

usulan alternatif biaya maupun studi kelayakan investasi.

• Analisis Nilai Sekarang adalah suatu metode yang

didasarkan kepada keekivalenan nilai dari seluruh

cashflow (biaya masuk dan keluar) pada waktu sekarang

(present).(present).

• Untuk memperoleh Nilai Sekarang sebagai fungsi i% dari

serangkaian aliran kas (masuk dan keluar) yang berada

pada periode di depan titik sekarang, perlu didiskon ke

masa sekarang dengan menggunakan suatu tingkat

bunga bank (MARR) selama periode tertentu.

Page 9: 5 analisis nilai sekarang

di mana :

i = tingkat bunga efektif (MARR) per tahun (per periode

pemajemukan)

k = indeks periode pemajemukan (0 ≤ k ≤ n)

Fk = arus kas pada periode di depan

n = periode analisis

Page 10: 5 analisis nilai sekarang

Analisis Nilai Sekarang digunakan sebagai

pengambilan keputusan atas alternatif investasi dengan

kriteria sbb:

Page 11: 5 analisis nilai sekarang

Selain kondisi di atas, dalam beberapa kasus

pengambilan keputusan terhadap beberapa alternatif

yang dikaji memiliki masa fungsi/masa pelayanan :

1. Yang sama dengan periode analisis (study period)

2. Yang berbeda dengan periode analisis2. Yang berbeda dengan periode analisis

3. Yang permanent/abadi (>50 tahun), seperti

halnya pengkajian terhadap proyek-proyek

pemerintah.

Page 12: 5 analisis nilai sekarang

Contoh :

1. Gedung baru Atma Jaya merencanakan akan

menggunakan Elevator. Ada 2 buah pilihan yaitu

elevator X dan Y. Kedua jenis elevator memiliki masa

pakai (service life) 20 tahun, tanpa nilai sisa pada

akhir masa pakainya. Biaya Investasi elevator Xakhir masa pakainya. Biaya Investasi elevator X

$200.000 dengan biaya operational dan

maintenance (Annual O&M Cost) $30.000 per

tahun. Sedangkan elevator Y investasinya $250.000

dengan biaya operasional dan maintenance $20.000

per tahun. Elevator jenis manakah yang harus

dipilih jika diketahui MARR 10% per tahun.

Page 13: 5 analisis nilai sekarang

Penyelesaian :

Elevator x : P = $200.000, n=20, A= $30.000

Elevator y : P = $250.000, n=20, A= $20.000

i=10%

PX = $ 200.000 + 30.000 (P/A,10%,20)

= $ 200.000 + 30.000 (8,514)= $ 200.000 + 30.000 (8,514)

= $455.420

PY = $ 250.000 + 20.000 (P/A,10%,20)

= $ 250.000 + 20.000 (8,514)

= $420.280

Kesimpulan : Pilih Elevator Y karena biayanya lebih kecil

Page 14: 5 analisis nilai sekarang

2. Sistem Pelayanan Pelanggan lama (sistem manual)akan diganti dengan Sistem Pelayanan SemiKomputerisasi atau dengan dengan SistemKomputerisasi penuh. Sistem lama menghabiskanbiaya OAM (operational and maintenance) Rp.400Juta per tahun, Semi Komputerisasi membutuhkanInitial Costs Rp. 250 Juta dan mampu menghematInitial Costs Rp. 250 Juta dan mampu menghematbiaya OAM Rp.100 juta per tahun, sedangkansistem Komputerisasi penuh membutuhkan initialcosts Rp. 400 Juta dengan penghematan biaya OAMRp.150 juta pada tahun pertama, Rp.175 juta padatahun kedua, Rp. 200 juta pada tahun ketiga, danRp.225 juta

Page 15: 5 analisis nilai sekarang

pada tahun keempat. Jika MARR 12%/tahun dan periodeanalisis 4 tahun sistem manakah yang sebaiknya dipilih.

Penyelesaian :

Sistem Manual :

A =400 juta, i=12%, n=4, P = ?

P = A (P/A,i%,n)

P = 400jt (P/A,12%,4) = 400 jt (3,037)

P = Rp. 1.214,8 Juta

Page 16: 5 analisis nilai sekarang

Semi Komputerisasi

Pawal= 250 jt, A=300 jt, i=12%,n=4

P = Pawal + A (P/A,i%,n)

P = 250 juta + 300 (P/A,12%,4)

P = 250 juta + 300 (3,037)

P = Rp. 1.161,1 Juta

Page 17: 5 analisis nilai sekarang

i=12%, n=4, Pawal=400jt, G=25jt

Komputerisasi Penuh

i=12%, n=4, Pawal=400jt, G=25jt

P = 400 juta + {250 (P/A,12%,4) - 25 (P/G,12%,4)}

P = 400 juta + {250 (3,037) - 25(4,127)}

P = Rp. 1.262,25 Juta

Keputusan :

Minimize Cost -> Pilih alternatif Semi Komputerisasi

Page 18: 5 analisis nilai sekarang

3. PT. Telkom sedang mempertimbangkan keputusan

untuk membeli alat Sistem Kontrol Telepon

(kapasitas 1000 lines). Ada 3 vendor yang

menawarkan alat tsb yaitu ATT, EWSD, NEAX. Jika

diketahui MARR = 20%, vendor manakah yang

sebaiknya dipilih? Karaketeriistik biaya alat dari

ketiga Vendor tersebut adalah sebagai berikutketiga Vendor tersebut adalah sebagai berikut

(dalam ribuan US$):

Page 19: 5 analisis nilai sekarang

Diketahui :

ATT : Pawal = 1.250.000 , A=40.000,F= 125.000

EWSD : Pawal = 1,1juta, A= 50.000, F= 110.000

NEAX : Pawal = 1 juta, A=60.000, F=100.000

i=20%, n = 15i=20%, n = 15

Ditanyakan :

Vendor manakah yang sebaiknya dipilih?

Page 20: 5 analisis nilai sekarang

Penyelesaian :

Vendor ATT :

PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F (P/F,20%,15)

PW = $1.250.000+40.000(P/A,20%,15) –PW = $1.250.000+40.000(P/A,20%,15) –

125.000(P/F,20%,15)

P = $1.250.000+40.000(5,8474)-125.000 (0,1229)

P = $1.468.534

Page 21: 5 analisis nilai sekarang

Vendor EWSD :

PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F (P/F,20%,15)

PW = $1.100.000+50.000(P/A,20%,15)

– 110.000 (P/F,20%,15)– 110.000 (P/F,20%,15)

P = $1.100.000+50.000(5.8474)-110.000(0,1229)

P = $1.378.581

Page 22: 5 analisis nilai sekarang

Vendor NEAX:

PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F (P/F,20%,15)

PW = $1.000.000+60.000(P/A,20%,15)

– 100.000 (P/F,20%,15)– 100.000 (P/F,20%,15)

P = $1.000.000+60.000(5,8474)-100.000(0,1229)

P = $1.338.554

Keputusan :

Minimize Cost -> Pilih Vendor NEAX

Page 23: 5 analisis nilai sekarang

4. PT ABC sedang merencanakan pembelian sistemcatu daya sentral (SCDS). Terdapat 2 vendoryang menawarkan sistem tersebut, yaitu vendorlokal dan vendor luar (import). Vendor lokalmenawarkan sistem tersebut dengan hargaRp.100 Juta termasuk biaya kirim dan instalasi,sedangkan vendor luar Rp. 175 juta. SCDS Lokalsedangkan vendor luar Rp. 175 juta. SCDS Lokaldiestimasi memiliki umur teknis 5 tahun dengannilai sisa Rp. 5 Juta, sedangkan SCDS luarestimasi umur teknisnya 10 tahun dengan nilaisisa Rp. 7,5 juta. Biaya operasional danmaintenance SCDS Lokal dan CSDS luar adalahsebagai berikut (dalam Rp. Juta) :

Page 24: 5 analisis nilai sekarang

SCDS lokal pada tahun ke 3 harus di-overhaull dengan biayaRp.30 Juta, sedangkan SCDS luar dioverhaull pada tahun ke4 dan ke 8 dengan biaya Rp.30 juta dan Rp. 40 juta.

Jika MARR 18%/th. SCDS mana yang sebaiknya dipilih?

Penyelesaian :

Karena umur alternatif tidak sama, SCDS lokal 5 tahun

dan SCDS Luar 10 tahun, maka SCDS lokal periode

analisis 2 x 5 tahun agar periode analisisnya sama

SCDS luar yaitu 10 tahun.

Page 25: 5 analisis nilai sekarang

SCDS Lokal :

Diketahui :

Pawal = 100jt, A=10 jt, G=10juta, Fsisa = 5jt, untuk n=5

pada n=3, F=30jt (F Overhaull). i=18% per tahun

Page 26: 5 analisis nilai sekarang

PW = Pw inv awal + Pw Reinv (alat baru)

PW inv awal = Pawal + A(P/A,18%,5) + G(P/G,18%, 5) +

Fovr(P/F,18%,3) - Fsisa(P/F,18%,5

Pw Reinv = {Pawal + A(P/A,18%,5) + (P/G,18%,5) + FovrPw Reinv = {Pawal + A(P/A,18%,5) + (P/G,18%,5) + Fovr(P/F,18%,3) - Fsisa (P/F,18%,5} (P/F,18%,5)

Nilai Pw Reinv merupakan sebuah Nilai F pada tahunke-5 yang harus di ekivalenkan dengan Nilai sekarang.Oleh karena itu, Nilai PW Reinv harus dikalikan denganfaktor suku bunga P/F.

Page 27: 5 analisis nilai sekarang

PW = Pw inv awal + Pw Reinv (alat baru)

PW Awal = Rp.100 + 10(P/A,18%,5) + 10(P/G,18%, 5) + 30(P/F,18%,3) - 5(P/F,18%,5)

= Rp.100 + 10(3.127) + 10(5,231) +30(0,6086) –5(0,4371)}

= Rp. 204,0235 juta= Rp. 204,0235 juta

PW Reinv = {Rp.100 + 10(P/A,18%,5) + 10(P/G,18%,5) + 30 (P/F,18%,3) - 5 (P/F,18%,5} (P/F,18%,5)

= 204,0235 . (0,4371)

= Rp 89,1787 juta

Page 28: 5 analisis nilai sekarang

PW = Pw inv awal + Pw Reinv (alat baru)

PW = 204,0235 + 89,1787

= Rp. 293,2022 Juta= Rp. 293,2022 Juta

Page 29: 5 analisis nilai sekarang

CSDS Luar:

Diketahui : Pawal = 175 jt, A1=20jt, A2=30jt, A3=40jt utk n=3

A4-=50 utk n=1, Fsisa=7,5 jt, i=18%

Overhaull F:

pada n=3, F3=30jt n=8, F8=40jt

Page 30: 5 analisis nilai sekarang

PW = Pawal +

{A1(P/A,18%,3) + A2(P/A,18%,3) +

A3(P/A,18%,3)} (P/F,18%,3)

+ A4(P/A,18%,1) +

F3 (P/F,18%,3) + F8(P/F,18%,8) -

Fsisa(P/F,18%,10)

PW = Rp.175 + {20(P/A,18%, %,3) +

30(P/A,18%,3) + 40(P/A,18%,3)} (P/F,18%,3) +

50(P/A,18%,1) + 30 (P/F,18%,3) + 40(P/F,18%,8) –

7,5 (P/F,18%,10)

Page 31: 5 analisis nilai sekarang

PW = 175 +

{ 20(2,174) + 30(2,174) + 40(2,174) } 0,6086 +

50(0,847) + 30 (0,6086) + 40(0,266) –

7,5 (0,1911)

PW = Rp. 363,8934 Juta

Keputusan :

Pilih Biaya Minimum berarti Pilih alternatif SCDS Lokal

Page 32: 5 analisis nilai sekarang

Sekian