4. Bakteri Dan Archaebacteria
-
Upload
daroja-b-rusdi -
Category
Documents
-
view
69 -
download
0
Transcript of 4. Bakteri Dan Archaebacteria
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
1/68
BAKTERI DANARCHAEBACTERIA
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
2/68
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswadapat:
Mengetahui ciri-ciri organisme prokariot dan
organisme eukariot. Membandingkan ciri-ciri aubakteria dan
archaebakteria.
Menggolongkan bakteri dan archaebakteria. Mengetahui peranan bakteri dan
archaebakteria bagi kehidupan.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
3/68
Berdasarkan membran intinya,
organisme dibedakan mejadi kelompokorganisme prokariotik dan organisme
eukariotik.
Organisme yang tergolong prokariotikadalah Archaebacteria dan Bakteri.
Organisme yang tergolong eukariotikadalah protista, hewan dan tumbuhan.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
4/68
Bakteri merupakan organisme
yang paling banyak jumlahnya.
Bakteri memiliki ratusan ribu
spesies.Bakteri adalah organisme
uniseluler, prokariot, danumumnya tidak memiliki klorofil.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
5/68
Nama bakteri berasal dari bahasa
yunani bakterium, yang berartibatang kecil.
Bentuk bakteri tidak hanya seperti
batang, tetapi juga dapat berbentuk
bola (Coccus) dan spiral (Spirilium).
Ukuran bakteri sangat kecil sekitar10 mikron.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
6/68
CIRI-CIRI BAKTERI
Merupakan mikroorganisme yang rata-rata
berukuran lebar 0,5 - 1 mikrondan panjang
hingga 10 mikron (1 mikron = 10 -3.
Dapat hidup diberbagai lingkungan, misalnya
ditubuh organisme, tanah, airtawar dan laut.
Dinding sel tersusun atas polisakarida yang
berikatan dengan protein membantuk
peptidoglikan atau asam muramik
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
7/68
Dari dalam selnya mengeluarkan lendir,
lendir membungkus dinding sel sehinggamembentuk kapsul. Bakteri kapsul
biasanya merupakan bakrei patogen.
Bakteri ada yang memiliki flagela(cambuk) dan ada yang tidak berflagela.
Flagela digunakan untuk bergerak.
Pada kondisi buruk bakteri dapatmembentuk spora didalam sel.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
8/68
BENTUK BAKTERI
Bakteri berbentuk batang:
Bakteri berbentuk batang dikenaldengan basil. Kata basil berasal dari
kata (Bacillus) yangberarti batang.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
9/68
Bakteri betuk basil dibedakan
menjadi :
1. Basil tunggal. Bakteri yang hanya berbentuk
satu batang. Misalnya (Salmonella typi)
2. Diplobasil. Bakteri dengan bentuk batang
bergandengan dua-dua.
3. Streptobasil. Bakteri berbentuk batang yang
bergandengan memanjang membentuk rantai.
Misalnya (bacillus anthracis)
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
10/68
Bakteri dengan bentuk bola (Cocus)
Monokokus. Bakteri berbentuk bola tunggal,
misalnyaNeisserria gonorrhoeae.
Diplokokus. Bakteri berbentuk bola
bergandengan dua-dua. Misalnya Diplococus
pneumoniae.
Sarkina. Bakteri berbentuk bola yang
berkelompok empat-empat sehingga berbentuk
mirip kubus.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
11/68
beraturan, sehingga mirip dompolanbuah anggur.
Streptokokus. Bakteri berbentuk bola
yang berkelompok memanjangmembentuk rantai.
Stafilokokus. Bakteri berbentuk bola
yang berkoloni membentuk sekelompoksel tidak
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
12/68
Bakteri bentuk spiral
Vibrio atau bentuk komayang dianggap
sebagai bentuk spiraltak sempurna. Misalnya
Vobrio cholerae.
Spirochaeta. Golongan bakteri berbentuk spiral
yang bersifat lentur. Pada saat bergerak
tubuhnya dapat memanjang dan mengkerut.
Spiral. Golongan bankteri yang bentuknya
seperti spiral. Misalnya Spirillum.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
13/68
Basillus Coccus Spirillum
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
14/68
STRUKTUR TUBUH BAKTERI
Kapsul.
Disebelah luar dinding sel terdapat kapsul
yang berfungsi untuk melindungi sel dariantibodi inang dan melindungi sel dari
kekeringan. Bakteri yang memiliki kapsul
hanya bakteri patogen.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
15/68
Flagela.
Terbuat dari proteinflegelin.Berfungsi untuk bergerak. Flagela
melekat pada membran plasma.
Berdasarkan letak dan jumlahnya tipeflagela dibedakan menjadi amfitrik,
lofotrik, dan peritrik.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
16/68
Dinding sel.
Tersusun atasPeptodoglikan yaitupolisakarida yangberikatan dengan
protein. Fungsinya adalah melindungi sel.
Berdasarkan struktur protein dan
polisakarida yang terkandung dalamdinding. Bakteri dapat dibedakan menjadi
bakteri Gram positifdan Gram negatif
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
17/68
Membran sel.
Membran sel tersusun atas molekul lemak
dan protein. Bersifat semipermiabel dan
berfungsi untuk mengatur keluarmasuknya zat keluar atau kedalam sel.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
18/68
Mesosom.
Mesosom adalah penonjolan membran sel
ke arah dalam atau ke arah sitoplasma.
Tonjolan tersebut berfungsi sebagaipabrik energi dan pusat pembentukan
dinding sel baru diantara kedua sel anak
pada proses pembelahan.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
19/68
Lembar fotosintetik.
Khusus pada bakteri yangberfotoseintesis, terdapat lipatan
membran sel kerah dalam sitoplasma.
Lipatan tersebut berisi klorofil sehingga
disebut lembaran fotosintetik. Lembaran
fotosintetik berfungsi untuk fotosintesis.
Bakteri yang tidak berfotosintesis tidak
memiliki lipatan demikian.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
20/68
Sitoplasma.
Sitoplasma dalah cairan yang berada didalam sel. Sitoplasma tersusun atas
koloid yang mengandung berbagai
molekul organik, seperti karbohidrat,
lemak, protein, mineral-mineral, ribosom,
DNA, dan enzim-emzim. Sitoplasma
merupakan tempat berlangsungnya
reaksi-reaksi metabolisme.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
21/68
DNA.
Asam deoksiribonukleat (DNA) atau asamnukleat, merupakan materi genetik bakteri
yang terdapat didalam sitoplasma. Bentuk
DNA bakteri seperti kalung yang tidakberujung pangkal (DNA sirkuler). DNA
merupakan zat pengontrol sintesis protein
bakteri dan merupakan pembawa sifat atau
gen.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
22/68
Plasmid.
Plasmid adalah DNA non-kromosomberbentuk sirkuler dan letaknya di luarDNA kromosom. Ukuran plasmid sekitar
1/1000 kali DNA kromosom. Plasmidmengandung gen-gen tertentu, misalnyagen antibodi atau gen patogen. Plasmid
juga bisa melakukan replikasi danmembentuk kopiannya sendiri dalam
jumlah banyak.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
23/68
Ribosom.
Ribosom merupakan organel yang
berfungsi dalam sintesis protein atau
sebagai pabrik protein. Bentuknya berupa
butiran-butiran kecil yang tidak
diselubungi membran. Ribosom tersusun
atas protein dan RNA.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
24/68
EndosporaBeberapa bakteri dapat membentuk
endospora. Pembentukan endospora
merupakan cara bakteri mengatasikondisi lingkunagn yang tidak
menguntungkan. Endospora tahan
terhadap panas hingga 120 0C.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
25/68
REPRODUKSI BAKTERI
Reproduksi Aseksual
Reproduksi aseksual dilakukan dengan
pembelahan bener (pembelahan langsungtanpa melalui tahap pembelahan miosis.
Pembelahan biner diawali proses
replikasi DNA dan di ikuti pembagiansitoplasma dan akhitanya terbentuk
dinding pemisah kedua sel.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
26/68
Proses pembelahan berlangsung
sangat cepat. Setiap 20 menit sekali satu sel
bakteri akan membelah. Dalam satu jamsatu sel bertambah 23 atau 8, dalam 24 jam
bertambah sekitar 272.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
27/68
Pembelahan pada bakteri juga
memiliki batas. Misalnya
kekurangan makanan, suhu yang
tidak sesuai, hasil ekskresi bakteridapat meracuni dirinya sendiri dan
adanya organisme lain yan
memangsa bakteri tersebut.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
28/68
Reproduksi Seksual
Reproduksi seksual dilakukan melalui
proses konjugasi. Konjugasi terjadi jika
dua bakteri yang berdekatan
memunculkan saluran konjugasi sehingga
saling berhubungan. Saluran konjugasi
berfungsi untuk saluran materi genetikdari satu sel berpindah ke sel yang lain
dan di ikuti oleh sitoplasmanya.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
29/68
Kita tidak bisa menentukan jenis
kelamin bakteri. Namun bakteri yangmemberikan DNA dikatakan bakteri
jantan dan yang menerima DNA
dikatakan bakteri betina. Setelah DNAberpindah terbentuklah rekombinasi
DNA dan selanjutnya sel bakteri
penerima akan melakukan pembelahanbiner.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
30/68
Bakteri membelah diri
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
31/68
REKOMBINASI DNA BAKTERI
Rekobinasi DNA artinya
penggabungan dua DNA dari sumber
yang berbeda. Selain rekombinasi bakterimelalui konjugasi, terdapat pula
rekombinasi DNA bakteri melalui
peristiwa Tranformasi dan Transduksi.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
32/68
Tranformasi
Jika plasmid pembawa gen patogen berpindah
ke bakteri lain yang tidak patogen. Misalnya
dari bakeriPneomococcus yang ganas ke yang
jinak. Maka yang semula bakteri tidak patogenakan berubah menjadi baktei yang patogen.
Proses perubahan ini disebut dengan
tranformasi.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
33/68
Transduksi
Adalah perpindahan materi gentik satu sel
bakteri ke sel bakteri yang lain dengan
perantara organisme lain yaitu bakteriofage.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
34/68
PENGOLONGAN BAKTERI
BERDASARKAN CARA MEMPEROLEH
MAKANAN
Berdasarkan cara memperoleh
makanan bakteri dapat di golongkanbakteri heterotrof dan bakteri aoutotrof
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
35/68
Bakteri Heterotrof
Bakteri heterotrof adalah bakteri yang
hidup dengan meperoleh makanan berupa
zat organik dari lingkungan karena tidakdapat menyusun sendiri zat organik yang
dibutuhkan. Zat organik diperoleh dari
sisa organisme lain, sampah, zat yangterdapat dalam organisme lain.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
36/68
Bakteri heterotrof dapat dibedakanmenjadi dua yaitu bakteri saprofit
(bakteri yang mendapat zat organik dari
sampah, kotoran, bangkai atau makanan)dan bakteri parasit (bakteri yang
mendapat zat organik dari orgenisme lain,
baik manusia, hewan dan tumbuhan).
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
37/68
Bakteri Aoutotrof
Bakteri yang dapat menyusun zat-zatorganik dari zat-zat anorganik.
Pengubahan zat anorganik menjadi
organik dilakukan melalui bantuan energicahaya melalui porses fotosintesis, serta
dengan bantuan energi kimia dengan cara
merombak zat kimia dari molekulyangkomplek nejadi melekul uyang
sederhana.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
38/68
PENGGOLONGAN BAKTERI
BERDASARKAN KEBUTUHAN
OKESIGEN
Bakteri yang memerlukan oksigen bebas
untuk reaksi pernafasannya digolongkankedalam bakteri aerobik, sedangkan
bakteri yang tidak memerlukan okesigen
untuk reaksi pernafasanya digolongkanbakteri anaerobik
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
39/68
Aerobik
Bakteri aerobik memerlukan oksigen untukmemecah amoniak (NH2) menjadi nitrit(HNO2). Prosesnya sebagai berikut:
2NH3 + 3O2 2HNO2 + 2H2O + energi
Hasil pemecahan amoniak menjadi nitritmenghasilkan energi yang akan dimanfaatkanoleh bakteri.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
40/68
Bakteri yang hidup secara aerob dapat gula
menjadi air, CO2, dan energi. Prosesnyasebagai berikut:
C6H12O6 + 6O2 6CO2 + 6H2O + energi
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
41/68
Anaerobik
Bakteri yang dapat mengubah gula mejadiasam susu. Reaksi respirasi anaerob adalahsebagai berikut:
C6H12O6 2CH3CHOH.COOH + energi
Contoh bakteri yang melakukan resporasianaerob adalah lactobacillus bulgarius,Clostridium tetani.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
42/68
PERANAN BAKTERI DALAM
KEHIDUPAN MANUSIA
Bakteri ada yang menguntungkan dan ada
yang merugikan. Bakteri yang menguntungkan
adalah bakteri yang dpat dimanfaatkan dalamindustri. Bakteri yang merugikan adalah
bakteri yang dapat membusukkan atau yang
hidup parasit baik pada manusia, hewan dan
tumbuhan.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
43/68
Contoh bakteri yang menguntungkan
Escherchia coli. Membantu membusukkanmakanan didalam usus besar dan
menghasilkan vitamin K.
Rizobium. Mengikat nitrogen bebas diudara,menyuburkan tanah.
Azotobacter. Mengikat nitrogen bebas diudara,
menyuburkan tanah. Lactobacillus casei. Membantu fermentasi
pada proses pembuatan keju.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
44/68
Acetobacter xylinun. Membantu dama proses
pembuatanNata de coco yang terbuatdari air
kelapa.
Acetobacter. Membentu dalam proses
fermentasi alkohol menjadi asam cuka. Air
tapai yang mengandugn gula diubah menjadi
alkohol.
Streptomyces griceus. Penghasil antibiotik
treptomisin.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
45/68
Lactobacillus bulgaricus. Membantu proses
fermentasi pembuatan susu asam (Yoghurt). Psodomonas denitrifikasi. Menghasilkan
vitamin B12.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
46/68
Bakteri yang merugikan
Contoh bakteri yang merugikan:
Mycobacterium tubercolosis. Penyabab
penyakit TBC.
Mycobacterium leprae. Penyebab
penyakit lepra. Treponema pallidum. Penyebab penyakit
sifilis (raja singa).
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
47/68
STERILISASI
Dilakukan dengan cara: Dimasukkan ke dalam oven kemudian
dipanaskan pada suhu 170-180 0C selama
2 jam.
Dimasukkan dalam uap air panas
(ditanak). Alat yang disterilkan harus
dibungkus rapat. Dimasukkan dandang
(pemeram air) selama satu jam pada suhu
100 0C .
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
48/68
Dimasukkan kedalam pensteril yang disebut
Aotoklaf. Didala aotoklaf suhu dapat mencapai121 0C dan tekanan 15 atm/cm2. proses ini
memerlukan waktu singkat sekitar 15 menit
tanpa diulang.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
49/68
PENGAWETAN MAKANAN
Pengawetan makanan dilakukan dengan
cara:
Diberi garam, misalnya ikan asin.
Diberi gula, misalnya dodo.
Diberi asam, misalnya acar. Dikeringkan, misalnya kerupuk.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
50/68
Didinginkan, misalnya daging, ikan, buah
dan sayuran. Diberibahan pengawet, misalnya asam
benzoat.
Selain itu terdapat pengawetan dengan
pasteurisasi (pemanasan dengan suhu
700C).
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
51/68
ALGA HIJAU-BIRU
Alga ini disebut alga hijau-biru karena
berwarna hejau kebiruan. Warna hijau-biru
iakibatkan oleh klorofil dan pikmen biru
(fikosianin). Alga hijau-biru dapat dijumpai
ditempat-tempat yang lembab misalnya
diatas tanah, batu, tembok sawah, parit dandilaut. Jika mengering koloni alga hijau-
biru akan mengelupas seperti kerak.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
52/68
Ciri alga hijau-biru
Ciri utama adalah bersifat:
Prokariotik. Alga hijau-biru tidak memiliki
mebran inti. bahan inti terdapat pada suatu
daerah didalam sitplasma.
Klorofilnya tidak dalam klorolas
alga ini memiliki klorofil a dan pigmen biru.
Klorofilnya tidak dalam klorolas melainkan
pada membran tilakoid.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
53/68
Struktur sel alga hijau-biru
Alga hijau-biru ada yang unuseluler, ada
yangmembentuk koloni, dan ada pula
yang membentuk benang.
Sel alga hijau-biru tersusun dari dinding
sel, membran sel, sitoplasma, dan asaminti atau asam nukleat (DNA).
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
54/68
Reproduksi alga hijau-biru
Reporduksi dilakukan dengan:
Pembelahan sel. Alga hijau-biru
bereproduksi dengan pembelahan biner. Fragmentasi. Dilakukan oleh alga hijau-
biru berbentuk benang. Fragmentasi
(pemengalan) filamen yang panjang akanterputus menjadi dua tau lebih benang
pendek yang disebut hormogonium.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
55/68
Pembentukan spora.
Jika kondisi buruk, diantara sel-sel algahijau ada yang dapat membentuk
endopsora. Dindingnya menebal dan
ukurannya membesar. Bentukan ini
disebutAkinet.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
56/68
Contoh alga hijau-biru
Crorococcus.
Gloeocapsa.
Polycytis.
Oscillatoria.
Nostoc.Anabaena.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
57/68
Peranan alga hijau-biru
Alga hijau-biru yang merugikan.
Alga hijau-biru yang hidup di air ada yang
mengeluarkan racun, racun tersebut dapat
dapat membunuh organisme lain yang
meminumnya.jika alga tumbuh ditembok,
maka tembok tersebut akan menjadi mudah
lapuk. Penyebab licin di lantai kamar mandi.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
58/68
Alga hijau-biru yang menguntungkan.
Alga hijau-biru bermanfaat dibidangpertanian dan intustri makanan.Gloeocapsa, Nostoc, Anabaenamerupakan alga hijau-biru yang dapatmengikat nitrogen diudara sehingga dapatmenyuburkan tanah pertanian.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
59/68
Ada pula alga hijau-biru yang dijadikan
makanan kerena mengandung protein yngcukup tinggi. Misalnya alga hijau-biru yan
tubuhny berbentuk spiral dan disebut
Arthrospira (spirulina).
Nostoc
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
60/68
ARCHAEBAKTERIA
Archaebakteria dimasukkan dalam
kelompok prokariot karena tidak
memiliki membran inti. Struktur sel dan
metabolisme archaebakteria sama denga
organisme prokariotik lainnya.
Archaebakteria tidak ditemukan didaerah
berkondisi ekstrem, misalnya sumber air
panas dan air asin.
Perbandingan ciri bakteri dan Archaebakteria
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
61/68
Perbandingan ciri bakteri dan Archaebakteria
Karakteristrik Bakteri Archaebakteria
Membran intiTidak ada Tidaka ada
Dinding sel Mengandung
Peptidoglikan
Tidak mengandung
Peptidoglikan
RNA polimerase Satu jenis Beberapa jenis
Lipid membranHidrokarbon
tidak bercabangHidrokarbon bercabang
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
62/68
Jenis-jenis Archaebakteria
Metanogen
Archaebakteria jenis metanogen hidup
dilingkungan aerobik. Akanmati jika ada
oksigen. Metanogen menghasilkan gas metana
(CH4) dari gas hidrogen (H2) dan karbon
dioksida (CO2). Contoh genus metanogen
adalahMetanopyrus danMethanobacterium.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
63/68
Halofil
Halofil hidup di lingkungan dengan kadargaram tinggi, biasanya 12-15 %, sementara
kadar garam laut sekitar 3,5%. Halofil dapat
ditemui di Great salt lake di utah, di laut mati.
Contoh archaebakteria ini antara lain:
halococcus, halorubrum, haloarcula danhalobakterium.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
64/68
Termoasidofil (termofil ekstrem)
Termoasidofil hidup didaerah bersuhutinggi dan bersifat asam, misanya sumber
air panas. Kondisi optimum untuk
hidupnya 60-80 0C. Sebagian besartermoasidofil merupakan organisme
autotrof dan metabolismenya bergantung
pada silfur.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
65/68
Contoh archaebakteria ini adalahSulfolubus yang hidup dimata air panas di
yellowstone national park. Contoh lain
adalahPolylobus fumarii yang hiduppada suhu 106-113 0C.
Manfaat Archaebakteria Dalam
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
66/68
Manfaat Archaebakteria Dalam
Kehidupan
Archaebakteria memiliki peranan sebagai
organisme pengurai. Metanogen dapat
menguraikan sampah dan kotoran hewan
menjadi metana. Metanogen juga
bermanfaat untuk menguraikan kelebihan
hidrogen dan prosuk fermentasi yang
dihasilkan oleh organisme anaerobik
lainnya.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
67/68
Beberapa jenis archaebakteria diambil
enzimnya untuk digunakan sebagai zat
tambahan dalam detergen. Enzim yang
dihasilkan tersebut juga dapat mengubah pati
jagung menjadi dekstrin (bahan pengental
makanan.
-
7/16/2019 4. Bakteri Dan Archaebacteria
68/68
TERIMA KASIH