3. transisi demografi

25
TEORI TRANSISI TEORI TRANSISI DEMOGRAFI DEMOGRAFI Wasis Eko Kurniawan, Wasis Eko Kurniawan, S.Kep.,Ns.,MPH S.Kep.,Ns.,MPH

Transcript of 3. transisi demografi

Page 1: 3. transisi demografi

TEORI TRANSISI TEORI TRANSISI DEMOGRAFIDEMOGRAFI

Wasis Eko Kurniawan, S.Kep.,Ns.,MPHWasis Eko Kurniawan, S.Kep.,Ns.,MPH

Page 2: 3. transisi demografi

Teori transisi demografiTeori transisi demografi

Konsep : teori ini berawal dari Konsep : teori ini berawal dari gambaran perubahan angka gambaran perubahan angka kelahiran dan kematian hasil analisis kelahiran dan kematian hasil analisis terhadap statistik di negara eropa terhadap statistik di negara eropa dan USA. Perkembangan berikutnya dan USA. Perkembangan berikutnya menunjukkan bahwa perubahan menunjukkan bahwa perubahan tersebut berkaitan erat dengan tersebut berkaitan erat dengan proses pembangunanproses pembangunan

Page 3: 3. transisi demografi

Teori ini pertama kali Teori ini pertama kali dikembangkan pada tahun dikembangkan pada tahun 1929 oleh Warren Thompson 1929 oleh Warren Thompson dengan mengandalkan data di dengan mengandalkan data di negera-negara tertentu selama negera-negara tertentu selama tahun 1908-1927tahun 1908-1927

Kesimpulannya : negara-Kesimpulannya : negara-negara tersebut dapat negara tersebut dapat dikelompokkan menjadi tigadikelompokkan menjadi tiga

Page 4: 3. transisi demografi

Kelompok Pertama (A)Kelompok Pertama (A)

Negara Eropa Barat dan Utara serta USANegara Eropa Barat dan Utara serta USA

Pada akhir abad 19 sampai dengan tahun Pada akhir abad 19 sampai dengan tahun 1927 negara-negara tersebut berubah dari 1927 negara-negara tersebut berubah dari angka pertumbuhan alami yang sangat angka pertumbuhan alami yang sangat tinggi ke angka yang sangat rendah dan tinggi ke angka yang sangat rendah dan dalam jangka pendek akan menjadi dalam jangka pendek akan menjadi stasioner dan jumlahnya akan menurun.stasioner dan jumlahnya akan menurun.

Page 5: 3. transisi demografi

Kelompok Kedua (B)Kelompok Kedua (B)

Negara Itali, Spanyol dan Eropa TengahNegara Itali, Spanyol dan Eropa Tengah

Negara-negara tersebut telah mengalami Negara-negara tersebut telah mengalami penurunan angka kelahiran dan penurunan angka kelahiran dan kematian dengan penurunan angka kematian dengan penurunan angka kematian lebih cepat dibandingkan kematian lebih cepat dibandingkan dengan penurunan angka kelahiran. dengan penurunan angka kelahiran. Kondisi ini dialami oleh kelompok A pada Kondisi ini dialami oleh kelompok A pada 40 atau 50 tahun yang lalu40 atau 50 tahun yang lalu

Page 6: 3. transisi demografi

Kelompok Ketiga (C)Kelompok Ketiga (C)

Negara-negara lain di luar negara di Negara-negara lain di luar negara di kelompok A dan B (rest of the world)kelompok A dan B (rest of the world)

Di negara negara tersebut dapat Di negara negara tersebut dapat dikatakan tidak dijumpai perubahan dikatakan tidak dijumpai perubahan angka kelahiran dan kematian yang angka kelahiran dan kematian yang tetap tinggi. Jumlah penduduk di tetap tinggi. Jumlah penduduk di negara kelompok C mencapai 70-75 negara kelompok C mencapai 70-75 persen dari total penduduk dunia pada persen dari total penduduk dunia pada waktu itu.waktu itu.

Page 7: 3. transisi demografi

Perlu digaris bawahi bahwa pada Perlu digaris bawahi bahwa pada saat Thompson mengemukakan saat Thompson mengemukakan penjelasan tersebut belum ada penjelasan tersebut belum ada kekhawatiran sama sekali kekhawatiran sama sekali mengenai kemungkinan terjadinya mengenai kemungkinan terjadinya “overpopulation” (kelebihan “overpopulation” (kelebihan penduduk) sebagaimana penduduk) sebagaimana dikhawatirkan oleh Malthus.dikhawatirkan oleh Malthus.

Page 8: 3. transisi demografi

Enam belas tahun kemudian Enam belas tahun kemudian ….….

Seorang ahli bernama Frank Notestein Seorang ahli bernama Frank Notestein pada tahun 1944 mencoba pada tahun 1944 mencoba menjelaskan lebih lanjut pola menjelaskan lebih lanjut pola perubahan angka kelahiran dan perubahan angka kelahiran dan kematian sebagaimana dijelaskan oleh kematian sebagaimana dijelaskan oleh Thompson secara sederhana sebagai Thompson secara sederhana sebagai kelompok A, B, dan C. Notestein kelompok A, B, dan C. Notestein menamakan kelompok A sebagai menamakan kelompok A sebagai incipient declineincipient decline, kelompok B , kelompok B transitional growthtransitional growth, dan kelompok C , dan kelompok C high growth potentialhigh growth potential

Page 9: 3. transisi demografi

Pada saat itulah muncul istilah Pada saat itulah muncul istilah “demographic transition” tetapi “demographic transition” tetapi belum merupakan teori sebab belum merupakan teori sebab masih terbatas gambaran tentang masih terbatas gambaran tentang perubahan demografi.perubahan demografi.

Para ahli mencoba mencari Para ahli mencoba mencari penjelasan mengenai perubahan penjelasan mengenai perubahan demografi tersebut yang akhirnya demografi tersebut yang akhirnya memperoleh jawaban bahwa memperoleh jawaban bahwa perubahan tersebut sangat erat perubahan tersebut sangat erat kaitannya dengan konsep kaitannya dengan konsep modernizationmodernization

Page 10: 3. transisi demografi
Page 11: 3. transisi demografi
Page 12: 3. transisi demografi
Page 13: 3. transisi demografi
Page 14: 3. transisi demografi
Page 15: 3. transisi demografi
Page 16: 3. transisi demografi
Page 17: 3. transisi demografi
Page 18: 3. transisi demografi
Page 19: 3. transisi demografi
Page 20: 3. transisi demografi
Page 21: 3. transisi demografi
Page 22: 3. transisi demografi
Page 23: 3. transisi demografi

Kelahiran

Kematian

TEORI TRANSISI DEMOGRAFI

Pre transisitransisi

Post transisi

Page 24: 3. transisi demografi

Formulasi Teori Transisi Formulasi Teori Transisi DemografiDemografi

““Pada masyarakat tradisional kelahiran dan Pada masyarakat tradisional kelahiran dan kematian tinggi, di negara modern kelahiran kematian tinggi, di negara modern kelahiran dan kematian rendah, diantaranya adalah dan kematian rendah, diantaranya adalah transisi demografi”.transisi demografi”.

Meskipun dalam beberapa literatur Meskipun dalam beberapa literatur disebutkan adanya lima tahap, tetapi secara disebutkan adanya lima tahap, tetapi secara umum hubungan antara perubahan angka umum hubungan antara perubahan angka kelahiran dan kematian dengan kelahiran dan kematian dengan pembangunan dibagi menjadi tiga, pembangunan dibagi menjadi tiga, sebagaimana dikemukakan oleh Thompson sebagaimana dikemukakan oleh Thompson dan Notestein.dan Notestein.

Page 25: 3. transisi demografi

KritikKritik

Pentahapan dalam teori tersebut tidak Pentahapan dalam teori tersebut tidak sepenuhnya berlaku di negara sedang sepenuhnya berlaku di negara sedang berkembang, karena prekondisi antar berkembang, karena prekondisi antar negara maju saat itu berbeda dengan negara maju saat itu berbeda dengan negara berkembang saat ini, misalnya saja negara berkembang saat ini, misalnya saja pengaruh eksternal dalam pembangunan pengaruh eksternal dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan kesehatansosial, ekonomi, dan kesehatan

Tidak jelas waktu yang diperlukan untuk Tidak jelas waktu yang diperlukan untuk setiap tahap.setiap tahap.