20digilib.uinsby.ac.id/1353/5/Bab 2.pdf · boleh dikawini (at-tahlil). Contoh lain adalah melakukan...
Transcript of 20digilib.uinsby.ac.id/1353/5/Bab 2.pdf · boleh dikawini (at-tahlil). Contoh lain adalah melakukan...
20
BAB II
SADD ADH-DHARI<‘AH DAN SOCIAL MEDIA
A. Sadd adh-Dhari>‘ah
1. Pengertian Sadd adh-Dhari>‘ah
Sadd adh-dhari>‘ah (سد الذريعة) merupakan gabungan dari dua kata
yang dalam bahasa arab biasa disebut dengan id}o>fah : pertama, sadd ( سد)
berkedudukan sebagai mud}o>f . Ditinjau dari aspek kebahasaan, kata as-
sadd ( السد) merupakan kata yang berbentuk mas}dar dari kata sadda,
mempunyai arti menutup atau menyumbat.1 Kata kedua adalah adh-
dhari>‘ah (الذريعة) yang berkedudukan sebagai mud}o>f ilayh. Adh-Dhari >‘ah
merupakan kata benda berbentuk mufrod mu’annas} dari kata (الذريعة)
dhari>’ yang berarti yang menjadi perantara (mediator).2
Kata adh-dhari>‘ah dipergunakan untuk mengartikan unta yang
dipergunakan oleh orang Arab dalam berburu. Si unta dilepaskan oleh
sang pemburu agar bisa mendekati binatang liar yang sedang diburu. Sang
pemburu berkamuflase di samping unta agar tidak terlihat oleh binatang
yang akan diburu. Ketika unta sudah mendekati binatang target, secara
tiba-tiba, sang pemburu pun melepaskan panahnya. Karena itulah,
menurut Ibn al-‘Ara>biy, kata adh-dhari>‘ah kemudian digunakan untuk
segala sesuatu yang mendekatkan kepada sesuatu yang lain.3
1 Ahmad Warson Munawwir, al-Munawwir Kamus Arab Indonesia (Surabaya: Pustaka
Progressif, 1997), 620. 2 Ibid., 445. 3 Muhammad bin Mukarram bin Manz}u>r al-Afri>qi> al-Mis}ri>, Lisa>n al-‘Arab, juz. 5 (Beirut:
Dar Ih}ya’ at-Tura>s} al-‘Arobi>, t.t.), 207.
20
21
Tidak jauh berbeda dengan pengertian secara etimologis, definisi
sadd adh-dhari>‘ah secara terminologis pun diartikan sebagai menutup
perbuatan-perbuatan yang menjadi sarana. Sarana dalam pembahasan ini
adalah yang dapat mengantarkan kepada kerusakan. Berikut adalah
beberapa hal terkait definisi sadd adh-dhari>‘ah yang diungkapkan oleh
beberapa ulama’.
1. Menurut al-Qara>fi>, sadd adh-dhari>‘ah adalah memotong jalan menuju
kerusakan (mafsadah) sebagai cara untuk menghindari kerusakan
tersebut. Meski suatu perbuatan bebas dari unsur kerusakan
(mafsadah), namun jika perbuatan itu merupakan jalan atau sarana
terjadi suatu kerusakan (mafsadah), maka perbuatan itu harus
dicegah.4
2. Menurut ash-Shaukaniy bahwa adh-dhari>‘ah adalah masalah atau
perkara yang pada lahirnya dibolehkan namun akan mengantarkan
kepada perbuatan yang dilarang (al-mahz}u>r).5
3. Menurut ash-Sha>t}ibi> sebagaimana dikutib oleh Rachmat Syafe’i
menyatakan bahwa sadd adh-dhari>‘ah adalah
ة د س ف م ل إة ح ل ص م و اه ب ل ص و الت
Melakukan sesuatu pekerjaan yang semula mengandung
kebaikan menuju pada suatu kerusakan (mafsadah).6
4 Al-Qara>fi>, Tanqi>h al-Fus}u>l fi Ihtis}a>ri al-Mahs}u>l fi al-Us}u>l (Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyah,
2007), 256 5 Muhammad bin Ali> ash-Shawka>ni>, Irsha>d al-Fuhu>l fi Tahqi>q al-Haqq min ‘Ilm al-Ushu>l (Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah, 1994), 295. 6 Rachmat Syafe’i, Ilmu Ushul Fiqh (Bandung: Pustaka Setia, 2010), 132.
22
4. Menurut Mukhtar Yahya dan Fatchurrahman, sadd adh-dhari>‘ah
adalah meniadakan atau menutup jalan yang dapat mengantarkan
kepada perbuatan yang terlarang.7
5. Sedangkan menurut Ibnu al-Qayyim al-Jawziyyah, jalan atau
perantara tersebut bisa berbentuk sesuatu yang dilarang maupun yang
dibolehkan.8
Beberapa penjelasan di atas terkait sadd adh-dhari>‘ah
memetakkan tiga poin kesimpulan yaitu.
1. adh-dhari>‘ah hanya diartikan sebagai sesuatu yang awalnya
diperbolehkan saja sebagaimana yang diungkapkan oleh ash-Sha>t}ibi>
dan ash-Shawka>ni>.
2. adh-dhari>‘ah dipersempit pengertiannya hanya untuk sesuatu yang
pada awalnya memang tidak diperboleh atau dilarang seperti yang
disebutkan oleh Ibnu al-Qayyim
3. adh-dhari>‘ah dapat diartikan mencakup sesuatu yang diperbolehkan
atau dilarang. Pengertian ini lebih melebar dari pengertian-
pengertian sebelumnya yang hanya mempersempit adh-dhari>‘ah
hanya pada sesuatu yang diperbolehkan atau dilarang saja. Inilah
yang diungkapkan oleh al-Qarafi dan Mukhtar Yahya.
7 Mukhtar Yahya dan Fatchurrahman, Dasar-dasar Pembinaan Hukum Islam: Fiqh Islami (Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1986), 347. 8 Ibn al-Qayyim al-Jawziyyah, I’la>m al-Mu>qi‘i>n, Vol. 2 (Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah,
1996), 103.
23
Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa sadd adh-
dhari>‘ah adalah menetapkan hukum larangan atas suatu perbuatan
tertentu yang pada dasarnya diperbolehkan maupun dilarang untuk
mencegah terjadinya kerusakan.
2. Dasar Hukum Sadd adh-Dhari>‘ah
a. Dasar hukum di dalam al-Qur’a>n
عدوا بغي علم كذلك فيسبوا ٱللذ ين يدعون من دون ٱللذ ول تسبوا ٱلذ
رجعهم ة عملهم ثمذ إل ربلهم مذ مذ أ ١٠٨فينبلئهم بما كنوا يعملون زيذنذا لكل
Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang
mereka sembah selain Allah, Karena mereka nanti akan
memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan.
Demikianlah kami jadikan setiap umat menganggap baik
pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah
kembali mereka, lalu dia memberitakan kepada mereka apa
yang dahulu mereka kerjakan. (QS. al-A‘a>m: 108).
Ayat ini secara tersirat menjelaskan tentang defence
mechanism. Dalam ilmu psikologi terdapat teori yang disebut
defence mechanism atau disebut juga dengan mekanisme pertahanan
diri. Menurut Sigmund Freud, mekanisme pertahanan diri adalah
strategi yang dipakai individu untuk bertahan melawan ekspresi
impuls id 9 atau gerak hati yang timbul dengan tiba-tiba untuk
melakukan sesuatu tanpa pertimbangan. Mencaci maki Tuhan atau
sembahan agama lain adalah adh-dhari>‘ah yang akan menimbulkan
adanya suatu mafsadah yang dilarang yaitu tindakan mencaci balik.
9 “Defense Mecanism”, dalam http://psypurple-defensemechanism.blogspot.com/, diakses
pada 23 Juni 2014.
24
Orang yang Tuhannya dicaci kemungkinan akan membalas mencaci
Tuhan yang diyakini oleh orang sebelumnya mencaci tanpa
pertimbangan dan membabi buta. Karena itulah, sebelum balasan
caci maki itu terjadi, maka larangan mencaci maki Tuhan agama lain
merupakan tindakan defence mechanism dengan cara sadd adh-
dhari>‘ah atau menutup jalan kerusakan tersebut yaitu balasan caci
maki.
فرين وللك ٱنظرنا وٱسمعوا رعنا وقولوا ل تقولوا ين ءامنوا ها ٱلذ يأ ي
لم ١٠٤عذاب أ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu katakan
(kepada Muhammad): “Ra >’ina”, tetapi katakanlah:
“Unz}urna”, dan “Dengarlah”. Dan bagi orang-orang yang
kafir siksaan yang pedih. (QS. al-Baqa>rah: 104).
Pada surah al-Baqarah ayat 104 di atas, bisa dipahami adanya
suatu bentuk pelarangan terhadap sesuatu perbuatan karena adanya
kekhawatiran terhadap dampak negatif yang akan terjadi. Kata ra>‘ina>
berarti: “Sudilah kiranya kamu memperhatikan kami.” Saat (راعنا)
para sahabat menggunakan kata ini terhadap Rasulullah, orang
Yahudi pun memakai kata ini dengan nada mengejek dan menghina
Rasulullah Saw. Mereka menggunakannya dengan maksud kata
ra>’inan (رعنا) sebagai bentuk isim fail dari masdar kata ru’u >nah
yang berarti bodoh atau tolol.10 Karena itulah, Tuhan pun (رعونة)
10 Fakhr ad-di>n ar-Ra>zi>, Tafsi>r al-Kabi>r aw Mafa>tih al-Ghayb, vol. 2 (Kairo: al-Maktabah at-
Tawfi>qiyah, t.t.), 261.
25
menyuruh para sahabat Nabi saw mengganti kata raa’ina yang biasa
mereka pergunakan dengan unz}urna> yang juga berarti sama dengan
raa’ina. Dari latar belakang dan pemahaman demikian, ayat ini
menurut al-Qurt}ubi> dijadikan dasar dari sadd adh-dhari>‘ah.11
b. Dasar Hukum dalam as-Sunnah
هللاص ل ىهللا ر س ول ق ال هللا ع ن ه م اق ال ر ور ضي ب نع م ع ب دالل ع ل ع ن
ي ق ل ي ا الر ج ل و الد ي ل ع ن ب ائرأ ن ال ك ب أ ك من إن ر و س ل م سو هللاو ك ف
ي س ي ق ال الر ج ل أ ب االر ج لف س ب ي ل ع ن الر ج ل و الد أ م ب أ ب ا و ي س ب
Dari Abdullah bin Amr ra, ia berkata, Rasulullah Saw
bersabda: “Termasuk di antara dosa besar seorang lelaki
melaknat kedua orang tuanya.” Beliau kemudian ditanya,
“Bagaimana caranya seorang lelaki melaknat kedua orang
tuanya?” Beliau menjawab, “Seorang lelaki mencaci maki
ayah orang lain, kemudian orang yang dicaci itu pun
membalas mencaci maki ayah dan ibu tua lelaki tersebut.”12
Hadis ini dijadikan oleh Imam Sha>t}ibi> sebagai salah satu
dasar hukum bagi konsep sadd adh-dhari>‘ah. Berdasarkan hadits
tersebut, menurutnya dugaan (z}ann) bisa digunakan sebagai dasar
untuk penetapan hukum dalam konteks sadd adh-dhari>‘ah.13
3. Macam-Macam adh-Dhari>‘ah
adh-Dhari>‘ah mempunyai banyak macam kategori, macam-
macam itu dapat dilihat dari berbagai aspek diantaranya.
11 Muhammad bin Ahmad bin Abi> Bakr bin Farh Al-Qurt}ubi>, al-Ja>mi’ li Ah }ka>m al-Qur’a>n, vol. 2 (Beirut: dar al-Fikr, t.t.), 56. 12 Muhammad bin Ismail Abu> Abdillah al-Bukha>ri al-Ja’fi >, al-Ja>mi’ ash-S}ahi>h al-Muh}tas}ar, vol. 5 (Beirut: Dar Ibn Kas}i<r, 1987), 2228. 13 Ash-Sha>t}ibi>, al-Muwa>faqa>t, vol. 2 (Kairo: Dar al-H{adith, 2005), 360.
26
a. adh-Dhari>‘ah dilihat dari aspek akibat yang ditimbulkan
Jika dilihat dari aspek akibat yang timbulkan, Ibnu al-Qayyim
mengklasifikasikan adh-dhari>‘ah menjadi empat macam, yaitu:14
a) Suatu perbuatan yang memang pada dasarnya pasti menimbulkan
kerusakan (mafsadah). Hal ini misalnya mengonsumsi minuman
keras yang bisa mengakibatkan mabuk dan perbuatan zina yang
menimbulkan ketidakjelasan asal usul keturunan.
b) Suatu perbuatan yang pada dasarnya diperbolehkan atau
dianjurkan (mustahab), namun secara sengaja dijadikan sebagai
perantara untuk terjadi sesuatu keburukan (mafsadah). Misalnya
menikahi perempuan yang sudah ditalak tiga agar sang perempuan
boleh dikawini (at-tahlil). Contoh lain adalah melakukan jual beli
dengan cara tertentu yang mengakibatkan muncul unsur riba.
c) Suatu perbuatan yang pada dasarnya diperbolehkan namun tidak
disengaja untuk menimbulkan suatu keburukan (mafsadah), dan
pada umumnya keburukan itu tetap terjadi meskipun tidak
disengaja. Keburukan (mafsadah) yang kemungkinan terjadi
tersebut lebih besar akibatnya daripada kebaikan (maslahah) yang
diraih. Contohnya adalah mencaci maki berhala yang disembah
oleh orang-orang musyrik.
d) Suatu perbuatan yang pada dasarnya diperbolehkan namun
terkadang bisa menimbulkan keburukan (mafsadah). Kebaikan
14 Ibid., 104.
27
yang ditimbulkan lebih besar akibatnya daripada keburukannya.
Misalnya, melihat perempuan yang sedang dipinang dan
mengkritik pemimpin yang lalim.
b. adh-Dhari>‘ah dilihat dari aspek tingkat mafsadah yang ditimbulkan
Jika dilihat dari aspek tingkat mafsadah yang ditimbulkan,
maka adh-dhari>‘ah terbagi menjadi beberapa macam sebagai berikut.15
1) Dhari>‘ah yang membawa kerusakan secara pasti. Seperti menggali
lobang ditanah sendiri yang lokasinya didekat pintu rumah orang
lain diwaktu gelap.
2) Dhari>‘ah yang kemungkinan besar mengakibatkan kerusakan.
seperti menjual anggur kepada pabrik minuman dan menjual pisau
tajam kepada penjahat yang sedang mencari musuhnya.
3) Perbuatan yang boleh dilakukan karena jarang mengandung
mafsadah.
4) Perbuatan yang pada dasarnya mubah karena mengandung
kemaslahatan, tetapi dilihat dari pelaksanaannya ada
kemungkinan membawa kepada sesuatu yang dilarang. Misalnya
semacam jual-beli yang dilakukan untuk mengelak dari riba,
contoh si A menjual arloji kepada si B dengan harga Rp 1.000.000
dengan hutang, dan ketika itu arloji tersebut dibeli lagi oleh si A
dengan harga rp 800.000 tunai, si B mengantongi uang 800.000
15 Hurie, “Makalah Ushul Fiqh: Saddu Dzariah” dalam
hurie85.wordpress.com/2014/07/16/makalah-ushul-fiqh-saddu-dzariah/, diakses pada 4
Agustus 2014.
28
tetapi nanti pada waktu yang sudah ditentukan si B harus
membayar rp 1000.000 pada si A. Jual beli seperti ini dikenal
dengan bay’ al-ajal.
4. Perbedaan adh-Dhari>‘ah dengan Muqaddimah
Wahbah az-Zuh}ayli membedakan antara adh-dhari>‘ah dengan
muqaddimah. Beliau mengilustrasikan bahwa adh-dhari>‘ah adalah
laksana tangga yang menghubungkan ke loteng. Sedangkan muqaddimah
adalah laksana fondasi yang mendasari tegaknya dinding.16
Dengan demikian, adh-dhari>‘ah dititikberatkan kepada bahwa ia
sekedar sarana dan jalan untuk mengantarkan kepada perbuatan tertentu
yang menjadi tujuannya, merupakan suatu perbuatan terpisah yang berdiri
sendiri. Sedangkan muqaddimah dititikberatkan kepada bahwa ia
merupakan suatu perbuatan hukum yang memang bagian dari rangkaian
perbuatan hukum tertentu, merupakan perbuatan pendahuluan yang
merupakan bagian tak terpisahkan dari rangkaian perbuatan. Misalnya,
sa’i > merupakan sesuatu perbuatan pendahuluan yang diwajibkan dalam
rangkaian haji. Sementara itu, haji sendiri merupakan kewajiban.
5. Sadd adh-Dhari>‘ah Menurut Para Ulama
Sadd adh-dhari>‘ah merupakan salah satu metode istinba>t} al-hukm
yang tentu tidak semua ulama mengakuinya. Dalam hal ini ada tiga
pengelompokan sebagai berikut.17
16 Wahbah az-Zuh}ayli>, Us}u>l al-Fiqh al-Isla>mi> (Damaskus: Dar al-Fikr, 1976), 875. 17 Ibid., 881.
29
a. Ulama menerima sepenuhnya sadd adh-dhari>‘ah sebagai metode
dalam menetapkan hukum, adalah mazhab Maliki dan mazhab
Hambali seperti Imam al-Qara>fi> dan Imam ash-Sha>thibi>.
b. Ulama yang tidak menerima sepenuhnya sebagai metode dalam
menetapkan hukum, adalah mazhab Hanafi> dan mazhab Sha>fi’i>.
Dengan kata lain, kelompok ini menolak sadd adh-dhari>‘ah sebagai
metode istinba>t} al-hukm pada kasus tertentu, namun
menggunakannya pada kasus-kasus yang lain. Contoh kasus Imam
Sha>fi’i> menggunakan sadd adh-dhari>‘ah, adalah ketika beliau
melarang seseorang mencegah mengalirnya air ke perkebunan atau
sawah. Hal ini menurut beliau akan menjadi sarana (dhari>‘ah) kepada
tindakan mencegah memperoleh sesuatu yang dihalalkan oleh Allah
dan juga adh-dhari>‘ah, kepada tindakan mengharamkan sesuatu yang
dihalalkan oleh Allah. Padahal air adalah rahmat dari Allah yang boleh
diakses oleh siapapun.
Contoh kasus penerapan sadd adh-dhari >‘ah oleh mazhab
Hanafi adalah tentang wanita yang masih dalam iddah karena
ditinggal mati suami. Si wanita dilarang untuk berhias, menggunakan
wewangian dan sebagaianya karena hal itu akan menarik lelaki.
Padahal ia dalam keadaan tidak boleh dinikahi. Karena itulah,
pelarangan itu merupakan sadd adh-dhari>‘ah agar tidak terjadi
perbuatan yang diharamkan, yaitu pernikahan perempuan dalam
keadaan iddah.
30
Sedangkan kasus paling menonjol yang menunjukkan
penolakan kelompok ini terhadap metode sadd adh-dhari>‘ah adalah
transaksi-transaksi jual beli berjangka (buyu>’ al-ajal). Dalam kasus
jual beli transaksi berjangka. Transaksi seperti inilah yang oleh
mazhab Ma>liki> dan Hambali> dilarang karena terdapat unsur riba yang
sangat jelas, sementara bagi mazhab Hanafi, transaksi semacam itu
juga dilarang. Namun mereka menolak menggunakan sadd adh-
dhari>‘ah dalam pelarangan tersebut. Pelarangannya berdasarkan
alasan bahwa harga barang yang dijual tersebut belum jelas. Bagi
mazhab Sha>fii>, transaksi jual beli kredit seperti itu adalah sah secara
formal. Adapun aspek batin dari niat buruk si penjual untuk
melakukan riba, misalnya, adalah urusan dosanya sendiri dengan
Allah. Yang menjadi patokan adalah bagaimana s}ighot dalam akad,
bukan niat dan maksud si penjual yang tidak tampak. Tidak boleh
melarang sesuatu akad hanya berdasarkan dugaan terhadap maksud
tertentu yang belum jelas terbukti.18
c. Ulama yang menolak sepenuhnya sebagai metode dalam menetapkan
hukum, adalah mazhab Z}ahiri. Hal ini sesuai dengan prinsip mereka
yang hanya menetapkan hukum berdasarkan makna tekstual.
Sementara sadd adh-dhari>‘ah adalah hasil penalaran terhadap sesuatu
perbuatan yang masih dalam tingkatan dugaan, meskipun sudah
18 Racheedus, "Sadd az-Dzari’ah dan Fath adz-Dzari’ah" dalam
http://racheedus.wordpress.com/makalahku/makalah-nyoba/, diakses pada 3 Agustus 2014.
31
sampai tingkatan dugaan yang kuat. Dengan demikian, bagi mereka
konsep sadd adh-dhari>‘ah adalah semata-mata produk akal dan tidak
berdasarkan pada nash secara langsung.
Contoh kasusnya adalah ketika Ibnu H}azm begitu keras
menentang ulama Hanafi> dan Ma>liki> yang mengharamkan perkawinan
bagi lelaki yang sedang dalam keadaan sakit keras hingga
dikhawatirkan meninggal. Bagi kalangan Hanafi> dan Maliki>,
perkawinan itu akan bisa menjadi perantara (dhari>‘ah) bagi wanita
untuk sekedar mendapatkan warisan dan menghalangi ahli waris lain
yang lebih berhak. Namun bagi Ibnu H}azm, pelarangan menikah itu
jelas-jelas mengharamkan sesuatu yang jelas-jelas halal. Betapapun
menikah dan mendapatkan warisan karena hubungan perkawinan
adalah sesuatu yang halal.19
B. Social Media
1. Pengertian Social Media
Dalam membangun hubungan social, manusia semakin
dipermudah dengan hadirnya social media. Mereka memunculkan pola-
pola baru dalam berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain. Jika
sebelumnya manusia dalam berinteraksi harus saling bertemu maka di era
teknologi dan informasi ini manusia menciptakan pola sendiri yaitu
dengan ber-social media. Hal ini sesuai apa yang diungkapkan oleh
19 Wahbah az-Zuh}ayli>, Us}u>l al-Fiqh al-Isla>mi>…, 879.
32
Anthony Giddens, dengan adanya modernitas hubungan ruang dan waktu
terputus yang kemudian ruang perlahan-lahan terpisah dari tempat.20
Meskipun dalam berinteraksi tidak menggunakan pola bertatap
muka, akan tetapi dalam ilmu sosiologi interaksi semacam ini tetap
dinamakan bentuk komunikasi langsung. Komunikasi langsung dapat
diartikan sebagai salah satu cara berinteraksi antara seseorang dengan
orang lain secara langsung, baik melalui chat maupun melalui pesan. Di
samping itu pula dengan menggunakan social media seseorang dapat
berkomunikasi satu sama lain bukan hanya terbatas dengan orang yang
dikenal sebelumnya, tapi juga ia dapat berinteraksi dengan orang baru
yang sebelumnya tidak ia kenali dan pada akhirnya saling mengenal dan
berteman.21
Social media atau dalam bahasa indonesia disebut media sosial
adalah media yang dirancang untuk memberikan kemudahan dalam
berinteraksi, bersifat interaktif atau dua arah. Media sosial berbasis pada
teknologi internet yang mengubah pola penyebaran informasi dari yang
sebelumnya bersifat satu ke banyak audiens, banyak audiens ke banyak
audiens.22 Media sosial merupakan penerbitan online dan alat-alat
komunikasi, situs, dan tujuan dari Web 2.0 yang berakar pada percakapan,
20 Ritzer, at. al., Teori Sosiologi Dari Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern (Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2008), 617. 21 Hanafeberia, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku di Kalangan Remaja”, dalam
MUDAzine.com, diakses pada 19 Juni 2014. 22 Cindy Rizal Putri Paramitha, “Analisis Faktor Pengaruh Promosi Berbasis Sosial Media
Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan dalam Bidang Kuliner” (Skripsi--Universitas
Dipenogoro, Semarang, 2011).
33
keterlibatan, dan partisipasi.23 Menurut Wikipedia definisi media sosial
adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan
secara online yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi
tanpa dibatasi ruang dan waktu. Defenisi media sosial diperluas dikatakan
bahwa media sosial adalah demokratisasi informasi, mengubah orang dari
pembaca konten ke penerbit konten. Berdasarkan defenisi tersebut dapat
diketahui unsur-unsur fundamental dari social media yaitu.
a. media sosial menggunakan alat social yang mempunyai sifat
mendasar yaitu menggunakan koneksi internet atau online.
b. media sosial terus berkembang dari waktu ke waktu.
c. media sosial bersifat partisipatif atau komunikasi dua arah.
2. Pola Komunikasi Melalui Social Media
Secara garis besar komunikasi melalui social media mempunyai
tiga pola yaitu.24
a. One to One
Yaitu pola komunikasi yang hanya melibatkan dua orang saja yang
saling berkomunikasi. Pola komunikasi ini dapat ditemukan pada
obrolan antara dua orang di setiap instant messenger.
23 Susan Gurnelius, 30-minutes Sosial Media Marketing (United States: McGraw-Hill
Companies, 2011), 10. 24 Bayu Pratama, “Entity One to One, One to Many, dan Many to Many” dalam
http://bayuawm.blogspot.com/2013/03/entity-one-to-one-one-to-many-dan-many.html,
diakses pada 3 Agustus 2014.
34
b. One to Many
Pola komunikasi antara satu orang dengan orang banyak atau dapat
pula diistilahkan dengan penyebaran pesan. Pola ini dapat ditemukan
pada pesan broadcast message.
c. Many to Many
Adalah bentuk interaksi yang melibatkan banyak orang seperti obrolan
yang ada pada group obrolan instant messenger.
3. Macam-macam social media
Media sosial dapat mengambil berbagai bentuk, termasuk forum
internet, blog, dinding posting, e-mail, instant messaging, music sharing,
picture sharing, dan video sharing. Beberapa jenis aplikasi media sosial
yang menjadi trend saat ini adalah instant messaging atau disebut juga
dengan social messaging. Beberapa aplikasi social media jenis ini yang
banyak di-gandrungi adalah Whatsapp Messenger, Facebook Messenger,
WeChat, Blackberry Messenger, Line, Kakao Talk.
a. Whatsapp
Whatsapp yang merupkan kata plesetan dari kata What’s Up
berarti apa kabar?, adalah aplikasi pesan seluler lintas Platform25 yang
memungkinkan seseorang untuk bertukar pesan tanpa harus membayar
biaya sms, karena Whatsapp Messenger memakai paket data internet
yang dapat digunakan untuk mengirim email dan menjelajahi internet,
sehingga antara para pengguna Whatsapp dapat mengirim pesan dan
25 Secara sederhana Platform diartikan sebagai tempat untuk menjalankan perangkat lunak
35
berhubungan dengan pengguna lain tanpa dikenakan biaya. Inilah yang
mungkin menjadi faktor lebih dari satu juta pesan per hari di-handle
oleh aplikasi ini.26 Selain fitur dasar berkirim pesan, pengguna
Whatsapp dapat membuat grup, saling berkirim gambar, pesan video
dan audio dalam jumlah tidak terbatas.27
Whatsapp Messengger merupakan aplikasi social media jenis
social messaging yang paling banyak di-download dibanding dengan
aplikasi lainnya. Ada 44% dari semua downloader di lima market men-
download aplikasi ini (November 2013). Aplikasi Whatsapp yang
dianggap sebagai aplikasi chat perintis dan bisa pula dipakai untuk
berbagi foto,28 diprakarsai oleh perusahaan teknologi baru yang
didirikan di jantung Silicon Valley oleh dua orang dengan pengalaman
total selama 20 tahun yang telah melakukan berbagai hal teknis di
Yahoo! Inc. sebelum memulai Whatsapp Inc29 yaitu Brian Acton dan
Jan Koum.
Dalam memberikan pelayanan terbaik bagi penggunanya,
Whatsapp Messenger memberikan keunggulan-keunggulan tersendiri
yang pastinya tidak terlepas dari kelemahan-kelemahan yang ada. Di
antara keunggulan-keunggulan Whatsapp adalah
26 Jonathan S. Geller, WhatsApp users now send over 1 billion messages each day, dalam
http://bgr.com/2011/10/31/whatsapp-users-now-send-over-1-billion-messages-each-day/,
diakses pada 18 Juni 2014. 27 http://www.whatsapp.com, diakses pada 19 Juni 2014. 28 Jubilee Enterprise, 100 Aplikasi Android Paling Dahsyat (Jakarta: Penerbit PT Elex Media
Kompetindo, 2013), 19. 29 http://www.whatsapp.com, diakses pada 19 Juni 2014.
36
1) Tidak hanya teks : Whatsapp memiliki fitur untuk mengirim
gambar, video, suara, dan lokasi GPS melalui hardware GPS atau
Gmaps. Media tersebut langsung dapat ditampilkan dan bukan
berupa link.
2) Terintegrasi ke dalam sistem : Whatsapp, layaknya sms, tidak perlu
membuka aplikasi untuk menerima sebuah pesan. Notifikasi pesan
masuk ketika handphone sedang off akan tetap disampaikan jika
handphone sudah on.
3) Status Pesan : - Jam Merah untuk proses loading di smartphone
- Tanda Centang jika pesan terkirim ke jaringan
- Tanda centang ganda jika pesan sudah terkirim ke
teman chat.
- Silang merah jika pesan gagal
4) Broadcats dan Group chat : Broadcast untuk kirim pesan ke
banyak pengguna. Group chat untuk mengirim pesan ke anggota
sesama komunitas.
5) Hemat Bandwidth : Karena terintegrasi dengan sistem, maka tidak
perlu login dan loading contact, sehingga transaksi data makin irit.
Aplikasi dapat dimatikan, dan hanya aktif jika ada pesan masuk.30
6) Kestabilan speed atau kecepatan : Whatsapp relatif lebih stabil dari
pada aplikasi-aplikasi messenger lainnya.31
30 http://id.wikipedia.org/wiki/WhatsApp, diakses pada 24 Juni 2014. 31 http://portal.paseban.com/review/152072/whatsapp-line-dan-wechat, diakses 24 Juni 2014.
37
Berbagai keunggulan-keunggulan yang ditawarkan oleh
Whatsapp, ada juga kelemahan-kelemahan Whatsapp yang tidak bisa
dipungkiri dari aplikasi tersebut yaitu.
1) hanya mendukung 50 orang dalam 1 grup (update Juni 2014) disaat
aplikasi chat lain semacam Line, Kakao Talk, mendukung lebih
banyak user dalam 1 grup bahkan ada yang bisa sampai ribuan user.
2) kurangnya inovasi, Line atau Wechat sudah menambah fitur seperti
instagram untuk memamerkan hasil foto bisa dikomen dan di-like,
Whatsapp masih tetap harus upload di grup untuk dilihat oleh orang
banyak.
3) emoticon Whatsapp kurang beragam.
1.1 Emoticon Whatsapp
Emoticon-emoticon ini bentuknya terlihat kecil dan tidak bisa
ditambah dengan emoticon lain. Pengguna hanya terbatas dapat
menggunakan emoticon yang sudah disediakan oleh Whatsapp ini.
Aplikasi lain semacamnya sudah menambah menu emoticon
bergerak, bahkan ada juga aplikasi yang bisa menambah emoticon
animasi sendiri dengan gambar berformat .gif
38
4) Whatsapp tidak sepenuhnya gratis, pengguna diberi masa
percobaan selama setahun dan setelah itu pengguna harus membeli
aplikasinya.
5) aplikasi Whatsapp kurang personalisasi, pengguna hanya bisa
mengganti background chat sedangkan aplikasi lain terdapat fitur
theme jadi bisa bergonta-ganti tampilan untuk menghilangkan rasa
bosan.
b. Facebook Messenger
Facebook Messengger adalah pengembangan aplikasi dari
Facebook yang merupakan salah satu online social networking atau
situs jejaring sosial, yang diciptakan untuk memberikan fasilitas
teknologi dengan maksud pengguna dapat bersosialisasi atau
berinteraksi dalam dunia maya (internet). Dengan adanya situs ini,
seseorang bisa mencari teman, mengirim pesan, menyimpan atau
mengirim foto, menyimpan foto menyimpan video dan masih banyak
lagi.
Facebook diluncurkan pertama kali pada tanggal 4 februari
2004 oleh Mark Zuckerberg sebagai media untuk mengenal dan
bersosialisasi bagi para mahasiswa Harvard. Pemuda itu memang
mahasiswa yang luar biasa karena banyak ide-ide kreatif yang
dimiliknya. Ia sempat dihukum petinggi kampus lantaran membuat
situs yang menilai penampilan fisik mahasiswa Harvard. Tiga bulan
39
setelah menjalani hukuman, dia malah sukses menciptakan situs yang
kini sangat mendunia, yaitu Facebook. 32
Seiring pesatnya perkembangan teknologi yang bergerak di
bidang social media, Facebook menciptakan aplikasi baru untuk
menyaingi aplikasi-aplikasi lain yang berbasis instant messaging.
Aplikasi inilah yang kemudian disebut dengan Facebook Messenger.
Pengembangan ini dimaksudkan untuk memungkinkan Facebook untuk
bersaing dengan aplikasi serupa seperti Whatsapp sebagai alternatif
untuk pesan teks.
Banyak fitur-fitur yang menunjang keunggulan Facebook
Messenger di antaranya adalah fitur emoticon-nya yang menarik dan
beragam.
32 Ber-Internet dengan Facebook dan Twitter untuk Pemula, (Yogyakarta : C.V Andi Offset,
2011), 4-6.
2.1 Emoticon Facebook Messenger
40
Selain emoticon yang menarik, Facebook Messenger juga tak
kalah unggul dengan yang aplikasi messenger lainnya dalam hal dapat
mengirim pesan suara dan pesan gambar. Akan tetapi Facebook
Messenger juga memiliki kelemahan-kelemahan yang tidak dapat
dipungkiri, diantaranya dari segi speed atau kecepatan baik kecepatan
processing di dalam platform atau kecepatan internetnya, Facebook
Messengger relatif lebih lambat dari Whatsapp dan BBM sehingga
seringkali Smartphone mengalami loading yang cukup lama dalam
pemrosesan setelah menjalankan aplikasi ini. Selain itu juga aplikasi ini
tidak teritegrasi dengan sistem seperti halnya Whatsapp sehingga
pengguna hanya bisa chatting dengan sesama pengguna Facebook yang
sudah berteman (update Juni 2014).
c. Blackberry Messenger
Blackberry Messenger yang biasa disingkat dengan “BBM”
merupakan aplikasi yang memungkinkan seseorang dapat mengobrol
dan berbagi dalam waktu nyata bersama teman yang ada di dalam
kontak dan grup. Contoh, Pengguna BBM dapat berbagi foto, melihat
orang yang telah membaca pesan, atau mengetikkan jawaban, dan
memperbarui status atau foto BBM. Keunggulan aplikasi ini adalah
seseorang dapat membagikan berita dengan lebih dari satu orang
menggunakan pesan broadcast, obrolan beberapa orang, dan obrolan
grup.
41
Dengan BBM Groups, seseorang dapat merencanakan acara,
melacak daftar tugas, berbagi foto, dan mengobrol dengan hingga 30
orang pada saat yang sama tanpa harus menambahkan mereka semua
sebagai kontak BBM.
Blackberry Messenger mempunyai fitur-fitur yang cukup
unggul dibadingkan aplikasi social media lainnya. Fitur-fitur itu adalah
1) Profil BBM : memungkinkan untuk dapat memilih foto tampilan,
nama, dan status yang dilihat kontak BBM, dapat juga melihat PIN
BBM unik dari profil dengan mengetuk Tampilkan Kode Batang.
2) Mengundang : dapat mengundang orang untuk mengobrol bersama
di BBM.
3) Obrolan : memberikan layanan kepada pengguna untuk dapat
mengobrol dengan menggunakan pesan instan, foto, dan catatan
suara.
4) Emoticon : cara lain untuk mengekspresikan diri dengan berbagai
emoticon di dalam BBM.
42
2.2 Emoticon BBM
5) BBM Groups : mengobrol dengan teman, keluarga, atau kolega di
satu grup pada saat bersamaan.33
Dibalik keunggulan-keunggulan itu, BBM juga meyisakan
kelemahan, diantaranya.
1) dalam bidang kecepatan, BBM kurang begitu stabil jika
dibandingkan dengan rivalnya yaitu Whatsapp
2) stiker-stiker baru yang disediakan untuk platform Android,
Windows Phone, Ios tidak terbaca oleh pengguna Blackberry lama.
3) seperti halnya Facebook Messenger, BBM tidak terintegrasi
dengan sistem sehingga pengguna secara manual menambahkan
teman ke dalam daftar kontaknya melalui pin atau Barcode.
33 ”Panduan Pengguna”, dalam www.blackberry.com, diakses pada : 20 Juni 2014.
43
d. Wechat
Wechat adalah aplikasi buatan China yang dukungannya pun
cukup luas. Banyak acara infotainment di Indonesia yang
memanfaatkan Wechat sebagai salah satu saluran komunikasi. Fitur
istimewa yang ada di Wechat antara lain adalah Social. Di dalam fitur
ini seseorang dapat menemukan opsi Look Around yang bisa mendetesi
pengguna Wechat dalam radius tertentu dari tempat pengguna berada.
Dengan demikian, untuk menambah teman-teman baru, meskipun tidak
mengetahui nomor kontak mereka. Ide dasarnya sederhana, lebih baik
mendapatkan teman baru yang lokasi tinggalnya tidak jauh dari tempat
anda berada.
Selain itu, penambahan teman juga bisa dilakukan dengan
menggunakan ID. Setiap pengguna, bisa membuat ID (semacam user
name) sehingga tidak harus melulu berdasarkan nomor ponsel. Ada
juga fitur Scan QR Code untuk menambah teman lewat kode QR. Fitur
unik lainnya adalah Shake.34 Dengan mengguncang smarphone/tablet,
bisa menemukan teman baru yang pada saat bersamaan juga
menggoncangkan peranti mereka. Jika beruntung, seseorang akan
mendapatkan teman lewat cara unik ini.
Keunggulan-keunggulan Wechat tersebut rasanya kurang pas
jika tidak dibarengi dengan kelemahan-kelemahan berikut ini.35
34 Jubilee Enterprise, 100 Aplikasi Android Paling Dahsyat, (Jakarta: Penerbit PT Elex Media
Kompetindo, 2013), 19-20. 35 “Wechat”, http://id.wikipedia.org.
44
1) Grup pada Wechat hanya dibatasi 40 anggota
2) Fitur goyang dan lempar botol selalu tertuju ke pengguna di
Tiongkok
3) Suara pesan suara tersimpan di handphone
4) Belum adanya fitur untuk melakukan copy dan paste
5) Semua anggota grup dapat mengganti sendiri nama grupnya
e. Line
Aplikasi Line dibuat oleh perusahan dari Jepang bernama NHN
Corporation. Dilihat dari keberagaman fitur, line ini tidak berbeda jauh
dengan kakao Talk, seperti stiker dan game. Pengguna bisa memulai
chatting dengan teman, baik berdasarkan nomer ponsel yang diambil
dari phonebook atau user ID, memanfaatkan banyak stiker yang bisa
pula dibeli memanfaatkan fitur koin. Selain itu, aplikasi ini juga punya
fitur Shake yang menyerupai Wechat.
Aplikasi lain yang mendukung Line antara lain, Line Cemera
yang digunakan untuk berbagi foto ada juga Line Card yang khusus
dimanfaatkan untuk berbagi kartu-kartu ucapan. Aplikasi-aplikasi ini
harus diinstal dari Google Play.36 Mempunyai keunggulan voice call
yang bergantung pada koneksi internet yang baik. Koneksi internet
36 Ibid., 21.
45
yang baik mempengaruhi kualitas suara fitur voice call pada aplikasi
ini.37 Diantara keunggulan Line selain voice call adalah38
1) grup messenger bisa sampai 100 anggota
2) line mempunyai nomor telepon sebagai account ID seperti seperti
Whatsapp, tapi juga bisa mempunyai user ID untuk mempermudah
meng-invite dan menyembunyikan nomor telepon jika itu privasi
3) selain itu Line juga menyediakan add friend melalui QR code yang
dapat dibuat gratis melalui Line, sesuatu fitur yang jarang
diterapkan pada aplikasi serupa
4) selain menyediakan emoticon, Line juga menambah tambahan baru
yaitu stickers, hampir serupa dengan emoticon tapi dengan ekspresi
yang lebih banyak dan juga besar akan tetapi ringan digunakan
3.1 Emoticon Line
5) line menyediakan fitur block/blacklis ID atau nomor HP yang tidak
diinginkan, dan juga bisa diberi komentar
37 Agus Wahadyo, Android 4 : Untuk Pengguna Pemula Tablet & Handphone, (Jakarta:
Mediakita, 2013), 88. 38 http://portal.paseban.com/review/152072/whatsapp-line-dan-wechat, diakses pada 23 Juni
2014.
46
6) fitur game online-nya yang dapat dimainkan bersama teman-teman
di Line
7) memungkinkan untuk digunakan di OS Windows atau MacOS
melalui PC.
f. Kakao Talk
Kakao Talk adalah sebuah aplikasi messenger lintas platform
yang tersedia bagi pengguna smartphone. Kakao Talk memungkinkan
penggunanya untuk mengirim pesan tanpa membayar karena ia
menggunakan jaringan internet untuk mengirimkan pesan tersebut.
Kakao Talk juga dilengkapi dengan fitur file sharing, group chat, dan
fitur - fitur lainnya.39
Beberapa keuntungan menggunakan aplikasi Kakao Talk
adalah:40
1) Aplikasi Kakao Talk memungkinkan pengguna untuk melakukan
file sharing dan mengirimkan serta menerima gambar, video, voice
note, dan kontak
2) Aplikasi Kakao Talk terintegrasi ke dalam sistem, sehingga pesan
baru akan tetap diterima walaupun smartphone atau gadget dalam
kondisi off, dan akan tersampaikan ketika smartphone atau gadget
dinyalakan.
39 “Kakao Talk”, dalam http://id.wikipedia.org/wiki/KakaoTalk?veaction=edit, diakses pada
20 Juni 2014. 40 Ibid.
47
3) Pesan akan dikirimkan secara langsung, dan status pesan yang
dikirimkan dapat terlihat melalui berbagai notifikasi yang ada
4) Aplikasi Kakao Talk bersifat global dan tidak terbatas
5) Tidak ada iklan yang muncul ketika pengguna sedang
menggunakan aplikasi Kakao Talk
6) Privasi pengguna akan terjaga karena terdapat fitur Passcode Lock,
dan akan dapat menyimpan data pembicaraan dengan
menggunakan fitur Backup dan mengirimkan data tersebut ke e-
mail.
Dari kelebihan-kelebihan itu pada Kakao Talk tidak terdapat
atau tanda keterangan waktu terakhir kali kontak teman online ('last
seen') serta tidak bisa melihat sedang online dan sedang mengetik
('typing').
4. Dampak Penggunaan Social Media di Masyarakat
Media sosial merupakan alat yang dalam penggunaannya
bergantung pada penggunanya. Ia dapat digunakan untuk hal-hal yang
mempunyai nilai positif dan bermanfaat bagi penggunanya. Bagi sebagian
orang social media merupakan media yang sangat bermanfaat akan tetapi
bagi sebagian yang lain social media justru menjadi hal yang berdampak
negatif bahkan sangat berbahaya karena social media mempunyai
karakteristik yang cukup ekstrim. Berikut adalah karakteristik social
48
media yang dikategorikan sebagai manfaat-manfaat social media untuk
ber-marketting oleh Danis Puntoadi.41
a. Social media dapat dijadikan sebagai alat untuk menunjang
popularitas seseorang. Hal ini dikarenakan social media tidak
mengenal figure akan tetapi social media adalah untuk semua orang
dan audiens lah yang menentukan karena “Personal branding
popularitasnya dengan tiba-tiba atau anjlok seketika itu juga karena
social media.
b. People don’t watch TV’s anymore, they watch their mobile phones.”
Banyak orang lebih memilih bermedia sosial dengan smartphones
dari pada dengan televisi.42 Bermedia social dengan smartphone akan
lebih mudah, cepat dan tentunya lebih praktis dari pada dengan
televisi.
c. Media sosial memberikan kesempatan untuk berinteraksi lebih dekat
dengan lawan komunikasi. Media sosial menawarkan bentuk
komunikasi yang lebih individual, personal dan dua arah. Melalui
media sosial para seseorang dapat mengetahui kebiasaan konsumen
mereka dan melakukan interaksi secara personal serta membangun
keterikatan yang lebih dalam.
d. Media sosial memiliki sifat viral. Viral berarti memiliki sifat seperti
virus yaitu menyebar dengan cepat. Informasi yang muncul dari
41 Danis Puntoadi, Menciptakan Penjualan Melalui Social Media, (Jakarta: PT Elex
Komputindo, 2011), 5. 42 Ibid., 19.
49
seseorang dapat tersebar dengan cepat karena para penghuni media
sosial memiliki karakter berbagi.43
Dengan adanya karakteristik yang ada, social media mempunyai
potensi kuat untuk menciptakan dampak yang signifikan, baik dampak
positif atau pun negatif.
a. Dampak Negatif
1) Seorang pelajar biasanya akan menjadi lebih malas belajar
Jejaring sosial juga bisa membuat seseorang kecanduan, termasuk
pelajar. Biasanya pelajar yang kecanduan dengan jejaring sosial
akan lebih malas belajar karena keinginannya untuk terus
menggunakan jejaring sosial tersebut.
2) Bahaya kejahatan
Artinya bukan tidak mungkin terdapat orang jahat yang
menggunakan jejaring sosial. Karena jejaring sosial juga bisa
digunakan oleh mereka sebagai tempat mencari target. Salah satu
kasus yang sering terjadi adalah penculikan oleh orang yang
dikenal dari jejaring sosial.
3) Bahaya penipuan
Tidak sedikit kasus penipuan yang terjadi di jejaring sosial.
Artinya jejaring sosial juga bisa menjadi tempat promosi bagi
para penipu yang sedang mencari korban. Jadi, dalam social
media tidak seharusnya begitu saja percaya jika seseorang yang
43 Ibid., 21-22.
50
tidak dikenal menawarkan suatu barang, jasa, dan lain
sebagainya.
4) Tidak semua pengguna jejaring sosial bersifat baik dan sopan
Artinya tidak sedikit pengguna jejaring sosial yang mungkin
bersifat kasar/tidak sopan, hal ini jelas sangat berbahaya untuk
anak-anak. Karena bukan tidak mungkin mereka meniru kata-
kata atau kalimat yang tidak sopan dan tentunya tidak patut
mereka tiru.
5) Mengganggu kehidupan Rumah Tangga
Karena jejaring sosial bisa mengurangi komunikasi dengan dunia
nyata seperti orang sekitar, lingkungan, dan yang lainnya. Lebih-
lebih jika social media digunakan untuk perselingkuhan maka
tentu akan berakibat buruk terhadap keharmonisan keluarga.
b. Dampak Positif Jejaring sosial :
1) Tempat promosi
Melihat banyaknya pengguna Jejaring sosial, tidak salah jika anda
menjadikan jejaring sosial menjadi salah satu tempat promosi
terbaik untuk produk/jasa anda/
2) Tempat untuk memperluas pertemanan
Social media mempunyai pengguna yang terbilang banyak
sehingga bukanlah hal yang sulit untuk mendapatkan banyak
teman.
51
3) Sebagai media komunikasi
Social media tentunya juga bisa anda gunakan sebagai media
komunikasi yang sangat bagus untuk berkomunikasi dengan
orang dalam negeri maupun luar negeri.
4) Tempat untuk berbagi
Jika anda ingin membagikan foto-foto anda, informasi, dan lain-
lain, jejaring sosial bisa menjadi salah satu tempat terbaik untuk
anda berbagi, karena hal-hal yang anda bagikan bisa langsung
dilihat oleh teman-teman anda di jejaring sosial.
5) Tempat mencari informasiBanyaknya pengguna jejaring sosial
yang mempunyai berbagai pekerjaan, hobi, kemampuan, dan
lain-lain. Maka tidak ada salahnya jika anda mencari informasi
dengan menggunakan jejaring sosial. Baik itu melalui grup,
teman, ataupun yang lainnya.
Secara singkat, dampak positif dan negatif dari jejaring sosial
secara khusus adalah:44
Dampak positif Dampak negative
Tempat promosi yang baik dan
murah
Mengganggu kegiatan belajar
remaja
Dampak memperluas jaringan
pertemanan
Bahaya kejahatan
Media komunikasi yang mudah Bahaya penipuan
44 Hanafeberia, Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku di Kalangan Remaja, dalam
MUDAzine.com, diakses pada 19 Juni 2014.
52
Tempat mencari informasi yang
bermanfaat
Tidak semua pengguna media
sosial bersifat sopan
Tempat berbagi foto, informasi, dll. Mengganggu kehidupan dan
komunikasi keluarga
1.1 Dampak Social Media
Social media sejatinya hanyalah merupakan alat untuk
berkomunikasi yang tidak terikat nilai. Yang dapat diikat dengan nilai
dalam hal ini adalah penggunaan dari alat tersebut. Jika alat itu
dipergunakan untuk hal yang baik maka akan membawa dampat yang
positif, sebaliknya jika social media tersebut digunakan untuk hal-hal yang
negatif maka tentunya akan berdampak negatif pula.
C. Penerapan Sadd adh-Dhari>‘ah dalam Penggunaan Social Media
Dalam menentukan apakah suatu perbuatan dilarang atau tidak dengan
menggunakan pendekatan Sadd adh-Dhari>‘ah yang diterapkan pada
penggunaan social media, perlu kiranya memperhatikan dua hal berikut:45
1. Motivasi seseorang yang mendorong untuk melaksanakan suatu
perbuatan, apakah perbuatan itu akan berdampak kepada sesuatu yang
dihalalkan atau diharamkan. Misalnya, jika terdapat indikasi yang kuat
bahwa seseorang yang hendak menikahi seorang janda perempuan talak
tiga adalah karena sekedar untuk menghalalkan si perempuan untuk
dinikahi oleh mantan suaminya terdahulu, maka pernikahan itu harus
dicegah. Tujuan pernikahan tersebut bertentangan dengan tujuan
45 Lihat, Rachmat Syafe’i, Ilmu Ushul Fiqh (Bandung: Pustaka Setia, 2010), 137.
53
pernikahan yang digariskan syara’ yaitu demi membina keluarga yang
langgeng.
Jika sadd adh-dhari>‘ah ini diterapkan pada penggunaan social
media, maka dengan poin pertama ini yang perlu diperhatikan adalah
motivasi yang mendorong seseorang untuk menggunakan social media.
Pengguna social media yang menggunakannya untuk hal-hal positif
seperti untuk silaturrahim antar keluarga, atau berkirim file untuk
keperluan tugas dan sebagainya yang bermanfaat, maka penggunaan yang
seperti ini tidak bisa dilarang. Sebaliknya jika motivasi pengguna yang
mendorongnya untuk menggunakan social media adalah untuk menipu
orang dan sebagainya maka penggunaan yang seperti inilah yang dilarang.
2. Dampak yang ditimbulkan oleh suatu perbuatan, tanpa harus melihat
kepada motif dan niat si pelaku. Jika akibat atau dampak yang sering kali
terjadi dari suatu perbuatan adalah sesuatu yang dilarang atau mafsadah,
maka perbuatan itu harus dicegah. Seperti penggunaan social media dapat
menimbulkan sesuatu yang dilarang seperti perzinahan, keharmonisan
keluarga terganggu sehingga sering melakukan kekerasan dalam rumah
tangga maka, penggunaan social media yang seperti ini harus dilarang.