246956789 Anatomi Fisiologi THT New

55
Anatomi Fisiologi THT Oleh Weni Apriyani, S.Kep,Ns

description

246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Transcript of 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Page 1: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Anatomi Fisiologi THT

Oleh Weni Apriyani, S.Kep,Ns

Page 2: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

TELINGA

Page 3: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Anatomi telinga dibagi atas

Telinga Luarterdiri dari daun telinga dan liang telinga sampai membran tympani

Telinga TengahTelinga tengah berbentuk kubus dengan- Batas Bawah : vena jugularis dan bulbus jugularis- Batas belakang :Aditus ad antrum kanalis fasialis pars vertikalis.- Batas atas :Tegmen timpani (meningen / otak )- Batas dalam : Berturut-turut dari atas ke bawah kanalis semi

sirkularis horizontal, kanalis fasialis,tingkap lonjong (oval window),tingkap bundar (round window) dan promontorium.

Telinga Dalamtelinga dalam terdiri dari koklea (rumah siput) yang berupa dua setengah lingkaran dan vestibuler yang terdiri dari 3 buah kanalis semisirkularis.

Page 4: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 5: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 6: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 7: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 8: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 9: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 10: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 11: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 12: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 13: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 14: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 15: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 16: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

FISIOLOGI PENDENGARAN Proses mendengar diawali dengan ditangkapnya energy bunyi oleh

daun telinga dalam bentuk gelombang yang dialirkan melalui udara atau tulang kekoklea. getaran tersebut menggetarkan membran timpani diteruskan ketelinga tengah melalui rangkaian tulang pendengaran yang akan mengimplikasi getaran melalui daya ungkit tulang pendengaran dan perkalian perbandingan luas membran timpani dan tingkap lonjong. Energi getar yang telahdiampifikasi ini akan diteruskan ke stapes yang menggerakkan tingkap lonjong sehingga perilimfa pada skala vestibule bergerak. getaran diteruskan melalui membrane reissner yang mendorong endolimfa sehingga akan menimbulkan gerak relative antara membran basilarisdan membran tektoria. Proses ini merupakan rangsang mekanik yang menyebabkanterjadinya defleksi stereosilia sel-sel rambut sehingga kanal ion terbuka dan terjadi penglepasan ion bermuatan listrik dari badan sel. keadaan ini menimbulkan proses depolarisasi sel rambut sehingga meleaskan neurotransmiter ke dalam sinapsis yang akanmenimbulkan potensial aksi pada saraf auditorius lalu dilanjutkan ke nucleus auditorius sampai ke korteks pendengaran (area 39-40) di lobus temporalis

Page 17: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 18: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

HIDUNG

Page 19: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Hidung Terdiri Atas: Hidung Luar

Hidung luar menonjol pada garis tengah diantara pipi dengan bibir atas struktur hidung luar dapat dibedakan atas tiga bagian yaitu paling atas kubah tulang yang tak dapat digerakkan ,dibawahnya terdapat kubah kartilago yang sedikit dapat digerakkan dan yang paling bawah adalah lobolus hidung yang mudah digerakkan.

Page 20: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 21: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 22: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 23: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 24: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

Hidung DalamBagian hidung dalam terdiri atas struktur yang membentang dari osinternum disebelah anterior hingga koana di posterior, yang memisahkan rongga hidung darinasofaring. rongga hidung atau kavum nasi berbentuk terowongan dipisahkan oleh septum nasi dibagian tengahnya menjadi kavum nasi kanan dan kiri. Pintu atau lubang masuk kavum nasi bagian depan disebut nares anterior dan lubang belakangngan dari depan kebelakangdisebut nares posterior pkoana/yang menghubungkan kavum nasi dengan nasofaring

Page 25: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 26: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 27: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 28: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 29: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 30: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 31: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 32: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 33: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 34: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 35: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 36: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 37: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 38: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 39: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 40: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 41: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 42: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 43: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 44: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 45: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 46: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 47: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 48: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 49: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 50: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 51: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 52: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 53: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 54: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New
Page 55: 246956789 Anatomi Fisiologi THT New

SELAMAT BELAJAR