Profesi Pendidikan

Tentang“Model Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan”

Disusun:Destri Nopriyanti (06111404024)

Dosen Pembimbing:1. Drs. Didi Tahjuddin, M.Pd

2. Dra. Evi Ratna Kartikawati, M.Pd 

Universitas Sriwijaya

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMA NEGERI BUMI PANYAWANGAN

BAB 1PENDAHULUAN

A. Rasional

Dalam rangka mempersiapkan lulusan pendidikan memasuki era globalisasi yang penuh tantangan dan ketidak pastian, diperlukan pendidikan yang dirancang berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan. Untuk kepentingan tersebut pemerintah memprogramkan Kutikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) sebagai tindak lanjut dari pembaruan kurikulum berbasis kompetensi. Hal ini merupakan tindak lanjut dari agenda perubahan kurikulum dalam konteks otonomi daerah dan desentralisasi pendidikan yang di programkan pemerintah.

Model Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

Proses pembelajaran akan berkualitas, efektif, dan efisien apabila dilakukan melalui persiapan yang matang dan terencana dengan baik agar dapat diterima untuk memenuhi hal-hal sebagai berikut:

1. Memenuhi kebutuhan masyarakat, baik dalam konteks lokal, nasional, maupun global.

2. Mempersiapkan peserta didik memasuki era globalisasi yang penuh tantangan dan permasalahan.

3. Mempersiapkan peserta didik melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

4. Mempersiapkan peserta didik menjadi pembelajaran sepanjang hayat.

Pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan dilandasi oleh undang-undang dan peraturan sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Siste Pendidikan Nasional Pasal 38 Ayat 2 dan Pasal 51 Ayat 1.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 17 Ayat 2 dan Pasal 49 Ayat 1.

3. Peraturan Mendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.

4. Peraturan Mendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan.

5. Peraturan Mendiknas Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Permendiknas Nomor 22 dan 23.

B. Landasan

Secara umum, tujuan diterapkannya KTSP di SMA Negeri Bumi Panyawangan adalah untuk mendirikan dan memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonomi) kepada lembaga pendidikan dan mendorong sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif dalam pengembangan kurikulum.

C. Tujuan

Secara Khusus, salah satunya yakni:1. Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif

sekolah dalam mengembangkan kurikulum, mengelola, dan memberdayakan sumber daya yang tersedia.

2. Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam pengembangan kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama.

3. Meningkatkan kompetisi yang sehat antar satuan pendidikan tentang kualitas pendidikan yang akan di capai.

BAB II

Visi MISI STRATEGI

Visi SMA Negeri Bumi Panyawangan adalah mewujudkan manusia yang Cageur, Bageur, Bener, Pinter, Akur, dan Jujur berlandaskan IMTAQ dan IPTEK, serta siap bersaing dalam era global.

Visi

Sesuai dengan visi, misi SMA tersebut adalah:

1. Meningkatkan pemahaman dan pengalaman ajaran agama.2. Membentuk kepribadian yang tangguh berlandaskan IMTAQ

dan IPTEK.3. Menciptakan iklim dan lingkungan pembelajaran yang

kondusif dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran.4. Mengembangkan semangat keunggulan dan bernalar sehat

kepada para peserta didik, guru, dan karyawan sehingga berkemauan kuat untuk terus maju.

5. Meningkatkan komitmen seluruh tenaga kependidikan terhadap tugas pokok dan fungsinya.

6. Mewujudkan pelayanan yang prima bagi seluruh komponen yang terkait.

7. Mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran dan administrasi sekolah.

Misi

Strategi

Sesuai visi dan misi, maka strateginya adalah:

1. Mematangkan keimanan dan ketakwaan peserta didik terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

2. Membekali peserta didik dengan IMTAQ dan IPTEK agar menjadi manusia yang berkribadian, cerdas, berkualitas, dan berprestasi dalam bidang oleh raga dan seni.

3. Membekali peserta didik agar memiliki ilmu pengetahuan, keterampilan, teknologi informasi dan komunikasi, serta mampu mengembangkan diri secara mandiri.

4. Menanamkan sikap ulet, kreatif dan gigih dalam berkompetisi, agar peserta didik mampu beradaptasi dengan lingkungan dan mengembangkan sikap sportivitas.

5. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu bersaing dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

6. Menanamkan kebiasaan belajar yang baik untuk mempersiapkan peserta didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.

7. Memberikan peserta didik keterampilan dasar yang mumpuni untuk hidup layak di masyarakat.

BAB III

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

A. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP)

Beberapa Standar Kompetensi Lulusan SMA Negeri Bumi Panyawangan, yakni:

1. Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan perkembangan remaja.

2. Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri serta memperbaiki kekurangannya.

3. Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku, perbuatan dan pekerjaannya.

4. Berpartisipasi dalam penegakkan aturan-aturan sosial.5. Menghargai keberadaan agama, bangsa, suku, ras dan golongan

sosial ekonomi dalam lingkup global.

B. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP)

Pertama, kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertawa kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia.

Kedua, kelompok mata pelajaran Kewargabegaraan dan Keperibadian bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air.

Ketiga, kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bertujuan mengembangkan logika, kemampuan berfikir dan analisis peserta didik.

Keempat, kelompok mata pelajaran Estetika bertujuan membentuk kerakter peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan pemahaman budaya.

Kelima, kelompok mata pelajaran Jasmani, Olaraga. Dan Kesehatan bertujuan membentuk karakter peserta didik agar sehat jasmani dan rohani, dan menumbuhkan rasa sportivitas

BAB IVSTANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR

Standar kompetensi dan kompetensi dasar merupakan arah dan landasan pengembangan materi standar, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penialaian.

Dalam hal ini,tugas utama guru adalah menjabarkan, menganalisis, mengembangkan indikator, dan menyeuikan SK-SD dengan karakteristik dan perkembangan peserta didik, situasi dan kondidsi sekolah, serta kondidsi dan kebutuhan daerah.

Contoh SK-SD Mata Pelajaran Biologi

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN BIOLOGI

SMA NEGERI BUMI PANYAWANGAN

A. Latar Belakang

Biologi selah satu bidang IPA menyediakan berbagai pengalaman belajar untuk memahami konsep dan proses sains. Keterampilan ini meliputi keterampilan mengamati, mengajukan hipotesis, menggunakan alat dan bahan secara baik dsn benar dengan selalu mempertimbangkan keamanan dan keselamatan kerja, mengajukan pertanyaan, menggolongkan dan menafsirkan data, serta mengomunikasikan hasil temuan secara lisan atau tertulis, menggali dan memilih imformasi faktual dan relevan untuk menguji gagasan atau memecahkan masalah sehari-hari.

B. Tujuan

1. Membentuk sikap positif terhadap biologi

2. Memupuk sikap ilmiah

3. Mengembangkan pengalaman

4. Mengembangkan kemampuan berfikir analistis

5. Mengembangkan penguasaan konsepdan prinsip biologi

6. Menerapkan konsep dan prinsip biologi

7. Meningkatkan kesadaran dan berperan serta,

C. Ruang Lingkup

1. Hakikat biologi

2. Organisasi seluler

3. Proses yang terjadi pada tumbuhan

Stansar Kompetansi Kompetensi Dasar

1. Memahami biologi sebagai ilmu

1.1 mengidenfikasi ruang lingkup biologi.

1.2 mendeskripsikan objek dan permasaklahan biologi

2. Memahami prnsip-prinsip pengelompokan mahluk hidup

2.1 mendeskripsikan ciri-ciri replika

2.2 mendeskripsikan ciri-ciri Archaeobacteria

D. Standar Kompetensidan Kompetensi Dasar

Kelas X, Semester 1

Kelas X,Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati

3.1 mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen

3.2 mengomilasikan keanekaragaman hayati Indonesia

3.3 mendeskripsikan ciri-ciri diviso

3.4 mendeskripkan ciri-ciri filum

4 Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem

4.1 Mendeskripsikan peran komponenj ekosistem

4.2 Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah perusakan

4.3 menganalisi jenis-jenis limbah4.4 Membuat produk daur ulang

limbah

Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Memahami struktur dan fungsi sel 1.1 Mendeskripsikan komponen kimiawi sel1.2 Mengidenfikasi orgela sel tumbuhan dan

hewan1.3 Membandingkan mekanisme transfor

pada membran.

2. Memahami keterkaitan antara struktur dan fungsi jaingan tumbuhan dan hewan

2.1 Mengidenfikasi struktur jaringan tumbuhan

2.2 Mengidenfikasikan struktur. Jaringan hewan

3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu

3.1 Menjelaskan keterkaitan antara sturuktur, fungsi dan proses kelainan pada sistem gerak pada manusia

3.2 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi seta kelainan pada sistem peredaran darah.

Kelas XI, semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan

3.3 Menjelasakan sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan.

3.4 Menjelaskan sistem pernapasan pada manusia dan hewan.

3.5 Menjelaskan sisten ekskresi pada manusia dan hewan.

3.6 Menjelaskan sistem regulasi manusia.

3.7 Menjelaskan sistem reproduksi manisia.

3.8 Mejelaskan mekanisme pertahan tubuh.

Kelas XII, Semester 1Satandar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Melakuakan percobaan pertumbuhan dan perkembangan pada tummbuhan

1,1 Merencanakan percobaan pertumbuhan tumbuhan

1,2 Melaksanakan percobaan terhadap pertumbuhn tumbuhan

1.3 Mengpmunikasikan hasil percobaan terhadap pertumbuhan tumbuhan

2. Memahami pentingnya proses metabolisme pada organisme

2.1 Mendeskripsiakan fungsi enzim2.2 Mendeskripsikan proses katabolisme dan

anabolisme karbohidrat2.3 Menjelaskan keterkaitan metanolisme

karbohidrat dengan metabolisme lemak protein

3. Memahami penerapan konsep dasar dan prinsip-prinsip hereditas serta implikasi pada saling temas

3.1 Menjelaskan konsep gen, DNA, dan kromosom

3.2 Menjelaskan hubungan DNA-DRA-polipeptida dan proses pembelaan proses sintesis protein.

3.3 Menjelaskan keterkaitan mitosis dan meiosis dan pewasisan sifat.

3.4 Menjelaskan peristiwa mutasi dan implikasinya dalam Salingtimas

Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

4. Memahami teori evolusi serta implikasi pada Saling temas

4,1 Menjelaskan teori, prinsip dan meanisme evolusi biologi

4.2 Mengkomunikasikan hasil studi evolusi biologi

4.3 Mendeskripsikan kecenderungan baru tentang teori evolusi.

5. Memahami prinsip-prinsip dasar bioteknologi serta implikasi pada Saling temas

5.1 Menjelaskan teori, prinsip dasar, dan jenis-jenis bioteknologi.

5.2 Menjelaskan dan menganalisis bioteklogi.

BAB V

STRUKTUR KURIKULUM

Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus di tempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran di SMA Negeri Bumi Panyawangan. Kompetensi tersebut terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan.

Pengorganisasian kelas pada SMA negeri Bumi Panyawangan dibagi dalam dua kelompok, yaitu kelas X merupakan program yang diikuti oleh seluruh peserta dididk , serta kelas kelas XI dan XII merupakan program penjurusan yang terdiri atas dua program : (1) program IPA, dan (2) Program IPS.

Berdasarkan struktur kurikulum yeng terdapat dalam standar isi, SMA Negeri Bumi Panyawangan menambah jamjam pelajaran per tahun pelajaran dengan rincian sebagai berikut:

No Kelas Mata Pelajara Jam Tambahan

1. X 1. Matematika2. Fisika3. Kimia4. Bahasa Inggris

2222

2. XI- IA 1. Matematika2. Fisika3. Kimia4. Bahasa Inggris

2222

3. XI- IS 1. Ekonomi2. Matematika3. Bahasa Inggris

323

Mata Pelajaran

4 XII-IA 1. Matematika2. Fisika3. Kimia4. Bahasa Inggris

2222

5 XII- IS 1. Ekonomi2. Matematika3. Bahasa Inggris

323

Penambahan jam pelajaran tersebut sesuai dengan kompetensi dasar dan hasil belajar yang harus dikuasai oleh peserta didik, sehingga guru lebih leluasa dalam mengembangkan pembelajaran dan membentuk kompetensi peserta didik.

Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuiakan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang meterinya tidakdapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada.

Dengan demikian, ada muatan lokal wajib yaitu bahasa daerah dan muatan lokal pilihan yang bisa di pilih oleh peserta didik sesuai minat dan bakatnya.

Pengembangan Diri

Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai kebutuhan, bakat dan minat peserta didik sesuai dengan kondisi SMA Negeri Bumi Panyawangan. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui:1. Kegiatan Konseling2. Kegiatan Ekstrakurikuler

Beban Belajar

Beban belajar di SMA Negeri Bumi Panyawangan diatur dengan menggunakan sistem paket yang dipadukan dengan sistem kredit semester (SKS), yaitu sistem penyelanggaraan program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikiti seluruh program pembelajaran dan beben belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas .

Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan struktur, dan kegiatan mandiri tidak tersruktur.

Ketentuan Belajar

SMA Negeri Bumi menentukan kriteria ketuntasan minimal dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik. Kompleksitas kompetensi, serta kemampuan sumber daya pendudung dalam penyelenggaraan pembelajaran.

Kenaikan Kelas, Penjurusan dan Mutasi

Kenaikan Kelas

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran, dengan kriteria sbb:1. Peserta didik harus menyelesaikan seluruh

program pembelajaran2. Peserta didik dinayatakan tidak naik ke kelas XI3. Pesewrta didik dinyatakan tidak naik ke kelas XII4. Peserta didik memperoleh nilai minimal yang baik

pada penialaian akhir tahun

Penjurusan

1. Waktu penjurusan 2. Kriteria penjurusan prgram studi meliputi:

• Nilai Akademik• Minat peserta didik • Batas waktu pindah program studi

Kelulusan Sesuai dengan No. 19/2005 Pasal 72 ayat (1),

peseta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pada pendidikan dasar dan menengah setelah:

a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaranb. Memperleh nilai minimal yang baik pada penialaian

akhirc. Lulus ujian sekolahd. Lulus ujian nasional

Mutasi

SMA Negeri Bumi Panyawangan menentukan persyaatan pindah peserta didikdengan prinsip manajeman berbasis sekolah melalui suatu mekanisme yang objektif dan transparan antara lain mencakup hal-hal sbb:1. Memenuhi persyaratan yang ditentukan 2. Menyesuiakan bentuk laporan hasil belajar dari sekolah asal.3. Mengikuti seleksi masuk dengan tes sesuai program yang diminati

Pendidikan Kecakapan Hidup

SMA Negeri Bumi Panyawangan menyediakan pendidikan kecakapan hidup, yang mencakup kecakapan Spritual, kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan akdemik, dan kecakapan vokasional secara terpadu, dan merupakan bagian integral dari pendidikan semua mata pelajaran, muatan lokal, pengembangan diri.

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Permulaan tahun pelajaran Awal tahun pelajaran 14 juli 2008

2. Minggu efektif belajar 36 minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif

3. Ujian/ ulangan 6 minggu (setiap semester 3 minggu)

Pada semester 1 dilaksanakan pada:1. 25-30 agustus 20082. 6-11 oktober 20083. 1-6 desember 2008

Pada semester 2 dilaksanakan pada:

4. 12- 17 januari 20095. 23-28 maret 20096. 8-13 juni 2009

Kalender pendidikan SMA Negeri Bumi Panyawangan tahun pembelajaran 2008/2009 adalah sebagai berikut, untuk di ketahui dan dilaksanakan oleh seluruh aktivitas akedemika.

BAB VIKALENDER PENDIDIKAN

BAB VIII

SILABUS MATA PELAJARAN

Silabus mata pelajaran menjadi lampiran yang tak terpisahkan dari kurikulum tingkat satuan pendidikan SMA Negeri Bumi Panyawangan. Contoh silabus dan silabus dan presedir pengembangannya .

Daftar Pustaka

Mulyasa.2009. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pndidikan. Jakarta: Bumi

Aksara.