234529190-miom

26
8/18/2019 234529190-miom http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 1/26 BAB I TINJAUAN PUSTAKA A MIOMA UTERI 1 Pendahuluan Mioma uteri adalah suatu tumor jinak yang tumbuh dalam otot uterus dan jaringan ikat sekitarnya. Biasa juga disebut fibromioma uteri, leiomioma uteri atau uterine fibroid. Mioma uteri bukanlah suatu keganasan dan tidak juga berhubungan dengan keganasan. Mioma bisa menyebabkan gejala yang luas termasuk perdarahan menstruasi yang banyak dan penekanan pada pelvis. 1,3 Berdasarkan otopsi, Novak menemukan 27 !anita berumur 2" tahun mempunyai sarang mioma, pada !anita yang berkulit hitam ditemukan lebih banyak. Mioma uteri belum pernah dilaporkan terjadi sebelum menarke, sedangkan setelah menopause hanya kira#kira 1$ mioma yang masih bertumbuh. %iperkirakan insiden mioma uteri sekitar 2$ & 3$ dari seluruh !anita. %i 'ndonesia mioma uteri ditemukan pada 2,3( & 11,7 pada semua penderita ginekologi yang dira!at. )umor ini paling sering ditemukan pada !anita umur 3" & *" tahun +kurang lebih 2" dan jarang pada !anita 2$ tahun dan !anita post menopause. -anita yang sering melahirkan akan lebih sedikit kemungkinan untuk berkembangnya mioma ini dibandingkan dengan !anita yang tak pernah hamil atau hanya 1 kali hamil. tatistik menunjukkan /$ mioma uteri berkembang pada !anita yang tak pernah hamil atau hanya hamil 1 kali. 2,3 0erihal penyebab pasti terjadi tumor mioma belum diketahui. Mioma uteri mulai tumbuh dibagian atas +fundus rahim dan sangat jarang tumbuh dimulut rahim. Bentuk tumor bisa tunggal atau multiple +banyak, umumnya tumbuh didalam otot rahim yang dikenal dengan intramural mioma. )umor mioma ini akan epat memberikan keluhan, bila mioma tumbuh kedalam mukosa rahim, keluhan yang biasa dikeluhkan berupa perdarahan saat siklus dan diluar siklus haid. edangkan pada tipe tumor yang tumbuh dikulit luar rahim yang dikenal dengan tipe subserosa tidak memberikan keluhan perdarahan, akan tetapi seseorang baru mengeluh bila tumor membesar yang dengan perabaan didaerah perut dijumpai benjolan keras, benjolan tersebut kadang sulit digerakkan bila tumor sudah sangat besar. * 1.2. Definisi Mioma uteri adalah tumor jinak miometrium uterus dengan konsistensi padat kenyal, batas jelas, mempunyai pseudo kapsul, tidak nyeri, bisa soliter atau multipel. )umor ini juga

Transcript of 234529190-miom

Page 1: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 1/26

BAB I

TINJAUAN PUSTAKA

A MIOMA UTERI

1 Pendahuluan

Mioma uteri adalah suatu tumor jinak yang tumbuh dalam otot uterus dan jaringan

ikat sekitarnya. Biasa juga disebut fibromioma uteri, leiomioma uteri atau uterine fibroid.

Mioma uteri bukanlah suatu keganasan dan tidak juga berhubungan dengan keganasan.

Mioma bisa menyebabkan gejala yang luas termasuk perdarahan menstruasi yang banyak dan

penekanan pada pelvis. 1,3

Berdasarkan otopsi, Novak menemukan 27 !anita berumur 2" tahun mempunyai

sarang mioma, pada !anita yang berkulit hitam ditemukan lebih banyak. Mioma uteri belum

pernah dilaporkan terjadi sebelum menarke, sedangkan setelah menopause hanya kira#kira

1$ mioma yang masih bertumbuh. %iperkirakan insiden mioma uteri sekitar 2$ & 3$ dari

seluruh !anita. %i 'ndonesia mioma uteri ditemukan pada 2,3( & 11,7 pada semua

penderita ginekologi yang dira!at. )umor ini paling sering ditemukan pada !anita umur 3" &

*" tahun +kurang lebih 2" dan jarang pada !anita 2$ tahun dan !anita post menopause.

-anita yang sering melahirkan akan lebih sedikit kemungkinan untuk berkembangnya

mioma ini dibandingkan dengan !anita yang tak pernah hamil atau hanya 1 kali hamil.

tatistik menunjukkan /$ mioma uteri berkembang pada !anita yang tak pernah hamil atau

hanya hamil 1 kali. 2,3

0erihal penyebab pasti terjadi tumor mioma belum diketahui. Mioma uteri mulai

tumbuh dibagian atas +fundus rahim dan sangat jarang tumbuh dimulut rahim. Bentuk tumor

bisa tunggal atau multiple +banyak , umumnya tumbuh didalam otot rahim yang dikenal

dengan intramural mioma. )umor mioma ini akan epat memberikan keluhan, bila mioma

tumbuh kedalam mukosa rahim, keluhan yang biasa dikeluhkan berupa perdarahan saat siklus

dan diluar siklus haid. edangkan pada tipe tumor yang tumbuh dikulit luar rahim yang

dikenal dengan tipe subserosa tidak memberikan keluhan perdarahan, akan tetapi seseorang

baru mengeluh bila tumor membesar yang dengan perabaan didaerah perut dijumpai benjolan

keras, benjolan tersebut kadang sulit digerakkan bila tumor sudah sangat besar. *

1.2. Definisi

Mioma uteri adalah tumor jinak miometrium uterus dengan konsistensi padat kenyal, batas jelas, mempunyai pseudo kapsul, tidak nyeri, bisa soliter atau multipel. )umor ini juga

Page 2: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 2/26

dikenal dengan istilah fibromioma uteri, leiomioma uteri, atau uterine fibroid . Mioma uteri

bukanlah suatu keganasan dan tidak juga berhubungan dengan keganasan. terus

miomatosus adalah uterus yang ukurannya lebih besar daripada ukuran uterus yang normal

yaitu antara (#12 m, dan dalam uterus itu sudah ada mioma uteri yang masih ke il. 1,",/

1.3. Epide i!l!"i

Berdasarkan otopsi, Novak menemukan 27 !anita berumur 2" tahun mempunyai

sarang mioma, pada !anita yang berkulit hitam ditemukan lebih banyak. Mioma uteri belum

pernah dilaporkan terjadi sebelum menarke, sedangkan setelah menopause hanya kira#kira

1$ mioma yang masih bertumbuh. %iperkirakan insiden mioma uteri sekitar 2$ & 3$ dari

seluruh !anita. %i 'ndonesia mioma uteri ditemukan pada 2,3( & 11,7 pada semua

penderita ginekologi yang dira!at. )umor ini paling sering ditemukan pada !anita umur 3" &

*" tahun +kurang lebih 2" dan jarang pada !anita 2$ tahun dan !anita post menopause.

-anita yang sering melahirkan akan lebih sedikit kemungkinan untuk berkembangnya

mioma ini dibandingkan dengan !anita yang tak pernah hamil atau hanya 1 kali hamil.

tatistik menunjukkan /$ mioma uteri berkembang pada !anita yang tak pernah hamil atau

hanya hamil 1 kali. 0revalensi meningkat apabila ditemukan ri!ayat keluarga, ras,

kegemukan dan nullipara. 2,3

1.#. E$i!l!"i

ampai saat ini belum diketahui penyebab pasti mioma uteri dan diduga merupakan

penyakit multifaktorial. %iper aya bah!a mioma merupakan sebuah tumor monoklonal yang

dihasilkan dari mutasi somatik dari sebuah sel neoplastik tunggal. el#sel tumor mempunyai

abnormalitas kromosom lengan 12 13#1". 4da beberapa faktor yang diduga kuat sebagai

faktor predisposisi terjadinya mioma uteri, yaitu 5 3

1 mur Mioma uteri jarang terjadi pada usia kurang dari 2$ tahun, ditemukan sekitar 1$ pada

!anita berusia lebih dari *$ tahun. )umor ini paling sering memberikan gejala klinis

antara 3"#*" tahun.

2 0aritas

6ebih sering terjadi pada nullipara atau pada !anita yang relatif infertil, tetapi sampai

saat ini belum diketahui apakah infertil menyebabkan mioma uteri atau sebaliknya

mioma uteri yang menyebabkan infertil, atau apakah kedua keadaan ini salingmempengaruhi.

Page 3: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 3/26

3 aktor ras dan genetik 0ada !anita ras tertentu, khususnya !anita berkulit hitam, angka kejadiaan mioma uteri

tinggi. )erlepas dari faktor ras, kejadian tumor ini tinggi pada !anita dengan ri!ayat

keluarga ada yang menderita mioma.

* ungsi ovarium%iperkirakan ada korelasi antara hormon estrogen dengan pertumbuhan mioma, dimana

mioma uteri mun ul setelah menarke, berkembang setelah kehamilan dan mengalami

regresi setelah menopause.

1.%. Pa$!fisi!l!"i

Mioma merupakan mono lonal dengan tiap tumor merupakan hasil dari penggandaan

satu sel otot. 8tiologi yang diajukan termasuk di dalamnya perkembangan dari sel otot uterus

atau arteri pada uterus, dari transformasi metaplastik sel jaringan ikat, dan dari sel#sel

embrionik sisa yang persisten. 0enelitian terbaru telah mengidentifikasi sejumlah ke il gen

yang mengalami mutasi pada jaringan ikat tapi tidak pada sel miometrial normal. 0enelitian

menunjukkan bah!a pada *$ penderita ditemukan aberasi kromosom yaitu t+1291*

+ 1"9 2* .

Meyer dan %e noo mengajukan teori :ell Nest atau teori genioblast. 0er obaan

6ips hult; yang memberikan estrogen kepada kelin i per obaan ternyata menimbulkan tumor

fibromatosa baik pada permukaan maupun pada tempat lain dalam abdomen. 8fek

fibromatosa ini dapat di egah dengan pemberian preparat progesteron atau testoster.

0emberian agonis <n=> dalam !aktu lama sehingga terjadi hipoestrogenik dapat

mengurangi ukuran mioma. 8fek estrogen pada pertumbuhan mioma mungkin berhubungan

dengan respon mediasi oleh estrogen terhadap reseptor dan faktor pertumbuhan lain. )erdapat

bukti peningkatan produksi reseptor progesteron, faktor pertumbuhan epidermal dan insulin

like gro!th fa tor 1 yang distimulasi oleh estrogen. 4nderson dkk, telah mendemonstrasikan

mun ulnya gen yang distimulasi oleh estrogen lebih banyak pada mioma daripada

miometrium normal dan mungkin penting pada perkembangan mioma. Namun bukti#bukti

masih kurang meyakinkan karena tumor ini tidak mengalami regresi yang bermakna setelah

menopause sebagaimana yang disangka. 6ebih daripada itu tumor ini kadang#kadang

berkembang setelah menopause bahkan setelah ooforektomi bilateral pada usia dini. 3

Page 4: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 4/26

Page 5: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 5/26

uterus bertambah besar dan berubah bentuknya. Mioma sering tidak memberikan gejala

klinis yang berarti ke uali rasa tidak enak karena adanya massa tumor di daerah perut

sebelah ba!ah. ?adang kala tumor tumbuh sebagai mioma subserosa dan kadang#kadang

sebagai mioma submukosa. %i dalam otot rahim dapat besar, padat +jaringan ikat dominan ,

lunak +jaringan otot rahim dominan . e ara makroskopis terlihat uterus berbenjol#benjol

dengan permukaan halus. 0ada potongan, tampak tumor ber!arna putih dengan struktur

mirip potongan daging ikan. )umor berbatas tegas dan berbeda dengan miometrium yang

sehat, sehingga tumor mudah dilepaskan. ?onsistensi kenyal, bila terjadi degenerasi kistik

maka konsistensi menjadi lunak.

Bila terjadi kalsifikasi maka konsistensi menjadi keras. e ara histologik tumor

ditandai oleh gambaran kelompok otot polos yang membentuk pusaran, meniru gambaran

kelompok sel otot polos miometrium. okus fibrosis, kalsifikasi, nekrosis iskemik dari sel

yang mati. etelah menopause, sel#sel otot polos enderung mengalami atrofi, ada kalanya

diganti oleh jaringan ikat. 0ada mioma uteri dapat terjadi perubahan sekunder yang

sebagian besar bersifat degenerasi. >al ini oleh karena berkurangnya pemberian darah pada

sarang mioma. 0erubahan ini terjadi se ara sekunder dari atropi postmenopausal, infeksi,

perubahan dalam sirkulasi atau transformasi maligna.

<ambar 1. Aenis#jenis mioma uteri. + diunduh dari

http5 !!!.s ribd. om do 7*321C3 640D=4N#?4 #M'DM4

1.*. +e,ala 'linis

>ampir separuh kasus mioma uteri ditemukan se ara kebetulan pada pemeriksaan

ginekologik karena tumor ini tidak mengganggu. <ejala yang timbul sangat tergantung pada

tempat sarang mioma ini berada serviks, intramural, submukus, subserus , besarnya tumor, perubahan dan komplikasi yang terjadi. <ejala tersebut dapat digolongkan sebagai berikut 5 /

Page 6: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 6/26

1 0erdarahan abnormal

<angguan perdarahan yang terjadi umumnya adalah hipermenore, menoragia dan dapat

juga terjadi metroragia. Beberapa faktor yang menjadi penyebab perdarahan ini, antara lain

adalah 5

# 0engaruh ovarium sehingga terjadilah hyperplasia endometrium sampai adeno

karsinoma endometrium.# 0ermukaan endometrium yang lebih luas daripada biasa.# 4trofi endometrium di atas mioma submukosum.# Miometrium tidak dapat berkontraksi optimal karena adanya sarang mioma diantara

serabut miometrium, sehingga tidak dapat menjepit pembuluh darah yang melaluinya

dengan baik.

2 =asa nyeri

=asa nyeri bukanlah gejala yang khas tetapi dapat timbul karena gangguan sirkulasi

darah pada sarang mioma, yang disertai nekrosis setempat dan peradangan. 0ada pengeluaran

mioma submukosum yang akan dilahirkan, pula pertumbuhannya yang menyempitkan

kanalis servikalis dapat menyebabkan juga dismenore.

3 <ejala dan tanda penekanan

<angguan ini tergantung dari besar dan tempat mioma uteri. 0enekanan pada kandungkemih akan menyebabkan poliuri, pada uretra dapat menyebabkan retensio urine, pada ureter

dapat menyebabkan hidroureter dan hidronefrosis, pada re tum dapat menyebabkan obstipasi

dan tenesmia, pada pembuluh darah dan pembuluh limfe dipanggul dapat menyebabkan

edema tungkai dan nyeri panggul.

* 'nfertilitas dan abortus

'nfertilitas dapat terjadi apabila sarang mioma menutup atau menekan pars intertisialistuba, sedangkan mioma submukosum juga memudahkan terjadinya abortus oleh karena

distorsi rongga uterus. =ubin +1("C menyatakan bah!a apabila penyebab lain infertilitas

sudah disingkirkan, dan mioma merupakan penyebab infertilitas tersebut, maka merupakan

suatu indikasi untuk dilakukan miomektomi.

1.-. Dia"n!sis

Page 7: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 7/26

1. 4namnesis

%alam anamnesis di ari keluhan utama serta gejala klinis mioma lainnya, faktor resiko serta

kemungkinan komplikasi yang terjadi.

2. 0emeriksaan fisik

0emeriksaan status lokalis dengan palpasi abdomen. Mioma uteri dapat diduga dengan

pemeriksaan luar sebagai tumor yang keras, bentuk yang tidak teratur, gerakan bebas,

tidak sakit.

3. 0emeriksaan penunjang

a. 0emeriksaan laboratorium

4kibat yang terjadi pada mioma uteri adalah anemia akibat perdarahan uterus

yang berlebihan dan kekurangan ;at besi. 0emeriksaaan laboratorium yang perlu

dilakukan adalah %arah 6engkap +%6 terutama untuk men ari kadar >b. 0emeriksaaan

lab lain disesuaikan dengan keluhan pasien.

b. 'maging

1 0emeriksaaan dengan < akan didapat massa padat dan homogen pada uterus.

Mioma uteri berukuran besar terlihat sebagai massa pada abdomen ba!ah dan pelvis

dan kadang terlihat tumor dengan kalsifikasi.

2 >isterosalfingografi digunakan untuk mendeteksi mioma uteri yang tumbuh ke arah

kavum uteri pada pasien infertil.

3 M=' lebih akurat untuk menentukan lokasi, ukuran, jumlah mioma uteri, namun

biaya pemeriksaan lebih mahal.

1. . Dia"n!sis /andin"• :a 8ndometrium

• :a erviks

1.10. Pena$ala'sanaan

)idak semua mioma uteri memerlukan pengobatan bedah. 0enanganan mioma uteri

tergantung pada umur, status fertilitas, paritas, lokasi dan ukuran tumor, sehingga biasanya

mioma yang ditangani yaitu yang membesar se ara epat dan bergejala serta mioma yang

Page 8: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 8/26

Mioma

Besar <14 mgg

Tanpakeluhan

Konservatif

Dengankeluhan

Besar >14 mgg

Operatif

diduga menyebabkan fertilitas. e ara umum, penanganan mioma uteri terbagi atas

penanganan konservatif dan operatif. 0enanganan konservatif bila mioma berukuran ke il

pada pra dan post menopause tanpa gejala. 3

0engobatan operatif meliputi miomektomi dan histerektomi. Miomektomi adalah

pengambilan sarang mioma saja tanpa pengangkatan uterus. )indakan ini dapat dikerjakan

misalnya pada mioma submukoum pada myom geburt dengan ara ekstirpasi le!at vagina.

0engambilan sarang mioma subserosum dapat mudah dilaksanakan apabila tumor bertangkai.

4pabila miomektomi ini dikerjakan karena keinginan memperoleh anak, maka kemungkinan

akan terjadi kehamilan adalah 3$#"$ . >isterektomi adalah pengangkatan uterus, yang

umumnya tindakan terpilih. >isterektomi dapat dilaksanakan perabdominan atau pervaginam.

Eang akhir ini jarang dilakukan karena uterus harus lebih ke il dari telor angsa dan tidak ada

perlekatan dengan sekitarnya. 4danya prolapsus uteri akan mempermudah prosedur

pembedahan. >isterektomi total umumnya dilakukan dengan alasan men egah akan

timbulnya karsinoma servisis uteri. >isterektomi supravaginal hanya dilakukan apabila

terdapat kesukaran teknis dalam mengangkat uterus. /

<ambar 2. Bagan 0enatalaksanaan Mioma teri. "

1.11. K! pli'asi

0erubahan sekunder pada mioma uteri yang terjadi sebagian besar bersifat degenerasi. >al ini

oleh karena berkurangnya pemberian darah pada sarang mioma. 0erubahan sekunder tersebut

antara lain 5 /

@ 4trofi

esudah menopause ataupun sesudah kehamilan mioma uteri menjadi ke il.

Page 9: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 9/26

@ %egenerasi hialin

0erubahan ini sering terjadi pada penderita berusia lanjut. )umor kehilangan struktur

aslinya menjadi homogen. %apat meliputi sebagian besar atau hanya sebagian ke il

dari padanya seolah#olah memisahkan satu kelompok serabut otot dari kelompok

lainnya.

@ %egenerasi kistik

%apat meliputi daerah ke il maupun luas, dimana sebagian dari mioma menjadi air,

sehingga terbentuk ruangan#ruangan yang tidak teratur berisi agar#agar, dapat juga

terjadi pembengkakan yang luas dan bendungan limfe sehingga menyerupai

limfangioma. %engan konsistensi yang lunak ini tumor sukar dibedakan dari kista

ovarium atau suatu kehamilan.

@ %egenerasi membatu +calcereus degeneration

)erutama terjadi pada !anita berusia lanjut oleh karena adanya gangguan dalam

sirkulasi. %engan adanya pengendapan garam kapur pada sarang mioma maka

mioma menjadi keras dan memberikan bayangan pada foto rontgen.

@ %egenerasi merah +carneus degeneration

0erubahan ini terjadi pada kehamilan dan nifas. 0atogenesis 5 diperkirakan karena

suatu nekrosis subakut sebagai gangguan vaskularisasi. 0ada pembelahan dapat

dilihat sarang mioma seperti daging mentah ber!arna merah disebabkan pigmen

hemosiderin dan hemofusin. %egenerasi merah tampak khas apabila terjadi pada

kehamilan muda disertai emesis, haus, sedikit demam, kesakitan, tumor pada uterus

membesar dan nyeri pada perabaan. 0enampilan klinik ini seperti pada putaran

tangkai tumor ovarium atau mioma bertangkai.

@ %egenerasi lemak

Aarang terjadi, merupakan kelanjutan degenerasi hialin.

?omplikasi yang terjadi pada mioma uteri 5 /

1. %egenerasi ganas.

Mioma uteri yang menjadi leiomiosarkoma ditemukan hanya $,32#$,/ dari seluruh mioma9

serta merupakan "$#7" dari semua sarkoma uterus. ?eganasan umumnya baru ditemukan

pada pemeriksaan histologi uterus yang telah diangkat. ?e urigaan akan keganasan uterus

apabila mioma uteri epat membesar dan apabila terjadi pembesaran sarang mioma dalam

menopause.

Page 10: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 10/26

2. )orsi +putaran tangkai .

arang mioma yang bertangkai dapat mengalami torsi, timbul gangguan sirkulasi akut

sehingga mengalami nekrosis. %engan demikian terjadilah sindrom abdomen akut. Aika torsi

terjadi perlahan#lahan, gangguan akut tidak terjadi.

3. Nekrosis dan infeksi.

arang mioma dapat mengalami nekrosis dan infeksi yang diperkirakan karena gangguan

sirkulasi darah padanya.

B4B ''

'6 )=4 ' ?4

A IDENTITAS

Nama 5 Ny. %Aenis ?elamin 5 0erempuan

mur 5 *3 tahun0endidikan 5 M00ekerjaan 5 'bu =umah )angga4gama 5 'slam

uku bangsa 5 Aa!a 'ndonesia4lamat 5 Al. <otong =oyong

B ANEMNESA 5 )anggal 13 4pril 2$1$

1 Keluhan U$a a

?eluar darah dari kemaluan

Keluhan Ta /ahan

6emas, batuk

2 Ri a a$ Pen a'i$ Se'a(an"

0asien datang dengan keluhan keluar darah dari kemaluan sejak tujuh hari yang lalu dan

mengganti pembalut hingga 2 kali +F 1$$ . >ari ini darah yang keluar disertai dengan

gumpalan dan tidak terdapat nyeri perut. ebelumnya pasien juga mengaku

menstruasinya tidak berhenti. ejak 1 tahun terakhir ini mengalami menstruasi selama 1*

hari. etiap hari ganti 7G pembalut. 0asien juga mengeluh batuk sejak dua hari yang lalu,

Page 11: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 11/26

dan bila pasien batuk darah yang keluar semakin lama semakin banyak. ntuk

mengurangi keluhan tersebut pasien hanya memakai pembalut saja. 0asien sebelumnya

sudah pernah dira!at di = ?' dengan keluhan yang sama. elama ini bila haid

banyak, lan ar, nyeri haid + H .

3 Ri a a$ Pen a'i$ Dahulu

0asien pernah dira!at di = ?' dengan diagnosis uterus myiomatosus, hiperplasia

endometrium, kista fungsional ovarium kanan, anemia gravis, ri!ayat menometrhoragia.

)erdapat ri!ayat maag, ri!ayat alergi, hipertensi dan diabetes melitus disangkal.

# Ri a a$ Pen a'i$ Kelua("a

?eluarga pasien tidak ada yang mengalami keluhan seperti pasien.

% Ri a a$ Mens$(uasi

>aid pertama umur 13 tahun

irkulasi haid 5

i iklus 5 )eratur, 2C hari

ii 6amanya 5 )ujuh hari bulan

iii Banyaknya 5 2#3 ganti kain 1"$ iv akit saat haid 5 + H

& Ri a a$ Pe(ni'ahan

'ni adalah pernikahan pertama pasien, pada !aktu nikah pasien berumur 2" tahun dan

telah berlangsung 1C tahun

* Ri a a$ O/s$e$(i

0asien mempunyai * orang anak. 4nak pertama lahir pada tahun 1((* dengan panjang

3C m dan berat 2/$$ gram, jenis kelaminnya laki#laki, lahir dengan bantuan dokter.4nak kedua lahir pada tahun 1((" dengan panjang *$ m dan berat 31$$ gram. jenis

kelaminnya laki#laki, lahir dengan bantuan dokter. 4nak ketiga lahir pada tahun 1((C

dengan panjang *$ m dan berat 27$$ gram. jenis kelaminnya laki#laki, lahir dengan

bantuan bidan. 4nak keempat lahir pada tahun 2$$$ dengan panjang *$ m dan berat

3$$$ gram. jenis kelaminnya laki#laki, lahir dengan bantuan bidan.

- Ri a a$ Kelua("a Be(en ana

0asien tidak menggunakan ?B

Page 12: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 12/26

Ri a a$ Ope(asi

%isangkal pasien

10 Ri a a$ Ke/iasaan Psi'!s!sial

0asien tidak merokok dan minum alkohol

4 PEMERIKSAAN 5ISIK

1 S$a$us +ene(alis

?eadaan umum 5 )ampak sakit ringan

?esadaran 5 :ompos mentis

)anda#tanda Iital

• )ekanan darah 5 13$ C$ mm>g

• rekuensi nadi 5 // G menit

• uhu 5 3",C J :

• rekuensi napas 5 2$ G menit

Mata 5 :onjungtiva anemis H H, sklera tidak ikterik

)horaks

• :or 5 BA ' dan '' normal, murmur +# , gallop +#

• 0ulmo 5 BN% vesikuler, =honki # #, !hee;ing # #

4bdomen 5 Bising usus *G menit

8kstremitas 5 4kral hangat, oedema tungkai # #

<enitalia 5 ?eluar darah F 2" , luor +#

2 S$a$us +ine'!l!"i

4bdomen

• 'nspeksi 5 0erut tampak datar

• 0alpasi 5 upel, nyeri tekan +# , defen e mus ular +#

• 0erkusi 5 )impani, nyeri ketok +#

• 4uskultasi 5 Bising usus *G menit

Page 13: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 13/26

<enital

• 'nspekulo 5

I# #I 5 =ugae+H , massa+# , agak hiperemis, fluksus +H , fluor

+&

0ortio 5 0ortio sebesar bola ping#pong, hiperemis +# ,

erosi +H , D 8 menutup

• I) 5 =ugae +H ,0ortio lunak

kuran uterus 5 sebesar telur bebek

4dneksa parametrium ki#ka nyeri +# , massa +#

:avum douglasi tidak menonjol

Nyeri goyang +#

D )ABORATORIUM

>b 5 C,C gr dl

6eukosit 5 ",C ribu Kl

>t 5 27,7

)rombosit 5 *1" ribu Kl

Masa perdarahan 5 3 menit

Masa pembekuan 5 1" menit

Masa protrombin 5 ?ontrol 5 12 detik

0asien 5 1" detik

E PEMERIKSAAN PENUNJAN+

< 5

Page 14: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 14/26

terus retrofleksi, L 1$,/* m G /,12 m G C,3$ m, < +# , endometrium tebal + 2,*2 m

?esan 5 terus miomatosus, hiperplasia endometrium, kista folikel ovarium kanan

5 RESUME

0asien datang dengan keluhan keluar darah dari kemaluan sejak tujuh hari yang lalu.

%ari pemeriksaan fisik didapatkan 5

<enital

Page 15: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 15/26

• 'nspekulo

I# #I 5 4gak hiperemis, fluksus +H

0ortio 5 0ortio sebesar bola ping#pong, erosi +H , D 8

menutup• I) 5 =ugae +H ,0ortio lunak

kuran uterus 5 sebesar telur bebek, 4dneksa parametrium ki#

ka, nyeri +# , massa +# , :avum douglasi tidak menonjol,

Nyeri goyang +#

%ari pemeriksaan penunjang didapatkan 5

< 5 terus retrofleksi, L 1$,/* m G /,12 m G C,3$ m, < +# , endometrium tebal +2,*2m

+ DIA+NOSIS

terus miomatosus H hiperplasia endometrium H menometroragia

6 PENATA)AKSANAAN

1 =a!at inap

2 0eriksa > 2)6, M0 3

3 'I %

'' =6

'' %G " dalam 2* jam

* mm Biosanbe 2G1 tab

)ransamin 3 G "$$ mg

Be om# : 1G1 tab

4moGan 3 G "$$ mg

= ?uretase bertingkat

0uasa / jam preoperatif

Page 16: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 16/26

1 jam preoperatif diberi )aGegra 1 gram +'I

I PRO+NOSIS

4d Iitam 5 Bonam

4d un tionum 5 %ubia ad bonam

4d anationum 5 %ubia ad malam

J )APORAN OPERASI

U(aian Tinda'an Ope(asi 7

1 0asien tidur terlentang dengan posisi litotomi dan narkose

2 %ilakukan asepsis dan antisepsis pada genitalia eksterna, vagina dan portio

3 %ipasang doek steril di kedua tungkai dan daerah lapangan operasi.

* %ipasang spekulum sims pada vagina posterior dan anterior. Bibir anterior portio

dijepit dengan koegel tang pada arah jam 12.$$.

" pekulum sims pada vagina anterior dilepas

/ %ilakukan sondasi uterus dan didapatkan avum uteri 11 m dan uterus pada posisi

retrofleGi

7 %ilatasi analis servikalis dengan busi hegar No I'#'

C %ilakukan kuretase endo erviG se ara sistematis searah jarum jam dimulai dari arah

jam 12.$$ dengan menggunakan sendok kuret tajam. %idapatkan jaringan dari

endo erviG se ukupnya. 8ndo erviG tebal, putih, mengkilat dan tidak rapuh. >asil

jaringan endo erviG dimasukkan dalam botol ' berisi formalin untuk diperiksa ke 04.

( %ilakukan kuretase endometrium se ara sistematis searah jarum jam dimulai dari arah

jam 12.$$ dengan menggunakan sendok kuret tajam. %idapatkan jaringan dari

endometrium se ukupnya. 8ndometrium tebal, putih, mengkilat dan tidak rapuh.

>asil jaringan endometrium dimasukkan dalam botol '' berisi formalin untuk

diperiksa ke 04.

1$ %ilakukan sondase ulang panjang orpus 11 m

11 0endarahan F "$

12 ?oegel tang dan spekulum sims dilepaskan.

Page 17: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 17/26

13 %ilakukan asepsis & anti sepsis pada regio genitalia eksterna dan sekitarnya.

1* 0erdarahan per vaginam pas a kuretase negatif.

K 5O))O8 UP

)anggal 13 4pril 2$1$, pukul 1(.$$ -'B

?eluar darah dari kemaluan, lemas, pusing

D tatus <eneralis

?esadaran umum 5 )ampak sakit ringan

?esadaran 5 :ompos mentis

)ekanan darah 5 12$ C$ mm>g

Nadi 5 72 G menit

== 5 1C G menit

uhu 5 3/,/ o:

Mata 5 ?onjungtiva anemis H H, sklera ikterik # #

)horaks 5 :or 5 BA ' dan '' normal, murmur +# , gallop +#

0ulmo 5 BN% vesikuler, rhonki # #, !hee;ing # #

8kstremitas 5 4kral hangat, edema +# , appilary refill 2O

Page 18: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 18/26

tatus <inekologi

4bdomen

'nspeksi 5 0erut tampak datar

0alpasi 5 upel, nyeri tekan +# , defense mus ular +#

0erkusi 5 )impani, Nyeri ketok +#

4uskultasi 5 Bising usus *G menit

<enitalia 5 luksus F1$ , flour +#

4 terus miomatosus H hyperplasia endometrium H menometroragia

0 %iet 5 )?)0

'I % 5 '' =6 '' %eGtrose "

Mm 4moGan 3 G "$$ mg + hari pertama

Biosanbe 2G1 tab

)ransamin 3G "$$ mg

Be om : 1G 1 tab

=en ana kuret bertingkat tanggal 1* 4pril 2$1$, pukul 13.$$0uasa / jam pre op, 1 jam pre op diberi )aGegram 1 gr.

)anggal 1* 4pril 2$1$, pukul /.3$ -'B

?eluar gumpalan darah sebanyak 3 G dari kemaluan, lemas, B4? lan ar B4B +H

D tatus <eneralis

?esadaran umum 5 )ampak sakit ringan

?esadaran 5 :ompos mentis

)ekanan darah 5 12$ ($ mm>g

Nadi 5 /( G menit

== 5 2$ G menit

uhu 5 3/,3 o:

Page 19: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 19/26

Mata 5 ?onjungtiva anemis H H, sklera ikterik # #

)horaks 5 :or 5 BA ' dan '' normal, murmur +# , gallop +#

0ulmo 5 BN% vesikuler, rhonki # #, !hee;ing # #

8kstremitas 5 4kral hangat, edema +# , appilary refill 2O

tatus <inekologi

4bdomen

'nspeksi 5 0erut tampak datar

0alpasi 5 upel, nyeri tekan +# , defense mus ular +#

0erkusi 5 )impani, Nyeri ketok +#4uskultasi 5 Bising usus 2 G menit

<enitalia 5 luksus F1"$ , flour +#

4 terus miomatosus H hyperplasia endometrium H menometroragia

0 %iet 5 0uasa / jam pre D0 mulai jam 7.$$

'I % 5 '' =6 ˥

'' %eGtrose " 2* Aam˩

Mm 4moGan 3 G "$$ mg + hari kedua

Biosanbe 2G1 tab

)ransamin 3G "$$ mg

Be om : 1G 1 tab

1 jam pre op )aGegram 1 gr

>asil laboratorium tanggal 1* april 2$1$

>b 5(,C gr dl

6eukosit 5 *,($$ Pl

)rombosit 5 3C7 ribu Pl

>t 5 31,"

)anggal 1* 4pril 2$1$, pukul 1*.$$ -'B

Page 20: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 20/26

)elah dilakukan uretage bertingkat a.i uterus miomatosus H hyperplasia endometrium H

menometroragia. ebelum uret, sondase avum uteri 11 m, retrofleGi. 8ndoserviG tebal,

putih mengkilap, tidak rapuh + botol 1 . 8ndometrium tebal putih mengkilap, tidak rapuh

+ botol 2 . ondase pas a urettage avum uteri 11 m, retrofleGi, perdarahan +# .

'nstruksi planning 5

:iprofloGan 2 G "$$ mg

Biosanbe 2 G 1 ap

Besok boleh pulang 5 ontrol =abu 21 4pril 2$1$

)anggal 1* 4pril 2$1$, pukul 2$.1" -'B

0using, sakit tenggorokan karena batuk, B4? lan ar, flatus +# , B4B +# ,

D tatus <eneralis

?esadaran umum 5 )ampak sakit ringan

?esadaran 5 :ompos mentis

)ekanan darah 5 11$ 7$ mm>g

Nadi 5 /C G menit

== 5 2" G menit

uhu 5 3/,* o:

Mata 5 ?onjungtiva anemis # #, sklera ikterik # #

)horaks 5 :or 5 BA ' dan '' normal, murmur +# , gallop +#

0ulmo 5 BN% vesikuler, rhonki # #, !hee;ing # #

8kstremitas 5 4kral hangat, edema +# , appilary refill 2O

tatus <inekologi

4bdomen

'nspeksi 5 0erut tampak datar

Page 21: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 21/26

Page 22: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 22/26

uhu 5 3/,3 o:

Mata 5 ?onjungtiva anemis # #, sklera ikterik # #

)horaks 5 :or 5 BA ' dan '' normal, murmur +# , gallop +#

0ulmo 5 BN% vesikuler, rhonki # #, !hee;ing # #

8kstremitas 5 4kral hangat, edema +# , appilary refill 2O

tatus <inekologi

4bdomen'nspeksi 5 0erut tampak datar

0alpasi 5 upel, nyeri tekan +# , defense mus ular +#

0erkusi 5 )impani, Nyeri ketok +#

4uskultasi 5 Bising usus 2 G menit

<enitalia 5 Ber ak darah +H

4 0as a kuretase bertingkat a.i uterus miomatosus H hyperplasia endometrium,

menometroragia

0 %iet 5 Biasa

Mm :iprofloGa in 2 G 1 gr

Biosanbe 2G1 tab

)anggal 1" 4pril 2$1$, pasien menyatakan menolak untuk melakukan pemeriksaan jaringan

04.

Page 23: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 23/26

BAB III

DISKUSI

0ada kasus ini hasil diagnosa yaitu uterus miomatosus dengan hiperplasia

endometrium dan menometrhoragia didapat berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan

pemeriksaan penunjang.

%ari anamnesis pasien mengaku keluar darah dari kemaluan sejak tujuh hari yang lalu

dan mengganti pembalut hingga 2 kali +F 1$$ menandakan adanya suatu kelainan pada

uterus yang kemungkinan besar disebabkan oleh hiperplasia endometrium. 0asien juga

berusia *3 tahun, hal ini sesuai dengan literatur yang mengatakan bah!a pada kasus uterus

miomatosus paling sering ditemukan pada usia 3"#*" tahun. 0ada anamnesis juga didapatkan

keluhan keluar darah dan haid yang banyak dan memanjang +1* hari sejak 1 tahun, hal ini

sesuai dengan kepustakaan bah!a gejala yang paling sering ditemukan pada pasien uterus

miomatosus adalah menometrorhagia. 0ada kasus ini pasien juga mengeluh lemas hal ini

kemungkinan besar disebabkan oleh perdarahan yang keluar melalui kemaluannya.

Berdasarkan pemeriksaan fisik, didapatkan konjungtiva anemis, hal ini disebabkan

oleh adanya perdarahan pervaginam yang banyak sehingga pasien mengalami anemia. elain

itu juga pada pemeriksaan laboratorium didapatkan >b pasien C,C gr dl yang juga disebabkan

oleh perdarahan uterus yang berlebihan, hal ini mendukung diagnosa uterus miomatosus.

0ada pemeriksaan dengan memakai sonde uterus didapatkan panjang avum uterusnya adalah

Page 24: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 24/26

11 m, hal ini menguatkan diagnosa uterus miomatosus, karena ukuran uterusnya berada

antara (#12 m.

0emeriksaan penunjang yang dilakukan adalah <, didapatkan endometrium lebih

tebal yaitu 2,*2 m yang menandakan adanya hyperplasia endometrium.

?emudian dilakukan tindakan urettage betingkat untuk mendapatkan diagnostik

yang pasti penyebab dari perdarahan pervaginam yang dialami oleh pasien, selain itu

urettage bertingkat juga berguna sebagai terapi pada untuk menghentikan perdarahan pada

pasien ini.

ayangnya pasien tidak bersedia untuk dilakukan pemeriksaan patologi anatomi yang

diharapkan dapat menjelaskan penyebab terjadinya perdarahan pervaginam yang abnormal pada pasien, apakah disebabkan oleh hiperplasia endometriumnya atau adanya suatu

keganasan pada uterus pasien. >al ini disebabkan oleh masalah ekonomi yang dihadapi oleh

pasien yang pekerjaannya seorang ibu rumah tangga dan suami pasien telah meninggal dunia.

BAB I9

Page 25: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 25/26

KESIMPU)AN DAN SARAN

Kesi pulan Mioma uteri adalah suatu tumor jinak yang tumbuh dalam otot uterus.

)umor ini paling sering ditemukan pada !anita umur 3" & *" tahun +kuranglebih 2" dan jarang pada !anita 2$ tahun dan !anita post menopause.

alah satu gejala yang paling sering pada mioma uteri adalah menometroragia.%iagnosis pasti mioma uteri dengan < dan penanganan mioma utieri adalah

dengan konservatif dan operatif. ?eluhan utama hiperplasia endometrium adalah perdarahan uterus yang

abnormal. penatalaksanaan hyperplasia endometrium salah satunya dengan

urettage bertingkat :urettage bertingkat sangat bermanfaat dalam menentukan diagnostik dan terapi

Sa(an• ebaiknya dilakukan pemeriksaan patologi anatomi karena sangat bermanfaat

dalam menentukan diagnosis dan terapi selanjutnya• Memperbaiki gaya hidup• sahakan selalu rutin kontrol ke dokter spesialis untuk men egah komplikasi

tindakan dan perkembangan penyakit yang diderita.

DA5TAR PUSTAKA

1. Euad >., 2$$7. Miomectomi Pada Kehamilan . %iunduh dari 5

http5 !!!.ksuheimi.blogspot. om. 4 ested 5 Mar h $1, 2$$C.

2. antoso, 2$$7. Mioma Uteri . %iunduh dari 5 http5 !!!.pinker;;;$3.blogspot. om.

4 ested 5 Mar h $1, 2$$C.

3. Aevuska D, 2$$7. Mioma Geburt . 4vailable from 5

http5 !!!.on ejevuska.blogspot. om. 4 ested 5 Mar h $1, 2$$C.

*. 4ntoni , 2$$C. Sekilas tentang Tumor (Myoma) Rahim . 4vailable from 5

http5 !!!.klinikandalas.!ordpress. om. 4 ested 5 Mar h $2, 2$$C.

". u!iyoga ?, 2$$3. Mioma Uterus dalam Buku Pedoman iagnosis!Tera"i dan Bagan

#lir Pelayanan Pasien . M Dbsgin ? N % = anglah, %enpasar. 2$1#2$/

Page 26: 234529190-miom

8/18/2019 234529190-miom

http://slidepdf.com/reader/full/234529190-miom 26/26

/. utoto A. . M., 2$$". Tumor $inak "ada #lat!alat Genital dalam Buku %lmu

Kandungan . Eayasan Bina 0ustaka ar!ono 0ra!irodihardjo, Aakarta.33C#3*"

7. Marjono B. 4, 2$$C. Tumor Ginekologi . 4vailable from 5 http5 !!!.geo ities. om.

4 ested 5 Mar h $2, 2$$C.

C. 8d!ard 8, 2$$7. terine Miomas 5 :omprehensive =evie!. 4vailable from 5

http5 !!!.gynalternatives. om. 4 ested 5 Mar h $2, 2$$C.