14. Komunikasi Serat Optik

12
SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : KOMUNIKASI SERAT OPTIK KODE MK / SKS : KK-041261 / 2 Minggu ke Pokok Bahasan dan TIU Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar Cara Pengajara n Media Tuga s Ref 1. 1. Sistem Komunikasi Serat Optik. TIU : Memberikan penjelasan tentang gambaran umum Sistem Komunikasi Serat Optik beserta komponen- komponen pendukungnya serta memberikan 1.1. Rangkaian Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang rangkaian SKSO. Mahasiswa paham komponen-komponen pembentuk SKSO Mahasiswa dapat menjelaskan cara kerja SKSO 1.2. Perkembangan dan keunggulan Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa paham tentang pertumbuhan dan perkembangan Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa dapat menjelaskan keunggulan dan kekurangan dari Sistem Komunikasi Serat Optik. 1.3. Bagian Transmitter. Mahasiswa mengetahui sistem pengubah Kuliah Mimbar bebas Papan Tulis, OHP Ref 1 hal 1 – 13. Ref 3 hal 9 – 30.

Transcript of 14. Komunikasi Serat Optik

Page 1: 14. Komunikasi Serat Optik

SATUAN ACARA PERKULIAHANMATA KULIAH : KOMUNIKASI SERAT OPTIK

KODE MK / SKS : KK-041261 / 2

Minggu ke

Pokok Bahasan dan TIU

Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar Cara Pengajaran

Media Tugas Ref

1. 1. Sistem Komunikasi Serat Optik.

TIU :Memberikan penjelasan tentang gambaran umum Sistem Komunikasi Serat Optik beserta komponen-komponen pendukungnya serta memberikan penjelasan tentang teori gelombang..

1.1. Rangkaian Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang rangkaian SKSO. Mahasiswa paham komponen-komponen pembentuk SKSO Mahasiswa dapat menjelaskan cara kerja SKSO1.2. Perkembangan dan keunggulan Sistem Komunikasi Serat

Optik. Mahasiswa paham tentang pertumbuhan dan perkembangan

Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa dapat menjelaskan keunggulan dan kekurangan

dari Sistem Komunikasi Serat Optik. 1.3. Bagian Transmitter. Mahasiswa mengetahui sistem pengubah sinyal electric

menjadi sinyal optik. Mahasiswa paham tentang rangkain kendali peubah sinyal. Mahasiswa paham tentang sumber cahaya pada SKSO Mahasiswa paham tentang metode transmisi cahaya dalam

fiber optik.1.4. Bagian Repeater Mahaisiswa mengetahui tentang fungsi repeater. Mahasiswa mengetahui cara kerja repeater. Mahasiswa dapat menjelaskan bagian-bagian repeater.1.5. Bagian Penerima (receiver) Mahasiswa paham fungsi dan cara kerja rangkaian penerima.

Kuliah Mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 1 – 13.Ref 3 hal 9 – 30.

Page 2: 14. Komunikasi Serat Optik

Mahasiswa dapat menjelaskan bagian-bagian dari rangkaian penerima.

Mahasiswa dapat mengetahui sistem peubah signal optik menjadi signal elektrik.

1.6. Persamaan Maxwell dan gelombang datar. Mahasiswa dapat mengingat kembali teori dari gelombang

elektromagnetik. Mahasiswa bisa lebih mendalami persamaan Maxwell sebagai

teori dasar dari transmisi gelombang cahaya. Mahasiswa memahami tentang gelombang datar dan

gelombang tegak.2. 2. Fiber Optik

TIU:Memberikan penjelasan tentang struktur fiber optik, jenis fiber optik, pembuatan fiber optik, propagasi cahaya dalam fiber optik

2.1. Struktur fiber optik. Mahasiswa mengetahui bagian-bagian dari fiber optik. Mahasiswa mengetahui karakteristik fiber optik.2.2. Jenis Fiber optik. Mahasiswa paham tentang jenis-jenis fiber optik dan

penggunaanya dalam Sistem Komunikasi Serat Optik. Mahasiswa dapat menjelaskan sifat, ciri dan struktur dari

beberapa jenis fiber optik.2.3. Gelombang cahaya pada fiber optik Mahasiswa paham polarisasi gelombang cahaya dalam fiber

optik (pemantulan, pembiasan, penyerapan). Mahasiswa dapat menghitung dan menganalisa propagasi

gelombang cahaya.

Kuliah mimbar bebas

Papan tulis, OHP.

Ref 1 hal 16 – 63.Ref 2 hal 1 – 12Ref 3 hal 179 – 209.

3. 2.4. Pembuatan fiber optik Mahasiswa mengetahui material pembuat fiberglas Mahasiswa dapat menjelaskan secara teori proses fabrikasi dari

fiber optik. Mahasiswa paham tentang sistem penyambungan fiber optik.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 63 – 75.Ref 3 hal 390 – 417.

Page 3: 14. Komunikasi Serat Optik

Mahasiswa dapat menentukan loss yang diijinkan dalam proses penyambungan atau pembuatan fiberglas.

2.5. Perlengkapan mekanik pada fiber optik. Mahasiswa paham tentang sistem mekanik pada fiber optik. Mahasiswa mengetahui tentang instrumen pendukung pada

jaringan fiber4. 3. Bagian

Pemancar pada sistem komunikasi Serat optik.

TIU :Mempelajari tentang sistem pengaturan pancaran cahaya dari bagian analog serta komponen-komponen pendukungnya.

3.1. Gelombang Spherical (berbentuk bola). Mahasiswa mengetahui tentang propagasi gelombang

spherical. Mahasiswa paham tentang perancangan perarahan dari

pancaran gelombang cahaya.3.2. Lensa. Mahasiswa ingat kembali tentang jenis-jenis dan sifat serta

cara kerja dari berbagai macam lensa. Mahasiswa dapat menghitung serta merancang ketepatan

cahaya pada sistem transmisi dengan menggunakan lensa yang telah ditentukan.

3.3. Difraksi pada pancaran sumber cahaya oleh lensa. Mahasiswa mengetahui tentang gangguan yang bisa terjadi

pada bagian pemancar. Mahasiswa dapat memodifikasi lensa untuk mendapatkan hasil

pancaran cahaya yang terfokus.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 3 hal 72 - 92

5. 4. Sumber Cahaya

TIU:Mempelajari sumber-sumber cahaya yang digunakan dalam

4.1. Light Emitting Diodes (LEDs) Mahasiswa mengetahui struktur LED sebagai sumber cahaya. Mahasiswa dapat menghitung dan merancang energi cahaya

yang dihasilkan oleh LEDs Mahasiswa dapat menghitung panjang gelombang cahaya yang

digunakan untuk sebuah transmisi. Mahasiswa mengetahui hamburan cahaya pada dioda LEDs.

Kuliah mimbar bebas

Papan tulis, OHP

Ref 1 hal 130 – 175.Ref 2 hal 139 – 154.Ref 3 hal 326 – 385.

Page 4: 14. Komunikasi Serat Optik

SKSO, menghitung resonansi yang diijinkan, menghitung energi yang dihasilkan oleh sumber cahaya.

4.2. Dioda Laser. Mahasiswa memahami prinsip kerja dioda laser. Mahasiswa mengetahui struktur dioda laser dan bisa

menentukan kondisi treshold. Mahasiswa dapat menghitung tanggapan frekuensi gelombang

dan modulasi yang dihasilkan oleh dioda laser.

6. 5. Penurunan signal cahaya pada transmisi fiber optik.

TIU :Mempelajari sistem transmisi pada fiber optik, analisa gelombang cahaya, penurunan signal, cacat signal transmisi, modulasi sinyal, sifat-sifat peredaman.

5.1. Penurunan transmisi cahaya. Mahasiswa mengetahui sifat pencaran gelombang cahaya

dalam transmisi fiber optik. Mahasiswa bisa menjelaskan karakteristik transmisi dan unjuk

kerja transmisi. Mahasiswa paham tentang mode coupling.5.2. Penurunan pada single mode fiber dan multi mode fiber. Mahsiswa bisa menentukan secara teori penurunan sinyal

transmisi. Mahasiswa paham tentang macam-macam penyebab gangguan

sistem transmisi. Mahasiswa mengetahui desain optimal untuk single mode dan

multimode fiber.

Kuliah mimbar bebas

Papan tulis, OHP

Ref 1 hal 87 – 120.Ref 2 hal 86 – 90.Ref 2 hal 221 – 254.

7. 5.3. Penurunan pada step index fiber. Mahasiswa mengetahui mode polarisasi gelombang linier. Mahasiswa paham tentang karateristik fasor dan modulasi

bandwidth. Mahasiswa bisa menentukan besarnya penurunan signal.5.4. Transmisi pada graded index fiber.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 107 – 112.Ref 2 hal 62 – 73Ref 2 hal 122 – 129.

Page 5: 14. Komunikasi Serat Optik

Mahasiswa dapat menjelaskan sifat transmisi gelombang cahaya pada mode grade index fiber.

Mahasiswa dapat mengetahui propagasi gelombang cahaya dalam transmisi.

Mahasiswa dapat menghitung loss yang diijinkan. 8. 6. Karakteristik

transfer.PIU : Mempelajari saluran transmisi, sistem transmisi penyerapan daya.

6.1. Transmisi melalui single mode fiber Mahasiswa mengerti sistem transmisi dengan sumber cahaya

koherent (coherent light source). Mahasiswa mengerti sistem transmisi dengan sumber cahaya

secara parsial. (partially coherent light source). Mahasiswa paham sistem transmisi dengan sumber cahaya

polychromatic.6.2. Transmisi melalui multimode fiber. Mahasiswa mengerti sistem transmisi tanpa mode coupling. Mahasiswa paham tentang sistem transmisi dengan metode

coupling.

Kuliah mimbar bebas

Papan tulis, OHP

Ref 2 hal 185 – 211.

9. 7. Transmisi digital dan sistem Analog..

PIU :Mempelajari hubungan poin to poin, pengkodean saluran, perbandingan frekuensi pembawa dan

7.1. Hubungan poin to poin. Mahasiswa dapat memberikan pertimbangan kepentingan

penggunaan hubungan poin to poin. Mahasiswa paham tentang link power budget dan rise time

budget pada sistem transmisi digital.7.2. Pengkodean saluran. Mahasiswa dapat mengetahui tentang NRZ codes, RZ codes,

Block codes.7.3. Efek gangguan pada unjuk kerja transmisi. Mahasiswa memahami efek gangguan dalam transmisi digital. Mahasiswa paham tentang cara mempartisi gangguan

transmisi.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 316 – 345.Ref 2 hal 305 – 312.

Page 6: 14. Komunikasi Serat Optik

noise, teknik transmisi multichanel.

Mahasiswa dapat mengetahui tentang pemantulan noise (gangguan).

10. 7.4. Saluran analog Mahasiswa mengetahui bagian analog dari Sistem Komunikasi

Serat Optik. Mahasiswa mengerti tentang antarmuka hubungan bagian

analog dan digital.7.5. Perbandingan carrier dan noise (carrier to noise ratio). Mahasiswa mampu menganalisa perbandingan dan hubungan

antara gelombang carrier dan gangguan. Mahasiswa mengatahui sistem transmisi multichannel. Mahasiswa paham tentang modulasi multichannel.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 357 – 373.

11. 8. Bagian penerima pada Sistem Komunikasi Serat Optik.

TIU : Mempelajari tentang bagian penerima pada sistem komunikasi.

8.1. Dasar penerimaan dan perbandingan sinyal penerima dengan gangguan dalam bagian penerima.

Mahasiswa mengetahui koneksi diagram rangkaian dan paham tentang rumus-rumus dasar perencanaan.

Mahasiswa mengetahui respon impulse yang dihasilkan pada photodioda PIN.

Mahasiswa mengetahui perbandingan sinyal dan gangguan pada bagian penerima.

Mahasiswa paham tentang penguatan yang diberikan pada bagian penerima.

8.2. Sistem digital pada bagian penerima . Mahasiswa dapat memberikan analisa singkat tentang model

bagian penerima. Mahasiswa mengerti tentang limit quantum pada bagian

penerima.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 2 hal 258 – 290.

Page 7: 14. Komunikasi Serat Optik

Mahasiswa paham gambaran umum tentang rangkaian peneruma.

12. 9. Konsep-konsep komunikasi fiber optik.

TIU :Mengajarkan kepada mahasiswa tentang prasyarat komponen pendukung, konsep kerja masing-masing bagian, dan sistem pengaturannya.

9.1. Difinisi dan klasifikasi pada sistem yang kohern. Mahasiswa mengetahui prinsip dasar pada sistem optik yang

kohern. Mahasiswa paham tentang deteksi homodyne dan heterodyne.9.2. Persyaratan pada laser semikonduktor. Mahasiswa memahami tentang lebar saluran sumber. Mahasiswa dapat menjelaskan kembali tentang penalaan

panjang gelombang.9.3. Teknik Modulasi. Mahasiswa mengatahui tentang sistem modulasi cahaya. Mahasiswa paham tentang perencanaan dan perhitungan

modulasi pada penguat depan. Mahasiswa mengetahui persyaratan kontrol polarisasi.

Kuliah mimbarbebas

Papan Tulis, OHP

Ref 2 hal 351 – 367.Ref 3 hal 378 – 394.

13. 10. Pengembangan lebih lanjut SKSO.

TIU :Mengajarkan kepada mahasiswa tentang beberapa perkembangan dari SKSO, rangkaian penguat dan pensaklaran.

10.1. Wave Division Multiplexing (WDM). Mahasiswa mengetahui tata cara multiplexing point to point

untuk beberapa masukan sumber cahaya dalam transmisi serat optik.

Mahasiswa mengetahui teorema tentang multiplexing pada lensa.

10.2. Local Area Network (LAN). Mahasiswa mengetahui topologi LAN pada komunikasi serat

optik. Mahasiswa paham tentang keunggulan dan kelemahan dari

masing-masing topologi.10.3. Penguat Optik. Mahasiswa mengetahui aplikasi dasar dari penguat optik.

Kuliah mimbar bebas

Papan Tulis, OHP

Ref 1 hal 400 – 430.

Page 8: 14. Komunikasi Serat Optik

Mahasiswa dapat memberikan perhitungan-perhitungan pada beberapa penguatan.

Mahasiswa dapat menentukan bandwidth dari gelombang cahaya.

10.4. Photonic Switching. Mahasiswa bisa merapkan aplikasi dari pensaklaran secara

mekanik. Mahasiswa paham tentang pensaklaran secara optik.

Daftar referensi :1. Keiser Gerd, Optical Fiber Communications, McGraw Hill, International Edition, 1991.2. Wim Van Etten dan Jan Van Der Plaats, Fundamentals of Optical Fiber Communications, Prentice Hall, Netherlands, 1991.3. Richard Syms dan John Cozens, Optical Guided Waves and Device, McGraw Hill, London 1993.