1.11 Pembelajaran TM,PT Dan TMTT

download 1.11 Pembelajaran TM,PT Dan TMTT

of 12

Transcript of 1.11 Pembelajaran TM,PT Dan TMTT

Pembelajaran Tatap Mu ka, Penugasan Terstruktur, dan Kegiatan Mandiri T idak TerstrukturDIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMAHALAMAN

1

Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat interaksi dengan lingkungan; Pembelajaran: Seperangkat tindakan yang dirancang untuk mendukung proses belajar peserta didik; Dilakukan secara seksama dengan maksud agar terjadi proses belajar dan membuat berhasil guna;

Perlu dirancang, ditetapkan tujuannya sebelum dilaksanakan, dan dikendalikan pelaksanaannya

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

2

Beban belajar diartikan sebagai waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan sistem : - Tatap Muka (TM) = P Agama = 2 x 45 - Penugasan Terstruktur (PT) = - Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur =60% (KMTT)

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

3

1. Berpusat pada peserta didik; 2. Pembelajaran terpadu; 3. Memahami keunikan peserta didik; 4. Menerapkan prinsip pembelajaran tuntas; 5. Pemecahan masalah; 6. Multi strategi, Guru sebagai fasilitator, motivator, mediator, dan nara sumber.

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

4

Pembelajaran Tatap Muka (TM) : Kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi langsung antara pendidik dengan peserta didik. 6 X 45 Penugasan Terstruktur (PT) : Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman materi untuk peserta didik, dirancang guru untuk mencapai kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan ditentukan oleh guru. Dalam kegiatan ini tidak terjadi interaksi langsung antara pendidik dengan peserta didik. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT) : Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman materi untuk peserta didik, dirancang guru untuk mencapai kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan ditentukan oleh peserta didik dan tidak terjadi interaksi langsung antara pendidik dengan peserta didik.DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMAHALAMAN

5

Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik pada SMA maksimum 60% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

6

Dalam Sistem Paket maupun Sistem Kredit Semester dapat dilaksanakan dengan:1. Strategi pembelajaran ekspositori, seperti ceramah interaktif, presentasi, diskusi kelas, diskusi kelompok, pembelajaran kolaboratif, dan kooperatif. 2. Strategi pembelajaran diskoveri inkuiri, seperti demonstrasi, eksperimen, observasi di sekolah, eksplorasi dan kajian pustaka atau internet, tanya jawab, atau simulasi.DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMAHALAMAN

7

Kegiatan Penugasan TerstrukturSistem Paket1. Kegiatan tugas terstruktur tidak dicantumkan dalam jadwal pelajaran namun dirancang oleh guru dalam silabus maupun RPP; 2. Pembelajaran dilakukan dengan strategi diskoveri inkuiri; 3. Metode yang digunakan seperti penugasan, observasi lingkungan, atau proyek.DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMAHALAMAN

8

Kegiatan Penugasan TerstrukturSistem Kredit Semester1. Kegiatan tugas terstruktur dirancang dan dicantumkan dalam jadwal pelajaran meskipun alokasi waktunya lebih sedikit dibanding dengan kegiatan tatap muka;2. Kegiatan tugas terstruktur merupakan kegiatan

pembelajaran yang mengembangkan kemandirian belajar peserta didik. Guru berperan sebagai fasilitator, tutor, dan atau teman belajar;Lanjut DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMAHALAMAN

9

Kegiatan Penugasan Terstruktur Sistem Kredit Semester

Lanjutan ..

3. Strategi yang disarankan adalah diskoveri inkuiri; 4. Metode yang digunakan seperti diskusi

kelompok, pembelajaran kolaboratif dan kooperatif, demonstrasi, eksperimen, observasi di sekolah, ekplorasi dan kajian pustaka atau internet, atau simulasi.

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

10

1. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang dirancang oleh guru namun tidak dicantumkan dalam jadwal pelajaran, baik untuk sistem paket maupun SKS. 2. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah diskoveri inkuiri dengan metode seperti penugasan, observasi lingkungan, atau proyek, eksplorasi, investigasi/penelitian ilmiah, dan problem solvingDIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

11

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPDIKNAS DIT. PEMBINAAN SMA

HALAMAN

12