1

OlehLilik Hendrajaya, Prof, Ir, MSc, Ph.D

OlehLilik Hendrajaya, Prof, Ir, MSc, Ph.D

Gurubesar Fisika Bumi ITBGurubesar Fisika Bumi ITB

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen PertahananDepartemen Pertahanan

Gurubesar Fisika Bumi ITBGurubesar Fisika Bumi ITB

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen PertahananDepartemen Pertahanan

2

1. KERJA ADALAH ANUGERAH

2. KERJA ADALAH AMANAH

3. KERJA ADALAH IBADAH

4. KERJA ADALAH NAFKAH

5. KERJA ADALAH SEMANGAT DAN KERINGAT

6. KERJA ADALAH PRODUKTIVITAS

7. KERJA ADALAH KETULUSAN, KEJUJURAN DALAM KERJASAMA UNTUK MANFAAT

8. KERJA ADALAH DISIPLIN DAN MARTABAT

9. KERJA ADALAH MEMBANGUN BANGSA

10. KERJA ADALAH MEMBANGUN DAN MENGUATKAN UNIV. TADULAKO

Ya Tuhan Bimbinglah Kami Ke Jalan-Mu

3

SEMANGAT

4

A.

5

KEGIATAN DISATU DHARMA MEMIDU KEGIATAN BARU DIDHARMAKAN

SETIAP KEGIATAN HARUS MENGHASILKAN “PRODUK” (PRODUKTIF)

“PRODUK” DARI KEGIATAN TERUKUR DALAM “ANGKA KREDIT” (KUM) DAN PENDAPATAN (KESEJAHTERAAN

6

TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI• PENDIDIKAN

• PENELITIAN

• PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

• TERPENDAM DAN TERSIRAT DI DALAMNYA

KEKUATAN DAHSYAT PENGUATAN PERGURUAN

TINGGI MENUJU KEMANDIRIAN

• PARADIGMA KERJA : TERPADU, PRODUKTIF,

TERUKUR

7

PENJELASAN

1. TERPADU • PELAKSANAAN YANG BAIK PADA SALAH SATU

DHARMA AKAN MEMICU KEGIATAN DI DUA DHARMA

LAINNYA.

• TERKELOLA KETERPADUANNYA SECARA BAIK

2. PRODUKTIFKEGIATAN TIAP DHARMA HARUS PRODUKTIF

MENGHASILKAN KARYA YANG DIWAJIBKAN (DITUNTUT)

8

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT• PENDIDIKAN MASYARAKAT

• CERAMAH PENCERAHAN

• JASA KONSULTASI, DSB

PENELITIAN• PUBLIKASI PADA JURNAL TERPANDANG

• PEMBICARA PADA SEMINAR

• PATENT, LISENSI, DSB

PENDIDIKAN• PELAKSANAAN KULIAH YANG BAIK

• DIKTAT YANG KELAK MENJADI BUKU TEKS

(SELALU DIPERBARUI)

• PENDIDIKAN PASCA SARJANA

• PENGEMBANGAN PRAKTIKUM/LABORATORIUM

9

3. TERUKUR

HASIL KEGIATAN TRI DHARMA HARUS

TERUKUR SECARA AKADEMIK (POINT,

KUM) DAN SECARA FINANSIAL (COIN,

KESEJAHTERAAN)

10

• PROBLEM SOLVING• RANCANGAN• PRODUKSI

PASAR, MASYARAKAT

OPERSIONALPRODUKTIF

PENERAPAN IPTEK

PENELITIAN IPTEK

ALIH IPTEK

KEMAMPUAN

KASUS TERAPAN

FENOMENAMETODE

DASAR YANG KUAT

KHASANAH BARU

• CATATAN, BUKU• DIKLAT• PASCA SARJANA• POST DOCTORAL

• PENGEMBANGAN IPTEK PUBLIKASI,HKI

PASAR

PASAR

• KUALITAS SDM

• BUDAYA CERDAS• KEMAJUAN TEKNOLOGI/ INDUSTRI

PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TERPADU-PRODUKTIF-TERUKUR

11

DIKLAT, LOKAKARYAKONSULTASI, JASA IPTEK BUKU PINTAR DSB

DANA PROYEKHASIL PENJUALAN

KARYADANA KERJASAMA

PENGABDIANKEPADA

MASYARAKATKEMAMPUAN

IPTEK

PENGABDIANKEPADA

MASYARAKATKEMAMPUAN

IPTEK

PENDIDIKAN

ALIH IPTEK

PENDIDIKAN

ALIH IPTEKPENELITIANPENELITIAN

DASAR YANG KUAT

KHASANAH BARU

- MASALAH BARU

- FENOMENA

METO

DE

PENERAPAN

PENDIDIK

AN

MASYARAKAT

STUDI K

ASUS

PROBLEM SOLVINGRANCANGANPRODUKSI

PASAR / MASYARAKAT

DIAGRAM TRI DHARMA : POIN DAN COIN GENERATOR

CATATAN, BUKUPENDIDIKAN S2, S3POST DOCTORAL

GAJI,BEASISWA

PUBLIKASI PATENT,LISENSI

DANA RISETROYALTY

12

1. INDIVIDU ( AKTIF, KREATIF, INOVATIF )

• Pahami danlatihan , bagaimanamenghasilkan kegiatan dalam konsep “Terpadu”

• Berlatih, mengerjakan kegiatan dan produktif mencapai sasaran.

• Perbanyak “GAUL”

2. KELOMPOK KEAHLIAN ( ATUR EFEKTIVITAS)

• Harus ada pimpinan dan pimpinan perlu berlatih menjadi pimpinan yang baik dan motivator bagi anggota

• Mengatur kerjasama antar anggota, mobilitas anggota, dan pengaturan penggantian tugas mengajar

• STRATEGI : Pertumubuhan ilmu,Penerapan ilmu, dan pengembangan DIKLAT terkait

3. INSTITUSIONAL

• Pengaturan kegiatan bagi manfaat institusional

• Saling belajar berbagi /pengalaman

• Dukungan fasilitas, regulasi, ke-saling pengerti-an

BAGAIMANA MENJALANKAN PARADIGMATRIDHARMA TERPADU, PRODUKTIF, TERUKUR

13

B.

14

JENIS TUJUAN RISET

RISET

RISET AKADEMIKRISET AKADEMIK

RISET MEMBANGUN INSTITUSI / NEGARA

RISET MEMBANGUN INSTITUSI / NEGARA

RISET TAHAPAN YANG DI EVALUASI

KEMAJUANNYA UNTUK KEPENTINGAN

KEMAJUAN IPTEK DAN PEMBENTUKAN

KOMPETENSI PELAKSANAANNYA.

HASIL : PUBLIKASI, PATENT,

PROTOTIPE LABORATORIUM

RISET AKADEMIK YANG

DIARAHKAN MENGHASILKAN

KOMODITAS YANG TERPASARKAN

UNTUK MENJAMIN

KEBERLANJUTANNYA.

HASIL : HASIL RISET AKADEMIK

DAN KOMODITAS IPTEK.

15

PILAR-1

PERISET WAJIB BERSEMANGAT DAN

MEMILIH METODOLOGI YANG TEPAT

AGAR SEGERA ATAU KELAK (TERUKUR

WAKTUNYA) KARYANYA MENJADI

KOMODITAS YANG TERSERAP PASAR.

OLEH KARENANYA, METODOLOGI

BERIKUT PERLU DI RUJUK

16

MODIFIKASI MODEL

MODEL TEORI RUMUSANPERILAKU

PERILAKU TEORETIK

“TERUKUR”FENOMENA, RANCANGAN BARU, ATAU PERSOALAN YANG DIBAHAS

COCOK ?

KONSEP PENGUKURAN LANGSUNG DAN TAK LANGSUNG

METODE PENGUKUR-AN DAN PENGOLAH-AN DATA

INSTRUMENTASI RANCANGAN PENGUKURAN

PERILAKU EMPIRIS

HUKUM, PRINSIP-PRINSIP, ATAU RANCANGAN DASAR

FENOMENA RANCANGAN BARU ATAU PERSOALAN TERJELASKAN

PREDIKSI REALISASI RANCANGAN

KHASANAH IPTEK

TEMUAN, INOVASI, INVENSI

Ya

Tidak

- HUKUM ALAM,- PRINSIP-PRINSIP

- RANCANGAN DASAR

Start

PILAR ALUR KERJARISET ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

17

PILAR-2RISET HARUS MENGUATKAN SALAH SATU DARI TIGA KOMPONEN HASIL, YAITU :

1. TEORI, AGAR ILMU TUMBUH MAJU.

2. TERAPAN, YAITU BAGAIMANA TEORI MENJAWAB

PERSOALAN NYATA.

3. INDUSTRI, YAITU TERAPAN YANG TERBUKTI DAPAT

HASILKAN PENDAPATAN ( UANG ) BERKELANJUTAN

( UNTUK ITU PERLU DIBAKUKAN ).

CATATAN :• TEORI : COST CENTER• TERAPAN : SURPLUS CENTER• INDUSTRI : PROFIT CENTER

18

DI TIAP TUBUH TEORI SUATU ILMU

PENGETAHUAN SELALU ADA

BAGIAN ILMU YANG

BERKEMAMPUAN MENGUATKAN

“INTI” TEORI DAN HASILKAN CARA

BERPIKIR KE “TERAPAN”

19

TERAPAN : TEORI MENJAWAB PERMASALAHAN

INDUSTRI : TERAPAN YANG TERBUKTI BISA MENGHASILKAN PENDAPATAN DAN DIBAKUKAN

Dana JASA DAN LABA mengalir menguatkan / memantapkan teori

PILAR-2 (lanjutan)

PERTUMBUHAN IPTEK MANDIRI BERKELANJUTAN

DANA & FASILITAS

DANA ( LABA )DANA ( LABA )

TEORI

DANA ( JASA )DANA ( JASA )DANADANA

DANADANA

TE

RA

PA

N

TE

RA

PA

N

PENEMUAN

INDUSTRI INDUSTRI

20

Ceramah, seminar , simposium / kongres iptek

• Temu pakar, temu ilmuwan

• Ceramah ilmiah

• Pameran• Lomba ilmiah

Jasa pendidikan & latihan

• Pendidkan formal S1 s/d S3

• Pelatihan ketrampilan

• Lokakarya ilmiah produk teknologi

• Pelatihan

produk teknologi• Patent• Lisensi• Prototip• Perangkat lunak• Produk

Catatan :

patent dan lisensi itu didaftarkan, dipasarkan dan dibela secara hukum.

Khasanah iptek :• Ensiklopedi dan

tulisan ilmiah populer• Informasi ilmiah

dalam CD-ROM • Komik ilmiah populer• Jurnal ilmiah. • Buku dan buku pintar • Kumpulan data.

Jasa konsultasi:• “Problem solving” • Survei • Pengukuran• Merancang• Kepakaran

operasional

PILAR-3 APA YANG DIHASILKAN OLEH RISET IPTEK

21

PROSES MENJADI• Mengembangkan kemampuan

abstraksi dan menghubungkan teori dalam menyederhanakan permasalahan

• Mengembangkan dirinya sebagai “server”masyarakat dan pasar

• Mengembangkan dirinya untuk menjadi terbaik

• Mengembangkan kemampuan manajemen kerja

EMPAT BAIK

• Baik pada bidang kompetensinya

dan maupun alih iptek dari dan

kedirinya

• Baik produktivitas karyanya dan

diakui oleh komunitas bidangnya

• Baik leadershipnya (team work)

• Baik peran sosialnya

(komunikatif)

PILAR-4PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA RISET

22

BINA GRUP DAN PUSAT RISET

23

1. SEBAGAI “ S B U ”

( STRATEGIC BUSINESS UNIT )

a. BINA KARIR

b. BINA FUNGSI (PENDIDIK, PERISET, PENCERAH)

c. PRODUKSI “KOMODITAS”

d. BERKELANJUTAN (SUSTAINABILITY)

24

PIRAMIDA KETERPADUAN

- LABORATORIUM- PERKULIAHAN- RISET RINCI

- KETERPADUAN- TEAM WORK- BINA JARINGAN

- PROMOTOR

- FILSAFAT ILMU

- PERTUMBUHAN ILMU

BINA FUNGSIPRODUKSI KOMODITAS

INOVASI, RUMUSAN

PROBLEM SOLVING

RUTIN

PROBLEM SOLVING

RUTIN

LAYANAN PRODUKSI

RUTIN

GURU BESARS R

LEKTORKEPALA

LEKTOR

BINA KARIR- VISI PERTUMBUHAN ILMU (NORMATIF)- PRODUKTIVITAS- KEPEIMPINAN & PERAN SOSIAL

25

2. BINA KEGIATANa. JENIS KEGIATAN RISET

RISET YANG DIKERJAKAN SECARA KELOMPOK KELEMBAGAAN (TUJUAN JELAS, CARA PENGERJAAN STANDAR)

RISET YANG DIKERJAKAN SECARA INDIVIDU (KHAS ILMUNYA, CARI “DISCOVERY” )

RISET AWAL UNTUK PEMBINAAN PEMULA

b. PENGGUNAAN DANA RISET PENGGAJIAN PERISET

TIAP PAKET

GAJI KELEMBAGAAN

BIAYA OPERASIONAL RISET

PENGEMBANGAN INSTITUSI

DUKUNGAN UNTUK RISET AWAL

c. “CLUB” WAHANA INTERAKSI ANTAR PERISET DAN PERISET DENGAN

MASYARAKAT / PASAR

KEGIATAN SOSIAL KEAKRABAN

26MULAI 2009 : DORONG PARA PROFESOR/PROMOTOR UNTUK TAWARKAN PROGRAM DOKTOR-NYA

DIKTIDIKTI UNIV LAINDI DAERAH

UNIV LAINDI DAERAH

PROMOVENDUSPROMOVENDUS

TIM DARI PROMOTOR

DILAKSANAKAN DENGAN :KERMA DGN SEKTOR TERKAIT

TAWARANTOPIK RISET

SURPLUSCENTER

FAKULTAS

PROFESOR / PROMOTOR

• BEASISWA• DANA RISET

INTERNASIONAL

PROMOSI / PANEL PAMERAN

PUBLIKASI

SEMINARTAHAPAN

• DUKUNGANFASILITAS

• HIBAHKOMPETENSI

PUSATPERTUMBUHAN

“ BOT “

PROGRAM DOKTORMENGUATKAN GRUP RISET SENDIRI SAMBIL MENGUATKKAN UNIVERSITAS LAIN

YANG SEDANG TUMBUH DAN BANGUN “SURPLUS CENTER”

27

C.

28

1. SEMANGAT

PERGURUAN TINGGI HARUS BERKEINGINAN KUAT AGAR

STAF AKADEMIKNYA (TERSELEKSI) DIPROGRAMKAN UNTUK

MENDAPATKAN GELAR DOKTOR (S3) MELALUI RISET YANG

BENAR DAN BERMANFAAT

2. STAF AKADEMIK

PERLU MEMPUNYAIKEMAMPUAN

KOMPETENSI AKADEMIK YANG

MENAJAM ( CONE OF COMPETENCE )

SEIRING DENGAN AKADEMIK PERLU

MENDAPATKAN PENGETAHUAN DAN

PENGALAMAN MANAJERIAL YANG

KOMPLEMENTER ( SPIRAL OF

MANAGEMENT )

293. “KERUCUT” KOMPETENSI

R I S E T

RISET PASCA DOKTOR• RISET MAJU• RISET INSTITUSIONAL• RISET PEMBERDAYAAN

(INDUSTRIAL)

RISET DOKTORAL• PENEMUAN• KOMPREHENSIF

RISET PRA DOKTOR

GURUBESAR/ SR RF

LEKTOR KEPALA / RF

LEKTOR / JR. RF

ASISTEN

PENDIDIKAN

JABATAN AKADEMIK

30

4. SPIRAL MANAJEMEN

INTERNASIONAL

NASIONAL,PEMERINTAHAN

UNIVERSITAS

LEMBAGA

FAKULTAS

PUSAT PENELITIAN

JURUSAN / PRODI

LABORATORIUM

SPIRAL MANAJEMEN STRATA PENUGASAN

315. PUTARAN SPIRAL : DAUR AKTIVITAS MANAJERIAL

• KEMAJUAN DAN• KEKUATAN INSTITUSI• LEADERSHIP• APRESIASI

• PRESTASI• KONTRIBUSI• DINAMISATOR

• LOYAL• SOP• ADAPTASI

SEMANGAT KERJA / BELAJAR

• VISIONER• FOKUS TUGAS• GAUL

PENINGKATAN MATURITAS

32

KEGIATAN RISET KEGIATAN PENDIDIKANKEGIATAN

MANAJERIAL

6. KETERPADUAN KESEIRINGAN

337. WAWASAN SOSIO-NASIONALISME DAN

INTERNASIONALISME

PADA TINGKAT MATURITAS MENENGAH, SEORANG STAF

AKADEMIK PERLU MEMAHAMI WAWASAN SOSIO-NASIONALISME

DAN INTERNASIONALISME, YAITU ANTARA LAIN BERISI :

• PEMAHAMAN KEBANGSAAN DAN CINTA TANAH AIR

• KEHIDUPAN DEMOKRASI DALAM :

- MENGAMBIL KEPUTUSAN BAGI KEHIDUPAN BANGSA

DAN NEGARA

- MEMILIH PIMPINAN BANGSA DAN NEGARA

• KEHIDUPAN BERKEADILAN DAN TERLINDUNGI SECARA HUKUM.

• PERGAULAN ANTAR BANGSA

• MASALAH PENJAJAHAN DAN KEMERDEKAAN

BEKAL INI MERUPAKAN “PERSIAPAN” JIKA TENAGA AKADEMIK

INGIN ATAU “DIPINANG” MENJADI PEMIMPIN

MASYARAKAT/BANGSA

34

8. ALAT UTAMA MANUSIA• OTAK DAN PIKIRAN

ANALISIS, SINTESIS, INOVASI, PERENCANAAN, CITA-CITA,….DSB.

• OTOT DAN BEKERJA

LAKSANAKAN SOP, PRODUKTIF, ADAPTASI, KERJASAMA, …. DSB.

• OMONG DAN KOMUNIKASI

GAUL, DIPLOMASI, PENJELASAN, APRESIASI, PEMASARAN,…DSB.

“TRIPLE O”

NOTASI MATEMATIK :

OTAK : PEMIKIRAN BARU = DIVERGENSI

OTOT DAN OMONG : LAKUKAN TERUS-MENERUS DAN MAJU =

ROTASI

X( )

● )(

359. BAGAIMANA MANUSIA BERKINERJA

DAN BERPERILAKU

• KOMPETENSI MENGHASILKAN SIKAP :

– DETERMINISTIK

– EGO

– FANATIK

• PERGAULAN DAN KEMANUSIAAN MENGHARUSKAN SIKAP

“ADAPTIF”

• ATTITUDE REFORMING :

MENCARI BENTUK SIKAP YANG TEPAT ADAPTIF SITUASIONAL

10. PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

KEGIATAN AKADEMIK MEMERLUKAN DAN SEKALIGUS

MENCIPTAKAN ATMOSFIR KONDUSIF BAGI PERTUMBUHAN

KEHIDUPAN PERGURUAN TINGGI.

36

BAIK JIKA DISUATU FAKULTAS DALAM PERIODE TERTENTU (Misal 2 thn) DITUGASKAN 2 ORANG PROFESOR SEBAGAI :

JADI SEORANG GURU BESAR MEMANG HARUS MUNCUL (EXIST)

DAN MEMBERIKAN MANFAAT DALAM PERTUMBUHAN !!

1. PEMBINA KEGIATAN AKADEMIK

SETIAP KEGIATAN AKADEMIK ADALAH DALAM ARAHAN

DAN PEMBINAANNYA.

SEPERTI SEMINAR, LOKAKARYA, PUBLIKASI, Dsb.

2. PEMBINA KEGIATAN KEBANGSAAN

SETIAP KEGIATAN KEBANGSAAN : UPACARA HARI

NASIONAL, SARASEHAN, KRITIA KAMPUS, dsb, ADALAH

DALAM ARAHAN PEMBINAANNYA

37

1. BANGSA YANG MAJU :

GENERASI PENERUS HARUS LEBIH BAIK

DARI GENERASI SEBELUMNYA . . .

2. “ SAIKI NANDURO SING JERO ”

MENGKO “ DIPIKUL DUWUR ”

38

3. PUNCAK PAYUNG MENITI KARIR IBARAT MERAYAP JARI-JARI

PAYUNG TERTUTUP MENUJU PUNCAK DIMANA KIRI-KANAN TERDAPAT TEBING CURAM

SAMPAI DI PUNCAK BARU TERLIHAT TERDAPAT BANYAK JARI-JARI DIMANA BANYAK YANG MENITINYA KE PUNCAK

JIKA YANG SAMPAI DI PUNCAK DULUAN JADI PEMIMPIN, ADALAH BIJAK JIKA PEMIMPIN MEMBUKA PAYUNG KUNCUP TERSEBUT BERKEMBANG : ANTAR JARI-JARI TERHUBUNG, PARA PENITI SALING BERKOMUNIKASI SEHINGGA TERJADI KOMPETISI YANG “FAIR” DAN HASILKAN PEMIMPIN BERKUALITAS DAN ARIF

39

MEMAJUKAN ORANG PANDAI :

“NANDUR JERO”( MENANAM TUMBUHAN

SESUAI KEDALAMAN AGAR

TUMBUH KUAT )

ORANG PANDAI KRITIS THD KEADAAN,

KONDISI THD DIRINYA

(NEEDS) “PD” PADA KOMPETENSI INGIN “EXIST” DAN DIAKUI . . .

ORANG PANDAI KRITIS THD KEADAAN,

KONDISI THD DIRINYA

(NEEDS) “PD” PADA KOMPETENSI INGIN “EXIST” DAN DIAKUI . . .

TEMPAT BEKERJA SIAPKAN “WADAH” DENGAR PENDAPAT FUNGSIKAN PERAN MEMBANTU PIMPINAN DIAJAK PROBLEM SOLVING MELALUI TATANAN YANG ADA CIPTAKAN

“WAHANA” MENINGKATKAN

KESEJAHTERAAN CIPTAKAN SUASANA KEBERSAMAAN . . .

TEMPAT BEKERJA SIAPKAN “WADAH” DENGAR PENDAPAT FUNGSIKAN PERAN MEMBANTU PIMPINAN DIAJAK PROBLEM SOLVING MELALUI TATANAN YANG ADA CIPTAKAN

“WAHANA” MENINGKATKAN

KESEJAHTERAAN CIPTAKAN SUASANA KEBERSAMAAN . . .

MENGAKOMODASIKAN ORANG PANDAI,

MENJADIKAN MEREKA BERKREASI DAN

ME-”MIKUL DUWUR” INSTITUSI DAN

PIMPINAN / SENIOR

40

1. PENDAPATAN DASAR ( BASIC ) : GAJI & HONORARIUM

BERDASAR KOMPETENSI

DIFUNGSIKAN DI SURPLUS CENTER YANG ADA

DIAJAK MEMBANGUN “SURPLUS CENTER”

( SURPLUS CENTER : LABORATORIUM, PUSAT RISET DAN JASA )

BERUSAHA / WIRA USAHA SENDIRI

2. KEBERLANJUTAN : MENABUNG

MENABUNG + PROTEKSI PENYAKIT KRITIS

(ASURANSI JIWA)

ASURANSI KESEHATAN / RAWAT INAP

ASURANSI BEASISWA UNTUK ANAK

3. DIBANTU AGAR MEMILIKI RUMAH KREDIT

4. SILATURAHMI : GOTONG-ROYONG, SALING MENOLONG

KESEJAHTERAAN SDM AKADEMIK

41

D.

( + BEBERAPA “TIPS” )

42

1. STRUKTUR FINANSIAL “KEKUATAN” PERGURUAN TINGGI

• SEMBAKO• TRANSPORTASI,

PERGUDANGAN• ASURANSI (IN, OUT)

• KONSULTASI• SUPERVISI• PILOT PROJECT

• PASCA SARJANA(TAYLOR MADE)

• MAGISTER PRAKTEK• DIPLOMA• SERTIFIKAT TERAMPIL

• RISET MAJU• RISET INSTITUSI• RISET INDUSTRI• REVERSE• ENGINEERING

RISETMENUJU

KE KEMANDIRIAN

PENDIDIKAN PASCA SARJANA

PENDIDIKAN MASSAL

TERAPAN IPTEK DAN RISET

BISNIS UMUM

• SEMBAKO• TRANSPORTASI,

PERGUDANGAN• ASURANSI (IN, OUT)

• PEMDA• INDUSTRI• MASYARAKAT• PENGUSAHA• . . . . .

• PEMERINTAH• INDUSTRI• DUNIA USAHA• ORGANISASI• . . . . . .

• PEMERINTAH• INDUSTRI MAJU• MITRA RISET• . . . . . . .

S P P

KHUSUS

HIBAH

DANA JASA

BELI

“TAMBANGEMAS”

DANA MASUK

DANA PENDUKUNG

KEGIATAN MITRA DAN PASAR

43

2. MENGHITUNG HARGA UNTUK INSTITUSI

a. TENTUKAN : “MINIMUM ON TOP UN TADULAKO”

% ON TOP : 10% - 30% ?

b. HARGA PENAWARAN (UNTUK NEGOSIASI)

HARGA PRODUKSI (DARI LAB, POKJA, PUSAT, . . . )

+ON TOP

HITUNGAN :

ON TOP

HARGA PENAWARAN = 10 – 30%

44

c. PEMBAGIAN SETELAH KESEPAKATAN

NEGOSIASI HARGA JADI

KONTRIBUSI UNTUK UN TADULAKO =

% ON TOP X HARGA JADI

BAGIAN UNTUK PRODUKSI =

[ 100% - % ON TOP ] X HARGA JADI

d. HARGA “ PLAFOND ” DI PASAR ADALAH UNTUK UN

TADULAKO BUKAN “ MILIK ” PERORANGAN, LAB,

POKJA, … DSB.

45

3. PRODUKSI KAMPUS

LISENSI, FRANCHISE INDUSTRI BARU PENINGKATAN &

PENGEMBANGAN PRODUK

SISTEM PENJUALAN SISTEM PRODUKSI FORUM TRANSAKSI . . .

REAL PROBLEM SOLVING LOGIKA PERUMUSAN RANCANGAN

LABORATORIUMPENGEMBANGAN PRODUK

PELATIHAN, LOKAKARYA INKUBATOR USAHA /

BISNIS PATENT FORUM KONSULTASI

CARA BERPIKIR &BEKERJA BUKU PINTAR KUMPULAN LOGIKA PELATIHAN FORUM DISKUSI

TUBUH ILMU BUKU TEXT SOAL – JAWAB VCD KULIAH FILSAFAT

PENERBIT UNIVERSITAS TOKO BUKU

INDUSTRIALTERAPAN

TEORI

UNIVERSITY CLUB

46

4.4.

47

a. PROFESIONAL

KONSISTENSI HASILKAN “PRODUK” SESUAI

JANJI KUALITAS, MANFAAT, TEPAT WAKTU,

LAYANAN PASCA JUAL DAN BERKELANJUTAN

b. HASILKAN PRESTASI

PRESTASI =

• PENGETAHUAN

• KOMPETENSI

• KETERAMPILAN

( SKILL )

• SIKAP ( ATTITUDE )

• PERGAULAN ( INTER

PERSONAL RELATIONSHIP

POTENSI X MOTIVASI

48

BE PROFESSIONAL

10%

15%

INTERPERSONALRELATIONSHIP

SKILL

KNOWLEDGE

ATTITUDE

49

c. CORE ATTITUDEPRECISE

• Perfect• Logical• Effective• Efficient

INTEGRITY• Honest• Sincere• Faithful• Determine• Persistent• Hard Work• Trusted• Commitment

INTEGRATION• Team Working• Adaptive• Share• S O P• Communication• Service Control• Punctual

CONSTRUCTIVE

• Positive• Creative• Initiative• Proactive• Solution• Imaginative• Deliver Result

COREATTITUDE

50

d. TIPS . . . “ META RASIONAL “d. TIPS . . . “ META RASIONAL “ SABAR, KENDALIKAN NAFAS DAN ADRENALIN ANDA BERSERAH DIRI KEPADA YANG MAHA KUASA EVALUASI DIRI ( MAWAS DIRI ) SETIAP SAAT CITA-CITA DICAPAI DENGAN UPAYA TOTAL KEMBANGKAN “KECERDASAN MAGNETIK“ ANDA

UNTUK “MENEMBUS BATAS“

DALAM KOMUNIKASI

DAN DAPATKAN

“RIDHA ALLAH“

SABAR, KENDALIKAN NAFAS DAN ADRENALIN ANDA BERSERAH DIRI KEPADA YANG MAHA KUASA EVALUASI DIRI ( MAWAS DIRI ) SETIAP SAAT CITA-CITA DICAPAI DENGAN UPAYA TOTAL KEMBANGKAN “KECERDASAN MAGNETIK“ ANDA

UNTUK “MENEMBUS BATAS“

DALAM KOMUNIKASI

DAN DAPATKAN

“RIDHA ALLAH“

51MEKANISME

PROSES / TUJUANANTARA

UPAYA RASIONAL

GAGAL ( G )

SUKSES ( S )

PANCARKANKEHENDAK(PIKIRAN)“KECERDASANMAGNETIK”

EKSPLORASI

KEINGINANCITA-CITA(POSITIVE)

KONVERGEN

DOA KEPADA ALLAH RIDHA ALLAH

TUJUANSASARANYG PALING

TEPAT

GAGAL ( G )

SUKSES ( S )

!JALURBARU

PROSESBARU

52

5. PEMASARAN5. PEMASARAN

53

a. AKU MENGHASILKAN SESUATU UNTUK MEMAJUKAN

UNIV TADUKALO (LOYAL)

b. AKU ADALAH WAJAH DAN CITRA BAIK UNIV TADUKALO

c. AKU PENYAMPAI PESAN KERJASAMA DAN

PERSAHABATAN UNIV TADUKALO AKU PENJUAL

PRODUK BERMUTU UNIV TADUKALO UNTUK

KEMAJUAN BERSAMA

d. AKU PENYAMPAI PESAN PASAR UNTUK DILAYANI

UNIV TADUKALO

54

f. SEMBOYANKU :

APA PERMINTAAN PASAR,

MASYARAKAT DAN BANGSA . . .

55

?

56

6. STRATEGI DAN TAKTIK6. STRATEGI DAN TAKTIK

a. STRATEGIGARIS BESAR RENCANA TINDAK LANJUT YANG SANGAT JELAS DASAR PEMIKIRAN DAN SASARANNYA

DASAR PEMIKIRAN :LOYAL DAN MEMAJUKAN UN

TADULAKO

SASARAN :PRODUK UN TADULAKO TERSERAP

PASAR DENGAN HARGA SIGNIFIKAN

a. STRATEGIGARIS BESAR RENCANA TINDAK LANJUT YANG SANGAT JELAS DASAR PEMIKIRAN DAN SASARANNYA

DASAR PEMIKIRAN :LOYAL DAN MEMAJUKAN UN

TADULAKO

SASARAN :PRODUK UN TADULAKO TERSERAP

PASAR DENGAN HARGA SIGNIFIKAN

57

KAMPUS DOSEN

PEGAWAIMAHASISWA

HARDWAREELEKTRONIKA &

KOMPUTER

PERBANKANBPR

HOTEL,WISMA,

LOSMENINDEKOSANDAN

KONTRAKAN

PEDAGANGATK,BUKU

PEDAGANGRESTO

SUPERMARKET

PEMDAKABUPATEN/

KOTA

PROGRAMM M +BISNIS

ALUMNIUN TADULAKO

ORANG TUAMAHASISWA

PARIWISATA

PEKERJAANORANG TUA

TOKOHPOLITIK

JARINGANPER

DAGANGAN

GROUPDOKTER,

RUMAH SAKITAPOTIK

PERGURUANTINGGI

SWASTA

INDUSTRI

USAHA,BISNIS

JASAKONSULTASI

KOTA BESARPROPINSI

KABUPATEN

KAMPUS + JARINGANNYA “ TAMBANG EMAS “

TANTANGAN !JIKA TIDAK DITAMBANG SENDIRI( INSTITUSIONAL ),ORANG LAIN AKAN MENAMBANGNYA !

“ TAMBANG EMAS “

58

b. TAKTIK

MANUVER TEKNIS DENGAN TANPA

MELANGGAR STRATEGI UNTUK

MENCAPAI SASARAN

b. TAKTIK

MANUVER TEKNIS DENGAN TANPA

MELANGGAR STRATEGI UNTUK

MENCAPAI SASARAN

59

60

a. PRODUKTIVITAS KELOMPOK PRODUKTIVITAS ( P ) BERGANTUNG PADA INTERAKSI KELOMPOK ( I ) DUA ORANG BERINTERAKSI POSITIF HASILNYA LEBIH BESAR DARI

PADA BEKERJA SENDIRIAN INTERAKSI MEMPUNYAI KOMPONEN : SILATURAHMI (AKRAB) DAN

KERJASAMA KARENA TUGAS ( K )

SILATURAHMI AKAN CENDERUNG MENURUN KECUALI ADA INTERAKSI

KERJASAMA AKAN MENURUN DAN SELESAI KECUALI ADA

SILATURAHMI DAN ATAU TUGAS BARU ( T )

INTERAKSI MEMERLUKAN SEMANGAT UNTUK BERBUAT ( S ), SEMANGAT AKAN MENURUN KECUALI ADA PENGHARGAAN ( H )

I = A + K

d Ad t = - a A + I , t = Waktu

d Kd t = - b1 K + b2 A + T

d Sd t = - c S + H

61

62

b. SIKLUS PENJUALAN

63

• PROSPECTINGSUATU PROSES MENGUMPULKAN NAMA-NAMA

ORANG ATAU PERUSAHAAN YANG BERKUALITAS

KEPADA SIAPA ANDA AKAN MENJUAL PRODUK

• APPROACHINGTAHAP DIMANA SALESMAN BERSIAP-SIAP UNTUK

MEMBUAT KONTAK PERTAMA DAN MEMBUAT JANJI

UNTUK BERTEMU DENGAN PROSPEK

• FACT FINDINGTAHAP UNTUK MENDAPATKAN DATA DAN

INFORMASI TENTANG PROSPEK DAN MENEMUKAN

KEBUTUHAN

64

• PRESENTING & CLOSINGMERUPAKAN TAHAPAN WAWANCARA PENUTUP

UNTUK MEMBANTU PROSPEK AGAR SEGERA

MEMBUAT KEPUTUSAN MELAKUKAN PEMBELIAN

SAAT ITU JUGA

• GOODS DELIVERY & AFTER SALES SERVICE

TAHAPAN PENYERAHAN BARANG YANG DIBELI DAN

PEMBERIAN PELAYANAN KEPADA KLIEN, SETELAH

TERJADINYA PENJUALAN. DITUJUKAN UNTUK

MEMBERIKAN KEPUASAN KEPADA CUSTOMER DAN

MENDAPATKAN NAMA-NAMA BARU

65

c. SELLING SKILL

KUNCI UTAMA

K : KNOWLEDGE

A : ATTITUDE

S : SKILL

H : HABIT

66KNOWLEDGE• PERUSAHAAN ( COMPANY PROFILE )• PRODUK YANG DIJUAL• KEBUTUHAN COSTUMER

ATTITUDE• PERCAYA DIRI• TRUSTED• DISIPLIN• ANTUSIAS• HIGH FIGHTING SPIRIT• POSITIVE THINKING• THING BIG

67

SKILL• COMMUNICATION SKILL

• INTERPERSONAL SKILL

• NEGOTIATION SKILL

• COSTUMER ORIENTED

HABIT• KEBIASAAN TEPAT WAKTU

• KEBIASAAN MENJAGA PENAMPILAN

• KEBIASAAN MENJAGA TETAP PRIMA

• SELF MESSAGE

68

1) PAHAMI PRODUK YANG ANDA JUAL

(CARA PRODUKSI, UPAYA TERKAIT, KEMAMPUAN APA SAJA, MANFAAT . . . )

2) KELOMPOKKAN YANG HARUS ANDA PASARKAN SECARA BERTERKAITAN (KEGUNAAN, PENGETAHUAN, KEORGANISASIAN . . . )

3) KEMBANGKAN HOBI DAN KEBIASAAN YANG MENDEKATKAN ANDA DENGAN PASAR

d. BERIKUT ADALAH HAL-HAL YANG PERLU DICERMATI

69

4) HINDARKAN KATA-KATA :

“TIDAK”, “TIDAK MAU”

DAN PERNYATAAN NEGATIF

5) KAITKAN SEMUA DENGAN

“CORE COMPETENCE” INSTITUSI :

PENDIDIKAN DAN LATIHAN

PENGKAJIAN / STUDI

TAMBAHAN :

MENYALURKAN DAN MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA

706) KEMAS PRODUK ANDA DENGAN SUATU PENJELASAN YANG SIFATNYA :

MEMAJUKAN DAN MENCERDASKAN MASYARAKAT

MEMAJUKAN USAHA PENGGUNA ( NASABAH )

7) JANGAN BENCI KOMPETITOR KADANG-KADANG PERLU AJAK KOMPETITOR

JIKA KITA MENANG, SBG. SUB-CONTRACTOR DAN SEBALIKNYA

8) PASAR ITU LUAS . . . . . KEJAR YANG PASTI DULU . . . . .

KEMBANGKAN DIRI AGAR DAPAT KEJAR LAINNYA

71

MEMAHAMI “CORE ATTITUDE”

PANCARKAN ATAU OTOMATIS TERPANCAR“ POSITIVE FIRST IMPRESSION “

REALISASIKAN “POSITIVE IMPRESSION” SECARA TAHAPAN :

BICARA JELAS DAN RAMAH

PENDENGAR YANG BAIK

SAMPAIKAN APA-APA DENGAN BENAR DAN JELAS

CARI KECOCOKAN DENGAN PENDAPAT DAN PENDIRIAN CALON

NASABAH, KEMUDIAN MASUKKAN YANG DITAWARKAN ADALAH

BAGIAN YANG DIINGINKAN CALON NASABAH

e. BAGAIMANA “MEMPENGARUHI” ( arti positif ) CALON NASABAH POTENSIAL UNTUK MAU MEMBELI

MODAL UTAMA :

72

PANCARKAN KEINGINAN PIKIRAN ANDA

AGAR CALON NASABAH COCOK

MULAILAH BICARA DENGAN APA YANG

DIPERLUKAN NASABAH / PELANGGAN, MASUKAN

APA YANG KITA PUNYA YANG SESUAI DENGAN

YANG DIINGINKAN, TAMBAHKAN “PLUS”NYA DAN

IKUTKAN PRODUK LAINNYA . . . . .

JANGAN “NATO” : NO ACTION TALK ONLY

TETAPI “WATI” : WITH ACTION TALK INTERESTING

73

TRADISI BARUPELEPASAN WISUDAWAN JOGJA OLEH SULTAN

KOMPETENSI DAN KETERAMPILAN- BIMBINGAN DAN TUGAS AKHIR- PROFESIONALISME (PELATIHAN)

PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA- PENDIDIKAN BELA NEGARA- SEMINAR NASIONAL- BHINNEKA TUNGGAL IKA, PENGUATAN BUDAYA- ETIKA ANTAR DAERAH

PENGEMBANGAN PERADABAN- ARSITEKTUR DAERAH YANG KHAS- BUDI LUHUR DAN REFORMASI PERILAKU- FUTURE LEADER

INKUBATOR USAHA / BISNIS- MENYEDIAKAN SUMBER DAYA- SISTEM PERDAGANGAN YANG ETIS- SUMBER PERMODALAN- PENGEMBANGAN PASAR- TRANSAKSI ANTARA DAERAH

TRADISI BARUPELEPASAN WISUDAWAN JOGJA OLEH SULTAN

KOMPETENSI DAN KETERAMPILAN- BIMBINGAN DAN TUGAS AKHIR- PROFESIONALISME (PELATIHAN)

PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA- PENDIDIKAN BELA NEGARA- SEMINAR NASIONAL- BHINNEKA TUNGGAL IKA, PENGUATAN BUDAYA- ETIKA ANTAR DAERAH

PENGEMBANGAN PERADABAN- ARSITEKTUR DAERAH YANG KHAS- BUDI LUHUR DAN REFORMASI PERILAKU- FUTURE LEADER

INKUBATOR USAHA / BISNIS- MENYEDIAKAN SUMBER DAYA- SISTEM PERDAGANGAN YANG ETIS- SUMBER PERMODALAN- PENGEMBANGAN PASAR- TRANSAKSI ANTARA DAERAH

PAVILIUN PROP X- ASRAMA- GEDUNG PERTEMUAN- FASILITAS : BUDAYA, IT- PROGRAM BINA WARGA NEGARA

PANCASILA- KOMPETENSI & KETRAMPILAN- PERSATUAN KESATUAN BANGSA- PENGEMBANGAN PERADABAN- INKUBATOR USAHA / BISNIS

PAVILIUN PROP X- ASRAMA- GEDUNG PERTEMUAN- FASILITAS : BUDAYA, IT- PROGRAM BINA WARGA NEGARA

PANCASILA- KOMPETENSI & KETRAMPILAN- PERSATUAN KESATUAN BANGSA- PENGEMBANGAN PERADABAN- INKUBATOR USAHA / BISNIS

PROGRAM PENERIMAANSELEKSI KHUSUS UNTUKPERGURUAN TINGGI DIY

PROGRAM PENERIMAANSELEKSI KHUSUS UNTUKPERGURUAN TINGGI DIY

DAERAH LUARYOGYA

DAERAH LUARYOGYA

MASTER PLAN D I Y

MASTER PLAN D I Y

PROP X ( MITRA )

PROP X ( MITRA )

B I S N I S- KEBUTUHAN HIDUP- SD ALAM : EXPLOITASI, PENGOLAHAN, EXPORT- SD MANUSIA : TRAINING, PLACEMENT- BANGUN INDUSTRI DI DAERAH

B I S N I S- KEBUTUHAN HIDUP- SD ALAM : EXPLOITASI, PENGOLAHAN, EXPORT- SD MANUSIA : TRAINING, PLACEMENT- BANGUN INDUSTRI DI DAERAH

DEVELOPERVISIONER

DEVELOPERVISIONER

- UGM- UNY- UMY- ISI

- UGM- UNY- UMY- ISI

PER

EN

CA

NA

AN

VIS

ION

ER

PENJURUKEGIATAN = TAMAN MINI “INTELEKTUAL MUDA” INDONESIA =

KEPAKARANVISIONER

KEPAKARAN

DAN

WAW

ASAN

12. TAMAN MINI INTELEKTUAL MUDA INDONESIA

MAHASISWAPROGRAMPEMBANGUNAN

SDM

74

KITA BERANI MENANTANG DUNIATEGAR MENHADAPI SEMUAASA DAN KEYAKINANBERTAHTA DALAM JIWAKITA PERCAYA DAN YAKINISEGALANYA KIAN PASTIMASA YANG AKAN DATANG BERSINARSECERAH SINAR MENTARI

TERBANGLAH TINGGI MENUJU ANGKASAMERAIH BINTANG MENCAPAI SEMESTABUATLAH CITA-CITA MENJADI NYATARAIH SEGALANYA RAIHLAH SEMUATAKLUKKAN DUNIAJADILAH BINTANG

75

54321SelesaiTerima kasih