[-UPHIAR INDONESIA kolom o - Pustaka Ilmiah Universitas...

2
[-UPHIAR INDONESIA halaman kolom o Senin o Se/asa o Rabu o Kamis Jumat o Sabtu o Minggu 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 17 .18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 OJan OPeb o Mar OApr OMei OJun OJu/ OAgs OSep NANOS DALAM KENAN N Karya Tulis : Nano Suratno : Garut, 4 April 1944 : Konservatori Karawitan (Kokar) Bandung (1961), Sekolah Menengah Karawitan Indonesia (SMKI), Akademi Seni Tari (ASTI) Bandung STSI Jurusan Karawitan Sunda : Pengajar di SMP I Bandung Komponis Musik Karawitan •• Penulis dalam bahasa Sunda Kepala Taman Budaya Provinsi Jawa Barat (1995-2000) : Fellowship dari The Japan Foundation di Universitas KesenianTokyo bernama Tokyo GedaiHOX Award tingkat nasional (1992) + Hadiah Seni dari Akademi Jakarta (2004) Hadiah Sastra Rancage atas jasanya dalam memeliharadan mengembangkan bahasa Sunda lewat karawitan (2009) Sang Kuriang (1979) O'enshano Uta (1981-1982) Ueno Koen (1981-1 982) Katakana Hiragana Uta (1981-1982) Kalangkang (Bayangan, 1989) Cinta Ketok Magic (1992) Membuat lagu Oeugdeug Pati Jaya Perang, 1 Syawal di Alam Kubur, Raja Kecit : Cerpen Nu Baralik Manggung, Haleuang Tandan (1976), Karawitan Sunda (1982) Nama Lengkap Lahir Pendidikan Karier Penghargaan Karya Musik Selamat Jalan MangNano BANDUNG (SINDO) - Jawa Barat kembali kehilangan putra terbaik- nya. Maestro pop Sunda Nano Su- ratno atau.akrab disapa Nano S menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Immanuel, Kota Ban- dung, pukul 23.30 wm, Rabu (29/9). Nano meninggal setelah dira- wat selama lima hari sejak Jumat (24/9) akibat pecah pembuluh da- rah yang menyebabkan stroke. Al- marhum Nana meninggalkan istri Dheniarsyah dan tiga anak yaitu Nantia Renadewi Munggaran, Re- dhiana Langen Tresna, dan Robi Latinarasa, serta tujuh cucu. Nanosakitsaatsedangmenger- jakan artikel sepulang ikut Inter- national Gamelan Festival Ams- terdam (IGFA) di Belanda sejak 6- 21September2010.Nanoberperan sebagai komposer pertunjukan karawitangendingwama berjudul Karawitan Gending Wama ber- sama grup Kiai Fadhilah. Kllping Humas Unpad 2010

Transcript of [-UPHIAR INDONESIA kolom o - Pustaka Ilmiah Universitas...

[-UPHIAR INDONESIAhalamankolom

o Senin o Se/asa o Rabu o Kamis • Jumat o Sabtu o Minggu2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

17 .18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30OJan OPeb oMar OApr OMei OJun OJu/ OAgs OSep

NANOS DALAMKENAN N

Karya Tulis

: Nano Suratno: Garut, 4 April 1944: Konservatori Karawitan

(Kokar) Bandung (1961),• Sekolah Menengah

Karawitan Indonesia (SMKI),• Akademi Seni Tari (ASTI)

Bandung• STSI Jurusan Karawitan

Sunda

: Pengajar di SMP I Bandung• Komponis Musik Karawitan•• Penulis dalam bahasa Sunda• Kepala Taman Budaya Provinsi Jawa Barat (1995-2000)

: Fellowship dari The Japan Foundation di UniversitasKesenianTokyo bernama Tokyo GedaiHOX Award tingkatnasional (1992)

+ Hadiah Seni dari Akademi Jakarta (2004)Hadiah Sastra Rancage atas jasanya dalam memeliharadanmengembangkan bahasa Sunda lewat karawitan (2009)

Sang Kuriang (1979)• O'enshano Uta (1981-1982)

Ueno Koen (1981-1 982)• Katakana Hiragana Uta (1981-1982)

Kalangkang (Bayangan, 1989)Cinta Ketok Magic (1992)Membuat lagu Oeugdeug Pati Jaya Perang, 1 Syawaldi Alam Kubur, Raja Kecit

: Cerpen Nu Baralik Manggung, Haleuang Tandan (1976),Karawitan Sunda (1982)

Nama LengkapLahirPendidikan

Karier

Penghargaan

Karya Musik

SelamatJalanMangNanoBANDUNG (SINDO) - Jawa Baratkembali kehilangan putra terbaik-nya. Maestro pop Sunda Nano Su-ratno atau.akrab disapa Nano Smenghembuskan nafas terakhir diRumah Sakit Immanuel, Kota Ban-dung, pukul 23.30 wm, Rabu(29/9).

Nano meninggal setelah dira-wat selama lima hari sejak Jumat(24/9) akibat pecah pembuluh da-rah yang menyebabkan stroke. Al-marhum Nana meninggalkan istriDheniarsyah dan tiga anak yaituNantia Renadewi Munggaran, Re-dhiana Langen Tresna, dan RobiLatinarasa, serta tujuh cucu.

Nanosakitsaatsedangmenger-jakan artikel sepulang ikut Inter-national Gamelan Festival Ams-terdam (IGFA) di Belanda sejak 6-21September2010.Nanoberperansebagai komposer pertunjukankarawitangendingwama berjudulKarawitan Gending Wama ber-sama grup Kiai Fadhilah.

Kllping Humas Unpad 2010

sambungan dari hall"Keterangan yang kami terima

dari doktermenyatakan bahwa ba-pak mengalami pecah pembuluhdarah di kepala yang menyebab-kanstroke,"ujaranakkeduaalmar-hum Nane'S, Redhiana LangenTresna, seusai pemakaman.

Selama di rumah sakit, Nano ti-dak bisa berkomunikasi dengansiapapun. Redhiana menceritakanawalnyaNanosakitsaatsedangme-nulis artikel pada jumat (24/9)."Ketika lagi mengetik artikel, ba-pak beberapa kalirehat untuk non-ton televisi. Ketika jalan, bapakterjatuh. Sempat bangkit danjalandua langkah, tapi terjatuh lagi,"ujamya,kemarin.

Sekitar pukul 01.00 dini hari,Nano dibawa ke RS Santosa. Karenapenuh, Nano dipindahkan ke RSImmanuel. Di sana Nano dirawat in-tensif selama lima hari sebelum me-ninggal. Menurut-dia, selama dua

Nana diantar ke peristirahatan ter-akhirdi tempatpemakaman umum(TPU) Legok Ciseureuh.

Pemakaman sekitar pukul10.00 WIB kemarin, diiringi ratus-an orang dari berbagai kalanganseperti seniman, budayawan, poli-tisi, akademisi, dan handai taulan.Mereka di antaranya Wali KotaBandungDadaRosada,Se}<daKotaBandung Edi Siswadi, musisi DoelSumbang, Rektor Universitas Pa-djadjaran (Unpad) Ganjar Kurnia,Cece Subrata, Asep Sunandar Su-narya, Ajip Rosidi, dan masih ba-nyaklainnya.

Puluhanrangkaian bunga ucap-an belasungkawa berjejer di gang

tahun terakhir, Nano terdiagnosa Menurut Redhiana, bapaknya masuk rumah duka. Anggota ke-mengalamihipertensi. "Selamadua tidak tercatat sebagai pasien pe- luarga yang ditinggalkan tampaktahun itu, dia tidak pemah sakit nyakittertentu.Nanolebih terlihat tegar, tak terkecuali istri dan anak-yang mengakibatkan bapak dira- sebagai sosok sehat dan selalu ber- anaknya. Budayawan sekaligus po-wat.Kalaupunsakit, biasanyahanya karya. Setelah dimandikan di ru- litisi Jawa Barat Uu Rukmana me-periksa. Kelihatannya sakit bapak mah duka,JalanMToha, Gang Haji ngaku kehilangan sosok senimantidak terlalu diras•••a,'.."_ki;.;;sahn=,,~..;;;..~~---"Ah=m=a::..::d:c..::..:N.::.o~2:.;::2:.:A:!...,=K:.::.ot:.:a~B=-:a;;;;n;.;;d;.;;u;;;::ng~,_~p::.::a=li=ng<:....::..:::dekatdengan rakyat. Seba-

gai penghargaan, Uumengusulkannama Nano diabadikan sebagai na-ma jalan atau bangunan, sehinggamasyarakat selalu ingat bahwa Ia-wa Barat memiliki musisi legenda-ris.

Gubemur Jabar Ahmad Herya-wan mengatakan, Jabar telah ke-hilangan lagi tokoh budayawanatau seniman Sunda menyusul wa-fatnya Nano Suratno. "Atas namapribadi,keluarga, anmasyarakat,kami turut berdu a sedalam-da-lamnya. Semoga Allah SWT meng-ampuni dosa-dosanya dan mem-berikan tempat yang layak di Sur-ga-Nya," tutur Heryawan.

Menurut dia, meninggalnya to-kohsenimanSundaNanoSmenam-bah panjang deret nama penggiatseni budaya di Jabar yang pergiselamanya. Sebelumnya Abah UsUs,YanAsmi, danKangIbinglebihduludipanggilYangMahaKuasa.

(ari£budianto/tantansulthon)

PERISTlRAHATAN TERAKHIR: Keluarga dan kerabat mengantaralmarhum Nano S ke peristirahatan terakhir di TPU Legok Seureuh,Kota Bandung, kemarin.

l