Web viewPelapukan kimia adalah pelapukan yang terjadi karena adanya perubahan struktur kimia atau...
Transcript of Web viewPelapukan kimia adalah pelapukan yang terjadi karena adanya perubahan struktur kimia atau...
SOAL PELAPUKAN
1. Bagaimanakah proses terjadinya pelapukan fisika?
Jawab:
Proses pelapukan dimulai dari perubahan batuan menjadi fragmen batuan
yang berukuran lebih kecil, tanpa merubah komposisi kimia atau
mineralnya.
2. Sebutkan penyebab proses pelapukan fisika?
Jawab:
Adanya perbedaan temperature yang tinggi
Pembekuan air di dalam batuan
Berubahnya air gtaram menjadi Kristal
Insolasi
Perbedaan warna mineral
Pelapukan kulit bawang
3. Apa yang dimaksud dengan fragmen?
Jawab:
Fragmen adalah keping – keping batuan yang terbentuk dari akibat
pelapukan fisika
4. Jelaskan perbedaan antara pelapukan kimia dengan pelapukan fisika?
Jawab:
Pelapukan kimia adalah pelapukan yang terjadi karena adanya perubahan
struktur kimia atau akibat peristiwa kimia. Sedangkan pelapukan fisika
adalah pelapukan batuan secara fisik tanpa mengalami perubahan kimiawi.
5. Kapan pelapukan fisika dapat terjadi?
Jawab:
Pelapukan fisika dapat terjadi pada saat terjadi pemuaian, akibat pembekuan
air, akibat perubahan suhu tiba – tiba, dan perbedaan suhu yang sangat tinggi
antara siang dan malam.
6. Apa saja yang termasuk proses pelapukan fisika?
Jawab:
Frost wedging, pengembangan dan penyusutan,dan pelepasan beban batuan
7. Apa yang menyebabkan terjadinya frost wedding?
Jawab:
Disebabkan oleh pembekuan air di dalam rekahan batuan.
8. Pada iklim apa proses frost wedding dapat terjadi?
Jawab:
Pada iklim yang memungkinkan adanya proses pencairan dan pembekuan
batuan yang berulang – ulang.
9. Apa penyebab pengembangan dan penyusutan pada batuan?
Jawab:
Disebabkan karena adanya perbedaan temperature antara siang dan malam
yang relative besar.
10.Bagaimana proses pelepasan batuan bisa terjadi?
Jawab:
Pelepasan terjadi karena adanya pengikisan lapisan penutup batuan yang
menyebabkan terjadi rekahan pada batuan yang sejajar dengan tpopgrafi
selanjutnya akan membentuk rekahan batuan seperti pelapisan, ini terjadi
pada batuan homogeny seperti granit.
11.Apa yang dimaksud dengan sheeting?
Jawab:
Sheeting yaitu rekahan batuan yang seperti pelapisan
12.Bagaimana bentuk batu yang homogen?
Jawab:
Batu yang homogen berbentuk seperti granit
13. Gejala karst akibat pelapukan kimiawi dapat mengakibatkan terbentuknya
stalaktit dan stalakmit. Apakah perbedaan antara kedua istilah tersebut?
Jawab:
Stalaktit adalahh kerucut yang menggantung pada dinding goa, tumbuh dari
atas ke bawah, dan biasanya runcing. Sedangkan, stalakmit adalah kerucut-
kerucut kapur yang berdiri pada dasar gua.
14.Tejadinya pelapukan kimiawi pada pegunungan kapur dapat menyebabkan
terbentuknya dolina. Apakah yang dimaksud dengan dolina!
Jawab:
Dolina adalah lubang lubang yang berbanuk corong.
15. Apa yang dapat menyebabkan terbentuknya dolina?
Jawab:
Dolina dapat terjadi karena erosi (pelarutan) atau karena runtuhan
16. Sebutkan gejala-gejala yang akan ditimbulkan akibat terjadinya pelapukan
kimiawi pada karst!
jawaban
Stalaktit
Stalakmit
Dolina
Goa kapur
Sungai bawah tanah pada karst
17.Jelaskan proses terbentuknya goa karst serta sungai bawah tanah!
Jawab:
Di dalam tanah kapur mula-mula terdapat celah atau retakan. Retakan akan
semakin besar dan membentuk gua-gua atau lubang-lubang, karena
pengaruh larutan.Jika lubang-lubang itu berhubungan, akan terbentuklah
sungai-sungai di dalam tanah.
18.Sebutkan beberapa daerah di Indonesia yang mengalami gejala karst?
Jawab:
stalaktit dan stalakmit dapat kita jumpai di Gua tabuhan dan gua Gong di
Pacitan, jawa Timur serta Gua jatijajar di Kebumen, Jawa Tengah. Selain
itu, Dolina dapat pula kita jumpai hampir di semua bagian pegunungan
kapur di Jawa bagian selatan, yaitu di pegunungan seribu.
19.Apakah yang dimaksud dengan pelapukan biologis?
Jawaban:
Merupakan pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup (organism).
20.Organisme apa saja yang mengalami pelapukan biologis ?
Jawaban:
Binatang, tumbuhan serta manusia
21.Apa saja jenis binatang yang dapat melakukan pelapukan biologis?
Jawaban:
Cacing tanah, serangga, micro organism laut dll.
22. Pengaruh apa saja yang ditimbulkan oleh tumbuhan pada proses pelapukan?
Jawaban:
Pengaruh yang bersifat kimiawi dan mekanik
23.Berikan contoh ilustrasi pelapukan biologis?
Jawaban:
Batu yang besar dihantam dengan palu menjadi kerikil – kerikil kecil yang
digunakan untuk bahan bangunan.
24.Sebutkan salah satu contoh hasil pelapukan biologis ?
Jawab:
Batu besar yang dihantam dengan palu menjadi kerikil – kerikil kecil untuk
bahan bangunan.
25.Apakah yang di maksud dengan proses pelapukan kimia..?
Jawab:
Pelapukan kimia yaitu proses pelapukan yang dapat merubah komposisi
kimia dan mineral dari batuan
26.Jelaskan penyebab sehingga terjadi perubahan komposisi kimia dan mineral
dari batuan pada proses pelapukan kimia !
Jawab:
Perubahan terjadi karena mineral penyusun batuan bersentuhan dengan air,
oksigen dan karbon dioksida yang ada di atmosfer.
27.Apakah yang menyebabkan unsur penyusun mineral dapat bereaksi dan
berubah menjadi larutan..?
Jawab:
disebabkan oleh air hujan yang mengandung CO2 dari udara dan bereaksi
dengan struktur mineral batuan.
28.Sebutkan 5 macam pelapukan kimia..?
Jawab:
Hidrolisis
Hidrasi
Oksidasi
Pelarutan
Pertukaran ion
29.apa yang dimaksud dengan hidrolisis..?
jawab:
hidrolisis merupakan reaksi kimia yang penting antara mineral silikat dengan
air yang menyebabkan terlepasnya kation logam dan silikat
30.Selain ion logam dan silikat, menghasilkan apakah mineral yang
mengandung alumunium pada proses hidrolisis..?
Jawab:
Mineral lengkung
31.Disebut apakah proses penambahan molekul air pada mineral
untukmembentuk mineral baru..?
Jawab: hidrasi
32.Sebutkan salah satu contoh peristiwa pertukaran ion pada pelapukan kimia..?
Jawab:
Pertukaran antara ion Na dan Ca yag terdapat dalam mineral
33.Jelaskan apa yang dimaksud dengan proses oksidasi, dan berikan salah satu
contohnya..?
Jawab
Proses oksidasi yaitu proses yang terjadi pada mineral silikat yang
mengandung besi seperti biotit dan piroksin. Contohnya: pembentukan
mineral oksida besi
34. Apakah yang dimaksud dengan pelarutan pada proses pelapukan kimia..?
Jawab:
Pelarutan yaitu proses yang terjadi pada minera yang mudah larut oleh air
yang mengandung CO2 seperti kalsit, dolomite, dan jibsum
35.Jelaskan perbedaan antara pelapukan kimia dengan pelapukan biologi..!
Jawab:
Pelapukan kimia terjadi pada batuan melalui proses kimia, sedangkan
pelapukan biolgi terjadi disebabkan oleh makhluk hidup
36. Apakah yang menyebabkan terjadinya pelapukan biologi..?
Jawab:
Pelapukan biologis terjadi disebabkan oleh makhluk hidup yang memecah
batuan baik secara fisik maupun kimia.
37. Unsur apakah yang terdapat pada lumut sehingga dia memiliki peranan
penting dalam pelapukan biologi..?
Jawab:
Kaya akan agen chelating
38. Apa yang dimaksud dengan epilitich, endolithic dan cashmolitic..?
Jawab:
Epilitich yaitu lumut hidup dipermukaan batu
Endholitic yaitu lumut yang hidup dipermukaan batu dan aktif dan
menembus permukaan batu.
Cashmolitic yaitu lumut yang hidup dicekungan dan retakan di batu
39. Jelaskan perbedaan mendasar antara erosi dan pelapukan..!
Jawab:
Perbedaan pelapukan dan erosi yaitu jika gaya fisika atau kimia
menyebabkan terlepasnya partikel batuan dan partikel tersebut masih berada
ditempat dia jatuh maka peristiwa tersebut disebut pelapukan, akan tetapi
bila partikel tersebut muali bergerak atau pindah maka peristiwa tersebut di
sebut erosi
40. Jelaskan apa yang dimaksud dengan erosi..!
Jawab :
Erosi adalah Gaya fisika atau kimia yang menyebabkan partikel bergerak
atau berpindah.
41. Sebutkan dua contoh pelapukan biologis...!
Jawaban :
- Lumut menghancurkan batuan
- Akar Pohon yang menghancurkan batuan
42. Apakah yang menyebabkan terjadinya erosi..?
Jawaban :
Erosi terjadi disebabkan partikel batuan yang terlepas dan berpindah dari
batuan asalnya hal ini akibat oleh gravitasi udara atau angin air atau es.
43.Mengapa pelapukan mekanis sering disebut sebagai pelapukan fisik?
Jawab: karena proses kerja pelapukan mekanis yaitu proses penghancuran
batuan secara fisik.
44.Apa yang menyebabkan terjadinya pelapukan mekanis?
Jawab: pelapukan mekanis terjadi karena adanya penghancuran batuan
secara fisik. Penghancuran ini disebabkan oleh akibat pemuaian, pembekuan
air, perubahan suhu tiba – tiba dan perbedaan suhu sangat besar antara siang
dan malam.
45.Mengapa pemuaian dapat menyebabkan pelapukan pada batuan?
Jawab: karena pada batu terdapat perbedaan warna mineral. Perbedaan
warna mineral pembentuk batuan inilah yang menyebabkan perbedaan
pemuaian bagian – bagian batuan akibatnya terjadi pelapukan.
46.jelaskan alasan sehingga pembekuan air dapat menyebabkan pelapukan
batuan?
Jawab: alasannya, jika pada saat air yang terkandung dalam batuan
membeku menyebabkan volumenya mengembang ( bertambah besar ).
Pengembangan ini menimbulkan tekanan. Karena tekanan ini batuan
menjadi rusak atau pecah.
47.Mengapa air hujan dapat menyebabkan terjadinya pelapukan kimiawi?
Jawab: karena air hujan mengandung banyak zat asam arang yang dapat
dengan mudah melarutkan batuan kapur
48.Jelaskan mengapa pelarutan pada batuan kapur menyebabkan terjadinya
pelapukan kimiawi?
Jawab: karena peristiwa pelarutan merupakan suatu proses dimana struktur
batuan mengalami perubahan kimiawi. Hal inilah sehingga proses pelarutan
dapat menyebabkan terjadinya pelapukan kimiawi.
49.Jelaskan mengapa senyawa CO2 yang terkandung di air hujan dapat
menyebabkan pelarutan?
Jawab: karena senyawa CO2 jika mengalami proses kimiawi dengan air
akan menghasilkan senyawa asam arang. Senyawa inilah yang
mengakibatkan terjadinya proses pelarutan.
50.Apa yang menyebabkan sehingga di daerah karst sering terjadi pelapukan
secara kimiawi?
Jawab: karena di daerah karst memiliki curah hujan yang tinggi, dimana air
hujan merupakan perantara utama terjadinya pelapukan secara kimiawi.
51.Mengapa di Indonesia sering terjadi pelapukan secara kimiawi?
Jawab :
karena di Indonesia banyak turun hujan.
52.Apa yang menyebabkan terjadinya pertukaran siang dan malam serta pasang
surutnya air laut ?
Jawaban :
bumi melakukan perputaran pada porosnya (rotasi) dan bergerak
mengelilingi matahari (revolusi) sebagai pusat sistem tata surya. Hal inilah
yang menyebabkan terjadinya siang malam dan pasang surut air laut.
53.Apa yang dimaksud dengan pelapukan ?
Jawaban :
Pelapukan adalah proses pegrusakan atau penghancuran kulit bumi oleh
tenaga eksogen.
54.Mengapa pelapukan di setiap daerah berbeda- beda ?
Jawaban :
Karena hal tersebut tergantung unsur unsur dari daerah tersebut.
55.Bagaimana pelapukan yang terjadi pada daerah tropis dan sub tropis ?
Jawaban:
daerah tropis yang pengaruh suhu dan air sangat dominan, tebal pelapukan
dapat mencapai seratus meter, sedangkan daerah sub tropis pelapukannya
hanya beberapa meter saja.
56.Sebutkan jenis- jenis pelapukan?
57.Jawaban :
Pelapukan dibagi dalam tiga macam, yaitu pelapukan mekanis, pelapukan
kimiawi, dan pelapukan biologis.
58.Mengapa proses pelapukan disebut proses penghancuran ?
Jawaban :
Karena pada proses pelapukan terjadi proses penghancuran massa batuan
melalui media penghancuran.
59.Apa sajakah media penghancuran yang terjadi pada proses pelapukan?
Jawab:
Sinarmatahari, Air, Gletser, Reaksi kimiawi dan kegiatan makhluk hidup
( Organisme ).
60.Apa yang menyebabkan terjadinya pelapukan ?
Jawaban :
Karena adanya perusakan batuan pada kulit bumi karena pengaruh cuaca
(suhu, curah hujan, kelembaban, atau angin).
61.Apa sajakah yang menjadi hasil dari pelapukan ?
Jawaban :
adalah penghancuran batuan dari bentuk gumpalan menjadi butiran yang
lebih kecil bahkan menjadi hancur atau larut dalam air. Pelapukan.
62.Mengapa pelapukan merupakan tenaga perompak (pengikisan) ?
Jawaban :
Karena merupakan media penghancur dalam Proses pelapukan.