Post on 29-Jan-2016
description
SUBNET MASK
SUBNET MASK
• Subnet Mask digunakan :• Agar suatu jaringan mengetahui kelas mana yang
dipakai. • untuk menentukan apakah suatu alamat IP termasuk
dalam satu jaringan atau jaringnan lain
• Subnet Mask selalu berpasangan dengan IP Address
TABEL SUBNET MASK DEFAULT
Kelas Subnet Mask Default
Dalam Biner
A 255.0.0.0 11111111.00000000.00000000.00000000
B 255.255.0.0 11111111.11111111.00000000.00000000
C 255.255.255.0 11111111.11111111.11111111.00000000
TCP/IP ADDRESSING:
12/12/98 PT Magnatama Intisatya 4
192.168.100.1 255.255.255.0Class C Network
IP ADDRESS NETMASK
Network
Hosts 1 - 254
TCP/IP ADDRESSING:
12/12/98 PT Magnatama Intisatya 5
192.168.100.1 255.255.255.0Class C Network
IP ADDRESS NETMASK
138.168.1.1 255.255.0.0Class B Network
Network
Hosts 1 – 254. 1 - 254
TCP/IP ADDRESSING:
12/12/98 PT Magnatama Intisatya 6
192.168.100.1 255.255.255.0Class C Network
IP ADDRESS NETMASK
138.168.1.1 255.255.0.0Class B Network
116.1.1.1 255.0.0.0Class A Network
Network
Hosts 1 - 254.1 – 254.1 - 254
SUBNETTING
• Adalah teknik memecah suatu jaringan besar menjadi jaringan yang lebih kecil
• Tujuan • Mengurangi kepadatan lalu lintas data• Meningkatkan unjk kerja jaringan• Menyederhanakan dalam pengelolaan
KEUNGGULAN PENGGUNAAN SUBNETTING
• Efisiensi penggunaan IP Address• Pendelegasian kekuasaan untuk pengaturan IP
Address • Mengatasi masalah perbedaan hardware dan
topologi fisik jaringan
ATURAN SUBNETTING
Network ID Host ID
Network ID Subnet ID Host ID
CONTOH
• IP address 192.168.10.0 • Kelas C• subnet mask default 255.255.255.0• Tanpa subnetting hanya memiliki satu alamt network
dengan 254 buah alamat IP• 192.168.10.1 – 192.168.10.254• 192.168.10.0 sebagai alamat network• 192.168.10.255 sebai alamat broadcast
192.168.10.0
Sebelum Subnetting
IP Address : 192.168.10.1
Subnet Mask dalam Biner
: 11111111.11111111.11111111.00000000
Subnet Mask dalam Desimal
: 255.255.255.0
Setelah Subnetting
IP Address : 192.168.10.1
Subnet Mask dalam Biner
: 11111111.11111111.11111111.11000000
Subnet Mask dalam Desimal
: 255.255.255.192
192.168.10.0
Sebelum Subnetting
IP Address : 192.168.10.1 – 192.168.10.254
Subnet Mask dalam Biner
: 11111111.11111111.11111111.00000000
Subnet Mask dalam Desimal
: 255.255.255.0
Setelah Subnetting
IP Address : 192.168.10.1
Subnet Mask dalam Biner
:11111111.11111111.11111111.11000000
Subnet Mask dalam Desimal
: 255.255.255.192
PERTANYAAN
• Berapa jumlah subnet• Jumlah host per subnet• Rentang IP address dan • IP address yang bisa dipakai
MENENTUKAN JUMLAH SUBNET (SUB JARINGAN) BARU YANG TERBENTUK
• Rumus • N adalah jumlah bit 1 pada host ID yang telah
dimodifikasi (11000000)• 22-2 = 4 – 2 = 2• Jadi ada 2 subnet baru
2n-2
JUMLAH HOST PER SUBNET
• Rumus • h adalah jumlah bit 0 pada host ID (11000000)• Didapat 26-2 = 64 – 2 = 62 host per Subnet• Atau masing-masing sub jaringan dapat menampung 62
komputer dengan alamat yang berbeda.
2h-2
MENENTUKAN BLOK SUBNET DAN RENTANG IP ADDRESS
• Blok Subnet
• Jumlahkan hasil yang didapat samapi sama dengan nilai subnet mask yang baru (192)• 64 + 64 = 128• 128 +64 = 192
• Jadi kelompok IP Address yang diterapkan pada 2 sub jaringan baru adalah
256 – 192 = 64
(28)=256
Angka subnet Mask yang baru
Subnet 1 192-168-10-64
s.d
192-168-10-127
Subnet 2 192-168-10-128
s.d 192-168-10-191
IP ADDRESS YANG BISA DIGUNAKAN
Sub Jaringan ke 1 (subnet ke 1)
Alamat Subnet : 192.168.10.64
Alamat Host pertama : 192.168.10.65
Alamat Host Terakhir : 192.168.10.126
Alamat Broadcast : 192.168.10.127
Sub Jaringan ke 2 (subnet ke 2)
Alamat Subnet : 192.168.10.128
Alamat Host pertama : 192.168.10.129
Alamat Host Terakhir : 192.168.10.190
Alamat Broadcast : 192.168.10.191
CONTOH
• 132.92.xxx.xxx akan dialokasikan untuk 25 host• Mengubah jumlah host ke dalam bilangan biner
• 25 11001
• Menghitung jumlah bit yang diperlukan yaitu 5 (11001) untuk host ID nya, jadi panjang subnet 16 – 5 = 11• Subnet mask
• 11111111.11111111.11111111.11100000255.255.255.224
Net CJumlahHost 25
Net DJumlahHost 10
Net EJumlahHost 12
Net FJumlahHost 9
internet
NET A NET B
ACI
SAI
UKI
MAI JUL NUL
ITU
• Tentukan jumlah jaringan fisik yang ada• Tentukan jumlah IP address yang diperlukan tiap
jaringan• Berdasarkan hal tersebut
• Satu subnet mask untuk seluruh nekwork• Subnet ID yang unik untuk tiap segmen jaringan• Range host ID untuk tiap subnet
25511111111
25511111111
25511111111
22411100000
Subnet ID
00000000 00000000 = 132.92.0.0
00000000 00100000 = 132.92.0.32
00000000 01000000 = 132.92.0.64
00000000 01100000 = 132.92.0.96
11111111 11011111 = 132.92.0.254
11111111 11111111 = 132.92.0.255
AlamatSubnet
DaftarBroadcast
Range IP Address
132.92.0.32 132.92.0.63 132.92.0.33 s.d. 132.92.62
132.92.0.64 132.92.0.95 132.92.0.65 s.d. 132.92.94
132.92.0.96 132.92.0.127 132.92.0.97 s.d. 132.92.126
132.92.0.128 132.92.0.159 132.92.0.129 s.d. 132.92.158
132.92.0.160 132.92.0.191 132.92.0.161 s.d. 132.92.190
132.92.0.192 132.92.0.223 132.92.0.193 s.d. 132.92.222
132.92.0.224 132.92.0.255 132.92.0.225 s.d. 132.92.254