Post on 08-Jul-2015
description
5
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
1. Sekolah : SMK Negeri 1 Bukittinggi
Program Keahlian : Teknik Bangunan
Kompetensi : Memahami Ilmu Statika 1
Waktu : 2 x 40 Menit
Kelas/semester : X/1
Pertemuan : 2
2. STANDAR KOMPETENSI
Memahami Ilmu Statika 1
3. KOMPETENSI DASAR
Menyusun dan menguraikan gaya
4. INDIKATOR PENCAPAIAN
a. Vektor – vektor gaya dapat disusun dengan benar
b. Vektor – vektor gaya dapat diuraikan dengan benar
5. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan ini belajar diharapkan siswa mampu :
a. Memahami Vektor – vektor gaya dapat disusun dengan benar
b. Memahami Vektor – vektor gaya dapat diuraikan dengan benar
6. MATERI PEMBELAJARAN
A. Klasifikasi Gaya Yang Bekerja Pada Benda
Gaya adalah suatu kekuatan yang mengebabkan benda yang diam menjadi bergerak dan
mengalami perubahan gerak. Gaya adalah besaran vector. Jadi dapat digambarkan dengan
lukisan garis. Untuk menggambarkan gaya dengan sebuah garis, harus memenuhi tiga
ketentuan, yaitu titik tangkap gaya, besar gaya dan arah gaya.
1. Menentukan besarnya gaya dan garis kerja gaya
Besarnya gaya menurut satuan SI (System Internasional Des Unites) adalah Newton (N) atau
kgm/s2. Untuk melukiskan besarnya gaya digunakan perbandingan/ skala gaya misalnya, 1
cm garis menggambarkan 1 N maka gaya 10 N digambarkan dengan garis lurus sepanjang 10
cm. garis lurus tempat gaya berpindah-pindah disebut garis kerja gaya.
Seperti pada gambar :
A B L
Garis Kerja Gaya
6
Keterangan :
L = jarak / panjang dari A-B
F = besarnya gaya
2. Menentukan titik tangkap gaya
Titik tangkap adalah titik tempat sebuah gaya bekerja. dapat digambarkan dengan sebuah
titik yang ditempatkan pada pangkal garis gaya. Contoh :
Jadi titik A adalah titik tangkap gaya F yang arahnya kekanan.
3. Memindahkan Gaya
Sebuah gaya F dipindahkan (digeser) tempatnya disepanjang garis kerjanya, tanpa
mengurangi pengaruh gaya tersebut pada benda. Contoh : sebuah benda ditarik dengan
seutas tali dengan gaya F.
Memindahkan gaya F di sepanjang garis kerjanya.
B. Mengusun gaya
Mengusun gaya adalah kegiatan menggabungkan beberapa buah gaya menjadi sebuah
gaya yang disebut dengan resultan gaya. Resultan gaya adalah gabungan dari 2 gaya atau lebih
menjadi sebuah gaya. Mengusun gaya dapat dilakukan dengan dua cara: Cara grafis
(menggambar) dan Cara analitis (menghitung)
1. Cara Grafis (Menggambar)
a. Beberapa buah gaya pada satu garis kerja dan sama arahnya
Contoh :
Diketahui seperti pada gambar :
Ditanya : hitung R dengan cara grafis
Jawab
A B
A F A F
F F Tali sebagai garis kerja gaya
F2 F1
F1 F2
R
7
b. Menyusun dua buah gaya dengan satu garis kerja dan arah yang berlawanan
Diketahui :
Ditanya : R ?
Jawab
2. Cara Analitis (Menghitung)
a. Dua buah gaya dengan dua garis kerja dan arah yang sama
Contoh : Diketahui : F1 = 50 N dan F2 = 30 N. bekerja pada garis kerja dan arah yang
sama.
Ditanya : R = . . . . ?
Jawab
R = F1 + F2
= 50 N + 30 N
= 80 N
b. Dua buah gaya dengan garis kerja arahnya berlawanan
Contoh : Diketahui : F1 = 50 N dan F2 = 30 N. bekerja pada satu garis kerja dan arah
yang berlawanan.
Ditanya : R = . . . . ?
Jawab
R = F1 - F2
= 50 N - 30 N
= 20 N
7. ALOKASI WAKTU
Beban Belajar Waktu Bentuk
Tatap Muka 50 Menit Sesuai dengan langkah pembelajaran dalam RPP
Penugasan Terstruktur 30 Menit Latihan pada modul
Kegiatan Mandiri Tidak
Terstruktur
- -
8. STRATEGI PEMBELAJARAN
Strategi : Ekspositori
Metode : Ceramah Interaktif dan Penugasan
F1
F2
R
F1
F2
8
9. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
NO KEGIATAN WAKTU
1 Pendahuluan 5 menit
1. Salam (Religius)
2. Berdoa (Religius)
3. Mengambil absen peserta didik (Disiplin)
4. Apresepsi
5. Menjelaskan tujuan pembelajaran (Rasa ingin tahu)
6. Menjelaskan penjelasan tentang materi yang akan dipelajari (rasa
ingin tahu)
2 Kegiatan inti
Ekplorasi : 20 menit
1. Menjelaskan pengertian gaya
2. Menjelaskan cara menentukan gaya dan garis kerja gaya
3. Menjelaskan cara menentukan titik tangkap gaya
4. Menjelaskan cara memindahkan gaya
5. Menjelaskan cara menyusun gaya secara grafis
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang sama arahnya
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang berlawanan
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang sama dan
berlawanan arahnya.
6. Menjelaskan cara menyusun gaya secara analitis
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang sama arahnya
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang berlawanan
Beberapa buah gaya pada satu garis kerja yang sama dan
berlawanan arahnya.
Elaborasi : 30 menit
1. Peserta didik mendengarkan pendidik menerangkan (rasa ingin
tahu)
2. Peserta didik mengerjakan soal menyusun gaya secara grafis
bersama guru (kreatif, rasa ingin tahu)
3. Peserta didik mengerjakan soal menyusun gaya secara analitis
bersama guru (kreatif)
4. Peserta didik mengerjakan latihan yang ada pada modul. (kreatif,
mandiri)
Konfirmasi : 20 menit
1. Pendidik menilai latihan peserta didik (menghargai prestasi)
2. Pendidik memberi konfirmasi terhadap jawaban yang kurang tepat
9
(Komunikatif)
3. Pendidik memberi motivasi kepada peserta didik yang kurang atau
belum berpartisipasi aktif (komunikatif)
3 Penutup 5 menit
1. Pendidik bersama peserta didik membuat rangkuman dari materi hari
ini (rasa ingin tahu)
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
(rasa ingin tahu)
10. PENILAIAN HASIL BELAJAR
a Prosedur Penilaian Dilakukan pada saat proses pembelajaran dan akhir pembelajaran
b Bentuk Penilaian Tertulis
c Alat Penilaian Soal dan Kunci Jawaban
Soal Latihan
No Soal Skor Keterangan
1 Carilah R secara grafis dan analitis jika diketahui :
F1 = 30 N , F2 = 10 N dan F3 = 40 N. bekerja pada
garis kerja dan arah yang sama
15 Skor 10 jika grafis betul
Skor 5 jika analitis betul
2 Carilah R secara grafis dan analitis jika diketahui :
F1 = 30 N, F2 = 40 N dan F3 = 20 N . bekerja pada
garis kerja dan arah yang sama
15 Skor 10 jika grafis betul
Skor 5 jika analitis betul
3 Carilah R secara grafis dan analitis jika diketahui :
F1 = 70 N dan F2 = 30 N. bekerja pada satu garis
kerja dan arah yang berlawanan
20 Skor 10 jika grafis betul
Skor 10 jika analitis
betul
4 Carilah R secara grafis dan analitis jika diketahui :
F1 = 100 N dan F2 = 60 N. bekerja pada satu garis
kerja dan arah yang berlawanan
20 Skor 10 jika grafis betul
Skor 10 jika analitis
betul
5 Carilah R secara grafis dan analitis jika diketahui :
F1 = 50 N, F2 = 40 N bekerja pada satu garis kerja
arah yang sama dan F3 = 60 N bekerja pada arah
yang berlawanan
30 Skor 20 jika grafis betul
Skor 10 jika analitis
betul
Total Skor 100
10
11. Alat Bahan / Sumber Belajar
Spidol dan whiteboard
Penggaris
Modul Statika 1
Buku Paket Mekanika Teknik 1
Mengetahui
Kepala SMKN 1 Bukittinggi
Drs. YON AFRIZAL, M.Pd
NIP. 19580817 198103 1 021
Bukittinggi, 16 Juli 2013
Guru yang mengajar
SOVIA HARYATI, S.Pd
NIP. 19770215 2000604 2 004