Post on 07-Jul-2018
8/19/2019 Refreshing Nasya
1/54
8/19/2019 Refreshing Nasya
2/54
8/19/2019 Refreshing Nasya
3/54
Anestetik lokal:
Obat yang menghasilkan blokade
konduksi atau blokade lorong natriumpada dinding sara se!ara sementaraterhadap rangsang transmisisepan"ang sara# "ika digunakan padasara sentral atau perier
8/19/2019 Refreshing Nasya
4/54
$okain
Obat anestetik pertama yang dibuatdari daun koka pada tahun %&&4
'enggunaan kokain aman hanya untukanestesia topikal(
'enggunaan se!ara sistemik
› kera!unan sistem sara
› sistem kardiosirkulasi
› $etagihan
sehingga dibatasi pembuatannya hanya untuktopikal mata# hidung dan tenggorokan
8/19/2019 Refreshing Nasya
5/54
)*+,$*,+ AN-)*-*.$
LO$ALAnestetik lokal/abungan dari garam larut dalam air dan
alkaloid larut dalam lemak
Lipolik !in!in hidrokarbon hidrolik
$epala badan ekor
125
2N O121 N
125
1 ..
O
8/19/2019 Refreshing Nasya
6/54
Anestetik lokal dibagi menjadi duagolongan
1. Golongan ester (-COOC-)$okain# benzokainamerikain# ameto!aine#prokainnoo!aine# tetrakain ponto!aine#kloroprokain nesa!aine(
2. Golongan amida (-NHCOr)
Lidokain 6ylo!aine# ligno!aine# mepiakain
!arbo!aine# prilokain !itanest# bupia!ainmar!aine# etidokain duranest# dibukainnuper!aine# ropiakain naropin#leobupia!aine !hiro!aine(
8/19/2019 Refreshing Nasya
7/54
-$AN.)- $-+8A
Obat beker"a pada reseptor spesik pada saluran natrium,men!egah peningkatan permeabilitas sel sara terhadapion atrium dan kalium# sehingga ter"adi depolarisasi padaselaput sara dan hasilnya tak ter"adi konduksi sara(
'otensi dipengaruhi oleh kelarutan dalam lemak# makinlarut makin 'oten(.katan dengan protein mempengaruhilama ker"a dan konstanta dissosiasi p$a menentukana9al ker"a(
$onsentrasi minimal anestetika lokal analog dengan ma!#minimum aIveolar concentration) dipengaruhi oleh :
› ,kuran# "enis dan mielinisasi sara
› p asidosis menghambat blokade sara
› rekuensi stimulasi sara
8/19/2019 Refreshing Nasya
8/54
Mula kerja bergantung beberapa aktor#
yaitu : p$a mendekati p siologis sehingga
konsentrasi bagian tak terionisasi
meningkat dan dapat menembusmembran sel sara sehinggamenghasilkan mula ker"a !epat(
Alkalinisasi anestetika lokal membuat
mula ker"a !epat(
$onsentrasi obat anestetika lokal
8/19/2019 Refreshing Nasya
9/54
Lama kerja dipengaruhi oleh :
%( .katan dengan protein plasma# karenareseptor anestetika lokal adalahprotein
2( ;ipengaruhi oleh ke!epatan absorpsi(3( ;ipengaruhi oleh ramainya pembuluh
darah perier di daeral pemberian
8/19/2019 Refreshing Nasya
10/54
8/19/2019 Refreshing Nasya
11/54
@( ;istribusi dipengaruhi oleh ambilanorgan dan ditentukan oleh aktor=aktor :
%( 'erusi "aringan(
2( $oesien partisi "aringan>darah
.katan kuat dengan protein plasma B
obat lebih lama di darah $elarutandalam lemak tinggi =B meningkatkanambilan "aringan
3(assa "aringan(
Otot merupakan tempat reseroir bagianestetika lokal(
8/19/2019 Refreshing Nasya
12/54
1( etabolisme dan ekskresi
%(/olongan ester
etabolisme oleh enzim pseudo=kolinesterasekolinesterase plasma( idrolisa ester sangat!epat dan kemudian metabolit dieksresimelalui urin(
2(/olongan amida
etabolisme terutama oleh ensim mikrosomal
di hati( $e!epatan metabolisme tergantungkepada spesikasi obat anestetik lokal(etabolismenya lebih lambat dari hidrolisaester( etabolit diekskresi le9at urin dansebagian ke!il diekskresi dalam bentuk utuh(
8/19/2019 Refreshing Nasya
13/54
-ek )amping terhadap )istem *ubuh
)istem kardioaskular
)isten pernapasan
)istem sara pusat ))' .munologi
)istem muskuloskeletal
8/19/2019 Refreshing Nasya
14/54
Anestetik lokal !ang ideal
'oten dan bersiat sementara reersibel(
*ak menimbulkan reaksi lokal# sistemik atau alergik(
ula ker"a !epat dengan durasi memuaskan(
)tabil# dapat disterilkan(
arganya murah(
"oksisitas bergantung pada :
8umlah larutan yang disuntikkan( $onsentrasi obat(
Ada tidaknya adrenalin(
Caskularisasi tempat suntikan(
Absorbsi obat(
La"u destruksi obat(
ipersensitiitas(
,sia(
$eadaan umum(
@erat badan(
8/19/2019 Refreshing Nasya
15/54
#ebera$a anestetik lokal !ang seringdigunakan
%($okain
anya di"urripai dalam bentuk topikal semprot 4?untuk mukosa "al napas atas( Lama ker"a 2=30menit(
2('rokain nookain
› ,ntuk inltrasi: larutan 0#25=0#5 ?(› @lok sara: %=2?(
› ;osis %5 mg>kg@@ dan lama ker"a 30=D0 menit(
3($loroprokain nesakain
;eriat prokain dengan masa ker"a lebih pendek(4(Lidokain ligno!aine# 6ylo!ain# lidonest
› $onsentrasi eekti minimal 0#25?
› .nltrasi# mula ker"a %0 menit# relaksasi otot !ukup baik(
› $er"a sekitar %=%#5 "am tergantung konsentrasi larutan(
8/19/2019 Refreshing Nasya
16/54
D( @upiakain mar!ain
› $onsentrasi eekti minimal 0(%25?(
› ula ker"a lebih lambat dibanding lidokain#tetapi lama ker"a sampai & "am(
› )etelah suntikan kaudal# epidural# atauinltrasi# kadar plasma pun!ak di!apai
dalam 45 menit( kemudian menurunpelahan=lahan dalam 3=& "am(
› ,ntuk anestesia spinal 0(5? olum antara2=4 ml iso atau hiperbarik(
› ,ntuk blok sensorik epidural 0(375? danpembedahan 0(75?(
8/19/2019 Refreshing Nasya
17/54
7( -LA (eutectic mixture of localanesthetic)
1ampuran emulsi minyak dalam airkrem antara lidokain dan prilokainmasing=masing 2(5 ? atau masing=
masing 5?( -LA dioleskan dikulit intak%=2 "am sebelum tindakan untukmengurangi nyeri akibat kanulasi padaena atau arteri atau untuk miringotomi
pada anak# men!abut bulu halus ataubuang tato( *idak dian"urkan untukmukosa atau kulit terluka
8/19/2019 Refreshing Nasya
18/54
&( +opiakain naropin danleobupiakain !hirokain
penggunaannya seperti bupiakain#karena kedua obat tersebut merupakanisomer bagian kiri dari bupiakain yang
dampak sampingnya lebih ringandibandingkan bupiakain( @agianisomer kanan dari bupiakain dampaksampingnya lebih besar( $onsentrasi
eekti minimal 0(25?(
8/19/2019 Refreshing Nasya
19/54
Analgesiaregional
8/19/2019 Refreshing Nasya
20/54
'-@A/.AN AN-)*-).AA*A, ANAL/-).A +-/.ONAL
@lok sentral blok neuroaksial# yaitumeliputi blok spinal# epidural# dan
kaudal( *indakan ini sering diker"akanE @lok perier blok sara# misalnya blok
pleksus brakialis# aksiler# analgesiaregional intraena# dan lain=lainnya
8/19/2019 Refreshing Nasya
21/54
ANA*O.
*ulang punggung kolumna ertebralis *erdiri
dari: 7 ertebra serikal# %2 ertebra torakal#5 ertebra lumbal# 5 ertebra sakral menyatupada de9asa 4=5 ertebra koksigeal menyatupada de9asa
'rosesus spinosus 12 teraba langsung diba9ah oksipital( 'rosesus spinosus 17menon"ol dan disebut sebagai ertebraprominens(
/aris lurus yang menghubungkan kedua kristailiaka tertinggi akan memotong prosesusspinosus ertebra L4 atau antara L4=L5(
8/19/2019 Refreshing Nasya
22/54
'eredaran darah
edula spinalis diperdarahi oleh a(spinalis anterior dan a( spinalisposterior(
Lapisan "aringan punggung
,ntuk men!apai !airan serebrospinalis#maka "arum suntik akan menembus:kulit subkutis lig( supraspinosum lig( interspinosum lig( Faum ruang epidural duramater ruangsubaraknoid
8/19/2019 Refreshing Nasya
23/54
edula spinalis korda spinalis# the spinal cord)
@erada dalam kanalis spinalis dikelilingi oleh !airanserebrospinalis# dibungkus meningen duramater#lemak dan pleksus enosus( 'ada de9asaberakhir setinggi L%# pada anak L2 dan pada bayiL3 dan sakus duralis berakhir setinggi )2(
1airan serebrospinalis1airan serebrospinalis merupakan ultraltrasi dariplasma yang berasal dari pleksus arteria koroidalisyang terletak di entrikel 3=4 dan lateral( 1airan ini
"ernih tak be9arna mengisi ruang subaraknoiddengan "umlah total %00=%50 ml# sedangkan yangdi punggung sekitar 25=45 ml( (
8/19/2019 Refreshing Nasya
24/54
$etinggian segmental anatomik
13=14
*2
*4=5 *7=G
*%0
L.
)l=4
$laikula
ruang interkostal kedua
garis puting susuarkus subkostalis
umbilikus
daerah inguinal
perineum
8/19/2019 Refreshing Nasya
25/54
$etinggian segmental reFeks spinal
*7=&
*G=%2
L%=2
L2=4
)%=2
)4=5
epigastrik
abdominal
kremaster
lutut (knee jerk)
plantar# pergelangan kaki (ankle jerk)
sngter anus# reFeks ke"ut (wink reexes)
8/19/2019 Refreshing Nasya
26/54
ANAL/-).A )'.NAL
Analgesia spinal: pemberian obatanestetik lokal ke dalam ruang
subaraknoid( Anestesia spinal diperolehdengan !ara menyuntikkan anestetiklokal ke dalam ruang subaraknoid(
*eknik ini sederhana# !ukup eekti dan
mudah diker"akan(
8/19/2019 Refreshing Nasya
27/54
%ndikasi
@edah ekstremitas ba9ah
@edah panggul
*indakan sekitar rektum=perineum @edah obstetri=ginekologi
@edah urologi
@edah abdomen ba9ah
'ada bedah abdomen atas dan bedah pediatri biasanyadikombinasi dengan anestesia umum ringan(
%ndikasi kontra absolut
'asien menolak( H
.neksi pada tempat suntikan( ipoolemia berat# syok(
$oagulopati atau mendapat terapi antikoagulan(
*ekanan intrakranial meninggi(
asilitas resusitasi minim(
$urang pengalaman> tanpa didampingi konsultan anestesia(
8/19/2019 Refreshing Nasya
28/54
%ndikasi kontra relati&
.neksi sistemik sepsis# bakteremi
.neksi sekitar tempat suntikan
$elainan neurologis(
$elainan psikis(
@edah lama(
'enyakit "antung(
ipoolemia ringan
Nyeri punggung kronis
8/19/2019 Refreshing Nasya
29/54
'ersia$an analgesia s$inal
%( Informed consent izin dari pasien
2('emeriksaan sik
*idak di"umpai kelainan spesik sepertikelainan tulang punggung dan lain=
lainnya(
3('emeriksaan laboratorium an"uran
emoglobin# hematokrit# '*
(prothrombine time) dan '** (partialthromboplastin time).
8/19/2019 Refreshing Nasya
30/54
'eralatan analgesia s$inal
%('eralatan monitor
*ekanan darah# nadi# oksimetri denyut(pulse oximeter) dan -$/(
2( 'eralatan resusitasi> anestesia umum
3( 8arum spinal
› u"ung ta"am u"ung bambu run!ing#Iuin!ke=@ab!o!k
› u"ung pinsil (pencil point, Jhite!are
8/19/2019 Refreshing Nasya
31/54
"eknik Analgesia $inal
)etelah dimonitor# tidurkan pasien misalnyadalam posisi dekubitus lateral( @uat pasienmembungkuk maksimal agar prosesus spinosusmudah teraba( 'osisi lain ialah duduk(
*entukan tempat tusukan misalnya L2=3# L3=4atau L4=L5( *usukan pada L%=2 atau di atasnya
berisiko trauma terhadap medula spinalis( )terilkan tempat tusukan dengan betadin atau
alkohol(
@eri anestetik lokal pada tempat tusukan#
misalnya dengan lidokain %=2? 2=3 ml(
1ara tusukan median atau paramedian ,ntuk "arum
8/19/2019 Refreshing Nasya
32/54
1ara tusukan median atau paramedian( ,ntuk "arumspinal besar 22 I# 23 / atau 25 / dapat langsungdigunakan( )edangkan untuk yang ke!il 27 / atau 2G/# dian"urkan menggunakan penuntun "arum
{intoducer), yaitu "arum suntik biasa semprit %0 !!( *usukkan introduser )edalam kira=kira 2 !m agaksedikit ke arah seal# kemudian masukkan "arum spinalberikut mandrinnya ke lubang "arum tersebut( 8ika
thenggunakan "arum ta"am Iuin!ke=@ab!o!k irisan "arum (bevel) harus se"a"ar dengan serat duramater#yaitu pada posisi tidur miring bevel mengarah ke atasatau ke ba9ah# untuk menghindari kebo!oran kuoryang dapat berakibat timbulnya nyeri kepala pas!aspinal( )etelah resistensi menghilang# mandrin "arumspinal di!abut dan keluar likuor# pasang semprit berisiobat dan obat dapat dimasukkan pdetik diselingi aspirasi sedikit# hanya untuk
trieyakinkan posisi "arum tetap baik( $alau Anda yakin
8/19/2019 Refreshing Nasya
33/54
'osisi duduk sering diker"akan untuk bedah perinealmisalnya bedah hemoroid 9asir dengan anestetikhiperbarik( 8arak kulit=ligamentum Faum de9asa D
!m(
Anestetik Lokal untuk Analgesia $inal
@erat "enis !airan serebrospinalis 1)) pada suhu 37K 1
ialah %(003=%(00&( @" anestetik lokal M 1)) disebut isobarik.
@" Anestetik lokal < 1)) disebut i$erbarik.
@" Anestetik lokal 1)) disebut i$obarik.
ang sering digunakan adalah "enis hiperbarik diperolehdengan men!ampur anestetik lokal dengan dekstrosa(
ipobarik biasanya digunakan tetrakain diperolehdengan men!ampur dengan air in"eksi(
8/19/2019 Refreshing Nasya
34/54
A. 'en!ebaran anestetik lokal tergantung :
%(aktor utama
@erat "enis anestetika lokal barisitas
'osisi pasien ke!uali isobarik ;osis dan olum anestetika lokal ke!uali isobarik
2(aktor tambahan
$etinggian suntikan(
$e!epatan suntikan>barbotase( ,kuran "arum(
$eadaan sik pasien(
*ekanan intraabdominal
Lama kerja anestetik lokal tergantung :
8enis anestesia lokal
@esarnya dosis
Ada tidaknya asokonstriktor
@esarnya penyebaran anestetika lokal
8/19/2019 Refreshing Nasya
35/54
*om$likasi tindakan
ipotensi berat
Akibat blok simpatis# ter"adi 'venous poolin'. 'ada
de9asa di!egali dengan memberikan inus !airanelektrolit %000 ml atau koloid 500 ml sebelumtindakan(
@radikardi
;apat ter"adi tanpa disertai hipotensi atau hipoksia#ter"adi akibat blok sampai *=2(
ipoentilasi
Akibat paralisis sara renikus atau hipoperusi pusatkendali napas(
*rauma pembuluh darah
*rauma sara
ual=muntah
/angguan pendengaran
@lok spinal tinggi# atau spinal total
8/19/2019 Refreshing Nasya
36/54
*om$likasi $as+a tindakan
Nyeri tempat suntikan
Nyeri punggung Nyeri kepala karena kebo!oran likuor(
+etensio urin
eningitis
8/19/2019 Refreshing Nasya
37/54
ANAL/-).A -'.;,+AL
@lokade sara dengan menempatkan obat di ruang epiduralperidural# ekstradural(
Obat anestetik lokal di ruang epidural beker"a langsung padaakar sara spinal yang terletak di bagian lateral( A9al ker"a
anestesia epidural lebih lambat dibanding anestesia spinal#sedangkan kualitas blokado sensorik=motorik "uga lebih lemah(
%si ruang e$idural
)akus duralis
1abang sara spinal (spinal nerve roots) 'leksus enosus epiduralis
Arteria spinalis
'embuluh lime
8aringan lemak
8/19/2019 Refreshing Nasya
38/54
%ndikasi anestesia e$idural
'embedahan dan penanggulangannyeri pas!a bedah(
*atalaksana nyeri saat persalinan(
'enurunan tekanan darah saatpembedahan supaya tidak banyakperdarahan(
*ambahan pada anestesia umumringan karena penyakit tertentu pasien(
8/19/2019 Refreshing Nasya
39/54
"eknik Analgesia ,$idural
'engenalan ruang epidural lebih sulit dibanding
dengan ruang subaraknoid(%( 'osisi pasien pada saat tusukan seperti pada
analgesia spinal(
2( *usukan "arum epidural biasanya diker"akan
pada ketinggian L3=L4# karena "arak antaraligamentum Faum=duramater pada ketinggianini adalah yang terlebar(
3( 8arum epidural yang digunakan ada dua ma!am(
› 8arum u"ung ta"am 1ra9ord ,ntuk dosis tunggal(
› 8arum u"ung khusus *uohy ,ntuk pemandumemasukkan kateter ke ruang epidural( 8arum inibiasanya ditandai setiap !m
8/19/2019 Refreshing Nasya
40/54
4( ,ntuk mengenal ruang epidural
%( *eknik hilangnya resistensi (loss of resistance)
*eknik ini menggunakan semprit ka!a atausemprit plastik rendali resistensi yang diisi olehudara atau Na1l sebanyak 3 ml( )etelahdiberikan anestetik lokal pada tempat suntikan#
"arum epidural ditusukkan sedalam %=2 !m($emudian udara atau Na1l disuntikkan pelahan=lahan se!ara terputus=putus intermiten sambilmendorong "arum epidural sampai terasamenembus "aringan keras ligamentum Faumyang disusul oleh hilangnya resistensi( )etelahyakin u"ung "arum berada dalam ruang epidural#dilakukan u"i dosis (test dose).
8/19/2019 Refreshing Nasya
41/54
2( *eknik tetes tergantung (hanin drop)
'ersiapan sama seperti teknik hilangnyaresistensi# tetapi pada teknik ini hanyamenggunakan "arum epidural yang diisi Na1lsampai terlihat ada tetes Na1l yangmenggantung( ;engan mendorong "arumepidural perlahan=lahan se!ara lembutsampai terasa menembus "aringan kerasyang kemudian disusul olehtersedotnyatetes Na1l ke ruang epidural( )etelah yakinu"ung "arum berada dalam ruang epidural#dilakukan u"i dosis (test dose).
8/19/2019 Refreshing Nasya
42/54
5(,"i dosis (test dose)
dilakukan setelah u"ung "arum diyakini berada dalamruang epidural dan untuk dosis berulang kontinyumelalui kateter( asukkan anestetik lokal 3 ml yangsudah ber!ampur adrenalin %:200(000(
*ak ada eek setelah beberapa menit# kemungkinanbesar letak "arum atau kateter benar(
*er"adi blokade spinal# menun"ukkan obat masuk keruang subaraknoid karena terlalu dalam(
*er"adi peningkatan la"u nadi sampai 20=30?#kemungkinan obat masuk ena epidural(
D(1ara penyuntikan
)etelah diyakini posisi "arum atau kateter benar#suntikkan anestetik lokal se!ara bertahap setiap 3=5menit sebanyak 3=5 ml sampai ter!apai dosis total()untikan terlalu !epat menyebabkan tekanan dalamruang epidural mendadak tinggi
8/19/2019 Refreshing Nasya
43/54
7( ;osis maksimal de9asa muda sehat %(Dml>segmen yang tentunya bergantung pada
konsentrasi obat( 'ada manula dan neonatus dosisdikurangi sampai 50? dan pada 9anita hamildikurangi sampai 30? akibat pengaruh hormondan menge!ilnya ruang epidural akibat ramainya
askularisasi darah dalam ruang epidural(
&( ,"i keberhasilan epidural( $eberhasilan analgesiaepidural :
›
*entang blok simpatis diketahui dari perubahan suhu(› *entang blok sensorik dari u"i tusuk "arum(
› *entang blok motorik dari skala @romage(
8/19/2019 Refreshing Nasya
44/54
Anestetik lokal !ang digunakan untuke$idural
%(Lidokain Qylokain# Lidonest ,mumnya digunakan %= 2?# dengan mula ker"a
%0 menit dan relaksasi otot baik(
0(&? blokade sensorik baik tanpa blokade
motorik( %(5? lazim digunakan untuk pembedahan(
2? untuk relaksasi pasien berotot(
2(#u$iakain arkain
$onsentrasi 0(5? tanpa adrenalin# analgesianyasampai & "am( Colum yang digunakan 20 ml(
8/19/2019 Refreshing Nasya
45/54
*om$likasi
@lok tidak merata
;epresi kardioaskular hipotensi ipoentilasi hati=hati kera!unan obat
ual=muntah
8/19/2019 Refreshing Nasya
46/54
ANAL/-).A $A,;AL
Anestesia kaudal sebenarnya sama dengananestesia epidural# karena kanalis kaudalisadalah kepan"angan dari ruang epidural danobat ditempatkan di ruang kaudal melalui
hiatus sakralis(
%ndikasi
@edah daerah sekitar perineum# anorektalmisalnya hemoroid# stula paraanal(
%ndikasi kontra
)eperti analgesia spinal dan analgesia epidural
8/19/2019 Refreshing Nasya
47/54
"eknik Analgesia *audal
%( 'osisi pasien telungkup dengan simsis digan"altungkai dan kepala lebih rendah dari bokong atau
dikubitus lateral# terutama pada 9anita hamil(2( ;apat digunakan "arum suntik biasa atau "arum
dengan kateter ena eno!ath# abbo!ath ukuran20=22 pada pasien de9asa(
3( 'ada de9asa biasanya digunakan olum %2=%5 ml %=2 ml>segmen(
4( 'ada anak prosedur lebih mudah(
5( .dentikasi hiatus sakralis diperoleh denganmenemukan kornu sakralis kanan dan kiri yang
sangat mudah teraba pada penderita kurus dan spinailiaka superior posterior( ;engan menghubungkanketiga ton"olan tersebut diperoleh hiatus sakralis(
8/19/2019 Refreshing Nasya
48/54
D( )etelah dilakukan tindakan danantiseptik pada daerah hiatus sakralis#ditusukkan "arum yang mula=mula G0Kterhadap kulit( )etelah diyakini masukkanalis sakralis arah "arum diubah 45K=
D0K dan "arum didorong sedalam %=2!m( $emudian suntikkan Na1l sebanyak5 ml se!ara agak !epat sambil merabaapakah ada pembengkakan di kulil
untuk mengu"i apakah !airan masukdengan benar di kanalis kaudalis
8/19/2019 Refreshing Nasya
49/54
AN-)*-).A )'.NAL *O*AL
Anestesia spinal intratekal atau epidural yangnaik sampai diatas daerah serikal( Anestesia inibiasanya tidak disenga"a# pasien batuk=batuk#
dosis obat berlebihan# terutama pada analgesiaepidural dengan posisi pasien yang tidakmenguntungkan
*anda=tanda klinis anestesia spinal total ialah
pasien merasa tangannya kesemutan# lidahkesemutan# napas berat# mengantuk kemudiantidak sadar# ter"adi bradikardi dan hipotensiberat# henti napas dan pupil mata sangatmelebar midriasis(
8/19/2019 Refreshing Nasya
50/54
Jalaupun sara renikus mungkin terkena blokade# namunhenti napas ini lebih disebabkan oleh hipoperusi pusat
kendali napas( $e"adian ini timbul segera setelah tindakanatau setelah 30=45 menit kemudian( $e"adian inisebenarnya bersiat sementara# tetapi kalau tidak segeraditanggulangi akan disusul oleh henti "antung yang akanmerenggut nya9a pasien( 'engenalan dini anestesia spinaltotal ini amat penting supaya pertolongan dapat segeradilakukan(
*indakan terhadap anestesia spinal total pada pasiende9asa ialah dengan menaikkan !urah "antung# inus !airankoloid 2=3 liter# menaikkan kedua tungkai# kendalikanpernapasan dengan 02 %00? kalau perlu intubasi trakea
dan intubasi ini dapat diker"akan dengan sangat mudahkarena ter"adi relaksasi otot maksimal# beri atropin untukmela9an bradikardi dan eedrin untuk mela9an hipotensi
8/19/2019 Refreshing Nasya
51/54
ANAL/-).A +-/.ONAL.N*+AC-NA
'rosedur analgesia regional intraena
%( 'asang kateter ena (venocath) pada
kedua punggung tangan( 'ada sisitangan atau lengan yang akan dibedahdigunakan untuk memasukkan obatanestetik lokal# sedangkan sisi lain
untuk memasukkan obat=obat yangdiperlukan seandainya timbulkega9atan atau diperlukan !airan inus
8/19/2019 Refreshing Nasya
52/54
2( -ksanguinasi mengurangi darah pada sisi lenganyang akan dibedah dengan menaikkan lengan danperaslah lengan se!ara manual atau dengan
bantuan perban elastik (!shmark bandae) daridistal ke proksimal( *indakan ini selain untukmengurangi sirkulasi darah dan tentunya dosisobat(
3( 'asang pengukur tekanan darah pada lengan atasseperti akan mengukur tekanan darah biasadengan torniket atau manset ganda dan bagianproksimal dikembangkan dahulu sampai %00 mmgdiatas tekanan sistolik supaya darah arteri tidakmasuk ke lengan dan tentunya "uga darah enatidak akan ke sistemik( 'erban elastik lepaskan
8/19/2019 Refreshing Nasya
53/54
4( )untikkan lidokain atau prilokain 0(5? 0(Dml> kg bupiakain tidak dian"urkan# karena
toksisitasnya lebih besar melalui kateter dipunngung tangan dan kalau untuk tungkaile9at ena punggung kaki dosis %=%(2ml>kg( Analgesia ter!apai dalam 9aktu 5=%5 menit dan pembedahan dapat dimulai
5( )etelah 20=30 menit atau kalau pasien
merasa tak enak atau nyi=ri pada torniket#kembangkan manset distal dan kempiskanmansol proksimal(
8/19/2019 Refreshing Nasya
54/54
D( )etelah pembedahan selesai# deFasi mansetdilakukan se!ara bertah(ip buka tutup selangbeberapa menit untuk menghindari kera!unanobat( 'ada bedah sangat singkat# untuk
men!egah kera!unan sistemik torniket harustetap dipertahankan selama 30 menit untukmemb!n kesempatan obat keluar enamenyebar dan melekat ke seluruh "aringan
sekitar( ,ntuk tungkai "arang diker"akan# karenabany(ik pilihan lain yang lebih mudah dan amanmisalnya blok spinal# epidural atau kaudal(