Post on 29-Nov-2020
Program Studi AkuntansiFakultas Ekonomi-Universitas Kristen Petra
2011
Menjelaskan aktivitas perusahaan manufaktur Mencatat aliran biaya manufaktur Menjelaskan pengertian harga pokok produksi
dan harga pokok penjualan Menghitung harga pokok produksi dan harga
pokok penjulan Menyusun laporan laba rugi perusahaan
manufaktur, termasuk laporan harga pokokproduksi dan harga pokok penjualan
Menyusun laporan laba rugi untuk kepentinganmanajerial
Perusahaan yang kegiatan utamanyamemproses bahan baku menjadi barang jadi
Contoh : PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, PT. Toyota Astra Tbk, PT. Unilever Indonesia Tbk dsb
Aktivitas Pengadaan Bahan Baku Pembelian bahan baku, menyimpan, mengeluarkan
untuk digunakan oleh aktivitas pemrosesan Aktivitas Pemrosesan Mengubah bahan baku menjadi produk jadi.
Penggunaan bahan baku, tenaga kerja langsungdan biaya overhead untuk proses produksi
Aktivitas Penyelesaian Menerima produk yang telah selesai diproses,
menyimpan sebagai persediaan barang jadi danmencatat barang jadi yang dijual
Persediaan
Bahan Baku
Pengadaan
bahan baku
Pemrosesan Penyelesaian
Persediaan
Pekerjaaan
Dalam proses
Persediaan
Barang Jadi
Pemasok
Pemasok
Bahan
baku
Bahan
baku
Penjualan
Barang Jadi
dijual
Pembelian Bahan Baku
Ilustrasi 1 : PT. Nusantara, perusahaan manufaktur yang memproduksi sepeda gunung, memiliki persediaanbahan baku langsung tanggal 1 Januari sebesar Rp 150 juta, pembelian bahan baku langsung selama periodeberjalan Rp 398 juta, dibayar kas biaya transportasipembelian Rp 2 juta, bahan baku yang tersedia padatanggal 31 Januari Rp 50 juta
(dalam Rp 000)
Persediaan bahan baku 398,000
Hutang Usaha 398,000
(untuk mencatat pembelian bahan baku secara kredit)
Persediaan bahan baku 2,000
Kas 2,000
(untuk mencatat biaya transportasi pembelian)
Pemakaian bahan baku
Bahan baku yang tersedia Rp 50,000,000
(dalam Rp 000)
Persediaan awal Bahan Baku 150,000
Ditambah harga pokok pembelian *) 400,000
Bahan baku tersedia untuk digunakan 550,000
Dikurangi Persediaan akhir Bahan Baku (50,000)
Biaya Pemakaian bahan Baku 500,000
Jurnal untuk mencatat pemakaian bahanbaku :
Pekerjaan dalam proses 500,000
Pemakaian bahan baku 500,000
(untuk mencatat pemakaian bahan baku untuk produksi)
Ilustrasi 2 : 1. Diketahui akun pekerjaan dalam proses tanggal 1 Januari
sebesar Rp100 juta.2. Dari ilustrasi 1 di atas diketahui biaya pemakaian bahan baku
langsung sebesar Rp 500 juta3. Dikeluarkan biaya tenaga kerja langsung selama bulan Januari
Rp 750 juta4. Total biaya overhead selama bulan Januari Rp 400 juta5. Pekerjaan yang masih dalam proses pada akhir periode,
sebesar Rp 150 juta
Jurnal untuk mencatat penggunaan biayatenaga kerja langsung dan biaya overhead
Pekerjaan dalam proses 750,000
Biaya Gaji 750,000
Pekerjaan dalam proses 400,000
Biaya Overhead 400,000
Mencatat produk yang telah selesai diproses
Menghitung Harga Pokok Produksi
Mencatat produk yang dikirimkan kepelanggan
Mengitung Harga Pokok Penjualan
Harga Pokok Produksi (cost of goods
manufactured): Biaya-biaya produksi yang dibebankan ke produk yang telah selesai diproses
Cara menghitung harga pokok produksi:
Harga Pokok Produksi = Persediaan awal pekerjaandalam proses + Biaya Produksi – Persediaan akhirpekerjaan dalam proses
Persediaan awal Pekerjaan dalam proses 100,000
Ditambah : Biaya Produksi
- Biaya pemakaian bahan baku langsung 500,000
- Biaya tenaga kerja langsung 750,000
- Biaya Overhead 400,000
Total Biaya Produksi 1,650,000
Total Pekerjaan dalam proses 1,750,000
Dikurangi : Persediaan akhir Pekerjaan dalam proses (150,000)
Harga pokok produksi 1,600,000
PT. Nusantara
Laporan Harga Pokok Produksi
Bulan : Januari 2011
(Rp 000)
Jurnal untuk mencatat produk yang telahselesai diproses :
Persediaan barang jadi 1,600,000
Pekerjaan dalam proses 1,600,000
Harga Pokok Penjualan : Biaya produk jadiyang telah dijual
Perhitungan HPP :
Diasumsikan : persediaan awal barang jadi Rp200 juta,
persediaan akhir barang jadi Rp 125 juta
Harga Pokok Penjualan = Persediaan awal barangjadi + Harga Pokok Produksi - Persediaan akhirbarang jadi
Persediaan awal barang jadi 200,000
Ditambah :
- Harga pokok produksi (Tabel 1) 1,600,000
Barang jadi tersedia untuk dijual 1,800,000
Dikurangi : Persediaan akhir barang jadi (125,000)
Harga pokok penjualann 1,675,000
PT. Nusantara
Laporan Harga Pokok Penjualan
Bulan : Januari 2011
(Rp 000)
Persediaan awal
bahan Baku + Harga
pokok pembelian
Persediaan awal Pek dlm
proses + Pemakaian bahan
baku+ biaya TKL + biaya
overhead Persediaan
Barang Jadi +
Harga Pokok
Produksi (HPP)
Pemakaian
Bahan Baku
Persediaan akhir
Barang jadi
Laporan Posisi Keuangan (Balance Sheet) (sebagian)
Persediaan akhir bahan baku xxx Persediaan pekerjaan dalam proses xxx Persediaan barang jadi xxx
Persediaan akhir
bahan baku Persediaan akhir
Pek dlm proses
Produk
selesai HPP
Harga Pokok
Penjualan
Laporan Laba Rugi
Komprehensif (Income
Statement)
Barang jadi
dijual
Aliran Biaya Pada Perusahaan Manufaktur
Sumber :
BiayaBahanBaku
langsung
BiayaTenaga
kerjalangsung
BiayaOverhead
BiayaProduksi
BiayaBahan Baku langsung= Rp 500 juta
Biaya Tenagakerja
langsung + Rp 750 juta
BiayaOverhead = R 400 juta
BiayaProduksi
Kepentingan pelaporan keuangan: Mengikuti standar akuntansi, dengan format
baku
Biaya tidak dipisahkan berdasarkan fungsi
Untuk eksternal Kepentingan manajerial Format sesuai kebutuhan manajemen
Biaya dipisahkan berdasarkan fungsi dan perilaku(biaya tetap dan biaya variabel)
Untuk internal
Penjualan 3,000,000
Dikurangi : Harga pokok penjualan
Persediaan awal Pekerjaan dalam proses 100,000
Ditambah : Biaya Produksi
- Biaya pemakaian bahan baku langsung 500,000
- Biaya tenaga kerja langsung 750,000
- Biaya Overhead 400,000
Total Biaya Produksi 1,650,000
Total Pekerjaan dalam proses 1,750,000
Dikurangi : Persediaan akhir Pekerjaan dalam proses (150,000)
Harga pokok produksi 1,600,000
Ditambah :Persediaan awal barang jadi 200,000
Barang jadi tersedia untuk dijual 1,800,000
Dikurangi : Persediaan akhir barang jadi (125,000)
Harga pokok penjualan 1,675,000
Laba Kotor (gross margin) 1,325,000
Dikurangi :
Biaya Operasional
Biaya Penjualan 250,000
Biaya Administrasi 150,000
Total Biaya operasional 400,000
Laba bersih operasi 925,000
PT. Nusantara
Laporan Laba Rugi
Bulan : Januari 2011
(Rp 000)
PT. Nusantara
Laporan Laba Rugi
Bulan: Januari 2011
(Rp 000)
Penjualan 3,000,000
Dikurangi Biaya variabel :
Biaya produksi variabel 1,375,000
Biaya periode variabel 230,000
1,605,000
Marjin Kontribusi (contribution margin) 1,395,000
Dikurangi Biaya Tetap:
Biaya produksi tetap 300,000
Biaya periode tetap 170,000
470,000
Laba bersih operasi 925,000
1 Mar Persediaan bahan baku Rp25,000, Persediaan pekerjaan dalam proses Rp50,000 dan
Persediaan barang jadi Rp60,000
5 Mar Dibeli bahan baku secara kredit Rp75,000
10 Mar Dikeluarkan permintaan bahan baku langsung Rp80,000 dna bahan baku tak langsung
Rp5,000 untuk produksi
12 Mar Diterima tagihan biaya sewa gedung pabrik Rp10,000
15 Mar Dibayar biaya gaji 2 minggu pertama untuk karyawan produksi sebesar Rp90,000
16 Mar Dibayar tagihan biaya pemeliharaan peralatan pabrik Rp15,000
18 Mar Dibayar tagihan biaya overhead lain-lain Rp6,000
19 Mar Dibayar tagihan iklan produk Rp3,000
25 Mar Dibayar gaji bagian penjualan Rp7,500 dan gaji bagian adminsitrasi Rp5,000
27 Mar Dicatat biaya bunga pinjaman Rp2,500
1 Mar Persediaan bahan baku Rp25,000, Persediaan pekerjaan dalam proses
Rp50,000 dan Persediaan barang jadi Rp60,000
5 Mar Dibeli bahan baku secara kredit Rp75,000
5-MarPersediaan Bahan Baku 75000Hutang Usaha 75000
(u/mencatat pembelian bahan bakusecara kredit)
Jurnal :
10 Mar Dikeluarkan permintaan bahan baku langsung Rp80,000 dan bahan baku tak
langsung Rp5,000 untuk produksi
Jurnal
12 Mar Diterima tagihan biaya sewa gedung pabrik Rp10,000
Jurnal
15 Mar Dibayar biaya gaji 2 minggu pertama untuk karyawan produksi sebesar
Rp90,000
Jurnal
16 Mar Dibayar tagihan biaya pemeliharaan peralatan pabrik Rp15,000
18 Mar Dibayar tagihan biaya overhead lain-lain Rp6,000
Jurnal
19 Mar Dibayar tagihan iklan produk Rp3,000
25 Mar Dibayar gaji bagian penjualan Rp7,500 dan gaji bagian adminsitrasi Rp5,000
27 Mar Dicatat biaya bunga pinjaman Rp2,500
Jurnal
30 Mar Dibayar gaji 2 minggu kedua untuk karyawan bagian produksi sebesar
Rp90,000
30 Mar Dicatat biaya depresiasi gedung kantor penjualan Rp4,000, depresiasi gedung
kantor administrasi Rp3,000 dan depresiasi peralatan pabrik Rp20,000
Jurnal
30 Mar Dialokasikan biaya gaji karyawan sebagai tenaga kerja langsung
Rp150,000 dan tenaga kerja tak langsung Rp30,000
Jurnal
30 Mar Dibebankan biaya overhead bulan Maret ke produksi
Jurnal
31 Mar Barang yang telah selesai diproses dipindahkan ke barang jadi, diketahui
barang yang belum selesai diproses akhir Maret Rp76,000
Jurnal
Catatan :Total pekerjaan dalam proses = Rp 366.000 ribuPekerjaan dalam proses akhir = Rp 76,000 ribuProduk selesai dan dipindahkan ke barang jadi = Rp 290,000 ri bu
31 Mar Dijual barang jadi dengan harga pokok Rp 310,000, dengan harga jual Rp
496,000 secara kredit
Jurnal
Ringkasan Jurnal
` hal. 1 hal. 2
Tgl Debet Kredit Tgl Debet Kredit
5-Mar Persediaan bahan baku 75,000 30-Mar Biaya gaji 90,000
Hutang usaha 75,000 Kas 90,000 (u/ mencatat pembelian bahan baku secara kredit)
10-Mar Pekerjaan dalam proses 80,000 30-Mar Biaya depresiasi-gedung kantor penjualan 4,000
Biaya Overhead 5,000 Biaya depresiasi-gedung kantor administrasi 3,000
Persediaan bahan baku 85,000 Biaya Overhead 20,000
(u/ mencatat pemakaian bahan untuk produksi) Akumulasi penyusutan-gd kantor penjualan 4,000
12-Mar Biaya Overhad 10,000 Akumulasi penyusutan-gd kantor admin 3,000
Hutang sewa 10,000 Akumulasi penyusutan-peralatan pabrik 20,000
(u/ mencatat tagihan sewa gedung pabrik)
15-Mar Biaya Gaji 90,000 30-Mar Pekerjaan dalam proses 150,000
Kas 90,000 Biaya Overhead 30,000
Biaya Gaji 180,000
16-Mar Biaya Overhead 15,000
Kas 15,000 30-Mar Pekerjaan dalam proses 86,000
Biaya Overehad 86,000
18-Mar Biaya Overhead 6,000
Kas 6,000 31-Mar Persediaan barang jadi 290,000
(u/ mencatat pembayaran biaya overhead lain-lain) Pekerjaan dalam proses 290,000
19-Mar Biaya iklan 3,000
Kas 3,000 31-Mar Piutang Usaha 496,000
(u/ mencatat pembayaran biaya iklan) Penjualan 496,000
25-Mar Biaya Gaji Penjualan 7,500
Biaya Gaji Administrasi 5,000 Harga pokok penjualan 310,000
Kas 12,500 Persediaan barang jadi 310,000
27-Mar Biaya bunga 2,500
Hutang bunga 2,500
(u/ mencatat tagihan biaya bunga)
(u/ mencatat pembebanan biaya overhead ke produksi)
(u/ mencatat pemindahan barang yang telah selesai diproses)
(u/ mencatat penjualan secara kredit)
(u/ mencatat harga pokok barang yang dijual)
Keterangan
(u/ mencatat pembayaran gaji karyawan produksi) minggu
pertama)
(u/ mencatat pembayaran biaya pemel. mesin pbrk)
Keterangan
(u/ mencatat pembayaran gaji bagian produksi)
(u/ mencatat biaya depresiasi periode berjalan)
(u/ mencatat pembebanan biaya gaji ke produksi)
Ringkasan Posting ke Buku Besar yang berkaitan
1. Apakah definisi perusahaan manufaktur dan aktivitas-aktivitas apa yang
ada pada perusahan manufaktur?
2. Berikan contoh perusahaan-perusahaan yang tergolong sebagai perusahaan
manufaktur.
3. Akun-akun apa saja yang digunakan untuk mencatat aliran biaya
perusahaan manufaktur?
4. Sebutkan akun-akun apa yang dilaporkan pada laporan laba rugi dan apa
yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan
5. Apakah perbedaan laporan laba rugi untuk akuntansi keuangan dan untuk
manajerial?
6. Jelaskan pengertian biaya utama dan biaya konversi.
7. Apa kepentingan perusahaan menghitung laporan harga pokok produksi?
8. Kapan perusahaan perlu menghitung harga pokok penjualan?
9. Apa perbedaan biaya produksi dengan harga pokok produksi?
10.Apa perbedaan harga pokok produksi dengan harga pokok penjualan?
1. Diketahui persediaan bahan baku per 1 Januari Rp10,000 ribu, pembelian bahan baku
Rp70,000 ribu, dibayar biaya transportasi (masuk) sebesar Rp5,000 ribu. Potongan
pembelian karena pembelian dibayar dalam periode potongan sebesar Rp1,400 ribu.
Persediaan bahan baku per 31 Januari Rp7,500 ribu.
Diminta : hitung berapa biaya pemakaian bahan baku langsung selama bulan Januari.
2. Dengan soal yang sama, diketahui biaya tenaga kerja langsung Rp95,000 dan biaya
overhead Rp65,000.
Diminta :
1. Hitunglah biaya produksi
2. Hitung berapa komponen biaya utama dan biaya konversi
PT. Panama selama bulan Juni 2011, telah mencatat pemakaian
bahan baku langsung Rp20,000 ribu, biaya depresiasi peralatan
pabrik Rp1,000, biaya gaji supervisor pabrik Rp500, biaya
pemakaian bahan baku tak langsung Rp1,500 ribu, biaya
pemeliharaan mesin pabrik Rp2,000 ribu dan biaya asuransi
gedung pabrik Rp 1,200 ribu, biaya gaji bagian administrasi Rp
2,650 ribu, biaya depresiasi gedung pemasaran Rp 1,300 ribu,
biaya bunga pinjaman bank Rp 1,400 ribu. Total Biaya produksi
Rp 37,500 ribu.
Diminta :
1. Hitunglah total biaya overhead
2. Hitung berapa biaya utama dan berapa biaya konversi
Beban Iklan 16,000
Beban Depresiasi – Kantor Administrasi 73,000
Beban Depresiasi-Pabrik dan Peralatan 197,000
Beban Depresiasi – Truk untuk pengiriman barang 34,000
Pembelian bahan baku langsung 240,000
Biaya tenaga kerja langsung 270,000
Biaya tenaga kerja tak langsung 128,000
Asuransi gedung pabrik 54,000
Penerangan untuk pabrik 19,500
Pemeliharaan gedung pabrik 40,000
Gaji pengawas pabrik 114,000
Perlengkapan-pabrik 34,000
Perlengkapan- bagian administrasi 65,000
Gaji karyawan bagian penjualan 220,000
Penjualan 1,986,300
Retur Penjualan 59,589
4. Data persediaan yang dimiliki oleh PT. Anugerah, sebagai berikut (transaksi dalam Rp000):1 Jan 31 Dec
Material Inventory 45,000 57,000Work in Process Inventory 23,000 19,000Finished Goods Inventory 50,000 35,000Sedangkan data lain tersedia sebagai berikut:
Diminta:1. Siapkan laporan Harga Pokok Produksi
2. Siapkan laporan Harga Pokok Penjualan
3. Siapkan laporan Laba Rugi
4. Berapakah prime cost dan conversion cost dari soal di atas