Post on 11-Jul-2015
PENDAHULUAN
PERJANJIAN VERSILLES
LAHIRNYA NEGARA-NEGARA FASIS
LATAR BELAKANG PERANG DUNIA II
PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PERANG DUNIA
II
PERANG DUNIA II
DAN PENGARUHNYA
TERHADAP INDONESIA
PENUTUP
Pendahuluan
Meletusnya perang Dunia II pada dasarnya berkaitan eratdengan Perang Dunia I, atau merupakan kelanjutan dari PerangDunia I.
Perang Dunia I telah mengakibatkan dampak besar besardunia, yaitu seperti kehancuran dan kerugian yang sangat besar,krisis perekonimian dunia, serta kematian jutaan jiwa. Oleh karenaitu, salah satu upaya untuk mengakhiri perang dunia I adalahdengan melakukan genjatan senjata dan merancang suatu perjanjian(Perjanjian Versailes) untuk mengakhiri Perang Dunia I.
Perjanjian VersaillesPerjanjian Versailles berisi tentang tutuntan Sekutu (Amerika Serikat,
Inggris, Perancis, dan Jepang) kepada Jerman untuk:
1. Menyerahkan daerah kekuasaannya kepada Perancis dan Jepang.
2. Menanggung ganti rugi perang.
3. Memperkecil angkatan militer atau perangnya
4. Menyerahkan kapal-kapal dagang kepada Inggris.
5. Memberikan wilayah Jerman bagian barat Sungai Rhein sebagai jaminan
(selama 15 tahun).
Akan tetapi, Jerman mengingkari semua kesepakatan dalam
perjanjian Versailles tersebut sehingga menjadi salah satu penyebab
Perang Dunia ke–II pda 1939.
Selain salah satu penyebab Perang Dunia ke-II diatas,
terjadinya Perang Dunia II yang melibatkan beberapa negara besar
dilatar belakangi oleh beberapa sebab, yakni sebab umum dan
khusus.
Lahirnya Negara-negara Fasis
Menurut KBBI, fasisme adalah prinsip atau paham golongan
nasionalis ekstrim yang menganjurkan pemerintahan otoriter.
Sedangkan penganut fasime disebut Fasis.
1. Fasisme di Jerman
2. Fasisme di Italia
3. Fasisme di Jepang
1. Fasisme di Jerman
Dalam Perang Dunia I, Jerman mengalami
kekalahan dan penderitaan yang hebat, tetapi di
bawah kepemimpinan Adolf Hitler Jerman mulai bangkit
Partai Nazi. Adolf Hittler membangun Jerman kembali.
Jerman menganut paham Chauvinisme yaitu paham yan yang menggap
dirinya lebih unggul dari ras lainnya. Selain itu juga menganut totaliterisme
yaitu paham yang yang melaksankan prinsip bahwa semua diutus oleh
negara dan rakyat tidak memiliki kebebesan.
Beberapa tindakan yang dilakukan hitler untuk mewujudkan kejayaan
Jerman :
1) Menolak isi Perjanjian Versailles.
2) Memmbangunkan angkatan perang yang kuat.
3) Mengobarkan semangat anti-Yahudi dengan membunuh dan mengusir
orang-orang Yahudi.
4) Membangunkan hubungan kerja sama politik dan militer dengan Jepang
dan Italia (Poros n Roberto).
5) Membentuk polisi rahasia yang diisebut Gestapo.
LAHIRNYA NEGARA-NEGARA FASIS
Italia adalah salah satu negara pemenang dalam Perang Dunia I. Meskipun
menang, Italia merasa kecewa sebab tuntuannya dalam Perjanjian Versailles tidak
terpenuhi. Karena kekecewaannya tersebut, Italia mulai bangkit di bawah pimpinan
Benito Mussolini. Italia berkembang menjadi negara fasis.
Usaha-Usaha Benito Musolini untuk mengembangkan fasisme di Italia, adalah:
• Mengobarkan semangat Italia irrendenta untuk mempersatukan seluruh bangsa
Italia.
• Memperkuat angkatan perang.
• Mengasai seluruk laut tengah sebagai sebagai
Mare Noostrum atau Laut Kita.
• Menduduki Ethipia dan Albani.
2. Fasisme di Italia
LAHIRNYA NEGARA-NEGARA FASIS
Munculnya fasisme Jepang tidak dapat dipisahkan
dari Restorasi Meiji, Jepang berkembang menjadi
negara industri yang kuat.
Majunya industri tersebut membawa Jepang
menjadi negra imperalis, Jepang menjadi negara fasis
dan menganut Hakko Ichiu, Fasisme di Jepang dipopori
oleh perdana menteri Tanaka. Masa pemerintahan
Kaisar Hirohitodan dikembangkan oleh Perdana Menteri
Hideki Tojo.
3. Fasisme di Jepang
Beberapa tindakan yang dilakukan Kaisar Hirohito, untuk mempekuat
kedudukannya sebagai negara fasis :
• Mengagungkan semangat bushido.
• Menyingkirkan tokoh-tokoh politik yang anti-militer.
• Melalkukan perluasan wilaya ke negara-negara terdekat seperti Korea,
Manchuria dan Cina.
• Memodernisasi ankatan perang.
• Mengenalkan ajaran Shinto Hakko Ichiu yaitu dunia sebagai satu keluarga
yang dipimpin oleh Jepang.
Latar Belakang Perang Dunia II
1. Penyebab Umum
2. Penyebab Khusus
A. Penyebab Umum
Adanya unjuk kekuatan senjata yang dicipkan oleh beberapa dan perlombaan senjata
antar negar negra Eropa,sperti Inggris menciptkan Royal Air Force (Armada Udara )
dan Jerman membuat kapal tempur blismarck dengan peluru kendali Vergeltung
(Pembalasan).
Adanya politik balas dendam (Revanche Idea) yang dilakukan oleh Jerman.
Adanya politik mencari Sekutu dengan munculnya Blok Sekutu dan Blok Fasis.
Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam upaya menciptakan perdamaian dunia.
Adannya politik ekspansi beberapa negara fasis (militer) seperti:
a. Jerman, dengan seboyan Jerman Raya (Lebensraum).
b. Italia, dengan semboyan Italia Raya (Italia Iradenta) atau (Italia La Prima).
c. Jepang dengan semangat Hakko Ichiu.
LATAR BELAKANG PERANG DUNIA II
B. Sebab Khusus (Casus Bally)
Sebab khusus Perang Dunia II terjadi di dua kawasan, yaitu kawasan Asia Pasifik
dan kawasan Eropa :
1. Di kawasan Asia Pasifik;
Penyerbuan Jepang terhadap pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl
Harbour, Hawaii, pada tanggal 7 Desember 1941.
2. Di kawasan Eropa;
Serangan kilat (blitzkrieg) yang dilakukan Jerman atas Danzig Polandia pada
tanggal 1 September 1939. Alasan penyerangan itu adalah untuk merebut kembali kota
Danzig (penduduknya bangsa Jerman).
Dalam waktu singkat sebagian besar Polandia dikuasai Jerman. Uni Soviet
yang merasa keamanannya terancam segera menyerbu Polandia dari arah timur. Pada
tanggal 3 September 1939 Inggris dan Perancis menyatakan perang terhadap Jerman.
Dalam perkembangannya Perang Dunia II melibatkan banyak negara.
3. Pihak Yang Terlibat DalamPerang Dunia II
Negara-negara yang terlibat dalam Perang Dunia II adalah:
1. Blok Sekutu (Inggris, Perancis, Rusia, Amerika Serikat, dan China).
2. Blok Sentral (Jerman, Italia, dan Jepang).
Thank you~!
ありがと~!
캄사홤니다~!
Terima kasih~!