Post on 15-Nov-2021
PEMODELAN ENVIRONMENT 3D
DAN PENERAPANNYA DALAM GAME
“EMENDATION”
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn)
Laporan Tugas Akhir
Nama : Sera Prestasi
NIM : 09120210116
Program Studi : Desain Komunikasi Visual
Fakultas : Seni dan Desain
Peminatan : Animasi
UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
Tangerang
2013
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
ii
HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
iii
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
Nama : Sera Prestasi
NIM : 09120210116
Program Studi : Desain Komunikasi Visual
Fakultas : Seni dan Desain
Menyatakan bahwa laporan tugas akhir yang berjudul : “Pemodelan Environment
3D dan Penerapannya dalam Game Emendation” merupakan hasil penelitian saya
sendiri dan bukan plagiasi hasil karya orang atau lembaga lain, dan semua karya
ilmiah orang maupun lembaga lain yang terdapat dalam laporan tugas akhir ini
telah dicantumkan di Daftar Pustaka.
Tangerang, 11 Februari 2013
Sera Prestasi
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR ii
PERNYATAAN iii
DAFTAR ISI iv
DAFTAR GAMBAR vii
DAFTAR LAMPIRAN xi
ABSTRAKSI xii
ABSTRACT xiii
KATA PENGANTAR xiv
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Rumusan Masalah 2
1.3. Batasan Masalah 2
1.4. Tujuan Tugas Akhir 3
BAB II TELAAH LITERATUR 4
2.1. Game 4
2.1.1. Definisi Game 4
2.1.2. Sejarah Game 6
2.1.3. Computer Game 9
2.1.4. Genre Game 11
2.2. World Building Dalam Game 17
2.2.1. Terrain 18
2.2.2. Architecture 19
2.2.3. Futuristic Architecture 21
2.2.4. Pencahayaan 23
2.3. Proses Pembuatan 3D Asset Environment 25
2.4. 3D Game Modeling 26
2.4.1. Box Modeling 28
2.4.2. Edge Modeling 29
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
v
2.4.3. NURBS / Spline Modeling 30
2.4.4. High Polygon dan Low Polygon 31
2.5. Texturing 32
2.6. Aplikasi Modeling 34
2.7. Engine 34
2.7.1. Engine yang Digunakan 35
BAB III METODOLOGI TUGAS AKHIR 36
3.1. Gambaran Umum 36
3.2. Praproduksi 36
3.2.1. Penyusunan Konsep 37
3.2.1.1. World Building Game 39
3.2.2. Pembuatan Sketsa 43
3.2.2.1. Sketsa Kasar 43
3.2.2.2. Model Sheet 49
3.2.3. Desain Pencahayaan 52
3.3. Produksi 53
3.3.1. Modeling 53
3.3.2. UV-Mapping 65
3.3.2.1. Box Mapping 66
3.3.2.2. Stitch dan Relax Tool 67
3.3.3. Projection 68
3.4. Pascaproduksi 70
3.4.1. Eksport dan Import 70
3.4.2. Pencahayaan 72
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 76
4.1. Architecture Game Emendation 76
4.1.1. Environment Gameplay 76
4.1.2. Environment Battle Scene Biasa 79
4.1.3. Environment Battle Scene Bos 80
4.2. Pembuatan Low Poly 82
4.3. Skala Pemodelan Bangunan 85
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
vi
4.4. Memproyeksikan Modeling 85
4.5. Efek Partikel 87
4.6. Efek Kamera 88
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 91
5.1. Kesimpulan 91
5.2. Saran 92
DAFTAR PUSTAKA xlvi
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Catur 7
Gambar 2.2. UNO Card 7
Gambar 2.3. Battlefield 2 11
Gambar 2.4. WarCraft 12
Gambar 2.5. Final Fantasi xii-2 13
Gambar 2.6. FIFA Soccer 13
Gambar 2.7. NASCAR 14
Gambar 2.8.The Sims 3 15
Gambar 2.9. God of War 15
Gambar 2.10. Dora The Explorer 16
Gambar 2.11. Pet Society 16
Gambar 2.12. Tetris 17
Gambar 2.13. Middle-Earth 18
Gambar 2.14. Terrain 19
Gambar 2.15. Environment Bertema Fantasi 20
Gambar 2.16. Sciene Fiction 21
Gambar 2.17. Futuristic Architecture 22
Gambar 2.18. Point Light 24
Gambar 2.19. Spotlight 24
Gambar 2.20. Directional Light 25
Gambar 2.21. Tipe Polygon Modeling 26
Gambar 2.22. Proses Tesselation 27
Gambar 2.23. Teapot High Poly dan Low Poly 28
Gambar 2.24. Box Modeling 29
Gambar 2.25. Step Edge Modeling Kepala Manusia 29
Gambar 2.26. Spline Modeling 30
Gambar 2.27. High Poly Model Hulk 31
Gambar 2.28. Low Poly Model Assasin Creed 32
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
viii
Gambar 2.29. 3DS MAX 34
Gambar 2.30. Unity 3D 35
Gambar 3.1. Diagram Proses Pemodelan Environment 3D dan
Penerapannya dalam Game Engine 36
Gambar 3.2. Environment Film Star Trek 37
Gambar 3.3. Environment London 38
Gambar 3.4. Environment Tokyo Night 38
Gambar 3.5. Environment Dubai Night 39
Gambar 3.6. Referensi Environment Gameplay 40
Gambar 3.7. Referensi Desain Environment Bangunan Terbakar 41
Gambar 3.8. Referensi Desain Environment Battle Scene Biasa 42
Gambar 3..9 Referensi Desain Environment Battle Scene Bos 42
Gambar 3.10. Sketsa Kasar Peta Alur Gameplay 43
Gambar 3.11. Sketsa Kasar Peta Alur Gameplay dengan
Bangunan Diatasnya 44
Gambar 3.12. Sketsa Kasar Bangunan Bos 45
Gambar 3.13. Sketsa Kasar Bangunan Hotel 45
Gambar 3.14. Sketsa Kasar Bangunan Apartemen 46
Gambar 3.15. Sketsa Kasar Bus 46
Gambar 3.16. Sketsa Kotak Mobil 47
Gambar 3.17. Sketsa Lampu 47
Gambar 3.18. Sketsa Kotak Item 48
Gambar 3.19. Sketsa Environment Battle Scene Biasa 48
Gambar 3.20. Sketsa Environment Battle Scene Bos 49
Gambar 3.21. Model Sheet Bangunan Bos Tampak Depan dan Kiri 50
Gambar 3.22. Model Sheet Bangunan Hotel Tampak Depan dan Kiri 50
Gambar 3.23. Model Sheet Bangunan Apartemen Tampak Kiri, Atas, Depan 51
Gambar 3.24. Model Sheet Bus Tampak Kiri dan Depan 51
Gambar 3.25. Model Sheet Mobil Tampak Kiri dan Depan 51
Gambar 3.26. Referensi Desain Pencahayaan 52
Gambar 3.27. Bangunan Bos dengan Jumlah 14.169 Tris 54
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
ix
Gambar 3.28. Bangunan Hotel dengan Jumlah 10.422 Tris 55
Gambar 3.29. Bangunan Apartemen dengan Jumlah 3.464 Tris 55
Gambar 3.30. Tampilan Viewport Configuration 56
Gambar 3.31. Tampilan Statistik Polygon, Tris, dan Vertex 56
Gambar 3.32. Bangunan 3D Bos dengan Jumlah 2.000 tris 57
Gambar 3.33. Bangunan 3D HQ dengan Jumlah 402 tris 58
Gambar 3.34. Bangunan 3D Apartemen dengan Jumlah 377 tris 58
Gambar 3.35. Lampu Jalan dengan Jumlah 534 Tris 59
Gambar 3.36. Bus dengan Jumlah 414 Tris 60
Gambar 3.37. Mobil dengan Jumlah 966 Tris 60
Gambar 3.38. Kotak Item dengan Jumlah 140 Tris 61
Gambar 3.39. Modeling Environment Gameplay 62
Gambar 3.40. Proboolean pada 3D MAX 62
Gambar 3.41. 2 Objek yang Saling Berhimpit 63
Gambar 3.42. Substraction pada Proboolean 63
Gambar 3.43. Hasil Gedung yang Diberi Proboolean 64
Gambar 3.44. Modeling Environment Battle Scene Biasa 64
Gambar 3.45. Modeling Environment Battle Scene Bos 65
Gambar 3.46. Screenshot Box Mapping 66
Gambar 3.47. Screenshot Box Mapping Setelah Menggunakan Stitch Tool 67
Gambar 3.48. Screenshot Box Mapping Setelah Menggunakan Relax Tool 68
Gambar 3.49. Screenshot Projection pada Modeling 69
Gambar 3.50. Screenshot Projection Setting 69
Gambar 3.51. Screenshot FBX Export Option di 3D Max 2011 70
Gambar 3.52. Screenshot Unity 3D 71
Gambar 3.53. Screenshot Tab Project di Unity 3D 71
Gambar 3.54. Penempatan Directional Light pada Environment 72
Gambar 3.55. Screenshot Penempatan Matahari Environment
di Unity 3D 73
Gambar 3.56. Setting Directional Lighting Environment di Unity 3D 73
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
x
Gambar 3.57. Setting Directional Lighting Environment di Unity 3D 74
Gambar 3.58. Penempatan Point Light pada Environment 74
Gambar 3.59. Screenshot Pencahayaan Battle Scene Biasa 75
Gambar 3.60. Screenshot Pencahayaan Battle Scene Bos 75
Gambar 4. 1. Proses Modeling Bangunan HQ 77
Gambar 4. 2. Proses Modeling Bangunan yang Terbakar 78
Gambar 4. 3. Proses Modeling Bangunan Bos 79
Gambar 4. 4. Environment Battle Scene Biasa 80
Gambar 4. 5. Proses Modeling Environment Battle Scene Bos 81
Gambar 4. 6. Kotak dengan Jumlah 132 Tris 82
Gambar 4. 7. Kotak dengan Jumlah 12 Tris 83
Gambar 4. 8 .Kotak Pertama Memiliki Banyak Vertex 83
Gambar 4. 9. Kotak Kedua Memiliki Sedikit Vertex 83
Gambar 4.10. Efisiensi dalam Pemodelan Asset Game 84
Gambar 4.11. System Unit Setup pada 3D MAX 85
Gambar 4.12. Error Projection 86
Gambar 4.13. Projection yang Ideal 87
Gambar 4.14. Kecepatan Game Merender Tanpa Efek Partikel 196,1 FPS 88
Gambar 4.15 .Kecepatan Game Merender Menggunakan
Efek Partikel 31,9 FPS 88
Gambar 4.16 .Game Emendation Tanpa Efek Image 89
Gambar 4.17 .Game Emendation dengan Bloom dan Flares 90
Gambar 4.18 .Game Emendation dengan Bloom dan Flares, dan
Depth of Field 90
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
xi
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A. Modeling Environment Gameplay Emendation xvi
LAMPIRAN B. Modeling Environment Battle Scene Bos xvii
LAMPIRAN C. Modeling Environment Battle Scene Biasa xx
LAMPIRAN D. Modeling Gedung Bos xxii
LAMPIRAN E. Modeling Gedung Apartemen xxiv
LAMPIRAN F. Modeling Gedung HQ xxvi
LAMPIRAN G. Modeling Bangunan dalam Environment Gameplay xxviii
LAMPIRAN H. Pencahayaan Environment Gameplay xxxvii
LAMPIRAN I. Pencahayaan Environment Battle Scene Biasa xxxix
LAMPIRAN J. Pencahayaan Environment Battle Scene Bos xli
LAMPIRAN K. Kartu Konsultasi Bimbingan Tugas Akhir xliii
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
xii
ABSTRAKSI
Perkembangan dunia animasi 3D telah berkembang pesat dan banyak digunakan
dalam berbagai bidang misalnya dalam pembuatan environment pada game 3D
yang berjudul “Emendation” yang merupakan hasil dari proyek Tugas Akhir ini.
Environment adalah suatu tempat atau kondisi dimana aktivitas tertentu
dijalankan, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Environment memiliki
peranan penting dalam segala jenis media, seperti dalam film maupun dalam game
karena environment dapat memberikan suasana dan kesan yang ingin disampaikan
oleh pembuatnya agar dapat diterima oleh para penikmatnya dengan tepat dan
baik.
Dalam laporan ini, akan dibahas mengenai proses pengaplikasian environment
yang akan digunakan dalam game 3D Emendation.
Kata Kunci : 3D, Enviroment Game, Game Emendation.
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
xiii
ABSTRACT
The Development of 3D animation has grown rapidly and at the moment, it is
widely used in a lot of aspects and situations. For example, it is being used at the
creating process of 3d gaming environment called Emendation, which is the result
of this Final Project. Environment is a place or condition in which certain
activities carried out in the real world and in cyberspace. Environment plays an
important role in all types of media such as the film and the game because
environment can give the atmosphere and impression that the creator wants to
deliver, to be received by the audience properly and accurately. In this report, we
will discuss about the environment application process which will be used in 3D
Game Emendation.
Kata Kunci : 3D, Enviroment Game, Game Emendation.
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
xiv
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan bimbingan-Nya sehingga laporan Tugas Akhir mengenai “Pemodelan
Environment 3D dan Penerapannya dalam Game Emendation” dapat diselesaikan
tepat pada waktunya.
Laporan Tugas Akhir ini tidak mungkin diselesaikan tanpa dukungan dari
berbagai pihak kepada penulis. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terima kasih kepada:
1.) M.S. Gumelar, selaku Dekan Fakultas Seni dan Desain, yang telah
memberikan motivasi kepada penulis.
2.) Desi Dwi Kristanto, selaku Kepala Program Studi Desain Komunikasi
Visual dan dosen Desain Komunikasi Visual, yang telah memberikan
masukan kepada penulis.
3.) Yusup Martyastiadi, selaku dosen Desain Komunikasi Visual, yang telah
bersedia sabar mengajarkan dan membagi ilmu pada penulis dalam masa
perkuliahan di Universitas Multimedia Nusantara, sehingga munculnya ide
konsep pembuatan proyek Tugas akhir ini. Selain itu juga sebagai dosen
pembimbing Tugas akhir, yang telah sabar bersedia mengarahkan dan
membantu penulis dalam menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.
4.) Fachrul Fadly, selaku dosen 3D Animation dan konsultan Tugas Akhir,
yang telah bersedia membagi ilmu pada penulis dalam masa perkuliahan di
Universitas Multimedia Nusantara dan dengan sabar memberikan banyak
masukan kepada penulis guna menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013
xv
5.) Edwin Hartono Sutiono, selaku dosen mata kuliah 3D Visualization dan
3D Animation History, yang telah memberikan masukan kepada penulis.
6.) Keluarga penulis, yang senantiasa mendoakan dan memberikan dukungan
serta motivasi kepada penulis.
7.) Meliana, Dyahayu Tyaswening H, Renata Warda, Cut Astrid Zuhra, Petrus
Weldirk Siwu, Melisa Maya, Johan Sebastian dan Edwin Tunggawan,
selaku rekan sesama mahasiswa yang bekerja satu kelompok bersama
penulis dalam pengerjaan Tugas Akhir.
8.) Teman-teman mahasiswa, yang senantiasa memberikan motivasi, nasihat,
dukungan, serta berbagai pengalaman kepada penulis.
9.) Pihak-pihak lain, yang telah membantu penulis dalam pengerjaan Tugas
Akhir.
Laporan Tugas Akhir ini merupakan sebagai salah satu syarat kelulusan
Strata satu demi memperoleh gelar Sarjana Seni di Universitas Multimedia
Nusantara. Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, tetapi penulis tetap
berharap dengan adanya laporan ini dapat berguna secara positif bagi para
pembaca. Demikian kata pengantar dari penulis, mohan maaf atas kekurangan
yang ada. Selamat membaca!
Penulis
Sera Prestasi
Pemodelan Environment 3D..., Sera Prestasi, FSD UMN, 2013