Post on 22-Jan-2016
description
Notasi ilmiah Buku Notasi ilmiah Buku AjarAjar
Notasi ilmiah Buku Notasi ilmiah Buku AjarAjar
Prof. Dr.-Ing.L.M.F. PurwantoProf. Dr.-Ing.L.M.F. Purwanto081575290325081575290325
Tantangan saat ini
Yang masuk Plagiarism dalam penulisan buku
ajar• “lupa” menuliskan sumber• Mengutip dari buku/penelitian
sendiri tanpa menyebutkan sumber
Hal dasar pencantuman grafik
Grafik 1. kenyamanan termalSumber: Walter, F., (2000), hal 211
dalam batas toleransikenyamanan
lembab, tidak nyaman
Temperatur [°C]
26
Ke
lem
bab
an
ud
ara
rela
tif [%
]
kering,tidak nyaman
1816140
30
20
10
242220
90
80
70
60
50
40
nyamannyamannyamannyaman
100
3028
relatif nyaman
nyamannyamannyamannyamannyamannyamannyamannyamannyamannyamannyamannyaman
Gambar
Gambar 1. Membrane StructureSumber: Zannos, A., (2001), hal 92
Penulisan Tabel
Tabel 1: Jenis Pakaian Sumber: Fanger, P.O., (1996), hal 132
Jenis pakaianIcl
fclm2K/W
telanjang 0,00 1,00
pakaian tropis, baju lengan pendek,0,05-0,06 1,05
memakai sandal dan celana pendek
baju lengan pendek, celana panjang, 0,08 1,10
memakai sepatu
Cara penulisan daftar pustaka
Nama. (tahun). Judul. penerbit: kota penerbit. halaman
Nama. (tahun). Judul. alamat website, waktu unduh
Cara penulisan daftar pustaka sumber dari internet
Gaya penulisan APA (American Psychological
Association)
Lentera Kecil. (2012, 17 Juni). Keterampilan Menulis Paragraf . Diperoleh 19 Juni 2012, dari http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf/
Gaya penulisan MLA (Modern Language
Association)“Keterampilan Menulis Paragraf.”
Lentera Kecil. 17 Juni 2012. Web. 19 Juni 2012.
Gaya penulisan Chicago
Lentera Kecil, “Keterampilan Menulis Paragraf,” Lentera informasi pendidikan dan pengetahuan Indonesia, http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf (diakses 19 Juni 2012).
Gaya penulisan CBE / CSE (Council of Science
Editors)Lentera Kecil. Keterampilan Menulis
Paragraf [Internet]. Lentera informasi pendidikan dan pengetahuan Indonesia, 17 Juni 2012, 10:55 UTC [dikutip 19 Juni 2012]. Tersedia dari: http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf.
Gaya penulisan MHRA (Modern Humanities
Research Association)Lentera Kecil, ‘Keterampilan Menulis
Paragraf ‘, Lentera informasi pendidikan dan pengetahuan Indonesia, 17 Juni 2012, [diakses 19 Juni 2012]
Satu pengarang:
Lippsmeier, G., (1999), Tropenbau, Callwey Verlag, München
Dua pengarang:
Chalkley, J.N. and Cater, H.R., (2008), Thermal Environment for the Student of Architecture, The Architectural Press, London
Tiga pengarang:Cofaigh, E.O., Olley, J.A. and Lewis, J.O.,
(2006), The Climatic Dwelling, An Introduction to Climate Responsive Residential Architecture, James & James (Science Publishers) Ltd, London
atau:Cofaigh, E.O., et.al., (2006), The Climatic
Dwelling, An Introduction to Climate Responsive Residential Architecture, James & James (Science Publishers) Ltd, London
Untuk nama editor sebuah buku mana diberi keterangan (ed.)
• Papadakis, A.C., (ed.), (2008), Deconstruction II, Architectural Design, London.
• satu buku tidak diketahui pengarangnya, maka penulisan daftar pustaka dapat langsung diawali penulisan tahun penerbitan
(2005), Konstruksi Gedung I, PEDC Bandung, Bandung
• dalam penyusunan daftar pustaka, ada buku dengan nama pengarang yang sama dan ditulis berurutan, maka nama pengarang pada urutan kedua tidak ditulis dan diganti dengan garis bawah sebanyak nama di atasnya
Schueller, W., (2007), High Rise Building Structures, New York, John Wiley & Sons Inc.
___________, (2009), Horizontal-Span Building Structures, New York, John Wiley & Sons Inc.
• Penulisan Tahun. Tahun yang dimaksud adalah tahun penerbitan buku pustaka. Penulisan tahun ditulis di dalam kurung, contohnya: (1999).
• Jika tahun penerbitan tidak ada dapat digantikan tahun hak cipta atau tahun cetak ulang. Jika keduanya tidak diketahui maka ditulis [n.d.] yang merupakan singkatan dari no date given.
• Nama penerbit ditulis lengkap dengan badan hukumnya, contohnya: P.T. Gramedia
• Jika nama penerbit tidak diketahui maka ditulis [n.n.] yang merupakan singkatan dari no name given.
• Jika kota penerbit ditulis lebih dari satu, dipilih yang paling depan. Contoh kota penerbit adalah: London
• Hindari pemilihan nama negara, kecuali Singapore karena negara ini hanya memiliki satu kota saja.
• Jika tidak diketahui kota penerbit, maka ditulis [n.p.] yang merupakan singkatan no place given.
• Jika judul pustaka ada dalam sebuah proseding atau jurnal, maka nama proseding atau jurnal juga ditulis.
• Contoh:Patnaik, S. N. and Srivastava, N.K., [n.d],
Optimum Design of Pneumatic Structures, in International Symposium on Air Supported Structures, Sydney
• Untuk buku terjemahan ditulis judul buku terjemahan dan aslinya dan penterjemahnya.
• Contoh: Schueller, W., (2010), Struktur Bangunan
bertingkat Tinggi (Judul asli: High Rise Building Structures), Penterjemah Hakim, J., PT. Eresco, Bandung
Jurnal• Susunan penulisannya; nama, (tahun),
nama jurnal, judul jurnal dan nomor, volume, halaman.
• Contoh:Wong N.H., et.al., (2002), Thermal
comfort evaluation of naturally ventilated public housing in Singapore, Pergamon Journal, Building and Environment 35, Vol.3, p.3
Disertasi
Purwanto, L.M.F., (2004), Einfluss des feucht-tropischen Klimas auf die niederländischen kolonialbauten in Semarang, Dissertation Doktor-Ingenieur, (published ISBN: 3-86186-467-3) Universität Stuttgart, Stuttgart
Format Penulisan Daftar Pustaka Buku
APA/Harvard (American Psychological
Association)/Harvard
Quinn, G. (2001). The learner's dictionary of today's Indonesian. St Leonards, NSW, Australia: Allen & Unwin.
Format Penulisan Daftar Pustaka Buku MLA (Modern Language
Association)Quinn, George. The learner's
dictionary of today's Indonesian. St Leonards, NSW, Australia: Allen & Unwin, 2001. Print.
Penulisan daftar pustaka sesuai dengan sistem Vancouver, yaitu menggunakan nomor urut sesuai dengan yang terdapat pada akhir kalimat/paragraph. Nomor urut disusun berdasarkan referensi yang pertama kali dikutip.
„Climatic Architecture” evokes a concern in the minds of many architects. Architecture, the marriage of science and art, today sometimes tends to be practiced as either on or the other, and some architects are uneasy about calculations, energy and climate [2].
[1] Yeang, K.: Rethinking the environmental filter, Landmark Books Pte Ltd, Singapore (1989), S. 17[2] Cofaigh, E. O., Olley, J. A., und Lewis, J.O.: The Climatic Dwelling; An introduction to climate-responsive residential architecture, James & James (science Publishers) Ltd, London (1996), S. 11
Ibid (Ibidem)Berarti rujukan yang sama dengan rujukan di atasnya
1. Giddens, The Third Way, Jakarta: Gramedia, 2003, hlm. 3.2. Ibid.3. Ibid., hlm. 16
Op.Cit.• Dipakai buat menulis/merujuk kepada
sumber yg sudah dituliskan sebelumnya, bisa karena SUDAH DISELINGI dgn SUMBER LAIN
1. Giddens, The Third Way, Jakarta: Gramedia, 2003, hlm. 124.
2. Soekanto, Pengantar Sosiologi, Jakarta: Gramedia, 2000, hlm. 20.
3. Giddens, Op.Cit., hlm 145.
Loc.Cit.