Post on 02-Jan-2016
description
1
MIERTA CAPAULProduct Leader
Financial and Private Sector DevelopmentThe World Bank Group
Jakarta15 Desember 2009
www.doingbusiness.org/Indonesia
Doing Business – Tinjauan Umum
Doing Business mengukur peraturan yang berlaku terhadap usaha kecil menengah dalam negeri selama siklus kehidupan mereka
10 indikator di 183 negara
Obyektif: peraturan yang terancang dengan baik, sederhana, dapat diakses oleh semua pihak
Doing Business 2010 merupakan laporan ke-7
Asia sebagai pelaku reformasi
Indonesia, diwakili oleh Jakarta, merupakan pelaku reformasi kebijakan paling aktif di Asia untuk periode 2008/09
Reformasi di 3 bidang berhasil memperbaiki kedudukan Indonesia sehingga naik 7 peringlat
Peringkat kemudahanmelakukan usaha 2010
Doing Business di tingkat daerah
Memperluas jangkauan indikator DB di luar kota dengan jumlah
penduduk terbesar
Merekam perbedaan kebijakan atau pelaksanaannya di tingkat
daerah
Mencakup aturan dan peraturan di semua jajaran pemerintahan
Memberikan kesempatan bagi lokasi-lokasi tertentu untuk
menceritakan pengalaman mereka
Menyajikan instrumen yang dapat digunakan oleh lokasi-lokasi yang
disurvei untuk dapat bersaing secara global
Menyajikan informasi mengenai praktek-praktek terpuji yang telah
ada di negara yang bersangkutan sehingga dapat direplikasi dengan
mudah
Menggabungkan daya tarik yang dimiliki DB terhadap media
dengan partisipasi aktif dari pemerintah daerah dalam proses
reformasi
Doing Business di Indonesia 2010
Mengukur setiap langkah, waktu dan biaya yang harus dilalui oleh seorang pelaku usaha; mempelajari peraturan di tingkat nasional dan daerah di 3 bidang:
Mendirikan usaha
Mengurus perizinan untuk mendirikan bangunan
Mendaftarkan properti
Data dihimpun dengan bantuan lebih dari 160 kontributor swasta dan pejabat publik
Doing Business di Indonesia 2010 mencakup 14 kota
Balikpapan Banda Aceh BandungDenpasar JakartaMakassar Manado Palangka Raya Palembang Pekanbaru Semarang Surabaya Surakarta Yogyakarta
o Surakarta
Yogyakarta dan Bandung menduduki peringkat teratas dalam 3 bidang yang diukur oleh laporan
KotaKemudahan
mendirikan usaha
Kemudahan pengurusan perizinan
untuk mendirikan bangunan
Kemudahan mendaftarkan
propertri
Balikpapan 8 8 14Banda Aceh 6 10 8Bandung 5 3 1Denpasar 10 11 8Jakarta 7 13 2Makassar 9 2 10Manado 14 12 3Palangka Raya 3 3 5Palembang 4 6 6Pekanbaru 11 7 4Semarang 13 5 11Surabaya 11 14 6Surakarta 2 9 13Yogyakarta 1 1 12
Pengurusan perizinan untuk mendirikan bangunan—banyak perbedaan di tingkat daerah selama tahap pra-konstruksi
Yogyakarta
Makassar
Palangka Raya
Bandung
Semarang
Palembang
Pekanbaru
Balikpapan
Surakarta
Banda Aceh
Denpasar
Manado
Jakarta
Surabaya
0
50
100
150
200
250
0
50
100
150
200
250
Time Cost
Har
iB
iaya (%
PN
B p
er kapita)
Waktu dan biaya pengurusan perizinan untuk mendirikan bangunan di Indonesia
Waktu dan biaya untuk mengalihkan alas hak properti di Indonesia
Balikpapan
Banda Aceh
Bandung
Denpasar
Jakarta
Makassar
Manado
Palangka Raya
Palembang
Pekanbaru
Semarang
Surabaya
Surakarta
Yogyakarta
0
10
20
30
40
50
60
70
10.00
10.20
10.40
10.60
10.80
11.00Time Cost
Har
i
Biay
a (% n
ilai pro
perti)
Pendaftaran properti lebih cepat di Manado dibandingkan Surakarta
Yogyakarta
Bandung
Surakarta
Palangka Raya
Balikpapan
Palembang
Banda Aceh
Makassar
Surabaya
Manado
Pekanbaru
Denpasar
Jakarta
Semarang
0
10
20
30
40
50
60
70
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45Time Cost
Har
i
Biay
a (% P
NB
per kap
ita)
Waktu dan biaya untuk mendirikan usaha di Indonesia
Mendirikan usaha di Yogyakarta—termudah di Indonesia
Indikator
Kinerja Indonesia secara global
di DB2010 (diwakili oleh Jakarta)
Kota dengan kinerja terbaik di Indonesia
Praktek lokal terbaik
Peringkat global rank (183
perekonomian)Bagaimana
prestasi kota-kota di Indonesia jika
dibandingkan secara global
Jumlah prosedur untuk mengurus perizinan untuk
mendirikan bangunan 14 prosedur Yogyakarta 8 prosedur 5
Hari untuk mengurus perizinan untuk mendirikan
bangunan160 hari Makassar 56 hari 9
Hari untuk mendaftarkan properti 22 hari Manado 12 hari 24
Biaya untuk mengurus perizinan untuk mendirikan
bangunan194.8% pendapatan per
kapitaSemarang
107.6% pendapatan per kapita
78
Jumlah prosedur untuk mendirikan usaha
9 prosedurYogyakarta, Palangka Raya,
Surakarta8 prosedur 93
Hari untuk mendirikan usaha 60 hari Yogyakarta, Bandung 43 hari 143
Sejumlah kota di Indonesia mengambil langkah-langkah yang setara dengan standar internasional di bidang-bidang tertentu
75%
9 pelaku reformasi
90%
28 pelaku reformasi
Jumlah negara bagian
2005 - 2007 2007 - 2009
► Dampak besar• Dukungan politis terhadap
upaya reformasi tetap berlanjut bahkan setelah dua putaran pemilihan umum daerah dan satu pemilihan umum presiden sejak dilakukannya pengukuran pertama
• 59 reformasi terekam dalam periode 3 tahun
• Pengalihan metodologi ke lembaga swadaya setempat dengan dukungan dari pemerintah Meksiko dan pengendalian mutu dari WBGPelaku reformasi Bukan pelaku reformasi
Doing Business di Meksiko 2005, 2007 & 2009
Persaingan dan proses pembelajaran dari sesama kota lainnya mendorong dilakukannya reformasi
Mengapa hal ini penting?
Bukti hasil reformasi pendirian usaha di MeksikoEvaluasi terhadap dampak penciptaan usaha di sektor formal yang dihasilkan oleh reformasi di tingkat kotamadya yang mengurangi waktu perolehan izin operasional dari rata-rata 30 menjadi 2 hari di 93 kota.Peningkatan jumlah usaha baru yang berdiri sebesar kurang lebih 4% (Kaplan, 2006)Peningkatan tenaga kerja yang dipekerjakan di industri-industri yang memenuhi syarat sebesar 2.8% (Bruhn, 2008)
Mengindikasikan bahwa reformasi kebijakan dapat memiliki dampak nyata yang substantif
For more information visit: www.doingbusiness.orgTERIMAKASIH
http://www.doingbusiness.org/Indonesia http://www.doingbusiness.org/subnational
Untuk informasi lebih lanjut kunjungi: