Post on 13-Jul-2015
PENGERTIAN PUASA
Harfiah : shaumu, menahan dari segala
sesuatu
Istilah : menahan diri dari sesuatu yang
membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar
sampai matahari terbenam dengan beberapa
syarat
MACAM-MACAM PUASA
Wajib : ramadhan & nazar
Sunah : puasa 6 hari syawal, 10 muharam,
tengah bulan, senin kamis
Makruh : puasa sambil maksiyat
Haram : pada idul fitri/adha, dan tasrik,
puasa untuk menyembah selain Allah
PUASA RAMADHAN
Qs Al Baqarah 183:
هاالـذين امنو اكـتب علـيك ذين م الصـيام كماكتب علـي ال يا يـمن قـبلكم لـعلـكم تـتـكون
Artinya: hai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimanadiwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.
HR Bukhari, Muslim, dan Ahmad:
لـا الـه الـا هللا وا ن بني الـا سلـم علـي خـمس شـهدة ا ن لـاة وا بيت يتـاء الـز كـاة وحج الـ محمدارسول هللا وا قـام الص
وصوم رمضان Artinya: Islam ditegakkan atas lima dasar: (1) bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhakdisembah selain Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah, (2) mendirikan shalat, (3) membayar zakat, (4) berhaji kebaitullah, (5) berpuasa pada bulan ramadhan
KETENTUAN MULAI PUASA
Wajib atas mukallaf dg syarat:
Melihat sendiri bulan
Ru’yat (melihat) dipersaksikan oleh orang yg
adil di muka hakim.
Kabar mutawatir/orang banyak
Percaya kepada orang yang melihat
Tanda-tanda di kota seperti lampu, meriam
dsb
Hisab ilmu falak
SYARAT WAJIB
Islam
Mumayiz
Suci dari haid & nifas
Dalam waktu yg boleh
Berakal
Baligh
kuat
SYARAT SAH
RUKUN PUASA
Niat pada malam
Menahan dari segala yang membatalkan
YANG MEMBATALKAN
Makan dan minum dg sengaja
Muntah dg sengaja
Hubungan suami-isteri
Keluar haid /nifas
Gila
Keluar mani pada siang hari
BOLEH BERBUKA
Sakit yg bila berpuasa tambah parah -> ganti
Dalam perjalanan sehari-semalam (80,640
km) -> ganti
Orang tua tidak kuat -> fidyah
Wanita hamil & menyusui khawatir
kesehatan anak -> fidyah
QADLA PUASA
mengganti puasa yg ditinggalkan (Qs Albaqarah: 185)
ن ايام ا خـر ومن كـان مر ضأا وعلـي سفـرفـعدة م Artinya: barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka)
maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang
ditinggalkan nya itu, pada hari-hari yang lain
Sunah di akhirDari Aisyah ra “tidak pernah saya mengqadla puasa ramadhan
selain pada bulan sya’ban sampai Rasulullah meninggal dunia
(HR Tirmidzi dan Ibn Khuzaimah)
FIDYAH
Sebanyak ¾ liter beras atau makanan yang mengenyangkan perhari kepada fakir miskin
Al Baqarah: 184
عام مسكين وعلـي الـذ ين يطقـونـه فدية طـ Artinya: dan wajib bagi orang-orang yang berat
menjalankanya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorangmiskin.
Dari Anas ra. Rasulullah SAW telah berkata “sesungguhnya Allah telah memaafkan setengah shalat dari orang musyafir, danmemaafkan pula puasanya, dan dia memberi (kemurahan) kepadawanita yang sedang hamil dan yang sedang menyusui. (HR mutafaqun ‘alaih)
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (1/7)
1. Maksiyat (batal pahala):
ور والعمل به حاجة في أن يدع ,والجهل , من لم يدع قول الز طعامه فليس للهوشرابه
“Barangsiapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta danberamal dengannya serta kejahilan, maka Allah tidak butuh diameninggalkan makanan dan minumannya.” (HR. Al-Bukhari)
2. Makan tanpa sengaja: tidak batal (imam syafi’i), batal (imam maliki)
فإنهما أطعمه , تمه صومه فلي , فأكل أو شرب , من نسي وهو صائم اللهوسقاه
“Barangsiapa yang lupa sedang dia tengah berpuasa, lantas diamakan atau minum, maka hendaknya dia menyempurnakanpuasanya, karena dia hanya diberi makan dan minum oleh Allah.” (HR. Al-Bukhari no. 1933 dan Muslim no. 1155)
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (2/7)
3. Sisa makanan di dalam gigi
a. Tidak sengaja, tidak bisa mengeluarkan -> tidakbatal
b. Sengaja bisa mengeluarkan lalu ditelan -> batalIbnul Mundzir dalam Al-Majmu’ (6/320)
4. Menelan dahak/ingus
a. Melalui tenggorokan langsung -> tidak batal (An Nawawi)
b. Keluar mulut baru ditelan -> batal (imam hambali, imam syafi’i), tidak batal (Ahmad)
5. infusa. Sampai ke otak batal (imam syafi’i, imam hambali)
b. Tidak batal selain masuk tenggorokan (imam maliki)
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (3/7)
6. Pacaran jika keluar mani/mazi:
a. Batal dan wajib qadla (imam syafi’i).
b. Batal wajib qadla & kaffarat, jika hanya mazi ->
qadla saja (imam mailiki)
c. Tidak wajib qadla & tidak wajib kaffarat (ibnu
Hazm)
7. Pacaran jika tidak keluar mani/mazi:
a. Tidak batal (HR Abu hurairah, bukhari, dan
muslim)
b. Batal/haram (Abdullah bin Syubrumah) sebab
”Maka sekarang (setelah malam), sentuhlah
mereka (istri kalian).” (QS. Al-Baqarah: 187)
makruh (imam maliki) karena nafsu
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (4/7)
d. Makruh bagi pemuda dan boleh bagi orang
tuaAbu Daud dari Abu Hurairah dia berkata, ”Ada seorang
lelaki yang mendatangi Nabi -shallallahu alaihi wasallam-
lalu bertanya kepada beliau tentang ’menyentuh’ istri bagi
orang yang berpuasa, maka beliau memberikannya
keringanan. Dan ada orang lain yang datang kepada beliau
dan menanyakan hal yang sama maka beliau melarangnya.
Ternyata yang beliau berikan keringan adalah seorang yang
tua, sementara yang beliau larang adalah seorang
pemuda.”
Hadits ini majhul (salah satu perawi tidak dikenal)
e. Jika bisa menguasai syahwat bolehLanjut…
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (5/7)
f. Jika bisa menguasai syahwat boleh (imam
syafi’i)HR Aisyah:
ربه ولك , ويباشر وهو صائم , يقب ل وهو صائم نهه أملككم كان رسول الله
mencium dalam keadaan berpuasa dan beliau SAW ”Adalah
Rasulullah ’menyentuh’ dalam keadaan berpuasa, hanya
saja beliau adalah orang yang paling kuat menahan
hasratnya di antara kalian.” (HR. Al-Bukhari no. 1927 dan
Muslim no. 1106)
***Artinya hanya untuk tingkatan nabi***
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (6/7)
8. Mimisan atau darah dari gigitidak batal selama tidak tertelanSyaikh Ibnu Baz dan
Ibnu Al-Utsaimin dalam mazhab hambali
9. Celak/tetes matatidak makruh dan tidak membatalkan puasa (imam
syafi’I dan hambali)
وهو صائم , اكتحل في رمضان أن النبي “Sesungguhnya Nabi r bercelak dalam bulanramadhan dalam keadaan beliau berpuasa.” (HR. Ibnu Majah no. 1678)
HAL YANG SERING DIPERDEBATKAN (7/7)
10. Tetes telingaMazhab Al-Hanabilah dan mayoritas Asy-Syafi’iyah
berpendapat bahwa dia membatalkan puasa karena
cairannya sampai ke otak.
11. menangisJika karena tadabur tidak batal
12. Kentut di air
Jika air masuk dubur batal (hati-hati)
13. Ngupil
tidak batal karena tidak ditelan