Post on 28-Aug-2019
168
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Dinas Kesehatan Kota Semarang
169
Lampiran 2. Surat Ijin Peneltian Dinas Penanaman Modal dan PelayananTerpadu Satu Pintu Kota Semarang
170
Lampiran 3. Surat Ijin Penelitian Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Semarang
171
Lampiran 4. Surat Ijin Penelitian Ikatan Apoteker Indonesia PengurusCabang Kota Semarang
172
Lampiran 5. Surat Ijin Penelitian Badan Kesatuan Bangsa dan PolitikKota Semarang
173
Lampiran 6. Surat Ijin Penelitian di Apotek di Kota Semarang
174
Lampiran 7. Surat Ijin Studi Pendahuluan Dinas Kesehatan KotaSemarang
175
Lampiran 8. Jawaban Ijin Studi Pendahuluan Dinas KesehatanKota Semarang
176
Lampiran 9. Jawaban Ijin Penelitian Dinas Kesehatan Kota Semarang
177
Lampiran 10. Jawaban Ijin Penelitian Badan Kesatuan Bangsa danPolitik Kota Semarang
178
179
Lampiran 11. Jawaban Ijin Penelitian Dinas Penanaman Modal danPelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Semarang
180
Lampiran 12. Jawaban Ijin Penelitian Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Semarang
181
Lampiran 13. Jawaban Ijin Penelitian Ikatan Apoteker IndonesiaPengurus Cabang Kota Semarang
182
Lampiran 14. Format Lembar Persetujuan Narasumber
PERSETUJUAN MENJADI NARASUMBER
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Jabatan :
Alamat :
Setelah mendapatkan penjelasan mengenai tujuan dan manfaat penelitian
bahwa segala infromasi tentang penelitian ini akan dijamin kerahasiaannya
dan hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian, maka saya
bersedia menjadi narasumber penelitian yang berjudul “Pengawasan
Terhadap Pelaksanaan Pekerjaan Kefarmasian di Apotek Setelah
Berlakunya Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 tahun 2017 Tentang
Apotek (Studi Kasus di Kota Semarang).” Apabila ada sesuatu yang
merugikan diri saya akibat penelitian ini, maka saya akan bertanggung jawab
dan tidak akan menuntut dikemudian hari.
_______________ _______________ ____________
Nomor telepon Tanda Tangan Tanggal
183
Lampiran 15. Format Lembar Persetujuan Responden
PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Jabatan :
Alamat :
Setelah mendapatkan penjelasan mengenai tujuan dan manfaat penelitian
bahwa segala infromasi tentang penelitian ini akan dijamin kerahasiaannya
dan hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian, maka saya
bersedia menjadi responden penelitian yang berjudul “Pengawasan
Terhadap Pelaksanaan Pekerjaan Kefarmasian di Apotek Setelah
Berlakunya Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 tahun 2017 Tentang
Apotek (Studi Kasus di Kota Semarang).” Apabila ada sesuatu yang
merugikan diri saya akibat penelitian ini, maka saya akan bertanggung jawab
dan tidak akan menuntut dikemudian hari.
_______________ _______________ ____________
Nomor telepon Tanda Tangan Tanggal
184
Lampiran 16. Daftar Pertanyaan Narasumber Dinas Kesehatan KotaSemarang
DAFTAR PERTANYAAN PEMANDU WAWANCARA DENGAN KEPALADINAS KESEHATAN KOTA SEMARANG
IDENTITAS :
1. Nama :
2. Jabatan :
3. Alamat :
PERTANYAAN :
A. Pertanyaan Umum1. Berapa jumlah Apotek se-Kota Semarang tahun 2017 dan
bagaimana sebarannya?2. Apakah pelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek di Kota
Semarang sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan?
3. Bagaimana pandangan anda mengenai berlakunya PermenkesNomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
B. Pertanyaan tentang pengaturan pelaksanaan pekerjaan kefarmasiandi Apotek
1. Apa yang menjadi dasar pengaturan pelaksanaan pekerjaankefarmasian di Apotek?
2. Peraturan apa saja yang yang diterapkan dalam pelaksanaanpekerjaan kefarmasian di Apotek?
3. Apakah ada peraturan di tingkat daerah yang mengaturpelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek dan berbentukapa peraturan tersebut?
C. Pertanyaan tentang pelaksanaan pengawasan pekerjaan kefarmasiandi Apotek
1. Di kota Semarang, pada tahun 2017 ini berapa permohonan izinapotek yang akan diterbitkan atau yang sudah diterbitkan olehDinas Kesehatan?
185
2. Langkah-langkah apa yang sudah dilakukan atau yang akandilakukan Dinas Kesehatan sehubungan dengan adanyaPermenkes Nomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
3. Apa saja kewenangan Dinas Kesehatan terkait pelaksanaanpengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
4. Apakah Dinas Kesehatan menyiapkan anggaran untukmengunjungi apotek terkait pelaksanaan pengawasan pekerjaankefarmasian di Apotek?
5. Dalam Permenkes Nomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek,disebutkan bahwa IAI mempunyai kewenangan untukmelakukan pengawasan terhadap apotek. Apakah DinasKesehatan menganggarkan anggaran untuk IAI dalammelaksanakan pengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
6. Apakah sampai bulan ini Dinas Kesehatan sudah adapertemuan dengan pengurus Ikatan Apoteker Indonesia (IAI)kota Semarang atau mempunyai jadwal koordinasi dengan IAIterkait pekerjaan kefarmasian di Apotek ?
7. Jika sudah, apa saja yang dibicarakan antara Dinas Kesehatandan IAI jika bertemu terkait pekerjaan kefarmasian di Apotek?
8. Apakah Dinas Kesehatan menyiapkan anggaran untukmengundang para pengelola apotek atau apoteker?
9. Bagaimana respon apotek terhadap undangan Dinas Kesehatanpada tahun 2017 , 2016, dan rencana untuk tahun 2018?
10.Apakah ada format-format atau panduan-panduan dilapanganoleh Dinas Kesehatan sebagai acuan pengawasan pekerjaankefarmasian di Apotek?
11.Jika ada, Peraturan Perundang-Undangan apa saja yangdigunakan?
12.Jika tidak ada, kapan akan dirancang format-format ataupanduan-panduan tersebut?
D. Pertanyaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaanpengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek
1. Apa saja yang mendukung dilaksanakannya pengawasan diApotek?
2. Apa yang menjadi kendala dilaksanakannya pengawasan diApotek?
Lampiran 17. Daftar Pertanyaan Narasumber Dinas Penanaman Modaldan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Semarang
186
DAFTAR PERTANYAAN PEMANDU WAWANCARA
DENGAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL dan PELAYANAN
TERPADU SATU PINTU
IDENTITAS :
1. Nama :
2. Jabatan :
3. Alamat :
Pertanyaan :
A. Pertanyaan Umum
1. Berapa jumlah Apotek se-Kota Semarang tahun 2017 dan
bagaimana sebarannya?
2. Bagaimana pandangan anda mengenai berlakunya Permenkes
Nomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
3. Selama tahun 2017, berapa izin apotek yang telah diterbitkan
oleh DPM-PTSP dan bagaimana peningkatannya jika dilihat dari
tahun-tahun sebelumnya?
B. Pertanyaan khusus
1. Apakah yang menjadi dasar pengaturan penerbitan izin sarana
apotek?
2. Peraturan apa saja yang diterapkan dalam pelaksanaan
penerbitan izin sarana apotek?
3. Apa saja yang menjadi tugas-tugas DPM-PTSP terkait
pelaksanaan penerbitan izin sarana apotek?
187
4. Bagaimana fungsi pengawasan yang dilakukan DPM-PTSP
pelaksanaan penerbitan izin sarana apotek?
5. Apakah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang
menjadi acuan dalam mengatur pelaksanaan penerbitan izin
sarana apotek?
6. Bagaimana koordinasi DPM-PTSP dengan Dinas Kesehatan
terkait pengawasan dalam pemberian izin sarana apotek?
7. Setelah izin diterbitkan, apakah DPM-PTSP masih melakukan
fungsi pengawasan terhadap Apotek?
8. Jika masih melakukan fungsi pengawasan, bagaimana
pengawasan tersebut dilakukan dan adakah jadwal khusus
dalam melaksanakan pengawasan tersebut?
9. Apa sanksi yang diberikan dari DPM-PTSP kepada apotek jika
terbukti melakukan pelanggaran?
10. Apa saja yang mendukung dilaksanakannya pengawasan di
Apotek?
11. Apa yang menjadi kendala dilaksanakannya pengawasan di
Apotek?
Lampiran 18. Daftar Pertanyaan Narasumber Balai Besar PengawasObat dan Makanan di Semarang
188
DAFTAR PERTANYAAN PEMANDU WAWANCARA DENGAN KEPALA
BALAI BESAR PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI SEMARANG
IDENTITAS :
1. Nama :
2. Jabatan :
3. Alamat :
PERTANYAAN :
A. Pertanyaan Umum
1. Berapa jumlah Apotek se-Kota Semarang tahun 2017 danbagaimana sebarannya?
2. Apakah pelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek di KotaSemarang sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan?
3. Bagaimana pandangan anda mengenai berlakunya PermenkesNomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
B. Pertanyaan Khusus1. Apa yang menjadi dasar pelaksanaan pengawasan pekerjaan
kefarmasian di Apotek?
2. Peraturan apa saja yang yang diterapkan dalam pelaksanaan
pengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
3. Apakah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang
menjadi acuan dalam mengatur pelaksanaan pengawasan
pekerjaan kefarmasian di Apotek?
4. Apa saja kewenangan BBPOM terkait pelaksanaan
pengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
5. Apakah BBPOM mempunyai jadwal khusus dalam mekakukan
pengawasan di Apotek?
189
6. Bagaimana tugas dan tanggung jawab Pejabat/ petugas
pengawas yang melaksanakan pengawasan untuk seluruh
Apotek yang ada di Kota Semarang?
7. Berapa jumlah pengawas yang melaksanakan pengawasan
untuk seluruh Apotek yang ada di Kota Semarang?
8. Apa saja kriteria yang digunakan dalam pengawasan terhadap
pelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
9. Bagaimana tindak lanjut BBPOM terhadap hasil pemeriksaan
apotek jika terbukti melakukan pelanggaran baik pelanggaran
administrasi hingga pelanggaran pidana?
10.Apakah hasil pengawasan digunakan untuk penegakkan
hukum apabila ditemukan adanya pelanggaran dalam
melakukan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
11.Apa sanksi yang diberikan terhadap apotek jika terbukti
melakukan pelanggaran baik pelanggaran administrasi hingga
pelanggaran pidana?
12.Berapakah jumlah Apotek di Kota Semarang yang telah dikenai
sanksi baik sanksi administrasi maupun sanksi pidana?
13.Bagaimana koordinasi BBPOM dengan Dinas Kesehatan
terkait pengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek?
14.Apakah BBPOM menyiapkan anggaran untuk mengundang
para pengelola apotek atau apoteker?
15.Apa saja yang mendukung dilaksanakannya pengawasan di
Apotek?
16.Apa yang menjadi kendala dalam melaksanakan pengawasan
di Apotek?
Lampiran 19. Daftar Pertanyaan Narasumber Ikatan Apoteker IndonesiaPengurus Cabang Kota Semarang
DAFTAR PERTANYAAN PEMANDU WAWANCARA DENGAN KETUA
190
IKATAN APOTEKER INDONESIA PC KOTA SEMARANG
IDENTITAS :
1. Nama :
2. Jabatan :
3. Alamat :
PERTANYAAN :
A. Pertanyaan Umum
1. Apakah pelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek di KotaSemarang sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan?
2. Bagaimana pandangan anda mengenai berlakunya PermenkesNomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
C. Pertanyaan Khusus
1. Bagaimana pandangan anda mengenai berlakunya Permenkes
Nomor 9 Tahun 2017 tentang Apotek?
2. Langkah-langkah apa yang sudah dilakukan atau yang akan
dilakukan IAI sehubungan dengan adanya Permenkes tersebut?
3. Apa program kerja IAI sehubungan dengan pengawasan
terhadap pelaksanaan pekerjaan kefarmasian di Apotek setelah
berlakunya Permenkes tersebut?
4. Bagaimana sosialisasi yang dilakukan IAI dalam melaksanakan
tugas pengawasan terhadap Apotek sesuai dengan ketentuan
yang ada dalam Permenkes tersebut?
191
5. Setelah berlakunya Permenkes tersebut, apakah sudah pernah
dilakukan pengawasan terhadap apotek di Kota Semarang?
6. Jika sudah pernah dilakukan, bagaimana bentuk pengawasan
yang dilakukan dan apa saja temuan yang di dapatkan dari
pengawasan tersebut?
7. Jika sudah pernah dilakukan dan sudah ada temuan, bagaimana
tindak lanjut terhadap hasil temuan tersebut?
8. Jika belum pernah dilakukan, apakah yang menjadi kendala
sehingga belum dapat terlaksana sampai sekarang?
9. Apakah IAI akan mengatur jadwal rutin dalam rangka
pelaksanaan pengawasan pekerjaan kefarmasian di Apotek di
Kota Semarang?
10.Apakah IAI mempunyai SOP terkait pelaksanaan pengawasan
pekerjaan kefarmasian di Apotek di Kota Semarang dan
bagaimana pelaksanaan SOP tersebut?
11.Bagaimana pelaksanaan perijinan praktek apoteker di kota
Semarang?
12. Bagaimana Koordinasi IAI dengan lembaga pengawas lainnya
terkait pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan
kefarmasian di Apotek?
13. Apa saja yang mendukung dilaksanakannya pengawasan di
Apotek?
192
14.Apa yang menjadi kendala dalam melaksanakan pengawasan di
Apotek?
Lampiran 20. Daftar Pertanyaan Responden Apoteker atau TTK diApotek di Kota Semarang
DAFTAR PERTANYAAN PEMANDU WAWANCARA DENGANAPOTEKER ATAU TTK DI APOTEK DI KOTA SEMARANG
1. Pertanyaan Umum
193
1) Jenis kepemilikan Apotek?
a. Milik APA (Apoteker Pengelola Apotek)
b. Milik PSA (Pemilik Sarana Apotek)
2) Waktu buka Apotek?
a. 00.00 - 24.00 (24 jam)
b. 07.00 - 23.00 (16 jam)
c. 07.00 - 21.00 (14 jam)
3) Lama operasional Apotek?
a. < 1 tahun
b. 1-5 tahun
c. 5-10 tahun
d. > 10 tahun
2. Pertanyaan Khusus
1) Berapakah jumlah tenaga kefarmasian di Apotek?
2) Apakah setiap tenaga kefarmasian mempunyai Surat Ijin Kerja?
3) Apakah pekerjaan kefarmasian sudah dijalankan dengan benar
sesuai dengan standar kefarmasian di Apotek?
4) Apakah pengelolaan obat narkotika, psikotropika, dan perkusor
farmasi sudah sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan?
5) Apakah apotek sudah pernah dilakukan pengawasan oleh Dinas
Kesehatan Kota Semarang?
194
6) Jika sudah, berapa kali dilakukan pengawasan oleh Dinas
Kesehatan Kota Semarang sejak apotek beroperasi?
7) Bagaimana bentuk pengawasan tersebut?
8) Apakah apotek sudah pernah dilakukan pengawasan oleh Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota
Semarang?
9) Jika sudah, berapa kali dilakukan pengawasan oleh Dinas
Kesehatan Kota Semarang sejak apotek beroperasi?
10) Bagaimana bentuk pengawasan tersebut?
11) Apakah apotek sudah pernah dilakukan pengawasan oleh Balai
Pengawas Obat dan Makanan di Semarang?
12) Jika sudah, berapa kali dilakukan pengawasan oleh Dinas
Kesehatan Kota Semarang sejak apotek beroperasi?
13) Bagaimana bentuk pengawasan tersebut?
14) Apakah apotek sudah pernah dilakukan pengawasan oleh Ikatan
Apoteker Indonesia cabang Kota Semarang?
15) Jika sudah, berapa kali dilakukan pengawasan oleh Ikatan
Apoteker Indonesia cabang Kota Semarang sejak apotek
beroperasi?
16) Bagaimana bentuk pengawasan tersebut?
17) Apakah ada pengawasan internal di Apotek?
18) Siapakah yang melakukan pengawasan tersebut?
19) Bagaimana bentuk pengawasan internal yang dilakukan di apotek?
195
20) Bagaimana keterlibatan PSA dalam melaksanakan pengelolaan
sediaan farmasi?
Lampiran 21. Lampiran Data Hasil Wawancara Apotek
Data Hasil Wawancara Apotek di Kota Semarang
Pertanyaan Umum :
NO APOTEK PERTANYAANJenis Kepemilikan Waktu Buka Lama Operasional
196
Apotek Apotek Apotek1 A Perusahaan 14 Jam 1-5 tahun2 B PSA 14 Jam 1-5 tahun3 C PSA 14 Jam > 10 tahun4 D Perusahaan 14 Jam > 10 tahun5 E Perusahaan 14 Jam 1-5 tahun6 F PSA 14 Jam 1-5 tahun7 G PSA 16 Jam > 10 tahun8 H Perusahaan 14 Jam > 10 tahun9 I PSA 14 Jam 5-10 tahun
10 J PSA 24 Jam 5-10 tahun11 K Yayasan 14 Jam 1-5 tahun12 L PSA 14 Jam 5-10 tahun13 M PSA 24 Jam > 10 tahun14 N PSA 14 Jam 5-10 tahun15 O PSA 14 Jam 5-10 tahun16 P PSA 14 Jam 5-10 tahun
Data Hasil Wawancara Apotek di Kota Semarang
Pertanyaan : Jumlah Tenaga Kefarmasian di Apotek di Kota Semarang
No APOTEK JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN
APOTEKERTenaga Teknis
Kefarmasian (TTK)
197
JumlahApoteker
ApotekerberSIPA
JumlahTTK
TTKBerSIKTTK
1 A 2 2 2 22 B 2 2 2 23 C 2 2 3 24 D 2 2 5 25 E 2 2 2 26 F 1 1 2 17 G 2 2 2 28 H 2 2 2 29 I 2 2 3 2
10 J 2 2 6 211 K 2 2 2 112 L 2 2 1 113 M 2 2 7 214 N 1 1 3 215 O 2 2 4 216 P 2 2 2 1
Data Hasil Wawancara Apotek di Kota Semarang
Pertanyaan :Pengawasan Dinas Kesehatan Kota Semarang dan Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Semarang
No APOTEK PengawasanDinas Kesehatan DPMPTSP
198
Sudah /Belum
BentukPengawasan
Sudah /Belum
BentukPengawasan
1 A Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA2 B Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA3 C Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA
4 D Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA5 E Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA6 F Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA7 G Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA8 H Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA9 I Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA10 J Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA11 K Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA12 L Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA13 M Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA14 N Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA15 O Sudah Tinajuan SIA Sudah Tinajuan SIA16 P Sudah Perizinan SIA Sudah Perizinan SIA
Data Hasil Wawancara Apotek di Kota Semarang
Pertanyaan : Pengawasan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di
Semarang
NO APOTEK Pengawasan BBPOM di Semarang
199
Data Hasil Wawancara Apotek di Kota Semarang
Pertanyaan : Pengawasan Ikatan Apoteker Indonesia PC Kota Semarang
NO APOTEK Pengawasan IAI PC Kota SemarangSudah / Bentuk Pengawasan
Sudah /Belum Bentuk Pengawasan
1 A SudahPengelolaan sediaan farmasi seperti pemeriksaanED, NIE, stok, faktur, laporan-laporan dll.
2 B Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi seperti pemeriksaanED, NIE, kesesuaian stok, laporan, obattradisional dll
3 C Belum -
4 D Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi dan narkotika,seperti pemeriksaan resep narkotika &psikotropika, dll
5 E Belum -6 F Belum -
7 G SudahPengelolaan sediaan farmasi dan narkotika,seperti pemeriksaan faktur, laporan narkotika, dll.
8 H Belum -
9 I Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi dan narkotikaseperti pemeriksaan faktur, laporan narkotika,stok, ED, dll
10 J Belum -11 K Belum -12 L Belum -
13 M Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi dan narkotikaseperti pemeriksaan faktur, laporan narkotika,stok, ED, dll
14 N Belum -
15 O Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi dan narkotikaseperti pemeriksaan obat tradisional, faktur,laporan narkotika, stok, ED, dll
16 P Sudah
Pengelolaan sediaan farmasi dan narkotikaseperti pemeriksaan faktur, laporan narkotika,stok, ED, dll
200
Belum1 A Sudah Peninjauan SIA (Apotek Baru)2 B Sudah Peninjauan SIA (Apotek Baru)3 C Belum -4 D Belum -5 E Belum -6 F Belum -7 G Sudah Peninjauan SIA (pergantian APA)8 H Belum -9 I Belum -
10 J Belum -11 K Sudah Peninjauan SIA (Apotek Baru)12 L Sudah Peninjauan SIA (pergantian APA)13 M Belum -14 N Belum -15 O Belum -16 P Sudah Peninjauan SIA (pergantian APA)
Data Hasil Wawancara
Pertanyaan : Pengawasan Internal Apotek di Kota Semarang
NO APOTEK Pengawasan Internal Apotek di Kota SemarangAda/Tidak Bentuk Pengawasan
201
1 A AdaPengawasan oleh Area Manager satu minggusekali, melihat kesesuaian stok, laporan, dll
2 B AdaPengawasan oleh Area Manager satu bulan sekali,melihat laporan-laporan, dll
3 C AdaPengawasan oleh APA & PSA, sebulan sekalipemeriksaan laporan, dll
4 D AdaPengawasan oleh Apotek pusat, setahun sekalipemeriksaan stok, SOP, dll
5 E AdaPengawasan oleh Area Manager satu minggusekali, melihat kesesuaian stok, laporan, dll
6 F Tidak Ada -
7 G AdaPengawasan oleh APA & PSA, sebulan sekalipemeriksaan laporan, faktur,stok dll
8 H AdaPengawasan oleh manager pusat setahun sekali,pemeriksaan standar formularium, managerial, dll.
9 I Tidak Ada -
10 J AdaPengawasan oleh Area Manager satu minggusekali, melihat kesesuaian stok, laporan, dll
11 K AdaPengawasan oleh APA, setiap hari melihatkesesuaian stok, setiap bulan stok opname
12 L Tidak Ada -
13 M AdaPengawasan oleh Area Manager satu minggusekali, melihat kesesuaian stok, laporan, dll
14 N Tidak Ada -15 O Tidak Ada -16 P Tidak Ada -
Data Hasil Wawancara
Pertanyaan: Keterlibatan Pemilik Sarana Apotek (PSA) di Apotek Kota Semarang
NO APOTEKKeterlibatan PSA dalam Pengelolaan Sediaan
Farmasi
202
1 A Tidak, semua pengelolaan oleh PSA dan sistem2 B Tidak, semua pengelolaan oleh PSA dan sistem3 C Ya, dalam hal pengadaan obat4 D Tidak, semua pengelolaan oleh PSA5 E Tidak, semua pengelolaan oleh PSA dan sistem6 F Ya, dalam hal pengadaan obat7 G Tidak, semua pengelolaan oleh PSA8 H Tidak, semua pengelolaan oleh PSA9 I Ya, dalam hal pengadaan obat, inkaso
10 J Tidak, semua pengelolaan oleh PSA dan sistem11 K Tidak, semua pengelolaan oleh PSA12 L Ya, dalam hal pengadaan obat13 M Tidak, semua pengelolaan oleh PSA dan sistem14 N Ya, dalam hal pengadaan obat15 O Tidak, semua pengelolaan oleh PSA16 P Tidak, semua pengelolaan oleh PSA