HORMON Dan Pengaturannya

Post on 26-Nov-2015

52 views 4 download

Transcript of HORMON Dan Pengaturannya

Hormon dan PengaturannyaHormon dan Pengaturannyaoleh Hipotalamusoleh Hipotalamus

Kelenjar HipofisisKelenjar Hipofisis

Mrpk kelnjar kecil yg terletak di Mrpk kelnjar kecil yg terletak di sela tursikasela tursika, , rongga tulang pada basis otak, dan rongga tulang pada basis otak, dan dihubungkan dgn hipotalamus oleh tangkai dihubungkan dgn hipotalamus oleh tangkai hipofisis (atau hipofisial).hipofisis (atau hipofisial).

Diameter krg lbh 1 cmDiameter krg lbh 1 cm Berat 0,5-1 gramBerat 0,5-1 gram Dipandang dr sudut fisiologi, terdiri dr:Dipandang dr sudut fisiologi, terdiri dr:

– Hipofisis Anterior (Adenohipofisis)Hipofisis Anterior (Adenohipofisis)– Hipofisis Posterior (Neurohipofisis)Hipofisis Posterior (Neurohipofisis)

Kelenjar HipofisisKelenjar Hipofisis

Dipandang dr sudut embriologi :Dipandang dr sudut embriologi :– Hipofisis Anterior Hipofisis Anterior kantong Rathke kantong Rathke

(mrpk invaginasi pd epitel faring sewaktu (mrpk invaginasi pd epitel faring sewaktu pembentukan embrio)pembentukan embrio)

– Hipofisis Posterior Hipofisis Posterior penonjolan penonjolan hipotalamushipotalamus

Hipofisis Anterior menghasilkan hormon2 yg Hipofisis Anterior menghasilkan hormon2 yg mengatur fungsi metabolisme di slrh tubuhmengatur fungsi metabolisme di slrh tubuh

Gbr 75-1Gbr 75-1

Gbr 75-2Gbr 75-2

Hormon Hipofisis AnteriorHormon Hipofisis Anterior

Hormon PertumbuhanHormon Pertumbuhan AdrenokortikotropinAdrenokortikotropin Hormon Perangsang TiroidHormon Perangsang Tiroid ProlaktinProlaktin Hormon Perangsang Folikel dan Hormon Hormon Perangsang Folikel dan Hormon

LuteinLutein

Jenis Sel dlm Hipofisis AnteriorJenis Sel dlm Hipofisis Anterior

Dgn metode pulasan khusus terikat pd antibodi Dgn metode pulasan khusus terikat pd antibodi yg berikatan dgn jenis hormon berbeda, tdpt yg berikatan dgn jenis hormon berbeda, tdpt paling sedikit 5 jenis sel :paling sedikit 5 jenis sel :

1.1. SomatotropikSomatotropik hormon pertumbuhan (hGH) hormon pertumbuhan (hGH)2.2. KortikotropikKortikotropik Kortikotropin (ACTH) Kortikotropin (ACTH)3.3. TirotropikTirotropik hormon perangsang kelenjar hormon perangsang kelenjar

tirotropik (TSH)tirotropik (TSH)4.4. GonadotropikGonadotropik hormon gonadotropin (LH, hormon gonadotropin (LH,

FSH)FSH)5.5. LaktotropikLaktotropik prolaktin (PRL) prolaktin (PRL)

Jenis Sel dlm Hipofisis AnteriorJenis Sel dlm Hipofisis Anterior

Sel2 somatotropik Sel2 somatotropik ± 30-40%± 30-40% Sel2 kortikotropik ± 20%Sel2 kortikotropik ± 20% Sel2 jenis lain ± 3-5%Sel2 jenis lain ± 3-5% Sel2 jenis somatotrofik sangat kuat dipulas Sel2 jenis somatotrofik sangat kuat dipulas

oleh pulasan asam oleh pulasan asam asidofilikasidofilik Tumor kelenjar hipofisis yg bnyk sekali Tumor kelenjar hipofisis yg bnyk sekali

mensekresi hormon pertumbuhan mensekresi hormon pertumbuhan Tumor Tumor AsidofilikAsidofilik

Pengaturan Sekresi Kelenjar Pengaturan Sekresi Kelenjar Hipofisis oleh HipotalamusHipofisis oleh Hipotalamus

Sekresi diatur oleh hormon atau sinyal saraf dari Sekresi diatur oleh hormon atau sinyal saraf dari hipotalamushipotalamus

Sekresi Kelenjar Hipofisis Posterior Sekresi Kelenjar Hipofisis Posterior sinyal sinyal sarafsaraf yg berasal dr hipotalamus dan berakhir di yg berasal dr hipotalamus dan berakhir di hipofisis posteriorhipofisis posterior

Sekresi Kelenjar Hipofisis Anterior Sekresi Kelenjar Hipofisis Anterior hormon (atau faktor) pelepas & penghambathormon (atau faktor) pelepas & penghambat yg yg disekresikan ke dlm hipotalamus sendiri dan disekresikan ke dlm hipotalamus sendiri dan dijalarkan ke hipofisis anterior melalui dijalarkan ke hipofisis anterior melalui pemb.darah pemb.darah porta hipotalamus-hipofisisporta hipotalamus-hipofisis

Pengaturan Sekresi Kelenjar Pengaturan Sekresi Kelenjar Hipofisis oleh HipotalamusHipofisis oleh Hipotalamus

Hipotalamus selanjutnya menerima Hipotalamus selanjutnya menerima sinyal2 dr hampir semua sumber yg sinyal2 dr hampir semua sumber yg mungkin dlm sistem saraf mungkin dlm sistem saraf Hipotalamus Hipotalamus dianggap sbg pusat pengumpul informasi dianggap sbg pusat pengumpul informasi kesehatan dlm tubuh, kmdn informasi ini kesehatan dlm tubuh, kmdn informasi ini digunakan untuk mengatur sekresi hormon digunakan untuk mengatur sekresi hormon hipofisis yg sangat penting sbg respon thd hipofisis yg sangat penting sbg respon thd informasi tsb.informasi tsb.

Sistem Porta Hipotalamus-HipofisisSistem Porta Hipotalamus-Hipofisis

Gbr 75-4Gbr 75-4

Fungsi Hormon Pelepas dan Fungsi Hormon Pelepas dan Hormon Penghambat Hipotalamus Hormon Penghambat Hipotalamus

dlm Hipofifis Anteriordlm Hipofifis Anterior

1.1. Hormon-pelepas tiroid (TRH)Hormon-pelepas tiroid (TRH) pelepasan hormon perangsang tiroid (TSH)pelepasan hormon perangsang tiroid (TSH)

2.2. Hormon-pelepas kortikotropin (CRH)Hormon-pelepas kortikotropin (CRH) pelepasan adekortikotropinpelepasan adekortikotropin

3.3. Hormon pelepas hormon pertumbuhan (GHRH) dan Hormon pelepas hormon pertumbuhan (GHRH) dan hormon penghambat hormon pertumbuhan (GHIH)hormon penghambat hormon pertumbuhan (GHIH)

4.4. Hormon-pelepas gonadotropin (GnRH)Hormon-pelepas gonadotropin (GnRH) pelepasan hormon lutein dan hormon-perangsang pelepasan hormon lutein dan hormon-perangsang folikelfolikel

5.5. Hormon-penghambat prolaktinHormon-penghambat prolaktin menghambat sekresi prolaktinmenghambat sekresi prolaktin

6.6. Hormon-hormon pelepas dan penghambat lainnyaHormon-hormon pelepas dan penghambat lainnya

Hormon PertumbuhanHormon Pertumbuhan

Disebut jg hormon Disebut jg hormon somatotropiksomatotropik atau atau somatotropinsomatotropin

Mrpk molekul kecil yg tdr atas 191 asam amino Mrpk molekul kecil yg tdr atas 191 asam amino yg dihubungkan dgn rantai tunggalyg dihubungkan dgn rantai tunggal dan BM dan BM 22.00522.005

Hormon ini menyebabkan pertumbuhan slrh jar. Hormon ini menyebabkan pertumbuhan slrh jar. tubuh yg memang mampu utk tumbuh dgn cara tubuh yg memang mampu utk tumbuh dgn cara menambah ukuran sel dan meningkatkan proses menambah ukuran sel dan meningkatkan proses mitosis yg diikuti dng bertambahnya jml sel dan mitosis yg diikuti dng bertambahnya jml sel dan diferensiasi khusus dr berbagai tipe sel.diferensiasi khusus dr berbagai tipe sel.

Efek Metabolik Hormon PertumbuhanEfek Metabolik Hormon Pertumbuhan

1.1. Peningkatan kecepatan sintesis protein Peningkatan kecepatan sintesis protein di seluruh sel-sel tubuhdi seluruh sel-sel tubuh

2.2. Meningkatkan mobilisasi asam lemak dr Meningkatkan mobilisasi asam lemak dr jaringan adiposa, meningkatkan asam jaringan adiposa, meningkatkan asam lemak bebas dlm darah & meningkatkan lemak bebas dlm darah & meningkatkan penggunaan asam lemak utk energipenggunaan asam lemak utk energi

3.3. Menurunkan kecepatan pemakaian Menurunkan kecepatan pemakaian glukosa di slrh tubuhglukosa di slrh tubuh

Peran Hormon Pertumbuhan dlm Peran Hormon Pertumbuhan dlm Meningkatkan Penyimpanan ProteinMeningkatkan Penyimpanan Protein

1.1. Bertambahnya pengangkutan asam Bertambahnya pengangkutan asam amino melewati membran selamino melewati membran sel

2.2. Peningkatan translasi RNA Peningkatan translasi RNA menyebabkan sintesis protein oleh menyebabkan sintesis protein oleh ribosomribosom

3.3. Peningkatan transkripsi inti DNA utk Peningkatan transkripsi inti DNA utk membentuk RNAmembentuk RNA

4.4. Penurunan katabolisme protein dan Penurunan katabolisme protein dan asam aminoasam amino

Efek Hormon Pertumbuhan thdp Efek Hormon Pertumbuhan thdp Metabolisme Karbohidrat Metabolisme Karbohidrat

1.1. Penurunan pemakaian glukosa utk energi Penurunan pemakaian glukosa utk energi mngkn disebabkan oleh meningkatnya mngkn disebabkan oleh meningkatnya pengangkutan dan penggunaan asam lemak pengangkutan dan penggunaan asam lemak sbg sumber energi sbg sumber energi

2.2. Peningkatan endapan glikogen di dlm selPeningkatan endapan glikogen di dlm sel3.3. Berkurangnya ambilan glukosa oleh sel dan Berkurangnya ambilan glukosa oleh sel dan

meningkatnya konsentrasi glukosa darah – meningkatnya konsentrasi glukosa darah – Diabetes Hipofisis Diabetes Hipofisis aadanya peningkatan ambilan glukosa oleh sel danya peningkatan ambilan glukosa oleh sel (30mnt-1 jam) kmdn terjadi efek yg berlawanan—(30mnt-1 jam) kmdn terjadi efek yg berlawanan—penurunan pengangkutan glukosa di membran sel penurunan pengangkutan glukosa di membran sel sehingga konsentrasi glukosa darah dpt meningkat sehingga konsentrasi glukosa darah dpt meningkat sampai 50% bahkan lebih.sampai 50% bahkan lebih.

Efek Hormon Pertumbuhan thdp Efek Hormon Pertumbuhan thdp Metabolisme KarbohidratMetabolisme Karbohidrat

4.4. Peningkatan sekresi insulin – Efek Peningkatan sekresi insulin – Efek diabetogenik dr hormon pertumbuhandiabetogenik dr hormon pertumbuhan

Perangsangan sekresi insulin sel2 beta Perangsangan sekresi insulin sel2 beta langerhans >> langerhans >> sel2 beta ‘mati ( sel2 beta ‘mati (burn outburn out) ) diabetes mellitus diabetes mellitus

● ● Insulin dan karbohidrat penting utk kerja Insulin dan karbohidrat penting utk kerja peningkatan & pertumbuhan o/ hormon peningkatan & pertumbuhan o/ hormon pertumbuhan dgn cara penyediaan energi yg pertumbuhan dgn cara penyediaan energi yg dibutuhkan dlm metabolisme pertumbuhandibutuhkan dlm metabolisme pertumbuhan

Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan dan Tulang oleh Hormon Pertumbuhandan Tulang oleh Hormon Pertumbuhan

Efek hormon pertumbuhan pd tulang :Efek hormon pertumbuhan pd tulang :

1.1. Peningkatan timbunan protein oleh sel Peningkatan timbunan protein oleh sel kondrositik dan sel osteogenik yg kondrositik dan sel osteogenik yg menyebabkan pertumbuhan tulangmenyebabkan pertumbuhan tulang

2.2. Meningkatkan kecepatan reproduksi dr sel2 Meningkatkan kecepatan reproduksi dr sel2 tsbtsb

3.3. Efek khusus dlm mengubah kondroisit menjadi Efek khusus dlm mengubah kondroisit menjadi sel osteogenik, sehingga menyebabkan sel osteogenik, sehingga menyebabkan timbunan khusus tulang baru timbunan khusus tulang baru

Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan dan Tulang oleh Hormon Pertumbuhandan Tulang oleh Hormon Pertumbuhan

Tdpt 2 mekanisme utama pertumbuhan tulang, yaitu :Tdpt 2 mekanisme utama pertumbuhan tulang, yaitu :1. Tulang panjang tumbuh scr memanjang pd kartilago 1. Tulang panjang tumbuh scr memanjang pd kartilago

epifisis, dimana epifisis dipisahkan dr batang tulang pd epifisis, dimana epifisis dipisahkan dr batang tulang pd bagain ujung tulang. Proses pertumbuhan, pertama bagain ujung tulang. Proses pertumbuhan, pertama menyebabkan penimbunan kartilago yg baru, diikuti o/ menyebabkan penimbunan kartilago yg baru, diikuti o/ pengubahan kartilago ini mnjd tulang baru. Pd wkt yg pengubahan kartilago ini mnjd tulang baru. Pd wkt yg sama, kartilago epifisis sendiri scr berangsur-angsur sama, kartilago epifisis sendiri scr berangsur-angsur dipergunakan shg pd usia remaja lanjut tdk ada lagi dipergunakan shg pd usia remaja lanjut tdk ada lagi tambahan kartilago epifisis. Pd wkt ini tjd penyatuan di tambahan kartilago epifisis. Pd wkt ini tjd penyatuan di antara batang tulang dan epifisis pd msg2 ujung, shg tdk antara batang tulang dan epifisis pd msg2 ujung, shg tdk tjd lg pemanjangan dr tulang panjang. Hormon tjd lg pemanjangan dr tulang panjang. Hormon pertumbuhan merangsang semua proses pertumbuhan pertumbuhan merangsang semua proses pertumbuhan kartilago epifisis dan tulang panjang. Tetapi, sekali kartilago epifisis dan tulang panjang. Tetapi, sekali epifisis sdh bersatu dgn batang tulang, hormon epifisis sdh bersatu dgn batang tulang, hormon pertumbuhan tdk lagi mampu memanjangkan tulangpertumbuhan tdk lagi mampu memanjangkan tulang

Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan dan Perangsangan Pertumbuhan Tulang Rawan dan Tulang oleh Hormon PertumbuhanTulang oleh Hormon Pertumbuhan

2. Osteoblas di dlm periosteum tulang dan 2. Osteoblas di dlm periosteum tulang dan dlm bbrp kavitas tulang membentuk tulang dlm bbrp kavitas tulang membentuk tulang baru pd tulang yg lama. Scr bersamaan, baru pd tulang yg lama. Scr bersamaan, osteoklas di dlm tulang meresorpsi tulang yg osteoklas di dlm tulang meresorpsi tulang yg lama. Hormon pertumbuhan kuat lama. Hormon pertumbuhan kuat merangsang osteoblas. O.k itu, tulang dpt merangsang osteoblas. O.k itu, tulang dpt terus membesar slm usia di bwh pengaruh terus membesar slm usia di bwh pengaruh hormon pertumbuhan.hormon pertumbuhan.

SomatomedinSomatomedin Hormon pertumbuhan menyebabkan hati (dan sbgn kecil Hormon pertumbuhan menyebabkan hati (dan sbgn kecil

jaringan lain) membentuk bbrp protein kecil—jaringan lain) membentuk bbrp protein kecil—somatomedin somatomedin yg memiliki efek poten meningkatkan semua aspek yg memiliki efek poten meningkatkan semua aspek pertumbuhan tulangpertumbuhan tulang

Disebut juga Disebut juga faktor pertumbuhan yg mirip insulin (IGF) – faktor pertumbuhan yg mirip insulin (IGF) – bnyk pengaruh somatomedin yg mirip efek insulin pd bnyk pengaruh somatomedin yg mirip efek insulin pd pertumbuhanpertumbuhan

Paling sdkt 4 jenis Paling sdkt 4 jenis Somatomedin C Somatomedin C (faktor pertumbuhan (faktor pertumbuhan yg mirip insulin I / IGF I)yg mirip insulin I / IGF I)

Sebagian besar efek pertumbuhan disebabkan o/ Sebagian besar efek pertumbuhan disebabkan o/ sometomedin c dan somatomedin lain.sometomedin c dan somatomedin lain.

Melekat kuat pd satu protein pembawa (carrier) dlm darah, Melekat kuat pd satu protein pembawa (carrier) dlm darah, shg dilepaskan lambat dr darah ke jaringan dgn T1/2 kira2 shg dilepaskan lambat dr darah ke jaringan dgn T1/2 kira2 20 jam (hormon pertumbuhan = 20 mnt)20 jam (hormon pertumbuhan = 20 mnt)

Pengaturan Sekresi Hormon PertumbuhanPengaturan Sekresi Hormon Pertumbuhan

Konsentrasi normal hormon pertumbuhan dlm plasma :Konsentrasi normal hormon pertumbuhan dlm plasma :dewasa 1,6 dan 3 ng/mldewasa 1,6 dan 3 ng/mlanak atau remaja 6 ng/mlanak atau remaja 6 ng/ml

Setelah usia remaja, sekresi akan menurun sedikit, Setelah usia remaja, sekresi akan menurun sedikit, akhirnya pd usia sangan tua sekresi turun kira2 25% dr akhirnya pd usia sangan tua sekresi turun kira2 25% dr usia remajausia remaja

Kecepatan sekresi hormon pertumbuhan akan Kecepatan sekresi hormon pertumbuhan akan meningkat dan menurun (gbr 75-6), penyebab2 yg meningkat dan menurun (gbr 75-6), penyebab2 yg mungkin:mungkin:

KelaparanKelaparan Hipoglikemi atau rendahnya konsentrasi as.lemak di dlm Hipoglikemi atau rendahnya konsentrasi as.lemak di dlm

darahdarah LatihanLatihan KeteganganKetegangan TraumaTrauma Yg khas Yg khas meningkat di 2 jam pertama tidur lelap meningkat di 2 jam pertama tidur lelap

Gbr 75-6Gbr 75-6

Pengaturan Sekresi Hormon PertumbuhanPengaturan Sekresi Hormon Pertumbuhan

Keadaan akut Keadaan akut hipoglikemi mrpk faktor hipoglikemi mrpk faktor perangsang sekresi hormon pertumbuhan yg jauh perangsang sekresi hormon pertumbuhan yg jauh lbh kuat drpd pengurangan ambilan protein dgn lbh kuat drpd pengurangan ambilan protein dgn cepatcepat

Keadaan kronis Keadaan kronis jml hormon pertumbuhan yg jml hormon pertumbuhan yg disekresikan lbh berhubungan dgn bnyknya disekresikan lbh berhubungan dgn bnyknya protein sel yg pecah drpd dgn jml glukosa yg ada.protein sel yg pecah drpd dgn jml glukosa yg ada.

Cth : pd kondisi kelaparan Cth : pd kondisi kelaparan hormon hormon pertumbuhan >> (Gbr 75-7)pertumbuhan >> (Gbr 75-7)

Gbr 75-7Gbr 75-7

Peran Hipotalamus dlm Peran Hipotalamus dlm Sekresi Hormon PertumbuhanSekresi Hormon Pertumbuhan

Sekresi hormon pertumbuhan dikontrol oleh 2 Sekresi hormon pertumbuhan dikontrol oleh 2 faktor:faktor: - Hormon pelepas hormon - Hormon pelepas hormon pertumbuhan (44 as.amino)pertumbuhan (44 as.amino)

- Penghambat hormon - Penghambat hormon pertumbuhan / pertumbuhan / somatostatin somatostatin

(14 as.amino) Kedua zat ini disekresikan di dlm hipotalamus kmdn Kedua zat ini disekresikan di dlm hipotalamus kmdn

ditranspor ke kelenjar hipofisis anterior melalui ditranspor ke kelenjar hipofisis anterior melalui pemb.portal hipotalamus-hipofisialpemb.portal hipotalamus-hipofisial

Gbr 75-7Gbr 75-7

Gbr 75-7Gbr 75-7

Menunjukkan bhw pd keadaan malnutrisi Menunjukkan bhw pd keadaan malnutrisi protein yg berat, pemberian kalori yg protein yg berat, pemberian kalori yg adekuat saja tdk cukup utk memperbaiki adekuat saja tdk cukup utk memperbaiki produksi hormon pertumbuhan yg produksi hormon pertumbuhan yg berlebihan.berlebihan.

Peran Hipotalamus dlm Peran Hipotalamus dlm Sekresi Hormon PertumbuhanSekresi Hormon Pertumbuhan

Inti Ventromedial Hipotalamus :Inti Ventromedial Hipotalamus :– Menyebabkan sekresi hormon pelepas hormon Menyebabkan sekresi hormon pelepas hormon

pertumbuhanpertumbuhan– Mrpk daerah yg peka thd keadaan hipoglikemi dan yg Mrpk daerah yg peka thd keadaan hipoglikemi dan yg

menyebabkan timbulnya rasa lapar menyebabkan timbulnya rasa lapar Sekresi somatostatin diatur o/ daerah lain yg Sekresi somatostatin diatur o/ daerah lain yg

berdekatan dgn hipotalamusberdekatan dgn hipotalamus Sinyal2 hipotalamus yg menggambarkan emosi, Sinyal2 hipotalamus yg menggambarkan emosi,

stres dan trauma stres dan trauma mempengaruhi sekresi mempengaruhi sekresi hormon pertumbuhanhormon pertumbuhan

Katekolamin, dopamin dan serotonin yg Katekolamin, dopamin dan serotonin yg dilepaskan o/ berbagai sistem saraf berbeda dlm dilepaskan o/ berbagai sistem saraf berbeda dlm hipotalamus hipotalamus meningkatkan sekresi hormon meningkatkan sekresi hormon pertumbuhanpertumbuhan

Peran Hipotalamus dlm Peran Hipotalamus dlm Sekresi Hormon PertumbuhanSekresi Hormon Pertumbuhan

Hormon pelepas hormon pertumbuhan melekat pd Hormon pelepas hormon pertumbuhan melekat pd resptor membran sel pd perm.luar sel hormon resptor membran sel pd perm.luar sel hormon pertumbuhan di kelenjar hipofisis pertumbuhan di kelenjar hipofisis mengaktifkan mengaktifkan sistem adenil siklase di dlm sel sistem adenil siklase di dlm sel meningkatkan meningkatkan kadar cAMP kadar cAMP efek jangka panjang dan jangka efek jangka panjang dan jangka pendekpendek

Jangka pendek : meningkatkan transpor ion Jangka pendek : meningkatkan transpor ion kalsium ke dlm sel, dlm bbrp mnt menyebabkan kalsium ke dlm sel, dlm bbrp mnt menyebabkan bersatunya vesikel sekretoris hormon bersatunya vesikel sekretoris hormon pertumbuhan dgn membran sel dan pelepasan pertumbuhan dgn membran sel dan pelepasan hormon ke dlm darahhormon ke dlm darah

Peran Hipotalamus dlm Peran Hipotalamus dlm Sekresi Hormon PertumbuhanSekresi Hormon Pertumbuhan

Jangka panjang : meningkatkan transkripsi Jangka panjang : meningkatkan transkripsi di dlm inti oleh gen yg menyebabkan di dlm inti oleh gen yg menyebabkan sintesis hormon pertumbuhan barusintesis hormon pertumbuhan baru

Pengaturan jangka panjang sekresi hormon Pengaturan jangka panjang sekresi hormon pertumbuhan pertumbuhan keadaan nutrisi jaringan itu keadaan nutrisi jaringan itu sendiri, terutama kadar nutrisi proteinnya. sendiri, terutama kadar nutrisi proteinnya. Jd, keadaan def.nutrisi atau pd kebutuhan Jd, keadaan def.nutrisi atau pd kebutuhan yg berlebihan dr jaringan akan protein yg berlebihan dr jaringan akan protein seluler akan meningkatkan kec.sekresi seluler akan meningkatkan kec.sekresi hormon pertumbuhanhormon pertumbuhan

Kelainan Sekresi Hormon PertumbuhanKelainan Sekresi Hormon Pertumbuhan

Panhipopituitarisme :Panhipopituitarisme :Penurunan slrh sekresi hormon hipofisis anterior. Penurunan slrh sekresi hormon hipofisis anterior. Penyebab mngkn kongenital ataupun didapat. Penyebab mngkn kongenital ataupun didapat.

Pd orang dewasa seringkali disebabkan o/ 3 penyebab :Pd orang dewasa seringkali disebabkan o/ 3 penyebab :1.1. KraniofaringiomaKraniofaringioma2.2. Tumor Kromofob (kedua tumor ini dpt menekan kelenjar Tumor Kromofob (kedua tumor ini dpt menekan kelenjar

hipofisis shg fungsi sel2 hipofisis ant rusak)hipofisis shg fungsi sel2 hipofisis ant rusak)3.3. Trombosis pd pemb darah hipofisis. Kadangkala timbul Trombosis pd pemb darah hipofisis. Kadangkala timbul

pd yg syok sirkulasi pasca melahirkanpd yg syok sirkulasi pasca melahirkan

Efek panhipopituitarisme pd dewasa :Efek panhipopituitarisme pd dewasa :- Hipotiroidisme- Hipotiroidisme- Berkurangnya produksi glukokortikoid o/ kelenjar - Berkurangnya produksi glukokortikoid o/ kelenjar adrenaladrenal- Tertekannya hormon gonadotropin- Tertekannya hormon gonadotropin

Kelainan Sekresi Hormon PertumbuhanKelainan Sekresi Hormon Pertumbuhan DwarfismeDwarfisme

Disebabkan o/ def.seluruh sekresi kelenjar hipofisis Disebabkan o/ def.seluruh sekresi kelenjar hipofisis anterior (panhipopituitarisme) slm masa kanak2. Pd anterior (panhipopituitarisme) slm masa kanak2. Pd umumnya pertumbuhan bagian2 tbh sesuai satu sama umumnya pertumbuhan bagian2 tbh sesuai satu sama lainnya, ttp kec.pertumbuhan sgt menurun.Penderita ini tdk lainnya, ttp kec.pertumbuhan sgt menurun.Penderita ini tdk akan melewati masa pubertasnya dan tdk pernah dpt akan melewati masa pubertasnya dan tdk pernah dpt mensekresi jml hormon gonadotropin yg cukup u/ fungsi mensekresi jml hormon gonadotropin yg cukup u/ fungsi seksual dewasa.seksual dewasa.Sepertiga penderita dwarfisme hanya mengalami Sepertiga penderita dwarfisme hanya mengalami def.hormon pertumbuhan saja, mereka ttp dpt def.hormon pertumbuhan saja, mereka ttp dpt bereproduksi bereproduksi Lorain Dwarf, satu tipe dwarfisme, kec.sekresi hormon Lorain Dwarf, satu tipe dwarfisme, kec.sekresi hormon pertumbuhan normal atau tinggi, ttp memiliki pertumbuhan normal atau tinggi, ttp memiliki ketidakmampuan membentuk somatostatin sbg respon thd ketidakmampuan membentuk somatostatin sbg respon thd hormon pertumbuhan hormon pertumbuhan

Kelainan Sekresi Hormon PertumbuhanKelainan Sekresi Hormon Pertumbuhan

GigantismeGigantisme

Terjadi krn produksi banyak sekali hormon pertumbuhan. Terjadi krn produksi banyak sekali hormon pertumbuhan. Kadangkala, sel2 asidofilik, sel2 pembentuk hormon Kadangkala, sel2 asidofilik, sel2 pembentuk hormon pertumbuhan dr kelenjar hipofisis menjadi sgt aktif, atau dpt pertumbuhan dr kelenjar hipofisis menjadi sgt aktif, atau dpt timbul tumor asidofilik di slm kelenjar ini, shg tjd peningkatan timbul tumor asidofilik di slm kelenjar ini, shg tjd peningkatan produksi hormon pertumbuhan.produksi hormon pertumbuhan.

Penderita ini biasanya jg menderita hiperglikemi, dan sel2 beta Penderita ini biasanya jg menderita hiperglikemi, dan sel2 beta dlm pulau langerhans pankreas cenderung berdegenerasi. dlm pulau langerhans pankreas cenderung berdegenerasi. Sebagian krn sel2 ini terlalu aktif akibat hiperglikemi, dan Sebagian krn sel2 ini terlalu aktif akibat hiperglikemi, dan sebagian krn efek perangsangan scr berlebihan yg lsg dr sebagian krn efek perangsangan scr berlebihan yg lsg dr hormon pertumbuhan thd sel2 pulau langerhans hormon pertumbuhan thd sel2 pulau langerhans gejala gejala Diabetes Mellitus lengkapDiabetes Mellitus lengkap

Kelainan Sekresi Hormon PertumbuhanKelainan Sekresi Hormon Pertumbuhan

AkromegaliAkromegaliBila tumor asidofilik timbul sesudah epifisis tulang panjang Bila tumor asidofilik timbul sesudah epifisis tulang panjang bersatu dgn batang tulang, maka orang tsb tdk dpt tumbuh bersatu dgn batang tulang, maka orang tsb tdk dpt tumbuh lbh tinggi lg, namun tebal tulangnya masih tumbuh lbh tinggi lg, namun tebal tulangnya masih tumbuh AkromegaliAkromegaliPembesaran terutama pd tulang2 kecil tangan dan kaki, Pembesaran terutama pd tulang2 kecil tangan dan kaki, dan pd tulang membranosa, tmsk tulang tengkorak, dan pd tulang membranosa, tmsk tulang tengkorak, hidung, penonjolan tulang dahi, tepi supraorbital, bag.bwh hidung, penonjolan tulang dahi, tepi supraorbital, bag.bwh rahang, bag.tlg vertebrae, sebab pd masa dewasa rahang, bag.tlg vertebrae, sebab pd masa dewasa pertumbuhan tulang2 ini tdk berhenti. Selain efek2 tsb, tjd pertumbuhan tulang2 ini tdk berhenti. Selain efek2 tsb, tjd pula perubahan pd tlg vertebrae yg menyebabkan kifosis.pula perubahan pd tlg vertebrae yg menyebabkan kifosis.Jaringan2 lunak pun membesar, spt lidah, hati dan ginjalJaringan2 lunak pun membesar, spt lidah, hati dan ginjal

Peran Penurunan Sekresi Hormon Peran Penurunan Sekresi Hormon Pertumbuhan thd Proses PenuaanPertumbuhan thd Proses Penuaan

Proses penuaan akibat menurunnya sekresi Proses penuaan akibat menurunnya sekresi hormon pertumbuhan ditimbulkan terutama dr hormon pertumbuhan ditimbulkan terutama dr penurunan penimbunan protein di dlm sebagian penurunan penimbunan protein di dlm sebagian besar jaringan tubuh, dan tjd peningkatan besar jaringan tubuh, dan tjd peningkatan penimbunan lemak penting. Pengaruh fisik penimbunan lemak penting. Pengaruh fisik fisiologisnya adlh peningkatan pengerutan kulit, fisiologisnya adlh peningkatan pengerutan kulit, berkurangnya kecepatan fungsi dr bbrp organ dan berkurangnya kecepatan fungsi dr bbrp organ dan berkurangnya massa otot dan kekuatanberkurangnya massa otot dan kekuatan

Efek penuaan pd usia tua normal tjd krn Efek penuaan pd usia tua normal tjd krn pengurangan sekresi hormon pertumbuhan, spt pengurangan sekresi hormon pertumbuhan, spt terlihat pd data berikut : terlihat pd data berikut :

Peran Penurunan Sekresi Hormon Peran Penurunan Sekresi Hormon Pertumbuhan thd Proses PenuaanPertumbuhan thd Proses Penuaan

Konsentrasi plasma hormon pertumbuhan seiring Konsentrasi plasma hormon pertumbuhan seiring usiausia5 sampai 20 thn5 sampai 20 thn 6ng/ml6ng/ml20 sampai 40 thn20 sampai 40 thn3ng/ml3ng/ml40 sampai 70 thn40 sampai 70 thn1,6 ng/ml1,6 ng/ml

Bnyk penelitian menunjukkan pemberian hormon Bnyk penelitian menunjukkan pemberian hormon pertumbuhan pd orang tua menunjukkan efek pertumbuhan pd orang tua menunjukkan efek anti penuaan :anti penuaan :

1.1. Peningkatan timbunan protein di dlm tubuhPeningkatan timbunan protein di dlm tubuh2.2. Penurunan penimbunan lemakPenurunan penimbunan lemak3.3. Suatu perasaan peningkatan dorongan energi Suatu perasaan peningkatan dorongan energi

dan fisikdan fisik

Kelenjar Hipofisis PosteriorKelenjar Hipofisis Posterior Disebut jg Disebut jg neurohipofisis, neurohipofisis, terutama tdr atas sel-sel terutama tdr atas sel-sel

glia yg disebut glia yg disebut pituisitpituisit Pituisit tdk mensekresi hormon ttp bekerja sebagai Pituisit tdk mensekresi hormon ttp bekerja sebagai

struktur penunjang bagi struktur penunjang bagi ujung2 serat sarafujung2 serat saraf dan dan bagian terminal akhir seratbagian terminal akhir serat dr jaras saraf yg dr jaras saraf yg berasal dr berasal dr nukleus supraoptiknukleus supraoptik dan dan nukleus nukleus paraventrikelparaventrikel hipotalamus (gbr 75-9) hipotalamus (gbr 75-9)

Jaras saraf ini berjalan menuju neurohipofisis Jaras saraf ini berjalan menuju neurohipofisis melalui melalui tangkai hipofisistangkai hipofisis

Bag.akhir dr saraf ini mrpk knop bulat yg Bag.akhir dr saraf ini mrpk knop bulat yg mengandung bnyk granula sekretorik yg mengandung bnyk granula sekretorik yg mensekresikan hormon2 hipofisis posterior, dan mensekresikan hormon2 hipofisis posterior, dan terletak pd perm.kapilerterletak pd perm.kapiler

Gbr 75-9Gbr 75-9

Kelenjar Hipofisis PosteriorKelenjar Hipofisis Posterior

Hormon hipofisis posterior, adlh :Hormon hipofisis posterior, adlh :– Hormon Antidiuretik (ADH), disebut jg VasopressinHormon Antidiuretik (ADH), disebut jg Vasopressin– Hormon OksitosinHormon Oksitosin

Pd awalnya hormon2 tsb disintesis di dlm badan-Pd awalnya hormon2 tsb disintesis di dlm badan-badan sel dr nukleus supraoptik dan nukleus badan sel dr nukleus supraoptik dan nukleus paraventrikel, kmdn bergabung dgn protein paraventrikel, kmdn bergabung dgn protein pembawa—pembawa—neurofisinneurofisin yg diangkut sepanjang yg diangkut sepanjang ujung saraf di dlm kelenjar hipofisis posterior, kmd ujung saraf di dlm kelenjar hipofisis posterior, kmd dilepaskan dr granula2 sekretoris dgn cara dilepaskan dr granula2 sekretoris dgn cara eksositosis, dan akhirnya diabsorbsi o/ kapiler2 di eksositosis, dan akhirnya diabsorbsi o/ kapiler2 di dekatnyadekatnya

ADH ADH terutama di Nukleus Supraoptik terutama di Nukleus Supraoptik Oksitosin Oksitosin terutama di Nukleus Paraventrikel terutama di Nukleus Paraventrikel

Fungsi Fisiologis ADHFungsi Fisiologis ADH

Kimiawi (tdr dr 9 as.amino):Kimiawi (tdr dr 9 as.amino):

Cys-Tyr-Phe-Gln-Asn-Cys-Pro-Arg-GlyNH2Cys-Tyr-Phe-Gln-Asn-Cys-Pro-Arg-GlyNH2 Mekanisme kerja ADH pd duktus dan tubulus Mekanisme kerja ADH pd duktus dan tubulus

koligentes ginjal:koligentes ginjal:

ADH berikatan dgn reseptor membran sel ADH berikatan dgn reseptor membran sel pembentukan cAMP pembentukan cAMP fosforilasi dr elemen2 di fosforilasi dr elemen2 di dlm vesikel2 khusus dlm vesikel2 khusus vesikel msk ke dlm vesikel msk ke dlm membran sel apikal membran sel apikal menyediakan bnyk daerah menyediakan bnyk daerah yg bersifat permeabel thdp air. Slrh proses ini tjd yg bersifat permeabel thdp air. Slrh proses ini tjd dlm wkt 5-10 mnt. Kmdn air diabsorpsi dr duktus dlm wkt 5-10 mnt. Kmdn air diabsorpsi dr duktus dan tubulus koligentes ginjal scr osmosis dan tubulus koligentes ginjal scr osmosis

Pengaturan Produksi ADHPengaturan Produksi ADH Pengaturan Osmosis :Pengaturan Osmosis :

Di sblh dlm atau dkt hipotalamus tdp reseptor yg sdh Di sblh dlm atau dkt hipotalamus tdp reseptor yg sdh dimodifikasi – dimodifikasi – osmoreseptor. osmoreseptor. Bila cairan ekstraseluler Bila cairan ekstraseluler tll pekat tll pekat cairan dr sel osmoreseptor ditarik keluar cairan dr sel osmoreseptor ditarik keluar scr osmosis scr osmosis ukuran sel berkurang ukuran sel berkurang menimbulkan menimbulkan sinyal saraf di dlm hipotalamus utk menumbulkan sinyal saraf di dlm hipotalamus utk menumbulkan ADH tambahan. Begitu pula sebaliknya.ADH tambahan. Begitu pula sebaliknya.

Osmoreseptor kemungkinan brd di dlm hipotalamus Osmoreseptor kemungkinan brd di dlm hipotalamus (mngkn di dlm nukleus supraoptik). Kemungkinan lain (mngkn di dlm nukleus supraoptik). Kemungkinan lain berada dlm berada dlm organum vaskulosumorganum vaskulosum – suatu struktur yg – suatu struktur yg kaya akan pemb.darah yg terletak di dlm dinding kaya akan pemb.darah yg terletak di dlm dinding anteroventral dan ventrikel ketiga.anteroventral dan ventrikel ketiga.

Fungsi Fisiologis ADHFungsi Fisiologis ADH

Konsentrasi ADH yg lbh tinggi memiliki efek kuat Konsentrasi ADH yg lbh tinggi memiliki efek kuat menyempitkan arteriol di setiap tempat shg meningkatkan menyempitkan arteriol di setiap tempat shg meningkatkan tekanan arterial tekanan arterial ADH disebut jg ADH disebut jg VasopressinVasopressin

Rangsangan yg menyebabkan sekresi vasopressin mjd Rangsangan yg menyebabkan sekresi vasopressin mjd kuat adlh penurunan volume darah, mekanisme :kuat adlh penurunan volume darah, mekanisme :Atrium, terutama atrium kanan, memiliki reseptor regang Atrium, terutama atrium kanan, memiliki reseptor regang yg dibangkitkan o/ kelebihan pengisian yg dibangkitkan o/ kelebihan pengisian mengirimkan mengirimkan sinyal ke hipotalamus u/ menghambat sekresi ADH. sinyal ke hipotalamus u/ menghambat sekresi ADH. Sebaliknya, bila tdk sibangkitkan krn tdk penuhnya Sebaliknya, bila tdk sibangkitkan krn tdk penuhnya pengisian pengisian peningkatan sekresi ADH. peningkatan sekresi ADH.

Penurunan regangan baroreseptor pd daerah karotid, Penurunan regangan baroreseptor pd daerah karotid, aortik dan pulmonari berperan dlm meningkatkan sekresi aortik dan pulmonari berperan dlm meningkatkan sekresi ADH (vasopressin). ADH (vasopressin).

Hormon OksitosinHormon Oksitosin Kimiawi (9 as.amino):Kimiawi (9 as.amino):

Cys-Tyr-Ile-Gln-Asn-Cys-Pro-Leu-GltNH2Cys-Tyr-Ile-Gln-Asn-Cys-Pro-Leu-GltNH2 Efek pd Uterus dan Persalinan :Efek pd Uterus dan Persalinan :

Hormon oksitosin sgt kuat merangsang uterus yg hamil, Hormon oksitosin sgt kuat merangsang uterus yg hamil, terutama pd akhir kehamilan terutama pd akhir kehamilan berperan pd proses berperan pd proses persalinan.persalinan.Penelitian :Penelitian :

1.1. Pd binatang yg hipofisektomi, lama wkt persalinan akan Pd binatang yg hipofisektomi, lama wkt persalinan akan panjangpanjang

2.2. Slm persalinan jml oksitosin dlm plasma meningkatSlm persalinan jml oksitosin dlm plasma meningkat3.3. Perangsangan serviks pd binatang yg hamil Perangsangan serviks pd binatang yg hamil

menimbulkan sinyal saraf yg dijalatkan melewati menimbulkan sinyal saraf yg dijalatkan melewati hipotalamus dan maningkatkan sekresi oksitosinhipotalamus dan maningkatkan sekresi oksitosin

Hormon OksitosinHormon Oksitosin Efek Oksitosin pd Pengeluaran Air SusuEfek Oksitosin pd Pengeluaran Air Susu

Mekanisme pelepasan susu (milk letdown) atau ejeksi Mekanisme pelepasan susu (milk letdown) atau ejeksi susu (milk ejection) :susu (milk ejection) :

Stimulus isapan pd putting susu Stimulus isapan pd putting susu sinyal dijalarkan melalui sinyal dijalarkan melalui saraf2 sensorik ke otak saraf2 sensorik ke otak mencapai neuron2 oksitosin di mencapai neuron2 oksitosin di dlm nukleus paraventrikel dan supraoptik dlm hipotalamus dlm nukleus paraventrikel dan supraoptik dlm hipotalamus pelepasan oksitosin o/ kelenjar hipofisis posterior pelepasan oksitosin o/ kelenjar hipofisis posterior diangkut o/ darah ke payudara diangkut o/ darah ke payudara menimbulkan kontraksi menimbulkan kontraksi sel-sel mioepitel yg terletak di luar dan utk membentuk sel-sel mioepitel yg terletak di luar dan utk membentuk kisi2 mengelilingi alveoli kelenjar payudara kisi2 mengelilingi alveoli kelenjar payudara air susu air susu mengalirmengalir..

Slrh proses ini timbul dlm wkt krg dr 1 mnt sesudah Slrh proses ini timbul dlm wkt krg dr 1 mnt sesudah awal pengisapanawal pengisapan..

Referensi Utama:Referensi Utama:

Buku Ajar Fisiologi KedokteranBuku Ajar Fisiologi KedokteranGUYTON & HALLGUYTON & HALL