Post on 10-Aug-2015
Tujuan utama dari penutupan sebuah proyek adalah sebagai berikut : Untuk mengevaluasi apakah suatu proyek yang dijalankan
memberikan manfaat bagi kepentingan stakeholder.- Apakah suatu proyek dikerjakan dengan baik ?
- Bagaimana testimoni para pelanggan mengenai proyek yang dikerjakan
Mengevaluasi pengelolaan suatu proyek dan menilai hal–hal yang memberikan kontribusi baik bagi perkembangan proyek.
Mengidentifikasikan perubahan untuk meningkatkan penyerahan proyek dimasa mendatang.
Tujuan Utama dari Penutupan Suatu Proyek
Meninjau ulang mengapa suatu proyek tersebut dipilih
dan dikerjakan serta menilai ulang peran proyek dalam prioritas suatu organisasi
Mencari kesempatan untuk memperbaiki performansi proyek
Peninjauan terhadap anggota organisasi untuk mengevaluasi kinerja dalam pengerjaan suatu proyek
Meninjau faktor – faktor eksternal dimasa mendatang untuk mengurangi resiko
Mengevaluasi dan melakukan analisa terhadap semua faktor yang relevan dengan proyek untuk mengelola proyek dimasa mendatang
Pemantauan Kegiatan Proyek
Project Closure Deliverables
Penutupan Proyek dan Penyerahan Ulasan
Wrap Up Closure
Activities :a. Facilitiesb. Customerc. Vendorsd. Report
Performance Evaluation
a. Term evaluation
b. Individual evaluation
Retrospectives
a. Facilitatorb. Managingc. Utilizationd. Team
Project Archives and Database
Rencana Close Out, merupakan pertanyaan –pertanyaan yang diajukan pada saat penutupan suatu proyek. Beberapa contohnya adalah sebagai berikut :o Tugas apa saja yang diperlukan untuk
menutup suatu proyeko Siapa saja yang akan bertanggung jawab
untuk tugas – tugas tersebuto Kapan penutupan akan dimulai dan berakhiro Bagaimana proyek tersebut akan disampaikan
Penutupan Project
Jenis – jenis penutupan proyek terdiri dari beberapa, diantaranya adalah sebagai berikut :1. Normal2. Sebelum waktunya3. Diteruskan4. Project gagal5. Perubahan prioritas
Jenis – jenis Penutupan Project
Untuk mendapatkan penerimaan dari
pengiriman pelanggan Untuk mematikan Sumber Daya dan
melepaskan untuk penggunaan baru Untuk pemindahan anggota tim proyek Untuk menutup rekening dan membayar
semua tagihan Untuk mengevaluasi tim proyek, anggota tim
proyek dan manajer proyek
Menerapkan Closedown
Pembuatan laporan akhir dalam suatu proyek sangat penting dilakukan untuk mengevaluasi kinerja para anggota tim, untuk mengetahui hasil akhir dalam pengerjaan suatu proyek,
untuk mengetahui biaya – biaya apa saja yag dikeluarkan dalam proses pengerjaan proyek
dan beberapa hal yang memiliki kerterkaitan dengan proyek yang sedang dikerjakan.
Pembuatan Laporan Akhir
Dalam pembuatan laporan akhir, terdapat beberapa aspek yang harus diperhatikan. Antara lain adalah sebagai berikut :1. Ringkasan Eksekutif, yang meliputi :
Apakan tujuan utama proyek tersebut terpenuhi atau tidak
Bagaimana kepuasan para Stakeholder mengenai proyek tersebut
Bagaimana reaksi para pengguna terhadap kualitas proyek yang disampaikan
Membuat Laporan Akhir
2. Analisa Proyek, yang meliputi :
Visi, misi dan tujuan proyek Prosedur dan sistem yang digunakan dalam
pengerjaan proyek Sumber daya yang digunakan dalam
pengerjaan proyek
3. Pembelajaran, meliputi : Perbaikan teknis yang dilakukan Tindakan korektif yang diambil untuk
memperbaiki kesalahan
Membuat Laporan Akhir
4. Pembelajaran, meliputi beberapa hal :
Sebagai pengingat Untuk memperbaiki kesalahan – kesalahan yang
terjadi dimasa lampau ( Retrospectives )
5. Lampiran, yang terdiri dari : Data – data yang telah di back up Informasi penting yang berkaitan tentang
proyek tersebut
Membuat Laporan Akhir
Evaluasi kinerja proyek bertujuan untuk
mengetahui lebih jauh mengenai perkembangan proyek yang sedang dikerjakan, untuk
mengetahui kinerja anggota dan sumber daya yang tersedia. Hal ini dilakukan untuk
meminimalisir resiko – resiko yang mungkin akan terjadi dalam pengerjaan proyek dimasa yang
akan datang.
Evaluasi Kinerja Proyek